Anda di halaman 1dari 4

Laporan keuangan lembaga keuangan syariah ( PT asuransi jasindo syariah)

No Periode Aset Liabilitas Ekuitas Dana


Tahun Tabarru'
1 2018 256.197 144.562 96.280 15.355
2 2019 300.364 176.977 104.177 20.203
3 2020 462.210 414.010 34.777 16.303
4 2021 490.860 433.870 37.602 19.388
5 2022 567.878 501.977 52.085 13.816

Permasalahan :

• Dilihat dari laporan posisi keuangan pt jasindo sudah berjalan dengan baik hanya
saja ada di beberapa pos akun yang turun naik
• Aset pt jasindo setiap tahun nya terus meningkat lumayan signifikan
• Begitu juga dengan Liabilitas pt jasindo
• Ekuitas pt jasindo cenderung menurun namun juga terjadi peningkatan pada tahun
2019 dan 2022.
• Dana tabarru yang dikeluarkan oleh pt jasindo juga tergolong turun naik

1. Menghitung Aset
No Periode Tahun Aset Indeks Hasil Indeks
1 2018 256.197 100 -
2 2019 300.364 100 117
3 2020 462.210 100 180
4 2021 490.860 100 191
5 2022 567.878 100 221

Hasil dari analisis tren pada Aset :

• Tahun 2018-2022 terus terjadi peningkatan yang cukup signifikan mulai dari 117%
hingga 221%
Judul Bagan
600,000
500,000
400,000
300,000
200,000
100,000
0
Periode Tahun 2018 2019 2020 2021
No 1 2 3 4

Aset Indeks Hasil Indeks

2. Menghitung Liabilitas
No Periode Tahun Liabilitas Indeks Hasil Indeks
1 2018 144.562 100 -
2 2019 176.977 100 122
3 2020 414.010 100 286
4 2021 433.870 100 300
5 2022 501.977 100 347

Hasil dari analisis tren pada Liabilitas :

• Tahun 2018-2022 terus terjadi peningkatan liabilitas yang cukup signifikan dari 122%
hingga 347%

Chart Title
600000
500000
400000
300000
200000
100000
0
1 2018 144.562 100 -
No Periode Liabilitas Indeks Hasil Indeks
Tahun

Series1 Series2 Series3 Series4

3. Menghitung Ekuitas
No Periode Ekuitas Indeks Hasil Indeks
Tahun
1 2018 96.280 100 -
2 2019 104.177 100 108
3 2020 34.777 100 36
4 2021 37.602 100 39
5 2022 52.085 100 54

Hasil dari analisis tren pada Liabilitas :

• Tahun 2018-2019 terjadi peningkatan 8%, dari 100% menjadi 108%


• Tahun 2019-2020 terjadi penurunan ekuitas yang sangat jauh, dari 108% menjadi
hanya 36%
• Tahun 2020-2021 terjadi peningkatan sebanyak 3%, dari 36% menjadi 39%
• Tahun 2021-2022 terjadi kenaikan sebesar 15%

Chart Title
60000
50000
40000
30000
20000
10000
0
4 2021 37.602 100 39
3 2020 34.777 100 36
2 2019 104.177 100 108
1 2018 96.280 100 -
No Periode Ekuitas Indeks Hasil Indeks
Tahun

Series1

4. Menghitung Dana Tabarru’


No Periode Tahun Dana Tabarru' Indeks Hasil Indeks
1 2018 15.355 100 -
2 2019 20.203 100 131
3 2020 16.303 100 106
4 2021 19.388 100 126
5 2022 13.816 100 89

Hasil dari analisis tren pada Dana Tabarru :

• Tahun 2018-2019 terjadi peningkatan menjadi 131%


• Tahun 2019-2020 terjadi penurunan ekuitas menjadi 106%
• Tahun 2020-2021 terjadi peningkatan menjadi 126%
• Tahun 2021-2022 terjadi penurunan yang sangat signifikan menjadi 89%
Chart Title
25000
20000
15000
10000
5000
0
1 2018 15.355 100 -
No Periode Dana Tabarru' Indeks Hasil Indeks
Tahun

Series1 Series2 Series3 Series4

Kesimpulan dan evaluasi :

• Penurunan atau peningkatan jumlah ekuitas negatif disebabkan oleh tinggi


rendahnya laba bersih dan nilai utang. Bertolak dari hasil penelitian, pengukuran
laba bersih dan nilai utang dalam menilai penyebab ekuitas negatif sangat
diperlukan.
• Jika terjadi defisit underwriting (defisit tabarru') atas dana tabarru', maka
perusahaan asuransi atau reasuransi wajib menanggulangi kekurangan tersebut
dalam bentuk qardh (pinjaman).

Anda mungkin juga menyukai