REPUBLIK INDONESIA
PENGANGGARAN STÁNDAR
PELAYANAN MINIMAL
BIDANG PENDIDIKAN
Oleh:
Muhamad Valiandra, SE., MAP
Direktur Perencanaan Anggaran Daerah
DIREKTORAT JENDERAL BINA KEUANGAN DAERAH
KEMENTERIAN DALAM NEGERI
2023
12
PP Pengelolaan
Keuda
Pedoman Teknis
77
Perpres Satu Pengelolaan Keuda Perpres Stranas
Data PK
90 SATU DATA
SATU SISTEM
70
71 95
PP Standar Akuntansi Pemerintahan Perpres SPBE
2 Dasar Hukum SPM Bidang PUPR & Perkim
UU No 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah
Permendikbudristek No 32
Tahun 2022 tentang Standar PP No 2 Tahun 2018 tentang
Teknis Pelayanan Minimal SPM
Pendidikan
Jenis SPM
(Pasal 4 Ayat 1 PP 2
Pengertian SPM (PP 2 Th 2018)
Tahun 2018 )
❖ Pasal 1 PP Nomor 2 Tahun 2018, Standar Pelayanan
Minimal, yang selanjutnya disingkat SPM adalah
Ketentuan mengenai jenis dan mutu pelayanan
dasar yang merupakan urusan pemerintahan wajib
Latarbelakang SPM yang berhak diperoleh setiap warga negara secara Pekerjaan Perumahan
Rakyat
minimal. Umum
a. Pemerintah Provinsi
1) Pengelolaan Pendidikan Sekolah Menengah Atas
belum dianggarkan oleh Pemerintah Provinsi
Sulawesi Tengah dan Pemerintah Provinsi
Sumatera Utara a. Provinsi Rp10.071.041.183.350,00 atau 16,19% dari
2) Pengelolaan Pendidikan Khusus belum total Belanja Urusan Pendidikan sebesar
dianggarkan oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Rp62.220.000.000.000,00.
Utara b. Kabupaten Rp25.376.913.192.600,00 atau 12,76% dari
b. Pemerintah Kabupaten/Kota total Belanja Fungsi Pendidikan sebesar
1) Pendidikan Anak Usia Dini belum dianggarkan oleh Rp198.920.000.000.000,00.
15 Pemerintah Kabupaten/Kota
2) Pendidikan Dasar belum dianggarkan oleh 28
Pemerintah Kabupaten/Kota
3) Pendidikan Kesetaraan belum dianggarkan oleh
203 Pemerintah Kabupaten/Kota
6 Data Anggaran SPM Pemerintah Provinsi dan
Kabupaten/Kota TA 2021 s.d. TA 2023
SPM Pendidikan
60
50
40
30
20
10
0
Provinsi Kab/Kota Provinsi Kab/Kota Provinsi Kab/Kota
Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023
SPM Pendidikan 2 49 1 2 2 2
Sumber: Data diolah oleh Ditjen Bina Keuangan Daerah dari SIPD Kemendagri
7 Data Anggaran SPM Bidang Pendidikan
Dibandingkan dengan Anggaran Urusan
Pendidikan Pemerintah Provinsi dan
Kabupaten/Kota
Rp200,000,000,000,000.00
Rp150,000,000,000,000.00
Rp100,000,000,000,000.00
Rp50,000,000,000,000.00
Rp0.00
Provinsi Kab/Kota
Total Anggaran SPM Pendidikan Rp10,071,041,183,350.00 Rp62,220,000,000,000.00
Total Anggaran Pendidikan Rp25,376,913,192,600.00 Rp198,920,000,000,000.00
Sumber: Data diolah oleh Ditjen Bina Keuangan Daerah dari SIPD Kemendagri
DIREKTORAT JENDERAL BINA KEUANGAN DAERAH
PEMBINAAN &
PELAKSANAAN &
PENGAWASAN PERENCANAAN PENGANGGARAN PENATAUSAHAAN
Cam 01 Cam 02 Cam 03
Cam 04 Cam 05
DIREKTORAT JENDERAL BINA KEUANGAN DAERAH
KEMENTERIAN DALAM
KEMENTERIAN DALAMNEGERI
NEGERI
11
Proses Penyusunan dan Penetapan APBD
APBD
RAPBD
RKA-
SKPD
KUA &
PPAS
RKPD
November-Desember
Agustus
KUA &
RKPD RKA-SKPD RAPBD Eavaluasi APBD
PPAS
Minggu ke-I Minggu ke-II Minggu ke-III Minggu ke-II Pengambilan 3 hari kerja setelah 15 hari kerja 7 hari kerja 3 hari kerja 7 hari kerja
persetujuan persetujuan setelah
Penyampaian Hasil evaluasi Penyempuranaan keputusan Penyampaian
Pembahasan Penerbiatan surat Penyampaian bersama
rancangan perubahan dan rancangan APBD pimpinan perubahan
kesepakatan edaran Kepala rancangan penjabaran sesuai hasil APBD dan
perubahan kepala daerah Daerah terkait peraturan Penyampaian APBD evaluasi Penyempuranaa Penjabaran
KUA dan PPAS dengan DPRD Pedoman daerah rancangan n rancangan APBD
penyusuanan dan peraturan daerah APBD sesuai
perubahan DPA- tentang perubahan hasil evaluasi
SKPD APBD dan
rancangan Perkada
tentang oenjabaran
Perubahan APBD
13 Memetakan Konsepsi Permendagri No.90 Tahun 2019
dimutakhirkan dengan Kepmendagri 050-5889 Tahun 2021
5. Sub Kegiatan
D. diselaraskan dan dipadukan dengan belanja negara sesuai dengan
FUNGSI PP No. 12 Tahun 2019
ketentuan per-uu-an
ORGANISASI E. Perumpunan Organisasi utk Provinsi PP No. 18 Tahun 2016 & aturan
F. Perumpunan Organisasi utk Kab/Kota tematik terkait
G. Sumber Pendanaan
PP No. 71 Tahun 2010 dan
SUMBER PENDANAAN ➢ Dana Umum
PP No. 12 Tahun 2019
➢ Dana Khusus
➢ berdasarkan kode dan data wilayah administrasi pemerintahan
KEWILAYAHAN / LOKASI sesuai ketentuan per-uu-an. Permendagri No. 137 Tahun
➢ Provinsi s.d. kecamatan 2018
➢ Kab/Kota s.d. kel/desa
1. Akun
untuk:
2. Kelompok
H. Neraca (Aset, Kewajiban & Ekuitas)
3. Jenis PP No. 12 Tahun 2019 & aturan
REKENING 4. Objek
I. Anggaran & LRA (Pendapatan, Belanja &
tematik terkait
Pembiayaan
5. Rincian Objek
J. LO (Pendapatan-LO & Beban)
Kementerian Dalam Negeri
6. Sub Rincian Objek 9
Ditjen Bina Keuangan Daerah
15 Desain Penyusunan Perencanaan Pembangunan
Permendagri No. 90/2019
Untuk memastikan kesesuaian nomenklatur dengan kewenangan, desain aktifitas
baik program maupun kegiatan diterjemahkan dari lampiran UU 23 tahun 2014. Sub Urusan yang jadi
Kegiatan diturunkan dari SPM dan NSPK urusan pemerintahan
kewenangan
Program
Kegiatan
KINERJA KEUANGAN
Belanja Operasi
Urusan Wajib Pelayanan Dasar
PELAKSANA URUSAN Belanja Pegawai
Urusan Wajib Non Pelayanan Dasar
Belanja Barang & Jasa
Program Fungsi Badan/Dinas/Kantor
Urusan Pilihan Belanja Bunga
Sekretariat
Unsur Pendukung Kegiatan Sumber Dana Belanja Subsidi
Daerah/DPRD
Unsur Penunjang Kecamatan Belanja Hibah
Sub Kegiatan Lokasi
Unsur Pengawas Belanja Bansos
Indikator Kinerja Unit Kerja/UPTD
Unsur Kewilayahan Belanja Modal
Target Kinerja
Unsur Pemerintahan Umum PA/KPA Belanja Tidak Terduga
Unsur Kekhususan Belanja Transfer
19 Struktur APBD
Penerimaan Kembali Pemberian Pinjaman Daerah; Pengeluaran Pembiayaan lainnya sesuai PUU
Terima Kasih
Direktorat Jenderal Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri