Anda di halaman 1dari 7

Nama : Ramlan Yulyana

Kelas : XII TKRO 1


NO : 22
TUGAS 4.11.2.b MEMPERBAIKI KERUSAKAN VALVE
MEKANISME DAN KELENGKAPANNYA
ALAT. BAHAN
• Kotak alat. •Kepala sil OHV
•Alat penekan pegas katup. • sil-sil pengantar katup
• Pipa pemasang sil katup. • Solar cuci
• Kan oli. • ketas gosok
• Skrap. • kain lap
• Lampu kerja
• Meja perata
• Siku
• Mistar geser
• Mistar baja lurus
• Sikat baja
• Mesin bor meja
• Angin
• Buku manual

WAKTU
• Instruksi : 3 jam
• Latihan : 2 jam

LANGKAH KERJA
• Pelepasan kepala silinder, lihat 61 25 10 10
Pemeriksaan awal
• Periksa kerapatan katup dengan bensin sebelum dibongkar
• Periksa kelonggaran tuas penekan katup terhadap porosnya
• Periksa keretakaan kepala silinder di sekitar dudukan katup
buang
Pembongkaran
• Lepas katup dengan alat penekan pegas katup.
Untuk mempermudah pelepasan, pukul dahulu dengan palu
plastik pada piring
pengunci pegas. Gunakan obeng kecil yang magnetis untuk
mengeluarkan
pengunci. Jika katup macet ( tidak dapat dikeluarkan dari
pengantarnya ),bersihkan
dahulu kotoran dan sudut tajam pada ujung katup dengan
kertas gosok. Jangan
pukul ! Penghantar bisa rusak. Susun katup sesuai dengan
kedudukannya.
• Lepas sil-sil penghantar katup
Ada 2 macam sil :
a) Terpasang pada ujung
Pengantar
b) Terpasang pada ujung
katup ( 0 – ring )
• Lepas bagian-bagian unit tuas penekan katup, susun sesuai
posisi semula.
Perhatikan arah pemasangan pemegang-pemegang poros
tuas katup.
Untuk mencegah masalah pemasangan, beri tanda dengan
stempel atau penitik
Pembersihan
• Bersihkan semua bagian yang dilepas
• Bersihkan karbon-karbon yang menempel pada ruang bakar
dengan sekrap/sikat
kawat
• Kepala silinder yang dibersihkan jangan sampai rusak / luka
Pembersihan katup
Bersihkan dahulu kerak-kerak dengan sekrap segitiga
Kemudian pasang pada mesin bor dan bersihkan dengan
kertas gosok
Pemeriksaan
• Periksa kelurusan permukaan-permukaan berpaking pada
kepala silinder,
• lihat 61 25 10 10
• Periksa secara visual poros tuas katup dari keausan dan
goresan
• Periksa kelurusan poros tuas katup
• Periksa secara visual keausan tuas katup pada bidang
penekan katup dan penyetel
• Periksa secara visual kondisi pegas penahan tuas dari
kerusakan
• Periksa batang penekan katup dari kebengkokan ( lihat 61
25 10 20 )
• Periksa dengan tangan, celah antara pengantar katup dan
katup, gerakan batang
katup.Jika terlalu longgar, penghantar katup harus diganti.
Lihat 61 25 10 20
• Ukur panjang bebas pegas katup dengan mistar geser
• Periksa kemiringan pegas katup dengan siku dan fuler
Renggang pegas katup
katup maks. ≈ 2 mm ( spesifikasi lihat
buku manual )
• Pemeriksaan katup
a) Periksa tebal pinggir kepala katup dengan mistar geser ( a )
Tebal minimum ≈ 0,8 mm ( spesifikasi lihat buku manual )
b) Periksa keadaan permukaan katup dari keausan. Jika aus
atau terbakar, katup
harus digerinda atau diganti
c) Periksa keausan / goresan-goresan pada batang katup. Jika
ada keausan keras,
katup harus diganti
d) Periksa kebongkokan batang dan daun katup.
Pasang katup pada mesin bor. Jika bengkok, katup harus
diganti
e) Periksa secara visual ujung batang katup dari keausan.
Ujungnya dapat digerinda lagi, jika keausan tidak keras
• periksa dudukan katup dari keretakan, noda-noda hitam
dan periksa lebar bidang
dudukan katup
( spesifikasi lihat buku manual )
• Periksa kondisi katup. Bila karet atau retak harus diganti
( gas buang akan
berwarna biru bila sil aus ). Jika banyak karbon / kerak pada
daun katup hisap, itu
menunjukkan juga kebocoran pada sil katup.
Perakitan kembali
• Jika katup telah disekur, kepala silinder harus dibersihkan
lagi
• Pasang sil katup yang baru. Perhatikan agar sil jangan
sampai rusak.
Dua cara pemasangan sil katup :
a) O-ring pada ujung batang katup :
Pemasangan pada saat pegas katup masih ditekan, setelah
pengunci-pengunci
dimasukkan
b) Sil pada ujung penghantar katup :
Pasang sil baru dengan alat khusus atau kunci sok yang
sesuai. Perhatikan saat
pemasangan katup, sudut tajam pada ujung katup bisa
merusak sil
Oleskan oli pada katup sil atau penghantar katup kemudian
rakit kembali
• Kontrol kedudukan pengunci pegas katup dengan memukul
piring pengunci pegas,
dengan palu plastik ( jangan terlalu keras )
• Rakit bagian unit penekan katup pada porosnya sesuai
dengan posisi semula
• Pasang unit penekan katup pada silinder.
Perhatikan tanda pada pemegang-pemegang poros, sehingga
posisi lubang-lubang
pelumasan tepat. Perhatikan urutan momen pengerasan
bautnya
Pemeriksaan akhir
• Periksa kerapatan katup dengan memberi bensin pada
saluran masuk / buang
Pemasangan kepala slinder
• Perhatikan momen pengerasan dan urutan
pengencangannya

Anda mungkin juga menyukai