• Dr.dr.Sutoto,M.Kes,FISQua
KARS
CURICULUM VITAE: DR.Dr.Sutoto,M.Kes
KARS
Setiap RS Harus Punya
Komite Medis
Pasal 36
Setiap Rumah Sakit harus menyelenggarakan
1. Tata kelola Rumah Sakit (Good Hospital
Governance)
2. Tata kelola klinis yang baik (Good Clinical
Governance)
Peraturan Internal Rumah Sakit (Hospital
Bylaws) td:
1. Peraturan Organisasi Rumah Sakit (Corporate/Hospital Bylaws)
2. Peraturan Staf Medis Rumah Sakit (Medical Staff Bylaw)
Untuk menyelenggarakan
1. Tata kelola perusahaan
yang baik (good corporate Dalam (medical staff bylaw)
governance) antara lain diatur
2. Tata kelola klinis yang kewenangan klinis (Clinical
baik (good clinical Privilege).
governance).
Paradigma lama Paradigma Baru
• Komite Medik dianggap • Hubungan direksi
dengan komite medis
oposisi dari direksi harus sinergistik
KUALIFIKASI DAN
PENDIDIKAN STAF
STAF RS
1. STAF KLINIS:
A. STAF MEDIS
B. STAF KEPERAWATAN
C. STAF KLINIS LAINNYA
KARS.Sutoto 14
LEGALITAS PRAKTIK DOKTER DI RUMAH SAKIT
KOMITE MEDIK
(Sub Kom
Kewenang Kredensial)→ DIREKTUR: Surat
STR & SIP an Klinis mitra bestari.
Penugasan Klinis
-Rekomendasi
(KKI) (Dinkes) Tambahan Rincian dengan Rincian
Kewenangan Kewenangan Klinis
Klinis
1. Tidak boleh ada STR dan SIP, SPK dan RKK
yang kadaluwarsa.
2. Tiddak boleh ada satupun staf medis
yang memberikan pelayanan kepada
pasien yang tidak memiliki STR,SIP,SPK
UNTUK dan RKK. Dan harus masih
PERHATIAN berlaku.(termasuk setiap PPDS harus
punya STR dan SIP selaku dr umum)
!!!! 3. Semua unit harus tersedia SPK dan RKK
dlm bentuk soft copy untuk masing
masing dr yang memberikan pelayanan
pasien untuk memantau kepatuhan
terhadap kewenangan klinis
Sutoto. KARS 16
MEKANISME KREDENSIAL
Direktur RS
2. Bila akan diterima → 1. melamar Dokter
Kredensial
• Komite Medik
Elemen Penilaian KPS 10 Instrumen survei KARS Skor
3. Rumah sakit telah melaksanakan proses D Bukti pelaksanaan kredensial dan 10 TL
kredensial dan pemberian kewenangan klinis pemberian kewenangan klinis kepada 5 TS
kepada dokter praktik mandiri dari luar rumah dokter praktik mandiri dari luar rumah 0 TT
sakit seperti konsultasi kedokteran jarak jauh sakit seperti konsultasi kedokteran jarak
(telemedicine), radiologi jarak jauh jauh (telemedicine), radiologi jarak jauh
(teleradiology), dan interpretasi untuk (teleradiology), dan interpretasi untuk
pemeriksaan diagnostik lain: pemeriksaan diagnostik lain
elektrokardiogram (EKG), elektroensefalogram
(EEG), elektromiogram (EMG), serta • Komite Medik
pemeriksaan lain yang serupa. • Manajer SDM
W
4. Setiap tenaga medis yang memberikan D Bukti setiap tenaga medis yang 10 TL
pelayanan di rumah sakit wajib memberikan pelayanan di rumah sakit 5 TS
menandatangani perjanjian sesuai dengan telah menandatangani perjanjian 0 TT
regulasi rumah sakit.
• Manajer SDM
W
Elemen Penilaian KPS 10 Instrumen survei KARS Skor
5. Rumah sakit telah melaksanakan D Bukti pelaksanaan verifikasi ke 10 TL
verifikasi ke Lembaga/Badan/Instansi Lembaga/Badan/Instansi 5 TS
pendidikan atau organisasi profesional pendidikan atau organisasi 0 TT
profesional yang diakui yang
yang diakui yang mengeluarkan
mengeluarkan izin/sertifikat, dan
izin/sertifikat, dan kredensial lain kredensial lain
dalam proses kredensial sesuai dengan
peraturan perundangundangan atau W • Manajer SDM
yang
6. Ada bukti dilaksanakan kredensial D Bukti pelaksaan kredensial untuk 10 TL
tambahan ke sumber yang kewenangan tambahan 5 TS
mengeluarkan apabila tenaga medis 0 TT
W • Manajer SDM
yang meminta kewenangan klinis
tambahan yang canggih atau
subspesialisasi.
Standar KPS 10.1
3. Untuk tenaga medis yang belum mendapatkan D Bukti pelaksanaan supervisi kepada tenaga 10 TL
kewenangan mandiri, dilakukan supervisi dengan medis yang belum mendapatkan 5 TS
mengatur frekuensi supervisi dan supervisor yang kewenangan mandiri 0 TT
W • Manajer SDM
ditunjuk serta didokumentasikan di file kredensial
• Kepala unit pelayanan
staf tersebut.
STANDAR KPS 11
• Manajer SDM
2. Penilaian OPPE tenaga medis memuat D Bukti dalam dokumen OPPE 10 TL
3 (tiga) area umum 1) – 3) dalam memuat: 5 TS
maksud dan tujuan. 1) Perilaku; 0 TT
2) Pengembangan professional;
dan
W 3) Kinerja klinis
• Manajer SDM
Elemen Penilaian KPS 12 Instrumen survei KARS Skor
3. Penilaian OPPE juga meliputi peran tenaga D Bukti dalam OPPE juga meliputi peran tenaga 10 TL
medis dalam pencapaian target indikator medis dalam pencapaian target indikator mutu 5 TS
mutu yang diukur di unit tempatnya bekerja. yang diukur di unit tempatnya bekerja 0 TT
W • Manajer SDM
4. Data dan informasi hasil pelayanan klinis dari D Bukti pelaksanaan pengkajian secara obyektif 10 TL
tenaga medis dikaji secara objektif dan terhadap data dan informasi hasil pelayanan 5 TS
berdasar atas bukti, jika memungkinkan klinis dari tenaga medis, termasuk dilakukan 0 TT
benchmarking
dilakukan benchmarking dengan pihak
W
eksternal rumah sakit. • Manajer SDM
5. Data dan informasi hasil pemantauan kinerja D Bukti data dan informasi hasil pemantauan 10 TL
tenaga medis sekurang-kurangnya setiap 12 kinerja tenaga medis yang dilakukan oleh: 5 TS
(dua belas) bulan dilakukan oleh kepala unit, o kepala unit, 0 TT
o kepala kelompok tenaga medis,
kepala kelompok tenaga medis, Subkomite
o Subkomite Mutu Profesi Komite Medik dan
Mutu Profesi Komite Medik dan pimpinan o pimpinan pelayanan medis
pelayanan medis. Hasil, simpulan, dan
tindakan didokumentasikan di dalam file W • Manajer SDM
kredensial tenaga medis tersebut
Elemen Penilaian KPS 12 Instrumen survei KARS Skor
6. Jika terjadi kejadian insiden D Bukti pelaksanaan tindakan terhadap 10 TL
keselamatan pasien atau tenaga medis jika terjadi kejadian 5 TS
pelanggaran perilaku etik maka insiden keselamatan pasien atau 0 TT
pelanggaran perilaku etik
dilakukan tindakan terhadap tenaga
medis tersebut secara adil (just • Manajer SDM
culture) berdasarkan hasil analisis W
terkait kejadian tersebut.
7. Bila ada temuan yang berdampak D Bukti perubahan pemberian 10 TL
pada pemberian kewenangan tenaga kewenangan tenaga medis dan 5 TS
medis, temuan tersebut tersedia di unit tempat tenaga medis 0 TT
didokumentasi ke dalam file tenaga memberikan pelayanan
medis dan diinformasikan serta
disimpan di unit tempat tenaga W • Manajer SDM
medis memberikan pelayanan • Kepala ruang unit pelayanan
Standar KPS 13
Rumah sakit paling sedikit setiap 3
(tiga) tahun melakukan rekredensial
berdasarkan hasil penilaian praktik
profesional berkelanjutan (OPPE)
terhadap setiap semua staf medis
rumah sakit untuk menentukan
apabila staf medis dan kewenangan
klinisnya dapat dilanjutkan dengan
atau tanpa modifikasi.
Elemen Penilaian KPS 13 Instrumen survei KARS Skor
1. Berdasarkan penilaian praktik profesional D Bukti pelaksanaan rekredensial tenaga 10 TL
berkelanjutan tenaga medis, rumah sakit medis setiap 3 (tiga) tahun yang 5 TS
menentukan sedikitnya setiap 3 (tiga) tahun, didasarkan pada OPPE 0 TT
apakah kewenangan klinis tenaga medis dapat W
dilanjutkan dengan atau tanpa modifikasi • Komite Medik
(berkurang atau bertambah). • Manajer SDM
2. Terdapat bukti terkini dalam berkas setiap D Bukti dalam file kepegawaian tersimpan 10 TL
tenaga medis untuk semua kredensial yang berkas setiap tenaga medis untuk 5 TS
perlu diperbarui secara periodik. semua kredensial yang perlu diperbarui 0 TT
secara periodik
W
• Manajer SDM
3. Ada bukti pemberian kewenangan klinis D Bukti pemberian kewenangan klinis 10 TL
tambahan didasarkan atas kredensial yang tambahan 5 TS
telah diverifikasi dari sumber W 0 TT
• Manajer SDM
Badan/Lembaga/Institusi penyelenggara
pendidikan atau pelatihan. sesuai dengan (Lihat juga KPS 10 EP 6, KPS 11 EP 3)
peraturan perundang-undangan.
KONTRAK KLINIK
TUJUAN REKREDENSIAL :
• Menjamin bahwa Staf Medis yang berizin tidak melanggar disiplin,
memiliki dokumentasi yang cukup untuk
• Memperoleh kewenangan klinis baru atau diperluas kewenangan
klinisnya atau diperluas tugas-tugasnya di RS
• Secara fisik dan mental bisa melakukan asuhan dan pengobatan
pasien tanpa supervisi
SEKIAN
TERIMA KASIH
KARS.Sutoto 73