Anda di halaman 1dari 15

INFORMASI UMUM

Identitas Penulis Modul


Penyusun : Akhmad Yani, S.Ag
Institusi : MTs N 3 Lumajang
Kelas : VII/Ganjil
Alokasi waktu : 6 Jam Pelajaran/3 Pertemuan
Kompetensi Awal : Mampu membaca huruf arab dengan benar.
Profil Pelajar Pancasila (PPP) dan Pelajar Rahmatan lil Alamin (PRA)
 Profil Pelajar Pancasila yang ingin dicapai adalah bertakwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa dan berakhlak mulia, bernalar kritis dan kreatif, bergotong royong, serta
kebhinnekaan global.
 Profil Pelajar Rahmatan Lil ‘Alamin yang ingin dicapai adalah taaddub,
tawassuth, tathawwur wa ibtikar, dan tasamuh.
Sarana dan Prasarana
 Al Qur’an, buku bacaan, , dll.
Model Pembelajaran
 Contextual Teaching and Learning
 Discovery Learning
 Cooperative Learning

Tujuan Pembelajaran
Memahami dan menganalisis hukum bacaan mad tabi’i, agar terbiasa membaca Al-Qur`an
dengan baik dan benar
Kriteria Ketuntasan Tujuan Pembelajaran (KKTP)
Melalui model pembelajaran Contextual Teaching and Learning
(Inquiry), peserta didik dapat:
1. Menjelaskan pengertian mad thabi’i . (P1)
2. Menjelaskan ketentuan hukum bacaan mad thabi’i. (P1)
3. Mendiskripsikan cara membunyikan hukum bacaan mad thabi’i . (P2)
4. Menentukan contoh bacaan mad thabi’I. (P2)
5. Mengidentifikasi hukum bacaan mad thabi’i .(P3)
6. Mendemonstrasikan cara membaca hukum bacaan mad thabi’i. (P3)

Pemahaman Bermakna :
 Hukum bacaan mad thabi’i merupakan salah satu pembahsan ilmu tajwid yang harus dipahami oleh
setiap pembaca Al-Qur’an.

 Kesalahan panjang/pendek dalam membaca Al-Qur’an dapat merubah arti atau maknanya

Assesmen : Awal pembelajaran, Saat proses pembelajaran, dan akhir pembelajaran

Persiapan Pembelajaranrsiapan Pembelajaran


a. Memastikan semua sarana prasarana, alat, dan bahan tersedia
b. Memastikan keadaan kelas kondusif
c. Mempersiapkan bahan tayangan
d. Mempersiapkan lembar kerja siswa
Pertemuan 1
Pendahuluan
a. Guru membuka pelajaran dengan salam dan mengajak peserta didik untuk berdoa bersama-sama,
tadarus Al-Qur’an, memperhatikan kesiapan peserta didik, memeriksa kehadiran, kerapian, serta
posisi tempat duduk peserta didik.

b. Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan yang terkait dengan materi pelajaran,
melakukan apersepsi, menyampaikan cakupan materi, tujuan pembelajaran, dan kegiatan yang akan
dilakukan, serta lingkup dan teknik penilaiannya.

Kegiatan Inti
 Peserta didik mengamati murottal tentang ketentuan hukum bacaan mad thabi’i.

 Peserta didik membaca pengertian mad thabi’i.

 Peserta didik menjelaskan pengertian mad thabi’i.

 Peserta didik mempelajari ketentuan hukum bacaan mad thabi’i.

 Peserta didik menjelaskan ketentuan hukum bacaan mad thabi’i.

 Peserta didik membuat dan menyampaikan pernyataan atau pertanyaan terkait dengan Bacaan Al-
Qur’an yang sudah disimak yang berhubungan dengan ketentuan hukum bacaan mad thabi’i.
(Critical Thinking)

 Guru meunjuk atau memberi kesempatan kepada siswa yang lain yang untuk menjawab
pertanyaan dan atau pernyataan yang disampaikan oleh temannya.

 Guru memberikan penguatan, membenarkan dan menyalahkan jawaban siswa

 Guru menyimpulkan materi yang telah dipelajari.

Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksi pengalaman belajar yang telah dilakukan.
 Guru mengunformasikan kegiatan yang akan dilakukan pada pertemuan berikutnya

 Guru menutup pembelajaran dengan berdo’a bersama.

Pertemuan 2

Pendahuluan
 Guru membuka pelajaran dengan salam dan mengajak peserta didik untuk berdoa bersama-
sama, tadarus Al-Qur’an, memperhatikan kesiapan peserta didik, memeriksa kehadiran,
kerapian, serta posisi tempat duduk peserta didik.

 Guru memberikan motivasi dan mengingatkan kembali tentang apa yang telah dilakukan pada
perteman sebelunya dan yang akan dilakukan pada pertemuan yang akan dilakukan.

 Guru mempersilakan masing-masing kelompok untuk berkumpul dan guru menyampaikan,


lingkup dan teknik penilaiannya.
Kegiatan Inti

 Peserta didik Mendiskripsikan cara membunyikan hukum bacaan mad thabi’i.


 Peserta didik Menentukan contoh bacaan mad thabi’i.
 Guru menyimak dan menilai kemammpuan siswa dalam Mendiskripsikan cara membunyikan
hukum bacaan mad thabi’I dan Menentukan contoh hukum bacaan mad thabi’i.
Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksipengalaman belajar belajar yang telah dilakukan.
 Guru menginformasikan kegiatan yang akan dilakukan pada pertemuan berikutnya
 Guru menutup pembelajaran dengan berdo’a bersama.

Pertemuan 3

Pendahuluan
 Guru membuka pelajaran dengan salam dan mengajak peserta didik untuk berdoa bersama-sama,
tadarus Al-Qur’an, memperhatikan kesiapan peserta didik, memeriksa kehadiran, kerapian, serta
posisi tempat duduk peserta didik.

 Guru memberikan motivasi dan mengingatkan kembali tentang apa yang telah dilakukan pada
perteman sebelunya dan yang akan dilakukan pada pertemuan yang akan dilakukan.

 Guru mempersilakan masing-masing kelompok untuk berkumpul dan guru menyampaikan, lingkup
dan teknik penilaiannya.

Kegiatan Inti

 Peserta didik Mengidentifikasi hukum bacaan mad thabi’I

 Peserta didik Mendemonstrasikan cara membaca hukum bacaan mad thabi’i.

 Guru menyimak dan menilai kemammpuan siswa dalam Mengidentifikasi hukum bacaan mad
thabi’i dan Mendemonstrasikan cara membaca hukum bacaan mad thabi’i.

Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksipengalaman belajar belajar yang telah dilakukan.
 Guru menginformasikan kegiatan yang akan dilakukan pada pertemuan berikutnya

 Guru menutup pembelajaran dengan berdo’a bersama.

Pembelajaran Differensiasi
 Untuk siswa yang sudah memahami materi ini sesuai dengan tujuan pembelajaran dan
mengeksplorasi topik ini lebih jauh. Disarankan untuk membaca materi menganalisis hukum bacaan
mad thobi’I dari berbagai refrensi yang relevan.
 Guru dapat menggunakan alternatif metode dan mediapembelajaran sesuai dengan kondisi masing-
masing agar pelaksanaanpembelajaran menjadi lebih menyenangkan (joyfull Learning) sehingga
tujuan pembelajaran bisa tercapai.
 Untuk siswa yang kesulitan belajar topik ini, disarankan dan dibimbinguntuk belajar kembalididalam
dan atau diluar kelas sesuai kesepakatan antara guru dan siswa. Siswa juga disarankan untuk belajar
kepada teman sebaya.
Asesmen

1. Asesmen Awal.

Pemetaan Penguasaan Kompetensi Peserta didik hasil asesmen awal

1. Mengenal pengertian mad thabi’i


2 .Menyebutkan huru mad thabi’i
3. Mengetahui cara membaca mad thabi’i
4. Menyebutkan contoh mad thabi’i
2. Asesmen Formatif (Selama Proses Pembelajaran)
Asesmen formatif dilakukan oleh guru selama proses pembelajaran berlangsung, khususnya saat siswa
melakukan kegiatan diskusi, presentasi dan refleksi.

1) Teknik Asesmen : Observasi, Unjuk Kerja


2) Bentuk Instrumen : Pedoman/lembar observasi
3. Assesmen Sumatif

a. Asesmen PengetahuanTeknik

 Tes : Tertulis
 Non Tes : Observasi
Bentuk Instrumen:

 Asesmen tidak tertulis : Daftar pertanyaan


 Asesmen tertulis : Jawaban singkat
b. Asesmen Keterampilan

1) Teknik Asesmen : Kinerja


2) Bentuk Instrumen : Lembar Kinerja

Pengayaan dan Remedial


a. Pengayaan

 Pengayaan diberikan kepada peserta didik yang telah mencapai kompetensidan tujuan
pembelajaran.

 Guru memberikan pertanyaan-pertanyaan yang lebih variatif dengan menambah keluasan


dan kedalaman materi yang mengarah pada high order thinking

 Program pengayaan dilakukan di luar jam belajar efektif.

b. Remedial

 Remedial diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai kompetensi dan tujuan
pembelajaran

 Guru melakukan pembahasan ulang terhadap materi yang telah diberikan dengan
cara/metode yang berbeda untuk memberikan pengalaman belajar yang lebih memudahkan
peserta didik dalam memaknai dan menguasai materi ajar misalnya lewat diskusi dan
permainan.

 Program remedial dilakukan di luar jam belajar efektif.diberikan kepada peserta didik yang
membutuhkan bimbingan untuk memahami materi atau pembelajaran mengulang

Lumajang, 5 Juli 2023


Mengetahui
KepalaMadrasah Guru Al Qur’an Hadis

Sahnawi,S.Pd.M.Pd Akhmad Yani,S.Ag


NIP. 196805212005011004 NIP.197812202007101004
INFORMASI UMUM
Identitas Penulis Modul
Penyusun : Akhmad Yani, S.Ag
Institusi : MTs N 3 Lumajang
Kelas : VII/Ganjil
Alokasi waktu : 8 Jam Pelajaran/4 Pertemuan
Kompetensi Awal : Mampu membaca huruf arab dengan benar.
Profil Pelajar Pancasila (PPP) dan Pelajar Rahmatan lil Alamin (PRA)
 Profil Pelajar Pancasila yang ingin dicapai adalah bertakwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa dan berakhlak mulia, bernalar kritis dan kreatif, bergotong royong, serta
kebhinnekaan global.
 Profil Pelajar Rahmatan Lil ‘Alamin yang ingin dicapai adalah taaddub,
tawassuth, tathawwur wa ibtikar, dan tasamuh.
Sarana dan Prasarana
 Al Qur’an, juz ‘Amma, buku bacaan, , dll.
Model Pembelajaran
 Contextual Teaching and Learning
 Discovery Learning
 Cooperative Learning

Tujuan Pembelajaran
Melafalkan, menghafal, memahami,menterjemah,menganalisis, dan
mengkomunikasikan ayat Al-Qur’an tentang kekuasaan dan rahmat Allah Swt

Kriteria Ketuntasan Tujuan Pembelajaran (KKTP)


Melalui model pembelajaran Contextual Teaching and Learning
(Inquiry), peserta didik dapat:
 Melafalkan Q.S. as-Syams (91): 1-10,
 Memahami Q.S. as-Syams (91): 1-10,
 Menghafalkan Q.S. as-Syams (91): 1-10,
 Menterjemah Q.S. as-Syams (91): 1-10,
 Menganalisis Q.S. as-Syams (91): 1-10,
 Mengkomunikasikan Q.S. as-Syams (91): 1-10,
 Melafalkan Q.S. Ali Imran (3): 190
 Memahami Q.S. Ali Imran (3): 190
 Menghafalkan Q.S. Ali Imran (3): 190
 Menterjemah Q.S. Ali Imran (3): 190
 Menganalisis Q.S. Ali Imran (3): 190
 Mengkomunikasikan Q.S. Ali Imran (3): 190

Pemahaman Bermakna :
 Melafalkan Al-Qur’an dengan benar merupakan salah satu kompetensi yang harus dimiliki oleh
umat islam, hususnya siswa MTs.

 Memahami isi kandungan Al Qur’an dengan benar, akan menuntun prilaku kita ke jalan yang benar.

 Mengkomunikasikan Al-Qur’an

Assesmen : Awal pembelajaran, Saat proses pembelajaran, dan akhir pembelajaran

Persiapan Pembelajaranrsiapan Pembelajaran


a. Memastikan semua sarana prasarana, alat, dan bahan tersedia
b. Memastikan keadaan kelas kondusif
c. Mempersiapkan bahan tayangan
d. Mempersiapkan lembar kerja siswa

Pertemuan 1
Pendahuluan
a. Guru membuka pelajaran dengan salam dan mengajak peserta didik untuk berdoa bersama-sama,
tadarus Al-Qur’an, memperhatikan kesiapan peserta didik, memeriksa kehadiran, kerapian, serta
posisi tempat duduk peserta didik.

b. Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan yang terkait dengan materi pelajaran,
melakukan apersepsi, menyampaikan cakupan materi, tujuan pembelajaran, dan kegiatan yang akan
dilakukan, serta lingkup dan teknik penilaiannya.

Kegiatan Inti
 Peserta didik mengamati murottal Q.S. as-Syams (91): 1-10

 Guru membaca Q.S. as-Syams (91): 1-10, Peserta didik menirukan bacaan Q.S. as-Syams (91): 1-10

 Peserta didik membaca Q.S. as-Syams (91): 1-10, secara bersama-sama dan sendiri-sendiri

 Peserta didik mempelajari isi kandungan Q.S. as-Syams (91): 1-10

 Peserta didik menghafalkan Q.S. as-Syams (91): 1-10

 Guru menyimak dan menilai hafalan siswa

Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksi pengalaman belajar yang telah dilakukan.
 Guru mengunformasikan kegiatan yang akan dilakukan pada pertemuan berikutnya

 Guru menutup pembelajaran dengan berdo’a bersama.

Pertemuan 2
Pendahuluan
a. Guru membuka pelajaran dengan salam dan mengajak peserta didik untuk berdoa bersama-sama,
tadarus Al-Qur’an, memperhatikan kesiapan peserta didik, memeriksa kehadiran, kerapian, serta
posisi tempat duduk peserta didik.

b. Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan yang terkait dengan materi pelajaran,
melakukan apersepsi, menyampaikan cakupan materi, tujuan pembelajaran, dan kegiatan yang akan
dilakukan, serta lingkup dan teknik penilaiannya.

Kegiatan Inti
Berdasarkan arahan dari guru
 Peserta didik menterjemahkan Q.S. as-Syams (91): 1-10

 Peserta didik menganalisis Q.S. as-Syams (91): 1-10, secara bersama-sama dan sendiri-sendiri

 Peserta didik mengkomunikasikan isi kandungan Q.S. as-Syams (91): 1-10 dengan sesama teman.

 Guru memberikan tanggapan, meluruskan dan kesimpulan isi kandungan Q.S. as-Syams (91): 1-10

Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksi pengalaman belajar yang telah dilakukan.
 Guru mengunformasikan kegiatan yang akan dilakukan pada pertemuan berikutnya

 Guru menutup pembelajaran dengan berdo’a bersama.

Pertemuan 3
Pendahuluan
a. Guru membuka pelajaran dengan salam dan mengajak peserta didik untuk berdoa bersama-sama,
tadarus Al-Qur’an, memperhatikan kesiapan peserta didik, memeriksa kehadiran, kerapian, serta
posisi tempat duduk peserta didik.

b. Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan yang terkait dengan materi pelajaran,
melakukan apersepsi, menyampaikan cakupan materi, tujuan pembelajaran, dan kegiatan yang akan
dilakukan, serta lingkup dan teknik penilaiannya.

Kegiatan Inti
 Peserta didik mengamati murottal Q.S. Ali Imran (3): 190
 Guru membaca Q.S. Ali Imran (3): 190 , Peserta didik menirukan bacaan Q.S. Ali Imran (3): 190.
 Peserta didik membaca Q.S. Ali Imran (3): 190 , secara bersama-sama dan sendiri-sendiri
 Peserta didik mempelajari isi kandungan Q.S. Ali Imran (3): 190
 Peserta didik menghafalkan Q.S. Ali Imran (3): 190

Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksi pengalaman belajar yang telah dilakukan.
 Guru mengunformasikan kegiatan yang akan dilakukan pada pertemuan berikutnya

 Guru menutup pembelajaran dengan berdo’a bersama.

Pertemuan 4
Pendahuluan
c. Guru membuka pelajaran dengan salam dan mengajak peserta didik untuk berdoa bersama-sama,
tadarus Al-Qur’an, memperhatikan kesiapan peserta didik, memeriksa kehadiran, kerapian, serta
posisi tempat duduk peserta didik.

d. Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan yang terkait dengan materi pelajaran,
melakukan apersepsi, menyampaikan cakupan materi, tujuan pembelajaran, dan kegiatan yang akan
dilakukan, serta lingkup dan teknik penilaiannya.

Kegiatan Inti
Berdasarkan arahan dari guru
 Peserta didik menterjemahkan Q.S. Ali Imran (3): 190
 Peserta didik menganalisis Q.S. Ali Imran (3): 190 , secara bersama-sama dan sendiri-sendiri
 Peserta didik mengkomunikasikan isi kandungan Q.S. Ali Imran (3): 190 dengan sesama teman.

 Guru memberikan tanggapan, meluruskan dan kesimpulan isi kandungan Q.S. Ali Imran (3): 190

Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksi pengalaman belajar yang telah dilakukan.
 Guru mengunformasikan kegiatan yang akan dilakukan pada pertemuan berikutnya

 Guru menutup pembelajaran dengan berdo’a bersama.

Pembelajaran Differensiasi
 Untuk siswa yang sudah memahami materi ini sesuai dengan tujuan pembelajaran dan
mengeksplorasi topik ini lebih jauh. Disarankan untuk membaca materi menganalisis hukum bacaan
mad thobi’I dari berbagai refrensi yang relevan.
 Guru dapat menggunakan alternatif metode dan mediapembelajaran sesuai dengan kondisi masing-
masing agar pelaksanaanpembelajaran menjadi lebih menyenangkan (joyfull Learning) sehingga
tujuan pembelajaran bisa tercapai.
 Untuk siswa yang kesulitan belajar topik ini, disarankan dan dibimbinguntuk belajar kembalididalam
dan atau diluar kelas sesuai kesepakatan antara guru dan siswa. Siswa juga disarankan untuk belajar
kepada teman sebaya.
Asesmen

1. Asesmen Awal.

Pemetaan Penguasaan Kompetensi Peserta didik hasil asesmen awal

a. Melafalkan Q.S. as-Syams (91): 1-10

b. Menterjemahkan Q.S. as-Syams (91): 1-10

c. Melafalkan Q.S. Ali Imran (3): 190

d. Menterjemahkan Q.S. Ali Imran (3): 190

2. Asesmen Formatif (Selama Proses Pembelajaran)


Asesmen formatif dilakukan oleh guru selama proses pembelajaran berlangsung, khususnya saat siswa
melakukan kegiatan diskusi, presentasi dan refleksi.

1) Teknik Asesmen : Observasi, Unjuk Kerja


2) Bentuk Instrumen : Pedoman/lembar observasi
3. Assesmen Sumatif

a. Asesmen PengetahuanTeknik

 Tes : Tertulis
 Non Tes : Observasi

Bentuk Instrumen:
 Asesmen tidak tertulis : Daftar pertanyaan
 Asesmen tertulis : Jawaban singkat
b. Asesmen Keterampilan

1) Teknik Asesmen : Kinerja


2) Bentuk Instrumen : Lembar Kinerja

Pengayaan dan Remedial


a. Pengayaan

 Pengayaan diberikan kepada peserta didik yang telah mencapai kompetensi dan tujuan
pembelajaran.

 Guru memberikan pertanyaan-pertanyaan yang lebih variatif dengan menambah keluasan


dan kedalaman materi yang mengarah pada high order thinking

 Program pengayaan dilakukan di luar jam belajar efektif.

b. Remedial

 Remedial diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai kompetensi dan tujuan
pembelajaran

 Guru melakukan pembahasan ulang terhadap materi yang telah diberikan dengan
cara/metode yang berbeda untuk memberikan pengalaman belajar yang lebih memudahkan
peserta didik dalam memaknai dan menguasai materi ajar misalnya lewat diskusi dan
permainan.

 Program remedial dilakukan di luar jam belajar efektif.diberikan kepada peserta didik yang
membutuhkan bimbingan untuk memahami materi atau pembelajaran mengulang

Lumajang, 5 Juli 2023


Mengetahui
KepalaMadrasah Guru Al Qur’an Hadis

Sahnawi,S.Pd.M.Pd Akhmad Yani,S.Ag


NIP. 196805212005011004 NIP.197812202007101004

INFORMASI UMUM
Identitas Penulis Modul
Penyusun : Akhmad Yani, S.Ag
Institusi : MTs N 3 Lumajang
Kelas : VII/Ganjil
Alokasi waktu : 8 Jam Pelajaran/4 Pertemuan
Kompetensi Awal : Mampu membaca huruf arab dengan benar.
Profil Pelajar Pancasila (PPP) dan Pelajar Rahmatan lil Alamin (PRA)
 Profil Pelajar Pancasila yang ingin dicapai adalah bertakwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa dan berakhlak mulia, bernalar kritis dan kreatif, bergotong royong, serta
kebhinnekaan global.
 Profil Pelajar Rahmatan Lil ‘Alamin yang ingin dicapai adalah taaddub,
tawassuth, tathawwur wa ibtikar, dan tasamuh.
Sarana dan Prasarana
Kitab hadis, juz ‘Amma, buku bacaan, , dll.
Model Pembelajaran
 Contextual Teaching and Learning
 Discovery Learning
 Cooperative Learning

Tujuan Pembelajaran
Melafalkan, menghafal, memahami, menganalisis, dan mengomunikasikan hadis
tentang kekuasaan dan rahmat Allah Swt

Kriteria Ketuntasan Tujuan Pembelajaran (KKTP)


Melalui model pembelajaran Contextual Teaching and Learning
(Inquiry), peserta didik dapat:
Melafalkan hadis tentang kekuasaan dan rahmat Allah Swt (p1)
Memahami hadis tentang kekuasaan dan rahmat Allah Swt (P1)
Menterjemahkan hadis tentang kekuasaan dan rahmat Allah Swt. (P2)
Menganalisis hadis tentang kekuasaan dan rahmat Allah Swt. (P3)
Menghafalkan hadis tentang kekuasaan dan rahmat Allah Swt. (P4)
Mengkomunikasikan hadis tentang kekuasaan dan rahmat Allah Swt. (P4)

Pemahaman Bermakna :
 Melafalkan hadis dengan benar merupakan salah satu kompetensi yang harus dimiliki oleh umat
islam, hususnya siswa MTs.

 Memahami isi kandungan hadis dengan benar, akan menuntun prilaku kita ke jalan yang benar.

 Mengkomunikasikan hadis dengan tujuan untuk memahami kekuasaan Allah, akan menjadikan
manusia faham akan dirinya dan tuhannya.

Assesmen : Awal pembelajaran, Saat proses pembelajaran, dan akhir pembelajaran

Persiapan Pembelajaranrsiapan Pembelajaran


a. Memastikan semua sarana prasarana, alat, dan bahan tersedia
b. Memastikan keadaan kelas kondusif
c. Mempersiapkan bahan tayangan
d. Mempersiapkan lembar kerja siswa

Pertemuan 1
Pendahuluan
a. Guru membuka pelajaran dengan salam dan mengajak peserta didik untuk berdoa bersama-sama,
tadarus Al-Qur’an, memperhatikan kesiapan peserta didik, memeriksa kehadiran, kerapian, serta
posisi tempat duduk peserta didik.

b. Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan yang terkait dengan materi pelajaran,
melakukan apersepsi, menyampaikan cakupan materi, tujuan pembelajaran, dan kegiatan yang akan
dilakukan, serta lingkup dan teknik penilaiannya.

Kegiatan Inti
 Peserta didik mengamati murottal hadis tentang kekuasaan dan rahmat Allah Swt
 Guru membaca hadis tentang kekuasaan dan rahmat Allah Swt, Peserta didik menirukan
bacaan hadis tentang kekuasaan dan rahmat Allah Swt

 Peserta didik membaca hadis tentang kekuasaan dan rahmat Allah Swt secara bersama-
sama dan sendiri-sendiri

Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksi pengalaman belajar yang telah dilakukan.
 Guru mengunformasikan kegiatan yang akan dilakukan pada pertemuan berikutnya

 Guru menutup pembelajaran dengan berdo’a bersama.

Pertemuan 2
Pendahuluan
a. Guru membuka pelajaran dengan salam dan mengajak peserta didik untuk berdoa bersama-sama,
tadarus Al-Qur’an, memperhatikan kesiapan peserta didik, memeriksa kehadiran, kerapian, serta
posisi tempat duduk peserta didik.

b. Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan yang terkait dengan materi
pelajaran, melakukan apersepsi, menyampaikan cakupan materi, tujuan pembelajaran, dan
kegiatan yang akan dilakukan, serta lingkup dan teknik penilaiannya.

Kegiatan Inti
 Peserta didik menterjemahkan hadis tentang kekuasaan dan rahmat Allah Swt
 Guru memantau dan mengarahkan siswa
Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksi pengalaman belajar yang telah dilakukan.
 Guru mengunformasikan kegiatan yang akan dilakukan pada pertemuan berikutnya

 Guru menutup pembelajaran dengan berdo’a bersama.

Pertemuan 3
Pendahuluan
a. Guru membuka pelajaran dengan salam dan mengajak peserta didik untuk berdoa bersama-sama,
tadarus Al-Qur’an, memperhatikan kesiapan peserta didik, memeriksa kehadiran, kerapian, serta
posisi tempat duduk peserta didik.
b. Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan yang terkait dengan materi pelajaran,
melakukan apersepsi, menyampaikan cakupan materi, tujuan pembelajaran, dan kegiatan yang akan
dilakukan, serta lingkup dan teknik penilaiannya.

Kegiatan Inti
 Peserta didik mempelajari isi kandungan hadis tentang kekuasaan dan rahmat Allah Swt
 Peserta didik menganalisis hadis tentang kekuasaan dan rahmat Allah Swt
 Guru mengarahkan dan memantau kegiatan siswa
Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksi pengalaman belajar yang telah dilakukan.
 Guru mengunformasikan kegiatan yang akan dilakukan pada pertemuan berikutnya

 Guru menutup pembelajaran dengan berdo’a bersama.

Pertemuan 4
Pendahuluan
a. Guru membuka pelajaran dengan salam dan mengajak peserta didik untuk berdoa bersama-sama,
tadarus Al-Qur’an, memperhatikan kesiapan peserta didik, memeriksa kehadiran, kerapian, serta
posisi tempat duduk peserta didik.

b. Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan yang terkait dengan materi pelajaran,
melakukan apersepsi, menyampaikan cakupan materi, tujuan pembelajaran, dan kegiatan yang akan
dilakukan, serta lingkup dan teknik penilaiannya.

Kegiatan Inti
 Peserta didik mengkomunikasikan hadis tentang kekuasaan dan rahmat Allah Swt
 Peserta didik menghafalkan hadis tentang kekuasaan dan rahmat Allah Swt
 Guru menyimak dan menilai hafalan siswa
Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksi pengalaman belajar yang telah dilakukan.
 Guru mengunformasikan kegiatan yang akan dilakukan pada pertemuan berikutnya

 Guru menutup pembelajaran dengan berdo’a bersama.

Pembelajaran Differensiasi
 Untuk siswa yang sudah memahami materi ini sesuai dengan tujuan pembelajaran dan
mengeksplorasi topik ini lebih jauh. Disarankan untuk membaca materi menganalisis hadis
tentang kekuasaan dan rahmat Allah Swt. dari berbagai refrensi yang relevan.
 Guru dapat menggunakan alternatif metode dan mediapembelajaran sesuai dengan kondisi masing-
masing agar pelaksanaanpembelajaran menjadi lebih menyenangkan (joyfull Learning) sehingga
tujuan pembelajaran bisa tercapai.
 Untuk siswa yang kesulitan belajar topik ini, disarankan dan dibimbinguntuk belajar kembali
didalam dan atau diluar kelas sesuai kesepakatan antara guru dan siswa. Siswa juga disarankan untuk
belajar kepada teman sebaya.
Asesmen

1. Asesmen Awal.

Pemetaan Penguasaan Kompetensi Peserta didik hasil asesmen awal

a. Melafalkan hadis riwayat Bukhari dari Abu Hurairah tentang kekuasaan dan rahmat Allah SWT.
b. Menterjemahkan hadis riwayat Bukhari dari Abu Hurairah tentang kekuasaan dan rahmat Allah
SWT.

2. Asesmen Formatif (Selama Proses Pembelajaran)


Asesmen formatif dilakukan oleh guru selama proses pembelajaran berlangsung, khususnya saat siswa
melakukan kegiatan diskusi, presentasi dan refleksi.

1) Teknik Asesmen : Observasi, Unjuk Kerja


2) Bentuk Instrumen : Pedoman/lembar observasi
3. Assesmen Sumatif

a. Asesmen PengetahuanTeknik

 Tes : Tertulis
 Non Tes : Observasi
Bentuk Instrumen:

 Asesmen tidak tertulis : Daftar pertanyaan


 Asesmen tertulis : Jawaban singkat
b. Asesmen Keterampilan

1) Teknik Asesmen : Kinerja


2) Bentuk Instrumen : Lembar Kinerja

Pengayaan dan Remedial


a. Pengayaan

 Pengayaan diberikan kepada peserta didik yang telah mencapai kompetensidan tujuan
pembelajaran.

 Guru memberikan pertanyaan-pertanyaan yang lebih variatif dengan menambah keluasan


dan kedalaman materi yang mengarah pada high order thinking

 Program pengayaan dilakukan di luar jam belajar efektif.

b. Remedial

 Remedial diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai kompetensi dan tujuan
pembelajaran
 Guru melakukan pembahasan ulang terhadap materi yang telah diberikan dengan
cara/metode yang berbeda untuk memberikan pengalaman belajar yang lebih memudahkan
peserta didik dalam memaknai dan menguasai materi ajar misalnya lewat diskusi dan
permainan.

 Program remedial dilakukan di luar jam belajar efektif.diberikan kepada peserta didik yang
membutuhkan bimbingan untuk memahami materi atau pembelajaran mengulang

Lumajang, 5 Juli 2023


Mengetahui
KepalaMadrasah Guru Al Qur’an Hadis

Sahnawi,S.Pd.M.Pd Akhmad Yani,S.Ag


NIP. 196805212005011004 NIP.197812202007101004

Anda mungkin juga menyukai