Anda di halaman 1dari 13

1.

Soal :

Gisell, siswa kelas IX SMA Panca Budi, akan menyusun anggota


keluarganya berdasarkan umur dalam bentuk matriks. Dia memiliki
Ayah, dan Ibu, berturut-turut berumur 46 tahun dan 43 tahun. Selain
itu dia juga memiliki kakak dan adik, secara berurut, Ningning (22
tahun), Karina (19 tahun), dan Winter (12 tahun). Gisel sendiri berumur
14 tahun. Berbekal dengan materi yang dia pelajari di sekolah dan
kesungguhan dia dalam berlatih, Gisel mampu mengkreasikan susunan
matriks yang merepresentasikan umur anggota keluarga Gisel sebagai
berikut (berdasarkan urutan umur dalam keluarga Gisel).

Penjelasan :

Alternatif susunan 1

T 2x3= [46 43 22] [19 14 12]

Matriks T 2x3 adalah matriks persegi panjang dengan berordo 2x3

Alternatif susunan 2

T 2x3= [46 43] [22 19] [14 12]

Matriks T 2x3 adalah matriks persegi panjang dengan berordo 2x3


2.

Soal :

Perhatikan contoh soal determinan matriks berordo 3 di bawah ini.


Perusahaan penerbangan menawarkan perjalanan wisata ke negara X.
perusahaan ini mempunyai tiga jenis pesawat, yaitu Airbus 100, Airbus
200, dan Airbus 300. Setiap pesawat dilengkapi kursi penumpang untuk
kelas turis, ekonomi, serta VIP. Berikut merupakan tabel dari jumlah
kursi penumpang dari tiga jenis pesawat tersebut.

Pertanyaan: tentukan banyak pesawat masing-masing yang perlu


dipersiapkan untuk perjalanan tersebut:

Penjelasan :

Untuk mempermudah, kita bisa tulis:

x = banyaknya pesawat Airbus100

y = banyaknya pesawat Airbus 200

z = banyaknya pesawat Airbus 300


Sementara, untuk sistem persamaan yang terbentuk yaitu:

50x + 75y + 40z = 305

30x + 45y + 25z = 185

32x + 50y + 30z = 206

Jika dituliskan dalam bentuk matriks, maka persamaan matriksnya


berbentuk:

Persamaan Matriks

Menentukan determinan matriks ordo 3 x 3 perlu aturan tertentu,


sehingga tidak bisa dilakukan dengan cara seperti matriks berordo 2 x 2.
Salah satu cara menghitung determinan matriks ordo 3 x 3
menggunakan aturan/metode sarrus. Setelah dua kolom pertama
dikeluarkan, lalu langkah selanjutnya yaitu menarik garis diagonal yang
menghubungkan tiap tiga elemen, seperti gambar. Garis yang rebah
dari kiri atas ke kanan bawah kita diberi tanda + (plus), dan garis
diagonal yang rebah dari kanan atas ke kiri bawah diberi tanda -
(minus). Selanjutnya, determinan dihitung dengan mengalikan tiap-tiap
garis yang segaris - yang berada di dalam satu garis diagonal - serta
memberikan tanda, sesuai dengan tanda di bawah garis.
Penjelasan :
Dari hasil perhitungan determinan di atas, maka diperoleh kesimpulan
bahwa:

Banyaknya pesawat Airbus 100 yang disediakan 3 unit

Banyaknya pesawat Airbus 200 yang disediakan 1 unit

Banyaknya pesawat Airbus 300 yang disediakan sebanyak 2 unit

3.

Soal :

JTire merupakan suatu perusahaan ban yang menjual dua jenis ban,
ban mobil dan truk, kepada tiga distributornya. Distributor yang ada
di Jakarta selama bulan Januari, Februari, dan Maret berhasil
menjual ban mobil sebanyak 350, 420, dan 530 serta ban truk
sebanyak 220, 180, dan 140. Sementara itu, distributor yang ada di
Tangerang berhasil menjual ban mobil sebanyak 430, 560, dan 690
serta ban truk sebanyak 280, 320, dan 220 pada 3 bulan yang sama.
Sedangkan distributor yang ada di Bekasi berhasil menjual ban mobil
sebanyak 864, 980, dan 1.236 serta ban truk sebanyak 535, 542, dan
332 pada periode yang sama.

1. Tulislah “matriks penjualan” berordo 2 × 3 untuk setiap distributor


(J untuk Jakarta, T untuk Tangerang, dan B untuk Bekasi), dengan
kolom-kolom Januari, Februari, dan Maret, serta dua baris yang
menunjukkan jenis ban mobil dan ban truk.

2. Dengan menggunakan matriks pada poin 1, tentukan selisih


banyaknya ban yang dijual oleh distributor di Bekasi untuk setiap
jenisnya dengan jumlah ban yang dijual oleh distributor yang berada
di Jakarta dan Tangerang.

3. Tren pasar menunjukkan bahwa untuk tiga bulan dalam tahun


berikutnya, penjualan ban yang dilakukan oleh distributor di Jakarta
mengalami kenaikan 10%, sedangkan penjualan yang dilakukan oleh
distributor di Tangerang mengalami penurunan 3%, dan distributor
di Bekasi tidak mengalami peningkatan atau penurunan dalam
penjualannya. Berapa jumlah total banyaknya ban yang akan bisa
dijual oleh semua distributor JTire tahun depan, untuk setiap
jenisnya?

Penjelasan :

1. , kita buat tabel penjualan yang terdiri dari kolom-kolom bulan


(Januari, Februari, dan Maret) dan baris-baris yang menyatakan
jenis ban. Berikut ini tabel penjualan dari distributor di Jakarta.

Sedangkan tabel penjualan distributor Tangerang adalah sebagai


berikut.

Berikut ini tabel penjualan distributor Bekasi.


Sehingga kita mendapatkan matriks J, T, dan B sebagai berikut.

2. Selisih banyaknya ban yang dijual oleh distributor di Bekasi untuk


setiap jenisnya dengan jumlah ban yang dijual oleh distributor
yang berada di Jakarta dan Tangerang dapat ditentukan sebagai
berikut.

Sehingga, dari matriks di atas kita peroleh bahwa banyaknya ban


mobil yang dijual oleh distributor di Bekasi pada bulan Januari dan
Maret secara berturut-turut 84 dan 16 lebih besar dari jumlah
penjualan distributor Jakarta dan Tangerang. Sedangkan pada
bulan Februari banyaknya penjualan ban mobil di distributor
Bekasi sama dengan yang di Jakarta dan Tangerang. Penjualan ban
truk yang dilakukan distributor Bekasi lebih banyak 35 dan 42
dibandingkan distributor di Jakarta dan Tangerang. Sedangkan
penjualan ban truk distributor di Bekasi 28 kurangnya dari
distributor Jakarta dan Tangerang.
3. Jumlah total banyaknya ban yang akan bisa dijual oleh semua
distributor JTire tahun depan, untuk setiap jenisnya dapat
ditentukan dengan mengoperasikan perkalian skalar serta
penjumlahan dan pengurangan pada matriks-matriks J, T, dan
B.Penjualan ban yang dilakukan oleh distributor di Jakarta
mengalami kenaikan 10%, artinya tahun depan banyaknya ban
yang dijual adalah 100% + 10% = 110% = 1,1 dari banyaknya ban
yang dijual tahun ini. Karena tren penjualan distributor di
Tangerang mengalami penurunan 3%, maka banyaknya ban yang
dijual tahun depan 100% – 3% = 97% = 0,97 dari banyaknya ban
yang terjual tahun ini.

Sehingga banykanya ban mobil yang dijual oleh JTire pada bulan
Januari, Februari, dan Maret secara berturut-turut kurang lebih
1.666, 1.985, dan 2.488. Sedangkan banyaknya ban truk yang
dijual pada ketiga bulan tersebut adalah 1.049, 1.050, dan 699.

4.

Soal :

Klasik FM melakukan acara amal yang dapat diikuti oleh pendengar


setianya ataupun umum. Sebagai pendengar setia radio tersebut,
Rangga memutuskan akan menyumbangkan sejumlah uang
berdasarkan komposer musik favoritnya untuk tiga hari ke depan.
Setiap kali musik favoritnya mengudara, dia akan menyumbangkan:
Rp 30.000,- untuk setiap lagunya Mozart, Rp 25.000,- untuk setiap
lagunya Beethoven, dan Rp 20.000,- untuk setiap lagunya Vivaldi.
Informasi ini disajikan oleh Tabel 3.1. Banyaknya lagu yang dia
dengar dari masing-masing komposer disajikan pada Tabel 3.2.
Hitunglah hasil kali DC dan interpretasikan apa yang
direpresentasikan oleh masing-masing elemennya.

Penjelasan :

Tabel 3.1 dan Tabel 3.2 di atas dapat dijadikan menjadi matriks-
matriks C dan D sebagai berikut.

Sehingga, matriks perkalian DC dapat ditentukan sebagai berikut.

Elemen-elemen matriks DC tersebut merepresentasikan jumlah uang


Rangga yang disumbangkan ke Klasik FM pada hari Senin, Selasa, dan
Rabu, yang secara berturut-turut adalah Rp 235.000,00, Rp
200.000,00, dan Rp 310.000,00.

5.
Soal :

Suatu perusahaan pakaian, JCloth, memiliki dua pabrik yang terletak


di Surabaya dan Malang. Di dua pabrik tersebut, JCloth memproduksi
dua jenis pakaian, yaitu kaos dan jaket. Perusahaan tersebut
memproduksi pakaian yang kualitasnya dapat dibedakan menjadi
tiga jenis, yaitu standard, deluxe, dan premium. Tahun kemarin,
pabrik di Surabaya dapat memproduksi kaos sebanyak 3.820 kualitas
standard, 2.460 kualitas deluxe, dan 1.540 kualitas premium, serta
jaket sebanyak 1.960 kualitas standard, 1.240 kualitas deluxe, dan
920 kualitas premium. Sedangkan pabrik yang terletak di Malang
dapat memproduksi kaos sebanyak 4.220 kualitas standard, 2.960
kualitas deluxe, dan 1.640 kualitas premium, serta jaket sebanyak
2.960 kualitas standard, 3.240 kualitas deluxe, dan 820 kualitas
premium dalam periode yang sama.

1. Tulislah “matriks produksi” dengan ordo 3 × 2 untuk masing-


masing pabrik (S untuk Surabaya dan M untuk Malang), dengan
kolom kaos, kolom jaket, dan tiga baris yang menunjukkan
banyaknya jenis-jenis pakaian yang diproduksi.
2. Gunakan matriks dari poin 1 untuk menentukan banyaknya
pakaian yang telah diproduksi oleh pabrik di Surabaya dan
Malang.
3. Gunakan perkalian skalar untuk menentukan berapa banyak
pakaian dari masing-masing jenis yang akan diproduksi di
Surabaya dan Malang, jika perkiraan peningkatan produksinya
adalah 4%.
4. Berapa total banyak pakaian yang diproduksi oleh JCloth (di kedua
pabrik) pada tahun depan, untuk setiap jenis pakaian?
Penjelasan :
1. Agar lebih mudah dalam membuat matriks produksi, pertama
kita akan membuat tabel produksi untuk masing-masing pabrik
sebagai berikut.

Sehingga, kita mendapatkan matriks-matriks produksi S dan M sebagai


berikut.

2. Dari matriks yang diperoleh dari poin 1, kita dapat menghitung


banyaknya pakaian yang telah diproduksi oleh pabrik di
Surabaya. Banyaknya kaos yang telah diproduksi adalah 7.820,
sedangkan banyaknya jaket yang sudah diproduksi adalah
4.120. Selanjutnya, banyaknya kaos yang diproduksi oleh
pabrik di Malang adalah 8.820, sedangkan banyaknya jaket
yang telah diproduksi adalah 7.020.
3. Diketahui perkiraan peningkatan produksinya adalah 4% = 0,04.
Artinya, jika n adalah banyaknya produksi pakaian tahun
kemarin, maka banyaknya produksi pada tahun ini adalah n +
0,04n = 1,04n. Sehingga, matriks produksi pada tahun depan
dapat ditentukan dengan menggunakan perkalian skalar
sebagai berikut.

Sehingga dari matriks di atas kita mendapatkan perkiraan banyaknya


pakaian yang akan diproduksi oleh JCloth di pabrik Surabaya ataupun
Malang. Pabrik di Surabaya akan memproduksi kaos kurang lebih 3.973
kualitas standard, 2.558 kualitas deluxe, dan 1.602 kualitas premium
serta memproduksi jaket sebanyak 2.038 kualitas standard, 1.290
kualitas deluxe, dan 956,8 kualitas premium. Sedangkan pada, pabrik di
Malang akan memproduksi kaos sebanyak 4.389 kualitas standard,
3.078 kualitas deluxe, 1.706 kualitas premium serta meproduksi jaket
sebanyak 3.078 kualitas standard, 3.370 kualitas deluxe, dan 852,8
kualitas premium pada periode yang sama.

4. Untuk menentukan banyaknya total pakaian yang diproduksi


oleh JCloth, kita jumlahkan matriks S’ dengan M’ seperti
berikut.

Dari penjumlahan matriks di atas, kita memperoleh informasi


banyaknya pakaian yang akan diproduksi oleh JCloth. Dengan
menjumlahkan semua elemen-elemen matriks penjumlahan
tersebut, kita peroleh bahwa banyaknya pakaian yang akan
diproduksi oleh JCloth kurang lebih 28.142.
5.

Soal :

YBiliar, suatu perusahaan pembuat meja biliar, membuat tiga jenis


meja biliar, untuk rumahan, penggunaan komersial, dan
penggunaan profesional. Banyaknya waktu yang dibutuhkan
untuk merakit, mengangkut, dan memasang meja biliar tersebut
terangkum dalam matriks T, dimana semua waktunya dalam jam.
Biaya masing-masing komponen tersebut dalam rupiah tiap
jamnya tersaji dalam matriks C untuk kedua gudang perusahaan
tersebut, yaitu Lumajang dan Banyuwangi.

1. Berapakah biaya untuk merakit, mengangkut, dan memasang


meja biliar komersial dari gudang yang berada di Lumajang?
2. Berapakah biaya untuk merakit, mengangkut, dan memasang
meja biliar komersial dari gudang yang berada di Banyuwangi?
3. Hitunglah perkalian matriks TC dan interpretasikan masing-
masing elemennya.

Anda mungkin juga menyukai