SOAL:
1. Tabel dibawah ini menunjukkan produksi marginal (MP) dari input A dan input
B yang digunakan dalam satu proses produksi
Input A MP A Input B MP B
4 9 7 6
5 8 8 5
6 7 9 4
7 6 10 3
8 5 11 2
Diketahui :
Harga Input A ( Pa ) =2
Harga input B ( Pb ) =1
Anggaran (I) = 19
Syarat LCC :
Mpa = Mpb dan A.
pa pb
( Pa ) + B. ( Pb ) = I
Biaya
SAC 1
y3
SAC 2 SAC 3
y2 SAC 1
LAC
y1
Q1 Q2 Q3 Kuantitas
Terlihat pada gambar bahwa kurva yang menunjukkan titik-titik biaya rata-rata
minimum pada berbagai tingkat produksi disebut kurva amplop (envelope curve).
Kurva ini merupakankurva biaya rata-rata jangka Panjang atau long run average cost
(kurva LAC). Kurva LAC merupakan kurva yang menunjukkan biaya produksi per unit
minimum pada berbagai tingkat produksi.
Rumus : Profit = TR – TC
Diketahui :
TR = $. 300
Profit = TR – TC
Profit = 300Q - $25.000 + 100 Q+0 , 1Q2 )
Profit = 300Q - $25.000 −100 Q−0 ,1 Q2
Profit = -0 , 1Q 2+ 200Q - $25,000
Lalu kita harus menghitung titik di mana turunan pertama dari persamaan laba
sama dengan nol, untuk mencari laba maksimum.
dProfit
= -0.2Q + 200 = 0
dQ
-0.2Q = -200
−200
Q=
−0.2
Q = 1000
Jadi, bisa kita simpulkan bahwa jumlah sepeda yang harus diproduksi
agar mendapatkan keuntungan maksimal adalah 1000 unit sepeda.
Profit = $75,000
TR = TC
300Q = $25.000 + 100 Q+0 , 1Q2
$25.000 + 400 Q+ 0 ,1 Q2 = 0
Q1 = 40
Q2 = 10
Jadi pulang pokok (break even) terjadi apabila berproduksi sebanyak 40 dan 10
sepeda.
Jawaban :
Non-price competition ada strategi pemasaran di mana suatu perusahaan
mencoba membedakan produk atau layanannya dari pesaing berdasarkan
atribut selain harga. Ini berarti perusahaan berusaha menawarkan nilai
tambah kepada pelanggan melalui faktor-faktor seperti kualitas produk,
desain, pelayanan pelanggan, lokasi, merek, dan inovasi. Tujuan utama dari
non-price competition adalah untuk menarik pelanggan, mempertahankan
mereka, dan meningkatkan penjualan dengan memberikan pengalaman yang
lebih baik daripada pesaing.