KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,

RISET, DAN TEKNOLOGI

Survei Lingkungan Belajar

PAUD DIKDAS dan DIKMEN

Pusat Asesmen Pendidikan

DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK

Lika-liku ANBK…

DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK

DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK
1. Latar Belakang Survei Lingkungan Belajar

● Capaian standar pendidikan nasional setiap jenjang dan daerah sangat bervariasi,
ada yang masih dibawah standar nasional, ada yang sudah mencapai, bahkan ada
yang sudah di atas standar nasional.
● Upaya peningkatan pemerataan kesempatan pendidikan dan peningkatan mutu
pendidikan merupakan tugas dan tanggung jawab dari Kementerian Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek);
● Untuk menjaga standar mutu perlu diperkuat Sistem Evaluasi Sistem Pendidikan
(ESP) yang merupakan evaluasi terhadap layanan pendidikan, kinerja satuan
pendidikan, dan program pendidikan pada pendidikan anak usia dini, pendidikan
dasar, dan pendidikan menengah dalam rangka pemenuhan standar nasional
pendidikan sebagai proses pengendalian, penjaminan, penetapan, dan peningkatan
mutu pendidikan secara berkelanjutan.

DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK

1. Latar Belakang Survei Lingkungan Belajar (lanjutan)

● Asesmen Nasional (AN) adalah program evaluasi/ penilaian terhadap mutu

pendidikan dengan menggunakan tiga instrumen utama, yaitu Asesmen Kompetensi
Minimum (AKM), Survei Karakter, dan Survei Lingkungan Belajar (Sulingjar).
● Sulingjar sebagai alat ukur yang digunakan untuk mengevaluasi dan memetakan
aspek pendukung kualitas pembelajaran di lingkungan Satuan Pendidikan, dalam
pelaksanaannya dibagi tiga, yaitu Instrumen Sulingjar untuk Pendidik dan Kepala
Satuan Pendidikan, serta Instrumen Sulingjar untuk peserta didik.
● Instrumen Sulingjar ini bertujuan untuk menggali informasi mengenai kualitas proses
pembelajaran dan iklim sekolah yang menunjang pembelajaran dan jawaban atas
pertanyaannya disesuaikan dengan perpektif masing-masing respondennya.

DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK

3. Tujuan Survei Lingkungan Belajar
01 Sulingjar sebagai alat ukur yang
digunakan untuk mengevaluasi
02
dan memetakan aspek pendukung
kualitas pembelajaran (input dan
proses belajar-mengajar) yang
berdampak pada proses dan hasil
belajar peserta didik) di
lingkungan Satuan Pendidikan.
DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK
● Hasil Sulingjar dapat
digunakan oleh satuan
sebagai bahan evaluasi diri
untuk melakukan
Perencanaan Berbasis Data
(PBD).
● Perencanaan yang didasarkan
pada hasil Sulingjar
diharapkan dapat membantu
satuan dalam memperbaiki
dan meningkatkan kualitas
layanannya secara lebih
terarah dan berbasis
kebutuhan.
3. Tujuan Survei Lingkungan Belajar

03 Hasil Sulingjar akan memudahkan pihak-pihak yang ingin melakukan

pendampingan bagi satuan Pendidikan, di antaranya:

a. Bagi Pemerintah Daerah/Dinas Pendidikan/Kantor Kemenag, dapat

memperoleh potret mutu satuan pendidikan di wilayahnya yang
kemudian digunakan sebagai bahan kebijakan dalam mengevaluasi
sistem pendidikan;
b. Bagi Kepala Satuan Pendidikan, dapat memperoleh potret mutu
satuan pendidikan secara utuh dari input, proses dan hasil, guna
peningkatan hasil mutu pendidikan;
c. Bagi Guru, dapat mengetahui berbagai aspek pendukung suasana
lingkungan belajar yang lebih komprehensif; dan
d. Bagi tenaga kependidikan, dapat memperoleh informasi untuk
meningkatkan kualitas manajemen satuan Pendidikan.

DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK

4.
4. Jadwal Pelaksanaan AN 2023 (Sulingjar Pendidik dan Tenaga Kependidikan)

No. Kegiatan Waktu Pelaksanaan

1 Pelaksanaan Sulingjar PAUD 25 September - 22 Oktober 2023

2 Pelaksanaan Sulingjar SD dan sederajat 09 - 22 Oktober 2023

3 Pelaksanaan Sulingjar SMP dan sederajat 25 September - 08 Oktober 2023

4 Pelaksanaan Sulingjar SMA/SMK dan sederajat 11 - 24 September 2023

Catatan:
Peserta dalam Sulingjar adalah seluruh kepala satuan pendidikan dan pendidik yang terdaftar dalam
Dapodik dan EMIS.

Hanya satuan pendidikan yang melakukan update Dapodik dalam satu tahun terakhir yang dapat
berpartisipasi dalam Sulingjar

DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK

Linimasa Persiapan dan Pelaksanaan Sulingjar
1 2 3 4
Pengolahan dan Analisis
Sosialisasi dan Bimtek Sulingjar Persiapan Pengisian Sulingjar Pengisian Sulingjar Sulingjar

Juni-Juli Agustus September - Oktober November - Desember

Sosialisasi
Sosialisasi Sulingjar
kepada UPT,
Pelaksana Tingkat
Provinsi, dan Mitra
Tim pelaksana tingkat
pusat berkoordinasi
dengan berbagai pihak
dalam memberikan
Sosialisasi Sulingjar
kepada kepada Tim
pelaksana tingkat
provinsi, tingkat
kabupaten kota, Mitra
hingga satuan
pendidikan
catatan penting:
Tim pelaksana tingkat daerah perlu membentuk tim
teknis untuk pelaksanaan Sulingjar
Bimtek
Bimbingan Teknis kepada
Tim Teknis Pelaksanaan
Sulingjar
Tim pelaksana tingkat
pusat dapat berkoordinasi
dengan berbagai pihak
dalam memberikan bimtek
Sulingjar kepada Tim
pelaksana tingkat provinsi,
tingkat kabupaten kota,
Mitra hingga satuan
pendidikan
Webinar akan dilaksanakan Waktu Pelaksanaan Sulingjar Pengolahan dan analisis
oleh Kemendikbudristek Sulingjar dilakukan oleh
melalui kanal sosial media PAUD tim pelaksana tingkat
(25 Sep - 22 Okt 2023) Pusat.
Kemendikbudristek untuk
membantu satuan SD dan Sederajat
Hasil Sulingjar akan
pendidikan dalam (09 -22 Okt 2023)
memahami Sulingjar tersedia dalam bentuk
SMP dan Sederajat Profil Pendidikan yang
Uji coba aplikasi Sulingjar (25 Sep - 08 Okt 2023) dapat diakses pada
Platform Rapor
dilakukan secara terbatas
SMA/SMK dan Sederajat Pendidikan
pada satuan yang dipilih
(11-24 Sep 2023)
secara acak
catatan penting:
Setiap operator satuan
pendidikan perlu memastikan
keaktifan akun SDM serta
melakukan verifikasi validasi
data Dapodik

DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK

 Bagaimana Pelaksana Tingkat Daerah dapat berperan dalam Sulingjar?

Pelaksana Tingkat Provinsi (Dinas Pendidikan Provinsi/Kanwil Kemenag Provinsi)

1. melakukan sosialisasi pelaksanaan Sulingiar sesuai kewenangannya;

2. melakukan koordinasi pendataan, persiapan, pelaksanaan, dan tindak lanjut Sulingjar dengan Pelaksana
tingkat Pusat, Kab/Kota, dan Satuan Pendidikan;
3. menunjuk dan melakukan pelatihan tim teknis Sulingjar. Tim teknis Sulingjar terdiri dari kepala
bidang/kepala seksi yang membidangi satuan pendidikan, pengawas/penilik, operator dinas pendidikan,
dan/atau pihak lain yang terkait. Penetapan tim teknis melalui Surat Keputusan (SK) Kepala Dinas
Pendidikan Provinsi atau Kepala Kantor Wilayah Kemenag Provinsi sesuai kewenangannya.;
4. memastikan pelaksanaan Sulingjar PAUD sesuai dengan POS dan Juknis Sulingjar PAUD;
5. melakukan pemantauan persiapan dan pelaksanaan Sulingiar PAUD;
6. mendorong seluruh kepala satuan dan pendidik jenjang Dikdasmen untuk melakukan pengisian instrumen
Sulingjar pada laman Sulingjar;
7. memantau progres data pelaksanaan Sulingjar melalui laman dashboard Sulingjar;
8. Memberikan informasi dan solusi terhadap kendala yang ditemukan oleh Satuan Pendidikan pada saat
pelaksanaan Sulingjar;
9. meneruskan permasalahan teknis yang tidak bisa diselesaikan di tingkat provinsi, kepada tim teknis pusat
melalui sistem aplikasi Sulingiar;
10.membuat laporan hasil pemantauan persiapan dan pelaksanaan Sulingiar PAUD;
11.menyampaikan laporan pelaksanaan Sulingjar PAUD dengan kriteria yang ditentukan oleh Pusat Asesmen
Pendidikan; dan
12.menyusun program tindak lanjut berdasarkan hasil Sulingjar PAUD sebagai bagian dari evaluasi sistem
pendidikan di wilayahnya.

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi

 Bagaimana Pelaksana Tingkat Daerah dapat berperan dalam Sulingjar?
Pelaksana Tingkat Kabupaten/Kota (Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota, Kantor Kemenag Kabupaten/Kota)

1. melakukan koordinasi persiapan pelaksanaan Sulingjar dengan Pelaksana tingkat Pusat, Provinsi, dan Satuan Pendidikan
2. melakukan sosialisasi kebijakan dan teknis pelaksanaan Sulingjar sesuai kewenangannya;
3. menunjuk dan melakukan pelatihan tim teknis Sulingjar. Tim teknis Sulingjar terdiri dari kepala bidang/kepala seksi yang
membidangi satuan pendidikan, pengawas/penilik, operator dinas pendidikan, dan/atau pihak lain yang terkait. Penetapan tim teknis
melalui Surat Keputusan (SK) Kepala Dinas Pendidikan Kab/Kota atau Kepala Kantor Kemenag Kab/Kota sesuai kewenangannya;
4. melakukan koordinasi pendataan, persiapan, pelaksanaan, dan tindak lanjut Sulinglar dengan Pelaksana tingkat Pusat, Provinsi, dan
Satuan Pendidikan
5. memastikan ketersediaan sarana prasarana dan sumber daya manusia di wilayahnya;
6. melakukan sosialisasi kepada operator satuan di wilayahnya
7. melakukan pendampingan kepada satuan pendidikan dalam persiapan dan pelaksanaan Sulingiar sesuai kewenangannya;
8. menyelesaikan permasalahan teknis dari satuan pendidikan sesuai dengan kewenangannya, melalui sistem aplikasi Sulingiar;
9. meneruskan permasalahan teknis yang tidak bisa diselesaikan di tingkat kabupaten/kota, kepada tim teknis provinsi melalui sistem
aplikasi Sulinglar;
10.mengelola anggaran persiapan dan pelaksanaan Sulingiar yang bersumber dari APBN dan/atau APBD;
11.melakukan pemantauan persiapan dan pelaksanaan Sulingjar;;
12.memastikan pelaksanaan Sulingiar sesuai dengan POS dan Juknis Sulingjar;
13.membuat laporan hasil pemantauan persiapan dan pelaksanaan Sulingjar;
14.menyampaikan laporan hasil pemantauan Sulingiar kepada Pelaksana Tingkat Provinsi;
15.menyusun program tindak lanjut berdasarkan hasil Sulingjar sebagai bagian dari evaluasi sistem pendidikan di wilayahnya; dan
16.melakukan pendampingan tindak lanjut hasil Sulingjar kepada satuan pendidikan sesuai dengan kewenangannya, sebagai bagian
dari peningkatan mutu pendidikan di wilayahnya

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi

 Bagaimana Pelaksana Tingkat Satuan Pendidikan dapat berperan dalam Sulingjar?

Peran Pelaksana Tingkat Satuan

1. melakukan sosialisasi kepada pendidik dan tenaga kependidikan tentang kebijakan dan teknis pelaksanaan Sulingjar;
2. melakukan koordinasi persiapan pelaksanaan Sulingjar dengan pelaksana tingkat Provinsi atau Kab/Kota sesuai dengan
kewenangan
3. melakukan pemutakhiran data Dapodik/EMIS calon peserta Sulingjar dan melaporkan ke pelaksana tingkat kabupaten/ kota atau
provinsi sesuai dengan kewenangannya;
4. melakukan aktivasi akun SDM di laman SDM;
5. melakukan pencetakan kartu login pada laman dashboard Sulingjar
6. mendorong partisipasi kepala satuan dan pendidik mengikuti Sulingiar;
7. melaksanakan Sulingjar sesuai dengan ketentuan pada POS dan Juknis Sulingjar;
8. memastikan seluruh pendidik dan kepala Satuan Pendidikan mengisi survei lingkungan belajar secara mandiri dan lengkap sesuai
jadwal yang telah ditetapkan;
9. melaporkan permasalahan teknis yang tidak dapat diselesaikan di tingkat satuan pendidikan kepada pelaksana tingkat
provinsi/kabupaten/kota/, sesuai dengan kewenangannya, melalui sistem aplikasi Sulingiar;
10.membiayai persiapan dan pelaksanaan Sulingjar di satuan pendidikan yang bersumber dari dana APBN, APBD, dan/atau sumber
lainnya yang tidak mengikat;
11.melakukan evaluasi tingkat partisipasi kepala satuan dan pendidik yang berpartisipasi mengisi Survei Lingkungan Belajar;
12.menyusun laporan pelaksanaan Sulingjar di satuan pendidikan masing-masing;
13.menyampaikan laporan pelaksanaan Sulingjar kepada Pelaksana Tingkat Kabupaten/Kota dan/atau Provinsi sesuai dengan
kewenangannya. catatan: khusus untuk sekolah Indonesia di luar negeri, menyampaikan laporan pelaksanaan Sulingjar kepada
Perwakilan RI setempat
14.menyusun program tindak lanjut hasil Sulingjar berdasarkan rapor pendidikan.

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi

 TERIMA KASIH

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi 13

DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK