Anda di halaman 1dari 1

Sumpah Pemuda: Pemuda Indonesia yang Mandiri Finansial, Sokong Patriotisme

Berbangsa dan Bernegara

Sumpah Pemuda menegaskan tiga cita-cita penting, yaitu satu bangsa, satu bahasa,
dan satu tanah air. Ketiga cita-cita tersebut lahir saat Kongres Pemuda Kedua di Batavia pada
tanggal 28 Oktober 1928. Sumpah Pemuda ini menjadi tonggak sejarah pergerakan
kemerdekaan Indonesia yang mengandung makna semangat patriotisme dalam berbangsa
dan bernegara.
Banyak cara untuk memaknai sumpah pemuda, dan salah satu caranya adalah dengan
menjadi pribadi yang mandiri secara finansial. Dalam konteks mandiri finansial, semangat
Sumpah Pemuda memiliki kaitan yang erat dengan Bonus Demografi yang akan dialami
Indonesia mulai tahun 2020 hingga 2035. Bonus Demografi adalah suatu era langka di mana
jumlah usia produktif Indonesia diproyeksikan mencapai 64% dari total jumlah penduduk,
yaitu sekitar 297 juta jiwa. Hal ini menjadi peluang strategis bagi negara untuk melakukan
percepatan pembangunan ekonomi dengan dukungan sumber daya manusia usia produktif
yang cukup signifikan.
Dalam era digitalisasi dan perkembangan teknologi yang semakin pesat, pemuda
Indonesia diharapkan dapat memanfaatkan kecanggihan teknologi untuk meningkatkan
kemampuan dan daya saing mereka. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat mendukung
kita dalam memaknai dan meneladani Sumpah Pemuda serta kaitannya dengan mandiri
finansial, antara lain:
 Menggunakan Produk Buatan Anak Bangsa: Dengan menggunakan produk-produk
buatan anak bangsa, selain dapat menumbuhkan rasa cinta tanah air, juga dapat
memberikan kontribusi yang besar dalam meningkatkan perekonomian negara
 Mengembangkan Keterampilan dan Daya Saing: Pemuda diharapkan dapat
mengembangkan keterampilan dan daya saing mereka melalui pendidikan dan pelatihan
yang relevan dengan tuntutan pasar kerja.
 Mengelola Keuangan Pribadi dengan Bijak: Pemuda perlu belajar mengelola keuangan
pribadi dengan bijak, seperti membuat anggaran, menabung, dan berinvestasi untuk masa
depan yang lebih baik.
 Mengembangkan Kewirausahaan: Pemuda diharapkan dapat mengembangkan jiwa
kewirausahaan dengan menciptakan lapangan kerja baru melalui berbagai inovasi dan
usaha yang mereka dirikan
 Menghormati dan Menghargai: Pemuda perlu saling menghormati dan menghargai
perbedaan, baik itu perbedaan suku, agama, ras, maupun budaya, sehingga tercipta
lingkungan yang kondusif untuk pembangunan ekonomi yang inklusif

Dengan mengaktualisasikan semangat Sumpah Pemuda dan mengimplementasikan


langkah-langkah di atas, maka itu akan mewujudkan masa depan Indonesia dengan
pemudanya yang mandiri finansial dan memiliki semangat patriotisme berbangsa dan
bernegara. Semangat persatuan dan perjuangan yang terkandung dalam Sumpah Pemuda
akan tetap relevan dan terpatri dalam sanubari, di tengah perubahan zaman yang semakin
cepat dan dinamis ini.

https://www.kompasiana.com/astidewisyafiqah0638/653381b5ee794a19ac49fa55/sumpah-
pemuda-pemuda-indonesia-yang-mandiri-finansial-sokong-patriotisme-berbangsa-dan-bernegara

Anda mungkin juga menyukai