Anda di halaman 1dari 9

Laporan III Praktikum Pengantar Sains Data

PENGUJIAN HIPOTESIS

disusun untuk memenuhi


tugas praktikum mata kuliah Pengantar Sains Data

Oleh:

LENI GUSTIA

2208108010019

JURUSAN STATISTIKA
FAKULTAS METEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SYIAH KUALA
DARUSSALAM, BANDA ACEH
2023
SOAL

1. Ruang perawatan pasca bedah di rumah sakit St.Luke di Maumee, Ohiobaru- baru ini diperluas
dengan harapan dapat menampung rata-rata lebih dari 25 penderita setiap hari. Sebuah sampel
acak terdiri dari 15 hari mengungkapkan jumlah penderita sebagai berikut:
24 19 25 22 29 30 21 26 35 27 24 17 23 28 25
Pada taraf nyata 0.05, dapatkah kita menarik kesimpulan bahwa rata-rata hitung
jumlah penderita per hari lebih dari 25?

2. Ada pendapat yang menyatakan bahwa rata-rata kelahiran bayi di berbagai daerah
tingkat II di Jakarta selama periode 1955–1995 tidak lebih dari 33,5. Untuk menguji
pendapat ini, Biro Pusat Statistik Jakarta memilih secara acak 51 daerah.

32,5 34,8 32,8 39,8 32,4 27,8 33,1 35,8 34.2 18.5
40.6 32.9 34.2 37.3 27.3 29.8 20.7 31.2 32.4 27.8
35.1 25.7 37.4 39.7 44.3 32.0 18.2 40.7 34.5 37.6
28.6 33.8 42.0 43.2 35.8 32.5 30.0 36.0 36.2 33.1
36.5 31.6 31.6 15.8 39.0 27.2 29.7 42.8 33.1 43.1
43.1
Dengan tingkat kepercayaan 95% ujilah pendapat tersebut ! (datanya dimasukkan ke
excel terlebih dahulu)

3. Manager Penjualan PT. Duta Makmur ingin mengetahui apakah ada perbedaan
prestasi penjualan roti rasa durian berdasarkan tingkat pendidikan salesman.
Ujilah data di atas dengan tingkat kepercayaan 95% menggunakan Rstudio !

4. Produsen Obat diet ingin mengetahui apakah obat yang diproduksinya mempunyai
efek terhadap penurunan berat badan konsumen. Sebuah sampel yang terdiri dari 10
orang masing-masing diukur berat badannya, kemudian setelah sebulan meminum
obat tersebut, kembali diukur berat badannya. Ujilah pada taraf nyata sebesar 5%
apakah obat diet tersebut berpengaruh terhadap penurunan berat badan.
PENYELESAIAN

1. Pengujian hipotesis sampel tunggal untuk sampel kecil


 Hipotesis
H0 : µ = 25 (Rata-rata penderita setiap hari sama dengan 25)
H1 : µ > 25 ( Rata-rata penderita setiap hari lebih dari 25)

 Daerah penolakan
Tolak H0 jika |thitung| > t α, n-1 atau Pvalue < α

 Statistik Uji

Gambar 1.1. Output uji lebih dari menggunakan software Rstudio

Gambar 1.2. Ouput uji lebih dari menggunakan software Python

 Keputusan
Berdasarkan statistik uji yang telah dilakukan, maka dapat diambil
keputusan bahwa tidak dapat menolak H0 karena Pvalue > α (0,5 > 0,05) atau
thitung < ttabel (0 < 1,761).
 Kesimpulan
Berdasarkan keputusan di atas, dapat dilihat bahwa tidak dapat menolak
H0. Sehingga dapat disimpulkan bahwa rumah sakit St.Luke di Maumee setelah
diperluas yang diambil 15 sampel acak, rata-rata penderita setiap hari sama
dengan 25.

2. Pengujian hipotesis sampel tunggal untuk sampel besar

 Hipotesis
H0 : µ = 33,5 (Rata-rata kelahiran di Jakarta berbagai daerah sama dengan 33,5)
H1 : µ > 33,5 (Rata-rata kelahiran di Jakarta berbagai daerah tidak lebih dari 33,5)

 Daerah penolakan
Tolak H0 jika |Zhitung| > Z α, n-1 atau Pvalue < α

 Statistik Uji

Gambar 2.1 Output Uji Z dengan menggunakan software Rstudio


Gambar 2.1 Output Uji Z dengan menggunakan software Python

 Keputusan
Berdasarkan statistik uji yang telah dilakukan, maka dapat diambil
keputusan bahwa tidak dapat menolak H0 karena Pvalue > α (0,4766 > 0,05) atau
Zhitung < Ztabel (-0.058684 < 1,645).

 Kesimpulan
Berdasarkan keputusan di atas, dapat dilihat bahwa tidak dapat menolak
H0. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kelahiran bayi di berbagai daerah tingkat
II di Jakarta selama periode 1955–1995 sama dengan 33,5.

3. Uji rata-rata dua sampel yang saling bebas untuk sampel kecil

 Uji Hipotesis
H0 : µ1 - µ2 = 0 (Tidak ada perbedaan prestasi penjualan roti rasa durian tingkat
salesman antara sarjana dengan akademi)
H1 : µ1 - µ2 ≠ 0 (ada perbedaan prestasi penjualan roti rasa durian berdasarkan tigkat
salesman antara sarjana dengan akademi)

 Taraf Nyata (α)


α = 5% = 0,05
 Daerah Penolakan
Tolak H0 jika |thitung| > t α, n-1 atau Pvalue < α

 Statistik Uji

Gambar 3.1 Output uji rata-rata dua sampel unpaired ttest menggunakan Rstudio

Gambar 3.2 Output uji rata-rata dua sampel unpaired ttest menggunakan Phython

 Keputusan
Berdasarkan statistik uji yang telah dilakukan di atas, maka dapat
diambil keputusan bahwa tidak dapat menolak H0 karena Pvalue > α (0,1808 >
0,05) atau thitung < ttabel (1,4387 < 1.1812).

 Kesimpulan
Berdasarkan keputusan yang telah dilakukan yaitu terima H0. Maka dapat
disimpulkan bahwa tidak ada perbedaan prestasi penjualan roti rasa durian tingkat
salesman antara sarjana dengan akademi, yang berarti tingkat pendidikan pada
salesman tidak mempengaruhi prestasi penjualan roti rasa durian.
4. Uji dua sampel berpasangan untuk sampel kecil
 Hipotesis
H0 : µsebelum - µsesudah = 0 (Tidak ada perbedaan berat badan sebelum mengonsumsi
obat diet dengan setelah mengonsumsi obat diet terhadap
penurunan berat badan)
H1 : µsebelum - µsesudah ≠ 0 (Ada perbedaan berat badan sebelum mengonsumsi obat
diet dengan setelah mengonsumsi obat diet terhadap
penurunan berat badan)

 Taraf Nyata
α = 5% = 0,05

 Daerah Penolakan
Tolak H0 jika |thitung| > t α, n-1 atau Pvalue < α

 Statistik Uji

Gambar 4.1 Output uji rata-rata dua sampel paired ttest menggunakan Rstudio
Gambar 4.2 Output uji rata-rata dua sampel paired ttest menggunakan Python

 Keputusan
Berdasarkan statistik uji yang telah dilakukan pada gambar di atas, maka
didapatkan keputusan bahwa tidak dapat menolak H0 karena Pvalue > α (0,1342>
0,05) atau thitung < ttabel (1,6460 < 1,833).

 Kesimpulan
Berdasarkan keputusan yang telah dilakukan yaitu tidak dapat menolak
H0. Maka dapat disimpulkann bahwa tidak ada perbedaan berat badan sebelum
mengonsumsi obat diet dengan setelah mengonsumsi obat diet terhadap
penurunan berat badan. Yang berarti obat yang diproduksinya tidak mempunyai
efek terhadap penurunan berat badan konsumen.

Anda mungkin juga menyukai