Anda di halaman 1dari 3

PEMERIKSAAN FECES

No.Dok : /C/VIII/SOP/2017
No.Revisi : 00
SOP
Tanggal : 05 Mei 2017
Halaman : 1-3
dr. Ermalindawati
PUSKESMAS KTK
NIP.197305262005012006
KOTA SOLOK

1. Pengertian Pemeriksaan feses adalah pemeriksaan untuk mengetahui adanya bakteri


parasit dan jamur yang ada di dalam feses.
2. Tujuan Sebagai acuan dalam penerapan langkah-langkah untuk Analis dalam
pemeriksaan feses secara baik dan benar.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas KTK No:188.45/ /Pusk-KTK/I/2017
tentang Jenis-Jenis Pemeriksaan Laboratorium di Lingkungan Puskesmas
KTK Tahun 2017.
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2013 tentang Cara
Penyelenggaraan Laboratorium Klinik yang Baik;
2. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014 tentang Puskesmas;
3. Kurikulum dan Modul Pelatihan Teknis Tenaga Laboratorium Puskesmas
Kesehatan Republik Indonesia, 2015.
5. Alat Dan Bahan 1. Kaca objek
2. Handscoen
3. Masker
4. Jas Laboratorium
5. Dek glass
6. Lidi
7. Larutan Eosin
8. Feses
9. Mikroskop
6. Prosedur / 1. Petugas mencuci tangan sebelum berkerja,
Langkah-langkah 2. Petugas memakai jas laboratorium,
3. Petugas memakai masker,
4. Petugas memakai handscoen,
5. Petugas mempersiapkan alat,
6. Petugas mempersiapkan bahan penunjang,
7. Petugas menganjurkan pasien BAB ( Buang Air Besar ) sebanyak 1 ibu
jari,
8. Petugas memeriksa secara makrokopis warna, konsistensi, adanya darah
dan lendir,
9. Petugas mengambil larutan eosin sebanyak 1 tetes dengan pipet tetes dan
diteteskan pada kaca objek,
10. Petugas mengambil feses dengan lidi steril / pipet untuk feses cair,
11. Petugas melihat sediaan dibawah mikroskop dan membuat hasil
pemeriksaan di blanko laboratorium,
12. Petugas menyerahkan hasil kepada pasien.
7. Diagram Alir
Petugas mencuci tangan sebelum bekerja

Petugas memakai Alat Pelindung Diri

Petugas mempersiapkan alat dan bahan penunjang

Petugas memanggil nama pasien dan mempersilahkan pasien duduk,


menanyakan nama dan alamat lengkap pasien

Petugas menganjurkan pasien BAB sebanyak 1 ibu jari

Petugas memeriksa secara makrokopis warna, konsistensi, adanya


darah dan lendir

Petugas mengambil larutan eosin sebanyak 1 tetes dengan pipet tetes


dan diteteskan pada kaca objek

Petugas mengambil feses dengan lidi steril pipet untuk feses cair

Petugas melihat sediaan dibawah mikroskop dan membuat hasil


pemeriksaan di blanko laboratorium

Petugas menyerahkan hasil kepada pasien

8. Hal yang perlu -


diperhatikan
9. Unit Terkait 1. Poli umum
2. Poli lansia
3. Poli Anak
4. Poli Ibu

10. Dokumen terkait 1. Buku Register Laboratorium


2. Form hasil Laboratorium

11. Rekaman Historis No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl.mulai


Perubahan diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai