Anda di halaman 1dari 3

TUGAS INDIVIDU

Katakese pendidikan dasar

Nama : Yohanes Tekege


NIM : 220807044
Semester : III (Tiga)
Mata Kuliah : katakese pendidikan dasar
Dosen Pengampuh : MARIUS GOO; S.S.M. Fil

EKOLAH TINGGI KATHOLIK (STK) “TOUYE PAAPAA” DEIYAI


Prodi : Pendidikan dan Pengajaran Agama Katholik
Jurusan : Kateketik Pastoral
2023
Soal

Tafsirkan pasal dan ayat bacaan hari minggu (Matius 22:34-40.) kemudian refresin
keadaan yang sedang terjadi di Papua pada saat ini.

 Pasal dan ayat yang telah dapat pada hari minggu!

34, Ketiga orang-orang farisi mendengar, bahwa Yesus telah membuat orang- orang
saduki itu bungkam, berkumpullah mereka 35 dan seorang dari mereka,seorang ahli taurat,
bertanya untuk mencobai dia: 36; Guru hukum manakah yang terutama dalam hukum taurat?
’’37 Jawab Yesus kepadanya: Kasihilah Tuhan, Allah-mu, dengan segenap hatimu dan
dengan segenap jiwahmu dan dengan segenap akal budimu. 38, Itulah hukum yang terutama
dan yang pertama. 39, dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah; kasihilah
sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. 40, Pada kedua hukum inilah tergantung seluruh
hukum Taurat dan kitab para nabi.

Thema: kasihilah Tuhan Allahmu,dan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu


sendiri.

Reffrensi :

Menreferensi dalam dua ayat yakni, ayat 34 dan 35 dengan bunyi 34, Ketiga orang-
orang farisi mendengar, bahwa Yesus telah membuat orang- orang saduki itu bungkam,
berkumpullah mereka 35 dan seorang dari mereka,seorang ahli taurat, bertanya untuk
mencobai dia.

Rencana Yesus adalah suatu petunjuk arah jati diri mereka sebagai tempat pustaka
yang seutuhnya, merupakan kesadaran jiwa Allah, karena manusia di diciptakan untuk rupa
Allah dengan tugas untuk melanjutkan sesuai panggilanNya. Sebab tanggunjawab sesuai
perbuatan di akhiratnya !

Pertanyaanya “apakah kita sebagai manusia memiliki kejiwaan jati diri kita bahkan harkat
dan martabat kita?

Tentunya sebagai manusiawi tidak luput dari kesalahan seperti lupa sadar diri harkat
dan martanat kita, bahwa dari dahulu leluhur kita telah ada, sedang ada dan akan ada adalah
cara mengolah dan merawat tanah bahkan budaya, seperti berkebun, berpakaian adat,itu
merupakan pandangan jaman ketingalan tetapi ada arti besar yang Tuhan kasih bagi umat
manusia. Sesuasi ciri khas.
Percobaanya adalah banyak aspek melupakan harkat kita yakni

1. Rasa malas berkebun


2. Rasa malas memagari kebun
3. Rasa malas membangun rumah
4. Rasa malas mengukir anak panah

Itu semua karena ada dua faktor yakni ‘ fakor modern dan faktor sosial

a. factor modern adalah sala satu memakan waktu apa bila kita tidak konsisten waktu
contonya adalah salah pengunahan HP

b. factor sosial adalah suatu kegiatan yang kita mengikuti tanpa mengenal waktu dengan
teman atau dengan keluarga

cantohnya merumus togel jam kerja atau mengikuti dadu di tempat ramai

faktor – faktor diatas itu adalah tanpa sadar, kita tidak mengasihi harkat kita,

maka dengan demikian itu, sebagai manusia berupaya membungkam factor–faktor tersebut
dengan mengasihi pekerjaannya dengan waktu yang Tuhan berikan bagi kami, sebab itu
ialah suatu cobaan yang sedang mencobai umat manusi jaman ini.

Karena kita sadar kita pun mampu menjawab kesadaran kita bahwa mampu kasihi Tuhan
Allahmu, kasihi sesamamu manusia seperti kasihi dirimu sendiri.

Anda mungkin juga menyukai