Disusun oleh :
• Kecepatan Pendinginan
• Suhu
• Waktu
Kerusakan Akibat Penyimpanan Pada Suhu Terlalu Rendah :
• Chilling Injury : Kerusakan akibat penyimpanan suhu rendah (suhu diatas dari suhu beku ),
Gejala–gejala : kerusakan kulit, kulit berlubang, bercak coklat, busuk dan gagal matang.
• Cold Shortening : Terjadi jika fase rigor mortis berlangsung pada suhu terlalu rendah (daging
menjadi kenyal)
Stalling Pada Roti : Terjadi jika roti disimpan pada suhu 0 – 32 C (roti menjadi keras)
Prinsip Pendinginan: Setiap bahan yang berubah dari padat ke cair atau cair ke gas pasti menyerap
panas. Contoh : Alkohol, refrigeran (misal : amoniak/freon)
Prinsip Kerja : mempunyai daya menyerap panas dari dalam ruang, kotak, alat pengangkut air, dsb.
Pembekuan (Freezing) adalah penyimpanan bahan pangan dalam keadaan beku paling baik pada
suhu -12 C sampai dengan - 24C untuk mengawetkan mutu bahan pangan
• Pembekuan Lambat (Slow Freezing) : waktu pembekuan 30 – 72 jam
• Pembekuan Cepat (Quick Freezing): waktu pembekuan 30 menit pada suhu -24 C sampai
dengan -40 C
Keuntungan :
• Suhu mempengaruhi jenis-jenis mikroba yang dapat tumbuh dan kebanyakan bakteri
perusak dan ragi mempunyai suhu optimum 25 – 30 C (bakteri mesophilik)
• Buah- buahan biasanya disimpan pada suhu pendinginan (suhu diatas 0 C)
• Ikan, Udang, dsb, disimpan pada suhu pembekuan (suhu dibawah 0 C)