HIPOTESIS

#Hipotesis Beda 2 Rata-Rata#

• Pengujian Hipotesis Selisih 2 Parameter Rata-rata ( µ1 - µ2 )
Rata-rata 2 populasi dibandingkan dengan melihat selisihnya. Bila selisih
negatif, berarti rata-rata populasi 1 lebih kecil dari rata-rata populasi 2,
demikian sebaliknya.
1. Formulasikan H0 dan H1 :
a. Pengujian 1 arah
a1. Arah kiri:
H0 : µ1 - µ2 = Do
H1 : µ1 - µ2 < Do
Do adalah suatu bilangan (nyata)
a2.Arah kanan :
yang menjadi dasar pengujian
H0 : µ1 - µ2 = Do
H1 : µ1 - µ2 > Do
b. Pengujian 2 arah
H0 : µ1 - µ2 = Do
H1 : µ1 - µ2 ≠ Do
2. Tentukan taraf nyata (α ) yang akan digunakan, yaitu
tingkat kesalahan apabila menerima H 1 yang salah.
3. Tentukan statistik uji
4. Cari nilai kritis dari tabel yang dibutuhkan :
a. jika n > 30 → gunakan tabel distribusi normal standar
b. jika n < 30 → gunakan tabel t-student
5. Bandingkan statistik uji dengan nilai kritis ( nilai tabel )
6. Buat kesimpulan
• Pengujian selisih 2 rata-rata bila sampel berukuran
besar ( n > 30 ) dan standar deviasi populasi
keduanya diketahui.
Keterangan :
- Statistik uji yang sesuai :
Z : nilai uji statistik Z
x1 : rata-rata hitung sampel 1
(x1-x2) - Do x2 : rata-rata hitung sampel 2
Z hitung = σ1: std deviasi / simp. baku populasi 1
2 2
σ2: std deviasi / simp. baku populasi 2
σ1 σ2 n1 : jumlah sampel 1
+
n2 : jumlah sampel 2
n1 n2
- Nilai kritis dilihat dari tabel Z Do : bilangan nyata yang menjadi dasar
pengujian
• Soal
Sebuah perusahaan perakit mobil membutuhkan plat baja sebagai bahan bakunya.
Ada dua pemasok plat baja yang akan dipilih sebagai rekanan, yaitu pemasok A dan
pemasok B. Untuk memilih, dilakukan pengujian terhadap kekuatan produk masing-
masing pemasok, diukur dari daya tahan pada suatu beban (kg). Hasil penelitian
menunjukkan data berikut.

Pemasok A Pemasok B
n1 = 50 n2 = 50
X1 = 80 kg X2 = 86 kg
σ1 = 5 kg σ2 = 6 kg

Ujilah dengan α = 0,05 Apakah baja dari pemasok B lebih kuat dari pemasok A ?
• Pengujian selisih 2 rata-rata bila sampel berukuran
kecil ( n < 30 ) dan standar deviasi populasi
keduanya diketahui.

- Statistik uji yang sesuai : Keterangan :

(x1-x2) – Do t : nilai uji statistik

x1 : rata-rata hitung sampel 1
t hitung =
x2 : rata-rata hitung sampel 2
1 + 1 s1: std deviasi / simp. baku sampel 1
Sp n1 n2 s2: std deviasi / simp. baku sampel 2
n1 : jumlah sampel 1
n2 : jumlah sampel 2
2 2
Do : bilangan nyata yang menjadi dasar
(n1 – 1)S1+(n2 –1)S2
pengujian
Sp = Sp = std.deviasi/simp.baku gabungan
(n1 + n2) – 2
- Nilai kritis dilihat dari Tabel t – student = t(α,v)

dengan v = (n1+n2) – 2 untuk beda 2 rata-rata

(2 populasi)
v : derajat bebas
• Soal
Sebuah penelitian dilakukan untuk mengetahui efektifitas metode baru. Sebanyak 12 karyawan
dipilih secara acak dan diminta bekerja dengan metode biasa. Hasilnya menunjukkan pekerjaan
diselesaikan dengan rata-rata waktu 85 menit dan standar deviasi 4 menit. Kemudian 10
karyawan lain diminta mengerjakan hal yang sama dengan menggunakan metode baru, dan
hasilnya menunjukkan rata-rata waktu penyelesaian 81 menit dan standar deviasi 5 menit.
Apakah metode baru memperkecil waktu kerja karyawan ? Gunakan α = 0,05 dengan asumsi
kedua populasi normal dan mempunyai ragam yang sama.