Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATEN LUMAJANG

DINAS KESEHATAN,
PENGENDALIAN PENDUDUK
DAN KELUARGA BERENCANA
UPT PUSKESMAS SUKODONO
Jl. Soekarno – Hatta No. 24 Telp (0334) 882-552
E-mail : pusk.sukodono@gmail.com
LUMAJANG – 67352

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


PEMBERDAYAAN KADER MASYARAKAT YANG TERLIBAT DALAM
PELAKSANAAN DETEKSI DINI FAKTOR RESIKO PENYAKIT TIDAK MENULAR

I. PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Paradigma kesehatan saat ini telah berubah dari upaya kuratif menjadi
upaya preventif. Berbagai upaya lintas sektor dikembangkan untuk
menangani berbagai kesehatan terutama dalam menghadapi perubahan
pada epidemiologi penyakit. Penyakit yang sebelumnya sudah menghilang
kini kembali muncul. Penyakit menular masih menjadi perhatian serius
dimana tingkat penularan yang tinggi akan berkontribusi pada peningkatan
mortalitas. Sedangkan penyakit tidak menular saat ini juga cenderung
meningkatkan morbiditas dan menurunkan kualitas hidup seseorang.
Penyakit tidak menular yang masih sering ditemukan dalam pelayanan
Puskesmas Sukodono adalah hipertensi dan Diabetes Mellitus. Kondisi
lingkungan yang masih mendukung penularan disertai upaya penjaringan
yang belum maksimal mengakibatkan adanya angka morbiditas dan
mortalitas. Manajemen epidemiologi khusus belum terlaksana dengan baik,
akan tetapi manajemen untuk mencegah perburukan kondisi klinis masih
perlu digalakkan serta perlu dilakukan upaya dini untuk meningkatkan
pengetahuan dan kesadaran masyarakat.
Capaian hipertensi di Puskesmas Sukodono tahun 2022 adalah 18.92
% dari target 33.8% ada kesenjangan 14.88 ,8%,sedangkan capaian
diabetes mellitus tercapai 2,47% dari target 2.6% .Hal ini dikarenakan
kurangnya pemahaman penderita dan masyarakat sekitar . Untuk itu perlu
dilakukan pemahaman dan peran serta kader masyarakat melalui
pemberdayaan kader dalam pelaksanaan deteksi dini factor resiko penyakit
tidak menular.
Pemberdayaan kader dalam pelaksanaan deteksi dini factor resiko
penyakit tidak menular merupakan pelatihan dimana kader di ajak untuk

1
bekerjasama dan diajarkan cara mendeteksi secara dini factor resiko
penyakit tidak menular seperti pemeriksaan antropometri,tekanan darah,dan
gula darah.

I.2 TATA NILAI

Puskesmas Sukodono Cepat,Efektif,Ramah,Inovatif,Amanah ( CERIA)


Pelaksanaan pemberdayaan kader sesuai dengan tata nilai yang pertama
Cepat memberikan pelayanan kesehatan dengan cepat dan tepat sesuai SOP
kedua yaitu Efektif memprioritaskan preventif dan promotif.

I.3 TUJUAN
I.3.1 Tujuan Umum
Meningkatnya Pengetahuandan peran serta kader dalam deteksi
dini dan pengendalian faktor resiko penyakit tidak menular.
I.3.2 Tujuan Khusus
a. Meningkatkan Kesadaran kader tentang pentingnya pemeriksaan
dini faktor resiko penyakit tidak menular
b. Meningkatkan peran serta kader dalam deteksi dini faktor resiko
penyakit tidak menular
c. Meningkatkan Kemampuan kader dalam mendeteksi faktor resiko
penyakit tidak menular.

II. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

NO KEGIATAN RINCIAN KEGIATAN


POKOK
1. Persiapan 1. Pelaksana membuat KAK terkait pelaksanaan
kegiatan pemberdayaan kader
2. Pelaksana mengkonsultasikan KAK kepada Kepala
Puskesmas;
3. jika KAK disetujui, Kepala Puskesmas mendisposisikan
Kepala TU membuat surat tugas;
4. jika KAK tidak disetujui, Kepala Puskesmas memerintahkan
kepada Pelaksana untuk merevisi dan mengajukan kembali;
5. Pelaksana Program menentukan sasaran ,membuat dan
membagikan surat undangan .
2. Pelaksanaan 1. Pelaksana menghadiri kediatan pemberdayaan kader;
Kegiatan 2. Pelaksana menjelaskan maksud dan tujuan pelaksanaan
pemberdayaan kader
3. Pelaksana meminta peserta untuk mengisi daftar hadir;
4. Pelaksana membagi soal pre test kepada peserta;
5. Pelaksana mempersiapkan materi yang akan di sampaikan;
6. Pelaksana mempresentasikan materi kepada peserta
dengan metode ceramah, tanya jawab dan curah pendapat;
7. Pelaksana melakukan umpan balik kepada peserta;
8. Pelaksana membagikan soal post test kepada peserta
3. Monitoring dan 1. Pelaksana menutup kegiatan;
Evaluasi 2. Pelaksana mendokumentasikan hasil kegiatan;
3. Pelaksana menyusun dan melaporkan hasil kegitan kepada
Kepala Puskesmas

III. METODE PELAKSANAAN

a. Persiapan
b. Bina suasana
c. Pemberian pre test
d. Penyampaian materi
e. Diskusi dan tanya jawab
f. Pemberian post test
g. Penutup

IV. SASARAN DAN PIHAK TERKAIT


4.1 Sasaran
Kader posbindu sebanyak 30 org

4.2 Peran Pihak Terkait


No Pihak Terkait Peran
1. Kepala Puskesmas Sebagai pemangku kebijakan di Puskesmas
2. Gizi Sebagai konselor terkait gizi
3. Promkes Sebagai fasilitator dan penyuluh kesehatan
4. KIA Sebagai koordinator kesehtan ibu dan anak
5. Kepala Desa Sebagai pemangku kebijakan dan sebagai pelindung
wilayah kerja Pustu/Polindes serta sebagai penggerak
program-program di masyarakat.
5 PKK / kader Sebagai penggerak masyarakat

V. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

Kegiatan dilaksanakan pada Bulan Mei 2023.

VI. PEMBIAYAAN

Pertemuan ini di selenggarakan dengan biaya bersumber dana alokasi


anggaran Puskesmas Sukodono 2023.
VII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN
- Evaluasi pelaksanaan kegiatan berupa umpan balik dalam bentuk post
test,Tanya jawab.
- Evaluasi ketepatan jadwal pelaksanaan dilakukan oleh Penanggung jawab
Program. Akan dilakukan tindakan korektif jika terjadi ketidak tepatan jadwal
pelaksanaan.
- Pelaporan tentang evaluasi ketepatan jadwal pelaksanaan kegiatan berupa
check list disertai dengan keterangan tindakan korektif jika terjadi ketidak
tepatan jadwal pelaksanaan kegiatan.
- Laporan Evaluasi ini ditujukan kepada Kepala Puskesmas.

VIII. REKAM KEGIATAN

Kegiatan ini akan dievaluasi setelah pelaksanaan kegiatan dan dilampirkan


rekam kegiatan meliputi :

a. Surat undangan
b. Daftar Hadir
c. Format Laporan Hasil Kegiatan
d. Bukti Foto Kegiatan
e. Surat Tugas

Mengetahui, Lumajang, 02 Januari 2023


Kepala Puskesmas Sukodono Penanggung jawab Program PTM

drg.TUTUT PRIHANTINI PUJI ASTUTI


NIP: 19730503 200501 2 009 NIP. 19731220 200903 2 006

Anda mungkin juga menyukai