NIM : 03031281823028
Tahap Geometry
4. Pilih XZ Plane. Lalu aktifkan grid untuk mempermudah sketching. Pada menu Sketching
bagian settings. Centang grid, lalu input nilai Major Grid Spacing : 1, Minor-Steps per
Major : 2, Snaps per Major : 1
5. Pada menu sketching bagian draw, pilih Rectangle lalu klik pada titik (1,1), kemudian
klik lagi pada titik (-1,-1)
6. Pada menu sketching bagian dimensions, klik general lalu klik lagi pada garis vertical
dan horizontal. Pada details view pastikan nilai H2 : 2 m dan V1 : 2 m
7. Buat New Plane dengan base XZ plane. Lalu, pada menu sketching bagian draw, klik
circle lalu klik pada titik (0,0) dan klik lagi pada sembarang titik. Kemudian pada bagian
dimensions pilih diameter lalu klik pada lingkaran kemudian atur diameter (D3) : 0,15 m
8. Klik extrude. Pada bagian details view (details of Extrude 1), Geometry : Sketch 1,
Operation Material : Add Frozen, FD1 (depth) : 6 m
9. Lalu klik generate
10. Klik extrude. Pada bagian details view (details of Extrude 2), Geometry : Sketch 2
(Lingkaran), Operation Material : Add Frozen, Direction : Normal, FD1 (depth) : 0,01m
11. Klik Generate
2. Klik bagian mesh, pada Details of mesh, ubah Relevance Center : Medium
3. Klik Face, lalu pilih bulatan kecil, kemudian create name selection. Beri nama Inlet
4. Klik Face, lalu pilih pada sisi balok yang lebih panjang, kemudian create name selection.
Beri nama Bubble Column Wall
5. Klik Face, lalu pilih pada sisi balok lainnya (tanpa lubang), kemudian create name
selection. Beri nama Outlet
6. Klik Face, lalu pilih pada sisi balok yang lainnya (dengan lubang) kemudian create name
selection. Beri nama Alas Bubble Column
7. Klik kanan pada mesh, lalu update