Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH

“Pertempuran Medan Area”

Disusun Oleh:
Yonatan Pardede

Sekolah Menengah Teologi Kristen


Pekanbaru
2022/2023

Kata Pengantar
Puji syukur kita panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa, yang memberikan
Rahmatnya dan kasih Karunia nya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah
saya yang berjudul “Pertempuran Medan Area” tepat waktu. Ada pun tujuan dari
pembuatan makalah ini adalah untuk mengetahui bagaimana proses terjadinya
pertempuran medan area.Dan tak lupa saya mengucapkan trimakasih buat teman-
teman yang mendukung saya dalam pembuatan makalah ini, semoga makalah ini
dapat menambah wawasan dan pengetahuan kita mengenai pertempuran medan
area. Saya tahu makalah saya ini memang jauh dari kata sempurna maka dari itu,
saya mengharapkan kritik dan saran dari semua pihak agar menjadi panduan dalam
menyusun makalah saya berikutnya.

Pekanbaru, 11 Maret 2023

Penulis
Daftar Isi
Cover………………………………………………………………………………..

Kata pengantar……………………………………………………………………...

Daftar isi……………………………………………………………………………

BAB I PENDAHULUAN………………………………………………………….

A. Latar belakang………………………………………………………………
B. Rumusan Masalah…………………………………………………………..
C. Tujuan penulisan……………………………………………………………

BAB II PEMBAHASAN………………………………………………………….

A. Sejarah pertempuran medan area…………………………………………...


B. Jalan pertempuran medan area……………………………………………...

BAB III PENUTUP………………………………………………………………..

A. Kesimpulan………………………………………………………………….
B. Saran…………………………………………………………………………
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Pertempuran medan area merupakan pertempuran yang terjadi setelah Indonesia
merdeka. Pertempuran ini berlangsung dari tanggal 13 oktober 1945 dan seharusnya
terjadi gencatan senjata pada tanggal 3 november 1946. Pada tanggal 15 oktober
pendudukan inggris diberikan sepenuhnya kepada belanda, dan belanda pada saat itu
melanggar gencatan senjata yang sudah ditentukan karena pada tanggal 21 november,
belanda sudah melakukan perampasan akan harta benda milik penduduk dan menembaki
pos pasukan di stasiun mabar dan padang bulan keesokan harinya. Perang yang terjadi
ini adalah perang antara rakyat di Sumatra utara melawan tentara inggris dan sekutu.
Pada tanggal 9 november 1945, pasukan sekutu dibawah pimpinan Brigadi
Jenderal T.E.D. Kelly mendarat di Sumatra diikuti oleh pasukan NICA. Brigadir ini
menyatakan kepada pemerintah RI akan melaksanakan tugas kemanusiaan,
mengevakuasi tawanan dari beberapa kamp di luar kota medan. Dengan dalih menjaga
keamanan, para bekas tawanan diaktifkan kembali dan di persenjatai .

Latar belakang pertempuran medan area antara lain:

1. Bekas tawanan yang menjadi arogan dan sewenang-wenang.


2. Ulah seorang penghuni hotel yang merampas dan menginjak-injak lencana merah
putih.
3. Ultimatum agar pemuda medan menyerahkan senjata kepada sekutu
4. Pemberian batas daerah medan secara sepihak oleh sekutu dengan memasang
papan pembatas yang bertuliskan “Fixed Boundaries Medan Area “ di sudut-sudut
pinggiran kota medan.

B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana sejarah pertempuran medan area?
2. Bagaimana jalan pertempuran medan area?
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui sejarah pertempuran medan area.
2. Untuk mengetahui bagaimana jalannya pertempuran area.

BAB II
PEMBAHASAN
A. Sejarah Pertempuran Medan Area
Sepuluh hari setelah memproklamirkan kemerdekaan di Jakarta, baru pada tanggal 27
Agustus 1945, Medan mendengarkan secara langsung proklamasi kemerdekaan
Indonesia yang dibacakan oleh Muhammad Hasan yang saat itu ditunjuk sebagai
gubernur pada kabinet presidensial milik soekarno . pada tanggal 7 oktober 1945,
presiden soekarno membubarkan badan keamanan rakyat. Lalu soekarno membentuk
sebuah badan baru yang mampu mengamankan daerah Sumatra, sehingga terbentuklagh
tentara keamanan rakyat. Tentara inti dalam TKR ini adalah bekas pasukan PETA. Hal
ini disebabkan karena soekarno merasa bahwa daerah Indonesia kurang aman, terlebih
lagi dengan kedatangan tentara sekutu setelah jepang menyerah.
Prediksi Soekarno benar, pada tanggal 10 oktober 1945 tentara sekutu mendarat di
Sumatra utara dengan jendral T.E.D. Kelly sebagai pimpinan mereka. Kedatangan Kelly
juga bersama dengan pasukan NICA(Netherlands Indies Civil Administration). Begitu
tentara sekutu tiba, mereka disambut baik oleh pemerintah provinsi Sumatra utara yang
memperbolehkan mereka untuk tinggal dibeberapa hotel medan yang sudah disiapkan
seperti hotel de boer, Astoria, dan gedung NHM. Kelly menyatakan tujuannya daatang ke
Indonesia adalah untuk mengambil tawanan dari kamp-kamp yang ada dan memulangkan
mereka. Esoknya mereka mulai bekerja mendatangai beberapaa kamp tawanan untuk
membawa mereka ke medan, meski telah mendapatkan kepercayaan dari gubernur
Sumatra utara Teuku Muhammad Hasan tetap saja mereka tidak bisa menjaga
kepercayaan itu dengan baik, sehingga mereka mulai mempersenjatai bekas tawanan dan
membentuk Medan Batalyon Koninklijk Nederlands-Indische Leger(KNIL). Awalnya,
rakyat masih bisa bersabar ketika anggota KNIL menunjukan sifat sombongnya. Hal ini
bisa dippahami karena anggota KNIL sempat ditawan dan kini diberikan senjata yang
membuat mereka merasa lebih kuat. Namun amarah para pejuan tak ternbendung ketika
pada 13 oktober 1945, satu tenttaraa NICA merampas lencana Merah Putih dan
menginjak-injaknya ditanah. Hal ini menjadi bensin yang membuat amarah para pejuang
semakin terbakar, yang menuntun terjadinya insiden pertempuran Medan Area. Lima hari
setelah insiden, Kelly mengeluarkan sebuah ultimatum yang melarang bangsa Indonesia
membawa senjata, dan senjata yang dimiliki harus diserahkan kepada tentara sekutu, dan
hal ini juga berlaku bagi para komandan pasukan jepang yang saat itu masih ada di
Indonesia agar mereka tidak bisa meminjamkan senjatanya kepada TKR. Sebenarnya
yang menjadi pemicu utam dari perang tersebut adalah tragedi lencana yang diiamana
seusai diinjaknya lencana itu para pemuda langsung menyerang tentara yang menginjak-
injak lencana. Peristiwa itu menyebabkan 7 serdadu dan opsir NICA tewas. Setalah
pemindahan lokasi pemerintahan ke pematang siantar, pertempuran medan area terus
berlanjut,, loihak inggris mengusulkan untuk melakukan gancat senjata dan pada tanggal
15 november memberikan langsung kkontrol penuh kepada belanda. Gtak butuh waktu
lama untuk belanda melanggar gencatan senjata, dan lanjut merapas harta milik warga.
Hal ini terus berlanjut hingga 1desember, belanda kemudian meminta agar penembakan
dihentikan karean belanda mulai terdesak. Karna tahu belanda akan kalah, belnda mulai
melakuakan taktik curang. Melihat itu dan untuk mencegah konflik yang lebih luuas.
Soekarno meminta agar penggabungan pasuakan bersenjata kedalam Tentara Nasional
Indonesia ppada 3 mei 1947.

B. Jalannya pertempuran
Pada tanggal 13 oktober 1945 terjadi insiden di sebuah hotel di jalan bali, medan diaman
seorang anggota NICA menginjak-injal lencana Merah Putih. Pemuda-pemuda Indonesia
marah dan langsung mengepung hotel serta menyerang, dalam peristiwa itu banyak orang
belanda terluka. Peperangan itu pun menjalar hingga ke pematang siantar dan brastagi.
Karna peristiwa itu tersebut, pada tanggal 18 oktober mengeluarkan ultimatum
yang isinya:
1. Melarang rakyat membawa senjata
2. Semua senjata harus diserahkan kepada sekutu

Karena ultimatum tidak dihiraukan oleh rakyat medan, pasukan sekutu mengerahkan
kekutananya untuk menggempur kota medan dan sekitarnya. Serangan sekutu ini
dihadapi dengan gagah berani oleh pejuang RI dibawah koordianasi colonel Ahmad
Tahir. Pada tanggal 1desember 1945, ppihak sekut memasang papan-papan yang
bertuliskan fixed boundaries medan area diberbagai sudut kota medan. Dengan cara itu
inggris menetapkan secara sepihak batas-bats kekuasaan mereka. Dan sejak itu lah medan
area menjadi terkenal. Jenderal Kelly kembali mengancam para pemuda agar
menyerahkan senjata, seiapa yang melanggar kan ditembak mati. Bagaimana sikap para
pemuda kita? mereka dengan gigih membalas setiap aksi yang dilakuakan pihak inggris
dan NICA. Pada tanggal 10 desember 1945 pasukan sekutu melancarkan serangan militer
secara besar-besarab dengan menggunakan pesawat tempur. Pada bualan april 1946
pasukan inbgris berhasil mendesak pemerinytah RI ke luar medan.

para pemuda bereaksi cepat untuk melawan kekuatan asing yang mencoba
berkuasa kembali. Pada tanggal 10 agustus 1946 di tebing tinggi diadakan pertemuan
antara komandan-komandan pasukan yang berjuang di medan area. Dari pertemuan ini
terbentuklah satu komando yang bernama komandp rasimen laskar rakyat medan area.
Pada 3 november diadakanlah gencatan senjata dalam rangka penearikan pasukan inggris
dan pada gencatan senjata digunakan untuk berunding menentukan garis damarkasi.
Pendudukan inggris secara oenuh diberikan pada tanggala 15 november 1946. Tiga hari
setelah inggris meninggalkan insoensia, belanda mualai melanggara gencatan senjata,
dipulai brayan belanda merampas harta benda penduduk dan menembaki pos-pos
pasukan laskar di stasiun mabar, juga padang bulan ditembaki.
Pihak laskar membalas, colonel schalten ditembak katika melewati pos laskar.
Belanda membalas dengan serangan besar-besaran dipelosok kota. Angkatan udara
belanda melakuakan pengeboman. Pada tanggal 1desember 1946 pasukan laskar mulai
menembakan mortir kea rah sasaran pangkalan udara polonia dan sungai mati. Karena
merasa terdesak belanda meminta kkepada pimpinan RI gara tembak- menembak
dihentikan dengan dailh untuk memastikan garis damakrasi yang membatasi wilayah
kekuasan masing-masing. Dengan ada damakrasi baru, pasukan-pasukan yang berhasil
merebut tempat-tempat didalam kota terpaksa mundur. Pada 30 desember 1946 diadakan
konsolidasi di two rivers, tanjung morawa, binjai dan tembung . namun mereka diserang
yang membuat keduduakan laskar satu demi satu jatuh ketangan belanda.

Kemudian panglima komandemen Sumatra membentuk komando baru yang


dipimpin letkol sucipto. Pasukan-pasukan TRI mulai mamsuki medan fron area beserta
bantuan dari aceh. Dalam waktu tiga minggu komndo medan area mengadakan
konsolidasi, disusun rencana serang baru terhadap kota medan. Tepat pada tanggal 15
februari 1947 pukul 06.00 WIB dilancarkan serangan. Namun saying karena kesalahan
komunikasi serangan tidak dilakukan dengan serentak, tapi demikian berhasil mebuat
belanda kalang kabut sepanjang malam. Menjelang subuh pasukan kita mundur ke
meriendal. Serangan 15 februari merupakan serangan terakhir ynag dilancarakan pejuan-
pejuang di medan area.
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Pertempuran medan area merupakan pertempuran yang paling sengit dan panjang
disumtra yang berlangsung 2 tahun. Peristiwa ini bermula dari kedatangan tentara
sekutu yang membonceng NICA dengan tujuan meninjau para tawanan perang
jepang. Namun kemudian beralih membesakan tawanan, tentara sekutu juga
memebangun kekuatan untuk membangaun kekuasaan yang pernah diarampas
jepang. Pihak inggris yangs seharusnya sebagai penengah malah terpengaruh denga
belanda. Peristiwa ini merupakan motivasi rakyat dan pemuda pejuan yang tidak mau
dijajah dengan disertai sikap pantang menyerah. Tepi walaupaun demikian bagaimana
pun kuatnya motivasi, tanapa dilandasi kerja sama yang baik dan koordinasi yang
baik. Maka setiap usaha mengalami kegagalan. Sejarah ini membuktikan betapa
pahitnya keadaaan ini.

B. Saran
Setelah membaca makalah ini, diharapkan pembaca dapat memahami dan
mengapresiasi perjuangan para pejuang yang tak kenal kata leleh berjuang
mempertahankan kemerdekaan-kemerdekaan dari Negara-negara sekutu yang
mencoba menjajah kembali Negara Indonesia

Anda mungkin juga menyukai