Anda di halaman 1dari 9

PROPOSAL KEGIATAN

“GELAR SENI DAN BUDAYA DALAM RANGKA


PERPISAHAN SISWA-SISWI
SISWA SISWI KELAS XII SMAN 4
PAREPARE”

DISUSUN OLEH:
CHELZYOCTARINA
XI MIPA 2

UPT SMA NEGERI 4 PAREPARE


2023/2024
KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur kami panjatkan ke Hadirat Tuhan Yang Maha Esa,
karena berkat limpahan Rahmat dan Karunia-nya sehingga kami dapat
menyusun proposal ini dengan baik dan tepat pada waktunya. Dalam proposal
ini kami membahas mengenai Pelaksanaan Gelar Seni dan Budaya atau Pentas
Seni (Pensi) Dalam Rangka Perpisahan Siswa Siswi Kelas XII SMA Negeri 4
Parepare.
Proposal ini dibuat dengan berbagai observasi dan beberapa bantuan dari
berbagai pihak untuk membantu menyelesaikan tantangan dan hambatan selama
mengerjakan proposal ini. Oleh karena itu, kami mengucapkan terima kasih
yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam
penyusunan proposal ini.
Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang mendasar pada
proposal ini. Oleh karena itu kami mengundang pembaca untuk memberikan
saran serta kritik yang dapat membangun kami. Kritik konstruktif dari pembaca
sangat kami harapkan untuk penyempurnaan proposal selanjutnya.

Akhir kata semoga proposal ini dapat memberikan manfaat bagi kita
sekalian.

Parepare, Februari 2023

Penyusun
A. JUDUL PROPOSAL
Gelar Seni dan Budaya dalam Rangka Acara Perpisahan Siswa-Siswi Kelas
XII SMAN 4 Parepare.

B. PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


Pentas seni merupakan ajang yang tepat untuk menggali kreativitas peserta
didik di luar potensi akademik. Melalui penggelaran pentas seni, peserta didik
dapat menunjukkan bakat yang dimilikinya kepada publik. Kondisi ini tentu
sangat bagus untuk perkembangan peserta didik yang bersangkutan maupun
pihak sekolah.

Oleh karena itu, kami selaku pihak OSIS yang mewakili suara semua
peserta didik SMAN 4 Parepare berinisiatif untuk mengadakan pentas seni.
Selain bertujuan untuk menjaring potensi peserta didik di bidang seni, acara ini
sekaligus sebagai ajang perpisahan dengan kakak kelas XII. Seperti diketahui
bahwa sebentar lagi kakak kakak kelas XII akan segera meninggalkan sekolah
ini.

Dalam kegiatan ini, kami selaku panitia telah sepakat untuk mengangkat
tema "Produktif dan Kreatif dalam Meraih Masa Depan". Melalui tema ini
diharapkan seluruh peserta didik SMAN 4 Parepare menyadari pentingnya
memanfaatkan waktu secara produktif. Caranya yaitu dengan melakukan
berbagai kegiatan kreatif untuk meraih masa depan sesuai cita-cita sekolah ini.

1.2 PERUMUSAN MASALAH

Gelar seni dan budaya dalam acara perpisahan kelas XII sangatlah baik
ditampilkan karena lewat acara tersebut anak-anak didik ini dapat lebih
mengenal kebudayaan yang ada di Indonesia dan juga mau mengembangkan
seni-seni yang ada di indonesia ini. Berdasarkan uraian ini, masalah yang akan
dijadikan fokus dari kegiatan ini ialah sebagai berikut:

a. Apakah gelar seni dan budaya pantas atau cocok ditampilkan di acara
perpisahan sekolah?
b. Bagaimana konsep acara seni budaya ditampilkan di sekolah ini?
c. Apakah anak-anak didik sekolah ini bersedia untuk mempertunjukkan
seni dan budaya Indonesia?
d. Bagaimana cara agar penonton acara ini tertarik melihat gelar seni dan
budaya ini?

1.3 TUJUAN KEGIATAN


Untuk memperjelas arah kegiatan ini, dirumuskan tujuan kegiatan sebagai
berikut.

a. Untuk mempelajari bagaimana konsep konsep yang akan diterapkan


dalam acara gelar seni dan budaya
b. Untuk memperkenalkan budaya dan seni indonesia kepada anak-anak
murid
c. Untuk mengembangkan keterampilan atau bakat anak didik dalam bidang
seni dan budaya
d. Untuk membuat anak didik selalu ingat pada kebudayaan Indonesia yang
menjadi khas dari indonesia

1.4 KONTRIBUSI KEGIATAN


Hasil dari kegiatan ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan yang
lebih tentang budaya indonesia pada anak-anak murid. Dari kegiatan ini anak-
anak akan selalu mengingat budaya- budaya dan kesenian lokal serta mencintal
tanah air nya dan selalu melestarikan kebudayaan Indonesia. Dan lewat kegiatan
ini kebudayaan bangsa Indonesia akan selalu terjaga dan tidak akan hilang.

1.5 DEFINISI OPERASIONAL


Gelar seni dan budaya adalah suatu acara yang menampilkan kesenian lokal
dan budaya budaya dari bangsa Indonesia, Gelar seni dan budaya ini dilakukan
dalam acara perpisahan kelas XII di SMAN 4 Parepare.

C. TINJAUAN PUSTAKA

KAJIAN PUSTAKA
A.) Budaya atau Kebudayaan

1. Pengertian Budaya atau Kebudayaan


Kata "Budaya" berasal dari Bahasa Sansekerta "Buddhayah", yakni bentuk
jamak dari "Budhi" (akal). Jadi, budaya adalah segala hal yang bersangkutan
dengan akal. Selain itu kata budaya juga berarti "budi dan daya" atau daya dari
budi. Jadi budaya adalah segala daya dari budi, yakni cipta, rasa dan karsa.
1) Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia budaya artinya pikiran, akal
budi, hasil, adat istiadat atau sesuatu yang sudah menjadi kebiasaan yang
sukar diubah.

2) Budaya adalah suatu cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama
oleh sebuah kelompok orang dan diwariskan dari generasi ke generasi.
Budaya terbentuk dari banyak unsur yang rumit, termasuk sistem agama
dan politik, adat istiadat, bahasa, perkakas, pakaian, bangunan, dan karya
seni. Bahasa, sebagaimana juga budaya, merupakan bagian tak
terpisahkan dari diri manusia sehingga banyak orang cenderung
menganggapnya diwariskan secara genetis. Ketika seseorang berusaha
berkomunikasi dengan orang-orang yang berbeda budaya dan
menyesuaikan perbedaan-perbedaannya, membuktikan bahwa budaya itu
dipelajari.

1 Ary H. Gunawan, Sosiologi Pendidikan Suatu Analisis Sosiologi tentang


Pelbagai Problem Pendidikan (Jakarta: Rineka Cipta, 2000), h. 16.
2 Departemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa Indonesia(KBBI),
Edisi ke-3 (Jakarta: Balai Pustaka, 2000), h. 169,

2. Seni Budaya

Seni dan Budaya merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan. Karena
disetiap seni pasti mengandung kebudayaan yang khas dan begitu pula
sebaliknya, pada setiap kebudayaan pasti mengandung nilai seni yang indah.
Menurut (Sachari, 2005:5) Seni merupakan kata serapan dari bahasa Sansekerta
yaitu sani. Yang berarti pemujaan, pelayanan dan persembahan". Sehingga kata
tersebut memiliki ikatan erat dengan suatu upacara keagamaan atau biasa
dikenal dengan nama "kesenian". Seni sendiri juga dapat diartikan sebagai
kebalikan dari alam, yaitu sebagai hasil campur tangan (sentuhan) manusia.
Seni merupakan pengelolahan diri manusia secara tekun untuk mengubah suatu
benda bagi kepentingan rohani dan Jasmani manusia. Seni merupakan ekspresi
manusia yang akan berkembangan menjadi budaya manusia.

Budaya atau Kebudayaan, dalam bahasa Inggris, kebudayaaan disebut culture,


yang berasal dari kata Latin colere, yaitu mengelolah atau Culture atau cultuur
bisa diartikan juga sebagal mengolah tanah atau bertani. Dengan demikian, kata
budaya ada hubungannya dengan kemampuan manusia dalam mengelolah
sumber-sumber kehidupan, dalam hal ini pertanian. Kata culture juga kadang
diterjemakan sebagi kultur dalam bahasa Indoesia. Kebudayaan juga
mengandung hasil kegiatan pada suatu masyarakat seperti pendapat yang
dikemukakan oleh Edward B. Taylor dalam (Ahmad, 2005:32) bahwa
kebudayaan merupakan keseluruhan yang kompleks, yang didalamnya
terkandung pengetahuan, kepercayaan, kesenian moral, hukum, adat istiadat,
dan kemampuan-kemampuan lain yang didapat seseorang sebagal anggota
masyarakat.

Dari penjelasan diatas, dapat diperoleh pengertian mengenal kebudayaan


sebagai sistem pengetahuan yang meliputi sistem ide atau gagasan yang terdapat
dalam pemikiran manusia. Sehingga dalam kehidupan sehari-hari, kebudayaan
itu bersifat abstrak.sedangkan perwujudan kebudayaan adalah benda-benda
yang diciptakan oleh manusia sebagai makhluk yang berbudaya, berupa
perilaku dan benda-benda yang bersifat nyata, misalnya pola-pola perilaku,
bahasa, peralatan hidup, organisasi sosial, religi, seni dan lain-lain, yang
kesemuanya ditujukan untuk membantu manusia dalam melangsungkan
kehidupan bermasyarakat. Dalam dunia pendidikan, pendidikan sendiri adalah
setiap usaha, pengaruh perlindungan dan bantuan yang memberikan kepada
anak bertujuan kepada kedewasaan anak itu, atau lebih tepat membantu anak
agar cukup cakap melaksanakan tugas hidupnya sendiri. Pengaruh itu datang
dari orang dewasa (atau yang diciptakan oleh orang dewasa seperti buku,
sekolah, putaran hidup sehari- hari, dan sebagainya) dan tujuan kepada orang
yang belum dewasa yang dikemukakan oleh Langeveld dalam (Hasbullah,
1999:2). Yang berarti pendidikan merupakan tujuan yang dimana untuk
membantu setiap insan yang lebih muda untuk dapat menentukan yang akan
dilakukan pada masa depan. Pendidikan seni budaya pada dasarnya merupakan
pendidikan seni yang berbasis budaya yang aspek-aspeknya, meliputi: seni rupa,
seni musik, seni tari, dan juga keterampilan. Pendidikan kesenian sebagaimana
yang dinyatakan oleh Ki Hajar Dewantara dalam (Hasbullah,1999:4),
merupakan salah satu faktor penentu dalam membentuk kepribadian anak.

D. METODE KEGIATAN

Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah metode demonstrasi. Metode
demonstrasi merupakan jenis pembelajaran yang menyajikan materi pelajaran
kepada siswa yang digabungkan dengan penjelasan. Tujuannya agar siswa dapat
lebih mudah memahami materi pembelajaran yang dijelaskan. Jadi dari metode
demonstrasi ini siswa akan lebih mudah mengerti makna dari seni dan
kebudayaan yang akan ditampilkan itu.
E. JADWAL PELAKSANAAN

1. Pentas drama kolosal dan teater

Hari/tanggal : Kamis, 22 Februari 2023.


Pukul : 17.00-20.00 WIB.
Tempat : Lapangan upacara SMAN 4 Parepare

2. Pentas sendra tari, seni islami, pencak silat

Hari/tanggal : Jumat, 23 Februari 2021.


Pukul : 17.00-20.00 WIB.
Tempat : Lapangan upacara SMAN 4 Parepare.

3. Pentas stand up comedy dan music band

Hari/tanggal : Sabtu, 24 Februari 2021


Pukul :08.00-15.00 WIB.
Tempat : Aula SMAN 4 Parepare

F. RENCANA ANGGARAN

1. Pemasukan

• Dana kas sekolah : Rp 1.500.000


• Dana partisipasi siswa : Rp 2.500.000

• Dana sponsor Axis : Rp 2.000.000

• Dana sponsor Telkomsel : Rp 3.000.000


• Dana partisipasi guru : Rp 500.000

Total : Rp 9.500.000

2. Pengeluaran

• Sewa panggung : Rp 3.000.000

• Sewa alat musik : Rp 2.000.000


• Konsumsi : Rp 1.500.000
• Publikasi : Rp 500.000
• Dokumentasi : Rp -

• Lain-lain : Rp 500.000

Total : Rp 7.000.000

G. PENUTUP

Demikian proposal ini kami buat. Kami mengharapakan partisipasi dan


dukungan dari Bapak / Ibu yang bersangkutan.

Semoga acara ini dapat terlaksana dengan lancar. Atas perhatian Bapak /
Ibu, kami ucapkan terima kasih.
DAFTAR PUSTAKA

Bangun, Sem Cornelyus., 2014.


Buku Guru SMA Seni Budaya,
Jakarta: Pusat kurikulumdan Pembukuan,
Balitbang, Kemendikbud.
Cooper, James M. 1994. "the Teacher As a Decision Maker".
Classroom Teaching Skills.
Toronto: D.C. Health and Company.
Dasna, I Wayan. 2008.
Penelitian Tindakan Kelas dan Penulisan Karya Ilmiah
Malang :UM PSG Rayon 15
Degeng, I Nyoman Sudana. 1989.
Taksonomi Variabel.
Jakarta : Depdikbud 1993/1994. Degeng,
I Nyoman Sudana. 2001.
Pedoman Penulisan Buku Ajar,
Malang: LP3
Hamzah, Adjib A. 1985.
Pengantar Bermain Drama.
Bandung: CV Rosda.Hasantosa, Eko dkk. 2008.
Seni Teater Jilid 2 untuk SMK
. Jakarta: Pusat PerbukuanDepartemen Pendidikan Nasional.
Hunter, M. 1987.
Mastery Teaching Maching Material Meaningful.
TIP. Publication ElsegundoEisner, Elliot W. 1972.
Education Artistik Vision.
New York: Macmilan Company
Kaufman, R.

Anda mungkin juga menyukai