Anda di halaman 1dari 2

PIDATO

BAHAYA NARKOBA BAGI KALANGAN REMAJA

Nama : Inosensia Wea


Kelas : X TPH

Selamat pagi dan salam sejahtera bagi kita semua


Yang terhormat Romo Kepala Sekolah
Yang saya kasihi bapak/ibu guru yang sempat hadir, dan teman-teman yang saya banggakan.
Sebelum saya mulai, marilah kita bersama-sama panjatkan syukur dan pujian kehadirat Tuhan
Yang Maha Esa yang senantiasa memberikan rahmat dan anugerah-Nya kepada kita semua,
sehingga kita masih bisa menikmati hari yang indah ini serta diberi kesehatan hingga detik ini.
Pada kesempatan kali ini, saya akan coba memaparkan bahaya penyahlahgunaan narkoba
yang sering terjadi di kalangan pelajar.
Generasi muda seusia kita sekarang banyak yang sudah menggunakan narkoba, sehingga
pertumbuhannya dari tahun ketahun semakin meningkat. Penyalahgunaan narkoba memang tidak
melulu anak usia muda, akan tetapi para orang tua juga banyak yang menggunakan narkoba
entah karena alasan apa. Namun yang jelas, hal demikian itu sangat dilarang oleh pemerintah dan
juga agama. Padahal, dengan menggunakan obat-obatan semacam ini, bakat dan juga potensi
yang kita miliki selama ini perlahan akan hilang karena pikiran kita yang terganggu akibat terlalu
sering mengkonsumsi narkoba.
Pernahkah kalian bertanya? sebenarnya apa sih narkoba itu? Kata narkoba sebenarnya
kepedenkedan dari narkotika dan obat-obatan terlarang. Pada saat ini, istilah tersebut mulai
bergeser dengan NAFZA atau Narkotika, Alkohol, dan Zat adiktif lain yang dapat merusak
kesehatan dan juga mental seseorang.
Istilah kecanduan obat-obatan dapat kita artikan dimana seseorang yang mengkonsumsi obat
tersebut secara terus menerus. Parahnya lagi, bila sudah kecanduan, dosis yang diminum
semakin hari akan semakin bertambah karena efek ketagihan. Pada awal pemakaian, mungkin
akan menimbulkan perasaan senang bagi pemakainya, hal inilah yang seringkali membuat
teman-teman kita ingin mencobanya. Alasan pertama mungkin karena hanya ingin coba-coba,
ingin tahu bagaimana sensasinya. Namun karena efek obat yang tidak dapat dikontrol, maka
penggunaannya akan semakin bertambah yang pada akhirnya menyebabkan ketagihan. Bila
sudah terjadi demikian, bukan lagi perasaan senang yang didapat, melainkan rasa sakit akibat
efek obat tersebut. Atau istilahnya disebut dengan sakau.
Jadi berhati-hatilah agar kita tidak terjerumus untuk mencicipi obat-obatan tersebut. Banyak
pengedar yang beroperasi di lingkungan sekolah dengan berbagai macam cara agar dapat
menjual barang terlarang tersebut ke semua pelajar yang ada. Salah satu cara mereka adalah
dengan membuat obat-obatan tersebut menjadi semacam permen atau jenis lainnya guna
mengelabui kita. Pada awalnya mereka juga akan memberikan itu secara cuma-cuma, namun bila
sudah kecanduan, barulah mereka akan meminta bayaran kepada kita.

1
Jadi kembali saya ingatkan, berhati-hatilah dalam bergaul. Bila ingin tahu bagaima dampak
buruk menggunakan narkoba atau obat-obatan jenis lainnya, berikut ini saya punya daftarnya.
1. Perlahan akan terjadi gangguan pada otak dan tubuh secara umum. gangguan ini akan
terjadi dalam tempo yang cukup lama.
2. Terjadi perubahan sel saraf pada otak. Hal ini akan terjadi bila orang tersebut
mengkonsumsi dalam waktu yang lama. sehingga bila suatu saat dihentikan
pemakaiannya, efeknya juga tidak akan segera hilang. Butuh waktu yang juga lama untuk
menghilangkan efeknya dari tubuh.
3. Tubuh sering dehidrasi (kekurangan cairan).
4. Halusinasi, Penggunaan mariyuana atau ganja dapat menyebabkan efek samping
halusinasi, muntah, peningkatan tekanan darah dan denyut nadi, gangguan kecemasan,
serta kebingungan.
5. Kejang hingga kematian,
Lalu bagaimana cara mengatasinya apabila sudah terlanjur menjadi korban dari narkoba? Usaha
pencegahan terhadap narkoba di kalangan pelajar seusia kita, sudah sebaiknya menjadi tanggung
jawab kita bersama. Dalam hal ini semua pihak termasuk orang tua kita, guru-guru, serta
masyarakat harus turut berperan aktif dalam mewaspadai ancaman narkoba.
Tetapi yang lebih menentukan bagaimana kita nantinya adalah diri kita sendiri, karena kitalah
yang memilih hidup kita. Orang lain mungkin hanya memberi saran atau kritikan jangan sampai
kita menjadi korban dari narkoba. Tetapi apabila kita telah lepas kontrol diri jangan sampai
sembarangan dalam memilih teman bergaul.
Yang tidak kalah penting ialah, pendidikan moral dan keagamaan harus lebih ditekankan kepada
diri kita masing-masing. Karena salah satu penyebab terjerumusnya kita ke dalam hal negatif ini
adalah kurangnya pendidikan moral dan keagamaan yang kita serap.
Sehingga pada kesempatan ini saya mengajak teman-teman untuk bersama-sama lebih aktif dan
peduli terhadap pencegahan penyalahgunaan narkoba. Marilah dengan tegas kita KATAKAN
TIDAK PADA NARKOBA. Kita sebagai pemuda generasi penerus bangsa yang terpelajar dan
bebas dari narkoba tidak akan pernah sekali pun menyentuh narkoba apalagi memakai barang
haram tersebut.
Demikian yang dapat saya sampaikan, apabila terdapat tuturkata yang kurang berkenan saya
mohon maaf. Sekian dan terima kasih. Selamat pagi.

Anda mungkin juga menyukai