Anda di halaman 1dari 12

MATERI KEPRAMUKAAN

Dibuat oleh:
Nama: Nadia A.C.K
Kelas: 8G

PRAMUKA SMP NEGERI 1 GENENG


2022/2023
SEJARAH PRAMUKA

-Sejarah Pramuka Dunia.


Sejarah pramuka di dunia dimulai sejak awal abad 20. Baden Powell dikenal
sebagai pemrakarsa gerakan kepramukaan di dunia.

-Bapak Pandu Dunia.


Nama : Lord Robert Stephenson Smyth
Baden Powell Of Griwell
TTL : Padhington, London, 22 Februari 1857
Wafat : Nyeri, Kenya, 8 Januari 1941
Istri : Lady Olive
Anak : Peter, Heather, Betty
Bapak: Prof. Domine Baden Powell
Ibu : Henrietta Grace Smyth

Pada tanggal 25 Juli 1907,Baden Powell yang menjabat sebagai Letnan Jenderal
tentara Inggris mengadakan perkemahan pramuka di Pulau Brown Sea, Inggris.
Pada tahun 1908, ia menulis buku ‘Scouting for Boys’ tentang prinsip Dasar
kepramukaan. Peluncuran buku tersebut menjadi cikal bakal Lahirnya gerakan
Pramuka. Sejak itu kian banyak muncul organisasi kepramukaan. Gerakan
pramuka tidak hanya dikenal di Inggris, tapi juga di negara Negara lain di dunia.
Awalnya gerakan pramuka hanya didominasi laki-laki, namun sejak tahun 1912,
muncul organisasi pramuka ‘Girl Guides’ yang didirikan dengan bantuan adik
perempuan Baden Powell, Agnes. Organisasi kepramukaan perempuan ini
kemudian dilanjutkan oleh istri Baden Powell.
Organisasi kepramukaan di dunia terus berkembang. Pada tahun 1916, berdiri
organisasi pramuka usia siaga bernama CUB atau anak serigala, yang dilengkapi
buku panduan kegiatan merujuk pada buku The Jungle Book. Di tahun 1918,
Powell mendirikan ‘Rover Scout’ untuk kelompok remaja usia 17 tahun.
Pada 30 Juli sampai 8 Agustus 1920, untuk pertama kalinya diadakan Jambore
Dunia. Kegiatan ini pertama diadakan di Olympia Hall, London, dengan dihadiri
sekitar 8000 anggota pramuka dari 34 negara yang hadir. Di acara itu, Baden
Powell dinobatkan sebagai Chief Scout of the World atau Bapak Pandu
Sedunia.
-Sejarah Pramuka Indonesia
Sejarah gerakan pramuka di Indonesia dimulai sejak tahun 1912. Cikal bakal
pramuka Indonesia adalah didirikannya organisasi Nederlandsche Padvinders
Organisatie (NPO) bentukan Belanda. Kemudian pada tahun 1916, organisasi
tersebut berganti nama menjadi Nederlands-Indische Padviders Vereeniging
(NIPV).
Istilah Padvinders merujuk kepada istilah untuk organisasi Pramuka yang ada di
negeri Belanda. Penggunaan istilah Padvindery kemudian sempat mendapat
larangan dari Belanda. Para tokoh nasional Indonesia kemudian mengganti
istilah Padvindery dengan Pandu atau Kepanduan.
Pada tahun 1916, dibentuklah organisasi kepemudaan bentukan bangsa
Indonesia bernama Javaansche Padviders Organisatie yang diprakarsai oleh
S.P. Mangkunegara VII. Usai peristiwa Sumpah Pemuda, kian banyak organisasi
kepanduan yang dibentuk, baik bernafaskan nasionalis atau keagamaan,
beberapa di antaranya adalah:
 Padvinder Muhammadiyah, kemudian berganti nama menjadi Hizbul
Wathan (HW).
 Nationale Padvinderij yang didirikan Budi Utomo.
 Syarikat Islam Afdeling Padvinderij (SIAP) yang didirikan Syarikat Islam
 Nationale Islamietische Padvinderij (NATIPIJ) yang didirikan oleh Jong
Islamieten Bond.
 Indonesisch Nationale Padvinders Organisatie (INPO) yang didirikan oleh
Pemuda Indonesia
Baru pada tahun 1961, Gerakan Pramuka akhirnya lahir. Hal ini
dilatarbelakangi kian banyaknya organisasi kepanduan yang ada. Pada tanggal
14 Agustus 1961, dilakukan pelantikan Mapinas, Kwarnas dan Kwarnari di
Istana Negara, serta penganugerahan Panji-Panji Gerakan Pramuka. Tanggal 14
Agustus kemudian diperingati sebagai Hari Pramuka.

ARTI LAMBANG GERAKAN PRAMUKA JAWA TIMUR

1. Perisai
Perisai simetris sederhana bersegi lima, merupakan symbol pancasila
sebagai penganman guna melindungi dan menanggulangi setiap bahaya,
ancaman,serangan dan ancaman. Melambangkan bahwa pramuka jawa
timur dengan berbekal jiwa pancasila siap menghadapi segala macam
bahaya, ancaman, serangan dan tantangan hidup.
2. Tulisan Jawa Timur ( Kwatir Daerah) -> Ngawi ( Kwarcab )
Tulisan Jawa Timur warna merah pada perisai bagian atas di atas dasar
warn putih. Melambangkan sikap pemberani,pantang menyerah,pantang
putus asa,kesatria,berani karena kebenaran. Menggambarkan kebulatan
tekad untuk menempuh rintangan/halangan serta perwujudan watak
pemberani dari pramuka Jawa Timur.
3. Tugu Pahlawan
Tugu pahlawan dengan sepuluh bagian bangunan berdiri tegalk ditengah
depan gapura. Melambangkan keteguhan semangat pahlaewan yang
patriotik selalu membara di dada setiap pramuka Jawa Timur. Sekaligus
melmbangkan dasa dharma Pramuka sebagai ketentuan moral Pramuka.
4. Gapura
Gapura bentar berisui dua, dengan tiga sap praofil( kaki,badan dan kepala).
Melambangkan Candi Bentar yang merupakan kiasan asas kejayaan daerah
jawa timur sejak dahulu kala, sewaktu kejayaan kerjaan Airlangga dan
kerajaan Majapahit sampai sekarang. Menggambarkan menggambarkan
kejuangan Pramuka Jawa Timur. Dua sisi gapura (sepasang)
menggambarkan pramuka putera dan puteri juga dwi satya dan dwi
dharma. Sedangkan tiga sap profil menggambarkan Tri Satya. Dwi satya dan
tri satya merupakan janji pramuka. Sedangkan dwi Dharma merupakan
ketentuan moral Pancasila.
5. Gunung.
Gunung berdiri koko melambangkan bahwa wilayah jawa timur tersapat
banyak gunung menjulang tinggi, termasuk yangtertinggi gunung semeru.
Menggambarkan cita – cita tinggi Pramuka Jawa Timur. Gunung sekaligus
menggambarkan tanah yang ada diatas gelombang samudra dan aliran
sungai. Melambangkan tanah di wilaya Jawa Timur sebagian besar subur
dan terkandung didalamnya kekayaan alam yang tidak ternilai. Hal ini
menggambarkan bahwa setiap pramuka jawa timur mencintai lingkungan
hidup dan tanah airnya. Sekaligus menggambarkan bahwa pramuka Jawa
Timur memiliki potensi tinggi, apabila memperoleh pembinaan yang tepat
akan menjadi sumber daya yang berkualitas.
6. Gelombang samudra dan Alun Sungai
Gelombang ombak samudra di bawah dan tengah, melambangka bahwa
wilayah jawa timur sebagian besar di kelilingi gelombang samudra. Alun
sungai kanan dan kiri di bawah tanah /gunung di kri dan kanan tunas
kelapa, melambangkan sungai–sungai yang ada di Jawa Timur, di antaranya
dua sungai besar yaitu sungai Brantas dan Solo. Samudra dan sungai
keduanya sangat bermanfaat bagi masyarakat. Hal ini melambangkan
pramuka Jawa timur memiliki wawasan yang luas dan semangat
pengabdian yang tinggi serta bermanfaat bagi masyarakat.

7. Tunas Kelapa
Satu tunas kelapa berdiri tegak di tengah perisai. Melambangkan tekad
tunggal pramuka yang merupakan potensi generasi penerus perjuangan
bangsa, yang berguna dalam situasi apapun dalam pembangunan juga
dalam mencapai tujuan nasional Pramuka dapat tumbuh di mana-mana.
Makna Warna Lambang
Kuning: Keikhlasan dan Kejayaan
Biru Langit: Keceriaan dan massa depan yang cerah
Biru Laut: Indonesia negeri yang akan hasil laut
Hitam: Kewibawaan, berpendirian teguh, dan tanggap
Hijau: kesuburan,kesegaran,ketentraman,kemakmuran,kedamaian,
menggambarkan pula sifat kematangan jiwa dan kesabaran.
Merah: berarti berani, kebulatan tekad untuk menempuh rintangan dan
halangan.
Putih: berarti kesucian, menggambarkan pula suci dalam pikiran,perkataan dan
perbuatan.
Tanda Pengenal Umum
Tunas Kelapa: cikal bakal Pramuka
Stangan leher/Hasduk:Satria yang jujur
Ikat pinggang hitam: Seorang pramuka harus saling mengingatkan apabila lupa
Pakaian atas cokelat muda: Melambangkan musim kemarau
Pakaian bawah cokelat tua: Melambangkan musim penghujan
Sepatu dan kaos kaki hitam: Rela berkorban demi nusa dan bangsa

SANDI MORSE DALAM PRAMUKA


Kode Sandi Morse dan Cara Penggunaan
Kode dalam sandi morse direpsentasikan dengan angka, huruf, tanda baca dan
sinyal menggunakan titik dan garis. Kode ini mewakili karakter tertentu yang
telah disepakati penggunaannya di seluruh dunia. Dalam penggunaannya, kode
morse dikirim dengan durasi tertentu yang diukur dalam satuan kata per menit
atau word per minute (WPM). Durasi yang secara umum sering diterapkan
dalam penggunaannya adalah 8 – 50 WPM. Model penggunaannya dengan
cara:
1. Cahaya, misalnya senter, lampu, api, dll
2. Suara, misalnya terompet, peluit dll
3. Gerak, misalnya asap, bendera, lambaian tangan dll
4. Tulisan, misalnya kode, sandi dll
5. Denyut listrik, misalnya kabel telegraf
Berikut ini adalah kode-kode yang digunakan dalam sandi morse:
Huruf
A .- M -- Y -.—
B -... N -. Z --..
C -.-. O ---
D -.. P .--.
E. Q --.-
F ..-. R .-.
G --. S ...
H .... T–
I .. U ..-
J .--- V ...-
K -.- W .—
L .-.. X -..-
Angka
1 .--- 2 ..---
3 ...— 4 ....-
5 ..... 6 -....
7 --... 8 ---..
9 ----. 0 -----

LATIHAN BARIS – BERBARIS (LBB)


Manfaat
Latihan baris – berbaris bisa memberi berbagai manfaat bagi para anggota
pramuka, yaitu:
1) Untuk melatih daya konsentrasi
2) Sebagai media belajar tentang solidaritas tim
3) Untuk belajar mendengar dan bersikap patuh
4) Untuk belajar diam dan mengatur emosi
Fungsi
Kegiatan baris – berbaris memiliki berbagai fungsi, yaitu:
1) Untuk memudahkan pengawasan dan penertiban para anggota pramuka
2) Untuk memudahkan pembagian jatah, sehingga bisa terbagi secara merata
3) Memudahkan penghitungan jumlah anggota
Gerakan Dasar
1. Sikap sempurna
2. Sikap istirahat
3. Berhitung
4. Lencang kanan/kiri : (hanya dalam bentuk bershaf)
5. Setengah lencang kanan/kiri
6. Lencang depan (hanya dalam bentuk berbanjar)
7. Hadap kanan/kiri
8. Hadap serong kanan/kiri
9. Balik kanan
10.Bubar
11. di tempat

SKU/TKU, SKK/ TKK dalam Pendidikan Kepramukaan dan Cara Mengujinya


Pengertian
•Syarat Kecakapan Umum (SKU) adalah syarat kecakapan minimal yang wajib
dimiliki oleh peserta didik untuk mendapatkan Tanda Kecakapan Umum
(TKU) setelah melewati ujian-ujian.
•Syarat Kecakapan Khusus (SKK) adalah syarat kecakapan pada bidang
teknologi yang dimiliki oleh peserta didik yang berminat dalam pengembangan
minat dan bakatnya, untuk mendapatkan Tanda Kecakapan Khusus (TKK)
setelah melalui ujian-ujian.
Materi Pokok SKU/TKU, SKK/TKK
A. SKU dan TKU
SKU sebagai alat pendidikan, merupakan rangsangan dan dorongan bagi para
Pramuka untuk memperoleh kecakapan-kecakapan yang berguna baginya,
untuk berusaha mencapai kemajuan, dan untuk memenuhi persyaratan
sebagai anggota Gerakan Pramuka. SKU disusun menurut pembagian golongan
usia Pramuka yaitu golongan Siaga, golongan Penggalang, golongan Penegak
dan golongan Pandega.
SKU untuk gol. Penggalang terdiri dari 3 tingkat, yaitu :
 Penggalang Ramu
 Penggalang Rakit
 Penggalang Tetap
 Hand drawn adorable animals collection
 Maze for kids illustration

B. SKK dan TKK


SKK adalah syarat kecakapan khusus berupa kecakapan, kepandaian,
kemahiran, ketangkasan, keterampilan, dan kemampuan dibidang tertentu,
yang lain dari kemampuan umum yang ditentukan dalam SKU. SKK dipilih
seorang Pramuka sesuai dengan bakat dan minatnya.
TKK sebagai alat pendidikan, merupakan rangsangan dan dorongan bagi para
Pramuka untuk memperoleh kecakapan, dan keterampilan yang berguna bagi
kehidupan dan penghidupannya sesuai dengan bakat dan keinginannya
sehingga dapat mendorong semangat menjadi wiraswastawan di masa
mendatang
TKK didapatkan setelah meyelesaikan ujian-ujian SKK yang bersangkutan. TKK
dikelompokkan menjadi 5 bidang:
 Bidang Agama, Mental, Moral, Spiritual, Pembentukan Pribadi dan Watak.
Warna dasar TKK KUNING.
 Bidang Patriotisme dan Seni Budaya, warna dasar TKK MERAH.
 Bidang Keterampilan dan Teknik Pembangunan, warna dasar TKK HIJAU.
 Bidang Ketangkasan dan Kesehatan, warna dasar TKK PUTIH.
 Bidang sosial, Perikemanusiaan, Gotong royong, Ketertiban Masyarakat,
Perdamaian Dunia dan Lingkungan Hidup, warna dasar TKK BIRU.

SEMAPHORE

TALI TEMALI
Simpul jangkar & simpul patok (pangkal)

Menaksir Tinggi Pohon

Anda mungkin juga menyukai