Nama anggota kelompok:

1. Muh Khairul (G041221017)

2. Fiqri Apriansah (G041221085)

3. Reyhan Meizar Hakim (G041221060)

4. Muh Alfat Ilham (G041221012)

5. Ihya Awaluddin. B (G041221056)

Soal
Agronomi Tanaman C3 Versus C4
1.Carilah jenis tanaman yang termasuk dalam golongan C3 dan C4
2.Diskusikan praktek agronomi yang biasanya dilakukan untuk pengelolaan tanaman tersebut.
3. Hal-hal pokok apa yang paling esensi dalam pengelolaan budidaya dari kedua kelompok
tanaman.

Jawab:

1. Tanaman yang termasuk golongan C3

gandum, padi, kedelai, kacang hijau,selada, bayam, dan tomat.

Tanaman yang termasuk golongan C4

rumput gajah, jagung, tebu,sorghum dan amaranth.

2. Praktek Agronominya yaitu sebagai berikut:

A. Praktik Agronomi untuk Tanaman C3:

1. Pemilihan Varietas: Pilih varietas tanaman C3 yang sesuai dengan kondisi

lingkungan dan iklim di lokasi Anda.

2. Penanaman: Atur jarak tanam yang sesuai dan pastikan penyemaian atau
penanaman dilakukan pada waktu yang tepat sesuai dengan musim.

3. Pemupukan: Berikan pupuk yang sesuai, terutama pupuk nitrogen, fosfor, dan
kalium, sesuai dengan kebutuhan tanaman dan hasil analisis tanah.

4. Pengairan: Pastikan tanaman mendapatkan jumlah air yang cukup, tetapi

hindari genangan air yang berkepanjangan, karena tanaman C3 cenderung lebih
sensitif terhadap kelebihan air.

5. Pengendalian Hama dan Penyakit: Pantau tanaman secara teratur dan terapkan
tindakan pengendalian hama dan penyakit jika diperlukan.

6. Praktek Pemangkasan: Praktik pemangkasan yang tepat dapat meningkatkan

hasil panen dan kualitas tanaman.

7. Panen: Panen tanaman pada saat yang tepat, yaitu ketika biji atau hasil tanaman
sudah matang sepenuhnya.
 8. Manajemen Sisa Tanaman: Setelah panen, kelola sisa tanaman dengan benar,
seperti kompos atau penggilingan kembali, untuk menjaga kualitas tanah.

9. Pengujian Tanah: Secara berkala, lakukan pengujian tanah untuk memantau

keseimbangan nutrisi dan keasaman tanah, dan sesuaikan pemupukan berdasarkan
hasil pengujian.

B. Praktik Agronomi untuk Tanaman C4

1. Pemilihan Varietas: Pilih varietas tanaman C4 yang sesuai dengan lingkungan

tumbuh Anda. Beberapa tanaman C4 umum termasuk jagung, teff, dan beberapa
jenis rumput.

2. Pemupukan: Lakukan pemupukan sesuai dengan kebutuhan tanaman C4. Ini

mungkin melibatkan pemakaian pupuk nitrogen, fosfor, dan kalium yang sesuai.

3. Irigasi: Atur irigasi dengan baik agar tanaman mendapatkan cukup air.
Tanaman C4 sering tumbuh di daerah yang kering, jadi pengelolaan air yang
efisien sangat penting.

4. Pengendalian Hama dan Penyakit: Monitor tanaman Anda secara teratur untuk
hama dan penyakit. Terapkan langkah-langkah pengendalian yang diperlukan
untuk menjaga kesehatan tanaman.

5. Manajemen Gulma: Kendalikan gulma dengan baik agar tidak bersaing dengan
tanaman C4 untuk sumber daya seperti air, nutrisi, dan cahaya matahari.

6. Rotasi Tanaman: Praktikkan rotasi tanaman untuk menghindari depleksi nutrisi

tertentu dalam tanah dan mengurangi risiko masalah hama dan penyakit.

7. Pengelolaan Suhu: Pastikan tanaman C4 Anda tidak terpapar suhu ekstrem

yang dapat merusaknya. Hal ini terutama penting dalam kondisi cuaca panas.

8. Pemanenan yang Tepat: Pemanenan pada waktu yang tepat untuk tanaman C4
sangat penting agar hasilnya optimal.

3. Hal-hal pokok dalam pengelolaan budidaya tanaman dari kedua kelompok, C3 dan C4,
mencakup

1) Penyediaan Air yang Cukup.

2) Pemupukan yang Tepat.

3) Pengendalian Gulma dan Hama.

4) Manajemen Iklim dan Waktu Tanam.

5) Rotasi Tanaman.

6) Pemeliharaan Tanah.

7) Pemilihan Varietas yang Sesuai.

8) Pemanenan dan Penyimpanan yang Tepat.

9) Pemantauan dan Pengelolaan Berkelanjutan.