Anda di halaman 1dari 1

PERINGATAN KERAS !!!

TIDAK MENJEMPUT SANTRI TANPA KEPERLUAN YANG MENDESAK DAN


PENTING.

1. Untuk izin :
A. MENINGGAL :
 Orang Tua atau saudara kandung meninggal dunia, izin 3 hari dan di tambah 1
( satu) hari pada hari ketujuh (7).
 Kakek / Nenek, Paman / Bibi atau saudara sepupu meninggal dunia, izin 2
(dua) hari dan di tambah 1 (satu) hari pada hari ketujuh (7).

B. IZIN WALIMATUR ‘URUS


 Pesta perkawinan / walimah saudara kandung atau sepupu , izin 2 (dua) hari
( hari pulang dan berikutnya).

C. IZIN SANTRI SAKIT.


 Di berikan oleh pengasuh sesuai dengan Kondisi sakit (1 hari s/d 3 hari).
 Orang Tua kandung atau saudara kandung sakit berat / di rawat dirumah sakit,
masa izin 2 (dua) hari.

D. SELAIN ITU TIDAK ADA IZIN SAMA SEKALI.


 Tidak melakukan kunjungan diluar waktu / jadwal yang telah ditentukan demi
kelancaran proses pendidikan.
 Menyetujui perizinan dan perpulangan santri dilakukan oleh orang tua / wali
santri atau keluarga dengan memperlihatkan kartu kunjungan/ perizinan santri
kepada pengasuh.
 setiap santri yang pulang tanpa keterangan / izin dari pengasuh berarti pihak
Dayah tidak bertanggung jawab.

2. PEMBERITAHUAN :

Bagi wali santri yang meminta surat pindah sekolah sebelum masa tamat ( 3) tahun, di
wajibkan membayar :

 Denda dan biaya penggunaan fasilitas Dayah Rp. 300.000,-


 Biaya Administrasi sekolah Rp. 100.000,-
 Dan Biaya-biaya yang lain yang ada penunggakan dengan Pesantren dan sekolah.

Dto.

Tim Pengasuhan Pondok Pesantren.

Anda mungkin juga menyukai