PEMERINTAH KOTA PASURUAN

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS KANDANGSAPI
Jalan WR Supratman Nomor 07. Pasuruan (67125) Jawa Timur
Telepon (0343) 427040. E-mail :pkm.kandangsapi@gmail.com

LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN

LABORATORIUM PUSKESMAS KANDANGSAPI
NAMA : NY. SITI KHOSIATIN TANGGAL : 10/12/2020
UMUR : 28 TH PENGIRIM : KIA
ALAMAT : Jl. Letjen Sutoyo 4/4 NO.REG : 2029049
Bugul Lor

NO PARAMETER HASIL REMARKS NILAI RUJUKAN

1. Rapid Test Antibodi NON REAKTIF NON REAKTIF
Anti SARS COV-2
NB : Pemeriksaan hasil test ke

CATATAN

 Hasil non reaktif tidak menyingkirkan kemungkinan terinfeksi SARS-COV-2 Sehingga masih
beresiko menularkan ke orang lain. Hasil non reaktif dapat terjadi pada kondisi :
- Seseorang belum / tidak terinfeksi
- Window period (terinfeksi namun antibody belum terbentuk)
- Immunocompromised
- Kadar antibody dibawah level deteksi alat
 Hasil reaktif antibodi belum dapat memastikan infeksi SARS-COV-2 Hasil reaktif dapat terjadi
pada kondisi :
- Paparan / infeksi SARS-COV-2
- Reaksi silang dengan antibodi corona virus lain/ virus yang menyerupai

SARAN
 Bila pemeriksaan rapid test antibodi ini merupakan pemeriksaan pertama, ulang pemeriksaan 10
hari lagi.
 Tetap melakukan sosial / physical distancing
 Pertahankan perilaku hidup bersih dan sehat (cuci tangan, terapkan etika batuk, gunakan
masker, jaga stamina)
 Hasil rapid reaktif lanjutkan dengan pemeriksaan konfirmasi PCR
 Isolasi diri dengan tetap menjaga physical distancing serta PHBS

Pasuruan, 10 Desember 2020

Dokter Penanggung Jawab Petugas Laboratorium

Puskesmas Kandangsapi

Ni Wayan Sutriyanti
NITK, 14089
 PEMERINTAH KOTA PASURUAN
DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS KANDANGSAPI
Jalan WR Supratman Nomor 07. Pasuruan (67125) Jawa Timur
Telepon (0343) 427040. E-mail :pkm.kandangsapi@gmail.com

LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN

LABORATORIUM PUSKESMAS KANDANGSAPI
NAMA : TANGGAL :
UMUR : PENGIRIM :
ALAMAT : NO.REG :

NO PARAMETER HASIL REMARKS NILAI RUJUKAN

1. Rapid Test Antibodi NON REAKTIF
Anti SARS COV-2
NB : Pemeriksaan hasil test ke

CATATAN

 Hasil non reaktif tidak menyingkirkan kemungkinan terinfeksi SARS-COV-2 Sehingga masih
beresiko menularkan ke orang lain. Hasil non reaktif dapat terjadi pada kondisi :
- Seseorang belum / tidak terinfeksi
- Window period (terinfeksi namun antibody belum terbentuk)
- Immunocompromised
- Kadar antibody dibawah level deteksi alat
 Hasil reaktif antibodi belum dapat memastikan infeksi SARS-COV-2 Hasil reaktif dapat terjadi
pada kondisi :
- Paparan / infeksi SARS-COV-2
- Reaksi silang dengan antibodi corona virus lain/ virus yang menyerupai

SARAN
 Bila pemeriksaan rapid test antibodi ini merupakan pemeriksaan pertama, ulang pemeriksaan 10
hari lagi.
 Tetap melakukan sosial / physical distancing
 Pertahankan perilaku hidup bersih dan sehat (cuci tangan, terapkan etika batuk, gunakan
masker, jaga stamina)
 Hasil rapid reaktif lanjutkan dengan pemeriksaan konfirmasi PCR
 Isolasi diri dengan tetap menjaga physical distancing serta PHBS

Pasuruan,
Dokter Penanggung Jawab Petugas Laboratorium
Puskesmas Kandangsapi

Azen Rizahana, A.md

NIP. 19900830 201903 2005