Anda di halaman 1dari 1

Visi merupakan target utama yang telah kalian tentukan untuk dicapai.

Berbeda dengan visi, misi


merupakan cara atau metode yang kamu gunakan untuk meraih target utama tersebut. Jika diibaratkan,
visi adalah kalimat utama, sedangkan misi adalah kalimat yang menjelaskan kalimat utama.

Jadi, kesimpulannya adalah tentukan lebih dulu visi yang ingin kalian capai secara matang, lalu setelah
itu buatlah beberapa kali pertemuan dengan para anggota OSIS dan perwakilan siswa untuk
membicarakan tentang visi yang telah disepakati untuk kemudian dieksekusi melalui misi yang sudah
melalui proses kesepakatan bersama
 Jika visi sudah ditentukan dengan anggota OSIS yang lain, pertimbangkanlah terlebih dahulu, pastikan
visi tersebut mampu diterapkan oleh anggota OSIS yang lain, agar tidak ada yang merasa keberatan.
 Pastikan visi yang telah dibuat memang dapat menginspirasi murid-murid lain untuk berkegiatan
secara positif.
 Buatlah visi sejelas-jelasnya. Gunakanlah kata-kata yang lugas dan jelas saat menerangkan visi
tersebut.

Untuk misi sendiri, sifatnya tinggal mengikuti visi. Buatlah sesederhana mungkin dan jelas, serta pastikan
semua anggota OSIS mampu menjalaninya bersama-sama.

Visi :
Menjadikan SMA x (nama sekolah) berkualitas, aktif, berprestasi, dengan berlandaskan
iman dan takwa.

Misi :
1. Menumbuhkan keimanan dan ketaqwaan pada Tuhan.
2. Memperkuat rasa kekeluargaan antar siswa.
3. Menanamkan sikap disiplin pada semua siswa.
4. Meningkatkan kesadaran siswa tentang kebersihan sekolah.
5. Mengembangkan bakat dan potensi yang dimiliki siswa.
6. Melanjutkan program OSIS yang belum selesai di periode sebelumnya.
7. Memajukan prestasi sekolah dalam segala bidang.

Visi :
Menciptakan lingkungan SMA x (nama sekolah) yang nyaman, harmonis, bersih, dan
berprestasi dengan berlandasakan iman kepada Tuhan.

Misi :
1. Meningkatkan kesadaran siswa mengenai kebersihan sekolah.
2. Membentuk program-program belajar untuk meningkatkan prestasi siswa.
3. Memfasilitasi bakat dan minat siswa agar menghasilkan prestasi.
4. Mengembangkan kegiatan ekstrakurikuler yang menambah erat hubungan antar siswa.
5. Memunculkan kegiatan-kegiatan agama untuk memperkokoh iman kepada Tuhan.

Anda mungkin juga menyukai