(RPS)
Oleh:
Pipin Anggaliya
Sekolah Tinggi Teknologi Bandung
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
A. Identitas
1. Program Studi : Teknik Industri
2. Nama Mata Kuliah : Analisis Perancangan Sistem Informasi + Prak.
3. Bobot (Teori/Praktek) : 3 sks
4. Semester :5
E. Team Pengajar
Dosen Koordinator : Pipin Anggaliya, S.Kom., M.T.
Tim Dosen : Ari Hadhiwibowo, S.T., M.Kom.
Nova Agustina, S.T., M.Kom.
Widi Linggi Jaelani , S.T., M.Kom.
Niken Riyanti, S.T.
F. Matrik Rencana Pembelajaran
4. Studi Kasus
1. Kemampuan informasi
a. Critical Thinking
b. Design Thinking
1. Mahasiswa mampu menjelaskan
bagaimana mengkritisi informasi
2. Metode pengumpulan data / informasi
dan menciptakan solusi inovatif
a. FGD 1. Kuliah offline atau tatap muka di
kelas
1. Mahasiswa mampu memahami 2. Mahasiswa mampu menjelaskan b. Interview
2. Kuliah online atau daring
metode pengumpulan data dalam metode pengumpulan data atau c. Kuesioner 1. Ketepatan mahasiswa mengkritisi
menganalisa dan desain sistem informasi dalam pengembangan informasi dan menciptakan solusi inovatif
* Kuliah: Pemaparan konsep dan teori.
informasi sistem informasi . 3. Pendefinisan dan identifikasi Diskusi kelompok, komunikasi
3 *Diskusi Kelas: Berbagi pengalaman 10% 7,8,9
Kebutuhan personal dan Tanya Jawab 2. Ketepatan mahasiswa menjelaskan
dan pemahaman.
2. Mahasiswa mampu mendefinisikan 3. 1. Mahasiswa mampu a. Penemuan permasalahan dan analisis *Studi Kasus: Analisis dan desain metode pengumpulan data atau informasi
kebutuhan untuk merancang sistem mengidentifikasi dan b. Penemuan kebutuhan dalam pengembangan sistem informasi .
sistem berbasis proyek.
informasi mendokumentasikan kebutuhan c. Pengembangan solusi-solusi alternatif *Tugas Individu dan Kelompok:
pengembangan sistem informasi
tindakan Penerapan konsep dalam proyek nyata.
(analisis kebutuhan perancangan
sistem)
4. Studi Kasus
a. Menganalisa kebutuhan
pengembangan sistem informasi
1.. Metode SDLC 1. Kuliah offline atau tatap muka di
a. Definisi Metodologi SDLC kelas
b. Tahapan SDLC 2. Kuliah online atau daring
c. waterfall
Kegiatan:
d. Agile system development
Mahasiswa mampu menjelaskan * Kuliah: Pemaparan konsep dan teori.
e. waterfall vs agile
Mahasiswa mampu memahami metode metode - metoder yang digunakan *Diskusi Kelas: Berbagi pengalaman Diskusi kelompok, komunikasi Ketepatan mahasiswa menjelaskan metode
4&5 15% 6,9
pengembangan sistem informasi dalam pengembangan sistem dan pemahaman. personal dan Tanya Jawab pengembangan sistem informasi
2. Studi Kasus
informasi *Studi Kasus: Analisis dan desain
a. menanalisa studi kasus dan menerapkan
sistem berbasis proyek.
metode pengembangan sistem informasi *Tugas Individu dan Kelompok:
Penerapan konsep dalam proyek nyata.
1. Pemodelan Sistem UML
a. Pengertian UML
b. Keunggulan dan manfaat UML dalam
analisis dan desain sistem.
4. Studi Kasus
a. Menganalisis kasus studi nyata dengan
menggunakan UML.
b. Mendesain sistem berdasarkan kasus
studi tersebut.
c. Menggunakan berbagai jenis diagram
UML untuk menggambarkan sistem.
1. Pengenalan Pemodelan Proses
a. Pengertian dan pentingnya pemodelan
proses dalam analisis dan desain sistem
informasi.
2. . Diagram Aliran Data (DFD)
a. Pengenalan Diagram Aliran Data (DFD). 1. Kuliah offline atau tatap muka di
b. Komponen-komponen DFD: entitas kelas
eksternal, proses, aliran data, 2. Kuliah online atau daring
penyimpanan data.
Kegiatan:
Mahasiswa mampu menjelaskan c. Notasi-notasi dalam DFD.
Mahasiswa mampu memahani * Kuliah: Pemaparan konsep dan teori. Ketepatan mahasiswa menjelaskan dan
dan menerapkan pemodelan proses d. Pembuatan DFD level 0 dan DFD level 1. Diskusi kelompok, komunikasi
7 pemodelan proses yang diterapkan *Diskusi Kelas: Berbagi pengalaman menerapkan pemodelan proses dalam 10% 1,2,3
pada pengembangan sistem e. Contoh penggunaan DFD dalam personal dan Tanya Jawab
pada pengembangan sistem informasi dan pemahaman. pengembangan sistem informasi
informasi menggambarkan alur data dalam sistem.
*Studi Kasus: Analisis dan desain
sistem berbasis proyek.
3. Studi Kasus *Tugas Individu dan Kelompok:
a. Menganalisis kasus studi nyata dengan Penerapan konsep dalam proyek nyata.
menggunakan pemodelan proses.
b.Merancang perbaikan atau perubahan
dalam proses berdasarkan analisis.
c. Menerapkan pemodelan proses pada
tingkat bisnis dan teknis
2. Teknik ERD
- Pengenalan Diagram Entity-Relationship 1. Kuliah offline atau tatap muka di
(ERD). kelas
- Elemen-elemen dalam ERD: entitas, 2. Kuliah online atau daring
atribut, kunci utama, relasi, dan
Kegiatan:
Mahasiswa mampu menjelaskan kardinalitas.
Mahasiswa mampu memahani dan * Kuliah: Pemaparan konsep dan teori. Ketepatan mahasiswa menjelaskan dan
dan menerapkan pemodelan data - Notasi-notasi dalam ERD. Diskusi kelompok, komunikasi
10 & 11 menerapkan dpemodelan data pada *Diskusi Kelas: Berbagi pengalaman menerapkan pemodelan data dalam 10% 2,4,5
pada pengembangan sistem personal dan Tanya Jawab
pengembangan sistem informasi dan pemahaman. pengembangan sistem informasi
informasi 3.. Normalisasi
*Studi Kasus: Analisis dan desain
a. Definisi normalisasi
sistem berbasis proyek.
b. Langkah-langkah normalisasi *Tugas Individu dan Kelompok:
c. Bentuk normal 1NF, 2NF, dan 3NF Penerapan konsep dalam proyek nyata.
3. Studi Kasus
Menganalisa dan praktik membuat
membuat ERD
12 E-Learning
2. Metodologi proyek
- Project management Body of Knowladge 1. Kuliah offline atau tatap muka di
- Prince2 kelas
- Learning Cycle & Lesson Learned 2. Kuliah online atau daring
Kegiatan:
Mahasiswa mampu menjelaskan 2. Project Planning
Mahasiswa mampu memahani * Kuliah: Pemaparan konsep dan teori. Ketepatan mahasiswa menjelaskan
manajemen proyek sistem a. Project scope Diskusi kelompok, komunikasi
14 manajemen proyek sistem informasi *Diskusi Kelas: Berbagi pengalaman manajemen proyek sistem informasi dalam 10% 6
informasi pada pengembangan b. Work breakdown structure (WBS) personal dan Tanya Jawab
pada pengembangan sistem informasi dan pemahaman. pengembangan sistem informasi
sistem informasi
*Studi Kasus: Analisis dan desain
3. Deliveriable (Dokumen)
sistem berbasis proyek.
a. Project management plan (PMP) *Tugas Individu dan Kelompok:
b. Functional Specification Document Penerapan konsep dalam proyek nyata.
c. Timeline
d. Software Requirements Spesification
e. System Intergation Testing Report
f. User Acceptance Testing Report
g. Manual Books
Daftar Referensi
1. Kendall, Kenneth E and Kendall, Julie E. 2010. System Analysis and Design; 8th Edition . New Jersey: Pre
2. Wasson, CH. 2006. System Analysis, Design, and Development Concepts, Principles, and Practices. New
3. Whitten, Jefrey L., and Bentley, Lonnie D. 2007. System Analysis and Design Methods Seventh Edition . N
4. Turban, Efraim, Aronson, Jay E., and Liang, Ting-Peng. (2005). Decision Support Systems and Intelligent
5. Thomas Connolly, Carolyn Begg, 2015, Database System: A Practical Approach to Design Implementatio
6. The 5th Edition of Jack Marchewka's (2013) Information Technology Project Management
7. F Uebernickel · 2020 · Cited by 43 — EMI2F3 - DESIGN THINKING FOR BUSINESS
8. Satzinger,
9. Buzzle.com J. (2009). Developing
W., Jackson, R. B., critical
& Burd,thinking skills Systems Analysis and Design in a Changing
S. D. (2018).
World. Cengage Learning.
10.Dennis, A., Wixom, B. H., & Tegarden, D. (2015). Systems Analysis and Design: An Object-Oriented Appr
H. Rubrik Penilaian
Jenjang / Grade Angka / Skor Deskripsi / Indikator Kerja
Merupakan perolehan mahasiswa superior, yaitu mereka yang mengikuti perkuliahan dengan sangat
baik, memahami materi dengan sangat baik bahkan tertantang untuk memahami lebih jauh,
A 85 - 100 memiliki tingkat proaktif dan kreatifitas tinggi dalam mencari informasi terkait materi, mampu
menyelesaikan masalah dengan akurasi sempurna bahkan mampu mengenali masalah nyata pada
masyarakat / industri dan mampu mengusulkan konsep solusinya
Merupakan perolehan mahasiswa yang mengikuti perkuliahan dengan sangat baik, memahami
AB 80 - 84 materi dengan sangat baik, memiliki tingkat proaktif dan kreatifitas tinggi dalam mencari informasi
terkait materi, mampu menyelesaikan masalah dengan akurasi sangat baik.
Merupakan perolehan mahasiswa yang mengikuti perkuliahan dengan baik, mampu memahami
B 75 - 79
materi dan mampu menyelesaikan masalah dengan akurasi bagus.
Merupakan perolehan mahasiswa yang mengikuti perkuliahan dengan baik, mampu memahami
BC 70 - 74
materi dan mampu menyelesaikan masalah dengan akurasi bagus.
Merupakan perolehan mahasiswa yang mengikuti perkuliahan dengan baik, mampu memahami
C 60 -69
materi dan mampu menyelesaikan masalah dengan akurasi cukup.
Merupakan perolehan mahasiswa yang mengikuti perkuliahan dengan seadanya, tidak memiliki
D 50 - 59
kemauan dan tanggung jawab untuk memahami materi pada konteks mata kuliah ini.
Merupakan perolehan mahasiswa yang memiliki nilai rata-rata dari perolehan tiap komponen
E 0 - 49
dengan melibatkan bobot masing-masing < 50 atau kehadirannya kurang dari 70%.
I. Penutup
Rencana Pembelajaran Semester (RPS) ini berlaku mulai tanggal 1 Oktober 2023 untuk mahasiswa Tahun Akademik 2023/2024 dan seterusnya. RPS ini
dievaluasi secara berkala setiap semester dan akan dilakukan perbaikan jika dalam penerapannya masih diperlukan penyempurnaan.
J. Status Dokumen
Penanggung Jawab
Proses Tanggal
Nama Tandatangan