Anda di halaman 1dari 12

PT PEMBANGKITAN JAWA BALI SERVICES

TERM OF REFERENCE

JENIS PEKERJAAN : JASA PENGGANTIAN PIPA DAN POMPA

TRANSFER WTP WASTE PIT

NO TERM OF REFERENCE :

UNIT : PLTU TEMBILAHAN


PT PEMBANGKITAN JAWA BALI SERVICES
TERM OF REFERENCE

1. Latar Belakang

Komitmen pengelolaan lingkungan mewajibkan PT PJB Services melakukan


pengelolaan lingkungan sesuai regulasi yang berlaku. Salah satu bentuk
pengelolaan lingkungan tersebut ialah pengendalian pencemaran air. Pengendalian
pencemaran air mencakup pengendalian agar air limbah tertransfer semua menuju
instalasi pengolahan air limbah. Pekerjaan ini bertujuan untuk memastikan air
limbah yang dihasilkan oleh instalasi water treatment plant tertampung
seluruhnya dan dialirkan ke waste water treatment plant.

2. Pedoman Acuan Teknis / Data Refrensi Teknis

2.1 Standard Terkait

Standar yang terkait dengan pekerjaan tersebut ialah sebagai berikut :

1. Peraturan Pemerintah No 22 Tahun 2021 tentang pengelolaan lingkungan.


2. Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup nomor 8 Tahun 2009 tentang
Baku Mutu Air Limbah Bagi Usaha Dan/Atau Kegiatan Pembangkit Listrik
Tenaga Thermal.

3. Lingkup Pekerjaan / Scoope Of Work

Lingkup pekerjaan adalah namun tidak terbatas sebagai berikut :

3.1 Suplai Barang

Pelaksana pekerjaan menyediakan material dan alat untuk menunjang


penyelesaian pekerjaan minimal tetapi tidak terbatas sebagai berikut :

1. Sludge Pump atau waste water pump dengan spesifikasi sebagai berikut;
2. Pipa transfer diameter 1,5 in, PVC, JIS Standard.
3. Elbow
4. Flange
5. Kabel Power
6. Mur dan Baut
7. Semen
8. Pasir
9. Kerikil
10.Kayu Cerucuk
PT PEMBANGKITAN JAWA BALI SERVICES
TERM OF REFERENCE

11.Papan kayu bekisting


12.Paku
13.Kawat bendrat

3.2 Suplai Jasa

Suplai jasa meliputi namun tidak terbatas sebagai berikut :

3.2.1 Pembuatan Lantai Kerja Penempatan Pompa Transfer.


3.2.2 Pemasangan Pompa dan Pipa Transfer

4. Preformance Design

1. Hasil pekerjaan mampu mengalirkan air limbah dari waste water pit wtp
menuju equalization pit wwtp, tanpa ada kebocoran pada jalur pipa
transfer.
2. Debit minimal aliran ialah 3 m3/h.
3. Pompa transfer mampu beroperasi secara terus menerus minimal selama 24
jam tanpa ada kendala.

5. Kualifikasi Calon Pelaksana Pekerjaan

1. Mampu menyediakan tenaga kerja yang mampu dan memahami prosedur


pelaksanaan pekerjaan dengan benar dan tanpa kendala.
2. Berpengalaman melakukan pekerjaan instalasi pompa dan perpipaan,
terutama yang berhubungan dengan pengolahan air limbah.

6. Detail Uraian Pekerjaan

6.1 Detail Suplai Barang

1. Pelaksana pekerjaan wajib menyiapkan kebutuhan alat dan material yang


digunakan untuk penyelesaian pekerjaan.
2. Pelaksana pekerjaan bertanggung jawab terhadap biaya dan akibat yang
timbul dari kegiatan mobilisasi alat-material ke PLTU Tembilahan.
3. Pelaksana pekerjaan menyediakan tempat peletakan alat dan material agar
kondisi kerja tetap rapi, bersih dan tidak membahayakan aktivitas
disekitarnya.

6.2 Detail Suplai Jasa


PT PEMBANGKITAN JAWA BALI SERVICES
TERM OF REFERENCE

6.2.1 Pembuatan Lantai Kerja Penempatan Pompa Transfer

1. Pelaksana pekerjaan membuat lantai pekerjaan untuk penempatan pompa,


dengan ilustrasi gambar sebagai berikut :

2. Ukuran beton lantai kerja memiliki panjang 1 meter, lebar 1 meter dan
ketebalan 20 cm. Ukuran pondasi pompa memiliki ketebalan 10 cm,
berukuran panjang 10 cm dan lebar 10 cm
3. Bagian bawah lantai beton kerja diberi alas kayu cerucuk horizontal agar
tidak terjadi penurunan lantai kerja.
4. Beton lantai kerja pompa minimal memiliki kualitas kekuatan setara beton
K150
5. Pelaksana pekerjaan memastikan lapisan beton kuat, tidak terjadi
deformasi, penurunan dan kerusakan pada lantai kerja tersebut.
6. Pelepasan kayu bekisting untuk pembuatan lantai kerja beton tersebut
dilakukan minimal 24 jam setelah lapisan beton lantai kerja selesai dibuat.
7. Pelaksana pekerjaan melakukan pengacian terhadap lapisan beton lantai
kerja pompa agar permukaannya halus.
8. Pelaksana pekerjaan melakukan pengecatan terhadap lapisan beton lantai
kerja sesuai ilustrasi gambar sebelumnya.
PT PEMBANGKITAN JAWA BALI SERVICES
TERM OF REFERENCE

6.2.2 Pemasangan Pompa dan Pipa Transfer

1. Pelaksana pekerjaan melakukan pemasangan pompa transfer air limbah


dari pit WTP. Instalasi pompa transfer dilakukan lantai kerja beton yang
telah dibuat sebelumnya.
2. Pompa harus dipasang dengan stabil pada pondasi pompa yang dilengkapi
juga dengan base plate. Base plate dipastikan rata dan level, tidak miring ke
salah satu sisi.
3. Pelaksana pekerjaan memastikan pompa beroperasi dengan nilai getaran
(vibrasi) standard dan bunyi mesin pompa normal.
4. Pelaksana pekerjaan memastikan tidak terdapat keretakan atau kerusakan
pada konstruksi pondasi dan baseplate pompa.
5. Setelah pompa terpasang, pelaksana pekerjaan melakukan pemasangan
instalasi pipa suction pompa, dari pit limbah wtp menuju pompa. Instalasi
pipa suction tersebut dilengkapi dengan foot valve atau mekanisme lain
yang mencegah terjadinya cavitasi pada pompa.
6. Jalur pipa suction pompa dan pit limbah WTP dilengkapi dengan water mur,
untuk memudahkan Tindakan perbaikan atau maintenance.
7. Ukuran pipa suction pompa antara 1-1.5 inci, dengan menggunakan
material PVC JIS standard.
8. Pelaksana pekerjaan melakukan pemasangan pipa transfer menuju WWTP
tepatnya equalization pit, dari pompa transfer wtp pit. Pipa menggunakan
material PVC standard JIS dengan diameter pipa sebesar 1.5 in.
9. Pelaksana pekerjaan memastikan tidak terdapat kebocoran pada jalur pipa
transfer, pipa tersambung sempurna dan terpasang rapi. Pemasangan pipa
dilengkapi dengan clamp dan mengikuti fondasi pipa eksisting yang telah
ada. Untuk gambaran jalur dan lokasi pipa mengacu namun tidak terbatas
pada gambar di bawah ini;
PT PEMBANGKITAN JAWA BALI SERVICES
TERM OF REFERENCE

10. Pelaksana pekerjaan menyambungkan mesin pompa dengan sumber listrik


terdekat dan memastikan mesin-motor pompa transfer mendapat energi
listrik dan bisa dioperasikan.

7. Kelengkapan Pelaksanaan Pekerjaan

1. PJBS akan menyampaikan secara tertulis waktu pelaksanaan pekerjaan


minimal 3 hari sebelum pekerjaan dimulai.
2. Pelaksana Pekerjaan menyediakan peralatan dan material pendukung
untuk proses pelaksanaan pekerjaan antara lain dan tidak terbatas
sebagaimana berikut:
PT PEMBANGKITAN JAWA BALI SERVICES
TERM OF REFERENCE

PT
No Item Material/Peralatan Pelaksana pekerjaan
PJBS

1 Sumber energi / listrik v v

2 Alat pekerjaan v

3 Material consumable V

3. Pemakaian peralatan / material yang berada dilokasi unit PLTU Tembilahan


harus atas ijin dan persetujuan PT PJBS.
4. Pelaksana pekerjaan diijikan melakukan kegiatan persiapan yang tidak mengganggu
operasi unit pembangkit sebelum unit shutdown.

8. Aspek Keamanan dan K3L

8.1 Identifikasi Bahaya dan Risiko Kerja

1. Potensi bahaya yang termasuk dalam pekerjaan ini adalah ;

Level Level
Risiko Risiko
Risk Identifikasi Risiko Mitigasi
Sebelum Setelah
ID
Mitigasi Mitigasi
Risiko Penyebab Dampak
Kejatuhan
benda Rendah Memakai Safety Rendah
1 Tertimpa Cedera
dan alat (B2) Helmet (A1)
kerja
Terpelese Rendah Menggunakan Rendah
2 Licin Cedera
t (B2) safety shoes (A1)
Area
Terpapar Rendah Menggunakan Rendah
3 kerja Sesak
Debu (B2) Masker (A1)
berdebu
PT PEMBANGKITAN JAWA BALI SERVICES
TERM OF REFERENCE

Moderat Moderat Tinggi Ekstrem Ekstrem


Sangat
E
Besar

Rendah Moderat Tinggi Ekstrem Ekstrem

Besar D
Tingkat Kemungkinan

Rendah Moderat Tinggi Tinggi Ekstrem

Sedang C

Rendah Rendah Moderat Tinggi Ekstrem


1 2
Kecil B
3
Rendah Rendah Moderat Tinggi Ekstrem
Sangat 3
A
Kecil 1 2
1 2 3 4 5
Tidak Signifikan Minor Medium Signifikasi Malapetaka
Tingkat Dampak

2. Dari hasil pengukuran Risiko, ditemukan Level Risiko pada saat melakukan
pekerjaan tersebut, Resiko Rendah (B2), dimana tingkat kemungkinannya
kecil dan dampaknya Minor, setelah dilakukan mitigasi dengan pengunaan
Masker, safety Helmet dan safety shoes maka Level Risiko turun menjadi
Level Risiko Rendah dengan tingkat kemungkinan sangat kecil dengan
dampak nya tidak signifikan.
3. Risiko kerja dalam pekerjaan ini adalah Rendah.
4. Semua potensi bahaya yang telah diidentifikasi, pelaksana pekerjaan harus
melakukan evaluasi dan pengecekan terhadap semua resiko bahaya yang
ada.
5. Pelaksana kerja wajib mematuhi semua peraturan yang berlaku di
lingkungan PLTU Tembilahan, baik K3L (Keselamatan, Keamanan Kerja dan
Lingkungan) maupun Sistem Manajemen Pengamanan (SMP).
6. Semua pelaksanaan pekerjaan harus memenuhi aspek dan norma K3
sesuai regulasi Depnaker dan Undang-Undang Keselamatan Kerja No.1
Tahun 1970 yang berlaku di Indonesia serta aturan / kebijakan K3 dan 5S
di PLTU Tembilahan.
7. Peralatan K3 (safety line, helm, safety soes, gloves, body harness dan
lainnya yang dianggap perlu) merupakan tanggung jawab dari Pelaksana
Pekerjaan dan wajib menyediakan alat-alat keselamatan kerja tersebut.
PT PEMBANGKITAN JAWA BALI SERVICES
TERM OF REFERENCE

8. Sebelum memulai pekerjaan, pelaksana pekerjaan wajib mendapatkan


safety permit dari pihak PLTU Tembilahan.
9. Pelaksana Pekerjaan diwajibkan memperhatikan aspek keselamatan dan
kesehatan kerja bagi pekerjanya, termasuk segala upaya pencegahan
kecelakaan kerja.
10.Selama dalam lingkungan PLTU Tembilahan, seluruh tenaga kerja harus
menggunakan tanda pengenal yang dikeluarkan oleh pihak PLTU
Tembilahan.
11.Semua pekerja wajib melaksanakan safety induction sebelum melakukan
pekerjaan.
12.Pihak pelaksana pekerjaan wajib melampirkan minimal daftar nama pekerja
lengkap berikut copy kartu identitas (KTP) serta daftar peralatan & APD
yang digunakan dalam pelaksanaan pekerjaan.
13.Setiap kegiatan mobilisasi (keluar – masuk) barang di lokasi PLTU
Tembilahan, maka pihak pelaksana wajib memenuhi persyaratan
administrasi yang telah ditentukan oleh pihak PLTU Tembilahan.
14.Setiap peralatan dan material/bahan yang dibawa masuk ke area kerja
harus memiliki surat jalan yang diketahui dan ditandatangani oleh pihak
perusahaan dan menyerahkan salinan surat jalan tersebut kepada pihak
PLTU Tembilahan.
15.Setiap penggunaan sarana milik PLTU Tembilahan harus mendapatkan ijin
dari pihak PLTU Tembilahan (bidang terkait).
16.Pihak pelaksana pekerjaan wajib merapikan kembali semua peralatan dan
system hasil pekerjaan sesuai kaidah 5S.

9. Dokumen Kelengkapan Akhir Pekerjaan

9.1 Penyampaian Laporan.

Dalam melaksanakan kegiatan, pelaksana pekerjaan diwajibkan


menyampaikan laporan dokumen pekerjaan kepada PT PJBS.

9.2 Isi Laporan

Isi laporan akhir adalah sebagai berikut namun tidak terbatas pada:

1. Dokumentasi pekerjaan, minimal memuat sebelum pelaksanaan, selama


pelaksanaan dan Ketika pekerjaan telah selesai.
PT PEMBANGKITAN JAWA BALI SERVICES
TERM OF REFERENCE

2. Berita acara apabila tidak ditemukan kesesuaian.

10. Material Sisa Limbah

1. Kotoran / sampah yang terkumpul dibuang ketempat yang telah disediakan


(TPA) atau yang telah ditentukan oleh PT PJBS.
2. Pelaksanaan pembersihan dilokasi yang vital dan berbahaya, harus
dilaporkan kepada PT PJBS.
3. Pelaksana pekerjaan mengumpulkan limbah B3 dan pembuangan limbah
B3 berkoordinasi denganj PT.PJBS.
4. Pihak Pelaksana menjamin kebersihan lingkungan selama pelaksanaan
pekerjaan hingga penyelesaian pekerjaan.

11. Jenis Pengujian

Setelah pekerjaan selesai, dilakukan pengujian yang memperhatikan aspek sebagai


berikut :

1. Pengujian kinerja pompa transfer, suhu motor dan mesin pompa serta
vibrasi pompa.
2. Pengujian kemampuan transfer pompa yang mana pompa dapat
mengalirkan air dari pit air limbah wtp menuju wwtp sesuai minimum debit
yang disyaratkan.
3. Pengujian kekuatan instalasi pipa, Ketika transfer air terjadi, tidak terdapat
kebocoran atau sambungan pipa yang terlpeas.
4. Pengujian kuat struktur beton lantai kerja dan fondasi pompa, tidak
terdapat kerusakan, keretakan atau deformasi.
5. Pengujian secara visual kualitas hasil pengecatan lantai kerja. Warna cat
merata dan semua area lantai kerja tertutupi lapisan cat.

12. Quality Acceptance

Kriteria diterimanya kerja ialah sebagai berikut :

1. Pompa transfer terpasang kokoh dan stabil, mampu beroperasi secara


normal tanpa adanya noise dan getaran yang berlebih.
2. Air limbah dari pit air limbah wtp bisa dialirkan dengan pompa transfer
menuju equalization pit WWTP, tanpa ada kebocoran pada jalur pipa dan
debit aliran minimal 3 m3/h.
PT PEMBANGKITAN JAWA BALI SERVICES
TERM OF REFERENCE

3. Tidak ada kerusakan, deformasi dan keropos pada konstruksi lantai kerja
beton. Kondisi permukaan lantai kerja sudah diaci dan halus.
4. Pengecatan lantai beton warna merata, tidak ada cat terkelupas dan warna
sesuai dengan sekup pekerjaan.

13. Waktu Pelaksanaan Pekerjaan

1. PT PJBS akan menyampaikan secara tertulis waktu pelaksanaan pekerjaan


sebelum pekerjaan dimulai.
2. Penyelesaian pekerjaan jasa dengan durasi 20 hari sejak tanggal safety
induction pelaksana pekerjaan.
3. Pekerjaan off schedule yang tidak disebabkan oleh PT PJBS maka akan
dikenakan denda sesuai kontrak berlaku.

14. Garansi

Pelaksana pekerjaan wajib melakukan perbaikan atas hal-hal berikut ini maksimal
3 bulan sejak penyelesaian pekerjaan :

1. Terjadi kebocoran pada jalur pipa transfer.


2. Pompa transfer mengalami kerusakan.
3. Kinerja pompa menurun, tidak mampu mengalirkan air limbah lagi dengan
besar minimal 3 m3/h.

15. Lain – Lain

1. Alat-alat yang digunakan untuk pengukuran dan pendukung kerja selama


massa pekerjaan berlangsung sepenuhnya menjadi tanggung Jawab
Pelaksana Pekerjaan dan diharuskan menyediakan spare-part/back-up
yang cukup agar tidak menghambat pekerjaan.
2. Apabila ada penambahan scope of work oleh pihak pelaksana pekerjaan
(meliputi material dan atau jasa) yang diusulkan setelah penunjukan, maka
sepenuhnya menjadi tanggung jawab pelaksana pekerjaan

LEMBAR PENGESAHAN
TERM OF REFERENCE (TOR)
JASA PEMBUATAN SUMUR PANTAU DI LINGKUNGAN PLTU TEMBILAHA)
PT PEMBANGKITAN JAWA BALI SERVICES
TERM OF REFERENCE

Tembilahan, 23 Agustus 2023


Disusun Oleh,

Muhammad Faldy Zuliardy Toto Wibowo


Spv Pemeliharaan Mesin PT PJBS Services Spv Rendal OPHAR PT PJBS Services
PLTU Tembilahan PLTU Tembilahan

Diperiksa Oleh,

Herwin Andriyana
DM Operasi & Pemeliharaan PT PJBS Services
PLTU Tembilahan

Disetujui Oleh,

Wahyono
Manajer Unit PT PJBS Services
PLTU Tembilahan

Anda mungkin juga menyukai