Cara Menyusun Visi Misi OSIS: Panduan Lengkap, Trik,

dan Pedoman

Membuat visi dan misi OSIS memang hal yang cukup

memusingkan tapi perlu dilakukan para calon ketua. Saat
calon ketua OSIS memiliki visi dan misi yang jelas,
terstruktur, dan baik, maka peluang terpilih jadi makin
besar.
Visi dan misi calon ketua OSIS adalah proyeksi bagaimana
organisasi intra sekolah ini dibawa di masa depan. Dengan
adanya visi dan misi yang tertulis jelas, seluruh elemen
sekolah akan mengetahui bagaimana perkembangan OSIS
di masa depan.
Kreativitas, inovasi, dan cita-cita adalah unsur penting
yang perlu dimiliki saat membuat visi misi. Tanpa ketiga
faktor tersebut, visi misi yang dibuat hanya jadi kalimat-
kalimat kosong semata. Kenapa bisa begitu? Mari
membahasnya satu per satu.

Memahami apa itu visi dan misi

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, visi memiliki
sejumlah opsi pengertian, yaitu:
1. Kemampuan untuk melihat pada inti persoalan
2. Pandangan atau wawasan ke depan: seluruh
rakyat mempunyai — yang sama mengenai
perjuangan bangsa
3. Kemampuan untuk merasakan sesuatu yang tidak
tampak melalui kehalusan jiwa dan ketajaman
penglihatan
4. Apa yang tampak dalam khayalan
5. Penglihatan; pengamatan
Benang merah kelima pengertian visi tersebut adalah visi
merupakan bagaimana pandangan seseorang di masa
depan atas sebuah hal.
Sedangkan kata “misi” memiliki arti tugas yang dirasakan
orang sebagai suatu kewajiban untuk melakukannya demi
agama, ideologi, patriotisme, dan sebagainya.
Secara sekilas, pengertian visi dan misi tidak jauh
berbeda. Akan tetapi ada perbedaan khas di antara
keduanya. Misi cenderung sebagai bagaimana
menjalankan sebuah visi yang dimiliki organisasi OSIS.
Jadi, visi adalah induk pemikiran OSIS, sedangkan misi
adalah turunannya.
Salah satu keterampilan yang perlu dimiliki membuat visi
misi adalah kemampuan berbahasa Indonesia. Dalam
artikel ini, Anda akan dituntun menjalankan praktik
berbahasa Indonesia yang baik dan kreatif untuk membuat
visi misi OSIS.
Lalu, bagaimana cara menyusun visi misi OSIS?
Berdasarkan pengertian dan perbedaan di atas, maka
sang calon ketua perlu membuat visi OSIS terlebih dahulu.
Sebagai awalan, ada 5 pedoman utama membuat visi yang
perlu dipegang, yaitu:
1. Tidak lebih dari dua kalimat dan tetap di bawah 30
kata
2. Tetap sederhana dan mudah dicerna
3. Spesifik dalam kata-kata Anda dan buatlah itu
relevan dengan murid
4. Memiliki kekuatan untuk menginspirasi dan
ambisius
5. Sejajarkan dengan budaya dan nilai yang ada

Dari pedoman tersebut, sang calon ketua sudah mulai bisa

membuat visi OSIS berdasarkan tahapan berikut:
 1. Pembuatan Kata Terkait

Ketika memikirkan organisasi OSIS Anda, maka sejumlah

kata terkait akan muncul di pikiran. Tulis semuanya, bisa
berupa nilai, keinginan, cita-cita, atau aspirasi.
2. Pembuatan Kata Sukses

Sekarang, tuliskan kata-kata yang membuat Anda sukses.

Mengapa OSIS Anda bisa atau akan berhasil? Apa yang
membuat Anda spesial sebagai ketua OSIS dibanding
orang lain? Dengan mengumpulkan kata-kata sukses,
maka Anda menambahkan elemen inspirasi ke dalam
kalimat.
3. Rangkai dalam Kalimat yang Jelas

Sekarang saatnya untuk mulai membentuk Visi Anda. Visi

Anda adalah pernyataan dari kata terkait dan kata sukses.
Rangkai kata-kata di atas tadi agar menjadi sebuah
kalimat. Anda bisa menambahkan atau mengurangi kata
terkait sehingga jadi kalimat utuh.
Jangan khawatir tentang alur atau cara membacanya.
Anda hanya perlu merangkainya jadi sebuah kalimat jelas.
Setelah 1 kalimat selesai, buatlah 3-5 kalimat lagi sebagai
alternatif.
4. Draf Pertama

Setelah itu, bandingkan kalimat dan kata-kata Anda. Apa

yang Anda sukai dari tiap kalimat? Sorot bagian yang
terasa menginspirasi dan akurat. Sekarang, coba untuk
mengembangkan kalimat menggunakan bahasa yang
positif dan emosional.
5. Penyempurnaan

Dari draf pertama tadi, sempurnakan lagi hingga kalimat

visi Anda tidak terlalu spesifik dan tidak terlalu umum.
Pastikan kalimat visinya mudah diingat, bermakna baik,
dan mudah dimengerti.
Sekarang Waktunya Membuat Misi OSIS
Ada banyak aliran pemikiran tentang cara membuat
pernyataan misi yang sempurna, tetapi ada beberapa hal
yang harus dan tidak boleh dilakukan untuk
dipertimbangkan. Berikut ini sejumlah pedoman
singkatnya:
1. Jaga agar tetap singkat dan padat. Ringkas misi
OSIS hanya dalam beberapa kalimat.
2. Jangan menulis surat cinta, esai, atau kalimat
panjang.
3. Pikirkan jangka panjang. Pernyataan misi adalah
investasi di masa depan organisasi intra sekolah
Anda.
4. Jangan terlalu membatasi. Misi yang baik harus
memiliki kemampuan menerima berbagai
kemungkinan baru yang potensial bagi
perkembangan OSIS
5. Cari tahu apa pendapat murid lain tentang
pernyataan misi. Misi adalah sesuatu yang
dirancang untuk dijalankan bersama-sama.
Karenanya, tanyakan bagaimana siswa akan
menjalankannya, memperbaikinya, menyukainya,
dan lain sebagainya.
6. Jangan takut untuk mengubahnya. Jika
pernyataan misi dirasa tidak lagi mampu mewakili
aktivitas OSIS, jangan takut untuk menulis ulang.

Misi harus memiliki 4 elemen utama yang terkait dengan

visi OSIS. Keempat elemen itu adalah
1. Nilai: Apa nilai yang akan ditawarkan ke siswa,
anggota OSIS, dan para guru?
 2. Inspirasi: Mengapa siswa ingin bergabung sebagai
pengurus OSIS?
3. Masuk akal: Pernyataan misi harus terdengar
masuk akal dan tidak mengawang-awang
4. Kekhususan: Dengan memiliki elemen khusus,
seperti target dalam 1 tahun, maka misi memiliki
nilai uniknya.

Pernyataan visi misi OSIS adalah pernyataan tentang apa

yang membuat organisasi dan peran Anda sebagai ketua
menjadi penting. Visi misi tersebut akan memandu
berbagai tindakan anggota, para murid lain, dan para guru
untuk dalam bertindak mendukung serta menjalankan
organisasi. Jadi, pastikan setiap langkah di atas
dijalankan dengan baik dan kreatif.