Anda di halaman 1dari 11

UNIVERSITAS ISLAM KADIRI

FAKULTAS EKONOMI

MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA

Disusun Untuk Memenuhi Mata Kuliah MSDM

Disusun oleh:

Bintang Kharisma Putri 21130210226

Kelas 3-A6 Program Studi Manaajemen

Dosen: Dr. H. Junari, M.Si

KEDIRI

2021
DAFTAR ISI
Halaman Sampul ………………………………………………………………………1
Daftar Isi ……………………………………………………………………………….2
Latar Belakang ………………………………………………………………………...3
Rumusan Masalah .…………………………………………………………………….4
Pembahasan ……………………………………………………………………………7
Kesimpulan ……………………………………………………………………………10

2
LATAR BELAKANG

Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia. Manajemen sumber

daya manusia atau disingkat dengan MSDM adalah suatu ilmu atau cara

bagaiman mengatur hubungan dan peranan sumber daya yang dimiliki oleh

individu secara efisien dan efektif serta dapat digunakan secara maksimal

sehingga tercapai tujuan bersama perusahaan, karyawan dan menjadi

masyarakat menjadi maksimal.

Menurut beberapa tokoh, manajemen SDM mempunyai makna dan

pengertian yang berbeda-beda dan bervariasi. Di antaranya adalah menurut

R Wayne Mondy (2008), manajemen SDM adalah pendayagunaan individu

dalam mencapai tujuan organisasi. Berdasarkan Notoatmodjo (2003),

manajemen SDM adalah sebuah seni yang digunakan dalam upaya

membuat perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, serta pengawasan

segala aktivitas yang melibatkan SDM atau sumber daya manusia dan

karyawan atau tenaga kerja agar berhasil mencapai tujuan dari 4 organisasi.

Sedangkan, Flippo(2011) melihat manajemen SDM berperan dalam proses

merencanakan, mengorganisasi, mengarahkan, mengawasi berbagai

macam aktivitas seperti pengadaan, pengembangan, pengompensasian,

pengintegrasian, pemeliharaan dan pelepasan SDM supaya dapat dicapai

harapan yang beragam baik bagi perseorangan atau individu, perusahaan,

maupun juga masyarakat. Sementara, menurut Drs. Malayu Hasibuan S.P.

(2012), manajemen SDM adalah seni serta ilmu dalam pengaturan

3
hubungan berikut peran-peran dari karyawan dengan efisiensi dan

efektivitas tinggi agar dapat menolong dalam meraih harapan atau cita-cita

perusahaan, karyawan, serta masyarakat luas.

RUMUSAN MASALAH

1. MSDM berperan sangat sentral dalam sistem MSDM di sebuah organisasi

ataupun perusahaan

4
PEMBAHASAN

Materi

MSDM diperlukan untuk meningkatkan efektivitas sumber daya

manusia dalam organisasi. Tujuannya adalah memberikan kepada

organisasi satuan kerja yang efektif. Untuk mencapai tujuan ini, studi

tentang manajemen personalia akan menunjukkan bagaimana seharusnya

perusahaan mendapatkan, mengembangkan, menggunakan, mengevaluasi,

dan memelihara karyawan dalam jumlah (kuantitas) dan tipe (kualitas)

yang tepat. MSDM membicarakan potensi besar tenaga kerja manusia yang

merupakan motor penggerak faktor-faktor penunjang kegiatan manajemen

yang harus dimanfaatkan sebaik mungkin melalui sinergi dengan

lingkungan. Tidak bias dipungkiri, perubahan teknologi yang sangat cepat,

memaksa organisasi untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan

usahanya.

Manajemen sumber daya manusia adalah suatu proses menangani

berbagai masalah pada ruang lingkup karyawan, pegawai, buruh, manajer

dan tenaga kerja lainnya untuk dapat menunjang aktifitas organisasi atau

perusahaan demi mencapai tujuan yang telah ditentukan. Oleh karena itu

manajer harus menjamin bahwa perusahaan atau suatu organisasi memiliki

tenaga kerja yang tepat di tempat yang tepat, dan pada saat yang tepat,

yang memiliki kemampuan untuk menyelesaikan tugas-tugas yang akan

menolong perusahaan tersebut mencapai sarana-sarana secara keseluruhan

5
secara efektif dan efisien. Manajemen sumber daya manusia (MSDM)

adalah rancangan sistem-sistem formal dalam sebuah organisasi untuk

memastikan penggunaan bakat manusia secara efektif dan efisien guna

mencapai tujuan-tujuan organisasional. Tidak peduli apakah perusahaan

tersebut merupakan sebuah perusahaan besar yang memiliki 10.000

karyawan atau organisasi nirlaba kecil yang memiliki 10 karyawan, tetap

saja karyawan-karyawan tersebut harus dibayar, yang berarti dibutuhkan

sebuah sistem kompensasi yang baik dan sah. (Faustino, 2003:10).

Setiap aktivitas MSDM membutuhkan pemikiran dan pemahaman

tentang apa yang akan berhasil dengan baik dan apa yang tidak. Dalam

sebuah lingkungan dimana tantangan angkatan kerja terus berubah, hukum

berubah, dan kebutuhan-kebutuhan dari pemberi kerja juga berubah, maka

MSDM harus terus berubah dan berkembang. Daya Konsep yang

mendasarinya bahwa setiap karyawan adalah manusia, bukan mesin, dan

bukan semata menjadi sumber daya bisnis. Kajian tentang manajemen

SDM menggabungkan beberapa bidang ilmu seperi psikologi, sosiologi

dan lain-lain. MSDM juga menyangkut desain dan implementasi sistem

pencernaan, penyusunan karyawan, pengembangan karyawan, pengelolaan

karier, evaluasi kinerja, kompensai karyawan dan hubungan

ketenagakerjaan yang baik. Manajemen sumber daya manusia melibatkan

semua keputusan dan praktek manajemen yang mempengaruhi secara

langsung sumber daya manusianya.

6
Fungsi MSDM

Menurut Cherrington (1995: 11), fungsi-fungsi sumber daya

manusia terdiri dari:

1. Staffing atau Employment

Fungsi pertama dari MSDM adalah staffing atau

pengelolaan terhadap tenaga kerja organisasi. Dalam

penerapannya, staffing dilakukun dalam 3 langkah yaitu

perencanaan, penarikan dan seleksi. Staffing memiliki peran

penting dalam membantu perusahaan merekrut sumber daya

manusia yang berkualitas dalam melakukan tugas dan tanggung

jawab.

2. Perfomnce Evaluation

Mereka yang bekerja pada divisi SDM memiliki

tanggung jawab terhadap serangkaian pembinaan dan

pengawasan terhadap tenaga kerja. Hal ini memudahkan

perusahaan dalam mengevaluasi karyawan atau calon karyawan

terpilih. Proses evaluasi atau penilaian dilakukan berdasarkan

standar yang ditetapkan divisi SDM.

3. Compensation

Fungsi lain dari SDM adalah mengatur mengenai gaji

7
karyawan dalam perusahaan. Hal ini merupakan bentuk

penghargaan yang diberikan perusahaan atas kinerja karyawa.

Pengelolaan gaji memberikan pengaruh signifikan dalam iklim

kerja organisasi.

4. Taraining and Development

Fungsi selanjutnya dari MSDM adalah pusat pelatihan

untuk seluruh elemen sumber daya manusia dalam perusahaan.

Hal ini bertujuan untuk membuat karyawan bekerja dengan

maksimal. Selain itu, SDM juga bertanggung jawab untuk

memberikan solusi terhadap kendala yang dialami karyawan

untuk memaksimalkan kinerja karyawan.

5. Employe Relation

Tugas dan tanggung jawab MSDM juga adalah

berupaya membangun relasi dengan pihak lain yang terkait

dengan tenaga kerja seperti serikat pekerja. Hal ini bertujuan

untuk menciptakan iklim kerja yang kondisif bagi karyawan

karena permasalahan dapat diatasi dengan baik. Relasi ini juga

bertujuan untuk menghindari kemungkinan karyawan

melakukan demonstrasi.

6. Personal Research

Tugas utama dari MSDM adalah untuk mengatasi

permasalahan yang dihadapi karyawan dalam lingkungan

8
perusahaan. MSDM harus melakukan analisis terhadap setiap

permasalahan seperti PHK dan memberikan solusi yang tepat.

Hal ini dilakukan untuk menghindarkan karyawan hal yang bisa

mengganggu kinerjanya dalam perusahaan.

7. Safety and Healt

Iklim yang kondusif serta aman dan sehat dapat

membuat karyawan melakukan pekerjaannya dengan maksimal.

Salah satu tugas dan tanggung jawab MSDM adalah

memberikan jaminan keselamatankerja dan kesehatan bagi

elemen sumber daya manusia dalam organisasi.

Pendekatannya manajemen sumber daya manusia yaitu dilakukan

dengan pendekatan mekanis, pendekatan paternalisme, dan pendekatan

sistem sosial. Tahap pelaksanaannya yaitu recruitment (pengadaan),

maintenance (pemeliharaan), dan development (pengembangan). Fungsi

adanya MSDM yaitu perencanaan tenaga kerja, pengembangan tenaga

kerja, penilaian prestasi kerja, pemberian kompensasi, pemeliharaan

tenaga kerja, dan pemberhentian.

9
KESIMPULAN

Dari pembahasan makalah ini kita dapat mengambil suatu

kesimpulan bahwa secara sederhana sebenarnya manajemen sumber daya

manusia adalah mengelola sumber daya manusia. Dari keseluruhan

sumberdaya yang tersedia dalam organisasi, sumber daya manusia lah yang

sangat penting dan sangat menentukan. Semua potensi yang dimiliki sumber

daya manusia sangat berpengaruh kepada upaya organisasi dalam mencapai

tujuan. Maka dari itu mengapa MSDM berperan sangat sentral dalam

sebuah organisasi ataupun perusahaan. Manajemen sumber daya manusia

mempunyai tiga fungsi yaitu fungsi manajerial, fungsi operasional, dan

berfungsi mencapai tujuan organisasi secara terpadu. Sedangkan tugas dari

manajemen sumber daya manusia adalah pengadaan staff, pengembangan

SDM nya, mengurus kompensasi, mengurus keselamatan dan kesehatan

kerja, mengurus hubungan pekrja dan hubungan industrial. Tujuan utama

manajemen sumber daya manusia adalah untuk meningkatkan kontribusi

sumberdaya manusia (karyawan)terhadap organisasi.

Manajemen sumber daya manusia merupakan perencanaan,

pengorganisasian, pengkoordinasian, pelaksanaan dan pengawasan

10
terhadap pengadaan, pengembangan, pemberian balas jasa

pengintegrasian, pemeliharaan, dan pemisahan tenaga kerja dalam

rangka mencapai tujuan organisasi. Sejarah manajemen sumber daya

manusia sebelum permulaan abad kedua puluh manusia dipandang

dengan barang, benda mati yang dapat diperlakukan sekehendak kali

oleh majikan, hingga saat ini peningkatan kualitas sumber daya masih

terus dilakukan.

Hal ini dapat dipahami bahwa semua kegiatan organisasi dalam

mencapai tujuannya tergantung pada manusia-manusia yang mengelola

organisasi tersebut. Oleh karena itu karyawan harus dikelola dengan baik

sehingga dapat membantu organisasi dalam mencapai tujuan organisasi

yang telah ditentukan. Untuk mencapai tujuan dari manajemen sumber daya

manusia dilakukan oleh manajer SDM, manajer lini dan outsourching.

Itulah MSDM berfungsi sangat penting.

11

Anda mungkin juga menyukai