Anda di halaman 1dari 1

1.

Untuk menjawab pertanyaan pertama, mari kita analsis upaya menyikapi


fenomena flexing berdasarkan pendekatan karakteristik kajian sosiologi hukum.
Dalama sosiologi hukum, fenomena seperti flexing dapat dilihat sebgaia hasil dari
perkembangan sistem hukum dan perubahan sosial yang terjadi dalam
masyarakat. Dalam hal ini, ada beberapa pendekatan yang dapat digunakan untuk
menykapi fenomena ini.

a. Pendekatan Interpretatif

b. Pendekatan Konflik

c. Pendekatan Struktural-Fungsional

2a. Dalam kasus yang disampaikan, analisis perkembangan sosioogi hukum di


Indonesia dapat melibatkan beberapa aspek:

a. Perubahan Sosial
b. Ketidaksetaraan Sosial
c. Keterbatasan Sistem Hukum

2b. Dalam pandangan teori klasik dan teori modern, kasus ini dapat dianalisis:
a. Teori Klasik : seperti yang dikekemukan oleh ahlli seperti Karl atau Max
Weber, mungkin kasus ini sebagai konflik antara kelas sosial atau
pertentangan antara individu-individu dalam masyarakat. Mereke mungkin
menyoroti ketidak adilan sosial yang terjadi dalam kasus ini, dimana anak-
anak memanfaatkan kekuasaan dan hukum untuk mengambil alih harta orang
tua mereka.

b. Teori Modern : seperti yang dikembangkan oleh ahli sosiologi kontemporer,


dapat melihat kasus imi sebagai hasil dari perubahan sosial dan kompleksitas
sistem hukum. Mereka mungkin menyoroti peran media sosial dan budaya
konsumsi dalam mempengaruhi perilaku individu, serta peran hukum dalam
mempertahankan ketertiban sosial.

Anda mungkin juga menyukai