Membuat sinopsis cerita untuk diajukan kepada editor memiliki fungsi yang berbeda dengan
membuat sinopsis yang ada di tulisan di belakang buku (blurb) untuk pembaca.
Tujuan membuat sinopsis yang akan dikirimkan kepada editor bukan untuk membuat mereka
penasaran. Editor tidak butuh dibuat penasaran. Yang diinginkan oleh seorang editor dari sinopsis
adalah pemahaman tentang keseluruhan isi cerita dalam sebuah tulisan yang singkat, padat, dan
jelas.
Jadi, pastikan bahwa sinopsis yang kamu buat cukup jelas dan menarik bagi editor. Jangan sampai
cerita kamu disisihkan karena sinopsis yang tidak menarik, atau tidak jelas.
2. Unsur intrinsik (tema, konflik, alur, setting/latar, dan penokohan) : ceritakan kisah si tokoh
berdasarkan premis lengkap dengan unsur intrinsik sesuai alur, secara runut, jangan terbalik-balik.
Sebutkan endingnya. jangan digantung atau sengaja ditutupi untuk membuat ediotr penasaran
1 Premis
2 Tokoh utama
Tokoh pendukung
5 Ending