DIAGNOSISTB PARU

No. Dokumen : 440/ /PKM-

MR/SOP/02/I/2023

SOP No. Revisi : 00

Tanggal Terbit:
Halaman : 1/2

UPT
drg. Eva Lisna
PUSKESMAS
NIP. 19760928 200502 2 005
MULYOREJO

1. Pengertian Diagnosis TB Paru merupakan kegiatan untuk menegakkan diagnosis

TB Paru pada pasien dewasa yang dicurigai menderita TB Paru.
Diagnosis TBC Paru pada orang dewasa dapat ditegakkan dengan
ditemukannya BTA pada pemeriksaan dahaksecara mikroskopis dan
hasil Rifsen atau Rifres pada pemeriksaan TCM .
Sebagai acuan tata laksana penegakan diagnosis TB Paru
2. Tujuan pada pasien dewasa yang dicurigai menderita Paru untuk menemukan
pasien TB Paru
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No : 440/ /PKM-MR/SK/02/I/2023
Tentang Program TB Di UPT. Puskesmas Mulyorejo
1. Pedoman Nasional Penaggulangan TB Paru
4. Referensi 2. Permenkes no. 67 tahun 2016 tentang Penaggulangan penyakit TB
Paru
5. Alat dan 1. Pot Dahak
bahan
2. TB 05
6. Langkah- 1. Pasien dengan anamnesia (keluhan utama riwayat kesehatan
Langkah
sekarang, riwayat penyakit dahulu dan riwayat kesehatan
keluarga), pemeriksaan fisik yang mendukung dari ruang
pendaftaran ke Poli pemeriksaan Umum, Anak.
2. Poli pemeriksaan umum, Poli Pemeriksaan Anak merujuk ke
Laboratorium untuk pemeriksaan Sputum ( dahak)
3. Hasil pemeriksaan positif (+) diberikan pengobatan oleh Pengelola
Program TB
4. Hasil pemeriksaan TCM Rifsen diberikan pengobatan oleh
Pengelola Program TB
5. Hasil pemeriksaan TCM RifRes dirujuk ke Rumah sakit untuk
diberikan obat MDR
6. Hasil pemeriksaan dahak negatif (-) Rongent (+) diberikan
pengobatan oleh Pengelola rogram TB

7. Bagan Alir

Pasien dengan gejala Rujukan dari Dokter

klinis dan Rumah Sakit
 RUANG PENDAFTARAN

1. RUANG PEMERIKSAAN UMUM

2. RUANG PEMERIKSAAN ANAK

RUANG PELAYANAN TB

LAB

8. Unit terkait 1. RuangPemeriksaanUmum

2. RuangPemeriksaan TB
3. Laboratorium
9. Dokumen 1. Form Terkait
terkait

10. Rekaman Historis Perubahan

Tanggal Mulai
No Yang diubah Isi Perubahan
Diberlakukan