*Email : endangmastuti@gmail.com
Abstract : After peeled, cassava bark is usually just thrown away or being used for fodder.
Cassava bark mainly consists of carbohydrate, and potentially to convert it to be glucose by acid
hydrolysis. The objectives of this research are to determine acid concentration, reaction time
and temperature effects to glucose-yield. The experiment was developed in three-necked bottle
equipped with thermometer, stirrer and heater. Hydrochloric acid was used as catalyst. The
higher concentration of the acid gave the higher concentration of glucose. It was the same as
the effect of time and reaction temperature. The highest glucose concentration was resulted on
0.1 N hydrochloric acid concentration, at the boiling point and 60 minutes reaction. The reaction
rate constant was 0.0003/minute.
23
asam encer, dimana kecepatan reaksinya Dari persamaan reaksi diatas bila dianggap
sebanding dengan konsentrasi asam (Groggins, reaksi elementer dan reaksi samping diabaikan,
1958). Reaksi hidrolisis pati dituliskan sebagai maka persamaan kecepatan reaksinya adalah:
berikut :
-rA = k CA CBn ................................... . (1)
(C6H10O5)n + nH2O nC6H12O6 dengan :
CA = konsentrasi pati
Tetapi reaksi antara air dan pati jalannya sangat CB = konsentrasi air
lambat sehingga diperlukan bantuan katalisator
untuk memperbesar keaktifan air. Katalisator Karena konsentrasi B sangat besar, maka
yang biasa digunakan adalah asam klorida, konsentrasi B dapat dianggap tetap untuk setiap
asam nitrat dan asam sulfat. Bila hidrolisis harga n. Maka persamaan (1) menjadi:
dilakukan dengan bantuan katalisator asam, -
n
hasil reaksi harus dinetralkan dulu dengan basa - rA = k’ CA dengan k’ = k CB
untuk menghilangkan sifat asamnya. Dalam - dCA = k’ CA ................................ (2)
industri umumnya digunakan asam klorida dt
sebagai katalisator. Pemilihan ini didasarkan
bahwa garam yang terbentuk setelah penetralan dengan CA = CAo ( 1-x) maka jika persamaan
hasil merupakan garam yang tidak berbahaya, (2) diselesaikan dengan batas t dari 0 sampai t
yaitu garam dapur. dan x dari 0 sampai x maka akan diperoleh
Faktor-faktor yang berpengaruh pada persamaan
hidrolisis pati antara lain : suhu reaksi, waktu kecepatan reaksi yang menjadi operasional
reaksi, pencampuran pereaksi, konsentrasi sebagai berikut:
asam dan kadar suspensi pati. Dari kinetika
reaksi kimia, semakin tinggi suhu reaksi makin - ln (1-x) = k’ t + K .................................. (3)
cepat pula jalannya reaksi, seperti yang
diberikan oleh persamaan Arhenius. Tetapi jika Persamaan (3) menunjukkan hubungan
berlangsung pada suhu yang terlalu tinggi konversi reaksi (x) dengan waktu (t). Konversi
konversi akan menurun. Hal ini disebabkan reaksi merupakan perbandingan jumlah glukosa
adanya glukosa yang pecah menjadi arang yang terbentuk jumlah pati mula-mula dan K
(warna larutan hasil semakin tua). Semakin lama adalah suatu tetapan (Levenspiel,1972).
waktu hidrolisis, konversi yang dicapai semakin
besar sampai pada batas waktu tertentu akan METODE PENELITIAN
diperoleh konversi yang relatif baik dan apabila Bahan baku yang digunakan adalah kulit
waktu tersebut diperpanjang, pertambahan ketela pohon, larutan HCl, air, glukosa anhidrat
konversi kecil sekali. Karena pati tidak larut dan larutan Fehling.
dalam air, maka pengadukan perlu sekali Alat–alat yang digunakan adalah labu
dilakukan agar persentuhan butir-butir pati leher tiga, pendingin, pengaduk, pemanas,
dengan air dapat berlangsung dengan baik. termometer dan peralatan gelas yang lain.
Penambahan katalisator bertujuan Susunan alat digambarkan pada gambar
memperbesar kecepatan reaksi, sesuai dengan sebagai berikut :
persamaan Arhenius. Jadi makin banyak asam
yang dipakai makin cepat reaksi hidrolisis, dan Keterangan
dalam waktu tertentu pati yang berubah menjadi gambar :
5
glukosa juga meningkat. Tetapi penggunaan 1. pemanas
2. labu leher tiga
asam sebagai katalisator sedapat mungkin
3. termometer
terbatas pada nilai terkecil agar garam yang 4
6 4. penyangga
tersisa dalam hasil setelah penetralan tidak 5. motor listrik
mengganggu rasa manis. Perbandingan antara 3 6. pengaduk
air dan pati yang tepat akan membuat reaksi
hidrolisis berjalan cepat. Penggunaan air yang 2
berlebihan akan memperbesar penggunaan 1
energi untuk pemekatan hasil. Sebaliknya, jika
pati berlebihan, tumbukan antara pati dan air
akan berkurang sehingga mengurangi
kecepatan reaksi Gambar 1. Rangkaian alat hidrolisis
Reaksi hidrolisis yang terjadi: kulit ketela pohon
(C6H10O5)n+nH2O n(C6H12O6)