Anda di halaman 1dari 7

AKSI NYATA TOPIK

BIMBINGAN DAN KONSELING


LAYANAN DASAR

REFLEKSI DIRI DALAM MENYIKAPI MURID

OLEH :
ESKHA PRAMESY, S.Pd

SMPN 36 PK-LK KAUR


A. REFLEKSI DIRI TERHADAP ETIKA KERJA SAAT MENGIMPLEMENTASIKAN LAYANAN
BIMBINGAN DAN KONSELING DI SMPN 36 PK-LK KAUR.
1. APAKAH SAYA SUDAH MELAKUKAN ETIKA ETIKA TERSEBUT?
Ya saya sudah melakukan hampir semua etika kerja dalam mengimplementasikan
layanan bk di satuan pendidikan. Adapun etika kerja yang sudah saya lakukan
sebagai berikut :
a. Kerahasiaan.
Saya sangat menjaga segala informasi peserta didik yang berkaitan dengan
kehidupan pribadi maupun masalah yang sedang di alami.
b. Kesukarelaan.
Saya tidak melakukan ada unsur paksaan kepada peserta didik untuk
mengikuti program layanan.
c. Keterbukaan.
Saya memberikan dan menerima informasi untuk pemecahan masalah
peserta didik selama proses layanan.
d. Responsif.
Saya tidak menunda-nunda dalam memberikan bantuan dengan berbagai
alas an.
e. Keaktifan.
Saya terus berusaha membangkitkan semangat dan kemandirian peserta
didik untuk mampu menyesuaikan diri serta menghadapi tantangan di
lingkungan.
f. Kedinamisan.
Saya terus menguatkan tekad agar terjadi perubahan pada diri peserta didik
ke arah yang lebih baik.
g. Kemandirian.
Saya terus mendorong peserta didik untuk mengenal dan menerima diri dan
lingkungan, serta mampu mengambil keputusan.
h. Keterpaduan.
Saya menjalin kerja sama dan saling membantu antar satuan pendidikan,
keluarga, maupun pihak lain yang terlibat guna penyelesaian masalah peserta
didik berdasarkan data yang terkumpul secara utuh.
i. Normatif.
Saya menggunakan prosedur dan teknik yang tidak menyimpang dan sesuai
dengan norma agama, adat, hukum dan kebiasaan sehari-hari, serta sesuai
dengan visi dan misi satuan pendidikan yang selaras dengan tujuan
pendidikan.
j. Keahlian.
Saya Mengembangkan diri menjadi pribadi konselor yang memiliki
pengetahuan, keterampilan, serta sikap dan kepribadian yang profesional dan
menunjang proses dan hasil layanan.
2. ETIKA MANA YANG SUDAH MENJADI KEKUATAN SAYA
Etika yang sudah menjadi kekuatan saya yaitu:
a. Kerahasian saya sangat menjaga rahasia informasi yang berkaitan dengan
peserta didik saat melakukan layanan bimbingan dan konseling.
b. Kesukarelaan. Saya mempersilakan peserta didik untuk mengungkapkan
informasi namun saya tidak pernah memaksa peserta didik utuk
mengungkapakan yang tidak ingin dia bicarakan.
c. Keterbukaan. Saya memberikan dan menerima informasi untuk pemecahan
masalah peserta didik selama proses layanan
d. Responsif.
Saya tidak menunda-nunda dalam memberikan bantuan dengan berbagai
alas an.
k. Keahlian.
Saya Mengembangkan diri menjadi pribadi konselor yang memiliki
pengetahuan, keterampilan, serta sikap dan kepribadian yang profesional dan
menunjang proses dan hasil layanan.

3. BAGAIMANA SAYA MEMANFAATKAN KEKUATAN TERSEBUT?


Etika kerahasian, kesukarelan, keterbukaan, responsif yang menjadi kekuatan,
saya gunakan untuk memotivasi peserta didik agar tidak ragu ragu dalam
memanfaatkan layanan bimbingan dan konseling yang memberikan peserta didik
keluasan untuk menceritakan masalah ke guru BK. Etika keahlian saya
memanfaatkan untuk bias berinovasi dan kreatif dalam melaksanakan layanan
bimbangan dan konseling.

4. ETIKA MANA YANG MASIH HARUS SAYA TINGKATKAN?


Etika yang harus saya tingkatkan dalam memberikan layanan bimbingan dan
konseling yaitu Keterpaduan. Karna dalam saya menjalin kerja sama dan saling
membantu antar satuan pendidikan, keluarga, maupun pihak lain yang terlibat
guna penyelesaian masalah peserta didik berdasarkan data yang terkumpul
secara utuh masih sering takut untuk menjalin kerjasama dengan keluarga
peserta didik terutama ketika akan menyelesaikan masalah besar atau
berbahaya.

B. REFLEKSI PERAN SAYA SAAT MELAKUKAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING DI


SMPN 36 PK-LK KAUR.
1. BAGAIMANA PERAN SAYA TELAH MEMBANTU PESERTA DIDIK?
Beberapa peran yang dapat diampu Guru BK, sebagaimana diadaptasi dari The
Texas Model for Comprehensive School Counseling (2018), adalah sebagai
berikut:
a. Pengelola program. Guru BK bersama wali kelas atau guru mapel
merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi layanan secara kolaboratif
dalam rangka memenuhi dimensi dan elemen profil pelajar Pancasila.
b. Pembimbing. Guru BK membimbing peserta didik untuk mengenal diri,
memfasilitasi perkembangan dan pertumbuhan, penyesuaian diri, serta
pengembangan potensi dan minat secara optimal.
c. Penilai. Dalam ruang lingkup praktik layanan, Guru BK menggunakan alat
penilaian formal dan informal, dan dapat menjalin kemitraan dengan psikolog
atau tenaga ahli lainnya untuk menafsirkan hasil tes dalam rangka
pengambilan keputusan rencana pengembangan peserta didik.
d. Konselor. Guru BK membuka akses praktik konseling bagi para peserta didik
guna membantu penyelesaian masalah, penyembuhan, perbaikan, dan
pencegahan masalah yang terkait dengan kehidupan pribadi, belajar, sosial,
maupun karir.
e. Konsultasi. Guru BK memberikan informasi tentang perkembangan potensi,
minat dan kebutuhan lainnya kepada peserta didik, wali kelas, dan orang tua/
wali dalam rangka pencapaian profil pelajar Pancasila.
f. Koordinasi. Untuk mendukung pengembangan akademik, dan karir masa
depan peserta didik secara optimal, Guru BK dapat bekerja sama dengan
bidang akademik di sekolah, keluarga, dan masyarakat

Sebagai guru bimbingan dan konseling berperan untuk biasa membimbing


peserta didik dalam mengenali diri mereka, memfasilitasi pertumbuhan dan
perkembangan peserta didik, penyesuaian diri,serta pengembangan potensi dan
minat secaraoptimal.

2. HAL APA YANG SUDAH BAIK?


Sebagai guru bimbingan dan konseling selalu memberikan bimbingan ke pada
peserta didik agar mereka bisa berkembang secara optimal sesuai dengan fase
perkembangan peserta didik.

3. HAL APA YANG MASIH PERLU SAYA TINGKATKAN


a. Hal yang perlu saya tingkatkan pengelola program, dimana saya selaku guru
BK bersama wali kelas atau guru mapel merencanakan, melaksanakan, dan
mengevaluasi layanan secara kolaboratif dalam rangka memenuhi dimensi
dan elemen profil pelajar Pancasila karna sekolah kami baru melaksanakan
kurikulum merdeka.
b. Koordinasi. Karna selaku guru bk saya sangat mengharapakan koordinasi dari
kepala sekolah, alokasi dana untuh kepentingan BK, guru mapel, wali kelas,
orang tua, masyarakat dan dinas pendidikan.
4. PERAN APA YANG AKAN SAYA LAKUKAN BERIKUTNYA
Untuk kedepannya saya akan meningkatkan kualitas pera saya selaku
pembimbing. Saya akan meningkat kan kualitas peran saya yang masih perlu saya
tingkatkan yaitu pengelolaan program dan koordinasi.

C. KESIMPULAN
Saya akan meningkatkan keahlian etika dan peran kerja sebagai guru bimbingan dan
konseling dalam mengimplementasikan layanan bimbingan dan konseling di SMPN
36 PK-LK KAUR. Selain itu saya akan menuntaskan pelatihan mandiri tentang
bimbingan dan konseling di PMM untuk meningkatkan kompetensi saaya dalam
meningkatkan pelayanan bimbingan dan konseling.
DOKUMENTASI KEGIATAN

LAYANAN KELASIKAL TEMAN SEBAYA

KELASIKAL

KONSELING INDIVIDU

MEDIASI
KONSELING KELOMPOK
BERMAIN PERAN
DOKUMEN
UMPAN BALIK DARI REKAN SEJAWAT

Anda mungkin juga menyukai