TUGAS 3 STATISTIK
Untuk menentukan apakah keausan bahan 1 melampaui keausan bahan 2 sebanyak lebih dari 2 saruan
pada taraf kepercayaan 0.05 dapat menggunakan uji T untuk dua sampel independen.
Hipotesis nol (HO): Rata-rata keausan bahan 1 sama dengan rata-rata keausan bahan 2 (u1=u2)
Hipotesis alternatif (H1): rata-rata keausan bahan 1 lebih besar dari rata-rata keausan bahan 2 (u1>U2)
Kita dapat menggunakan uji T untuk dua sampel independen dengan asumsi populasi yang diuji memiliki
distribusi normal.Dalam hal ini, kita dapat menggunakan statistik uji Tyang diberikan oleh rumus
berikut :
t=(x1-x2)/sqrt(s1^2/n2)
Dimana :
Untuk menguji hipotesis pada taraf signifikansi 0.05, kita perlu membandingkan nilai t dengan nilai kritis
yang sesuai dengan taraf signifikansi tersebut.
Kita akan menggunakan uji satu sisi, karena kita ingin melihat apakah rata-rata keausan bahan 1 lebih
besar dari bahan 2.
Langkah-langkah untuk menguji hipotesis ini adalah sebagai berikut :
1. menentukan nila t :
t=(xt-x2)/sqrt(s1^2/n1)+(s2^2/n2)
dg=£n1+n2-2
Untuk taraf signifikansi 0.05dam derajat kebebasan yang sesuai kita dapat menggunakan tabel
distribusi student atau menghitung menggunakan perangkat lunak statistik.
Jika nilai t yang dihitung lebih besar dari nilai kritis, maka kita dapat menolak hipotesis nol dan
menyimpulkan bahwa keausan bahan 1 melampaui keausan bahan 2 sebanyak lebih dari 2 ratusan.
t=(85-81)/sqrt(4^2/12)+(5^2/10)
Setelah menghitung nilai t, kita perlu memerlukan nilai kritis dengan derajat kebebasan yang sesuai .
Basan adalah 20(N1+n2-2) kita dapat mencari nilai kritis pada taraf signifikansi 0.05 dari tabel distribusi
t-student atau menggunakan perangkat lunak statistik.
Setelah mendapatkan nilai kritis , kita dapat membandingkan dengan nilai t yang dihitung. Jika nilai t
yang dihitung lebih besar dari nilai kritis, kita dapat menolak hipotesis nol dan menyimpulkan bahwa
keausan bahan 1 melampaui keausan bahan 2 sebanyak lebih dari 2 saruan pada taraf kepercayaan 0.05.