Anda di halaman 1dari 7

TUGAS KELOMPOK

DISUSUN OLEH

1. NAMA : AMALIA ALMAS EKAS PUTRI


NIM : 23106620066
2. NAMA : FITRA PUTRI
NIM : 23106620086
3. NAMA : LUNTIASIH
NIM : 23106620082
4. NAMA : ASTIKA PUTRI
NIM : 23106620058
5. NAMA : AYODYA GALUH MAYORGA
NIM : 23106620087
6. NAMA : ALFINA LUTHFI AROFI
NIM : 23106620223

MATKUL : MATEMATIKA BISNIS


DOSEN PENGAMPU : Dr. Denok Wahyudi SR.,ST.,MM
SRSR.,ST.,MM

FAKULTAS EKONOMI PRODI MANAJEMEN


UNIVERSITAS ISLAM BALITAR
BLITAR
2023
1. Hukum permintaan dan Hukum penawaran

➢ Hukum permintaan
Hukum permintaan adalah salah satu konsep yang
paling mendasar dalam ekonomi. Hukum ini menjelaskan
tentang bagaimana ekonomi pasar mengalokasikan sumber
daya dan menentukan harga barang dan jasa.
Hukum permintaan merupakan suatu peristiwa di
mana banyak orang yang lebih ingin membeli sesuatu
sementara persediaan terbatas, dan harga barang tersebut
akan ditawar dengan lebih tinggi. Maka dari itu semakin
tinggi harga suatu barang, akan semakin rendah juga jumlah
barang yang akan dibeli oleh konsumen.
Ada juga istilah lainnya yaitu hukum permintaan
merupakan suatu kaidah yang menjelaskan tentang hubungan
negatif antara tingkat harga dengan jumlah barang atau jasa
yang diminta. Jadi, antara harga barang dengan permintaan
mempunyai sifat hubungan yang berlawanan arah (negatif).
Hal ini sangat logis karena apabila harga suatu barang naik,
maka pembeli akan mencari barang lain sebagai pengganti
yang harganya tidak mengalami kenaikan.
Dikutip dari Investopedia, hukum permintaan adalah
prinsip dasar ekonomi yang menyatakan bahwa pada harga
yang lebih tinggi, konsumen akan meminta jumlah barang
yang lebih rendah. Selain itu, hukum permintaan dapat
dikatakan sebagai jumlah yang dibeli berbanding terbalik
dengan harga. Apabila harga suatu barang turun, maka
permintaan terhadap barang tersebut akan meningkat.
Sebaliknya, jika harga suatu barang naik, maka permintaan
terhadap barang akan menurun.

➢ Hukum penawaran
Hukum penawaran juga untuk menentukan penawaran
suatu barang. Karena harga yang bersedia dibayar oleh
konsumen meningkat, maka jumlah unit yang diproduksi
oleh bisnis juga meningkat. Contohnya, saat musim panas,
orang tidak ada yang membutuhkan jas hujan, jadi penjual
jas hujan akan menjual dengan harga yang murah dan
produsen tidak akan memproduksi dalam jumlah banyak
karena keuntungan yang bisa mereka dapatkan sedikit.
Namun, jika saat musim hujan semakin mendekat, harga jas
hujan akan meningkat. Karena jas hujan akan bernilai lebih
tinggi, maka bisnis akan memproduksi lebih banyak jas hijan
untuk mendapat keuntungan yang lebih tinggi.

Secara umum, faktor yang mempengaruhi penawaran


adalah harga barang atau jasa dan variabel lainnya. Berikut
penjelasan faktor-faktor yang mempengaruhi penawaran:
o Harga
Jumlah barang yang ditawarkan akan
meningkat jika terjadi kenaikan harga
o Teknologi
Kemajuan teknologi yang membuat
penawaran akan produk teknologi meningkat
tajam
o Kebijakan pemerintah
Semakin rendah pajak yang dibebankan pada
produsen, maka semakin tinggi jumlah
penawaran.
o Transportasi
Semakin tinggi biaya transportasi maka
semakin sulit pula penawaran yang dilakukan
produsen.

2. Gambar kurva

➢ Kurva permintaan
Sebuah hukum permintaan akan suatu barang akan
meningkat ketika harganya turun. Maka dari itu, kurva
permintaan adalah penggambaran dari pernyataan yang
dituangkan ke dalam gambar untuk mempermudah
pemahamannya. Kurva permintaan ini memiliki gradien atau
kemiringan atau slope negatif.
Keterangan :
Artinya, slope pada kurva ini menurun dari kiri atas ke kanan
bawah, sehingga menunjukkan adanya hubungan harga
permintaan yang berbanding terbalik. Kurva yang menurun
dari kiri atas ke kanan bawah memperlihatkan kondisi naik
turunnya suatu komoditas.

➢ Kurva penawaran
Kurva penawaran adalah suatu kurva yang
menunjukkan hubungan antara harga suatu barang tertentu
dengan jumlah barang tersebut. Kurva penawaran
mempunyai kemiringan (slope) positif, artinya garis kurva ini
dimulai dari kiri bawah ke kanan atas.

Keterangan :
• Garis horizontal merupakan garis yang menunjukkan
jumlah barang yang diminta atau Q (Quantity)
• Garis vertikal merupakan garis yang menunjukkan
harga barang atau P (Price)
• Garis penawaran ditarik dari bawah menuju ke atas.
Karena semakin mahal harganya, maka semakin
banyak penawarannya

➢ Kurva keseimbangan harga


Pengertian harga keseimbangan atau harga pasar
(equilibrium price) adalah harga yang terjadi jika jumlah
barang yang diminta sama dengan jumlah barang yang
ditawarkan. Pada dasarnya, harga terbentuk saat tingkat
keseimbangan antara permintaan dan penawaran tercapai.
harga keseimbangan jika ditunjukkan dalam bentuk kurva
adalah perpotongan antara kurva permintaan dengan kurva
penawaran. Harga keseimbangan menerapkan hukum
permintaan dan penawaran yang berbunyi: Bila jumlah
permintaan lebih besar daripada jumlah penawaran, harga
akan naik. Sedangkan bila jumlah penawaran lebih besar dari
jumlah permintaan, harga akan turun.

Keterangan ;
• dd = kurva permintaan
• ss = kurva penawaran
• E = titik keseimbangan (dd=SS) saat terjadi harga
keseimbangan

➢ Kurva pajak
Pajak adalah pungutan wajib untuk rakyat atau badan
usaha oleh negara yang diatur dalam undang-undang. Pajak
akan mengakibatkan harga barang yang ditawarkan semakin
tinggi sehingga membuat permintaan berkurang (sesuai
hukum permintaan). Kondisi tersebut akan membuat kurva
penawaran bergeser ke arah kiri atas, sementara kurva
permintaan tetap. Karena kurva permintaan tetap maka akan
membuat titik keseimbangan pasar juga bergeser dengan arah
yang sama.

Keterangan:
• Qst atau Pst = fungsi penawaran setelah pajak
• Qs atau s = fungsi penawaran sebelum pajak
• Pd atau Qd = fungsi permintaan
• Q = kuantitas
• P = harga
• t = besar pungutan pajak

➢ Kurva subsidi
Subsidi adalah bantuan berupa nominal uang atau
komoditas kepada suatu badan yang umumnya diberikan oleh
pemerintah. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pemberian
subsidi dapat membuat kurva penawaran bergeser ke arah
kanan bawah, sementara kurva permintaan tetap. Karena
kurva permintaan tidak bergeser (tetap) maka titik
keseimbangan akan ikut bergeser dengan arah yang sama.
Keterangan:
• Qss atau Pss = fungsi penawaran setelah subsidi
• Qs atau s = fungsi penawaran sebelum subsidi
• Pd atau Qd = fungsi permintaan
• Q = kuantitas
• P = harga
• s = besar pemberian subsidi

Anda mungkin juga menyukai