Anda di halaman 1dari 6

TUGAS STATISTIK DAN INTERPRETASI DATA

O
L
E
H

NAMA :INDAH IRDIANI


NO BP :2220084
KELAS :AK 2 D

POLITEKNIK ATI PADANG


TP 2023/2024
ANALISI KIMIA
1.Tujuan Penulisan

a) Mengetahui konsep hipotesis dan pengujiannya


b) Mengetahui macam-macam permasalahan dan hipotesis penelitian

2.Teori Dasar Uji Hipotesis

Hipotesis berasal dari bahasa Yunani, Hupo berarti Lemah atau kurang atau di bawah ,
Thesis berarti teori, proposisi atau pernyataan yang disajikan sebagai bukti. Sehingga
hipotesis dapat diartikan sebagai Pernyataan yang masih lemah kebenarannya dan perlu
dibuktikan atau dugaan yang sifatnya masih sementara. Hipotesis juga dapat diartikan sebagai
pernyataan keadaan populasi yang akan diuji kebenarannya menggunakandata/informasi yang
dikumpulkan melalui sampel, dan dapat dirumuskan berdasarkanteori, dugaan, pengalaman
pribadi/orang lain, kesan umum, kesimpulan yang masihsangat sementara. Hipotesis statistik
adalah pernyataan atau dugaan mengenai keadaan populasi yangsifatnya masih sementara
atau lemah kebenarannya.

Hipotesis statistik dapat berbentuk suatu variabel seperti binomial, poisson, dan
normal atau nilai dari suatu parameter, seperti ratarata, varians, simpangan baku, dan
proporsi. Hipotesis statistik harus diuji, karena itu harus berbentuk kuantitas untuk dapat
diterima atau ditolak. Hipotesis statistik akan diterima jika hasil pengujian membenarkan
pernyataannya dan akan ditolak jika terjadi penyangkalandari pernyataannya.

Pengujian Hipotesis adalah suatu prosedur yang dilakukan dengan tujuan


memutuskan apakah menerima atau menolak hipotesis itu. Dalam pengujian hipotesis,
keputusan yang dibuat mengandung ketidakpastian, artinya keputusan bisa benar ataus alah,
sehingga menimbulkan risiko. Besar kecilnya risiko dinyatakan dalam bentuk probabilitas.
Pengujian hipotesis merupakan bagian terpenting dari statistik inferensi (statistic induktif),
karena berdasarkan pengujian tersebut, pembuatan keputusan atau pemecahan persoalan
sebagai dasar penelitian lebih lanjut dapat terselesaikan.

Fungsi atau kegunaan hipotesis yang disusun dalam suatu rencana penelitian,
setidaknya ada empat yaitu :

1.Hipotesis memberikan penjelasan sementara tentang gejala-gejala serta


memudahkanperluasan pengetahuan dalam suatu bidang. Untuk dapat sampai pada
pengetahuan yang dapat dipercaya mengenai masalahpendidikan, peneliti harus melangkah
lebih jauh dari pada sekedar mengumpukanfaktayang berserakan, untuk mencari generalisasi
dan antar hubungan yang ada diantara fakta fakta tersebut. Antar hubungan dan generalisasi
ini akan memberikan gambaran pola, yang penting untuk memahami persoalan. Pola
semacam ini tidaklah menjadi jelas selama pengumpulan data dilakukan tanpa arah. Hipotesis
yang telah terencana dengan baik akan memberikan arah dan mengemukakan penjelasan.
Karena hipotesis tersebut dapat diuji dan divalidasi (pengujian kesahihannya) melalui
penyelidikan ilmiah, maka hipotesisdapat membantu kita untuk memperluas pengetahuan.

2. Hipotesis memberikan suatu pernyataan hubungan yang langsung dapat diuji dalam
penelitian. Pernyataan tidak dapat diuji secara langsung. Penelitian memang dimulai dengan
suatu pernyataan, akan tetapi hanya hubungan antara variabel yang akan dapat diuji.

3. Hipotesis memberikan arah kepada penelitian Hipotesis merupakan tujuan khusus.


Dengan demikian hipotesis juga menentukansifat-sifat data yang diperlukan untuk menguji
pernyataan tersebut. Secara sangat sederhana, hipotesis menunjukkan kepada para peneliti
apa yang harus dilakukan. Fakta yang harus dipilih dan diamati adalah fakta yang ada
hubungannya dengan pernyataan tertentu. Hipotesislah yang menetukan relevansi fakta-fakta
itu. Hipotesis ini dapat memberikan dasar dalam pemilihan sampel serta prosedur penelitian
yang harus dipakai. Hipotesis juga dapat menunjukkan analisis statistik yang diperlukan dan
hubungannyayang harus menunjukkan analisis statistik yang diperlukan agar ruang
lingkupstudi tersebut tetap terbatas, dengan mencegahnya menjadi terlalu sarat.

4. Hipotesis memberikan kerangka untuk melaporkan kesimpulan penyelidikan. Akan


sangat memudahkan peneliti jika mengambil setiap hipotesis secara terpisahdan menyatakan
kesimpulan yang relevan dengan hipotesis tersebut. Artinya, peneliti dapat menyusun bagian
laporan tertulis ini diseputar jawaban-jawaban terhadap hipotesissemula, sehingga membuat
penyajian ini lebih berarti dan mudah dibaca.

3.Contoh Kasus Uji Hipotesis

 Suatu pabrik susu merek Good Milk melakukan pengecekan terhadap produk mereka,
apakah rata-rata berat bersih satu kaleng susu bubuk yang diproduksi dan dipasarkan
masih tetap 400 gram atau sudah lebih kecil dari itu. Dari data sebelumnya diketahui
bahwa simpangan baku bersih per kaleng sama dengan 125 gram. Dari sample 50
kaleng yang diteliti, diperoleh rata-rata berat bersih 375 gram. Dapatkah diterima
bahwa berat bersih rata rata yang dipasarkan tetap 400 gram? Ujilah dengan taraf
nyata 5 %

Penyelesaian :

Diketahui :

n = 50, X = 375, σ = 125, µo = 400

Jawab :

a. Formulasi hipotesisnya :
Ho : µ = 400
H1 : µ < 400
b. Taraf nyata dan nilai tabelnya :
α = 5% = 0,05
Z0,05 = -1,64 (pengujian sisi kiri)
c. Kriteria pengujian:

Ho diterima jika Zo ≥ - 1,64

Ho ditolak jika Zo < - 1,64

d. Uji Statistik

e. Kesimpulan
Karena Zo = -1,41 ≥ - Z0,05 = - 1,64 maka Ho diterima. Jadi, berat bersih rata-
ratasusububuk merek GOOD MILK per kaleng yang dipasarkan sama dengan 400
gram.
 Sebuah sampel terdiri atas 15 kaleng susu, memiliki isi berat kotor seperti yang
diberikan berikut ini. ( Isi berat kotor dalam kg/kaleng)

1,21 1,21 1,23 1,20 1,21 1,24 1,22 1,24 1,21 1,19 1,19 1,18 1,19 1,23 1,18

Jika digunakan taraf nyata 1%, dapatkah kita menyakini bahwa populasi cat
dalamkalengrata-rata memiliki berat kotor 1,2 kg/kaleng ?
Penyelesaian :
Diketahui :
n = 15, α= 1%,
µo = 1,2
Jawab:
∑X = 18,13
∑X2 = 21,9189 ·
X = 18,13 / 15
= 1,208

a. Formulasi hipotesisnya :
Ho : µ = 1,2
H1 : µ ≠ 1,2
b. Taraf nyata dan nilai tabelnya :
α = 1% = 0,01
tα/2 = 0,005 dengan db = 15-1 = 14
t0,005;14 = 2,977
c. Kriteria pengujian :
 Ho diterima apabila : - 2,977 ≤ to ≤ - 2,977
 Ho ditolak : to > 2,977 atau to < - 2,977
d. Uji Statistik

e. Kesimpulan
Karena –t0,005;14 = -2,977 ≤ to = 1,52 ≤ t0,005;14 = - 2,977 maka Ho diterima.
Jadi, populasi susu dalam kaleng secara rata-rata berisi berat kotor

Anda mungkin juga menyukai