Anda di halaman 1dari 2

Fitria Dwi Destiani

2008205064
Resume Bab 21

TakafulTech untuk Keunggulan Bisnis dan Kepuasan Pelanggan

Kebutuhan Digitalisasi
1. Peran Takaful adalah untuk melindungi bahaya kehidupan dan harta benda juga. Ini juga
melindungi risiko dan tanggung jawab seseorang yang timbul dalam kehidupan sehari-
hari.
2. Don Tapscott, “Mengapa Blockchain adalah peluang besar untuk properti?”

Digitalisasi telah memudahkan operator untuk melakukan penjualan polis secara langsung
kepada pelanggan. Dengan demikian digitalisasi harus digunakan untuk meningkatkan kepuasan
pelanggan. Teknologi digital memberikan peluang baru untuk premi tambahan, pengalaman
pelanggan yang ditingkatkan, dan pemilihan risiko dengan cara yang lebih baik.

Peran Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)


Kita tidak dapat mengabaikan peran “Teknologi Informasi dan Komunikasi” dalam kesuksesan
bisnis yang berkelanjutan dan memberikan layanan terbaik kepada pelanggan. Sementara fokus
saat ini pada manajemen pelanggan didorong oleh kebutuhan bisnis nyata dan permintaan pasar,
dalam banyak kasus hal itu sebenarnya dimungkinkan oleh teknologi informasi dan komunikasi.
Perusahaan takaful paling sukses saat ini adalah mereka yang memanfaatkan sepenuhnya potensi
TI dalam manajemen pelanggan dan bidang lainnya. Teknologi informasi dan komunikasi kini
telah menjadi bagian integral dari proses bisnis.
Blockchain dan Buatan Intelligence
Blockchain teknologi pertama yang digunakan dalam Bitcoin adalah jenis baru dari sistem
konsensus terdistribusi yang memungkinkan transaksi akan cepat divalidasi dan aman dijaga
melalui kriptografi, daya komputasi dan pengguna jaringan, menghilangkan kebutuhan untuk
otoritas terpercaya terpusat. Blockchain menyediakan catatan abadi dan jejak audit transaksi dan
perjanjian yang direplikasi di komputer di seluruh dunia, sehingga menghilangkan satu titik
kegagalan. Dengan demikian blockchain memfasilitasi membangun kepercayaan dan akan
membawa asuransi kepada orang banyak.
Rintangan yang Harus Dihadapi
Hambatan umum yang dihadapi operator takaful dalam memanfaatkan teknologi baru adalah:
a. Biaya operasional yang tinggi.
b. Masalah lama terkait data lama dan kompleks.
c. Kurangnya sistem keamanan data.
d. Pengoperasian beberapa sistem dan spreadsheet yang rumit.
e. Kemungkinan kejahatan dunia maya/penipuan dunia maya dan serangan pihak ketiga.
f. Fase perubahan dari transformasi teknologi berlangsung cepat dan kita tidak tahu harus
mulai dari mana dan berhenti dari mana.
g. Saat mentransformasikan teknologi, kita perlu memastikan layanan yang ada tidak
terhambat. Tidak ada hentinya perubahan layanan dan layanan paralel kepada pelanggan
yang sudah ada adalah sebuah tantangan.
h. Penetrasi yang rendah dan fase pertumbuhan bisnis yang lambat membuat mereka
berpikir sebelum meningkatkan investasi di bidang teknologi.
i. Kurangnya pembelajaran dan pelatihan berkelanjutan di antara karyawan dan pemangku
kepentingan.
j. Kurangnya bakat dan kurangnya kontinuitas. Dalam keadaan seperti itu, operator takaful
perlu mengalihkan fokus pada investasi dalam teknologi dengan sangat rasional.
Peluang Teknologi Baru di Sektor Takaful
Pada akhirnya ada alasan untuk berharap bahwa InsurTech/Fintech akan terbukti menjadi
perkembangan positif bagi sektor asuransi. Investasi kami di InsurTech akan membantu
merangsang inovasi, mengidentifikasi prioritas, dan melengkapi strategi asuransi digital.
Membawa pengalaman dan ide, perusahaan/industri lain juga dapat menjadi alat yang berharga
untuk membantu transformasi budaya baik karyawan maupun agen/broker.

Anda mungkin juga menyukai