Anda di halaman 1dari 4

INSTRUMEN PENGUKURAN PROGRAM PEMBELAJARAN

BERBASIS LITERASI JENJANG SD

Nama sekolah : SDN PONDOK RANGGON 02


Alamat : Jl. Raya Pondok Ranggon Rt.002/02 Kecamatan Cipayung
Alamat Web : ---
Telepon : 021-22876658
Surel (email) Sekolah : sdnpdranggon02@gmail.com
HP kontak person dan : 085691544275
surel

Berilah tanda cek (V) pada kolom “Ya” atau “tidak” sesuai dengan kondisi di sekolah Ibu/Bapak!
Pengisian centang “Ya” dapat dilengkapi dengan catatan mengenai bentuk kegiatan yang dilaksanakan
(kolom paling kanan).
No Indikator Ya Tidak Bentuk Kegiatan

1. Menumbuhkan minat baca siswa

a. Membangun kebiasaan membaca

● memberi siswa akses kepada buku-buku Membaca di Perpustakaan,


bermutu V Pojok Baca, Perpustakaan
Keliling

● mengadakan kegiatan yang melibatkan V Kegiatan pembiasaan


buku seperti membacakan buku kepada literasi di podium audiens
siswa dan mendiskusikannya siswa

● memberi siswa waktu untuk membaca V Membaca di Perpustakaan,


buku yang mereka sukai Pojok Baca, Perpustakaan
Keliling

● melakukan kegiatan bervariasi sebagai V Kegiatan Pembiasaan


tindak lanjut aktivitas membaca dikelas, diperpustakaan

● menyediakan waktu kunjungan ke V Membaca di Perpustakaan,


perpustakaan minimal seminggu sekali Pojok Baca, Perpustakaan
untuk membaca buku yang digemari Keliling
siswa

● bekerja sama dengan perpustakaan V Perpustakaan Keliling dari


daerah dalam program perpustakaan sudin Jaktim
keliling

● membuat dan menempelkan poster V Kegiatan menempelkan


kutipan manfaat membaca di berbagai hasil karya siswa di mading
tempat yang sering dilalui siswa

b. Melibatkan pemangku lain : semua warga V Kegiatan mengundang


sekolah (guru, kepala sekolah dan tenaga narasumber dari
pendidikan), Orang tua , penggiat literasi perpustakaan daerah, dan
dan tokoh masyarakat. pendongeng

c. Memvariasikan kegiatan membaca dengan V Pembiasaan literasi dikelas


cara membaca mandiri, senyap, membaca
nyaring dan membaca terbimbing.

d. Menulis hasil bacaan pada jurnal (jurnal V Kegiatan dikelas


membaca berbentuk kolom beriasi
keterangan berisi keterangan seperti judul,
No Indikator Ya Tidak Bentuk Kegiatan

penulis, penerbit, dan jumlah halaman


selesai baca), menceritakan hasil bacaan di
depan kelas, menulis ulang cerita dengan
bahasa sendiri.

e. Memilih buku bermutu dengan ciri adalah Kegiatan dikelas, kegiatan


konten, penyajian, dan grafikanya menarik. membaca di perpustakaan
memberikan siswa buku berjenjang
berisikan materi teks/gambar dan bahasa V
yang meningkat secara bertahap dari yang
sederhana hingga lebih rumit sebagai
tantangan membaca.

Membangun lingkungan kaya teks melalui


2
cara :

a. menciptakan lingkungan yang Kegiatan litersi


kondusif (kaya dengan teks V menggunakan infokus
multimoda) dikelas

b. mendekatkan siswa pada teks secara Kegiatan dikelas


bervariasi : membuat sudut baca,
pojok literasi, pajangan karya siswa,
tabel interkatif, perpustakaan, papan
buletin, ucapan selamat datang, papan
V
motivasi, label nama, petunjuk arah
dan papan tanda.
Bukti Karya - Aksi Nyata Membuat
Lingkungan Fisik Kaya Teks Di Kelas
(kemdikbud.go.id)

c. membuat pojok baca di kelas yang Kegiatan pojok baca dikelas


rapi bersih dan menarik serta adanya
rotasi buku pertriwulan
V
Bukti Karya - Sudut Baca Dan Jemuran
Literasi Kelas 6B (kemdikbud.go.id)

d. menciptakan lingkungan kegiatan


yang kaya teks ;
● Menyelenggarakan kegiatan membaca Ya - Kegiatan literasi di
bersama pada hari tertentu di mana lapangan dengan audien
siswa bertukar koleksi buku pribadinya. Ya siswa pada hari kamis
● Melibatkan alumni, komite sekolah, - Kegiatan lomba literasi
tokoh masyarakat, bunda literasi, taman dengan RPTRA &
baca masyarakat, perpustakaan desa, Perpustakaan Jakarta
pemerintah setempat, dan pegiat literasi Timur
untuk menambahkan dan mengakses
koleksi buku. Ya
● Bertanggung jawab dalam pelayanan - Kegiatan ruang
peminjaman dan pengembalian buku di perpustakaan dan
perpustakaan dan pojok baca serta perustakaan keliling
inventarisasi buku. Ya
● Mendokumentasikan koleksi digital pada - Instagram, Youtube,
laman (website) perpustakaan atau Perpustakaan Digital
media lainnya. sekolah
Peraturan Kaperpusnas Nomor 10 Tahun
2017 Tentang Standar Nasional
Perpustakaan SD-MI.pdf - Google Drive
No Indikator Ya Tidak Bentuk Kegiatan

Membangun lingkungan belajar yang kaya


3.
kegiatan literasi melalui;

a. Membangun hubungan emosional Kegaiatan apersepsi dikelas


antara siswa, guru, dan tenaga Ya
kependidikan.

● Guru dan siswa bersama-sama Ya - Kegiatan kunjungan


mengunjungi perpustakaan serta perpustakaan dan mobil
mengkakses digital library maupun perpustakaan keliling
aplikasi multimedia lainnya
(disesuaikan dengan fasilitas sarpras
sekolah)
● Aktivitas guru-siswa dalam kegiatan Ya - Kegiatan P5
kokurikuler atau pendukung
pembelajaran intrakurikuler dapat
dikembangkan menjadi kegiatan yang
aplikatif, misalnya menggelar teater
atau drama yang naskahnya merupakan
hasil pembelajaran siswa tentang
membuat skenario drama.
● Menyusun majalah dinding yang Ya - Kegiatan Mading dikelas
memajang hasil penulisan kreatif guru, dan di sekolah
siswa, dan warga sekolah lainnya.
Majalah dinding yang dibuat juga dapat
memanfaatkan bahan dari limbah/
sampah, sehingga anak juga melek
literasi lingkungan (ecoliterasi)
● Kegiatan menulis buku bersama Tidak
(antologi) untuk menumbuhkan budaya
menulis di sekolah.
● Kelompok diskusi warga sekolah sesuai Ya - Kegiatan ekstrakurikuler
dengan minat dan bakat, misalnya OSN
kelompok teater kreatif dan kelompok
pendongeng.
● Sekolah mengembangkan kegiatan- Ya - Kegiatan pembiasaan
kegiatan serupa dengan pelibatan siswa literasi setiap hari kamis
dan tenaga pendidik/kependidikan secara
aktif.

b. membangun lingkungan belajar yang


kaya dengan literasi melalui cara:

● Memberikan layanan penelusuran Ya - Kegiatan Belajar


informasi dan membantu siswa Mengajar (KBM)
memilihkan sumber bahan yang tepat dan
terpercaya, terseleksi dengan baik, sesuai
topik dan perkembangan psikologis siswa.
● Melakukan kolaborasi dengan guru untuk Ya - Kegiatan Belajar
penyampaian materi kelas dengan Mengajar (KBM) /
menggunakan buku (storytelling) dan Literasi mendongeng
peningkatan kemampuan literasi informasi
siswa.
● Mempromosikan buku bacaan pada pojok Ya - Kegiatan Belajar
baca dengan menggunakan media yang Mengajar (KBM) /
melibatkan siswa dan guru dalam Literasi
pembuatannya, seperti leaflet, poster, dan
sebagainya.
● Menyelenggarakan kegiatan selebrasi Ya
literasi dengan berbagai kegiatan, seperti - Kegiatan Literasi &
mengundang pendongeng, penulis buku, MPLS
No Indikator Ya Tidak Bentuk Kegiatan

lomba kostum karakter buku, lomba


membaca nyaring, bedah buku, dan
kegiatan lainnya bekerjasama dengan
berbagai pihak; alumni, komite sekolah,
tokoh masyarakat, bunda literasi, taman
baca masyarakat, perpustakaan desa,
pemerintah setempat, dan pegiat literasi.

Membangun Kecakapan Berpikir melalui


4.
Aktivitas Membaca melalui cara:

a. Sekolah menyediakan media yang dapat Kegiatan ekstrakurikuler,


mengasah kemampuan berpikir kritis Kunjungan perpustakaan
siswa, di antaranya catur, puzzle, balok
Ya
lego, rubik, dan flashcard yang dapat
diletakkan di perpustakaan, ruang kelas,
serta tempat yang sering dikunjungi siswa.

b. sekolah membuat, menempelkan, dan Kegiatan penempelan poster


menggunakan media poster yang Ya dikelas dan sekitar sekolah
mengandung pesan urgensi berpikir kritis.

c. Sekolah memperkaya sumber bacaan, Ya Pembelanjaan buku bacaan

d. guru mendampingi siswa untuk - Kegiatan Belajar


menyampaikan pendapat dan pemikiran Ya Mengajar (KBM) /
baik secara lisan maupun tulisan. Literasi

Jawaban "ya" diberi skor 1 dan jawaban "Tidak" diberi skor 0 di jumlah skor

Capaian = Jumlah skor /29 x 100 28 1

Kategori tingkat
efektivitas Sangat Efektif

Sangat efektif 91% - 100%


96,55
Efektif 76% -90%

Cukup Efektif 51% - 75%

Kurang Efektif 0% - 50%

Mengetahui : Jakarta, 06 September 2023


Kepala SDN Pondok Ranggon 02 Pengawas Binaan II

TJAHYANI, S.Pd SARMI, MM.PD


NIP 196807091993032004 NIP 196403171985062001

Anda mungkin juga menyukai