Input A MP A Input B MP B
4 9 7 6
5 8 8 5
6 7 9 4
7 6 10 3
8 5 11 2
LEMBAR JAWABAN!
Nama Mahasiswa : William
NIM Mahasiswa : 043717601
UPBJJ : Batam
Soal 1.
Bagian A .
Diketahui : Harga input A (Pa)=Rp . 2Harga input B(Pb)=Rp . 1Anggaran(I )=Rp . 19
M . P A M . PB
Sementara syarat LCC adalah : = dan A . Pa+ B . Pb=1
Pa Pb
MPA=8 penggunaaninput A=5MPB=4 penggunaan input B=9
Padatingkat berikut ini syarat LCC bisa dpenuhi , sebagai berikut :
M . P A M . PB 8 4
⇒ = dan A . Pa+ B . Pb=1⇒ = dan 5.2+9.1=19 ⇒ 4=4 dan19=19
Pa Pb 2 1
Berdasarkanhasil diatas , bisa kitatarik kesimpulanbahwa kombinasi
input biasa produksi minimum bisadicapai apabila pemakaianinput A=5 daninput B=9unit .
M . P A M . PB 1
Bagian B .Syarat yang harus terpenuhi supaya keuntunganmaksimum :⇒ = =
Pa Pb Pq
Pq yang ada pada syarat diatas merupakan hargaoutput . Apabila disubsitusi
8 4 1 1 1
hitungannya sebagai berikut :⇒ = = ⇒ 4= ⇒ Pq=
2 1 Pq Pq 4
Berdasarkanhasil hitungan diatas , supaya bisa mendapatkan keuntungan maksimum
1
maka tingkat harga output adalah (Pq)= .
4
Soal 2.
Bagian A .
Bagian B .Kurva yang menunjukkan titik − titik biaya rata− rataminimum pada berbagai
tingkat produksi disebut kurva amplop . Kurvaini merupakan kurva biaya rata− rata
jangka panjang ataulong run average cost ( LAC ). Kurva LAC adalahkurva yang
menunjukkan biaya produksi per −unit minimum pada berbagaitingkat produksi .
Soal 3.
BagianC .
Penyelesaian :Q=7
p=TR − TC
p=10 Q −(Q¿¿ 2− 4 Q+50) ¿
2
p=14 Q− Q − 40 p=12(7) −(7) − 40 p=9Jadi, besar keuntungan maksimum adalah 9.
2
Bagian D .
TR=TC
2
10 Q=Q − 4 Q+40
2
¿ Q − 14 Q+40
2
Q − 14 Q+40=0
Q 1=4
Q 2=10
Jadi, peluang pokok (break even)terjadi apabila diproduksi sebanyak 4 pasang dan 10
pasang .
Soal 4.
"Non-price competition" mengacu pada strategi persaingan di antara perusahaan atau merek
yang tidak hanya berfokus pada penetapan harga produk atau jasa, tetapi juga pada faktor-
faktor lain di luar harga untuk mendapatkan keunggulan kompetitif. Hal ini dilakukan untuk
mencapai diferensiasi produk, membangun citra merek, dan menarik konsumen dengan cara
yang tidak hanya berdasarkan harga.
Melalui non-price competition, perusahaan dapat menciptakan nilai tambah, membedakan diri
dari pesaing, dan memengaruhi preferensi konsumen tanpa tergantung pada strategi harga
yang bersaing secara agresif.