Anda di halaman 1dari 30

DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA BIMA

Jln. Soekarno-Hatta Rabangodu kota bima


Email :dukcapilkobi5272@gmail.com Facebook : DukcapilKota Bima
Website: dukcapil.bimakota.go.id Informasi Pengaduan (WA) : 082340649368
ii

PEMERINTAH KOTA BIMA


DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL

BUKU SAKU
BUKU SAKU
PANDUAN PELAYANAN KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL

DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA BIMA


iii

KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan doa serta mengucapkan puji syukur
kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas tersusunnya Buku Saku
Pedoman Penyelenggaraan Pelayanan Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Kota Bima.
Buku saku Pedoman ini diterbitkan dalam rangka
penyebarluasan informasi perihal Administrasi Kependudukan
secara praktis kepada masyarakat.Dengan tujuan agar
masyarakat secara aktif mampu mengakses layanan pendaftaran
penduduk dan pencatatan sipil, karena telah mampu memahami
jenis pelayanan, prosedur, tatacara, bagan alur serta standar
pelayanan pendaftaran penduduk dan pencatatan sipil yang ada
di Kota Bima.
Dengan diterbitkannya Buku Saku Pedoman Pelayanan
Administrasi Kependudukan ini diharapkan dapat memberikan
informasi secara lengkap dan benar kepada masyarakat luas
Besar harapan kami bahwa siapapun yang telah menerima Buku
saku Pedoman ini, rela dan dapat menyampaikan serta
menyebarluaskan kepada masyarakat luas.
Kami menyadari bahwa penyajian dalam Buku Saku Pedoman
ini tentunya masih terdapat kekurangan, oleh karena itu dengan
terbuka dan rasa senang serta penuh kerendahan hati kami

DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA BIMA


iv

menerima sumbangan saran perbaikan demi penyempurnaan


dikemudian hari yang lebih baik.
Semoga Buku Saku Pedoman ini bermanfaat bagi semua
pihak, khususnya warga Kota Bima.
Terimakasih

Kota Bima, September 2021


Kepala Dukcapil Kota Bima

ttd

Hj. Mariamahm, SH.


Pembina Utama Muda IV/c
NIP. 19670311 199303 2 013

DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA BIMA


v

DAFTAR ISI
I. PENDAHULUAN________________________________________________________1
II. TUGAS DAN FUNGSI___________________________________________________2
II. I Tugas__________________________________________________________2
II.II Fungsi__________________________________________________________2
III. MOTTO, VISI DAN MISI_________________________________________________4
III.I MOTO___________________________________________________________4
III.II VISI_____________________________________________________________4
III.III MISI_____________________________________________________________4
IV.TUJUAN PENDAFTARAN KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL_____________5
V. MANFAAT PENDAFTARAN KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL___________5
V. I Bagi pemerintah__________________________________________________5
V. II Bagi yang bersangkutan (anak, orang tua) yaitu untuk keperluan:__________6
V. III Pelayanan pada instasi lain (Swasta BUMN)____________________________6
VI.JENIS PELAYANAN KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL__________________6
VII.PROSES PELAYANAN KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL_______________8
VIII.PERSYARATAN PELAYANAN KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL_________8
VIII.I PELAYANAN PUBLIK_______________________________________________8
VIII.II PERSYARATAN PELAYANAN ADMINDUK_______________________________9
A. Persyaratan Layanan Surat Pindah___________________________________9
B. Persyaratan Layanan Kartu Keluarga (KK)_____________________________12
C. Persyaratan Layanan Akta Kematian_________________________________16
D. Persyaratan Pelayanan Kartu Tanda Penduduk (KTP)____________________17
E. Persyaratan Layanan Akta Kelahiran_________________________________17
G. Persyaratan Akta Pengakuan, Pengesahan dan Pengangkatan Anak________20
 Pengangkatan Anak________________________________________20
 Pengesahan Anak__________________________________________21
H. Persyaratan Layanan Akta Perkawinan Bagi Non Muslim_________________22
I. Persyaratan layanan Kartu Identitas Anak (KIA)________________________24

DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA BIMA


1

I. PENDAHULUAN
Pemerintah pada hakikatnya berkewajiban untuk
memberikan perlindungan dan pengakuan terhadap penentuan
dan pengakuan terhadap penentuan status pribadi dan peristiwa
penting yang dialami oleh penduduk yang berada di dalam
dan/atau di luar wilayah Republik Indonesia.

Peristiwa kependudukan antara lain perubahan alamat,


pindah datang, menetap, tinggal terbatas atau tinggal
sementara, serta perubahan status orang asing tinggal terbatas
menjadi tinggal tetap. Sedangkan peristiwa penting antara lain
Kelahiran, Lahir Mati, Kematian, Perkawinan, percereian,
pengangkatan, pengakuan, Pengesahan anak, perubahan status
kewarganegaraan, ganti nama dan peristiwa penting lainnya
yang dialami oleh seseorang selain harus dilaporkan juga
memerlukan bukti yang sah untuk dilakukan pengadministrasian
dan pencatatan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.

Undang-undang Republik Indonesia Nomor 23 tahun 2006,


sebagaimana telah diubah dengan undang-undang Republik
Indonesia Nomor.24 tahun 2013 tentang administrasi
kependudukan adalah sebagai pengganti berbagai ketentuan
peraturan produk peninggalan belanda yang sudah tidak sesuai
lagi dengan perkembangan masyarakat.

DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA BIMA


2

Sehubungan dengan sangat penting hal tersebut, maka


kami menerbitkan Buku Saku Pedoman Teknis pelayanan
pendaftaran kependudukan dan pencatatan sipil untuk
memudahkan masyarakat melaksanakan ketentuan diatas dan
sekaligus menyebarluaskannya.
II. TUGAS DAN FUNGSI
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Bima
Memiliki Tugas dan Fungsi sebagai berikut:
II. I Tugas
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil mempunyai
tugas melaksanakan urusan Pemerintah Daerah dan Tugas
pembantu di bidang Kependudukan dan Pencatatan Sipil.
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil bertanggung
jawab kepada Walikota melalui sekretaris daerah.

III.II Fungsi
Untuk menyelenggarakan, tugas Dinas Kependudukan
dan Pencatatan sipil mempunyai fungsi:
1. Penyiapan bahan perumusan kebijakan di bidang
kependudukan dan pencatatan sipil;
2. Perumusan kebijakan teknis di bidang kependudukan
dan pencatatan sipil;
3. Penyiapan bahan dan pelaksanaan penyuluhan di
bidang kependudukan dan pencatatan sipil.

DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA BIMA


3

4. Pelaksanaan Pembina kependudukan dan pencatatan


sipil
5. Pengkoordinasian pendaftaran penduduk, pencatatan
sipil dan pengolahan informasi kependudukan;
6. Pelaksanaan fasilitas, sosial, bimbingan teknis advokasi,
supervise dan konsultasi pelaksanaan di bidang
kependudukan dan pencatatan sipil;
7. Penyelenggaraan dan penatausahaan administrasi
kependudukan;
8. Pelayanan administrasi kependudukan dan akta
Pencatatan Sipil;
9. Pelaksanaan pengendalian, pengarahan mobilitas dan
persebaran pendudukan;
10.Pengelolaan: data dan informasi kependudukan dan
pencatatan sipil;
11.Penerapan, Pengelolaan dan pengembangan sistem
informasi kependudukan dan pencatatan sipil;
12.Penetapan indikator kependudukan, proyeksi penduduk
dan analisis dampak kependudukan;
13.Penyelenggaraan kerjasama di bidang kependudukan
dan pencatatan sipil;
14.Penyelenggaraan pendataan dan analisis data
kependudukan dan pencatatan sipil

DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA BIMA


4

15.Pengendalian dan pelaksanaan norma, standar,


pedoman dan petunjuk operasional di bidang
kependudukan dan pencatatan sipil;
16.Pengelolaan kesekretariatan dinas.

III. MOTTO, VISI DAN MISI


III. I MOTO
MELAYANI DENGAN PENUH KEIKHLASAN

III.II VISI
TERWUJUDNYA TERTIB ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN
MENUJU PENDUDUK BERKUALITAS

III.III MISI
1. MENGEMBANGKAN KEBIJAKAN DAN SISTEM SERTA
MENYELENGGARAKAN PENDAFTARAN PENDUDUK DAN
PENCATATAN SIPIL UNTUK MENGHIMPUN DATA
KEPENDUDUKAN, MENERTIBKAN IDENTITAS DAN
MENGESAHKAN PERUBAHAN STATUS DALAM RANGKA
MEWUJUDKAN TERTIB ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN;
2. MENGEMBANGKAN DAN MEMADUKAN KEBIJAKAN
PENGELOLAAN INFORMASI HASIL PENDAFTARAN
PENDUDUK DAN PENCATATAN SIPIL SEHINGGA MAMPU
MENYEDIAKAN DATA DAN INFORMASI KEPENDUDUKAN

DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA BIMA


5

SECARA LENGKAP, AKURAT, DAN MEMENUHI


KEPENTINGAN PUBLIK DAN PEMBANGUNAN; DAN
3. MENGEMBANGKAN KELEMBAGAAN SERTA PERAN
MASYARAKAT YANG MENDUKUNG PROSES PENDAFTARAN
PENDUDUK DAN PENCATATAN SIPIL.

IV. TUJUAN PENDAFTARAN KEPENDUDUKAN DAN


PENCATATAN SIPIL
1. Memberikan keabsahan identitas dan kepastian hokum
atas dokumen penduduk,
2. Perlindungan status hak sipil penduduk,
3. Mendapatkan data yang mutkhir, benar dan lengkap

V. MANFAAT PENDAFTARAN KEPENDUDUKAN DAN


PENCATATAN SIPIL
V. I Bagi pemerintah
a. Untuk memberikan keputusan dan kependudukan
hokum sesorang, karena akta pencatatan sipil
merupakan alat bukti yang sah dan otentik yang
mempunyai kekuatan pembuktian paling kuat di depan
hokum.
b. Untuk menunjang terwujudnya tertib adaministrasi
kependudukan, yang berguna bagi penyelenggaraan
pemerintahan dan perencanaan pembangunan.

DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA BIMA


6

c. Untuk pengawasan dan pengendalian penduduk missal


mencegah terjadinya pemalsuan umur data pribadi
lainnya.

V. II Bagi yang bersangkutan (anak, orang tua) yaitu untuk


keperluan:
a. Masuk sekolah
b. Melamar pekerjaan
c. Mengurus paspor
d. Melangsungkan perkawinan (persyaratan administrasi)
e. Menentukan pebagian harta warisan
f. Mengurus kewarganegaraan
g. Memberikan kepastian status dan kedudukan
h. Hokum keperdataan seseorang
i. Sebagai alat bukti yang sah atas peristiwa hUkum

V. III Pelayanan pada instasi lain (Swasta BUMN)


Sebagai dokumen dasar untuk memenuhi pelayanan
pada instasi lain, pemerintah maupun non pemerintah
lainnya (BPJS, PerBankan, Perpajakan, Rumah Sakit dll).

VI. JENIS PELAYANAN KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL


a. Kartu Keluarga (KK)
b. Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-El) & Kartu
Identitas Anak (KIA)

DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA BIMA


7

c. Surat Keterangan Pindah Bagi Warga Yang Akan Keluar


Daerah Kota Bima
d. Surat Keterangan Pindah Datang Wni (SKPWNI)
e. Surat Keterangan Pindah Ke Luar Negeri
f. Surat Keterangan Datang Dari Luar Negeri
g. Surat Keterangan Tempat Tinggal
h. Surat Keterangan Kelahiran
i. Surat Keterangan Lahir Mati
j. Surat Keterangan Pembatalan Perkawinan
k. Surat Keterangan Pembatalan Perceraian
l. Surat Keterangan Kematian
m. Surat Keterangan Pengangkatan Anak
n. Surat Keterangan Pelepasan Kewarganegaraan
o. Surat Keterangan Pengganti Identitas
p. Surat Keterangan Pencatatan Sipil
q. Akta Kelahiran
r. Akta Kematian
s. Akta Perkawinan
t. Akta Perceraian
u. Akta Pengakuan Anak
v. Akta Pengesahan Anak
w. Data Kependudukan

DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA BIMA


8

VII. PROSES PELAYANAN KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN


SIPIL
1. Rangkaian kegiatan proses penerbitan kependudukan saat
pemohon datang ke loket pendaftaran, pemeriksaan
berkas oleh petugas, melakukan pendaftaran, melalui
operator dilakukan entri data kependudukan, pengajuan
ke kasi dilakukan verifikasi oleh kabid Pendaftaran
Penduduk atau kabid pencatatan sipil dan di publish oleh
atau dilakukan TTE oleh kepala dinas dukcapil kemudian
diserahkan kepada pemohon di loket pengambilan.
2. Dengan pelayanan kependudukan dan pencatatan sipil ini
masyarakat sebagi pemohon cukup hadir untuk mengantar
berkas yang telah dipersyaratkan dan menunggu rangkaian
proses hingga diterbitkan. Setiap tahapan proses
penerbitan sebuah dokumen telah terukur jangka waktu
penyelesaiannya sehingga pemohon dapat mengetahui
dengan pasti waktu yang diperlukan untuk mengurus
dokumen kependudukan.

VIII. PELAYANAN PUBLIK SERTA PERSYARATAN PELAYANAN


KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL
VIII.I PELAYANAN PUBLIK
penyelenggaraan pelayanan publik sebagaimana
termuat dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009
Tentang Pelayanan Publik, dijelaskan bahwa pelayanan publik

DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA BIMA


9

adalah kegiatan atau rangkaian kegiatan dalam rangka


pemenuhan kebutuhan pelayanan sesuai dengan peraturan
perundang- undangan bagi setiap warga negara dan
penduduk atas barang, jasa, dan/atau pelayanan administratif
yang disediakan oleh penyelenggara pelayanan publik.
Pelayana merupakan wujud nyata dari fungsi
pemerintah sebagai bukti pengabdian kepada masyarakat
dalam memberikan pelayanan publik.Pada dasarnya,
pelayanan public mencakup 3 (tiga) aspek, yaitu pelayanan
barang, jasa dan administrasi baik yang bersifat perijinan
maupun non perijinan.Untuk memenuhi kebutuhan
masyarakat terhadap pelayanan public pemerintah telah
memberikan salah satu solusi terkait penyelenggaraan
pelayanan administrasi kependudukan dan pencatatan sipil.

VIII.IIPERSYARATAN PELAYANAN ADMINDUK


A. Persyaratan Layanan Surat Pindah
1. Perpindahan WNI dalam satu Kelurahan, antar
Kelurahan dalam satu Kecamatan :
a. Kartu Keluarga asli;

b. Membawa KTP-el yang asli dari Daerah Asal (jika msh


digunakan untuk diganti KTP dengan Alamat yang
baru).

DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA BIMA


10

2. Perpindahan WNI antar Kecamatan dalam satu


Kabupaten :
a. Kartu Keluarga asli;

b. Membawa KTP-el yang asli dari Daerah Asal (jika msh


digunakan untuk diganti KTP dengan Alamat yang
baru).

3. Perpindahan WNI antar Kabupaten / Kota dalam satu


Provinsi dan/atau Luar Provinsi :

a. Membawa Surat Keterangan Pindah Warga Negara


Indonesia (SKPWNI) dari Daerah Asal

b. Membawa Kartu Keluarga tempat Tujuan Pindah;


c. Membawa KTP-el yang asli dari Daerah Asal (jika msh
digunakan untuk diganti KTP dengan Alamat yang
baru).

4. Pendaftaran bagi penduduk WNI yang pindah keluar


wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia untuk
menetap memenuhi persyaratan :
a. KK;
b. KTP –el.
c. Paspor

DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA BIMA


11

5. Pendaftaran bagi WNI yang datang dari luar wilayah


NKRI untuk menetap di Indonesia harus memenuhi
persyaratan :

a. Dokumen Perjalanan Republik Indonesia;

b. Surat keterangan pindah luar negeri dari Disdukcapil


Kabupaten/Kota atau keterangan pindah dari
Perwakilan Republik Indonesia.
c. Nomor HP dan alamat email.

6. Pendaftaran bagi Orang asing yang datang dari luar


wilayah NKRI dengan izin tinggal terbatas harus
memenuhi persyaratan:

a. Mengisi Formulir Pendaftaran Orang Asing Tinggal


Terbatas KK (F1-62);

b. Foto copy Izin Tinggal Terbatas Elektronik dari Kantor


Imigrasi;
c. Foto copy Paspor yang bersangkutan;
d. Foto copy pemberitahuan persetujuan Visa
e. Foto copy perjanjian kerjasama dengan sponsor
f. Foto copy KTP pelapor

DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA BIMA


12

g. Foto copy lampiran Keputusan Kerjasama


Penempatan Tenaga Kerja dan Surat Tanda melapor
dari Kepolisian
h. Nomor Hp/e-mail

B. Persyaratan Layanan Kartu Keluarga (KK)


1. Penerbitan KK baru, dilakukan setelah memenuhi
persyaratan sebagai berikut:

a. Mengisi formulir F1.01 isian KK yang ditandatangani


oleh Kepala Keluarga serta ditandatangani dan dicap
Lurah;

b. Foto copy Kutipan Akta Perkawinan/Akta


Perceraian/Buku Nikah;
c. Bagi anak hasil perkawinan campuran yang sah dari
salah satu orang tuanya Orang Asing yang lahir
sebelum Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2006
tentang Kewarganegaraan Republik Indonesia,
harus mendapat Keputusan Kementerian Hukum dan
HAM tentang Pendaftaran Anak untuk memperoleh
Kewarganeraan Republik Indonesia;
d. Surat Keterangan Tempat Tinggak (SKTT) untuk WNA
yang Tinggal Terbatas;

DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA BIMA


13

e. Surat keterangan pindah/surat keterangan pindah


datang bagi penduduk yang pindah/datang dalam
wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia;
f. Surat keterangan datang dari luar negeri yang
diterbitkan oleh Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil bagi WNI yang datang dari luar
negeri karena pindah;
g. Foto copy ijin tinggal tetap bagi Orang Asing.
h. Nomor HP dan alamat email.

2. Perubahan KK karena perubahan anggota keluarga


dalam KK bagi penduduk yang mengalami perubahan
data kelahiran anak dilakukan setelah memenuhi
syarat berupa :

a. KK lama;
b. Foto copy Kutipan Akta Kelahiran/surat
kelahiran/STPJM kelahiran.
c. Foto copy akta nikahyang dilegalisisr oleh
KUA/tunjukkan yang asli
d. Nomor HP dan alamat email.

DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA BIMA


14

3. Perubahan KK karena perubahan elemen data


kependudukan (perubahan status perkawinan,
perubahan nama, pekerjaan, agama, dan lain-lain)
bagi penduduk WNI, wajib dilakukan perubahan
setelah memenuhi syarat sebagai berikut :

a. KK lama;

b. Fotocopy Kutipan Akta Perkawinan/Buku Nikah


dilegalisir;
c. Foto copy Kutipan Akta Perceraian/Putusan
Penetapan Pengadilan tentang perceraian;
d. Foto copy Kutipan Akta Kematian;
e. Foto copy Kutipan Akta Kelahiran yang berdasarkan
penetapan Pengadilan (Catatan Pinggir);
f. Foto copy putusan perubahan agama dari lembaga
yang berwenang;
g. Foto copy dokumen pendukung lainnya.
h. Nomor HP dan alamat email.

4. Perubahan KK karena penambahan anggota bagi


Orang asing yang memiliki ijin tinggal tetap untuk
menumpang KK WNI atau Orang Asing :
a. KK lama atau KK yang ditumpangi;

DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA BIMA


15

b. Mengisi formulir isian KK yang ditandatangani oleh


Kepala Keluarga serta ditandatangani dan dicap
Lurah;
c. Kepala Keluarga serta ditandatangani dan dicap
Lurah;
d. Foto copy Pasport;
e. Foto copy Ijin Tinggal Tetap;
f. Surat keterangan lapor diri dari Lurah.
g. Nomor HP dan alamat email

5. Perubahan KK karena pengurangan anggota keluarga


dalam KK bagi WNI dan Orang Asing :
a. KK lama;
b. Foto copy Kutipan Akta Kematian atau;
c. Surat keterangan pindah bagi penduduk WNI dan
WNA yang pindah dalam wilayah Kesatuan Negara
Republik Indonesia.
d. Nomor HP dan alamat email

6. Penerbitan KK karena hilang atau rusak bagi


penduduk WNI dan Orang Asing :

a. Surat keterangan hilang dari kepolisian dan foto copy


KK yang lama;
b. Copy KK yang lama;

DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA BIMA


16

c. KK yang rusak;
d. Foto copy Dokumen Kependudukan dari salah satu
anggota keluarga;
e. Foto copy dokumen keimigrasian bagi orang asing.
f. Nomor HP dan alamat email.

C. Persyaratan Layanan Akta Kematian


1. Persyaratan Pencatatan Kematian bagi Warga Negara
Indonesia :
a. Surat Kematian (visum) dari dokter/petugas
kesehatan, surat keterangan kematian dari
kelurahan;
b. Foto copy Kartu Keluarga;
c. Foto copy KTP -el 2 orang saksi.
d. Nomor HP dan alamat email.
2. Pencatatan Kematian bagi Warga Negara Asing
sebagai berikut :
a. Surat Kematian (visum) dari dokter / petugas
kesehatan, Surat Keterangan Kematian dari Lurah;
b. Foto copy KK dan KTP yang bersangkutan bagi Orang
Asing yang berstatus tinggal terbatas;
c. Foto copy Kutipan Akta Kelahiran yang meninggal;

DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA BIMA


17

d. SKTT yang bersangkutan bagi Orang Asing dengan


status tinggal terbatas;
e. Dokumen imigrasi yang bersangkutan bagi Orang
Asing dengan ijin singgah atau visa kunjungan.
f. Nomor HP dan alamat email.

D. Persyaratan Pelayanan Kartu Tanda Penduduk (KTP)


a. Foto copy KK terbaru 1 (satu) lembar
b. Nomor HP / e-mail
E. Persyaratan Layanan Akta Kelahiran
1. Persyaratan Pencatatan Kelahiran WNI :
a. Mengisi Formulir F2.01
b. Surat Keterangan Kelahiran dari
Dokter/Bidan/Petugas Persalinan/STPJM
c. Fotocopy KTP Saksi Kelahiran (2 orang) selain orang
tua kandung
d. Fotocopy KTP orang tua/Surat keterangan kematian;
e. Surat nikah orang tua/Akta Perkawinan (bagi non
muslim);
f. Foto copy Kartu Keluarga Nasional.
g. Nomor HP dan alamat email.
2. Persyaratan pencatatan Kelahiran yang tidak diketahui
asal usulnya atau keberadaan orang tuanya :

DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA BIMA


18

a. Melampirkan berita acara pemeriksaan (BAP) dari


kepolisian;
b. Menggunakan STPJM kebenaran data kelahiran yang
ditanda tangani wali/penanggung jawab;
c. Mengisis F2.01 yang ditanda tangani oleh pemohon
dan 2 orang saksi
d. Foto copy KK dan KTP pelapor.
e. Nomor HP dan alamat email.

3. Persyaratan Pencatatan Kelahiran WNA :

a. Mengisi Formulir pelaporan kelahiran orang asing;


b. Surat Keterangan Kelahiran dari
Dokter/Bidan/Penolong Kelahiran (Asli)
c. Fotocopy KK dan KTP orang tua bagi pemegang izin
tinggal tetap;
d. Surat keterangan tempat tinggal orang tua bagi
mepegang izin tinggal terbatas dan/atau;
e. Passport bagi pemegang izin kunjungan.
f. Nomor HP dan alamat email.

4. Persyaratan Pencatatan Kelahiran di luar wilayah


NKRI:

a. Surat keteranagan lahir dari penolong kelahiran;

DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA BIMA


19

b. foto copy passport RI orang tua


c. Kutipan akata perkawinan/buku nikah atau bukti
tertulis perkawinan orang tua.
d. Nomor HP dan alamat email.

F. Persyaratan Layanan Akta Perceraian Bagi Non Muslim


1. Persyaratan Pencatatan Perceraian bagi WNI Non
Muslim sebagai berikut :
a. Menyerahkan Salinan Putusan Pengadilan Negeri
setempat;
b. Menyerahkan Kutipan Akta Perceraian yang
dibatalkan oleh pengadilan;
c. Foto copy KTP-el yang bersangkutan;
d. Foto copy KK yang bersangkutan;
e. bagi Warga Negara Asing membawa dokumen
Imigrasi (Paspor);
f. Menyerahkan Foto copy SKTT Bagi Orang Asing
Tinggal Terbatas;
g. menyerahkan Foto copy KTP dan KK.
h. Nomor HP dan alamat email.

2. Persyaratan Pencatatan Perceraian bagi WNA sebagai


berikut :
a. Fotocopy Pasport yang telah dilegalisir oleh Imigrasi.

DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA BIMA


20

b. Fotocopy Visa yang telah dilegalisir oleh Imigrasi.


c. SKTT yang dikeluarkan oleh Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil.
d. Nomor HP dan alamat email.

G. Persyaratan Akta Pengakuan, Pengesahan dan


Pengangkatan Anak
 Pengangkatan Anak
1. Persyaratan pencatatan pengangkatan anak bagi WNI
sebagai berikut :
a. Salinan Penetapan Pengadilan
b. Kutipan akta kelahiran anak;
c. KK orang tua angkat; dan
d. KTP-el;
e. Dokumen Perjalanan bagi orang tua angkat Orang
Asing
f. Nomor HP dan alamat email.

2. Persyaratan pencatatan pengangkatan anak bagi WNA


sebagai berikut :
a. Surat Keterangan pengangkatan anak sesuai
ketentuan yang berlaku dari pengadilan negeri;
b. Kutipan akta kelahiran anak WNA;
c. Fotocopy passport yang telah dilegalisisr oleh
imigrasi.

DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA BIMA


21

d. Fotocopy Visa yang telah dilegalisisr oleh imigrasi


e. SKTT yang dikeluarkan oleh Instansi Pelaksana.
f. Nomor HP dan alamat email.

 Pengesahan Anak
1. Persyaratan pencatatan pengesahan anak bagi WNI
sebagai berikut :
a. kutipan akta kelahiran;
b. kutipan akta perkawinan yang menerangkan
terjadinya peristiwa perkawinan agama atau
kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa terjadi
sebelum kelahiran anak;
c. KK orang tua; dan d. KTP-e1.
d. Nomor HP dan alamat email.

2. Persyaratan pencatatan pengesahan anak bagi WNA


sebagai berikut :

a. kutipan akta kelahiran;


b. kutipan akta perkawinan yang menerangkan
terjadinya peristiwa perkawinan agama atau
kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa terjadi
sebelum kelahiran anak
c. KK orang tua; dan

DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA BIMA


22

d. Dokumen Perjalanan bagi ayah atau ibu Orang Asing.


3. Persyaratan pencatatan Pengakuan anak bagi WNI
sebagai berikut :
a. surat pernyataan pengakuan anak dari ayah biologis
yang disetujui oleh ibu kandung atau penetapan
pengadilan mengenai pengakuan anak jika ibu
kandung Orang Asing;
b. surat keterangan telah terjadinya perkawinan dari
pemuka agama atau penghayat kepercayaan
terhadap Tuhan Yang Maha Esa;
c. kutipan akta kelahiran anak; d. KK ayah atau ibu; e.
KTP- el; atau
d. Dokumen Perjalanan bagi ibu kandung Orang Asing.
orang tuannya.
e. Nomor Hp / alamat email.

H. Persyaratan Layanan Akta Perkawinan Bagi Non Muslim


1. Persyaratan Pencatatan Perkawinan bagi Warga
Negara Indonesia:
a. Foto copy KTP orang tua dari calon suami dan calon
isteri;
b. Pas Foto Sanding Warna 4 x 6 cm sebanyak 2 lembar;
c. Foto copy Akte Kelahiran Calon Suami Isteri;

DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA BIMA


23

d. Foto copy Kartu Keluarga Nasional Calon suami isteri;


e. Foto copy Surat Nikah dari pihak keagamaan yang
dilegalisisr;
f. Surat Baptis/Pengakuan Keagamaan kedua calon;
g. Foto copy Surat Keterangan Telah Menikah Dinas
(SKTMD) bagi TNI/POLRI.
h. Fotocopy KTP -el 2 orang saksi.
i. Bagi janda atau duda karena cerai mati
melampirkan akta cerai mati pasangan;
j. Bagi janda atau duda karena ceari hidup
melampirkan akta perceraian.
k. Nomor HP/alamat email.
2. Pencatatan perkawinan Orang Asing di Wilayah
Negara Kesatuan Republik Indonesia harus memenuhi
persyaratan sebagai berikut:
a. Pas Foto Sanding Warna 4 x 6 cm sebanyak 2 lembar;
b. Dokumen Perjalanan;
c. Surat keteranagan tempat tinggal bagi pemegang izin
tinggal terbatas;
d. Foto copy Kartu Keluarga Nasional Calon suami isteri;
e. Foto copy KTP-el;
f. Izin dari negara atau perwakilan negaranya.
g. Nomor HP dan alamat email.

DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA BIMA


24

I. Persyaratan layanan Kartu Identitas Anak (KIA)


1. Penerbitan KIA baru, dilakukan setelah memenuhi
persyaratan sebagai berikut :
a. Foto copy Kartu Keluarga;
b. Foto copy Akta Kelahiran;
c. Pas Foto warna ukuran 2 x 3 cm bagi usia 5 tahun
hingga 17 tahun kurang 1 hari.

2. Persyaratan penerbitan KIA karena hilang atau rusak


adalah sebagai berikut :

a. Foto copy Kartu Keluarga;


b. Foto copy Akta Kelahiran;
c. Persyaratan Layanan Akta Perubahan Nama
d. salinan penetapan pengadilan negeri;
e. kutipan akta Pencatatan Sipil;
f. KK; d. KTP-e1; dan
g. Dokumen Perjalanan bagi Orang A

DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA BIMA


25

DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA BIMA

Anda mungkin juga menyukai