Anda di halaman 1dari 13

Geometri Molekul

Elfina Salsabila
PPG Prajabatan Kimia UNNES 2022
Geometri Molekul
1. Bentuk Molekul
Menggambarkan kedudukan atom-atom dalam suatu molekul. Bentuk
molekul senyawa kovalen dapat ditentukan dengan:

a. Teori Domain Elektron (VSEPR) ● Notasi VSEPR

● Bentuk molekul dipengaruhi oleh susunan


ruang pasangan elektron ikatan (PEI) dan
pasangan elektron bebas (PEB) pada atom
pusat suatu molekul.
● Dalam teori VSEPR, gaya tolakan yang
dihasilkan oleh PEB berpengaruh terhadap
bentuk molekul.
Hubungan antara PEI dan PEB pada
atom pusat terhadap bentuk molekul
Cara meramalkan bentuk molekul
Menentukan konfigurasi elektron

Menggambarkan struktur Lewis

Menghitung jumlah PEI dan PEB

Menentukan jumlah domain elektron


(pasangan elektron) di sekitar PEB ev A
atom=pusat - x.b
2

Menentukan notasi
VSEPR-nya
Contoh
Lewis:
NH3
Konfigurasi elektron :
7N = 2 5
1H = 1
ev A - x.b 5 - 3.1
PEB = = =1
2 2

Bentuk molekul NH3 = AX3E (piramida


trigonal/segitiga piramida)
Cara lain meramalkan bentuk molekul
1. Menghitung jumlah pasangan elektron pada semua atom.

Pasangan elektron = jumlah elektron valensi ± muatan ion


2

2. Menghitung jumlah PEI pada atom pusat PEI = jumlah atom - 1

3. Menghitung jumlah pasangan elektron yang berada di sekitar atom pusat

Pasangan elektron pusat = pasangan elektron - {3 x jumlah atom ujung (kecuali atom H)}

4. Menghitung jumlah PEB PEB = pasangan elektron pusat - PEI

5. Menentukan notasi VSEPR-nya


B. Teori Domain Elektron

Domain = pasangan elektron

Pasangan elektron
Pasangan elektron terikat (PEI)

Pasangan elektron
bebas (PEB)

Urutan kekuatan tolakan pasangan elektron


PEB-PEB > PEB-PEI > PEI-PEI
Gaya Tarik
Antarmolekul
Gaya Tarik Antarmolekul
Interaksi antara atom-atom dalam suatu molekul dengan
atom-atom dalam molekul lain dapat mengakibatkan adanya gaya
tarik-menarik yang disebut gaya antarmolekul.

a. Gaya Van der Waals

1) Gaya dispersi/gaya London/gaya dipol sesaat, terjadi antara


sesama molekul nonpolar.
Contoh: H2 dengan O2
2) Gaya dipol terimbas, terjadi antara molekul polar dengan non polar
Contoh : HCl dengan H2
3) Gaya antardipol/dipol-dipol, terjadi antara sesama molekul polar
Contoh : HCl dengan HBr
B. Ikatan Hidrogen

Terjadi antara molekul-molekul yang sangat polar dan


mengandung atom hidrogen
Ikatan hidrogen disebabkan oleh gaya tarik-menarik antara
atom H dengan atom molekul lain yang sangat elektronegatif
(F, O, atau N)
Ikatan hidrogen lebih kuat dibandingkan gaya-gaya Van der
Waals sehingga untuk memutuskan ikatan hidrogen diperlukan
energi yang lebih besar. Dengan demikian, zat yang membentuk
ikatan hidrogen mempunyai titik didih dan titik leleh yang
sangat tinggi.
Contoh. HF, H2O, NH3
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai