Anda di halaman 1dari 3

PEMBUATAN LAPORAN OPERASI

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :

1/2
RS HJ FATIMAH SULHAN
PKU MUHAMMADIYAH
DEMAK

Ditetapkan :
Tanggal Direktur
STANDAR Terbit :
PROSEDUR OPERASIONAL
19 April 2022
dr. Elfira Fawzia MARS
NBM.588612

PENGERTIAN Suatu kegiatan membuat laporan operasi atau


mendokumentasikan jalannya operasi setelah
operasi selesai dikerjakan.
TUJUAN Sebagai acuan langkah – langkah pembuatan
laporan operasi (catatan operasi).
KEBIJAKAN Surat Keputusan Direktur RS Hj Fatimah
Sulhan PKU Muhammadiyah Demak Nomor :
tentang Kebijakan pelayanan bedah sentral.
PROSEDUR A. Persiapan
1. Alat-alat :
a. Alat tulis
b. Form laporan Operasi RKI 68
c. Form laporan Operasi RKI 11
d. Form laporan Operasi RKI 12
e. Form laporan Operasi RKI 55 B
f. Form laporan Operasi RKI 55 C
g. Form laporan Operasi RKI 43
h. Form laporan Operasi RKI 43 a
i. Form laporan Operasi RKI 43 b
j. Form RKI 55 A
PEMBUATAN LAPORAN OPERASI

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :


RS HJ FATIMAH 2/2
SULHAN
PKU MUHAMMADIYAH
DEMAK

PROSEDUR B. Pelaksanaan
1. Sebelum melakukan tindakan membaca
basmallah
2. Mengisi catatan operasi (diisi oleh petugas
kamar operasi) laporan operasi mencakup:
nama pasien, umur, nomor rekam medis,
kelas, tanggal operasi, asisten operator,
dokter anestesi, perawat anestesi.
3. Dokter bedah (dokter operator) mengisi
laporan operasi: diagnosa, jenis operasi,
catatan mengenai jalannya operasi, posisi
pasien selama operasi, temuan selama
operasi
Kesulitan - kesulitan yang dialami selama
operasi berlangsung, banyaknya pendarahan
yang keluar, obat dan atau cairan serta
implant yang dipasang jika menggunakan,
system drainase, kassa & instrument yang
digunakan, cara pembalutan dan instruksi
pasca bedah
4. Catatan anestesi (dokter anestesi & perawat
anestesi ) mengisi catatan anestesi:
anamnese, klinis kepala thorak, abdomen,
ekstremitas, status fisik ASA (I/II/III/IV/E).
Penunjang : thorax foto, EKG, hasil
laboratorium, diagnose praoperasi, diagnose
pasca operasi, premedikasi, jenis anestesi
(GA/RA/LA), cek alat (mesin anestesi,
laringoscop, ET, obat-obat yang dibutuhkan,
mesin suction, dll), mencatat monitor pasien
selama operasi: obat-obat anestesi yang
masuk, O2, N2O, cairan infuse/darah yang
masuk, tekanan darah, nadi, respirasi,
anestesi, teknik, dokter spesialis anestesi,
operator, jumlah cairan yang keluar (darah,
urine, dll), catatan perkembangan selama
pembedahan.

PEMBUATAN LAPORAN OPERASI

No. Dokumen No. Revisi : Halaman :


:
RS HJ FATIMAH 2/3
SULHAN
PKU MUHAMMADIYAH
DEMAK

PROSEDUR 5. Mengisi catatan – catatan pasca bedah


(dokter anestesi / perawat anestesi): aldrete
score bila general anestesi, bromege scale
bila regional anestesi, komplikasi pasca
pembedahan, pengobatan, instruksi pasca
bedah, pasien dirawat di HCU, ,
rawat inap, atau pulang, infuse pasca
operasi, antibiotic, analgesic, anti muntah,
posisi pasien, dll.
6. Melakukan serah terima dengan perawat
bangsal menandatangani catatan rekam
medis disetujui oleh dokter anestesi
7. Mengisi catatan pemakaian obat dan
material yang digunakan di kamar operasi.
UNIT TERKAIT Unit Bedah Sentral

Anda mungkin juga menyukai