Lanjut ke konten
KIRIM NASKAH
PENERBITAN INDIE
LAYANAN JASA
REDAKSI KAMI
TENTANG KAMI
Sinopsis adalah bentuk pemendekan dari sebuah karya tulis, terutama novel. Biasanya
sinopsis dianggap sebagai sebuah ringkasan naskah, namun berbeda dengan blurb
(ringkasan isi buku di belakang cover), sinopsis justru menggambarkan secara detail isi
naskah dari awal sampai akhir. Dalam sinopsis, keindahan gaya bahasa, ilustrasi, dan
dialog dihilangkan.
Fungsi Sinopsis
Sinopsis berfungsi untuk menyajikan karya tulis yang panjang dalam bentuk yang
singkat. Biasanya sinopsis diserahkan kepada penerbit sebagai proposal pertimbangan,
apakah naskah tersebut menarik dan layak untuk diterbitkan. Karena pihak penerbit
tentu tidak mau menghabiskan waktu berlama-lama untuk membaca keseluruhan isi
naskah.
Sinopsis juga berfungsi sebagai prolog atau epilog dari suatu naskah. Terkadang
sinopsis juga bisa berguna sebagai draft bagi penulis untuk melakukan improvisasi jika
dirasa naskah tersebut masih kurang menggigit.
Ciri-Ciri Sinopsis
Sinopsis biasanya memiliki panjang sekitar 3-10 halaman. Alur ceritanya ditulis
berurutan sesuai dengan alur cerita aslinya. Bahasa yang digunakan biasanya lebih
membujuk calon pembaca untuk tertarik dengan bentuk ajakan yang dikemas secara
halus.
Sinopsis tidak bertujuan untuk membuat penasaran calon pembaca. Justru sebaliknya,
sinopsis harus menggambarkan kejelasan alur cerita tanpa ada yang ditutupi.
Kemasannya adalah menarik, bukan membuat penasaran. Sehingga tidak mungkin
sinopsis dibuat dengan memotong sebagian alur dalam cerita. Konflik yang terjadi
dalam naskah justru harus digambarkan dengan gambang dalam sinopsis.
Penulis harus sudah mengetahui bagaimana akhir cerita. Karena dalam sinopsis
harus ada penyelesaian cerita.
Membuat daftar karakter utama dalam cerita. Ingat, hanya karakter-karakter
penting saja yang disebutkan dalam sinopsis.
Mengulas alur utama serta konflik utama dalam naskah.
Menemukan keunikan atau kelangkaan dari alur cerita yang menjadi daya tarik
naskah.
2. MERANCANG SINOPSIS
3. MENYUNTING SINOPSIS
Susun sinopsis sesuai format yang ditentukan penerbit jika diminta. Setiap
penerbit biasanya memiliki format standar masing-masing. Jika tidak ada format
khusus, selalu buat sinopsis dengan line spacing 1,5 pt.
Bacalah keseluruhan sinopsis dengan sudut pandang pembaca (bukan sudut
pandang sendiri sebagai penulis).
Teliti kembali setiap detail kata yang mungkin terjadi kesalahan ketik.
Mintalah seseorang untuk membaca sinopsis yang sudah diselesaikan untuk
menemukan sudut pandang lain atau bahkan menemukan kekurangan dalam
penulisannya.
Lebih baik jika menggunakan jasa penyunting profesional untuk menghindari
kesalahan ketik, juga memperbaiki setiap gaya tulis yang mungkin masih kurang
sempurna di mata penerbit.
CONTOH SINOPSIS
Berikut ini Malkas Media memberikan contoh sinopsis yang bisa menjadi referensi
kamu dalam menulis sinopsis. Sinopsis ini bisa didownload langsung di sini:
Ada satu lagi kabar baik bagi kamu yang berniat untuk menerbitkan naskahnya
sekarang juga. Saat ini Penerbit Malkas Media menerima naskah apa saja untuk
langsung di terbitkan “TANPA PENOLAKAN”. Semua naskah langsung terbit tanpa
penolakan. Baca selengkapnya caranya disini: Naskah Langsung Terbit Tanpa
Penolakan
Iklan
Report this ad
Report this ad
Bagikan ini:
Facebook
Twitter
Terkait
Pos ini dipublikasikan di tips penulisan dan tag apa itu sinopsis, bahasa yang digunakan dalam
sinopsis, bedanya sinopsis dengan blurb, cara bikin sinopsis, cara membuat alur, cara membuat
draft, cara menulis sinopsis, ciri-ciri sinopsis, contoh blurb, contoh sinopsis, definisi sinopsis,
epilog, format penulisan sinopsis, fungsi sinopsis, membuat sinopsis dari sebuah cerita, prolog,
sinopsis 5 cm, sinopsis cerpen, sinopsis laskar pelangi, sinopsis novel contoh sinopsis novel.
Tandai permalink.
Navigasi pos
← Tips Menulis Novel Yang Benar Menurut Penulis Profesional
Tulis Komentar