Anda di halaman 1dari 19

PETUNJUK TEKNIS DAN PETUNJUK PELAKSANAAN

FESTIVAL TUNAS BAHASA IBU (FTBI)


TINGKAT KECAMATAN CIRANJANG

KELOMPOK KERJA GURU (KKG) BAHASA SUNDA


KECAMATAN CIRANJANG
2022

Kelompok Kerja Guru Bahasa Sunda Kecamatan Ciranjang


A. Pendahuluan
Dalam Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional dinyatakan
bahwa Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah berhak membimbing, mengarahkan, dan
mengawasi penyelenggaraan pendidikan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang
berlaku. Wewenang Pemerintah Daerah dalam menyelenggarakan pendidikan di daerah semakin
besar dengan lahirnya Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah.

Kurikulum sebagai salah satu substansi pendidikan perlu didesentralisasikan dengan cara
memberikan kewenangan kepada masing-masing satuan pendidikan untuk menyusun dan
mengembangkan perencanaan dan pelaksanakan pembelajaran yang disesuaikan dengan tuntutan
dan kebutuhan siswa, keadaan sekolah, dan kondisi lingkungan masyarakat.

Dalam struktur muatan kurikulum terdapat mata pelajaran Muatan Lokal Bahasa Sunda yang
merupakan acuan pelaksanaan proses pembelajaran untuk mengembangkan kompetensi yang
disesuaikan dengan ciri khas potensi daerah, keunggulan daerah dan kearifan lokal yang
materinya tidak dapat dikelompokkan ke dalam mata pelajaran yang ada. Substansi Muatan
Lokal sepenuhnya ditentukan oleh satuan pendidikan melalui Pemerintah Daerah.

Kecamatan Ciranjang yang merupakan salah satu daerah di Indonesia memiliki begitu banyak
seni dan budaya daerah yang perlu mendapat perhatian dari pemerintah. Salah satu bentuk
perhatian tersebut yaitu perlu diadakan pembinaan, penerapan, dan pengembangan terhadap
peserta didik di masing-masing satuan pendidikan/sekolah melalui proses pembelajaran.

Kegiatan Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) SD Tingkat Kecamatan Ciranjang merupakan salah
satu upaya pembinaan, evaluasi dan seleksi terhadap kompetensi, minat, bakat serta kreativitas
yang telah dimiliki siswa SD di Kecamatan Ciranjang dalam bidang Seni Budaya baik lokal
maupun nasional.

B. PETUNJUK PELAKSANAAN

1. TUJUAN

1. Menyukseskan kegiatan Revitalisasi Bahasa Daerah Tahun 2022 sebagai bagian utama dari
Program Merdeka Belajar Episode ke-17.

2. Memperkuat sikap (karakter), memperluas pengetahuan (wawasan), serta melatih dan


mengembangkan sikap positif siswa SD terhadap bahasa daerah melalui kegiatan pasanggiri
(perlombaan) bahasa, sastra dan seni Sunda.

Kelompok Kerja Guru Bahasa Sunda Kecamatan Ciranjang


3. Melihat sekaligus bentuk evaluasi terhadap hasil pembelajaran Bahasa dan sastra Sunda pada
jenjang SD.
4. Sebagai bentuk evaluasi dari program Revitalisasi Bahasa Daerah bagi penutur muda yang
diinisiasi oleh Balai Bahasa Provinsi Jawa Barat.

5. Terpeliharanya bahasa, sastra, aksara dan seni Sunda pada bidang pendidikan, khususnya pada
jenjang satuan pendidikan.

2. INDIKATOR KEBERHASILAN

1. Adanya perwakilan peserta pasanggiri dari seluruh Sekolah Dasar yang ada di Kecamatan
Ciranjang;

2. Terpilihnya juara 1, juara 2, juara 3, harapan 1, harapan 2, dan harapan 3 kategori putra putri
untuk setiap materi pasanggiri sebagai bahan dasar untuk mengikuti lomba tingkat Kabupaten;

3. Terlaksananya kegiatan Festival Tunas Bahasa Ibu bagi siswa SD di Kecamatan Ciranjang
Tahun 2022, dan;

4. Terjalinnya kemitraan antara KKG Bahasa Sunda Kabupaten Cianjur dengan unsur Kelompok
Kerja Guru Bahasa Sunda Kecamatan Ciranjang dan sekolah (guru/siswa), serta masyarakat
pada umumnya.

3, MATERI LOMBA FTBI

Kode Nama (Sunda) Nama (Indonesia) Jenjang

01 Maca Sajak Membaca sajak SD

02 Maca jeung Nulis Aksara Sunda Membaca dan menulis


aksara daerah
SD

03 Ngabodor Sorangan Komedi tunggal SD

(stand up comedy)

4. KETENTUAN UMUM

Kelompok Kerja Guru Bahasa Sunda Kecamatan Ciranjang


1. Kegiatan Revitalisasi Bahasa Daerah tahun 2022 merupakan bagian utama dari Program
Merdeka Belajar Episode ke-17 tentang Revitalisasi Bahasa Daerah yang telah diluncurkan oleh
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi pada tanggal 22 Februari 2022.

2. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, tanggung


jawab pembinaan, pengembangan, pelindungan bahasa daerah berada pada pemerintah daerah,
baik provinsi maupun kabupaten/kota.

3. Anggaran yang harus ditanggung oleh FK3S Kecamatan Ciranjang ketika melaksanakan
kegiatan di tingkat Kecamatan, Kabupaten serta ketingkat provinsi meliputi konsumsi,
akomodasi, uang saku, dan transportasi peserta dan pembimbing.

5. KETENTUAN LOMBA

1. Kegiatan lomba dilakukan secara luring.

2. Setiap sekolah mengirimkan perwakilan siswa peserta lomba yang terdiri atas satu orang putra
serta satu orang putri dari jenjang SD dan satu orang putra serta satu orang putri

3. Ketika tampil/mengikuti perlombaan peserta tidak boleh memperkenalkan diri, menyebutkan


asal sekolahnya, atau menuliskan identitas, kecuali nomor peserta.

4. Setiap peserta dari satu mata lomba tidak boleh mengikuti mata lomba lainnya.

5. Peserta lomba mengenakan pakaian seragam PSHS atau batik sekolah/kontingen, kecuali untuk
lomba borangan.

6. Saat tampil/mengikuti lomba peserta tidak menggunakan pelantang (pengeras suara) kecuali
lomba borangan.

7. Untuk lomba yang memerlukan durasi waktu panitia akan menyediakan alat penanda waktu
(misalnya lampu)

C. PETUNJUK TEKNIS

1. LOMBA MACA SAJAK

a) Peserta mengenakan pakaian sekolah masing-masing jenjang (SD ).

b) Peserta tidak diperkenankan menggunakan perlengkapan/aksesoris atau properti apa pun


kecuali naskah/teks sajak.

c) Peserta tidak diperkenankan diiringi oleh musik.

d) Peserta harus menyebutkan dengan jelas judul sajak yang dibaca

Kelompok Kerja Guru Bahasa Sunda Kecamatan Ciranjang


serta nama pengarangnya.

e) Peserta hanya mendapatkan satu kesempatan tampil di tempat yang telah ditentukan oleh
panitia.

f) Peserta wajib membacakan satu sajak yang disediakan oleh panitia dengan judul sebagai berikut
:

“Indung jeung Anak” Karya Sayudi; (2) “Katiga” karya Yayat Héndayana;
(3) “Bumi Garing” karya Hadi AKS; (4) “Éta Saha” karya Nala Apsari.
g) Aspek penilaian secara umum meliputi beberapa indikator berikut ini :

No Aspek Penilaian Indikator Bobot ( % )

1. Tafsir Pemahaman isi 25%

 Artikulasi
2. Vokal  Dinamika
25%
 Tempo

3. Penghayatan Ketepatan struktur emosi 25%

 Penguasaan Panggung
4. Penampilan 25%
 Kesatuan Mimik (gestur)

100%

2. LOMBA MACA SARENG NULIS AKSARA SUNDA

a) Durasi menulis aksara Sunda adalah 20 (dua puluh) menit, sedangkan membaca aksara
Sunda adalah 2 (dua) menit.

b) Setiap peserta harus menyelesaikan pekerjaannya tidak melebihi waktu yang disediakan.

c) Bentuk aksara Sunda yang dijadikan acuan untuk lomba ini adalah Aksara Sunda Standar
Unicode versi tahun 2013 (bentuk aksara terlampir pada modul).

d) Materi lomba, baik membaca maupun menulis, ditentukan oleh panitia pada saat pelaksanaan
lomba.

e) Materi “Maca Aksara Sunda” menggunakan media manual berupa cetakan (print out) yang
telah disesuaikan dengan durasi.

f) Pada pelaksanaan “Maca Aksara Sunda”, panitia menggunakan penanda waktu (stopwatch)
untuk menghitung durasi masing-masing peserta.

Kelompok Kerja Guru Bahasa Sunda Kecamatan Ciranjang


g) Materi “Nulis Aksara Sunda” mencakup hal-hal berikut:

1) Tulisan diterakan pada kertas polos putih dan bercap panitia.

2) Alat tulis menggunakan pensil 2B yang dibawa oleh peserta masing – masing dan
penghapusnya.

h) Aspek penilaian secara umum meliputi beberapa indikator berikut ini:

No Aspek Penilaian Indikator Bobot ( % )

 Ketepatan membaca teks


 Kecepatan membaca teks
1. Membaca Aksara Sunda 50%
 Intonasi dan ekspresi membaca

 Ketepatan bentuk tulisan


 Tipografi (Kerapian dan
2. Menulis Aksara Sunda kesimbangan tulisan)
50%
 Efektivitas (misalnya dalam
penggunaan rarangken

100%

3. LOMBA NGABODOR SORANGAN (BORANGAN)

a) Peserta adalah siswa pada jenjang SD yang ditunjuk (mewakili) atau juara borangan di tingkat
kabupaten/kota.

b) Jumlah peserta dari tiap jenjang masing-masing dua orang, seorang siswa dan seorang siswi.

c) Materi borangan semata-mata bukan dongeng lucu, tetapi cerita mengandung kelucuan tentang
kejadian yang sedang hangat (viral) di masyarakat.

d) Tema bebas, tidak mengandung unsur SARA, pornografi, dan ledekan (moyok/ngékéak).

e) Materi yang dibawakan peserta adalah karya original dan baru, bisa karya guru atau pihak lain.

f) Pakaian peserta disesuaikan dengan materi lomba, serta

memperhatikan adat dan kesopanan.

g) Durasi borangan antara 4—5 menit. Jika ada peserta yang belum selesai pada waktu yang telah
ditentukan, dewan juri berhak menghentikan penampilannya.

Kelompok Kerja Guru Bahasa Sunda Kecamatan Ciranjang


h) Penilaian lomba borangan meliputi aspek-aspek berikut ini.

No Aspek Penilaian Indikator Bobot ( % )

Menggunakan Bahasa Sunda yang


1. Bahasa 35%
baik dan benar
 Lucu, tidak mengandung unsur
SARA, pornografi, dan ledekan
2. Vokal  Sesuai dengan batas waktu (4-5
35%
menit)
 Karya asli (original)
 Artikulasi (lentong)
3. Penampilan  Gerak anggota tubuh (rigig) 25%
 Gerak wajah (pasemon)

100%

Kelompok Kerja Guru Bahasa Sunda Kecamatan Ciranjang


D. PENUTUP

Demikian Juklak dan Juknis kegiatan Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) ini kami buat.

Kami mengharapkan partisipasi aktif dan dukungan dari Koordinator Pendidikan Kecamatan
Ciranjang, PC PGRI Kecamatan Ciranjang, serta Bapak/Ibu Kepala Sekolah se kecamatan Ciranjang
dapat mendukung terlaksananya kegiatan ini.

Semoga kegiatan acara Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) dapat berjalan dengan lancar dan
terlaksana seperti yang diharapkan. Atas perhatian dan kerja sama Bapak/Ibu, kami mengucapkan
terimakasih.

Ciranjang, 24 September 2022


Mengetahui,
Ketua Sekretaris KKG Bahasa Sunda
Kecamatan Ciranjang

OON HASANAH, S.Pd ARIF NURYAMAN, S.Pd


NIP. 196511141994022001 NIP. 197410302021211004

Kelompok Kerja Guru Bahasa Sunda Kecamatan Ciranjang


Lampiran – lampiran

Kelompok Kerja Guru Bahasa Sunda Kecamatan Ciranjang


RANCANGAN JADWAL DAN TEMPAT PELAKSANAAN
FESTIVAL TUNAS BAHASA IBU (FTBI)
KECAMATAN CIRANJANG TAHUN 2022
JENIS KEGIATAN/ TEMPAT KEGIATAN PENANGGUNG JAWAB /
No. HARI, TGL. PUKUL KET
CABANG LOMBA LOMBA PELAKSANA

Kamis,  Pendaftaran Ulang  Tim Sekretariat


Jadwal sewaktu-
1. 10.00 – 12.00  Pengambilan No. Undian SDN Cibogo  Penjab Lomba waktu bisa
29 September
 Pembagian Tanda Peserta berubah sesuai
2022
dengan kondisi
 Lomba Maca Sajak SDN Cibogo Ruang I B  Kopel Maca Sajak waktu dan
dan IC tempat
2.
 Lomba Maca Nulis Aksara SDN Cibogo Ruang V  Kopel Maca Nulis Aksara
Sunda A dan V B Sunda
Senin, 08.00 s.d.
3 Oktober  Lomba Borangan SDN Cibogo Ruang III  Kopel Borangan
selesai\\
2022 B dan III C

Panlak FTBI Kec. Ciranjang Tahun 2022

Kelompok Kerja Guru Bahasa Sunda Kecamatan Ciranjang


Kelompok Kerja Guru Bahasa Sunda Kecamatan Ciranjang
BIODATA PESERTA
FESTIVAL TUNAS BAHASA IBU (FTBI)
TINGKAT KECAMATAN CIRANJANG TAHUN 2022

Mata Lomba ………………………………………….

Asal Sekolah : ………………………………………….

Nama Lengkap : ………………………………………….

Jenis Kelamin : ………………………………………….

NIS/NISN :………………………………………….

Tempat dan Tanggal Lahir : ………………………………………….

Kelas : ………………………………………….

Ciranjang, …. Oktober 2022


Kepala Sekolah,

……………………………………
NIP. …………………………….

Keterangan:
Penyerahan Biodata dilengkapi dengan:
1. Surat Pernyataan Kepala Sekolah yang menyatakan belum pernah menjuarai Peringkat ke-1
tingkat Kabupaten dalam lomba yang sama.
2. Melampirkan Foto Copy Raport Lembar awal dan akhir
3. Pas Photo Ukuran 3 X 4 2 lembar

Kelompok Kerja Guru Bahasa Sunda Kecamatan Ciranjang


BIODATA PENDAMPING (KOPEL)
FESTIVAL TUNAS BAHASA IBU (FTBI)
TINGKAT KECAMATAN CIRANJANG TAHUN 2022

Mata Lomba : ………………………………………….

Unit Kerja : ………………………………………….

Nama Lengkap : ………………………………………….

Tempat dan Tanggal Lahir : ………………………………………….

NIP : …………………………………………

No Handphone : ………………………………………….

Ciranjang, …. Oktober 2022


Kepala Sekolah,

……………………………………
NIP. …………………………….

Kelompok Kerja Guru Bahasa Sunda Kecamatan Ciranjang


KOP SEKOLAH

SURAT PERNYATAAN
Nomor : ………………..

Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : ……………………………….………………………
NIP : ……………………………….………………………
Pangkat/Golongan : ……………………………….………………………
Jabatan : ……………………………….………………………

Dengan ini menyatakan dengan sesungguh nya bahwa :

Nama : ……………………………….………………………
Tempat/Tanggal Lahir : ……………………………….………………………
NISN : ……………………………….………………………
Jenis Kelamin : ……………………………….………………………
Sekolah : SD …………………………………………………..

Menyatakan bahwa nama tersebut belum pernah menjuarai peringkat ke-1 tingkat kabupaten dalam
lomba yang sama demikian surat pernyataan ini kami buat dengan sesungguhnya untuk dipergunakan
sebagaimana mestinya yang berwenang/berwajib untuk bahan seperlunya.

Ciranjang, 3 Oktober 2022


Kepala SD …………………………………..,

………………………………………………….
NIP. …………………………………………….

Kelompok Kerja Guru Bahasa Sunda Kecamatan Ciranjang


karya Sayudi

Anak:
Ema naon eusi langit
jeung di mana tungtung langit
katut béntang nu baranang

Indung:
Teu jauh ti dada ema
eusina napas jeung getih
béntang teu jauh ti Ujang

Anak:
Ema saha nu boga langit
jeung béntang anu baranang
saha nu boga bulan
katut beurang jeung peutingna

Indung:
Kapan sagala nu Ujang
paéh hirup anu Ujang

Kelompok Kerja Guru Bahasa Sunda Kecamatan Ciranjang


karya Hadi AKS

Bumi garing
tangkal dugul teu daunan
halodo teuing ku panjang
ngaduruk embun-embunan

Bumi garung
sato gering nahan lapar
sabab daun jujukutan
parérang di tanah angar

Bumi garing
gunung biru nu kulawu
ayeuna teuing ka mana
sirna ku leungeun manusa

Bumi gering
haté nguyung sedih kingkin
iraha rék aya hujan
nyiram bumi nu hanaang

1997

Kelompok Kerja Guru Bahasa Sunda Kecamatan Ciranjang


karya Nala Apsari

Éta saha nu dibeungkeut masker


Naha sobat atawa dulur
Kabéh jadi samar

Éta saha nu numpi di bumi


Lila teu kaluar lantaran
buni
Nyumput lantaran sieun ku virus
Hirup sapopoé teu kaurus

Éta saha dina warta


Ngantunkeun sabada virus tépa
Layonna teu meunang dijajap ka kubur
Cukup disérangkeun ku dulur-dulur

Éta saha nu kalah liar


Héy, ngampih bisi virus nular!
Aéh meureun manéhna butuh dahar
Kumaha lamun teu barangsiar

Éta saha nu keur ngalamun

Kelompok Kerja Guru Bahasa Sunda Kecamatan Ciranjang


Euleuh geuning kuring nu keur anteng
Nyawang kumaha pikahareupeun
Mun sasalad teu daék ilang

Kelompok Kerja Guru Bahasa Sunda Kecamatan Ciranjang


KATIGA
Karya Yayat Hendayana
Kekebul jalan
Haliber
Katebak angina katiga
Enteup dina kaca toko
Sawareh arasup kana panon

Kekebul kota
Sarila
Katebak angina katiga
Unggut-unggutan dina emper
Nembongkeun dampal leungeunna
Ka sakur nu liwat

Kekebul jalan
Jeung kekebul kota
Nu sareukseuk kana mata
Pada – pada miharep hujan silantang
Pikeun dirina

Kelompok Kerja Guru Bahasa Sunda Kecamatan Ciranjang

Anda mungkin juga menyukai