BERUBAHNYA PERILAKU MASYARAKAT DENGAN

ADANYA MEDIA SOSIAL

Oleh: Rani Purniawati

Kehadiran teknologi khususnya internet membawa banyak

dampak perubahan bagi kehidupan manusia saat ini, salah satunya media
sosial. Media sosial merupakan sarana yang digunakan oleh masyarakat
untuk saling berinteraksi melalui jaringan atau yang disebut juga internet.
Penggunaan media sosial ini membawa perubahan yang cukup
signifikan bagi masyarakat perkotaan ataupun masyarakat perdesaan,
menjadikan perilaku masyarakat teralihkan pada kehidupan
ataupun kebiasaan-kebiasaan masyarakat. Dilansir dari tekno.compas.co
pesatnya penggunaan media sosial di Indonesia bahkan mencapai 61,8% dari
total populasi Indonesia, hal ini sesuai dengan tujuan awal mengapa media sosial
itu di buat.
Media sosial memang sangat penting untuk perkembangan teknologi
saat ini contohnya dibidang perdagangan masyarakat lebih mudah untuk
mamasarkan dagangnya hingga bahkan bisa sampai kedaerah lain. Di zaman
sekarang ini banyak Masyarakat yang sudah mengetahui apa itu media sosial, dan
bahkan sudah banyak yang menggunakannya sebagai sarana komunikasi. Tidak
hanya sebagai sarana komunikasi, media sosial ini dapat di pergunakan sebagai
sarana hiburan bagi masyarakat.
Pemakaian media sosial ternyata memberikan perubahan perilaku
pada masyarakat. Media sosial yang digunakan sudah menjadi kebiasaan atau
bisa di bilang kebutuhan. “Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh siswa
di Amerika dengan usia dari 13 tahun sampai 17 tahun 90% diantaranya
adalah pengguna dari media sosial, dan 35% diantaranya menggunakan
media sosial secara berulang-ulang setiap harinya yang memungkinkan
remaja mengalami kecanduan media sosial (kiracaburun,2016)”. Dan tanpa kita
sadari bahwa hal kecanduan ini memiliki dampak yang cukup banyak baik
dari segi positif bahkan negatif.
 Dari hasil penelitian tersebut, Media sosial saat ini banyak diminati
oleh remaja, contohnya: WhatsApp, Instagram, Facebook, Tiktok, dan lain
sebagainya, yang tentunya merubah perilaku remaja. Namun, adanya media sosial
Remaja dapat lebih mudah berkomunikasi, mengenal dan memahami ilmu
pengetahuan dan teknologi (IPTEK), mengikuti kemajuan teknologi, karena kita
hidup ini pasti akan mengalami kemajuan salah satunya di bidang teknologi ini.
serta dapat mempermudah remaja dalam mengerjakan tugas-tugas. Selain itu
media sosial juga sangat membantu perkembangan kehidupan masyarakat dari
segala bidang,

Namun, media sosial juga menyebabkan remaja yang tadinya suka

bermain, berkumpul, dan bercerita bersama teman- teman nya. perilaku atau
kebiasaan tersebut teralihkan karena adanya media sosial. Remaja saat ini
menggunakan media sosial sebagai sarana hiburan contohnya seperti bermain
game online yang dimana game ini dapat di mainkan dengan berbeda beda tempat
tidak harus berkumpul bersama sama. Bahkan ada remaja yang menggunakan
media sosial untuk menyebarkan berita yang tidak pasti seperti berita hoax yang
baru-baru ini beredar di kalangan media sosial seperti: Beredar sebuah pesan
berantai WhatsApp yang mengklaim bahwa pelanggaran lalu lintas dan juga surat
tilang dari kepolisian dapat dikirim melalui pesan WhatsApp. Faktanya, klaim
yang mengatakan bahwa surat tilang dari kepolisian dapat dikirim melalui pesan
WhatsApp adalah tidak benar. Dilansir dari medcom.id, pihak kepolisian
menegaskan surat tersebut merupakan modus penipuan. Polda Metro Jaya
menghismbau warga tidak tertipu modus surat tilang elektronik, khususnya
melalui aplikasi perpesanan WhatsApp berbentuk file Android
Package Kit (APK).

Tak hanya pada remaja, bila dibandingkan dahulu sebelum adanya media
sosial, anak-anak, serta orang tua, yang tadinya suka bermain atau berkomunikasi
secara langsung, setelah seharian sibuk beraktivitas masing-masing. Seperti Orang
tua yang seharian mencari uang agar dapat memenuhi kebutuhan anak-anak
mereka. Anak-anak yang suka bermain mainan zaman dulu seperti: bermain petak
umpet, bermain kelereng, loncat tali, dan lain sebagainya tetapi setelah adanya
media sosial, saat ini jarang sekali kita menemukan kegiatan-kegiatan
kebersamaan secara langsung, bahkan pada saat ini duduk bersebelahan kita tetap
memilih memegang HP untuk melihat berita di media sosial.

Berubahnya perilaku masyarakat dengan adaanya media sosial ini dapat

sedikit kita cegah dengan beberapa cara yaitu:

1. Perilaku masyarakat
masyarakat juga harus lebih cermat serta selektif dalam menggunakan
media sosial sosial seperti memilih pertemanan, komunitas atau grup dan
tidak latah terhadap perubahan perilaku atau trend yang sedang viral dan
bersifat negatif dikalangan pengguna media sosial.

2. Peran orang tua

orangtua seharusnya lebih mengawasi penggunaan media sosial pada
anak-anak serta membatasi waktu mereka agar mereka tidak terpengaruh
oleh hal-hal negatif dari media sosial dan tidak menyebarkan berita-berita
yang tidak benar (Hoax)

3. Mengalihkan anak-anak dari media sosial ke permainan zaman dulu

Mengalihkan serta memperkenalkan kepada anak-anak bahwa permainan
zaman dulu itu lebih asik misalnya bermain petak umpet, bermain
kelereng, bermain layang-layang, bermain bola dan lain sebagainya.

4. Dukungan perubahan pola pikir

Adanya perubahan pola pikir dari masyarakat akan pentingnya tegas dalam
menggunakan media sosial, masyarakat perlu mengubah pola pikir ketika
menggunnakan media sosial
 Adanya media sosial telah mempengaruhi perubahan perilaku baik pada
kehidupan sosial maupun kemasyarakatan. Perubahan-perubahan dalam hubungan
sosial atau sebagai perubahan terhadap keseimbangan hubungan sosial dan segala
bentuk perubahan-perubahan pada Lembaga-lembaga kemasyarakatan di dalam
suatu masyarakat, yang mempengaruhi sistem sosialnya, termasuk didalamnya
nilai-nilai, sikap dan pola perilaku diantara kelompok-kelompok dalam
masyarakat. Perubahan sosial positif seperti kemudahan memperoleh dan
menyampaikan informasi, memperoleh keuntungan secara sosial dan ekonomi.
Sedangkan perubahan sosial yang cenderung negatif seperti munculnya
kelompok–kelompok sosial yang menyimpang dari norma–norma yang ada, baik
menyebaran berita hoax maupun berkurangnya kemampuan dalam menjalin
hubungan sosial kemasyarakatan.

Seharusnya pemerintah segera menyusun peraturan-peraturan tentang

penggunaan dan pemanfaatan media sosial sebagai sarana teknologi informasi
secara bijak. Hal itu bertujuan untuk mengurangi penyalahgunaan media sosial di
kalangan remaja maupun masyarakat. Dan juga dapat menyadarkan bahwa
menggunakan media sosial harus lebih cermat dan selektif dalam membagi waktu
 Daftar Pustaka

mediacenter.temanggungkab.go.id, "Berita Kategori HOAX TERKINI",berita

HOAX yang beredar,31 mei
2023,<https://mediacenter.temanggungkab.go.id/kategori/detail/hoax-
terkini>7 november 2023

osf.io,"Pengaruh Media Sosial Terhadap Sosial Budaya"media

sosial,komunikasi,masyarakat,31 oktober
2022,<https://osf.io/bt64g/download>7 november 2023

https://eprint.walisongo.ac.id/17224/1/
Skripsi_1607016039_Nida_Monica_Ulfa.pdf