PEMELIHARAAN APAR

No Dokumen : /SOP/PKM ADP/ /2022

No Revisi :
Tanggal Terbit :
SOP
Halaman : 1/

UPT PUSKESMAS
PESANTREN II

Pengertian Pemeliharaan APAR (Alat Pemadam Api Ringan) adalah kegiatan yang dilakukan untuk
1
memelihara APAR sehingga dapat berfungsi dengan baik.

2 Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk pelaksanaan Code Red

Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas PESANTREN II Nomor : tentang
3 Tim Code Red UPT Puskesmas PESANTREN II

4 Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 52 Tahun 2018 tentang Kesehatan

dan Keselamatan Kerja di Fasyankes
2. Peraturan Pemerintah No 66 tahun 2014 tentang Kesehatan Lingkungan
3. Peraturan perundangan no. 101 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Limbah
B3
Prosedur / Langkah 1. Petugas melakukan setiap alat pemadam api ringan harus memeriksa 2 (dua) kali dalam
Langkah setahun yaitu:
a. pemeriksaan dalam jangka 6 bulan
b. pemeriksaan dalam jangka 12 bulan
2. Petugas mencacat pada alat perlengkapan pemadam api ringan yang ditemui waktu
pemeriksaan, harus segera diperbaiki atau alat tersebut segera diganti dengan yang tidak
cacat.
3. Petugas mempelakukan untuk setiap alat pemadam api ringan dilakukan percobaan secara
berkala dengan jangka waktu tidak melebihi 5 tahun sekali dan harus kuat menahan tekanan
6
4. Petugas memperlakukan untuk alat pemadam api ringan jenis tepung kering (dry chemical)
dilakukan pemeriksaan dengan membuka tutup kepala secara hati-hati dan dijaga supaya
tabung dalam posisi berdiri tegak dan kemudian diteliti
5. Petugas melaksanakan monitoring tabung gas (tabung gas containers) yang telah dinyatakan
tidak memenuhi syarat untuk dipakai lebih lanjut harus dimusnahkan.
6. Setelah petugas melakukan percobaan tekan terhadap setiap alat pemadam api ringan,
tanggal percobaan tekan tersebut dicatat dengan cap diselembar pelat logam pada badan
tabung
7. Apabila dalam pemeriksaan alat-alat tersebut terdapat adanya cacat yang rnenyebabkan
kurang amannya alat pemadam api dimaksud, maka petugas harus segera mengadakan
inspeksi mendalam
8. Petugas juga memerikas bagian dalam dan luar tabung, harus diteliti untuk memastikan
bahwa tidak terdapat tubang-lubang atau cacat karena karat.
9. Setelah cacat-cacat sebagaimana tersebut yang mungkin mengakibatkan kelemahan
konstruksi diperbaiki, alat pemadam api harus diuji kembali dengan tekanan sebagaimana
yang ditentukan
10.Petugas mengulir tutup kepala harus diberi gemuk tipis, gelang tutup ditempatkan kembali
 dan tutup kepala dipasang dengan mengunci sampai kuat.
11.Apabila gelang tutup terbuat dari karet, harus dijaga gelang tidak terkena gemuk.
12.Petugas mencatat Tanggal, bulan dan tahun pengisian, harus dicatat pada badan alat
pemadam api ringan tersebut.
13.Petugas selanjutnya Alat pemadam api ringan ditempatkan kembali pada posisi yang tepat
Unit Terkait
1. Unit pelayanan UKM

2. Unit Pelayanan UKPP

3. Unit pelayanan Admen

4. TPS Limbah B3
9 Dokumen Terkait 1. Form Penanganan Tumpahan
Rekam Catatan No Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai dilakukan
10
Perubahan