Anda di halaman 1dari 997

BAB I

PENDAHULUAN

A. Dasar Hukum
Berdasarkan Pasal 17 ayat (1) Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2007
tentang Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah kepada Pemerintah,
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Kepala Daerah kepada Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah dan Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintah
Daerah kepada Masyarakat, disebutkan bahwa LKPJ Akhir Tahun Anggaran
disampaikan paling lambat 3 (bulan) setelah Tahun Anggaran Berakhir.
Sehubungan dengan hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Bandung Barat
telah menyusun Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati yang akan
disampaikan kepada DPRD Kabupaten Bandung Barat untuk dibahas secara
internal oleh DPRD. Diharapkan hasil pembahasan dimaksud dapat ditetapkan
menjadi Keputusan DPRD Kabupaten Bandung Barat dan disampaikan kepada
Bupati Bandung Barat sebagai rekomendasi untuk perbaikan penyelenggaraan
pemerintahan ke depan.
Penyusunan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung
Barat Akhir Tahun Anggaran 2014 didasarkan pada:
1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggara Negara yang
Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (Lembaran Negara
Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3851);
2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 164,
Tambahan Lembaran Negara Nomor 4421);
3. Undang Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2007 tentang Pembentukan
Kabupaten Bandung Barat di Provinsi Jawa Barat (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2007 Nomor 14, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4688);

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I-1


4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2 Tahun
2014 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 246, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5589);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2007 tentang Laporan
Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah kepada Pemerintah, Laporan
Keterangan Pertanggungjawaban Kepala Daerah kepada Dewan Perwakilan
Rakyat Daerah dan Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah
kepada Masyarakat (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor
19, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4693);
6. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Barat Nomor 3 Tahun 2008 tentang
Produk Hukum Daerah (Lembaran Daerah Kabupaten Bandung Barat Tahun
2008 Nomor 3, Tambahan Lembaran Daerah Nomor 2 );
7. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Barat Nomor 7 Tahun 2008 tentang
Urusan Pemerintahan Kabupaten Bandung Barat (Lembaran Daerah
Kabupaten Bandung Barat Tahun 2008 Nomor 7);
8. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Barat Nomor 1Tahun 2009 tentang
Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan
Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Daerah Kabupaten Bandung Barat
Tahun 2009 Nomor 1);
9. Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Bandung Barat Tahun 2007-2025
(Lembaran Daerah Kabupaten Bandung Barat Tahun 2009 Nomor 3);
10. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Barat Nomor 4 Tahun 2010 tentang
Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Daerah Kabupaten Bandung Barat
Tahun 2010 Nomor 4);

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I-2


11. Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2012 Tentang Organisasi Perangkat Daerah
Kabupaten Bandung Barat (Lembaran Daerah Kabupaten Bandung Barat
Tahun 2012 Nomor 3 Seri D);
12. Peraturan Daerah Nomor 11 Tahun 2013 tentang Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bandung Barat Tahun 2013-
2018 (Lembaran Daerah Kabupaten Bandung Barat Tahun 2013 Nomor 4);
13. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Barat Nomor 1 Tahun 2015 tentang
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2015 (Lembaran
Daerah Kabupaten Bandung Barat Tahun 2015 Nomor 1) Seri A;
14. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Barat Nomor 1 tahun 2015 tentang
Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2015
(Lembaran Daerah Kabupaten Bandung Barat Tahun 2015 Nomor 10 Seri A).

B. Gambaran Umum Daerah


1. Kondisi Geografis Daerah
Kabupaten Bandung Barat terletak diantara 107° 1,10' BT sampai
dengan 107° 4,40' BT dan 06° 3,73’ LS sampai dengan 07 o 1,031’ LS, dengan
luas sebesar 1.305,77 km² atau 130.577 Ha, dengan batas wilayah sebagai
berikut: sebelah barat berbatasan dengan Kabupaten Cianjur,sebelah Utara
berbatasan dengan Kabupaten Purwakarta dan Kabupaten Subang,sebelah
Timur berbatasan dengan Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang dan
Kota Cimahi, sebelah Selatan berbatasan dengan Kabupaten Bandung dan
Kabupaten Cianjur.
Secara administratif Kabupaten Bandung Barat terdiri dari 16 (enam
belas) Kecamatan, yaitu: Kecamatan Padalarang, Cikalongwetan, Cililin,
Parongpong, Cipatat, Cisarua, Batujajar, Ngamprah, Gununghalu, Cipongkor,
Cipeundeuy, Lembang, Sindangkerta, Cihampelas, Rongga dan Saguling serta
terbagi kedalam 165 Desa. Adapun kecamatan terluas adalah Kecamatan
Gununghalu dengan luas 160,65 km² atau 16.065 Ha (12,30%) dan luas

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I-3


kecamatan terkecil adalah Kecamatan Batujajar dengan luas 31,97 km² atau
3.197 Ha (2,45%).

Tabel 1.1
Luas Wilayah Kecamatan dan Jumlah Desa
di Kabupaten Bandung Barat Tahun 2015
Luas Wilayah
No Kecamatan Jumlah Desa
(KM2) %
1 Rongga 113,19 8,67 8
2 Gununghalu 160,65 12,30 9
3 Sindangkerta 120,52 9,23 11
4 Cililin 77,82 5,96 11
5 Cihampelas 47,01 3,60 10
6 Cipongkor 79,99 6,13 14
7 Batujajar 31,97 2,45 7
8 Saguling 51,47 3,94 6
9 Cipatat 125,68 9,62 12
10 Padalarang 51,43 3,94 10
11 Ngamprah 36,04 2,76 11
12 Parongpong 45,14 3,46 7
13 Lembang 95,64 7,32 16
14 Cisarua 55,15 4,22 8
15 Cikalong Wetan 112,95 8,65 13
16 Cipeundeuy 101,12 7,74 12
Kab. Bandung Barat 1.305,77 100 165
Sumber : BPS dan BAPPEDA Kabupaten Bandung Barat 2015

Berdasarkan Rencana Tata Ruang Wilayah, Kedudukan Kabupaten


Bandung Barat pada lingkup nasional berada pada kawasan andalan yakni,
kawasan andalan Cekungan Bandung dengan sektor unggulan adalah industri,
tanaman pangan, pariwisata, dan perkebunan. Selain itu, Kabupaten Bandung
Barat termasuk ke dalam Pusat Kegiatan Nasional (PKN) Metropolitan
Bandung yang berpusat di Kota Bandung dan merupakan Pusat Kegiatan
Lokal (PKL) yang dikembangkan di Kota Padalarang, Lembang, dan Cililin.
Kabupaten Bandung Barat dalam lingkup Provinsi Jawa Barat merupakan
wilayah yang termasuk ke dalam PKN Kawasan Perkotaan Bandung Raya
dengan pusat Kota Bandung, serta kawasan perkotaan di dalam wilayah
Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kota Cimahi dan Kabupaten
Sumedang, yang berbatasan dengan Kota Bandung.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I-4


Gambar 1.1
Peta Administratif Kabupaten Bandung Barat

Di dalam rencana pengembangan wilayah Provinsi Jawa Barat,


Kabupaten Bandung Barat termasuk ke dalam wilayah pengembangan
Cekungan Bandung dan sekitarnya. Wilayah pengembangan Cekungan
Bandung meliputi Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten
Sumedang, Kota Bandung dan Kota Cimahi. Wilayah pengembangan
Cekungan Bandung merupakan kawasan yang berkembang pesat yang
memerlukan pengendalian pemanfaatan ruang terutama di kawasan yang
berfungsi sebagai kawasan resapan air.
Kegiatan ekonomi di wilayah pengembangan Cekungan Bandung
diarahkan pada kegiatan yang mampu mengendalikan pencemaran air, udara
dan sampah. Dalam hal ini kegiatan ekonomi utama difokuskan pada
perdagangan dan jasa sebagai kegiatan unggulan untuk kawasan perkotaan.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I-5


Selain itu pengembangan Wilayah Cekungan Bandung diarahkan sebagai
pusat pengembangan sumberdaya manusia dalam rangka mendukung
pengembangan sektor unggulan pertanian hortikultura, industri, perdagangan
dan jasa, pariwisata, perkebunan, serta perdagangan dan jasa.
Zone agroklimat di Kabupaten Bandung Barat termasuk ke dalam zone
agroklimat B1, B2, dan B3. Zone agroklimat B1, B2 dan B3 mempunyai bulan-
bulan basah selama 7 sampai 9 bulan berturut-turut dan bulan kering kurang
dari 2 bulan (Zone B1) atau bulan kering antara 2 – 3 bulan (Zone B2) atau
bulan kering lebih dari 3 bulan (Zone B3). Berdasarkan kondisi bulan-bulan
basah tersebut, maka pada wilayah yang mempunyai zone agroklimat B1, B2
dan B3, peruntukannya bagi sawah tadah hujan bisa dilakukan selama 2 kali
tanam dalam setahun.
Curah hujan rata-rata tahunan di wilayah Kabupaten Bandung Barat <
1500–3500 mm/tahun. Wilayah-wilayah yang mempunyai curah hujan kurang
dari 1500 mm/tahun adalah wilayah dataran yaitu sebagian Kecamatan
Batujajar dan Padalarang. Wilayah-wilayah yang mempunyai curah hujan
1500-2000 mm/tahun adalah sebagian Kecamatan Batujajar, Cihampelas,
Ngamprah, Padalarang dan Parongpong. Wilayah-wilayah yang mempunyai
curah hujan 2000-2500 mm/tahun adalah sebagian Kecamatan Lembang,
Parongpong, Cisarua, Ngamprah, Cipatat, Cipongkor, Sindangkerta. Wilayah-
wilayah yang mempunyai curah hujan 2500-3000 mm/tahun sebagian
Kecamatan Lembang, Parongpong, Cisarua, Cikalongwetan, Cipeundeuy,
Cipatat, Rongga, Gununghalu dan Sindangkerta. Curah hujan tertinggi terjadi
di daerah pegunungan di bagian utara Kabupaten Bandung Barat (3000-3500
mm/tahun) terdapat di sebagian wilayah Kecamatan Cikalong Wetan dan
Cipeundeuy.
Kabupaten Bandung Barat didominasi oleh kemiringan lereng yang
sangat terjal (>40%). Kecamatan Gununghalu merupakan kecamatan yang
mempunyai kemiringan lereng sangat terjal terluas (13.480 Ha). Adapun
kemiringan lereng datar (0-8%) merupakan kemiringan lereng dengan luas

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I-6


dominan kedua. Kecamatan Batujajar adalah kecamatan dengan luas lereng
datar (0-8%) terluas (4.899 Ha). Kemiringan lereng 8-15% cenderung untuk
berada di beberapa kecamatan saja.
Ketinggian wilayah di Kabupaten Bandung Barat secara umum berkisar
antara 110 – 2000 m dpl. Persentase ketinggian terbesar adalah 500 - 1000
m dpl, yaitu seluas 59.614,15 ha atau sebesar 46,68% dari luas Kabupaten
Bandung Barat, sedangkan ketinggian terkecil yaitu 1500 - 2000 m dpl
dengan luas 10.480,39 ha atau sebesar 8,10% dari luas Kab. Bandung Barat.
Berdasarkan kemiringan lereng dan beda tinggi serta kenampakan di
lapangan morfologi Kabupaten Bandung Barat dikelompokkan menjadi 4
(empat) satuan morfologi, yaitu morfologi pedataran, landai, perbukitan dan
morfologi pegunungan.
Jenis tanah yang terdapat di Kabupaten Bandung Barat antara lain:
aluvial coklat kelabu; aluvial kelabu dan merah; andosol coklat; andosol coklat
dan regosol coklat; glei humus dan aluvial; glei humus dan aluvial kelabu;
latosol coklat; latosol merah dan coklat; latosol merah kekuningan; latosol tua
kemerahan; regosol kelabu dan litosol. Jenis tanah yang paling luas di
Kabupaten Bandung Barat adalah glei humus dan alluvial sekitar 28.938,40
Ha atau 23,84%, sedangkan yang luasnya paling kecil adalah jenis tanah
alluvial kelabu dan merah sekitar 612,64 Ha atau 0,50 % dari luas Kabupaten
Bandung Barat.
Penggunaan lahan merupakan suatu cara atau metode bagaimana
pemanfaatan ruang di suatu wilayah yang akan digunakan berdasarkan
potensi dan sumber daya alam yang tersedia. Penggunaan lahan di suatu
wilayah dapat dibagi menurut fungsi dan jenisnya.
Penggunaan lahan menurut fungsinya di wilayah Kabupaten Bandung
Barat saat ini dapat dibagi menjadi 2 kawasan, yaitu: kawasan terbangun
(perumahan dan perkampungan, jasa perdagangan, jalan, dan industri) dan
kawasan non terbangun (sawah teknis dan sawah non teknis, tegalan atau
ladang, kebun, hutan, penggunaan tanah khusus dan lainnya: sungai, jalan).

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I-7


Wilayah Kabupaten Bandung Barat yang sebelumnya merupakan bagian
dari wilayah Kabupaten Bandung, yang mana dalam struktur wilayah
pengembangan Jawa Barat berfungsi sebagai hinterland dari kabupaten
Bandung. Penggunaan lahan di Kabupaten Bandung Barat sangat sederhana,
hal ini ditunjukan dari penggunaan lahan. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat
pada tabel 1.2 berikut:
Tabel 1.2
Penggunaan Lahan Eksisting Kabupaten Bandung Barat
(dalam Ha)

No JENIS GUNA LAHAN TOTAL LUAS (Ha) PERSENTASE (%)

A KAWASAN LINDUNG
1 Kawasan Lindung 19,171.04 14.65
JUMLAH A 19,171.04 14.65
B KAWASAN BUDIDAYA
1 Kawasan Budidaya Pertanian
a. Kebun Campur 8,758.76 6.70
b. Perkebunan/kebun 9,562.95 7.31
c. Sawah 16,309.44 12.47
d. Sawah Tadah Hujan 19,342.69 14.79
e. Tegal/Ladang 24,472.31 18.71
JUMLAH B1 78,446.16 59.96
2 Budidaya Non Pertanian
a. Industri 2,270.73 1.74
b. Institusi 251.94 0.19
c. Jalan 2,000.00 1.53
f. Jalan kereta api 52.76 0.04
g. Pasar/pertokoan 776.79 0.59
h. Permukiman 20,260.16 15.49
i. Lapangan 50.02 0.04
j. Taman 35.11 0.03
k. Tambang 114.31 0.09
JUMLAH B2 25,812.82 19.73
JUMLAH B 104,256.98 79.69
C LAINNYA
1 Tanah Kosong 3,702.29 2.83
2 Rumput 3,689.94 2.82
JUMLAH C 7,391.54 5.65
JUMLAH TOTAL A,B,C 130,821.73 100.00
Sumber: Peta Iconos Skala 1 : 25.000, tahun 2009

Penggunaan lahan di Kabupaten Bandung Barat dikelompokkan


berdasarkan fungsinya, yaitu: berfungsi sebagai kawasan lindung dan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I-8


kawasan budidaya. Kawasan lindung meliputi luas 19.171,04 Ha atau 14,65%
sedangkan kawasan budidaya pertanian 78.446,16 Ha atau 59,96% dan
kawasan budidaya non pertanian 25.812,82 Ha atau 19,73% dan lainnya
7.391,54 Ha atau 5,65%. Kondisi tersebut menunjukkan bahwa kawasan
budidaya masih merupakan areal yang terluas dibandingkan dengan kawasan
hutan.
Sumberdaya air merupakan hal yang sangat penting dalam menunjang
pembangunan di Kabupaten Bandung Barat. Keterbatasan air merupakan
potensi konflik apabila tidak ada usaha dari semua pihak terkait untuk
melestarikan dan mengatur pemakaiannya, baik untuk keperluan industri,
perumahan maupun jasa lainnya. Beberapa sumber air di Kabupaten Bandung
Barat yang perlu dilestarikan dan dipelihara fungsinya, antara lain: Sungai
Citarum dan anak sungainya, Danau atau Situ (Ciburuy, Lembang dan Situ
Umar) Waduk atau reservoir (Saguling dan Cirata). Terjadinya alih fungsi
lahan untuk pemukiman dan industri jasa lainnya menyebabkan terjadinya
kekurangan pasokan air baik yang berasal dari air tanah maupun air
permukaan.
Dalam aspek Hidrogeologi, berdasarkan studi Pusat Sumber Daya Air
Tanah dan Geologi Lingkungan, sumber air bawah tanah di Wilayah
Kabupaten Bandung Barat dibagi ke dalam beberapa zona:
a. Zona kritis untuk pengambilan air tanah hanya diperuntukan untuk
keperluan air minum dan rumah tangga dengan pengambilan maksimum
100 m3 perbulan. Penyebaran zona kritis pengambilan air tanah di
Kabupaten Bandung Barat berada di Kecamatan Batujajar.
b. Zona rawan untuk pengambilan air tanah hanya diperuntukan bagi
keperluan air minum dan ramah rangga dengan debit maksimum 100 m³
per bulan. Zona rawan untuk pengambilan air tanah penyebarannya ada
di Kecamatan Batujajar. Daerah resapan air tanah penyebarannya ada di
Kecamatan Lembang dan Cisarua.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I-9


c. Daerah aman pengambilan air tanah, pengambilan baru diperbolehkan
dengan debit 170 m³ per hari dengan sumur terbatas. Daerah aman
untuk pengambilan air tanah penyebarannya ada di Kecamatan Cikalong
wetan, Padalarang, Ngamprah, dan Parongpong.
d. Daerah resapan, tidak dikembangkan bagi peruntukan kecuali untuk air
minum dan rumah tangga dengan pengambilan maksimum 100 m³ per
bulan. Daerah resapan ini meliputi Kecamatan Lembang dan Cisarua.

Zona bukan cekungan air tanah, produktivitas aquifer rendah sehingga


kurang layak dikembangkan, kecuali aquifer dangkal di daerah lembah untuk
keperluan air minum dan rumah tangga dengan pengambilan maksimal
100m³ per bulan per sumur. Zona bukan cekungan air tanah penyebarannya
di Kecamatan Cipeundeuy, Cipatat, Cipongkor, Cililin, Sindangkerta,
Gununghalu, dan Rongga.
Berdasarkan hasil analisis kesesuaian tanah aktual menunjukkan bahwa
tanah yang terdapat di wilayah Kabupaten Bandung Barat dapat dikategorikan
sebagai berikut :
a. Sangat sesuai untuk Tanaman Pangan Lahan Basah (TPLB) mencapai luas
sekitar 18.410,03 Ha (14,09%) dan Tanaman Pangan Lahan Kering
(TPLK) mencapai luas sekitar 26.957,26 Ha (20,63%) dari seluruh luas
wilayah Kabupaten Bandung Barat;
b. Sangat sesuai untuk Tanaman Tahunan (TT) mencapai luas sekitar
39.571,24 Ha (30,30%) dari seluruh luas wilayah Kabupaten Bandung
Barat;
c. Tidak sesuai untuk Tanaman Pangan Lahan Basah (TPLB), Tanaman
Pangan Lahan Kering (TPLK) dan Tanaman Tahunan (TT), yang pada saat
ini merupakan Tanaman Tahunan berupa hutan yang berfungsi sebagai
konservasi mencapai luas sekitar 39.243,75 Ha (30,05%) dari seluruh luas
wilayah Kabupaten Bandung Barat.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I - 10


Dalam hal kekayaan sumber daya alam, khususnya bahan galian non
logam dan batuan, wilayah Kabupaten Bandung Barat memiliki potensi yang
cukup banyak seperti batu andesit, pasir, batu kapur, dan lain sebagainya
yang tersebar di beberapa wilayah kecamatan, khusus bahan galian kapur,
sebagian besar terdapat di wilayah Kecamatan Padalarang dan Cipatat atau
sering pula disebut Kawasan Karst Citatah.
Lebih dari pada itu, luas kawasan hijau yang ada di Kabupaten Bandung
Barat merupakan potensi bagi produksi berbagai jenis sumber daya alam
hayati dari sektor pertanian. Oleh karenanya dapat disimpulkan bahwa
Kabupaten Bandung Barat merupakan kawasan potensial yang ditunjang
dengan keragaman berbagai komoditas.

2. Gambaran Umum Demografis


a. Kependudukan
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Bandung
Barat, jumlah penduduk Kabupaten Bandung Barat pada tahun 2015
sebanyak 1.669.980 jiwa dengan komposisi (menurut jenis kelamin) relatif
seimbang, yaitu jumlah penduduk laki-laki sebanyak 848.662 jiwa (50,82
persen) dan jumlah penduduk perempuan sebanyak 821.318 jiwa (49,18
persen) dengan sex ratio sebesar 103,33 yang berarti setiap 1.000
perempuan berbanding dengan 1.033 laki-laki. Dibandingkan dengan tahun
2014, jumlah penduduk pada tahun 2015 mengalami kenaikan sebesar
1,52%.
Seiring dengan semakin meningkatnya pertumbuhan ekonomi di
Kabupaten Bandung Barat, pertumbuhan migrasi masuk di Kabupaten
Bandung Barat cenderung mengalami kenaikan sehingga menyebabkan
tingginya laju pertumbuhan penduduk terutama di beberapa kecamatan
perkotaan yang menjadi pusat bisnis (industri, perdagangan dan jasa) dan
pusat pendidikan. Laju Pertumbuhan Penduduk selama tahun 2012 sampai

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I - 11


dengan tahun 2015 di Kabupaten Bandung Barat sebesar 5,54% atau naik
sebesar 87.654 jiwa.

Gambar 1.2
Laju Pertumbuhan Penduduk (LPP)
Kabupaten Bandung Barat
Tahun 2012-2015

Dilihat dari sebaran penduduknya di 16 kecamatan di Kabupaten


Bandung Barat, pada tahun 2015 kecamatan yang memiliki jumlah
penduduk paling banyak adalah Kecamatan Lembang dengan penduduk
sebanyak 192.019 orang, diikuti oleh Kecamatan Padalarang yaitu
sebanyak 174.282 orang. Sementara itu kecamatan dengan penduduk
terkecil adalah Kecamatan Saguling dengan penduduk sebanyak 30.352
jiwa, dengan rincian jumlah penduduk Kab. Bandung Barat per Kecamatan
tahun 2015 terlihat pada tabel berikut:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I - 12


Tabel 1.3
Penduduk per Kecamatan di Kabupaten Bandung Barat
Tahun 2015
Laki - laki +
Laki – laki Perempuan
No Kecamatan Perempuan
N % N % N %
1 Rongga 28.008 50,93 26.980 49,07 54.988 100
2 Gununghalu 38.947 51,99 35.959 48,01 74.906 100
3 Sindangkerta 33.858 49,78 34.155 50,22 68.013 100
4 Cililin 45.522 51,28 43.258 48,72 88.780 100
5 Cihampelas 57.840 50,91 55.783 49,09 113.623 100
6 Cipongkor 45.732 51,24 43.524 48,76 89.256 100
7 Batujajar 47.663 49,78 48.080 50,22 95.743 100
8 Saguling 15.652 51,57 14.700 48,43 30.352 100
9 Cipatat 65.937 50,65 64.251 49,35 130.188 100
10 Padalarang 88.592 50,83 85.690 49,17 174.282 100
11 Ngamprah 87.978 51,01 84.500 48,99 172.478 100
12 Parongpong 55.723 50,77 54.035 49,23 109.758 100
13 Lembang 98.568 51,33 93.451 48,67 192.019 100
14 Cisarua 36.890 50,30 36.456 49,70 73.346 100
15 Cikalongwetan 60.844 50,27 60.200 49,73 121.044 100
16 Cipeundeuy 40.908 50,38 40.296 49,62 81.204 100
Kab. Bandung Barat 848.662 50,82 821.318 49,18 1.669.980 100
Sumber : BPS Kabupaten Bandung Barat 2015

Piramida penduduk menyajikan komposisi penduduk menurut umur


dan jenis kelamin bagi suatu wilayah, riwayat penduduk suatu wilayah
dapat dipahami dari piramida penduduk wilayah bersangkutan, selain itu
piramida penduduk dapat menunjukan tingkat perkembangan penduduk
pada setiap kelompok umur berbeda.
Distribusi penduduk di Kabupaten Bandung Barat tahun 2015
dikelompokkan menjadi 3 (tiga) kelompok yaitu berdasarkan umur belum
produktif (0-14) sebesar 27,44 persen atau 458,242 jiwa, umur produktif
(15-64) sebesar 67,43 persen atau 1,126,139 jiwa dan umur tidak produktif

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I - 13


(65+) sebesar 5,13% atau 85,599 jiwa. Selengkapnya dapat dilihat pada
gambar berikut:
Gambar 1.3
Piramida Penduduk Kabupaten Bandung Barat
Menurut Golongan Umur Dan Jenis Kelamin Tahun 2015

Sumber :Bappeda dan BPS Kabupaten Bandung Barat, IPM Tahun 2015

b. Tingkat Pendidikan
Pada Tahun 2015, persentase penduduk Kabupaten Bandung Barat
usia 10 tahun ke atas yang berpendidikan SD ke bawah sebesar 58,77
persen; tamat SMP sebesar 21,60 persen; tamat SMU/SMK sebesar 16,29
persen; dan sebanyak 3,34 persen yang tamat pendidikan tinggi (Akademi/
Perguruan Tinggi). Selengkapnya dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 1.4
Persentase Tingkat Pendidikan Penduduk Usia 10 Tahun Ke Atas
Menurut Jenis Kelamin di Kabupaten Bandung Barat Tahun 2015
Jenjang Penduduk 10 Tahun Keatas
No
Pendidikan Laki- laki Perempuan Laki-laki+ Perempuan
1 < SD 13,03 15,40 14,20
2 SD 41,83 45,53 43,64
3 SLTP sederajat 22,26 22,44 22,35
4 SMU sederajat 19,19 13,65 16,47
5 Akademi/PT 3,70 2,98 3,35
Kab. Bandung Barat 100 100 100
Sumber : Bappeda dan BPS Kabupaten Bandung Barat, IPM Tahun 2015

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I - 14


Komposisi tingkat pendidikan masyarakat berdasarkan tabel 1.4 di
atas, dibandingkan dengan tahun sebelumnya tidak mengalami perubahan
yang berarti. Persentase penduduk yang belum/tidak tamat SD dan hanya
tamat SD masih tinggi, yaitu mencapai lebih dari 50 persen, walupun telah
mengalami penurunan. Diperlukan upaya terobosan yang sungguh-
sungguh agar dapat menjamin semua penduduk yang berpendidikan
rendah berminat meneruskan sekolahnya dengan tidak dibatasi atribut
pendidikan formal. Kemungkinan upaya menyekolahkan kembali penduduk
berpendidikan rendah (SD ke bawah) relatif lebih sulit dibandingkan
penduduk yang berpendidikan SLTP keatas.
Indikator yang sering digunakan untuk mengukur partisipasi
pendidikan diantaranya adalah Angka Partisipasi Kasar (APK), Angka
Partisipasi Murni (APM) dan Angka Partisipasi Sekolah (APS). Indikator-
indikator tersebut menunjukkan seberapa besar anak usia menurut tingkat
pendidikan tertentu berada dalam lingkup pendidikan dan penyerapan
dunia pendidikan formal terhadap penduduk usia sekolah. Usia pendidikan
yang dimaksud, untuk SD usianya 7-12 tahun, SLTP usia 13-15 tahun,
SLTA usia 16-18 dan perguruan tinggi (PT) usia 19-24.

Tabel 1.5
APK Menurut Jenis Kelamin dan Jenjang Pendidikan
Di Kabupaten Bandung Barat Tahun 2015
APK Tahun 2015
No Jenjang Pendidikan
Laki-laki Perempuan Total
(1) (2) (3) (4) (5)
1 SD 102,09 99,43 100,78
2 SLTP 96,38 94,97 95,73
3 SLTA 53,11 63,50 57,88
Sumber : Bappeda dan BPS Kabupaten Bandung Barat, IPM Tahun 2015

Pada Tabel 1.5 terlihat bahwa APK SD untuk laki-laki di Kabupaten


Bandung Barat lebih dari 100 persen. Artinya terdapat siswa, baik lebih
muda maupun lebih tua, yang berusia di luar batasan usia sekolah dasar
(kurang dari 7 tahun atau lebih dari 12 tahun). Hal ini dimungkinkan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I - 15


banyak masyarakat di wilayah Kabupaten Bandung Barat menyekolahkan
anaknya ke Sekolah Dasar pada usia 5-6 tahun, disisi lain di daerah
pedesaan masih banyak anak yang usianya di atas 12 tahun, tetapi masih
duduk dibangku SD.
Angka Partisipasi Murni (APM) menunjukkan tingkat partisipasi
sekolah penduduk pada satu kelompok umur tertentu yang bersekolah
pada tingkat yang sesuai dengan kelompok umurnya. APM selalu lebih
rendah dibandingkan APK, karena pembilang APM lebih kecil dari
pembilang APK sementara pembaginya sama. APM membatasi usia siswa
sesuai dengan usia sekolah dan jenjang pendidikan sehingga angkanya
lebih kecil. APM adalah indikator yang menunjukkan proporsi penduduk
yang bersekolah di suatu jenjang pendidikan dan usianya sesuai dengan
usia sekolah pada jenjang pendidikan tersebut.

Gambar 1.4
APM menurut Jenis Kelamin dan Jenjang Pendidikan
di Kabupaten Bandung Barat Tahun 2015

Sumber : Bappeda dan BPS Kabupaten Bandung Barat, IPM Tahun 2015

c. Indeks Pembangunan Manusia (IPM)


Secara umum capaian pembangunan manusia di Kabupaten Bandung
Barat terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun, hasil

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I - 16


penghitungan IPM berdasarkan data hasil Survei IPM Kabupaten Bandung
Barat tahun 2015 menunjukkan bahwa pencapaian IPM Kabupaten
Bandung Barat tahun 2015 telah mencapai 75,35 yang terbentuk dari
indeks kesehatan sebesar 73,93, indeks pendidikan sebesar 85,97 dan
indeks daya beli sebesar 66,16.
Selama empat tahun terakhir nilai IPM Kabupaten Bandung Barat
bergerak naik dari 74,28 pada tahun 2012 menjadi 75,35 pada tahun 2015.
Pergerakan yang sama juga terjadi pada ketiga indeks IPM dimana indeks
kesehatan meningkat dari 73,73 pada tahun 2012 menjadi 73,93 pada
tahun 2015, indeks pendidikan meningkat dari 85,52 pada tahun 2012
menjadi 85,97 pada tahun 2015, sedangkan indeks daya beli meningkat
dari 63,57 pada tahun 2012 menjadi 66,16 pada tahun 2015. Selengkapnya
dapat dilihat pada tabel 1.6 di bawah ini:

Tabel 1.6
IPM Kabupaten Bandung Barat dan Komponennya
Tahun 2012-2015

KOMPONEN 2012 2013 2014 2015

(1) (3) (4) (5) (5)


NILAI
1. Angka Harapan Hidup (Tahun) 69,24 69,30 69,33 69,36
2. Angka Melek Huruf (Persen) 98,41 98,48 98,50 98,52
3. Rata-rata Lama Sekolah
9,06 9,13
(Tahun) 8,96 9,02
4. Purchasing Power Parity (ribu
635,1 638,48 641,58 646,29
Rupiah)
INDEKS
1. Indeks Kesehatan 73,73 73,84 73,88 73,93
2. Indeks Pendidikan 85,52 85,71 85,81 85,97
3. Indeks Daya Beli 63,57 64,35 65,07 66,16
IPM 74,28 74,63 74,92 75,35
Sumber: BPS, Angka regional, diolah dari hasil Survei IPM Kabupaten Bandung Barat 2012-2015

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I - 17


Bila mengacu pada klasifikasi pembagian status IPM menurut UNDP,
maka IPM Kabupaten Bandung Barat selama tiga tahun terakhir termasuk
dalam kategori “tingkat menengah atas”, yakni kelompok daerah dengan
nilai IPM berkisar antara 66 hingga 79. Adapun capaian masing-masing
komponen IPM cukup bervariasi. Masih dalam periode waktu yang sama,
status indeks kesehatan termasuk dalam kategori “tingkat menengah atas”
(dengan capaian antara 66-79), status indeks pendidikan sudah masuk
dalam kategori “tingkat atas” dengan capaian di atas 80), sedangkan
status indeks daya beli masih tergolong dalam kategori “tingkat menengah
bawah” (dengan capaian antara 50-65). Meskipun indeks pendidikan
termasuk dalam kategori tingkat tinggi, status indeks rata-rata lama
sekolah (RLS) masih tergolong dalam kategori tingkat menengah bawah.
Tingginya status indeks pendidikan dikarenakan tingginya indeks melek
huruf (AMH) yang juga tergolong dalam kategori tingkat.
Pencapaian IPM tahun 2015 tiap kecamatan secara umum mengalami
peningkatan, namun masing-masing kecamatan mengalami besaran
peningkatan yang berbeda. Kecamatan yang memiliki IPM tertinggi masih
tidak berubah dari tahun 2015 yaitu Kecamatan Lembang yang mencapai
77,29, kemudian disusul Kecamatan Parongpong (75,97), dan Kecamatan
Padalarang (75,75). Selengkapnya dapat dilihat pada tabel 1.7 berikut:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I - 18


Tabel 1.7
Pencapaian IPM Tahun 2015 Menurut Kecamatan
Di Kabupaten Bandung Barat
Kesehatan Pendidikan Daya Beli IPM
Kecamatan
AHH Indeks AMH RLS Indek PPP Indeks Indeks Peringkat
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Cililin 68,68 72,80 99,67 9,20 86,90 643,34 65,48 75,06 7
2 Cihampelas 68,37 72,28 99,96 9,30 87,31 644,88 65,83 75,14 6
3 Sindangkerta 67,39 70,65 99,09 8,21 84,31 636,44 63,88 72,95 12
4 Gunung Halu 66,01 68,36 97,67 7,95 82,79 634,53 63,44 71,53 13
5 Rongga 64,15 65,25 95,12 6,85 78,65 636,19 63,83 69,24 16
6 Cipongkor 62,36 62,26 99,63 7,04 82,07 647,21 66,37 70,23 14
7 Batujajar 68,07 71,78 98,86 9,40 86,79 651,48 67,36 75,31 5
8 Saguling 63,36 63,93 97,48 6,89 80,30 643,17 65,44 69,89 15
9 Lembang 69,63 74,38 99,93 9,21 87,09 664,57 70,38 77,29 1
10 Parongpong 70,30 75,49 98,80 8,81 85,45 649,76 66,96 75,97 2
11 Cisarua 68,05 71,75 96,54 8,70 83,70 644,08 65,65 73,70 9
12 Ngamprah 66,48 69,13 99,34 10,12 88,71 660,79 69,51 75,78 4
13 Padalarang 67,25 70,42 99,97 9,10 86,87 662,71 69,96 75,75 3
14 Cipatat 67,34 70,57 97,60 7,91 82,63 656,80 68,59 73,93 8
15 Cipeundeuy 67,21 70,34 98,36 8,23 83,86 639,76 64,65 72,95 11
16 Cikalongwetan 67,84 71,41 97,90 7,43 81,78 646,32 66,17 73,12 10
Bandung Barat 69,36 73,93 98,52 9,13 85,97 646,29 66,16 75,35
Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Bandung Barat 2015

3. Kondisi Ekonomi
Salah satu indikator kinerja Pembangunan suatu daerah diukur melalui
indikator-indikator makro ekonomi yang secara umum telah diakui dan
diberlakukan. Pencapaian perekonomian suatu daerah merupakan gambaran
dari prestasi Pemerintah Daerah dalam mengatasi kendala-kendala yang ada
di daerah. Indikator pencapaian pembangunan ekonomi yang secara umum
diakui adalah Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), Laju Pertumbuhan
Ekonomi (LPE) dan Inflasi.
Besaran kontribusi perekonomian di Kabupaten Bandung Barat masih
tetap dipengaruhi oleh sektor utama yaitu sektor industri pengolahan,
perdagangan, hotel dan restoran serta sektor pertanian.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I - 19


a. Potensi Unggulan Daerah
Sumber daya alam yang ada di Kabupaten Bandung Barat cukup
banyak dan beragam, mulai dari lahan pertanian, perbukitan/pegunungan
dengan segala kekayaan alam yang terkandung di dalamnya. Hal ini
apabila diolah dan dimanfaatkan akan menjadi sumber ekonomi yang
dapat memberikan kontribusi pada peningkatan pendapatan dan
kesejahteraan masyarakat. Potensi unggulan yang dimiliki Kabupaten
Bandung Barat dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya:
1. Letak geografis yang strategis bila dilihat dari perspektif sistem
perkotaan Metropolitan Bandung Raya seiring dengan pertumbuhan
sektor industri dan pengembangan pemukiman yang dapat
menunjang pertumbuhan perekonomian masyarakat.
2. Letak geografis kawasan Bandung Barat sebelah utara meliputi
Lembang, Parongpong dan Cisarua yang berada di dataran tinggi
dimana alam dan lingkungannya sangat mendukung dalam
pengembangan peternakan dan pertanian tanaman holtikultura.
3. Keberadaan 2 (dua) waduk besar di Kabupaten Bandung Barat yang
memiliki potensi besar dalam pengembangan dan pengelolaan waduk
sebagai wisata ramah lingkungan yang didukung agroindustri
perikanan melalui pemberdayaan UMKM dan koperasi yang mampu
menggerakan perekonomian masyarakat.
4. Keberadaan obyek wisata yang dibagi menjadi 3 (tiga) zona wisata
utama yaitu Zona Wisata Bandung Utara, Zona Wisata Bandung
Selatan dan Zona Wisata Bandung Barat merupakan salah satu kunci
pengembangan Kabupaten Bandung Barat jika merujuk pada Visi
yang ada dalam menopang perekonomian masyarakat.
5. Potensi sumber daya alam yang subur merupakan faktor primer
kegiatan usaha tani, dimana struktur perekonomian masyarakat pada
umumnya masih bersifat agraris sehingga memungkinkan
pengembangan usaha agrobisnis yaitu suatu usaha di bidang

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I - 20


pertanian untuk memperoleh keuntungan dengan cara mengelola
aspek budidaya, pasca panen proses pengolahan hingga tahap
pemasaran.
Beberapa potensi bidang Agro di Kabupaten Bandung Barat, antara
lain:
a) Potensi Pertanian
Kabupaten Bandung Barat mempunyai potensi beberapa
komoditas unggulan komparatif maupun kompetitif di bidang
pertanian tanaman hortikultura yaitu sayuran, buah-buahan yang
terdiri dari alpukat, jambu biji, pisang, dan bunga yang terdiri dari
krisan, gladiola, anggrek. Sebaran komoditas tersebut terletak di
sebelah utara Kabupaten Bandung Barat yaitu di Kecamatan
Lembang, Parongpong dan Cisarua. Selain komoditas tersebut,
Kabupaten Bandung Barat juga mempunyai komoditas yang cukup
strategis untuk dikembangkan di sebelah selatan Kabupaten Bandung
Barat yaitu padi sawah, jagung, dan kacang-kacangan.
b) Potensi Perkebunan
Berdasarkan data rekapitulasi, komoditas perkebunan yang
memberi paling banyak kontribusi produksi di 16 Kecamatan yaitu:
teh, kelapa, karet dan kopi. Area perkebunan terluas berada di 3
Kecamatan yaitu: Cipatat, Cipeundeuy, dan Cikalongwetan.
c) Potensi Peternakan dan Perikanan
Sapi perah merupakan salah satu ternak unggulan Kabupaten
Bandung Barat. Populasi ternak terbanyak terdapat di Kecamatan
Lembang, Cisarua dan Parongpong. Selain faktor ketersediaan pakan,
wilayah tersebut juga merupakan wilayah dataran tinggi dengan suhu
yang sejuk dan cocok bagi perkembangan optimal sapi perah.
Sapi potong di Kabupaten Bandung Barat terdapat di 3
kecamatan, dimana lingkungan dan kondisi alamnya mendukung bagi
pertumbuhan sapi potong. Populasi kerbau tersebar di 13 Kecamatan,

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I - 21


sedangkan populasi tertinggi terdapat di Kecamatan Rongga. Populasi
kuda tersebar secara merata di 11 Kecamatan, kecuali di Kecamatan
Ngamprah, Cisarua, dan Parongpong. Ternak domba tersebar di 16
Kecamatan. Hal ini dikarenakan ternak domba merupakan komoditi
yang mudah beradaptasi dan hidup dimanapun, baik di dataran
rendah dan tinggi. Kecamatan yang merupakan sentra domba
diantarannya kecamatan: Rongga, Gununghalu dan Padalarang.
Selanjutnya populasi kambing di Kabupaten Bandung Barat tersebar
di 15 Kecamatan. Kecuali di Kecamatan Cipatat, Cisarua, Ngamprah,
Lembang dan Parongpong yang saat ini kontribusi ternaknya masih
sangat kecil. Tetapi pemanfaatan daging kambing relatif kurang
diminati untuk konsumsi, selama ini produksi ternak kambing dijual
keluar Kabupaten Bandung Barat seperti ke Jakarta, Karawang, Bekasi
dan daerah lainnya. Sentra populasi kambing terdapat di Kecamatan
Clililin dan Cipongkor.
Kabupaten Bandung Barat yang memiliki 2 (dua) waduk besar di
Jawa Barat yang memiliki potensi besar. Selama ini waduk tersebut
dimanfaatkan sebagai tempat usaha budidaya ikan di Kolam Jaring
Apung (KJA). Wilayah yang potensial penyumbang terbesar pada
usaha KJA ini adalah Kecamatan Cipeundeuy (waduk Cirata) yaitu
sekitar 59% produksi total produksi KJA. Selain itu usaha perikanan
lainnya yang terdapat di Kabupaten Bandung Barat yaitu usaha
pembenihan ikan, usaha budidaya ikan pada kolam air tenang,
minapadi, dan penangkapan ikan di perairan umum.

Selain potensi daerah di sektor agro baik pertanian, perkebunan,


kehutanan, peternakan dan perikanan, Kabupaten Bandung Barat juga
memiliki beberapa potensi di bidang pariwisata baik wisata alam, wisata
minat khusus maupun jenis wisata lainnya. Kawasan wisata KBB dibagi
dalam 3 zona wisata utama, yaitu Zona Bandung Utara, Bandung Selatan,
dan Bandung Barat. Kecamatan Lembang merupakan kecamatan yang

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I - 22


mempunyai obyek wisata alam terbanyak dibandingkan dengan
kecamatan lainnya. Ada beberapa obyek wisata yang sudah terkelola oleh
pemerintah; beberapa dikelola oleh pihak lainnya. Wisata merupakan
salah satu kunci pengembangan Kabupaten Bandung Barat jika merujuk
pada Visi yang ada. Oleh karena itu, pengembangannya menjadi hal yang
sangat penting. Berdasarkan karekteristiknya, objek wisata dapat
dikelompokan menjadi objek Wisata Agro, Wisata Alam, dan Wisata
Minat Khusus. Beberapa lokasi kawasan wisata di Kabupaten Bandung
Barat dapat dilihat pada tabel-tabel di bawah ini.

Tabel 1.8
Obyek Wisata Agro
NAMA OBYEK KECAMATAN PENGELOLA JENIS
WISATA
Panglejar Cikalongwetan PTPN VIII Perkebunan teh
Cibodas Lembang Masyarakat Pertanian palawija, strawberry

Tabel 1.9
Obyek Wisata Alam
NAMA OBYEK WISATA KECAMATAN PENGELOLA JENIS
Gunung Tangkuban Perahu Lembang Perhutani Alam
Bumi Perkemahan Cikole Lembang Perhutani Alam
Jaya Giri (lintas hutan) Lembang Perhutani Alam
Situ Lembang Lembang Perhutani Alam
Maribaya Lembang Pemda Alam
Peneropongan Bintang Boscha Lembang ITB Budaya
Curug Omas Lembang Perhutani Alam
Yunghun Lembang PPA Budaya
Penangkaran Buaya Lembang Swadaya Alam
Curug Cimahi Cisarua Perhutani Alam
Curug Panganten Cisarua Perhutani Alam
Taman Bunga Cihideung Parongpong Koperasi Alam
Bumi Perkemahan Curug Sawer Cililin Perhutani Alam
Situs Batu Payung Cililin - -
Situs Mundinglaya Cililin - -
Luewi Karacak Cililin BKPH Cililin Alam
Curug Malela Rongga - Alam
Curug Cilingga Payung Rongga Perhutani Alam
Tiga Walilulloh Cipongkor - Budaya
Gunung Padang Sindangkerta Perhutani Alam

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I - 23


NAMA OBYEK WISATA KECAMATAN PENGELOLA JENIS
Situ Ciburuy Padalarang Pemda Alam
Goa Pawon Cipatat PO.Pikidro Alam
Air Panas Cisameng Cipatat - Alam
Goa Ters. Air Sanghiang Tikoro Cipatat - Alam
Waduk Saguling Cipatat Perum Tirta Pekindro Alam
Curug Jawa Cipatat - -
Goa Walet Cipatat BKPH Rajamandala Alam
Air Panas Cibaligo Ngamprah Desa Alam
Bumi Perkemahan Sela Gombong C. Wetan PTP Pangheotan Alam
Perkebunan Teh Panglejar C. Wetan PTP XIII Alam
Waduk Cirata Cipeundey Perum Tirta Pekindro Alam
Sumber: Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Kabupaten Bandung Barat.

Tabel 1.10
Obyek Wisata Minat Khusus
NAMA OBYEK WISATA KECAMATAN DESA JENIS

Legenda,
Gunung Masigit Cipatat Citatah
Pemandangan
Gunung Manik Cipatat Citatah Petualangan
Goa Pawon Cipatat Bihbul Ziarah
Makam Eyang Rende
Cikalong Wetan Rende Ziarah
(Mama Ajengan Zakaria)
Gunung Putri Cikalong Wetan Ganjarsari Ziarah
Dayeuh Luhur Cikalong Wetan Puteran Ziarah
Gunung Salem Cikalong Wetan Tenjolaut Ziarah
Makam Mama Cancang Cikalong Wetan Cisomangbarat Ziarah
Sumber: Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Kabupaten Bandung Barat.

Dalam hal potensi sektor lainnya, lokasi-lokasi industri hanya


terdapat di beberapa kecamatan yang menjadi lokasi berkumpulnya
industri. Kawasan industri dan sentra industri hanya terdapat di
Kecamatan Padalarang. Jumlah industri besar dan sedang terbanyak
berada di Kecamatan Padalarang. Beberapa jenis industri kecil yang
paling banyak terdapat di Kabupaten Bandung Barat adalah anyaman dan
makanan. Adapun jenis industri menengah-besar terbanyak adalah
industri tekstil sebesar 30,32%. Industri menengah-besar yang tergolong
agroindustri adalah industri makanan dan minuman, karet dan barang

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I - 24


dari karet, kulit dan barang dari kulit, serta jenis lainnya yang dipasok
oleh sektor pertanian dengan persentase kurang dari 20%.
Dalam hal potensi sumber daya mineral dan energi, Kabupaten
Bandung Barat memiliki potensi bahan tambang antara lain : Emas,
Galena, Batu Andesit, Pasir, Pasir Tras, Lempung, Oker, Tanah Urug, Pasir
Kuarsa, Marmer, Kapur, sedangkan potensi energi yang dimiliki
Kabupaten Bandung Barat, diantaranya :
1) Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA)
Kabupaten Bandung Barat memenuhi kebutuhan energi nasional
dengan tiga pembangkit listrik dari PLTA Saguling, Cirata dan
sebagian Jatiluhur. Selain itu, akan dibangun PLTA Cisokan di
Kecamatan Rongga dengan kapasitas 1.040 MW yang akan
menambah posisi strategis untuk mengembangkan pertumbuhan
ekonomi daerah
2) Geothermal
Gunung Tangkuban Perahu yang terletak di Kecamatan Lembang
memiliki potensi cadangan geothermal sebesar 190 MW.
3) Bioethanol
Pengembangan Bioethanol dari Singkong di beberapa kawasan di
Kabupaten Bandung Barat akan segera diintensifkan, yang merupakan
sumber energi baru terbarukan.

b. Pertumbuhan Ekonomi
1) Gambaran Umum Kondisi Perekonomian
Kinerja perekonomian Kabupaten Bandung Barat tahun 2015
secara riil ditunjukkan oleh laju pertumbuhan ekonomi (LPE) atas
dasar harga konstan tahun 2000, yang mengalami pertumbuhan
sebesar 5,22 persen. Jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya
maka terjadi perlambatan sebesar 0,49 poin dimana tahun 2014
mencapai 5,71.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I - 25


Gambar 1.5
Laju Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Bandung Barat
dan Provinsi Jawa Barat Tahun 2011-2015 (Persen)

Sumber : BPS dan Bappeda KBB Tahun 2015

Pertumbuhan perekonomian Kabupaten Bandung Barat tahun


2015 tidak secepat pertumbuhan perekonomian pada tahun 2014.
Pengaruh eksternal antara lain kondisi ekonomi global yang melemah,
penurunan kurs rupiah dan terutama masalah kekeringan yang
panjang dan meluas menjadi penyebab melambatnya laju
pertumbuhan ekonomi tahun ini. Kabupaten Bandung Barat masih
harus bekerja keras dalam melakukan akselerasi pembangunan
wilayahnya. Namun secara umum LPE sudah menunjukkan kinerja
yang cukup baik, di tengah melemahnya kondisi ekonomi global yang
melemah.
Pertumbuhan ekonomi ini digerakkan oleh pertumbuhan yang
positif pada dua kelompok sektor. Kelompok sektor primer mengalami
penurunan sebesar 0,37 persen, sedangkan untuk kelompok sekunder
dan tersier mengalami peningkatan masing-masing sebesar 5,25
persen dan tersier 6,94 persen. Kelompok sektor tersier merupakan
kelompok sektor yang memiliki pertumbuhan terbesar pada tahun ini.
Dibandingkan tahun sebelumnya sub sektor ini mengalami pecepatan,

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I - 26


hal ini di sebabkan oleh percepatan sektor
perdagangan/hotel/restoran, sektor pengangkutan/telekomunikasi
dan sektor jasa-jasa dalam pembentukan nilai tambah kelompok
tersebut. Adapun laju pertumbuhan PDRB Kab. Bandung Barat Atas
Dasar Harga Konstan terlihat pada tabel berikut:

Tabel 1.11
Laju Pertumbuhan PDRB Kabupaten Bandung Barat
Atas Dasar Harga Konstan Tahun 2013 – 2015 (Persen)
Lapangan Usaha 2013 2014* 2015**
[1] [2] [3] [4]
I. Primer 5,07 3,24 -0,37
1. Pertanian 5,17 3,25 -0,37
2. Pertambangan dan Penggalian 2,90 3,17 -0,16
II. Sekunder 5,30 5,54 5,25
3. Industri 4,83 5,35 5,38
4. Listrik, Gas dan Air 6,83 5,65 3,66
5. Bangunan 8,92 8,23 7,52
III. Tersier 7,20 6,77 6,94
6. Perdagangan/Hotel/Restoran 8,38 7,52 7,62
7. Pengangkutan/Telekomunikasi 4,78 5,10 5,60
8. Keuangan/Persewaan/jasa Perusahaan 6,78 6,33 5,96
9. Jasa-jasa 5,61 5,84 6.23
PDRB 5,94 5,71 5.22
Sumber: Data Makro Ekonomi, BPS Kab. Bandung Barat Tahun 2015
Catatan *) = Angka Perbaikan
**) = Angka Sangat Sementara

Tingkat pertumbuhan ekonomi masing-masing sektor cukup


bervariasi, dengan variasi tersebut dapat kita bagi menjadi 2 (dua)
kelompok yaitu :
Kelompok pertama; LPE dibawah 4 persen ditunjukkan oleh
sektor pertanian, sektor pertambangan/ penggalian, serta sektor
listrik, gas dan air. Sektor pertanian dan sektor
pertambangan/penggalian bahkan mengalami penurunan sebesar
0,37 persen dan 0,16 persen. Penurunan sektor pertanian ini terjadi
akibat penurunan nilai tambah subsektor tanaman bahan makanan
yang turun sebesar 3,94 persen. Produksi tanaman pangan yang

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I - 27


rentan sekali terhadap kondisi iklim dan curah hujan. Pada tahun
2015 kekeringan yang cukup panjang menyebabkan penurunan luas
panen yang signifikan, yang berakibat pada penurunan produksi padi
dan palawija. Untuk tanaman hortikultura masih tumbuh positif, meski
musim kemarau panjang, budidaya tanaman ini mendapat perlakuan
yang lebih seperti green house, penyiraman teratur dan perlakuan
lainnya, sehingga tetap meningkat dari sisi produksi. Kinerja sektor
ini juga masih didongkrak oleh pertumbuhan positif dari aktivitas
subsector lainnya yaitu perkebunan, peternakan, kehutan dan
perikanan.
Kelompok kedua; LPE diatas 4 persen, ditunjukkan oleh sektor
industri pengolahan, sektor bangunan, sektor
perdagangan/hotel/restoran, sektor pengangkutan/komunikasi, sektor
keuangan/persewaan/jasa perusahaan dan sektor jasa-jasa. Pada
kelompok ini sektor perdagangan/hotel/restoran menunjukkan
pertumbuhan tertinggi dengan laju pertumbuhan sebesar 7,62
persen. Kenaikan sektor PHR didorong oleh meningkatnya aktivitas
pada sub sektor perdagangan besar dan eceran. Faktor peningkatan
sarana perdagangan dan ketersediaan fasilitas kredit konsumsi
merupakan determinasi kinerja sektor ini. Diikuti oleh sektor
bangunan, dengan laju pertumbuhan sebesar 7,52 persen.
Dibandingkan tahun sebelumnya sektor ini mengalami perlambatan,
meskipun pembangunan perumahan maupun fasilitas umum di
Kabupaten Bandung Barat secara kasat mata cukup terlihat.
Gambaran ekonomi wilayah kecamatan di Kabupaten Bandung
Barat juga tergambarkan dari salah satu indikator makro, yaitu
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kecamatan. Pembentukan
PDRB kecamatan adalah pembentukan nilai tambah bruto dari seluruh
kegiatan ekonomi di setiap kecamatan. Nilai tambah bruto yang

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I - 28


terbentuk pada setiap wilayah tersebut mencerminkan kemampuan
dan potensi ekonomi masing-masing wilayah kecamatan.
PDRB Kecamatan menurut harga konstan (tahun 2000) juga
menunjukkan bahwa Kecamatan Padalarang merupakan kecamatan
yang mampu membentuk nilai tambah tertinggi yaitu mencapai
2.598.981,06 juta rupiah, diikuti oleh Kecamatan Lembang dan
Kecamatan Batujajar dengan perolehan sebesar 1.261.723,17 juta
rupiah dan 1.036.058,65 juta rupiah. Kegiatan ekonomi pada ketiga
kecamatan tersebut memang cukup variatif dan berkembang.
Kegiatan industri yang menopang perekonomian khususnya di
Kecamatan Padalarang dan Batujajar memberikan kontribusi yang
sangat nyata. Sedangkan di Kecamatan Lembang selain didukung
oleh sektor pertanian, sektor perdagangan/hotel/restoran juga
menjadi mesin perekonomian di kecamatan ini. Pembentukan PDRB
terkecil adalah di Kecamatan Saguling dengan nilai agregat sebesar
163.736,20 juta rupiah. Kesenjangan perekonomian antar kecamatan
menjadi salah satu tantangan untuk dapat dipecahkan.
Pengembangan potensi pada wilayah kecamatan Rongga,
Sindangkerta, Gununghalu dan sekitarnya masih perlu digali lebih
jauh sehingga perkembangan perekonomian menjadi lebih merata.
PDRB Kecamatan di Kabupaten Bandung Barat selama tahun 2013
sampai dengan 2015 selengkapnya dapat dilihat pada tabel berikut:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I - 29


Tabel 1.12
PDRB Kecamatan Atas Dasar Harga Konstan tahun 2000
Kabupaten Bandung Barat Tahun 2013-2015 (Juta Rp.)
No Kecamatan 2013 2014* 2015**
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Rongga 218,961.13 229,732.94 239,080.51
2 Gununghalu 363,684.22 381,900.90 397,797.69
3 Sindangkerta 270,883.62 284,259.83 295,818.86
4 Cililin 343,305.54 361,906.99 377,331.66
5 Cihampelas 367,748.59 387,940.85 405,606.34
6 Cipongkor 339,989.09 355,809.61 370,073.18
7 Batujajar 930,789.31 982,253.05 1,036,058.40
8 Saguling 149,528.87 157,707.36 163,736.20
9 Cipatat 578,299.20 608,504.40 635,467.95
10 Padalarang 2,316,171.57 2,458,040.34 2,598,981.06
11 Ngamprah 716,734.20 761,376.05 805,245.06
12 Parongpong 461,028.69 488,647.85 517,058.89
13 Lembang 1,119,714.37 1,189,326.30 1,261,723.17
14 Cisarua 351,158.35 371,438.98 391,194.10
15 Cikalongwetan 655,195.91 689,960.57 723,306.46
16 Cipeundeuy 368,888.09 388,514.34 406,151.48
Kab. Bandung Barat 9,552,080.77 10,097,320.36 10,624,631.00
Sumber : BPS dan BAPPEDA Kabupaten Bandung Barat 2015

Selama periode 2013 – 2015 pergeseran besarnya peranan


kecamatan terhadap perekonomian Kabupaten Bandung Barat relatif
tidak terlalu nyata. Meski diakui pada beberapa kecamatan mengalami
kecenderungan peningkatan kontribusi seperti Kecamatan Ngamprah,
Kecamatan Padalarang, Kecamatan Batujajar, Kecamatan Parongpong
dan Kecamatan Lembang. Sedangkan kecamatan lainnya mengalami
penurunan kontribusi. Hal yang dapat disimpulkan bahwa
pertumbuhan ekonomi di kecamatan yang mengalami penurunan
kontribusi tidak secepat kecamatan lainnya, sehingga besarnya
peranan mengalami sedikit pergeseran namun tidak signifikan.
Penurunan terjadi terutama pada kecamatan-kecamatan yang
memiliki kontribusi perekonomian yang cukup besar dari kegiatan
usaha pertanaian tanaman pangan. Dimana pada tahun 2015,

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I - 30


tanaman pangan mengalami penurunan produksi yang cukup
signifikan akibat kekeringan. Kontribusi tertinggi masih diberikan oleh
Kecamatan Padalarang, Kecamatan Lembang dan Kecamatan
Batujajar dan Kecamatan Ngamprah.
Pada tahun 2015 besar peranan atau kontribusi kecamatan
dapat dibedakan lima kontribusi terbesar dan lima kontribusi terkecil,
Lima kecamatan yang memberikan kontribusi terbesar adalah
Kecamatan Padalarang (22,30%); Kecamatan Lembang (12,66%);
Kecamatan Batujajar (9,84% ); Kecamatan Ngamprah (8,00% ) dan
Kecamatan Cikalong wetan (6,81% ). Adapun lima kecamatan yang
mempunyai kontribusi terkecil adalah Kecamatan Saguling (1,57%);
Kecamatan Rongga (2,34%); Kecamatan Sindangkerta (2,73%);
Kecamatan Cisarua (2,90%) dan Kecamatan Cililin (3,65%).

Gambar 1.6
Peranan Kecamatan Terhadap PDRB Atas Dasar Harga Berlaku
di Kabupaten Bandung Barat Tahun 2015 (Persen)

Sumber : BPS dan BAPPEDA Kabupaten Bandung Barat 2015

2) Struktur Ekonomi
Struktur perekonomian di suatu wilayah dapat menggambarkan
kontribusi dari masing-masing sektor. Sektor-sektor yang memiliki

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I - 31


kontribusi besar menggambarkan tingginya potensi dari sektor
tersebut dalam perekonomian, sedangkan sektor-sektor yang
mempunyai kontribusi yang kecil menggambarkan bahwa sektor
tersebut kurang berpotensi terhadap perekonomian wilayah tersebut.
Dengan demikian besarnya kontribusi menggambarkan peran
sektor dalam perekonomian. Semakin besar peranan suatu sektor
dalam perekonomian, dapat dikatakan bahwa sektor tersebut sebagai
engine growth atau mesin pertumbuhan ekonomi daerah.
Secara umum, di Kabupaten Bandung Barat yang menjadi mesin
pertumbuhannya adalah sektor industri pengolahan terutama industri
tekstil/produk tekstil dan industri makanan. Hal ini terbukti dari
peranan sektor industri yang tetap mendominasi perekonomian
Kabupaten Bandung Barat dari tahun ke tahun. Sektor Industri
Pengolahan tersebut disamping mendominasi perekonomian
Kabupaten Bandung Barat juga memiliki kontribusi yang sangat besar
terhadap industri di Provinsi Jawa Barat, di samping industri
pengolahan, sektor pertanian juga mempunyai peranan cukup besar
terhadap perekonomian Kabupaten Bandung Barat meskipun peranan
sektor ini terhadap tingkat provinsi tidak sebesar industri pengolahan.
Adapun struktur perekonomian kecamatan di Kabupaten
Bandung Barat memiliki perbedaan karakteristik yang cukup beragam.
Hal ini disebabkan adanya pengaruh kondisi geografis dan potensi
masing-masing wilayah. Kondisi geografis yang sebagian besar
wilayahnya memiliki karakteristik pedesaan, biasanya dominan pada
sektor pertaniannya sedangkan karakteristik perkotaan banyak yang
didominasi oleh sektor industri dan perdagangan.
Secara makro tampak bahwa sampai tahun 2015, sektor industri
pengolahan merupakan sektor dominan terhadap perekonomian
Kabupaten Bandung Barat. Sektor ini memberikan kontribusi sebesar
39,98 persen terhadap perekonomian Kabupaten Bandung Barat,

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I - 32


begitu pula di beberapa kecamatan sektor industri menjadi andalan
perekonomian di wilayahnya.

Gambar 1.7
Struktur Ekonomi Kabupaten Bandung Barat
Tahun 2015 (Persentase)

Tabel 1.13 berikut ini menggambarkan peranan nilai tambah


sektoral terhadap total PDRB di setiap kecamatan tahun 2015, Dari
tabel tersebut, terlihat bahwa 5 kecamatan yang mempunyai potensi
ekonomi di sektor industri pengolahan antara lain: Kecamatan
Padalarang (75,24%); Kecamatan Batujajar (68,72%); Kecamatan
Ngamprah (41,05%); Kecamatan Cikalongwetan (39,25 %) dan
Kecamatan Cipatat (29,98 %).
Kecamatan - Kecamatan yang mempunyai peranan sektor
pertanian cukup besar yaitu: Kecamatan Cisarua (36,55%);
Kecamatan Gununghalu (28,22%); Kecamatan Rongga (24,34%);
Kecamatan Saguling (21,53%) dan Kecamatan Sindangkerta
(20,70%). Adapun Kecamatan yang mempunyai peranan sektor
Perdagangan, Hotel dan Restoran cukup besar yaitu Kecamatan
Parongpong (49,69%); Kecamatan Saguling (28,52%); Kecamatan
Cihampelas (23,05%), Kecamatan Cipongkor (30,01%) dan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I - 33


Kecamatan Cipeundeuy (28,55%), Kecamatan Lembang yang
notabene memberikan kontribusi kedua dalam kontribusinya terhadap
PDRB Kabupaten Bandung Barat memiliki struktur perekonomian yang
relatif lebih merata. Kecamatan ini memiliki kekuatan ekonomi baik
pada sektor Pertanian, Industri, Perdagangan/Hotel/Restoran maupun
jasa-jasa. Untuk lebih jelasnya kontribusi tiap sektor terhadap PDRB
dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 1.13
Distribusi PDRB Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Kecamatan
Di Kabupaten Bandung Barat Tahun 2015 (persen)
Sektor
No Kecamatan Pertam Jumlah
Pertanian Industri PHR Jasa-Jasa Lainnya
bangan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1 Rongga 24,34 0,06 14,59 28,52 6,27 26,22 100,00
2 Gununghalu 28,22 0,32 19,34 24,89 4,84 22,39 100,00
3 Sindangkerta 20,70 0,25 19,90 25,08 5,24 28,84 100,00
4 Cililin 11,71 0,37 25,16 28,52 5,86 28,37 100,00
5 Cihampelas 9,35 0,78 23,05 30,90 7,31 28,61 100,00
6 Cipongkor 17,51 0,47 20,75 30,01 3,87 27,38 100,00
7 Batujajar 1,24 1,18 68,72 11,11 5,82 11,93 100,00
8 Saguling 21,53 0,19 18,37 34,43 4,86 20,62 100,00
9 Cipatat 15,85 0,52 29,98 24,74 6,73 22,18 100,00
10 Padalarang 1,19 0,29 75,24 11,57 2,16 9,55 100,00
11 Ngamprah 5,03 0,02 41,05 21,97 11,10 20,83 100,00
12 Parongpong 13,14 0,13 6,63 49,69 13,51 16,90 100,00
13 Lembang 17,79 0,01 21,59 28,06 13,92 18,63 100,00
14 Cisarua 36,55 1,31 4,58 21,82 8,19 27,56 100,00
15 Cikalongwetan 14,56 0,10 39,25 21,04 5,52 19,53 100,00
16 Cipeundeuy 16,56 0,02 23,76 28,55 4,57 26,54 100,00
Kab.Bandung Barat 11.46 0,35 39,98 22,76 6,89 18,56 100,00
Sumber : BPS dan BAPPEDA Kabupaten Bandung Barat 2015

3) PDRB Perkapita
Indikator yang sering dipakai untuk menggambarkan tingkat
kemakmuran masyarakat secara makro adalah pendapatan perkapita
atau Percapita Income. Semakin tinggi pendapatan yang diterima
penduduk di suatu wilayah maka tingkat kesejahteraan di wilayah
yang bersangkutan dapat dikatakan bertambah baik. Oleh karena

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I - 34


pendapatan faktor produksi dan transfer yang mengalir keluar
(transfer out) serta transfer masuk (transfer in) yang merupakan
komponen penghitungan pendapatan regional, belum dapat dihitung
maka dalam penghitungan pendapatan per kapita menggunakan
PDRB perkapita. Angka ini diperoleh dengan cara membagi PDRB
dengan jumlah penduduk pertengahan tahun.

Gambar 1.8
PDRB Per Kapita Per Tahun Kabupaten Bandung Barat
Tahun 2013-2015 (Rupiah)

Catatan *) = Angka Perbaikan


**) = Angka Sangat Sementara

PDRB per kapita atas dasar harga berlaku menggambarkan


besarnya nilai tambah domestik bruto per penduduk secara nominal.
PDRB per kapita atas dasar berlaku selama kurun waktu 2013-2015
menunjukkan peningkatan yang cukup berarti. PDRB per kapita/tahun
atas dasar berlaku Kabupaten Bandung Barat tahun 2013 sebesar
15.534.761,- rupiah, tahun 2014 sebesar 17.046.865,- rupiah dan
pada tahun ini mencapai 18.529.243,- rupiah.
Pertumbuhan PDRB per kapita atas dasar harga berlaku tahun
2015 mencapai 8,70 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Peningkatan PDRB per kapita atas dasar berlaku tidak

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I - 35


menggambarkan peningkatan secara riil, tetapi lebih disebabkan
adanya pengaruh kenaikan harga atau tingkat inflasi yang terjadi di
wilayah tersebut
Sedangkan PDRB perkapita atas dasar konstan 2000 yang
menggambarkan nilai tambah riil penduduk Kabupaten Bandung Barat
di tahun 2013 adalah sebesar 6.013.691,- rupiah, PDRB per kapita
tahun 2014 sebesar 6.273.529,- rupiah dan tahun 2015 mencapai
6.520.538,- rupiah atau tumbuh sebesar 3,94 persen dibandingkan
tahun sebelumnya.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 I - 36


BAB II
KEBIJAKAN PEMERINTAHAN DAERAH

A. Visi dan Misi Pembangunan Daerah


Visi adalah rumusan umum mengenai keadaan yang diinginkan pada akhir
periode perencanaan. Sedangkan Misi merpakan rumusan umum mengenai
upaya-upaya yang akan dilaksanakan untuk mewujudkan Visi.
Analisis isu-isu strategis merupakan bagian penting dan sangat menentukan
dalam proses penyusunan rencana pembangunan daerah untuk melengkapi
tahapan-tahapan yang telah dilakukan sebelumnya. Identifikasi isu yang tepat
dan bersifat strategis meningkatkan akseptabilitas prioritas pembangunan
sehingga dapat dipertanggungjawabkan secara moral dan etika birokratis. Adapun
Isu strategis pembangunan Kabupaten Bandung Barat Tahun 2013-2018 adalah:
Penuntasan wajib belajar 9 tahun dan perintisan wajib belajar 12 tahun;
Aksesibilitas terhadap pelayanan kesehatan yang berkualitas; Peningkatan kualitas
infrastruktur jalan, jembatan, irigasi dan sumberdaya air; Optimalisasi
pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya air secara terpadu; Peningkatan
kualitas permukiman; Peningkatan dan pemerataan pembangunan melalui
percepatan pengembangan kawasan strategis; Percepatan pembangunan dan
pemberdayaan desa; Pengentasan kemiskinan, pengangguran dan peningkatan
pemberdayaan ekonomi kerakyatan; Peningkatan kualitas dan jangkauan
pelayanan sosial; Peningkatan ketahanan pangan dan ketahanan energi daerah;
Pengembangan ekonomi kreatif; Pelestarian budaya dan pengembangan
pariwisata; Pengurangan resiko bencana; Implementasi Good Governance dan
penguatan reformasi birokrasi; Peningkatan sarana dan prasarana perhubungan;
Peningkatan mutu dan produktivitas tenaga kerja; Optimalisasi pelaksanaan
advokasi dan KIE (Komunikasi, Informasi dan Edukasi); Pengendalian Pengelolaan
Lingkungan Hidup, dan Peningkatan Pendapatan Asli Daerah.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 II - 1


Dengan mempertimbangkan potensi, kondisi, permasalahan, tantangan dan
peluang yang ada berdasarkan isu strategis tersebut, maka ditetapkan Visi
Pemerintahan Daerah Kabupaten Bandung Barat sebagaimana tertuang pada
RPJMD Kabupaten Bandung Barat Tahun 2013-2018, yaitu : “Mewujudkan
Masyarakat Yang Cerdas, Rasional, Maju, Agamis Dan Sehat Berbasis
Pada Pengembangan Dan Pemberdayaan Potensi Wilayah”.
Penjabaran makna dari Visi Kabupaten Bandung Barat, adalah sebagai
berikut:
 CERDAS: Mengandung pengertian seluruh komponen sumber daya manusia
di Kabupaten Bandung Barat baik sumber daya aparatur maupun masyarakat
harus: 1). Memiliki kualitas, kompetensi, keterampilan dan menguasai
informasi; 2). Produktif, mandiri, dinamis, kreatif dan inovatif dan 3). Jujur,
beretika dan mempunyai integritas serta memiliki kepedulian sosial.

 RASIONAL: Mengandung pengertian bahwa dalam melaksanakan


pembangunan di Kabupaten Bandung Barat harus sesuai dengan kondisi yang
ada, termasuk pemanfaatan potensi lokal dan sumber daya melalui indikator
capaian kinerja yang terukur.

 MAJU: Mengandung pengertian seiring dengan bertambahnya waktu maka


Kabupaten Bandung Barat harus terus maju kedepan, mengalami peningkatan
dan bertambah baik di semua aspek kehidupan.

 AGAMIS: Mengandung pengertian bahwa keyakinan beragama menjadi


landasan pengikat kebersamaan dalam seluruh aspek penyelenggaraan
pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan.

 SEHAT: Mengandung pengertian di setiap komponen kehidupan


bermasyarakat baik sumber daya manusia, penyelenggaraan pemerintahan,
maupun alam dan lingkungannya haruslah terawat, bersih, nyaman dan
senantiasa berada dalam keadaan yang baik.

 PENGEMBANGAN POTENSI WILAYAH: Mengandung pengertian


terwujudnya peningkatan nilai ekonomis hasil produksi pertanian di

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 II - 2


Kabupaten Bandung Barat melalui diversifikasi hasil – hasil perMerupakan
upaya Kabupaten Bandung Barat untuk memacu perkembangan sosial
ekonomi, mengurangi kesenjangan antar wilayah dan menjaga kelestarian
lingkungan hidup. Mengandung makna suatu kondisi yang bergerak dinamis
ke arah yang lebih baik yang tergambar dari laju pertumbuhan ekonomi yang
tinggi dan merata, diiringi peningkatan pendapatan perkapita di semua
lapisan, dengan laju inflasi yang terkendali sehingga daya beli masyarakat
tetap tinggi yang mendorong permintaan barang dan jasa dan pada gilirannya
produksi meningkat dan memberikan multiplier pada penciptaan kesempatan
kerja, sehingga berdampak pada berkurangnya angka pengangguran dan
kemiskinan. Pengurangan kesenjangan pembangunan dan kemiskinan yang
mengedepankan kearifan lokal akan mendorong terjaganya kelestarian alam
dan lingkungan hidup. Maju bersama juga mengandung makna perwujudan
pembangunan yang adil dan merata, tanpa diskriminasi, baik antar golongan
maupun wilayah, sehingga hasil pembangunan dapat dinikmati masyarakat.

 PEMBERDAYAAN POTENSI WILAYAH: Merupakan usaha yang dilakukan


oleh Kabupaten Bandung Barat membantu masyarakat dalam upaya
memperoleh daya untuk mengambil keputusan, serta menentukan tindakan
mengurangi efek hambatan ekonomi dan sosial. Hal ini dilakukan melalui
peningkatan kemampuan dan kapasitas untuk menggunakan daya yang
dimiliki individu, kelompok, ataupun komunitas untuk membentuk masa
depan yang lebih baik, meliputi : 1).Tumbuhnya ekonomi; 2).Terciptanya
pemerataan pembangunan dan pendapatan; 3).Berkembangnya kehidupan
sosial budaya yang konstruktif; 4). Tersedianya infrastruktur wilayah yang
memadai; dan 5). Meningkatnya kesejahteraan masyarakat.

Untuk mewujudkan Visi tersebut di atas, dirumuskan 6 (enam) Misi antara


lain, yaitu:
1. Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik melalui kualitas birokrasi
dalam melayani masyarakat;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 II - 3


2. Meningkatkan kualitas pelayanan prima dalam bidang pendidikan dan
kesehatan yang terjangkau bagi semua lapisan masyarakat.
3. Meningkatkan kemandirian dan daya saing ekonomi masyarakat, untuk
optimalisasi penyerapan tenaga kerja dan penanggulangan kemiskinan;
4. Memantapkan pengelolaan prasarana dan sarana, sumberdaya alam dan
lingkungan hidup melalui pembangunan berkelanjutan;
5. Meningkatkan kesalehan dan modal sosial berdasarkan nilai agama dan
kearifan budaya lokal;
6. Meningkatkan pemberdayaan pemerintahan dan masyarakat desa.

B. Strategi dan Arah Kebijakan Daerah


Secara umum, strategi kebijakan pembangunan Kabupaten Bandung Barat
Tahun 2013-2018, yang merupakan prioritas dalam penyelenggaraan
pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan adalah sebagai berikut:
1. Perluasan akses dan mutu pelayanan pendidikan, kesehatan yang terjangkau
masyarakat;
2. Perbaikan, pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur jalan dan jembatan;
3. Peningkatan kualitas kinerja birokrasi;
4. Peningkatan kapasitas manajemen pemerintahan (profesional, efisien, efektif,
dan akuntabel);
5. Intensifikasi dan ekstensifikasi PAD;
6. Pengembangan kawasan pertanian tanaman pangan dan hortikultura serta
agroindustri;
7. Peningkatan daya beli masyarakat, daya saing UMKM, Koperasi dan Ekonomi
Kreatif;
8. Peningkatan keterampilan tenaga kerja;
9. Peningkatan penyediaan infrastrutur lainnya seperti jaringan listrik, air bersih
dan penyehatan lingkungan pemukiman, irigasi dan perhubungan;
10. Peningkatan sarana prasarana pendukung investasi dan pengembangan
pariwisata serta pelestarian budaya lokal;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 II - 4


11. Pengurangan resiko bencana dan pengelolaan lingkungan hidup
berkelanjutan;
12. Peningkatan kapasitas kecamatan dan pemberdayaan desa;
13. Peningkatan partisipasi aktif masyarakat dalam penyelenggaraan
pembangunan;
14. Peningkatan kerukunan antar umat beragama serta peran forum warga dan
pemerintah daerah.

C. Prioritas Pembangunan Daerah

Penyusunan prioritas pembangunan daerah di Kabupaten Bandung


ditetapkan berdasarkan isu strategis, evaluasi tahunan, kerangka ekonomi daerah,
serta aspirasi masyarakat yang berkembang saat ini. Substansi dari Prioritas
Pembangunan merupakan hasil rumusan dari isu strategis, usulan SKPD yang
tidak terlepas dari aspirasi masyarakat yang disepakati dalam Musrenbang.
Adapun prioritas pembangunan daerah pada tahun 201 berdasarkan
Rencana Kerja Pemerintah Daerah Tahun 2015 adalah sebagai berikut:
1. Peningkatan Kualitas Penyelenggaraan Pendidikan
Sasaran:
1) Meningkatnya kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana pendididkan
formal dan non formal
2) Meningkatnya capaian IPM di bidang pendidikan
3) Meningkatnya partisipasi masyarakat terhadap dunia pendidikan
4) Mewujudkan pemerataan akses masyarakat terhadap pendidikan

2. Peningkatan Aksesibilitas dan Kualitas Pelayanan Kesehatan


Sasaran:
1) Meningkatnya kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana kesehatan
2) Meningkatnya kualitas pelayanan kesehatan
3) Meningkatnya capaian IPM bidang kesehatan
4) Mewujudkan pemerataan akses masyarakat terhadap kesehatan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 II - 5


3. Pembangunan Infrastruktur Wilayah
Sasaran:
1) Meningkatnya kualitas dan kuantitas sarana perhubungan
2) Meningkatnya kualitas dan kuantitas sarana jalan, jembatan dan
pengairan
3) Meningkatnya kualitas dan kuantitas ketersedian energi
4) Meningkatnya kualitas dan kuantitas sarana permukiman
5) Mewujudkan manajemen penataan ruang yang efektif
6) Meningkatnya kualitas dan kuantitas sarana sanitasi

4. Pemberdayaan Pemerintah Desa Dan Masyarakat


Sasaran:
1) Meningkatnya penataan administrasi desa
2) Meningkatnya kualitas sumber daya manusia (SDM) aparat pemerintah
desa
3) Meningkatnya pemberdayaan lembaga dan masyarakat desa
4) Meningkatnya potensi ekonomi masyarakat desa
5) Meningkatnya kualitas kehidupan masyarakat desa

5. Pengentasan Kemiskinan
Sasaran:
1) Meningkatnya akses masyarakat miskin di bidang pendidikan, kesehatan,
infrastruktur dasar, ketenagakerjaan dan kesejahteraan sosial
2) Meningkatnya pendapatan dan kesejahteraan masyarakat

6. Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Melalui Pemberdayaan


Ekonomi Kreatif
Sasaran:
1) Meningkatnya pemberdayaan petani
2) Meningkatnya produksi dan produktivitas unggulan
3) Meningkatnya pengembangan industri penunjang dan industri pengolahan
hasil-hasil pertanian

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 II - 6


4) Meningkatnya pemberdayaan UMKM
5) Meningkatnya pemberdayaan koperasi
6) Meningkatnya promosi dan pemasaran UMKM
7) Meningkatnya pendapatan masyarakat
8) Meningkatnya akses permodalan.

7. Pemanfaatan Sumberdaya Alam serta Pengembangan Agrowisata


dan Agroindustri Berwawasan Lingkungan
Sasaran:
1) Meningkatnya pemanfaatan Sumber daya alam berwawasan lingkungan
2) Meningkatnya pengembangan potensi-potensi agrowisata yang
berwawasan lingkungan
3) Meningkatnya kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana objek wisata
4) Meningkatnya promosi dan pemasaran wisata
5) Meningkatnya pengembangan agroindustri (hasil-hasil pertanian,
perkebunan, kehutanan, peternakan dan perikanan), berikut industri
pendukung dan penunjangnya
6) Meningkatnya promosi dan pengembangan penanaman modal
7) Meningkatnya kualitas perdagangan dalam dan luar negeri

8. Penanganan Bencana dan Pengendalian Lingkungan Hidup


Sasaran:
1) Meningkatnya manajemen mitigasi bencana alam
2) Meningkatnya kesiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana alam
3) Meningkatnya kepedulian semua pihak dalam melestarikan lingkungan
4) Meningkatnya penegakan hukum dalam pelestarian lingkungan
5) Meningkatnya upaya konservasi hutan dan rehabilitasi lahan
6) Mewujudkan standar baku kualitas lingkungan
7) Meningkatnya prasarana dan sarana penanggulangan bencana
8) Terpeliharanya kualitas sumberdaya alam
9) Meningkatnya pemanfaatan sumberdaya energi

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 II - 7


10) Terpeliharanya kelestarian fungsi lingkungan hidup
11) Meningkatnya penanggulangan bencana

9. Peningkatan Kualitas Aparatur Pemerintahan


Sasaran:
1) Meningkatnya kualitas SDM aparat
2) Meningkatnya efektifitas dan efisiensi birokrasi
3) Meningkatnya transparansi anggaran
4) Meningkatnya pelayanan masyarakat
5) Meningkatnya kemampuan pengelolaan keuangan dan kekayaan daerah
6) Meningkatnya kerjasama daerah
7) Meningkatnya pelayanan administrasi kependudukan

10. Peningkatan Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat


Sasaran:
1) Meningkatnya kesadaran hukum masyarakat
2) Terkendalinya stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat
3) Meningkatnya kerukunan masyarakat
4) Meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap wawasan kebangsaan

11. Pembangunan Sarana dan Prasarana Pemerintahan


Sasaran:
1) Meningkatnya kualitas pelayanan publik
2) Meningkatnya manajemen penataan ruang yang efektif

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 II - 8


BAB III
KEBIJAKAN UMUM PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH

Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang


Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan
Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua atas Undang-
Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang tentang Pemerintahan Daerah, Undang-
Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah
Pusat dan Daerah, Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan
Negara dan Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan
Keuangan Daerah yang secara teknis mengacu kepada Peraturan Menteri Dalam
Negeri Nomor 13 Tahun 2006 jo Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun
2007 jo Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
merupakan dasar pengelolaan keuangan daerah dalam masa 1 (satu) tahun
anggaran, yang terdiri atas Pendapatan Daerah, Belanja Daerah dan Pembiayaan
Daerah.
Kebijakan pengelolaan keuangan daerah Kabupaten Bandung Barat Tahun
2014, telah dituangkan dalam Nota Kesepakatan antara Pemerintah Daerah dan
910/MoU-09-Keu/2014
DPRD nomor: 910/1369-DPRD 2014 tentang Kebijakan Umum APBD (KUA) Tahun
.DPRD/2013
Anggaran 2015 dan Nota Kesepakatan antara Pemerintah Daerah dan DPRD nomor:
910/MoU.08-KEU/2015
910/MoU.04-HK-DPRD/2015 tentang Kebijakan Umum Perubahan APBD (KUPA) Tahun
Anggaran 2015.
Kebijakan pengelolaan keuangan daerah Kabupaten Bandung Barat Tahun
2015 disusun berdasarkan RKPD Kabupaten Bandung Barat Tahun Anggaran 2015
dan berpedoman pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 37 Tahun 2014
tentang Pedoman Penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun
Anggaran 2015, sebagai pedoman dalam penyusunan rancangan APBD.
Pengelolaan keuangan daerah merupakan rangkaian siklus APBD yang
pelaksanaannya dimulai dari perencanaan, pelaksanaan, pengawasan/pemeriksaan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 1


sampai dengan pertanggungjawaban yang ditetapkan berdasarkan ketentuan
peraturan perundang-undangan.
APBD Kabupaten Bandung Barat Tahun Anggaran 2014 telah ditetapkan
melalui Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Barat Nomor 1 Tahun 2015 tentang
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Bandung Barat Tahun
Anggaran 2015 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun
2015 tentang Perubahan APBD Tahun Anggaran 2015.
Kebijakan umum pengelolaan keuangan sebagaimana diamanatkan dalam
Kebijakan Umum APBD Pemerintah Kabupaten Bandung Barat adalah sebagai
berikut:

A. Pengelolaan Pendapatan Daerah


Pendapatan daerah diarahkan melalui upaya peningkatan pendapatan
daerah dari sektor pajak daerah, retribusi daerah dan dana perimbangan.
Upaya-upaya yang dilakukan untuk meningkatkan pendapatan daerah tersebut
adalah:
1) Peningkatkan pelayanan publik melalui perizinan terpadu satu pintu melalui
Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu.
2) Peningkatan Pendapatan Daerah dengan intensifikasi dan ekstensifikasi.
3) Peningkatan pengelolaan aset-aset daerah yang dapat menghasilkan potensi
pendapatan bagi daerah.
4) Peningkatan pendapatan daerah melalui retribusi pelayanan di RSUD Cililin
dan Lembang.
5) Menggali potensi pajak dan retribusi daerah secara optimal berdasarkan
implementasi Perda KBB yang berkaitan dengan potensi pendapatan
pajak/retribusi sesuai Undang-Undang No 28 tentang Pajak Daerah dan
Retribusi Daerah

Kemudian kebijakan pendapatan untuk meningkatkan Dana Perimbangan


sebagai upaya peningkatan kapasitas fiskal daerah adalah:
1) Meningkatkan koordinasi dengan Pemerintah Pusat dalam pelaksanaan dan
evaluasi dana perimbangan.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 2


2) Meningkatkan akurasi data potensi daerah sebagai dasar perhitungan
pembagian dalam Dana Perimbangan.
3) Meningkatkan akuntabilitas dan pelaporan penggunaan Dana Perimbangan,
terutama Dana Alokasi Khusus.
4) Meningkatkan penyerapan penggunaan DAK sesuai peruntukannya

1. Intensifikasi dan Ekstensifikasi Pendapatan Daerah


Dalam rangka meningkatkan pendapatan daerah khususnya
Pendapatan Asli Daerah (PAD), maka kebijakan utama yang ditempuh
adalah intensifikasi dan ekstensifikasi pemungutan. Melalui kebijakan
tersebut, diharapkan akan meningkatkan secara signifikan kontribusi PAD
terhadap Total Pendapatan Daerah (TPD).
Kebijakan intensifikasi adalah berupa peningkatan PAD dari sumber-
sumber yang telah ada atau yang telah berjalan selama ini. Sedangkan
kebijakan ekstensifikasi dalam pemungutan ini adalah berupa pencarian dan
penggalian sumber-sumber pendapatan daerah yang baru dalam batas
ketentuan perundang-undangan.
Sesuai dengan kebijakan teknis operasional di bidang pendapatan
daerah yang meliputi kegiatan yang bersifat intensifikasi dan ekstensifikasi,
kebijakan pendapatan daerah adalah sebagai berikut:
a. Pendapatan Asli Daerah (PAD)
 Pajak hotel dan restoran masih merupakan salah satu sumber
PAD, karena Kabupaten Bandung Barat menjadi salah satu tujuan
wisata, baik lokal, regional maupun nasional Target PAD
ditetapkan secara rasional dengan mempertimbangkan realisasi
penerimaan tahun lalu, potensi, asumsi pertumbuhan ekonomi,
obyek penerimaan dan rinciannya. Lembang dan sekitarnya
sebagai salah satu lokasi yang mempunyai potensi wisata cukup
besar terus dikembangkan, selain potensi wisata lainnya. Selain
objek pajak tersebut di atas, juga didapatkan dari restribusi
daerah dengan melibatkan SKPD pengelola seperti retribusi parkir,

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 3


terminal, HO, IMB, Pasar, perdagangan, industri, sampah dan
lain-lain. Pajak penerangan jalan dari pemakai listrik industri
memberikan kontribusi yang cukup besar.
 Dalam upaya peningkatan PAD, Pemerintah Kabupaten Bandung
Barat tidak akan memberatkan dunia usaha dan masyarakat.
Beberapa upaya telah dilakukan antara lain penyederhanaan
sistem dan prosedur administrasi pemungutan pajak dan retribusi
daerah, melakukan sosialisasi peraturan yang meningkatkan
ketaatan wajib pajak dan pembayar retribusi daerah, peningkatan
pengendalian dan pengawasan atas pemungutan untuk
terciptanya efektifitas dan efisiensi yang diikuti dengan
peningkatan kualitas, kemudahan, ketepatan dan kecepatan
pelayanan
 Keberadaan RSUD Cililin dan Lembang dapat meningkatkan
retribusi di bidang pelayanan kesehatan.
b. Dana Perimbangan
 Dalam rangka optimalisasi penerimaan dana bagi hasil bukan
pajak/sumber daya alam, Pemerintah Kabupaten Bandung Barat
melaksanakan rekonsiliasi mengenai data lifting dan penyaluran
dana bagi hasil sumber daya hutan, bagi hasil iuran eksporasi dan
iuran eksploitasi (royalti), bagi hasil pungutan pengusahaan
perikanan, bagi hasil minyak bumi, gas bumi, panas bumi dan
pertambangan umum dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
 Dalam upaya meningkatkan Dana Alokasi Umum (DAU) dilakukan
melalui penyediaan data dasar yang akurat untuk perhitungan
DAU, yaitu data kapasitas fiskal, kebutuhan fiskal dan alokasi
dasar/gaji pegawai, pelaksanaannya berkoordinasi dengan OPD
terkait dan Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Bandung Barat
serta koordinasi dan konsultasi dengan Pemerintah Pusat
(Kementerian Keuangan dan Kementerian Dalam Negeri). DAU
diprioritaskan untuk mendanai kebutuhan belanja Pegawai Negeri

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 4


Sipil Daerah dan urusan wajib dalam rangka peningkatan
pelayanan dasar dan pelayanan umum, sesuai dengan Peraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 30 tahun 2007.
 DAK diprioritaskan untuk mendanai kebutuhan fisik, sarana dan
prasarana dasar yang menjadi urusan daerah sesuai dengan
Petunjuk Teknis yang ditetapkan oleh Menteri Teknis terkait
sesuai dengan Peraturan Perundang-undangan.
c. Lain-lain Pendapatan Daerah yang Sah
Jenis pendapatan ini dipengaruhi oleh penghasilan/pendapatan
Provinsi Jawa Barat, karena Kabupaten Bandung Barat akan diberikan
dana bantuan keuangan dan bagi hasil pajak dari Provinsi Jawa Barat.
Bagi hasil pajak dari Provinsi itu antara lain, pajak kendaraan bermotor,
bea balik nama dan bahan bakar kendaraan bermotor.

2. Target dan Realisasi Pendapatan


Realisasi tahun 2015 didasarkan pada Laporan Realisasi Anggaran
(LRA) Kabupaten Bandung Barat Tahun Anggaran 2015.
Pendapatan daerah Tahun Anggaran 2015 dapat direalisasikan sebesar
Rp.2.154.195.942.617,71,- atau 99,15% dari target sebesar
Rp.2.172.653.129.230,- dengan rincian capaian kinerja pendapatan
berdasarkan jenis penerimaan, sebagai berikut:
a. PAD dapat direalisasikan sebesar 110,71% dari target yang ditetapkan
dengan rincian Pendapatan Pajak Daerah dapat dicapai sebesar
106,18%, Penerimaan Hasil Retribusi Daerah dapat dicapai sebesar
103,25%, Penerimaaan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang
Dipisahkan tidak terealisasi, Penerimaan Lain-lain PAD yang sah sebesar
130,93%.
b. Dana Perimbangan dapat direalisasikan sebesar 98,11% dari target yang
ditetapkan dengan rincian Penerimaan Dana Bagi Hasil Pajak/Bagi Hasil
Bukan Pajak dapat dicapai sebesar 73,08%, Dana Alokasi Umum sebesar
100,00% dan Dana Alokasi Khusus sebesar 100,00%.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 5


c. Lain-lain Pendapatan Daerah yang Sah dapat direalisasikan sebesar
96,24% dari target yang ditetapkan dengan rincian Penerimaan Bagi
Hasil Pajak dari Provinsi dan Pemerintah Daerah Lainnya sebesar
105,92%. Dana Penyesuaian dan Otonomi Khusus dapat direalisasikan
sebesar 100,00%, dan Bantuan Keuangan dari Pemerintah Daerah
Lainnya dapat direalisasikan sebesar 73,68%.

Tabel 3.1
Target dan Realisasi Pendapatan Daerah Menurut Komponen
REALISASI
ANGGARAN
URAIAN JUMLAH %
I PENDAPATAN ASLI DAERAH 284,203,549,356.00 314,608,109,974.71 110.70
Pendapatan Pajak Daerah 205,146,000,000.00 217,833,359,547.00 106.18
Hasil Retribusi Daerah 21,969,499,359.00 22,683,827,569.00 103.25
Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan 500,000,000.00 0.00 0.00
Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah 56,588,049,997.00 74,090,922,858.71 130.93

II DANA PERIMBANGAN 1,182,205,609,683.00 1,159,888,701,643.00 98.11


Bagi Hasil Pajak/Bagi Hasil Bukan Pajak 82,892,489,683.00 60,575,581,643.00 73.08
Dana Alokasi Umum 1,030,024,270,000.00 1,030,024,270,000.00 100.00
Dana Alokasi Khusus 69,288,850,000.00 69,288,850,000.00 100.00

III LAIN-LAIN PENDAPATAN DAERAH YANG SAH 706,243,970,191.00 679,699,131,000.00 96.24


Dana Bagi Hasil Pajak dari Provinsi dan Pemerintah
211,005,703,791.00 223,499,894,004.00 105.92
Daerah Lainnya
Dana Penyesuaian dan Otonomi Khusus 346,941,346,000.00 346,941,346,000.00 100.00
Bantuan Keuangan dari Provinsi atau Pemerintah Daerah
148,296,920,400.00 109,257,890,996.00 73.68
Lainnya

JUMLAH PENDAPATAN DAERAH 2,172,653,129,230.00 2,154,195,942,617.71 99.15


Sumber: Laporan Realisasi Anggaran (LRA) Kabupaten Bandung Barat TA 2015, DPPKAD

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 6


Tabel 3.2
Target dan Realisasi Pendapatan Daerah Menurut Jenis
REALISASI
URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
I PENDAPATAN ASLI DAERAH 284,203,549,356.00 314,608,109,974.71 110.70
1 Pendapatan Pajak Daerah 205,146,000,000.00 217,833,359,547.00 106.18
Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset
205,146,000,000.00 217,833,359,547.00 106.18
Daerah
a. Pajak Hotel 7,750,000,000.00 9,237,273,164.00 119.19
- Hotel Bintang Lima 3,000,000,000.00 1,504,211,187.00 50.14
- Hotel Bintang Empat 1,500,000,000.00 535,778,281.00 35.72
- Hotel Bintang Tiga 2,400,000,000.00 1,548,064,382.00 64.50
- Hotel Bintang Dua 112,500,000.00 89,878,575.00 79.89
- Hotel Bintang Satu 700,000,000.00 1,492,223,184.00 213.17
- Hotel Melati Tiga 22,500,000.00 3,742,699,861.00 16,634.22
- Hotel Melati Dua 15,000,000.00 142,735,608.00 951.57
- Hotel Melati Satu 0.00 67,685,693.00
- Losmen/Hostel 0.00 113,996,393.00
b. Pajak Restoran 9,000,000,000.00 12,127,709,717.00 134.75
- Restoran 6,877,358,514.00 12,127,709,717.00 176.34
- Rumah Makan 1,786,666,672.00 0.00 0.00
- Café 335,974,814.00 0.00 0.00
c. Pajak Hiburan 1,750,000,000.00 1,960,223,751.00 112.01
- Tontonan Film/Bioskop 0.00 8,064,132.00
- Pagelaran Kesenian/Musik/Tari/Busana 0.00 20,965,875.00
- Pameran 1,000,000.00 0.00 0.00
- Karaoke 42,000,000.00 143,612,476.00 341.93
- Permainan Ketangkasan 1,703,500,000.00 1,768,509,802.00 103.82
- Mandi Uap/Spa 3,500,000.00 19,071,466.00 544.90
d. Pajak Reklame 1,400,000,000.00 1,707,418,577.00 121.96
Reklame Papan/Bill
- 1,086,300,000.00 1,431,298,955.00 131.76
Board/Videotron/Megatron
- Reklame Kain 37,979,999.98 119,239,000.00 313.95
- Reklame Melekat/Stiker 25,220,000.02 0.00 0.00
- Reklame Berjalan 130,000,000.00 97,914,288.00 75.32
- baliho 29,500,000.00 205,000.00 0.69
- Reklame Cahaya 0.00 56,673,834.00
- reklame Tin Flat 91,000,000.00 2,087,500.00 2.29
e. Pajak Penerangan Jalan 45,246,000,000.00 45,665,216,091.00 100.93
- Pajak Penerangan Jalan PLN 45,246,000,000.00 45,661,134,024.00 100.92
- Pajak Penerangan Jalan Non PLN 0.00 4,082,067.00
f. Pajak Parkir 1,000,000,000.00 1,347,682,787.00 134.77
- Pajak Parkir 1,000,000,000.00 1,347,682,787.00 134.77
g. Pajak Air Tanah 12,500,000,000.00 14,527,542,053.00 116.22

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 7


REALISASI
URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
- Pajak Air Tanah 12,500,000,000.00 14,527,542,053.00 116.22
h. Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan 4,000,000,000.00 4,123,683,178.00 103.09
- Batu Kapur 352,500,000.00 1,551,677,546.00 440.19
- Andesit 1,247,500,000.00 1,571,931,379.00 126.01
- Marmer 1,000,000,000.00 266,262,913.00 26.63
- Pasir Batu 400,000,000.00 155,318,978.00 38.83
- Pasir Pasang 1,000,000,000.00 458,620,332.00 45.86
- Berangkal Marmer 0.00 1,570,250.00
- Tanah Urug 0.00 20,106,780.00
- Granit/Andesit 0.00 98,195,000.00
i. Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) 59,500,000,000.00 56,030,293,720.00 94.17
- PBB Sektor Perkotaan 49,857,414,257.00 54,815,184,896.00 109.94
- PBB Sektor Perdesaan 9,642,585,743.00 1,215,108,824.00 12.60
Pajak Bea Perolehan Hak atas Tanah dan
j. 63,000,000,000.00 71,106,316,509.00 112.87
Bangunan (BPHTB)
- BPHTB - Pemindahan Hak 63,000,000,000.00 71,106,316,509.00 112.87

2 Hasil Retribusi Daerah 21,969,499,359.00 22,683,827,569.00 103.25


Dinas Bina Marga, Sumber Daya Air dan
134,950,700.00 134,950,700.00 100.00
Pertambangan
a. Retribusi Jasa Usaha 134,950,700.00 134,950,700.00 100.00
Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah-
- Alat Berat/Alat Besar dan Peralatan 134,950,700.00 134,950,700.00 100.00
Bengkel

Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang 5,821,000,000.00 6,106,118,688.00 104.90


a. Retribusi Jasa Umum 3,021,000,000.00 3,161,541,188.00 104.65
Retribusi Pelayanan
- 3,000,000,000.00 3,136,488,188.00 104.55
Persampahan/Kebersihan
Retribusi Sewa Tempat Pemakaman atau
- 10,000,000.00 11,700,000.00 117.00
Pembakaran/Pengabuan Mayat
Retribusi Pelayanan Pemeriksaan dan/atau
- 11,000,000.00 13,353,000.00 121.39
Pengujian Alat Pemadam Kebakaran
b. Retribusi Perizinan Tertentu 2,800,000,000.00 2,944,577,500.00 105.16
- Retribusi Izin Mendirikan Bangunan 2,800,000,000.00 2,944,577,500.00 105.16

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata 38,615,000.00 92,718,000.00 240.11


a. Retribusi Jasa Usaha 38,615,000.00 92,718,000.00 240.11
- Retribusi Tempat Rekreasi 38,615,000.00 92,718,000.00 240.11

Dinas Kesehatan 9,896,987,000.00 10,544,287,174.00 106.54


a. Retribusi Jasa Umum 9,896,987,000.00 10,544,287,174.00 106.54
Retribusi Pelayanan Kesehatan -
- 2,140,102,000.00 8,263,317,100.00 386.12
Puskesmas
Retribusi Pelayanan Kesehatan Rumah
- 5,450,000,000.00 0.00 0.00
Sakit Umum Daerah
- Retribusi Pelayanan Kesehatan Tempat 2,306,885,000.00 2,280,970,074.00 98.88

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 8


REALISASI
URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
Pelayanan Kesehatan Lainnya yg Sejenis
yang Dimiliki dan/atau Dikelola oleh Pemda

Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika 2,191,658,981.00 1,921,747,433.00 87.68


a. Retribusi Jasa Umum 1,603,540,272.00 1,563,582,433.00 97.51
Retribusi Pelayanan Parkir Di Tepi Jalan
- 510,643,698.00 400,039,433.00 78.34
Umum
Retribusi PKB - Sepeda Motor - Sepeda
- 1,092,896,574.00 1,163,543,000.00 106.46
Motor Roda 2
b. Retribusi Jasa Usaha 485,204,192.00 264,115,000.00 54.43
Retribusi Terminal - Fasilitas Lainnya di
- 485,204,192.00 264,115,000.00 54.43
Lingkungan Terminal
c. Retribusi Perizinan Tertentu 102,914,517.00 94,050,000.00 91.39
Retribusi Pemberian Izin Trayek kepada
- 102,914,517.00 94,050,000.00 91.39
Orang Pribadi

Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan


1,435,506,378.00 980,597,000.00 68.31
Usaha Mikro Kecil dan Menengah
a. Retribusi Jasa Umum 1,310,713,090.00 844,980,000.00 64.47
- Retribusi Pelayanan Pasar - Los 393,213,927.00 275,812,000.00 70.14
- Retribusi Pelayanan Pasar - Kios 917,499,163.00 569,168,000.00 62.03
b. Retribusi Perizinan Tertentu 124,793,288.00 135,617,000.00 108.67
- Retribusi Penggunaan Koridor Tertentu 124,793,288.00 135,617,000.00 108.67

Dinas Peternakan dan Perikanan 260,000,000.00 261,370,000.00 100.53


a. Retribusi Jasa Umum 100,000,000.00 113,200,000.00 113.20
- Retribusi Pelayanan Kesehatan Hewan 100,000,000.00 113,200,000.00 113.20
b. Retribusi Jasa Usaha 160,000,000.00 148,170,000.00 92.61
- Retribusi Rumah Potong Hewan 90,000,000.00 77,670,000.00 86.30
Retribusi Penjualan Produksi Usaha
- 70,000,000.00 70,500,000.00 100.71
Daerah

Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi 864,000,000.00 899,159,500.00 104.07


a. Retribusi Perizinan Tertentu 864,000,000.00 899,159,500.00 104.07
Retribusi Perpanjangan Izin
- Memperkerjakan Tenaga Kerja Asing 864,000,000.00 899,159,500.00 104.07
(IMTA) - LRA

Kantor Lingkungan Hidup 1,000,000,000.00 1,408,571,640.00 140.86


a. Retribusi Perizinan Tertentu 1,000,000,000.00 1,408,571,640.00 140.86
Retribusi Izin Gangguan tempat
- 1,000,000,000.00 1,408,571,640.00 140.86
Usaha/Kegiatan kepada Orang Pribadi

Kecamatan Batujajar 30,278,750.00 29,005,850.00 95.80


a. Retribusi Perizinan Tertentu 30,278,750.00 29,005,850.00 95.80
- Retribusi Izin Mendirikan Bangunan 14,960,000.00 11,833,800.00 79.10
Retribusi Izin Gangguan tempat
- 15,318,750.00 17,172,050.00 112.10
Usaha/Kegiatan kepada Orang Pribadi

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 9


REALISASI
URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %

Kecamatan Cihampelas 20,272,950.00 24,573,500.00 121.21


a. Retribusi Perizinan Tertentu 20,272,950.00 24,573,500.00 121.21
- Retribusi Izin Mendirikan Bangunan 12,366,000.00 13,666,000.00 110.51
Retribusi Izin Gangguan tempat
- 7,906,950.00 10,907,500.00 137.95
Usaha/Kegiatan kepada Orang Pribadi

Kecamatan Cikalong Wetan 21,440,000.00 11,321,250.00 52.80


a. Retribusi Perizinan Tertentu 21,440,000.00 11,321,250.00 52.80
- Retribusi Izin Mendirikan Bangunan 12,250,000.00 5,359,500.00 43.75
Retribusi Izin Gangguan tempat
- 9,190,000.00 5,961,750.00 64.87
Usaha/Kegiatan kepada Orang Pribadi

Kecamatan Cililin 13,683,000.00 7,296,500.00 53.33


a. Retribusi Perizinan Tertentu 13,683,000.00 7,296,500.00 53.33
- Retribusi Izin Mendirikan Bangunan 8,431,500.00 5,036,000.00 59.73
Retribusi Izin Gangguan tempat
- 5,251,500.00 2,260,500.00 43.04
Usaha/Kegiatan kepada Orang Pribadi

Kecamatan Cipatat 16,269,000.00 17,517,000.00 107.67


a. Retribusi Perizinan Tertentu 16,269,000.00 17,517,000.00 107.67
- Retribusi Izin Mendirikan Bangunan 8,992,000.00 9,928,000.00 110.41
Retribusi Izin Gangguan tempat
- 7,277,000.00 7,589,000.00 104.29
Usaha/Kegiatan kepada Orang Pribadi

Kecamatan Cipeundeuy 16,837,000.00 13,234,600.00 78.60


a. Retribusi Perizinan Tertentu 16,837,000.00 13,234,600.00 78.60
- Retribusi Izin Mendirikan Bangunan 7,046,000.00 6,796,000.00 96.45
Retribusi Izin Gangguan tempat
- 9,791,000.00 6,438,600.00 65.76
Usaha/Kegiatan kepada Orang Pribadi

Kecamatan Cipongkor 16,091,250.00 10,507,500.00 65.30


a. Retribusi Perizinan Tertentu 16,091,250.00 10,507,500.00 65.30
- Retribusi Izin Mendirikan Bangunan 9,650,000.00 4,121,000.00 42.70
Retribusi Izin Gangguan tempat
- 0.00 6,386,500.00 #DIV/0!
Usaha/Kegiatan kepada Orang Pribadi
Retribusi Izin Gangguan tempat
- 6,441,250.00 0.00 0.00
Usaha/Kegiatan kepada Badan

Kecamatan Cisarua 9,000,000.00 10,542,500.00 117.14


a. Retribusi Perizinan Tertentu 9,000,000.00 10,542,500.00 117.14
Retribusi Izin Gangguan tempat
- 9,000,000.00 10,542,500.00 117.14
Usaha/Kegiatan kepada Orang Pribadi

Kecamatan Gununghalu 11,670,000.00 9,993,623.00 85.64


a. Retribusi Perizinan Tertentu 11,670,000.00 9,993,623.00 85.64

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 10


REALISASI
URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
- Retribusi Izin Mendirikan Bangunan 5,200,000.00 3,711,873.00 71.38
Retribusi Izin Gangguan tempat
- 6,470,000.00 6,281,750.00 97.09
Usaha/Kegiatan kepada Orang Pribadi

Kecamatan Lembang 13,186,250.00 19,551,250.00 148.27


a. Retribusi Perizinan Tertentu 13,186,250.00 19,551,250.00 148.27
Retribusi Izin Gangguan tempat
- 13,186,250.00 19,551,250.00 148.27
Usaha/Kegiatan kepada Orang Pribadi

Kecamatan Ngamprah 52,689,700.00 89,353,598.00 169.58


a. Retribusi Perizinan Tertentu 52,689,700.00 89,353,598.00 169.58
- Retribusi Izin Mendirikan Bangunan 38,104,500.00 71,670,298.00 188.09
Retribusi Izin Gangguan tempat
- 14,585,200.00 17,683,300.00 121.24
Usaha/Kegiatan kepada Orang Pribadi

Kecamatan Padalarang 72,396,500.00 70,016,050.00 96.71


a. Retribusi Perizinan Tertentu 72,396,500.00 70,016,050.00 96.71
- Retribusi Izin Mendirikan Bangunan 54,381,600.00 50,863,350.00 93.53
Retribusi Izin Gangguan tempat
- 18,014,900.00 19,152,700.00 106.32
Usaha/Kegiatan kepada Orang Pribadi

Kecamatan Parongpong 4,872,000.00 5,255,000.00 107.86


a. Retribusi Perizinan Tertentu 4,872,000.00 5,255,000.00 107.86
Retribusi Izin Gangguan tempat
- 4,872,000.00 5,255,000.00 107.86
Usaha/Kegiatan kepada Orang Pribadi

Kecamatan Rongga 6,676,250.00 3,539,750.00 53.02


a. Retribusi Perizinan Tertentu 6,676,250.00 3,539,750.00 53.02
- Retribusi Izin Mendirikan Bangunan 3,200,000.00 0.00 0.00
Retribusi Izin Gangguan tempat
- 3,476,250.00 3,539,750.00 101.83
Usaha/Kegiatan kepada Orang Pribadi

Kecamatan Saguling 15,837,150.00 6,350,463.00 40.10


a. Retribusi Perizinan Tertentu 15,837,150.00 6,350,463.00 40.10
- Retribusi Izin Mendirikan Bangunan 9,830,000.00 5,367,963.00 54.61
Retribusi Izin Gangguan tempat
- 6,007,150.00 982,500.00 16.36
Usaha/Kegiatan kepada Orang Pribadi

Kecamatan Sindangkerta 5,581,500.00 6,249,000.00 111.96


a. Retribusi Perizinan Tertentu 5,581,500.00 6,249,000.00 111.96
- Retribusi Izin Mendirikan Bangunan 2,475,000.00 2,652,000.00 107.15
Retribusi Izin Gangguan tempat
- 3,106,500.00 3,597,000.00 115.79
Usaha/Kegiatan kepada Orang Pribadi

3 Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan 500,000,000.00 0.00 0.00


Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset
500,000,000.00 0.00 0.00
Daerah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 11


REALISASI
URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
Bagian Laba atas Penyertaan Modal pada
a. 500,000,000.00 0.00 0.00
Perusahaan Milik Daerah/BUMD
Bagian Laba Atas Penyertaan Modal Pada
- 500,000,000.00 0.00 0.00
Perusahaan Milik Daerah/BUMD

4 Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah 56,588,049,997.00 76,412,251,522.71 135.03


Dinas Kebudayaan dan Pariwisata 201,262,717.00 201,262,717.00 100.00
a. Kontribusi Pemanfaatan Aset Daerah 201,262,717.00 201,262,717.00 100.00
- Kontribusi Pemanfaatan Aset Daerah 201,262,717.00 201,262,717.00 100.00

Dinas Kesehatan 41,244,420,000.00 44,648,357,000.00 108.25


a. Pendapatan Dana Kapitasi JKN 41,244,420,000.00 44,648,357,000.00 108.25
- Pendapatan Dana Kapitasi JKN 41,244,420,000.00 0.00
- Dana Kapitasi Kepada FKTP Cililin 0.00 1,705,453,000.00
- Dana Kapitasi Kepada FKTP Cihampelas 0.00 2,128,393,000.00
- Dana Kapitasi Kepada FKTP Mukapayung 0.00 1,311,262,000.00
- Dana Kapitasi Kepada FKTP Pataruman 0.00 1,863,783,000.00
- Dana Kapitasi Kepada FKTP Sindangkerta 0.00 1,123,635,000.00
Dana Kapitasi Kepada FKTP
- 0.00 978,539,000.00
Cicangkanggirang
- Dana Kapitasi Kepada FKTP Gununghalu 0.00 2,313,150,000.00
- Dana Kapitasi Kepada FKTP Rongga 0.00 1,705,125,000.00
- Dana Kapitasi Kepada FKTP Cipatat 0.00 1,553,799,000.00
- Dana Kapitasi Kepada FKTP Rajamandala 0.00 1,411,583,500.00
Dana Kapitasi Kepada FKTP Sumur
- 0.00 1,056,646,000.00
Bandung
- Dana Kapitasi Kepada FKTP Padalarang 0.00 2,033,793,000.00
- Dana Kapitasi Kepada FKTP Tagogapu 0.00 816,576,000.00
- Dana Kapitasi Kepada FKTP Jayamekar 0.00 1,107,384,000.00
- Dana Kapitasi Kepada FKTP Cipeundeuy 0.00 1,271,560,000.00
- Dana Kapitasi Kepada FKTP Cirata 0.00 657,931,500.00
Dana Kapitasi Kepada FKTP
- 0.00 2,535,423,000.00
Cikalongwetan
- Dana Kapitasi Kepada FKTP Rende 0.00 851,423,500.00
- Dana Kapitasi Kepada FKTP Cisarua 0.00 928,086,000.00
- Dana Kapitasi Kepada FKTP Pasirlangu 0.00 351,425,000.00
- Dana Kapitasi Kepada FKTP Lembang 0.00 1,575,105,000.00
- Dana Kapitasi Kepada FKTP Cikole 0.00 763,925,000.00
- Dana Kapitasi Kepada FKTP Jayagiri 0.00 1,424,460,000.00
- Dana Kapitasi Kepada FKTP Cibodas 0.00 822,369,500.00
- Dana Kapitasi Kepada FKTP Batujajar 0.00 2,519,346,000.00
- Dana Kapitasi Kepada FKTP Saguling 0.00 1,483,380,000.00
- Dana Kapitasi Kepada FKTP Ngamprah 0.00 1,515,639,000.00
- Dana Kapitasi Kepada FKTP Cimareme 0.00 2,101,587,000.00
- Dana Kapitasi Kepada FKTP Cipongkor 0.00 1,696,707,000.00

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 12


REALISASI
URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
- Dana Kapitasi Kepada FKTP Citalem 0.00 1,530,338,000.00
- Dana Kapitasi Kepada FKTP Parongpong 0.00 741,471,000.00
- Dana Kapitasi Kepada FKTP Ciwaruga 0.00 769,059,000.00

Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset


14,850,000,000.00 28,948,935,861.71 194.94
Daerah
a. Penerimaan Jasa Giro 14,850,000,000.00 6,775,499,292.00 45.63
- Jasa Giro Kas Daerah 14,850,000,000.00 6,466,027,524.00 43.54
- Jasa Giro Pemegang Kas 0.00 309,471,768.00
b. Penerimaan Bunga Deposito 0.00 14,044,254,997.00
Pendapatan Bunga Rekening Deposito
- 0.00 11,084,931,508.00
pada Bank Jabar Banten di Kas Daerah
Pendapatan Bunga Rekening Deposito
- pada Bank Rakyat Indonesia di Kas 0.00 1,712,953,622.00
Daerah
Pendapatan Bunga Rekening Deposito
- 0.00 1,246,369,867.00
pada Bank Mandiri di Kas Daerah
c. Tuntutan Ganti Kerugian Daerah (TGR) 0.00 36,300,000.00
- Kerugian Uang 0.00 500,000.00
- Kerugian Barang 0.00 35,800,000.00
Pendapatan Denda Keterlambatan
d. 0.00 118,732,456.00
Pelaksanaan Pekerjaan
- Bidang Pendidikan 0.00 25,540,830.00
- Bidang Kesehatan 0.00 58,299,504.00
- Bidang Pekerjaan Umum 0.00 34,892,122.00
e. Pendapatan Denda Pajak 0.00 1,907,964,988.00
- Pendapatan Denda Pajak Hotel 0.00 30,007,866.00
- Pendapatan Denda Pajak Restoran 0.00 27,041,233.00
- Pendapatan Denda Pajak Hiburan 0.00 1,886,881.00
- Pendapatan Denda Pajak Reklame 0.00 2,836,996.00
Pendapatan Denda Pajak Penerangan
- 0.00 217,352.00
Jalan
- Pendapatan Denda Pajak Parkir 0.00 2,134,218.00
- Pendapatan Denda Pajak Air Tanah 0.00 34,382,358.00
Pendapatan Denda Pajak Mineral Bukan
- 0.00 30,611,604.00
Logam dan Batuan
Pendapatan Denda Pajak Bumi dan
- 0.00 1,761,346,480.00
Bangunan Pedesaan dan Perkotaan
Pendapatan Denda Bea Perolehan Hak
- 0.00 17,500,000.00
Atas Tanah dan Bangunan
f. Pendapatan Dari Pengembalian 0.00 5,939,520,099.00
Pendapatan Dari Pengembalian Kelebihan
- 0.00 327,803,373.00
Pembayaran Gaji dan Tunjangan
- Pendapatan dari Pengembalian Belanja 0.00 5,498,766,726.00
Pendapatan dari Pengembalian Kelebihan
- 0.00 112,950,000.00
Pembayaran TASPEN
g. Hasil dari Pemanfaatan Kekayaan Daerah 0.00 7,664,000.00
Hasil dari Pemanfaatan Kekayaan Daerah
- 0.00 7,664,000.00
Sewa

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 13


REALISASI
URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
h. Lain-lain PAD yang Sah Lainnya 0.00 29.71
- Lain-lain PAD yang Sah Lainnya 0.00 29.71
i. Hasil Penjualan Aset Lainnya 0.00 119,000,000.00
- Hasil Penjualan Aset Lainnya 0.00 119,000,000.00

Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan


292,367,280.00 292,367,280.00 100.00
Usaha Mikro Kecil dan Menengah
a. Kontribusi Pemanfaatan Aset Daerah 292,367,280.00 292,367,280.00 100.00
- Kontribusi Pemanfaatan Aset Daerah 292,367,280.00 292,367,280.00 100.00

II DANA PERIMBANGAN 1,182,205,609,683.00 1,159,888,701,643.00 98.11


1 Bagi Hasil Pajak/Bagi Hasil Bukan Pajak 82,892,489,683.00 60,575,581,643.00 73.08
Pejabat Pengelola Keuangan Daerah 82,892,489,683.00 60,575,581,643.00 73.08
a. Bagi Hasil Pajak 55,007,893,000.00 38,351,383,810.00 69.72
Bagi Hasil dari Pajak Bumi dan Bangunan
- 10,269,500,000.00 7,699,754,860.00 74.98
sektor Pertambangan
Bagi Hasil dari Pajak Bumi dan Bangunan
- 1,579,923,000.00 1,579,923,000.00 100.00
sektor Perkebunan
Bagi Hasil dari Pajak Bumi dan Bangunan
- 412,680,000.00 412,680,000.00 100.00
sektor Perhutanan
Bagi Hasil dari Pajak Penghasilan (PPh)
- Pasal 25 dan Pasal 29 Wajib Pajak Orang 34,962,847,000.00 20,977,708,200.00 60.00
Pribadi Dalam Negeri
- Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau 3,845,451,000.00 3,845,451,000.00 100.00
Bagi Hasil dari Pajak Bumi dan Bangunan
- Bagian pemerintah pusat yg dibagikan ke 3,428,548,000.00 3,428,548,000.00 100.00
Kab/Kota
- Bagi Hasil Biaya Pemungutan PBB 508,944,000.00 407,318,750.00 80.03
b. Bagi Hasil Bukan Pajak/Sumber Daya Alam 27,884,596,683.00 22,224,197,833.00 79.70
- Bagi Hasil Dari Provisi Sumber Daya Hutan 750,091,145.00 347,828,295.00 46.37
- Bagi Hasil Dari Iuran Tetap (Land-Rent) 18,575,000.00 13,002,500.00 70.00
Bagi Hasil Dari Iuran Eksplorasi dan Iuran
- 1,149,541,261.00 854,830,861.00 74.36
Eksploitasi (Royalti)
- Bagi Hasil Sumber Daya Alam Perikanan 977,791,933.00 703,264,033.00 71.92
Bagi Hasil Dari Pertambangan Minyak
- 8,134,311,658.00 6,619,184,758.00 81.37
Bumi
- Bagi Hasil Dari Pertambangan Gas Bumi 6,091,988,876.00 4,951,137,776.00 81.27
- Bagi Hasil Dari Pertambangan Panas Bumi 10,762,296,810.00 8,734,949,610.00 81.16

2 Dana Alokasi Umum 1,030,024,270,000.00 1,030,024,270,000.00 100.00


Pejabat Pengelola Keuangan Daerah 1,030,024,270,000.00 1,030,024,270,000.00 100.00
a. Dana Alokasi Umum 1,030,024,270,000.00 1,030,024,270,000.00 100.00
- Dana Alokasi Umum 1,030,024,270,000.00 1,030,024,270,000.00 100.00

3 Dana Alokasi Khusus 69,288,850,000.00 69,288,850,000.00 100.00


Pejabat Pengelola Keuangan Daerah 69,288,850,000.00 69,288,850,000.00 100.00
a. Dana Alokasi Khusus (DAK) 69,288,850,000.00 69,288,850,000.00 100.00

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 14


REALISASI
URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
- DAK Bidang Pendidikan 43,335,820,000.00 43,335,820,000.00 100.00
- DAK Bidang Kesehatan 2,170,630,000.00 2,170,630,000.00 100.00
- DAK Bidang Infrastruktur Irigasi 1,172,200,000.00 1,172,200,000.00 100.00
- DAK Bidang Infrastruktur Air Minum 3,646,770,000.00 3,646,770,000.00 100.00
- DAK Bidang Pertanian 14,082,800,000.00 14,082,800,000.00 100.00
- DAK Bidang Keluarga Berencana 1,462,110,000.00 1,462,110,000.00 100.00
- DAK Bidang Kehutanan 1,601,520,000.00 1,601,520,000.00 100.00
- DAK Bidang Perdagangan 1,817,000,000.00 1,817,000,000.00 100.00

III LAIN-LAIN PENDAPATAN DAERAH YANG SAH 706,243,970,191.00 679,699,131,000.00 96.24


Dana Bagi Hasil Pajak dari Provinsi dan Pemerintah
1 211,005,703,791.00 223,499,894,004.00 105.92
Daerah Lainnya
Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset
211,005,703,791.00 223,499,894,004.00 105.92
Daerah
a. Dana Bagi Hasil Pajak Dari Provinsi 211,005,703,791.00 223,499,894,004.00 105.92
- Bagi Hasil Dari Pajak Kendaraan Bermotor 55,581,114,840.00 55,212,266,790.00 99.34
Bagi Hasil Dari Bea Balik Nama Kendaraan
- 51,761,403,600.00 49,245,693,000.00 95.14
Bermotor
Bagi Hasil Dari Pajak Bahan Bakar
- 38,855,355,525.00 37,521,876,489.00 96.57
Kendaraan Bermotor
Bagi Hasil Dari Pajak Pengambilan dan
- 8,455,336,233.00 7,599,902,188.00 89.88
Pemanfaatan Air Permukaan
- Bagi Hasil Kemetrologian 17,591,893.00 17,591,893.00 100.00
- Bagi Hasil Pajak Rokok 56,334,901,700.00 73,902,563,644.00 131.18

2 Dana Penyesuaian dan Otonomi Khusus 346,941,346,000.00 346,941,346,000.00 100.00


Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset
346,941,346,000.00 346,941,346,000.00 100.00
Daerah
a. Dana Penyesuaian 346,941,346,000.00 346,941,346,000.00 100.00

- Tunjangan Profesi Guru PNSD 291,638,020,000.00 291,638,020,000.00 100.00


- Dana Tambahan Penghasilan Guru PNSD 2,202,000,000.00 2,202,000,000.00 100.00
- Dana Desa 53,101,326,000.00 53,101,326,000.00 100.00

Bantuan Keuangan dari Provinsi atau Pemerintah


3 148,296,920,400.00 109,257,890,996.00 73.68
Daerah Lainnya
Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset
148,296,920,400.00 109,257,890,996.00 73.68
Daerah
a. Bantuan Keuangan Dari Provinsi 148,296,920,400.00 106,949,120,491.00 72.12
- Bantuan Keuangan Dari Provinsi 148,296,920,400.00 106,949,120,491.00 72.12
b. Bantuan Keuangan Dari Kota 0.00 2,308,770,505.00
- Bantuan Keuangan Dari Kota Bandung 0.00 1,866,033,950.00
- Bantuan Keuangan Dari Kota Cimahi 0.00 442,736,555.00

TOTAL PENDAPATAN DAERAH 2,172,653,129,230.00 2,154,195,942,617.71 99.15


Sumber: Laporan Realisasi Anggaran (LRA) Kabupaten Bandung Barat TA 2015, DPPKAD

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 15


Tabel 3.3
Target dan Realisasi Pendapatan Daerah Per SKPD
REALISASI
URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %

Dinas Bina Marga, Sumber Daya Air dan Pertambangan 134,950,700.00 134,950,700.00 100.00
Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang 5,821,000,000.00 6,106,118,688.00 104.90
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata 239,877,717.00 293,980,717.00 122.55
Dinas Kesehatan 51,141,407,000.00 55,192,644,174.00 107.92
Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah 926,739,970,191.00 926,481,426,408..71 99.97
Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika 2,191,658,981.00 1,921,747,433.00 87.68

Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan


1,727,873,658.00 1,272,964,280.00 73.67
Menengah

Dinas Peternakan dan Perikanan 260,000,000.00 261,370,000.00 100.53


Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi 864,000,000.00 899,159,500.00 104.07
Kantor Lingkungan Hidup 1,000,000,000.00 1,408,571,640.00 140.86
Kecamatan Batujajar 30,278,750.00 29,005,850.00 95.80
Kecamatan Cihampelas 20,272,950.00 24,573,500.00 121.21
Kecamatan Cikalong Wetan 21,440,000.00 11,321,250.00 52.80
Kecamatan Cililin 13,683,000.00 7,296,500.00 53.33
Kecamatan Cipatat 16,269,000.00 17,517,000.00 107.67
Kecamatan Cipeundeuy 16,837,000.00 13,234,600.00 78.60
Kecamatan Cipongkor 16,091,250.00 10,507,500.00 65.30
Kecamatan Cisarua 9,000,000.00 10,542,500.00 117.14
Kecamatan Gununghalu 11,670,000.00 9,993,623.00 85.64
Kecamatan Lembang 13,186,250.00 19,551,250.00 148.27
Kecamatan Ngamprah 52,689,700.00 89,353,598.00 169.58
Kecamatan Padalarang 72,396,500.00 70,016,050.00 96.71
Kecamatan Parongpong 4,872,000.00 5,255,000.00 107.86
Kecamatan Rongga 6,676,250.00 3,539,750.00 53.02
Kecamatan Saguling 15,837,150.00 6,350,463.00 40.10
Kecamatan Sindangkerta 5,581,500.00 6,249,000.00 111.96
Pejabat Pengelola Keuangan Daerah 1,182,205,609,683.00 1,159,888,701,643.00 98.11

TOTAL PENDAPATAN DAERAH 2,172,653,129,230.00 2,154,195,942,617.71 99.15


Sumber: Laporan Realisasi Anggaran (LRA) Kabupaten Bandung Barat TA 2015, DPPKAD

Selain komponen Pendapatan sebagaimana Peraturan Daerah


Kabupaten Bandung Barat Nomor 1 Tahun 2015 tentang Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Bandung Barat Tahun Anggaran

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 16


2015 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun
2015 tentang Perubahan APBD Tahun Anggaran 2015, terdapat komponen
pendapatan yang bersumber dari dana Tugas Pembantuan, Urusan Bersama
(TP/UB) serta Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Pendapatan yang
bersumber dari dana Tugas Pembantuan/Urusan Bersama (TP/UB) dijelaskan
pada Bab V.

Pendapatan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) tahun 2015


sebesar Rp.147.727.250.000,-. Jumlah saldo tahun 2014 sebesar
Rp.1.625.007.730,- sehingga total pendapatan dana BOS sampai dengan
tahun 2015 sebesar Rp.149.352.257.730,-.
Realisasi belanja Dana BOS hingga akhir tahun anggaran 2015 sebesar
Rp.144.929.805.233,- dengan sisa saldo kas sebesar Rp.4.422.452.497,- dan
digunakan untuk Pengembangan Perpustakaan; Kegiatan pembelajaran dan
ekstra kurikuler siswa; Kegiatan Ulangan dan Ujian; Pembelian bahan-bahan
habis pakai; Langganan daya dan jasa; Perawatan sekolah; Pembayaran
honorarium bulanan guru honorer dan tenaga kependidikan honorer;
Pengembangan profesi guru; Membantu siswa miskin; Pembiayaan
pengelolaan BOS; Pembelian perangkat komputer; dan Biaya lainnya jika
seluruh komponen 1 s.d 12 telah terpenuhi pendanaannya dari BOS.
Tabel 3.4
Rekapitulasi Dana Bos Tahun 2015
Pendapatan Jumlah Belanja
Tahun Anggaran
No Uraian Jumlah Saldo Tahun Penyaluran Saldo Kas
2015 (Komponen
2014 Tahun 2015 Penggunaan)
A. SD/SMP NEGERI
Sub Total SD Negeri 674 1,358,004,648 125,005,600,000 122,753,090,276 3,610,514,372
Sub Total Setara SMP
65 165,336,342 42,343,500,000 42,154,729,772 354,106,570
Negeri
Total SD dan SMP Negeri 739 1,523,340,990 167,349,100,000 164,907,820,048 3,964,620,942

B. SD/SMP SWASTA
Sub Total SD Swasta 21 6,263,961 3,455,400,000 3,281,736,090 179,927,871
Sub Total Setara SMP
89 95,402,779 18,716,250,000 18,344,923,707 466,729,072
Swasta
Total SD dan SMP SWASTA 110 101,666,740 22,171,650,000 21,626,659,797 646,656,943

Total SD, SLB dan SMP Negeri


849 1,625,007,730 147,727,250,000 144,929,805,233 4,422,452,497
dan Swasta
Sumber: Laporan Belanja Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Tahun Anggaran 2015, Disdikpora

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 17


3. Permasalahan dan Solusi
Beberapa permasalahan dalam upaya mengamankan proyeksi/ target
penerimaan daerah adalah sebagai berikut:
a. Pajak dan Retribusi Daerah
Permasalahan yang dihadapi antara lain:
1) Belum optimalnya upaya intensifikasi dan ekstensifikasi terutama
mengenai data potensi PAD yang mendekati kondisi riil sehingga
volume Pendapatan Asli Daerah dirasa masih sangat kurang;
2) Kualitas layanan publik yang Belum efektif dan maksimal
menyebabkan produk layanan Publik yang sebenarnya dapat dijual
kemasyarakat kurang direspon secara positif;
3) Kepatuhan (kesadaran) sebagai wajib Pajak dan Retribusi Daerah
masih perlu ditingkatkan;
4) Terbatasnya kuantitas dan kualitas aparatur pengelola;
5) Lemahnya infrastruktur prasarana dan sarana umum yang dapat
memberikan dampak terhadap peningkatan pendapatan daerah
khususnya PAD
6) Regulasi dasar pemungutan dan dasar penetapan Pajak dan
Retribusi Daerah
Solusinya adalah:
1) Meningkatkan upaya optimalisasi intensifikasi dan ekstensifikasi
pendapatan Pajak dan Retribusi Daerah melalui pengembangan
koordinasi dengan berbagai pihak terkait;
2) Mengoptimalkan penerimaan bagi hasil pajak yang dapat di sharing
dengan daerah seperti PPh, PBB sehingga bagian bagi hasil pajak
daerah akan lebih tinggi. Antara lain dengan memberikan fasilitasi,
dan motivasi serta pemberian apresiasi terhadap keberhasilan upaya
pemungutan dan pengelolaan administrasi PBB, meningkatkan
intensitas pelaksanaan sosialisasi peraturan PPh, penertiban dan
penagihan aktif terhadap tunggakan dan melaksanakan upaya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 18


penegakan hukum secara konsisten serta memberikan sosialisasi
kepada masyarakat;
3) Meningkatkan upaya optimalisasi intensifikasi dan ekstensifikasi PAD
melalui updating data riil potensi PAD serta memberikan dukungan
dana yang lebih memadai dalam upaya intensifikasi dan
ekstensifikasi Pendapatan Daerah khususnya pungutan pajak dan
retribusi daerah, berupa pemberian biaya operasional dan insentif;
4) Perbaikan administrasi penerimaan pendapatan untuk menjamin
agar semua pendapatan dapat terkumpul dengan baik antara lain
dengan meningkatkan pola pelayanan melalui standar operasional
prosedur standar pelayanan minimal, dan pelayanan prima;
melakukan penataan pegawai dan peningkatan capacity building
melalui diklat teknis/fungsional serta penambahan pegawai yang
didasarkan analisis beban kerja;
5) Melakukan pengawasan dan evaluasi secara rutin dan berjenjang
mulai dari tingkat bawah atau wajib pajak dan wajib retribusi, serta
melaksanakan pembinaan dan penyuluhan serta peningkatan
sosialisasi Perda Pajak dan Retribusi Daerah kepada masyarakat;
6) Secara bertahap membangun serta memperbaiki dan melengkapi
fasilitas sarana dan prasarana penunjang peningkatan pengelolaan
pendapatan daerah;
7) Melakukan kerjasama dengan investor dengan tujuan diperoleh
multiplayer kearah peningkatan pendapatan masyarakat sebagai
obyek dan subyek pendapatan daerah;
8) Mengkaji sumber pendapatan daerah yang baru untuk ditetapkan
dalam Perda pungutan baik pajak daerah maupun retribusi daerah
serta mengkaji ulang peraturan daerah tentang pajak dan retribusi
daerah yang kurang efektif dengan berpedoman pada peraturan
perundangan, khususnya Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009
Tentang Pajak dan Retribusi Daerah;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 19


9) Melakukan penyederhanaan sistem administrasi pengelolaan
pendapatan daerah melalui sistem pelayanan satu atap untuk
meningkatkan kualitas pelayanan perijinan yang pada gilirannya
diharapkan dapat meningkatkan jumlah pendapatan daerah;
10) Optimalisasi pengelolaan PBB dan Bea Perolehan Hak atas Tanah
dan Bangunan (BPHTB), Pajak Air Bawah Tanah dan Pajak Bumi dan
Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) sebagai bagian
Pendapatan Asli Daerah (PAD).
b. Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah
Permasalahan yang dihadapi, antara lain :
1) Tingginya tingkat kebutuhan daerah (fiscal need) yang tidak
seimbang dengan kapasitas fiskal (fiscal capasity) yang dimiliki
daerah;
2) Belum optimalnya upaya intensifikasi dan ekstensifikasi;
3) Belum lengkapnya perangkat hukum sebagai acuan dalam
pengelolaan lain-lain pendapatan asli daerah yang sah dan belum
optimalnya sistem pengawasannya.
Solusinya adalah:
1) Meningkatkan upaya optimalisasi intensifikasi dan ekstensifikasi lain-
lain pendapatan asli daerah yang sah;
2) Pelaksanaan sosialisasi peraturan daerah terkait tuntutan ganti
kerugian negara dan penyelenggaraan diklat teknis/ fungsional
terutama untuk mengatasi adanya keterlambatan pelaksanaan
pekerjaan yang bukan diakibatkan oleh force major.
3) Mereview peraturan perundangan pengelolaan lain-lain pendapatan
asli daerah yang sah dan melakukan sosialisasi pembinaan kepada
masyarakat.
c. Dana Perimbangan
Permasalahan yang dihadapi antara lain:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 20


1) Tingginya tingkat kebutuhan daerah (fiscal need) yang tidak
seimbang dengan kapasitas fiskal (fiscal capasity) yang dimiliki
daerah;
2) Kecilnya celah fiskal Dana Alokasi Umum yang dapat dipergunakan
untuk pembangunan.
3) Adanya sanksi pemutusan pengalokasian Dana Alokasi Khusus (DAK)
disebabkan rendahnya penyerapan kinerja dan penyerapan dana.
4) Dana bagi hasil pajak (PBB, dan PPh Perseorangan)
Masih belum akuratnya data obyek dan subyek pajak, masih
rendahnya kesadaran masyarakat dalam membayar pajak ditambah
dengan muncul kasus-kasus perpajakan yang berimbas kepada
antipati masyarakat dalam membayar pajak, sehingga perlu
ditingkatkan kualitas pelayanan yang lebih baik kepada
masyarakat/wajib pajak.
Solusinya adalah:
1) Meningkatkan akurasi perhitungan Dana Alokasi Umum dengan
mengelaborasi semua kapasitas aparatur terhadap potensi daerah,
serta kapasitas fiskal daerah guna meningkatkan celah fiskal.
2) Meningkatkan kinerja serta akuntabilitas dan pelaporan, serta respon
terhadap adanya perubahan peraturan perundangan-undangan yang
mengatur teknis penggunaan Dana Alokasi Khusus.
3) Memberikan fasilitasi, dan motivasi serta pemberian apresiasi
terhadap keberhasilan upaya pemungutan dan pengelolaan
administrasi PBB sektor perdesaan, meningkatkan intensitas
pelaksanaan sosialisasi peraturan PPh, penertiban dan penagihan
aktif terhadap tunggakan dan melaksanakan upaya penegakan
hukum secara konsisten serta memberikan sosialisasi kepada
masyarakat.
4) Pelaksanaan rekonsiliasi data secara berkala guna mengetahui
perhitungan lifting dan penyaluran dana bagi hasil sumber daya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 21


alam antara Kementerian terkait, Pemerintah Provinsi dan
Pemerintah Daerah.

B. Pengelolaan Belanja Daerah


1. Kebijakan Umum Belanja Daerah
Kebijakan Umum Belanja Daerah disusun dengan pendekatan anggaran
kinerja yang berorientasi pada pencapaian hasil dari input yang
direncanakan dengan memperhatikan prestasi kerja setiap satuan kerja
perangkat daerah dalam pelaksanaan tugas, pokok dan fungsinya dan
diarahkan pada pencapaian 11 (sebelas) prioritas pembangunan Kabupaten
Bandung Barat Tahun Anggaran 2015.
Belanja daerah yang dianggarkan dalam APBD penggunaanya untuk:
a. Urusan wajib dan urusan pilihan yang ditetapkan berdasarkan
ketentuan perundang-undangan. Penyelenggaraan urusan wajib
digunakan untuk melindungi dan meningkatkan kualitas kehidupan
masyarakat dalam upaya memenuhi kewajiban daerah yang
diwujudkan dalam bentuk peningkatan pelayanan dasar, pendidikan,
kesehatan, fasilitas sosial dan fasilitas umum yang layak serta
mengembangkan sistem jaminan sosial.
b. Peningkatan akuntabilitas perencanaan anggaran serta memperjelas
efektivitas dan efisiensi penggunaan anggaran.
c. Mendorong pertumbuhan ekonomi, dan perhatian yang maksimal
terhadap upaya peningkatan investasi di daerah, termasuk investasi
bidang pendidikan.
d. Menunjang efektivitas pelaksanaan tugas dan fungsi SKPD dalam
rangka melaksanakan urusan pemerintahan untuk peningkatan
kinerja pelayanan dan kesejahteraan masyarakat.
e. Penggunaan dana perimbangan diprioritaskan untuk:
1) Mendanai kebutuhan belanja pegawai negeri sipil daerah dan
urusan wajib dalam rangka peningkatan pelayanan dasar dan
pelayanan umum dari sumber DAU.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 22


2) Mendanai kebutuhan fisik, sarana dan prasarana dasar yang
menjadi urusan daerah antara lain program dan kegiatan
pendidikan, kesehatan, air minum, sanitasi, perikanan, sarana
pemerintahan dan lain-lain sesuai dengan petunjuk teknis yang
ditetapkan oleh menteri teknis terkait sesuai dengan peraturan
perundang-undangan dari sumber DAK.

a. Belanja Tidak Langsung


1) Belanja Pegawai
 Besarnya penyediaan gaji pokok/tunjangan Pegawai Negeri Sipil
Daerah (PNSD) berpedoman pada Peraturan Pemerintah
Nomor 66 Tahun 2005 tentang Perubahan Ketujuh Atas
Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1977 tentang
Peraturan Gaji Pegawai Negeri Sipil.
 Penganggaran gaji dan tunjangan ketiga belas PNSD dan
tunjangan jabatan struktural/fungsional dan tunjangan
lainnya dibayarkan sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan.
 Dalam merencanakan belanja pegawai telah diperhitungkan
"accres" gaji paling tinggi 2,5% yang disesuaikan dengan
kebutuhan untuk mengantisipasi adanya kenaikan gaji
berkala, kenaikan pangkat, tunjangan keluarga, dan
penambahan jumlah pegawai akibat adanya mutasi.
 Sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2005
tentang Pengangkatan Tenaga Honorer Menjadi Calon
Pegawai Negeri Sipil, Pemerintah Daerah tidak diperkenankan
mengangkat pegawai honorer/ pegawai harian lepas/pegawai
tidak tetap. Pemberian penghasilan bagi pegawai
honorer/pegawai harian lepas/pegawai tidak tetap
dianggarkan dalam program dan kegiatan yang melibatkan
pegawai dimaksud, yang besarnya ditetapkan dengan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 23


keputusan kepala daerah dengan memperhatikan asas
kepatutan dan kewajaran.
 Pemberian honorarium bagi PNSD dibatasi dengan
mempertimbangkan asas efisiensi, kepatutan dan kewajaran
serta pemerataan penerimaan penghasilan, yang besarannya
ditetapkan dalam keputusan Bupati Bandung Barat tentang
standar biaya belanja dan standar satuan harga barang jasa.
2) Belanja Hibah
Sesuai Permendagri Nomor 39 Tahun 2012 Tentang
Perubahan Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 32 Tahun
2011 Tentang Pedoman Pemberian Hibah Dan Bantuan Sosial
Yang Bersumber Dari Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah,
Hibah berupa uang yang diberikan dianggarkan dalam kelompok
belanja tidak langsung dengan rincian objek belanja hibah adalah
pemerintah, pemerintah daerah lainnya, perusahaan daerah,
masyarakat dan organisasi kemasyrakatan.
3) Belanja Bantuan Sosial
Dalam Pasal 23A Permendagri Nomor 39 Tahun 2012 Tentang
Perubahan Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 32 Tahun
2011 Tentang Pedoman Pemberian Hibah Dan Bantuan Sosial
Yang Bersumber Dari Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah,
bantuan sosial berupa uang kepada individu dan/atau keluarga
sebagimana dimaksud, terdiri dari bantuan sosial yang
direncanakan dan yang tidak dapat direncanakan.
Bantuan sosial yang direncanakan dialokasikan kepada
individu dan/atau keluarga yang jelas nama, alamat, penerima
dan besarannya pada saat penyusunan APBD.
Sedangkan bantuan sosial yang tidak dapat direncanakan
sebelumnya dialokasikan untuk kebutuhan akibat resiko sosial
yang tidak dapat diperkirakan pada saat penyusunan APBD yang
apabila ditunda penanganannya akan menimbulkan resiko sosial

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 24


yang lebih besar bagi individu dan/atau keluarga yang
bersangkutan.
Pagu alokasi anggaran yang tidak dapat direncanakan
sebelumnya tidak melebihi pagu alokasi anggaran yang
direncanakan.
4) Belanja Bantuan Keuangan Kepada Desa
Belanja bantuan keuangan digunakan dalam rangka
peningkatan kemampuan keuangan bagi desa. Bantuan keuangan
yang bersifat umum peruntukan dan penggunaannya diserahkan
sepenuhnya kepada pemerintah desa penerima bantuan,
sedangkan bantuan keuangan yang bersifat khusus peruntukan
dan pengelolaannya diarahkan/ditetapkan oleh pemerintah daerah.
Belanja bagi hasil bagi pemerintah desa ini tertuang dalam
Alokasi Dana Desa (ADD), yang rutin diberikan setiap tahun. ADD
ini diberikan ke 165 desa yang ada di Kabupaten Bandung Barat.
Pemerintah Kabupaten Bandung Barat mengalokasikan bagi hasil
pada pemerintah desa berupa Alokasi Dana Desa yang diarahkan
untuk memenuhi dana perimbangan pada desa yang diatur dalam
Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Barat No. 15 Tahun 2009.
Besarnya ADD masing-masing desa tergantung variabel-variabel
dan kondisi setiap desa.
5) Belanja Tidak Terduga
Belanja Tidak Terduga merupakan belanja untuk kegiatan yang
sifatnya tidak biasa/tanggap darurat dalam rangka pencegahan dan
gangguan terhadap stabilitas penyelenggaraan pemerintahan demi
terciptanya keamanan dan ketertiban di daerah dan tidak
diharapkan berulang seperti penanggulangan bencana alam dan
bencana sosial yang sering terjadi di wilayah Kabupaten Bandung
Barat. Pelaksana teknis untuk tanggap darurat bencana ini tetap
berada dalam koordinasi SKPD terkait.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 25


b. Belanja Langsung
Kebijakan Belanja Langsung Daerah tahun 2015 diupayakan
dengan pengaturan pola pembelanjaan yang proporsional, efisien dan
efektif, upaya tersebut antara lain adalah:
a) Penggunaan anggaran untuk sektor pendidikan seperti
diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional, adalah untuk peningkatan
kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana pendidikan. Belanja
Langsung Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Tahun 2014
masih dominan dan diprioritaskan pada pembangunan/
peningkatan sarana dan prasarana pendidikan.
b) Peningkatan kualitas dan kuantitas pelayanan kesehatan sesuai
dengan amanat UU no 36/2009 tentang Kesehatan melalui
perbaikan fasilitas dan pengadaan untuk pelayanan dasar
kesehatan. Sesuai UU No 36/2009 tersebut, ada kebijakan bahwa
besaran anggaran kesehatan pemerintah daerah provinsi,
kabupaten/kota dialokasikan minimal 10% (sepuluh persen) dari
anggaran pendapatan dan belanja daerah di luar gaji.
c) Percepatan pembangunan perkantoran pemerintah Kabupaten
Bandung Barat di Ngamprah.
d) Peningkatan kualitas dan kuantitas infrastruktur wilayah terutama
prasarana jalan Kabupaten melalui peningkatan, pemeliharaan
secara terpadu. Infrastruktur jalan diprioritaskan guna
meningkatkan distribusi barang/jasa yang mendukung sektor
ekonomi masyarakat, terutama jalan yang menghubungi pusat-
pusat distribusi pertanian, perikanan, pelayanan pendidikan dan
kesehatan. Selain prasarana jalan, infrastruktur wilayah yang lain
yang diprioritaskan pada tahun 2014 adalah peningkatan/
pemeliharaan jembatan, irigasi/drainase, listrik desa, air minum,
persampahan, perumahan dan permukiman serta sarana
pendukung lainnya.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 26


e) Peningkatan kinerja aparatur pemerintahan daerah.
f) Pengentasan kemiskinan dan peningkatan daya beli masyarakat .
g) Mitigasi bencana.
h) UMKM dan koperasi serta akses kewirausahaan
i) Produksi pangan
j) Pengembangan kemandirian pemberdayaan pemerintahan desa,
dan masyarakat.

Selain itu pada tahun 2015 ini ada beberapa kebijakan


penggunaan belanja langsung yang diperuntukan pada:
 Peningkatan keterlibatan pemerintah dan masyarakat desa dalam
program dan kegiatan partisipatif, baik untuk pembangunan fisik
maupun non fisik, yang dalam implementasinya merupakan
program terpadu antara aparatur di wilayah, masyarakat dan
SKPD.
 Peningkatan penciptaan lapangan kerja untuk mengurangi tingkat
pengangguran melalui upaya-upaya pemberdayaan masyarakat di
pedesaan dengan berbagai pelatihan/keterampilan praktis dengan
jiwa kewirausahaan.
 Optimalisasi peran serta para kader desa (Kesehatan, KB) guna
meningkatkan kualitas pelayanan dan kesadaran masyarakat akan
pentingnya program kesehatan lingkungan dan KB.

2. Target dan Realisasi Belanja


Belanja Daerah Tahun Anggaran 2015 dapat direalisasikan sebesar
Rp.2.077.357.934.241,- atau 87,92% dari anggaran sebesar
Rp.2.362.755.160.677,29 dengan rincian belanja tidak langsung terealisasi
sebesar 91,04% dan belanja langsung terealisasi sebesar 83,78%. Target dan
realisasi belanja daerah dapat dilihat pada tabel sebagai berikut:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 27


Tabel 3.5
Target Realisasi Belanja Daerah
ANGGARAN REALISASI
URAIAN
JUMLAH %

I BELANJA TIDAK LANGSUNG 1,348,249,312,454.29 1,227,442,562,883.00 91,04


Belanja Pegawai 1,068,776,065,323.00 968,322,818,182.00 90,60
Belanja Hibah 53,237,513,305.00 50,039,733,305.00 93,99
Belanja Bantuan Sosial 13,500,000,000.00 8,668,000,000.00 64,21
Belanja Bagi Hasil kepada Provinsi/Kabupaten/Kota dan
22,711,549,935.90 21,617,760,994.00 95,18
Pemerintah Desa
Belanja Bantuan Keuangan kepada Provinsi/Kabupaten/Kota
181,069,944,483.30 177,733,282,855.00 98,16
dan Pemerintahan Desa
Belanja Tidak Terduga 8,954,239,407.09 1,060,967,547.00 11,85

II BELANJA LANGSUNG 1,014,505,848,223.00 849,915,371,358.00 83,78


Belanja Pegawai 67,837,216,000.00 64,996,933,100.00 95,81
Belanja Barang dan Jasa 492,456,962,085.00 410,598,384,526.00 83,38
Belanja Modal 454,211,670,138.00 374,320,053,732.00 82,41

JUMLAH BELANJA DAERAH 2,362,755,160,677.29 2,077,357,934,241.00 87,92


Sumber: Laporan Realisasi Anggaran (LRA) Kabupaten Bandung Barat TA 2015, DPPKAD

Tabel 3.5
Target dan Realisasi Belanja Belanja Tidak Langsung Per SKPD

REALISASI
URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %

Badan Kepegawaian Daerah 20,927,366,156.00 19,919,892,563.00 95,19


Badan Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga
9,217,257,727.00 9,002,918,221.00 97,67
Berencana
Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa 2,941,398,193.00 2,722,305,973.00 92,55
Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perijinan Terpadu 2,723,480,764.00 2,598,023,709.00 95,39
Badan Penanggulangan Bencana Daerah 2,633,997,968.00 2,524,279,577.00 95,83
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah 4,216,975,006.00 3,989,053,727.00 94,60
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah 11,773,107,480.00 11,488,654,236.00 97,58
Dinas Bina Marga, Sumber Daya Air dan Pertambangan 8,839,504,046.00 8,449,254,367.00 95,59
Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang 8,739,213,091.00 8,304,607,276.00 95,03
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata 3,232,881,937.00 3,114,203,973.00 96,33
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil 2,891,812,107.00 2,716,946,060.00 93,95
Dinas Kesehatan 57,003,523,192.00 55,781,108,796.00 97,86
Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah 37,171,204,024.00 33,953,087,757.00 91,34
Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga 797,744,670,640.00 710,436,303,271.00 89,06
Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika 6,433,781,400.00 6,166,661,063.00 95,85

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 28


REALISASI
URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %

Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kecil


9,893,052,433.00 9,547,497,692.00 96,51
dan Menengah
Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan 9,760,038,162.00 9,116,691,407.00 93,41
Dinas Peternakan dan Perikanan 5,631,093,095.00 5,362,020,438.00 95,22
Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi 4,668,397,864.00 4,521,352,295.00 96,85
Inspektorat 4,612,832,569.00 4,354,105,051.00 94,39
Kantor Ketahanan Pangan 1,135,063,987.00 1,074,791,727.00 94,69
Kantor Lingkungan Hidup 1,848,004,658.00 1,714,083,460.00 92,75
Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik 1,596,075,437.00 1,433,716,873.00 89,83
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah 1,186,349,323.00 1,129,182,829.00 95,18
Kecamatan Batujajar 1,728,577,089.00 1,635,835,179.00 94,63
Kecamatan Cihampelas 2,131,257,664.00 2,030,467,762.00 95,27
Kecamatan Cikalong Wetan 1,931,691,410.00 1,783,007,198.00 92,30
Kecamatan Cililin 1,831,567,802.00 1,754,075,137.00 95,77
Kecamatan Cipatat 2,358,063,243.00 2,179,564,692.00 92,43
Kecamatan Cipeundeuy 1,974,844,447.00 1,839,042,140.00 93,12
Kecamatan Cipongkor 1,635,363,876.00 1,537,796,421.00 94,03
Kecamatan Cisarua 2,117,741,697.00 1,996,554,878.00 94,28
Kecamatan Gununghalu 2,061,254,300.00 1,922,384,445.00 93,26
Kecamatan Lembang 2,638,048,900.00 2,510,618,827.00 95,17
Kecamatan Ngamprah 2,035,611,930.00 1,944,474,885.00 95,52
Kecamatan Padalarang 2,049,761,828.00 1,914,203,042.00 93,39
Kecamatan Parongpong 2,116,761,425.00 2,027,199,180.00 95,77
Kecamatan Rongga 1,730,633,583.00 1,656,211,707.00 95,70
Kecamatan Saguling 1,558,558,589.00 1,479,984,940.00 94,96
Kecamatan Sindangkerta 1,695,144,147.00 1,638,982,413.00 96,69
Kepala dan Wakil Kepala Daerah 758,502,448.00 754,244,668.00 99,44
Pejabat Pengelola Keuangan Daerah 279,473,247,131.29 259,119,744,701.00 92,72
Satuan Polisi Pamong Praja 1,843,931,068.00 1,744,584,037.00 94,61
Sekretariat Daerah 12,937,757,002.00 11,886,500,985.00 91,87
Sekretariat Dewan Pengurus KORPRI 635,331,905.00 572,171,698.00 90,06
Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah 4,184,579,711.00 4,094,171,607.00 97,84

TOTAL BELANJA TIDAK LANGSUNG 1,348,249,312,454.29 1,227,442,562,883.00 91,04


Sumber: Laporan Realisasi Anggaran (LRA) Kabupaten Bandung Barat TA 2015, DPPKAD

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 29


Tabel 3.7
Target dan Realisasi Belanja Langsung Per SKPD

REALISASI
URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %

Badan Kepegawaian Daerah 9,368,452,450.00 9,073,376,535.00 96,85


Badan Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga
8,333,752,969.00 8,296,789,169.00 99,56
Berencana
Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa 5,320,476,100.00 5,293,270,760.00 99,49
Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perijinan Terpadu 3,637,769,200.00 3,512,662,373.00 96,56
Badan Penanggulangan Bencana Daerah 3,525,112,689.00 3,244,058,569.00 92,03
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah 7,642,113,660.00 7,392,681,717.00 96,74
Dinas Bina Marga, Sumber Daya Air dan Pertambangan 161,583,985,613.00 127,020,862,068.00 78,61
Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang 215,672,644,714.00 174,456,121,880.00 80,89
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata 6,608,092,740.00 6,333,227,040.00 95,84
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil 6,592,379,200.00 5,825,196,950.00 88,36
Dinas Kesehatan 190,601,638,275.00 121,745,928,377.00 63,87
Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah 38,289,028,624.00 37,148,919,248.00 97,02
Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga 164,239,700,980.00 156,837,837,629.00 95,49
Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika 12,639,878,797.00 12,344,597,356.00 97,66

Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan


22,971,804,191.00 20,197,676,661.00 87,92
Menengah

Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan 32,720,674,232.00 30,984,592,586.00 94,69


Dinas Peternakan dan Perikanan 19,106,752,414.00 18,149,529,674.00 94,99
Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi 12,340,393,345.00 11,814,435,272.00 95,74
Inspektorat 4,250,297,000.00 4,244,097,000.00 99,85
Kantor Ketahanan Pangan 2,261,789,900.00 2,235,322,900.00 98,83
Kantor Lingkungan Hidup 1,715,687,500.00 1,616,331,000.00 94,21
Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik 3,144,883,500.00 3,084,822,480.00 98,09
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah 2,508,322,482.00 2,393,049,980.00 95,40
Kecamatan Batujajar 407,911,960.00 407,581,950.00 99,92
Kecamatan Cihampelas 511,000,000.00 494,557,700.00 96,78
Kecamatan Cikalong Wetan 506,047,500.00 496,665,850.00 98,15
Kecamatan Cililin 425,221,000.00 424,533,000.00 99,84
Kecamatan Cipatat 481,102,550.00 472,489,950.00 98,21
Kecamatan Cipeundeuy 423,042,000.00 423,042,000.00 100,00
Kecamatan Cipongkor 410,495,100.00 407,168,440.00 99,19
Kecamatan Cisarua 436,182,456.00 432,393,650.00 99,13
Kecamatan Gununghalu 495,410,750.00 495,290,750.00 99,98
Kecamatan Lembang 510,000,100.00 482,400,100.00 94,59

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 30


REALISASI
URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %

Kecamatan Ngamprah 377,290,150.00 373,974,000.00 99,12


Kecamatan Padalarang 421,704,300.00 421,704,300.00 100,00
Kecamatan Parongpong 559,292,100.00 558,513,500.00 99,86
Kecamatan Rongga 368,167,800.00 361,349,900.00 98,15
Kecamatan Saguling 593,207,000.00 582,211,350.00 98,15
Kecamatan Sindangkerta 398,639,350.00 387,485,900.00 97,20
Satuan Polisi Pamong Praja 9,470,531,356.00 9,319,316,920.00 98,40
Sekretariat Daerah 35,938,092,774.00 34,403,148,677.00 95,73
Sekretariat Dewan Pengurus KORPRI 1,284,608,500.00 1,281,342,390.00 99,75
Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah 25,412,270,902.00 24,444,813,807.00 96,19

TOTAL BELANJA LANGSUNG 1,014,505,848,223.00 849,915,371,358.00 83,78


Sumber: Laporan Realisasi Anggaran (LRA) Kabupaten Bandung Barat TA 2015, DPPKAD

Tabel 3.7
Target dan Realisasi Belanja Menurut Keselarasan dan
Keterpaduan Urusan Pemerintahan
REALISASI
URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %

1 Pelayanan Umum 133,274,018,026.00 128,395,679,254.00 96,34


Perencanaan Pembangunan 6,655,498,160.00 6,407,148,217.00 96,27
Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Adm KeuDa, Perangkat Daerah,
118,172,625,366.00 113,649,190,137.00 96,17
Kepegawaian
Ketahanan Pangan 2,261,789,900.00 2,235,322,900.00 98,83
Statistik 986,615,500.00 985,533,500.00 99,89
Kearsipan 476,531,900.00 457,077,900.00 95,92
Komunikasi dan Informatika 4,720,957,200.00 4,661,406,600.00 98,74
2 Ketertiban dan Keamanan 15,343,987,495.00 15,053,957,919.00 98,11
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri 15,343,987,495.00 15,053,957,919.00 98,11
3 Ekonomi 108,332,956,316.00 101,764,446,310.00 93,94
Perhubungan 11,072,896,597.00 10,795,008,356.00 97,49
Tenaga Kerja 6,418,024,382.00 6,082,802,400.00 94,78
Koperasi dan Usaha Kecil Menengah 3,090,988,588.00 2,549,165,647.00 82,47
Penanaman Modal 3,637,769,200.00 3,512,662,373.00 96,56
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa 6,103,787,350.00 6,045,019,010.00 99,04
Pertanian 45,036,124,932.00 42,947,082,586.00 95,36
Kehutanan 3,907,613,800.00 3,313,029,050.00 84,78
Energi dan Sumberdaya Mineral 5,982,926,950.00 5,692,475,250.00 95,15
Kelautan dan Perikanan 2,883,687,914.00 2,874,010,624.00 99,66

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 31


REALISASI
URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %

Perdagangan 16,080,012,540.00 14,006,634,577.00 87,11


Perindustrian 3,800,803,063.00 3,641,876,437.00 95,82
Transmigrasi 318,321,000.00 304,680,000.00 95,71
4 Lingkungan Hidup 23,689,345,150.00 23,213,485,929.00 97,99
Penataan Ruang 2,216,650,150.00 2,181,730,450.00 98,42
Lingkungan Hidup 21,218,708,050.00 20,777,768,529.00 97,92
Pertanahan 253,986,950.00 253,986,950.00 100,00
5 Perumahan dan Fasilitas Umum 349,073,031,027.00 274,307,765,929.00 78,58
Pekerjaan Umum 183,168,324,463.00 126,484,194,651.00 69,05
Perumahan 165,904,706,564.00 147,823,571,278.00 89,10
6 Kesehatan 197,009,265,425.00 128,118,851,727.00 65,03
Kesehatan 190,601,638,275.00 121,745,928,377.00 63,87
Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera 6,407,627,150.00 6,372,923,350.00 99,46
7 Pariwisata dan Budaya 6,608,092,740.00 6,333,227,040.00 95,84
Kebudayaan 3,547,608,240.00 3,449,424,684.00 97,23
Pariwisata 3,060,484,500.00 2,883,802,356.00 94,23
8 Pendidikan 167,052,599,062.00 159,551,941,609.00 95,51
Pendidikan 146,345,448,580.00 140,847,374,543.00 96,24
Pemuda dan Olah Raga 19,469,283,800.00 17,542,079,966.00 90,10
Perpustakaan 1,237,866,682.00 1,162,487,100.00 93,91
9 Perlindungan Sosial 14,122,552,982.00 13,176,015,641.00 93,30
Kependudukan dan Catatan Sipil 6,592,379,200.00 5,825,196,950.00 88,36
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak 1,926,125,819.00 1,923,865,819.00 99,88
Sosial 5,604,047,963.00 5,426,952,872.00 96,84

TOTAL BELANJA LANGSUNG 1,014,505,848,223.00 849,915,371,358.00 83,78


Sumber: Laporan Realisasi Anggaran (LRA) Kabupaten Bandung Barat TA 2015, DPPKAD

Tabel 3.8
Target dan Realisasi Belanja Langsung
Menurut Urusan Pemerintahan Daerah dan Organisasi
REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
1 Urusan Wajib 933,435,873,524.00 774,251,780,478.00 82,95
1.01 Pendidikan 146,345,448,580.00 140,847,374,543.00 96,24
1.01.01 Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga 145,551,524,680.00 140,073,889,563.00 96,24
1.01-1.01.01-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 2,668,250,600.00 2,559,325,700.00 95,92
1.01-1.01.01-01.001 Penyediaan jasa surat menyurat 20,880,000.00 20,880,000.00 100,00
1.01-1.01.01-01.002 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 53,000,000.00 48,757,000.00 91,99
1.01-1.01.01-01.007 Penyediaan jasa administrasi keuangan 81,435,000.00 81,435,000.00 100,00
1.01-1.01.01-01.008 Penyediaan jasa kebersihan kantor 170,497,000.00 161,497,000.00 94,72

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 32


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
1.01-1.01.01-01.009 Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja 87,040,000.00 63,740,000.00 73,23
1.01-1.01.01-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 93,635,600.00 89,798,600.00 95,90
1.01-1.01.01-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 772,058,000.00 760,902,100.00 98,56
1.01-1.01.01-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 159,000,000.00 156,104,000.00 98,18
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-
1.01-1.01.01-01.015 48,300,000.00 42,300,000.00 87,58
undangan
1.01-1.01.01-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 211,800,000.00 208,197,000.00 98,30
1.01-1.01.01-01.018 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 212,440,000.00 210,000,000.00 98,85
1.01-1.01.01-01.019 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah 97,500,000.00 95,750,000.00 98,21
1.01-1.01.01-01.020 Penyediaan Jasa Administrasi Kepegawaian 660,665,000.00 619,965,000.00 93,84
1.01-1.01.01-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 3,544,335,600.00 2,965,745,450.00 83,68
1.01-1.01.01-02.012 Pengadaan Tanah 2,127,550,000.00 1,568,308,850.00 73,71
1.01-1.01.01-02.022 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 275,865,600.00 275,170,600.00 99,75
1.01-1.01.01-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 159,680,000.00 141,026,000.00 88,32
1.01-1.01.01-02.045 Penataan Aset 981,240,000.00 981,240,000.00 100,00
1.01-1.01.01-03 Program peningkatan disiplin aparatur 274,500,000.00 273,834,000.00 99,76
1.01-1.01.01-03.002 Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya 274,500,000.00 273,834,000.00 99,76
Program peningkatan pengembangan sistem
1.01-1.01.01-06 306,524,000.00 306,524,000.00 100,00
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.01-1.01.01-06.001 152,896,000.00 152,896,000.00 100,00
kinerja SKPD
1.01-1.01.01-06.002 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 80,188,000.00 80,188,000.00 100,00
1.01-1.01.01-06.004 penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 73,440,000.00 73,440,000.00 100,00
1.01-1.01.01-15 Program Pendidikan Anak Usia Dini 3,068,421,400.00 2,920,619,400.00 95,18
1.01-1.01.01-15.001 Pembangunan gedung sekolah 892,143,000.00 862,763,000.00 96,71
1.01-1.01.01-15.003 Penambahan ruang kelas sekolah 325,207,900.00 316,657,900.00 97,37
1.01-1.01.01-15.007 pembangunan sarana dan Prasarana bermain 546,401,800.00 494,271,800.00 90,46
1.01-1.01.01-15.018 Pengadaan alat praktik dan peraga siswa 400,780,600.00 398,390,600.00 99,40
1.01-1.01.01-15.019 Pengadaan mebeluer sekolah 92,302,500.00 89,762,500.00 97,25
1.01-1.01.01-15.042 Rehabilitasi sedang/berat bangunan sekolah 278,295,600.00 254,205,600.00 91,34
1.01-1.01.01-15.057 Pelatihan kompetensi tenaga pendidik 533,290,000.00 504,568,000.00 94,61
Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan
1.01-1.01.01-16 18,494,594,950.00 15,639,593,500.00 84,56
Tahun
1.01-1.01.01-16.003 Penambahan ruang kelas sekolah 780,090,000.00 725,897,000.00 93,05
1.01-1.01.01-16.008 Pembangunan ruang serba guna/aula 222,480,000.00 218,900,000.00 98,39
Pembangunan taman, lapangan upacara dan fasilitas
1.01-1.01.01-16.009 3,877,343,950.00 3,777,477,000.00 97,42
parkir
1.01-1.01.01-16.014 Pembanguna sarana air bersih dan sanitary 581,525,000.00 442,550,000.00 76,10
1.01-1.01.01-16.018 Pengadaan alat praktik dan peraga siswa 800,000,000.00 794,991,000.00 99,37
1.01-1.01.01-16.019 Pengadaan mebeluer sekolah 1,050,180,000.00 996,010,000.00 94,84
1.01-1.01.01-16.044 Rehabilitasi sedang/berat ruang kelas sekolah 263,840,000.00 260,410,000.00 98,70
1.01-1.01.01-16.056 Rehabilitasi sedang/berat sarana air bersih dan sanitary 161,265,000.00 124,130,000.00 76,97

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 33


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %

Penyediaan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) jenjang


1.01-1.01.01-16.063 SD/MI/SDLB dan SMP/MTS serta pesantren Salafiyah dan 2,832,251,000.00 2,820,157,500.00 99,57
Satuan Pendidikan Non-Islam Setara SD dan SMP
1.01-1.01.01-16.068 Penyelenggaraan Paket B Setara SMP 531,112,000.00 531,112,000.00 100,00
1.01-1.01.01-16.070 Pembinaaan minat, bakat, dan kreativitas siswa 712,218,000.00 712,218,000.00 100,00
Penyebarluasan dan sosialisasi berbagai informasi
1.01-1.01.01-16.073 1,270,000,000.00 1,265,680,000.00 99,66
pendidikan dasar
1.01-1.01.01-16.078 Monitoring, evaluasi dan pelaporan 405,653,000.00 397,778,000.00 98,06
Rehabilitasi Ruang Sekolah SDN CIPADA Kp. Ciapada
1.01-1.01.01-16.079 77,337,000.00 77,337,000.00 100,00
Cisarua (Luncuran Bangub)
Bantuan Layanan Pendidikan Dasar 110 SD-SMP Negeri
1.01-1.01.01-16.080 70,000,000.00 70,000,000.00 100,00
Satu Atap (Luncuran Bangub)
Bantuan Operasional Layanan Pendidikan Dasar SMP
1.01-1.01.01-16.081 26,400,000.00 26,400,000.00 100,00
Negeri Terbuka (Luncuran Bangub)
Bimbingan Teknis Minat Baca Siswa 300 Guru Kabupaten
1.01-1.01.01-16.082 235,000,000.00 235,000,000.00 100,00
Bandung Barat (Bangub)
Bimbingan Teknis Implementasi Paikem 450 Guru
1.01-1.01.01-16.083 310,000,000.00 310,000,000.00 100,00
Kabupaten Bandung Barat (Bangub)
Bimbingan Teknis Implementasi Mbs 250 Ks Kabupaten
1.01-1.01.01-16.084 165,000,000.00 165,000,000.00 100,00
Bandung Barat (Bangub)
Bantuan Pembangunan Ruang kelas baru SMPN Tahun
1.01-1.01.01-16.085 1,350,000,000.00 488,825,000.00 36,21
2015 (Bangub)
1.01-1.01.01-16.086 Bantuan Rehabilitasi Ruang Kelas Baru SD/MI (Bangub) 240,000,000.00 236,881,000.00 98,70
1.01-1.01.01-16.087 Operasional SMP Satu Atap di Jawa Barat (Bangub) 140,000,000.00 0.00 0,00
Bantuan Operasional SMP Terbuka di Jawa Barat
1.01-1.01.01-16.088 692,900,000.00 692,900,000.00 100,00
(Bangub)
Bantuan Penyelenggaraan Sekolah Standar Nasional
1.01-1.01.01-16.089 450,000,000.00 0.00 0,00
Jenjang SMP (Bangub)
Penyelenggaraan Sekolah Standar Nasional Jenjang SD
1.01-1.01.01-16.090 250,000,000.00 0.00 0,00
(Bangub)

Pembangunan Jalan Dan WC SDN Patrol Kp. Patrol


1.01-1.01.01-16.091 Rt05/06 Desa Puteran Kec. Cikalongwetan Kabupaten 50,000,000.00 49,900,000.00 99,80
Bandung Barat (Bangub)

Paving Blok Dan Pemagaran Sekolah SDN Tegal Mandor


1.01-1.01.01-16.092 Kp. Sukaluyu Desa Puteran Kec. Cikalong Wetan 50,000,000.00 49,880,000.00 99,76
Kabupaten Bandung Barat (Bangub)

Pengadaan P3 dastek IPA untuk jenjang Sekolah Dasar


1.01-1.01.01-16.093 800,000,000.00 70,400,000.00 8,80
Mekarsari Ngamprah Kab. Bandung Barat (Bangub)
Pembangunan Sarana Prasarana Sekolah SMPN 1
1.01-1.01.01-16.094 100,000,000.00 99,760,000.00 99,76
Padalarang (Bangub)
1.01-1.01.01-17 Program Pendidikan Menengah 43,538,083,450.00 42,533,629,450.00 97,69
1.01-1.01.01-17.003 Penambahan ruang kelas sekolah 3,453,000,000.00 3,398,866,000.00 98,43
Pembangunan taman, lapangan upacara dan fasilitas
1.01-1.01.01-17.009 1,047,460,000.00 1,042,999,000.00 99,57
parkir
1.01-1.01.01-17.014 Pembanguna sarana air bersih dan sanitary 138,460,000.00 138,140,000.00 99,77
1.01-1.01.01-17.018 Pengadaan alat praktik dan peraga siswa 810,000,000.00 807,163,000.00 99,65

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 34


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
1.01-1.01.01-17.058 Pelatihan Penyusunan kurikulum 74,078,600.00 74,078,600.00 100,00
Penyediaan Bantuan Operasional Manajemen Mutu
1.01-1.01.01-17.061 17,197,979,900.00 17,135,359,900.00 99,64
(BOMM)
1.01-1.01.01-17.062 Penyediaan beasiswa bagi keluarga tidak mampu 11,463,524,700.00 11,121,059,700.00 97,01
1.01-1.01.01-17.063 Penyelenggaraan paket C setara SMU 304,534,000.00 304,534,000.00 100,00
1.01-1.01.01-17.068 Penyelenggaraan akreditasi sekolah menengah 73,238,000.00 73,238,000.00 100,00
1.01-1.01.01-17.070 Pembinaan Minat, Bakat dan Kreativitas Siswa 458,701,000.00 455,279,000.00 99,25
1.01-1.01.01-17.071 Peningkatan Hasil Ujian Nasional dan Ujian Sekolah 83,007,250.00 83,007,250.00 100,00
Bantuan Pembangunan Ruang Kelas Baru SMAN Tahun
1.01-1.01.01-17.072 2,700,000,000.00 2,299,359,000.00 85,16
2015 (Bangub)
Bantuan Pembangunan Ruang Kelas Baru SMKN Tahun
1.01-1.01.01-17.073 2,295,000,000.00 2,161,446,000.00 94,18
2015 (Bangub)
Bantuan Pendidikan Menengah Universal (PMU) SMK
1.01-1.01.01-17.074 1,184,100,000.00 1,184,100,000.00 100,00
Negeri (Bangub)
Bantuan Pendidikan Menengah Universal (PMU) SMA
1.01-1.01.01-17.075 2,255,000,000.00 2,255,000,000.00 100,00
Negeri (Bangub)
1.01-1.01.01-18 Program Pendidikan Non Formal 958,348,000.00 879,073,000.00 91,73
1.01-1.01.01-18.003 Pembinaan pendidikan kursus dan kelembagaan 199,060,000.00 166,300,000.00 83,54
1.01-1.01.01-18.004 Pengembangan pendidikan keaksaraan 469,740,000.00 435,990,000.00 92,82
1.01-1.01.01-18.012 Publikasi dan sosialisasi pendidikan non formal 289,548,000.00 276,783,000.00 95,59
Program Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga
1.01-1.01.01-20 6,829,718,700.00 6,824,907,700.00 99,93
Kependidikan
1.01-1.01.01-20.001 Pelaksanaan Sertifikasi pendidik 86,569,000.00 86,569,000.00 100,00
Pelaksanaan uji kompetensi pendidik dan tenaga
1.01-1.01.01-20.002 130,000,000.00 126,930,000.00 97,64
kependidikan
pelatihan bagi pendidik untuk memenuhi standar
1.01-1.01.01-20.003 1,627,303,000.00 1,625,872,000.00 99,91
kompetensi
Pengembangan mutu dan kualitas program pendidikan dan
1.01-1.01.01-20.008 4,985,846,700.00 4,985,536,700.00 99,99
pelatihan bagi pendidik dan tenaga kependidikan
1.01-1.01.01-22 Program Manajemen Pelayanan Pendidikan 320,079,000.00 320,079,000.00 100,00
Pengendalian dan pengawasan penerapan azas efisiensi
1.01-1.01.01-22.003 dan efektivitas penggunaan dana dekonsentrasi dan dana 58,408,000.00 58,408,000.00 100,00
pembantuan

1.01-1.01.01-22.007 Penerapan sistem dan informasi manajemen pendidikan 261,671,000.00 261,671,000.00 100,00
Program Pendidikan Dasar Sembilan Tahun dan
1.01-1.01.01-23 65,548,668,980.00 64,850,558,363.00 98,93
Menengah
Penyediaan Dana Pengembangan Sekolah Untuk SD,
1.01-1.01.01-23.001 50,573,835,700.00 50,248,684,560.00 99,36
SMP dan SMA/SMK (DAK)
Penyediaan Dana Pengembangan Sekolah Untuk SD,
1.01-1.01.01-23.002 13,974,833,280.00 13,624,479,703.00 97,49
SMP dan SMA/SMK (Luncuran DAK)

Pengadaan Meubeulair dan Lemari Arsip Kantor Dinas


1.01-1.01.01-23.003 Pendidikan Pemuda dan Olahraga dan UPT Pendidikan 500,000,000.00 488,804,600.00 97,76
Kabupaten Bandung Barat (Bangub)

Pengadaan Alat Pembelajaran dan Sarana Pendukung


1.01-1.01.01-23.004 Pendidikan Jenjang SD, SMP, dan SMA di Kabupaten 500,000,000.00 488,589,500.00 97,72
Bandung Barat (Bangub)

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 35


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %

1.26.01 Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah 793,923,900.00 773,484,980.00 97,43


Program Pengembangan Budaya Baca dan Pembinaan
1.01-1.26.01-21 793,923,900.00 773,484,980.00 97,43
Perpustakaan
Pemasyarakatan minat dan kebiasaan membaca untuk
1.01-1.26.01-21.001 151,400,000.00 148,685,000.00 98,21
mendorong terwujudnya masyarakat pembelajar
1.01-1.26.01-21.002 Pengembangan minat dan budaya baca 20,000,000.00 20,000,000.00 100,00
Supervisi, pembinaan dan stimulasi pada perpustakaan
1.01-1.26.01-21.003 umum, perpustakaan khusus, perpustakaan sekolah dan 317,164,950.00 302,300,000.00 95,31
perpustakaan masyarakat

1.01-1.26.01-21.004 Pelaksanaan koordinasi pengembangan perpustakaan 180,359,000.00 178,725,000.00 99,09


1.01-1.26.01-21.007 Perencanaan dan penyusunan program budaya baca 20,000,000.00 19,870,000.00 99,35
1.01-1.26.01-21.009 Penyediaan bahan pustaka perpustakaan umum daerah 85,000,000.00 83,954,980.00 98,77
1.01-1.26.01-21.010 Monitoring, evaluasi dan pelaporan 19,999,950.00 19,950,000.00 99,75

1.02 Kesehatan 190,601,638,275.00 121,745,928,377.00 63,87


1.02.01 Dinas Kesehatan 190,601,638,275.00 121,745,928,377.00 63,87
1.02-1.02.01-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 2,498,500,500.00 1,700,143,987.00 68,05
1.02-1.02.01-01.002 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 76,800,000.00 24,350,131.00 31,71
1.02-1.02.01-01.003 Penyediaan jasa peralatan dan perlengkapan kantor 31,808,600.00 21,400,000.00 67,28
1.02-1.02.01-01.009 Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja 142,932,000.00 103,565,000.00 72,46
1.02-1.02.01-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 147,962,000.00 142,639,000.00 96,40
1.02-1.02.01-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 260,396,500.00 254,174,375.00 97,61
Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan
1.02-1.02.01-01.012 17,552,000.00 5,612,500.00 31,98
bangunan kantor
1.02-1.02.01-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 867,529,700.00 718,415,300.00 82,81
1.02-1.02.01-01.014 Penyediaan peralatan rumah tangga 331,661,700.00 210,607,350.00 63,50
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-
1.02-1.02.01-01.015 50,800,000.00 25,705,000.00 50,60
undangan
1.02-1.02.01-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 54,200,000.00 38,950,000.00 71,86
1.02-1.02.01-01.018 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 330,664,000.00 119,908,001.00 36,26
1.02-1.02.01-01.019 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah 186,194,000.00 34,817,330.00 18,70
1.02-1.02.01-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 903,419,950.00 584,809,681.00 64,73
1.02-1.02.01-02.010 Pengadaan mebeleur 265,579,950.00 239,491,200.00 90,18
1.02-1.02.01-02.011 Pengadaan Sewa Gedung/ Kantor/ Tempat 222,460,000.00 160,000,000.00 71,92
1.02-1.02.01-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 402,270,000.00 179,818,481.00 44,70
1.02-1.02.01-02.026 Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan gedung kantor 13,110,000.00 5,500,000.00 41,95
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya
1.02-1.02.01-05 370,123,480.00 307,210,480.00 83,00
Aparatur
Bimbingan teknis implementasi peraturan perundang-
1.02-1.02.01-05.003 257,745,800.00 209,042,800.00 81,10
undangan
Beasiswa Tugas Belajar Jenjang Pendidikan S1
1.02-1.02.01-05.004 48,727,680.00 46,527,680.00 95,49
Keperawatan dan NERS (Luncuran Bangub)
Beasiswa Tugas Belajar Jenjang Pendidikan D3 Kesehatan
1.02-1.02.01-05.005 39,100,000.00 29,010,000.00 74,19
(Luncuran Bangub)

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 36


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
Tugas Belajar Jenjang Pendidikan D III Kesehatan
1.02-1.02.01-05.006 24,550,000.00 22,630,000.00 92,18
(Bangub)
Program peningkatan pengembangan sistem
1.02-1.02.01-06 223,001,600.00 197,310,160.00 88,48
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.02-1.02.01-06.001 121,199,000.00 116,269,360.00 95,93
kinerja SKPD
1.02-1.02.01-06.002 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 68,564,800.00 55,120,000.00 80,39
1.02-1.02.01-06.004 penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 33,237,800.00 25,920,800.00 77,99
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.02-1.02.01-07 190,322,800.00 185,982,800.00 97,72
Perencanaan SKPD
1.02-1.02.01-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 190,322,800.00 185,982,800.00 97,72
1.02-1.02.01-15 Program Obat dan Perbekalan Kesehatan 5,917,093,570.00 4,780,751,873.00 80,80
1.02-1.02.01-15.001 Pengadaaan Obat dan Perbekalan Kesehatan 3,310,699,270.00 2,841,777,289.00 85,84
1.02-1.02.01-15.002 Peningkatan pemerataan obat dan perbekalan kesehatan 114,900,000.00 90,607,500.00 78,86
Peningkatan Mutu Penggunaan Obat dan Perbekalan
1.02-1.02.01-15.005 98,861,300.00 89,106,300.00 90,13
Kesehatan
1.02-1.02.01-15.007 Pengadaan Obat dan Perbekalan Kesehatan (DAK) 2,392,633,000.00 1,759,260,784.00 73,53
1.02-1.02.01-16 Program Upaya Kesehatan Masyarakat 81,020,231,047.00 62,349,653,289.00 76,96
1.02-1.02.01-16.006 Revitalisasi sistem kesehatan 312,125,150.00 312,125,150.00 100,00
1.02-1.02.01-16.009 Peningkatan kesehatan masyarakat 1,525,747,828.00 1,277,697,633.00 83,74
1.02-1.02.01-16.016 Pelayanan Kesehatan Khusus 579,486,300.00 468,160,800.00 80,79
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN)
1.02-1.02.01-16.017 2,073,842,950.00 1,517,803,184.00 73,19
FKTP Cililin
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN)
1.02-1.02.01-16.018 2,637,792,618.00 1,986,033,586.00 75,29
FKTP Cihampleas
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN)
1.02-1.02.01-16.019 1,575,335,532.00 1,090,140,729.00 69,20
FKTP Mukapayung
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN)
1.02-1.02.01-16.020 2,245,764,400.00 1,742,106,794.00 77,57
FKTP Pataruman
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN)
1.02-1.02.01-16.021 1,285,186,325.00 1,143,923,770.00 89,01
FKTP Sindangkerta
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN)
1.02-1.02.01-16.022 1,183,315,425.00 1,036,724,041.00 87,61
FKTP Cicangkang girang
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN)
1.02-1.02.01-16.023 1,658,522,540.00 1,519,927,675.00 91,64
FKTP Gununghalu
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN)
1.02-1.02.01-16.024 1,486,907,358.00 1,062,149,494.00 71,43
FKTP Rongga
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN)
1.02-1.02.01-16.025 2,047,089,440.00 1,491,661,680.00 72,87
FKTP Cipatat
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN)
1.02-1.02.01-16.026 1,546,599,575.00 1,216,973,451.00 78,69
FKTP Rajamandala
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN)
1.02-1.02.01-16.027 880,340,055.00 615,379,354.00 69,90
FKTP Sumur bandung
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN)
1.02-1.02.01-16.028 2,357,315,975.00 1,665,428,816.00 70,65
FKTP Padalarang

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 37


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN)
1.02-1.02.01-16.029 956,919,370.00 740,622,706.00 77,40
FKTP Tagog apu
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN)
1.02-1.02.01-16.030 1,425,069,300.00 1,061,142,454.00 74,46
FKTP Jayamekar
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN)
1.02-1.02.01-16.031 1,720,739,749.00 1,223,232,830.00 71,09
FKTP Cipeundeuy
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN)
1.02-1.02.01-16.032 1,208,699,675.00 651,381,766.00 53,89
FKTP Cirata
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN)
1.02-1.02.01-16.033 2,875,237,300.00 2,002,682,759.00 69,65
FKTP Cikalong wetan
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN)
1.02-1.02.01-16.034 916,665,575.00 665,744,695.00 72,63
FKTP Rende
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN)
1.02-1.02.01-16.035 1,146,382,300.00 899,783,023.00 78,49
FKTP Cisarua
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN)
1.02-1.02.01-16.036 477,903,925.00 367,223,906.00 76,84
FKTP Pasir langu
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN)
1.02-1.02.01-16.037 1,880,287,746.00 1,462,779,840.00 77,80
FKTP Lembang
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN)
1.02-1.02.01-16.038 820,739,496.00 683,331,666.00 83,26
FKTP Cikole
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN)
1.02-1.02.01-16.039 1,710,734,550.00 1,185,244,953.00 69,28
FKTP Jayagiri
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN)
1.02-1.02.01-16.040 1,109,700,483.00 765,884,762.00 69,02
FKTP Cibodas
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN)
1.02-1.02.01-16.041 3,043,969,007.00 2,155,947,050.00 70,83
FKTP Batujajar
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN)
1.02-1.02.01-16.042 1,372,854,999.00 1,100,840,001.00 80,19
FKTP Saguling
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN)
1.02-1.02.01-16.043 1,568,712,226.00 1,233,679,239.00 78,64
FKTP Ngamprah
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN)
1.02-1.02.01-16.044 2,496,991,150.00 1,709,391,412.00 68,46
FKTP Cimareme
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN)
1.02-1.02.01-16.045 2,095,373,725.00 1,560,714,999.00 74,48
FKTP Cipongkor
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN)
1.02-1.02.01-16.046 2,284,921,158.00 1,459,387,795.00 63,87
FKTP Citalem
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN)
1.02-1.02.01-16.047 820,291,757.00 706,650,286.00 86,15
FKTP Parongpong
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN)
1.02-1.02.01-16.048 828,784,450.00 673,354,361.00 81,25
FKTP Ciwaruga
Penunjang pelayanan kesehatan masyarakat di UPT
1.02-1.02.01-16.049 653,368,700.00 387,765,650.00 59,35
Kesehatan Wilayah Lembang
Penunjang pelayanan kesehatan masyarakat di UPT
1.02-1.02.01-16.050 404,134,650.00 303,856,807.00 75,19
Kesehatan Wilayah Cisarua
Penunjang pelayanan kesehatan masyarakat di UPT
1.02-1.02.01-16.051 485,201,600.00 392,161,677.00 80,82
Kesehatan Wilayah Padalarang

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 38


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
Penunjang pelayanan kesehatan masyarakat di UPT
1.02-1.02.01-16.052 1,114,446,900.00 704,407,042.00 63,21
Kesehatan Wilayah Cipatat
Penunjang pelayanan kesehatan masyarakat di UPT
1.02-1.02.01-16.053 591,208,800.00 403,141,457.00 68,19
Kesehatan Wilayah Cikalongwetan
Penunjang pelayanan kesehatan masyarakat di UPT
1.02-1.02.01-16.054 687,188,000.00 404,791,730.00 58,91
Kesehatan Wilayah Cililin
Penunjang pelayanan kesehatan masyarakat di UPT
1.02-1.02.01-16.055 585,968,800.00 425,046,171.00 72,54
Kesehatan Wilayah Cipongkor
Penunjang pelayanan kesehatan masyarakat di UPT
1.02-1.02.01-16.056 505,102,600.00 227,411,802.00 45,02
Kesehatan Wilayah Gununghalu
Biaya Operasional Pelayanan dan Pengembangan UPT
1.02-1.02.01-16.057 10,900,958,850.00 9,789,910,754.00 89,81
RSUD Cililin
Biaya Operasional Pelayanan dan Pengembangan UPT
1.02-1.02.01-16.058 8,868,084,195.00 7,203,080,980.00 81,22
RSUD Lembang
1.02-1.02.01-16.059 Peningkatan Pelayanan Kesehatan Anak Usia Sekolah 528,248,200.00 391,981,700.00 74,20
Biaya penunjang pelayanan laboratorium dan penunjang
1.02-1.02.01-16.060 1,239,420,340.00 1,094,290,859.00 88,29
medik
Fasilitasi Peningkatan Kinerja Dokter/ Dokter Gigi dan
Bidan PNS yang Bertugas di Puskesmas/ Desa Terpencil/
1.02-1.02.01-16.061 97,150,000.00 0.00 0,00
Sulit dijangkau/ Sulit Pemenuhan Kebutuhan dan Tenaga
Kesehatan (Luncuran Bangub)

Tambahan Penghasilan bagi PNS Dokter drg di


1.02-1.02.01-16.062 Puskesmas terpencil / tidak diminati dan Bidan di Desa 203,400,000.00 166,550,000.00 81,88
Terpencil / tidak diminati (Bangub)

1.02-1.02.01-17 Program Pengawasan Obat dan Makanan 297,463,900.00 297,413,900.00 99,98


Peningkatan pemberdayaan konsumen/masyarakat di
1.02-1.02.01-17.001 42,087,250.00 42,087,250.00 100,00
bidang obat dan makanan
Peningkatan pengawasan keaman pangan dan bahan
1.02-1.02.01-17.002 184,052,400.00 184,002,400.00 99,97
berbahaya
Peningkatan penyidikan dan penegakan hukum di bidang
1.02-1.02.01-17.004 71,324,250.00 71,324,250.00 100,00
obat dan makanan
Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan
1.02-1.02.01-19 1,148,955,700.00 674,262,700.00 58,68
Masyarakat
Pengembangan media promosi dan informasi sadar hidup
1.02-1.02.01-19.001 572,424,000.00 257,643,000.00 45,01
sehat
1.02-1.02.01-19.002 Penyuluhan masyarakat pola hidup sehat 114,243,700.00 72,887,700.00 63,80
1.02-1.02.01-19.003 Peningkatan pemanfaatan sarana kesehatan 143,292,000.00 92,636,000.00 64,65
1.02-1.02.01-19.006 Pengembangan Kabupaten Sehat 318,996,000.00 251,096,000.00 78,71
1.02-1.02.01-20 Program Perbaikan Gizi Masyarakat 1,473,062,500.00 1,238,042,500.00 84,05
1.02-1.02.01-20.001 Penyusunan peta informasi masyarakat kurang gizi 365,697,200.00 156,417,200.00 42,77
1.02-1.02.01-20.002 Pemberian tambahan makanan dan vitamin 849,390,000.00 832,130,000.00 97,97
Penanggulangan Kurang Energi Protein (KEP), Anemia
1.02-1.02.01-20.003 Gizi Besi, Gangguan Akibat kurang Yodium (GAKY), 257,975,300.00 249,495,300.00 96,71
Kurang Vitamin A, dan Kekurangan Zat Gizi Mikro Lainnya

1.02-1.02.01-21 Program Pengembangan Lingkungan Sehat 1,074,276,000.00 1,062,516,500.00 98,91


1.02-1.02.01-21.001 Pengkajian pengembangan lingkungan sehat 399,529,050.00 390,974,050.00 97,86

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 39


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
1.02-1.02.01-21.002 Penyuluhan menciptakan lingkungan sehat 640,204,000.00 636,999,500.00 99,50
1.02-1.02.01-21.004 Monitoring, evaluasi dan pelaporan 34,542,950.00 34,542,950.00 100,00
Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit
1.02-1.02.01-22 1,284,966,000.00 1,163,723,782.00 90,56
Menular
1.02-1.02.01-22.001 Penyemprotan/fogging sarang nyamuk 144,980,000.00 121,612,282.00 83,88
Pelayanan pencegahan dan penanggulangan penyakit
1.02-1.02.01-22.005 282,910,000.00 281,320,000.00 99,44
menular
1.02-1.02.01-22.006 Pencegahan penularan penyakit Endemik/Epidemik 28,678,000.00 28,678,000.00 100,00
1.02-1.02.01-22.008 Peningkatan imuniasasi 198,341,000.00 129,343,500.00 65,21
Peningkatan survellance Epidemiologi dan
1.02-1.02.01-22.009 362,862,000.00 344,725,000.00 95,00
penanggulangan wabah
Peningkatam komunikasi, informasi dan edukasi (ide)
1.02-1.02.01-22.010 267,195,000.00 258,045,000.00 96,58
pencegahan dan pemberantasan penyakit
1.02-1.02.01-23 Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan 1,297,972,600.00 1,141,628,500.00 87,95
1.02-1.02.01-23.002 Evaluasi dan pengembangan standar pelayanan kesehatan 854,244,600.00 709,900,500.00 83,10
Pembangunan dan pemutakhiran data dasar standar
1.02-1.02.01-23.003 443,728,000.00 431,728,000.00 97,30
pelayanan kesehatan
1.02-1.02.01-24 Program pelayanan kesehatan penduduk miskin 2,996,201,503.00 2,245,479,802.00 74,94
Jaminan Kesehatan Bagi Maskin diluar Kuota Jamkesmas
1.02-1.02.01-24.012 2,896,201,503.00 2,150,179,802.00 74,24
(Luncuran Bangub)
Bantuan Keuangan Kegiatan Penunjang Operasi Katarak
1.02-1.02.01-24.013 100,000,000.00 95,300,000.00 95,30
(Bangub)

Program pengadaan, peningkatan dan perbaikan


1.02-1.02.01-25 sarana dan prasarana puskesmas/ puskemas 16,805,547,605.00 11,681,499,628.00 69,51
pembantu dan jaringannya

1.02-1.02.01-25.001 Pembangunan puskesmas 3,775,600,500.00 3,690,518,000.00 97,75


1.02-1.02.01-25.004 Pengadaan puskesmas keliling 493,940,000.00 485,630,000.00 98,32
1.02-1.02.01-25.006 Pengadaan sarana dan prasarana puskesmas 2,604,072,005.00 2,265,541,550.00 87,00
1.02-1.02.01-25.007 Pengadaan sarana dan prasarana puskesmas pembantu 569,656,400.00 486,167,400.00 85,34
1.02-1.02.01-25.010 Pengadaan sarana dan prasarana posyandu 185,000,000.00 0.00 0,00
1.02-1.02.01-25.020 Rehabilitasi sedang/berat puskesmas pembantu 302,918,300.00 295,590,800.00 97,58
1.02-1.02.01-25.023 Rehabilitasi Sedang/Berat Puskesmas 233,836,400.00 217,860,400.00 93,17
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Melalui Pengadaan
1.02-1.02.01-25.031 10,204,000.00 8,764,000.00 85,89
Alat-alat Kedokteran Gigi (Luncuran Bangub)

Peningkatan Kesehatan Masyarakat Melalui Pengadaan


1.02-1.02.01-25.032 Alat Kedokteran Umum, Alat USG dan Alat Laboratorium 28,320,000.00 26,120,000.00 92,23
(Luncuran Bangub)

Pengadaan Peningkatan dan Perbaikan Sarana Prasarana


1.02-1.02.01-25.033 1,500,000,000.00 1,396,160,000.00 93,08
Puskesmas (Bangub)
1.02-1.02.01-25.034 Pengadaan Alat-Alat Kesehatan Puskesmas (Bangub) 4,102,000,000.00 2,338,596,013.00 57,01
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Melalui Pengadaan
1.02-1.02.01-25.035 3,000,000,000.00 470,551,465.00 15,69
Alat-alat Kesehatan Puskesmas (Bangub)

Program pengadaan, peningkatan sarana dan


1.02-1.02.01-26 prasarana rumah sakit/ rumah sakit jiwa/ rumah sakit 41,077,664,000.00 21,959,695,915.00 53,46
paru-paru/ rumah sakit mata

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 40


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
1.02-1.02.01-26.001 Pembangunan rumah sakit 912,000,000.00 912,000,000.00 100,00

Peningkatan Pelayanan Kesehatan Melalui Pengadaan


1.02-1.02.01-26.028 Alat-alat Kesehatan dan Instalasi Pengelolaan Air Limbah 1,420,614,000.00 1,417,456,000.00 99,78
(IPAL) UPT RSUD Lembang (Luncuran Bangub)

Pengadaan Kebutuhan Alat Medis Penunjang Operasi dan


1.02-1.02.01-26.029 16,050,000.00 16,050,000.00 100,00
Kebidanan RSUD Cililin (Luncuran Bangub)

Peningkatan Status Puskesmas Dengan Tempat


1.02-1.02.01-26.030 perawatan (DTP) Cikalong Wetan Kab Bandung Barat 30,000,000,000.00 14,408,697,900.00 48,03
Menjadi Rumah Sakit Tipe C (Bangub)

Pengadaan Alat-Alat Kesehatan UPT RSUD Lembang


1.02-1.02.01-26.031 2,005,000,000.00 1,887,657,383.00 94,15
(Bangub)
1.02-1.02.01-26.032 Pengadaan Alat-Alat Kesehatan RSUD Cililin (Bangub) 5,924,000,000.00 2,659,847,964.00 44,90
Peningkatan pelayanan kesehatan melalui pengadaan alat-
1.02-1.02.01-26.033 800,000,000.00 657,986,668.00 82,25
alat kesehatan UPT RSUD lembang (Bangub)
1.02-1.02.01-28 Program kemitraan peningkatan pelayanan kesehatan 30,449,378,920.00 8,673,779,280.00 28,49
1.02-1.02.01-28.001 Kemitraan asuransi kesehatan masyarakat 9,999,438,820.00 6,183,853,405.00 61,84
Jaminan Kesehatan Bagi Penerima Bantuan luran (PBI)
1.02-1.02.01-28.009 20,449,940,100.00 2,489,925,875.00 12,18
Provinsi Jawa Barat (Bangub)
1.02-1.02.01-29 Program peningkatan pelayanan kesehatan anak balita 278,100,000.00 261,436,000.00 94,01
1.02-1.02.01-29.004 Pelatihan dan pendidikan perawatan anak balita 191,415,000.00 178,351,000.00 93,18
1.02-1.02.01-29.007 Monitoring, evaluasi dan pelaporan 86,685,000.00 83,085,000.00 95,85
1.02-1.02.01-30 Program peningkatan pelayanan kesehatan lansia 354,608,200.00 338,243,200.00 95,39
1.02-1.02.01-30.001 Pelayanan pemeliharaan kesehatan 179,952,800.00 178,837,800.00 99,38
1.02-1.02.01-30.003 Pendidikan dan pelatihan perawatan kesehatan 174,655,400.00 159,405,400.00 91,27
Program peningkatan keselamatan ibu melahirkan dan
1.02-1.02.01-32 940,748,400.00 902,344,400.00 95,92
anak
1.02-1.02.01-32.005 Pembinaan Program Kesehatan Ibu 575,467,000.00 542,972,000.00 94,35
1.02-1.02.01-32.006 Pembinaan Program Kesehatan Bayi 365,281,400.00 359,372,400.00 98,38

1.03 Pekerjaan Umum 183,168,324,463.00 126,484,194,651.00 69,05


1.03.01 Dinas Bina Marga, Sumber Daya Air dan Pertambangan 155,601,058,663.00 121,328,386,818.00 77,97
1.03-1.03.01-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 955,259,360.00 924,804,000.00 96,81
1.03-1.03.01-01.001 Penyediaan jasa surat menyurat 24,500,000.00 24,215,000.00 98,84
1.03-1.03.01-01.002 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 24,700,000.00 256,200.00 1,04
1.03-1.03.01-01.007 Penyediaan jasa administrasi keuangan 42,990,000.00 42,269,950.00 98,33
1.03-1.03.01-01.009 Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja 34,700,000.00 34,700,000.00 100,00
1.03-1.03.01-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 69,453,100.00 68,568,400.00 98,73
1.03-1.03.01-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 31,171,400.00 31,161,350.00 99,97
Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan
1.03-1.03.01-01.012 7,116,000.00 7,116,000.00 100,00
bangunan kantor
1.03-1.03.01-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 304,893,500.00 304,264,000.00 99,79
1.03-1.03.01-01.014 Penyediaan peralatan rumah tangga 9,099,360.00 9,050,000.00 99,46
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-
1.03-1.03.01-01.015 27,500,000.00 27,500,000.00 100,00
undangan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 41


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
1.03-1.03.01-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 33,750,000.00 33,727,100.00 99,93
1.03-1.03.01-01.018 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 318,986,000.00 315,576,000.00 98,93
1.03-1.03.01-01.019 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah 26,400,000.00 26,400,000.00 100,00
1.03-1.03.01-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 831,220,250.00 642,252,950.00 77,27
1.03-1.03.01-02.010 Pengadaan mebeleur 114,620,250.00 113,175,750.00 98,74
1.03-1.03.01-02.022 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 405,000,000.00 252,127,200.00 62,25
1.03-1.03.01-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 311,600,000.00 276,950,000.00 88,88
1.03-1.03.01-03 Program peningkatan disiplin aparatur 296,050,000.00 291,560,200.00 98,48
1.03-1.03.01-03.005 Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 296,050,000.00 291,560,200.00 98,48
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya
1.03-1.03.01-05 78,000,000.00 78,000,000.00 100,00
Aparatur
Bimbingan teknis implementasi peraturan perundang-
1.03-1.03.01-05.003 78,000,000.00 78,000,000.00 100,00
undangan
Program peningkatan pengembangan sistem
1.03-1.03.01-06 130,410,050.00 121,320,850.00 93,03
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.03-1.03.01-06.001 48,550,000.00 42,602,900.00 87,75
kinerja SKPD
1.03-1.03.01-06.002 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 37,700,000.00 36,300,000.00 96,29
1.03-1.03.01-06.003 Penyusunan pelaporan prognosis realisasi anggaran 35,210,050.00 35,210,050.00 100,00
1.03-1.03.01-06.004 penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 8,950,000.00 7,207,900.00 80,54
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.03-1.03.01-07 304,330,000.00 301,440,000.00 99,05
Perencanaan SKPD
1.03-1.03.01-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 304,330,000.00 301,440,000.00 99,05
1.03-1.03.01-15 Program pembangunan jalan dan jembatan 73,249,570,100.00 45,988,208,452.00 62,78
1.03-1.03.01-15.003 Pembangunan jalan 23,611,742,600.00 5,833,444,100.00 24,71
1.03-1.03.01-15.007 Peningkatan Jalan 40,687,827,500.00 40,150,699,352.00 98,68
Pembebasan Lahan Fly Over Cimareme di Kab. Bandung
1.03-1.03.01-15.008 8,950,000,000.00 4,065,000.00 0,05
Barat (Luncuran Bangub)
Program pembangunan saluran drainase/gorong-
1.03-1.03.01-16 5,653,345,582.00 5,289,357,600.00 93,56
gorong
1.03-1.03.01-16.003 Pembangunan saluran drainase/gorong-gorong 5,653,345,582.00 5,289,357,600.00 93,56
1.03-1.03.01-17 Program pembangunan turap/talud/bronjong 11,943,571,800.00 11,419,232,600.00 95,61
1.03-1.03.01-17.003 Pembangunan turap/talud/bronjong 11,943,571,800.00 11,419,232,600.00 95,61
1.03-1.03.01-18 Program rehabilitasi/pemeliharaan jalan dan jembatan 26,540,292,900.00 21,640,854,266.00 81,54
1.03-1.03.01-18.001 Perencanaan rehabilitasi/pemeliharaan jalan 908,822,600.00 766,035,600.00 84,29
1.03-1.03.01-18.002 Perencanaan rehabilitasi/pemeliharaan jembatan 118,542,600.00 65,160,000.00 54,97
1.03-1.03.01-18.003 Rehabilitasi/pemeliharaan jalan 20,781,767,100.00 19,628,095,666.00 94,45
1.03-1.03.01-18.004 Rehabilitasi/pemeliharaan jembatan 2,431,632,600.00 1,181,563,000.00 48,59
Perbaikan Bagian Tengah Jalan Ciwaruga-Parongpong
1.03-1.03.01-18.006 650,000,000.00 0.00 0,00
(Bangub)
Pembetonan Pada Bagian Ruas Cihanjuang-batas
1.03-1.03.01-18.007 499,528,000.00 0.00 0,00
Gegerkalong (Bangub)
1.03-1.03.01-18.008 Rehabilitasi Jalan Sarongge-Sodong (Bangub) 500,000,000.00 0.00 0,00
1.03-1.03.01-18.009 Rehabilitasi Jalan ruas Celak-Sodong (Bangub) 650,000,000.00 0.00 0,00
1.03-1.03.01-20 Program Inspeksi kondisi jalan dan jembatan 828,588,900.00 806,381,200.00 97,32

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 42


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
1.03-1.03.01-20.001 Inspeksi kondisi jalan 483,775,100.00 471,437,400.00 97,45
1.03-1.03.01-20.002 Inspeksi kondisi jembatan 344,813,800.00 334,943,800.00 97,14
Program pembangunan sistem informasi/data base
1.03-1.03.01-22 1,835,120,421.00 1,828,398,000.00 99,63
jalan dan jembatan
1.03-1.03.01-22.001 Penyusunan sistem informasi/data base jalan 1,835,120,421.00 1,828,398,000.00 99,63
Program peningkatan sarana dan prasarana
1.03-1.03.01-23 5,511,108,300.00 5,005,338,200.00 90,82
kebinamargaan
1.03-1.03.01-23.004 Pengadaan alat-alat berat 181,400,500.00 179,585,500.00 99,00
1.03-1.03.01-23.010 Rehabilitasi/pemeliharaan alat-alat berat 434,825,000.00 382,096,500.00 87,87
Peningkatan Sarana dan Prasarana Penerangan Jalan
1.03-1.03.01-23.014 4,894,882,800.00 4,443,656,200.00 90,78
Umum
Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan
1.03-1.03.01-24 24,898,975,600.00 24,482,919,400.00 98,33
Irigasi, Rawa dan Jaringan Pengairan lainnya
1.03-1.03.01-24.001 Perencanaan pembangunan jaringan irigasi 599,281,000.00 577,716,000.00 96,40
1.03-1.03.01-24.003 Perencanaan pembangunan reservoir 599,203,000.00 589,923,000.00 98,45
1.03-1.03.01-24.010 Rehabilitasi/pemeliharaan jaringan irigasi 8,114,241,800.00 8,025,726,800.00 98,91
1.03-1.03.01-24.012 Rehabilitasi/pemeliharaan reservoir 10,599,589,400.00 10,458,435,400.00 98,67
1.03-1.03.01-24.015 Optimalisasi fungsi jaringan irigasi yang telah dibangun 3,345,340,500.00 3,250,503,000.00 97,17
1.03-1.03.01-24.016 Pemberdayaan petani pemakai air 469,119,900.00 441,390,200.00 94,09
1.03-1.03.01-24.018 Rehabilitasi/Pemeliharaan Jaringan Irigasi (DAK) 1,172,200,000.00 1,139,225,000.00 97,19
1.03-1.03.01-25 Program Penyediaan dan Pengelolaan Air Baku 526,307,000.00 514,192,000.00 97,70
Pembangunan prasarana pengambilan dan saluran
1.03-1.03.01-25.001 526,307,000.00 514,192,000.00 97,70
pembawa
Program Pengembangan, Pengelolaan, dan Konservasi
1.03-1.03.01-26 844,816,000.00 835,462,000.00 98,89
Sungai, Danau dan Sumber Daya Air Lainnya
Pemeliharaan dan rehabilitasi embung, dan bangunan
1.03-1.03.01-26.002 632,170,000.00 624,563,000.00 98,80
penampung air lainnya
Peningkatan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan
1.03-1.03.01-26.005 212,646,000.00 210,899,000.00 99,18
sungai, danau, dan sumber daya air lainnya
1.03-1.03.01-28 Program Pengendalian Banjir 1,174,092,400.00 1,158,665,100.00 98,69
1.03-1.03.01-28.001 Pembangunan reservoir pengendali banjir 251,628,000.00 245,622,600.00 97,61
1.03-1.03.01-28.003 Rehabilitasi dan pemeliharaan bantaran dan tanggul sungai 526,330,900.00 520,294,000.00 98,85
Peningkatan partisipasi masyarakat dalam
1.03-1.03.01-28.005 153,103,500.00 152,388,500.00 99,53
penanggulangan banjir
Mengendalikan banjir pada daerah tangkapan air dan
1.03-1.03.01-28.006 243,030,000.00 240,360,000.00 98,90
badan-badan sungai

1.04.01 Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang 27,567,265,800.00 5,155,807,833.00 18,70
Program pembangunan saluran drainase/gorong-
1.03-1.04.01-16 2,406,404,800.00 2,306,953,300.00 95,87
gorong
1.03-1.04.01-16.003 Pembangunan saluran drainase/gorong-gorong 2,406,404,800.00 2,306,953,300.00 95,87
Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air
1.03-1.04.01-27 24,648,481,400.00 2,364,445,933.00 9,59
Minum dan Air Limbah
Penyediaan prasarana dan sarana air minum bagi
1.03-1.04.01-27.001 209,812,800.00 201,596,933.00 96,08
masyarakat berpenghasilan rendah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 43


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
1.03-1.04.01-27.002 Penyediaan prasarana dan sarana air limbah 1,638,668,600.00 1,249,410,600.00 76,25
Pembangunan Sanitasi Tipe ODF (4 X Rp.525.000.000,-)
1.03-1.04.01-27.010 2,100,000,000.00 12,014,000.00 0,57
(Bangub)
Pembangunan Sanitasi Tipe Pre ODF (36 X
1.03-1.04.01-27.011 20,700,000,000.00 901,424,400.00 4,35
Rp.575.000.000,-) (Bangub)
Program Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat
1.03-1.04.01-29 409,875,000.00 404,729,000.00 98,74
Tumbuh
1.03-1.04.01-29.002 Pembangunan/peningkatan infrastruktur 409,875,000.00 404,729,000.00 98,74
1.03-1.04.01-30 Program pembangunan infrastruktur perdesaan 102,504,600.00 79,679,600.00 77,73
1.03-1.04.01-30.001 Penetaan lingkungan pemukiman penduduk perdesaan 102,504,600.00 79,679,600.00 77,73

1.04 Perumahan 165,904,706,564.00 147,823,571,278.00 89,10


1.04.01 Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang 165,174,316,514.00 147,294,681,228.00 89,18
1.04-1.04.01-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 820,929,950.00 732,973,547.00 89,29
1.04-1.04.01-01.001 Penyediaan jasa surat menyurat 6,010,050.00 6,010,050.00 100,00
1.04-1.04.01-01.002 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 6,000,000.00 5,564,227.00 92,74
1.04-1.04.01-01.003 Penyediaan jasa peralatan dan perlengkapan kantor 9,600,000.00 9,600,000.00 100,00
1.04-1.04.01-01.008 Penyediaan jasa kebersihan kantor 27,600,000.00 27,600,000.00 100,00
1.04-1.04.01-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 62,623,100.00 62,110,400.00 99,18
1.04-1.04.01-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 67,579,200.00 67,465,160.00 99,83
Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan
1.04-1.04.01-01.012 4,574,800.00 3,402,240.00 74,37
bangunan kantor
1.04-1.04.01-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 261,694,000.00 261,083,300.00 99,77
1.04-1.04.01-01.014 Penyediaan peralatan rumah tangga 6,517,800.00 6,486,170.00 99,51
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-
1.04-1.04.01-01.015 33,000,000.00 32,400,000.00 98,18
undangan
1.04-1.04.01-01.016 Penyediaan bahan logistik kantor 34,600,000.00 34,582,500.00 99,95
1.04-1.04.01-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 61,986,000.00 58,609,000.00 94,55
1.04-1.04.01-01.018 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 185,520,000.00 118,545,500.00 63,90
1.04-1.04.01-01.019 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah 53,625,000.00 39,515,000.00 73,69
1.04-1.04.01-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 140,129,452,825.00 125,958,449,220.00 89,89
1.04-1.04.01-02.003 Pembangunan gedung kantor 63,862,948,806.00 63,775,986,150.00 99,86
1.04-1.04.01-02.005 pengadaan Kendaraan dinas/operasional 2,138,630,000.00 2,129,487,000.00 99,57
1.04-1.04.01-02.010 Pengadaan mebeleur 26,980,000.00 26,908,600.00 99,74
1.04-1.04.01-02.011 Pengadaan Sewa Gedung/ Kantor/ Tempat 56,000,000.00 56,000,000.00 100,00
1.04-1.04.01-02.012 Pengadaan Tanah 17,091,194,000.00 13,462,552,508.00 78,77
1.04-1.04.01-02.022 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 64,460,000.00 56,199,250.00 87,18
1.04-1.04.01-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 643,410,400.00 559,218,865.00 86,91
1.04-1.04.01-02.042 Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor 969,800,000.00 722,295,250.00 74,48
1.04-1.04.01-02.046 Pembangunan gedung kantor (Luncuran) 20,169,517,708.00 20,119,517,686.00 99,75
Pembangunan Gedung Kantor Serta Sarana dan
1.04-1.04.01-02.047 14,356,511,911.00 14,356,511,911.00 100,00
Prasarana Pusat Perkantoran (Luncuran Bangub)

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 44


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
Penyelanggaraan Pembangunan Bangunan Baru Kantor
1.04-1.04.01-02.048 1,250,000,000.00 1,250,000,000.00 100,00
Kecamatan Pemekaran (Luncuran Bangub)
Pembangunan Gedung Perkantoran Pemerintah
1.04-1.04.01-02.051 8,000,000,000.00 8,000,000,000.00 100,00
Kabupaten Bandung Barat (Bangub)
1.04-1.04.01-02.052 Pembangunan Kantor Kecamatan (Bangub) 1,500,000,000.00 1,443,772,000.00 96,25
Pembangunan Masjid Agung Kabupaten Bandung Barat
1.04-1.04.01-02.053 10,000,000,000.00 0.00 0,00
(Bangub)
1.04-1.04.01-03 Program peningkatan disiplin aparatur 59,650,000.00 58,592,490.00 98,23
1.04-1.04.01-03.005 Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 59,650,000.00 58,592,490.00 98,23
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya
1.04-1.04.01-05 30,000,000.00 28,500,000.00 95,00
Aparatur
1.04-1.04.01-05.001 Pendidikan dan pelatihan formal 30,000,000.00 28,500,000.00 95,00
Program peningkatan pengembangan sistem
1.04-1.04.01-06 77,182,000.00 57,113,700.00 74,00
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.04-1.04.01-06.001 71,452,000.00 51,922,700.00 72,67
kinerja SKPD
1.04-1.04.01-06.002 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 3,550,000.00 3,096,000.00 87,21
1.04-1.04.01-06.004 penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 2,180,000.00 2,095,000.00 96,10
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.04-1.04.01-07 58,141,100.00 48,157,800.00 82,83
Perencanaan SKPD
1.04-1.04.01-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 58,141,100.00 48,157,800.00 82,83
1.04-1.04.01-15 Program Pengembangan Perumahan 9,749,705,850.00 9,171,074,419.00 94,07
1.04-1.04.01-15.001 Penetapan kebijakan, strategi, dan program perumahan 955,677,900.00 927,302,900.00 97,03
Penyusunan Norma, Standar, Pedoman, dan Manual
1.04-1.04.01-15.002 88,250,800.00 30,585,850.00 34,66
(NSPM)
1.04-1.04.01-15.003 Koordinasi penyelenggaraan pengembangan perumahan 122,697,100.00 115,977,100.00 94,52
Sosialisasi peraturan perundang-undangan di bidang
1.04-1.04.01-15.004 179,417,100.00 177,494,100.00 98,93
perumahan
Fasilitasi dan stimulasi pembangunan perumahan
1.04-1.04.01-15.006 605,997,300.00 602,837,300.00 99,48
masyarakat kurang mampu
Pembangunan sarana dan prasarana rumah sederhana
1.04-1.04.01-15.007 7,068,524,250.00 6,618,795,250.00 93,64
sehat
1.04-1.04.01-15.008 Monitoring, evaluasi dan pelaporan 53,999,600.00 44,973,300.00 83,28
1.04-1.04.01-15.009 Pembangunan Perumahan Swadaya 675,141,800.00 653,108,619.00 96,74
1.04-1.04.01-16 Program Lingkungan Sehat Perumahan 8,564,366,800.00 6,511,591,300.00 76,03
Penyediaan sarana air bersih dan sanitasi dasar terutama
1.04-1.04.01-16.002 3,747,651,000.00 3,307,108,400.00 88,24
bagi masyarakat miskin
Penetapan kebijakan dan strategi penyelenggaraan
1.04-1.04.01-16.005 779,077,400.00 773,264,900.00 99,25
keserasian kawasan dan lingkungan hunian berimbang
Penyediaan Sarana Air Bersih dan Sanitasi Dasar
1.04-1.04.01-16.007 4,037,638,400.00 2,431,218,000.00 60,21
Terutama Bagi Masyarakat Miskin (DAK)
1.04-1.04.01-17 Program Pemberdayaan Komunitas Perumahan 2,687,389,889.00 1,806,132,100.00 67,21
Fasilitasi pembangunan prasarana dan sarana dasar
1.04-1.04.01-17.002 847,613,800.00 841,388,300.00 99,27
pemukiman berbasis masyarakat
Peningkatan peran serta masyarakat dalam pelestarian
1.04-1.04.01-17.003 1,110,776,089.00 964,743,800.00 86,85
lingkungan perumahan
1.04-1.04.01-17.008 Program 3 R (Bangub) 729,000,000.00 0.00 0,00

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 45


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
Program peningkatan kesiagaan dan pencegahan
1.04-1.04.01-19 2,841,750,000.00 2,778,406,852.00 97,77
bahaya kebakaran
Pengawasan pelaksanaan kebijakan pencegahan
1.04-1.04.01-19.004 61,235,500.00 61,226,790.00 99,99
kebakaran
Kegiatan pendidikan dan pelatihan pertolongan dan
1.04-1.04.01-19.005 122,545,000.00 122,228,200.00 99,74
pencegahan kebakaran
Kegiatan rekrutmen tenaga sukarela pertolongan bencana
1.04-1.04.01-19.006 83,198,000.00 82,934,450.00 99,68
kebakaran
1.04-1.04.01-19.007 Kegiatan penyuluhan pencegahan bencana kebakaran 44,600,000.00 44,514,440.00 99,81
Pengadaan sarana dan prasarana pencegahan bahaya
1.04-1.04.01-19.008 668,615,500.00 658,803,800.00 98,53
kebakaran
Pemeliharaan sarana dan prasarana pencegahan bahaya
1.04-1.04.01-19.009 188,820,000.00 181,897,548.00 96,33
kebakaran
Kegiatan pencegahan dan pengendalian bahaya
1.04-1.04.01-19.011 1,672,736,000.00 1,626,801,624.00 97,25
kebakaran
1.04-1.04.01-20 Program pengelolaan areal pemakaman 155,748,100.00 143,689,800.00 92,26
1.04-1.04.01-20.006 Pembangunan sarana dan prasarana pemakaman 99,182,500.00 98,026,950.00 98,83
1.04-1.04.01-20.007 Pemeliharaan sarana dan prasarana pemakaman 56,565,600.00 45,662,850.00 80,73

1.19.03 Badan Penanggulangan Bencana Daerah 730,390,050.00 528,890,050.00 72,41


Program perbaikan perumahan akibat bencana
1.04-1.19.03-18 730,390,050.00 528,890,050.00 72,41
alam/sosial
Fasilitasi dan Koordinasi Pelaksanaan Perbaikan
1.04-1.19.03-18.008 621,690,050.00 420,190,050.00 67,59
Lingkungan, Prasarana dan Sarana Umum Pasca Bencana
1.04-1.19.03-18.012 Pelatihan Penaksiran Kerugian Akibat Bencana Alam 108,700,000.00 108,700,000.00 100,00

1.05 Penataan Ruang 2,216,650,150.00 2,181,730,450.00 98,42


1.04.01 Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang 2,216,650,150.00 2,181,730,450.00 98,42
1.05-1.04.01-15 Program Perencanaan Tata Ruang 1,585,992,350.00 1,557,755,350.00 98,22
1.05-1.04.01-15.002 Penetapan kebijakan tentang RDTRK, RTRK, dan RTBL 535,310,150.00 513,995,150.00 96,02
Sosialisasi peraturan perundang-undangan tentang
1.05-1.04.01-15.003 84,098,000.00 84,098,000.00 100,00
rencana tata ruang
Fasilitasi peningkatan peran serta masyarakat dalam
1.05-1.04.01-15.009 91,951,300.00 90,652,300.00 98,59
perencanaan tata ruang
1.05-1.04.01-15.010 Rapat koordinasi tentang rencana tata ruang 64,944,300.00 59,321,300.00 91,34
1.05-1.04.01-15.011 Revisi rencana tata ruang 809,688,600.00 809,688,600.00 100,00
1.05-1.04.01-16 Program Pemanfaatan Ruang 471,368,200.00 466,461,200.00 98,96
1.05-1.04.01-16.003 Penyusunan kebijakan pengendalian pemanfaatan ruang 118,110,500.00 117,053,500.00 99,11
1.05-1.04.01-16.005 Survey dan pemetaan 212,954,500.00 209,534,500.00 98,39
Sosialisasi kebijakan, norma, standar, prosedur dan
1.05-1.04.01-16.007 113,028,000.00 113,028,000.00 100,00
manual pemanfaatan ruang
1.05-1.04.01-16.009 Monitoring, evaluasi dan pelaporan 27,275,200.00 26,845,200.00 98,42
1.05-1.04.01-17 Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang 159,289,600.00 157,513,900.00 98,89
1.05-1.04.01-17.005 Pengawasan pemanfaatan ruang 31,160,300.00 29,440,300.00 94,48
1.05-1.04.01-17.008 Monitoring, evaluasi dan pelaporan 128,129,300.00 128,073,600.00 99,96

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 46


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %

1.06 Perencanaan Pembangunan 6,655,498,160.00 6,407,148,217.00 96,27


1.06.01 Badan Perencanaan Pembangunan Daerah 6,655,498,160.00 6,407,148,217.00 96,27
1.06-1.06.01-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 706,262,300.00 647,759,176.00 91,72
1.06-1.06.01-01.001 Penyediaan jasa surat menyurat 1,200,000.00 1,200,000.00 100,00
1.06-1.06.01-01.002 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 21,300,000.00 15,973,107.00 74,99
1.06-1.06.01-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 35,979,300.00 35,975,000.00 99,99
1.06-1.06.01-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 45,945,000.00 43,445,000.00 94,56
Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan
1.06-1.06.01-01.012 5,000,000.00 5,000,000.00 100,00
bangunan kantor
1.06-1.06.01-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 255,970,000.00 250,988,000.00 98,05
1.06-1.06.01-01.014 Penyediaan peralatan rumah tangga 2,400,000.00 2,400,000.00 100,00
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-
1.06-1.06.01-01.015 36,960,000.00 36,960,000.00 100,00
undangan
1.06-1.06.01-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 47,664,000.00 47,352,000.00 99,35
1.06-1.06.01-01.018 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 199,594,000.00 154,796,069.00 77,56
1.06-1.06.01-01.019 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah 54,250,000.00 53,670,000.00 98,93
1.06-1.06.01-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 459,856,000.00 420,825,940.00 91,51
1.06-1.06.01-02.022 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 61,528,500.00 61,528,500.00 100,00
1.06-1.06.01-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 398,327,500.00 359,297,440.00 90,20
1.06-1.06.01-03 Program peningkatan disiplin aparatur 35,700,000.00 35,700,000.00 100,00
1.06-1.06.01-03.005 Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 35,700,000.00 35,700,000.00 100,00
Program peningkatan pengembangan sistem
1.06-1.06.01-06 85,972,000.00 85,972,000.00 100,00
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.06-1.06.01-06.001 13,940,000.00 13,940,000.00 100,00
kinerja SKPD
1.06-1.06.01-06.002 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 49,128,000.00 49,128,000.00 100,00
1.06-1.06.01-06.004 penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 22,904,000.00 22,904,000.00 100,00
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.06-1.06.01-07 36,915,000.00 36,915,000.00 100,00
Perencanaan SKPD
1.06-1.06.01-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 36,915,000.00 36,915,000.00 100,00
1.06-1.06.01-15 Program pengembangan data/informasi 390,483,700.00 373,543,400.00 95,66
Penyusunan Sistem Informasi Perencanaan Pembangunan
1.06-1.06.01-15.013 278,213,000.00 270,360,500.00 97,18
Daerah
Penyusunan Dan Analisis Data/ Informasi Perencanaan
1.06-1.06.01-15.014 112,270,700.00 103,182,900.00 91,91
Pembangunan Bidang Pemerintahan
Program Perencanaan Pengembangan Wilayah
1.06-1.06.01-18 396,000,000.00 382,033,000.00 96,47
Strategis dan Cepat Tumbuh
Penyusunan perencanaan pengembangan wilayah
1.06-1.06.01-18.003 396,000,000.00 382,033,000.00 96,47
strategis dan cepat tumbuh
Program perencanaan pengembangan kota-kota
1.06-1.06.01-19 178,646,400.00 176,221,400.00 98,64
menengah dan besar
Koordinasi perencanaan air minum, drainase dan sanitasi
1.06-1.06.01-19.009 178,646,400.00 176,221,400.00 98,64
perkotaan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 47


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
Program peningkatan kapasitas kelembagaan
1.06-1.06.01-20 346,745,000.00 320,769,500.00 92,51
perencanaan pembangunan daerah
1.06-1.06.01-20.001 Peningkatan kemampuan teknis aparat perencana 196,405,000.00 174,941,000.00 89,07
Bimbingan teknis tentang perencanan pembangunan
1.06-1.06.01-20.003 150,340,000.00 145,828,500.00 97,00
daerah
1.06-1.06.01-21 Program perencanaan pembangunan daerah 1,648,025,600.00 1,612,638,264.00 97,85
1.06-1.06.01-21.008 Penyusunan rancangan RKPD 215,630,600.00 212,130,600.00 98,38
1.06-1.06.01-21.009 Penyelenggaraan musrenbang RKPD 615,651,000.00 613,201,000.00 99,60
Koordinasi penyusunan laporan Keterangan Pertanggung
1.06-1.06.01-21.012 141,427,000.00 141,227,000.00 99,86
Jawaban (LKPJ)
1.06-1.06.01-21.013 Monitoring, evaluasi dan pelaporan 272,400,000.00 271,258,000.00 99,58
Penyusunan Bahan Pengkajian Perencanaan
1.06-1.06.01-21.014 190,767,000.00 188,044,000.00 98,57
Pembangunan Daerah
Koordinasi dan Pelaporan Pelaksanaan Kegiatan TP-UB
1.06-1.06.01-21.015 112,150,000.00 110,502,000.00 98,53
dan DAK
Sinergitas Perencanaan Provinsi dan Kabupaten/Kota
1.06-1.06.01-21.016 100,000,000.00 76,275,664.00 76,28
(Bangub)
1.06-1.06.01-22 Program perencanaan pembangunan ekonomi 820,696,800.00 800,109,394.00 97,49
1.06-1.06.01-22.002 Penyusunan indikator ekonomi daerah 193,048,800.00 190,548,800.00 98,70
Penyusunan perencanaan pengembangan ekonomi
1.06-1.06.01-22.003 189,910,000.00 182,034,744.00 95,85
masyarakat
1.06-1.06.01-22.004 koordinasi perencanaan pembangunan bidang ekonomi 208,420,000.00 198,207,850.00 95,10
1.06-1.06.01-22.010 Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah 229,318,000.00 229,318,000.00 100,00
1.06-1.06.01-23 Program perencanaan sosial dan budaya 481,013,960.00 481,012,200.00 100,00
Koordinasi perencanaan pembangunan bidang sosial dan
1.06-1.06.01-23.003 241,916,000.00 241,916,000.00 100,00
budaya
Pemetaan & Analisis Proyeksi Kebutuhan Sarana dan
1.06-1.06.01-23.011 239,097,960.00 239,096,200.00 100,00
Prasarana Pendidikan
Program perancanaan prasarana wilayah dan sumber
1.06-1.06.01-24 477,451,900.00 472,794,900.00 99,02
daya alam
1.06-1.06.01-24.004 Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Masyarakat 169,680,000.00 165,673,000.00 97,64
Koordinasi Perencanaan Pembangunan Bidang Fisik dan
1.06-1.06.01-24.005 254,771,900.00 254,121,900.00 99,74
Tata Ruang
1.06-1.06.01-24.006 Fasilitasi BKPRD 53,000,000.00 53,000,000.00 100,00
1.06-1.06.01-26 Program Perencanaan Pemerintahan 591,729,500.00 560,854,043.00 94,78
Koordinasi Perencanaan Pembangunan Bidang
1.06-1.06.01-26.001 155,499,900.00 135,166,900.00 86,92
Pemerintahan
1.06-1.06.01-26.003 Kajian Perencanaan Pembangunan Bidang Pemerintahan 237,959,600.00 227,417,143.00 95,57
Kajian Rencana Umum Penguatan Otonomi Desa
1.06-1.06.01-26.004 198,270,000.00 198,270,000.00 100,00
(RUPOD)

1.07 Perhubungan 11,072,896,597.00 10,795,008,356.00 97,49


1.07.01 Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika 11,072,896,597.00 10,795,008,356.00 97,49
1.07-1.07.01-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 1,253,206,872.00 1,189,400,448.00 94,91
1.07-1.07.01-01.001 Penyediaan jasa surat menyurat 88,950,000.00 88,950,000.00 100,00

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 48


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
1.07-1.07.01-01.002 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 62,700,000.00 23,863,148.00 38,06
1.07-1.07.01-01.007 Penyediaan jasa administrasi keuangan 157,186,300.00 142,186,300.00 90,46
1.07-1.07.01-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 39,653,500.00 38,073,500.00 96,02
1.07-1.07.01-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 249,227,500.00 246,651,000.00 98,97
1.07-1.07.01-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 441,488,072.00 435,675,000.00 98,68
1.07-1.07.01-01.014 Penyediaan peralatan rumah tangga 6,283,500.00 6,283,500.00 100,00
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-
1.07-1.07.01-01.015 46,500,000.00 46,500,000.00 100,00
undangan
1.07-1.07.01-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 66,300,000.00 66,300,000.00 100,00
1.07-1.07.01-01.018 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 67,918,000.00 67,918,000.00 100,00
1.07-1.07.01-01.019 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah 27,000,000.00 27,000,000.00 100,00
1.07-1.07.01-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 701,035,000.00 698,712,800.00 99,67
1.07-1.07.01-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 556,310,000.00 555,567,800.00 99,87
1.07-1.07.01-02.028 Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor 144,725,000.00 143,145,000.00 98,91
1.07-1.07.01-03 Program peningkatan disiplin aparatur 53,030,000.00 52,780,000.00 99,53
1.07-1.07.01-03.005 Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 53,030,000.00 52,780,000.00 99,53
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya
1.07-1.07.01-05 148,008,000.00 148,008,000.00 100,00
Aparatur
1.07-1.07.01-05.001 Pendidikan dan pelatihan formal 148,008,000.00 148,008,000.00 100,00
Program peningkatan pengembangan sistem
1.07-1.07.01-06 155,659,400.00 155,659,400.00 100,00
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.07-1.07.01-06.001 120,498,200.00 120,498,200.00 100,00
kinerja SKPD
1.07-1.07.01-06.002 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 5,243,400.00 5,243,400.00 100,00
1.07-1.07.01-06.004 penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 29,917,800.00 29,917,800.00 100,00
Program Pembangunan Prasarana dan Fasilitas
1.07-1.07.01-15 1,139,438,850.00 1,117,036,233.00 98,03
Perhubungan
Perencanaan pembangunan prasarana dan fasilitas
1.07-1.07.01-15.001 393,940,850.00 387,542,233.00 98,38
perhubungan
1.07-1.07.01-15.004 Sosialisasi kebijakan di bidang perhubungan 135,000,000.00 135,000,000.00 100,00
Peningkatan pengelolaan terminal angkutan sungai, danau
1.07-1.07.01-15.006 122,493,300.00 121,483,300.00 99,18
dan penyeberangan
1.07-1.07.01-15.009 Peningkatan operasional pengelolaan perparkiran 488,004,700.00 473,010,700.00 96,93
1.07-1.07.01-17 Pogram peningkatan pelayanan angkutan 2,441,056,500.00 2,391,379,200.00 97,96
Kegiatan uji kelayakan sarana transportasi guna
1.07-1.07.01-17.004 764,648,700.00 740,686,200.00 96,87
keselamatan penumpang
Kegiatan pengendalian disiplin pengoperasian angkutan
1.07-1.07.01-17.005 834,804,100.00 834,804,100.00 100,00
umum dijalan raya
1.07-1.07.01-17.011 Pengumpulan dan analisis data base pelayanan angkutan 159,372,800.00 140,290,800.00 88,03
1.07-1.07.01-17.014 Sosialisasi/penyuluhan ketertiban lalu lintas dan angkutan 523,618,100.00 518,485,300.00 99,02
1.07-1.07.01-17.017 Monitoring, evaluasi dan pelaporan 158,612,800.00 157,112,800.00 99,05
Program pembangunan sarana dan prasarana
1.07-1.07.01-18 620,449,400.00 616,929,200.00 99,43
perhubungan
1.07-1.07.01-18.001 Pembangunan gedung terminal 620,449,400.00 616,929,200.00 99,43

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 49


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
1.07-1.07.01-19 Program pengendalian dan pengamanan lalu lintas 4,317,047,075.00 4,181,137,575.00 96,85
1.07-1.07.01-19.001 Pengadaan rambu-rambu lalu lintas 2,040,663,475.00 1,975,831,725.00 96,82
1.07-1.07.01-19.002 Pengadaan marka jalan 570,873,600.00 558,065,600.00 97,76
1.07-1.07.01-19.003 Pengadaan pagar pengaman jalan 305,510,000.00 303,878,500.00 99,47
Pengadaan Fasilitas Lalu Lintas Penunjang Kegiatan PON
1.07-1.07.01-19.004 1,400,000,000.00 1,343,361,750.00 95,95
XIX Tahun 2016 (PON XIX) (Bangub)
Program peningkatan kelaikan pengoperasian
1.07-1.07.01-20 243,965,500.00 243,965,500.00 100,00
kendaraan bermotor
1.07-1.07.01-20.003 Pelaksanaan uji petik kendaraan bermotor 243,965,500.00 243,965,500.00 100,00

1.08 Lingkungan Hidup 21,218,708,050.00 20,777,768,529.00 97,92


1.04.01 Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang 19,503,020,550.00 19,161,437,529.00 98,25
Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan
1.08-1.04.01-15 16,372,754,850.00 16,243,574,894.00 99,21
Persampahan
Peningkatan operasi dan pemeliharaan prasarana dan
1.08-1.04.01-15.004 9,568,754,850.00 9,507,264,294.00 99,36
sarana persampahan
1.08-1.04.01-15.009 Kerjasama pengelolaan sampah antar daerah 1,500,000,000.00 1,500,000,000.00 100,00
Peningkatan Sarana Prasarana (Whell Loader. Amrol. Bak
1.08-1.04.01-15.013 5,304,000,000.00 5,236,310,600.00 98,72
Container) (Bangub)
1.08-1.04.01-24 Program pengelolaan ruang terbuka hijau (RTH) 3,130,265,700.00 2,917,862,635.00 93,21
1.08-1.04.01-24.005 Penataan RTH 1,613,555,700.00 1,605,722,185.00 99,51
1.08-1.04.01-24.006 Pemeliharaan RTH 1,385,830,000.00 1,182,610,750.00 85,34
1.08-1.04.01-24.008 Pengawasan dan pengendalian RTH 102,080,000.00 100,729,700.00 98,68
1.08-1.04.01-24.010 Monitoring dan evaluasi 28,800,000.00 28,800,000.00 100,00

1.08.01 Kantor Lingkungan Hidup 1,715,687,500.00 1,616,331,000.00 94,21


1.08-1.08.01-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 162,570,000.00 155,043,800.00 95,37
1.08-1.08.01-01.001 Penyediaan jasa surat menyurat 8,690,000.00 7,600,000.00 87,46
1.08-1.08.01-01.003 Penyediaan jasa peralatan dan perlengkapan kantor 5,000,000.00 5,000,000.00 100,00
1.08-1.08.01-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 16,000,000.00 16,000,000.00 100,00
1.08-1.08.01-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 10,000,000.00 9,993,500.00 99,94
1.08-1.08.01-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 29,710,000.00 29,510,000.00 99,33
1.08-1.08.01-01.014 Penyediaan peralatan rumah tangga 2,500,000.00 2,500,000.00 100,00
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-
1.08-1.08.01-01.015 6,000,000.00 6,000,000.00 100,00
undangan
1.08-1.08.01-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 5,280,000.00 5,280,000.00 100,00
1.08-1.08.01-01.018 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 30,990,000.00 24,780,300.00 79,96
1.08-1.08.01-01.019 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah 48,400,000.00 48,380,000.00 99,96
1.08-1.08.01-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 169,740,000.00 169,310,000.00 99,75
1.08-1.08.01-02.007 Pengadaan perlengkapan gedung kantor 26,400,000.00 25,970,000.00 98,37
1.08-1.08.01-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 143,340,000.00 143,340,000.00 100,00
1.08-1.08.01-03 Program peningkatan disiplin aparatur 19,800,000.00 19,800,000.00 100,00
1.08-1.08.01-03.005 Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 19,800,000.00 19,800,000.00 100,00

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 50


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
Program peningkatan pengembangan sistem
1.08-1.08.01-06 58,231,500.00 58,231,500.00 100,00
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.08-1.08.01-06.001 20,871,500.00 20,871,500.00 100,00
kinerja SKPD
1.08-1.08.01-06.002 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 17,800,000.00 17,800,000.00 100,00
1.08-1.08.01-06.004 penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 19,560,000.00 19,560,000.00 100,00
Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan
1.08-1.08.01-16 891,523,000.00 806,425,500.00 90,45
Lingkungan Hidup
1.08-1.08.01-16.001 Koordinasi penilaian Kota Sehat/Adipura 194,820,000.00 190,925,000.00 98,00
1.08-1.08.01-16.003 Pemantauan Kualitas Lingkungan 344,800,000.00 298,923,500.00 86,69
Pengawasan pelaksanaan kebijakan bidang lingkungan
1.08-1.08.01-16.004 98,383,000.00 67,723,000.00 68,84
hidup
1.08-1.08.01-16.007 Pengkajian dampak lingkungan 90,500,000.00 90,160,000.00 99,62
Peningkatan peran serta masyarakat dalam pengendalian
1.08-1.08.01-16.014 163,020,000.00 158,694,000.00 97,35
lingkungan hidup
Program Perlindungan dan Konservasi Sumber Daya
1.08-1.08.01-17 384,871,000.00 378,568,200.00 98,36
Alam
1.08-1.08.01-17.005 Pengendalian Dampak Perubahan Iklim 37,849,800.00 37,684,800.00 99,56
1.08-1.08.01-17.006 Pengendalian Kerusakan Hutan dan Lahan 304,855,200.00 298,717,400.00 97,99
Peningkatan peran serta masyarakat dalam perlindungan
1.08-1.08.01-17.014 42,166,000.00 42,166,000.00 100,00
dan konservasi SDA
Program Rehabilitasi dan Pemulihan Cadangan
1.08-1.08.01-18 28,952,000.00 28,952,000.00 100,00
Sumber Daya Alam
Peningkatan peran serta masyarakat dalam rehabilitasi dan
1.08-1.08.01-18.007 28,952,000.00 28,952,000.00 100,00
pemulihan cadangan SDA

1.09 Pertanahan 253,986,950.00 253,986,950.00 100,00


1.20.03 Sekretariat Daerah 253,986,950.00 253,986,950.00 100,00
Program penataan penguasaan, pemilikan,
1.09-1.20.03-16 73,875,450.00 73,875,450.00 100,00
penggunaan dan pemanfaatan tanah
Fasilitasi dan Evaluasi Penetapan Lokasi Pengadaan
1.09-1.20.03-16.003 73,875,450.00 73,875,450.00 100,00
Tanah Untuk Kepentingan Umum
1.09-1.20.03-17 Program penyelesaian konflik-konflik pertanahan 180,111,500.00 180,111,500.00 100,00
1.09-1.20.03-17.001 Fasilitasi penyelesaian konflik-konflik pertanahan 180,111,500.00 180,111,500.00 100,00

1.10 Kependudukan dan Catatan Sipil 6,592,379,200.00 5,825,196,950.00 88,36


1.10.01 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil 6,592,379,200.00 5,825,196,950.00 88,36
1.10-1.10.01-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 2,057,710,000.00 1,937,552,350.00 94,16
1.10-1.10.01-01.001 Penyediaan jasa surat menyurat 4,500,000.00 4,500,000.00 100,00
1.10-1.10.01-01.009 Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja 30,240,000.00 22,580,000.00 74,67
1.10-1.10.01-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 108,444,000.00 102,533,000.00 94,55
1.10-1.10.01-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 570,579,000.00 557,757,500.00 97,75
Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan
1.10-1.10.01-01.012 19,260,000.00 9,590,000.00 49,79
bangunan kantor

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 51


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
1.10-1.10.01-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 940,120,000.00 869,675,950.00 92,51
1.10-1.10.01-01.014 Penyediaan peralatan rumah tangga 5,010,000.00 4,999,500.00 99,79
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-
1.10-1.10.01-01.015 20,750,000.00 20,750,000.00 100,00
undangan
1.10-1.10.01-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 62,850,000.00 56,874,000.00 90,49
1.10-1.10.01-01.018 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 229,357,000.00 223,332,400.00 97,37
1.10-1.10.01-01.019 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah 66,600,000.00 64,960,000.00 97,54
1.10-1.10.01-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 478,355,200.00 288,249,900.00 60,26
1.10-1.10.01-02.022 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 35,000,000.00 32,429,000.00 92,65
1.10-1.10.01-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 443,355,200.00 255,820,900.00 57,70
1.10-1.10.01-03 Program peningkatan disiplin aparatur 46,180,000.00 45,500,000.00 98,53
1.10-1.10.01-03.005 Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 46,180,000.00 45,500,000.00 98,53
Program peningkatan pengembangan sistem
1.10-1.10.01-06 222,129,000.00 216,924,200.00 97,66
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.10-1.10.01-06.001 175,387,000.00 174,121,000.00 99,28
kinerja SKPD
1.10-1.10.01-06.002 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 22,960,000.00 22,600,000.00 98,43
1.10-1.10.01-06.004 penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 23,782,000.00 20,203,200.00 84,95
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.10-1.10.01-07 35,307,500.00 35,267,700.00 99,89
Perencanaan SKPD
1.10-1.10.01-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 35,307,500.00 35,267,700.00 99,89
1.10-1.10.01-15 Program Penataan Administrasi Kependudukan 3,752,697,500.00 3,301,702,800.00 87,98
Implementasi Sistem Administrasi Kependudukan
1.10-1.10.01-15.003 995,507,500.00 963,374,500.00 96,77
(membangun, updating dan pemeliharaan)
1.10-1.10.01-15.005 Koordinasi pelaksanaan kebijakan kependudukan 123,074,000.00 67,650,000.00 54,97
1.10-1.10.01-15.007 Penyediaan Informasi yang Dapat Diakses Masyarakat 213,542,000.00 70,992,000.00 33,24
Peningkatan pelayanan publik dalam bidang
1.10-1.10.01-15.008 391,581,000.00 326,217,700.00 83,31
kependudukan
1.10-1.10.01-15.009 Pengembangan data base kependudukan 195,044,000.00 192,933,000.00 98,92
1.10-1.10.01-15.013 Peningkatan kapasitas kelembagaan kependudukan 178,205,000.00 163,933,000.00 91,99
1.10-1.10.01-15.014 Monitoring, evaluasi dan pelaporan 92,917,000.00 77,022,000.00 82,89
Membangun dan Mengoperasikan SIAK secara Terpadu
1.10-1.10.01-15.017 1,562,827,000.00 1,439,580,600.00 92,11
(Luncuran Bangub)

1.11 Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak 1,926,125,819.00 1,923,865,819.00 99,88


Badan Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak
1.11.01 1,926,125,819.00 1,923,865,819.00 99,88
dan Keluarga Berencana
1.11-1.11.01-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 463,689,263.00 461,429,263.00 99,51
1.11-1.11.01-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 37,197,063.00 37,197,063.00 100,00
1.11-1.11.01-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 31,226,200.00 31,226,200.00 100,00
1.11-1.11.01-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 187,921,000.00 185,661,000.00 98,80
1.11-1.11.01-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 88,560,000.00 88,560,000.00 100,00
1.11-1.11.01-01.018 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 118,785,000.00 118,785,000.00 100,00
1.11-1.11.01-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 272,760,000.00 272,760,000.00 100,00

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 52


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
1.11-1.11.01-02.010 Pengadaan mebeleur 40,800,000.00 40,800,000.00 100,00
1.11-1.11.01-02.022 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 10,000,000.00 10,000,000.00 100,00
1.11-1.11.01-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 221,960,000.00 221,960,000.00 100,00
Program peningkatan pengembangan sistem
1.11-1.11.01-06 84,946,050.00 84,946,050.00 100,00
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.11-1.11.01-06.001 32,294,000.00 32,294,000.00 100,00
kinerja SKPD
1.11-1.11.01-06.002 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 33,972,000.00 33,972,000.00 100,00
1.11-1.11.01-06.005 Penatausahaan Keuangan 18,680,050.00 18,680,050.00 100,00
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.11-1.11.01-07 54,222,000.00 54,222,000.00 100,00
Perencanaan SKPD
1.11-1.11.01-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 54,222,000.00 54,222,000.00 100,00
Program Penguatan Kelembagaan Pengarusutamaan
1.11-1.11.01-16 256,107,639.00 256,107,639.00 100,00
Gender dan Anak
Penguatan kelembagaan pengarusutamaan gender dan
1.11-1.11.01-16.005 71,800,000.00 71,800,000.00 100,00
anak
1.11-1.11.01-16.008 Pengembangan Sistem Informasi Gender dan Anak 184,307,639.00 184,307,639.00 100,00
Program Peningkatan Kualitas Hidup dan Perlindungan
1.11-1.11.01-17 91,249,950.00 91,249,950.00 100,00
Perempuan
Penyusunan Peraturan Daerah tentang Program
1.11-1.11.01-17.010 61,249,950.00 61,249,950.00 100,00
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Bantuan Bagi OPD Pemberdayaan Perempuan,
1.11-1.11.01-17.011 Perlindungan Anak (BP3AKB Kab Bandung Barat) 30,000,000.00 30,000,000.00 100,00
(Bangub)
Program peningkatan peran serta dan kesetaraan
1.11-1.11.01-18 703,150,917.00 703,150,917.00 100,00
jender dalam pembangunan
1.11-1.11.01-18.001 Kegiatan pembinaan organisasi perempuan 110,100,000.00 110,100,000.00 100,00
Kegiatan pendidikan dan pelatihan peningkatan peran serta
1.11-1.11.01-18.002 518,090,917.00 518,090,917.00 100,00
dan kesetaraan jender
Kegiatan bimbingan manajemen usah abagi perempuan
1.11-1.11.01-18.004 74,960,000.00 74,960,000.00 100,00
dalam mengelola usaha

1.12 Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera 6,407,627,150.00 6,372,923,350.00 99,46


Badan Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak
1.11.01 6,407,627,150.00 6,372,923,350.00 99,46
dan Keluarga Berencana
1.12-1.11.01-15 Program Keluarga Berencana 2,964,784,000.00 2,930,732,000.00 98,85
Penyediaan pelayanan KB dan Alat kontrasepsi bagi
1.12-1.11.01-15.001 293,805,000.00 293,205,000.00 99,80
Keluarga Miskin
1.12-1.11.01-15.002 Pelayanan KIE 139,315,000.00 139,315,000.00 100,00
1.12-1.11.01-15.005 Pembinaan Keluarga Berencana 318,580,000.00 318,580,000.00 100,00
1.12-1.11.01-15.007 Peningkatan Partisipasi Pria dalam KB dan KR 75,415,000.00 75,415,000.00 100,00
1.12-1.11.01-15.008 Pelayanan KIE (DAK) 1,637,669,000.00 1,604,217,000.00 97,96
Pelatihan Tehnik Advokasi dan KIE Bagi Kepala Desa
1.12-1.11.01-15.009 250,000,000.00 250,000,000.00 100,00
Kabupaten Bandung Barat (Bangub)
Pelatihan Teknik Advokasi dan KIE Bagi Tokoh Masyarakat
1.12-1.11.01-15.010 250,000,000.00 250,000,000.00 100,00
dan Tokoh Agama Kabupaten Bandung Barat (Bangub)

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 53


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
1.12-1.11.01-16 Program Kesehatan Reproduksi Remaja 283,938,900.00 283,938,900.00 100,00
Advokasi dan KIE tentang Kesehatan Reproduksi Remaja
1.12-1.11.01-16.001 202,645,000.00 202,645,000.00 100,00
(KRR)
1.12-1.11.01-16.002 Memperkuat dukungan dan partisipasi masyarakat 81,293,900.00 81,293,900.00 100,00
1.12-1.11.01-17 Program pelayanan kontrasepsi 443,664,000.00 443,664,000.00 100,00
1.12-1.11.01-17.001 Pelayanan konseling KB 102,200,000.00 102,200,000.00 100,00
1.12-1.11.01-17.002 Pelayanan pemasangan kontrasepsi KB 91,464,000.00 91,464,000.00 100,00
Pelatihan Pengelolaan Program KB Kabupaten Bandung
1.12-1.11.01-17.005 250,000,000.00 250,000,000.00 100,00
Barat (Bangub)
Program pembinaan peran serta masyarakat dalam
1.12-1.11.01-18 1,399,757,050.00 1,399,757,050.00 100,00
pelayanan KB/KR yang mandiri
1.12-1.11.01-18.001 Fasilitasi pembentukan kelompok masyarakat peduli KB 63,684,800.00 63,684,800.00 100,00
1.12-1.11.01-18.002 Pembinaan Kelompok Masyarakat Peduli KB 901,822,300.00 901,822,300.00 100,00
1.12-1.11.01-18.003 Koordinasi Pengelolaan Program KB 101,458,000.00 101,458,000.00 100,00
1.12-1.11.01-18.004 Pemberdayaan Ekonomi Keluarga 99,113,700.00 99,113,700.00 100,00
1.12-1.11.01-18.005 Pengelolaan Data dan Informasi Program KB 233,678,250.00 233,678,250.00 100,00
Program pengembangan pusat pelayanan informasi
1.12-1.11.01-20 413,736,700.00 413,736,700.00 100,00
dan konseling KRR
Fasilitasi forum pelayanan KKR bagi kelompok remaja dan
1.12-1.11.01-20.002 163,736,700.00 163,736,700.00 100,00
kelompok sebaya diluar sekolah
Pelatihan PS dan KS Bagi Anggola PIK Remaja Kabupaten
1.12-1.11.01-20.003 250,000,000.00 250,000,000.00 100,00
Bandung Barat (Bangub)
Program peningkatan penanggulangan narkoba, PMS
1.12-1.11.01-21 74,160,000.00 74,160,000.00 100,00
termasuk HIV/AIDS
1.12-1.11.01-21.001 Penyuluhan penanggulangan narkoba dan PMS di sekolah 74,160,000.00 74,160,000.00 100,00
Program penyiapan tenaga pedamping kelompok bina
1.12-1.11.01-23 807,174,000.00 806,904,000.00 99,97
keluarga
Pelatihan tenaga pedamping kelompok bina keluarga di
1.12-1.11.01-23.001 307,174,000.00 307,174,000.00 100,00
kecamatan
Program Penyiapan Tenaga Pendamping Kelompok Bina
1.12-1.11.01-23.002 500,000,000.00 499,730,000.00 99,95
Keluarga Kabupaten Bandung Barat (Bangub)
Program pengembangan model operasional BKB-
1.12-1.11.01-24 20,412,500.00 20,030,700.00 98,13
Posyandu-PADU
Pengkajian pengembangan model operasional BKB-
1.12-1.11.01-24.001 20,412,500.00 20,030,700.00 98,13
Posyandu-PADU

1.13 Sosial 5,604,047,963.00 5,426,952,872.00 96,84


1.13.01 Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi 5,604,047,963.00 5,426,952,872.00 96,84
1.13-1.13.01-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 292,385,688.00 274,626,800.00 93,93
1.13-1.13.01-01.001 Penyediaan jasa surat menyurat 4,500,000.00 4,500,000.00 100,00
1.13-1.13.01-01.002 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 13,800,000.00 0.00 0,00
1.13-1.13.01-01.009 Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja 16,000,000.00 16,000,000.00 100,00
1.13-1.13.01-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 39,299,428.00 38,730,000.00 98,55
1.13-1.13.01-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 21,933,300.00 21,933,300.00 100,00

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 54


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan
1.13-1.13.01-01.012 12,100,000.00 12,100,000.00 100,00
bangunan kantor
1.13-1.13.01-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 88,632,960.00 88,193,500.00 99,50
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-
1.13-1.13.01-01.015 31,320,000.00 31,320,000.00 100,00
undangan
1.13-1.13.01-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 35,400,000.00 32,450,000.00 91,67
1.13-1.13.01-01.018 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 29,400,000.00 29,400,000.00 100,00
1.13-1.13.01-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 442,022,000.00 330,732,000.00 74,82
1.13-1.13.01-02.022 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 100,000,000.00 91,350,000.00 91,35
1.13-1.13.01-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 342,022,000.00 239,382,000.00 69,99
1.13-1.13.01-03 Program peningkatan disiplin aparatur 18,000,000.00 18,000,000.00 100,00
1.13-1.13.01-03.002 Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya 18,000,000.00 18,000,000.00 100,00
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya
1.13-1.13.01-05 42,577,000.00 41,717,000.00 97,98
Aparatur
1.13-1.13.01-05.002 Sosialisasi peraturan perundang-undangan 42,577,000.00 41,717,000.00 97,98
Program peningkatan pengembangan sistem
1.13-1.13.01-06 226,991,695.00 208,891,695.00 92,03
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.13-1.13.01-06.001 116,832,200.00 107,982,200.00 92,43
kinerja SKPD
1.13-1.13.01-06.002 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 110,159,495.00 100,909,495.00 91,60
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.13-1.13.01-07 74,192,550.00 73,567,500.00 99,16
Perencanaan SKPD
1.13-1.13.01-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 74,192,550.00 73,567,500.00 99,16

Program Pemberdayaan Fakir Miskin, Komunitas Adat


1.13-1.13.01-15 Terpencil (KAT) dan Penyandang Masalah 1,136,463,800.00 1,123,765,300.00 98,88
Kesejahteraan Sosial (PMKS) Lainnya

Peningkatan Kemampuan (Capacity Building) petugas dan


1.13-1.13.01-15.001 pedamping sosial pemberdayaan fakir miskin, KAT dan 471,207,500.00 469,549,500.00 99,65
PMKS lainnya
1.13-1.13.01-15.002 Pelatihan ketrampilan berusaha bagi keluarga miskin 525,150,000.00 518,250,000.00 98,69
1.13-1.13.01-15.003 Fasilitasi manajemen usaha bagi keluarga miskin 76,241,800.00 73,776,300.00 96,77
1.13-1.13.01-15.006 Pemberdayaan Lanjut Usia Produktif 63,864,500.00 62,189,500.00 97,38
Program Pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahteraan
1.13-1.13.01-16 687,887,252.00 675,964,139.00 98,27
Sosial
Pelayanan dan perlindungan sosial, hukum bagi korban
1.13-1.13.01-16.002 90,850,000.00 88,850,000.00 97,80
eksploitasi, perdagangan perempuan dan anak
Peningkatan kualitas pelayanan, sarana, dan prasarana
1.13-1.13.01-16.007 93,571,452.00 93,571,339.00 100,00
rehabilitasi kesejahteraan sosial bagi PMKS
Penyusunan kebijakan pelayanan dan rehabilitasi sosial
1.13-1.13.01-16.008 112,507,000.00 111,507,000.00 99,11
bagi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial
Penanganan masalah-masalah strategis yang menyangkut
1.13-1.13.01-16.010 390,958,800.00 382,035,800.00 97,72
tanggap cepat darurat dan kejadian luar biasa
1.13-1.13.01-17 Program pembinaan anak terlantar 104,886,077.00 104,886,077.00 100,00
Pelatihan ketrampilan dan praktek belajar kerja bagi anak
1.13-1.13.01-17.002 104,886,077.00 104,886,077.00 100,00
terlantar
1.13-1.13.01-18 Program pembinaan para penyandang cacat dan 631,323,800.00 631,273,800.00 99,99

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 55


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
trauma

Pendidikan dan pelatihan bagi penyandang cacat dan eks


1.13-1.13.01-18.003 108,965,200.00 108,965,200.00 100,00
trauma
1.13-1.13.01-18.004 Pendayagunaan para penyandang cacat dan eks trauma 401,120,200.00 401,070,200.00 99,99
1.13-1.13.01-18.006 Jaminan Sosial Penyandang Cacat Berat 48,578,400.00 48,578,400.00 100,00
1.13-1.13.01-18.008 Hari Disabilita Internasional (HDI) 72,660,000.00 72,660,000.00 100,00
1.13-1.13.01-19 Program pembinaan panti asuhan /panti jompo 100,000,000.00 99,095,000.00 99,09
Pendidikan dan pelatihan bagi penghuni panti
1.13-1.13.01-19.004 100,000,000.00 99,095,000.00 99,09
asuhan/jompo
Program pembinaan eks penyandang penyakit sosial
1.13-1.13.01-20 (eks narapidana, PSK, narkoba dan penyakit sosial 485,371,900.00 484,971,400.00 99,92
lainnya)
Pendidikan dan pelatihan ketrampilan berusaha bagi eks
1.13-1.13.01-20.001 174,982,400.00 174,882,400.00 99,94
penyandang penyakit sosial
1.13-1.13.01-20.004 Pemberdayaan eks penyandang penyakit sosial 245,389,500.00 245,089,000.00 99,88
Bimbingan dan Keterampilan ABH (anak Berhadapan
1.13-1.13.01-20.009 65,000,000.00 65,000,000.00 100,00
dengan hukum)
Program Pemberdayaan Kelembagaan Kesejahteraan
1.13-1.13.01-21 1,361,946,201.00 1,359,462,161.00 99,82
Sosial
Peningkatan kualitas SDM kesejahteraan sosial
1.13-1.13.01-21.003 609,792,643.00 609,792,643.00 100,00
masyarakat
1.13-1.13.01-21.004 Pengembangan model kelembagaan perlindungan sosial 475,360,559.00 474,904,559.00 99,90
Pelestarian Nilai-nilai Kepahlawanan, Keperintisan dan
1.13-1.13.01-21.006 276,792,999.00 274,764,959.00 99,27
Kejuangan

1.14 Tenaga Kerja 6,418,024,382.00 6,082,802,400.00 94,78


1.13.01 Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi 6,418,024,382.00 6,082,802,400.00 94,78
Program Peningkatan Kualitas dan Produktivitas
1.14-1.13.01-15 3,742,706,982.00 3,467,960,000.00 92,66
Tenaga Kerja
1.14-1.13.01-15.002 Pembangunan balai latihan kerja 161,123,482.00 0.00 0,00
Pengadaan bahan dan materi pendidikan dan ketrampilan
1.14-1.13.01-15.005 295,111,000.00 293,316,000.00 99,39
kerja
1.14-1.13.01-15.006 Pendidikan dan pelatihan ketrampilan bagi pencari kerja 2,304,390,000.00 2,298,690,000.00 99,75
Pelatihan Keterampilan Melalui Pemagangan di
1.14-1.13.01-15.010 982,082,500.00 875,954,000.00 89,19
Perusahaan
1.14-1.13.01-16 Program Peningkatan Kesempatan Kerja 1,191,314,600.00 1,156,530,000.00 97,08
1.14-1.13.01-16.002 Penyebarluasan informasi bursa tenaga kerja 260,500,000.00 259,600,000.00 99,65
Pengembangan kelembagaan produktivitas dan pelatihan
1.14-1.13.01-16.005 420,000,000.00 417,810,000.00 99,48
kewirausahaan
Peningkatan Kesempatan Kerja melalui Pemanfaatan
1.14-1.13.01-16.008 259,250,000.00 229,170,000.00 88,40
Potensi Lokal
1.14-1.13.01-16.009 Penyelesaian Kasus TKI 49,200,000.00 49,200,000.00 100,00
1.14-1.13.01-16.010 Peningkatan Pelatihan Tenaga Kerja Lokal 114,000,000.00 112,500,000.00 98,68
1.14-1.13.01-16.011 Penerbitan dan Penatausahaan Dokumen IMTA 88,364,600.00 88,250,000.00 99,87
Program Perlindungan dan Pengembangan Lembaga
1.14-1.13.01-17 1,484,002,800.00 1,458,312,400.00 98,27
Ketenagakerjaan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 56


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
Fasilitasi penyelesaian prosedur, penyelesaian perselisihan
1.14-1.13.01-17.002 938,959,600.00 938,269,200.00 99,93
hubungan industrial
Sosialisasi berbagai peraturan pelaksanaan tentang
1.14-1.13.01-17.004 136,577,700.00 121,027,700.00 88,61
ketenagakerjaan
Peningkatan pengawasan, perlindungan dan penegakkan
1.14-1.13.01-17.005 100,565,000.00 91,815,000.00 91,30
hukum terhadap keselamatan dan kesehatan kerja
1.14-1.13.01-17.010 Penyuluhan Ketenagakerjaan 218,223,500.00 217,523,500.00 99,68
1.14-1.13.01-17.013 Pembinaan Kepesertaan Jamsostek 89,677,000.00 89,677,000.00 100,00

1.15 Koperasi dan Usaha Kecil Menengah 3,090,988,588.00 2,549,165,647.00 82,47


Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha
2.07.01 3,090,988,588.00 2,549,165,647.00 82,47
Mikro Kecil dan Menengah
Program penciptaan iklim usaha Usaha Kecil
1.15-2.07.01-15 362,464,500.00 285,220,500.00 78,69
Menengah yang konduksif
1.15-2.07.01-15.002 Sosialisasi kebijakan tentang Usaha Kecil Menengah 63,647,300.00 51,799,800.00 81,39
Fasilitasi kemudahan formalisasi badan usaha Usaha Kecil
1.15-2.07.01-15.003 43,114,200.00 42,114,200.00 97,68
Menengah
Pengembangan jaringan infrastruktur Usaha Kecil
1.15-2.07.01-15.007 112,454,000.00 69,117,500.00 61,46
Menengah
1.15-2.07.01-15.008 Fasilitasi pengembangan Usaha Kecil Menengah 143,249,000.00 122,189,000.00 85,30
Program Pengembangan Kewirausahaan dan
1.15-2.07.01-16 1,327,628,475.00 874,538,834.00 65,87
Keunggulan Kompetitif Usaha Kecil Menengah
1.15-2.07.01-16.001 Fasilitasi pengembangan inkubator teknologi dan bisnis 218,962,600.00 215,519,600.00 98,43
Memfasilitasi peningkatan kemitraan usaha bagi Usaha
1.15-2.07.01-16.003 80,000,000.00 80,000,000.00 100,00
Mikro Kecil Menengah
1.15-2.07.01-16.005 Fasilitasi pengembangan sarana promosi hasil produksi 185,397,134.00 185,397,134.00 100,00
1.15-2.07.01-16.006 Penyelenggaraan pelatihan kewirausahaan 143,268,741.00 142,670,000.00 99,58
Program Pengembangan Kewirausahaan Keunggulan
1.15-2.07.01-16.011 700,000,000.00 250,952,100.00 35,85
Kompetitif Usaha Kecil Menengah (Bangub)
Program Pengembangan Sistem Pendukung Usaha
1.15-2.07.01-17 41,301,890.00 40,551,890.00 98,18
Bagi Usaha Mikro Kecil Menengah
Pemantauan pengelolaan penggunaan dana pemerintah
1.15-2.07.01-17.005 20,650,945.00 19,900,945.00 96,37
bagi Usaha Mikro Kecil Menengah
Pengembangan sarana pemasaran produk Usaha Mikro
1.15-2.07.01-17.006 20,650,945.00 20,650,945.00 100,00
Kecil Menengah
1.15-2.07.01-18 Program Peningkatan Kualitas Kelembagaan Koperasi 677,188,723.00 667,135,423.00 98,52
Koordinasi pelaksanaan kebijakan dan program
1.15-2.07.01-18.001 160,000,000.00 155,000,000.00 96,88
pembangunan koperasi
1.15-2.07.01-18.004 Sosialisasi prinsip-prinsip pemahaman perkoperasian 130,000,000.00 130,000,000.00 100,00
Pembinaan, pengawasan, dan perhargaan koperasi
1.15-2.07.01-18.005 160,000,000.00 160,000,000.00 100,00
berprestasi
Peningkatan dan pengembangan jaringan kerjasama
1.15-2.07.01-18.006 50,500,000.00 45,500,000.00 90,10
usaha koperasi
1.15-2.07.01-18.007 Penyebaran model-model pola pengembangan koperasi 76,688,723.00 76,635,423.00 99,93
Rintisan penerapan teknologi sederhana/manajemen
1.15-2.07.01-18.008 100,000,000.00 100,000,000.00 100,00
modern pada jenis usaha koperasi

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 57


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
1.15-2.07.01-19 Program Pembinaan Lingkungan Sosial (DBHCHT) 682,405,000.00 681,719,000.00 99,90
Penguatan ekonomi masyarakat di lingkungan industri hasil
1.15-2.07.01-19.001 tembakau dalam rangka pengentasan kemiskinan 682,405,000.00 681,719,000.00 99,90
(DBHCHT)

1.16 Penanaman Modal 3,637,769,200.00 3,512,662,373.00 96,56


Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perijinan
1.16.01 3,637,769,200.00 3,512,662,373.00 96,56
Terpadu
1.16-1.16.01-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 622,730,100.00 614,396,499.00 98,66
1.16-1.16.01-01.001 Penyediaan jasa surat menyurat 3,240,000.00 3,240,000.00 100,00
1.16-1.16.01-01.002 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 19,400,000.00 19,400,000.00 100,00
1.16-1.16.01-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 48,000,000.00 47,998,700.00 100,00
1.16-1.16.01-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 133,200,000.00 132,757,060.00 99,67
Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan
1.16-1.16.01-01.012 3,250,000.00 3,250,000.00 100,00
bangunan kantor
1.16-1.16.01-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 161,130,000.00 158,003,179.00 98,06
1.16-1.16.01-01.014 Penyediaan peralatan rumah tangga 41,365,100.00 36,841,860.00 89,07
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-
1.16-1.16.01-01.015 40,480,000.00 40,480,000.00 100,00
undangan
1.16-1.16.01-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 53,995,000.00 53,979,000.00 99,97
1.16-1.16.01-01.018 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 114,410,000.00 114,236,700.00 99,85
1.16-1.16.01-01.019 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah 4,260,000.00 4,210,000.00 98,83
1.16-1.16.01-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 270,299,100.00 241,294,044.00 89,27
1.16-1.16.01-02.010 Pengadaan mebeleur 50,221,000.00 48,820,904.00 97,21
1.16-1.16.01-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 192,578,100.00 164,973,140.00 85,67
1.16-1.16.01-02.028 Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor 27,500,000.00 27,500,000.00 100,00
Program peningkatan pengembangan sistem
1.16-1.16.01-06 153,100,000.00 152,970,000.00 99,92
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.16-1.16.01-06.001 64,700,000.00 64,570,000.00 99,80
kinerja SKPD
1.16-1.16.01-06.002 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 38,000,000.00 38,000,000.00 100,00
1.16-1.16.01-06.004 penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 50,400,000.00 50,400,000.00 100,00
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.16-1.16.01-07 58,675,000.00 58,615,000.00 99,90
Perencanaan SKPD
1.16-1.16.01-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 58,675,000.00 58,615,000.00 99,90
Program Peningkatan Promosi dan Kerjasama
1.16-1.16.01-15 1,078,870,000.00 1,026,776,530.00 95,17
Investasi
1.16-1.16.01-15.002 Pengembangan potensi unggulan daerah 77,750,000.00 75,781,100.00 97,47
Peningkatan koordinasi dan kerjasama di bidang
1.16-1.16.01-15.006 penanaman modal dengan instansi pemerintah dan dunia 45,000,000.00 44,826,950.00 99,62
usaha
Peningkatan kegiatan pemantauan, pembinaan dan
1.16-1.16.01-15.008 59,320,000.00 54,005,950.00 91,04
pengawasan pelaksanaan penanaman modal
Peningkatan kualitas SDM guna peningkatan pelayanan
1.16-1.16.01-15.009 72,000,000.00 66,830,000.00 92,82
Investasi
1.16-1.16.01-15.010 Penyelenggaraan pameran investasi 824,800,000.00 785,332,530.00 95,21

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 58


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
Program Peningkatan Iklim Investasi dan Realisasi
1.16-1.16.01-16 483,695,000.00 467,750,000.00 96,70
Investasi
1.16-1.16.01-16.002 Memfasilitasi dan koordinasi kerjasama di bidang investasi 136,375,000.00 130,368,000.00 95,60
1.16-1.16.01-16.004 Pengembangan System Informasi Penanaman Modal 153,200,000.00 148,043,000.00 96,63
1.16-1.16.01-16.005 Penyusunan sistem informasi penanaman modal di daerah 91,600,000.00 87,425,000.00 95,44
1.16-1.16.01-16.009 Monitoring, evaluasi dan pelaporan 102,520,000.00 101,914,000.00 99,41
Program penyiapan potensi sumberdaya, sarana, dan
1.16-1.16.01-17 95,000,000.00 95,000,000.00 100,00
prasarana daerah
Penyediaan Sarana dan Prasarana Perizinan Terpadu dan
1.16-1.16.01-17.003 95,000,000.00 95,000,000.00 100,00
Penanaman Modal
Program Peningkatan Kualitas Penyelenggaraan
1.16-1.16.01-18 875,400,000.00 855,860,300.00 97,77
Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu
1.16-1.16.01-18.001 Fasilitasi dan Koordinasi Pelayanan Perizinan Terpadu 314,000,000.00 302,777,300.00 96,43
Sosialisasi Penyelenggaraan Penanaman Modal dan
1.16-1.16.01-18.002 66,575,000.00 62,825,000.00 94,37
Pelayanan Perizinan Terpadu
Pengelolaan data dan Informasi Penanaman Modal dan
1.16-1.16.01-18.003 53,325,000.00 52,719,000.00 98,86
Pelayanan Perizinan Terpadu
Penyebarluasan Data dan Informasi Penanaman Modal
1.16-1.16.01-18.004 366,000,000.00 364,445,000.00 99,58
dan Pelayanan Perizinan Terpadu
Fasilitasi dan Koordinasi Pelayanan Pengaduan
1.16-1.16.01-18.005 75,500,000.00 73,094,000.00 96,81
Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu

1.17 Kebudayaan 3,547,608,240.00 3,449,424,684.00 97,23


1.17.01 Dinas Kebudayaan dan Pariwisata 3,547,608,240.00 3,449,424,684.00 97,23
1.17-1.17.01-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 655,402,890.00 632,273,215.00 96,47
1.17-1.17.01-01.002 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 21,900,000.00 14,770,415.00 67,44
1.17-1.17.01-01.009 Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja 34,000,000.00 34,000,000.00 100,00
1.17-1.17.01-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 59,614,700.00 59,614,700.00 100,00
1.17-1.17.01-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 64,988,190.00 63,314,100.00 97,42
Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan
1.17-1.17.01-01.012 4,565,000.00 4,565,000.00 100,00
bangunan kantor
1.17-1.17.01-01.014 Penyediaan peralatan rumah tangga 11,433,000.00 11,183,000.00 97,81
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-
1.17-1.17.01-01.015 87,820,000.00 74,020,000.00 84,29
undangan
1.17-1.17.01-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 99,328,000.00 99,328,000.00 100,00
1.17-1.17.01-01.018 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 239,504,000.00 239,318,000.00 99,92
1.17-1.17.01-01.019 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah 32,250,000.00 32,160,000.00 99,72
1.17-1.17.01-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 430,586,400.00 397,744,519.00 92,37
1.17-1.17.01-02.007 Pengadaan perlengkapan gedung kantor 89,514,000.00 89,514,000.00 100,00
1.17-1.17.01-02.009 Pengadaan peralatan gedung kantor 62,450,000.00 62,256,000.00 99,69
1.17-1.17.01-02.010 Pengadaan mebeleur 37,200,000.00 36,675,000.00 98,59
1.17-1.17.01-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 241,422,400.00 209,299,519.00 86,69
1.17-1.17.01-03 Program peningkatan disiplin aparatur 77,100,000.00 76,362,000.00 99,04
1.17-1.17.01-03.005 Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 77,100,000.00 76,362,000.00 99,04

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 59


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya
1.17-1.17.01-05 218,828,700.00 218,828,700.00 100,00
Aparatur
1.17-1.17.01-05.002 Sosialisasi peraturan perundang-undangan 218,828,700.00 218,828,700.00 100,00
Program peningkatan pengembangan sistem
1.17-1.17.01-06 105,117,050.00 90,117,050.00 85,73
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.17-1.17.01-06.001 39,870,950.00 39,870,950.00 100,00
kinerja SKPD
1.17-1.17.01-06.002 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 31,731,100.00 31,731,100.00 100,00
1.17-1.17.01-06.004 penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 33,515,000.00 18,515,000.00 55,24
1.17-1.17.01-15 Program Pengembangan Nilai Budaya 459,403,450.00 440,373,450.00 95,86
1.17-1.17.01-15.001 Pelestarian dan aktualisasi adat budaya daerah 459,403,450.00 440,373,450.00 95,86
1.17-1.17.01-16 Program Pengelolaan Kekayaan Budaya 929,727,000.00 923,023,000.00 99,28
Fasilitasi partisipasi masyarakat dalam pengelolaan
1.17-1.17.01-16.001 831,621,000.00 824,917,000.00 99,19
kekayaan budaya
1.17-1.17.01-16.012 Pengelolaan karya cetak dan karya rekam 98,106,000.00 98,106,000.00 100,00
1.17-1.17.01-17 Program Pengelolaan Keragaman Budaya 671,442,750.00 670,702,750.00 99,89
1.17-1.17.01-17.001 Pengembangan kesenian dan kebudayaan daerah 471,912,750.00 471,712,750.00 99,96
1.17-1.17.01-17.005 Fasilitasi penyelenggaraan festival budaya daerah 199,530,000.00 198,990,000.00 99,73

1.18 Pemuda dan Olah Raga 19,469,283,800.00 17,542,079,966.00 90,10


1.01.01 Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga 18,688,176,300.00 16,763,948,066.00 89,70
1.18-1.01.01-16 Program peningkatan peran serta kepemudaan 786,317,500.00 713,628,000.00 90,76
1.18-1.01.01-16.002 Pendidikan dan pelatihan dasar kepemimpinan 786,317,500.00 713,628,000.00 90,76
Program peningkatan upaya penumbuhan
1.18-1.01.01-17 269,611,000.00 264,741,000.00 98,19
kewirausahaan dan kecakapan hidup pemuda
1.18-1.01.01-17.002 Pelatihan ketrampilan bagi pemuda 269,611,000.00 264,741,000.00 98,19
Program Pengembangan Kebijakan dan Manajemen
1.18-1.01.01-19 86,000,000.00 86,000,000.00 100,00
Olah Raga
1.18-1.01.01-19.003 Pengembangan perencanaan olah raga terpadu 86,000,000.00 86,000,000.00 100,00
1.18-1.01.01-20 Program Pembinaan dan Pemasyarakatan Olah Raga 8,785,241,500.00 8,431,473,500.00 95,97
1.18-1.01.01-20.014 Pembinaan olahraga yang berkembang di masyarakat 8,433,689,500.00 8,279,531,500.00 98,17
Peningkatan manajemen organisasi olahraga tingkat
1.18-1.01.01-20.015 351,552,000.00 151,942,000.00 43,22
perkumpulan dan tingkat daerah
1.18-1.01.01-21 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Olah Raga 8,761,006,300.00 7,268,105,566.00 82,96
Peningkatan pembangunan sarana dan prasarana olah
1.18-1.01.01-21.002 1,035,625,000.00 988,221,000.00 95,42
raga
Rehabilitasi dan Pembangunan Sarana dan Prasarana
1.18-1.01.01-21.007 3,580,963,000.00 2,811,016,326.00 78,50
Olahraga Gantole di Jawa Barat (Bangub)
Rehabilitasi dan Pembangunan Sarana dan Prasarana Ski
1.18-1.01.01-21.008 4,144,418,300.00 3,468,868,240.00 83,70
Air Saguling (Bangub)

1.20.25 Sekretariat Dewan Pengurus KORPRI 781,107,500.00 778,131,900.00 99,62


1.18-1.20.25-20 Program Pembinaan dan Pemasyarakatan Olah Raga 781,107,500.00 778,131,900.00 99,62
1.18-1.20.25-20.017 Keikutsertaan kompetisi PORPEMDA Tingkat Provinsi 781,107,500.00 778,131,900.00 99,62

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 60


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %

1.19 Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri 15,343,987,495.00 15,053,957,919.00 98,11
1.19.01 Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik 3,144,883,500.00 3,084,822,480.00 98,09
1.19-1.19.01-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 608,193,200.00 606,204,580.00 99,67
1.19-1.19.01-01.001 Penyediaan jasa surat menyurat 6,000,000.00 6,000,000.00 100,00
1.19-1.19.01-01.002 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 13,200,000.00 13,200,000.00 100,00
1.19-1.19.01-01.009 Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja 21,220,000.00 21,220,000.00 100,00
1.19-1.19.01-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 38,845,450.00 38,749,480.00 99,75
1.19-1.19.01-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 15,440,950.00 15,418,300.00 99,85
Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan
1.19-1.19.01-01.012 2,500,000.00 2,500,000.00 100,00
bangunan kantor
1.19-1.19.01-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 140,840,000.00 138,970,000.00 98,67
1.19-1.19.01-01.014 Penyediaan peralatan rumah tangga 14,715,800.00 14,715,800.00 100,00
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-
1.19-1.19.01-01.015 18,000,000.00 18,000,000.00 100,00
undangan
1.19-1.19.01-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 31,152,000.00 31,152,000.00 100,00
1.19-1.19.01-01.018 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 158,919,000.00 158,919,000.00 100,00
1.19-1.19.01-01.019 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah 147,360,000.00 147,360,000.00 100,00
1.19-1.19.01-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 240,184,000.00 240,184,000.00 100,00
1.19-1.19.01-02.022 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 2,160,000.00 2,160,000.00 100,00
1.19-1.19.01-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 238,024,000.00 238,024,000.00 100,00
1.19-1.19.01-03 Program peningkatan disiplin aparatur 38,640,000.00 38,640,000.00 100,00
1.19-1.19.01-03.002 Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya 13,800,000.00 13,800,000.00 100,00
1.19-1.19.01-03.005 Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 24,840,000.00 24,840,000.00 100,00
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya
1.19-1.19.01-05 37,040,000.00 37,040,000.00 100,00
Aparatur
1.19-1.19.01-05.001 Pendidikan dan pelatihan formal 37,040,000.00 37,040,000.00 100,00
Program peningkatan pengembangan sistem
1.19-1.19.01-06 18,740,800.00 18,740,800.00 100,00
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.19-1.19.01-06.001 8,669,600.00 8,669,600.00 100,00
kinerja SKPD
1.19-1.19.01-06.002 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 10,071,200.00 10,071,200.00 100,00
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.19-1.19.01-07 27,921,000.00 27,921,000.00 100,00
Perencanaan SKPD
1.19-1.19.01-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 27,921,000.00 27,921,000.00 100,00
Program pemeliharaan kantrantibmas dan pencegahan
1.19-1.19.01-16 804,507,450.00 795,686,650.00 98,90
tindak kriminal
Peningkatan kerjasama dengan aparat keamanan dalam
1.19-1.19.01-16.002 460,358,200.00 451,608,200.00 98,10
teknik pencegahan kejahatan
Peningkatan kapasitas aparat dalam rangka pelaksanaan
1.19-1.19.01-16.004 344,149,250.00 344,078,450.00 99,98
siskamswakarsa di daerah
1.19-1.19.01-17 Program pengembangan wawasan kebangsaan 497,164,750.00 448,309,750.00 90,17
Peningkatan toleransi dan kerukunan dalam kehidupan
1.19-1.19.01-17.001 195,420,000.00 146,565,000.00 75,00
beragama

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 61


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
Peningkatan rasa solidaritas dan ikatan sosial dikalangan
1.19-1.19.01-17.002 108,179,050.00 108,179,050.00 100,00
masyarakat
Peningkatan kesadaran masyarakat akan nilai-nilai luhur
1.19-1.19.01-17.003 193,565,700.00 193,565,700.00 100,00
budaya bangsa
Program kemitraan pengembangan wawasan
1.19-1.19.01-18 102,245,950.00 102,245,950.00 100,00
kebangsaan
Seminar, talk show, diskusi peningkatan wawasan
1.19-1.19.01-18.002 102,245,950.00 102,245,950.00 100,00
kebangsaan
1.19-1.19.01-21 Program pendidikan politik masyarakat 770,246,350.00 769,849,750.00 99,95
1.19-1.19.01-21.001 Penyuluhan kepada masyarakat 396,184,500.00 396,184,500.00 100,00
1.19-1.19.01-21.003 Koordinasi forum-forum diskusi politik 374,061,850.00 373,665,250.00 99,89

1.19.02 Satuan Polisi Pamong Praja 9,470,531,356.00 9,319,316,920.00 98,40


1.19-1.19.02-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 544,870,806.00 542,166,970.00 99,50
1.19-1.19.02-01.001 Penyediaan jasa surat menyurat 7,950,000.00 7,950,000.00 100,00
1.19-1.19.02-01.009 Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja 23,200,000.00 23,150,000.00 99,78
1.19-1.19.02-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 43,042,750.00 43,040,000.00 99,99
1.19-1.19.02-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 37,802,970.00 37,802,970.00 100,00
Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan
1.19-1.19.02-01.012 4,380,000.00 4,325,000.00 98,74
bangunan kantor
1.19-1.19.02-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 56,965,960.00 54,382,000.00 95,46
1.19-1.19.02-01.014 Penyediaan peralatan rumah tangga 4,505,126.00 4,493,000.00 99,73
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-
1.19-1.19.02-01.015 7,200,000.00 7,200,000.00 100,00
undangan
1.19-1.19.02-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 75,360,000.00 75,360,000.00 100,00
1.19-1.19.02-01.018 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 227,224,000.00 227,224,000.00 100,00
1.19-1.19.02-01.019 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah 57,240,000.00 57,240,000.00 100,00
1.19-1.19.02-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 1,645,517,100.00 1,529,274,500.00 92,94
1.19-1.19.02-02.005 pengadaan Kendaraan dinas/operasional 272,466,300.00 264,852,550.00 97,21
1.19-1.19.02-02.010 Pengadaan mebeleur 31,070,800.00 31,067,000.00 99,99
1.19-1.19.02-02.022 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 74,207,000.00 0.00 0,00
1.19-1.19.02-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 530,724,000.00 526,500,700.00 99,20
Bantuan Pengadaan Kendaraan Operasional Untuk Satuan
1.19-1.19.02-02.049 502,000,000.00 489,352,500.00 97,48
Polisi Pamong Praja (Bangub)
1.19-1.19.02-02.050 Pengadaan Kendaraan Dinas Operasional (Bangub) 235,049,000.00 217,501,750.00 92,53
1.19-1.19.02-03 Program peningkatan disiplin aparatur 284,247,000.00 253,254,000.00 89,10
1.19-1.19.02-03.002 Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya 257,997,000.00 227,004,000.00 87,99
1.19-1.19.02-03.005 Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 26,250,000.00 26,250,000.00 100,00
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya
1.19-1.19.02-05 272,192,350.00 272,192,350.00 100,00
Aparatur
1.19-1.19.02-05.002 Sosialisasi peraturan perundang-undangan 58,999,600.00 58,999,600.00 100,00
Bimbingan teknis implementasi peraturan perundang-
1.19-1.19.02-05.003 213,192,750.00 213,192,750.00 100,00
undangan
Program peningkatan pengembangan sistem
1.19-1.19.02-06 159,468,000.00 159,468,000.00 100,00
pelaporan capaian kinerja dan keuangan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 62


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.19-1.19.02-06.001 84,332,000.00 84,332,000.00 100,00
kinerja SKPD
1.19-1.19.02-06.002 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 35,312,000.00 35,312,000.00 100,00
1.19-1.19.02-06.004 penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 39,824,000.00 39,824,000.00 100,00
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.19-1.19.02-07 47,370,000.00 47,370,000.00 100,00
Perencanaan SKPD
1.19-1.19.02-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 47,370,000.00 47,370,000.00 100,00
Program peningkatan keamanan dan kenyamanan
1.19-1.19.02-15 6,423,009,700.00 6,421,734,700.00 99,98
lingkungan
Penyiapan tenaga pengendali kemanan dan kenyamanan
1.19-1.19.02-15.001 5,971,500,000.00 5,971,225,000.00 100,00
lingkungan
Pelatihan pengendalian keamanan dan kenyamanan
1.19-1.19.02-15.003 106,335,200.00 106,335,200.00 100,00
lingkungan
1.19-1.19.02-15.005 Pengendalian keamanan lingkungan 345,174,500.00 344,174,500.00 99,71
Program peningkatan pemberantasan penyakit
1.19-1.19.02-20 93,856,400.00 93,856,400.00 100,00
masyarakat (pekat)
Penyuluhan pencegahan peredaran/penggunaan minuman
1.19-1.19.02-20.001 47,178,200.00 47,178,200.00 100,00
keras dan narkoba
1.19-1.19.02-20.002 Penyuluhan pencegahan berkembangnya praktek prostitusi 46,678,200.00 46,678,200.00 100,00

1.19.03 Badan Penanggulangan Bencana Daerah 2,728,572,639.00 2,649,818,519.00 97,11


1.19-1.19.03-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 677,184,739.00 630,882,769.00 93,16
1.19-1.19.03-01.002 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 62,400,000.00 42,598,551.00 68,27
1.19-1.19.03-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 60,883,340.00 59,665,600.00 98,00
1.19-1.19.03-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 55,510,000.00 54,061,800.00 97,39
1.19-1.19.03-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 126,119,399.00 124,039,399.00 98,35
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-
1.19-1.19.03-01.015 25,872,000.00 25,872,000.00 100,00
undangan
1.19-1.19.03-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 104,540,000.00 104,540,000.00 100,00
1.19-1.19.03-01.018 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 214,860,000.00 193,105,419.00 89,87
1.19-1.19.03-01.019 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah 27,000,000.00 27,000,000.00 100,00
1.19-1.19.03-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 457,990,000.00 447,190,000.00 97,64
1.19-1.19.03-02.022 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 29,000,000.00 29,000,000.00 100,00
1.19-1.19.03-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 401,240,000.00 390,440,000.00 97,31
1.19-1.19.03-02.028 Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor 27,750,000.00 27,750,000.00 100,00
1.19-1.19.03-03 Program peningkatan disiplin aparatur 84,800,000.00 84,079,200.00 99,15
1.19-1.19.03-03.003 Pengadaan pakaian kerja lapangan 37,100,000.00 36,379,200.00 98,06
1.19-1.19.03-03.005 Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 47,700,000.00 47,700,000.00 100,00
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya
1.19-1.19.03-05 140,895,000.00 139,420,000.00 98,95
Aparatur
1.19-1.19.03-05.002 Sosialisasi peraturan perundang-undangan 140,895,000.00 139,420,000.00 98,95
Program peningkatan pengembangan sistem
1.19-1.19.03-06 64,290,000.00 64,290,000.00 100,00
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.19-1.19.03-06.001 26,040,000.00 26,040,000.00 100,00
kinerja SKPD

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 63


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
1.19-1.19.03-06.002 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 28,800,000.00 28,800,000.00 100,00
1.19-1.19.03-06.004 penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 9,450,000.00 9,450,000.00 100,00
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.19-1.19.03-07 145,294,000.00 133,862,000.00 92,13
Perencanaan SKPD
1.19-1.19.03-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 145,294,000.00 133,862,000.00 92,13
Program Penanggulangan Bencana dan Perlindungan
1.19-1.19.03-23 657,694,000.00 653,135,500.00 99,31
Masyarakat
1.19-1.19.03-23.003 Pelatihan Simulasi Penanganan Tanggap Darurat Bencana 218,122,500.00 217,351,500.00 99,65
1.19-1.19.03-23.012 Desa Siaga Bencana 263,395,000.00 262,127,500.00 99,52
1.19-1.19.03-23.013 Fasilitasi Sekolah Siaga Bencana (SSBen) 176,176,500.00 173,656,500.00 98,57
Pengkajian Penyelamatan Perlindungan sementara
1.19-1.19.03-24 331,296,900.00 331,296,900.00 100,00
pada Saat Terjadi Bencana
1.19-1.19.03-24.003 Penyelengaraan Posko Pengendalian Bencana 331,296,900.00 331,296,900.00 100,00
Program Pemenuhan Kebutuhan Dasar Masyarakat
1.19-1.19.03-25 169,128,000.00 165,662,150.00 97,95
Masa Tanggap Darurat
Pelayanan Kebutuhan Dasar Masyarakat Korban Bencana
1.19-1.19.03-25.001 169,128,000.00 165,662,150.00 97,95
pada Masa Tanggap Darurat

Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Adm KeuDa,


1.20 118,172,625,366.00 113,649,190,137.00 96,17
Perangkat Daerah, Kepegawaian
1.04.01 Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang 830,250,450.00 311,686,590.00 37,54
Program peningkatan dan pengembangan pengelolaan
1.20-1.04.01-17 131,118,450.00 112,330,950.00 85,67
keuangan daerah
1.20-1.04.01-17.020 Pembinaan dan Pengembangan Jasa Konstruksi 131,118,450.00 112,330,950.00 85,67
1.20-1.04.01-26 Program Penataan Peraturan Perundang-Undangan 199,081,000.00 198,468,090.00 99,69
1.20-1.04.01-26.007 Penyusunan Peraturan Daerah 199,081,000.00 198,468,090.00 99,69
1.20-1.04.01-27 Program Penataan Daerah Otonomi Baru 500,051,000.00 887,550.00 0,18
Fasilitasi percepatan penyelesaian tapal batas wilayah
1.20-1.04.01-27.003 500,051,000.00 887,550.00 0,18
administrasi antar daerah

1.19.03 Badan Penanggulangan Bencana Daerah 66,150,000.00 65,350,000.00 98,79


1.20-1.19.03-26 Program Penataan Peraturan Perundang-Undangan 66,150,000.00 65,350,000.00 98,79
1.20-1.19.03-26.012 Penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP) 66,150,000.00 65,350,000.00 98,79

1.20.03 Sekretariat Daerah 32,530,130,824.00 31,037,344,127.00 95,41


1.20-1.20.03-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 10,826,308,065.00 10,371,330,815.00 95,80
1.20-1.20.03-01.001 Penyediaan jasa surat menyurat 615,371,400.00 566,443,400.00 92,05
1.20-1.20.03-01.002 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 355,200,000.00 274,477,714.00 77,27
1.20-1.20.03-01.003 Penyediaan jasa peralatan dan perlengkapan kantor 1,533,450,000.00 1,502,008,300.00 97,95
1.20-1.20.03-01.004 Penyediaan jasa jaminan pemeliharaan kesehatan PNS 45,000,000.00 44,000,000.00 97,78
1.20-1.20.03-01.008 Penyediaan jasa kebersihan kantor 989,440,000.00 900,773,000.00 91,04
1.20-1.20.03-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 235,261,065.00 234,249,450.00 99,57
1.20-1.20.03-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 614,274,000.00 606,611,000.00 98,75

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 64


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan
1.20-1.20.03-01.012 160,875,000.00 141,987,600.00 88,26
bangunan kantor
1.20-1.20.03-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 823,185,900.00 817,291,982.00 99,28
1.20-1.20.03-01.014 Penyediaan peralatan rumah tangga 164,999,600.00 164,362,300.00 99,61
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-
1.20-1.20.03-01.015 331,758,600.00 331,758,600.00 100,00
undangan
1.20-1.20.03-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 2,498,000,000.00 2,474,127,843.00 99,04
1.20-1.20.03-01.018 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 543,290,000.00 522,016,626.00 96,08
1.20-1.20.03-01.019 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah 1,620,000.00 0.00 0,00
1.20-1.20.03-01.022 Penyelenggaraan Rumah Tangga KDH/WKDH 1,313,982,500.00 1,263,067,000.00 96,13
1.20-1.20.03-01.023 Penyediaan Jasa Keamanan Kantor 600,600,000.00 528,156,000.00 87,94
1.20-1.20.03-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 5,108,620,635.00 4,654,747,780.00 91,12
1.20-1.20.03-02.006 Pengadaan perlengkapan rumah jabatan/dinas 6,000,000.00 6,000,000.00 100,00
1.20-1.20.03-02.010 Pengadaan mebeleur 266,494,585.00 264,685,000.00 99,32
1.20-1.20.03-02.011 Pengadaan Sewa Gedung/ Kantor/ Tempat 680,988,050.00 620,239,650.00 91,08
1.20-1.20.03-02.020 Pemeliharaan rutin/berkala rumah jabatan 154,740,000.00 153,160,780.00 98,98
1.20-1.20.03-02.022 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 1,816,720,000.00 1,777,471,043.00 97,84
1.20-1.20.03-02.023 Pemeliharaan rutin/berkala mobil jabatan 502,968,000.00 367,683,689.00 73,10
1.20-1.20.03-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 1,664,210,000.00 1,449,557,618.00 87,10
1.20-1.20.03-02.026 Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan gedung kantor 16,500,000.00 15,950,000.00 96,67
1.20-1.20.03-03 Program peningkatan disiplin aparatur 771,615,000.00 716,652,000.00 92,88
1.20-1.20.03-03.002 Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya 771,615,000.00 716,652,000.00 92,88
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya
1.20-1.20.03-05 587,097,800.00 577,196,200.00 98,31
Aparatur
1.20-1.20.03-05.005 Bimbingan Teknis Pertanahan 87,097,800.00 87,097,800.00 100,00
Pelatihan Kegiatan di 16 Kecamatan Kabupaten Bandung
1.20-1.20.03-05.008 500,000,000.00 490,098,400.00 98,02
Barat (Bangub)
Program peningkatan pengembangan sistem
1.20-1.20.03-06 439,218,650.00 436,072,650.00 99,28
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.20-1.20.03-06.001 18,753,000.00 18,753,000.00 100,00
kinerja SKPD
1.20-1.20.03-06.002 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 25,422,000.00 25,422,000.00 100,00
1.20-1.20.03-06.003 Penyusunan pelaporan prognosis realisasi anggaran 49,615,500.00 49,615,500.00 100,00
1.20-1.20.03-06.004 penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 45,939,750.00 45,339,750.00 98,69
1.20-1.20.03-06.005 Penatausahaan Keuangan 299,488,400.00 296,942,400.00 99,15
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.20-1.20.03-07 23,480,000.00 23,480,000.00 100,00
Perencanaan SKPD
1.20-1.20.03-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 23,480,000.00 23,480,000.00 100,00
Program peningkatan pelayanan kedinasan kepala
1.20-1.20.03-16 3,135,817,200.00 2,984,095,718.00 95,16
daerah/wakil kepala daerah
Dialog/audiensi dengan tokoh-tokoh masyarakat,
1.20-1.20.03-16.001 60,273,000.00 60,273,000.00 100,00
pimpinan/anggota organisasi sosial dan kemasyarakatan
1.20-1.20.03-16.003 Rapat koordinasi unsur MUSPIDA 353,101,800.00 353,101,800.00 100,00
1.20-1.20.03-16.004 Rapat koordinasi pejabat pemerintahan daerah 699,580,800.00 632,999,200.00 90,48

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 65


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
Koordinasi dengan pemerintah pusat dan pemerintah
1.20-1.20.03-16.006 437,450,000.00 369,132,418.00 84,38
daerah lainnya
1.20-1.20.03-16.007 Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) 225,107,600.00 223,875,600.00 99,45
1.20-1.20.03-16.010 Penyelenggaran Hari-hari Besar Nasional 469,799,300.00 469,297,500.00 99,89
Penyusunan Naskah Kebijakan dan Naskah Sambutan
1.20-1.20.03-16.011 388,629,500.00 373,982,000.00 96,23
KDH dan Wakil KDH
Fasilitasi Peningkatan Pelayanan Kedinasan Kepala
1.20-1.20.03-16.012 501,875,200.00 501,434,200.00 99,91
Daerah/Wakil Kepala Daerah
Program peningkatan dan pengembangan pengelolaan
1.20-1.20.03-17 198,046,400.00 198,046,400.00 100,00
keuangan daerah
1.20-1.20.03-17.020 Pembinaan dan Pengembangan Jasa Konstruksi 144,671,000.00 144,671,000.00 100,00
1.20-1.20.03-17.021 Sertifikasi Barang/Jasa 53,375,400.00 53,375,400.00 100,00
Program peningkatan sistem pengawasan internal dan
1.20-1.20.03-20 2,483,188,910.00 2,279,108,000.00 91,78
pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH
1.20-1.20.03-20.003 Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 380,189,810.00 378,403,000.00 99,53
Penanganan kasus pada wilayah pemerintahan
1.20-1.20.03-20.004 463,025,050.00 448,999,050.00 96,97
dibawahnya
Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Fisik dan Non Fisik
1.20-1.20.03-20.009 172,705,400.00 170,851,800.00 98,93
Pembangunan
Koordinasi Pengawasan Barang Bersubsidi dan Kebutuhan
1.20-1.20.03-20.010 209,769,850.00 209,769,850.00 100,00
Pokok Masyarakat
Monitoring dan Evaluasi Pemutakhiran Data Potensi
1.20-1.20.03-20.011 832,838,600.00 649,991,600.00 78,05
Perekonomian
Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi
1.20-1.20.03-20.013 99,940,200.00 97,822,700.00 97,88
Pemerintah
1.20-1.20.03-20.014 Identifikasi Sistem Distribusi Barang 324,720,000.00 323,270,000.00 99,55
1.20-1.20.03-23 Program optimalisasi pemanfaatan teknologi informasi 150,690,800.00 147,712,800.00 98,02
Kajian Sistem Informasi Pemerintahan dalam Mendukung
1.20-1.20.03-23.002 150,690,800.00 147,712,800.00 98,02
Otonomi Daerah
Program Peningkatan Kerjasama Antar Pemerintah
1.20-1.20.03-25 410,537,850.00 360,065,850.00 87,71
Daerah
Fasilitasi/pembentukan kerjasama antar daerah dalam
1.20-1.20.03-25.001 142,777,900.00 112,222,900.00 78,60
penyediaan pelayanan publik
Sinergitas Pengendalian Pembangunan Provinsi dengan
1.20-1.20.03-25.008 51,204,000.00 50,874,000.00 99,36
Kabupaten/Kota
1.20-1.20.03-25.009 Fasilitasi Peningkatan Perekonomian Masyarakat 216,555,950.00 196,968,950.00 90,96
1.20-1.20.03-26 Program Penataan Peraturan Perundang-Undangan 2,079,247,300.00 2,071,547,200.00 99,63
1.20-1.20.03-26.003 Legislasi rancangan peraturan perundang-undangan 975,606,000.00 975,106,000.00 99,95
1.20-1.20.03-26.004 Fasilitasi sosialisasi peraturan perundang-undangan 243,765,000.00 243,581,000.00 99,92
1.20-1.20.03-26.005 Publikasi peraturan perundang-undangan 209,733,000.00 208,983,000.00 99,64
Kajian peraturan perundang-undangan daerah terhadap
1.20-1.20.03-26.006 peraturan perundang-undangan yang baru, lebih tinggi dan 68,000,000.00 68,000,000.00 100,00
keserasian antar peraturan peundang-undangan daerah

Kajian Peraturan Perundang-undangan Potensi Penyedia


1.20-1.20.03-26.008 112,690,600.00 110,170,600.00 97,76
Barang/Jasa
1.20-1.20.03-26.012 Penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP) 196,759,400.00 194,013,300.00 98,60

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 66


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %

Penyusunan Pedoman Pelaksanaan Pelimpahan Sebagian


1.20-1.20.03-26.013 Kewenangan Bupati kepada Camat dan Penerapan 144,640,000.00 144,640,000.00 100,00
Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan

Pembakuan Nama Rupabumi di Wilayah Kabupaten


1.20-1.20.03-26.014 128,053,300.00 127,053,300.00 99,22
Bandung Barat
1.20-1.20.03-27 Program Penataan Daerah Otonomi Baru 1,121,777,250.00 1,086,588,650.00 96,86
Fasilitasi percepatan penyelesaian tapal batas wilayah
1.20-1.20.03-27.003 239,217,100.00 236,582,100.00 98,90
administrasi antar daerah
1.20-1.20.03-27.007 Fasilitasi Infrastruktur Wilayah 122,267,300.00 119,867,300.00 98,04
Peningkatan Sinergitas Penyelenggaraan Urusan
1.20-1.20.03-27.012 359,354,350.00 340,918,350.00 94,87
Pemerintahan
1.20-1.20.03-27.013 Penyusunan Titelatur dan Uraian Tugas JFU SKPD 107,950,200.00 107,884,200.00 99,94
Fasilitasi Pembinaan Administrasi Pengembangan Usaha
1.20-1.20.03-27.021 292,988,300.00 281,336,700.00 96,02
Daerah/BUMD
1.20-1.20.03-29 Program Pendidikan dan Pelatihan Aparatur 246,255,900.00 245,255,900.00 99,59
Pendidikan dan Pelatihan Teknis Tugas dan Fungsi bagi
1.20-1.20.03-29.003 20,000,000.00 19,000,000.00 95,00
PNS Daerah
1.20-1.20.03-29.005 Peningkatan Kinerja Aparatur Kecamatan 124,651,900.00 124,651,900.00 100,00
1.20-1.20.03-29.006 Penilaian Sinergitas Kinerja Kecamatan 101,604,000.00 101,604,000.00 100,00
1.20-1.20.03-30 Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur 518,701,950.00 487,276,950.00 93,94
1.20-1.20.03-30.006 Penyusunan Instrumen Analisis Jabatan PNS 76,950,000.00 73,350,000.00 95,32
1.20-1.20.03-30.018 Diklat Kepemimpinan Kepala Daerah 3,425,000.00 0.00 0,00
1.20-1.20.03-30.023 Peningkatan Kinerja Aparatur 310,547,600.00 289,497,600.00 93,22
1.20-1.20.03-30.024 Penyusunan Standar Kompetensi Manajerial PNS 83,666,550.00 81,866,550.00 97,85
1.20-1.20.03-30.025 Penyusunan Kamus Jabatan Fungsional Umum 44,112,800.00 42,562,800.00 96,49
1.20-1.20.03-31 Program Peningkatan Kesejahteraan Rakyat 2,596,589,900.00 2,584,967,100.00 99,55
1.20-1.20.03-31.001 Fasilitasi Peningkatan Mutu Kesejahteraan Rakyat 322,858,200.00 322,858,200.00 100,00
1.20-1.20.03-31.002 Fasilitasi Pembinaan Mental Keagamaan 1,692,720,000.00 1,685,325,200.00 99,56
1.20-1.20.03-31.003 Fasilitasi Mutu Pendidikan dan Olahraga 232,831,100.00 228,603,100.00 98,18
1.20-1.20.03-31.004 Fasilitasi Peningkatan Mutu Kesehatan Masyarakat 348,180,600.00 348,180,600.00 100,00
1.20-1.20.03-33 Program Layanan Pengadaan 1,153,664,364.00 1,149,163,764.00 99,61
1.20-1.20.03-33.001 Fasilitasi Unit Layanan Pengadaan 148,400,000.00 148,400,000.00 100,00
1.20-1.20.03-33.002 Fasilitasi Sistem Pengadaan Secara Elektronik 1,005,264,364.00 1,000,763,764.00 99,55
Program Peningkatan Standar Dan Mutu Pelayanan
1.20-1.20.03-34 679,272,850.00 664,036,350.00 97,76
Publik
1.20-1.20.03-34.001 Penilaian IKM 139,968,600.00 132,692,700.00 94,80
1.20-1.20.03-34.002 Monitoring dan Evaluasi Pelayan Publik 60,416,200.00 60,416,200.00 100,00

Penyusunan Rancangan Induk percepatan peningkatan


1.20-1.20.03-34.003 kualitas pelayanan publik dan pelaksanannya oleh SKPD 200,964,600.00 197,124,500.00 98,09
yang membidangi

Penyusunan Instrumen Kebijakan Besaran Tunjangan


1.20-1.20.03-34.004 57,928,000.00 56,492,500.00 97,52
Tambahan Penghasilan Pegawai
1.20-1.20.03-34.005 Penyusunan Kajian tentang Indikator Kinerja Utama 78,263,000.00 77,015,500.00 98,41
1.20-1.20.03-34.006 Sistem Informasi Manajemen Akuntablitas Organisasi 79,624,450.00 78,186,950.00 98,19

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 67


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
1.20-1.20.03-34.007 Implementasi Sasaran Kerja Pegawai 62,108,000.00 62,108,000.00 100,00

1.20.04 Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah 25,412,270,902.00 24,444,813,807.00 96,19


1.20-1.20.04-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 10,912,599,872.00 10,717,480,726.00 98,21
1.20-1.20.04-01.001 Penyediaan jasa surat menyurat 26,500,000.00 23,130,900.00 87,29
1.20-1.20.04-01.002 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 1,809,917,840.00 1,804,628,971.00 99,71
1.20-1.20.04-01.003 Penyediaan jasa peralatan dan perlengkapan kantor 179,990,000.00 103,150,000.00 57,31
Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan
1.20-1.20.04-01.006 162,060,800.00 131,710,280.00 81,27
dinas/operasional
1.20-1.20.04-01.008 Penyediaan jasa kebersihan kantor 135,802,342.00 135,090,000.00 99,48
1.20-1.20.04-01.009 Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja 81,000,000.00 77,070,000.00 95,15
1.20-1.20.04-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 235,515,942.00 232,543,700.00 98,74
1.20-1.20.04-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 1,464,028,625.00 1,418,052,395.00 96,86
Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan
1.20-1.20.04-01.012 17,760,000.00 17,500,000.00 98,54
bangunan kantor
1.20-1.20.04-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 338,350,000.00 335,400,000.00 99,13
1.20-1.20.04-01.014 Penyediaan peralatan rumah tangga 41,480,323.00 39,306,500.00 94,76
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-
1.20-1.20.04-01.015 1,104,364,000.00 1,104,307,000.00 99,99
undangan
1.20-1.20.04-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 802,960,000.00 802,247,500.00 99,91
1.20-1.20.04-01.018 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 4,304,210,000.00 4,285,223,480.00 99,56
1.20-1.20.04-01.019 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah 8,800,000.00 8,800,000.00 100,00
1.20-1.20.04-01.023 Penyediaan Jasa Keamanan Kantor 199,860,000.00 199,320,000.00 99,73
1.20-1.20.04-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 1,447,943,000.00 1,314,222,900.00 90,76
1.20-1.20.04-02.010 Pengadaan mebeleur 56,000,000.00 56,000,000.00 100,00
1.20-1.20.04-02.022 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 429,300,000.00 425,892,500.00 99,21
1.20-1.20.04-02.023 Pemeliharaan rutin/berkala mobil jabatan 56,400,000.00 54,130,400.00 95,98
1.20-1.20.04-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 906,243,000.00 778,200,000.00 85,87
1.20-1.20.04-03 Program peningkatan disiplin aparatur 101,415,000.00 101,310,000.00 99,90
1.20-1.20.04-03.002 Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya 46,415,000.00 46,310,000.00 99,77
1.20-1.20.04-03.005 Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 55,000,000.00 55,000,000.00 100,00
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya
1.20-1.20.04-05 987,970,000.00 970,495,000.00 98,23
Aparatur
Bimbingan teknis implementasi peraturan perundang-
1.20-1.20.04-05.003 987,970,000.00 970,495,000.00 98,23
undangan
Program peningkatan pengembangan sistem
1.20-1.20.04-06 217,520,255.00 217,425,253.00 99,96
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.20-1.20.04-06.001 5,129,000.00 5,129,000.00 100,00
kinerja SKPD
1.20-1.20.04-06.002 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 2,816,000.00 2,816,000.00 100,00
1.20-1.20.04-06.003 Penyusunan pelaporan prognosis realisasi anggaran 4,472,000.00 4,472,000.00 100,00
1.20-1.20.04-06.004 penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 10,578,500.00 10,578,500.00 100,00
1.20-1.20.04-06.005 Penatausahaan Keuangan 194,524,755.00 194,429,753.00 99,95

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 68


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.20-1.20.04-07 42,477,200.00 42,473,450.00 99,99
Perencanaan SKPD
1.20-1.20.04-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 42,477,200.00 42,473,450.00 99,99
Program peningkatan kapasitas lembaga perwakilan
1.20-1.20.04-15 11,252,345,575.00 10,647,016,478.00 94,62
rakyat daerah
1.20-1.20.04-15.001 Pembahasan rancangan peraturan daerah 2,099,320,200.00 1,846,544,200.00 87,96
1.20-1.20.04-15.003 Rapat-rapat alat kelengkapan dewan 3,039,157,375.00 2,821,435,978.00 92,84
1.20-1.20.04-15.004 Rapat-rapat paripurna 1,006,624,000.00 910,232,300.00 90,42
1.20-1.20.04-15.005 Kegiatan Reses 2,714,264,000.00 2,686,814,000.00 98,99
1.20-1.20.04-15.007 Peningkatan kapasitas pimpinan dan anggota DPRD 2,046,740,000.00 2,040,500,000.00 99,70
1.20-1.20.04-15.008 Sosialisasi peraturan perundang-undangan 125,000,000.00 124,440,000.00 99,55
Pengadaan Pakaian Dinas Pimpinan dan Anggota DPRD
1.20-1.20.04-15.010 129,825,000.00 129,200,000.00 99,52
beserta Perlengkapannya
Pengadaan Pakaian Pimpinan dan Anggota DPRD Khusus
1.20-1.20.04-15.011 91,415,000.00 87,850,000.00 96,10
Hari-hari Tertentu
1.20-1.20.04-26 Program Penataan Peraturan Perundang-Undangan 450,000,000.00 434,390,000.00 96,53
Kajian peraturan perundang-undangan daerah terhadap
1.20-1.20.04-26.006 peraturan perundang-undangan yang baru, lebih tinggi dan 450,000,000.00 434,390,000.00 96,53
keserasian antar peraturan peundang-undangan daerah

Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset


1.20.05 38,289,028,624.00 37,148,919,248.00 97,02
Daerah
1.20-1.20.05-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 14,141,053,701.00 14,001,832,211.00 99,02
1.20-1.20.05-01.001 Penyediaan jasa surat menyurat 75,984,000.00 66,672,000.00 87,74
1.20-1.20.05-01.002 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 12,150,474,356.00 12,112,195,761.00 99,68
1.20-1.20.05-01.007 Penyediaan jasa administrasi keuangan 154,901,000.00 141,783,000.00 91,53
1.20-1.20.05-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 236,417,200.00 232,901,000.00 98,51
1.20-1.20.05-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 226,117,500.00 223,649,000.00 98,91
Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan
1.20-1.20.05-01.012 8,922,000.00 8,915,250.00 99,92
bangunan kantor
1.20-1.20.05-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 830,840,145.00 766,195,000.00 92,22
1.20-1.20.05-01.014 Penyediaan peralatan rumah tangga 15,171,500.00 14,703,800.00 96,92
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-
1.20-1.20.05-01.015 38,728,000.00 35,366,000.00 91,32
undangan
1.20-1.20.05-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 52,348,000.00 49,543,500.00 94,64
1.20-1.20.05-01.018 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 342,600,000.00 341,417,900.00 99,65
1.20-1.20.05-01.019 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah 8,550,000.00 8,490,000.00 99,30
1.20-1.20.05-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 8,876,618,400.00 8,582,249,680.00 96,68
1.20-1.20.05-02.005 pengadaan Kendaraan dinas/operasional 7,765,890,000.00 7,650,565,030.00 98,51
1.20-1.20.05-02.010 Pengadaan mebeleur 47,900,000.00 47,345,000.00 98,84
1.20-1.20.05-02.022 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 127,600,000.00 126,805,500.00 99,38
1.20-1.20.05-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 698,428,400.00 522,165,650.00 74,76
1.20-1.20.05-02.028 Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor 236,800,000.00 235,368,500.00 99,40
1.20-1.20.05-03 Program peningkatan disiplin aparatur 122,500,000.00 120,448,500.00 98,33

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 69


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
1.20-1.20.05-03.003 Pengadaan pakaian kerja lapangan 22,750,000.00 22,015,000.00 96,77
1.20-1.20.05-03.005 Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 99,750,000.00 98,433,500.00 98,68
Program peningkatan pengembangan sistem
1.20-1.20.05-06 292,709,000.00 241,342,700.00 82,45
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.20-1.20.05-06.001 109,787,500.00 97,401,200.00 88,72
kinerja SKPD
1.20-1.20.05-06.002 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 86,374,000.00 59,966,000.00 69,43
1.20-1.20.05-06.004 penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 96,547,500.00 83,975,500.00 86,98
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.20-1.20.05-07 155,441,800.00 139,477,700.00 89,73
Perencanaan SKPD
1.20-1.20.05-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 155,441,800.00 139,477,700.00 89,73
Program peningkatan dan pengembangan pengelolaan
1.20-1.20.05-17 14,700,705,723.00 14,063,568,457.00 95,67
keuangan daerah
1.20-1.20.05-17.002 Penyusunan standar satuan harga 71,883,365.00 71,883,365.00 100,00
1.20-1.20.05-17.006 Penyusunan rancangan peraturan daerah tentang APBD 558,584,400.00 552,219,850.00 98,86
Penyusunan rancangan peraturan KDH tentang penjabaran
1.20-1.20.05-17.007 320,463,550.00 299,555,550.00 93,48
APBD
Penyusunan rancangan peraturan daerah tentang
1.20-1.20.05-17.008 476,796,837.00 470,644,400.00 98,71
perubahan APBD
Penyusunan rancangan peraturan KDH tentang
1.20-1.20.05-17.009 459,938,900.00 443,500,150.00 96,43
Penjabaran Perubahan APBD
Penyusunan rancangan peraturan daerah tentang
1.20-1.20.05-17.010 418,174,200.00 389,396,780.00 93,12
pertanggungjawaban pelaksanaan APBD
Penyusunan rancangan peraturan KDH tentang penjabaran
1.20-1.20.05-17.011 324,550,300.00 293,801,150.00 90,53
pertanggungjawaban pelaksanaan APBD
Bimbingan teknis implementasi paket regulasi tentang
1.20-1.20.05-17.015 1,180,281,300.00 1,169,433,300.00 99,08
pengelolaan keuangan daerah
1.20-1.20.05-17.016 Peningkatan manajemen aset/barang daerah 344,474,900.00 340,527,400.00 98,85
1.20-1.20.05-17.018 Revaluasi/appraisal aset/barang daerah 432,680,000.00 431,430,000.00 99,71
Intensifikasi dan ekstensifikasi sumber-sumber pendapatan
1.20-1.20.05-17.019 843,259,735.00 703,479,850.00 83,42
daerah
1.20-1.20.05-17.027 Penunjang Sistem Akuntansi Instansi 41,147,000.00 34,421,000.00 83,65
1.20-1.20.05-17.029 Penataan dan Pengendalian Administrasi Perbendaharaan 401,890,750.00 394,090,200.00 98,06
1.20-1.20.05-17.030 Pengelolaan Administrasi Kas Daerah 185,817,124.00 162,399,900.00 87,40
1.20-1.20.05-17.031 Pengelolaan Gaji PNSD 289,432,400.00 277,202,008.00 95,77
Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang
1.20-1.20.05-17.036 150,000,000.00 149,310,700.00 99,54
Penyertaan Modal Daerah
Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang Dana
1.20-1.20.05-17.037 150,000,000.00 148,030,600.00 98,69
Cadangan
1.20-1.20.05-17.044 Rekonsiliasi Belanja Daerah 137,560,000.00 126,654,000.00 92,07
1.20-1.20.05-17.046 Penyusunan Standar Biaya Daerah 92,162,363.00 91,414,363.00 99,19
1.20-1.20.05-17.047 Rekonsiliasi Akuntansi Penerimaan dan Pembiayaan 103,515,450.00 90,400,290.00 87,33
Pengadaan, Penataan Pengendalian Administrasi
1.20-1.20.05-17.049 1,203,101,000.00 1,198,556,000.00 99,62
Pertanahan
1.20-1.20.05-17.050 Intensifikasi dan Ekstensifikasi PBB dan BPHTB 2,911,138,900.00 2,697,456,300.00 92,66

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 70


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
1.20-1.20.05-17.051 Pengelolaan Data dan Arsip Perbendaharaan 55,000,000.00 53,960,250.00 98,11
1.20-1.20.05-17.055 Pengendalian Sumber-Sumber Pendapatan Daerah 2,171,139,249.00 2,113,107,251.00 97,33
1.20-1.20.05-17.056 Penyelesaian dan Tindak Lanjut TPTGR 70,380,000.00 70,380,000.00 100,00
Peningkatan Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan
1.20-1.20.05-17.057 285,980,000.00 275,427,500.00 96,31
Daerah
1.20-1.20.05-17.058 Peningkatan Sistem Pengelolaan Barang Milik Daerah 685,200,000.00 685,045,000.00 99,98
1.20-1.20.05-17.059 Pengelolaan Administrasi surat Ketetapan Pajak Daerah 161,154,000.00 155,512,300.00 96,50
Penyusunan Rancangan Peraturan KDH tentang Sistem
1.20-1.20.05-17.060 100,000,000.00 99,977,500.00 99,98
dan Prosedur Pengelolaan Keuangan Desa
Penyusunan Kajian Tentang Hibah dan Bansos Yang
1.20-1.20.05-17.061 75,000,000.00 74,351,500.00 99,14
Bersumber dari APBD

1.20.07 Inspektorat 4,250,297,000.00 4,244,097,000.00 99,85


1.20-1.20.07-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 286,061,000.00 286,061,000.00 100,00
1.20-1.20.07-01.001 Penyediaan jasa surat menyurat 2,700,000.00 2,700,000.00 100,00
1.20-1.20.07-01.009 Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja 21,000,000.00 21,000,000.00 100,00
1.20-1.20.07-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 45,421,000.00 45,421,000.00 100,00
1.20-1.20.07-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 25,000,000.00 25,000,000.00 100,00
1.20-1.20.07-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 100,500,000.00 100,500,000.00 100,00
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-
1.20-1.20.07-01.015 10,800,000.00 10,800,000.00 100,00
undangan
1.20-1.20.07-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 17,920,000.00 17,920,000.00 100,00
1.20-1.20.07-01.018 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 56,600,000.00 56,600,000.00 100,00
1.20-1.20.07-01.019 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah 6,120,000.00 6,120,000.00 100,00
1.20-1.20.07-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 252,200,000.00 252,200,000.00 100,00
1.20-1.20.07-02.010 Pengadaan mebeleur 40,500,000.00 40,500,000.00 100,00
1.20-1.20.07-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 211,700,000.00 211,700,000.00 100,00
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya
1.20-1.20.07-05 22,975,000.00 16,775,000.00 73,01
Aparatur
Bimbingan teknis implementasi peraturan perundang-
1.20-1.20.07-05.003 22,975,000.00 16,775,000.00 73,01
undangan
Program peningkatan pengembangan sistem
1.20-1.20.07-06 95,000,000.00 95,000,000.00 100,00
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.20-1.20.07-06.001 57,000,000.00 57,000,000.00 100,00
kinerja SKPD
1.20-1.20.07-06.002 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 19,000,000.00 19,000,000.00 100,00
1.20-1.20.07-06.004 penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 19,000,000.00 19,000,000.00 100,00
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.20-1.20.07-07 61,000,000.00 61,000,000.00 100,00
Perencanaan SKPD
1.20-1.20.07-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 61,000,000.00 61,000,000.00 100,00
Program peningkatan sistem pengawasan internal dan
1.20-1.20.07-20 3,279,541,000.00 3,279,541,000.00 100,00
pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH
1.20-1.20.07-20.001 Pelaksanaan pengawasan Internal secara berkala 1,109,100,000.00 1,109,100,000.00 100,00
Penanganan kasus pengaduan di lingkungan pemerintah
1.20-1.20.07-20.002 149,000,000.00 149,000,000.00 100,00
daerah
1.20-1.20.07-20.003 Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 490,000,000.00 490,000,000.00 100,00

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 71


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
Penanganan kasus pada wilayah pemerintahan
1.20-1.20.07-20.004 223,000,000.00 223,000,000.00 100,00
dibawahnya
1.20-1.20.07-20.006 Tindak lanjut hasil temuan pengawasan 657,441,000.00 657,441,000.00 100,00
1.20-1.20.07-20.007 Koordinasi pengawasan yang lebih komprehensif 242,000,000.00 242,000,000.00 100,00
1.20-1.20.07-20.008 Evaluasi berkala temuan hasil pengawasan 209,000,000.00 209,000,000.00 100,00
Pengawasan Bantuan Keuangan, Hibah dan Bantuan
1.20-1.20.07-20.015 Sosial yang Bersumber dari Pemerintah Provinsi Jawa 50,000,000.00 50,000,000.00 100,00
Barat (Luncuran Bangub)

Bantuan Operasional Pemeriksaan Bantuan Hibah, Bansos


1.20-1.20.07-20.016 150,000,000.00 150,000,000.00 100,00
dan Bantuan Keuangan Provinsi Jawa Barat (Bangub)
Program peningkatan profesionalisme tenaga
1.20-1.20.07-21 195,000,000.00 195,000,000.00 100,00
pemeriksa dan aparatur pengawasan
Pelatihan pengembangan tenaga pemeriksa dan aparatur
1.20-1.20.07-21.001 97,000,000.00 97,000,000.00 100,00
pengawasan
Pelatihan teknis pengawasan dan penilaian akuntabilitas
1.20-1.20.07-21.002 98,000,000.00 98,000,000.00 100,00
kinerja
Program penataan dan penyempurnaan kebijakan
1.20-1.20.07-22 58,520,000.00 58,520,000.00 100,00
sistem dan prosedur pengawasan
Penyusunan naskah akademik kebijakan sistem dan
1.20-1.20.07-22.001 58,520,000.00 58,520,000.00 100,00
prosedur pengawasan

1.20.08 Badan Kepegawaian Daerah 9,368,452,450.00 9,073,376,535.00 96,85


1.20-1.20.08-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 1,490,913,450.00 1,441,959,664.00 96,72
1.20-1.20.08-01.002 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 276,000,000.00 264,986,414.00 96,01
1.20-1.20.08-01.009 Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja 36,050,000.00 36,050,000.00 100,00
1.20-1.20.08-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 68,200,000.00 67,800,000.00 99,41
1.20-1.20.08-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 35,590,000.00 35,590,000.00 100,00
Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan
1.20-1.20.08-01.012 6,515,750.00 6,515,750.00 100,00
bangunan kantor
1.20-1.20.08-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 676,431,700.00 664,401,500.00 98,22
1.20-1.20.08-01.014 Penyediaan peralatan rumah tangga 16,834,000.00 16,834,000.00 100,00
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-
1.20-1.20.08-01.015 31,950,000.00 31,950,000.00 100,00
undangan
1.20-1.20.08-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 57,040,000.00 57,040,000.00 100,00
1.20-1.20.08-01.018 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 248,812,000.00 248,812,000.00 100,00
1.20-1.20.08-01.019 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah 37,490,000.00 11,980,000.00 31,96
1.20-1.20.08-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 970,412,400.00 906,629,621.00 93,43
1.20-1.20.08-02.022 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 653,380,000.00 640,373,675.00 98,01
1.20-1.20.08-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 317,032,400.00 266,255,946.00 83,98
1.20-1.20.08-03 Program peningkatan disiplin aparatur 51,000,000.00 50,490,000.00 99,00
1.20-1.20.08-03.005 Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 51,000,000.00 50,490,000.00 99,00
1.20-1.20.08-04 Program fasilitasi pindah/purna tugas PNS 119,465,000.00 119,465,000.00 100,00
1.20-1.20.08-04.004 Pembekalan Masa Persiapan Pensiun 119,465,000.00 119,465,000.00 100,00
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya
1.20-1.20.08-05 248,275,000.00 248,275,000.00 100,00
Aparatur
1.20-1.20.08-05.002 Sosialisasi peraturan perundang-undangan 147,118,800.00 147,118,800.00 100,00

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 72


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
Bimbingan teknis implementasi peraturan perundang-
1.20-1.20.08-05.003 101,156,200.00 101,156,200.00 100,00
undangan
Program peningkatan pengembangan sistem
1.20-1.20.08-06 186,731,800.00 186,731,800.00 100,00
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.20-1.20.08-06.001 62,964,000.00 62,964,000.00 100,00
kinerja SKPD
1.20-1.20.08-06.002 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 40,405,000.00 40,405,000.00 100,00
1.20-1.20.08-06.005 Penatausahaan Keuangan 83,362,800.00 83,362,800.00 100,00
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.20-1.20.08-07 52,521,850.00 52,521,850.00 100,00
Perencanaan SKPD
1.20-1.20.08-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 52,521,850.00 52,521,850.00 100,00
1.20-1.20.08-29 Program Pendidikan dan Pelatihan Aparatur 2,779,580,000.00 2,721,840,000.00 97,92
Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan bagi Calon PNS
1.20-1.20.08-29.001 1,374,330,000.00 1,363,404,000.00 99,20
Daerah
1.20-1.20.08-29.002 Pendidikan dan Pelatihan Struktural bagi PNS Daerah 1,200,250,000.00 1,153,756,000.00 96,13
Pendidikan dan Pelatihan Teknis Tugas dan Fungsi bagi
1.20-1.20.08-29.003 175,000,000.00 174,780,000.00 99,87
PNS Daerah
1.20-1.20.08-29.004 Pendidikan dan Pelatihan Fungsional bagi PNS Daerah 30,000,000.00 29,900,000.00 99,67
1.20-1.20.08-30 Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur 3,469,552,950.00 3,345,463,600.00 96,42
1.20-1.20.08-30.001 Penyusunan Rencana Pembinaan Karir PNS 644,662,350.00 619,877,800.00 96,16
1.20-1.20.08-30.002 Seleksi Peneriman Calon PNS 392,400,450.00 375,180,450.00 95,61
Penempatan PNS dalam Jabatan Struktural dan
1.20-1.20.08-30.003 41,246,800.00 26,146,800.00 63,39
Fungsional
Penataan Sistem Administrasi Kenaikan Pangkat Otomatis
1.20-1.20.08-30.004 337,700,000.00 327,200,000.00 96,89
PNS
Pembangunan/Pengembangan Sistem Informasi
1.20-1.20.08-30.005 352,388,800.00 337,478,800.00 95,77
Kepegawaian Daerah
1.20-1.20.08-30.008 Pemberian Penghargaan bagi PNS yang Berprestasi 598,189,550.00 577,047,750.00 96,47
Proses Penanganan Kasus-kasus Pelanggaran Disiplin
1.20-1.20.08-30.009 357,385,000.00 337,502,000.00 94,44
PNS
1.20-1.20.08-30.011 Pemberian Bantuan Tugas Belajar dan Ikatan Dinas 238,000,000.00 238,000,000.00 100,00
Pemberian Bantuan Penyelenggaraan Penerimaan Praja
1.20-1.20.08-30.012 4,650,000.00 4,650,000.00 100,00
IPDN
Penyelenggaraan Diklat Teknis, Fungsional dan
1.20-1.20.08-30.013 502,930,000.00 502,380,000.00 99,89
Kepemimpinan

1.20.09 Kecamatan Ngamprah 357,763,150.00 354,447,000.00 99,07


1.20-1.20.09-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 86,017,850.00 84,400,100.00 98,12
1.20-1.20.09-01.002 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 1,800,000.00 1,800,000.00 100,00
1.20-1.20.09-01.008 Penyediaan jasa kebersihan kantor 16,512,100.00 16,512,100.00 100,00
1.20-1.20.09-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 9,647,000.00 9,647,000.00 100,00
1.20-1.20.09-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 6,601,000.00 6,601,000.00 100,00
1.20-1.20.09-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 33,049,750.00 31,432,000.00 95,11
1.20-1.20.09-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 18,408,000.00 18,408,000.00 100,00
1.20-1.20.09-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 36,639,600.00 36,639,600.00 100,00
1.20-1.20.09-02.022 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 14,000,000.00 14,000,000.00 100,00

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 73


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
1.20-1.20.09-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 22,639,600.00 22,639,600.00 100,00
1.20-1.20.09-03 Program peningkatan disiplin aparatur 11,250,000.00 11,250,000.00 100,00
1.20-1.20.09-03.002 Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya 11,250,000.00 11,250,000.00 100,00
Program peningkatan pengembangan sistem
1.20-1.20.09-06 2,216,900.00 2,216,900.00 100,00
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.20-1.20.09-06.001 2,216,900.00 2,216,900.00 100,00
kinerja SKPD
Program peningkatan dan pengembangan pengelolaan
1.20-1.20.09-17 34,510,200.00 34,069,800.00 98,72
keuangan daerah
Monitoring dan Evaluasi Belanja Hibah, Bantuan Sosial
1.20-1.20.09-17.053 34,510,200.00 34,069,800.00 98,72
dan Bantuan Keuangan
Program peningkatan sistem pengawasan internal dan
1.20-1.20.09-20 55,528,600.00 55,528,600.00 100,00
pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH
1.20-1.20.09-20.003 Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 55,528,600.00 55,528,600.00 100,00
1.20-1.20.09-27 Program Penataan Daerah Otonomi Baru 19,900,000.00 18,642,000.00 93,68
Fasilitasi percepatan penyelesaian tapal batas wilayah
1.20-1.20.09-27.003 19,900,000.00 18,642,000.00 93,68
administrasi antar daerah
1.20-1.20.09-32 Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat 50,000,000.00 50,000,000.00 100,00
Fasilitasi Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan
1.20-1.20.09-32.001 50,000,000.00 50,000,000.00 100,00
(PATEN)
1.20-1.20.09-35 Program Peningkatan dan Pengembangan Kecamatan 61,700,000.00 61,700,000.00 100,00
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.09-35.001 12,340,000.00 12,340,000.00 100,00
Pemerintahan
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.09-35.002 12,340,000.00 12,340,000.00 100,00
PMD
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.09-35.003 12,340,000.00 12,340,000.00 100,00
Trantib
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.09-35.004 12,340,000.00 12,340,000.00 100,00
PSU
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.09-35.005 12,340,000.00 12,340,000.00 100,00
EP2D

1.20.10 Kecamatan Cipatat 453,872,550.00 445,259,950.00 98,10


1.20-1.20.10-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 141,211,800.00 141,211,800.00 100,00
1.20-1.20.10-01.002 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 1,800,000.00 1,800,000.00 100,00
1.20-1.20.10-01.008 Penyediaan jasa kebersihan kantor 2,953,600.00 2,953,600.00 100,00
1.20-1.20.10-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 32,982,100.00 32,982,100.00 100,00
1.20-1.20.10-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 10,483,700.00 10,483,700.00 100,00
1.20-1.20.10-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 76,852,400.00 76,852,400.00 100,00
1.20-1.20.10-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 13,500,000.00 13,500,000.00 100,00
1.20-1.20.10-01.019 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah 2,640,000.00 2,640,000.00 100,00
1.20-1.20.10-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 119,967,750.00 119,405,150.00 99,53
1.20-1.20.10-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 61,175,150.00 61,175,150.00 100,00
1.20-1.20.10-02.028 Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor 58,792,600.00 58,230,000.00 99,04
1.20-1.20.10-03 Program peningkatan disiplin aparatur 25,000,000.00 25,000,000.00 100,00
1.20-1.20.10-03.002 Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya 25,000,000.00 25,000,000.00 100,00

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 74


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
Program peningkatan dan pengembangan pengelolaan
1.20-1.20.10-17 50,000,000.00 50,000,000.00 100,00
keuangan daerah
Monitoring dan Evaluasi Belanja Hibah, Bantuan Sosial
1.20-1.20.10-17.053 50,000,000.00 50,000,000.00 100,00
dan Bantuan Keuangan
Program peningkatan sistem pengawasan internal dan
1.20-1.20.10-20 97,693,000.00 89,643,000.00 91,76
pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH
1.20-1.20.10-20.003 Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 97,693,000.00 89,643,000.00 91,76
1.20-1.20.10-27 Program Penataan Daerah Otonomi Baru 20,000,000.00 20,000,000.00 100,00
Fasilitasi percepatan penyelesaian tapal batas wilayah
1.20-1.20.10-27.003 20,000,000.00 20,000,000.00 100,00
administrasi antar daerah

1.20.11 Kecamatan Batujajar 385,497,260.00 385,167,250.00 99,91


1.20-1.20.11-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 121,762,260.00 121,762,250.00 100,00
1.20-1.20.11-01.002 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 5,400,000.00 5,400,000.00 100,00
1.20-1.20.11-01.008 Penyediaan jasa kebersihan kantor 18,000,000.00 18,000,000.00 100,00
1.20-1.20.11-01.009 Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja 3,400,000.00 3,400,000.00 100,00
1.20-1.20.11-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 12,016,460.00 12,016,450.00 100,00
1.20-1.20.11-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 9,000,750.00 9,000,750.00 100,00
Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan
1.20-1.20.11-01.012 3,240,000.00 3,240,000.00 100,00
bangunan kantor
1.20-1.20.11-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 49,500,000.00 49,500,000.00 100,00
1.20-1.20.11-01.014 Penyediaan peralatan rumah tangga 11,605,050.00 11,605,050.00 100,00
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-
1.20-1.20.11-01.015 4,320,000.00 4,320,000.00 100,00
undangan
1.20-1.20.11-01.019 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah 5,280,000.00 5,280,000.00 100,00
1.20-1.20.11-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 34,891,000.00 34,891,000.00 100,00
1.20-1.20.11-02.022 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 26,022,000.00 26,022,000.00 100,00
1.20-1.20.11-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 8,869,000.00 8,869,000.00 100,00
1.20-1.20.11-03 Program peningkatan disiplin aparatur 6,250,000.00 6,250,000.00 100,00
1.20-1.20.11-03.005 Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 6,250,000.00 6,250,000.00 100,00
Program peningkatan pengembangan sistem
1.20-1.20.11-06 7,253,000.00 7,253,000.00 100,00
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.20-1.20.11-06.001 7,253,000.00 7,253,000.00 100,00
kinerja SKPD
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.20-1.20.11-07 7,415,000.00 7,415,000.00 100,00
Perencanaan SKPD
1.20-1.20.11-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 7,415,000.00 7,415,000.00 100,00
Program peningkatan dan pengembangan pengelolaan
1.20-1.20.11-17 21,987,000.00 21,987,000.00 100,00
keuangan daerah
Monitoring dan Evaluasi Belanja Hibah, Bantuan Sosial
1.20-1.20.11-17.053 21,987,000.00 21,987,000.00 100,00
dan Bantuan Keuangan
Program peningkatan sistem pengawasan internal dan
1.20-1.20.11-20 70,789,000.00 70,789,000.00 100,00
pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH
1.20-1.20.11-20.003 Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 70,789,000.00 70,789,000.00 100,00

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 75


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
1.20-1.20.11-27 Program Penataan Daerah Otonomi Baru 20,400,000.00 20,070,000.00 98,38
Fasilitasi percepatan penyelesaian tapal batas wilayah
1.20-1.20.11-27.003 20,400,000.00 20,070,000.00 98,38
administrasi antar daerah
1.20-1.20.11-32 Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat 12,130,000.00 12,130,000.00 100,00
Fasilitasi Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan
1.20-1.20.11-32.001 12,130,000.00 12,130,000.00 100,00
(PATEN)
1.20-1.20.11-35 Program Peningkatan dan Pengembangan Kecamatan 82,620,000.00 82,620,000.00 100,00
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.11-35.001 16,524,000.00 16,524,000.00 100,00
Pemerintahan
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.11-35.002 16,524,000.00 16,524,000.00 100,00
PMD
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.11-35.003 16,524,000.00 16,524,000.00 100,00
Trantib
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.11-35.004 16,524,000.00 16,524,000.00 100,00
PSU
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.11-35.005 16,524,000.00 16,524,000.00 100,00
EP2D

1.20.12 Kecamatan Padalarang 395,244,300.00 395,244,300.00 100,00


1.20-1.20.12-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 81,793,500.00 81,793,500.00 100,00
1.20-1.20.12-01.008 Penyediaan jasa kebersihan kantor 20,500,000.00 20,500,000.00 100,00
1.20-1.20.12-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 11,193,500.00 11,193,500.00 100,00
1.20-1.20.12-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 12,000,000.00 12,000,000.00 100,00
1.20-1.20.12-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 22,476,000.00 22,476,000.00 100,00
1.20-1.20.12-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 15,624,000.00 15,624,000.00 100,00
1.20-1.20.12-03 Program peningkatan disiplin aparatur 9,600,000.00 9,600,000.00 100,00
1.20-1.20.12-03.005 Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 9,600,000.00 9,600,000.00 100,00
Program peningkatan pengembangan sistem
1.20-1.20.12-06 2,000,000.00 2,000,000.00 100,00
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
1.20-1.20.12-06.002 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 2,000,000.00 2,000,000.00 100,00
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.20-1.20.12-07 3,280,000.00 3,280,000.00 100,00
Perencanaan SKPD
1.20-1.20.12-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 3,280,000.00 3,280,000.00 100,00
Program peningkatan dan pengembangan pengelolaan
1.20-1.20.12-17 40,000,000.00 40,000,000.00 100,00
keuangan daerah
Monitoring dan Evaluasi Belanja Hibah, Bantuan Sosial
1.20-1.20.12-17.053 40,000,000.00 40,000,000.00 100,00
dan Bantuan Keuangan
Program peningkatan sistem pengawasan internal dan
1.20-1.20.12-20 88,848,800.00 88,848,800.00 100,00
pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH
1.20-1.20.12-20.003 Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 88,848,800.00 88,848,800.00 100,00
1.20-1.20.12-27 Program Penataan Daerah Otonomi Baru 20,000,000.00 20,000,000.00 100,00
Fasilitasi percepatan penyelesaian tapal batas wilayah
1.20-1.20.12-27.003 20,000,000.00 20,000,000.00 100,00
administrasi antar daerah
1.20-1.20.12-32 Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat 74,722,000.00 74,722,000.00 100,00
Fasilitasi Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan
1.20-1.20.12-32.001 74,722,000.00 74,722,000.00 100,00
(PATEN)

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 76


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
1.20-1.20.12-35 Program Peningkatan dan Pengembangan Kecamatan 75,000,000.00 75,000,000.00 100,00
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.12-35.001 15,000,000.00 15,000,000.00 100,00
Pemerintahan
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.12-35.002 15,000,000.00 15,000,000.00 100,00
PMD
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.12-35.003 15,000,000.00 15,000,000.00 100,00
Trantib
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.12-35.004 15,000,000.00 15,000,000.00 100,00
PSU
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.12-35.005 15,000,000.00 15,000,000.00 100,00
EP2D

1.20.13 Kecamatan Sindangkerta 378,790,750.00 367,637,300.00 97,06


1.20-1.20.13-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 96,049,750.00 96,043,600.00 99,99
1.20-1.20.13-01.008 Penyediaan jasa kebersihan kantor 30,255,000.00 30,255,000.00 100,00
1.20-1.20.13-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 9,705,000.00 9,705,000.00 100,00
1.20-1.20.13-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 9,860,750.00 9,854,600.00 99,94
Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan
1.20-1.20.13-01.012 5,365,000.00 5,365,000.00 100,00
bangunan kantor
1.20-1.20.13-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 15,400,000.00 15,400,000.00 100,00
1.20-1.20.13-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 23,364,000.00 23,364,000.00 100,00
1.20-1.20.13-01.019 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah 2,100,000.00 2,100,000.00 100,00
1.20-1.20.13-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 86,445,000.00 75,422,700.00 87,25
1.20-1.20.13-02.022 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 39,525,000.00 33,424,700.00 84,57
1.20-1.20.13-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 46,920,000.00 41,998,000.00 89,51
1.20-1.20.13-03 Program peningkatan disiplin aparatur 19,950,000.00 19,950,000.00 100,00
1.20-1.20.13-03.005 Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 19,950,000.00 19,950,000.00 100,00
Program peningkatan pengembangan sistem
1.20-1.20.13-06 8,500,000.00 8,500,000.00 100,00
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.20-1.20.13-06.001 8,500,000.00 8,500,000.00 100,00
kinerja SKPD
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.20-1.20.13-07 8,325,000.00 8,325,000.00 100,00
Perencanaan SKPD
1.20-1.20.13-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 8,325,000.00 8,325,000.00 100,00
Program peningkatan dan pengembangan pengelolaan
1.20-1.20.13-17 32,936,000.00 32,936,000.00 100,00
keuangan daerah
Monitoring dan Evaluasi Belanja Hibah, Bantuan Sosial
1.20-1.20.13-17.053 32,936,000.00 32,936,000.00 100,00
dan Bantuan Keuangan
Program peningkatan sistem pengawasan internal dan
1.20-1.20.13-20 21,585,000.00 21,585,000.00 100,00
pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH
1.20-1.20.13-20.003 Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 21,585,000.00 21,585,000.00 100,00
1.20-1.20.13-27 Program Penataan Daerah Otonomi Baru 20,000,000.00 19,875,000.00 99,38
Fasilitasi percepatan penyelesaian tapal batas wilayah
1.20-1.20.13-27.003 20,000,000.00 19,875,000.00 99,38
administrasi antar daerah
1.20-1.20.13-35 Program Peningkatan dan Pengembangan Kecamatan 85,000,000.00 85,000,000.00 100,00

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 77


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.13-35.001 17,000,000.00 17,000,000.00 100,00
Pemerintahan
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.13-35.002 17,000,000.00 17,000,000.00 100,00
PMD
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.13-35.003 17,000,000.00 17,000,000.00 100,00
Trantib
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.13-35.004 17,000,000.00 17,000,000.00 100,00
PSU
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.13-35.005 17,000,000.00 17,000,000.00 100,00
EP2D

1.20.14 Kecamatan Cipongkor 387,437,700.00 384,111,040.00 99,14


1.20-1.20.14-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 101,914,000.00 98,712,340.00 96,86
1.20-1.20.14-01.002 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 1,800,000.00 155,921.00 8,66
1.20-1.20.14-01.008 Penyediaan jasa kebersihan kantor 3,100,000.00 3,100,000.00 100,00
1.20-1.20.14-01.009 Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja 4,950,000.00 4,950,000.00 100,00
1.20-1.20.14-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 12,000,000.00 11,992,419.00 99,94
1.20-1.20.14-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 5,500,000.00 5,500,000.00 100,00
Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan
1.20-1.20.14-01.012 1,500,000.00 1,500,000.00 100,00
bangunan kantor
1.20-1.20.14-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 55,040,000.00 53,490,000.00 97,18
1.20-1.20.14-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 16,704,000.00 16,704,000.00 100,00
1.20-1.20.14-01.019 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah 1,320,000.00 1,320,000.00 100,00
1.20-1.20.14-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 41,065,000.00 41,065,000.00 100,00
1.20-1.20.14-02.022 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 2,425,000.00 2,425,000.00 100,00
1.20-1.20.14-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 38,640,000.00 38,640,000.00 100,00
1.20-1.20.14-03 Program peningkatan disiplin aparatur 5,200,000.00 5,200,000.00 100,00
1.20-1.20.14-03.005 Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 5,200,000.00 5,200,000.00 100,00
Program peningkatan pengembangan sistem
1.20-1.20.14-06 7,285,800.00 7,285,800.00 100,00
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
1.20-1.20.14-06.002 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 2,428,600.00 2,428,600.00 100,00
1.20-1.20.14-06.004 penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 4,857,200.00 4,857,200.00 100,00
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.20-1.20.14-07 7,495,200.00 7,495,200.00 100,00
Perencanaan SKPD
1.20-1.20.14-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 7,495,200.00 7,495,200.00 100,00
Program peningkatan dan pengembangan pengelolaan
1.20-1.20.14-17 36,105,700.00 36,105,700.00 100,00
keuangan daerah
Monitoring dan Evaluasi Belanja Hibah, Bantuan Sosial
1.20-1.20.14-17.053 36,105,700.00 36,105,700.00 100,00
dan Bantuan Keuangan
Program peningkatan sistem pengawasan internal dan
1.20-1.20.14-20 35,102,000.00 35,102,000.00 100,00
pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH
1.20-1.20.14-20.003 Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 35,102,000.00 35,102,000.00 100,00
1.20-1.20.14-27 Program Penataan Daerah Otonomi Baru 19,880,000.00 19,755,000.00 99,37
Fasilitasi percepatan penyelesaian tapal batas wilayah
1.20-1.20.14-27.003 19,880,000.00 19,755,000.00 99,37
administrasi antar daerah
1.20-1.20.14-32 Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat 54,800,000.00 54,800,000.00 100,00

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 78


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
Fasilitasi Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan
1.20-1.20.14-32.001 54,800,000.00 54,800,000.00 100,00
(PATEN)
1.20-1.20.14-35 Program Peningkatan dan Pengembangan Kecamatan 78,590,000.00 78,590,000.00 100,00
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.14-35.001 15,718,000.00 15,718,000.00 100,00
Pemerintahan
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.14-35.002 15,718,000.00 15,718,000.00 100,00
PMD
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.14-35.003 15,718,000.00 15,718,000.00 100,00
Trantib
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.14-35.004 15,718,000.00 15,718,000.00 100,00
PSU
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.14-35.005 15,718,000.00 15,718,000.00 100,00
EP2D

1.20.15 Kecamatan Gununghalu 477,160,750.00 477,040,750.00 99,97


1.20-1.20.15-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 116,311,000.00 116,311,000.00 100,00
1.20-1.20.15-01.002 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 1,800,000.00 1,800,000.00 100,00
1.20-1.20.15-01.008 Penyediaan jasa kebersihan kantor 31,275,000.00 31,275,000.00 100,00
1.20-1.20.15-01.009 Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja 2,100,000.00 2,100,000.00 100,00
1.20-1.20.15-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 33,103,000.00 33,103,000.00 100,00
1.20-1.20.15-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 8,588,000.00 8,588,000.00 100,00
Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan
1.20-1.20.15-01.012 5,245,000.00 5,245,000.00 100,00
bangunan kantor
1.20-1.20.15-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 21,000,000.00 21,000,000.00 100,00
1.20-1.20.15-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 13,200,000.00 13,200,000.00 100,00
1.20-1.20.15-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 69,312,000.00 69,312,000.00 100,00
1.20-1.20.15-02.021 Pemeliharaan rutin/berkala rumah dinas 5,553,500.00 5,553,500.00 100,00
1.20-1.20.15-02.022 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 35,518,500.00 35,518,500.00 100,00
1.20-1.20.15-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 28,240,000.00 28,240,000.00 100,00
1.20-1.20.15-03 Program peningkatan disiplin aparatur 5,750,000.00 5,750,000.00 100,00
1.20-1.20.15-03.004 Pengadaan pakaian KORPRI 5,750,000.00 5,750,000.00 100,00
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya
1.20-1.20.15-05 8,257,250.00 8,257,250.00 100,00
Aparatur
1.20-1.20.15-05.002 Sosialisasi peraturan perundang-undangan 8,257,250.00 8,257,250.00 100,00
Program peningkatan pengembangan sistem
1.20-1.20.15-06 17,217,200.00 17,217,200.00 100,00
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.20-1.20.15-06.001 2,950,000.00 2,950,000.00 100,00
kinerja SKPD
1.20-1.20.15-06.002 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 5,120,000.00 5,120,000.00 100,00
1.20-1.20.15-06.003 Penyusunan pelaporan prognosis realisasi anggaran 2,355,200.00 2,355,200.00 100,00
1.20-1.20.15-06.004 penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 6,792,000.00 6,792,000.00 100,00
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.20-1.20.15-07 8,774,000.00 8,774,000.00 100,00
Perencanaan SKPD
1.20-1.20.15-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 8,774,000.00 8,774,000.00 100,00
Program peningkatan dan pengembangan pengelolaan
1.20-1.20.15-17 51,576,000.00 51,576,000.00 100,00
keuangan daerah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 79


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
Monitoring dan Evaluasi Belanja Hibah, Bantuan Sosial
1.20-1.20.15-17.053 51,576,000.00 51,576,000.00 100,00
dan Bantuan Keuangan
Program peningkatan sistem pengawasan internal dan
1.20-1.20.15-20 72,218,500.00 72,218,500.00 100,00
pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH
1.20-1.20.15-20.003 Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 72,218,500.00 72,218,500.00 100,00
1.20-1.20.15-27 Program Penataan Daerah Otonomi Baru 20,000,000.00 19,880,000.00 99,40
Fasilitasi percepatan penyelesaian tapal batas wilayah
1.20-1.20.15-27.003 20,000,000.00 19,880,000.00 99,40
administrasi antar daerah
1.20-1.20.15-32 Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat 34,146,000.00 34,146,000.00 100,00
Fasilitasi Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan
1.20-1.20.15-32.001 34,146,000.00 34,146,000.00 100,00
(PATEN)
1.20-1.20.15-35 Program Peningkatan dan Pengembangan Kecamatan 73,598,800.00 73,598,800.00 100,00
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.15-35.001 13,206,000.00 13,206,000.00 100,00
Pemerintahan
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.15-35.002 12,723,800.00 12,723,800.00 100,00
PMD
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.15-35.003 17,790,000.00 17,790,000.00 100,00
Trantib
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.15-35.004 15,211,000.00 15,211,000.00 100,00
PSU
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.15-35.005 14,668,000.00 14,668,000.00 100,00
EP2D

1.20.16 Kecamatan Rongga 354,599,300.00 347,781,400.00 98,08


1.20-1.20.16-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 108,163,000.00 107,865,100.00 99,72
1.20-1.20.16-01.008 Penyediaan jasa kebersihan kantor 29,417,700.00 29,417,700.00 100,00
1.20-1.20.16-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 11,019,900.00 11,019,900.00 100,00
1.20-1.20.16-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 13,739,400.00 13,640,400.00 99,28
Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan
1.20-1.20.16-01.012 4,375,000.00 4,375,000.00 100,00
bangunan kantor
1.20-1.20.16-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 36,278,900.00 36,080,000.00 99,45
1.20-1.20.16-01.014 Penyediaan peralatan rumah tangga 1,992,100.00 1,992,100.00 100,00
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-
1.20-1.20.16-01.015 1,080,000.00 1,080,000.00 100,00
undangan
1.20-1.20.16-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 6,300,000.00 6,300,000.00 100,00
1.20-1.20.16-01.019 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah 3,960,000.00 3,960,000.00 100,00
1.20-1.20.16-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 49,280,000.00 49,130,000.00 99,70
1.20-1.20.16-02.022 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 25,000,000.00 24,850,000.00 99,40
1.20-1.20.16-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 24,280,000.00 24,280,000.00 100,00
1.20-1.20.16-03 Program peningkatan disiplin aparatur 7,500,000.00 7,500,000.00 100,00
1.20-1.20.16-03.005 Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 7,500,000.00 7,500,000.00 100,00
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya
1.20-1.20.16-05 7,300,000.00 7,300,000.00 100,00
Aparatur
1.20-1.20.16-05.002 Sosialisasi peraturan perundang-undangan 7,300,000.00 7,300,000.00 100,00
Program peningkatan pengembangan sistem
1.20-1.20.16-06 7,300,000.00 7,300,000.00 100,00
pelaporan capaian kinerja dan keuangan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 80


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.20-1.20.16-06.001 2,500,000.00 2,500,000.00 100,00
kinerja SKPD
1.20-1.20.16-06.002 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 1,500,000.00 1,500,000.00 100,00
1.20-1.20.16-06.003 Penyusunan pelaporan prognosis realisasi anggaran 1,300,000.00 1,300,000.00 100,00
1.20-1.20.16-06.004 penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 2,000,000.00 2,000,000.00 100,00
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.20-1.20.16-07 7,370,000.00 7,370,000.00 100,00
Perencanaan SKPD
1.20-1.20.16-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 7,370,000.00 7,370,000.00 100,00
Program peningkatan dan pengembangan pengelolaan
1.20-1.20.16-17 5,500,100.00 5,500,100.00 100,00
keuangan daerah
Monitoring dan Evaluasi Belanja Hibah, Bantuan Sosial
1.20-1.20.16-17.053 5,500,100.00 5,500,100.00 100,00
dan Bantuan Keuangan
Program peningkatan sistem pengawasan internal dan
1.20-1.20.16-20 45,786,200.00 39,536,200.00 86,35
pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH
1.20-1.20.16-20.003 Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 45,786,200.00 39,536,200.00 86,35
1.20-1.20.16-27 Program Penataan Daerah Otonomi Baru 20,000,000.00 19,880,000.00 99,40
Fasilitasi percepatan penyelesaian tapal batas wilayah
1.20-1.20.16-27.003 20,000,000.00 19,880,000.00 99,40
administrasi antar daerah
1.20-1.20.16-32 Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat 46,400,000.00 46,400,000.00 100,00
Fasilitasi Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan
1.20-1.20.16-32.001 46,400,000.00 46,400,000.00 100,00
(PATEN)
1.20-1.20.16-35 Program Peningkatan dan Pengembangan Kecamatan 50,000,000.00 50,000,000.00 100,00
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.16-35.001 10,600,000.00 10,600,000.00 100,00
Pemerintahan
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.16-35.002 10,600,000.00 10,600,000.00 100,00
PMD
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.16-35.003 9,600,000.00 9,600,000.00 100,00
Trantib
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.16-35.004 9,600,000.00 9,600,000.00 100,00
PSU
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.16-35.005 9,600,000.00 9,600,000.00 100,00
EP2D

1.20.17 Kecamatan Cililin 406,775,000.00 406,087,000.00 99,83


1.20-1.20.17-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 112,659,000.00 112,091,000.00 99,50
1.20-1.20.17-01.008 Penyediaan jasa kebersihan kantor 32,622,000.00 32,622,000.00 100,00
1.20-1.20.17-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 19,800,000.00 19,800,000.00 100,00
1.20-1.20.17-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 5,900,000.00 5,900,000.00 100,00
Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan
1.20-1.20.17-01.012 4,290,000.00 4,290,000.00 100,00
bangunan kantor
1.20-1.20.17-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 32,820,000.00 32,252,000.00 98,27
1.20-1.20.17-01.014 Penyediaan peralatan rumah tangga 1,255,000.00 1,255,000.00 100,00
1.20-1.20.17-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 15,972,000.00 15,972,000.00 100,00
1.20-1.20.17-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 57,479,000.00 57,479,000.00 100,00
1.20-1.20.17-02.021 Pemeliharaan rutin/berkala rumah dinas 12,739,000.00 12,739,000.00 100,00
1.20-1.20.17-02.022 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 23,700,000.00 23,700,000.00 100,00

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 81


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
1.20-1.20.17-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 21,040,000.00 21,040,000.00 100,00
1.20-1.20.17-03 Program peningkatan disiplin aparatur 11,900,000.00 11,900,000.00 100,00
1.20-1.20.17-03.005 Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 11,900,000.00 11,900,000.00 100,00
Program peningkatan pengembangan sistem
1.20-1.20.17-06 7,288,000.00 7,288,000.00 100,00
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.20-1.20.17-06.001 7,288,000.00 7,288,000.00 100,00
kinerja SKPD
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.20-1.20.17-07 7,288,000.00 7,288,000.00 100,00
Perencanaan SKPD
1.20-1.20.17-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 7,288,000.00 7,288,000.00 100,00
Program peningkatan dan pengembangan pengelolaan
1.20-1.20.17-17 21,761,000.00 21,761,000.00 100,00
keuangan daerah
Monitoring dan Evaluasi Belanja Hibah, Bantuan Sosial
1.20-1.20.17-17.053 21,761,000.00 21,761,000.00 100,00
dan Bantuan Keuangan
Program peningkatan sistem pengawasan internal dan
1.20-1.20.17-20 14,061,000.00 14,061,000.00 100,00
pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH
1.20-1.20.17-20.003 Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 14,061,000.00 14,061,000.00 100,00
1.20-1.20.17-27 Program Penataan Daerah Otonomi Baru 20,000,000.00 19,880,000.00 99,40
Fasilitasi percepatan penyelesaian tapal batas wilayah
1.20-1.20.17-27.003 20,000,000.00 19,880,000.00 99,40
administrasi antar daerah
1.20-1.20.17-32 Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat 79,519,000.00 79,519,000.00 100,00
Fasilitasi Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan
1.20-1.20.17-32.001 79,519,000.00 79,519,000.00 100,00
(PATEN)
1.20-1.20.17-35 Program Peningkatan dan Pengembangan Kecamatan 74,820,000.00 74,820,000.00 100,00
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.17-35.001 14,964,000.00 14,964,000.00 100,00
Pemerintahan
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.17-35.002 14,964,000.00 14,964,000.00 100,00
PMD
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.17-35.003 14,964,000.00 14,964,000.00 100,00
Trantib
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.17-35.004 14,964,000.00 14,964,000.00 100,00
PSU
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.17-35.005 14,964,000.00 14,964,000.00 100,00
EP2D

1.20.18 Kecamatan Cikalong Wetan 479,187,400.00 469,805,750.00 98,04


1.20-1.20.18-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 60,890,600.00 60,150,550.00 98,78
1.20-1.20.18-01.001 Penyediaan jasa surat menyurat 2,475,000.00 2,475,000.00 100,00
1.20-1.20.18-01.002 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 7,179,000.00 7,179,000.00 100,00
1.20-1.20.18-01.008 Penyediaan jasa kebersihan kantor 6,337,400.00 6,337,400.00 100,00
1.20-1.20.18-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 14,126,400.00 13,386,350.00 94,76
1.20-1.20.18-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 9,360,000.00 9,360,000.00 100,00
1.20-1.20.18-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 21,412,800.00 21,412,800.00 100,00
1.20-1.20.18-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 41,922,670.00 33,422,670.00 79,72
1.20-1.20.18-02.022 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 10,722,670.00 10,722,670.00 100,00
1.20-1.20.18-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 31,200,000.00 22,700,000.00 72,76

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 82


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
1.20-1.20.18-03 Program peningkatan disiplin aparatur 14,800,000.00 14,800,000.00 100,00
1.20-1.20.18-03.002 Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya 14,800,000.00 14,800,000.00 100,00
Program peningkatan pengembangan sistem
1.20-1.20.18-06 88,309,000.00 88,309,000.00 100,00
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
1.20-1.20.18-06.002 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 88,309,000.00 88,309,000.00 100,00
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.20-1.20.18-07 15,141,000.00 15,141,000.00 100,00
Perencanaan SKPD
1.20-1.20.18-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 15,141,000.00 15,141,000.00 100,00
Program peningkatan dan pengembangan pengelolaan
1.20-1.20.18-17 67,659,000.00 67,659,000.00 100,00
keuangan daerah
Monitoring dan Evaluasi Belanja Hibah, Bantuan Sosial
1.20-1.20.18-17.053 67,659,000.00 67,659,000.00 100,00
dan Bantuan Keuangan
1.20-1.20.18-27 Program Penataan Daerah Otonomi Baru 36,926,600.00 36,785,000.00 99,62
Fasilitasi percepatan penyelesaian tapal batas wilayah
1.20-1.20.18-27.003 36,926,600.00 36,785,000.00 99,62
administrasi antar daerah
1.20-1.20.18-32 Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat 91,780,530.00 91,780,530.00 100,00
Fasilitasi Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan
1.20-1.20.18-32.001 91,780,530.00 91,780,530.00 100,00
(PATEN)
1.20-1.20.18-35 Program Peningkatan dan Pengembangan Kecamatan 61,758,000.00 61,758,000.00 100,00
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.18-35.001 14,177,000.00 14,177,000.00 100,00
Pemerintahan
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.18-35.002 13,211,000.00 13,211,000.00 100,00
PMD
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.18-35.003 6,756,000.00 6,756,000.00 100,00
Trantib
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.18-35.004 13,748,000.00 13,748,000.00 100,00
PSU
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.18-35.005 13,866,000.00 13,866,000.00 100,00
EP2D

1.20.19 Kecamatan Cipeundeuy 394,790,000.00 394,790,000.00 100,00


1.20-1.20.19-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 74,861,250.00 74,861,250.00 100,00
1.20-1.20.19-01.002 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 1,800,000.00 1,800,000.00 100,00
1.20-1.20.19-01.008 Penyediaan jasa kebersihan kantor 3,957,000.00 3,957,000.00 100,00
1.20-1.20.19-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 25,410,400.00 25,410,400.00 100,00
1.20-1.20.19-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 4,953,450.00 4,953,450.00 100,00
1.20-1.20.19-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 23,560,400.00 23,560,400.00 100,00
1.20-1.20.19-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 13,860,000.00 13,860,000.00 100,00
1.20-1.20.19-01.019 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah 1,320,000.00 1,320,000.00 100,00
1.20-1.20.19-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 64,080,000.00 64,080,000.00 100,00
1.20-1.20.19-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 64,080,000.00 64,080,000.00 100,00
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya
1.20-1.20.19-05 5,266,300.00 5,266,300.00 100,00
Aparatur
1.20-1.20.19-05.002 Sosialisasi peraturan perundang-undangan 5,266,300.00 5,266,300.00 100,00
Program peningkatan pengembangan sistem
1.20-1.20.19-06 11,935,450.00 11,935,450.00 100,00
pelaporan capaian kinerja dan keuangan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 83


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.20-1.20.19-06.001 2,216,900.00 2,216,900.00 100,00
kinerja SKPD
1.20-1.20.19-06.002 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 1,274,300.00 1,274,300.00 100,00
1.20-1.20.19-06.003 Penyusunan pelaporan prognosis realisasi anggaran 2,882,150.00 2,882,150.00 100,00
1.20-1.20.19-06.004 penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 5,562,100.00 5,562,100.00 100,00
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.20-1.20.19-07 20,000,000.00 20,000,000.00 100,00
Perencanaan SKPD
1.20-1.20.19-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 20,000,000.00 20,000,000.00 100,00
Program peningkatan dan pengembangan pengelolaan
1.20-1.20.19-17 25,076,400.00 25,076,400.00 100,00
keuangan daerah
Monitoring dan Evaluasi Belanja Hibah, Bantuan Sosial
1.20-1.20.19-17.053 25,076,400.00 25,076,400.00 100,00
dan Bantuan Keuangan
Program peningkatan sistem pengawasan internal dan
1.20-1.20.19-20 43,684,600.00 43,684,600.00 100,00
pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH
1.20-1.20.19-20.003 Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 43,684,600.00 43,684,600.00 100,00
1.20-1.20.19-32 Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat 45,143,000.00 45,143,000.00 100,00
Fasilitasi Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan
1.20-1.20.19-32.001 45,143,000.00 45,143,000.00 100,00
(PATEN)
1.20-1.20.19-35 Program Peningkatan dan Pengembangan Kecamatan 104,743,000.00 104,743,000.00 100,00
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.19-35.001 20,948,600.00 20,948,600.00 100,00
Pemerintahan
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.19-35.002 20,948,600.00 20,948,600.00 100,00
PMD
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.19-35.003 20,948,600.00 20,948,600.00 100,00
Trantib
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.19-35.004 20,948,600.00 20,948,600.00 100,00
PSU
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.19-35.005 20,948,600.00 20,948,600.00 100,00
EP2D

1.20.20 Kecamatan Parongpong 533,458,000.00 532,679,400.00 99,85


1.20-1.20.20-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 139,546,900.00 139,016,300.00 99,62
1.20-1.20.20-01.002 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 13,380,000.00 13,380,000.00 100,00
1.20-1.20.20-01.008 Penyediaan jasa kebersihan kantor 17,435,000.00 17,435,000.00 100,00
1.20-1.20.20-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 14,056,900.00 13,979,800.00 99,45
Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan
1.20-1.20.20-01.012 3,577,000.00 3,577,000.00 100,00
bangunan kantor
1.20-1.20.20-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 72,978,000.00 72,524,500.00 99,38
1.20-1.20.20-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 14,160,000.00 14,160,000.00 100,00
1.20-1.20.20-01.019 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah 3,960,000.00 3,960,000.00 100,00
1.20-1.20.20-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 23,061,500.00 23,061,500.00 100,00
1.20-1.20.20-02.022 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 23,061,500.00 23,061,500.00 100,00
1.20-1.20.20-03 Program peningkatan disiplin aparatur 19,200,000.00 19,200,000.00 100,00
1.20-1.20.20-03.005 Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 19,200,000.00 19,200,000.00 100,00
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya
1.20-1.20.20-05 6,752,800.00 6,752,800.00 100,00
Aparatur

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 84


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
1.20-1.20.20-05.002 Sosialisasi peraturan perundang-undangan 6,752,800.00 6,752,800.00 100,00
Program peningkatan pengembangan sistem
1.20-1.20.20-06 10,758,800.00 10,758,800.00 100,00
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.20-1.20.20-06.001 2,689,700.00 2,689,700.00 100,00
kinerja SKPD
1.20-1.20.20-06.002 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 2,689,700.00 2,689,700.00 100,00
1.20-1.20.20-06.003 Penyusunan pelaporan prognosis realisasi anggaran 2,689,700.00 2,689,700.00 100,00
1.20-1.20.20-06.004 penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 2,689,700.00 2,689,700.00 100,00
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.20-1.20.20-07 11,070,200.00 11,070,200.00 100,00
Perencanaan SKPD
1.20-1.20.20-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 11,070,200.00 11,070,200.00 100,00
Program peningkatan dan pengembangan pengelolaan
1.20-1.20.20-17 20,620,800.00 20,620,800.00 100,00
keuangan daerah
Monitoring dan Evaluasi Belanja Hibah, Bantuan Sosial
1.20-1.20.20-17.053 20,620,800.00 20,620,800.00 100,00
dan Bantuan Keuangan
Program peningkatan sistem pengawasan internal dan
1.20-1.20.20-20 103,123,000.00 103,123,000.00 100,00
pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH
1.20-1.20.20-20.003 Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 103,123,000.00 103,123,000.00 100,00
1.20-1.20.20-27 Program Penataan Daerah Otonomi Baru 19,700,000.00 19,452,000.00 98,74
Fasilitasi percepatan penyelesaian tapal batas wilayah
1.20-1.20.20-27.003 19,700,000.00 19,452,000.00 98,74
administrasi antar daerah
1.20-1.20.20-32 Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat 81,236,300.00 81,236,300.00 100,00
Fasilitasi Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan
1.20-1.20.20-32.001 81,236,300.00 81,236,300.00 100,00
(PATEN)
1.20-1.20.20-35 Program Peningkatan dan Pengembangan Kecamatan 98,387,700.00 98,387,700.00 100,00
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.20-35.001 19,694,200.00 19,694,200.00 100,00
Pemerintahan
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.20-35.002 18,601,500.00 18,601,500.00 100,00
PMD
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.20-35.003 20,703,600.00 20,703,600.00 100,00
Trantib
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.20-35.004 19,694,200.00 19,694,200.00 100,00
PSU
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.20-35.005 19,694,200.00 19,694,200.00 100,00
EP2D

1.20.21 Kecamatan Cisarua 396,697,456.00 394,108,650.00 99,35


1.20-1.20.21-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 122,263,579.00 121,152,150.00 99,09
1.20-1.20.21-01.001 Penyediaan jasa surat menyurat 17,745,000.00 17,745,000.00 100,00
1.20-1.20.21-01.002 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 1,320,000.00 1,215,100.00 92,05
1.20-1.20.21-01.003 Penyediaan jasa peralatan dan perlengkapan kantor 10,956,000.00 10,956,000.00 100,00
1.20-1.20.21-01.008 Penyediaan jasa kebersihan kantor 4,300,568.00 4,295,200.00 99,88
1.20-1.20.21-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 7,870,136.00 7,869,200.00 99,99
1.20-1.20.21-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 8,239,650.00 8,239,650.00 100,00
1.20-1.20.21-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 56,652,225.00 55,652,000.00 98,23
1.20-1.20.21-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 15,180,000.00 15,180,000.00 100,00

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 85


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
1.20-1.20.21-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 31,901,500.00 30,989,300.00 97,14
1.20-1.20.21-02.022 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 14,811,500.00 13,909,300.00 93,91
1.20-1.20.21-02.023 Pemeliharaan rutin/berkala mobil jabatan 17,090,000.00 17,080,000.00 99,94
1.20-1.20.21-03 Program peningkatan disiplin aparatur 5,000,000.00 5,000,000.00 100,00
1.20-1.20.21-03.005 Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 5,000,000.00 5,000,000.00 100,00
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya
1.20-1.20.21-05 6,892,500.00 6,892,500.00 100,00
Aparatur
1.20-1.20.21-05.002 Sosialisasi peraturan perundang-undangan 6,892,500.00 6,892,500.00 100,00
Program peningkatan pengembangan sistem
1.20-1.20.21-06 5,287,750.00 5,287,750.00 100,00
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.20-1.20.21-06.001 3,505,500.00 3,505,500.00 100,00
kinerja SKPD
1.20-1.20.21-06.002 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 1,782,250.00 1,782,250.00 100,00
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.20-1.20.21-07 3,150,325.00 3,150,100.00 99,99
Perencanaan SKPD
1.20-1.20.21-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 3,150,325.00 3,150,100.00 99,99
Program peningkatan dan pengembangan pengelolaan
1.20-1.20.21-17 19,665,100.00 19,665,100.00 100,00
keuangan daerah
Monitoring dan Evaluasi Belanja Hibah, Bantuan Sosial
1.20-1.20.21-17.053 19,665,100.00 19,665,100.00 100,00
dan Bantuan Keuangan
Program peningkatan sistem pengawasan internal dan
1.20-1.20.21-20 63,439,366.00 62,939,300.00 99,21
pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH
1.20-1.20.21-20.003 Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 63,439,366.00 62,939,300.00 99,21
1.20-1.20.21-32 Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat 41,652,842.00 41,651,000.00 100,00
Fasilitasi Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan
1.20-1.20.21-32.001 41,652,842.00 41,651,000.00 100,00
(PATEN)
1.20-1.20.21-35 Program Peningkatan dan Pengembangan Kecamatan 97,444,494.00 97,381,450.00 99,94
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.21-35.001 19,582,275.00 19,532,050.00 99,74
Pemerintahan
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.21-35.002 19,911,672.00 19,911,450.00 100,00
PMD
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.21-35.003 19,327,200.00 19,327,050.00 100,00
Trantib
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.21-35.004 18,711,675.00 18,711,450.00 100,00
PSU
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.21-35.005 19,911,672.00 19,899,450.00 99,94
EP2D

1.20.22 Kecamatan Lembang 468,040,500.00 440,440,500.00 94,10


1.20-1.20.22-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 114,280,000.00 114,280,000.00 100,00
1.20-1.20.22-01.002 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 4,800,000.00 4,800,000.00 100,00
1.20-1.20.22-01.008 Penyediaan jasa kebersihan kantor 17,580,000.00 17,580,000.00 100,00
Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan
1.20-1.20.22-01.012 4,300,000.00 4,300,000.00 100,00
bangunan kantor
1.20-1.20.22-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 87,600,000.00 87,600,000.00 100,00
1.20-1.20.22-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 69,055,000.00 69,055,000.00 100,00

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 86


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
1.20-1.20.22-02.021 Pemeliharaan rutin/berkala rumah dinas 19,205,000.00 19,205,000.00 100,00
1.20-1.20.22-02.022 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 21,650,000.00 21,650,000.00 100,00
1.20-1.20.22-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 28,200,000.00 28,200,000.00 100,00
Program peningkatan pengembangan sistem
1.20-1.20.22-06 20,000,000.00 20,000,000.00 100,00
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.20-1.20.22-06.001 10,000,000.00 10,000,000.00 100,00
kinerja SKPD
1.20-1.20.22-06.004 penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 10,000,000.00 10,000,000.00 100,00
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.20-1.20.22-07 45,815,500.00 41,215,500.00 89,96
Perencanaan SKPD
1.20-1.20.22-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 45,815,500.00 41,215,500.00 89,96
Program peningkatan dan pengembangan pengelolaan
1.20-1.20.22-17 61,350,000.00 49,850,000.00 81,26
keuangan daerah
Monitoring dan Evaluasi Belanja Hibah, Bantuan Sosial
1.20-1.20.22-17.053 61,350,000.00 49,850,000.00 81,26
dan Bantuan Keuangan
1.20-1.20.22-32 Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat 57,540,000.00 46,040,000.00 80,01
Fasilitasi Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan
1.20-1.20.22-32.001 57,540,000.00 46,040,000.00 80,01
(PATEN)
1.20-1.20.22-35 Program Peningkatan dan Pengembangan Kecamatan 100,000,000.00 100,000,000.00 100,00
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.22-35.001 20,000,000.00 20,000,000.00 100,00
Pemerintahan
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.22-35.002 20,000,000.00 20,000,000.00 100,00
PMD
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.22-35.003 20,000,000.00 20,000,000.00 100,00
Trantib
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.22-35.004 20,000,000.00 20,000,000.00 100,00
PSU
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.22-35.005 20,000,000.00 20,000,000.00 100,00
EP2D

1.20.23 Kecamatan Cihampelas 480,055,000.00 463,612,700.00 96,57


1.20-1.20.23-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 104,617,000.00 102,094,700.00 97,59
1.20-1.20.23-01.001 Penyediaan jasa surat menyurat 2,010,000.00 2,010,000.00 100,00
1.20-1.20.23-01.008 Penyediaan jasa kebersihan kantor 21,205,000.00 21,205,000.00 100,00
1.20-1.20.23-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 17,652,000.00 17,652,000.00 100,00
Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan
1.20-1.20.23-01.012 3,760,000.00 3,760,000.00 100,00
bangunan kantor
1.20-1.20.23-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 57,500,000.00 57,467,700.00 99,94
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-
1.20-1.20.23-01.015 2,490,000.00 0.00 0,00
undangan
1.20-1.20.23-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 48,933,000.00 48,933,000.00 100,00
1.20-1.20.23-02.022 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 9,309,000.00 9,309,000.00 100,00
1.20-1.20.23-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 35,424,000.00 35,424,000.00 100,00
1.20-1.20.23-02.028 Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor 4,200,000.00 4,200,000.00 100,00
Program peningkatan pengembangan sistem
1.20-1.20.23-06 20,000,000.00 20,000,000.00 100,00
pelaporan capaian kinerja dan keuangan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 87


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.20-1.20.23-06.001 10,000,000.00 10,000,000.00 100,00
kinerja SKPD
1.20-1.20.23-06.005 Penatausahaan Keuangan 10,000,000.00 10,000,000.00 100,00
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.20-1.20.23-07 11,605,000.00 11,605,000.00 100,00
Perencanaan SKPD
1.20-1.20.23-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 11,605,000.00 11,605,000.00 100,00
Program peningkatan dan pengembangan pengelolaan
1.20-1.20.23-17 4,600,000.00 4,600,000.00 100,00
keuangan daerah
Monitoring dan Evaluasi Belanja Hibah, Bantuan Sosial
1.20-1.20.23-17.053 4,600,000.00 4,600,000.00 100,00
dan Bantuan Keuangan
Program peningkatan sistem pengawasan internal dan
1.20-1.20.23-20 70,200,000.00 56,400,000.00 80,34
pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH
1.20-1.20.23-20.003 Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 70,200,000.00 56,400,000.00 80,34
1.20-1.20.23-27 Program Penataan Daerah Otonomi Baru 20,000,000.00 19,880,000.00 99,40
Fasilitasi percepatan penyelesaian tapal batas wilayah
1.20-1.20.23-27.003 20,000,000.00 19,880,000.00 99,40
administrasi antar daerah
1.20-1.20.23-32 Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat 100,400,000.00 100,400,000.00 100,00
Fasilitasi Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan
1.20-1.20.23-32.001 100,400,000.00 100,400,000.00 100,00
(PATEN)
1.20-1.20.23-35 Program Peningkatan dan Pengembangan Kecamatan 99,700,000.00 99,700,000.00 100,00
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.23-35.001 19,940,000.00 19,940,000.00 100,00
Pemerintahan
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.23-35.002 19,940,000.00 19,940,000.00 100,00
PMD
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.23-35.003 19,940,000.00 19,940,000.00 100,00
Trantib
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.23-35.004 19,940,000.00 19,940,000.00 100,00
PSU
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.23-35.005 19,940,000.00 19,940,000.00 100,00
EP2D

1.20.24 Kecamatan Saguling 573,175,000.00 562,179,350.00 98,08


1.20-1.20.24-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 126,873,700.00 124,069,100.00 97,79
1.20-1.20.24-01.002 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 8,400,000.00 8,400,000.00 100,00
1.20-1.20.24-01.008 Penyediaan jasa kebersihan kantor 14,400,000.00 14,400,000.00 100,00
1.20-1.20.24-01.009 Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja 9,700,000.00 9,700,000.00 100,00
1.20-1.20.24-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 11,482,000.00 11,482,000.00 100,00
1.20-1.20.24-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 7,500,800.00 7,500,700.00 100,00
Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan
1.20-1.20.24-01.012 3,900,000.00 3,900,000.00 100,00
bangunan kantor
1.20-1.20.24-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 39,674,500.00 39,620,000.00 99,86
1.20-1.20.24-01.014 Penyediaan peralatan rumah tangga 8,016,400.00 8,016,400.00 100,00
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-
1.20-1.20.24-01.015 2,700,000.00 2,700,000.00 100,00
undangan
1.20-1.20.24-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 15,600,000.00 15,600,000.00 100,00
1.20-1.20.24-01.019 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah 5,500,000.00 2,750,000.00 50,00

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 88


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
1.20-1.20.24-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 41,752,200.00 39,923,600.00 95,62
1.20-1.20.24-02.022 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 3,952,200.00 3,952,200.00 100,00
1.20-1.20.24-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 37,800,000.00 35,971,400.00 95,16
1.20-1.20.24-03 Program peningkatan disiplin aparatur 4,925,000.00 4,925,000.00 100,00
1.20-1.20.24-03.005 Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 4,925,000.00 4,925,000.00 100,00
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya
1.20-1.20.24-05 6,580,000.00 6,580,000.00 100,00
Aparatur
1.20-1.20.24-05.002 Sosialisasi peraturan perundang-undangan 6,580,000.00 6,580,000.00 100,00
Program peningkatan pengembangan sistem
1.20-1.20.24-06 18,436,000.00 18,436,000.00 100,00
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.20-1.20.24-06.001 4,609,000.00 4,609,000.00 100,00
kinerja SKPD
1.20-1.20.24-06.002 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 4,609,000.00 4,609,000.00 100,00
1.20-1.20.24-06.003 Penyusunan pelaporan prognosis realisasi anggaran 4,609,000.00 4,609,000.00 100,00
1.20-1.20.24-06.004 penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 4,609,000.00 4,609,000.00 100,00
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.20-1.20.24-07 8,638,200.00 8,638,200.00 100,00
Perencanaan SKPD
1.20-1.20.24-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 8,638,200.00 8,638,200.00 100,00
Program peningkatan dan pengembangan pengelolaan
1.20-1.20.24-17 20,046,400.00 20,046,400.00 100,00
keuangan daerah
Monitoring dan Evaluasi Belanja Hibah, Bantuan Sosial
1.20-1.20.24-17.053 20,046,400.00 20,046,400.00 100,00
dan Bantuan Keuangan
Program peningkatan sistem pengawasan internal dan
1.20-1.20.24-20 36,843,000.00 36,843,000.00 100,00
pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH
1.20-1.20.24-20.003 Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 36,843,000.00 36,843,000.00 100,00
1.20-1.20.24-27 Program Penataan Daerah Otonomi Baru 20,670,000.00 20,625,000.00 99,78
Fasilitasi percepatan penyelesaian tapal batas wilayah
1.20-1.20.24-27.003 20,670,000.00 20,625,000.00 99,78
administrasi antar daerah
1.20-1.20.24-32 Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat 200,450,000.00 194,156,000.00 96,86
Fasilitasi Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan
1.20-1.20.24-32.001 200,450,000.00 194,156,000.00 96,86
(PATEN)
1.20-1.20.24-35 Program Peningkatan dan Pengembangan Kecamatan 87,960,500.00 87,937,050.00 99,97
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.24-35.001 17,600,000.00 17,600,000.00 100,00
Pemerintahan
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.24-35.002 17,600,000.00 17,590,800.00 99,95
PMD
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.24-35.003 17,529,000.00 17,515,000.00 99,92
Trantib
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.24-35.004 17,750,000.00 17,750,000.00 100,00
PSU
Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
1.20-1.20.24-35.005 17,481,500.00 17,481,250.00 100,00
EP2D

1.20.25 Sekretariat Dewan Pengurus KORPRI 503,501,000.00 503,210,490.00 99,94


1.20-1.20.25-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 114,177,200.00 114,101,200.00 99,93
1.20-1.20.25-01.009 Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja 5,500,000.00 5,500,000.00 100,00

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 89


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
1.20-1.20.25-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 16,000,000.00 16,000,000.00 100,00
1.20-1.20.25-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 6,500,000.00 6,500,000.00 100,00
1.20-1.20.25-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 34,030,200.00 34,014,200.00 99,95
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-
1.20-1.20.25-01.015 4,060,000.00 4,000,000.00 98,52
undangan
1.20-1.20.25-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 40,058,000.00 40,058,000.00 100,00
1.20-1.20.25-01.018 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 3,269,000.00 3,269,000.00 100,00
1.20-1.20.25-01.019 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah 4,760,000.00 4,760,000.00 100,00
1.20-1.20.25-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 58,320,000.00 58,320,000.00 100,00
1.20-1.20.25-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 58,320,000.00 58,320,000.00 100,00
1.20-1.20.25-03 Program peningkatan disiplin aparatur 6,300,000.00 6,300,000.00 100,00
1.20-1.20.25-03.002 Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya 6,300,000.00 6,300,000.00 100,00
Program peningkatan pengembangan sistem
1.20-1.20.25-06 34,546,200.00 34,546,200.00 100,00
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.20-1.20.25-06.001 30,171,200.00 30,171,200.00 100,00
kinerja SKPD
1.20-1.20.25-06.004 penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 4,375,000.00 4,375,000.00 100,00
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.20-1.20.25-07 46,609,000.00 46,609,000.00 100,00
Perencanaan SKPD
1.20-1.20.25-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 46,609,000.00 46,609,000.00 100,00
1.20-1.20.25-30 Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur 243,548,600.00 243,334,090.00 99,91
1.20-1.20.25-30.023 Peningkatan Kinerja Aparatur 243,548,600.00 243,334,090.00 99,91

1.21 Ketahanan Pangan 2,261,789,900.00 2,235,322,900.00 98,83


1.21.01 Kantor Ketahanan Pangan 2,261,789,900.00 2,235,322,900.00 98,83
1.21-1.21.01-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 261,671,700.00 260,963,700.00 99,73
1.21-1.21.01-01.009 Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja 12,810,000.00 12,810,000.00 100,00
1.21-1.21.01-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 50,000,000.00 49,292,000.00 98,58
1.21-1.21.01-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 25,518,800.00 25,518,800.00 100,00
Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan
1.21-1.21.01-01.012 5,439,000.00 5,439,000.00 100,00
bangunan kantor
1.21-1.21.01-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 15,980,000.00 15,980,000.00 100,00
1.21-1.21.01-01.014 Penyediaan peralatan rumah tangga 15,723,900.00 15,723,900.00 100,00
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-
1.21-1.21.01-01.015 19,050,000.00 19,050,000.00 100,00
undangan
1.21-1.21.01-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 38,940,000.00 38,940,000.00 100,00
1.21-1.21.01-01.018 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 63,810,000.00 63,810,000.00 100,00
1.21-1.21.01-01.019 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah 14,400,000.00 14,400,000.00 100,00
1.21-1.21.01-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 134,276,000.00 120,074,000.00 89,42
1.21-1.21.01-02.010 Pengadaan mebeleur 52,300,000.00 52,300,000.00 100,00
1.21-1.21.01-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 81,976,000.00 67,774,000.00 82,68
1.21-1.21.01-03 Program peningkatan disiplin aparatur 16,500,000.00 16,500,000.00 100,00
1.21-1.21.01-03.005 Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 16,500,000.00 16,500,000.00 100,00

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 90


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya
1.21-1.21.01-05 40,640,000.00 40,640,000.00 100,00
Aparatur
Bimbingan teknis implementasi peraturan perundang-
1.21-1.21.01-05.003 40,640,000.00 40,640,000.00 100,00
undangan
Program peningkatan pengembangan sistem
1.21-1.21.01-06 59,628,000.00 59,628,000.00 100,00
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.21-1.21.01-06.001 48,061,000.00 48,061,000.00 100,00
kinerja SKPD
1.21-1.21.01-06.002 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 5,000,000.00 5,000,000.00 100,00
1.21-1.21.01-06.004 penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 6,567,000.00 6,567,000.00 100,00
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.21-1.21.01-07 35,716,000.00 35,716,000.00 100,00
Perencanaan SKPD
1.21-1.21.01-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 35,716,000.00 35,716,000.00 100,00
1.21-1.21.01-15 Program Peningkatan Ketahanan Pangan 1,713,358,200.00 1,701,801,200.00 99,33
1.21-1.21.01-15.001 Penanganan Daerah Rawan Pangan 62,614,200.00 62,614,200.00 100,00
Analisis dan Penyusunan Pola Konsumsi dan Suplai
1.21-1.21.01-15.003 45,178,000.00 45,178,000.00 100,00
Pangan
1.21-1.21.01-15.005 Laporan Berkala Kondisi Ketahanan Pangan Daerah 135,493,000.00 134,533,000.00 99,29
1.21-1.21.01-15.007 Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Kebijakan Perberasan 552,280,600.00 552,280,600.00 100,00
1.21-1.21.01-15.008 Pemanfaatan Pekarangan untuk Pengembangan Pangan 80,041,400.00 80,041,400.00 100,00
1.21-1.21.01-15.011 Pengembangan Cadangan Pangan Daerah 45,589,200.00 35,589,200.00 78,06
1.21-1.21.01-15.012 Pengembangan Desa Mandiri Pangan 52,729,300.00 52,729,300.00 100,00
1.21-1.21.01-15.013 Pengembangan Lumbung Pangan Desa 305,131,600.00 305,131,600.00 100,00
1.21-1.21.01-15.015 Peningkatan Mutu dan Keamanan Pangan 114,744,800.00 114,744,800.00 100,00
1.21-1.21.01-15.017 Penyuluhan Sumber Pangan Alternatif 319,556,100.00 318,959,100.00 99,81

1.22 Pemberdayaan Masyarakat dan Desa 6,103,787,350.00 6,045,019,010.00 99,04


1.04.01 Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang 381,141,250.00 350,778,250.00 92,03
Program peningkatan partisipasi masyarakat dalam
1.22-1.04.01-17 381,141,250.00 350,778,250.00 92,03
membangun desa
1.22-1.04.01-17.001 Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan desa 381,141,250.00 350,778,250.00 92,03

1.20.09 Kecamatan Ngamprah 19,527,000.00 19,527,000.00 100,00


Program peningkatan partisipasi masyarakat dalam
1.22-1.20.09-17 8,277,000.00 8,277,000.00 100,00
membangun desa
1.22-1.20.09-17.002 Pelaksanaan musyawarah pembangunan desa 8,277,000.00 8,277,000.00 100,00
1.22-1.20.09-19 Program peningkatan peran perempuan di perdesaan 11,250,000.00 11,250,000.00 100,00
1.22-1.20.09-19.002 Pelaksanaan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga 11,250,000.00 11,250,000.00 100,00

1.20.10 Kecamatan Cipatat 27,230,000.00 27,230,000.00 100,00


Program peningkatan partisipasi masyarakat dalam
1.22-1.20.10-17 11,950,000.00 11,950,000.00 100,00
membangun desa
1.22-1.20.10-17.002 Pelaksanaan musyawarah pembangunan desa 11,950,000.00 11,950,000.00 100,00
1.22-1.20.10-19 Program peningkatan peran perempuan di perdesaan 15,280,000.00 15,280,000.00 100,00
1.22-1.20.10-19.002 Pelaksanaan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga 15,280,000.00 15,280,000.00 100,00

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 91


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %

1.20.11 Kecamatan Batujajar 22,414,700.00 22,414,700.00 100,00


Program peningkatan partisipasi masyarakat dalam
1.22-1.20.11-17 10,839,700.00 10,839,700.00 100,00
membangun desa
1.22-1.20.11-17.002 Pelaksanaan musyawarah pembangunan desa 10,839,700.00 10,839,700.00 100,00
1.22-1.20.11-19 Program peningkatan peran perempuan di perdesaan 11,575,000.00 11,575,000.00 100,00
1.22-1.20.11-19.002 Pelaksanaan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga 11,575,000.00 11,575,000.00 100,00

1.20.12 Kecamatan Padalarang 26,460,000.00 26,460,000.00 100,00


Program peningkatan partisipasi masyarakat dalam
1.22-1.20.12-17 11,460,000.00 11,460,000.00 100,00
membangun desa
1.22-1.20.12-17.002 Pelaksanaan musyawarah pembangunan desa 11,460,000.00 11,460,000.00 100,00
1.22-1.20.12-19 Program peningkatan peran perempuan di perdesaan 15,000,000.00 15,000,000.00 100,00
1.22-1.20.12-19.002 Pelaksanaan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga 15,000,000.00 15,000,000.00 100,00

1.20.13 Kecamatan Sindangkerta 19,848,600.00 19,848,600.00 100,00


Program peningkatan partisipasi masyarakat dalam
1.22-1.20.13-17 12,600,000.00 12,600,000.00 100,00
membangun desa
1.22-1.20.13-17.002 Pelaksanaan musyawarah pembangunan desa 12,600,000.00 12,600,000.00 100,00
1.22-1.20.13-19 Program peningkatan peran perempuan di perdesaan 7,248,600.00 7,248,600.00 100,00
1.22-1.20.13-19.002 Pelaksanaan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga 7,248,600.00 7,248,600.00 100,00

1.20.14 Kecamatan Cipongkor 23,057,400.00 23,057,400.00 100,00


Program peningkatan partisipasi masyarakat dalam
1.22-1.20.14-17 12,438,000.00 12,438,000.00 100,00
membangun desa
1.22-1.20.14-17.002 Pelaksanaan musyawarah pembangunan desa 12,438,000.00 12,438,000.00 100,00
1.22-1.20.14-19 Program peningkatan peran perempuan di perdesaan 10,619,400.00 10,619,400.00 100,00
1.22-1.20.14-19.002 Pelaksanaan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga 10,619,400.00 10,619,400.00 100,00

1.20.15 Kecamatan Gununghalu 18,250,000.00 18,250,000.00 100,00


Program peningkatan partisipasi masyarakat dalam
1.22-1.20.15-17 12,250,000.00 12,250,000.00 100,00
membangun desa
1.22-1.20.15-17.002 Pelaksanaan musyawarah pembangunan desa 12,250,000.00 12,250,000.00 100,00
1.22-1.20.15-19 Program peningkatan peran perempuan di perdesaan 6,000,000.00 6,000,000.00 100,00
1.22-1.20.15-19.002 Pelaksanaan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga 6,000,000.00 6,000,000.00 100,00

1.20.16 Kecamatan Rongga 18,250,000.00 18,250,000.00 100,00


Program peningkatan partisipasi masyarakat dalam
1.22-1.20.16-17 7,568,500.00 7,568,500.00 100,00
membangun desa
1.22-1.20.16-17.002 Pelaksanaan musyawarah pembangunan desa 7,568,500.00 7,568,500.00 100,00
1.22-1.20.16-19 Program peningkatan peran perempuan di perdesaan 6,000,000.00 6,000,000.00 100,00
1.22-1.20.16-19.002 Pelaksanaan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga 6,000,000.00 6,000,000.00 100,00

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 92


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
1.20.17 Kecamatan Cililin 18,446,000.00 18,446,000.00 100,00
Program peningkatan partisipasi masyarakat dalam
1.22-1.20.17-17 12,446,000.00 12,446,000.00 100,00
membangun desa
1.22-1.20.17-17.002 Pelaksanaan musyawarah pembangunan desa 12,446,000.00 12,446,000.00 100,00
1.22-1.20.17-19 Program peningkatan peran perempuan di perdesaan 6,000,000.00 6,000,000.00 100,00
1.22-1.20.17-19.002 Pelaksanaan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga 6,000,000.00 6,000,000.00 100,00

1.20.18 Kecamatan Cikalong Wetan 26,860,100.00 26,860,100.00 100,00


Program peningkatan partisipasi masyarakat dalam
1.22-1.20.18-17 20,860,000.00 20,860,000.00 100,00
membangun desa
1.22-1.20.18-17.002 Pelaksanaan musyawarah pembangunan desa 20,860,000.00 20,860,000.00 100,00
1.22-1.20.18-19 Program peningkatan peran perempuan di perdesaan 6,000,100.00 6,000,100.00 100,00
1.22-1.20.18-19.002 Pelaksanaan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga 6,000,100.00 6,000,100.00 100,00

1.20.19 Kecamatan Cipeundeuy 28,252,000.00 28,252,000.00 100,00


Program peningkatan partisipasi masyarakat dalam
1.22-1.20.19-17 8,550,000.00 8,550,000.00 100,00
membangun desa
1.22-1.20.19-17.002 Pelaksanaan musyawarah pembangunan desa 8,550,000.00 8,550,000.00 100,00
1.22-1.20.19-19 Program peningkatan peran perempuan di perdesaan 19,702,000.00 19,702,000.00 100,00
1.22-1.20.19-19.002 Pelaksanaan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga 19,702,000.00 19,702,000.00 100,00

1.20.20 Kecamatan Parongpong 25,834,100.00 25,834,100.00 100,00


Program peningkatan partisipasi masyarakat dalam
1.22-1.20.20-17 15,302,700.00 15,302,700.00 100,00
membangun desa
1.22-1.20.20-17.002 Pelaksanaan musyawarah pembangunan desa 15,302,700.00 15,302,700.00 100,00
1.22-1.20.20-19 Program peningkatan peran perempuan di perdesaan 10,531,400.00 10,531,400.00 100,00
1.22-1.20.20-19.002 Pelaksanaan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga 10,531,400.00 10,531,400.00 100,00

1.20.21 Kecamatan Cisarua 39,485,000.00 38,285,000.00 96,96


Program peningkatan partisipasi masyarakat dalam
1.22-1.20.21-17 32,040,000.00 30,840,000.00 96,25
membangun desa
1.22-1.20.21-17.002 Pelaksanaan musyawarah pembangunan desa 32,040,000.00 30,840,000.00 96,25
1.22-1.20.21-19 Program peningkatan peran perempuan di perdesaan 7,445,000.00 7,445,000.00 100,00
1.22-1.20.21-19.002 Pelaksanaan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga 7,445,000.00 7,445,000.00 100,00

1.20.22 Kecamatan Lembang 41,959,600.00 41,959,600.00 100,00


Program peningkatan partisipasi masyarakat dalam
1.22-1.20.22-17 34,227,000.00 34,227,000.00 100,00
membangun desa
1.22-1.20.22-17.002 Pelaksanaan musyawarah pembangunan desa 34,227,000.00 34,227,000.00 100,00
1.22-1.20.22-19 Program peningkatan peran perempuan di perdesaan 7,732,600.00 7,732,600.00 100,00
1.22-1.20.22-19.002 Pelaksanaan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga 7,732,600.00 7,732,600.00 100,00

1.20.23 Kecamatan Cihampelas 30,945,000.00 30,945,000.00 100,00

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 93


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
Program peningkatan partisipasi masyarakat dalam
1.22-1.20.23-17 24,945,000.00 24,945,000.00 100,00
membangun desa
1.22-1.20.23-17.002 Pelaksanaan musyawarah pembangunan desa 24,945,000.00 24,945,000.00 100,00
1.22-1.20.23-19 Program peningkatan peran perempuan di perdesaan 6,000,000.00 6,000,000.00 100,00
1.22-1.20.23-19.002 Pelaksanaan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga 6,000,000.00 6,000,000.00 100,00

1.20.24 Kecamatan Saguling 20,032,000.00 20,032,000.00 100,00


Program peningkatan partisipasi masyarakat dalam
1.22-1.20.24-17 10,000,000.00 10,000,000.00 100,00
membangun desa
1.22-1.20.24-17.002 Pelaksanaan musyawarah pembangunan desa 10,000,000.00 10,000,000.00 100,00
1.22-1.20.24-19 Program peningkatan peran perempuan di perdesaan 10,032,000.00 10,032,000.00 100,00
1.22-1.20.24-19.002 Pelaksanaan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga 10,032,000.00 10,032,000.00 100,00

Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan


1.22.01 5,320,476,100.00 5,293,270,760.00 99,49
Desa
1.22-1.22.01-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 482,496,800.00 479,154,800.00 99,31
1.22-1.22.01-01.002 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 6,000,000.00 6,000,000.00 100,00
1.22-1.22.01-01.009 Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja 51,000,000.00 51,000,000.00 100,00
1.22-1.22.01-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 47,547,000.00 47,300,000.00 99,48
1.22-1.22.01-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 51,513,200.00 51,347,000.00 99,68
Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan
1.22-1.22.01-01.012 8,670,000.00 8,670,000.00 100,00
bangunan kantor
1.22-1.22.01-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 34,820,000.00 34,820,000.00 100,00
1.22-1.22.01-01.014 Penyediaan peralatan rumah tangga 4,587,600.00 4,587,600.00 100,00
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-
1.22-1.22.01-01.015 35,700,000.00 35,700,000.00 100,00
undangan
1.22-1.22.01-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 74,880,000.00 74,880,000.00 100,00
1.22-1.22.01-01.018 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 129,379,000.00 126,450,200.00 97,74
1.22-1.22.01-01.019 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah 38,400,000.00 38,400,000.00 100,00
1.22-1.22.01-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 219,070,400.00 218,538,000.00 99,76
1.22-1.22.01-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 219,070,400.00 218,538,000.00 99,76
1.22-1.22.01-03 Program peningkatan disiplin aparatur 41,870,000.00 41,870,000.00 100,00
1.22-1.22.01-03.002 Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya 41,870,000.00 41,870,000.00 100,00
Program peningkatan pengembangan sistem
1.22-1.22.01-06 77,600,600.00 77,600,600.00 100,00
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
1.22-1.22.01-06.001 42,460,000.00 42,460,000.00 100,00
kinerja SKPD
1.22-1.22.01-06.002 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 11,100,600.00 11,100,600.00 100,00
1.22-1.22.01-06.004 penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 24,040,000.00 24,040,000.00 100,00
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.22-1.22.01-07 54,795,000.00 39,795,000.00 72,63
Perencanaan SKPD
1.22-1.22.01-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 54,795,000.00 39,795,000.00 72,63
Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat
1.22-1.22.01-15 1,012,919,300.00 1,010,813,300.00 99,79
Perdesaan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 94


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
Pemberdayaan Lembaga dan Organisasi Masyarakat
1.22-1.22.01-15.001 341,774,950.00 339,668,950.00 99,38
Perdesaan
Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Teknis
1.22-1.22.01-15.002 80,318,000.00 80,318,000.00 100,00
dan Masyarakat
Penyelenggaraan Diseminasi Informasi bagi Masyarakat
1.22-1.22.01-15.003 98,082,900.00 98,082,900.00 100,00
Desa
1.22-1.22.01-15.004 Pelaksanaan Kegiatan Lomba Desa 85,605,900.00 85,605,900.00 100,00
1.22-1.22.01-15.005 Fasilitasi Lembaga Kemasyarakatan Desa 51,555,950.00 51,555,950.00 100,00
Gerai Gelar Produk Program Nasional Pemberdayaan
1.22-1.22.01-15.006 355,581,600.00 355,581,600.00 100,00
Masyarakat Mandiri Perdesaan (Luncuran Bangub)
1.22-1.22.01-16 Program pengembangan lembaga ekonomi pedesaan 85,342,000.00 85,342,000.00 100,00
Fasilitasi permodalan bagi usaha mikro kecil dan
1.22-1.22.01-16.005 36,615,000.00 36,615,000.00 100,00
menengah di perdesaan
Fasilitasi Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Desa
1.22-1.22.01-16.008 48,727,000.00 48,727,000.00 100,00
Sekitar Hutan
Program peningkatan partisipasi masyarakat dalam
1.22-1.22.01-17 993,891,000.00 993,321,000.00 99,94
membangun desa
1.22-1.22.01-17.001 Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan desa 113,050,000.00 113,050,000.00 100,00
1.22-1.22.01-17.002 Pelaksanaan musyawarah pembangunan desa 104,251,000.00 104,251,000.00 100,00
1.22-1.22.01-17.005 Fasilitasi Peningkatan Sarana Prasarana Pedesaan 96,600,000.00 96,600,000.00 100,00
1.22-1.22.01-17.006 Pengembangan Teknologi Tepat Guna 579,990,000.00 579,420,000.00 99,90
Peningkatan Peran Masyarakat Melalui Bhakti Siliwangi
1.22-1.22.01-17.009 100,000,000.00 100,000,000.00 100,00
Manunggal Satata Sariksa (BSMSS) (Bangub)
Program peningkatan kapasitas aparatur pemerintah
1.22-1.22.01-18 408,050,000.00 408,050,000.00 100,00
desa
Pelatihan aparatur pemerintah desa dalam bidang
1.22-1.22.01-18.002 109,050,000.00 109,050,000.00 100,00
pengelolaan keuangan daerah
Pelatihan aparatur pemerintah desa dalam bidang
1.22-1.22.01-18.003 299,000,000.00 299,000,000.00 100,00
manajemen pemerintahan desa
1.22-1.22.01-19 Program peningkatan peran perempuan di perdesaan 1,035,107,000.00 1,033,222,060.00 99,82
Pelatihan perempuan di perdesaan dalam bidang usaha
1.22-1.22.01-19.001 523,653,000.00 522,871,000.00 99,85
ekonomi produktif
1.22-1.22.01-19.002 Pelaksanaan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga 511,454,000.00 510,351,060.00 99,78
1.22-1.22.01-20 Program Penataan Manajemen Pemerintahan Desa 909,334,000.00 905,564,000.00 99,59
1.22-1.22.01-20.002 Fasilitasi Pilkades 573,500,000.00 571,140,000.00 99,59
1.22-1.22.01-20.003 Penyusunan dan Review Peraturan Tentang Desa 101,589,000.00 100,779,000.00 99,20
1.22-1.22.01-20.005 Penataan Tanah Kas Desa 20,745,000.00 20,745,000.00 100,00
1.22-1.22.01-20.006 Pendampingan Penyusunan RPJMDes 96,300,000.00 96,300,000.00 100,00
1.22-1.22.01-20.010 Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Desa (APBDes) 117,200,000.00 116,600,000.00 99,49

1.23 Statistik 986,615,500.00 985,533,500.00 99,89


1.06.01 Badan Perencanaan Pembangunan Daerah 986,615,500.00 985,533,500.00 99,89
Program pengembangan data/informasi/statistik
1.23-1.06.01-15 986,615,500.00 985,533,500.00 99,89
daerah
Pengolahan, updating dan analisis data dan statistik
1.23-1.06.01-15.002 828,125,000.00 827,420,500.00 99,91
daerah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 95


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
1.23-1.06.01-15.003 Penyusunan dan pengumpulan data PDRB 158,490,500.00 158,113,000.00 99,76

1.24 Kearsipan 476,531,900.00 457,077,900.00 95,92


1.26.01 Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah 476,531,900.00 457,077,900.00 95,92
1.24-1.26.01-15 Program perbaikan sistem administrasi kearsipan 89,629,400.00 87,729,900.00 97,88
1.24-1.26.01-15.002 Pengumpulan data 25,629,900.00 25,629,900.00 100,00
1.24-1.26.01-15.003 Pengklasifikasian data 25,000,000.00 25,000,000.00 100,00
1.24-1.26.01-15.005 Pengadaan sarana penyimpanan 38,999,500.00 37,100,000.00 95,13
Program penyelamatan dan pelestarian dokumen/arsip
1.24-1.26.01-16 89,702,500.00 87,403,000.00 97,44
daerah
1.24-1.26.01-16.004 Pembangunan sistem keamanan penyimpanan data 89,702,500.00 87,403,000.00 97,44
Program pemeliharaan rutin/berkala sarana dan
1.24-1.26.01-17 71,700,000.00 58,400,000.00 81,45
prasarana kearsipan
Pemeliharaan rutin/berkala sarana pengolahan dan
1.24-1.26.01-17.001 40,000,000.00 38,700,000.00 96,75
penyimpanan arsip
1.24-1.26.01-17.003 Monitoring, evaluasi dan pelaporan kondisi situasi data 31,700,000.00 19,700,000.00 62,15
1.24-1.26.01-18 Program peningkatan kualitas pelayanan informasi 225,500,000.00 223,545,000.00 99,13
Sosialisasi/penyuluhan kearsipan dilingkungan instansi
1.24-1.26.01-18.003 225,500,000.00 223,545,000.00 99,13
pemerintah/swasta

1.25 Komunikasi dan Informatika 4,720,957,200.00 4,661,406,600.00 98,74


1.07.01 Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika 1,566,982,200.00 1,549,589,000.00 98,89
Program Pengembangan Komunikasi, Informasi dan
1.25-1.07.01-15 1,283,778,200.00 1,272,025,000.00 99,08
Media Massa
Pembinaan dan Pengembangan Jaringan Komunikasi dan
1.25-1.07.01-15.002 706,580,000.00 703,580,000.00 99,58
Informasi
Pembinaan dan pengembangan sumber daya komunikasi
1.25-1.07.01-15.003 211,030,000.00 207,820,000.00 98,48
dan informasi
Perencanaan dan pengembangan kebijakan komunikasi
1.25-1.07.01-15.007 366,168,200.00 360,625,000.00 98,49
dan informasi
Program fasilitasi Peningkatan SDM bidang
1.25-1.07.01-17 83,204,000.00 82,104,000.00 98,68
komunikasi dan informasi
1.25-1.07.01-17.001 Pelatihan SDM dalam bidang komunikasi dan informasi 83,204,000.00 82,104,000.00 98,68
1.25-1.07.01-18 Program kerjasama informasi dengan mas media 200,000,000.00 195,460,000.00 97,73
Penyebarluasan informasi penyelenggaraan pemerintahan
1.25-1.07.01-18.002 100,000,000.00 97,580,000.00 97,58
daerah
Penyebarluasan informasi yang bersifat penyuluhan bagi
1.25-1.07.01-18.003 100,000,000.00 97,880,000.00 97,88
masyarakat

1.20.03 Sekretariat Daerah 3,153,975,000.00 3,111,817,600.00 98,66


Program fasilitasi Peningkatan SDM bidang
1.25-1.20.03-17 1,080,100,000.00 1,044,056,900.00 96,66
komunikasi dan informasi
1.25-1.20.03-17.002 Fasilitasi Persandian dan Telekomunikasi 1,080,100,000.00 1,044,056,900.00 96,66
1.25-1.20.03-18 Program kerjasama informasi dengan mas media 2,073,875,000.00 2,067,760,700.00 99,71

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 96


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
Penyebarluasan informasi penyelenggaraan pemerintahan
1.25-1.20.03-18.002 1,758,295,800.00 1,752,181,500.00 99,65
daerah
Penyebarluasan informasi yang bersifat penyuluhan bagi
1.25-1.20.03-18.003 315,579,200.00 315,579,200.00 100,00
masyarakat

1.26 Perpustakaan 1,237,866,682.00 1,162,487,100.00 93,91


1.26.01 Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah 1,237,866,682.00 1,162,487,100.00 93,91
1.26-1.26.01-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 439,728,500.00 389,451,500.00 88,57
1.26-1.26.01-01.001 Penyediaan Jasa Surat Menyurat 33,500,000.00 31,089,000.00 92,80
1.26-1.26.01-01.002 Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik 30,000,000.00 0.00 0,00
1.26-1.26.01-01.010 Penyediaan Alat Tulis Kantor 30,000,000.00 29,710,000.00 99,03
1.26-1.26.01-01.011 Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 36,538,500.00 36,055,500.00 98,68
Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan
1.26-1.26.01-01.012 8,760,000.00 8,760,000.00 100,00
Bangunan Kantor
1.26-1.26.01-01.013 Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor 221,740,000.00 209,765,000.00 94,60
1.26-1.26.01-01.014 Penyediaan Peralatan Rumah Tangga 12,000,000.00 11,832,000.00 98,60
1.26-1.26.01-01.017 Penyediaan Makanan dan Minuman 24,990,000.00 24,990,000.00 100,00
1.26-1.26.01-01.018 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah 27,200,000.00 27,200,000.00 100,00
1.26-1.26.01-01.019 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah 15,000,000.00 10,050,000.00 67,00
1.26-1.26.01-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 671,302,062.00 661,206,600.00 98,50
1.26-1.26.01-02.003 Pembangunan Gedung Kantor 215,000,000.00 212,150,000.00 98,67
1.26-1.26.01-02.005 Pengadaan Kendaraan Dinas/Operasional 272,870,062.00 271,645,000.00 99,55
1.26-1.26.01-02.010 Pengadaan Mebeulair 63,120,000.00 61,370,000.00 97,23
1.26-1.26.01-02.024 Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional 120,312,000.00 116,041,600.00 96,45
1.26-1.26.01-03 Program Peningkatan Disiplin Aparatur 31,455,000.00 31,455,000.00 100,00
1.26-1.26.01-03.005 Pengadaan Pakaian Khusus Hari-hari Tertentu 31,455,000.00 31,455,000.00 100,00
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya
1.26-1.26.01-05 31,460,420.00 17,420,000.00 55,37
Aparatur
Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan Perundangan-
1.26-1.26.01-05.003 31,460,420.00 17,420,000.00 55,37
undangan
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.26-1.26.01-06 32,460,300.00 32,423,250.00 99,89
Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar
1.26-1.26.01-06.001 15,730,200.00 15,705,000.00 99,84
Realisasi Kinerja SKPD
1.26-1.26.01-06.004 Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun 16,730,100.00 16,718,250.00 99,93
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
1.26-1.26.01-07 31,460,400.00 30,530,750.00 97,05
Perencanaan SKPD
1.26-1.26.01-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 31,460,400.00 30,530,750.00 97,05

2 Urusan Pilihan 81,069,974,699.00 75,663,590,880.00 93,33


2.01 Pertanian 45,036,124,932.00 42,947,082,586.00 95,36
2.01.01 Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan 28,813,060,432.00 27,671,563,536.00 96,04
2.01-2.01.01-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 1,298,824,000.00 1,235,329,671.00 95,11

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 97


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
2.01-2.01.01-01.001 Penyediaan jasa surat menyurat 16,500,000.00 16,500,000.00 100,00
2.01-2.01.01-01.002 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 39,000,000.00 19,147,921.00 49,10
2.01-2.01.01-01.009 Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja 3,000,000.00 3,000,000.00 100,00
2.01-2.01.01-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 146,665,000.00 145,624,000.00 99,29
2.01-2.01.01-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 112,110,000.00 110,473,000.00 98,54
Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan
2.01-2.01.01-01.012 4,100,000.00 4,100,000.00 100,00
bangunan kantor
2.01-2.01.01-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 574,940,000.00 570,602,250.00 99,25
2.01-2.01.01-01.014 Penyediaan peralatan rumah tangga 128,405,000.00 124,642,500.00 97,07
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-
2.01-2.01.01-01.015 15,480,000.00 15,480,000.00 100,00
undangan
2.01-2.01.01-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 65,740,000.00 65,740,000.00 100,00
2.01-2.01.01-01.018 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 107,684,000.00 90,260,000.00 83,82
2.01-2.01.01-01.019 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah 85,200,000.00 69,760,000.00 81,88
2.01-2.01.01-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 2,497,780,432.00 2,317,006,150.00 92,76
2.01-2.01.01-02.003 Pembangunan gedung kantor 190,534,000.00 186,403,000.00 97,83
2.01-2.01.01-02.007 Pengadaan perlengkapan gedung kantor 291,190,000.00 273,317,000.00 93,86
2.01-2.01.01-02.010 Pengadaan mebeleur 30,500,000.00 30,206,000.00 99,04
2.01-2.01.01-02.011 Pengadaan Sewa Gedung/ Kantor/ Tempat 36,000,000.00 36,000,000.00 100,00
2.01-2.01.01-02.012 Pengadaan Tanah 750,310,032.00 716,770,500.00 95,53
2.01-2.01.01-02.022 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 74,880,000.00 73,230,000.00 97,80
2.01-2.01.01-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 730,466,400.00 610,642,650.00 83,60
2.01-2.01.01-02.042 Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor 393,900,000.00 390,437,000.00 99,12
2.01-2.01.01-03 Program peningkatan disiplin aparatur 142,240,000.00 141,819,250.00 99,70
2.01-2.01.01-03.005 Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 142,240,000.00 141,819,250.00 99,70
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya
2.01-2.01.01-05 126,363,500.00 126,363,500.00 100,00
Aparatur
Bimbingan teknis implementasi peraturan perundang-
2.01-2.01.01-05.003 126,363,500.00 126,363,500.00 100,00
undangan
Program peningkatan pengembangan sistem
2.01-2.01.01-06 235,262,000.00 203,462,000.00 86,48
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
2.01-2.01.01-06.001 123,713,500.00 102,833,500.00 83,12
kinerja SKPD
2.01-2.01.01-06.002 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 95,605,000.00 90,085,000.00 94,23
2.01-2.01.01-06.004 penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 15,943,500.00 10,543,500.00 66,13
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
2.01-2.01.01-07 77,765,000.00 77,765,000.00 100,00
Perencanaan SKPD
2.01-2.01.01-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 77,765,000.00 77,765,000.00 100,00
2.01-2.01.01-15 Program Peningkatan Kesejahteraan Petani 537,793,000.00 533,623,000.00 99,22
2.01-2.01.01-15.001 Pelatihan petani dan pelaku agribisnis 279,298,000.00 278,498,000.00 99,71
Penyuluhan dan pendampingan petani dan pelaku
2.01-2.01.01-15.002 164,015,000.00 160,645,000.00 97,95
agribisnis
2.01-2.01.01-15.003 Peningkatan kemampuan lembaga petani 94,480,000.00 94,480,000.00 100,00
Program Peningkatan Ketahan Pangan
2.01-2.01.01-16 2,404,450,800.00 2,261,600,475.00 94,06
(pertanian/perkebunan)

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 98


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
2.01-2.01.01-16.003 Pengembangan Intensifikasi Tanaman Padi, Palawija 260,873,100.00 211,524,100.00 81,08
2.01-2.01.01-16.005 Pengembangan Pertanian pada Lahan Kering 352,254,500.00 329,062,625.00 93,42
2.01-2.01.01-16.006 Pengembangan Perbenihan/Perbibitan Tanaman Pangan 405,143,200.00 404,470,700.00 99,83
Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Produk
2.01-2.01.01-16.013 414,955,000.00 407,309,250.00 98,16
Perkebunan, Produk Pertanian
Penanganan pasca panen dan pengolahan hasil pertanian
2.01-2.01.01-16.016 214,870,000.00 203,807,300.00 94,85
Tanaman Pangan
Penanganan pasca panen dan pengolahan hasil pertanian
2.01-2.01.01-16.017 260,520,000.00 228,721,500.00 87,79
Hortikultura
Penanganan pasca panen dan pengolahan hasil pertanian
2.01-2.01.01-16.018 495,835,000.00 476,705,000.00 96,14
Perkebunan
Program peningkatan pemasaran hasil produksi
2.01-2.01.01-17 886,303,500.00 682,996,250.00 77,06
pertanian/perkebunan
Promosi atas hasil produksi pertanian/perkebunan
2.01-2.01.01-17.007 718,972,500.00 532,683,250.00 74,09
unggulan daerah
Pembangunan pusat-pusat penampungan produksi hasil
2.01-2.01.01-17.009 167,331,000.00 150,313,000.00 89,83
pertanian/perkebunan masyarakat yang akan dipasarkan
Program peningkatan penerapan teknologi
2.01-2.01.01-18 15,824,549,500.00 15,584,837,000.00 98,49
pertanian/perkebunan
Pengadaan sarana dan prasarana teknologi
2.01-2.01.01-18.002 169,240,000.00 167,620,000.00 99,04
pertanian/perkebunan tepat guna
Pemeliharaan rutin/berkala sarana dan prasarana teknologi
2.01-2.01.01-18.003 1,110,012,500.00 1,096,600,500.00 98,79
pertanian/perkebunan tepat guna
Pelatihan penerapan teknologi pertanian/perkebunan
2.01-2.01.01-18.006 462,497,000.00 443,863,300.00 95,97
modern bercocok tanam
2.01-2.01.01-18.009 Pengadaan Sarana dan Prasarana Pertanian (DAK) 14,082,800,000.00 13,876,753,200.00 98,54
2.01-2.01.01-19 Program peningkatan produksi pertanian/perkebunan 2,921,802,700.00 2,714,720,240.00 92,91
2.01-2.01.01-19.001 Penyuluhan peningkatan produksi pertanian/perkebunan 273,615,000.00 254,925,000.00 93,17
2.01-2.01.01-19.002 Penyediaan sarana produksi pertanian/perkebunan 864,751,000.00 832,234,540.00 96,24
2.01-2.01.01-19.003 Pengembangan bibit unggul pertanian/perkebunan 369,606,500.00 362,815,500.00 98,16
Penyusunan kebijakan pencegahan alih fungsi lahan
2.01-2.01.01-19.005 146,527,700.00 76,390,700.00 52,13
pertanian
2.01-2.01.01-19.007 Pengembangan bibit unggul hortikultura 445,282,500.00 434,582,500.00 97,60
Pengembangan Agribisnis Hortikultura (Pengembangan
2.01-2.01.01-19.009 322,020,000.00 302,159,000.00 93,83
Kluster)
Pengembangan Produksi Sayuran dan Tanaman Hias
2.01-2.01.01-19.010 500,000,000.00 451,613,000.00 90,32
(Bangub)
Program pemberdayaan penyuluh
2.01-2.01.01-20 1,159,926,000.00 1,096,886,000.00 94,57
pertanian/perkebunan lapangan
Peningkatan kapasitas tenaga penyuluh
2.01-2.01.01-20.001 410,565,000.00 410,315,000.00 99,94
pertanian/perkebunan
Peningkatan kesejahteraan tenaga penyuluh
2.01-2.01.01-20.002 222,720,000.00 208,160,000.00 93,46
pertanian/perkebunan
2.01-2.01.01-20.003 Penyuluhan dan pendampingan bagi pertanian/perkebunan 181,041,000.00 180,811,000.00 99,87
BOP Penyuluh Pertanian, Perikanan dan Kehutanan
2.01-2.01.01-20.005 345,600,000.00 297,600,000.00 86,11
(Bangub)
2.01-2.01.01-25 Program Peningkatan Kualitas Bahan Baku (DBHCHT) 700,000,000.00 695,155,000.00 99,31

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 99


REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
Penanganan Panen dan Pasca Panen Bahan Baku
2.01-2.01.01-25.002 700,000,000.00 695,155,000.00 99,31
(DBHCHT)

2.01.02 Dinas Peternakan dan Perikanan 16,223,064,500.00 15,275,519,050.00 94,16


2.01-2.01.02-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 878,997,000.00 870,962,950.00 99,09
2.01-2.01.02-01.001 Penyediaan jasa surat menyurat 6,400,000.00 6,400,000.00 100,00
2.01-2.01.02-01.002 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 60,000,000.00 53,450,000.00 89,08
2.01-2.01.02-01.007 Penyediaan jasa administrasi keuangan 19,770,000.00 19,770,000.00 100,00
2.01-2.01.02-01.009 Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja 31,500,000.00 31,500,000.00 100,00
2.01-2.01.02-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 97,120,000.00 96,985,050.00 99,86
2.01-2.01.02-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 94,907,000.00 94,636,400.00 99,71
Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan
2.01-2.01.02-01.012 21,088,000.00 21,088,000.00 100,00
bangunan kantor
2.01-2.01.02-01.013 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 161,620,000.00 161,041,500.00 99,64
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-
2.01-2.01.02-01.015 152,660,000.00 152,262,000.00 99,74
undangan
2.01-2.01.02-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 100,300,000.00 100,300,000.00 100,00
2.01-2.01.02-01.018 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 94,632,000.00 94,530,000.00 99,89
2.01-2.01.02-01.019 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah 39,000,000.00 39,000,000.00 100,00
2.01-2.01.02-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 688,776,000.00 633,871,600.00 92,03
2.01-2.01.02-02.022 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 40,000,000.00 40,000,000.00 100,00
2.01-2.01.02-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 648,776,000.00 593,871,600.00 91,54
2.01-2.01.02-03 Program peningkatan disiplin aparatur 73,375,000.00 73,375,000.00 100,00
2.01-2.01.02-03.003 Pengadaan pakaian kerja lapangan 23,375,000.00 23,375,000.00 100,00
2.01-2.01.02-03.005 Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 50,000,000.00 50,000,000.00 100,00
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya
2.01-2.01.02-05 21,500,000.00 21,500,000.00 100,00
Aparatur
Bimbingan teknis implementasi peraturan perundang-
2.01-2.01.02-05.003 21,500,000.00 21,500,000.00 100,00
undangan
Program peningkatan pengembangan sistem
2.01-2.01.02-06 122,195,000.00 122,195,000.00 100,00
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
2.01-2.01.02-06.001 82,140,000.00 82,140,000.00 100,00
kinerja SKPD
2.01-2.01.02-06.002 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 11,040,000.00 11,040,000.00 100,00
2.01-2.01.02-06.004 penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 29,015,000.00 29,015,000.00 100,00
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
2.01-2.01.02-07 48,700,000.00 48,700,000.00 100,00
Perencanaan SKPD
2.01-2.01.02-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 48,700,000.00 48,700,000.00 100,00
Program pencegahan dan penanggulangan penyakit
2.01-2.01.02-21 1,894,016,500.00 1,886,089,400.00 99,58
ternak
Pemeliharaan kesehatan dan pencegahan penyakit
2.01-2.01.02-21.002 481,390,000.00 481,390,000.00 100,00
menular ternak
2.01-2.01.02-21.004 Pengawasan perdagangan ternak antar daerah 497,916,000.00 497,367,000.00 99,89
Kesehatan Masyarakat Veteriner dan Kesejahteraan
2.01-2.01.02-21.006 380,796,000.00 375,541,900.00 98,62
Hewan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 100
REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
2.01-2.01.02-21.007 Kegiatan Pelayanan Kesehatan Hewan dan Laboratorium 533,914,500.00 531,790,500.00 99,60
2.01-2.01.02-22 Program peningkatan produksi hasil peternakan 7,152,052,000.00 6,765,763,400.00 94,60
2.01-2.01.02-22.001 Pembangunan sarana dan prasarana pembibitan ternak 846,129,000.00 825,577,000.00 97,57
2.01-2.01.02-22.002 Pembibitan dan perawatan ternak 511,212,000.00 509,957,000.00 99,75
2.01-2.01.02-22.003 Pendistribusian bibit ternak kepada masyarakat 81,100,000.00 81,100,000.00 100,00
Penyuluhan pengelolaan bibit ternak yang didistribusikan
2.01-2.01.02-22.004 51,975,000.00 51,975,000.00 100,00
kepada masyarakat
2.01-2.01.02-22.006 Pembelian dan pendidistribusian vaksin dan pakan ternak 454,694,000.00 452,513,500.00 99,52
2.01-2.01.02-22.008 Pengembangan agribisnis peternakan 3,706,942,000.00 3,439,893,400.00 92,80
Peningkatan Sarana dan Prasarana Pembibitan Ternak
2.01-2.01.02-22.010 1,000,000,000.00 946,747,500.00 94,67
(Bangub)
Pengembangan Agribisnis Peternakan Sapi Perah
2.01-2.01.02-22.011 500,000,000.00 458,000,000.00 91,60
(Bangub)
Program peningkatan pemasaran hasil produksi
2.01-2.01.02-23 2,491,165,000.00 2,425,115,700.00 97,35
peternakan
Pembangunan pusat-pusat etalase/eksebisi/promosi atas
2.01-2.01.02-23.004 544,425,000.00 526,290,000.00 96,67
hasil produksi peternakan
Pemeliharaan rutin/berkala pusat-pusat
2.01-2.01.02-23.013 1,946,740,000.00 1,898,825,700.00 97,54
etalase/eksebisi/promosi atas hasil produksi peternakan
2.01-2.01.02-24 Program Peningkatan Penerapan Teknologi Peternakan 852,288,000.00 843,626,000.00 98,98
Pengadaan sarana dan prasarana teknologi peternakan
2.01-2.01.02-24.002 141,330,000.00 140,238,000.00 99,23
tepat guna
Kegiatan penyuluhan penerapan teknologi peternakan
2.01-2.01.02-24.004 521,800,000.00 514,230,000.00 98,55
tepat guna
Peningkatan Kapasitas Tenaga Penyuluh Peternakan dan
2.01-2.01.02-24.007 189,158,000.00 189,158,000.00 100,00
Perikanan
2.01-2.01.02-25 Program Peningkatan Kualitas Bahan Baku (DBHCHT) 2,000,000,000.00 1,584,320,000.00 79,22
2.01-2.01.02-25.001 Integrasi Pertanian Tembakau dan Peternakan (DBHCHT) 2,000,000,000.00 1,584,320,000.00 79,22

2.02 Kehutanan 3,907,613,800.00 3,313,029,050.00 84,78


2.01.01 Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan 3,907,613,800.00 3,313,029,050.00 84,78
2.02-2.01.01-15 Program pemanfaatan potensi sumber daya hutan 901,237,500.00 860,124,750.00 95,44
2.02-2.01.01-15.002 Pengembangan hutan tanaman 624,725,000.00 585,132,250.00 93,66
2.02-2.01.01-15.003 Pengembangan hasil hutan non kayu 276,512,500.00 274,992,500.00 99,45
2.02-2.01.01-16 Program rehabilitasi hutan dan lahan 2,696,636,500.00 2,143,164,500.00 79,48
2.02-2.01.01-16.002 Pembuatan bibit/benih tanaman kehutanan 343,882,500.00 338,571,500.00 98,46
Pembinaan, Pengendalian dan Pengawasan Rehabilitasi
2.02-2.01.01-16.009 2,147,754,000.00 1,605,753,000.00 74,76
Hutan dan Lahan (DAK)
Pembinaan, Pengendalian dan Pengawasan Rehabilitasi
2.02-2.01.01-16.010 205,000,000.00 198,840,000.00 97,00
Hutan dan Lahan (Luncuran DAK)
2.02-2.01.01-17 Perlindungan dan konservasi sumber daya hutan 180,800,300.00 180,800,300.00 100,00
Penyuluhan kesadaran masyarakat mengenai dampak
2.02-2.01.01-17.005 180,800,300.00 180,800,300.00 100,00
perusakan hutan
Program pembinaan dan penerbitan industri hasil
2.02-2.01.01-19 128,939,500.00 128,939,500.00 100,00
hutan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 101
REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
2.02-2.01.01-19.004 Perluasan akses layanan informasi pemasaran hasil hutan 128,939,500.00 128,939,500.00 100,00

2.03 Energi dan Sumberdaya Mineral 5,982,926,950.00 5,692,475,250.00 95,15


1.03.01 Dinas Bina Marga, Sumber Daya Air dan Pertambangan 5,982,926,950.00 5,692,475,250.00 95,15
Program pembinaan dan pengawasan bidang
2.03-1.03.01-15 276,135,850.00 164,649,650.00 59,63
pertambangan
Monitoring dan pengendalian kegiatan penambangan
2.03-1.03.01-15.003 150,590,000.00 94,810,500.00 62,96
bahan galian C
Koordinasi dan pendataan tentang hasil produksi dibidang
2.03-1.03.01-15.004 69,038,350.00 37,464,700.00 54,27
pertambangan
Pengawasan terhadap pelaksanaan kegiatan
2.03-1.03.01-15.005 56,507,500.00 32,374,450.00 57,29
penambangan bahan galian C
Program pengawasan dan penertiban kegiatan rakyat
2.03-1.03.01-16 596,136,400.00 549,435,400.00 92,17
yang erpotensi merusak lingkungan
2.03-1.03.01-16.003 Penyebaran peta daerah rawan bencana alam geologi 275,071,300.00 237,909,300.00 86,49
2.03-1.03.01-16.004 Pengelolaan dan Konservasi Air Tanah 196,431,300.00 193,892,300.00 98,71
2.03-1.03.01-16.005 Pencatatan dan Penertiban Pemakaian Air Tanah 124,633,800.00 117,633,800.00 94,38
Program pembinaan dan pengembangan bidang
2.03-1.03.01-17 5,110,654,700.00 4,978,390,200.00 97,41
ketenagalistrikan
2.03-1.03.01-17.001 Koordinasi pengembangan ketenaga listrikan 4,973,754,700.00 4,872,510,200.00 97,96
2.03-1.03.01-17.002 Sosialisasi Regulasi mengenai Kegiatan Ketenagalistrikan 136,900,000.00 105,880,000.00 77,34

2.04 Pariwisata 3,060,484,500.00 2,883,802,356.00 94,23


1.17.01 Dinas Kebudayaan dan Pariwisata 3,060,484,500.00 2,883,802,356.00 94,23
2.04-1.17.01-15 Program pengembangan pemasaran pariwisata 833,267,500.00 776,395,000.00 93,17
Peningkatan pemanfaatan teknologi informasi dalam
2.04-1.17.01-15.002 59,147,500.00 59,147,500.00 100,00
pemasaran pariwisata
Pelaksanaan promosi pariwisata nusantara di dalam dan di
2.04-1.17.01-15.005 774,120,000.00 717,247,500.00 92,65
luar negeri
2.04-1.17.01-16 Program pengembangan destinasi pariwisata 1,565,982,000.00 1,458,312,356.00 93,12
2.04-1.17.01-16.001 Pengembangan objek pariwisata unggulan 267,305,000.00 263,394,000.00 98,54
Peningkatan pembangunan sarana dan prasarana
2.04-1.17.01-16.002 375,330,100.00 366,029,000.00 97,52
pariwisata
2.04-1.17.01-16.003 Pengembangan jenis dan paket wisata unggulan 353,579,200.00 335,897,500.00 95,00
Pelaksanaan koordinasi pembangunan objek pariwisata
2.04-1.17.01-16.004 49,628,000.00 39,318,000.00 79,23
dengan lembaga/dunia usaha
Pemantauan dan evaluasi pelaksanaan program
2.04-1.17.01-16.005 77,038,500.00 71,140,900.00 92,34
pengembangan destinasi pemasaran pariwisata
2.04-1.17.01-16.006 Pengembangan daerah tujuan wisata 287,295,200.00 239,586,956.00 83,39
Pengembangan, sosialisasi, dan penerapan serta
2.04-1.17.01-16.007 155,806,000.00 142,946,000.00 91,75
pengawasan standarisasi
2.04-1.17.01-17 Program pengembangan Kemitraan 661,235,000.00 649,095,000.00 98,16
Pengembangan SDM di bidang kebudayaan dan pariwisata
2.04-1.17.01-17.003 332,305,000.00 330,005,000.00 99,31
bekerjasama dengan lembaga lainnya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 102
REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
Fasilitasi pembentukan forum komunikasi antar pelaku
2.04-1.17.01-17.004 228,930,000.00 219,090,000.00 95,70
industri pariwisata dan budaya
Peningkatan peran serta masyarakat dalam
2.04-1.17.01-17.008 100,000,000.00 100,000,000.00 100,00
pengembangan kemitraan pariwisata

2.05 Kelautan dan Perikanan 2,883,687,914.00 2,874,010,624.00 99,66


2.01.02 Dinas Peternakan dan Perikanan 2,883,687,914.00 2,874,010,624.00 99,66
2.05-2.01.02-20 Program pengembangan budidaya perikanan 2,635,297,914.00 2,626,120,624.00 99,65
2.05-2.01.02-20.001 Pengembangan bibit ikan unggul 276,020,000.00 273,882,500.00 99,23
2.05-2.01.02-20.003 Pembinaan dan pengembangan perikanan 1,153,765,624.00 1,150,557,124.00 99,72
2.05-2.01.02-20.005 Pengembangan Budidaya Ikan Air Tawar 135,009,000.00 135,008,000.00 100,00
Kegiatan Pembenihan dan Pengembangan Bibit Unggul
2.05-2.01.02-20.006 545,485,000.00 541,655,000.00 99,30
Perikanan
Pembenihan dan Pengembangan Bibit ikan Unggul
2.05-2.01.02-20.007 525,018,290.00 525,018,000.00 100,00
Perikanan (Luncuran DAK)
Program Optimalisasi pengelolaan dan pemasaran
2.05-2.01.02-23 248,390,000.00 247,890,000.00 99,80
produksi perikanan
Peningkatan Pengelolaan dan Pemasaran Produksi
2.05-2.01.02-23.002 162,660,000.00 162,160,000.00 99,69
Perikanan
Kegiatan Pelayanan Usaha Perijinan Bidang perikanan dan
2.05-2.01.02-23.003 85,730,000.00 85,730,000.00 100,00
peternakan

2.06 Perdagangan 16,080,012,540.00 14,006,634,577.00 87,11


Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha
2.07.01 16,080,012,540.00 14,006,634,577.00 87,11
Mikro Kecil dan Menengah
Program perlindungan konsumen dan pengamanan
2.06-2.07.01-15 413,200,000.00 387,335,500.00 93,74
perdagangan
2.06-2.07.01-15.003 Peningkatan pengawasan peredaran barang dan jasa 413,200,000.00 387,335,500.00 93,74
2.06-2.07.01-17 Program peningkatan dan pengembangan ekspor 79,365,000.00 79,365,000.00 100,00
Sosialisasi kebijakan penyederhanaan prosedur dan
2.06-2.07.01-17.003 79,365,000.00 79,365,000.00 100,00
dokumen ekspor dan impor
Program peningkatan efisiensi perdagangan dalam
2.06-2.07.01-18 15,344,067,540.00 13,299,309,577.00 86,67
negeri
2.06-2.07.01-18.002 Fasilitasi kemudahan perijinan pengembangan usaha 480,505,000.00 480,505,000.00 100,00
2.06-2.07.01-18.003 Pengembangan pasar dan distribusi barang/produk 12,688,052,040.00 12,396,791,077.00 97,70
2.06-2.07.01-18.006 Peningkatan sistem dan jaringan informasi perdagangan 358,510,500.00 358,438,500.00 99,98
2.06-2.07.01-18.008 Pengembangan pasar dan distribusi barang/produk (DAK) 1,817,000,000.00 63,575,000.00 3,50
2.06-2.07.01-19 Program pembinaan pedagang kakilima dan asongan 243,380,000.00 240,624,500.00 98,87
Kegiatan penataan tempat berusaha bagi pedagang
2.06-2.07.01-19.003 243,380,000.00 240,624,500.00 98,87
kakilima dan asongan

2.07 Perindustrian 3,800,803,063.00 3,641,876,437.00 95,82


Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha
2.07.01 3,800,803,063.00 3,641,876,437.00 95,82
Mikro Kecil dan Menengah
2.07-2.07.01-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 996,855,789.00 981,209,014.00 98,43

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 103
REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
2.07-2.07.01-01.001 Penyediaan jasa surat menyurat 4,248,200.00 4,066,200.00 95,72
2.07-2.07.01-01.002 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 21,200,000.00 10,797,914.00 50,93
2.07-2.07.01-01.003 Penyediaan jasa peralatan dan perlengkapan kantor 260,025,789.00 259,821,500.00 99,92
Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan
2.07-2.07.01-01.006 39,050,000.00 34,529,400.00 88,42
dinas/operasional
2.07-2.07.01-01.008 Penyediaan jasa kebersihan kantor 144,457,000.00 144,295,000.00 99,89
2.07-2.07.01-01.010 Penyediaan alat tulis kantor 132,557,100.00 132,486,000.00 99,95
2.07-2.07.01-01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 195,845,700.00 195,741,000.00 99,95
Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan
2.07-2.07.01-01.012 18,275,000.00 18,275,000.00 100,00
bangunan kantor
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-
2.07-2.07.01-01.015 31,750,000.00 31,750,000.00 100,00
undangan
2.07-2.07.01-01.017 Penyediaan makanan dan minuman 46,008,000.00 46,008,000.00 100,00
2.07-2.07.01-01.018 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 103,439,000.00 103,439,000.00 100,00
2.07-2.07.01-02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 400,116,650.00 372,725,800.00 93,15
2.07-2.07.01-02.010 Pengadaan mebeleur 161,960,250.00 161,873,000.00 99,95
2.07-2.07.01-02.011 Pengadaan Sewa Gedung/ Kantor/ Tempat 20,000,000.00 20,000,000.00 100,00
2.07-2.07.01-02.022 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 25,000,000.00 25,000,000.00 100,00
2.07-2.07.01-02.024 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 174,506,400.00 147,202,800.00 84,35
2.07-2.07.01-02.028 Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor 18,650,000.00 18,650,000.00 100,00
2.07-2.07.01-03 Program peningkatan disiplin aparatur 49,500,000.00 49,500,000.00 100,00
2.07-2.07.01-03.005 Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 49,500,000.00 49,500,000.00 100,00
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya
2.07-2.07.01-05 128,650,000.00 128,650,000.00 100,00
Aparatur
2.07-2.07.01-05.001 Pendidikan dan pelatihan formal 24,000,000.00 24,000,000.00 100,00
2.07-2.07.01-05.002 Sosialisasi peraturan perundang-undangan 104,650,000.00 104,650,000.00 100,00
Program peningkatan pengembangan sistem
2.07-2.07.01-06 43,413,900.00 43,413,900.00 100,00
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
2.07-2.07.01-06.001 21,730,800.00 21,730,800.00 100,00
kinerja SKPD
2.07-2.07.01-06.004 penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 21,683,100.00 21,683,100.00 100,00
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
2.07-2.07.01-07 20,407,050.00 20,407,050.00 100,00
Perencanaan SKPD
2.07-2.07.01-07.001 Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD 20,407,050.00 20,407,050.00 100,00
2.07-2.07.01-15 Program peningkatan kapasitas iptek sistem produksi 156,398,765.00 156,330,764.00 99,96
2.07-2.07.01-15.006 Penguatan kemampuan industri berbasis teknologi 156,398,765.00 156,330,764.00 99,96
2.07-2.07.01-16 Program pengembangan industri kecil dan menengah 454,538,992.00 454,538,992.00 100,00
Fasilitasi bagi industri kecil dan menengah terhadap
2.07-2.07.01-16.001 206,758,600.00 206,758,600.00 100,00
pemanfaatan sumber daya
Pembinaan industri kecil dan menengah dalam
2.07-2.07.01-16.002 124,643,792.00 124,643,792.00 100,00
memperkuat jaringan klaster industeri
Pemberian kemudahan izin usaha industri kecil dan
2.07-2.07.01-16.004 27,000,000.00 27,000,000.00 100,00
menengah
Pemberian fasilitas kemudahan akses perbankan bagi
2.07-2.07.01-16.005 60,400,000.00 60,400,000.00 100,00
industri kecil dan menengah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 104
REALISASI
KODERING URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %
Fasilitasi kerjasama kemitraan industri mikro, kecil dan
2.07-2.07.01-16.006 35,736,600.00 35,736,600.00 100,00
menengah dengan swasta
2.07-2.07.01-17 Program peningkatan kemampuan teknologi industri 855,138,884.00 740,385,884.00 86,58
2.07-2.07.01-17.001 Pembinaan kemampuan teknologi industri 487,759,235.00 387,182,235.00 79,38
2.07-2.07.01-17.002 Pengembangan dan pelayanan teknologi industri 297,831,749.00 283,655,749.00 95,24
Perluasan penerapan SNI untuk mendorong saya saing
2.07-2.07.01-17.003 69,547,900.00 69,547,900.00 100,00
industri manufaktur
Program pengembangan sentra-sentra industri
2.07-2.07.01-19 232,737,033.00 232,159,033.00 99,75
potensial
Penyediaan sarana informasi yang dapat diakses
2.07-2.07.01-19.002 232,737,033.00 232,159,033.00 99,75
masyarakat
2.07-2.07.01-20 Program Pembinaan Lingkungan Sosial (DBHCHT) 463,046,000.00 462,556,000.00 99,89
Pembinaan kemampuan dan keterampilan kerja
2.07-2.07.01-20.001 masyarakat di lingkungan IHT dan atau daerah penghasil 463,046,000.00 462,556,000.00 99,89
tembakau (DBHCHT)

2.08 Transmigrasi 318,321,000.00 304,680,000.00 95,71


1.13.01 Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi 3,800,803,063.00 3,641,876,437.00 95,82
2.08-1.13.01-17 Program transmigrasi regional 318,321,000.00 304,680,000.00 95,71
2.08-1.13.01-17.003 Monitoring dan Penempatan Transmigrasi 318,321,000.00 304,680,000.00 95,71

TOTAL BELANJA LANGSUNG 1,014,505,848,223.00 849,915,371,358.00 83,78


Sumber: Laporan Realisasi Anggaran (LRA) Kabupaten Bandung Barat TA 2015, DPPKAD
3. Permasalahan dan Solusi
Pada dasarnya permasalahan umum yang dihadapi daerah saat ini
terkait belanja daerah adalah pemerintah daerah seringkali dihadapkan pada
tingginya tingkat kebutuhan daerah yang tidak seimbang dengan kapasitas
fiskal yang dimiliki daerah sehingga menimbulkan kesenjangan fiskal.
Sementara disisi lain masyarakat menuntut adanya perbaikan kualitas
pelayanan dimana hal ini tentunya memerlukan sumber daya yang cukup
besar dalam merealisasikannya.
Upaya pemecahan permasalahan tersebut antara lain sebagai berikut:
a. Menetapkan skala prioritas belanja daerah pada pemenuhan urusan
yang menyangkut pelayanan dasar masyarakat antara lain urusan
pendidikan, kesehatan, serta urusan lain yang dapat menunjang
pencapaian target kinerja sebagaimana tertuang dalam RPJMD dan
menjadi prioritas pembangunan Kabupaten Bandung Barat;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 105
b. Penguatan komitmen terhadap prinsip-prinsip penggunaan anggaran
berbasis kinerja antara lain dengan menetapkan standar analisa
belanja dan analisis standar biaya sehingga pengganggaran belanja
daerah dapat lebih di efisienkan;
c. Merealisasikan anggaran belanja sesuai kebutuhan riil karena tidak
selamanya belanja yang telah dianggarkan harus dihabiskan;

C. Pengelolaan Pembiayaan Daerah


1. Kebijakan Pembiayaan Daerah
Pembiayaan merupakan transaksi keuangan yang dimaksudkan untuk
menutup defisit yang disebabkan oleh lebih besarnya belanja daerah
dibandingkan dengan pendapatan yang diperoleh. Penyebab utama terjadinya
defisit anggaran adalah adanya kebutuhan pembangunan daerah yang
semakin meningkat. Kebijakan Pembiayaan Daerah terdiri dari penerimaan
pembiayaan dan pengeluaran pembiayaan.
Penerimaan Pembiayaan Kabupaten Bandung Barat Tahun Anggaran
2014 terdiri sisa lebih perhitungan anggaran tahun sebelumnya (SiLPA), dan
pencairan dana cadangan. Sedangkan pengeluaran pembiayaan berupa
penyertaan modal (investasi) pemerintah daerah. Selisih lebih penerimaan
pembiayaan terhadap pengeluaran pembiayaan disebut sebagai pembiayaan
netto. Jumlah pembiayaan netto harus dapat menutup defisit APBD.

2. Target dan Realisasi Pembiayaan Daerah


Penerimaan pembiayaan yang merupakan Sisa Lebih PembiayaanTahun
Anggaran tahun sebelumnya (SiLPA) berdasarkan Laporan
Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2014 sebesar
Rp.201.102.031.447,29. Sedangkan pengeluaran pembiayaan yang
merupakan Penyertaan Modal (Investasi) Pemerintah Daerah terealisasi
sebesar Rp.11.000.000.000,00.
Rincian selengkapnya untuk alokasi anggaran dan realisasi pembiayaan
daerah dapat disajikan dalam tabel sebagai berikut:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 106
Tabel 3.9
Target dan Realisasi Pembiayaan Daerah
REALISASI
URAIAN ANGGARAN
JUMLAH %

I PENERIMAAN PEMBIAYAAN DAERAH 201,102,031,447.29 201,102,031,447.29 100.00

Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Tahun Anggaran Sebelumnya 201,102,031,447.29 201,102,031,447.29 100.00

II PENGELUARAN PEMBIAYAAN DAERAH 11,000,000,000.00 11,000,000,000.00 100.00


Penyertaan Modal (Investasi) Pemerintah Daerah 11,000,000,000.00 11,000,000,000.00 100.00
PEMBIAYAAN DAERAH NETO 190,102,031,447.29 190,102,031,447.29 100.00

SISA LEBIH PEMBIAYAAN ANGGARAN TAHUN BERKENAAN 0.00 266,980,398,414.00

Sumber: Laporan Realisasi Anggaran (LRA) Kabupaten Bandung Barat TA 2015, DPPKAD

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 III - 107
BAB IV
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH

A. Urusan Wajib yang Dilaksanakan


Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2008 tentang Urusan
Pemerintahan Kabupaten Bandung Barat (Lembaran Daerah Kabupaten Bandung
Barat Tahun 2008 Nomor 7) realisasi program dan kegiatan pelaksanaan
pembangunan tahun anggaran 2015 terdiri dari 26 (Dua Puluh Enam) Urusan
Wajib dan 8 (delapan) Urusan Pilihan.
Program dan kegiatan serta realisasi yang termasuk Urusan Wajib yang
dilaksanakan di Kabupaten Bandung Barat terdiri dari 25 urusan, yaitu:

1. URUSAN PENDIDIKAN
a. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Dinas Pendidikan
Pemuda dan Olahraga adalah:
1) Program Pelayanan Administrasi Perkantoran terdiri dari 13
kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Administrasi dan Surat Menyurat, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.20.880.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.20.880.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan materai 6.000 sebanyak 960 buah dan materai 3.000
sebanyak 240 buah dalam rangka menunjang kegiatan surat
menyurat di kantor Disdikpora.
b) Penyediaan Jasa Komunikasi Sumber Daya Air dan Listrik, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.53.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.48.757.000,- atau 91,99%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembayaran rekening telepon dan internet di kantor
Disdikpora dan di 17 kantor UPTD serta pembayaran rekening listrik
di 17 UPTD untuk keperluan selama 12 bulan.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 1


c) Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.81.435.000,- dan terealisasi sebesar Rp.81.435.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan
dokumen administrasi perencanaan tahunan berupa dokumen RKA,
DPA dan DPPA.
d) Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.170.497.000,- dan terealisasi sebesar Rp.161.497.000,-
atau 94,72%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembayaran
honorarium petugas kebersihan di 17 kantor UPTD dan SKB untuk
keperluan selama 12 bulan serta terlaksananya pengadaan peralatan
kebersihan dan bahan pembersih.
e) Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.87.040.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.63.740.000,- atau 73,23%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemeliharaan 30 unit Komputer PC, 10 unit AC dan 20
unit printer di kantor Disdikpora dan pemeliharaan 10 unit Komputer
PC, 10 unit printer dan 2 unit AC yang tersebar di 17 kantor UPTD.
f) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.93.635.600,- dan terealisasi sebesar Rp.89.798.600,- atau
95,90%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 49 jenis
ATK untuk keperluan di kantor Disdikpora dan 8 jenis ATK untuk
keperluan di 17 kantor UPTD.
g) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.772.058.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.760.902.100,- atau 98,56%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 11 jenis barang cetakan (kop surat,
amplop, surat kendali, buku agenda, blanko dll) untuk keperluan di
Kantor Disdikpora dan 8 jenis barang cetakan (kop surat, amplop,
surat kendali, buku agenda, blanko dll) untuk keperluan di 17 kantor
UPTD serta terlaksananya cetak foto Presiden dan Wakil Presiden
sebanyak 1 paket.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 2


h) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.159.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.156.104.000,- atau 98,18%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 1 unit mesin faximili, 1 unit printer, 32
unit meja kerja pejabat, 32 unit kursi kerja dan 1 unit proyektor
untuk keperluan di kantor Disdikpora.
i) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.48.300.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.42.300.000,- atau 87,58%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 4 buah buku peraturan perundang-
undangan (Buku tentang Perpajakan, Buku Pengadaan Barang dan
Jasa, Buku tentang Kepegawaian, Buku Undang-Undang Pengadaan
Barang/Jasa dan Buku tentang Keuangan) serta terlaksananya
penyediaan bahan bacaan berupa 70 eksemplar surat kabar
harian/mingguan/bulanan untuk keperluan selama 12 bulan.
j) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.211.800.000,- dan terealisasi sebesar Rp.208.197.000,-
atau 98,30%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya kebutuhan
makanan dan minuman untuk keperluan rapat dengan UPTD, unsur
sekolah dan internal kantor serta jamuan tamu.
k) Rapat - Rapat Kordinasi Dan Konsultasi Ke Luar Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.212.440.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.210.000.000,- atau 98,85%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya perjalanan dinas ke luar daerah dalam rangka
pelaksanaan koordinasi dan konsultasi bidang pendidikan, pemuda
dan olahraga.
l) Rapat-Rapat Kordinasi Dan Konsultasi Ke Dalam Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.97.500.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.95.750.000,- atau 98,21%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya koordinasi dan konsultasi bidang pendidikan, pemuda

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 3


dan olahraga ke Prov. Jawa Barat dan ke 17 UPTD Pendidikan dan
SKB diwilayah Kab. Bandung Barat.
m) Penyediaan Jasa Administrasi Kepegawaian, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.660.665.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.619.965.000,- atau 93,84%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan cetakan untuk proses kenaikan pangkat,
berupa: Formulir Penilaian Angka Kredit (PAK), Formulir Gaji Berkala,
Formulir Absen, Formulir DRH, Buku Penjagaan Kenaikan Pangkat,
Blanko Daftar Urut Kepangkatan (DUK), Buku Kenaikan Pangkat,
Buku Penjagaan Kenaikan Berkala dan terlaksananya pembayaran
honorarium 24 orang di kantor Disdikpora dan 17 orang di kantor
UPTD dalam rangka proses administrasi kenaikan pangkat.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri


dari 4 (empat) kegiatan, yaitu:
a) Pengadaan Tanah, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.2.127.550.000,- dan terealisasi sebesar Rp.1.568.308.850,- atau
73,21%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan tanah
seluas 3.500 m2 untuk keperluan pembangunan SMPN 3 Cihampelas
dan terlaksanannya pengadaan tanah seluas 516 m2 untuk akses
jalan ke lokasi SDN Cimarel Kecamatan Rongga.
b) Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.275.865.600,- dan terealisasi sebesar
Rp.275.170.600,-atau 99,75%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemeliharaan Gedung Kantor UPTD, berupa:
pembentengan, pengerasan jalan dan pemasangan paving block di
UPT Pendidikan SD dan PAUDNI Kec. Cikalongwetan, pemasangan
plafond di UPT Pendidikan SD dan PAUDNI Kec. Sindangkerta dan
pembuatan pagar di UPT Pendidikan SD dan PAUDNI Kec. Batujajar.
c) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.159.680.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.141.026.000,- atau 88,32%. Hasil kegiatan ini adalah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 4


terlaksananya pemeliharaan rutin berkala kendaraan dinas, berupa
jasa service, pemenuhan bahan bakar dan pelumas serta
pembayaran pajak kendaraan sebanyak 2 unit kendaraan dinas roda
4 dan 6 unit kendaraan dinas roda 2 untuk keperluan selama 12
bulan.
d) Penataan Aset, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.981.240.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.981.240.000,- atau 100%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya penataan asset Barang Milik Daerah
(BMD), meliputi sosialisasi penatausahaan asset BMD ke setiap Unit
Pengelola Barang (UPB), pengumpulan data asset BMD dari UPB,
verifikasi, klarifikasi, dan pendampingan input data asset serta
evaluasi data asset BMD dan terlaksananya penatausahaan asset
BMD bekerjasama dengan tenaga ahli yang terdiri dari: inventarisasi
data asset SD 695 UPB, SMP 65 UPB, SMA/K 23 UPB, UPT + SKB +
Disdik 18 UPB, asistensi bagi operator dan pengurus barang dalam
pengisian KIB dan KIR tiap UPB, penyajian dan pencetakan KIB, KIR
Disdikpora sebanyak 801 UPB serta penyusunan laporan akhir tahun
2015, berupa: Buku Aset Daerah (Kartu Inventaris Barang), Buku
Panduan Operasional SIMDA Aset, Buku Laporan Aset Disdikpora
(KIR dan KIB).

3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur melaksanakan kegiatan


Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Perlengkapannya dengan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.274.500.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.273.834.000,- atau 99,76%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 150 Stel Pakaian Dinas Harian (PDH) beserta atribut dan
ongkos jahitnya, 400 stel pakaian batik tradisional dan 320 stel pakaian
olahraga untuk keperluan aparatur Disdikpora/UPT/Pengawas SD, SMP
dan SMA/K.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 5


4) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan
Capaian Kinerja dan Keuangan terdiri dari 3 (tiga) kegiatan,
yaitu:
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja
SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.152.896.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.152.896.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan dokumen LAKIP Disdikpora.
b) Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.80.188.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.80.188.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan laporan keuangan semester I dan II serta laporan
prognosis.
c) Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.73.440.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.73.440.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan Catatan Atas Laporan Keuangan (CALK).

5) Program Pendidikan Anak Usia Dini


Berdasarkan data Disdikpora tahun ajaran 2015/2016,
perkembangan jumlah Sekolah/Lembaga, Siswa dan Tenaga Pengajar
Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kab. Bandung Barat terlihat pada
table berikut:

Tabel 4.1
PerkembanganJumlah PAUD, Siswa dan
Tenaga Pendidik PAUD Tahun 2012 – 2015

No Tahun Ajaran PAUD SISWA GURU

1 2012/2013 846 23.142 2.623


2 2013/2014 745 18.184 3.272
3 2014/2015 1.301 41.879 4.594
4 2015/2016 1.330 38.987 5.399
Sumber: Disdikpora Kab. Bandung Barat Tahun 2015/2016

Program Pendidikan Anak Usia Dini melaksanakan 7 (tujuh)


kegiatan, yaitu:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 6


a) Pembangunan Gedung Sekolah, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.892.143.000,- dan terealisasi sebesar Rp.862.763.000,- atau
96,71%. Hasil kegiatan ini adalah: terlaksananya pembangunan
gedung PAUD/TK/Kober, di: Kober Eco Pesantren Ds.
Cigugurgirang; TK KP Sumur Bandung RT 03 RW 02 Ds. Cililin Kec.
Cililin; PAUD Anggrek 21 Puri Cipageran Indah 2 RT/RW 03/21 Ds.
Tanimulya Kec. Ngamprah; PAUD An Nur Ds. Tugu Mukti Kec.
Cisarua (Musrenbang), TK Pertiwi Cipeundeuy; TK Plus AL Falah Jl.
Raya Gadobangkong 53 RT/RW 06/02 Kec. Ngamprah; RA Anak
Kreatif Jl. Raya Batujajar No. 138 Kp. Pasir Paku RT/RW 02/12 Desa
Giriasih Kec. Batujajar; pembangunan dan pemagaran di PAUD
Adidaya Nusantara Kp. Cibogo RT 1 RW 17 Ds. Margalaksana Kec.
Cipeundeuy; PAUD Dayang Sumbi Ds. Saguling Kec. Saguling; PAUD
Al Ikhlas Ds. Cintakarya Kec. Sindangkerta dan PAUD Al Istikomah
Ds. Cisangkanggirang Kec. Sindangkerta.
b) Penambahan Ruang Kelas Sekolah, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.325.207.900,- dan terealisasi sebesar Rp.316.657.900,-
atau 97,37%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penambahan
ruang kelas PAUD/TK/Kober, di: PAUD Al Jabar Ds. Cipatat Kec.
Cipatat; Kober Bhina Swakarya Kec. Batujajar, Kober Al Ikhlas Kec.
Cililin, SPS AR Rohman Melati 09 Ds. Cibogo Kec. Lembang, TK
Mutiara Ibu Kec. Ngamprah dan PAUD Harapan Bangsa Ds.
Ngamprah Kec. Ngamprah.
c) Pembangunan Sarana dan Prasarana Bermain, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.546.401.800,- dan terealisasi sebesar
Rp.494.271.800,- atau 90,46%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembangunan sarana bermain di 37 lembaga PAUD,
yaitu di: PAUD Kober Permatan Ibu Kec. Cihampelas; SPS Anggrek
Putih Desa Situwangi Kec. Cihampelas; PAUD At Takwa Kec.
Cihampelas; PAUD SPS As Syifa Desa Pataruman Kec. Cihampelas;
PAUD Shokalumigar Kec. Cihampelas; TK PHB Desa Jaya Mekar Kec.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 7


Padalarang; TK Alpankuli Desa Sariwangi Kec. Parongpong; TK
Selaras Desa Ciwaruga Kec. Parongpong; Kober Cahaya Ibu Desa
Cigugur Girang Kec. Parongpong; TK IT. Al Kuroma Desa Cigugur
Girang Kec. Parongpong; PAUD Daarul Hayat Desa Sariwangi Kec.
Parongpong; SPS Muhtarul Huda Desa Mandalasari Kec.
Cikalongwetan; SPS Harapan Pertiwi Desa Ciptagumati Kec.
Cikalongwetan; PAUD Harapan Bunda Desa Ganjarsari Kec.
Cikalongwetan; TK Putra Pertiwi Desa Sukamaju Kec. Lembang;
Kober Bunda Pertiwi Desa Rajamandala Kec. Cipatat; Kober Sawo
Manis Desa Citatah Kec. Cipatat; SPS Hikmah Nurohman Jaladri Kec.
Cililin; PAUD Al Barokah Kec. Sindangkerta; PAUD Al Huda Kec.
Rongga; PAUD Rimba Lestari Desa Gununghalu Kec. Gununghalu;
PAUD Mawar Cikadu Desa Ciburuy Kec. Padalarang; TK Al Basyari
Desa Ciburuy Kec. Padalarang; PAUD Binakarya Desa Nyenang Kec.
Cipeundeuy; Kober Anugrah Desa Margalaksana Kec. Cipeundeuy;
(Musrenbang) PAUD Desa Cangkorah Kec Batujajar; PAUD An Nur
Desa Cipetir Kec. Cipongkor; PAUD Al Mubarok Kec. Cipongkor; RA
Daarusalam Kec. Cipongkor; PAUD Binayah Kec. Cipongkor; PAUD Ar
Rahman Kec. Cipongkor; RA Syarif Hidayatuloh 2 Kec. Cipongkor; RA
Al Fatah Kaum Kec. Cipongkor; PAUD Al Fikri Kp. Cipare Kec.
Cipongkor; PAUD Ul Albab RW 03 Kp. Kiara Payung Ds. Mekarsari
Kec. Ngamprah; PAUD Suramanggala Ds. Baranangsiang Kec.
Cipongkor dan RA Sifaul Hikmah.
d) Pengadaan Alat Praktik dan Peraga Siswa, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.400.780.600,- dan terealisasi sebesar Rp.398.390.600,-
atau 99,40%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan
alat-alat peraga/praktik sekolah (APE Luar dan APE dalam) untuk
keperluan di 27 lembaga PAUD, dengan rincian untuk: Kober Tunas
Harapan Kec. Ngamprah; Kober Bhina Swakarya; TK Al Ikhtiya Desa
Gunung Masigit Kec. Cipatat; Kober Najmiatul Ulum Desa
Mandalasari Kec. Cipatat; APE Luar untuk PAUD Mawar 3 Desa

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 8


Cipangeran Kec. Saguling; APE Dalam untuk PAUD Mawar 3 Desa
Cipangeran Kec. Saguling; APE Luar untuk PAUD Annajah Rw 13
Desa Bongas Kec. Cililin; SPS Ar - Rifani Kp. Cinemrang Desa
Bojongsalam Kec. Rongga; Kober Hidayatul Ma'Rifah Kp. Sindang
Resmi RT.01 RW.01 Desa Bojongsalam Kec. Rongga; SPS Al-Manar
Kp.Bojong Jl. Pasar Bojong Desa Bojongsalam Kec. Rongga; PAUD
Anggrek RW 21 Kec. Ngamprah; PAUD An Nur Kec. Cipongkor; TK
Tunas Bangsa Jl. Drs. Manan 21 Ds. Cililin Kec. Cililin;
Disdikpora/Desa Gempungan; (Musrenbang) PAUD Karya Nugraha
Desa Ciptaharja Kec. Cipatat; PAUD As Salam Kp. Cigandawari RW
04 Desa Warga Saluyu Kec. Gununghalu; PAUD As Salam Kp. Cipaku
Desa Gununghalu Kec. Gununghalu; PAUD Al Barokah Kp. Pasirlemo
RW 04 Kec. Gununghalu; PAUD Al Inayah Kp Sindangpalay RW 01
Kec. Gununghalu; PAUD Cijambu Kec. Cipongkor; PAUD Al Mubtadiin
Kec. Cipongkor; PAUD Al Yasir Kec. Cipongkor; PAUD Rosyada Kec.
Cipongkor; PAUD Ar Ridho Kec. Cipongkor; Ponpes Darusalam 2 Kp.
Cikareo RT/RW 02/06 Kec. Cipongkor; Nurusaaadah 1 Kec.
Cipongkor; Pos PAUD RW 19, RW 21, RW 23 dan RW 25 Kec.
Ngamprah.
e) Pengadaan Mebelair Sekolah, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.92.302.500,- dan terealisasi sebesar Rp.89.762.500,- atau
97,25%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan
mebeulair untuk keperluan di 5 lembaga PAUD, yaitu di: TK Nurzaky
Desa Pada Asih Kec. Cisarua; PAUD Melati 01 Kec. Cihampelas;
(Musrenbang) PAUD Al Kandias Kec. Cipongkor; PAUD Kamp.
Cikawati Kec. Ngamprah dan PAUD RW 1, RW 2 dan RW 3 Ds.
Ngamprah Kec. Ngamprah.
f) Rehabilitasi Sedang/Berat Bangunan Sekolah, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.278.295.600,- dan terealisasi sebesar
Rp.254.205.600,- atau 91,34%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya rehab 7 bangunan sekolah PAUD, di: Kober Persada

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 9


Kec. Batujajar; TK Graha Ananda Ds. Cilame Kec. Ngamprah, RA Al
Furqon Ds. Citapen Kec. Cihampelas, (Musrenbang) RA Ulul Albab
Kec. Cipongkor; PAUD Az-Zahra Kp. Rawatampele Kec. Cipongkor;
PAUD RA Al-Ikhlas Tapos Kec. Sindangkerta dan PAUD Darul Wahab
Ds. Cikalong Kec. Cikalongwetan.
g) Pelatihan Kompetensi Tenaga Pendidik, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.533.290.000,- dan terealisasi sebesar Rp.504.568.000,-
atau 94,61%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Pelatihan
Kompentensi Guru PAUD yang diikuti oleh 115 orang Guru PAUD
dilaksanakan pada tanggal 21 - 24 April 2015 di Hotel Yaheskie
Lembang; Bimbingan Teknis Guru PAUD yang diikuti oleh 140 orang
Guru PAUD dilaksanakan pada tanggal 21 - 24 April 2015 di
Lembang; Bimbingan Teknis Guru TK yang diikuti oleh 130 orang
Guru TK dilaksanakan pada tanggal 21 - 24 April 2015 di Lembang
dan terlaksananya pengadaan pakaian batik untuk peserta Pelatihan,
Bimtek dan Panitia Pelaksana.

6) Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun


Dalam rangka mewujudkan Visi Kab. Bandung Barat ”CERMAT”
salah satu misi yang ingin dicapai oleh Dinas Pendidikan dan Pemuda
Olah Raga Kab. Bandung Barat yaitu salah satunya meningkatkan akses
dan pemerataan pendidikan melalui rintisan wajar 12 tahun dengan
tujuan menuntaskan wajib belajar 9 tahun dan merintis wajar 12 tahun
serta menciptakan lingkungan pendidikan yang kondusif dan
infrastruktur yang berkualitas.
Berdasarkan data Disdikpora, kondisi exisiting sarana dan prasarana
serta capaian pada jenjang pendidikan tingkat SD dan SMP di Kabupaten
Bandung Barat tahun 2013-2015 adalah sebagai berikut:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 10


Tabel 4.2
Kondisi Existing Pendidikan Sekolah Dasar
Tahun 2013 – 2105
No INDIKATOR 2013 2014 2015
1 Jumlah SD/MI 895 915 907
a. SD Negeri/Swasta 700 703 705
b. MI Negeri/Swasta 195 194 202
2 Jumlah Murid SD/MI 198.582 187.744 203.788
a. SD (Negeri/Swasta) 170.253 175.799 170.135
b. MI (Negeri/Swasta) 28.329 27.922 33.653
3 Jumlah Guru SD/MI 6.920 9.546 11.884
a. SD (Negeri/Swasta) 4.702 7.639 7.863
b. MI (Negeri/Swasta) 2.218 1.907 4.021
4 Jumlah Ruang Kelas SD/MI 6.920 6.958 7.055
a. Sekolah Dasar 4.702 4.726 4.823
b. Madrasah Ibtidaiyah 2.218 2.232 2.232
Sumber : Disdikpora, tahun ajaran 2014/2015

Tabel 4.3
Perkembangan Capaian RLS, APK, APM, APS, AMH,
APtS, AL dan AM Jenjang Pendidikan SD/MI
Tahun 2013-2015
TAHUN
No Indikator
2013 2014 2015
1 Penduduk Usia 7 – 12 Thn 248.932 211.936 213.907
2 Rasio Jml SD/MI Thd penduduk usia SD/MI 1:233,25 1:232 1:238,20
3 Rata-Rata Lama Sekolah (RLS) 9,02 9,06 9,13
4 Angka Partisipasi Kasar (APK) SD/MI 101,85 101,50 100,78
5 Angka Partisipasi Murni (APM) SD/MI 92,15 92,24 91,59
6 Angka Partisipasi Sekolah (APS) SD/MI 91 98,91 98,70
7 AMH (Angka Melek Hurup) SD/MI 98,48 98,50 98,52
8 Angka Putus Sekolah (APtS) SD/MI 0,09 0,038 0,025
9 Angka Kelulusan (AL) SD/MI 99 99 99,72
10 Angka Melanjutkan (AM) ke SMP/Mts 90 95 94,52
Sumber: Disdikpora, tahun ajaran 2014/2015

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 11


Tabel 4.4
Jumlah Unit Sekolah, Jumlah Murid dan Guru SD & MI
Di Kab. Bandung Barat Tahun 2014
Jml Sekolah Jumlah Murid Jumlah Guru
No Kecamatan Jml Jml Jml
SD MI SD MI SD MI
1 Cililin 41 15 56 8.303 2.551 10.740 408 163 571
2 Cihampelas 45 8 53 12.564 2.417 14.727 553 172 705

3 Sindangkerta 43 11 54 7.067 1.709 8.484 371 110 481


4 Gununghalu 36 28 64 6.875 2.984 9.154 354 249 603
5 Rongga 35 12 47 6.497 1.327 7.052 301 91 392
6 Cipongkor 46 30 76 8.947 3.821 9.546 407 297 704
7 Batujajar 38 11 49 12.644 2.300 11.770 411 115 526
8 Lembang 66 4 71 20.390 761 20.215 873 74 947
9 Parongpong 37 4 41 9.389 662 10.000 430 34 464
10 Cisarua 28 7 35 8.143 715 8.584 326 41 367
11 Ngamprah 48 4 52 16.547 871 16.801 649 55 704
12 Padalarang 66 13 79 17.320 3.204 19.726 792 153 945
13 Cipatat 59 12 71 15.527 1.709 16.328 631 95 726
14 Cipeundeuy 42 12 56 9.100 1.362 9.523 430 98 528
15 Cikalongwtn 58 6 64 13.652 996 13.916 546 95 641
16 Saguling 15 - 15 2.834 - 2.834 157 65 222
TOTAL 703 194 897 175.799 27.389 187.744 7.639 1.907 9.546
Sumber: Disdikpora Kab. Bandung Barat Tahun Pelajaran 2013/2014

Tabel 4.5
Jumlah Unit Sekolah, Jumlah Murid dan Guru SD & MI
Di Kab. Bandung Barat Tahun 2015
Jml Sekolah Jumlah Murid Jumlah Guru
No Kecamatan Jml Jml Jml
SD MI SD MI SD MI
1 Cililin 41 16 57 8.049 2.509 10.558 420 163 583
2 Cihampelas 45 18 12.077 2.384 544 171
63 14.461 715
3 Sindangkerta 42 13 55 6.648 1.715 8.363 373 113 486
4 Gununghalu 36 28 64 6.096 2.772 8.868 349 228 577
5 Rongga 35 12 47 5.700 1.258 6.958 331 77 408
6 Cipongkor 46 31 77 8.343 3.796 12.139 418 277 695
7 Batujajar 38 18 56 9.433 2.110 11.543 417 119 536
8 Lembang 66 6 72 19.203 1.283 20.486 888 58 946
9 Parongpong 38 5 43 9.277 665 9.942 456 30 486
10 Cisarua 28 6 34 7.827 702 8.529 335 55 390
11 Ngamprah 48 4 52 15.877 874 16.751 695 64 759
12 Padalarang 67 13 80 16.451 3.190 19.641 779 157 936
13 Cipatat 59 13 72 14.380 1.692 16.072 662 103 765
14 Cipeundeuy 42 12 54 8.100 1.321 9.421 426 102 528
15 Cikalongwtn 58 7 65 12.898 1.675 14.573 604 89 693
16 Saguling 15 - 15 2.784 710 3.494 166 67 233
TOTAL 704 202 906 163.143 28.656 191.799 7.863 1.873 9.736
Sumber: Disdikpora Kab. Bandung Barat Tahun Pelajaran 2014/2015

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 12


Tabel 4.6
Kondisi Existing Pendidikan Sekolah Menengah Pertama
Tahun 2013 – 2105
No INDIKATOR 2013 2014 2015
1 Jumlah SMP/Mts 272 262 279
a. SMP (Negeri/Swasta) 145 151 150
b. MTs (Negeri/Swasta) 127 111 129
2 Jumlah Murid SMP/MTs 87.330 75.544 81.749
a. SMP (Negeri/Swasta) 54.650 55.804 61.375
b. MTs (Negeri/Swasta 22.680 19.740 20.374
3 Jumlah Guru SMP/MTs 2.304 4.248 5.535
a. SMP (Negeri/Swasta) 1.556 2.556 3.687
b. MTs (Negeri/Swasta 748 1.692 1.848
4 Jumlah Ruang Kelas SMP/MTs 2,609 3,341 2.241
a. SMP (Negeri/Swasta) 1.556 1.705 1.477
b. MTs (Negeri/Swasta 748 485 764
Sumber : Disdikpora, tahun ajaran 2014/2015

Tabel 4.7
Perkembangan Capaian RLS, APK, APM, APS, AMH,
APtS, AL dan AM Jenjang Pendidikan SMP/MTs
Tahun 2013-2015
TAHUN
No Indikator
2013 2014 2015
1 Penduduk Usia 13 – 15 Thn - 98.295 102.595
2 Rasio Jml SMP/MTs Thd Penduduk usia SMP/MTs 1:325,54 1:375 1:367,74
3 Rata-Rata Lama Sekolah (RLS) 9,02 9,06 9,13
4 Angka Partisipasi Kasar (APK) SMP/MTS 95,54 94,80 95,73
5 Angka Partisipasi Murni (APM) SMP/MTS 73,77 73,42 82,62
6 Angka Partisipasi Sekolah (APS) SMP/MTS 76,93
7 AMH (Angka Melek Hurup) SMP/MTS 98,54 98,50 98,52
8 Angka Putus Sekolah (APtS) SMP/MTS 0,41 0,125 0,016
9 Angka Kelulusan (AL) SMP/MTS 98 99 99,21
10 Angka Melanjutkan (AM) ke SMP/Mts 76 78 70,93
Sumber: Disdikpora, tahun ajaran 2014/2015

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 13


Tabel 4.8
Jumlah Unit Sekolah, Jumlah Murid dan Guru SLTP & MTs
Di Kab. Bandung Barat Tahun 2014
Jml Sekolah Jumlah Murid Jumlah Guru
No Kecamatan Jml Jml Jml
SLTP MTS SLTP MTS SLTP MTS
1 Cililin 12 10 22 4.022 1.980 6.002 197 173 370
2 Cihampelas 10 8 13 3.998 1.663 5.661 168 125 293
3 Sindangkerta 10 6 14 2.647 668 3.315 108 124 232
4 Gununghalu 12 8 18 3.285 1.036 4.321 141 136 277
5 Rongga 7 5 12 1.920 416 2.036 77 90 167
6 Cipongkor 9 14 21 2.913 1.747 4.660 110 199 309
7 Batujajar 8 12 19 4.233 2.551 6.784 182 174 356
8 Lembang 18 8 25 6.131 910 7.041 339 92 431
9 Parongpong 8 2 2 2.267 163 2.460 131 19 150
10 Cisarua 4 8 12 2.200 1.148 3.348 103 94 197
11 Ngamprah 14 3 17 4.549 344 4.893 274 43 317
12 Padalarang 14 4 18 6.931 764 7.695 327 59 386
13 Cipatat 9 9 17 3.865 2.596 6.461 152 140 292
14 Cipeundeuy 7 5 11 3.223 806 4.029 110 64 174
15 Cikalongwetan 9 9 19 3.620 2.093 5.713 124 115 239
16 Saguling - - - - - - - - -
TOTAL 151 111 240 55.804 19.740 75.544 2.556 1.692 4.248
Sumber: Disdikpora Kab. Bandung Barat Tahun Pelajaran 2013/2014

Tabel 4.9
Jumlah Unit Sekolah, Jumlah Murid dan Guru SLTP & MTs
Di Kab. Bandung Barat Tahun 2015
Jml Sekolah Jumlah Murid Jumlah Guru
No Kecamatan Jml Jml Jml
SLTP MTS SLTP MTS SLTP MTS
1 Cililin 12 10 22 3.942 1.206 5.148 235 168 403
2 Cihampelas 10 8 20 4.531 1.310 5.841 312 131 443
3 Sindangkerta 8 8 18 2.639 1.235 3.874 165 132 297
4 Gununghalu 10 10 23 3.509 1.041 4.550 205 126 331
5 Rongga 7 5 14 2.067 483 2.550 129 60 189
6 Cipongkor 8 18 28 2.609 2.242 4.851 193 211 404
7 Batujajar 5 16 22 3.828 2.385 6.213 194 176 370
8 Lembang 18 8 30 7.424 1.713 9.137 475 132 607
9 Parongpong 8 2 11 2.747 153 2.900 180 20 200
10 Cisarua 4 8 12 2.108 1.132 3.240 118 98 216
11 Ngamprah 14 3 18 5.408 628 6.036 396 48 444
12 Padalarang 16 4 19 8.039 868 8.907 415 61 476
13 Cipatat 9 9 20 4.218 2.790 7.008 208 150 358
14 Cipeundeuy 7 5 14 3.480 851 4.331 154 65 219
15 Cikalongwetan 11 10 22 4.022 658 4.680 244 144 388
16 Saguling 3 5 9 822 938 1.760 46 126 172
TOTAL 150 129 279 61.393 19.633 81.026 3.669 1.848 5.517
Sumber: Disdikpora Kab. Bandung Barat Tahun Pelajaran 2014/2015

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 14


Dalam menunjang Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan
Tahun melaksanakan 29 kegiatan, yaitu:
a) Penambahan Ruang Kelas Sekolah, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.780.090.000,- dan terealisasi sebesar Rp.725.897.000,-
atau 93,05%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembangunan
Ruang Kelas Baru (RKB) di 4 lokasi MI, yaitu: di MI KP. Bojong
RT/RW 01/01 DS. Sadang Mekar Kec. Cisarua; di MI Al-Hidayah Ds.
Bunijaya Kec. Gununghalu; di MI Muslimin Cisalak 1 Kp. Cisalak
RT/RW 01/03 Ds. Tanjungwangi Kec. Cihampelas dan di MI
Hidayaturohman Kp. Andir RT 3 RW 2 Ds. Campakamekar Kec.
Padalarang.
b) Pembangunan Ruang Serba Guna/Aula dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.222.480.000,- dan terealisasi sebesar Rp.218.900.000,-
atau 98,39%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembangunan
Ruang Serba Guna/Aula di MI Hidayaturahman Ds. Campaka Mekar
Kec. Padalarang dan di SDN Nyalindung Kec. Cipatat.
c) Pembangunan Taman, Lapangan Upacara dan Fasilitas Parkir,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.3.877.343.950,- dan terealisasi
sebesar Rp.3.777.477.000,- atau 97,42%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemasangan pavingblock, pembangunan pagar
sekolah, pembangunan benteng sekolah, pembangunan TPT
(Tembok Penahan Tanah), pengerasan dan pengecoran lapangan
serta pembangunan taman bacaan yang tersebar di 15 lokasi
kecamatan, dengan rincian: (Kec. Lembang), yaitu di: SDN 12
Lembang, SDN Ciburial dan pelebaran lapangan di SMPN 5
Lembang; (Kec. Cisarua), yaitu di: SDN Kertasari, SDN 2 Cipanas
dan SMP Satap Kertasari; (Kec. Ngamprah), yaitu di: SDN
Margamulya, pemagaran SDN Margaasih dan pengerasan jalan
SMPN 4 Ngamprah; (Kec. Padalarang), yaitu di: SDN 1 Tagogapu;
SMPN 1 Padalarang dan TPT/Kirmir/Pemagaran SMPN 3 Padalarang;
(Kec. Cililin), yaitu di SMPN 2 Cililin;(Kec. Parongpong), yaitu di: SDN

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 15


2 Cihanjuang, pemagaran SDN Cisintok, pemagaran SDN Harapan
Mulya, pemagaran SDN Sukahurip, pemagaran SMPN 3 Parongpong;
pavingblock SDS Yayasan Amal Keluarga, pavingblock MI
Jeungjingrigil Tengah, pavingblock SDN Hanjuangsamijaya,
pavingblock SDN Tunas Karya, SDS Kartika X-3, pembentengan SDN
1 Cigugurgirang dan pembentengan SDN Hanjuangsari; (Kec.
Batujajar), yaitu pengecoran lapangan dan pemasangan pavingblock
SMPN 1 Batujajar: (Kec. Cipatat), yaitu di: SDN Tagog, SDN Parakan
Kopo, SDN Cibarengkok, SDN 1 Tagogapu, pemagaran SDN Talun,
pemagaran SDN 1 Nyalindung, pavingblock SDN Sukasari,
pembentengan SDN Sadargalih dan pelebaran lapangan SMPN 3
Cipatat; (Kec. Cikalongwetan), yaitu: pemagaran SDN Tresnaraja,
pemagaran dan TPT SDN Rende, pavingblock SDN 2 Cisomang,
pavingblock SDN 1 Maswati dan pavingblock SDN Lebakleungsir;
(Kec. Cipeundeuy), yaitu di: SDN 2 Ciraja, SDN Banjarsari, SDN
Ciptakarya, SDN Gunung Leutik, pemagaran SDN 3 Bayabang,
pemagaran dan pavingblock SDN Ciharashas, pemagaran SDN
Sukabetah, pavingblock SDN Sukabetah, Paving Block dan TPT
SMPN 3 Cipeundeuy; (Kec. Sindangkerta), yaitu di: SMPN 2
Sindangkerta, pemagaran SDN Pasirsereh, pavingblock SDN
Sukajadi, pavingblock SDN Sukamanah, pavingblock SDN
Pamedalharti, pavingblock SDN Ciburuy, TPT SDN Cibeber dan TPT
SDN Nanggela; (Kec. Cipongkor), yaitu di: SMPN 1 Cipongkor, Mts
Anwarurrohman Kp. Cikadu RT 03 RW 07 Ds. Karangsari,
pembangunan Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Pondok Baca
Syahida Kp.Cibanas Desa Neglasari, penataan lapang upacara MI
Muslimin Cibenda, pemagaran SMP 1 Karya Pembangunan,
pemagaran MI Cikadu, pemagaran MTS Nurussaadah Kp. Ciakar
Desa Sarinagen, pemagaran SDN Ciburuy, pemagaran SDN
Pasirdadali, pemagaran SDN Sindanglaya, pemagaran SDN 4
Cipongkor, pavingblock SDN 3 Cibenda, pavingblock SDN 2

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 16


Cicangkanghilir, pavingblock SDN 2 Cipongkor dan TPT SDN
Cantrawayang; (Kec. Gununghalu), yaitu di: SMPN 2 Gununghalu,
pengerasan lapangan SDN Ciharendong, pemagaran SDN 3
Gununghalu, pemagaran SDN Cibeureum, pavingblock SDN Paratag,
pavingblock SDN Pasirlemu, pavingblock SDN Tresnabudi,
pavingblock SDN Cisitu, TPT SDN Sumber Arum dan TPT SDN
Ciptalaksana; (Kec. Rongga), yaitu paving block SDN Tonjong,
pavingblock dan TPT SMPN 1 Rongga dan (Kec. Saguling), yaitu
pemagaran dan pemasangan pavingblock SDN 3 Cikande.
d) Pembangunan Sarana Air Bersih dan Sanitary, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.581.525.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.442.550.000,- atau 76,10%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembangunan sarana air bersih dan sanitary di SDN
Parakan Kopo Kec. Cipatat, di SMPN 2 Lembang dan di SMPN 5
Lembang serta terlaksananya pembangunan MCK di SDN Neglasari,
SDN 1 Celak, SDN Pasirlemu (Kec. Gununghalu); di SDN Binawarga
Cipongkor, SMP Satap Warungtilu Cipongkor, SMPN 1 Cipongkor; di
SDN Cihampelas, SDN Budiasih Ngamprah, SDN 1 Cimareme, SDN 4
Cimareme dan di SDN Cicadas Kec. Cipatat.
e) Pengadaaan Alat Praktik dan Peraga Siswa, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.800.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.794.991.000,-
atau 99,37%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan
alat praktik dan peraga siswa untuk keperluan di: SDN Rendeh Kec.
Cikalongwetan, SDN Ciptagumati Kec. Cikalongwetan, SDN Jatisari
Kec. Cihampelas, SDN 1 Cipatik Kec. Cihampelas, SDN 2 Kertamukti
Kec. Cipatat, SDN 2 Lembang, SMPN 4 Gununghalu, SMPN 1
Gununghalu, SMPN 3 Parongpong dan SMPN 3 Padalarang.
f) Pengadaan Mebeulair Sekolah, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.1.050.180.000,- dan terealisasi sebesar Rp.996.010.000,- atau
94,84%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan
mebeulair sekolah masing-masing sebanyak 2 lokal untuk keperluan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 17


di SMPN 1 Gununghalu, SMPN 3 Gununghalu, SMPN 1 Batujajar,
SMPN 2 Cililin, SMPN 2 Parongpong, SMPN 3 Parongpong dan SMPN
1 Rongga; masing-masing sebanyak 1 lokal untuk keperluan di
SMPN 1 Cipeundeuy dan SMPN 3 Sindangkerta serta 4 lokal untuk
keperluan di SMPN 1 Cisarua.
g) Rehabilitasi Sedang/Berat Ruang Kelas Sekolah, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.263.840.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.260.410.000,- atau 98,70%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya rehabilitasi ruang kelas rusak sedang di SDN 1 Citatah
Kec Cipatat; di SDN 3 Nanggeleng Kp. Pasir Ucing Desa Nanggeleng
Kec. Cipeundeuy dan di MI At-Taqwa.
h) Rehabilitasi Sedang/Berat Sarana Air Bersih dan Sanitary, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.161.265.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.124.130.000,- atau 76,97%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya rehab MCK di 13 lokasi sekolah di wilayah Kec.
Parongpong (Musrenbang), yaitu di: SDN 4 Cihanjuang, SDN 2
Cihanjuang, SDN Tutugan Rahayu, SDN Mekar Rahayu, SDN 1
Ciwaruga, SDN 2 Ciwaruga, SDN Budhikarya, SDN
Hanjuangsamijaya, SDN Sukamulya, SDN Sariwangi, SDN
Jeungjingrigil Tengah, SDN Karyawangi dan SDN Karyautama.
i) Penyediaan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Jenjang
SD/MI/SDLB dan SMP/MTs serta Pesantren Salafiah dan Satuan
Pendidikan Non Islam Setara SD dan SMP, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.2.832.251.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.2.820.157.500,- atau 99,57%. Hasil kegiatan ini adalah
tersalurkannya biaya operasional sekolah tahun 2015 kepada
157.566 siswa setara SD masing-masing siswa mendapat bantuan
sebesar Rp.12.000,- per siswa per tahun dan tersalurkan kepada
60.945 siswa setara SMP masing-masing siswa mendapat bantuan
sebesar Rp.15.250,- per siswa per tahun.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 18


j) Penyelenggraan Paket B Setara SMP, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.531.112.000,- dan terealisasi sebesar Rp.531.112.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pemberian
bantuan berupa uang masing-masing sebesar Rp.10.000.000,- untuk
3 lembaga penyelenggaraan Paket B setara SMP kelas 1 (PKBM) dan
pemberian bantuan berupa uang masing - masing sebesar
Rp.20.000.000,- untuk 25 lembaga penyelenggaraan Paket B setara
SMP kelas 2 (PKBM).
k) Pembinaan Minat, Bakat dan Kreatifitas Siswa, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.712.218.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.712.218.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembinaan minat bakat dan kreativitas SD dan SMP
(861 sekolah) melalui pelaksanaan lomba dan festival tingkat Kab.
Bandung Barat meliputi: O2SN SD, Lomba Calistung, OSN SD Jalur A
dan B, Lomba Siswa Berprestasi, Festival Kompetensi dan Kreatifitas
Siswa serta Lomba PAI dan terlaksananya pembinaan dan fasilitasi
dalam rangka mengikuti lomba dan festival tingkat Provinsi Jawa
Barat serta terlaksananya pemberian bantuan perlengkapan olah
raga (Kaos Team, Trening Suits, Bola, Net, Stop Watch).
l) Penyebarluasan dan Sosialisasi Berbagai Informasi Pendidikan Dasar,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.1.270.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.1.265.680.000,- atau 99,66%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya 6 kegiatan penyebarluasan dan sosialisasi informasi
pendidikan dasar bagi tenaga pendidik dan siswa, yaitu: Seminar
dan Sosialisasi Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba yang diikuti
oleh 94 orang Guru SMP dan 256 orang Siswa SMP pada tanggal 18
Agustus 2015 bertempat di Aula Pondok Pesantren Sumur Bandung
Kec. Cililin; Seminar Parenting yang diikuti oleh 92 orang Guru SMP
dan 258 orang Siswa SMP pada tanggal 19 Agustus 2015 bertempat
di Aula Pondok Pesantren Sumur Bandung Kec. Cililin; Seminar dan
Sosialisasi Organisasi Latihan Kepemimpinan yang diikuti oleh 78

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 19


orang Guru SMP dan 272 orang Siswa SMP pada tanggal 24 Agustus
2015 bertempat di Aula Ramayana Dept. Store Padalarang; Seminar
dan Sosialisasi Motivasi dan Sukses Belajar yang diikuti oleh 73
orang Guru SMP dan 277 orang Siswa SMP pada tanggal 26 Agustus
2015 bertempat di Aula PP PAUDNI Lembang; Seminar dan
Sosialisasi Mind Mapping (Pola Asuh Anak) yang diikuti oleh 78
orang Guru SMP dan 272 orang Siswa SMP pada tanggal 25 Agustus
205 bertempat di Aula Ramayana Dept. Store Padalarang dan
terlaksananya Seminar dan Sosialisasi menuju Sekolah Sehat yang
diikuti oleh 73 orang Guru SMP dan 277 orang Siswa SMP pada
tanggal 27 Agustus 2015 bertempat di Aula PP PAUDNI Lembang
serta terlaksananya pengadaan dan pemasangan Billboard
(himbauan/sosialisasi Pemda Kab. Bandung Barat tentang pedidikan
dasar) yang terpasang di 2 lokasi yaitu di SMPN 1 Cipeundeuy dan di
SMPN 2 Cipongkor.
m) Monitoring Evaluasi dan Pelaporan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.405.653.000,- dan terealisasi sebesar Rp.397.778.000,-
atau 98,06%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya monitoring
pelaksanaan Ujian Nasional pada tanggal 18 - 20 Mei 2015 di 16
Kecamatan SD dan 145 SMP di seluruh Kabupaten Bandung Barat
serta terlaksananya penyusunan laporan hasil monitoring dan
evaluasi pelaksanaan ujian sekolah dan ujian nasional di SD Negeri
dan SD Swasta se-Kabupaten Bandung Barat tahun pelajaran
2014/2015.
n) Rehabilitasi Ruang Sekolah SDN Cipada Kp. Cipada Cisarua
(Luncuran Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.77.337.000,- dan terealisasi sebesar Rp.77.337.000,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya rehabilitasi 1 ruang kelas di
SDN Cipada Kec. Cisarua.
o) Bantuan Layanan Pendidikan Dasar 110 SD-SMP Negeri Satu Atap
(Luncuran Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 20


Rp.70.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.70.000.000,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Pelatihan Penyusunan Buku 1
KTSP yang diikuti oleh 25 orang Guru perwakilan dari 7 SMP Negeri
Satu Atap; Pelatihan Penyusunan Buku 2 KTSP yang diikuti oleh 20
orang Guru perwakilan dari 7 SMP Negeri Satu Atap dan Pelatihan
Implementasi Penilaian yang diikuti oleh 20 orang Guru perwakilan
dari 7 SMP Negeri Satu Atap dilaksanakan di pada tanggal 9 - 21
Maret 2015 bertempat di SMP Negeri Satu Atap Rimbakarya, SMP
Negeri Satu Atap Kertasari, SMP Negeri Satu Atap Jati, SMP Negeri
Satu Atap Warungtilu, SMP Negeri Satu Atap Cicadas, SMP Negeri
Satu Atap Girisari, SMP Negeri Satu Atap Cimarel.
 Berdasarkan data Disdikpora, data eksisting SMP Negeri Satu
atap (SATAP) di Kab. Bandung Barat adalah sebagai berikut:

Tabel 4.10
Data Eksisiting SMP Negeri Satu Atap (SATAP)
Di Kab. Bandung Barat Tahun 2013-2015
SMPN Negeri Satu Jumlah Jumlah Murid
No Kecamatan
Atap (SATAP) Guru 2014/2015 2015/2016
1 SMP Satap Warungtilu Cipongkor - - -
2 SMP Satap Kertasari Cisarua - - -
3 SMP Satap Jati Saguling - - -
4 SMP Satap Rimbakarya Cipeundeuy 18 130 120
5 SMP Satap Sasakseng Cipatat 22 181 153
6 SMP Satap Girisari Rongga - - -
7 SMP Satap Cicadas Rongga - - -
8 SMP Satap Cimarel Rongga 11 108 120
9 SMP Satap Lembang Cililin 20 251 222
Jumlah 71 670 615
Sumber: Disdikpora, tahun ajaran 2015/2016

p) Bantuan Operasional Layanan Pendidikan Dasar SMP Negeri Terbuka


(Luncuran Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.26.400.000,- dan terealisasi sebesar Rp.26.400.000,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya kegiatan Lomba Lomojari
Akademik dan Lomojari keterampilan yang diikuti oleh 14 sekolah
SMP Terbuka, dengan hasil Lomojari Akademik: Juara I adalah SMP
Terbuka 2 Cipatat, Juara II adalah SMP Terbuka 1 Ngamprah dan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 21


Juara III adalah SMP Terbuka 2 Batujajar dan hasil Lomojari
Keterampilan: Juara I adalah SMP Terbuka 3 Lembang, Juara II
adalah SMP Terbuka 2 Cihampelas, dan Juara III adalah SMP
Terbuka 2 Gununghalu.
 Berdasarkan data Disdikpora, data eksisting SMP Terbuka di
Kab. Bandung Barat adalah sebagai berikut:

Tabel 4.11
Data Eksisiting SMP Negeri Terbuka
Di Kab. Bandung Barat Tahun 2013-2015
Jumlah Guru Jumlah Murid
No SMP Terbuka
Pamong 2014/2015 2015/2016
1 SMPT Batujajar 2 10 165 120
2 SMPT Cikalongwetan 1 8 158 66
3 SMPT Cipatat 1 6 218 224
4 SMPT Cipatat 2 2 283 165
5 SMPT Gununghalu 1 10 108 87
6 SMPT Gununghalu 2 4 67 27
7 SMPT Lembang 1 2 - -
8 SMPT Lembang 3 8 235 278
9 SMPT Cipongkor 1 10 180 150
10 SMPT Ngamprah 1 6 48 195
11 SMPT Cihampelas 2 8 122 88
12 SMPT Cipeundeuy 1 6 80 164
13 SMPT Sindangkerta 1 8 185 156
14 SMPT Rongga 1 14 349 350
Jumlah 104 2.098 2.070
Sumber: Disdikpora, tahun ajaran 2015/2016

q) Bimbingan Teknis Minat Baca Siswa 300 Guru Kabupaten Bandung


Barat (Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar Rp.235.000.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.235.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya Bimbingan Teknis Minat Baca Siswa yang
diikuti oleh 300 orang Guru SD dan SMP dilaksanakan pada tanggal
22 - 23 Oktober 2015 bertempat di Hotel Bumi Makmur Indah,
Lembang.
r) Bimbingan Teknis Implementasi Paikem 450 Guru Kabupaten
Bandung Barat (Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.310.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.310.000.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Bimbingan Teknis

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 22


Implementasi Paikem yang diikuti oleh 450 orang Guru SD dan SMP
dilaksanakan pada tanggal 25 - 26 Oktober 2015 bertempat di Hotel
Bumi Makmur Indah, Lembang.
s) Bimbingan Teknis Implementasi Mbs 250 Ks Kabupaten Bandung
Barat (Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar Rp.165.000.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.165.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya Bimbingan Teknis Implementasi MBS yang
diikuti oleh 250 orang Kepala Sekolah SD dan Kepala Sekolah SMP
dilaksanakan pada tanggal 9 - 10 November 2015 bertempat di
Hotel Yehezkiel, Lembang.
t) Bantuan Pembangunan Ruang Kelas Baru SMPN Tahun 2015
(Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar Rp.1.350.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.488.825.000,- atau 36,21%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB)
sebanyak 2 lokal RKB di SMPN 1 Cisarua dan 2 lokal RKB di SMPN 2
Cililin.
 Sisa anggaran untuk pembangunan masing-masing sebanyak 2
lokal RKB di SMPN 1 Cihampelas, di SMPN 1 Lembang dan di
SMPN 3 Gununghalu belum terealisasi karena tidak tersedianya
lahan tanah untuk pembangunan ruang kelas baru dan
diluncurkan ke T.A 2016.
u) Bantuan Rehabilitasi Ruang Kelas Baru SD/MI (Bangub), dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.240.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.236.881.000,- atau 98,70%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya rehab Ruang Kelas Baru (RKB) di SDN Cipada Kec.
Cisarua, di SDN Jeplek Kec. Cisarua dan di SDN Cibitung Kec.
Rongga.
v) Operasional SMP Satu Atap di Jawa Barat (Bangub), dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.140.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.0,-
atau 0%. Kegiatan ini dialokasikan untuk keperluan Pelatihan
Penyusunan Buku 1 KTSP, Pelatihan Penyusunan Buku 2 KTSP dan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 23


Pelatihan Implementasi Penilaian untuk Guru dari 7 SMP Negeri Satu
Atap, kegiatan ini tidak terealisasi pada tahun 2015 karena dana
masuk ke Kasda pada tanggal 31 Desember 2015, sehingga kegiatan
ini diluncurkan ke tahun anggaran 2016.
w) Bantuan Operasional SMP Terbuka di Jawa Barat (Bangub), dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.692.900.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.692.900.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemberian bantuan operasional SMP Terbuka berupa
pembayaran honorarium Guru/Pegawai Honorer untuk keperluan
selama 12 bulan di 14 lokasi SMP Terbuka, yaitu: 21 orang di SMPT
Batujajar 2; 15 orang di SMPT Cikalongwetan 1; 9 orang di SMPT
Cipatat 1; 9 orang di SMPT Gununghalu 1; 18 orang di SMPT
Gununghalu 2; 15 orang di SMPT Lembang 3; 15 orang di SMPT
Cipongkor 1; 9 orang di SMPT Lembang 2; 12 orang di SMPT
Ngamprah 1; 15 orang di SMPT Sindangkerta 1; 15 orang di SMPT
Cihampelas 2; 24 orang di SMPT Rongga 1; 9 orang di SMPT Cipatat
2 dan 12 orang di SMPT Cipeundeuy 1.
x) Bantuan Penyelenggaraan Sekolah Standar Nasional Jenjang SMP
(Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar Rp.450.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.0,- atau 0%. Kegiatan ini dialokasikan untuk
biaya operasional penyelenggaraan sekolah standar nasional jenjang
SMP berupa kegiatan pemenuhan standar isi, pemenuhan standar
proses pembelajaran, pemenuhan standar pendidik dan tenaga
kependidikan, pemenuhan standar sarana dan prasarana, serta
pemenuhan standar pengelolaan sekolah yang akan dilaksanakan di
SMPN 2 Cipeundeuy, SMPN 4 Lembang, SMPN 1 Rongga, SMPN 1
Sindangkerta, SMPN 4 Padalarang, SMPN 2 Cihampelas, SMPN 2
Padalarang dan SMPN 1 Lembang tetapi tidak terealisasi karena
dana baru masuk ke Kasda pada tanggal 31 Desember 2015,
sehingga kegiatan ini diluncurkan ke tahun anggaran 2016.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 24


y) Penyelenggaraan Sekolah Standar Nasional Jenjang SD (Bangub),
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.250.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.0,- atau 0%. Kegiatan ini dialokasikan untuk biaya
operasional penyelenggaraan sekolah standar nasional jenjang SD
berupa berupa kegiatan pemenuhan standar isi, pemenuhan standar
proses pembelajaran, pemenuhan standar pendidik dan tenaga
kependidikan, pemenuhan standar sarana dan prasarana, serta
pemenuhan standar pengelolaan sekolah yang akan dilaksanakan di
SDN 2 Nanggeleng Kec. Cipeundeuy, SDN Cirata Kec. Cipeundeuy,
SDN Sirnagalih Kec. Cipeundeuy, SDN 1 Cirende Kec. Cikalongwetan
dan SDN Cipada Kec. Cikalongwetan tetapi tidak terealisasi karena
dana baru masuk ke Kasda pada tanggal 31 Desember 2015,
sehingga kegiatan ini diluncurkan ke tanhun anggaran 2016.
z) Pembangunan Jalan dan WC SDN Patrol Kp. Patrol RT 05/06 Desa
Puteran Kec. Cikalongwetan Kabupaten Bandung Barat (Bangub),
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.50.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.49.900.000,- atau 99,80%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembangunan jalan dan WC di SDN Patrol Kp. Patrol
RT/RW 05/06 Desa Puteran Kec. Cikalongwetan.
aa) Paving Blok dan Pemagaran Sekolah SDN Tegal Mandor Kp.
Sukaluyu Desa Puteran Kec. Cikalong Wetan Kabupaten Bandung
Barat (Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar Rp.50.000.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.49.880.000,- atau 99,76%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya pemasangan pavingblok dan pembuatan
pagar sekolah di SDN Tegal Mandor Kp. Sukaluyu Desa Puteran Kec.
Cikalongwetan.
bb) Pengadaan P3 Dastek IPA untuk Jenjang Sekolah Dasar Mekarsari
Ngamprah Kab. Bandung Barat (Bangub), dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.800.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.70.400.000,-
atau 8,80%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan P3
Dastek untuk keperluan di SD Mekarsari Kec. Ngamprah, sedangkan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 25


sisa anggaran untuk pengadaan P3 Dastek jenjang SD untuk
keperluan di 48 lokasi SD belum terealisasi karena pekerjaan sudah
selesai namun baru terbayar sebesar Rp.70.400.00,- dan sisa
anggaran untuk pembayaran kegiatan tersebut diluncurkan ke tahun
anggaran 2016 sebesar Rp.729.600.000,-.
cc) Pembangunan Sarana Prasarana Sekolah SMPN 1 Padalarang
(Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar Rp.100.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.99.760.000,- atau 99,76%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pengecoran lantai untuk bangunan UKS dan
perpustakaan seluas 72 m2 di SMPN 1 Padalarang.

7) Program Pendidikan Menengah


Data kondisi exisiting sarana dan prasarana serta capaian pada
jenjang pendidikan tingkat pendidikan menengah di Kabupaten Bandung
Barat tahun 2013-2015 adalah sebagai berikut:

Tabel 4.12
Kondisi Existing Pendidikan Menengah
Di Kab. Bandung Barat Tahun 2013 – 2105
TAHUN
No INDIKATOR
2013 2014 2015
1 Jumlah SMA/MA/SMK 200 206 219
a. SMA(Negeri/Swasta) 49 52 56
b. MA (Negeri/Swasta) 63 63 68
c. SMK(Negeri/Swasta) 88 91 95
2 Jumlah Murid SMA/MA/SMK 42.004 45.772 51.952
a. SMA (Negeri/Swasta) 14.484 16.818 19.764
b. MA (Negeri/Swasta) 6.799 6.801 7.670
c. SMK (Negeri/Swasta) 20.721 22.153 24.518
3 Jumlah Guru SMA/MA/SMK 3.774 4.101 4.407
a. SMA (Negeri/Swasta) 1.325 1.335 1.353
b. MA (Negeri/Swasta) 902 998 1.191
c. SMK (Negeri/Swasta) 1.547 1.768 1.863
4 Jumlah Ruang Kelas SMA/MA/SMK 1.157 1.285 1.241
a. SMA 402 484 534
b. MA 180 188 213
c. SMK 575 613 694
Sumber : Disdikpora, tahun ajaran 2014/2015

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 26


Tabel 4.13
Perkembangan Capaian RLS, APK, APM, APS, AMH,
APtS, AL dan AM Jenjang Pendidikan SMA/MA/SMK
Tahun 2013-2015
TAHUN
No Indikator
2013 2014 2015
1 Penduduk Usia 16 – 18 Thn 85.993 86.131 86.829
2 Rasio Jml SMA/MA/SMK Thd penduduk usia 0,236 0,239 0,252
SMA/MA/SMK
3 Rata-Rata Lama Sekolah (RLS) 9,02 9,33 9,60
4 Angka Partisipasi Kasar (APK) SMA/MA/SMK 47,02 52,76 57,64
5 Angka Partisipasi Murni (APM) SMA/MA/SMK 36,47 43,08 46,34
6 Angka Partisipasi Sekolah (APS) SMA/MA/SMK 40,50
7 AMH (Angka Melek Hurup) SMA/MA/SMK 98,54 98,50 98,52
8 Angka Putus Sekolah (APtS) SMA/MA/SMK 0,08 0,53 0,15
9 Angka Kelulusan (AL) SMA/MA/SMK 99,5 99,56 99,58
Sumber: Disdikpora, tahun ajaran 2014/2015

Tabel 4.14
Jumlah Unit Sekolah, Jumlah Murid dan Guru SMA/MA/SMK
Di Kab. Bandung Barat Tahun 2014
Jumlah Sekolah Jumlah Murid Jumlah Guru
No Kecamatan Jml Jml Jml
SLTA SMK MA SLTA SMK MA SLTA SMK MA
1 Cililin 6 6 6 17 2.197 708 865 3.770 122 127 142 249
2 Cihampelas 1 4 5 10 973 1.713 665 3.351 55 133 82 188
3 Sindangkerta 4 2 5 12 1.098 551 578 2.227 80 44 54 124
4 Gununghalu 1 8 6 15 539 926 478 1.943 29 125 104 154
5 Rongga 1 1 4 6 259 386 452 1.097 24 19 11 43
6 Cipongkor 5 1 3 9 852 233 339 1.424 49 47 43 96
7 Batujajar 4 13 6 23 1.721 3.289 478 5.488 100 238 49 338
8 Lembang 10 9 2 21 2.413 3.921 236 6.570 171 305 21 476
9 Parongpong 2 4 1 7 510 610 103 1.223 38 78 16 116
10 Cisarua 2 3 3 8 998 127 339 1.464 71 88 38 159
11 Ngamprah 3 5 2 10 472 1.715 226 2.413 37 81 36 118
12 Padalarang 3 11 4 18 1.092 3.364 452 4.908 121 281 46 402
13 Cipatat 2 9 5 16 584 1.772 565 2.921 52 200 57 252
14 Cipeundeuy 3 2 3 8 748 947 340 2.035 48 70 29 118
15 Cikalongwtn 2 8 4 14 1.179 4.483 452 6.114 65 126 42 191
16 Saguling 3 4 1 8 246 473 133 852 14 52 25 66
TOTAL 50 90 60 202 16.818 22.218 6.801 47.800 1.076 2.014 738 3.090
Sumber: Disdikpora Kab. Bandung Barat Tahun Pelajaran 2013/2014

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 27


Tabel 4.15
Jumlah Unit Sekolah, Jumlah Murid dan Guru SMA/MA/SMK
Di Kab. Bandung Barat Tahun 2015
Jumlah Sekolah Jumlah Murid Jumlah Guru
No Kecamatan Jml Jml Jml
SLTA SMK MA SLTA SMK MA SLTA SMK MA
1 Cililin 6 4 7 17 2.529 1.029 988 4.546 137 92 165 394
2 Cihampelas 1 8 8 18 1.067 2.718 858 4.643 55 85 109 249
3 Sindangkerta 4 2 6 12 1.253 319 694 2.266 91 34 117 242
4 Gununghalu 1 8 6 15 637 1.097 650 2.384 31 116 100 247
5 Rongga 2 1 4 7 356 465 448 1.269 24 24 15 63
6 Cipongkor 4 7 3 14 649 866 336 1.851 55 37 104 196
7 Batujajar 3 10 6 19 1.577 2.332 672 4.581 106 206 68 380
8 Lembang 9 9 3 20 2.434 4.356 234 7.024 233 235 21 489
9 Parongpong 2 4 2 8 692 556 214 1.462 74 57 16 147
10 Cisarua 4 3 3 10 1.342 282 336 1.960 78 26 67 171
11 Ngamprah 3 5 2 10 578 1.909 224 2.711 49 133 29 211
12 Padalarang 6 13 4 23 3.414 3.722 448 7.584 175 206 68 449
13 Cipatat 3 9 5 17 728 2.118 560 3.406 53 123 71 247
14 Cipeundeuy 4 2 3 9 925 1.032 336 2.293 55 66 60 181
15 Cikalongwtn 2 7 4 13 1.261 1.422 448 3.131 73 101 98 272
16 Saguling 2 3 2 7 322 295 224 841 36 6 33 75
TOTAL 56 95 68 219 19.764 24.518 7.670 51.952 1.325 1.547 1.346 4.013
Sumber: Disdikpora Kab. Bandung Barat Tahun Pelajaran 2014/2015

Dalam rangka pelaksanaan program pendidikan menengah,


melaksanakan 15 kegiatan, yaitu:
a) Penambahan Ruang Kelas Sekolah, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.3.453.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.3.398.866.000,- atau 98,43%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) untuk
keperluan di: SMK 3 Pasundan Perkasa Kec. Cikalongwetan; SMK
Harapan Bangsa 2 Kec. Cililin; SMK Wiyata Mandala 2 Kec.
Cipeundeuy; SMK Galuh Perkasa Indonesia Kec. Saguling; SMK
Harapan Bangsa 1 Kec. Cililin; SMK Mandala Putra 1 Kec. Cipatat;
SMK Krida Plus Utama Kec. Padalarang; SMK Bina Insan Bangsa Kec.
Ngamprah; SMK Karya Perjuangan Kec. Cipongkor; SMK Pena
Nugraha Indonesia Kec. Cipeundeuy; SMK Insan Mandiri Kec.
Gununghalu; SMK Putra Kec. Gununghalu; SMK YPII Kec. Cililin; SMK
3 LPPM RI Kec. Batujajar; SMK Perjuangan Kec. Parongpong; SMK

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 28


Pengetahuan Nusantara Sakti Kec. Padalarang; SMK Budi Raksa Kec.
Lembang dan SMK Wiyata Mandala 1 Kec. Cipatat serta pengadaan
1 set mebeulair untuk keperluan di SMAN 1 Saguling.
b) Pembangunan Taman, Lapangan Upacara dan Fasilitas Parkir,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.1.047.460.000,-dan terealisasi
sebesar Rp.1.042.999.000,- atau 99,57%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembangunan taman, lapangan upacara dan fasilitas
parkir di 10 lokasi sekolah yaitu di: MA Anwarurrohman Kec.
Cipongkor (Musrenbang); MA Darul Fikri Ds. Cijambu Kec.
Cipongkor; SMK Bina Siswa 1 Kec. Gununghalu; SMK Taruna
Harapan 2 Cipada; SMKN 1 Cihampelas; SMKN 1 Rongga; SMAN 1
Cisarua; SMKN 1 Cipeundeuy; SMK Putra Nasional Cibodas Kec.
Lembang; SMK IT Al-Qohariah Kec. Gununghalu dan pembangunan
pagar sekolah di SMK Bina Putra Kec. Cihampelas.
c) PembangunanSarana Air Bersih dan Sanitary, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.138.460.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.138.140.000,- atau 99,77%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembangunan sarana air bersih dan sanitary di SMAN
1 Rongga dan di SMKN 1 Cihampelas.
d) Pengadaan Alat Praktik dan Peraga Siswa, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.810.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.807.163.000,-
atau 99,65%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan
alat peraga pendidikan untuk keperluan di: SMK Taruna Harapan 1
Kec. Cipatat; SMK Bina Siswa 1 Kec. Gununghalu; SMK LPPM 4 Kec.
Padalarang; SMK Wiyata Dharma Kec. Cipeundeuy dan SMK Bina
Insan Mandiri Kec. Gununghalu; terlaksananya pengadaan 21 unit
komputer untuk keperluan di SMKN 4 Padalarang dan 42 unit
komputer di SMAN 1 Cisarua serta terlaksananya pengadaan alat
kesenian untuk keperluan di SMAN 1 Saguling.
e) Pelatihan Penyusunan Kurikulum, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.740.78.600,- dan terealisasi sebesar Rp.740.78.600,- atau

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 29


100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pelatihan penyusunan
kurikulum bagi 65 orang guru SMA/SMK yang mengajar kelas X, XI
dan XII untuk memahami standar isi, proses dan penilaian kurikulum
tingkat satuan pendidikan SMA/SMK pada tanggal 8 - 9 Juni 2015
bertempat di Hotel Bumi Makmur Indah, Lembang.
f) Penyediaan Bantuan Operasional Manajemen Mutu (BOMM), dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.17.197.979.900,- dan terealisasi
sebesar Rp.17.135.359.900,- atau 99,64%. Hasil kegiatan ini adalah
tersalurkannya Bantuan Operasional Manajemen Mutu (BOMM)
untuk pelayanan proses belajar tahap I (periode bulan Januari – Juni
2015) dengan total jumlah siswa sebanyak 45.157 siswa/i dengan
rincian di 46 SMA untuk 16.278 siswa/i; di 87 SMK untuk 22.078
siswa/i dan di 61 MA untuk 6.801 siswa/i dengan jumlah bantuan
sebesar Rp.7.902.475.000,- dan tersalurkannya Bantuan Operasional
Manajemen Mutu Tahap II (periode bulan Juli – Desember 2015)
dengan total jumlah siswa sebanyak 51.495 siswa/i dengan rincian
di 52 SMA untuk 19.307 siswa/i; di 95 SMK untuk 24.518 siswa/i dan
di 66 MA untuk 7.670 siswa/i dengan jumlah total bantuan sebesar
Rp.9.011.625.000,-.
g) Penyediaan Beasiswa Bagi Keluarga Tidak Mampu, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.11.463.524.700,- dan terealisasi sebesar
Rp.11.121.059.700,- atau 97,01%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemberian dana untuk program Bantuan Personal
Peserta Didik dari Keluarga Tidak mampu (BAPAKU) dengan rincian:
untuk 1.429 siswa/i SMA, untuk 2.504 siswa/i SMK dan untuk 1.373
siswa/i MA dengan jumlah bantuan masing-masing sebesar
Rp.1.380.000,- per tahun dengan total bantuan sebesar
Rp.7.704.099.700,- dan terlaksananya pemberian beasiswa kepada
50 mahasiswa berprestasi dari keluarga tidak mampu untuk jenjang
pendidikan S1/D4/D3 (PTN) dengan jumlah total pemberian bantuan
sebesar Rp.3.416.960.000,-.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 30


h) Penyelenggaraan Paket C Setara SMU dengan Alokasi Anggaran
sebesar Rp.304.534.000,- dan terealisasi Rp.304.554.000,- atau
hasilnya 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pemberian
bantuan masing-masing sebesar Rp.11.400.000,- kepada 6 PKBM
penyelenggara Paket C Kelas I (Semester I ), yaitu untuk PKBM
Al Azam Kec. Gununghalu, PKBM Rimba Lestari Kec. Gununghalu,
PKBM Bina Swakarya Desa Batujajar Barat Kec. Batujajar, PKBM Az
Zauqina Desa Cililin Kec. Cililin, PKBM Konengsari Desa
Bojongkoneng Kec. Ngamparah dan PKBM AN-NUR Harapan ibu Ds.
Cigugur Girang Kec. Parongpong; terlaksananya pemberian bantuan
masing-masing sebesar Rp.22.350.000,- kepada 10 PKBM
penyelenggaraan Paket C Kelas 2 dan Kelas 3, yaitu untuk: PKBM Al-
Barokah Kec. Sindangkerta, PKBM Mandiri Ds. Baranangsiang Kec.
Cipongkor, PKBM Bhina Swakarya Batujajar Barat Kec. Batujajar,
PKBM Mandiri Sejahtera Kec. Cihampelas, PKBM Melati Ds.
Tanjungwangi Kec. Cihampelas, PKBM Bina Trampil Mandiri Kec.
Cisarua, PKBM An-Nur Harapan Ibu Ds. Cigugur Girang Kec.
Parongpong, PKBM Jayagiri Ds. Jayagiri Kec. Lembang, PKBM
Uswatun Hasanah Ds. Cikande Kec. Saguling dan PKBM Konengsari
Ds. Bojongkoneng Kec. Ngamprah serta terlaksannya pemberian
bantuan buku perpustakaan untuk keperluan program Gempungan
di PKBM Ashula di Kec. Sindangkerta.
i) Penyelenggaraan Akreditasi Sekolah Menengah, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.73.238.000,-dan terealisasi sebesar
Rp.73.238.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyelenggaraan akreditasi di 1 (satu) SMA dan 21 SMK dengan 13
kompetensi keahlian untuk mencapai standar kelayakan dari Asessor
dan tim Vokasional tingkat Propinsi Jawa Barat.
 Berdasarkan data Disdikpora, sampai dengan tahun 2014 telah
terakreditasi sebanyak 50 SMA dan 90 SMK (telah terakreditasi
diseluruh SMA dan SMK), adapun akreditasi sekolah pada T.A

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 31


2015 adalah akreditasi 1 untuk jenjang SMA sebanyak 1 Sekolah
dan akreditasi 21 Sekolah untuk jenjang SMK dalam rangka
peningkatan grade akreditasi.
j) Pembinaan Minat, Bakat dan Kreativitas Siswa, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.458.701.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.455.279.000,- atau 99,25%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya (1) Lomba Debat Bahasa Inggris yang dilaksanakan
pada tanggal 20 - 21 April 2015 dengan raihan Juara I a.n Martin
Budianto Lawira dari SMA Cahaya Bangsa, Juara II a.n Gilang Swara
Madani dari SMA Darul Hikam dan Juara III a.n Andy Wah Eng Sun
dari SMA Darul Hikam; (2) Lomba Kompetensi Siswa (SMK) yang
dilaksanakan pada tanggal 15 April 2015 melaksanakan 22 katagori
lomba dengan raihan juara I adalah: Juara LKS SMK (Teknologi)
Teknologi Informasi: Muhamad Faisal dari SMKN 4 Padalarang;
Juara LKS SMK (Teknologi) Web Design: Handono dari SMKN 4
Padalarang; Juara LKS SMK (Teknologi) IT Software Aplikasi: Dani
Ramdani dari SMK Bina Putra; Juara LKS SMK (Teknologi) Las:
Komarudin dari SMK Yuda Utama; Juara LKS SMK (Teknologi) Listrik
Instalasi: Muhamad Yusup dari SMKN Cihampelas; Juara LKS SMK
(Teknologi) Otomotif: Andri dari SMKN Cipeundeuy; Juara LKS SMK
(Pertanian) Budi Daya Tanaman: Eliana Fujiastuti dari SMK PPN
Lembang; Juara LKS SMK (Pertanian) Peternakan: Hendri Sulaeman
dari SMKN Peternakan Lembang; Juara LKS SMK (Pariwisata) Tata
Boga: Nandang Sutisna dari SMK Bina Wisata; Juara LKS SMK
(Pariwisata) Pelayanan Restoran: Ari Asidi SMK Bina Wisata
Lembang; Juara LKS SMK (Pariwisata) Akomodasi Perhotelan: Nurul
Abdul Jabar dari SMK LPPM 4 Padalarang; Juara LKS SMK (Bismen)
Akuntansi: Cucu Susilawati dari SMK Wiyata Dharma Cipeundeuy;
Juara LKS SMK (Bismen) Pemasaran Tanaman: Dani Kustiawan dari
SMKN 4 Padalarang; Juara LKS SMK (Bismen) Sekretaris: Desi Yanti
dari SMKN 1 Cihampelas; Juara LKS SMK (OSTN) Matematika

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 32


Teknologi: Ridwan Hidayat dari SMKN 4 Padalarang; Juara LKS SMK
(OSTN) Non Matematika Teknologi: Mely Ariyanti dari SMK Wiyata
Dharma Cipeundeuy; Juara LKS SMK (OSTN) Fisika Terapan: Deden
Farhan dari SMKN 4 Padalarang; Juara LKS SMK (OSTN) Kimia
Terapan: Roy Abi Sofyan dari SMKN 4 Padalarang; Juara LKS SMK
(OSTN) Biologi Terapan: Lavenia Indriyani dari SMKN4 Padalarang;
Juara LKS SMK (Teknologi) Animasi: Asep Yoga dari SMKN 1 Cipatat;
(3) Olimpiade Sains Nasional (OSN) tingkat Kab. Bandung Barat
yang dilaksanakan pada tanggal 11 – 12 Februari 2015 dengan
raihan juara kategori: Juara OSN mata pelajaran Matematika a.n
Benny Wahyudi dari SMAN 1 Cisarua; Juara OSN mata pelajaran
Fisika a.n Nuni Sulastri dari SMAN 1 Padalarang; Juara OSN mata
pelajaran Kimia a.n Holis Muhlis dari SMAN 1 Cisarua; Juara OSN
mata pelajaran Biologi a.n Hisyam Ahmad H dari SMA Al-Irsyad;
Juara OSN mata pelajaran Ekonomi a.n M. Yusuf dari SMAN 1
Cisarua; Juara OSN mata pelajaran Astronomi a.n Sarah Salsabila
Hartono dari SMA Nurul Fikri; Juara OSN mata pelajaran Komputer
a.n Iang Nugraha dari SMAN 1 Cisarua; Juara OSN mata pelajaran
kebumian a.n Abdul Latif dari SMAN 1 Cisarua; Juara OSN mata
pelajaran Geografi a.n Aldi Aldinar dari SMAN 1 Cisarua; (4)
Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat Kab. Bandung
Barat yang dilaksanakan pada tanggal 30 Maret 2015 dengan raihan
juara katagori: Juara O2SN Bulutangkis Putra a.n Ricky Budianto dari
SMAN 1 Batujajar; Juara O2SN Bulutangkis Putri a.n Risya Natifa R
dari SMAN 1 Batujajar; Juara O2SN Tenis Meja Putra a.n M Akbar
dari SMAN 1 Cipatat; Juara O2SN Tenis Meja Putri a.n Sarah Rakhil
Afiyah dari SMAN 1 Batujajar; Juara O2SN Karate Perorangan Putra
a.n Luqman Wighani dari SMAN 2 Padalarang; Juara O2SN Karate
Perorangan Putri a.n Mayang Yuventia dari SMAN 1 Lembang; Juara
O2SN Karate Komite - 61 Kg Putra an. C Febi Rustiadai dari SMAN 1
Padalarang; Juara O2SN Karate Komite + 61 Kg Putra a.n Alda Rifai

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 33


dari SMAN 1 Padalarang; Juara O2SN Karate Komite + 53 Kg Putri
a.n Salwa Widiayustina dari SMAN 1 Padalarang; Juara O2SN Karate
Komite - 53 Kg Putri a.n Selvi Marsela dari SMAN 1 Padalarang;
Juara O2SN Pencak Silat Tunggal Putra a.n Fauzi Ali Ramdani dari
SMAN 1 Batujajar; Juara O2SN Pencak Silat Tunggal Putri a.n Iklima
Nur Mufida dari SMAN 1 Batujajar; Juara O2SN Pencak Silat Tanding
kelas B Putra a.n Fazri R dari SMAN 1 Cikalongwetan; Juara O2SN
Pencak Silat Tanding kelas B Putri a.n Siti K dari SMAN 1 Lembang;
Juara O2SN Pencak Silat Tanding kelas F Putra a.n Erdi Herdiansyah
dari SMAN 1 Cikalongwetan; Juara O2SN Pencak Silat Tanding kelas
F Putri a.n Santi Widianti dari SMAN Cikalongwetan; Juara O2SN
Atletik Lari 100 m Putra a.n Fajar Gustian dari SMAN 1 Cisarua;
Juara O2SN Atletik Lari 100 m Putri a.n Maysa Ulya Fitranti dari
SMAN 1 Cikalongwetan; Juara O2SN Atletik Lompat Jauh Putra a.n M
Sundaluhung S dari SMAN 1 Padalarang; Juara O2SN Atletik Lompat
Jauh Putri a.n Hilwa Amroe dari SMA Islam Nurul Fikri; Juara O2SN
Atletik Loncat Tinggi Putra a.n M Irsad dari SMAN 1 Cikalongwetan;
Juara O2SN Atletik Loncat Tinggi Putri a.n Neng Shopi dari SMAN 1
Cipongkor; (5) Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N)
tingkat Kab. Bandung Barat yang dilaksanakan pada tanggal 27 April
2015 dengan raihan juara katagori: Juara FLS2N Tari a.n Isri Hasna
Karina P dari SMAN 1 Padalarang; Juara FLS2N Vokal a.n Dwi
Kurniati Laksmi dari SMAN 1 Lembang; Juara FLS2N Drama a.n Rizky
Aditia dari SMAN 1 Padalarang; Juara FLS2N Kerajinan a.n Nabil
Khoeruloh dari SMAN 1 Lembang; Juara FLS2N Cipta Baca Puisi a.n
Alamanda Deria A dari SMAN 1 Lembang; Juara FLS2N Fil Pendek
a.n Aldinar dari SMAN 1 Cisarua; 6) Lomba Kepala Sekolah
Berprestasi tingkat Kab. Bandung Barat yang dilaksanakan pada
tanggal 27 - 28 Mei 2015 dengan raihan Juara I a.n Drs. Ade
Suratman dari SMAN 1 Padalarang, Juara II a.n Drs. Daud Saleh dari
SMKN 4 Padalarang dan Juara III a.n Drs. H. Rahmat Hidayat dari

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 34


SMAN 1 Lembang; (7) Lomba Guru Berprestasi tingkat Kab.
Bandung Barat yang dilaksanakan pada tanggal 25 - 26 Mei 2015
dengan raihan Juara I a.n Lilis Warliah dari SMAN 1 Cisarua, Juara II
a.n Rahmat Hidayat dari SMAN 1 Cikalongwetan dan Juara III a.n
Nani Sumarni dari SMAN 1 Cipatat; (8) Olimpiade Sains (OSN) Guru
tingkat Kab. Bandung Barat yang dilaksanakan pada tanggal 3 - 4
Juni 2015 dengan raihan juara katagori: Juara OSN Guru Matematika
a.n Andi Soemarli R dari SMA Cahaya Bangsa; Juara OSN Guru
Fisikaa a.n Erlina Ariyani S.Pd dari SMA SMAN 1 Batujajar; Juara
OSN Guru Kimia a.n Evi Lutfia Fauziah dari SMA SMAN 1 Batujajar;
Juara OSN Guru Biologi a.n Nurul Hidayah dari SMA SMAN 1 Cisarua;
(9) terlaksananya fasilitasi dan pembinaan bagi para juara
lomba/festival tingkat Kab. Bandung Barat dalam rangka mengikuti
Lomba/Festival tingkat Provinsi Jawa Barat dan tingkat Nasional,
dengan raihan prestasi: pada lomba O2SN SMA Tingkat Provinsi
Jawa Barat meraih medali Emas a.n Aulia Aqma kategori Catur Putri
dan Sarah Rakhil kategori Tenis Meja Putri; medali Perunggu O2SN
SMA diraih oleh Mayang Yuventia dan Salwa Widia dari kategori
Karate; M Akbar kategori Tenis Meja dan Fajar Gustian kategori Lari
100 m; untuk lomba LKS SMK tingkat Provinsi Jawa Barat bidang
Fisika Terapan juara III an. Deden Farhan dari SMKN 4 Padalarang;
bidang Tehnik Pendingin juara II an. Candra Dibana dari SMKN 1
Cihampelas, bidang lomba farmasi juara II dari SMK Mitra Dharma
Cililin, bidang peternakan juara I an. Sivani Nabila dari SMKN
Peternakan Lembang; pada lomba O2SN SMK tingkat Provinsi Jawa
Barat meraih medali perunggu a.n Rendi Adipranowi kategori Catur
dari SMKN 1 Cipatat dan pada tingkat Nasional meraih juara
Harapan 1 serta pada tingkat Nasional lomba O2SN SMA meraih
medali perak a.n Sarah Rakil kategori Tenis Meja; (9) terlaksananya
Workshop MGMP yang diikuti 60 orang Guru SMA/SMK dilaksanakan
pada tanggal 20 - 21 April 2015 bertempat di SMA Negeri 1

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 35


Padalarang dan (10) terlaksananya pengadaan pakaian batik
tradisional dan pakaian olah raga dalam rangka mengikuti lomba
tingkat Prov. Jawa Barat/tingkat Nasional, yaitu 18 pcs untuk
mengikuti Lomba Seni Siswa Nasional, 36 pcs untuk mengikuti
Olimpiade Sains, masing-masing 4 pcs untuk mengikuti Lomba
Kepala Sekolah Berprestasi dan Lomba Guru Berprestasi, 8 pcs
untuk mengikuti lomba Olimpiade Sains (OSN) Guru, 65 stell
seragam trening dan 22 stell seragam atlet untuk mengikuti lomaba
O2SN.
k) Peningkatan Hasil Ujian Nasional dan Ujian Sekolah, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.83.007.250,- dan terealisasi sebesar
Rp.83.007.250,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyelenggaraan Ujian Nasional tingkat sekolah menengah melalui 5
tahapan (sosialisasi UN, petugas pengamanan naskah, penyusun
juklak juknis, petugas titik bongkar serta pengumpul dan pengolah
data) yang diikuti oleh 12.363 siswa/i dengan rincian: 4.465 siswa/i
SMA, 5.768 siswa/i SMK, 2.130 siswa/i MA dan 919 siswa/iPaket C
dengan tingkat kelulusan sebesar 100%.
l) Bantuan Pembangunan Ruang Kelas Baru SMAN Tahun 2015
(Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar Rp.2.700.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.2.299.359.000,- atau 85,16%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB)
masing-masing sebanyak 2 lokal di 10 lokasi SMAN, yaitu di SMAN 1
Cipeundeuy, SMAN 1 Cipatat, SMAN 1 Cisarua, SMAN 1 Lembang,
SMAN 1 Parongpong, SMAN 1 Ngamprah, SMAN 1 Gununghalu,
SMAN 1 Rongga, SMAN 1 Sindangkerta dan SMAN 2 Padalarang.
m) Bantuan Pembangunan Ruang Kelas Baru SMKN Tahun 2015
(Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar Rp.2.295.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.2.161.446.000,- atau 94,18%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB)
masing-masing sebanyak 4 lokal di 4 lokasi SMKN, yaitu di SMK

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 36


Negeri 1 Cihampelas; SMK Negeri 1 Cipatat; SMK Negeri 1 Rongga
dan SMK Negeri 1 Cipeundeuy.
n) Bantuan Pendidikan Menengah Universal (PMU) SMK Negeri
(Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar Rp.1.184.100.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.1.184.100.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pembayaran honorarium 286 orang
Guru/Pegawai Honorer yang tersebar di 8 SMKN.
o) Bantuan Pendidikan Menengah Universal (PMU) SMA Negeri
(Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar Rp.2.255.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.2.255.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pembayaran honorarium 342 orang
Guru/Pegawai Honorer yang tersebar di 16 SMAN.

8) Program Pendidikan Non Formal terdiri dari 3 (tiga) kegiatan,


yaitu:
a) Pembinaan Pendidikan Kursus dan Kelembagaan, dengan alokasi
anggaran pada sebesar Rp.199.060.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.166.300.000,- atau 83,54%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Bimbingan Teknis bagi Instruktur Lembaga Kursus
dan Tutor Lembaga PKBM yang diikuti oleh 30 orang Instruktur LKP
dan 50 orang Tutor PKBM dilaksanakan selama 3 hari pada tanggal
5 - 7 Juni 2015 bertempat di Hotel Yaheskie Lembang.
a) Berdasarkan data Disdikpora, kondisi existing pendidikan luar
sekolah di Kab. Bandung Barat tahun 2015 adalah sebagai
berikut:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 37


Tabel 4.16
Kondisi Existing Pendidikan Luar Sekolah
No Pendidikan Luar Sekolah 2013 2014 2015

1 Keaksaraan Fungsional (KF) 250 kelompok 150 kelompok 150 kelompok


2 KejarPaket A 12 kelompok - -
3 Tutor Paket A 36 orang - -

4 Kejar Paket B 43 kelompok 41 kelompok 28 kelompok

5 Tutor Paket B 215 orang 205 orang 140 orang

6 KejarPaket C 30 kelompok 20 kelompok 16 kelompok

7 Tutor Paket C 210 orang 140 orang 112 orang

8 PKBM 58 lembaga 59 lembaga 59 lembaga

9 Lembaga Kursus 28 Lembaga 34 Lembaga 49 Lembaga


Sumber: Disdikpora Kab. Bandung Barat, 2015.

b) Pengembangan Pendidikan Keaksaraan, dengan alokasi anggaran


pada sebesar Rp.469.740.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.435.990.000,- atau 92,82%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 900 paket bahan baku pengembangan
pendidikan keaksaraan, pengadaan 15.000 lembar blanko sertifikat
SUKMA (1.500) dan 15.000 modul kegiatan serta terlaksananya
pembayaran honorarium bagi 150 orang Tutor KF dan 39 orang
Penyelenggara KF untuk keperluan selama 6 bulan dalam rangka
penyelenggaraan pengembangan pendidikan keaksaraan dalam
rangka meningkatkan kemampuan membaca dan menghitung yang
dilaksanakan oleh 39 PKBM kelompok Keaksaraan Fungsional (KF) di
seluruh Kab. Bandung Barat.
c) Publikasi dan Sosialisasi Pendidikan Non Formal, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.289.548.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.276.783.000,- atau 95,59%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya rangkaian acara dan pelaksanaan pameran dalam
rangka Kegiatan Hari Anak Nasional (HAN) tingkat Kab. Bandung
Barat pada tanggal 20 September 2015 di Lapangan Pusdikav
Parongpong yang diikuti oleh 1.500 anak TK, Kober, SPS, TAAM,
TKA Al Qur’an se-Kabupaten Bandung Barat; terlaksananya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 38


rangkaian acara dan pameran dalam rangka Kegiatan Hari Aksara
Internasional (HAI) tingkat Prov. Jawa Barat pada tanggal 22 - 25
Oktober 2015 di Kabupaten Karawang dan mendapat juara ke II
Stand terbaik; terlaksananya kegiatan Expo Kursus yang
dilaksanakan pada tanggal 25 - 26 Oktober 2015 bertempat di
Kota Bandung dengan raihan prestasi juara I Stand terkreatif
tingkat Jawa Barat dan terlaksananya keikutsertaan pada rangkaian
acara Kegiatan Jambore PNF tingkat Prov. Jawa Barat yang
dilaksanakan pada tanggal 4 Maret s.d 5 Juni 2015 bertempat di
Kota Cimahi dan mendapat raihan prestasi juara II Tutor
Keaksaraan, juara III lomba tata busana, juara II lomba Guru PAUD,
juara I Lomba PKBM yaitu PKBM Geger Sunten, juara II lomba TBM
yaitu TBM Cibungur, juara II lomba Pengelola PKBM yaitu PKBM
Bina Swakarya dan juara II lpmba Tutor Keaksaraan yaitu PKBM
Bhina Swakarya.

9) Program Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga


Kependidikan terdiri dari 4 (empat) kegiatan, yaitu:
a) Pelaksanaan Sertifikasi Pendidik, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.86.569.000,- dan terealisasi sebesar Rp.86.569.000,- atau 100%.
Hasil kegitan ini adalah terlaksananya sertifikasi bagi 214 orang guru
SD dan 30 orang guru SMP.
 Berdasarkan data Disdikpora, sampai dengan tahun 2015 jumlah
tenaga pendidik tingkat SD yang telah bersertifikasi sebanyak
3.551 Guru SD dari total 7.863 Guru SD se Kab. Bandung Barat
dan sebanyak 1.327 Guru SMP yang telah bersertifikasi dari total
3.669 Guru SMP se Kab. Bandung Barat, adapun data
perkembangan realisasi pelaksanaan sertifikasi guru dari tahun
2010 - 2015 adalah sebagai berikut:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 39


Tabel 4.17
Realisasi Setifikasi Guru SD dan SMP
Di Kab. Bandung Barat Tahun 2010 - 2015
Sertifikasi
No Tahun
Guru SD Guru SMP
1 2010 712 151
2 2011 1.018 292
3 2012 943 160
4 2013 314 131
5 2014 350 119
6 2015 214 30
Jumlah 3.551 1.327
Sumber: Disdikpora Kab. Bandung Barat Tahun 2015

b) Pelaksanaan Uji Kompetensi Pendidik dan Tenaga Kependidikan,


dengan alokasi anggaran sebesar Rp.130.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.126.930.000,- atau 97,64%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya uji kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan
pada tanggal 19 Maret 2015 yang diikuti oleh 5 orang Guru TK
bertempat di SMP Krida Utama Padalarang; tanggal 19 Maret 2015
yang diikuti oleh 17 orang Guru SD bertempat di SMP Krida Utama
Padalarang; pada tanggal 19 – 20 Maret 2015 yang diikuti oleh 58
orang Guru SMP bertempat di SMP Krida Utama Padalarang dan
pada tanggal 19 – 20 Maret 2015 yang diikuti oleh 18 orang Guru
SMA bertempat di SMP Krida Utama Padalarang.
c) Pelatihan bagi Pendidik untuk Memenuhi Standar Kompetensi,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.1.627.303.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.1.625.872.000,- atau 99,21%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya proses penjaringan administrasi dalam rangka
kegiatan seleksi Calon Kepala Sekolah (CAKEP) tingkat SD sebanyak
120 orang CAKEP, SMP sebanyak 21 orang CAKEP, SMA sebanyak 3
orang CAKEP, SMK sebanyak 4 orang CAKEP dan pengawas
SMA/SMK sebanyak 7 orang CAKEP; terlaksananaya Diklat bagi 134
orang CAKEP SD, SMP, SMA dan Pengawas SMA/SMK yang
dilaksanakan pada tanggal 27 April 2015 bertempat di LPMP Jawa
Barat; terlaksananya Rapat Kerja Nasional yang diikuti oleh 181

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 40


orang Pengawas SD, SMP, SMA/SMK dilaksanakan pada tanggal 23
September 2015 bertempat di Pangandaran dan terlaksananya
seleksi dan penilaian sekaligus pemberian hadiah serta uang
pembinaan untuk Guru berprestasi a.n Wiwi Marwiyah dari SMPN 2
Padalarang, Kepala Sekolah Berprestasi a.n Sumargono dari SMPN 2
Cipatat dan Pengawas berprestasi a.n Acih Suarsih, S.Pd., M.Pd.
d) Pengembangan Mutu dan Kualitas Program Pendidikan dan Pelatihan
Bagi Pendidik dan Tenaga Kependidikan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.4.985.846.700,- dan terealisasi sebesar
Rp.4.985.536.700,- atau 99,99%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Bimbingan Teknis SKP (Sasaran Kinerja Pegawai)
Disdikpora yang diikuti oleh 200 orang peserta dilaksanakan pada
tanggal 28 – 29 Juli 2015 bertempat di Hotel Bumi Makmur Indah
Lembang; terlakananya Pelatihan Rohis SMU Se Kab. Bandung Barat
yang diikuti oleh 200 orang peserta dilaksanakan pada tanggal 1 – 2
September 2015 bertempat di Hotel Bumi Makmur Indah Lembang
sekaligus pengadaan bahan dan materi pelatihan serta pengadaan
200 pcs batik tradisional untuk peserta dan panitia serta
terlaksananya pemberian uang insentif kepada Guru Honor dan TU
SD, SMP, SMA/K, TK, Guru Ngaji dengan jumlah total sebanyak
10.998 orang, dengan rincian: 2.853 Guru Honor SD dan 522 orang
TU SD; 952 Guru Honor SMP dan 316 orang TU SMP; 363 Guru
Honor SMA/SMK dan 132 orang TU SMA/SMK; 268 Guru Honor TK
dan 4.510 orang Guru Ngaji, 1.082 orang Guru Honor dan TU Honor
Kemenag.
 Berdasarkan hasil pendataan Disdikpora, data eksisting jumlah
Guru Honorer TK, SD, SMP, SMA/SMK dan Guru ngaji di Kab.
Bandung Barat adalah:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 41


Tabel 4.18
Data Existing Guru Honorer dan Pegawai TU Sekolah
Di Kab. Bandung Barat Tahun 2013 - 2015
Tahun
No Guru Honorer
2014 2015
1 Guru Honor TK - 484
2 Guru Honor SD - 3083
3 Guru Honor SMP - 1282
4 Guru Honor SMA - 390
5 Guru Honor SMK - 854
Jumlah - 6.093
6 Pegawai TU SD 499 769
7 Pegawai TU SMP 431 476
8 Pegawai TU SMA 143 155
9 Pegawai TU SMK 158 167
Jumlah 1.231 1.567
10 Guru Ngaji 6.500 6.500
Sumber: Disdikpora Kab. Bandung Barat Tahun 2015

10)Program Manajemen Pelayanan Pendidikan, terdiri dari 2 (dua)


kegiatan, yaitu:
a) Pengendalian dan Pengawasan Penerapan Azas Efesiensi dan
Efektifitas Penggunaan Dana Dekonsentrasi dan Dana Pembantuan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.58.408.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.58.408.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya monitoring dan evaluasi serta penyusunan laporan
kegiatan - kegiatan tugas pembantuan dari Provinsi Jawa Barat dan
dari Pemerintah Pusat.
b) Penerapan Sistem dan Informasi Manajemen Pendidikan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.261.671.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.261.671.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengolahan dan penyusunan Data Laporan Pendidikan
(Website DAPODIK); terlaksananya pengolahan data dan
penyusunan laporan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) di
Web PADAMU NEGERI; terlaksananya penyusunan Profile Pendidikan
dan validasi data Statistik Pendidikan Kab. Bandung Barat tahun

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 42


2015; terlaksananya pengelolaan data referensi pendidikan (NSS,
NPSN, NISN); terlaksananya penyusunan laporan SPM; penyusunan
IKK/LPPD Disdikpora Tahun 2015 dan terlaksananya workshop
dalam rangka penyusunan dan evaluasi LKPJ Disdikpora T.A 2014.

11)Program Pendidikan Dasar Sembilan Tahun dan Menengah


terdiri dari 4 (empat) kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Dana Pengembangan Sekolah Untuk SD, SMP dan
SMA/SMK (DAK), dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.50.573.835.700,- dan terealisasi sebesar Rp.50.248.684.560,-
atau 99,36%. Hasil kegiatan ini adalah (1) terlaksananya sosialisasi,
verifikasi, monitoring dan evaluasi ke sekolah (SD, SMP, SMA/SMK)
penerima bantuan dana pengembangan sekolah dari pemerintah
pusat; (2) Peningkatan Prasarana Pendidikan SD (183 SD), berupa:
(a) Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) berikut sanitasi dan
perabotnya di 40 SD, dengan rincian di: SDN Barunagri, SDN 1
Cibodas, SDN 1 kayuambon Kec. Lembang; SDN Sariwangi, SDN
Panyairan Kec. Parongpong; SDN 2 Pasirlangu, SDN Pameungpeuk
Kec. Cisarua; SDN 3 Cisomang, SDN Tresnaraja, SDN 2 Cisomang,
SDN 4 Rajamandalawetan Kec. Cikalongwetan; SDN Gunungmasigit,
SDN 2 Nyomplong, SDN Balekambang, SDN 2 Citatah Kec. Cipatat;
SDN Neglasari, SDN Cijati, SDN Ciwaru Kec. Cipeundeuy; SDN 1
Gunung Bentang, SDN 2 Cimerang, SDN Tipar, SDN Binabakti Kec.
Padalarang; SDN Karya Laksana, SDN Lebakgede Kec. Ngamprah;
SDN 7 Batujajar Kec. Batujajar; SDN Cibanteng Kec. Saguling; SDN
Padamekar Kec. Cililin; SDN 4 Cipongkor, SDN Cibeureum Kec.
Cipongkor; SDN Eka Prasetia, SDN Budirahayu, SDN Sirnagalih Kec.
Sindangkerta; SDN Neglasari, SDN Puspaendah Kec. Gununghalu
dan SDN 2 Cibedug, SDN Gapurawinaya, SDN Cilame, SDN
Banyuresmi Kec. Rongga; (b) Rehabilitasi ruang kelas rusak sedang
SD berikut perabotnya di 43 SD, dengan rincian: SDN Pasir Ipis Kec.
Lembang, SDN Jatibaru Kec. Saguling; SDN 2 Cikande Kec. Saguling,

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 43


SDN Cintalaksana Kec. Cipatat, SDN 2 Sodong Kec. Gununghalu,
SDN Gandasari, Kec. Sindangkerta, SDN Cibeberhilir Kec. Batujajar,
SDN Budiasih Kec. Cisarua, SDN Neglajaya Kec. Padalarang, SDN
Margaasih Kec. Ngamprah, SDN Litasembada Kec. Cililin, SDN
Ciptakarya Kec. Cipeudeuy, SDN 3 Cisaheun Kec. Cipeudeuy, SDN
Cilawang Kec. Rongga, SDN Cihanjuang Kec. Cikalongwetan, SDN
Ciketa Kec. Cipongkor, SDN Mekarlaksana Kec. Cipeundeuy, SDN
Girimulya Kec. Cipatat, SDN Talun Kec. Cipatat, SDN Cikadu Kec.
Cipatat, SDN Mekarsari Kec. Batujajar, SDN Sinarjaya Kec. Batujajar,
SDN Bojong Salam Kec. Cililin, SDN Situwangi Kec. Cihampelas, SDN
1 Maswati Kec. Cikalongwetan, SDN Gandamekar Kec. Sindangkerta,
SDN Hanjuangsari Kec. Parongpong, SDN Sirnagalih Kec. Ngamprah,
SDN Pasirpogor Kec. Cipongkor, SDN Harapanjaya Kec. Cipongkor,
SDN 3 cipatat Kec. Cipatat, SDN 4 rajamandalakulon Kec. Cipatat,
SDN 1 Rajamandalakulon Kec. Cipatat, SDN 2 Babakan Talang Kec.
Rongga, SDN 2 Cibogo Kec. Lembang, SDN 3 Cipatik Kec.
Cihampelas, SDN Harapan Mulya Kec. Parongpong, SDN Cibadak
Kec. Rongga, SDN 2 Gunungbentang Kec. Padalarang, SDN 2 Bojong
Kec. Rongga, SDN Jambudipa Kec. Cikalongwetan, SDN Sukamulya
Kec. Parongpong dan SDN Tagog Apu 2 Kec. Padalarang; (c)
Rehabilitasi Ruang Kelas Rusak Berat SD di 15 SD, dengan rincian
di: SDN Bojongwangi Kec. Cililin, SDN 3 Bayabang Kec. Cipeundeuy,
SDN Grogol Kec. Cililin, SDN Harapan Mekar Kec. Cisarua, SDN
Cibodas 1 Kec. Batujajar, SDN Cisitu Kec. Gununghalu, SDN
Budikarya Kec. Parongpong, SDN Cipayung Kec. Gununghalu, SDN
Sunan Giri Kec. Padalarang, SDN Cibodas 4 Kec. Saguling, SDN
Baktimulya Kec. Gununghalu, SDN Banyuhurip Kec. Lembang, SDN
Cibeber Kec. Sindangkerta, SDN Harapan Kec. Sindangkerta dan
SDN 1 Pasirlangu Kec. Cisarua; (d) Pembangunan Ruang Guru
berikut sanitasi dan perabotnya di 12 SD, dengan rincian di: SDN
Sindangpalay Kec. Cipeundeuy, SDN Cibarengkok Kec. Cipatat, SDN

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 44


Sadang Kec. Padalarang, SDN Warungawi Kec. Ngamprah, SDN 3
Cibodas Kec. Batujajar, SDN 3 Cikande Kec. Saguling, SDN Maroko
Kec. Cihampelas, SDN Nanggerang Kec. Cililin, SDN Sirnagalih Kec.
Cipongkor, SDN Gandasari Kec. Sindangkerta, SDN Paratag Kec.
Gununghalu dan SDN Sindangsari Kec. Rongga; (e) Pembangunan
ruang perpustakaan berikut sanitasi dan perabotnya di 15 SD,
dengan rincian di: SDN 1 Padasuka Kec. Lembang, SDN 1 Puteran,
SDN Tangkil Kec. Cikalongwetan, SDN Kamulyan Kec. Cipeundeuy,
SDN Margaluyu Kec. Cipatat, SDN Lebakgede Kec. Ngamprah, SDN 1
Neglasari Kec. Batujajar, SDN Cipangeran Kec. Saguling, SDN
Saapan Kec. Cihampelas, SDN Budisari Kec. Cililin, SDN Pasirtarasi
Kec. Cipongkor, SDN 2 Pasirpogor Kec. Sindangkerta, SDN Sukasari
Kec. Gununghalu, SDN Kubangsari Kec. Rongga dan SDN Palasari
Kec. Rongga; (f) Pembangunan Jamban Siswa SD berikut
sanitasinya di 54 SD, dengan rincian di: SDN 1 Langensari, SDN
Pasirwangi, SDN Pancasila, SDN 3 Cikahuripan (Kec. Lembang); SDN
Tunas Karya, SDN Harapan Mulya, SDN Caringin, SDN Pasirmuncang
(Kec. Parongpong); SDN 1 Cipanas, SDN Jeplek, SDN 1 Jambudipa
(Kec. Cisarua); SDN Girimukti, SDN Karyajati, SDN 1 Cikalongwetan,
SDN Leubakleungsir, SDN Karyamukti (Kec. Cikalongwetan); SDN 1
Cisauheun, SDN Ciharashas, SDN Bojongmekar (Kec. Cipeundeuy);
SDN Karangputih, SDN Sumurbandung, SDN Mandalawangi (Kec.
Cipatat); SDN 1 Kridautama, SDN 1 Cimerang, SDN 2 Sudimampir
(Kec. Padalarang); SDN 4 Ciharashas, SDN Pakuhaji, SDN Pasirhuni
(Kec. Ngamprah); SDN Babakanpari, SDN Mekarsari (Kec. Batujajar);
SDN Pasirpulus Kulon, SDN 2 Jati (Kec. Saguling); SDN Margamekar,
SDN Jatisari, SDN 1 Cipatik, SDN Sadargalih, SDN Jembatan Baru
(Kec. Cihampelas); SDN Dayeuhluhur, SDN Cimanong, SDN Sugiharti
(Kec. Cililin); SDN Cimega, SDN Ciririp, SDN 2 Cibenda (Kec.
Cipongkor); SDN Sukamanah, SDN Citawa (Kec. Sindangkerta); SDN
Sindangpalay, SDN Cibeureum, SDN Cisitu (Kec. Gununghalu) dan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 45


SDN 1 Babakantalang, SDN Giriwangi, SDN Cijambu, SDN 1 Bojong,
SDN Tonjong (Kec. Rongga); (3) Peningkatan Sarana Mutu
Pendidikan SD (105 SD), berupa: (a) pengadaan buku koleksi
perpustakaan SD di 32 SD, dengan rincian di: SDN Cirawa, SDN 1
Cipatat (Kec. Cipatat); SDN Terang, SDN Selakopi (Kec.
Cihampelas); SDN Gandasari, SDN Bungurendah (Kec.
Sindangkerta); SDN 3 Cibodas, SDN 1 Cibodas (Kec. Batujajar); SDN
Pasirlemu, SDN Cikawung (Kec. Gununghalu); SDN 1 Babakantalang,
SDN 2 Babakantalang (Kec. Rongga); SDN Cipari, SDN Warungtilu
(Kec. Cipongkor); SDN Jatibaru, SDN Girimukti (Kec. Saguling); SDN
Cimanong, SDN Bonjot (Kec. Cililin); SDN Caringin, SDN 2
Cipeundeuy (Kec. Cipeundeuy); SDN 2 Ciledug, SDN Cihaliwung
(Kec. Ngamprah); SDN Nugraha, SDN Karyajati (Kec.
Cikalongwetan); SDN Tugu Rahayu, SDN 1 Jambudipa (Kec.
Cisarua); SDN Harapan Mulya, SDN Tunas Karya (Kec. Parongpong);
SDN 2 Padalarang, SDN 1 Medalsirna (Kec. Padalarang) dan SDN 3
Cikahuripan, SDN 1 Kayuambon (Kec. Lembang); (b) Pengadaan
Peralatan Media Pendidikan SD di 32 SD, dengan rincian di: SDN
Ciptaharja, SDN Sarimukti (Kec. Cipatat); SDN 5 Rancairung, SDN
Situwangi (Kec. Cihampelas); SDN Ciburuy, SDN 1 Cicangkanggirang
(Kec. Sindangkerta); SDN 1 Cibungur, SDN 1 Galanggang (Kec.
Batujajar); SDN 3 Gununghalu Kec. Gununghalu; SDN Cicadas, SDN
Hegarmanah, SDN 1 Sukaresmi (Kec. Rongga); SDN Cijambu, SDN
Padakati (Kec. Cipongkor); SDN 1 Jati, SDN 2 Cibodas (Kec.
Saguling); SDN Sukamanah, SDN 2 Karangtanjung Kec. Cililin; SDN
Cijati, SD Negeri 1 Cijawa (Kec. Cipeundeuy); SDN Margamulya, SDN
Giri Raharja Kec. Ngamprah; SDN Kubangsari, SDN 2 Cikalongwetan
(Kec. Cikalongwetan); SDN Cisarua, SDN Pasircalung (Kec. Cisarua);
SDN 3 Kertajaya, SDN Kertasari (Kec. Padalarang); SDN Cihideung,
SDN Tunas Karya (Kec. Parongpong) dan SDN Cisalasih, SDN 5
Cikidang (Kec. Lembang); (c) Pengadaan 41 unit Alat Pendidikan SD,

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 46


berupa: peralatan peraga Pendidikan Bahasa, SBK, IPA, IPS,
Matematika dan PJOK untuk keperluan di: SDN Talun, SDN
Sasakseng, SDN Sarimukti (Kec. Cipatat); SDN Paojansari, SDN
Saapan, SDN Sukagalih (Kec. Cihampelas); SDN Rancasenggang,
SDN Nangela, SDN Sumber Arum (Kec. Sindangkerta); SDN
Mekarjaya, SDN Selacau, SDN Hegarmanah, SDN Mekarsari (Kec.
Batujajar); SDN Winayamukti, SDN Tangsijaya, SDN Sukasari (Kec.
Gununghalu); SDN Cijambu, SDN Tamansari, SDN Palasari (Kec.
Rongga); SDN Warungtilu, SDN Palasari, SDN Girimukti (Kec.
Cipongkor); SDN Nanggerang, SDN Lembang, SDN Panaruban (Kec.
Cililin); SDN Cintaasih, SDN Ciwaru, SDN Citembong (Kec.
Cipeundeuy); SDN Ngamprah Kidul, SDN Panaruban, SDN Pasirhaur
(Kec. Ngamprah); SDN Ciparang, SDN Cipada, SDN Kanangasari
(Kec. Cikalongwetan); SDN Pameungpeuk Kec. Cisarua; SDN Bina
Bakti, SDN 2 Margalaksana, SDN Mekarjaya (Kec. Padalarang) dan
SDN Pancasila, SDN Merdeka, SDN Banyuhurip (Kec. Lembang); (4)
Peningkatan Prasarana Pendidikan SMP, berupa: (a) Pembangunan
Ruang Kelas Baru (RKB) di 10 SMPN/SMPS, dengan rincian di: SMPS
PGRI Gununghalu, SMPS PGRI 384 Rendeh Cikalongwetan, SMPS
LGBP Sindangkerta, SMPS Pasundan Rongga, SMPN 4 Lembang,
SMPN 3 Parongpong, SMPN 4 Batujajar, SMPN 3 Ngamprah, SMPN 4
Cipatat dan SMPN Satu Atap Sasakseng; (b) Rehabilitasi Ruang
Belajar/Penunjang, di 15 SMPN/SMPS, dengan rincian di: SMPN 1
Lembang, SMPN 3 Lembang, SMPN 1 Parongpong, SMPN 2
Ngamprah, SMPN 1 Ngamprah, SMPN 1 Batujajar, SMPN 2 Batujajar,
SMPN 1 Cihampelas, SMPN 2 Sindangkerta, SMPN 3 Padalarang,
SMPN 4 Gununghalu, SMPN 3 Saguling, SMPN 3 Cipatat, SMPN 1
Cipeundeuy, SMPN Satap Rimba Karya; (c) Pembangunan
Perpustakaan di 3 SMPS, dengan rincian di: SMPS Darul Falah 2
Cihampelas, SMPS Muslimin Rongga dan di SMPS Mutiara 5
Lembang; (d) Pembangunan LAB IPA di SMPN 2 Lembang; (e)

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 47


Pembangunan LAB Komputer di SMPN 4 Ngamprah; (f)
Pembangunan Ruang Guru di SMPN 1 Gununghalu dan di SMPN 3
Saguling (g) Pembangunan Jamban/WC di 5 SMPN/SMPS, dengan
rincian di: SMPN 4 Gununghalu, SMPN 1 Rongga, SMPN 3
Cipeundeuy, SMPN 3 Lembang dan di SMPN 3 Saguling; (5)
Peningkatan Sarana Mutu Pendidikan SMP, berupa: (a) Pengadaan
Peralatan Pendidikan Bid. Studi IPS untuk keperluan di 10
SMPN/SMPS, dengan rincian di: SMPN 4 Lembang, SMPN 4
Padalarang, SMPN 4 Gununghalu, SMPN 3 Cisarua, SMPN 1
Cipongkor, SMPN 3 Lembang, SMPN 1 Ngamprah, SMPN 2
Cipongkor, SMPN 2 Rongga dan di SMPN 2 Cihampelas; (b)
Pengadaan Peralatan Pendidikan Bid. Studi Matematika untuk
keperluan di 8 SMPN, dengan rincian di: SMPN Satu Atap Rimba
Karya, SMPN 2 Cisarua, SMPN 2 Sindangkerta, SMPN 3 Ngamprah,
SMPN 3 Cipatat, SMPN 2 Cipeundeuy, SMPN 1 Cililin dan di SMPN 1
Padalarang; (c) Pengadaan Peralatan Lab. IPA Dasar untuk
keperluan di SMPN 4 Gununghalu dan di SMPN SATAP Kertasari; (d)
Pengadaan Peralatan Lab. IPA Pelengkap untuk keperluan di SMPN
2 Lembang; (e) Pengadaan Peralatan Komputer untuk keperluan di
SMPN 4 Ngamprah; (f) Pengadaan Peralatan Kesenian untuk
keperluan di 10 SMPN/SMPS, dengan rincian: di SMPN 2
Sindangkerta, SMPN 1 Cisarua, SMPN 2 Cipongkor, SMPN 4
Ngamprah, SMPN 5 Padalarang, SMPN 1 Cihampelas, SMPN 1
Batujajar, SMPN 5 Gununghalu, SMPN 2 Cililin dan di SMPN Satu
Atap Sasak Seng; (g) Pengadaan Peralatan PJOK untuk keperluan di
10 SMPN/SMPS, dengan rincian di: SMPN Satu Atap Cicadas, SMPN
3 Saguling, SMPN 3 Cililin, SMPN 2 Cihampelas, SMPN 4 Cipatat,
SMPN 2 Cililin, SMPN 2 Cipatat, SMPN 2 Padalarang, SMPN 3
Gununghalu dan di SMPN 3 Cipatat; (h) Rehabilitasi Ruang Kelas
Rusak Berat di 15 SMP/SMPS, dengan rincian di: SMPN 3 Lembang,
SMPN 1 Rongga, SMPN 2 Cikalongwetan, SMPN 2 Lembang, SMPN 2

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 48


Gununghalu, SMPN 1 Sindangkerta, SMPN 4 Gununghalu, SMPN 1
Cisarua, SMPN 2 Cililin, SMP Mekarwangi Lembang, SMPN 1
Cipongkor, SMPN 1 Ngamprah, SMPN 3 Cipatat, SMPN 4 Lembang,
SMPN SATAP Rimbakarya; (6) Peningkatan Prasarana Pendidikan
SMK, berupa: (a) Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) di 24
SMKS dan 4 SMKN, dengan rincian di: SMK AL Ihsan Batujajar, SMK
Jabir Al Hayyan Batujajar, SMK Luhur Baladika Batujajar, SMK Fajar
Kencana Batujajar, SMK Bina Putra Cihampelas, SMK Al - Hidayah
Gununghalu, SMK Putra Gununghalu, SMK Al Kohariyah Gununghalu,
SMK Tunas Bangsa Ngamprah, SMK Bina Insan Bangsa Ngamprah,
SMK Fitrah Insani Ngamprah, SMK Dharma Pertiwi Padalarang, SMK
Widya Karya Padalarang, SMK GPI 1 Saguling, SMK IT Nahdatul
Ulama Saguling, SMK Karya Perjuangan Cipongkor, SMK Mandala
Putra Cipatat, SMK Bina Esa Parongpong, SMK Budi Raksa Lembang,
SMK Gema Nusantara 6 Cikalongwetan, SMK Plus Krida Utama
Padalarang, SMK Pena Nugraha Indonesia Cipeundeuy, SMK Bhakti
Nusantara Nasional Lembang, SMK Bani Abdul Malik Batujajar dan di
SMKN 1 Cipeundeuy, SMKN 1 Cipatat, SMKN 1 Cihampelas serta
SMKN 1 Rongga; (b) Rehabilitasi Sedang Ruang Kelas di SMKN
Pertanian Lembang, di SMKN Peternakan Lembang dan di SMKN 1
Cipeundeuy; (c) Rehabilitasi Berat Ruang Kelas di SMK Wyata
Mandala 1 Cipatat, di SMK Bina Prestasi Bangsa Cikalongwetan, di
SMK Dwi Putra Sindangkerta dan di SMK Gema Nusantara 5
Cikalongwetan; (d) Pembangunan Ruang Administrasi dan
Perkantoran di SMKN 1 Cipeundeuy dan di SMKN 1 Cihampelas; (e)
Pembangunan Ruang Guru di SMKN 1 Cipeundeuy dan di SMKN 1
Cipatat; (f) Pembangunan Ruang Praktek Siswa di SMKN 1
Cipeundeuy dan di SMKN 1 Cihampelas; (g) Pembangunan Jamban
Siswa di SMKN 1 Cipeundeuy, di SMKN 1 Cipatat, di SMKN 1
Cihampelas dan di SMKN 1 Rongga; (h) Pengadaan Alat Praktek
Siswa Bidang Teknologi Dan Rekayasa dengan rincian di: SMKN 1

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 49


Cipatat (alat praktek tehnik kendaran ringan dan multi media), di
SMKN 1 Cipeundeuy (alat praktek tehnik kendaran ringan), di SMKN
1 Cihampelas (alat praktek tehnik pendinginan dan teknik
kelistrikan), di SMKN 1 Rongga (alat praktek tehnik jaringan
komputer), di SMKN 4 Padalarang (alat prakrik kimia industri), di
SMK Bina Pemuda Cihampelas (alat praktek tehnik jaringan
komputer) dan masing-masing 1 paket alat praktek teknik
kendaraan ringan untuk keperluan di SMK Bina ESA Parongpong,
SMK Pusat Teknologi Cililin, SMK Mandala Putra Cipatat dan SMK
Karya Pembangunan Padalarang serta (i) Pengadaan Alat Praktek
Siswa Bidang Non Teknologi dan Rekayasa untuk keperluan di SMK
Pena Nugraha (alat praktek akuntansi), di SMKN 1 Cipatat ((alat
praktek administrasi perkantoran) dan di SMKN 1 Cihampelas (alat
praktek administrasi perkantoran dan akuntansi).
 Berdasarkan data Disdikpora, kondisi eksisting ruang kelas SD,
SMP dan SMA/SMK serta realisasi pembangunan Ruang Kelas
Baru (RKB) dan rehab RK SD, SMP dan SMA/SMK sampai dengan
tahun 2015 adalah sebagai berikut:

Tabel 4.19
Kondisi, Realisasi Rehab Ruang Kelas
dan Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) Sekolah Dasar (SD)
Kondisi Ruang Kelas (Rusak) Realisasi Realisasi
No Tahun
Ringan Sedang Berat Rehab RK SD pemb. RKB
1 2012 159 173 1.389 1.448 RK -
2 2013 173 589 273 432 RK -
3 2014 572 791 409 16 RK 38 RKB
4 2015 0 488 327 62 RK 48 RKB
Sumber: Disdikpora Kab. Bandung Barat Tahun Pelajaran 2014/2015

Tabel 4.20
Kondisi, Realisasi Rehab Ruang Kelas dan Pembangunan Ruang
Kelas Baru (RKB) Sekolah Menengah Pertama (SMP)
Kondisi Ruang Kelas (Rusak) Realisasi Realisasi
No Tahun
Ringan Sedang Berat Rehab RK SMP pemb. RKB
1 2012 224 287 94 99 RK -
2 2013 204 252 54 49 RK -
3 2014 309 157 10 17 RK 14 RKB
4 2015 283 170 117 17 RK 20 RKB
Sumber: Disdikpora Kab. Bandung Barat Tahun Pelajaran 2014/2015

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 50


Tabel 4.21
Kondisi, Realisasi Rehab Ruang Kelas
dan Pembangunan RKB Sekolah Menengah Atas (SMA)
Kondisi RK Rusak Realisasi Rehab Realisasi
No Tahun
Ringan Sedang Berat RK SMA/SMK Pemb. RKB
1 2012 166 115 86 156 RK 51 RKB
2 2013 104 96 22 125 RK 21 RKB
3 2014 104 96 22 27 RK 57 RKB
4 2015 10 24 40 14 RK 53 RKB
Sumber: Disdikpora Kab. Bandung Barat Tahun Pelajaran 2014/2015

b) Penyediaan Dana Pengembangan Sekolah Untuk SD, SMP dan


SMA/SMK (Luncuran DAK), dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.13.974.833.280,- dan terealisasi sebesar Rp.13.624.479.703,- atau
97,49%. Hasil kegiatan ini adalah (1) terlaksananya pengadaan buku
teks pelajaran Kurikulum 2013 untuk siswa SD Negeri dan Swasta
serta untuk pegangan Guru SD Negeri dan Swasta (kelas 1, 2, 4, 5);
pengadaan buku teks pelajaran Kurikulum 2013 untuk siswa SMP
Negeri dan SMP Swasta (Kelas VII dan kelas VIII); pengadaan buku
teks pelajaran Kurikulum 2013 untuk siswa SMA Negeri dan Swasta
serta untuk pegangan Guru SMA Negeri dan Swasta (kelas X dan
Kelas XI); pengadaan buku teks pelajaran Kurikulum 2013 untuk
siswa SMK Negeri dan Swasta serta untuk pegangan Guru SMK Negeri
dan Swasta (kelas X dan Kelas XI); (2) terlaksananya pembangunan
2 lokal Ruang Kelas Baru (RKB) di SDS IT Ibnu Kholdun, 1 lokal RKB
di SMP Pataruman Cihampelas, 2 paket RKB di SMP Mekarwangi
Parongpong dan masing-masing pembangunan 2 lokal RKB di SMA
Lepessa Cililin, di SMK Al Kohariah Gununghalu dan di SMK 1
Parahyangan Padalarang; (3) terlaksananya pengadaan alat
peraga/praktek SD untuk keperluan di: SDN Budi Asih Batujajar, SDN
Litajaya Cihampelas, SDN Hegarmanah Cililin, SDN Ciharashas
Cipeundeuy, SDN Cikawung Cipongkor, SDN 2 Kayuambon Lembang,
SDN Jayagiri Ngamprah, SDN 2 Padalarang, SDN Cilame Rongga dan
SDN Sukajadi Sindangkerta; (4) terlaksananya pengadaan peralatan
laboratorium bahasa untuk keperluan di SMPN 2 Sindangkerta; (5)

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 51


terlaksananya pengadaan alat laboratorium IPA untuk keperluan di:
SMAN 1 Padalarang, SMAN 1 Batujajar, SMAN 1 Cikalongwetan, SMAN
1 Cipatat, SMAN 1 Cililin dan SMAN 1 Gununghalu; (6) terlaksananya
rehabilitasi ruang kelas rusak berat sebanyak 4 lokal di SMAN 1
Padalarang, 1 lokal di SMAN 1 Ngamprah, 2 lokal di SMAN 1
Parongpong, 2 lokal di SMAN 1 Cikalongwetan, 3 lokal di SMAN 1
Sindangkerta dan 3 lokal di SMAN 1 Gununghalu; (7) terlaksananya
pembangunan 15 lokal Ruang Kelas Baru (RKB) di 8 lokasi SD, yaitu:
3 lokal di SDN 1 Cipeundeuy, 1 lokal di SDN 2 Cibodas Lembang, 1
lokal di SDN Inpres Cikahuripan Lembang, 2 lokal di SDN Cipada
Cikalongwetan, 1 lokal di SDN Lebakleungsir Cikalongwetan, 2 lokal di
SDN 3 Cibodas Lembang, 2 lokal di SDN 3 Cikidang Lembang dan 3
lokal di SDN Margalaksana Cipeundeuy; (8) terlaksananya
pembangunan 39 Ruang Kelas Baru (RKB) di 16 lokasi SMP, yaitu:
masing-masing 1 RKB di SMPN Satu Atap Cicadas, SMPN Satu Atap
Girisari, SMPN Satu Atap Lembang; masing-masing 2 RKB di SMPN 2
Parongpong, SMPN 4 Sindangkerta, SMPN 1 Sindangkerta, SMPN 4
Gununghalu, SMPN 2 Cililin, SMPN 1 Cipongkor; masing-masing 3 RKB
di SMPN 3 Lembang, SMPN 1 Rongga, SMPN 2 Cikalongwetan, SMPN
1 Ngamprah dan masing-masing 4 RKB di SMPN 2 Lembang, SMPN 2
Gununghalu, SMPN 1 Cisarua dan (9) terlaksananya pembangunan 7
Ruang Kelas Baru (RKB) di 3 lokasi SMA, yaitu: 2 RKB di SMAN 1
Parongpong, 3 RKB di SMAN 1 Ngamprah dan 2 RKB di SMAN 1 Cililin.
c) Pengadaan Meubeulair dan Lemari Arsip Kantor Dinas Pendidikan
Pemuda dan Olahraga dan UPT Pendidikan Kabupaten Bandung Barat
(Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar Rp.500.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.488.804.600,- atau 97,76%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pengadaan 10 paket meubeulair untuk
keperluan di SDN Hegarmanah Rongga, SDN Cibungur Cipeundeuy,
SDN Neglasari Gununghalu, SDN 2 Rancapanggung Cililin, SDN
Rongga Cihampelas, SDN 2 Citatah Cipatat, SDN 3 Cipatat dan SDN

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 52


Citalem Cipongkor; terlaksananya pengadaan 2 paket meubeulair
untuk keperluan di SMPN 2 Parongpong dan 6 paket di SMPN 3
Cihampelas; terlaksananya pengadaan 2 paket meubeulair untuk
keperluan di SMKN 1 Rongga, 1 paket di SMKN 1 Cipatat, 2 paket di
SMKN 1 Cihampelas dan 1 paket di SMKN 1 Cipeundeuy serta
terlaksananya pengadaan masing-masing 1 unit Lemari Arsip untuk
keperluan di 17 UPT Pendidikan.
d) Pengadaan Alat Pembelajaran dan Sarana Pendukung Pendidikan
Jenjang SD, SMP, dan SMA di Kabupaten Bandung Barat (Bangub),
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.500.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.488.589.500,- atau 97,72%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 5 paket meubeulair sekolah untuk
keperluan di SDN 3 Cisomang Cikalongwetan (2 Paket), SDN
Sariwangi Parongpong (2 Paket) dan SDN Tonjong Rongga (1 paket);
terlaksananya pengadaan pembelajaran ekstrakulikuler (Drumband),
untuk keperluan di SMPN 2 Gununghalu, SMPN 1 Cillilin, SMPN 2
Parongpong, SMPN 1 Sindangkerta, SMPN 1 Cipongkor dan SMPN 2
Saguling serta terlaksananya pengadaan pembelajaran ekstrakulikuler
(Drumband) untuk keperluan di SMAN 1 Parongpong, SMAN 1 Cisarua
dan di SMAN 1 Saguling.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 53


b. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kantor
Perpustakaan dan Arsip Daerah adalah:
1) Program Pengembangan Budaya Baca dan Pembinaan
Perpustakaan terdiri dari 7 (tujuh) kegiatan, yaitu:

Tabel 4.22
Data Sarana dan Prasarana Perpustakaan
Di Kab. Bandung Barat
Tahun
No Indikator
2012 2013 2014 2015
1 Jumlah Koleksi Buku Perpustakaan 15.892 17.908 36.307 37.421
daerah
2 Jumlah Kunjungan Ke Perpustakaan 597 603 1240 1358
Daerah
3 Perpustakaan Desa 165 165 165 165
4 Kendaraan Perpustakaan Keliling 1 2 3 4
5 Layanan Kunjungan Perpustakaan 96 kali 96 kali 80 kali 80 kali
Keliling
6 Realisasi bantuan stimulan buku dari 6 Desa 7 Desa
BAPUSIPDA 1 Potren 1 Potren - -
1 Puskesmas
Sumber Data : KPAD, Kab. Bandung Barat, 2015

a) Pemasyarakatan Minat dan Kebiasaan Membaca untuk Mendorong


Terwujudnya Masyarakat Pembelajar, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.151.400.000,- dan terealisasi sebesar Rp.148.685.000,-
atau 98,21%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Pelayanan
Perpustakaan Keliling (Pusling) di wilayah Kab. Bandung Barat,
dengan rincian ke: Ds. Cimareme Kec. Ngamprah, Ds. Batujajar
Timur Kec. Batujajar, SMKN 4 Padalarang, TBM Berdikari
Gununghalu, SDN 1 Ciburuy Kec. Padalarang, PKBM Al Karomah Kec.
Rongga, SMA Al-Bidayah Kec. Batujajar, SMAN 1 Cisarua, SDS
Kartika X Kec. Parongpong, Madrasah Aliyah Negeri Cililin, Posyandu
Cempaka Cilame Kec. Ngamprah, Kec. Cipeundeuy, Ds. Lembang
Kec. Lembang, SMP Yas Sindangkerta, Kec. Cihampelas, SMAN 1
Cikalong Wetan, Ds. Cibedug Kec. Rongga, Kec. Cikalong Wetan,
Kec. Cililin, SD Batujajar, Ds. Kertawangi Kec. Cisarua, Ds.
Cihanjuang Kec. Parongpong, TBM Cibungur Kec. Batujajar,

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 54


Kopassus Batujajar, Kec. Cipongkor, SMKN 4 Padalarang, SMAN 1
Cisarua, Ds. Bojong Kec. Rongga, Ds. Cimareme Kec. Ngamprah, Ds.
Cinengah Kec. Rongga, Ds. Neglasari Kec. Cipongkor, Ds. Cangkorah
Kec. Batujajar, Ds. Nyeunang Kec. Cipeundeuy, Ds. Citapen Kec.
Cihampelas, Ds. Karyawangi Kec. Parongpong, Ds. Cililin Kec. Cililin,
Ds. Cimerang Kec. Padalarang, Ds. Jambudipa Kec. Parongpong, Ds.
Mandalasari Kec. Cikalong Wetan, Ds. Girimukti Kec. Saguling, Ds.
Wargasaluyu Kec. Gununghalu, Ds. Cintakarya Kec. Sindangkerta;
terlaksananya penyelenggaraan kegiatan Lomba Pupuh pada tanggal
19 November 2015 bertempat di Ramayana Dept. Store Padalarang
yang diikuti oleh 16 orang siswa SD dengan raihan: Juara I Cici
Utami dari SDN 2 Cicangkang Hilir Kec. Cipongkor, Juara II dari
Raisya Melviana SDN Karya Mulya Kec. Ngamprah, Juara III
Suciawati dari SDN Banjasari Kec. Cipeundeuy, Harapan I Neng Elen
dari SDN Banjarsari Kec. Cipeundeuy; terlaksananya
penyelenggaraan kegiatan Lomba Minat Baca (lomba bercerita anak-
anak) pada tanggal 14 Agustus 2015 bertempat di Ramayana Dept.
Store Padalarang yang diikuti oleh 30 orang siswa SD kelas 4
dengan raihan: Juara I Nasywa Natania dari SDN Sirnagalih Kec.
Ngamprah, Juara II Rahma Syakira dari SDN Pameumpek Kec.
Cisarua, Juara III M.Faiz Shoim dari SDN Munggang Saluyu Kec.
Cipeundeuy, Harapan I Moch. Ricky Dwi K dari SDN Gunung Masigit
Kec. Gunung Masigit, Harapan II Hazna Ramadani dari SDN
Lirasembada Kec. Cililin dan terlakananya penyelenggaraan kegiatan
Lomba Sisindiran pada tanggal 20 November 2015 bertempat di
Ramayana Dept. Store Padalarang yang diikuti oleh 16 orang siswa
SD dengan raihan: Juara I Rifki Jaelani dan Melani dari SDN
Kertamukti Kec. Ngamprah, Juara II Silvia dan Triwahyuni dari SDN
Cicangkan Hilir Kec. Cipongkor, Juara III Agung Ariansah dan
Suciawati daru SDN Banjarsari Kec. Cipeundeuy, Harapan I Sri

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 55


Damayanti dari SDN Rajamandala Kec. Cipatat, Harapan II Rina
Rosita dari SDN Cikalong Wetan Kec. Cikalong Wetan.
b) Pengembangan Minat dan Budaya Baca, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.20.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.20.000.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya 3 kali Story
Telling (bercerita/mendongeng) masing-masing diikuti oleh 100
orang anak (umum) yang dilaksanakan pada tanggal 24 Maret 2015
di Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Berdikari Kec. Rongga; pada
tanggal 29 Juni 2015 di Ds. Cilame Kec. Ngamprah dan pada tanggal
29 Juni 2015 di TBM Puri Barokah Kec. Cikalong Wetan.
c) Supervisi, Pembinaan dan Stimulasi pada Perpustakaan Umum,
Perpustakaan Khusus, Perpustakaan Sekolah dan Perpustakaan
Masyarakat, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.317.164.950,- dan
terealisasi sebesar Rp.302.300.000,- atau 95,31%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya Bimtek Perpustakaan yang diikuti oleh 50
orang pengelola Taman Bacaan Masyarakat (TBM), Pengelola
Perpustakaan Desa dan PKK Pokja II Desa pada tanggal 30 - 31 Juli
2015 di Villa Melati Putih Lembang dan terlaksananya pemberian
bantuan 16 unit Komputer/PC, 16 unit Printer HP 1010, 16 unit
Webcam dan 16 buah Barcode Scanner untuk keperluan di 16
perpustakaan desa dalam rangka mendukung pengembangan
Perpustakaan Desa.
d) Pelaksanaan Koordinasi Pengembangan Kepustakaan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.180.359.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.178.725.000,- atau 99,09%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Rakor Gerakan Pemasyarakatan Minta Baca (GPMB)
yang diikuti oleh 50 orang pengurus GPMB desa dan kecamatan
yang dilaksanakan pada tanggal 14 Maret 2015 di Gedung
Pertemuan Ds. Lembang Kec. Lembang; terlaksananya Workshop
Pengembangan Perpustakaan yang diikuti oleh 50 orang perwakilan
Guru SD se-Kab. Bandung Barat pada tanggal 2 Juli 2015 di PT.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 56


Kertas Padalarang; terlaksananya Workshop Peningkatan
Keterampilan bagi 50 orang PKK dan Kader Dharmawanita pada
tanggal 1 Desember 2015 bertempat di Kantor Desa Cilame Kec.
Ngamprah dan terlaksananya Kunjungan Kerja (Study Banding) ke
Kantor Arsip Kota Jogyakarta serta ke Kantor Perpustakaan dan
Arsip Daerah Kab. Gunung Kidul Prov. Jawa Tengah pada tanggal 18
- 20 Desember 2015.
e) Perencanaan dan Penyusunan Program Budaya Baca, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.20.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.19.870.000,- atau 99,35%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan dokumen Standar Pelayanan Minimal
(SPM) Perpustakaan.
f) Penyediaan Bahan Pustaka Perpustakaan Umum Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.85.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.83.954.980,- atau 98,77%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 3 set bahan pustaka, berupa: Buku Ilmu
Pengetahuan Umum sebanyak 114 judul (417 eksemplar), Buku Ilmu
Pengetahuan Sosial sebanyak 72 judul (283 eksemplar) dan Buku
Bahasa dan Sastra sebanyak 109 judul (414 eksemplar) untuk
keperluan di perpustakaan umum daerah.
g) Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.19.999.950,- dan terealisasi sebesar Rp.19.950.000,-
atau 99,75%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya monitoring dan
evaluasi perkembangan perpustakaan desa ke 34 desa se-Kab.
Bandung Barat.

c. Permasalahan dan Solusi


1) Permasalahan
 Permasalahan di Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga:
a) Permasalahan berkenaan dengan pelaksanaan Wajardikdas 9
tahun, diantaranya ketercapaian mutu hasil belajar siswa kurang
memuaskan hal ini disebabkan oleh kurangnya guru yang

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 57


memiliki standar kualifikasi dan kompetensi yang handal serta
sarana dan prasarana belajar seperti laboratorium, media dan alat
peraga yang masih kurang/belum memadai;
b) Masih terbatasnya dana belanja langsung SKPD yang
diperuntukan untuk pembangunan RKB, rehab ruang kelas,
tenaga pendidikan dan kependidikan;
c) Permasalahan berkenaan dengan sarana dan prasarana ruang
kelas, laboratorium, alat praktek siswa SD/SMP/SMA/SMK adalah
tidak tersedianya tanah/lahan untuk pembangunan sarana dan
prasarana sekolah;
d) Permasalahan berkenaan dengan pengelolaan dan penyaluran
dana BOS tingkat SD, SMP, SMA/SMK, yaitu pada sisi penggunaan
dan pengelolaan dana BOS sudah dipasung oleh sebuah
ketentuan yang dibuat oleh pemerintah pusat (misal, dana BOS
yang diperuntukkan membayar guru honor hanya disediakan
15%) padahal di Kab. Bandung Barat banyak sekali sekolah yang
kekurangan guru, yang memiliki guru honor lebih dari setengah
guru yang diperlukan, sehingga dana BOS yang dibayarkan ke
guru honor bisa melebihi 25% bahkan sampai 40%;
e) Permasalahan berkenaan dengan pembinaan minat, bakat dan
kreativitas siswa dalam rangka mencetak siswa/siswi berprestasi,
yaitu kegiatan ini belum terlaksana secara maksimal karena
terbatasnya anggaran;
f) Permasalahan berkenaan dengan penyelenggaraan dan
pembinaan Pendidikan Non formal (Kejar Paket A, B, C, lembaga,
Kursus, tutor dan PKBM), yaitu terjadi kesulitan pendataan dan
masalah dana yang sangat minim;
g) Permasalahan berkenaan dengan peningkatan dan pembinaan
tenaga kependidikan (kualitas Guru, Kepsek, Pengawas,
penanganan Guru Honorer dan pelaksanaan sertifikasi guru, yaitu
kesulitan untuk merubah paradigma guru yang cenderung berpikir

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 58


dan merasa bahwa dirinya telah memiliki kemampuan yang lebih
baik, sehingga mereka tampak malas untuk mengikuti pelatihan-
pelatihan atau malaupun mengikuti pelatihan hanya untuk
seremonial belaka.
 Permasalahan di Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah:
a) Sarana dan prasarana Perpustakaan Daerah Kab. Bandung Barat
belum memadai karena belum mempuyai gedung perpustakaan
yang sesuai dengan Standar Nasional Gedung Perpustakaan dan
untuk sarana dan prasarana perpustakaan daerah pada umumnya
masih sangat kurang atau belum mempunyai tempat/ruangan
tersendiri dengan sarana dan buku seadanya;
b) SDM pada Seksi Perpustakaan berjumlah 7 (tujuh) orang terdiri
dari Kasi Perpustakaan dan 6 pelaksana berstatus TKK serta
belum adanya tenaga fungsional pustakawan dengan tugas pokok
yang cukup luas untuk membina dan mengembangkan
perpustakaan yang ada di Kab. Bandung Barat, sehingga
menjadikan pelayanan kepada masyarakat menjadi belum
maksimal.

2) Solusi
 Pemecahan masalah yang dilaksanakan Dinas Pendidikan
Pemuda dan Olah Raga:
a) Peningkatan frekuensi dan kaulifikasi penyelenggaraan Diklat,
KKG, MGMP atau pelatihan yang efektif dalam rangka
meningkatkan kompetensi guru sesuai kebutuhan dan pengajuan
serta penganggaran untuk pengadaan sarana dan prasarana alat
laboratorium serta alat peraga pembelajaran siswa/siswi;
b) Pemerintah harus segera meningkatkan penyediaan dana untuk
pemenuhan RKB, Rehab Ruang Kelas, Rekruitmen Guru dan
tenaga kependidikan lainnya;
c) Penyediaan tanah untuk perpustakaan harus segera
direalisasikan;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 59


d) Diperlukan peraturan Bupati yang mengatur tentang pengecualian
penggunaan dana BOS bagi sekolah-sekolah tertentu;
e) Dana yang diperuntukan pada kegiatan pembinaan minat, bakat
dan kreatifitas siswa perlu ditingkatkan;
f) Rekruitmen tenaga khusus dalam rangka pendataan pendudukan
usia sekolah perlu diadakan;
g) Pembinaan dan pengawasan melekat yang bersifat persuasif dari
seluruh unsur terkait perlu ditingkatkan untuk membuka wawasan
pengetahuan dan kesadaran para guru dan tenaga kependidikan
baik secara keseluruhan maupun personal.
 Pemecahan masalah yang dilaksanakan Kantor Perpustakaan
dan Arsip Daerah:
a) Pemerintah Kab. Bandung Barat hendaknya mempunyai gedung
perpustakaan sendiri yang layak sebagai perpustakaan tingkat
kabupaten sesuai dengan Standar Nasional Perpustakaan,
begitupun Perpustakaan Desa diharapkan setiap desa dapat
menyisihkan sebagaian anggarannya untuk pelaksanaan
pengelolaan perpustakaan desa sehingga pengadaan sarana dan
prasarana perpustakaan desa dapat dilaksanakan sendiri oleh tiap
desa;
b) Perlu adanya penambahan Sumber Daya Manusia yang
mempunyai latar belakang Ilmu Perpustakaan agar pembinaan
dan pengembangan perpustakaan dapat berjalan sesuai dengan
yang yang diharapkan.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 60


2. URUSAN KESEHATAN
a. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Dinas Kesehatan
adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari
12 kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.76.800.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.24.350.131,- atau 31,71%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembayaran rekaning telepon dan air di UPT
Labkesda dan di UPT Gedung Farmasi untuk keperluan selama
selama 12 bulan dan terpenuhi kebutuhan internet Dinas Kesehatan
sebanyak 8 unit untuk keperluan selama 12 bulan.
b) Penyediaan Jasa Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.31.808.600,- dan terealisasi sebesar
Rp.21.400.000,- atau 67,28%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya sewa kendaraan dalam rangka distribusi barang ke
Puskesmas dan dalam rangka pemindahan barang sementara untuk
keperluan di PKM Sumur Bandung, PKM Jayamekar,PKM Pasirlangu
dan PKM Cikalongwetan serta terlaksananya pemeliharaan 10 unit
kulkas vaksin.
c) Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.143.932.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.103.565.000,- atau 72,46%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembayaran honorarium 3 orang petugas administrasi
kantor, 1 orang pengelola entry data simda barang dan 2 orang
pengelola distribusi barang serta terlaksananya pembayaran jasa
service 30 unit komputer, 30 unit printer, 24 unit notebook dan
perlengkapannya serta 6 unit infokus/projektor.
d) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.147.962.000,- dan terealisasi sebesar Rp.142.639.000,- atau
96,40%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 63 jenis

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 61


ATK dan pengadaan materai 3.000 sebanyak 500 lembar serta
materai 6.000 sebanyak 500 lembar untuk keperluan di Dinas
Kesehatan.
e) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.260.396.500,- dan terealisasi sebesar
Rp.254.174.375,- atau 97,61%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 28 jenis barang cetakan antara lain KP 4
(kepegawaian), Bukti Barang Keluar, Bukti Penerimaan Barang Bend
29, Buku Tanda Penerimaan Surat, Rekapitulasi Penerimaan dan
Pemakaian Retribusi, Laporan Pemakaian Retribusi Puskesmas, Buku
FK 2, Buku Kas Umum (BKU) FK 8, Buku Disposisi Masuk Besa, Buku
Disposisi Masuk Kecil, Kop Surat Dinas Berwarna, Amplop Kop Surat
Dinas, Map Kop Dinas Kesehatan, Surat Keterangan Sehat, Surat
Keterangan Sakit, Buku Resep, Surat Tanda Setoran (STS) untuk
Puskesmas, Cetak Amplop Kartu Pasien, Kartu Status pasien, STS
dinas, Inform konsen, Family folder 5 PKM ISO 9000, Cetak Karcis
dan penggandaan surat dan dokumen.
f) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.17.552.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.5.612.500,- atau 31,98%. Hasil kegiatan ini
adalah tersedianya masing-masing 1 set komponen instalasi listrik
untuk keperluan penerangan bangunan di kantor Dinas Kesehatan
dan di UPT Obat dan perbekalan kesehatan.
g) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.867.529.700,- dan terealisasi sebesar
Rp.718.415.300,- atau 82,81%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 1 unit mesin hitung; 1 buah brand kas, 1
buah LED Runing Texs + rumah/dudukan, 1 mesin detektor uang
palsu, 2 buah papan data Dinkes, 1 buah papan informasi Dinkes, 30
unit lemari pallet obat, 9 unit Lemari arsip, 2 unit meja kerja, 9 unit
AC, 1 unit AC cloor standing, 2 unit camera, 13 unit televisi, 1 unit

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 62


sound system, 16 unit PC All in One, 8 unit komputer PC, 8 unit
notebook, 22 unit printer, 1 unit keyboard, 2 unit scanner dan 1 unit
proyektor serta pengadaan 110 pcs pakaian batik tradisional.
h) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.331.661.700,- dan terealisasi sebesar Rp.210.607.350,-
atau 63,50%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya isi ulang 10
tabung gas sebanyak 12 kali untuk keperluan di Puskesmas DTP dan
Puskesmas TTP (Poned); terlaksananya isi ulang galon air minum di
32 puskesmas dan di Dinas Kesehatan untuk keperluan selama 12
bulan; terlaksananya pengadaan 11 unit lemari makan dan 11 unit
Kulkas untuk keperluan di 11 Puskesmas Poned, 6 unit lemari makan
dan 6 unit freezer penyimpanan bahan makanan untuk keperluan di
6 Puskesmas DTP, 2 unit lemari makan dan 2 unit Kulkas untuk
keperluan di Dinas Kesehatan; pengadaan 33 unit alat
timbangan/blora dan terlaksananya pengadaan peralatan dapur dan
perlengkapan ruang laktasi, berupa: 1 unit lemari penyimpan, 1
buah wastafel, 2 buah meja, 5 buah kursi, 2 set tempat tidur, 1 set
sofa, 1 unit lemari pendingin dan 1 unit AC.
i) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-Undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.50.800.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.25.705.000,- atau 50,60%. Hasil kegiatan ini adalah
tersedianya 16 media surat kabar harian untuk keperluan selama 12
bulan, 5 media buletin kesehatan/majalah untuk keperluan 5 bidang,
terlaksananya jasa publikasi dan pengadaan 1 paket buku peraturan
perundang-undangan.
j) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.54.200.000,- dan terealisasi sebesar Rp.38.950.000,-
atau 71,86%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya kebutuhan
makan minum rapat koordinasi dengan Puskesmas dan UPT
kesehatan serta mamin jamuan tamu untuk keperluan selama 12
bulan.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 63


k) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Luar Daerah, dengan
alokasi sebesar Rp.330.664.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.119.908.001,- atau 36,26%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya perjalanan dinas ke luar daerah yang dilaksanakan
oleh Esellon II, III, dan IV dalam rangka koordinasi dan konsultasi
program dan kegiatan dalam ruang lingkup kesehatan.
l) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Dalam Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.186.194.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.34.817.330,- atau 18,70%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya perjalanan dinas di dalam daerah dalam rangka
koordinasi dan konsultasi program dan kegiatan Dinas Kesehatan
lintas Sektor, dengan Puskesmas dan UPT serta konsultasi dan
koordinasi ke Provinsi Jawa Barat.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri


dari 4 (empat) kegiatan, yaitu:
a) Pengadaan Mebeulair, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.265.579.950,- dan terelaisasi sebesar Rp.239.491.200,- atau
90,18%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 10 unit
rak arsip, 5 unit rak buku dan 1 buah kursi untuk keperluan di Dinas
Kesehatan dan pengadaan 28 unit kursi tunggu untuk keperluan di
Puskesmas.
b) Pengadaan Sewa Gedung/Kantor/Tempat, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.222.460.000,- dan terelaisasi sebesar Rp.160.000.000,-
atau 71,92%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya sewa gedung
PKM Jayamekar, PKM Sumur Bandung, PKM Pasirlangu, PKM
Lembang, PKM Padalarang dan gedung tempat peyimpanan
barang/persediaan untuk keperluan selama 12 bulan.
c) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.402.270.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.179.818.481,- atau 44,70%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemeliharaan rutin kendaraan dinas roda empat

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 64


berupa pembayaran jasa service, pemenuhan kebutuhan bahan
bakar kendaraan dan pembayaran perpanjanan STNK untuk
keperluan 6 unit kendaraan dinas (esellon II, III, IV), 1 unit
kendaraan operasional bencana, 1 unit kendaraan operasional
Jamkes, 1 unit kendaraan operasional Promkes, 1 unit kendaraan
ambulance dinas, 1 unit kendaraan operasional obat, 1 unit
kendaraan operasional vaksin dan terlaksananya pemeliharaan rutin
kendaraan dinas roda dua berupa pembayaran jasa service,
pemenuhan kebutuhan bahan bakar kendaraan dan pembayaran
perpanjanan STNK untuk keperluan 3 unit kendaraan operasional
dinas, 1 unit kendaraan kesling, 2 unit kendaraan penyusunan
program, 1 unit kendaraan fogging, 1 unit Kendaraan Promkes, 3
unit Kendaraan (Seksi P3B) dan 1 unit Kendaraan (Seksi P2).
d) Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Kantor, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.13.110.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.5.500.000,- atau 41,95%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pemeliharaan 14 unit AC.

3) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur terdiri


dari 4 (empat) kegiatan, yaitu:
a) Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan Perundang-Undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.257.745.800,- dan terealisasi
sebesar Rp.209.042.800,- atau 81,10%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Bimbingan Teknis Pengelolaan Aset/BMD yang diikuti
oleh 90 orang bendahara barang dilaksanakan pada tanggal 28 April
2015 di Aula Desa Cimareme; terlaksananya pertemuan evaluasi
SOP yang diikuti oleh 40 orang peserta dilaksanakan pada tanggal
10 – 11 Juni 2015 di Aula Desa Cimareme dan terlaksananya Rapat
Kerja Kesehatan Daerah (Rakerkesda) yang diikuti oleh 100 orang
peserta dilaksanakan pada tanggal 15 – 16 April 2015 di Gedung
LPMP Jabar, Batujajar.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 65


b) Beasiswa Tugas Belajar Jenjang Pendidikan S1 Keperawatan dan
NERS (Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar Rp.48.727.680,-
dan terealisasi sebesar Rp.46.527.680,- atau 95,49%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya pemberian beasiswa untuk 1 orang aparatur
dalam rangka melanjutkan pendidikan belajar D3 keperawatan ke
jenjang pendidikan S1 keperawatan.
c) Beasiswa Tugas Belajar Jenjang Pendidikan D3 Kesehatan (Luncuran
Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar Rp.39.100.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.29.010.000,- atau 74,19%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pemberian beasiswa untuk 1 orang aparatur
dalam rangka melanjutkan pendidikan belajar SMK Kefarmasian ke
D3 Kefarmasian.
d) Tugas Belajar Jenjang Pendidikan D III Kesehatan (Bangub), dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.24.550.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.22.630.000,- atau 92,18%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemberian beasiswa untuk 1 orang aparatur dalam
rangka melanjutkan pendidikan belajar SMK Kefarmasian ke D3
Kefarmasian.

4) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja dan Keuangan terdiri dari 3 (tiga) kegiatan,
yaitu:
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja
SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.121.199.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.116.269.360,- atau 95,93%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pembayaran honorarium 1 orang petugas
Administrasi Keuangan untuk keperluan selama 12 bulan;
terlaksananya penyusunan dokumen laporan ralisasi kinerja SKPD,
LPPD, LKPJ, LAKIP, Monev anggaran, RKA dan DPA; terlaksanaya
pertemuan evaluasi dan akuntabilitas kinerja keuangan dan program
dengan lintas program yang diikuti oleh 26 orang peserta pada
tanggal 31 Juli 2015 di Gedung Pemerintah LPMP Jabar dan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 66


terlaksananya pertemuan evaluasi dan akuntabilitas kinerja
keuangan dan program Puskesmas yang diikuti oleh 32 orang
petugas puskesmas pada tanggal 29 Juli 2015 di Gedung Pemerintah
LPMP Jabar.
b) Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.68.564.800,- dan terealisasi sebesar
Rp.55.120.000,- atau 80,39%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
dokumen laporan keuangan semester I dan II.
c) Kegiatan Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.33.237.800,- dan terealisasi sebesar
Rp.25.920.800,- atau 77,99%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
dokumen laporan keuangan akhir tahun Dinas Kesehatan.

5) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.190.322.800,- dan terealisasi sebesar Rp.185.982.800,- atau 97,72%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pertemuan review Simpenas
yang diikuti oleh 40 orang peserta pada tanggal 16 Februari 2015 di
Gedung Dinas Kesehatan; terlaksananya pertemuan review perencanaan
dan 2 kali pertemuan dalam rangka penganggaran Puskesmas yang
diikuti oleh 50 orang peserta pada tanggal 18 – 19 Mei 2015 di Gedung
LPMP Jabar, Batujajar; terlaksananya 2 kali Pertemuan Bimtek
Perencanaan dan Penganggaran Program Puskesmas yang diikuti oleh
50 orang peserta pada tanggal 20 Mei 2015 di Gedung LPMP Jabar,
Batujajar dan pada tanggal 24 Mei 2015 Gedung RSJ Cisarua;
terlaksananya Koordinasi dan Monitoring Program Kesehatan dalam
rangka Monev sarana dan prasarana Puskesmas dan jaringannya serta
Musrenbang; terlaksananya pembayaran honorarium 2 orang tenaga
pengelola perencanaan dan penganggaran untuk keperluan selama 12
bulan dan terlaksananya pertemuan perencanaan dan penganggaran

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 67


wilayah yang diikuti oleh 32 orang peserta perwakilan dari puskesmas
dan 8 orang dari UPT.

6) Program Obat dan Perbekalan Kesehatan terdiri dari 4 (empat)


kegiatan, yaitu:
a) Pengadaan Obat dan Perbekalan Kesehatan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.3.310.699.270,- dan terealisasi sebesar
Rp.2.841.777.289,- atau 85,84%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyediaan obat-obatan pelayanan dasar dan obat
program di 32 Puskesmas dan di 2 UPT Rumah Sakit.
b) Peningkatan Pemeratan Obat dan Perbekalan Kesehatan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.114.900.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.90.607.500,- atau 78,86%. Hasil kegiatan ini adalah
terpenuhinya bahan bakar kendaraan dan suku cadang kendaraan
(baterai forklift); terlaksananya pengadaan blanko pelaporan dan
terlaksananya distribusi pengiriman obat ke 32 Puskesmas dan ke 2
UPT Rumah Sakit.
c) Peningkatan Mutu Penggunaan Obat dan Perbekalan Kesehatan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.98.861.300,- dan terealisasi
sebesar Rp.89.106.300,- atau 90,13%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Bimbingan Teknis Penyusunan Rencana Kebutuhan
Obat yang diikuti oleh 34 orang peserta perwakilan dari 32
Puskesmas dan 2 UPT RS dilaksanakan pada tanggal 29 Januari
2015 di Saung Alam Gadobagkong; terlaksananya pelatihan dalam
rangka pemakaian obat rasional dan pemutakhiran data yang diikuti
oleh 32 orang peserta dari Puskesmas dilaksanakan pada tanggal 4
November 2015 di Vins Berry Cisarua dan terlaksananya
pemusnahan 2.850 kg obat kadaluarsa/obat rusak.
d) Pengadaan Obat dan Perbekalan Kesehatan (DAK), dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.2.392.633.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.759.260.784,- atau 73.53%. Hasil kegiatan ini adalah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 68


terlaksananya pengadaan 1 paket obat-obatan dan perbekalan
kesehatan untuk keperluan di 32 Puskesmas.

7) Program Upaya Kesehatan Masyarakat terdiri dari 49 (empat


puluh sembilan) kegiatan, yaitu:
a) Revitalisasi Sistem Kesehatan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.312.125.150,- dan terealisasi sebesar Rp.312.125.150,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Bimtek Standar
Operasional Prosedur (SOP) yang diikuti oleh 37 orang peserta
dilaksanakan pada tanggal 1 April 2015 di Gedung LEC Cimahi;
terpenuhinya kebutuhan operasional untuk keperluan 2 orang
Petugas Call Center di Dinas Kesehatan Provinsi (SPGDT-S);
terlaksananya Pertemuan Program Puskesmas (PHN) yang diikuti
oleh 32 orang peserta dilaksanakan pada tanggal 27 April 2015 di
Gedung LEC Cimahi; terpenuhinya kebutuhan operasional dalam
rangka pelaksanaan pelayanan kesehatan calon Jemaah Haji Kab.
Bandung Barat; terlaksananya pertemuan tim penyelenggaraan
pelayanan kesehatan calon Jemaah Haji Kab. Bandung Barat dengan
Puskesmas yang diikuti oleh 60 orang peserta pada tanggal 17
Februari 2015 di Gedung LEC Cimahi; terlaksananya pertemuan tim
penyelenggaraan pelayanan kesehatan calon Jemaah Haji Kab.
Bandung Barat Tingkat Dinas yang diikuti oleh 20 orang peserta
pada tanggal 11 Februari 2015 di Gedung Dinas Kesehatan;
terlaksananya Pertemuan Evaluasi Puskesmas DTP yang diikuti oleh
28 orang peserta pada tanggal 29 Juni 2015 di Gedung LEC Cimahi;
terlaksananya Pertemuan Evaluasi Pelayanan kesehatan Puskesmas
DTP yang diikuti oleh 28 orang peserta pada tanggal 29 Juni 2015 di
Gedung Dinas Kesehatan; terlaksananya Penilaian Puskesmas
Berprestasi; terlaksanananya pendampingan sentra keperawatan;
terlaksananya Lomba Puskesmas Berprestasi tingkat Kab. Bandung
Barat; terlaksananya survey IKM ke 32 Puskesmas dalam rangka
pelayanan kesehatan dan penanggulangan masalah kesehatan;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 69


terlaksananya monitoring dan evaluasi YANKES ke 32 puskesmas;
terlaksananya Pelatihan Learning Management Capacity Building
(LMCB) yang diikuti oleh 109 peserta pada tanggal 26 – 28 Oktober
2015 di Hotel Endah Parahyangan dan terlaksananya evaluasi
penyelenggaraan pelayanan kesehatan calon Jemaah Haji Kab.
Bandung Barat yang diikuti oleh 20 orang peserta pada tanggal 1
Desember 2015 di Gedung Dinas Kesehatan.
b) Peningkatan Kesehatan Masyarakat, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.1.525.747.828,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.277.697.633,- atau 83,74%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Pelatihan PPGD Perawat Basic dan PPGD (GELS)
Dokter yang diikuti oleh 20 orang Perawat dan 15 orang Dokter
pada tanggal 30 April 2015 dan tanggal 28 September 2015 di
Rumah Sakit Hasan Sadikin; terlaksananya Khitanan Massal di Kec.
Lembang, di Kec. Gununghalu, di Kec. Cipeundeuy, di Kec. Cipatat,
di Kec. Padalarang dan di Kec. Rongga; terlaksananya kunjungan
Dokter Spesialis Anak ke Puskesmas Cililin DTP, Puskesmas
Cikalongwetan DTP, Puskesmas Rajamandala DTP, Puskesmas
Padalarang dan Puskesmas Gununghalu DTP; terlaksananya
pengobatan gratis di 6 lokasi Kecamatan yaitu di: Kec. Parongpong,
Kec. Cisarua, Kec. Sindangkerta, Kec. Cipongkor dan Kec.
Cihampelas serta terlaksananya pembayaran honorarium 80 orang
Tenaga Ahli Kesehatan Bidan PTT dan 1 orang Dokter PTT untuk
keperluan selama 12 bulan.
c) Pelayanan Kesehatan Khusus, dengan alokasi sebesar
Rp.579.486.300,- dan terealisasi sebesar Rp.468.160.800,- atau
80,79%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Pertemuan Program
Pelayanan Kesehatan Kerja yang diikuti oleh 47 orang peserta pada
tanggal 25 Februari 2015 di Gedung LEC Cimahi; terlaksananya
Pertemuan Program Kesehatan Indra yang diikuti oleh 45 orang
peserta pada tanggal 26 Februari 2015 Di Gedung LEC Cimahi;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 70


terlaksananya 3 kali Pertemuan Tim Penyusunan Draf Perbup
Rujukan dengan Bagian Hukum Setda yang dilaksanakan pada
tanggal 27 Februari 2015, 18 Maret 2015 dan 23 Maret 2015 di
Gedung Dinas Kesehatan; terlaksananya Pelatihan Revitalisasi
Puskesmas dalam Menghadapi Bencana yang diikuti oleh 16 orang
peserta dari Puskesmas pada tanggal 25 – 27 Maret 2015 di Graha
Atma; terlaksananya Pelatihan Kader Unit Kesehatan Kerja (UKK)
yang diikuti oleh 35 orang peserta pada tanggal 29 – 30 April 2015
di Gedung LEC Cimahi; terlaksananya tes kebugaran yang diikuti
oleh 100 orang karyawan Dinas Kesehatan dan 400 orang Calon
Jemaah Haji Kab. Bandung Barat bertempat di Gedung Pusdikter;
terlaksananya 2 kali Pelatihan Deteksi Dini Kesehatan Jiwa yang
diikuti oleh 32 orang peserta dari Puskesmas pada tanggal 20 – 22
Mei 2015 di Graha Atma; terlaksananya pembayaran honorarium 3
orang petugas medis pos kesehatan pengungsi korban bencana, 2
orang petugas medis pos kesehatan hari besar dan kegiatan
olahraga, 2 orang petugas medis pos kesehatan bakti sosial;
terlaksananya pertemuan program kesehatan gigi dan mulut yang
diikuti oleh 45 orang Perawat Gigi Puskesmas dan UPTD pada
tanggal 25 Agustus 2015 di Gedung LEC Cimahi; terpenuhinya
kebutuhan operasional untuk keperluan di Pos Kesehatan Idul Fitri
yang berlokasi di 5 puskesmas; terlaksananya fasilitasi pengantaran
dan penjemputan jemaah haji Kab. Bandung Barat Embarkasi
Bekasi; terlaksananya 3 kali pertemuan dalam rangka pembentukan
Tim Penanggulangan Kesehatan Jiwa Masyarakat (TPKJM) yang
dilaksanakan pada tanggal 26 November 2015, 3 Desember 2015
dan 29 Desember 2015 di Gedung Setda; terlaksananya pertemuan
program pelayanan kesehatan olahraga yang diikuti oleh 45 orang
pesrta pada tanggal 24 November 2015 di Gedung LEC Cimahi dan
terlaksananya pertemuan program Pelayanan Kesehatan Tradisional

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 71


yang diikuti oleh 45 orang peserta pada tanggal 30 November 2015
di Gedung LEC Cimahi.
d) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN) FKTP Cililin,
dengan alokasi sebesar Rp.2.073.842.950,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.517.803.184,- atau 73,19%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyediaan kebutuhan operasional pelayanan
kesehatan masyarakat di Puskesmas, berupa: ATK, alat listrik,
materai, peralatan kebersihan dan bahan pembersih, alat perbekalan
kesehatan, belanja bahan dan obat-obatan, bahan kimia dan pupuk,
barang yang tidak dikapitasi, internert, BBM, cetak dan
penggandaan, mamin rapat serta pemeliharaan peralatan kantor;
terlaksananya Sosialisasi dan Bimbingan Teknis Penyuluhan Tentang
Penyakit Penyakit Diare dan ISPA kepada 250 orang peserta di 5
desa; penyuluhan tentang Kasus MDR TBC kepada 50 orang peserta
di Desa Cililin, penyuluhan tentang penyakit Degenerative (DM,
Hipertensi) kepada 250 orang peserta di 5 desa; penyuluhan tentang
penyakit HIV kepada 250 orang peserta di 5 desa dan terlaksananya
pengadaan sarana dan prasarana pelayanan kesehatan, berupa: 1
unit alat komunikasi VOIP, 1 paket alat kedokteran umum dan 1
paket alat kedokteran gigi.
 Data jumlah peserta BPJS program Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN) terdiri dari Peserta Bukan Iuran (PBI) dan Non PBI di FKTP
Cililin adalah sebanyak 21.397 orang, pada T.A 2015 terealisasi
pelayanan kesehatan kepada 24.135 orang dengan rincian
17.218 orang JKN PBI dan 6.917 orang JKN Non PBI.
e) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN) FKTP
Cihampelas, dengan alokasi sebesar Rp.2.637.792.618,- dan
terealisasi sebesar Rp.1.986.033.586,- atau 75,29%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya penyediaan kebutuhan operasional
pelayanan kesehatan masyarakat di Puskesmas, berupa: ATK, alat
listrik, perangko dan materai, peralatan kebersihan, perbekalan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 72


kesehatan, bahan dan obat-obatan, bahan kimia, barang yang tidak
dikapitasi, internet, cetak/penggandaan, mamin rapat serta biaya
perjalanan dinas dalam daerah petugas kesehatan dan
terlaksananya pengadaan sarana dan prasarana pelayanan
kesehatan, berupa: personal komputer, telephone, alat kedokteran
umum, alat kedokteran gigi, alat kesehatan kebidanan dan penyakit
kandungan serta alat laboratorium.
 Data jumlah peserta BPJS program Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN) terdiri dari Peserta Bukan Iuran (PBI) dan Non PBI di FKTP
Cihampelas adalah sebanyak 27.405 orang, pada T.A 2015
terealisasi pelayanan kesehatan kepada 30.603 orang dengan
rincian 24.343 orang yang PBI dan 6.260 orang yang Non PBI.
f) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN) FKTP
Mukapayung, dengan alokasi sebesar Rp.1.575.335.532,- dan
terealisasi sebesar Rp.1.090.140.729,- atau 69,20%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya penyediaan kebutuhan operasional
pelayanan kesehatan masyarakat di Puskesmas, berupa: ATK, alat
listrik, materai, peralatan kebersihan, perbekalan kesehatan, bahan
dan obat-obatan, bahan kimia, barang yang tidak dikapitasi,
internet, service, cetak/penggandaan, mamin rapat, pemeliharaan
alat kantor serta biaya perjalanan dinas dalam daerah petugas
kesehatan dan terlaksananya pengadaan sarana dan prasarana
pelayanan kesehatan, berupa: personal komputer, perlengkapan
personal komputer, peralatan jaringan, telephone, alat kedokteran
umum, alat kedokteran gigi, alat kesehatan kebidanan dan penyakit
kandungan serta unit-unit laboratorium.
 Data jumlah peserta BPJS program Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN) terdiri dari Peserta Bukan Iuran (PBI) dan Non PBI di FKTP
Mukapayung adalah sebanyak 21.235 orang, pada T.A 2015
terealisasi pelayanan kesehatan kepada 26.271 orang dengan
rincian 24.876 orang yang PBI dan 1.395 orang yang Non PBI.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 73


g) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN) FKTP
Pataruman, dengan alokasi sebesar Rp.2.245.764.400,- dan
terealisasi sebesar Rp.1.742.106.794,- atau 77,57%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya penyediaan kebutuhan operasional
pelayanan kesehatan masyarakat di Puskesmas, berupa: ATK, alat
listrik, perangko dan materai, peralatan kebersihan, perbekalan
kesehatan, bahan dan obat-obatan, bahan kimia, internet,
cetak/penggandaan, mamin rapat, biaya perjalanan dinas dalam
daerah petugas kesehatan dan pemeliharaan peralatan kantor serta
terlaksananya pengadaan sarana dan prasarana pelayanan
kesehatan, berupa: personal komputer, perlengkapan personal
komputer, peralatan alat kantor lainnya, alat studio visual, alat
kedokteran umum dan alat kedokteran gigi);
 Data jumlah peserta BPJS program Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN) terdiri dari Peserta Bukan Iuran (PBI) dan Non PBI di FKTP
Pataruman adalah sebanyak 24.920 orang, pada T.A 2015
terealisasi pelayanan kesehatan kepada 26.571 orang dengan
rincian 24.936 orang yang PBI dan 1.635 orang yang Non PBI.
h) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN) FKTP
Sindangkerta, dengan alokasi sebesar Rp.1.285.186.325,- dan
terealisasi sebesar Rp.1.143.923.770,- atau 89,01%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya penyediaan kebutuhan operasional
pelayanan kesehatan masyarakat di Puskesmas, berupa: ATK, alat
listrik, materai, peralatan kebersihan, perbekalan kesehatan, bahan
dan obat-obatan, bahan kimia, barang yang tidak dikapitasi,
internet, cetak/penggandaan, mamin rapat dan biaya perjalanan
dinas dalam daerah petugas kesehatan serta terlaksananya
pengadaan sarana dan prasarana pelayanan kesehatan, berupa:
personal komputer, perlengkapan personal komputer, peralatan alat
kantor lainnya, alat studio visual, alat kedokteran umum dan alat
kedokteran gigi).

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 74


 Data jumlah peserta BPJS program Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN) terdiri dari Peserta Bukan Iuran (PBI) dan Non PBI di FKTP
Sindangkerta adalah sebanyak 14.679 orang, pada T.A 2015
terealisasi pelayanan kesehatan kepada 15.746 orang dengan
rincian 13.074 orang yang PBI dan 2.672 orang yang Non PBI.
i) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN) FKTP
Cicangkang Girang, dengan alokasi sebesar Rp.2.073.842.950,- dan
terealisasi sebesar Rp.1.036.724.041,- atau 87,61%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya penyediaan kebutuhan operasional
pelayanan kesehatan masyarakat di Puskesmas, berupa: ATK, alat
listrik, perangko dan materai, peralatan kebersihan, perbekalan
kesehatan, bahan dan obat-obatan, bahan kimia, barang yang tidak
dikapitasi, telepon, service kendaraan, bahan bakar kendaraan,
cetak/penggandaan, cetak foto dan spanduk, mamin rapat, biaya
perjalanan dinas dalam daerah petugas kesehatan dan pemeliharaan
peralatan kantor serta terlaksananya pengadaan sarana dan
prasarana pelayanan kesehatan, berupa: personal komputer,
switcher/menara antenna dan alat kedokteran umum).
 Data jumlah peserta BPJS program Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN) terdiri dari Peserta Bukan Iuran (PBI) dan Non PBI di FKTP
Cicangkang Girang adalah sebanyak 13.517 orang, pada T.A
2015 terealisasi pelayanan kesehatan kepada 13.924 orang
dengan rincian 13.510 orang yang PBI dan 414 orang yang Non
PBI
j) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN) FKTP
Gununghalu, dengan alokasi sebesar Rp.1.658.522.540,- dan
terealisasi sebesar Rp.1.519.927.675,- atau 91,64%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya penyediaan kebutuhan operasional
pelayanan kesehatan masyarakat di Puskesmas, berupa: ATK, alat
listrik, perangko dan materai, peralatan kebersihan, perbekalan
kesehatan, bahan dan obat-obatan, bahan kimia, bahan bakar

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 75


kendaraan, cetak/penggandaan, mamin rapat, biaya perjalanan
dinas dalam daerah petugas kesehatan dan pemeliharaan peralatan
kantor serta terlaksananya pengadaan sarana dan prasarana
pelayanan kesehatan, berupa: jaringan komputer, personal
komputer, perlengkapan personal computer, alat kedokteran umum
dan alat kedokteran gigi.
 Data jumlah peserta BPJS program Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN) terdiri dari Peserta Bukan Iuran (PBI) dan Non PBI di FKTP
Gununghalu adalah sebanyak 24.904 orang, pada T.A 2015
terealisasi pelayanan kesehatan kepada 45.107 orang dengan
rincian 42.110 orang yang PBI dan 2.997 orang yang Non PBI.
k) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN) FKTP Rongga,
dengan alokasi sebesar Rp.1.486.907.358,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.062.149.494,- atau 71,43%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyediaan kebutuhan operasional pelayanan
kesehatan masyarakat di Puskesmas, berupa: ATK, alat listrik,
perangko dan materai, peralatan kebersihan, perbekalan kesehatan,
bahan dan obat-obatan, bahan kimia, tabung gas, service
kendaraan, suku cadang kendaraan, cetak/penggandaan, mamin
rapat, perjalanan dinas dalam daerah petugas kesehatan dan
pemeliharaan peralatan kantor serta terlaksananya pengadaan
sarana dan prasarana pelayanan kesehatan, berupa: alat rumah
tangga perkantoran, personal komputer, perlengkapan personal
komputer, alat kedokteran umum dan alat kedokteran gigi.
 Data jumlah peserta BPJS program Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN) terdiri dari Peserta Bukan Iuran (PBI) dan Non PBI di FKTP
Rongga adalah sebanyak 22.389 orang, pada T.A 2015
terealisasi pelayanan kesehatan kepada 25.469 orang dengan
rincian 23.915 orang yang PBI dan 1.554 orang yang Non PBI.
l) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN) FKTP Cipatat,
dengan alokasi sebesar Rp.2.047.089.440,- dan terealisasi sebesar

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 76


Rp.1.491.661.680,- atau 72,87%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyediaan kebutuhan operasional pelayanan
kesehatan masyarakat di Puskesmas, berupa: ATK, alat listrik,
perangko dan materai, peralatan kebersihan, perbekalan kesehatan,
bahan dan obat-obatan, bahan kimia, barang yang tidak dikapitasi,
internet, cetak/penggandaan, mamin rapat dan biaya perjalanan
dinas dalam daerah petugas kesehatan serta terlaksananya
pengadaan sarana dan prasarana pelayanan kesehatan, berupa:
personal komputer, alat kantor lainnya, peralatan studio visual,
telephone, alat kedokteran umum, alat kedokteran gigi, alat
kesehatan kebidanan dan penyakit kandungan serta alat
laboratorium.
 Data jumlah peserta BPJS program Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN) terdiri dari Peserta Bukan Iuran (PBI) dan Non PBI di FKTP
Cipatat adalah sebanyak 25.843 orang, pada T.A 2015 terealisasi
pelayanan kesehatan kepada 22.197 orang dengan rincian
18.252 orang yang PBI dan 3.945 orang yang Non PBI.
m) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN) FKTP
Rajamandala, dengan alokasi sebesar Rp.1.546.599.575,- dan
terealisasi sebesar Rp.1.216.973.451,- atau 78,69%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya penyediaan kebutuhan operasional
pelayanan kesehatan masyarakat di Puskesmas, berupa: ATK, alat
listrik, materai, peralatan kebersihan, perbekalan kesehatan, bahan
dan obat-obatan, bahan kimia, barang yang tidak dikapitasi, bahan
bakar kendaraan, internet, cetak/penggandaan, mamin rapat, biaya
perjalanan dinas dalam daerah petugas kesehatan dan
pemeliharaan kantor serta terlaksananya pengadaan sarana dan
prasarana pelayanan kesehatan, berupa: personal komputer,
perlengkapan personal komputer, telephone dan alat kedokteran
umum.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 77


 Data jumlah peserta BPJS program Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN) terdiri dari Peserta Bukan Iuran (PBI) dan Non PBI di FKTP
Rajamandala adalah sebanyak 13.055 orang, pada T.A 2015
terealisasi pelayanan kesehatan kepada 19.905 orang dengan
rincian 15.975 orang yang PBI dan 3.930 orang yang Non PBI.
n) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN) FKTP Sumur
Bandung, dengan alokasi sebesar Rp.880.340.055,- dan terealisasi
sebesar Rp.615.379.354,- atau 69,90%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyediaan kebutuhan operasional pelayanan
kesehatan masyarakat di Puskesmas, berupa: ATK, alat listrik,
materai, peralatan kebersihan, perbekalan kesehatan, bahan dan
obat-obatan, bahan kimia, barang yang tidak dikapitasi, internet,
cetak/penggandaan, service kendaraan, mamin rapat dan biaya
perjalanan dinas dalam daerah petugas kesehatan serta
terlaksananya pengadaan sarana dan prasarana pelayanan
kesehatan, berupa: alat rumah tangga perkantoran, personal
komputer, alat kedokteran umum, alat kesehatan kebidanan dan
penyakit kandungan.
 Data jumlah peserta BPJS program Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN) terdiri dari Peserta Bukan Iuran (PBI) dan Non PBI di FKTP
Sumur Bandung adalah sebanyak 12.721 orang, pada T.A 2015
terealisasi pelayanan kesehatan kepada 15.733 orang dengan
rincian 14.864 orang yang PBI dan 869 orang yang Non PBI.
o) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN) FKTP
Padalarang, dengan alokasi sebesar Rp.2.357.315.975,- dan
terealisasi sebesar Rp.1.665.428.816,- atau 70,65%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya penyediaan kebutuhan operasional
pelayanan kesehatan masyarakat di Puskesmas, berupa: ATK, alat
listrik, materai, peralatan kebersihan, perbekalan kesehatan, bahan
dan obat-obatan, bahan kimia, barang yang tidak dikapitasi,
internet, cetak/penggandaan, mamin rapat, biaya perjalanan dinas

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 78


dalam daerah petugas kesehatan dan pemeliharaan peralatan kantor
serta terlaksananya pengadaan sarana dan prasarana pelayanan
kesehatan, berupa: alat kantor lainnya, alat rumah tangga
perkantoran, personal komputer, peralatan mini komputer, jaringan
komputer dan alat laboratorium.
 Data jumlah peserta BPJS program Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN) terdiri dari Peserta Bukan Iuran (PBI) dan Non PBI di FKTP
Padalarang adalah sebanyak 23.257 orang, pada T.A 2015
terealisasi pelayanan kesehatan kepada 28.637 orang dengan
rincian 15.990 orang yang PBI dan 12.647 orang yang Non PBI.
p) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN) FKTP Tagog
Apu, dengan alokasi sebesar Rp.956.919.370,- dan terealisasi
sebesar Rp.740.662.706,- atau 70,65%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyediaan kebutuhan operasional pelayanan
kesehatan masyarakat di Puskesmas, berupa: ATK, alat listrik,
materai, peralatan kebersihan, perbekalan kesehatan, bahan dan
obat-obatan, bahan kimia, internet, bahan bakar kendaraan, service
kendaraan, cetak/penggandaan, mamin rapat, biaya perjalanan
dinas dalam daerah petugas kesehatan dan pemeliharaan peralatan
kantor serta terlaksananya pengadaan sarana dan prasarana
pelayanan kesehatan, berupa: personal komputer, perlengkapan
personal computer dan peralatan mini computer.
 Data jumlah peserta BPJS program Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN) terdiri dari Peserta Bukan Iuran (PBI) dan Non PBI di FKTP
Tagog Apu adalah sebanyak 10.297 orang, pada T.A 2015
terealisasi pelayanan kesehatan kepada 11.571 orang dengan
rincian 9.602 orang yang PBI dan 1.969 orang yang Non PBI.
q) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN) FKTP
Jayamekar, dengan alokasi sebesar Rp.1.425.069.300,- dan
terealisasi sebesar Rp.1.061.142.454,- atau 74,46%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya penyediaan kebutuhan operasional

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 79


pelayanan kesehatan masyarakat di Puskesmas, berupa: ATK, alat
listrik, materai, peralatan kebersihan, perbekalan kesehatan, bahan
dan obat-obatan, bahan kimia, barang yang tidak dikapitasi,
internet, cetak/penggandaan, mamin rapat dan biaya perjalanan
dinas dalam daerah petugas kesehatan serta terlaksananya
pengadaan sarana dan prasarana pelayanan kesehatan, berupa:
papan data, televisi, Genset, Komputer PC, Laptop, Printer, Scanner,
alat kedokteran umum dan alat kedokteran gigi.
 Data jumlah peserta BPJS program Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN) terdiri dari Peserta Bukan Iuran (PBI) dan Non PBI di FKTP
Jayamekar adalah sebanyak 14.811 orang, pada T.A 2015
terealisasi pelayanan kesehatan kepada 15.423 orang dengan
rincian 13.569 orang yang PBI dan 1.854 orang yang Non PBI.
r) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN) FKTP
Cipeundeuy, dengan alokasi sebesar Rp.1.720.739.749,- dan
terealisasi sebesar Rp.1.223.232.830,- atau 71,09%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya penyediaan kebutuhan operasional
pelayanan kesehatan masyarakat di Puskesmas, berupa: ATK, alat
listrik, materai, peralatan kebersihan, perbekalan kesehatan, bahan
dan obat-obatan, bahan kimia, barang yang tidak dikapitasi, bahan
bakar kendaraan, cetak/penggandaan, mamin rapat, biaya
perjalanan dinas dalam daerah petugas kesehatan dan pemeliharaan
peralatan kantor serta terlaksananya pengadaan sarana dan
prasarana pelayanan kesehatan, berupa: personal komputer,
peralatan alat kantor lainnya, alat kedokteran umumdan alat
kedokteran gigi.
 Data jumlah peserta BPJS program Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN) terdiri dari Peserta Bukan Iuran (PBI) dan Non PBI di FKTP
Cipeundeuy adalah sebanyak 18.995 orang, pada T.A 2015
terealisasi pelayanan kesehatan kepada 21.761 orang dengan
rincian 17.473 orang yang PBI dan 4.288 orang yang Non PBI.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 80


s) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN) FKTP Cirata,
dengan alokasi sebesar Rp.1.208.699.675,- dan terealisasi sebesar
Rp.651.381.766,- atau 53,89%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyediaan kebutuhan operasional pelayanan
kesehatan masyarakat di Puskesmas, berupa: ATK, alat listrik,
materai, peralatan kebersihan, perbekalan kesehatan, bahan dan
obat-obatan, bahan kimia, barang yang tidak dikapitasi, internet,
service kendaraan dan suku cadang kendaraan, cetak/penggandaan,
biaya perjalanan dinas dalam daerah petugas kesehatan dan
pemeliharaan peralatan kantor serta terlaksananya pengadaan
sarana dan prasarana pelayanan kesehatan, berupa: personal
komputer, alat kedokteran umum dan alat kedokteran gigi.
 Data jumlah peserta BPJS program Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN) terdiri dari Peserta Bukan Iuran (PBI) dan Non PBI di FKTP
Cirata adalah sebanyak 14.207 orang, pada T.A 2015 terealisasi
pelayanan kesehatan kepada 14.634 orang dengan rincian
13.735 orang yang PBI dan 899 orang yang Non PBI.
t) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN) FKTP
Cikalongwetan, dengan alokasi sebesar Rp.2.875.237.300,- dan
terealisasi sebesar Rp.2.002.682.759,- atau 69,65%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya penyediaan kebutuhan operasional
pelayanan kesehatan masyarakat di Puskesmas, berupa: ATK, alat
listrik, pangko materai, peralatan kebersihan, perbekalan kesehatan,
bahan dan obat-obatan, bahan kimia, barang yang tidak dikapitasi,
internet, service kendaraan, bahan bakar kendaraan,
cetak/penggandaan, mamin rapat, biaya perjalanan dinas dalam
daerah petugas kesehatan dan pemeliharaan peralatan kantor serta
terlaksananya pengadaan sarana dan prasarana pelayanan
kesehatan, berupa: peralatan personal komputer, studio visual, alat
kantor lainnya, alat kedokteran umum dan alat kedokteran gigi.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 81


 Data jumlah peserta BPJS program Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN) terdiri dari Peserta Bukan Iuran (PBI) dan Non PBI di FKTP
Cikalongwetan adalah sebanyak 31.504 orang, pada T.A 2015
terealisasi pelayanan kesehatan kepada 37.356 orang dengan
rincian 30.370 orang yang PBI dan 6.986 orang yang Non PBI.
u) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN) FKTP Rende,
dengan alokasi sebesar Rp.916.665.575,- dan terealisasi sebesar
Rp.665.744.695,- atau 72,63%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyediaan kebutuhan operasional pelayanan
kesehatan masyarakat di Puskesmas, berupa: ATK, alat listrik,
materai, peralatan kebersihan, perbekalan kesehatan, bahan dan
obat-obatan, bahan kimia, barang yang tidak dikapitasi, internet,
bahan bakar kendaraan, suku cadang kendaraan,
cetak/penggandaan, mamin rapat, biaya perjalanan dinas dalam
daerah petugas kesehatan dan pemeliharaan peralatan kantor serta
terlaksananya pengadaan sarana dan prasarana pelayanan
kesehatan, berupa: personal komputer, perlengkapan personal
komputer, peralatan studio visual, alat kedokteran umum dan alat
kedokteran gigi.
 Data jumlah peserta BPJS program Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN) terdiri dari Peserta Bukan Iuran (PBI) dan Non PBI di FKTP
Rende adalah sebanyak 9.013 orang, pada T.A 2015 terealisasi
pelayanan kesehatan kepada 20.555 orang dengan rincian
19.654 orang yang PBI dan 901 orang yang Non PBI.
v) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN) FKTP Cisarua,
dengan alokasi sebesar Rp.1.146.382.300,- dan terealisasi sebesar
Rp.899.783.023,- atau 78,49%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyediaan kebutuhan operasional pelayanan
kesehatan masyarakat di Puskesmas, berupa: ATK, alat listrik,
materai, peralatan kebersihan, perbekalan kesehatan, bahan dan
obat-obatan, bahan kimia, cetak/penggandaan, biaya perjalanan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 82


dinas dalam daerah petugas kesehatan dan pemeliharaan peralatan
kantor serta terlaksananya pengadaan sarana dan prasarana
pelayanan kesehatan, berupa: personal komputer, peralatan studio
visual, alat kedokteran umum dan alat kedokteran gigi.
 Data jumlah peserta BPJS program Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN) terdiri dari Peserta Bukan Iuran (PBI) dan Non PBI di FKTP
Cisarua adalah sebanyak 12.488 orang, pada T.A 2015
terealisasi pelayanan kesehatan kepada 17.411 orang dengan
rincian 12.861 orang yang PBI dan 4.550 orang yang Non PBI.
w) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN) FKTP
Pasirlangu, dengan alokasi sebesar Rp.477.903.925,- dan terealisasi
sebesar Rp.367.223.906,- atau 76,84%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyediaan kebutuhan operasional pelayanan
kesehatan masyarakat di Puskesmas, berupa: ATK, alat listrik,
materai, peralatan kebersihan, perbekalan kesehatan, bahan dan
obat-obatan, bahan kimia, service kendaraan, bahan bakar
kendaraan, internet, cetak/penggandaan, mamin rapat, biaya
perjalanan dinas dalam daerah petugas kesehatan dan pemeliharaan
peralatan kantor serta terlaksananya pengadaan sarana dan
prasarana pelayanan kesehatan, berupa: personal komputer,
perlengkapan personal komputer, alat kedokteran umum dan alat
kedokteran gigi.
 Data jumlah peserta BPJS program Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN) terdiri dari Peserta Bukan Iuran (PBI) dan Non PBI di FKTP
Pasirlangu adalah sebanyak 5.300 orang, pada T.A 2015
terealisasi pelayanan kesehatan kepada 8.725 orang dengan
rincian 8.184 orang yang PBI dan 541 orang yang Non PBI.
x) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN) FKTP Lembang,
dengan alokasi sebesar Rp.1.880.287.746,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.462.779.840,- atau 77,80%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyediaan kebutuhan operasional pelayanan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 83


kesehatan masyarakat di Puskesmas, berupa: ATK, alat listrik,
materai, peralatan kebersihan, perbekalan kesehatan, bahan dan
obat-obatan, bahan kimia, bahan bakar kendaraan, service
kendaraan, internet, cetak/penggandaan, mamin rapat dan biaya
perjalanan dinas dalam daerah petugas kesehatan serta
terlaksananya pengadaan sarana dan prasarana pelayanan
kesehatan, berupa: alat penyimpanan, personal komputer, peralatan
mini komputer, alat kedokteran umum, alat kedokteran gigi, alat
kesehatan kebidanan dan penyakit kandungan.
 Data jumlah peserta BPJS program Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN) terdiri dari Peserta Bukan Iuran (PBI) dan Non PBI di FKTP
Lembang adalah sebanyak 19.588 orang, pada T.A 2015
terealisasi pelayanan kesehatan kepada 21.997 orang dengan
rincian 12.570 orang yang PBI dan 9.427 orang yang Non PBI.
y) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN) FKTP Cikole,
dengan alokasi sebesar Rp.820.739.496,- dan terealisasi sebesar
Rp.683.331.666,- atau 83,26%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyediaan kebutuhan operasional pelayanan
kesehatan masyarakat di Puskesmas, berupa: ATK, alat listrik,
materai, peralatan kebersihan, perbekalan kesehatan, bahan dan
obat-obatan, bahan kimia, barang yang tidak dikapitasi, bahan bakar
kendaraan, internet, cetak/penggandaan, biaya perjalanan dinas
dalam daerah petugas kesehatan dan pemeliharaan peralatan kantor
serta terlaksananya pengadaan sarana dan prasarana pelayanan
kesehatan, berupa: personal komputer, alat kedokteran umum dan
alat kedoketeran gigi.
 Data jumlah peserta BPJS program Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN) terdiri dari Peserta Bukan Iuran (PBI) dan Non PBI di FKTP
Cikole adalah sebanyak 12.096 orang, pada T.A 2015 terealisasi
pelayanan kesehatan kepada 12.826 orang dengan rincian
11.056 orang yang PBI dan 1.770 orang yang Non PBI.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 84


z) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN) FKTP Jayagiri,
dengan alokasi sebesar Rp.1.710.734.550,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.185.244.953,- atau 69,28%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyediaan kebutuhan operasional pelayanan
kesehatan masyarakat di Puskesmas, berupa: ATK, alat listrik,
materai, peralatan kebersihan, perbekalan kesehatan, bahan dan
obat-obatan, bahan kimia, barang yang tidak dikapitasi, internet,
cetak/penggandaan dan biaya perjalanan dinas dalam daerah
petugas kesehatan serta terlaksananya pengadaan sarana dan
prasarana pelayanan kesehatan, berupa: personal komputer, alat
kedokteran umum dan alat kedokteran gigi.
 Data jumlah peserta BPJS program Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN) terdiri dari Peserta Bukan Iuran (PBI) dan Non PBI di FKTP
Jayagiri adalah sebanyak 18.028 orang, pada T.A 2015
terealisasi pelayanan kesehatan kepada 20.467 orang, dengan
rincian 15.451 orang yang PBI dan 5.016 orang yang Non PBI.
aa) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN) FKTP Cibodas,
dengan alokasi sebesar Rp.1.109.700.483,- dan terealisasi sebesar
Rp.765.884.762,- atau 69,02%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyediaan kebutuhan operasional pelayanan
kesehatan masyarakat di Puskesmas, berupa: ATK, alat listrik,
materai, peralatan kebersihan, perbekalan kesehatan, bahan dan
obat-obatan, bahan kimia, barang yang tidak dikapitasi, internet,
cetak/penggandaan, service kendaraan, bahan bakar kendaraan,
biaya perjalanan dinas dalam daerah petugas kesehatan dan
pemeliharaan peralatan kantor serta terlaksananya pengadaan
sarana dan prasarana pelayanan kesehatan, berupa: alat kedokteran
umum dan alat kedokteran gigi.
 Data jumlah peserta BPJS program Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN) terdiri dari Peserta Bukan Iuran (PBI) dan Non PBI di FKTP
Cibodas adalah sebanyak 12.669 orang, pada T.A 2015

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 85


terealisasi pelayanan kesehatan kepada 12.483 orang dengan
rincian 11.596 orang yang PBI dan 887 orang yang Non PBI.
bb) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN) FKTP Batujajar,
dengan alokasi sebesar Rp.3.043.969.007,- dan terealisasi sebesar
Rp.2.155.947.050,- atau 70,83%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyediaan kebutuhan operasional pelayanan
kesehatan masyarakat di Puskesmas, berupa: ATK, alat listrik,
materai, peralatan kebersihan, perbekalan kesehatan, bahan dan
obat-obatan, bahan kimia, barang yang tidak dikapitasi, internet,
surat kabar, jasa instalasi listrik, cetak/penggandaan, service
kendaraan, bahan bakar kendaraan, biaya perjalanan dinas dalam
daerah petugas kesehatan dan pemeliharaan peralatan kantor serta
terlaksananya pengadaan sarana dan prasarana pelayanan
kesehatan, berupa: alat pembersih, alat rumah tangga perkantoran,
personal computer dan alat kedokteran umum.
 Data jumlah peserta BPJS program Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN) terdiri dari Peserta Bukan Iuran (PBI) dan Non PBI di FKTP
Batujajar adalah sebanyak 33.691 orang, pada T.A 2015
terealisasi pelayanan kesehatan kepada 36.603 orang dengan
rincian 25.680 orang yang PBI dan 10.923 orang yang Non PBI.
cc) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN) FKTP Saguling,
dengan alokasi sebesar Rp.1.372.854.999,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.100.840.001,- atau 80,19%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyediaan kebutuhan operasional pelayanan
kesehatan masyarakat di Puskesmas, berupa: ATK, alat listrik,
materai, peralatan kebersihan, perbekalan kesehatan, bahan dan
obat-obatan, bahan kimia, barang yang tidak dikapitasi, internet,
cetak/penggandaan, mamin rapat dan biaya perjalanan dinas dalam
daerah petugas kesehatan serta terlaksananya pengadaan sarana
dan prasarana pelayanan kesehatan, berupa: personal komputer,
perlengkapan personal computer dan alat kedokteran umum.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 86


 Data jumlah peserta BPJS program Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN) terdiri dari Peserta Bukan Iuran (PBI) dan Non PBI di FKTP
Saguling adalah sebanyak 16.209 orang, pada T.A 2015
terealisasi pelayanan kesehatan kepada 23.970 orang dengan
rincian 23.610 orang yang PBI dan 360 orang yang Non PBI.
dd) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN) FKTP
Ngamprah, dengan alokasi sebesar Rp.1.568.712.226,- dan
terealisasi sebesar Rp.1.233.679.239,- atau 78,64%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya penyediaan kebutuhan operasional
pelayanan kesehatan masyarakat di Puskesmas, berupa: ATK, alat
listrik, materai, peralatan kebersihan, perbekalan kesehatan, bahan
dan obat-obatan, bahan kimia, barang yang tidak dikapitasi,
internet, cetak/penggandaan, mamin rapat dan biaya perjalanan
dinas dalam daerah petugas kesehatan serta terlaksananya
pengadaan sarana dan prasarana pelayanan kesehatan, berupa:
personal komputer, perlengkapan personal komputer, peralatan
rumah tangga perkantoran dan alat kedokteran umum.
 Data jumlah peserta BPJS program Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN) terdiri dari Peserta Bukan Iuran (PBI) dan Non PBI di FKTP
Ngamprah adalah sebanyak 16.332 orang, pada T.A 2015
terealisasi pelayanan kesehatan kepada 27.583 orang dengan
rincian 22.437 orang yang PBI dan 5.146 orang yang Non PBI.
ee) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN) FKTP
Cimareme, dengan alokasi sebesar Rp.2.496.991.150,- dan
terealisasi sebesar Rp.1.709.391.412,- atau 68,46%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya penyediaan kebutuhan operasional
pelayanan kesehatan masyarakat di Puskesmas, berupa: ATK, alat
listrik, materai, peralatan kebersihan, perbekalan kesehatan, bahan
dan obat-obatan, bahan kimia, barang yang tidak dikapitasi,
internet, cetak/penggandaan, mamin rapat dan biaya perjalanan
dinas dalam daerah petugas kesehatan serta terlaksananya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 87


pengadaan sarana dan prasarana pelayanan kesehatan, berupa:
personal komputer, peralatan mini komputer, alat studio visual, alat
kedokteran umum dan alat kedokteran gigi.
 Data jumlah peserta BPJS program Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN) terdiri dari Peserta Bukan Iuran (PBI) dan Non PBI di FKTP
Cimareme adalah sebanyak 24.788 orang, pada T.A 2015
terealisasi pelayanan kesehatan kepada 31.743 orang dengan
rincian 23.226 orang yang PBI dan 8.517 orang yang Non PBI.
ff) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN) FKTP
Cipongkor, dengan alokasi sebesar Rp.2.095.373.725,- dan
terealisasi sebesar Rp.1.560.714.999,- atau 74,48%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya penyediaan kebutuhan operasional
pelayanan kesehatan masyarakat di Puskesmas, berupa: ATK, alat
listrik, materai, peralatan kebersihan, perbekalan kesehatan, bahan
dan obat-obatan, bahan kimia, barang yang tidak dikapitasi,
internet, bahan bakar kendaraan, cetak/penggandaan, mamin rapat,
biaya perjalanan dinas dalam daerah petugas kesehatan dan
pemeliharaan peralatan kantor serta terlaksananya pengadaan
sarana dan prasarana pelayanan kesehatan, berupa: personal
komputer, perlengkapan personal komputer, peralatan mini
computer dan alat kedokteran umum.
 Data jumlah peserta BPJS program Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN) terdiri dari Peserta Bukan Iuran (PBI) dan Non PBI di FKTP
Cipongkor adalah sebanyak 22.483 orang, pada T.A 2015
terealisasi pelayanan kesehatan kepada 27.112 orang dengan
rincian 25.041 orang yang PBI dan 2.071 orang yang Non PBI.
gg) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN) FKTP Citalem,
dengan alokasi sebesar Rp.2.284.921.158,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.459.387.795,- atau 63,87%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyediaan kebutuhan operasional pelayanan
kesehatan masyarakat di Puskesmas, berupa: ATK, alat listrik,

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 88


materai, peralatan kebersihan, perbekalan kesehatan, bahan dan
obat-obatan, bahan kimia, barang yang tidak dikapitasi, internet,
bahan bakar kendaraan, cetak/penggandaan, mamin rapat, biaya
perjalanan dinas dalam daerah petugas kesehatan dan pemeliharaan
peralatan kantor serta terlaksananya pengadaan sarana dan
prasarana pelayanan kesehatan, berupa: personal komputer, alat
kantor lainnya, perlengkapan personal komputer, alat kedokteran
umum dan alat kedokteran gigi.
 Data jumlah peserta BPJS program Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN) terdiri dari Peserta Bukan Iuran (PBI) dan Non PBI di FKTP
Citalem adalah sebanyak 24.616 orang, pada T.A 2015
terealisasi pelayanan kesehatan kepada 28.910 orang dengan
rincian 27.410 orang yang PBI dan 1.500 orang yang Non PBI.
hh) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN) FKTP
Parongpong, dengan alokasi sebesar Rp.820.291.757,- dan
terealisasi sebesar Rp.706.650.286,- atau 86,15%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyediaan kebutuhan operasional pelayanan
kesehatan masyarakat di Puskesmas, berupa: ATK, alat listrik,
materai, peralatan kebersihan, perbekalan kesehatan, bahan dan
obat-obatan, bahan kimia, barang yang tidak dikapitasi, internet,
bahan bakar kendaraan, cetak/penggandaan, mamin rapat, biaya
perjalanan dinas dalam daerah petugas kesehatan dan pemeliharaan
peralatan kantor serta terlaksananya pengadaan sarana dan
prasarana pelayanan kesehatan, berupa: alat kedokteran umum.
 Data jumlah peserta BPJS program Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN) terdiri dari Peserta Bukan Iuran (PBI) dan Non PBI di FKTP
Parongpong adalah sebanyak 8.543 orang, pada T.A 2015
terealisasi pelayanan kesehatan kepada 11.811 orang dengan
rincian 8.352 orang yang PBI dan 3.459 orang yang Non PBI.
ii) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat (JKN) FKTP Ciwaruga,
dengan alokasi sebesar Rp.828.784.450,- dan terealisasi sebesar

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 89


Rp.673.354.361,- atau 81,25%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyediaan kebutuhan operasional pelayanan
kesehatan masyarakat di Puskesmas, berupa: ATK, alat listrik,
materai, peralatan kebersihan, perbekalan kesehatan, bahan dan
obat-obatan, bahan kimia, barang yang tidak dikapitasi, internet,
bahan bakar kendaraan, cetak/penggandaan, mamin rapat, biaya
perjalanan dinas dalam daerah petugas kesehatan dan pemeliharaan
peralatan kantor serta terlaksananya pengadaan sarana dan
prasarana pelayanan kesehatan, berupa: personal komputer,
perlengkapan personal komputer, peralatan studio visual, alat
kedokteran umum, alat kedokteran gigi, alat kesehatan kebidanan
dan penyakit kandungan.
 Data jumlah peserta BPJS program Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN) terdiri dari Peserta Bukan Iuran (PBI) dan Non PBI di FKTP
Ciwaruga adalah sebanyak 9.047 orang, pada T.A 2015
terealisasi pelayanan kesehatan kepada 10.913 orang dengan
rincian 8.240 orang yang PBI dan 2.673 orang yang Non PBI
 Data rekapitulasi pelayanan kesehatan Jaminan Kesehatan
Nasional (JKN) yang terdiri dari Peserta Bukan Iuran (PBI) dan
Non PBI di 32 Fasilitas Kesehatan Tingkatt Pertama (FKTP)/
Puskesmas di wilayah Kab. Bandung Barat adalah sebagai
berikut:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 90


Tabel 4.23
Realisasi Pelayanan Kesehatan JKN PBI dan Non PBI
Di Kab. Bandung Barat Tahun 2015
Realisasi Pelayanan Kesehatan Jumlah
No Puskesmas
PBI Non PBI Jumlah Peserta BPJS
1 FKTP Cililin 17.218 6.917 24.135 21.397
2 FKTP Cihampleas 24.343 6.260 30.603 27.405
3 FKTP Mukapayung 24.876 1.395 26.271 21.235
4 FKTP Pataruman 24.936 1.635 26.571 24.920
5 FKTP Sindangkerta 13.074 2.672 15.746 14.679
6 FKTP Cicangkang Girang 13.510 414 13.924 13.517
7 FKTP Gununghalu 42.110 2.997 45.107 24.904
8 FKTP Rongga 23.915 1.554 25.469 22.389
9 FKTP Cipatat 18.252 3.945 22.197 25.843
10 FKTP Rajamandala 15.975 3.930 19.905 13.055
11 FKTP Sumur bandung 14.864 869 15.733 12.721
12 FKTP Padalarang 15.990 12.647 28.637 23.257
13 FKTP Tagog apu 9.602 1.969 11.571 10.297
14 FKTP Jayamekar 13.569 1.854 15.423 14.811
15 FKTP Cipeundeuy 17.473 4.288 21.761 18.995
16 FKTP Cirata 13.735 899 14.634 14.207
17 FKTP Cikalong wetan 30.370 6.986 37.356 31.504
18 FKTP Rende 19.654 901 20.555 9.013
19 FKTP Cisarua 12.861 4.550 17.411 12.488
20 FKTP Pasir langu 8.184 541 8.725 5.300
21 FKTP Lembang 12.570 9.427 21.997 19.588
22 FKTP Cikole 11.056 1.770 12.826 12.096
23 FKTP Jayagiri 15.451 5.016 20.467 18.028
24 FKTP Cibodas 11.596 887 12.483 12.669
25 FKTP Batujajar 25.680 10.923 36.603 33.691
26 FKTP Saguling 23.610 360 23.970 16.209
27 FKTP Ngamprah 22.437 5.146 27.583 16.332
28 FKTP Cimareme 23.226 8.517 31.743 24.788
29 FKTP Cipongkor 25.041 2.071 27.112 22.483
30 FKTP Citalem 27.410 1.500 28.910 24.616
31 FKTP Parongpong 8.352 3.459 11.811 8.543
32 FKTP Ciwaruga 8.240 2.673 10.913 9.047
JUMLAH 589.180 118.972 708.152 580.027
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Bandung Barat, 2015

jj) Penunjang Pelayanan Kesehatan Masyarakat di UPT Kesehatan


Wilayah Lembang, dengan alokasi sebesar Rp.653.368.700,- dan
terealisasi sebesar Rp.387.765.650,- atau 59,35%. Hasil kegiatan ini
adalah terpenuhinya kebutuhan penunjang operasional untuk
keperluan di UPT Kesehatan Lembang dan 4 Puskesmas (Puskesmas

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 91


Jayagiri DTP, Puskesmas Lembang, Puskesmas Cibodas dan
Puskesmas Cikole), berupa: pembayaran honorarium tenaga
kesehatan, ATK, alat listrik, bahan habis pakai, perbekalan
kesehatan, rekening air, listrik, telepon dan pemeliharaan peralatan
kantor dan gedung puskesmas, pengadaan makanan dan minuman
petugas kesehatan dan pasien di Puskesmas DTP, terpenuhinya
kebutuhan operasional dalam rangka konsultasi dan koordinasi
peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat serta terlaksananya
pengadaan sarana dan prasarana penunjang pelayanan kesehatan,
berupa: peralatan kantor, peralatan rumah tangga perkantoran;
personal komputer, peralatan mini komputer dan telepon.
kk) Penunjang Pelayanan Kesehatan Masyarakat di UPT Kesehatan
Wilayah Cisarua, dengan alokasi sebesar Rp.404.134.650,- dan
terealisasi sebesar Rp.303.856.807,- atau 75,19%. Hasil kegiatan ini
adalah terpenuhinya kebutuhan penunjang operasional untuk
keperluan di UPT Kesehatan Cisarua dan 4 Puskesmas (Puskesmas
Cisarua, Puskesmas Parongpong, Puskesmas Pasirlangu dan
Puskesmas Ciwaruga), berupa: pembayaran honorarium tenaga
kesehatan, ATK, alat listrik, bahan habis pakai, perbekalan
kesehatan, rekening air, listrik, telepon dan pemeliharaan peralatan
kantor dan gedung puskesmas, pengadaan makanan dan minuman
petugas kesehatan dan pasien di Puskesmas DTP, terpenuhinya
kebutuhan operasional dalam rangka konsultasi dan koordinasi
peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat serta terlaksananya
pengadaan sarana dan prasarana penunjang pelayanan kesehatan,
berupa: alat penghancur kertas, radio prefkuensi, kursi dan meja
kerja.
ll) Penunjang Pelayanan Kesehatan Masyarakat di UPT Kesehatan
Wilayah Padalarang, dengan alokasi sebesar Rp.485.201.600,- dan
terealisasi sebesar Rp.392.161.677,- atau 80,82%. Hasil kegiatan ini
adalah terpenuhinya kebutuhan penunjang operasional untuk

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 92


keperluan di UPT Kesehatan Padalarang dan 5 Puskesmas (PKM
Padalarang DTP, PKM Ngamprah, PKM Cimareme, PKM Tagogapu
dan PKM Jayamekar) berupa: pembayaran honorarium tenaga
kesehatan, ATK, alat listrik, bahan habis pakai, perbekalan
kesehatan, rekening air, listrik, telepon dan pemeliharaan peralatan
kantor dan gedung puskesmas, pengadaan makanan dan minuman
petugas kesehatan dan pasien di Puskesmas DTP serta
terlaksananya pengadaan sarana dan prasarana penunjang
pelayanan kesehatan, berupa: Printer, Flashdisk, Scanner, rak, kursi
dan exhaust fan.
mm) Penunjang Pelayanan Kesehatan Masyarakat di UPT Kesehatan
Wilayah Cipatat, dengan alokasi sebesar Rp.1.114.446.900,- dan
terealisasi sebesar Rp.704.407.042,- atau 63,21%. Hasil kegiatan ini
adalah terpenuhinya kebutuhan penunjang operasional untuk
keperluan di UPT Kesehatan Cipatat dan 4 Puskesmas (PKM Cipatat,
PKM Rajamandala DTP, PKM Saguling DTP dan PKM Sumur
Bandung), berupa: pembayaran honorarium tenaga kesehatan,
pendampingan PPK BLUD PKM, ATK, alat listrik, bahan habis pakai,
perbekalan kesehatan, rekening air, listrik, telepon, pemeliharaan
peralatan kantor dan gedung puskesmas, pengadaan makanan dan
minuman petugas kesehatan dan pasien di Puskesmas DTP;
terlaksananya pengadaan sarana dan prasarana penunjang
pelayanan kesehatan, berupa: meubelair, alat pendingin ruangan,
peralatan rumah tangga perkantoran dan terlaksananya
pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT) di Puskesmas DTP
Saguling.
nn) Penunjang Pelayanan Kesehatan Masyarakat di UPT Kesehatan
Wilayah Cikalongwetan, dengan alokasi sebesar Rp.591.208.800,-
dan terealisasi sebesar Rp.403.141.457,- atau 68,19%. Hasil
kegiatan ini adalah terpenuhinya kebutuhan penunjang operasional
untuk keperluan di UPT Kesehatan Cikalongwetan dan 4 Puskesmas

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 93


(PKM CIkalongwetan DTP, PKM Rende, PKM Cipeundeuy dan PKM
Cirata), berupa: pembayaran honorarium tenaga kesehatan,
pendampingan PPK BLUD PKM, ATK, alat listrik, bahan habis pakai,
perbekalan kesehatan, rekening air, listrik, telepon, pemeliharaan
peralatan kantor dan gedung puskesmas, pengadaan makanan dan
minuman petugas kesehatan dan pasien di Puskesmas DTP;
terlaksananya pengadaan sarana dan prasarana penunjang
pelayanan kesehatan, berupa: notebook, printer, scanner dan
terlaksananya pembuatan sumur pompa air untuk kebutuhan
fasilitas di Puskesmas Rende.
oo) Penunjang Pelayanan Kesehatan Masyarakat di UPT Kesehatan
Wilayah Cililin, dengan alokasi sebesar Rp.687.188.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.404.791.730,- atau 58,91%. Hasil kegiatan ini
adalah terpenuhinya kebutuhan penunjang operasional untuk
keperluan di UPT Kesehatan Cililin dan 5 Puskesmas (PKM Cililin
DTP, PKM Batujajar, PKM Cihampelas, PKM Pataruman dan PKM
Mukapayung), berupa: pembayaran honorarium tenaga kesehatan,
pendampingan PPK BLUD PKM, ATK, alat listrik, bahan habis pakai,
perbekalan kesehatan, rekening air, listrik, telepon, pemeliharaan
peralatan kantor dan gedung puskesmas, pengadaan makanan dan
minuman petugas kesehatan dan pasien di Puskesmas DTP;
terpenuhinya kebutuhan operasional dalam rangka konsultasi dan
koordinasi peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat serta
terlaksananya pengadaan personal komputer.
pp) Penunjang Pelayanan Kesehatan Masyarakat di UPT Kesehatan
Wilayah Cipongkor, dengan alokasi sebesar Rp.585.968.800,- dan
terealisasi sebesar Rp.425.046.171,- atau 72,54%. Hasil kegiatan ini
adalah terpenuhinya kebutuhan penunjang operasional untuk
keperluan di UPT Kesehatan Cipongkor dan 4 Puskesmas (PKM,
Cipongkor, PKM Cicangkang Girang, PKM Sindangkerta dan PKM
Citalem), berupa: pembayaran honorarium tenaga kesehatan,

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 94


pendampingan PPK BLUD PKM, ATK, alat listrik, bahan habis pakai,
perbekalan kesehatan, rekening air, listrik, telepon, pemeliharaan
peralatan kantor dan gedung puskesmas, pengadaan makanan dan
minuman petugas kesehatan dan pasien di Puskesmas DTP;
terpenuhinya kebutuhan operasional dalam rangka konsultasi dan
koordinasi peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat serta
terlaksananya pengadaan meubelair, personal komputer dan
perlengkapan personal komputer.
qq) Penunjang Pelayanan Kesehatan Masyarakat di UPT Kesehatan
Wilayah Gununghalu, dengan alokasi sebesar Rp.505.102.600,- dan
terealisasi sebesar Rp.227.411.802,- atau 45,02%. Hasil kegiatan ini
adalah terpenuhinya kebutuhan penunjang operasional untuk
keperluan di UPT Kesehatan Gununghalu dan 2 Puskesmas (PKM
Gununghalu DTP dan PKM Rongga), berupa: pembayaran
honorarium tenaga kesehatan, pendampingan PPK BLUD PKM, ATK,
alat listrik, bahan habis pakai, perbekalan kesehatan, rekening air,
listrik, telepon, pemeliharaan peralatan kantor dan gedung
puskesmas, pengadaan makanan dan minuman petugas kesehatan
dan pasien di Puskesmas DTP; terpenuhinya kebutuhan operasional
dalam rangka konsultasi dan koordinasi peningkatan pelayanan
kesehatan masyarakat serta terlaksananya pengadaan 1 unit laptop.
rr) Biaya Operasional Pelayanan dan Pengembangan UPT RSUD Cililin,
dengan alokasi sebesar Rp.10.900.958.850,- dan terealisasi sebesar
Rp.9.789.910.754,- atau 89,81%. Hasil kegiatan ini adalah
terpenuhinya kebutuhan penunjang operasional pelayanan di RSUD
Cililin, berupa ATK, alat listrik, peralatan kebersihan dan bahan
pembersih, tabung gas, perbekalan kesehatan, bahan kimia;
pembayaran rekening telepon, listrik, internet, pengadaan bahan
cetakan dan penggandaan; terlaksananya pemeliharaan mobil
ambulance dan mobil jenazah berupa: jasa service kendaraan,
terpenuhinya kebutuhan bahan bakar kendaraan dan pembayaran

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 95


pajak kendaraan; terlaksananya pemeliharaan peralatan dan
perlengkapan kantor untuk keperluan di ruang Poliklinik, ruang UGD,
ruang ICU, ruang operasi, ruang bersalin, ruang rotgen, ruang
laboratorium, ruang bayi, ruang kebidanaan, dapur, ruang
sekretariat dan pemeliharaan gas medis serta sterilisator;
terpenuhinya kebutuhan makanan dan minuman untuk keperluan
pegawai, rapat, jamuan tamu dan makanan dan minuman pasien;
terpenuhinya kebutuhan operasional perjalanan dinas dalam daerah
dalam rangka koordinasi dan konsultansi kesehatan; terlaksananya
pembayaran honorarium tenaga medis dan jasa pelayanan;
terlaksananya pengadaan peralatan penunjang pelayanan
kesehatan, berupa: meubelair, alat pemadam kebakaran, personal
komputer, peralatan mini komputer, alat kedokteran umum, alat
kesehatan perawatan dan terlaksananya pembangunan prasarana
penunjang gedung RSUD berupa: perbaikan saluran pembuangan air
kotor dan pengadaan jaringan pipa distribusi.
ss) Biaya Operasional Pelayanan dan Pengembangan UPT RSUD
Lembang, dengan alokasi sebesar Rp.8.868.084.195,- dan terealisasi
sebesar Rp.7.203.080.980,- atau 81,22%. Hasil kegiatan ini adalah
terpenuhinya kebutuhan penunjang operasional pelayanan di RSUD
Lembang, berupa: ATK, alat listrik, peralatan kebersihan dan bahan
pembersih, pengisian tabung gas, perbekalan kesehatan, bahan
kimia; pembayaran rekening telepon, listrik, internet; pengadaan
bahan cetakan dan penggandaan; terlaksananya pemeliharaan mobil
ambulance dan mobil jenazah berupa: jasa service kendaraan,
terpenuhinya kebutuhan bahan bakar kendaraan dan pembayaran
pajak kendaraan; terlaksananya pemeliharaan peralatan medis dan
perlengkapan kantor; terlaksananya pembayaran jasa pengolahan
limbah medis, limbah non medis dan kalibrasi peralatan kesehatan;
terpenuhinya kebutuhan makanan dan minuman untuk keperluan
pegawai, rapat, jamuan tamu dan makanan dan minuman pasien;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 96


terpenuhinya kebutuhan operasional perjalanan dinas dalam daerah
dalam rangka koordinasi dan konsultansi kesehatan; terlaksananya
pembayaran honorarium tenaga medis (dokter, perawat, bidan,
apoteker, pranata laboratorium, tenaga administrasi, tenaga jasa
boga, tenaga loundry dan tenaga kebersihan); terlaksananya
pengadaan peralatan penunjang pelayanan kesehatan, berupa:
meubelair, alat pemadam kebakaran, papan nama rumah sakit,
genset, lemari es, personal komputer, peralatan mini komputer,
printer, alat kedokteran umum, alat kesehatan perawatan dan
pengadaan mesin Filter Reverse Osmosis (RO) serta terlaksananya
pembangunan prasarana penunjang gedung RSUD berupa:
pembangunan ruang ICU, ruang CSSD, dapur, pengadaan sumur
pompa dan tempat penampungan air bersih dan pemasangan
instalasi gas medis.
tt) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Anak Usia Sekolah, dengan
alokasi sebesar Rp.528.248.200,- dan terealisasi sebesar
Rp.391.981.700,- atau 74,20%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Rakontek Program Kesehatan Anak Usia Sekolah dan
Remaja yang diikuti oleh 32 orang pengelola UKS Puskesmas pada
tanggal 18 Februari 2015 di Gedung BPPKS Kemensos Lembang;
terlaksananya pelatihan Dokter Kecil yang diikuti oleh masing-
masing 50 Siswa/i SD/MI yang dilaksanakan di UPT Cisarua dan di
UPT Kesehatan Sindangkerta; terlaksananya 2 kali Sosialisasi Tata
Laksana Korban Kekerasan Terhadap Anak (KTA) pada tanggal 22
Desember 2015 bertempat di Aula Desa Lembang dan pada tanggal
29 Desember 2015 bertempat di Balai Desa Cililin; terlaksananya 2
kali Pelatihan Guru UKS dalam rangka pembinaan sekolah sehat
yang diikuti oleh 40 orang (Guru SD/MI, SMP/MTS, SMA/MA) pada
tanggal 9 September 2015 dan tanggal 20 September 2015 di
Gedung Dinas Kesehatan; terlaksananya Lomba Dokter Kecil Tingkat
Kabupaten yang diikuti oleh 100 orang peserta perwakilan dari 32

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 97


Puskesmas Se Kab. Bandung Barat dilaksanakan pada tanggal 19
November 2015; terlaksananya Pelatihan Peer Konselor (Konselor
Sebaya) yang diikuti oleh 40 siswa/i dari 40 Sekolah SMA/SMK/MA di
wilayah Kabupaten Bandung Barat dilaksanakan pada tanggal 22
Oktober 2015 di Hotel Endah Parahyangan; terlaksananya kegiatan
penjaringan kesehatan anak di 225 sekolah TK/RA, di 608 SD/MI, di
280 SMP/MTS dan di 180 Sekolah SMA/MA/SMK yang tersebar di
wilayah Kab. Bandung Barat; terlaksananya kegiatan seminar sehari
kesehatan remaja yang diikuti oleh 200 orang peserta perwakilan
sekolah dan Puskesmas pada tanggal 27 November di Hotel Endah
Parahyangan; terlaksananya koordinasi dan konsultasi yang
dilaksanakan oleh Petugas Dinas Kesehatan dalam rangka
pembinaan Puskesmas PKPR, pertemuan tingkat Provinsi Jawa
Barat, pembinaan wilayah program kesehatan ke kecamatan,
pembinaan Posyandu dan pembinaan kegiatan P2WKSS di 16
kecamatan; terlaksananya pengadaan 1.500 buku pemeriksaan
tumbuh kembang anak dan pengadaan 130 buku pedoman
penjaringan kesehatan serta pengadaan UKS KIT, berupa:
timbangan injak, tensi meter anerid, stetoskop, snellen chart,
microtoise, kotak P3K, diagnostik set, model gigi (resin), tas, penl
light, stopwatch, tempat kapas, gunting perban, kotak alat stainless,
bengkok, termometer digital, pincet chirurgis dan tongue spatel
dalam rangka menunjang pembinaan kesehatan Lansia di Posbindu
Kab. Bandung Barat.
uu) Biaya Penunjang Pelayanan Laboratorium dan Penunjang Medik,
dengan alokasi sebesar Rp.1.239.420.340,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.094.290.859,- atau 88,29%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan peralatan dan perbekalan kesehatan untuk
keperluan di Laboratorium Kesehatan, berupa: ATK, barang cetakan
dan penggandaan, peralatan listrik dan elekronik, peralatan
kebersihan dan bahan pembersih, 1 paket Alat Kesehatan Habis

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 98


Pakai (AKHP), alat tes kadar alkohol dan alat laboratorium kesehatan
(Hematology Analyzer, Laboratory Refrigerator, Urisys 1100 Urine
Analyzer); terlaksananya pembayaran rekening air, listrik, telepon,
berlangganan internet dan pembayaran pengolahan air limbah padat
dan cair; terlaksananya pengisian bahan bakar genset dan tabung
pemadam kebakaran; terlaksananya pemeliharaan kendaraan
laboratorium berupa jasa service dan penggantian suku cadang
kendaraan, pemenuhan kebutuhan bahan bakar kendaraan dan
pembayaran pajak kendaraan; terlaksananya pemeliharaan alat
laboratorium kesehatan dan perlengkapan kantor, terlaksananya
pembayaran honorarium tenaga ahli radiologi dan pengelola
ketatausahaan dan terlaksananya pembangunan sarana ruang
pelayanan di UPT Laboratorium.
vv) Fasilitasi Peningkatan Kinerja Dokter/Dokter Gigi dan Bidan PNS
yang Bertugas di Puskesmas/Desa Terpencil/Sulit Dijangkau/Sulit
Pemenuhan Kebutuhan dan Tenaga Kesehatan (Luncuran Bangub),
dengan alokasi sebesar Rp.97.150.000,-. Kegiatan ini tidak
terealisasi karena tidak ada peminat.
ww) Tambahan Penghasilan bagi PNS Dokter drg di Puskesmas
Terpencil/Tidak Diminati dan Bidan di Desa Terpencil/Tidak Diminati
(Bangub), dengan alokasi sebesar Rp.203.400.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.166.550.000,- atau 81,88%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemberian Insentif untuk 1 orang Dokter Umum PNS
yang bertugas di Puskesmas Rongga dan untuk 8 orang Bidan PNS,
dengan rincian masing-masing 2 orang Bidan di Puskesmas Rongga,
Gununghalu, Cipongkor dan Saguling.

8) Program Pengawasan Obat dan Makanan terdiri dari 3 (tiga)


kegiatan, yaitu:
a) Peningkatan Pemberdayaan Konsumen/Masyarakat di Bidang Obat
dan Makanan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.42.087.250,-
dan terealisasi sebesar Rp.42.087.250,- atau 100%. Hasil kegiatan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 99


ini adalah terlaksananya pertemuan penyebarluasan informasi obat
teurapetik, obat tradisional, makanan minuman dan kosmetik yang
diikuti oleh 50 orang kader kesehatan pada tanggal 17 Maret 2015 di
Gedung LEC Cimahi; terlaksananya pengadaan voucher internet
untuk keperluan Sistem Pelaporan Narkotika Psitropika (SIPNAP);
terlaksananya pertemuan dalam rangka evaluasi penggunaan
software SIPNAP yang diikuti oleh 55 orang Apoteker di Apotek,
Klinik dan Rumah Sakit pada tanggal 19 November 2015 di Gedung
LPMP, Batujajar.
b) Peningkatan Pengawasan Keamanan Pangan dan Bahan Berbahaya,
dengan alokasi sebesar Rp.184.052.400,- dan terealisasi sebesar
Rp.184.002.400,- atau 99,97%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya sosialisasi Pangan Jajanan Anak Sekolah (PJAS) Lintas
Sektor yang diikuti oleh 40 orang Kepala Sekolah MI pada tanggal
24 Maret 2015 Di Gedung Suka Endah Cililin; terlaksananya
pemeriksaan 5 sampel makanan jajanan anak sekolah di 3 lokasi
sekolah yaitu di Madrasyah MIS Assakinah, MIN Nyampay dan MIN
Ciawitali, dengan 3 Parameter pemeriksaan yaitu pengawet,
pewarna, pemanis buatan; terlaksananya 2 kali penyuluhan
keamanan pangan dalam rangka sertifikasi Produk Pangan Industri
Rumah Tangga (PKP-SPPIRT) yang diikuti oleh 30 orang perwakilan
industri rumah tangga di Gedung LEC Cimahi; terlaksananya
pertemuan evaluasi produk pangan industri rumah tangga yang
sudah beroperasional diikuti oleh 40 orang perwakilan industri
rumah tangga pada tanggal 12 Mei 2015 di Gedung LEC Cimahi;
terlaksananya pemeriksaan/audit Sarana Produksi Pangan Industri
Rumah Tangga (SPPIRT) di 60 Lokasi produksi rumah tangga yang
tersebar di Kabupaten Bandung Barat; terlaksananya pembinaan
berkala Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT) yang telah lama
beroperasi (Inspeksi) dalam rangka perpanjangan ijin edar produk
industri rumah tangga yang sudah berjalan di 20 lokasi Home

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 100


Industry di wilayah Kabupaten Bandung Barat; terlaksananya
pemeriksaan laboratorium sampel makanan yang mengandung
bahan berbahaya (3 parameter) terhadap 20 produk PIRT yang ada
di wilayah Kabupaten Bandung Barat dan terlaksananya pengawasan
peredaran makanan dan minuman pada Hari Raya Idul Fitri dan
Natal di Pasar Modern Indomart, Alfamart dan Borma di wilayah
Kab. Bandung Barat.
c) Peningkatan Penyidikan dan Penegakan Hukum di Bidang Obat dan
Makanan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.71.324.250,- dan
terealisasi sebesar Rp.71.324.250,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya bembinaan bagi 50 Apotek dan 15 Toko Obat
di wilayah Kabupaten Bandung Barat; terlaksananya pengawasan
penggunaan sedian farmasi di 10 lokasi Klinik/Balai Pengobatan,
IFRS dan di tempat praktik tenaga kesehatan di wilayah Kabupaten
Bandung Barat; terlaksananya pembinaan dan pemeriksaan di 6
lokasi Industri Farmasi/Pedagang Besar Farmasi (PBF)/Industri
Kosmetik/Industri Kecil Obat Tradisional (IKOT)/Usaha Mikro Obat
Tradisional (UMOT)/Usaha Jamu Racik (UJR)/Usaha Jamu Gendong
(UJG); terlaksananya pemeriksaan dan pelaporan 10 kasus temuan
BPOM yang ada di wilayah Kabupaten Bandung Barat dan
terlaksananya pemeriksaan perijinan dan peredaran makanan
minuman di 10 lokasi Supermarket/Toko Penjual Produk Makanan
dari bahan berbahaya yang ada di wilayah Kabupaten Bandung
Barat.

9) Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat


terdiri dari 4 (empat) kegiatan, yaitu:
a) Pengembangan Media Promosi dan Informasi Sadar Hidup Sehat,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.572.424.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.257.643.000,- atau 45,01%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengelolaan website dan buletin promosi kesehatan;
terlaksananya pengadaan 27.202 lembar Leaflet dan Stiker dalam

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 101


rangka promosi kesehatan untuk disebar ke Puskesmas, Posyandu
dan Masyarakat; terlaksananya talk show penyuluhan kesehatan
melalui media elektronik (Radio) sebanyak 11 kali dan penyusunan
iklan layanan masyarakat sebanyak 12 buku; terlaksananya
keikutsertaan pada pameran promosi kesehatan dalam rangka
memeriahkan HUT Kab. Bandung Barat; terlaksanaya pertemuan
sosialisasi penerbitan buletin promosi kesehatan yang diikuti oleh 50
orang peserta pada tanggal 11 Agustus 2015 di Kantor Dinas Sosial
Provinsi Jawa barat sekaligus pengadaan cetak 2.000 eksemplar
bulletin promosi kesehatan.
b) Penyuluhan Masyarakat Pola Hidup Sehat, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.114.243.700,- dan terealisasi sebesar Rp.72.887.700,-
atau 63,80%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Pembinaan
Program Promkes di 15 Puskesmas; terlaksananya pengumpulan
data dan sosialisasi program PHBS Sekolah di 117 sekolah dasar;
terlaksananya bimbingan teknis peningkatan cakupan PHBS yang
diikuti oleh 32 orang Petugas Puskesmas pada tanggal 23 - 24 April
2015 Di Gedung LEC Cimahi; terlaksananya 2 kali Bimtek tentang
Penyuluhan Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) yang diikuti oleh
Petugas Kesehatan, Masyarakat di lokasi P2WKSS dan
Toma/Seniman serta terlaksananya kegiatan penggerakan
masyarakat peduli PHBS yang diikuti oleh 100 orang peserta
perwakilan dari 6 kecamatan lokasi P2WKSS pada tanggal 20 - 27
Agustus 2015 bertempat di Desa Cilangari Kecamatan Gununghalu.
c) Peningkatan Pemanfaatan Sarana Kesehatan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.143.292.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.92.636.000,- atau 64,65%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan media informasi kesehatan, berupa cetak
buku saku PHBS, banner dalam rangka penyusunan profil
puskesmas, Leaflet tentang manfaat sarana kesehatan dan UKBM,
spanduk manfaat sarana kesehatan dan UKBM; terlaksananya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 102


penyuluhan kesehatan lingkungan dan pelaku hidup bersih kepada
55 orang peserta pada tanggal 10 Juni 2015 di Desa Bongas Kec.
Cililin (Musrenbang); terlaksananya pertemuan penggerak
masyarakat peduli PHBS yang diikuti oleh Toma/Seniman;
terlaksananya penyuluhan keliling ke 12 lokasi kecamatan dalam
rangka peningkatan pemanfaatan sarana kesehatan dan UKBM serta
terlaksananya bimtek penyusunan profil promosi kesehatan yang
diikuti oleh 32 orang peserta perwakilan Puskesmas pada tanggal 20
Oktober 2015 di Gedung LPMP, Batujajar.
d) Pengembangan Kabupaten Sehat, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.318.996.000,- dan terealisasi sebesar Rp.251.096.000- atau
78,71%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya 3 kali bimbingan
teknis Program Kabupaten/Kota Sehat tingkat kecamatan pada
tanggal 15 - 17 September 2015, pada tanggal 21 – 22 September
2015 dan pada tanggal 28 - 30 September 2015 di setiap kecamatan
di wilayah Kab. Bandung Barat; terlaksananya penilaian Lomba
Kecamatan Sehat tingkat Kab. Bandung Barat yang dilaksanakan
pada tanggal 11 – 12 November 2015, tanggal 16 - 19 November
2015 dan tanggal 23 – 24 November 2015, dengan hasil lomba
adalah juara ke-1 Kec. Cisarua, juara ke-2 Kec. Ngamprah, juara ke-
3 Kec. Gununghalu, juara harapan 1, 2, dan 3 adalah Kec.
Batujajar, Kec. Sindangkerta dan Kec. Lembang.

10)Program Perbaikan Gizi Masyarakat terdiri dari 3 (tiga)


kegiatan, yaitu:
a) Penyusunan Peta Informasi Masyarakat Kurang Gizi, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.365.697.200,- dan terealisasi sebesar
Rp.156.417.200,- atau 42,77%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya validasi balita sangat kurus/kurus di 5 puskesmas;
terlaksananya pelatihan petugas gizi puskesmas dalam rangka
pemantauan pertumbuhan balita yang diikuti oleh 12 orang petugas
gizi puskesmas pada tanggal 6 – 10 April 2015 di Wisma Wyata

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 103


Guna; terlaksananya Bimtek Bulan Penimbangan Balita (BPB) yang
diikuti oleh 32 orang TPG Puskesmas pada tanggal 29 Juli 2015 di
Gedung LPMP, Batujajar; terlaksananya Bimtek Cara Pengukuran
dan Penimbangan Balita yang diikuti oleh 300 orang Kader
Posyandu di 10 Wilayah Kerja Puskesmas, yaitu: di Ds. Karyawangi
Kec. Parongpong, di Ds. Jayagiri dan Ds. Gudang Kahuripan Kec.
Lembang, di Ds. Cimareme Kec. Ngamprah, di Ds. Kertajaya Kec.
Padalarang, di Ds. Pasirlangu Kec. Cisarua, di Ds. Batujajar Timur
Kec. Batujajar, di Ds. Nyalindung Kec. Cipatat, di Ds. Mandala Mukti
Kec. Cikalongwetan, di Ds. Nyenang Kec. Cipeundeuy dan di Ds.
Citalem Kec. Cipongkor pada tanggal 25 – 28 Agustus 2015, pada
tanggal 1 – 4 September 2015, tanggal 9 September 2015 dan pada
tanggal 28 September 2015 serta tersusunnya dokumen laporan
bulanan penimbangan balita.
 Berdasarkan data Dinas Kesehatan, peta rawan gizi dan
gambaran kantong gizi buruk serta Kurang Energi Protein (KEP)
di Kab. Bandung Barat adalah:

Tabel 4.24
Kondisi Status Gizi Masyarakat
Berdasarkan Indikator BB/TB Tahun 2012 - 2015

No KONDISI 2012 2013 2014 2015

1. Sangat Kurus 0.04 % 0.02 % 0,02 % 0,02 %


2. Kurus 3.58 % 2.64 % 3,06 % 2,89 %
3. Normal 83.01 % 85.65 % 86,72 % 88,47 %
4. Gemuk 13.37 % 11.68 % 10,19 % 8,62 %
Sumber Data : Hasil BPB Dinas Kesehatan, 2015

Tabel 4.25
Kondisi Status Gizi Masyarakat
Berdasarkan Indikator BB/U Tahun 2012 - 2015

No STATUS GIZI 2012 2013 2014 2015

1. Gizi Sangat Kurang 1.23 % 0.58 % 0,61% 0,32 %


2. Gizi Kurang 7.07 % 6.92 % 6,46 % 6,20 %
3. Gizi Baik 88.52 % 89.77 % 90,59 % 90,72 %
4. Gizi Lebih 3.18 % 2.74 % 2,35 % 2,75 %
Sumber Data : Hasil BPB Dinas Kesehatan, 2015

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 104


Tabel 4.26
Kondisi Status Gizi Masyarakat
Berdasarkan Indikator TB/U Tahun 2012 - 2015

No KONDISI 2012 2013 2014 2015

1. Sangat Pendek 6,53 % 5,34 % 3,95 % 1,28 %


2. Pendek 16,32 % 13,41 % 12,41 % 10,28 %
3. Normal 77,15 % 81,24 % 83,64 % 88,44 %
Sumber Data : Hasil BPB Dinas Kesehatan, 2015

b) Pemberian Tambahan Makanan dan Vitamin, dengan alokasi


anggaran sebesar Rp.849.390.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.832.130.000,- atau 97,97%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemantauan kasus balita sangat kurus/kurus
penerima PMT pemulitan di 5 puskesmas; terlaksananya pengadaan
Makananan Pendamping (MP) ASI Bayi Dua Tahun (Baduta) bagi
Keluarga Miskin (Gakin) yaitu berupa: MP ASI, 2T, BGM yang
diberikan kepada 900 Baduta; terlaksananya monitoring balita
kurus/sangat kurus/ibu hamil Kurang Energi Kronis (KEK) penerima
PMT Pemulihan Tahun 2015 di 10 lokasi Puskesmas; terlaksananya
pengadaan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) untuk antisipasi
Kejadian Luar Biasa (KLB), berupa: PMT‑P Balita Gizi Buruk (sangat
kurus) untuk 20 orang; PMT‑P Balita Gizi Kurang (kurus) untuk 125
orang; 5.000 sachet formula khusus (F100) balita gizi buruk; PMT
Bumil KEK untuk 50 orang dan pengadaan MP ASI Buffer Stock
Bencana untuk keperluan 200 orang.
 Data realisasi pemberian makanan pendamping (MP) ASI untuk
Bayi di bawah Dua Tahun (Baduta) Keluarga Miskin (Gakin) di
Kab. Bandung Barat dapat dilihat pada tabel berikut:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 105


Tabel 4.27
Realisasi Pemberian MP-ASI
Baduta Gakin 6-24 Bulan Tahun 2012 - 2015
MP-ASI
No Tahun
Sasaran Realisasi
1 2012 21.711 742
2 2013 9.812 879
3 2014 9.812 880
4 2015 9.812 900
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Bandung Barat, 2015

c) Penanggulangan Kurang Energi Protein (KEP), Anemia Gizi Besi,


Gangguan Akibat Kurang Yodium (GAKY), Kurang Vitamin A, dan
Kekurangan Zat Gizi Mikro Lainnya, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.257.975.300,- dan terealisasi sebesar Rp.249.495.300,-
atau 96,71%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Bimtek
Program Gizi yang diikuti oleh 32 orang petugas gizi masyarakat
pada tanggal 24 – 25 Februari 2015 di Gedung Al-Ma’arij Jl.
Leuwigoong No. 95 B Cimahi; terlaksananya Sosialisasi Gernas Darzi
dan Pesan Gizi Seimbang kepada 30 orang Seniman/Budayawan
pada tanggal 26 Mei 2015 di Gedung LPMP, Batujajar; terlaksananya
Sosialisasi Gernas Darzi Lintas Sektor Tingkat Kabupaten yang diikuti
oleh 50 orang Lintas Sektor Kab. Bandung Barat pada tanggal 27
Mei 2015 di Gedung LPMP, Batujajar; terlaksananya 2 kali
pembinaan P2WKSS di Kecamatan Rongga; terlaksananya
pembinaan rutin P2WKSS di 15 kecamatan; terlaksananya rapat
bidang Kesmas dan Kesga dalam rangka pencegahan dan
penanggulangan permasalahan gizi yang diikuti oleh 17 orang
petugas kesehatan di Aula Dinas Kesehatan; terlaksananya
koordinasi, monitoring dan evaluasi pelayanan gizi rawat jalan inap
di Puskesmas DTP, monitoring garam beriodium tingkat rumah
tangga tahun 2015; terlaksananya pelayanan gizi di 10 Puskesmas
(Puskesmas Ngamprah, Puskesmas Cikole, Puskesmas Lembang,
Puskesmas Citalem, Puskesmas Cipongkor, Puskesmas Gununghalu,

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 106


Puskesmas Rongga dan Puskesmas Batujajar); terlaksananya Bimtek
Pencatatan ASI Eksklusif yang diikuti oleh 150 orang Kader
Posyandu di 5 wilayah kerja Puskesmas, yaitu di Desa Pasirhalang,
Desa Ciwaruga, Desa Girimukti, Desa Ngamprah dan Desa Cikole
pada tanggal 29 – 30 September 2015 dan tanggal 1 – 2 Oktober
2015 serta tanggal 5 Oktober 2015; terlaksananya Bimtek
Kompetensi Gizi yang diikuti oleh 32 orang petugas kesehatan pada
tanggal 21 Desember 2015 di Gedung LPMP, Batujajar;
terlaksananya bimbingan teknis desk data dalam rangka validasi
data program gizi yang diikuti oleh 32 orang petugas kesehatan
pada tanggal 22 – 23 Desember 2015 di Gedung LPMP, Batujajar;
tersusunya dokumen laporan hasil monitoring garam beriodium
tingkat rumah tangga; terlaksananya bimbingan teknis MP-ASI yang
diikuti oleh 32 orang petugas kesehatan pada tanggal 22 – 23
Oktober 2015 di Gedung LPMP, Batujajar; telaksananya bimtek
kreasi menu PMT Loal Balita (lomba) yang diikuti oleh Kader
Posyandu dari 16 Kecamatan pada tanggal 25 Oktober 2015 di
Gedung LPMP, Batujajar; terlaksananya lomba Kreasi Menu PMT
Lokal Ibu Hamil KEK yang diikuti oleh 32 orang perwakilan Petugas
Gizi Puskesmas pada tanggal 26 Oktober 2015 di Gedung LPMP,
Batujajar.

11)Program Pengembangan Lingkungan Sehat terdiri dari 3 (tiga)


kegiatan, yaitu:
a) Pengkajian Pengembangan Lingkungan Sehat, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.399.529.050,- dan terealisasi sebesar
Rp.390.974.050,- atau 97,86%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengawasan 40 Rumah Makan di wilayah Kab.
Bandung Barat (sampling) meliputi pengambilan sampel terhadap
alat makan dan sampel usap dubur/recktal swab pejamah makanan
untuk selanjutnya dikaji/diperiksa di Laboratorium pengendalian
kualitas lingkungan di Kota Bandung dengan hasil pemeriksaan di 40

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 107


Rumah Makan (100%) memenuhi syarat kesehatan; terlaksananya
pengawasan 25 Hotel di wilayah Kab. Bandung Barat (sampling),
meliputi pengambilan sampel terhadap alat makan dan sampel usap
dubur/recktal swab pejamah makanan untuk selanjutnya
dikaji/diperiksa di Laboratorium pengendalian kualitas lingkungan di
Kota Bandung dengan hasil pemeriksaan di 25 Hotel (100%)
memenuhi syarat kesehatan; terlaksananya penyusunan UKL UPL
RSUD Cikalongwetan dan UKL UPL Puskesmas DTP Saguling;
terlaksananya pembinaan dan pengawasan kualitas kesehatan
lingkungan di 30 lokasi sekolah; terlaksananya pemeriksaan
bakteriologi air di 25 Hotel di wilayah Kab. Bandung Barat
(sampling), meliputi pengambilan sampel air untuk selanjutnya
dikaji/diperiksa di Laboratorium pengendalian kualitas lingkungan di
Kota Bandung dengan hasil pemeriksaan kualitas air di 25 Hotel
(100%) memenuhi syarat kesehatan secara kimia; terlaksananya
kunjungan kerja ke Kab. Malang Prov. Jawa Timur dalam rangka
pemantapan strategi STBM di Kab. Bandung Barat ; terlaksananya
penyusunan 14 dokumen kajian Lingkungan Puskesmas (Puskesmas
Parongpong, Batujajar, Cimareme, Cisarua, Padalarang, Cihampelas,
Cipendeuy, Rongga, Citalem, Sindangkerta, Cicangkang Girang,
Cikole, Cibodas, Mukapayung) dan terlaksananya penyediaan
informasi program kesehatan lingkungan melalui konsultasi program
Kesling ke Kemenkes dan Bapelkes Cikarang.
b) Penyuluhan Menciptakan Lingkungan Sehat, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.640.204.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.636.999.500,- atau 99,50%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya 2 kali pertemuan TOT Sanitasi Total Berbasis
Masyarakat (STBM) yang diikuti oleh masing-masing 45 orang calon
fasilitator pada tanggal 30 Maret 2015 dan tanggal 31 Maret 2015 di
Gedung Wyna; terlaksananya pelatihan fasilitators STBM Tingkat
Desa yang diikuti oleh 32 orang peserta; terlaksananya pembinaan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 108


kesehatan lingkungan di lokasi P2WKSS Desa Bojongsalam
Kecamatan Rongga selama 40 Hari; terlaksananya sosialisasi,
koordinasi, integrasi, dan advokasi program kesling bagi 32 orang
Petugas Kesling Puskesmas; terlaksananya pengawasan makanan
dan minuman Jemaah Haji Kab. Bandung Baratt berupa 2 kali
pengambilan sampel makanan untuk selanjutnya dikaji/diperiksa di
laboratorium Tirta Wening Kota Bandung; terlaksananya pemberian
stimulan jamban keluarga di 50 lokasi P2WKSS; terlaksananya
keikutsertaan 2 orang Petugas Kesling pada Pelatihan Fungsional
Sanitarian pada tanggal 5 – 15 Oktober 2015 di Bapelkes Provinsi
Jawa Barat; terlaksananya pemberian stimulan berupa cetakan
septictankit sebanyak 10 unit untuk wirausaha sanitasi di Wilayah
Kec. Rongga, Kec. Gununghalu, Kec. Cipendeuy, Desa Cirata dan
Desa Cibodas dan sebanyak 10 unit cetakan septictankit untuk
wirasusaha sanitasi di Wilayah Kec. Cipatat, Kec. Cihampelas dan
Kec. Padalarang; terlaksananya 3 kali Pemicuan STBM di 32 Desa
dalam rangka perubahan perilaku BABS; terlaksananya fasilitasi
kerjasaman kader STBM dan petugas kesehatan dalam rangka
pemicuan STBM Tingkat Dusun yang diikuti oleh 4 orang kader dari
160 dusun; terlaksananya penyediaan data Program Kesehatan
Lingkungan yang valid di 32 Puskesmas.
 Berdasarkan data Dinas kesehatan, cakupan sanitasi dasar
dalam rangka pemenuhan kesehatan keluarga mencakup
kebutuhan sarana air bersih dan jamban keluarga bagi
kebutuhan masyarakat di Kab. Bandung Barat, terlihat pada
tabel berikut:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 109


Tabel 4.28
Cakupan Sarana Sanitasi Dasar Yang Memenuhi Syarat
Kesehatan di Kab. Bandung Barat tahun 2012-2015
Sarana Sanitasi
No 2012 2013 2014 2015
Dasar
1 Sarana Air Bersih : 1.038.868 1.051.445 1.091.888 1.271.867
- Sumur Gali 441.150 448.263 450.825 586.133
- Ledeng/PAM 65.887 67.210 72.610 75.610
- Pompa 135.928 139.846 168.254 199.095
- Perpipaan 395.903 396.126 400.199 411.029
2 Jamban Keluarga : 952.921 996.788 1.000.521 1.005.656
- Sept tank 754.840 801.085 807.204 814.379
- Plesengan 93.335 93.602 93.821 93.821
- Cubluk 50.397 48.926 48.256 46.216
- Lainnya 54.345 53.175 51.240 51.240
Sumber : Dinas Kesehatan, Kab. Bandung Barat, 2015

c) Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan, dengan alokasi anggaran


sebesar Rp.34.542.950,- dan terealisasi sebesar Rp.34.542.950,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pertemuan
evaluasi program kesehatan lingkungan pada tanggal 29 Desember
2015 di The Grill Kota Baru Parahyangan Kabupaten Bandung Barat
yang diikuti oleh 32 orang Petugas Sanitarian Puskesmas dalam
rangka monitoring dan evaluasi data RAKSA (Rumah, Sarana Air
Bersih, Jamban Keluarga/Kakus, Sampah dan Sarana Air Limbah),
TTU dan TPM di 32 Puskesmas.

12)Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular


terdiri dari 6 (enam) kegiatan, yaitu:
a) Penyemprotan/Fogging Sarang Nyamuk, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.144.980.000,- dan terealisasi sebesar Rp.121.612.282,-
atau 83,88%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan
bahan kimia insekstisida nyamuk dan bahan kimia larvasida dan
terlaksananya pencegahan penyakit Demam Berdarah Dengue
(DBD) melalui penyemprotan/fogging sarang nyamuk di 20 lokasi
yang tersebar di wilayah Kab. Bandung Barat, dengan jumlah
sebanyak 17 lokasi dari 20 lokasi merupakan endemis Demam

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 110


Berdarah Dengue, yaitu tersebar di Kecamatan Ngamprah,
Parongpong, Cihampelas, Padalarang dan Cililin.
b) Pelayanan Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.282.910.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.281.320.000,- atau 99,44%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya supervisi terpadu program tuberkulosis HIV dan Kusta
ke 32 Puskesmas; terlaksananya 4 kali pengambilan obat kusta
(MDT) ke Gudang Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat;
terlaksananya 12 kali pengambilan reagensia HIV ke Dinas
Kesehatan Provinsi Jawa Barat; terlaksananya 12 kali pengambilan
data penderita DBD ke 4 Rumah Sakit (RSUD Cililin, RSUD Lembang,
RS IMC dab RSCK); telaksananya konfirmasi terhadap 20 kasus
suspek dan kasus kusta/flaria dan terlaksananya 4 kali pengambilan
obat kusta ke Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Barat.
c) Pencegahan Penularan Penyakit Endemik/Epidemik, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.28.678.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.28.678.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pelacakan kasus campak sebanyak 25 kasus dan pelacakan Acute
Flacid Paralysis (AFP) sebanyak 9 kasus di 32 Puskesmas untuk
selanjutnya dilakukan pengiriman specimen masing-masing kasus ke
laboratorium Biofarma Bandung dengan hasil pemeriksaan adalah
negatif dan terlaksananya konsultansi surveillans AFP dan Campak
ke Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat.
d) Peningkatan Imunisasi, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.198.341.000,- dan terealisasi sebesar Rp.129.343.500,- atau
65,21%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pertemuan
sosialisasi Pokja KIPI yang diikuti oleh 30 orang peserta pada
tanggal 16 Juni 2015 di RSCK; terlaksananya monitoring BIAS,
pertemuan evaluasi program imunisasi, pertemuan wilayah program
Imunisasi, pengiriman vaksin ke puskesmas, pengambilan vaksin
BIAS DT, TT dan Campak ke Propinsi Jawa Barat; terlaksananya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 111


supervisi suportif program imunisasi dan Bimtek pengelolaan dan
analisa data imunisasi; terlaksananya pemeliharaan cold chain
berupa penyediaan 22 jenis alat-alat listrik dan elektronik;
terlaksananya penyediaan 100 buah format register permintaan
vaksin; terlaksananya 2 kali pertemuan evaluasi program imunisasi
yang diikuti oleh 32 orang peserta pada tanggal 16 Juni 2015 di
Rumah Makan Nasi pulen Padalarang dan tanggal 25 November
2015 di RM Katineung Rasa.
 Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan, pelayanan kegiatan
imunisasi di Kabupaten Bandung Barat selama tahun 2012 -2015
secara lengkap dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Tabel 4.29
Data Perkembangan Realisasi Pelayanan Imunisasi
PROSENTASE
No JENIS IMUNISASI
2012 2013 2014 2015
1 Imunisasi BCG 105,5 101,5 105,6 102
2 Imunisasi DPT – HB 3 105,1 100,8 101,0 103
3 Campak 102,9 97,5 101,0 101
4 Polio IV 105,6 98,6 104,0 102
5 TT2 Ibu Hamil 87,8 88,5 34,8 35
Sumber : Dinas Kesehatan, Kab. Bandung Barat, 2015

e) Peningkatan Surveilance Epideminologi dan Penanggulangan Wabah,


dengan alokasi anggaran sebesar Rp.362.862.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.344.725.000,- atau 95,00%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya sosialisasi Kawasan Tanpa Rokok (KTR) lintas sektoral
yang diikuti oleh 35 orang peserta pada tanggal 17 Maret 2015 di
Lembang; terlaksananya pertemuan evaluasi program surveilans
yang diikuti oleh 32 orang peserta pada tanggal 12 November 2015;
terlaksananya pertemuan evaluasi EWARS yang diikuti oleh 32 orang
peserta pada tanggal 21 September 2015 di Gedung LEC Cimahi;
terlaksananya pertemuan orientasi dan penguatan Sistem Informasi
Kesehatan Haji (Siskohatkes) yang diikuti oleh 35 orang peserta
pada tanggal 5 Mei 2015 di Gedung LEC Cimahi; terlaksananya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 112


pertemuan surveilanse PD3I yang diikuti oleh 32 orang peserta pada
tanggal 26 November 2015 di Gedung LEC Cimahi; terlaksananya
pertemuan koordinasi penanggulangan bencana/KLB yang diikuti
oleh 32 orang peserta pada tanggal 22 September 2015 di Gedung
LPMP Propinsi Jawa Barat; terlaksananya penyusunan Naskah
Akademik Raperda Kawasan Tanpa Rokok (KTR); terlaksananya 30
kali monitoring dan evaluasi dalam rangka pelacakan kasus DBD dan
penyakit menular lainnya serta terlaksananya penggandaan form
Rikkes CJH sekaligus Konsultasi BKJH ke KKP Bandung.
 Berdasarkan data Dinas Kesehatan, KLB Penyakit Menular di
Kab. Bandung Barat tahun 2012 - 2015 terlihat sebagai berikut:

Tabel 4.30
Data Kejadian Luar Biasa Penyakit Menular
Di Kab. Bandung Barat Tahun 2013 – 2015
Lokasi dan Jumlah Penduduk Meninggal
Wabah Jumlah Jumlah Jumlah
Lokasi meninggal Lokasi meninggal Lokasi meninggal
Penyakit
Tahun 2013 Tahun 2014 Tahun 2015
Ngamprah Ngamprah Ngamprah
Demam Padalarang Batujajar Padalarang
Cipatat 2 Parongpong 5 Jayagiri 1
Berdarah
Parongpong Cihampelas
Lembang
Batujajar Cililin
Sumber : Dinas Kesehatan, Kab. Bandung Barat, 2015

f) Peningkatan Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) Pencegahan


dan Pemberantasan Penyakit, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.267.195.000,- dan terealisasi sebesar Rp.258.045.000,- atau
96,58%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya bimbingan teknis
monev ISPA Diare yang diikuti oleh 32 orang peserta pada tanggal
25 - 26 Februari 2015 di Balai Desa Cimareme; terlaksananya 4 kali
Sosialisasi HIV ke Populasi Kunci yang diikuti oleh 30 orang peserta;
terlaksananya pertemuan dalam rangka evaluasi dan validasi data
cakupan program HIV yang diikuti oleh 34 orang (PSK, Waria dan
Pengguna narkoba) pada tanggal 20 Agustus 2015 di RM Nasi Pulen;
terlaksananya Bimtek penyakit menular yang diikuti oleh masing-

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 113


masing 20 orang peserta di 8 UPT Kesehatan pada tanggal 1
September 2015 di UPT Padalarang, tanggal 17 September 2015 di
UPT Cisarua, tanggal 21 September 2015 di UPT Cipatat, tanggal 22
September 2015 di UPT Cikalongwetan, tanggal 23 September 2015
di UPT Sidangkerta, tanggal 28 September 2015 di UPT Gununghalu,
tanggal 29 September 2015 di UPT Cililin dan tanggal 30 September
2015 di UPT Lembang; terlaksananya Sosialisasi RVS (Rapid Village
Survei) Kusta yang diikuti oleh 40 orang peserta perwakilan dari 4
Desa (Desa Wangusari, Desa Sariwangi, Desa Cipada dan Desa
Sirnaraja) pada tanggal 16 – 20 November 2015.

13)Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan terdiri dari 2 (dua)


kegiatan, yaitu:
a) Evaluasi dan Pengembangan Standar Pelayanan Kesehatan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.854.244.600,- dan terealisasi sebesar
Rp.709.900.500,- atau 83,10%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya sosialisasi tenaga kesehatan teladan (organisasi
profesi, Dinkes dan UPTD) yang diikuti oleh 35 orang peserta pada
tanggal 12 Februari 2015 di Gedung LEC Cimahi; terlaksananya
rapat evaluasi tenaga kesehatan teladan yang diikuti oleh 8 orang
dari UPTD pada tanggal 16 Februari 2015 di Gedung LEC Cimahi;
terlaksananya Pembentukan Tim Tenaga Kesehatan Teladan yang
diikuti oleh 25 orang dari Organisasi Profesi, UPTD dan dinkes pada
tanggal 18 Februari 2015 di Gedung LEC Cimahi; terlaksananya
pemilihan tenaga kesehatan teladan tingkat Kabupaten Bandung
Barat yang diikuti oleh 40 orang peserta perwakilan dari 31
Puskesmas pada tanggal 26 Februari 2015 di Gedung LEC Cimahi;
terlaksananya keikutsertaan 5 orang tenaga kesehatan Kab.
Bandung Barat (Medis, Paramedis, Kesmas, Bidan Desa, Nutrisionis)
dalam pemilihan tenaga kesehatan teladan tingkat Provinsi Jawa
Barat; terlaksananya sertifikasi audit Surveilance ISO 9001:2008
(ISO Puskesmas); terlaksananya sosialisasi Permenkes Nomor 75

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 114


Tahun 2014 tentang Puskemas kepada 24 orang peserta pada
tanggal 30 Maret 2015 di ruang rapat BP3AKB; terlaksananya
Sosialisasi Kegiatan PPK BLUD Puskesmas yang diikuti oleh 96 orang
peserta pada tanggal 26 Maret 2015 di RS Cahaya Kawaluyaan;
terlaksananya 2 kali Bimtek penyusunan modul PPK BLUD yang
diikuti oleh 6 orang peserta dari Puskesmas DTP pada tanggal 12
Juni 2015 di Hotel Hikmat dan pada tanggal 22 Desember 2015 yang
diikuti oleh 18 orang peserta di Hotel Hikmat; terlaksananya
koordinasi pembinaan sarana pelayanan kesehatan dasar swasta,
koordinasi izin mendirikan klinik dan koordinasi izin opersional klinik;
terlaksananya bimbingan teknis pelayanan kesehatan yang diikuti
oleh 32 orang peserta dari Puskesmas pada tanggal 28 Oktober
2015 di Gedung LEC Cimahi; terlaksananya rapat evaluasi sarana
kesehatan puskesmas yang diikuti oleh 32 orang peserta pada
tanggal di Gedung LEC Cimahi; terlaksananya Bimtek pendataan
sumber daya manusia kesehatan yang diikuti oleh 42 orang peserta
pada tanggal 16 November 2015 di Gedung LEC Cimahi;
terlaksananya sosialisasi tentang bangunan fisik Puskesmas yang
diikuti oleh 10 orang peserta pada tanggal 18 November 2015 di
Gedung Dinas Kesehatan; terlaksananya study banding evaluasi dan
pengembangan standar pelayanan kesehatan yang diikuti oleh 46
orang tim pelaksana PPK BLUD Dinkes Kab. Bandung Barat ke
Kabupaten Garut; terlaksananya evaluasi BLUD di 23 Puskesmas;
terlaksananya Sosialisasi Penyusunan Regulasi Bidang Kesehatan
Lintas Program dan UPTD kesehatan yang diikuti oleh 18 orang
peserta pada tanggal 26 November 2015 di Gedung Dinas
Kesehatan; terlaksana pembekalan tenaga kesehatan teladan yang
diikuti oleh 32 orang ternaga kesehatan dari Puskesmas pada
tanggal 17 Desember 2015 di Gedung Dinas Kesehatan dan
terlaksananya workshop tim BLUD puskesmas yang diikuti oleh 15

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 115


orang peserta dalam rangka evaluasi dan pengembangan standar
pelayanan kesehatan.
b) Pembangunan dan Pemutakhiran Data Dasar Standar Pelayanan
Kesehatan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.443.728.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.431.728.000,- atau 97,30%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan dokumen data penyakit dan data
kunjungan puskesmas dalam bentuk laporan SP3; terlaksananya
pertemuan validasi data kesehatan yang diikuti oleh 48 orang
peserta dalam rangka penyusunan profil kesehatan pada tanggal 17
September di Gedung LPMP, Batujajar; terlaksananya penyusunan
Profil Dinas kesehatan; terlaksananya 4 kali Bimbingan Teknis
tentang Komunikasi Data yang diikuti oleh 8 UPT Kesehatan pada
tanggal 11 September 2015 di Desa Kertamulya, tanggal 12
September 2015 di Gedung Serba Guna Sukaendah, tanggal 12
September 2015 di Desa Mandala Mukti dan tanggal 29 September
2015 di Gedung Cahaya Purnama; terlaksananya instalasi konfigurasi
dan maintance jaringan internet data kesehatan untuk keperluan
selama 12 bulan; terlaksananya pelatihan e-Pukesmas yang diikuti
oleh 40 orang petugas kesehatan pada tanggal 27 November 2015
di Gedung LPMP, Batujajar; terpenuhinya kebutuhan operasional
koordinasi dan konsultasi petugas kesehatan ke 32 puskesmas dan
ke 2 Rumah Sakit serta terlaksananya pengadaan pengadaan sarana
dan prasarana jaringan komputer berupa pengadaan ekternal
memori, hardisk server, umeetme dan pendampingan e-puskesmas
serta pembayaran honorarium tenaga jaringan komputer.

14)Program Pelayanan Kesehatan Penduduk Miskin terdiri dari 2


(dua) kegiatan, yaitu:
a) Jaminan Kesehatan Bagi Maskin diluar Kuota Jamkesmas (Bangub),
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.2.896.201.503,- dan terealisasi
sebesar Rp.2.150.179.802,- atau 74,24%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembayaran klaim peserta Jamkesda di Puskesmas

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 116


DTP dan pembayaran klaim pelayanan kesehatan rujukan ke Rumah
Sakit rujukan/mitra sebesar Rp.1.595.911.606,- untuk 612 kasus
rawat inap dan sebesar Rp.535.296.115,- untuk 2.939 kasus rawat
jalan.
b) Bantuan Keuangan Kegiatan Penunjang Operasi Katarak (Bangub),
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.100.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.95.300.000,- atau 95,30%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya operasi katarak bagi 95 orang masyarakat miskin di
Kab. Bandung Barat.

15)Program Pengadaan, Peningkatan dan Perbaikan Sarana dan


Prasarana Puskesmas/Puskesmas Pembantu dan Jaringannya.
 Data kondisi sarana dan prasarana kesehatan di Kab. Bandung Barat
tahun 2014 dan 2015 adalah:

Tabel 4.31
Data Sarana & Prasarana Kesehatan
Di Kab. Bandung Barat tahun 2014
R.S/ R.S
Polin Puskes Pus Praktik Praktik
No Kecamatan UPTD Bersa BP Klinik Apotik
des mas tu Dokter Bidan
RS lin
1 Cililin 1 0 1 2 2 2 5 11 37 21
2 Cihampelas 0 0 5 2 0 2 3 12 45 18
3 Sindangkerta 0 0 1 3 0 2 5 5 40 6
4 Gununghalu 0 0 1 3 3 1 5 6 10 4
5 Rongga 0 0 0 0 1 1 5 2 11 0
6 Cipongkor 0 0 0 0 9 2 3 3 37 0
7 Batujajar 0 0 3 6 1 1 3 20 31 17
8 Lembang 1 1 3 7 7 4 6 29 55 25
9 Parongpong 0 0 3 5 2 2 3 16 63 13
10 Cisarua 1 0 1 2 4 2 5 14 29 11
11 Ngamprah 2 0 1 6 6 2 3 25 73 40
12 Padalarang 1 0 4 19 2 3 3 60 45 31
13 Cipatat 0 0 3 5 7 3 4 13 45 9
14 Cipeundeuy 0 0 2 1 9 2 4 5 40 2
15 Cikalong.Wtn 0 0 2 2 15 2 4 5 31 6
16 Saguling 0 0 0 1 0 1 0 0 35 0
TOTAL 6 1 30 66 68 32 61 229 601 192
Sumber: Dinas Kesehatan, Kab. Bandung Barat Tahun 2014

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 117


Tabel 4.32
Data Sarana & Prasarana Kesehatan
Di Kab. Bandung Barat tahun 2015
R.S/
R.S Polin Puskes Pus Praktik Praktik
No Kecamatan UPTD Klinik Apotik
Bersalin des mas tu Dokter Bidan
RS
1 Cililin 1 0 2 2 2 5 20 40 11
2 Cihampelas 0 0 2 0 2 3 14 49 10
3 Sindangkerta 0 0 3 0 2 5 3 44 3
4 Gununghalu 0 0 3 3 1 5 4 14 2
5 Rongga 0 0 0 1 1 5 3 15 0
6 Cipongkor 0 0 0 0 2 3 4 40 0
7 Batujajar 0 0 6 1 1 3 7 33 12
8 Lembang 1 1 8 7 4 6 25 58 13
9 Parongpong 0 0 8 2 2 3 11 66 8
10 Cisarua 1 0 3 4 2 5 5 32 6
11 Ngamprah 2 0 5 6 2 3 46 80 18
12 Padalarang 1 0 24 2 3 3 56 48 17
13 Cipatat 0 0 6 7 3 4 9 48 6
14 Cipeundeuy 0 0 2 9 2 4 5 43 1
15 Cikalong.Wtn 0 0 3 15 2 4 11 34 3
16 Saguling 0 0 1 0 1 0 2 38 0
TOTAL 6 1 76 59 32 61 225 645 110
Sumber: Dinas Kesehatan, Kab. Bandung Barat Tahun 2015

 Berdasarkan data Dinas Kesehatan, realisasi pembangunan dan


perbaikan sarana dan prasarana Puskesmas/Puskesmas Pembantu
dan Jaringannya selama tahun 2012-2015 adalah sebagai berikut:

Tabel 4.33
Realisasi Pembangunan/Perbaikan Sarana
dan Prasarana Kesehatan 2012 - 2015
TAHUN
No Indikator
2012 2013 2014 2015
1 Pembangunan Pemb. Pusk. Pemb. Pusk. Pemb. Pusk. Pemb. Pusk.
Puskesmas Mukapayung Pusk. Cisarua & Pusk. Cisarua dan Pusk. Padalarang,
DTP Saguling, PKM Jayagiri lama Jayagiri (lanjutan), Jayamekar,
Cibodas PKM bertingkat, Pusk. Pusk.Cikole, Pusk. Pasirlangu, Sumur
Citalem dan PKM DTP Saguling TagogApu, Pusk. Bandung, Pemb.
Batujajar Rajamandala, Sarana Luar
Pusk. Puskesmas Cikole,
Cicangkanggirang puskesmas DTP
Cikalong Wetan,
Puskesmas
Rajamandala,
Puskesmas
Cimareme

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 118


TAHUN
No Indikator
2012 2013 2014 2015
2 Pembangunan Pustu Ds. Sukahaji Tdk ada Pustu Jeplek Ds Tdk ada
Pustu Pustu Ds. Cipada Kec.
Rancasenggang, Cisarua
Pustu Ds
Cipeundeuy, Pustu
Ds. Palasari, Pustu
Ds. Saguling
4 Pembangunan Polindes Ds. Tdk ada Tdk ada
Polindes Sariwangi, Polindes
Ds. Karangsari,
Polindes
Ds.Sumurbandung
Polindes Ds.
Mandalawangi,
Polindes Ds.
Sadangmekar
3 Pengadaan Pusk. Cihampelas, PKM Ngamprah, PKM Gununghalu, PKM Cisarua, PKM
Puskesmas Pusk. Cimareme, PKM Cibodas, PKM Cililin, Jayamekar
Keliling Pusk. PKM Pasirlangu PKM
Cicangkanggirang Cikalongwetan
dan Pusk. Cipatat
7 Rehab PKM Sindangkerta, Tdk ada Puskesmas Cililin Pusk Lembang,
Sedang/Berat PKM Pataruman Puskesmas Pusk cililin, Pusk
Puskesmas dan PKM Cipatat Parongpong ngamprah, Pusk
Cililin, Pusk Tagog
Apu, Pusk DTP
Saguling, Pusk
Cipongkor, Pusk
Cipatat, Pusk
Parongpong, Pusk
Pasirlangu,
8 Rehab Tidak ada Pustu Ds. Laksana Pustu Bunder Ds. Pustu Cilame,
Sedang/Berat Mekar Kec. Tanjungjaya Kec. Pustu
Pustu & Padalarang Cihampelas, Pustu Laksanamekar,
Polindes Celak Ds. Celak Pustu Mekarwangi,
Kec. Gununghalu, Pustu Puteran,
Pustu Ds. Cicadas Pustu Maroko,
Kec. Rongga, Pustu Pustu Gunung
Cibenda Ds. masigit Ds.
Cibenda Kec. Gunungmasigit,
Cipongkor polindes ds.
Mekarjaya,
polindes ds. Cilame
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Bandung Barat Tahun 2015

Program Pengadaan, Peningkatan dan Perbaikan Sarana dan


Prasarana Puskesmas/Puskesmas Pembantu dan Jaringannya terdiri dari
12 (dua belas) kegiatan, yaitu:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 119


a) Pembangunan Puskesmas, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.3.775.600.500,- dan terealisasi sebesar Rp.3.690.518.000,- atau
97,75%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembangunan
Puskesmas Jayamekar, Puskesmas Padalarang, Puskesmas
Pasirlangu dan Puskesmas Sumur Bandung.
b) Pengadaan Puskesmas Keliling, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.493.940.000,- dan terealisasi sebesar Rp.485.630.000,- atau
98,32%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 2 unit
kendaraan ambulance/puskesmas keliling untuk operasional kegiatan
pelayanan kesehatan di Puskesmas Jayamekar dan di Puskesmas
Cisarua.
c) Pengadaaan Sarana dan Prasarana Puskesmas, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.2.604.072.005,- dan terealisasi sebesar
Rp.2.265.541.550,- atau 87,00%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan DED Puskesmas DTP Cikalong Wetan,
DED Puskesmas Cibodas, DED Puskesmas PONED Cikalongwetan;
terlaksananya pengadaan sarana kesehatan berupa: 22 unit Rak
tempat penyimpanan untuk keperluan di 5 Puskesmas, 2 unit
mikroskop, 15 buah papan nama instansi, 6 set gordyn, 4 buah meja
rapat dan 10 unit kursi tunggu untuk Puskesmas Lembang, 4 buah
meja rapat dan 10 unit kursi rapat untuk PKM Saguling, 9 unit
printer dan 1 unit pesawat telepon untuk Puskesmas Citalem;
terlaksananya pengadaan Alat Kesehatan, berupa: 3 set tenda dan
kelengkapannya, 3 unit tandu lipat, 3 buah tensi dan stetoskop, 18
unit velbed/tandu, 3 buah sterilisator dan terlaksananya
pembangunan/perbaikan sarana pendukung Puskesmas, berupa:
perbaikan pipa air bersih dan pipa air buangan di PKM Padalarang
(Musrenbang), pembangunan instalasi air bersih di Puskesmas
Saguling, pembuatan sumur/sumur pompa di 5 lokasi Puskesmas
(Puskesmas Cipongkor, Puskesmas Cipatat, Puskesmas Pasirlangu,
Puskesmas DTP Saguling dan Puskesmas Parongpong),

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 120


pembangunan gerbang pagar di PKM Cililin, pemagaran di PKM
Padalarang (Musrenbang), pemagaran/benteng di Puskesmas DTP
Saguling, pengadaan sarana luar untuk keperluan di Puskesmas
Rajamandala dan di Puskesmas Cimareme, penambah ruang
pandaftaran di Puskesmas Lembang, pembangunan garasi di PKM
Cililin, pemasangan tralis gudang obat di Puskesmas Ngamprah,
pembuatan benteng/kirmir di Puskesmas Cililin dan pembangunan
sarana pendukung bangunan di Puskesmas Tagog Apu.
d) Pengadaan Sarana dan Prasarana Puskesmas Pembantu, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.569.656.400,- dan terealisasi sebesar
Rp.486.167.400,- atau 85,34%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembangunan sarana dan prasarana Puskesmas
Pembantu (Pustu) Cilame, berupa pemasangan paving block,
pemasangan tralis dan instalasi sarana air bersih; terlaksananya
pemasangan trails di Pustu Laksanamekar; terlaksananya pengadaan
alat-alat kesehatan, berupa 24 unit examination lamp, 60 unit
sterilisator (pemanas alkohol), 20 unit sound timer, 22 unit ENT
Diagnostic set untuk keperluan di Pustu Cilame, di Pustu Laksana
Mekar, di Pustu Cipeundeuy dan di Pustu Ciburuy.
e) Pengadaan Sarana dan Prasarana Posyandu, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.185.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.0,-
atau 0%. Kegiatan ini tidak terealisasi karena tidak adanya
ketersediaan barang di distributor.
f) Rehabilitasi Sedang/Berat Puskesmas Pembantu, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.302.918.300,- dan terealisasi sebesar
Rp.295.590.800,- atau 97,58%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Rehab Polindes Ds. Mekarjaya Kec. Cikalongwetan
(Musrenbang), Rehab Polindes Ds. Cilame Kec. Ngamprah
(Musrenbang), Rehab Pustu Mekarwangi, Rehab Pustu Puteran,
rehab Pustu Maroko, rehab Pustu Gunung Masigit dan terlaksananya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 121


pembangunan pagar di Pustu Desa Cipeundeuy Kec. Padalarang
(Musrenbang).
g) Rehabilitasi Sedang/ Berat Puskesmas, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.233.836.400,- dan terealisasi sebesar Rp.217.860.400,-
atau 93,17%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Rehab Rumah
Dinas Puskesmas Cimareme dan Rehab Ringan Puskesmas DTP
Jayagiri.
h) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Melalui Pengadaan Alat-alat
Kedokteran Gigi (Luncuran Bangub), dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.10.204.000,- dan terealisasi sebesar Rp.8.764.000,- atau
85,89%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya biaya umum
pengadaan alat-alat kedokteran gigi berupa honorarium panitia
pelaksana kegiatan, honorarium panitia pengadaan barang/jasa,
honorarium panitia penerima hasil pekerjaan barang/jasa, belanja
alat tulis kantor dan belanja perjalanan dinas.
i) Peningkatan Kesehatan Masyarakat Melalui Pengadaan Alat
Kedokteran Umum, Alat USG dan Alat Laboratorium (Luncuran
Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar Rp.28.320.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.26.120.000,- atau 92,23%. Hasil kegiatan ini
adalah terpenuhinya biaya umum pengadaan alat-alat kedokteran
gigi berupa honorarium panitia pelaksana kegiatan, honorarium
panitia pengadaan barang/jasa, honorarium panitia penerima hasil
pekerjaan barang/jasa, belanja alat tulis kantor dan belanja
perjalanan dinas.
j) Pengadaan Peningkatan dan Perbaikan Sarana Prasarana Puskesmas
(Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar Rp.1.500.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.1.396.160.000,- atau 93,08%. Hasil kegiatan
ini terlaksananya pembangunan Puskesmas DTP Cikalongwetan.
k) Pengadaan Alat-Alat Kesehatan Puskesmas (Bangub), dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.4.102.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.2.338.596.013,- atau 57,01%. Hasil kegiatan ini adalah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 122


terlaksananya pengadaan 1 paket alat kedokteran umum untuk
keperluan di 32 puskesmas, pengadaan fisik telah terealisasi 100%
namun belum terbayarkan, hal ini disebabkan oleh mepetnya waktu
pencairan dengan tanggal berakhirnya kontrak, sehingga proses
pencairan untuk sisa pembayaran di luncurkan ke T.A 2016.
l) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Melalui Pengadaan Alat-alat
Kesehatan Puskesmas (Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.3.000.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.470.551.465,- atau
15,69%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 1 paket
alat kedokteran umum untuk keperluan 32 puskesmas, pengadaan
fisik telah terealisasi 100% namun belum terbayarkan, hal ini
disebabkan oleh mepetnya waktu pencairan dengan tanggal
berakhirnya kontrak, sehingga proses pencairan untuk sisa
pembayaran di luncurkan ke T.A 2016.

16)Program Pengadaan, Peningkatan Sarana dan Prasarana Rumah


Sakit/Rumah Sakit Jiwa/Rumah Sakit Paru-Paru terdiri dari 7
(tujuh) kegiatan, yaitu:
a) Pembangunan Rumah Sakit, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.912.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.912.000.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembangunan RSUD
Cikalongwetan.
b) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Melalui Pengadaan Alat-alat
Kesehatan dan Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL) UPT RSUD
Lembang (Luncuran Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.1.420.614.000,- dan terealisasi sebesar Rp.1.417.456.000,- atau
99,78%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 1 paket
Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL) untuk keperluan di RSUD
Lembang.
c) Pengadaan Kebutuhan Alat Medis Penunjang Operasi dan Kebidanan
RSUD Cililin (Luncuran Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.16.050.000,- dan terealisasi sebesar Rp.16.050.000,- atau 100%.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 123


Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya biaya umum pengadaan alat-
alat kedokteran gigi berupa honorarium panitia pelaksana kegiatan,
honorarium panitia pengadaan barang/jasa, honorarium panitia
penerima hasil pekerjaan barang/jasa, belanja alat tulis kantor dan
belanja perjalanan dinas.
d) Peningkatan Status Puskesmas Dengan Tempat perawatan (DTP)
Cikalong Wetan Kab Bandung Barat Menjadi Rumah Sakit Tipe C
(Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar Rp.30.000.000.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.14.408.697.900,- atau 48,03%. Hasil
kegiatan ini adalah terlaksananya belanja konstruksi (Fisik) RSUD
Cikalongwetan berupa pembangunan gedung RSUD Cikalong Wetan,
dan sisa anggaran diluncurkan ke T.A 2016.
e) Pengadaan Alat-Alat Kesehatan UPT RSUD Lembang (Bangub),
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.2.005.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.1.887.657.383,- atau 94,15%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 1 paket alat-alat kedokteran umum untuk
keperluan di UPTD RSUD Lembang.
f) Pengadaan Alat-Alat Kesehatan RSUD Cililin (Bangub), dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.5.924.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.2.659.847.964,- atau 44,90%. Hasil kegiatan ini adalah
terpenuhinya biaya umum pengadaan alat-alat kedokteran gigi
berupa honorarium panitia pelaksana kegiatan, honorarium panitia
pengadaan barang/jasa, honorarium panitia penerima hasil
pekerjaan barang/jasa dan belanja alat tulis kantor, pengadaan fisik
telah terealisasi 100% namun belum terbayarkan, hal ini disebabkan
oleh mepetnya waktu pencairan dengan tanggal berakhirnya
kontrak, sehingga proses pencairan untuk sisa pembayaran di
luncurkan ke T.A 2016.
g) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Melalui Pengadaan Alat-Alat
Kesehatan UPT RSUD Lembang (Bangub), dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.800.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.657.986.668,-

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 124


atau 82,25%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 1
paket alat-alat kedokteran umum untuk keperluan di UPTD RSUD
Lembang.

17)Program Kemitraan Peningkatan Pelayanan Kesehatan terdiri


dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Kemitraan Asuransi Kesehatan Masyarakat, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.9.999.438.820,- dan terealisasi sebesar
Rp.6.183.853.405,- atau 61,84%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan Peraturan Bupati Bandung Barat tentang
JKN dan Kartu Cermat; terlaksananya sosialisasi Perbub JKN dan
Kartu Cermat; terlaksananya Penyusunan Perjanjian Kerja Sama
(PKS) dan MOU dengan 10 Rumah Sakit Mitra Kab. Bandung Barat
(RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung, RSU Cibabat Kota Cimahi, RSUD
Soreang Kab. Bandung, RS. Jiwa Propinsi Jawa Barat, RS. Mata
Cicendo, RS. Paru Rotinsulu, RS. Dustira Kota Cimahi, Balai Besar
Kesehatan Paru Masyarakat Bandung, RSUD Lembang dan RSUD
Cililin) pada tanggal 18 Februari 2015 di Aula RSJ Prov. Jabar;
terlaksananya pembayaran honorarium tim verifikator validasi data
kartu cermat dan tim safe gudarding untuk diintegrasikan ke BPJS
Kesehatan, terlaksananya Guarding Launching Integrasi peserta
Kartu Cermat Ke dalam JKN; terlaksananya sosialisasi pelaksanaan
JKN bagi sarana pelayanan kesehatan swasta dan terlaksananya
pembayaran klaim Peserta Kartu Cermat bidang kesehatan yaitu
sebesar Rp.1.527.542.159,- untuk 515 kasus rawat inap dan sebesar
Rp.475.326.373,- untuk 2.741 kasus rawat jalan.
b) Jaminan Kesehatan Bagi Penerima Bantuan luran (PBI) Provinsi Jawa
Barat (Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.20.449.940.100,- dan terealisasi sebesar Rp.2.489.925.875,- atau
12,18%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembayaran Premi
Peserta Kartu Cermat bidang kesehatan diluar peserta Penerima
Bantuan Iuran (PBI) Kabupaten Bandung Barat untuk keperluan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 125


22.917 orang x 2 Bulan atau sebesar Rp.2.049.346.550,-dan
terlaksananya pembayaran Premi BPJS bagi Peserta Kartu Cermat
Penerima Bantuan Iuran (PBI) tahap 1 sebanyak 53.299 orang atau
sebesar Rp.2.049.346.550 dan pembayaran premi tahap 2 sebanyak
22.917 orang atau sebesar Rp.440.579.325,- dan sisa anggaran
diluncurkan ke T.A 2016.

18)Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Anak Balita terdiri


dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Pelatihan dan Pendidikan Perawatan Anak Balita, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.191.415.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.178.351.000,- atau 93,18%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 78 buah buku KIA; terlaksananya Bimtek
Penguatan Catpor Program Ibu yang diikuti oleh 153 orang Bidan
Desa pada tanggal 8, 9, 13 dan 14 April 2015 di Gedung Al-Ma'arij;
terlaksananya Bimtek MTBM dan MTBS yang diikuti oleh 32 orang
peserta pada tanggal 10, 14, 15 dan 16 April 2015 di Gedung LPMP,
Batujajar; terlaksananya Bimtek Intervensi Tumbuh Kembang Anak
(Intervensi Kasus) yang diikuti oleh 32 orang tenaga Medis dan
Paramedis Puskesmas pada tanggal 20 November 2015 di Gedung
Al-Ma'arij; terlaksananya pertemuan desiminasi bidang Kesehatan
Masyarakat (Kesmas) dan Kesehatan Keluarga (Kesga) yang diikuti
oleh 17 orang peserta pada tanggal 23 November 2015 di Gedung
Dinas Kesehatan dan terlaksananya 16 kali kegiatan sosialisasi dan
advokasi Program KIA dan KB (Kesehatan Ibu, Anak, KB dan
SDIDTK) kepada 480 orang peserta Lintas Sektor.
b) Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.86.685.000,- dan terealisasi sebesar Rp.83.085.000,-
atau 95,85%. Hasil kegiatan ini adalah tersedianya data kesehatan
balita berupa penyusunan laporan program Balita, laporan KPSP
SDIDTK A/P dan laporan OVP; terlaksananya pengadaan 40 buah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 126


Buku Pedoman SDIDTK dan terpenuhinya operasional dalam rangka
monitoring dan evaluasi program anak ke 32 Puskesmas.

19)Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Lansia terdiri dari 2


(dua) kegiatan, yaitu:
a) Pelayanan pemeliharaan kesehatan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.179.952.800,- dan terealisasi sebesar Rp.178.837.800,-
atau 99,38%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan
160 Buku Pedoman Kader Usila; terlaksananya pengadaan 4.200
buku kesehatan usila, 1.844 leaflet kesehatan usila, 80 buku poster
kesehatan usila dan 100 lembar buku saku kesehatan usila dalam
rangka fasilitasi pelayanan kesehatan terhadap usia lanjut;
terlaksananya pembinaan bagi 384 orang Kader Posbindu Lansia
oleh Pengelola Lansia Puskesmas; terlaksananya pembinaan
terhadap 64 Posbindu Lansia dari 32 Puskesmas setiap bulannya di
masing- masing Puskesmas dan terlaksananya pengadaan 16 jenis
peralatan untuk keperluan pelayanan kesehatan terhadap usia
lanjut.
b) Pendidikan dan Pelatihan Perawatan Kesehatan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.174.655.400,- dan terealisasi sebesar
Rp.159.405.400,- atau 91,27%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Rapat Koordinasi Teknis Program Kesehatan Usila
yang diikuti oleh 32 orang peserta pada tanggal 24 Februari 2015 di
Gedung BPPKS Dinsos Lembang; terlaksananya Bimtek Kader
Posbindu Tingkat UPTD Kesehatan yang diikuti oleh masing-masing
20 orang perwakilan dari 8 UPT Kesehatan, yaitu di UPT Kesehatan
Cisarua pada tanggal 25 Mei 2015, di UPT Cililin pada tanggal 21 Mei
2015, di UPT Cikalong Wetan pada tanggal 27 Mei 2015, di UPT
Lembang pada tanggal 23 Juni 2015, di UPT Cipatat pada tanggal 22
Juni 2015, di UPT Gununghalu pada tanggal 12 Agustus 2015, di
UPT Sindangkerta pada tanggal 24 Juni 2015 dan di UPT Padalarang
pada tanggal 28 Mei 2015; terlaksananya Lomba Cerdas Cermat

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 127


Lansia yang diikuti oleh 96 orang peserta perwakilan dari 32
Puskesmas dilaksanakan pada tanggal 26 November 2015 di Hotel
Endah Parahyangan; terlaksananya Bimtek Kader Posbindu TK
UPTD yang diikuti oleh 40 orang peserta pada tanggal 26 November
2015 di Hotel Endah Parahyangan; terlaksananya pelatihan senam
vitalisasi otak yang diikuti oleh 70 orang Kader Posbindu;
terlaksananya pelatihan pengelolaan Posbindu bagi puskesmas yang
diikuti oleh 32 orang peserta dari Puskesmas pada tanggal 25
Desember 2015 di Hotel Endah Parahyangan dan terlaksananya
koordinasi dan konsultasi ke Provinsi Jawa Barat dan ke wilayah
kecamatan dalam rangka monitoring dan evaluasi pelaksanaan
kegiatan Posbindu Lansia yang dilakukan oleh Petugas UKS PKM.

20)Program Peningkatan Keselamatan Ibu Melahirkan dan Anak


terdiri dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Pembinaan Program Kesehatan Ibu, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.575.467.000,- dan terealisasi sebesar Rp.542.972.000,-
atau 94,35%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan
1.300 buah KIA; 150 buah buku pedoman PWS KIA, 350 pcs kohort
Ibu; terlaksananya Bimtek Penguatan Catpor Program Ibu yang
diikuti oleh 165 Bidan Desa pada tanggal 7, 8, 9, 13 dan 14 April
2015 di Gedung Al-Ma'arij; terlaksananya Rakor Bidkor dalam rangka
evaluasi program KIA-KB Tahun 2014 yang diikuti oleh 32 orang
bidan pada tanggal 7 April 2015 di Gedung Al-Ma'arij; terlaksananya
Bimtek Penguatan Pencatatan dan Pelaporan Program KB yang
diikuti oleh 150 orang peserta (Bidkor, Pengelola KB dan Bidan
Desa) pada tanggal 10, 14, 15 dan 16 Maret 2015 di Gedung LPMP,
Batujajar; terlaksananya pembinaan ke lokasi P2WKSS yang tersebar
di 16 Kecamatan; terlaksananya Sosialisasi Program KIA bersama
Lintas Sektor kepada 33 orang di 16 Kecamatan; terlaksananya
safari pembinaan tentang KIA dan KB kepada masyarakat di wilayah
Kab. Bandung Barat; terlaksananya pertemuan RMP Medis yang

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 128


diikuti oleh 25 orang peserta pada tanggal 30 Oktober 2015 di
Gedung Dinas Kesehatan; terlaksananya fasiloitasi kegiatan KB
Gratis di 32 Puskesmas; terlaksananya sesi pembelajaran kasus
kematian Maternal yang diikuti oleh 32 orang peserta pada tanggal
23 Juni 2015 di Gedung LPMP, Batujajar; terlaksananya Bimtek
Evaluasi PKO yang diikuti oleh 32 orang peserta pada tanggal 29 Juli
2015 di Gedung LPMP, Batujajar; terlaksananya sosialisasi SDIDTK
kepada 688 orang Kader Posyandu yang tersebar di 16 Kecamatan;
terlaksananya Bimtek Poned yang diikuti oleh 22 orang peserta pada
tanggal 24 Agustus 2015 di Gedung Dinsos Provinsi Jawa Barat;
terlaksananya Rakor Integrasi Program KIA Gizi dan Imunisasi yang
diikuti oleh 40 orang peserta pada tanggal 31 Agustus 2015 di
Gedung Dinsos Provinsi Jawa Barat; terlaksananya 3 kali pertemuan
dalam rangka pembinaan tentang KIA dan KB kepada masyarakat;
terlaksananya pelatihan APN yang diikuti oleh 12 orang peserta pada
tanggal 13 - 23 November 2015 di Graha Cimbuleuit; terlaksananya
pelatihan PPGDON dalam rangka peningkatan keterampilan petugas
dalam penanganan kegawat daruratan obstetri dan neonatal yang
diikuti oleh 10 orang petugas kesehatan pada tanggal 17 November
2015 di Graha Cimbuleuit.
b) Pembinaan Program Kesehatan Bayi, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.365.281.400,- dan terealisasi sebesar Rp.359.372.400,-
atau 98,38%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan
1.500 buku KIA, 350 pcs kohort bayi, 1.000 lembar leaflet pelayanan
bayi komplikasi; terlaksananya Bimtek penguatan pencatatan dan
pelaporan bayi, MTBM, Kohort, Kartu Bayi yang diikuti oleh 150
Bidan Desa dan Pengelola Program pada tanggal 10 April 2015 di
Gedung Al-Ma'arij; terlaksananya monitoring dan evaluasi anak,
MTBS dan MTBM di 8 Puskesmas; terlaksananya Rakor KB bersama
UPT KB Kecamatan BP3AKB yang diikuti oleh 48 peserta pada
tanggal 13 Agustus 2015 di Gedung Dinsos Provinsi Jawa Barat;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 129


terlaksananya Bimtek Fasilitator Kelas Ibu Balita yang diikuti oleh 32
orang bidan pada tanggal 20 Agustus 2015 di Gedung Dinsos
Provinsi Jawa Barat; terlaksananya pertemuan PKN dalam rangka
evaluasi kasus kompilasi neonatal yang diikuti oleh 180 orang
peserta pada tanggal 26 - 29 Oktober 2015 di Gedung Al-Ma'arij;
terlaksananya pertemuan sesi pembelajaran kasus kematian
perinatal yang diikuti oleh 33 orang peserta pada tanggal 27 Juli
2015 di Gedung Al-Ma'arij; terlaksananya pertemuan akselerasi
tatalaksana SDIDTK pada bayi 0 - 1 tahun bersama BKB BP3AKB
yang diikuti oleh 48 orang peserta pada tanggal 18 November 2015
di Gedung Al-Ma'arij; terlaksananya bimbingan teknis IMD ASI
Ekslusif DO dan tatacara menyusui, perawatan payudara, mengenal
anatomi payudara patologis dan penyimpangan yang diikuti oleh 32
orang peserta pada tanggal 19 November 2015 di Gedung Kartini;
terlaksananya 3 kali Refreshing Kader Posyandu dalam rangka
penatalaksanaan perawatan pada bayi muda, perawatan tali pusat,
ASI eklusif dan deteksi resiko yang diikuti oleh 165 orang peserta
pada tanggal 24 November 2015 di Gedung Sukaendah, tanggal 25
November 2015 di Gedung Kartini dan tanggal 26 November 2015 di
Gedung Al Ma'arij.

3. URUSAN PEKERJAAN UMUM


a. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Dinas Bina Marga,
Sumber Daya Air dan Pertambangan adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari
13 kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa surat Menyurat, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.24.500.000,- dan terealisasi sebesar Rp.24.215.000,- atau
98,84%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan
perangko sebanyak 50 buah, materai 6.000 sebanyak 350 buah dan
materai 3.000 sebanyak 350 buah serta pembayaran honorarium 1

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 130


orang petugas selama 3 bulan dalam rangka penunjang administrasi
kegiatan surat menyurat.
b) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.24.700.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.256.200,- atau 1,04%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pembayaran rekening listrik selama 1 bulan untuk keperluan di
kantor UPTD wilayah II Cililin.
c) Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.42.990.000,- dan terealisasi sebesar Rp.42.269.950,-
atau 98,33%. Hasil Kegiatan ini adalah terlaksananya pembayaran
honorarium 4 orang tenaga administrasi keuangan selama 6 bulan,
penjilidan hasil laporan sebanyak 50 buah eksamplar, foto copy
A4/F4 sebanyak 23.000 lembar dan foto copy A3 sebanyak 4.800
lembar.
d) Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.34.700.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.34.700.000,- atau 100%. Hasil Kegiatan ini adalah terlaksananya
jasa service 15 unit komputer, 20 unit laptop dan 25 unit printer.
e) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.69.453.100,- dan terealisasi sebesar Rp.68.568.400,- atau
98,73%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 60 jenis
alat tulis kantor.
f) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.31.171.400,- dan terealisasi sebesar
Rp.31.161.350,- atau 99,97%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 23 jenis barang cetakan berupa: amplop
besar, amplop gaji, amplop kabinet kop dinas, amplop kop Bupati,
amplop kop Setda, box arsip, box disposisi, box kendali, blok note,
buku agenda surat keluar, buku agenda surat masuk, buku disposisi,
buku PPN/PPH, buku penjagaan kenaikan pangkat, buku SSP, buku
penerus disposisi surat masuk, daftar pengantar surat, DP3, kop

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 131


surat dinas, kop surat Bupati, Kop surat Setda, kwitansi dinas dan
blangko SPD.
g) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.7.116.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.7.116.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pengadaan 14 jenis komponen instalasi
listrik/penerangan, berupa: lampu TL TK OB1, kabel rol mym, lampu
TL 40 watt, lampu TL 60 Watt, lampu XL, lampu pijar 60 Watt,
kombinasi fitting, kabel gulung, kabel gulung eksternal, kabel rol 15
meter, stop kontak, stop kontak satu lubang, saklar ganda dan
saklar tunggal.
h) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.304.893.500,- dan terealisasi sebesar
Rp.304.264.000,- atau 99,79%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 10 jenis peralatan dan perlengkapan
kantor, berupa: 6 unit filling kabinet, 6 unit mesin penghancur
kertas, 10 unit laptop, 7 unit komputer PC, 8 unit printer, 6 unit
lemari arsip, 15 unit kamera digital, 1 unit kamera, 2 unit kamera
digital tahan air dan 6 paket kelengkapan komputer.
i) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.9.099.360,- dan terealisasi sebesar Rp.9.050.000,- atau
99,46%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 49 jenis
barang peralatan kebersihan dan bahan pembersih untuk keperluan
rumah tangga perkantoran.
j) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-Undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.27.500.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.27.500.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembayaran berlangganan surat kabar dan majalah
untuk keperluan selama 12 bulan dan terlaksananya pengadaan 4
paket buku peraturan perundang – undangan.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 132


k) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.33.750.000,- dan terealisasi sebesar Rp.33.727.100,-
atau 99,93%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya kebutuhan 250
HOK mamin rapat dinas dan snack rapat dinas serta 300 HOK mamin
rapat UPTD dan snack rapat UPTD.
l) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Luar Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.318.986.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.315.576.000,- atau 98,93%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya perjalanan dinas luar daerah yang dilaksanakan oleh
22 orang pegawai dalam rangka koordinasi dan konsultasi urusan
kebinamargaan, pengairan, pertambangan dan energi.
m) Rapat-Rapat Kordinasi dan Konsultasi Ke Dalam Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.26.400.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.26.400.000,- atau 100% Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
perjalanan dinas dalam daerah yang dilaksanakan oleh 50 orang
pegawai dalam rangka koordinasi, monitoring dan mengahadiri rapat
tentang urusan kebinamargaan, pengairan, pertambangan dan
energi ke wilayah desa dan kecamatan di Kab. Bandung Barat serta
ke Provinsi Jawa Barat.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri


dari 3 (tiga) kegiatan, yaitu:
a) Pengadaan Mebeulair, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.114.620.250,- dan terealisasi sebesar Rp.113.175.750,- atau
98,74%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan
meubelair berupa: 10 unit meja ½ biro, 5 unit kursi manajer, 10 unit
kursi ½ manajer, 20 unit kursi staff dan 15 unit kursi lipat.
b) Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.405.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.252.127.200,- atau 62,25%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya rehab/pemeliharaan gedung kantor UPTD Jalan dan
Jembatan Wilayah II yang berlokasi di Kecamatan Cililin;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 133


pemeliharaan/renovasi gedung kantor UPT Pengairan Wilayah I
Ciburuy yang berlokasi di Desa Ciburuy Kecamatan Padalarang dan
pemeliharaan/renovasi gedung kantor UPT Pengairan Wilayah II
yang berlokasi di Kecamatan Cihampelas.
c) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.311.600.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.276.950.000,- atau 88,88%. Hasil kegiatan ini adalah
terpenuhinya kebutuhan jasa service kendaraan dan bahan bakar
minyak (BBM) untuk 7 unit kendaraan dinas roda empat dan 18 unit
kendaraan dinas roda 2 dan terlaksananya pembayaran
perpanjangan pajak 12 unit kendaraan dinas roda empat dan 28
unit kendaraan dinas roda dua.

3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur melaksanakan kegiatan


Pengadaan Pakaian Khusus Hari-Hari Tertentu, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.296.050.000,- dan terealisasi sebesar Rp.291.560.200,- atau
98,48%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 250 buah
pakaian batik tradisional, 250 stell pakaian olah raga dan 250 stell
Pakaian Dinas Harian (PDH) beserta atribut dan ongkos jahit.

4) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur


melaksanakan kegiatan Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan
Perundang-Undangan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.78.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.78.000.000,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya keikutsertaan 2 orang dalam
rangka mengikuti Diklat Amdal pada tanggal 3 – 6 Nopember 2015
bertempat di Gedung PPSDAL Direktorat Resert dan PPM Unpad,
Bandung; terlaksananya bimbingan teknis tentang perundang-undangan
yang diikuti oleh 25 orang peserta dilaksanakan pada tanggal 9
Desember 2015 di kantor UPTD PPJJ wilayah I Lebang (Kantor UPT
Cikalongwetan) dan terlaksananya sosialisasi tentang kebinamargaan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 134


dan SDA kepada 25 orang peserta dilaksanakan pada tanggal 26
Nopember 2015 bertempat di kantor UPTD SDA wilayah I Padalarang.

5) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja dan Keuangan terdiri dari 4 (empat) kegiatan,
yaitu:
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.48.550.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.42.602.900,- atau 87,75%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan 9 dokumen, yaitu: RENJA, RKA, DPA,
RKAP, DPPA, LKPJ, LPPD, TAPKIN dan LAKIP.
b) Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.37.700.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.36.300.000,- atau 96,29%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
laporan keuangan semester I dan II.
c) Penyusunan Laporan Prognosis Realisasi Anggaran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.35.210.050,- dan terealisasi sebesar
Rp.35.210.050,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan laporan prognosis realisasi angaran tahun 2015.
d) Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.8.950.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.7.207.900,- atau 80,54%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan dokumen Catatan Atas Laporan Keuangan (CALK).

6) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.304.330.000,- dan terealisasi sebesar Rp.301.440.000,- atau 99,05%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan Kajian Status Fungsi
Jalan di Kabupaten Bandung Barat Kec. Cihampelas, Kajian Status
Fungsi Jalan di Kabupaten Bandung Barat Kec. Cililin, Kajian Status
Fungsi Jalan di Kabupaten Bandung Barat Kec. Cikalong Wetan, Kajian

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 135


Status Fungsi Jalan di Kabupaten Bandung Barat Kec. Cipeundeuy dan
terlaksananya penyusunan Website Dinas Bina Marga, Sumber Daya Air
dan Pertambangan dengan alamat website adalah
(www.dbmsdap.bandungbaratkab.go.id)

7) Program Pembangunan Jalan dan Jembatan terdiri dari 3 (tiga)


kegiatan, yaitu:
a) Pembangunan Jalan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.23.611.742.600,- dan terealisasi sebesar Rp.5.833.444.100,- atau
24,71%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya peningkatan Jalan
Alternatif Ciburuy - Cikamuning sepanjang 2 Km dan pembangunan
Jalan Purabaya - Jati – Saguling sampai dengan T.A 2015 telah
terbangun sepanjang 1,8 km hotmix dan sisa anggaran untuk
pembangunan Jalan Purabaya - Jati – Saguling sepanjang 14,2 Km
(sisanya) belum terealisasi karena pelaksana oleh pihak ketiga
belum terselesaikan dan dilanjutkan pada T.A 2016.
b) Peningkatan Jalan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.40.687.827.500,- dan terealisasi sebesar Rp.40.150.699.352,-
atau 98,68%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya peningkatan
jalan dari target T.A 2015 adalah sebanyak 43 ruas jalan dan
terealisasi sebanyak 39 ruas jalan sepanjang + 47,755 Km, yaitu di
ruas jalan: Jl. Maribaya - Patrol; Jl. Cijeruk – Pagerwangi - Punclut
Bts. Kota Bandung; Jl. Cilame - H.Gofur; Jl. Ciawitali - Salakuning; Jl.
Salakuning - Ps. Calung; Jl. Cisomang – Cipada; Jl. Bts. Cimahi
Pasantren – Sariwangi; Jl. Jambudipa – Citeurep; Jl. Langensari –
Simpangwaas; Jl. Rancabali – Purabaya; Jl. Cipeundeuy – Cipicung;
Jl. Cikole - Cikarumbi; Jl. Nanggeleng – Sirnaraja; Jl. Cipeundeuy -
Cimerang - Cikandang; Jl. Kertamukti – Sarimukti; Jl. Sukahaji –
Sirnagalih; Jl. Cilumber – Cikole; Jl. Cipeundeuy - Cisauheun –
Sirnagalih; Jl. Ciharahas - Cisalak; Jl. Dalam Kota Lembang; Jl.
Warungawi - Pasirhaur (Bojongkoneng); Jl. Kanangasari -
Mandalamukti; Jl. Batujajar - Pangauban - Girimukti; Jl. Celak –

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 136


Sodong; Jl. Cisarongge – Sodong; Jl. Citapen – Ciraden; Jl.
Cihampelas – Sayuran; Jl. Cipatik – Citapen; Jl.Sindangkerta -
Weninggalih; Jl.Cikadu - Rancasengang; Jl. Rancasengang -
Weninggalih; Jl. Cihampelas - Tanjung Jaya; Jl. Cihanjuang -
Parongpong; Jl. Cihanjuang - Batas Gegerkalong Kota Bandung; Jl.
H. Gofur - Paku Haji; Jl. Langensari - Medu Dago; Jl. Boshca -
Wangunsari; Jl. Mutiara Lembang dan Jl. Cilame – Mekarsari.
 Data panjang jalan Kabupaten dan realisasi peningkatan jalan
dengan target T.A 2015 adalah sebanyak 43 ruas jalan dan
terealisasi sebanyak 39 ruas jalan, sepanjang + 47,755 Km,
dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 4.34
Realisasi Peningkatan Jalan tahun 2015
Realisasi Tahun 2015
No Panjang Realisasi
Ruas Jalan
Jalan (Km) (Km)
1 Jl. Maribaya-Patrol 7,600 0,460
2 Jl. Cijeruk – Pagerwangi - Punclut Bts. Kota Bdg 4,350 2,315
3 Jl. Cilame-H.Gofur - 1,300
4 Jl. Ciawitali-Salakuning 7,800 2,725
5 Jl. Salakuning - Ps. Calung; 6,100 1,600
6 Jl. Cisomang – Cipada 6,800 2,200
7 Jl. Bts. Cimahi Pasantren – Sariwangi 1,250 1,197
8 Jl. Jambudipa – Citeurep 5,350 0,705
9 Jl. Langensari – Simpangwaas 5,400 0,750
10 Jl. Rancabali – Purabaya 2,200 0,324
11 Jl. Cipeundeuy – Cipicung 4,400 0,187
12 Jl. Cikole-Cikarumbi 2,700 0,900
13 Jl. Nanggeleng – Sirnaraja 13,850 1,840
14 Jl. Cipeundeuy - Cimerang – Cikandang 4,850 0,860
15 Jl. Kertamukti – Sarimukti 6,700 0,875
16 Jl. Sukahaji – Sirnagalih 6,550 1,052
17 Jl. Cilumber – Cikole 2,800 0,880
18 Jl. Cipeundeuy - Cisauheun – Sirnagalih 4,550 0,950
19 Jl. Ciharahas – Cisalak 4,900 1,050
20 Jl. Dalam Kota Lembang - 1,002
21 Jl. Warungawi - Pasirhaur (Bojongkoneng) 7,000 0,850
22 Jl. Kanangasari – Mandalamukti 3,000 1,850
23 Jl. Batujajar - Pangauban – Girimukti 7,300 0,800
24 Jl. Celak – Sodong 6,450 1,730
25 Jl. Cisarongge – Sodong 5,100 1,925
26 Jl. Citapen– Ciraden 1,850 0,750

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 137


Realisasi Tahun 2015
NO Panjang Realisasi
Ruas Jalan
Jalan (Km) (Km)
27 Jl. Cihampelas – Sayuran 1,800 1,150
28 Jl. Cipatik – Citapen 1,850 1,145
29 Jl. Sindangkerta – Weninggalih 9,100 2,200
30 Jl. Cikadu – Rancasengang 3,850 1,500
31 Jl. Rancasengang – Weninggalih - 1,800
32 Jl. Cihampelas Tanjung Jaya 9,450 0,410
33 Jl. Cihanjuang – Parongpong 1,685
34 Jl. Cihanjuang – Batas Gegerkalong Kota Bdg 2,750 1,528
35 Jl. H.Gopur – Paku Haji 6,600 1,615
36 Jl. Langensari – Medu Dago 5,200 2,130
37 Jl. Boshca-Wangunsari 5,700 0,600
38 Jl. Mutiara Lembang 0,300 0,300
39 Jl. Cilame – Mekarsari 2,050 0,615
JUMLAH 177,50 47,755
Sumber: DBMSDAP Kab. Bandung Barat, 2015.

c) Pembebasan Lahan Fly Over Cimareme di Kab. Bandung Barat


(Luncuran Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.8.950.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.4.065.000,- atau
0,05%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya rapat pembahasan
mengenai pembebasan lahan fly over Cimareme yang dilaksanakan
pada tanggal 14 Desember 2015 dan sisa anggaran untuk
pembebasan Lahan Fly Over Cimareme tidak terealisasi karena
penawaran dan penentuan harga tanah dan berkas pembayaran
oleh pihak ketiga belum lengkap pada akhir tahun 2015, sehingga
pembayarannya dilaksanakan pada awal tahun anggaran 2016
(diluncurkan).

8) Program Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-Gorong


melaksanakan kegiatan Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-Gorong,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.5.653.345.582,- dan terealisasi
sebesar Rp.5.289.357.600,- atau 93,56%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembangunan 28 saluran drainase, yaitu: Pemb. Drainase
Jln Lembang - Maribaya; Pemb. Drainase Jln. Maribaya - Patrol; Pemb.
Drainase Jln Cikalongwetan - Cipeundeuy; Pemb. Drainase Jalan Sersan
Bajuri; Pemb. Drainase Jalan Cilame - Mekarsari; Pemb. Drainase Jalan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 138


Cihiedeung - Ciwaruga; Pemb. Drainase Jln. Villa Lemon Kec. Lembang;
Pemb. Gorong-Gorong Kp. Leuweung Datar; bantuan pembuatan
Drainase di RW 08 Desa Tanimulya Kec. Ngamprah; Drainase Jalan
Cijenuk -Sarinagen; Perbaikan Gorong-Gorong Jalan Kp. Cijawa RW 08
Desa Sukahaji Kec. Cipeundeuy; Perbaikan Drainase Jalan Kp. Pari RW
11 Desa Paku Haji Kec. Ngamprah; Pemb. Drainase Jalan Desa Karang
Tanjung Kec. Cililin; Drainase Jalan Lingkungan Kp. Sindang Sari Ds.
Pasirhalang Kec. Cisarua; Drainase Jalan Lingkungan Kp. Lapang Desa
Pasirlangu Kec. Cisarua; Drainase Jalan Lingkungan RW 9 Desa
Jambudipa Kec. Cisarua; Drainase Jalan Lingkungan RW 9 Desa
Padaasih Kec. Cisarua; Drainase Jalan Lingkungan Kp. Cibolang Ds.
Kertawangi Kec. Cisarua; Drainase Jalan Desa Cibogo Kec. Lembang;
Drainase Jalan Desa Suntenjaya Kec. Lembang; Drainase Jalan Desa
Cikidang Kec. Lembang; Drainase Jalan Cihamirung Desa Mekarjaya Kec.
Cihampelas; Drainase Jalan Desa Cikahuripan Lembang; Drainase Jalan
Desa Wangunsari Kec. Lembang; Drasinase Jalan Cihanjuang Kec.
Parongpong; Drasinase Jalan Maribaya - Patrol; Drasinase Jalan
Lembang – Maribaya dan Drasinase Jalan Ciawitali - Salakuning.
 Berdasarkan data Dinas Binamarga, realisasi
pembangunan/perbaikan saluran drainase/gorong-gorong di Kab.
Bandung Barat adalah sebagai berikut:

Tabel 4.35
Realisasi Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-Gorong
Di kab. Bandung Barat Tahun 2011 - 20015
Realisasi Pembangunan Saluran
No Tahun
Drainase/Gorong-Gorong
1 2011 11 saluran drainase
2 2012 17 saluran drainase
3 2013 11 saluran drainase
4 2014 20 saluran drainase
5 2015 28 saluran drainase
Sumber: DBMSDAP Kab. Bandung Barat dan data LKPJ, 2015

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 139


9) Program Pembangunan Turap/Talud/Bronjong melaksanakan
kegiatan Pembangunan Turap/Talud/Bronjong, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.11.943.571.800,- dan terealisasi sebesar
Rp.11.419.232.600,- atau 95,61%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembangunan 69 Kirmir, TPT dan Bronjong, dengan
rincian; (1) Pembangunan Kirmir di 27 lokasi, yaitu : Kirmir Jalan
Cihampelas - Tanjungjaya; Kirmir Jalan Rongga - Cipari; Kirmir Jalan
Gunung Halu - Bunijaya; Kirmir Jalan Lembang - Maribaya; Kirmir Jalan
Cipatik - Nyalindung; Kirmir Jalan Cipada - Cisarua; Kirmir Jalan
Cihanjuang - Parongpong; Kirmir Jalan Sindangkerta -Weninggalih;
Kirmir Jalan Ciawitali - Salakuning; Kirmir Jalan Bunijaya -Cilangari;
Kirmir Jalan Kp. Rende Desa Rende Kec. Cikalongwetan; Kirmir Jalan Kp.
Cilimus RW 15 Desa Cirawamekar Kec. Cipatat; Kirmir Jalan Kp.
Sasakseng RW 06 Desa Cirawamekar Kec. Cipatat; Kirmir Jalan Cibogo -
Tugu; Kirmir Jalan di RW 05 s/d RW 15 Desa Bongas Kec. Cililin; Kirmir
Jalan Rongga - Cipari Kp. Cijambu; Kirmir Jalan Desa Tugumukti - Desa
Pasirhalang Kec. Cisarua (450 M); Kirmir Jalan Selokan di RW. 17 Ds.
Cigugur Girang Kec. Parongpong; Kirmir di Kp. Cibodas Desa Bunijaya
Kec. Gununghalu; Kirmir Jalan Kp. Palayangan RT 3 RW 5 Ds.
Cihampelas Kec. Cihampelas; Kirmir Jalan Kp. Cibodas Desa Bunijaya
Kec. Gununghalu; Kirmir Jalan Cikadatuan RT 03 RW 05 Ds. Saguling
Kec. Saguling; Kirmir Jalan Loji RW 4 Desa Baranangsiang Kec.
Cipongkor; Kirmir Jalan Cipeundeuy - Ciroyom Kec. Cipeundeuy; Kirmir
di RT 4 RW 9 Ds. Cilame Kec. Ngamprah; Kirmir Jalan Gantole Desa
Singajaya Kec. Cihampelas; Kirmir Jalan Kp. Lemburgede Desa
Gununghalu Kec. Gununghalu dan pembangunan Kirmir dan Gorong
Gorong di RW. 07, RW. 12, RW. 13 dan RW. 14 Desa Kertawangi (2000
X 1m); (2) Pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT) di 39 Lokasi,
yaitu: TPT Kp. Malaka - SindangKerta; TPT Kp. Rancaucit -
Sindangkerta; TPT Kp. Citiis Kec. Cililin; TPT Jl. Maribaya - Patrol; TPT Jl.
Saronge - Sodong Desa Karangsari; TPT Jl. Cijenuk - Sarinagen; TPT Kp.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 140


Cinunuk Ds. Cibedug Kec. Rongga; TPT dan Pelebaran Jalan Kp. Kebon
Hui Desa Cigugur Girang Kec. Parongpong; TPT di RW 10 Desa Padaasih
Kecamatan Cisarua (350 X 3 M); TPT Jalan Kabupaten Dirawinata RW 10
Desa Tanimulya Kec. Ngamprah (50 X 10m); TPT Walahir Babakan Desa
Kidangpananjung Kec. Cililin (150 X 2m); TPT Cibogo -
Ratnakumambang; TPT Jalan Pasir Buntu RT 08 RW 02 Desa
Cicangkang Hilir; TPT Drainase Jalan Desa Tenjolaut Kec.
Cikalongwetan; TPT Drainase Jalan Cisomanghilir Desa Tenjolaut Kec.
Cikalongwetan; TPT Drainase Jalan Desa RW 10 Desa Tenjolaut Kec.
Cikalongwetan; TPT Kp. Saluyu Desa Bunijaya Kec. Gunung Halu; TPT
Kp. Kubang Desa Bunijaya Kec. Gununghalu; TPT Jalan Cisomang -
Cipada Km 4,5; TPT Jalan Cisomang - Cipada Km 4,7; TPT Jalan
Cisomang - Cipada Km 3,1; TPT Jalan Lembang - Maribaya; TPT Jalan
Celak - Gununghalu; TPT Jalan Ciawitali - Salakuning; TPT Jalan
Citunjung - Haurngambang; TPT Jalan Bunijaya - Cilangari (STA 0+200);
TPT Jalan Bunijaya - Cilangari (STA 3+000); TPT Jalan Citatah -
Nyalindung; TPT Jalan Cikadu - Rancasenggang; TPT Jalan
Rancasenggang - Wangunsari; TPT Jalan Cijenuk - Sarinagen; TPT Jalan
Cipongkor; TPT Jalan Cipada - Pasirlangu; TPT Jalan Cipada -
Pasircalung; TPT Jalan Cihanjuang - Parongpong; TPT Jalan Cijenuk (Ds.
Mekarsari); TPT Jalan Lingkungan KP. Cibanas RT 4 RW 3 Desa
Neglasari Kec. Cipongkor; TPT Kp. Panyairan RW 2 Ds. Cigugur Girang
Kec. Parongpong; TPT Kp. Pasir Kaur RT 5 RW 8 Ds. Weninggalih Kec.
Sindangkerta dan TPT Jalan Kp. Pangsor Desa Cigugur Girang Kec.
Parongpong serta (3) Pembangunan Bronjong di 3 lokasi, yaitu:
Bronjong Jalan Desa Akses ke SLTP Kp. Sindang Palay RT 02 RW 12
Desa Bojong Kec. Rongga (70 x 5m); Bronjong Jalan Sodong (Kp. Sawah
Gadog) RT/RW 02/06 Desa Sukasari Kec. Gununghalu (15m) dan
Bronjong Kp. Cikawati RW 02 Desa Pakuhaji Kec. Ngamprah;
 Berdasarkan data Dinas Binamarga, realisasi pembangunan
turap/talud/brojong di Kab. Bandung Barat adalah sebagai berikut:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 141


Tabel 4.36
Realisasi Pembangunan Turap/Talud/Brojong
Di Kab. Bandung Barat Tahun 2011 - 2015
Realisasi Pembangunan
No Tahun
Turap/Talud/Brojong
1 2011 11 buah keermuur
2 2012 26 buah keermuur
3 2013 19 buah keermuur
4 2014 11 buah keermuur dan 1 buah Turap
5 2015 27 buah Keermuur, 39 buah TPT, 3 buah Bronjong
Sumber: DBMSDAP Kab. Bandung Barat dan data LKPJ, 2015.

10)Program Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan dan Jembatan terdiri


dari 8 (delapan) kegiatan, yaitu:
a) Perencanaan Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.908.822.600,- dan terealisasi sebesar
Rp.766.035.600,- atau 84,29%. Hasil kegiatan ini adalah
tersusunnya 15 dokumen perencanaan pemeliharaan jalan di
Kabupaten Bandung Barat.
b) Perencanaan Rehabilitasi/Pemeliharaan Jembatan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.118.542.600,- dan terealisasi sebesar
Rp.65.160.000,- atau 54,97%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
dokumen perencanaan rehabilitasi/pemeliharaan jembatan paket I di
Kabupaten Bandung Barat.
c) Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.20.781.767.100,- dan terealisasi sebesar Rp.19.628.095.666,-
atau 94,45%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pemeliharaan berkala jalan (perbaikan, pengaspalan, hotmix,
penetrasi, pengerasan, rabat beton, program jalan desa) sebanyak
107 ruas jalan yang tersebar di wilayah Kab. Bandung Barat, dengan
rincian di: Pemeliharaan Jalan Parakankadu - Wangun Jaya (Bts.
Kab. Purwakarta), Jln. Citalaga -Ganjarsari (Bts. Kab. Purwakarta),
Jln. Nangerang - Karyamukti, Jln. Nunuk - Cililin, Jln. Citalem -
Karanganyar, Jln. Mereleng - Ciririp Desa Tanjungjaya, Jln.
Pasirhandap Ds. Wangunsari Lembang, Jln. Saronge - Sodong Desa

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 142


Karangsari, Jln. Cijeunjing Ds. Kertamulya Kec. Padalarang, Jln. RW
14 - RW 8 Desa Cikole, Jln. RW 01 – RW 5 Desa Margajaya, Jln.
Pasar Curug Agung, Jln. Sukamanah Perlas Desa Bongas Kec. Cililin
(1.800 x 3m), Jln. RW 03 Desa Kayuambon Kec. Lembang (250 x
3m), Jln. RT/RW 03/01 Desa Kayuambon Kec. Lembang (350 x 3m),
Jln. Cicalung - Cikawari RW 01 s.d RW 09 Desa Wangunharja Kec.
Lembang (2.000 x 3m), Jln. Desa Selagombong - Cipalabi Ds.
Rancasenggang Kec. Sindangkerta (1.500 x 3m), Jalan Cikahuripan,
Jln. Rancapanggung - Cijenuk STA 27+400, 33+200 (Hotmix 910
m2 dan Pondasi 91 m2), Jln. Rancapanggung - Cijenuk STA 33+400,
35+400 (Lapen 680 m2, pondasi jalan 88 m2, Hotmix 200 m2), Jln.
Rancapanggung - Cijenuk STA 35+600, 36+800 (pondasi 126 m2,
lapen 1.260 m2), Jln. Cijenuk - Sarinagen STA 2+700, 3+000
(pondasi jalan 39 m2, Lapen 390 m2), Jln. Cihideung Kec.
Parongpong, Jln. Nyalindung - Cirawamekar, Jln Sersan Bajuri, Jalan
di Perumahan Baloper, Jalan Masuk ke Perumahan Permata, Jln.
Cilangari - Cisokan (STA 3+200 s.d 3+500), Jln. Cilangari - Cisokan
(STA 4+900 s.d 5+200), Jln. Sindangkerta - Weninggalih (300m),
Jln. Mukapayung - Kindangpananjung - Tanjungwangi, Jln. Maribaya
- Puncak Eurad; Pengaspalan Jalan Desa dan Kirmir Jalan di Kp.
Dungus - Ciperot - Cicadas Desa Wangunsari Kec. Sindangkerta
(2.000 X 2,5m), Jln. Desa Mekarjaya Kec. Cihampelas (1.000 x 2m),
Jln. Sindangsari - Cibuluh Desa Cilanggari Kec. Gununghalu (2.000 x
2m), Jln. Maswati - Mandalamukti Desa Kanangasari Kec.
Cikalongwetan (1.500 x 3m), Jln. Warung Kupa Umur Umuran Desa
Cipada Kec. Cisarua (1.000 X 3m), Jalan penghubung Desa
Tugumukti dengan Desa Pasirhalang Kec. Cisarua (400 x 3m), jalan
Dusun IV Kp. Cibuntu RW 13 dan jalan Dusun I Kp. Kawungluwuk
RW 01 Desa Sukamanah Kec. Rongga (3.000 x 3m), Jln. Pasir
Muncang - Sarongge Desa Cijenuk Kec. Cipongkor (2.000 x 3m), Jln.
Cikarang - Ciranji Desa Baranangsiang Kec. Cipongkor; Pengaspalan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 143


Jalan Cibuntu - Cibodas RW 09 - RW 11 Desa Cilame; Pengaspalan
Jalan Kp. Coblong Desa Sadangmekar Kec. Cisarua, Pengaspalan
Jalan Kp. Hegarmanah RW 2 Desa Sukatani Kec. Ngamprah,
Pengaspalan Jalan Cigintung RW 21 Desa Gunung Masigit Kec.
Cipatat, Pengaspalan Jalan dan Perbaikan Gorong-Gorong
Cijamelong RW 24 Desa Gunung Masigit Kec. Cipatat, Pengaspalan
Jalan Jln. Cihalimun RW 19 Desa Gunung Masigit Kec. Cipatat,
Pengaspalan Jln. Cinta Mekar RW 22 Desa Gunung Masigit Kec.
Cipatat, Pengaspalan Jalan Kp. Babakan Cianjur RW 04 Ds.
Cihampelas, Pengaspalan Jalan Kp. Cikawao RW 04 Desa Sukatani
Kec. Ngamprah, Pengaspalan Jalan Kp. Ngamprah Kaler RW 09 Desa
Ngamprah Kec. Ngamprah, Pengaspalan Jalan Kp. Ngamprah Kidul
RW 02 Desa Ngamprah Kec. Ngamprah, Pengaspalan Jalan Kp.
Cipulus RW 06 Desa Ngamprah Kec. Ngamprah; Perbaikan Jalan
Kp. Sindangpalay - Cicendo Desa Sirnajaya Kec. Cipeundeuy,
Perbaikan Jalan Bojong Jati RT/RW 01/02 Desa Bojongmekar Kec.
Cipeundeuy, Perbaikan Jln. Sirnagalih Kp. Cisalak RW 10 - RW 12
Desa Sirnagalih Kec. Cipeundeuy, Perbaikan Jalan Gang RW 01 - RW
05 Desa Pataruman Kec. Cihampelas, Perbaikan Jalan Desa Rawa
Pojok RW 06 Desa Tanimulya Kec. Ngamprah, Perbaikan Jalan
Lingkungan RW 22 Desa Cilame Kec. Ngamprah, Perbaikan Jalan
Gang RW 06 - RW 10 Desa Pataruman Kec. Cihampelas; Perbaikan
dan Pengaspalan Jalan Dangdeur - Babakan Desa Weninggalih
Kec. Sindangkerta, Perbaikan dan Pengaspalan Jalan Tipar Desa
Gadobangkoong RT 01/12 Kec. Ngamprah, Perbaikan dan
Pengaspalan Jalan Kp. Sawah Jeruk Cieunteung RT/RW 02/10 Desa
Wangunsari Kec. Sindangkerta; Pengaspalan/Hotmix Jln.
Rancabogo RT 01 s.d RT 05 RW 05 Desa Cimareme Kec. Ngamprah,
Pengaspalan/Hotmix Jln. Tipar Barat Desa Padalarang Kec.
Padalarang, Pengaspalan/Hotmix Jln. Ciluncat Desa Cimerang Kec.
Padalarang, Pengaspalan/Hotmix Jln. Babakan Rohmat 2 RW 02

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 144


Desa Cimareme Kec. Ngamprah, Pengaspalan/Hotmix Jalan Tipar
Timur Perbatasan dengan Contong RW 01 s/d RW 14 Desa Laksana
Mekar, Pengaspalan/Hotmix Jalan PPS Perbatasan dengan Cibeber
Cimahi RW 12 s/d RW 06 Desa Laksana Mekar, Pengaspalan/Hotmix
Jalan Cibingbin Perbatasan dengan Desa Giriasih RW 04 Desa
Laksana Mekar; Penetrasi/Pengaspalan jalan Kp. Barunagri
RT/RW 03/01 Desa Sukajaya Kec. Lembang; Penetrasi Jalan
Lembur Gede - Paratag Desa Gununghalu Kec. Gununghalu,
Penetrasi Jln. Legok Kondang - Gunung Sembung Desa Celak,
Penetrasi Jln. Babakan Sirna - Cibadak Desa Tamanjaya, Penetrasi
Jalan Kp. Cikiray Girang RW 12 Desa Nanggeleng Kec. Cipeundeuy,
Penetrasi Jln. Nagrog - Cikasur Desa Sindangjaya; Penetrasi Jalan
Palapadan Kp. Palapadan RT 01/11 Desa Saguling Kec. Saguling,
Penetrasi Jalan Desa Cidadap - Margamulya Desa Mekarwangi Kec.
Sindangkerta, Penetrasi Blok Jln. Cimalim - Cibodas Desa Wangun
Harja Kec. Lembang, Penetrasi Jln. Genteng Kp. Cikareumbi;
Pengerasan Jalan Desa Rende Kp. Panangsiang RW 13 Desa
Rende Kec. Cikalong Wetan, Pengerasan Jalan (Giling Basah) Kp.
Cikadatuan RT 01 RW 06 Desa Saguling Kec. Saguling, Pengerasan
Jalan Sangkali - Datarkuray Desa Weninggalih Kec. Sindangkerta,
Pengerasan Jalan Datar Puspa - Curug Rendeng Desa Mekarwangi
Kec. Sindangkerta; Hotmix Jalan Sukamaju, Hotmix Jalan Desa Kp.
Cinangsi RT 01 s.d RT 03 RW 02 Desa Karangtanjung Kec. Cililin,
Hotmik Jalan Pesantren Kp. Tanjungsari RW 09 Bongas Kec. Cililin,
Hotmix Jln. Cisarua - Cipada (SPN), Hotmix Jalan Nunuk Desa Cililin
(lanjutan); Rabat Beton Jln. Nikmat Sukamaju RW 05 dan RW 06
Ds. Cigugurgirang Kec. Parongpong, Rabat Beton Jalan Desa
Cigugur Girang, Rabat Beton Jalan Pasir Gomong Sukamanah Kp.
Pasir Salam - Sukamanah Desa Cibitung, Rabat Beton Jl. SMPN 1
Rongga, Rabat Beton Jln. Sinang Palay Desa Bojong Kec. Rongga,
Rabat Beton jalan Kp. Pasir Sereh Desa Cihideung Kec. Parongpong,

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 145


Rabat Beton Kp. Cihideung RW 08 Desa Cihideung Kec.
Parongpong, Rabat Beton Kp. Masigit RW 01 Ds. Cigugur Girang
Kec. parongpong, Rabat Beton Jalan TPU Kp. Sukamaju RW 05 Ds.
Cigugur Girang Kec. Parongpong, Rabat Beton Jalan Legok Asem -
Sukarendah RW 2 s.d RW 6 Ds. Sirnagalih Kec. Cipeundeuy, Rabat
Beton Jalan Bojongkanyere - Babakan Jati RW 4 Ds. Rancapanggung
Kec. Cililin, Rabat Beton Jalan Kp. Sukamaju Timur RT 1 RW 11 Ds.
Kayu Ambon Kec. Lembang; Pembangunan Jalan Gunung Kuda
Desa Margalaksana Kec.Cipeundeuy; Program Jalan Desa Kp.
Umur Umuran Desa Cipada Kec. Cisarua, Program Jalan Desa Kp.
Coblong Barujumaah Desa Sadang Mekar, Program Jalan Desa
Cigugur Girang Kec. Parongpong, Program Jalan Desa Sukaraharja -
Salawi (1,5 km x 2m) Desa Tagog Apu Kec. Padalarang dan
terlaksananya pemeliharaan rutin jalan sebanyak 24 ruas jalan
atau sepanjang + 151,122 Km, dengan rincian: Wilayah I di ruas Jln.
Lembang - Maribaya; Jalan Dalam Kota Lembang; Jln. Sersan Bajuri;
Jln. Cihanjuang - Parongpong; Jln. Cikalongwetan - Cipeundeuy; Jln.
Maribaya - Patrol; Jln. Cihideung - Ciwaruga; Jln. Kebon Kalapa -
Pasir Calung; Jln. Cilame - Mekarsari; Jln. Cisarua - Cipada; jalan H.
Gofur dan Jln. Sumur Bor – Samsat; Wilayah II di ruas Jln. Selacau -
Cililin; Jln. Cililin - Sindangkerta; Jln. Citunjung - Haurngambang; Jln.
Batujajar - Pangauban - Girimukti; Jln. Batujajar - SMP Batujajar;
Jln. Cipatik -Nyalindung; Jln. Citapen - Ciraden; Jln. Cihampelas -
Tanjungjaya; Jln. Cihampelas - Sayuran; Jln. Cikadu -
Rancasenggang; Jln. Cijenuk – Puncaksari - Pasirpogor; Jln. Bunijaya
– Cilangari dan Jln. Punclut – Pagerwangi - Cijeruk.
 Berdasarkan Surat Keputusan Bupati Bandung Barat Nomor:
900/Kep.160-DBMSDAP/2012 tanggal 4 Mei 2012, data ruas
jalan dan panjang jalan Kabupaten yang menjadi kewenangan
Dinas Bina Marga SDA dan Pertambangan Kab. Bandung Barat
adalah sebanyak 113 ruas jalan sepanjang 553.650 km yang

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 146


tersebar di 16 kecamatan, adapun data perkembangan kondisi
jalan dan realisasi Rehabilitasi/Pemeliharaan jalan selama tahun
2011 – 2015 adalah sebagai berikut:

Tabel 4.37
Data Perkembangan Kondisi Jalan
Di Kab. Bandung Barat Tahun 2011 – 2015

Data Panjang Kondisi Jalan (Km)


No Kondisi Jalan
2011 2012 2013 2014 2015
1 Baik 175,88 124,02 135,93 248,19 276,32
2 Sedang 117,87 161,89 132,65 81,93 76,55
3 Rusak Ringan 190,79 136,86 139,82 87,62 73,25
4 Rusak Berat 69,11 130,88 145,25 135,91 127,53
Panjang Jalan Kab. 553,65 553,65 553,65 553,65 553,65
Sumber: DBMSDAP Kab. Bandung Barat, 2015

Tabel 4.38
Data Target dan Realisasi Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan
Di Kab. Bandung Barat Tahun 2011 - 2015
Jumlah Ruas Jalan yang di Rehab Panjang Jalan yang di Rehab
Tahun
Target Realisasi Target Realisasi
2011 47 ruas jalan 44 ruas jalan 41,27 km 40,15 km
2012 90 ruas jalan 83 ruas jalan 67,10 km 65,98 km
2013 50 ruas jalan 47 ruas jalan 43,53 km 41,89 km
2014 55 ruas jalan 51 ruas jalan 92.10 km 89,09 km
2015 43 ruas jalan 39 ruas jalan 60,56 km 59,17 km
Sumber: DBMSDAP Kab. Bandung Barat, 2015

d) Rehabilitasi/Pemeliharaan Jembatan, dengan alokasi anggaran


sebesar Rp.2.431.632.600,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.181.563.000,- atau 48,59%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya rehab/pemeliharaan 6 jembatan, yaitu: Jembatan
Cijengkol Desa Cililin Kec. Cililin, Jembatan Cibitung Desa Karamukti
Kec. Cililin, Jembatan Cinengah Desa Cinengah Kec. Rongga,
Jembatan Galudra Desa Cilame Kec. Ngamprah, Jembatan
Cikananga Desa Kanangasari Kec. Cikalongwetan dan Jembatan
Ciseuseup Kp. Ciseuseup Ds. Rancapanggung Kec. Cililin.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 147


 Target rehab/pemeliharaan jembatan T.A 2015 adalah sebanyak
9 jembatan dan baru terealisasi sebanyak 6 jembatan, sisa
angaran untuk pengerjaan rehab/pemeliharaan 3 jembatan
(Jembatan Desa Cangkorah Kec. Batujajar; Jembatan
Bolenglang Kec. Cipongkor dan Jembatan Cibangoak Desa
Nanggerang Kec. Cililin belum terealisasi dan diluncurkan ke T.A
2016.
 Berdasarkan Hasil Inspeksi Jalan dan Jembatan tahun 2015,
data jumlah jembatan yang menjadi kewenangan Dinas Bina
Marga, Sumber Daya Air dan Pertambangan Kab. Bandung Barat
adalah sebanyak 168 jembatan yang tersebar di 16 kecamatan,
adapun realisasi Rehabilitasi/Pemeliharaan Jembatan selama
tahun 2009 - 2015 adalah sebagai berikut:

Tabel 4.39
Data Kondisi Jembatan dan Realisasi Perbaikan/Pemeliharaan
Jembatan Tahun 2009 - 2015
Jumlah Total yg
Kondisi Realisasi Perbaikan dan Pemeliharaan
No Jembatan telah
Jembatan Jembatan
(2015) diperbaiki
1 Baik 125
2 Sedang - 2009 s/d
2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015
3 Rusak ringan 2015
37
4 Rusak Berat 6
TOTAL 168 buah 10 23 11 15 19 18 6 102
Sumber: Hasil inspeksi jalan dan jembatan tahun 2015 DBMSDAP Kab. Bandung Barat, 2015.

 Pada APBD Perubahan T.A 2015 terdapat Bantuan Keuangan


dari Provinsi Jawa Barat (Bangub) untuk 4 (empat) kegiatan
rehab/perbaikan jalan dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.1.650.178.000,- tetapi tidak terealisasi, karena adanya
keterlambatan proses penganggaran, sehingga tidak cukup
waktu untuk dilelangkan oleh ULP, Kegiatan tersebut adalah:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 148


e) Perbaikan Bagian Tengah Jalan Ciwaruga - Parongpong (Bangub),
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.650.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.0,- atau 0%.
f) Pembetonan Pada Bagian Ruas Cihanjuang - Batas Gegerkalong
(Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar Rp.499.528.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.0,- atau 0%.
g) Rehabilitasi Jalan Sarongge - Sodong (Bangub), dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.500.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.0,-
atau 0%.
h) Rehabilitasi Jalan Ruas Celak - Sodong (Bangub), dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.650.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.0,-
atau 0%.
11)Program Inspeksi Kondisi Jalan dan Jembatan terdiri dari 2
(dua) kegiatan, yaitu:
a) Inspeksi Kondisi Jalan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.483.775.100,- dan terealisasi sebesar Rp.471.437.400,- atau
97,45%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pemutakhiran data
pemanfaatan ruang manfaat jalan wilayah I dan wilayah II;
terlaksananya inspeksi jalan di seluruh wilayah Kab. Bandung Barat
dan terlaksananya penyusunan Draft Peraturan Bupati tentang
Penggunaan dan Pemanfaatan Bagian-Bagian Jalan.
b) Inspeksi Kondisi Jembatan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.344.813.800,- dan terealisasi sebesar Rp.334.943.800,- atau
97,14%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya dokumen Inspeksi
Kondisi Jembatan di wilayah Kabupaten Bandung Barat sebanyak
168 jembatan dengan rincian: Kec. Padalarang 12 Jembatan, Kec.
Lembang 12 Jembatan, Kec. Cisarua 4 Jembatan, Kec. Parongpong 4
Jembatan, Kec. Ngamprah 5 Jembatan, Kec. Cipatat 11 Jembatan,
Kec. Cipendeuy 14 Jembatan, Kec. Cikalong Wetan 10 Jembatan,
Kec. Cililin 9 Jembatan, Kec. Sindangkerta 11 Jembatan, Kec.
Gununghalu 27 Jembatan, Kec. Rongga 19 Jembatan, Kec.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 149


Cipongkor 15 Jembatan, Kec. Cihampelas 9 jembatan, Kec. Saguling
2 jembatan dan Kec. Batujajar 4 jembatan.

12)Program Pembangunan Sistem Informasi/Data Base Jalan dan


Jembatan melaksanakan kegiatan Penyusunan Sistem Informasi/Data
Base Jalan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.1.835.120.421,- dan
terealisasi sebesar Rp.1.828.398.000,- atau 99,63%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan Sistem Informasi/Data Base Jalan dan
Jembatan dengan realisasi sebesar 17,88% dari total panjang ruas jalan
Kabupaten Bandung Barat sesuai dengan SK Bupati yaitu sepanjang
553,650 km antara lain: di Wilayah I terdata sepanjang 49,730 km yang
meliputi ruas jalan Lembang – Maribaya 5,75 km, ruas jalan Punclut
(Bts. Kota Bandung – Pagerwangi – Cijeruk) 4,53 km, ruas jalan
Langensari - Dago 5,2 km, ruas jalan Mekarsari – Cilame 2,05 km, ruas
jalan Samsat - Sumurbor - Cijamil 5 km, ruas jalan Patrol – Sersan Bajuri
5,7 km, ruas jalan Grand Hotel Lembang 1 km, ruas jalan SESKO AU
0,85 km, ruas jalan Kayuambon – Kiwi Lembang 1,65 km, ruas jalan
Pakuhaji - H. Ghofur 6,6 km, ruas jalan Cibabat - Parongpong 7,4 km,
ruas jalan Cihanjuang - Bts. Gegerkalong 2,75 km dan ruas jalan Bts.
Cimahi - Sariwangi 1,25 km; di Wilayah II terdata sepanjang 49,270 km
yang meliputi ruas jalan Selacau (BBS) - Cililin 8,10 km, ruas jalan Ciilin -
Sukatani 1,30 km, ruas jalan Cililin - Sindangkerta 10,70 km, ruas jalan
Celak - Gununghalu 8,07 km ruas jalan Cihampelas - Tanjungjaya 9,45
km, ruas jalan Batujajar - Pangauban - Girimukti 7,30 km, ruas jalan
Batujajar - SMP Batujajar 1,85 km dan ruas jalan Cipatik - Leuwisapi
2,50 km; terlaksananya pengadaan patok jalan Wilayah I sebanyak 38
Patok KM dan 316 Patok HM, yaitu di ruas jalan Maribaya - Patrol, ruas
jalan Punclut - Batas Kota Bandung, ruas jalan Panorama - Lembang,
ruas jalan Grand Hotel - Lembang, ruas jalan H. Ghofur - Pakuhaji, ruas
jalan Langensari - Dago, Ruas jalan Cibabat - Parongpong serta
pengadaan patok jalan Wilayah II sebanyak 33 Patok KM dan 278 Patok
HM, yaitu di ruas jalan Sindangkerta - Weuninnggalih, ruas jalan Cijenuk

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 150


- Pasirpogor - Puncaksari, ruas jalan Cipatik - Nyalindung, ruas jalan
Sumur Bandung (Cililin) dan ruas jalan Terminal Cililin.

13)Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Kebinamargaan


terdiri dari 3 (tiga) kegiatan, yaitu:
a) Pengadaan Alat - Alat Berat, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.181.400.500,- dan terealisasi sebesar Rp.179.585.500,- atau
99,00%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 1 paket
mesin/perkakas kelengkapan bengkel antara lain berupa: kunci pas,
kuncir ring, kunci sock, tang potong, tang jepit, kompressor,
recharge accu, obeng dan peralatan bengkel lainnya untuk
keperluan pemeliharaan alat-alat berat kebinamargaan.
 Berdasarkan data dari DBMSDAP, sarana dan prasarana
kebinamargaan yang dimiliki oleh Kab. Bandung Barat dalam
rangka menunjang kegiatan kebinamargaan dapat dilihat pada
tabel berikut:

Tabel 4.40
Jumlah Kondisi Sarana dan Prasana Kebinamargaan
Kab. Bandung Barat Tahun 2009- 2015
Jumlah Unit Pengadaan/Tahun
No Jenis Jumlah Kondisi
2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015
1 Stoom walls 4 - - - - 1 - 5 4 sedang, 1 Baik
2 Dump truck 3 - 2 - - - - 5 Sedang
3 Excavator - 1 - - - - - 1 Sedang
4 Mobil PJU 1 - - - 1 - - 2 Baik
5 Mobil pick up - 5 - 2 2 1 - 10 8 Baik, 2 sedang
6 Bix temper 1 - - - - - 2 3 1 sedang, 2 baik
7 Dump Truck/Semi Trailer - - 1 - - - - 1 Baik
8 Sepeda Motor 7 9 9 11 - 7 13 56 16 sedang, 40 Baik
9 Mesin bor 2 - 3 - - - 3 8 5 Sedang, 3 baik
10 Mesin cuci B/w Negatif - - 1 - - - - 1 Baik
11 Mesin Potong rumput 2 - - 2 - - 8 12 2 Rusak, 10 baik
12 Mesin Gergaji 2 - - - - - 5 7 Baik
13 Dongkrak hidrolik - 1 - - - - 3 4 Baik
14 Mesin Amplas Tangan - - 1 - - - - 1 Baik
15 Mesin Coring 1 - - - - - - 1 Baik
16 Buldozer - - - - - 1 - 1 Baik
Sumber: DBMSDAP Kab. Bandung Barat, 2015.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 151


b) Rehabilitasi/Pemeliharaan Alat-Alat Berat, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.434.825.000,- dan terealisasi sebesar Rp.382.096.500,-
atau 87,87%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya kebutuhan jasa
service, pembelian suku cadang, bahan bakar kendaraan berat
(kegiatan rutin) dan pelumas untuk keperluan pemeliharaan alat
berat; terlaksananya KIR dan perpanjangan STNK alat berat;
terlaksananya sewa gedung/garasi untuk penyimpanan alat-alat
berat di Jln. Gedong Lima Kecamatan Padalarang; terlakananya
sewa angkut alat berat ke lokasi tanggap darurat bencana dan
terpenuhinya kebutuhan bahan bakar kendaraan berat pada saat
tanggap darurat bencana, yaitu pada kejadian bencana yang terjadi
di Kp. Cinangsi Komplek ASABRI, Kecamatan Cililin pada tanggal 3 –
13 April 2015 dan kejadian bencana yang terjadi di Desa Puteran
Kecamatan Cikalongwetan pada tanggal 15 - 21 Desember 2015.
c) Peningkatan Sarana dan Prasarana Penerangan Jalan Umum,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.4.894.882.800,- dan terealisasi
sebesar Rp.4.443.656.200,- atau 90,78%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Perencanaan dan Pengawasan Pembangunan PJU di
wilayah Kabupaten Bandung Barat; terlaksananya Pemeliharaan PJU
(Penerangan Jalan Umum) di 30 ruas jalan atau sebanyak 359 titik
cahaya PJU yang tersebar di wilayah I dan wilayah II Kabupaten
Bandung Barat, dengan rincian: Pemeliharaan PJU Wilayah I di 9
Ruas Jalan atau sebanyak 190 Titik Cahaya PJU, meliputi: di Kec.
Lembang (3 ruas jalan sebanyak 57 titik PJU), di Kec. Cisarua (1
ruas jalan sebanyak 39 titik PJU), di Kec. Ngamprah (2 ruas jalan
sebanyak 35 titik PJU), di Kec. Padalarang dan Kec. Cipatat (3 ruas
jalan sebanyak 59 titik PJU) dan Pemeliharaan PJU Wilayah II di 21
Ruas Jalan atau sebanyak 169 Titik Cahaya PJU, meliputi: di Kec.
Batujajar (4 ruas jalan sebanyak 79 titik PJU), di Kec. Cihampelas
(3 ruas jalan sebanyak 29 titik PJU), di Kec. Cililin dan Kec.
Sindangkerta (2 ruas jalan sebanyak 29 titik PJU), di Kec.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 152


Gununghalu (1 ruas jalan sebanyak 13 titik PJU), di Kec. Rongga (1
ruas jalan sebanyak 12 titik PJU) dan di Kec. Cipongkor (1 ruas jalan
sebanyak 7 titik PJU); terlaksananya Pembangunan PJU di 12 ruas
jalan atau sebanyak 239 titik cahaya PJU, yaitu di: Jln. Raya
Padalarang sebanyak 49 titk cahaya PJU, Jln. Underpass - Cijamil
sebanyak 41 titik cahaya PJU, Jl. Samsat - Ibukota Kab. Bandung
Barat (Ngamprah) sebanyak 41 titk cahaya PJU, Jln. Gedonglima
sebanyak 14 titk cahaya PJU, Jl. Pasar Lembang - Grand Hotel
Lembang sebanyak 35 titik cahaya PJU, Jln. Setiabudhi - Lembang
sebanyak 31 titik cahaya PJU, Jln. Cikahuripan Lembang sebanyak 3
titik cahaya PJU, Jln. Desa Cinengah Kec. Rongga sebanyak 5 titik
cahaya PJU, Jln. Raya Kol. Masturi sebanyak 9 titik cahaya PJU, Jln.
Mandalasari - Cipatat sebanyak 4 titik cahaya PJU serta
terlaksananya penyusunan Database PJU di wilayah Kab. Bandung
Barat.
 Berdasarkan Database PJU di DBMSDAP, data eksisting kondisi
PJU dan realisasi perkembangan Pemeliharaan/Pembangunan
PJU yang menjadi kewenangan Kab. Bandung Barat, dapat
dilihat pada tabel berikut:

Tabel 4.41
Data Kondisi PJU dan Realisasi
Pembangunan dan Pemeliharaan PJU
Jumlah Kondisi PJU Realisasi
Tahun Titik Tidak Pembangunan Pemeliharaan
Cahaya Menyala Menyala (titik cahaya) (titik cahaya)
2008 2.408 228 2.180 - -
2009 2.454 370 2.084 46 96
2010 2.809 866 1.943 355 141
2011 3.220 1.377 1.843 411 100
2012 3.348 2.177 1.171 128 672
2013 3.447 2.111 1.346 99 400
2014 3.585 2.569 1.016 138 640
2015 3.824 2.988 837 239 359
Sumber: Database PJU, DBMSDAP Kab. Bandung Barat, 2015.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 153


14)Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi,
Rawa dan Jaringan Pengairan Lainnya terdiri dari 7 (tujuh)
kegiatan, yaitu:
a) Perencanaan Pembangunan Jaringan Irigasi, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.599.281.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.577.716.000,- atau 96,40%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan DED dan dokumen perencanaan teknis
Jaringan Irigasi (JI) yang direncanakan dan akan dilaksanakan untuk
rehabilitasi dan dibangun pada tahun anggaran berjalan dan tahun
berikutnya, yaitu dokumen DED Daerah Irigasi (DI) Talang
Rajamandala; Perencanaan Teknis Pembangunan Jaringan Irigasi
Wilayah Padalarang; Perencanaan Teknis Pembangunan Jaringan
Irigasi Wilayah Cikalongwetan, Perencanaan Teknis Pembangunan
Jaringan Irigasi Wilayah Cililin, Perencanaan Teknis Pembangunan
Jaringan Irigasi Wilayah Lembang dan Perencanaan Teknis
Pembangunan Jaringan Irigasi Wilayah Gununghalu.
b) Perencanaan Pembangunan Reservoir, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.599.203.000,- dan terealisasi sebesar Rp.589.923.000,-
atau 98,45%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan
DED Bendung Leuwi Gede Ds. Cibedug Kec. Gununghalu, DED
Daerah Irigasi Cihideung Ds. Bunijaya Kec. Rongga, DED Daerah
Irigasi Cikondang I Ds. Cikalong Kec. Cikalongwetan, DED Bendung
Martasinga Ds. Bunijaya Kec. Rongga, DED Bendung Cidadap I Ds.
Gunghalu Kec. Gununghalu, DED Daerah Irigasi Pa Iyat Ds. Pasir
Halang Kec. Cisarua dan terlaksananya penyusunan dokumen
Perencanaan Teknis Rehabilitasi dan Pembangunan Reservoir (Dam,
Bendung dan Penunjangnya) di Wilayah Kab. Bandung Barat, yaitu:
Perencanaan Teknis Pembangunan Reservoir Wilayah Lembang,
Perencanaan Teknis Pembangunan Reservoir Wilayah Padalarang,
Perencanaan Teknis Pembangunan Reservoir Wilayah
Cikalongwetan, Perencanaan Teknis Pembangunan Reservoir

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 154


Wilayah Cililin serta Perencanaan Teknis Pembangunan Reservoir
Wilayah Gununghalu.
c) Rehabilitasi/Pemeliharaan Jaringan Irigasi, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.8.114.241.800,- dan terealisasi sebesar
Rp.8.025.726.800,- atau 98,91%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya jasa konsultansi perencanaan dan pengawasan
pekerjaan konstruksi rehabilitasi jaringan irigasi Paket I, Paket II,
Paket III, Paket IV; terlaksananya pembangunan saluran air Kp.
Cipongporang RT 01 RW 12 Ds. Cipeundeuy Kec. Cipeundeuy;
terlaksananya pembangunan kirmir dan saluran air Cihamirung RW
13 Desa Mekarjaya Kec. Cihampelas; pembangunan kirmir selokan
Cilestari Desa Pasirlangu Kec. Cisarua; kirmir selokan pengairan
Desa Pasirhalang Kec. Cisarua; kirmir saluran irigasi Kp. Cangkuang;
terlaksananya perbaikan irigasi Cirendung - Ciselang Desa Citalem,
perbaikan irigasi Desa Blok Ngamprah Kaler (400m) dan perbaikan
irigasi Cidadap 2 Desa Sukamanah Kec. Gunung Halu; terlaksananya
pembangunan rabat beton (pembentengan sungai) di 12 Daerah
Irigasi (DI), yaitu di: DI. Cilangkap IV Desa Jatimekar Kec.
Cipeundeuy, DI. Cipinang I Desa Sukahaji Kec. Cipeundeuy, DI.
Cipinang II Desa Cipeundeuy Kec. Cipeundeuy, DI. Cipinang III Desa
Cipeundeuy Kec. Cipeundeuy, DI. Pasir Kuntul Desa Sukatani/Bojong
Koneng Kec. Ngamprah, DI. Cidadap II Desa Sirnajaya Kec.
Gununghalu, DI. Pasir Angin Desa Sumur Bandung Kec. Cipatat, DI.
Cilangkap III Desa Jatimekar Kec. Cipeundeuy, DI. Cilangkap V Desa
Jatimekar Kec. Cipeundeuy, DI. Cibolang I Desa Sadangmekar Kec.
Cisarua, DI. Cilinga Payung Ds. Gununghalu Kec. Gunung Halu dan
DI. Heas Tipar Desa Cinta Asih Kec. Cipongkor dan terlaksananya
rehabilitasi/pemeliharaan 27 Daerah Irigasi (DI), yaitu di: DI.
Cimenteng II Ds. Cirahashas Kec. Cipeundeuy, DI. Pangkalan Ds.
Gununghalu Kec. Gununghalu, DI. Muara Dungkul Ds. Pasirpogor
Kec. Sindangkerta, DI. Leuwi Geledog Ds. Cibitung Kec. Cipongkor,

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 155


DI. Cilangkap II Ds. Sirnaraja Kec. Cipeundeuy, DI. Cidadap II Ds.
Sirnajaya Kec. Gununghalu, DI. Cipulus Ds. Cimanggu Kec.
Ngamprah, DI. Cielos Ds. Sukatani Kec. Ngamprah, DI. Cilio Ds.
Campaka Mekar Kec. Padalarang, DI. Cikahuripan Ds.
Gudangkahuripan Kec. Lembang, DI. Cibangban Ds. Sunten Jaya
Kec. Lembang, DI. Cihideung Ds. Cihideung Kec. Parongpong, DI.
Cisasawi Ds. Cihanjuang Rahayu Kec. Parongpong, DI. Cibeurem Ds.
Ciwaruga Kec. Parongpong, DI. Nagrog Ds. Cirahashas Kec.
Cipeundeuy, DI. Ciberego Ds. Tenjo Laut Kec. Cikalongwetan, DI.
Pasir Astana Ds. Mandalasari Kec. Cikalongwetan, DI. Citalaga Ds.
Ganjarsari Kec. Cikalongwetan, DI. Gantrok Ds. Nanggeleng Kec.
Cipeundeuy, DI. Curugrempu Ds. Sindangjaya Kec. Gununghalu, DI.
Cieter Ds. Mekarwangi Kec. Sindangkerta, DI. Cibedug Ds. Cibedug
Kec. Rongga, DI. Cijenuk Ds. Cijenuk Kec. Cipongkor, DI. Bojongloa
Ds. Cibenda Kec. Cipongkor, DI. Cilangari Ds. Cilangari Kec.
Gununghalu, DI. Cikoneng Ds. Muka Payung Kec. Cililin dan DI.
Rajamandala Ds. Rajamandala Kec. Cipatat.
 Berdasarkan Data DBMSDAP, data jumlah Jaringan Irigasi (JI)
yang menjadi kewenangan Dinas Bina Marga, Sumber Daya Air
dan Pertambangan Kab. Bandung Barat adalah sebanyak 21
Jaringan Irigasi (tersebar di 5 wilayah) yang berpotensi dapat
mengairi areal pesawahan sebanyak + 6.766 ha, adapun data
kondisi dan realisasi Rehabilitasi/Pemeliharaan jaringan irigasi
selama tahun 2012 – 2015 adalah sebagai berikut:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 156


Tabel 4.42
Data Sarana dan Realisasi Rehab Jaringan Irigasi
Di Kab. Bandung Barat tahun 2012 - 2015
Potensi Area Realisasi Rehab Jaringan Irigasi
Jumlah
No Jenis Irigasi Sawah Yang
Sarana
Terairi (ha) 2012 2013 2014 2015
1 Irigasi Teknis 21 DI 6,766 ha
2 Irigasi Semi Teknis 10 DI 1,499 ha
3 Irigasi Sederhana 22 DI 3,077 ha
47 DI 84 DI 59 DI 64 DI
4 Irigasi Pedesaan 402 DI 19,239 ha
5 Irigasi Tadah Hujan 82 DI 7,799 ha
Jumlah 537 DI 38,380 ha
Sumber : DBMSDAP, Kab. Bandung Barat, 2015.

d) Rehabilitasi/Pemeliharaan Reservoir, dengan alokasi anggaran


sebesar Rp.10.599.589.400,- dan terealisasi sebesar
Rp.10.458.435.400,- atau 98,67%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya perbaikan Dam, Bendung, Pintu Air pada jaringan air
pertanian di 64 Daerah Irigasi (DI) yaitu di: DI. Cibolang Desa
Sadang Mekar Kec. Cisarua, DI. Cilangkap I Desa Sirnaraja Kec.
Cipeundeuy, DI. Cimenteng Desa Cimanggu Kec. Ngamprah, DI.
Pasir Buntu Desa Mandalasari Kec. Cikalongwetan, DI. Cipicung Desa
Kertamukti Kec. Cipatat, DI. Cibitung Desa Nangerang Kec. Cililin,
DI. Cijenuk Desa Cijenuk Kec. Cipongkor, DI. Leuwi Gobang Ds.
Cijenuk Kec. Cipongkor, DI. Citiis Desa Cibitung Kec. Rongga, DI.
Batu Lengkob Desa Sirnajaya Kec. Gununghalu, DI. Sintok Desa
Bunijaya Kec. Gununghalu, DI. Cihideung Desa Cihideung Kec.
Parongpong, DI. Pamoyanan Desa Padaasih Kec. Cisarua, DI.
Cikahuripan Desa Gudangkahuripan Kec. Lembang, DI. Saluran PN.
Kertas RW 05 Desa Padalarang Kec. Padalarang, DI.
Citapen/Pakemitan Desa Rajamandala Kulon Kec. Cipatat, DI. Cihaur
Desa Margajaya Kec. Ngamprah, DI. Pasir Angsana Desa Rende Kec.
Cikalongwetan, DI. Ciwangun Ds. Cihanjuang Rahayu Kec.
Parongpong, DI. Cowal Ds. Sadangmekar Kec. Cisarua, DI. Cijanggel
Ds. Tugumukti Kec. Cisarua, DI. Cireyod Desa Cikidang Kec.
Lembang, DI. Rancabali Desa Padalarang Kec. Padalarang, DI.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 157


Ciketir/Cibungur Desa Mandalawangi Kec. Cipatat, DI. Cileungsing
Desa Sukatani Kec. Ngamprah, DI. Ciroyom Desa Ciroyom Kec.
Cipeundeuy, DI. Cikubang Desa Mandalasari Kec. Cikalongwetan, DI.
Ciangsa Desa Puteran Kec. Cikalongwetan, DI. Cikabul Desa
Cimanggu Kec. Ngamprah, DI. Ciminyak Desa Mukapayung Kec.
Cililin, DI. Jeungjing Desa Cicangkang Girang Kec. Sindangkerta, DI.
Pasir Pogor Desa Sirnajaya Kec. Rongga, DI. Cijulang Desa
Sidangjaya Kec. Gununghalu, DI. Pasir Tengah Desa Sirnajaya Kec.
Gununghalu, DI. Cibatu Girang Desa Gununghalu Kec. Gununghalu,
DI. Kupalandak Desa Gununghalu Kec. Gununghalu, DI. Cisuren
Desa Gununghalu Kec. Gununghalu, DI. Cimahpar Desa Sukamanah
Kec. Rongga, DI. Cikali Astana Desa Bunijaya Kec. Gununghalu, DI.
Lembur Kadu Desa Sindangjaya Kec. Gununghalu, DI. Nagrog Desa
Sindangjaya Kec. Gununghalu, DI. Centeng Desa Cihanjuang Kec.
Parongpong, DI. Parakan Muncang Desa Kertamukti Kec. Cipatat,
DI. Cicadas Desa Bojong Kec. Rongga, DI. Garunggang Desa
Sindangjaya Kec. Gununghalu, DI. Cigugur Girang Desa Cigugur
Girang Kec. Parongpong, DI. Cikondang I Desa Cikalongwetan Kec.
Cikalongwetan, DI. Ciereng Desa Cikidang Kec. Lembang, DI.
Cikatomas Desa Cipatat Kec. Cipatat, DI. Radio Desa Cililin Kec.
Cililin, DI. Cisalada Desa Batulayang Kec. Cililin, DI. Sawah Huni
Desa Celak Kec. Gununghalu, DI. Negla Desa Nangerang Kec. Cililin,
DI. Cikupa Desa Cijenuk Kec. Cipongkor, DI. Cihantap Desa Cibitung
Kec. Rongga, DI. Leuwi Gugur Desa Cicadas Kec. Rongga, DI. Cilejet
Desa Tamanjaya Kec. Gununghalu, DI. Ciguha Manah Desa
Gununghalu Kec. Gununghalu, DI. Curug Luhur Desa Bunijaya Kec.
Gununghalu, DI. Nagrog Desa Sindangjaya Kec. Gununghalu, DI.
Kajar Kajar Desa Sindangjaya Kec. Gununghalu, DI. Bojongkoneng
Desa Sukasari Kec. Gununghalu, DI. Darmaga/Cilutung Desa
Cihanjuang Rahayu Kec. Parongpong dan DI. Leuwi Banen Desa
Cijenuk Kec. Cipongkor serta terlaksananya jasa konsultansi

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 158


pengawasan teknis pekerjaan rehabilitasi reservoir sebanyak 6
paket.
e) Optimalisasi Fungsi Jaringan Irigasi yang telah Dibangun, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.3.345.340.500,- dan terealisasi sebesar
Rp.3.250.503.000,- atau 97,17%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemeliharaan rutin jaringan irigasi, berupa perbaikan
tanggul, normalisasi (galian lumpur), pembabatan rumput,
pengecatan dan pelumasan pintu air di 18 lokasi Daerah Irigasi (DI),
yaitu di: DI. Pasirkuntul, DI. Rajamandala, DI. Bongkok, DI.
Centeng, DI. Cukang Kawung, DI. Pasirangin, DI. Cilangkap II, DI.
Cilangkap III, DI. Cilangkap IV, DI. Cilangkap V, DI. Cidadap II, DI.
Cijenuk, DI. Leuwikuya, DI. Lagadar, DI. Cijanggel, DI. Cipinang I,
DI. Cipinang II, DI. Cipinang III; terlaksananya pengadaan bronjong
masing-masing sebanyak 350 buah untuk keperluan di daaerah
irigasi Wilayah Cililin, Wilayah Gununghalu, Wilayah Padalarang,
Wilayah Lembang dan Wilayah Cikalongwetan serta terlaksananya
pengadaan 40.000 buah karung tanah untuk penguatan tanggul.
f) Pemberdayaan Petani Pemakai Air, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.469.119.900,- dan terealisasi sebesar Rp.441.390.200,- atau
94,09%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya sosialisasi
pemberdayaan Petani Pemakai Air di 5 (Lima) wilayah koordinator
pengairan (Korwil Cililin, Korwil Gununghalu, Korwil Padalarang,
Korwil Lembang dan Korwil Cikalongwetan) yang masing-masing
kegiatan diikuti oleh 35 orang petani pemakai air di laksanakan pada
tanggal 23 April 2015 di Kec. Ngamprah, pada tanggal 30 April 2015
di Kec. Padalarang, pada tanggal 16 Juni 2015 di Kec. Cihampelas,
pada tanggal 21 Oktober 2015 di Kec. Cikalongwetan dan pada
tanggal 29 Oktober 2015 di Kec. Padalarang; terlaksananya
pemasangan 10 buah papan informasi bendung dan pembuatan
kirmir saluran pasangan pada saluran sekunder Daerah Irigasi
Cikondang I Desa Cikalong Kec. Cikalongwetan dan terlaksananya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 159


penyusunan dokumen Inventarisasi Bendung di Wilayah I UPT
Padalarang serta dokumen Perencanaan Pill Banjir (Ketinggian Muka
Air Banjir) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cikalongwetan.
g) Rehabilitasi/Pemeliharaan Jaringan Irigasi (DAK), dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.1.172.200.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.139.225.000,- atau 97,19%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya rehabilitasi/pemeliharaan 14 Daerah Irigasi (DI),
yaitu: DI. Cijenuk Hm. 22 (pembuatan Keermur) 239 areal Desa
Cijenuk Kec. Cipongkor; DI. Cukangkawung Hm 1-2 (pembuatan
TPT spj 8 m') 100 areal Desa Gadobangkong, Desa Cimareme, Desa
Laksanamekar, Desa Cimerang Kec. Ngamprah; DI. Pasir Kuntul Hm
BPK 7 (pembuatan over kluitzing spj 18 m') 176 areal Desa
Cimanggu, Desa Sukatani, Desa Bojong Koneng, Desa Ciburuy, Desa
Kertamulya Kec. Ngamprah; DI. Pasir Angin Hm 4-5 (pembuatan
TPT spj 22 m') 521 areal Desa Sumur Bandung, Desa Kertamukti,
Desa Sarimukti Kec. Cipatat; DI. Rajamandala Hm 51-52
(pembuatan Keermur spj 82 m') 854 areal Desa Cirawamekar, Desa
Cipatat, Desa Rajamandala, Desa Rajamandala Kulon, Desa
Mandalawangi, Desa Mandalasari Kec. Cipatat; DI. Centeng Hm 5-6
(pembuatan saluran tertutup dan saluran pasangan) 100 areal Desa
Cihanjuang Kec. Parongpong; DI. Cidadap II Hm 54-56 (pembuatan
Keermur) 804 areal Desa Gunung Halu, Desa Sirnajaya, Desa
Cibedug, Desa Sukamanah, Desa Rongga Kec. GunungHalu; DI.
Cilangkap II Hm 5-6 (pembuatan Keermur) 875 areal Desa Sirnaraja
Kec. Cipeundeuy; DI. Cilangkap III Hm 5-6 (pembuatan Keermur 70
m) Desa Jatimekar Kec. Cipeundeuy; DI. Cilangkap IV Hm 6-7
(pembuatan Keermur 70 m) Desa Jatimekar Kec. Cipeundeuy; DI.
Cilangkap V Hm 6-7 (pembuatan Keermur 90 m) Desa Jatimekar,
Desa Bojong Mekar Kec. Cipeundeuy; DI. Cipinang I Hm 4-6
(pembuatan Keermur) 557 areal Desa Sukahaji, Desa Cipeundeuy
Kec. Cipeundeuy; DI. Cipinang II Hm 4-5 (pembuatan Keermur 80

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 160


m) Desa Sukahaji, Desa Cipeundeuy Kec. Cipeundeuy dan DI.
Cipinang III Hm 20-21 (pembuatan Keermur) Desa Cipeundeuy,
Desa Nyenang Kec. Cipeundeuy serta terlaksananya pengawasan
pekerjaan rehabilitasi/pemeliharaan jaringan irigasi.

15)Program Penyediaan dan Pengelolaan Air Baku melaksanakan


kegiatan Pembangunan Prasarana Pengambilan dan Saluran Pembawa,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.526.307.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.514.192.000,- atau 97,70%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan dokumen perencanaan pembuatan reservoir
air baku dan terlaksananya pembuatan konstruksi reservoir penyediaan
air baku di 5 lokasi yaitu: di Desa Cikalong Kec. Cikalongwetan, di Desa
Cirawamekar Kec. Cipatat, di Desa Weninggalih Kec. Sindangkerta, di
Desa Singajaya dan Desa Cihampelas Kec. Cihampelas serta di Desa
Sarinagen Kec. Cipongkor.

16)Program Pengembangan, Pengelolaan dan Konservasi Sungai,


Danau dan Sumber Daya Air Lainnya terdiri dari 2 (dua)
kegiatan, yaitu:
a) Pemeliharaan dan Rehabilitasi Embung dan Bangunan Penampung
Air Lainnya, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.632.170.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.624.563.000,- atau 98,80%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan dokumen perencanaan Embung
(tempat persediaan air) yang memiliki potensi dan menjadi sumber
air di wilayah Kab. Bandung barat, yaitu dokumen FS (Feasibility
Study) Wilayah Kec. Cililin dan Wilayah Kec. Padalarang serta
terlaksananya penyusunan 8 dokumen Study Potensi Embung
Wilayah Kec. Cipeundeuy, Wilayah Kec. Cikalongwetan, Wilayah Kec.
Rongga, Wilayah Kec. Gununghalu, Wilayah Kec. Sindangkerta,
Wilayah Kec. Batujajar, Wilayah Kec. Cihampelas dan Wilayah Kec.
Cipongkor.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 161


b) Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Pengelolaan Sungai,
Danau dan Sumber Daya Air Lainnya, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.212.646.000,- dan terealisasi sebesar Rp.210.899.000,-
atau 99,18%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pemasangan
papan peringatan pencemaran air dan pelarangan pembuang
sampah di Daerah Irigasi Wilayah Kec. Cililin, yaitu sebanyak 8 buah
untuk Daerah Irigasi Cijenuk dan sebanyak 20 buah untuk Daerah
Irigasi Cidadap II serta di Daerah Irigasi Wilayah Kec.
Cikalongwetan, yaitu sebanyak 35 buah untuk Daerah Irigasi
Cilangkap I, II, III, IV, V dan sebanyak 15 buah untuk Daerah Irigasi
Cipingang I, II, III.

17)Program Pengendalian Banjir terdiri dari 4 (empat) kegiatan,


yaitu:
a) Pembangunan Reservoir Pengendali Banjir, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.251.628.000,- dan terealisasi sebesar Rp.245.622.600,-
atau 97,61%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan
dokumen Feasibility Study (FS) Drainase Wilayah Cisarua, FS
Drainase Kawasan Industri Desa Giriasih Kec. Batujajar dan FS
Drainase Desa Laksanamekar Kec. Padalarang serta terlaksananya
rehabilitasi Tanggul Balover di Desa Jayamekar Kec. Padalarang.
b) Rehabilitasi/Pemeliharaan Bantaran dan Tanggul Sungai, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.526.330.900,- dan terealisasi sebesar
Rp.520.294.000,- atau 98,85%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemeliharaan bantaran dan tanggul sungai berupa
pemasangan bronjong tanggul di Kali Cileuleuy Desa Cikalong
Kecamatan Cikalongwetan; pemasangan bronjong tanggul di Anak
Kali Dungus Desa Weninggalih Kecamatan Sindangkerta dan
pemasangan bronjong tanggul di Kali Cilangkap Desa Nanggeleng
Kecamatan Cipeundeuy serta pembuatan pengamanan dan
pengendalian banjir saluran daerah irigasi Cilurah Kec.
Cikalongwetan.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 162


c) Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Pengendalian Banjir,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.153.103.500,- dan terealisasi
sebesar Rp.152.388.500,- atau 99,53%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Sosialisasi PP Nomor 22 Tahun 1982 tentang Tata
Pengaturan Air dan sosialisasi PP Nomor 35 Tahun 1991 tentang
Sungai; terlaksananya Sosialisasi GNKPA (Gerakan Nasional Kegiatan
Penyelamatan Air) kepada 25 orang Petani dilaksanakan pada
tanggal 8 April 2015 di Saung Alam dan terlaksananya pemasangan
35 buah Papan Larangan “Membuang Sampah” untuk keperluan di
Wilayah II Cililin.
d) Mengendalikan Banjir pada Daerah Tangkapan Air dan Badan-Badan
Sungai, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.243.030.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.240.360.000,- atau 98,90%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya inventarisasi sumber-sumber air permukaan di
wilayah Kab. Bandung Barat, dengan hasil inventarisasi adalah
sebagai berikut:
Tabel 4.43
Data Potensi Sumber Air Permukaan
di Kab. Bandung Barat
Jumlah Saluran/Lokasi
No Kecamatan
Sungai Kali Danau
1 Lembang 2 17 1
2 Parongpong 1 1 -
3 Cisarua 1 3 1
4 Cililin 2 4 1
5 Gununghalu 4 22 -
6 Sindangkerta 1 18 -
7 Cipongkor 1 8 1
8 Padalarang 1 15 1
9 Ngamprah 1 9 -
10 Cipatat 9 - -
11 Batujajar - 3 1
12 Cikalongwetan 2 21 -
13 Rongga 1 27 1
14 Cihampelas 1 1 -
15 Cipeundeuy 2 17 1
16 Saguling 1 4 1
Jumlah 30 170 9
Sumber: Hasil inventarisasi DBMSDAP, Kab. Bandung Barat, 2015.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 163


b. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Dinas Cipta Karya
dan Tata Ruang adalah:
1) Program Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-gorong
melaksanakan kegiatan Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-Gorong,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.2.406.404.800,- dan terealisasi
sebesar Rp.2.306.953.300,- atau 95,87%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembangunan drainase di 10 titik lokasi, yaitu: Drainase
Saluran Air di RW 08 Desa Rancapanggung Kec. Cililin, Drainase di Desa
Cibodas Kec. Lembang, Drainase di Desa Jayagiri Kec. Lembang,
Drainase di Desa Mekarwangi Kec. Lembang, Drainase di Desa
Pagerwangi Kec. Lembang, Drainase di Desa Lembang Kec. Lembang,
Drainase di pemukiman pendukung kegiatan P2WKSS Desa Suntenjaya
Kec. Lembang, Drainase di Kec. Batujajar, Drainase di RW 03 Desa
Pakuhaji Kec. Ngamprah dan Drainase di lokasi kegiatan BSMSS Desa
Buninagara Kec. Sindangkerta; terlaksananya pembangunan;
terlaksananya pembangunan Kirmir di RW 06 Desa Rancapanggung Kec.
Cililin dan pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT) di Desa
Sirnajaya Kec. Gununghalu, TPT di Kp. Genteng RW 02 Desa Pataruman
Kec. Cihampelas serta pembangunan Turap Penahan Tanah (TPT) di RW
03 Desa Pakuhaji Kec. Ngamprah.

2) Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Minum dan Air


Limbah terdiri dari 4 (empat) kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Prasarana dan Sarana Air Minum Bagi Masyarakat
Berpenghasilan Rendah, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.209.812.800,- dan terealisasi sebesar Rp.201.596.933,- atau
96,08%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pelatihan BP SPAM
yang diikuti oleh perwakilan BP SPAM dari 10 desa penerima
Pamsimas Tahun Anggran 2014 pada tanggal 10 - 11 Juni 2015 di
Kecamatan Lembang; terlaksananya sosialisasi dan monitoring
pelaksanaan pemberian bantuan prasarana dan sarana air minum ke
Desa Suntenjaya Kec. Lembang, ke Desa Cihideung Kec.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 164


Parongpong, ke Desa Karyawangi Kec. Parongpong, ke Desa
Sukasari Kec. Gununghalu, ke Desa Cipatat Kec. Cipatat, ke Desa
Rajamandala Kulon Kec. Cipatat, ke Desa Margaluyu Kec.
Cipeundeuy, ke Desa Sukaresmi Kec. Rongga, ke Desa Sindangjaya
Kec. Gununghalu, ke Desa Wargasaluyu Kec. Gununghalu dan ke
Desa Karyamukti Kecamatan Cililin; terlaksananya expose KKM yang
dihadiri oleh 75 orang pengurus KKM, Satlak, Warga dan Aparat
Desa pada tanggal 9 September 2015 di ruang rapat Bappeda;
terlaksananya keikutsertaan pada acara Rakor Pamsimas pada
tanggal 3 - 6 November 2015 di Makasar Provinsi Sulawesi Selatan
dan Rakor BPKP pada tanggal 24 - 27 November 2015 di Batam dan
terlaksananya pemberian honorarium kepada Panitia Pelaksana
Kegiatan Kemitraan (PAKEM) serta honorarium DPMU Tahun
Anggaran 2015.
b) Penyediaan Prasarana dan Sarana Air Limbah, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.1.638.668.600,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.249.416.600,- atau 76,25%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya sosialisasi MPSS (Memorandum Program Sektor
Sanitasi) dan kegiatan sub sektor air limbah di 16 Kecataman;
menghadiri City Sanitation Summit pada tanggal 18 - 20 November
2015 di Kota Padang Provinsi Sumatera Barat; terlaksananya
pembangunan 45 MCK di 39 Desa yang tersebar di 16 kecamatan,
dengan rincian: di lokasi P2WKSS (6 unit); masing-masing 2 unit
MCK di Desa Sirnagalih Kec. Sindangkerta, di Desa Jati Kec.
Saguling, di Desa Jambudipa Kec. Cisarua, di Desa Cisomang Barat
Kec. Cikalongwetan, di Desa Margaluyu Kec. Cipendeuy, di Desa
Cihanjuang Rahayu Kec. Parongpong, di Desa Sukamanah Kec.
Rongga, di Kp. Ciwaringin RT/RW 04/04 Desa Sukaresmi Kec.
Rongga, di Kp. Cikarang RT/RW 01/05 Desa Sukaresmi Kec. Rongga,
di Kp. Barusalam RT/RW 01/06 Desa Weninggalih Kec.
Sindangkerta, di Kp. Cintaasih RT/RW 04/01 Desa Wangunsari Kec.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 165


Sindangkerta, di Desa Mukapayung Kec. Cililin, di Desa Situwangi
Kec. Cihampelas, MCK di lokasi penunjang PLPBK Desa Suntenjaya
Kec. Lembang, di Kp.Cipadang RT/RW 02/04 Desa Margalaksana
Kec. Cipendeuy, di Kp. Cikiraygirang RT/RW 01/05 Desa Nanggeleng
Kec. Cipeundeuy, di Kp. Cilengkrang RT/RW 02/09 Desa Pasirhalang
Kec. Cisarua, di Kp. Sukamaju RT/RW 04/02 Desa Pasirhalang Kec.
Cisarua; masing-masing 1 unit MCK di Desa Citatah Kec. Cipatat, di
Desa Mekarsari Kec. Ngamprah, di Kp.Cikande RT/RW 04/03 Desa
Rende Kec. Cikalongwetan, di Desa Kanangasari Kec. Cikalongwetan,
di Kp. Cipameutingan RW 07 Desa Cilangari Kec. Gununghalu, di
Desa Sirnajaya Kec. Gununghalu, di Desa Cintaasih Kec. Cipongkor,
di Kp. Ciseureh RT 03 Desa Cijambu Kec. Cipongkor, di Desa
Neglasari Kec. Cipongkor, di Desa Batujajar Timur Kec. Batujajar, di
Desa Cangkorah Kec. Batujajar, di Kp. Gempol RT/RW 03/03 Desa
Situwangi Kec. Cihampelas dan MCK di lokasi pendukung kegiatan
BSMSS Desa Buninagara Kec. Sindangkerta.
c) Pembangunan Sanitasi Tipe ODF (4 X Rp.525.000.000,-) (Bangub),
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.2.100.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.12.014.000,- atau 0,57%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembayaran honorarium tim pengadaan barang dan
jasa konsultansi dan konstruksi, tersedianya ATK penunjang
kegiatan, cetak laporan monev kegiatan, terlaksananya rapat
fasilitasi dan implementasi pada tanggal 3 Desember 2015
bertempat di ruang rapat Dinkes.
 Sisa anggaran untuk pengadaan/pembangunan 4 buah sanitasi
Tipe Pre ODF untuk keperluan di Desa Bojongsalam Kecamatan
Rongga dan di Desa Celak Kecamatan Gununghalu kegiatan fisik
telah terealisasi 100% namun tidak terbayarkan, hal ini
disebabkan oleh mepetnya waktu pencairan dengan tanggal
berakhirnya kontrak, sehingga proses pencairan untuk

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 166


pembayaran pembangunan fisik bangunan di luncurkan ke T.A
2016.
d) Pembangunan Sanitasi Tipe Pre ODF (36 X Rp.575.000.000,-)
(Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar Rp.20.700.000.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.901.424.400,- atau 4,35%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya pembayaran honorarium tim pengadaan
barang dan jasa konsultansi dan konstruksi, materai penunjang
kegiatan, cetak monev kegiatan, penggandaan penunjang kegiatan,
terlaksananya sosialisasi Kabupaten dan sosialisasi serta seleksi
kepada 50 desa penerima bantuan untuk kegiatan T.A 2016 yang
tersebar di 16 Kecamatan yaitu Desa Nanggeleng, Desa Cipeundeuy
(Kec. Cipeundeuy); Desa Kertamulya, Desa Laksanamekar, Desa
Cimerang, Desa Padalarang (Kec. Padalarang); Desa Bojongkoneng,
Desa Mekarsari (Kec. Ngamprah); Desa Batujajar Barat, Desa
Giriasih (Kec. Batujajar); Desa Cililin, Desa Budiharja, Desa Bongas,
Desa Rancapanggung (Kec. Cililin); Desa Cihampelas, Desa
Mekajaya, Desa Tanjungjaya, Desa Pataruman, Desa Cipatik, Desa
Citapen (Kec. Cihampelas) Desa Rancasenggang, Desa Buninagara
(Kec. Sindangkerta); Desa Cilangari, Desa Sirnajaya, Desa
Gununghalu, Desa Wargasaluyu, Desa Sukasari (Kec. Rongga); Desa
Cicadas, Desa Bojong, Desa Sukamanah, Desa Sukaresmi, Desa
Cibitung (Kec. Rongga); Desa Kayuambon, Desa Lembang, Desa
Mekarwangi, Desa Sukajaya, Desa Jayagiri (Kec. Lembang); Desa
Jambudipa, Desa Pasirhalang (Kec. Cisarua); Desa Cijenuk, Desa
Sukamulya (Kec. Cipongkor); Desa Cihanjuang, Desa Sariwangi
(Kec. Parongpong); Desa Cikalong, Desa Puteran (Kec.
Cikalongwetan); Desa Cipatat, Desa Rajamandala Kulon (Kec.
Cipatat); Desa Saguling dan Desa Jati Kec. Saguling yang
dilaksanakan pada tanggal 15 Desember 2015 bertempat di Vila
Natural Hill Jl. Kolmas Desa Cisarua Kec. Cisarua serta terlaksananya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 167


pemberian honorarium kepada 16 orang fasilitator Desa dan 6 orang
fasilitator Kabupaten.
 Sisa anggaran untuk pengadaan/pembangunan 34 buah sanitasi
Tipe Pre ODF untuk keperluan di 17 desa yaitu di desa
Cipendeuy, Desa Kertajaya, Desa Cilame, Desa Tanimulya, Desa
Margajaya, Desa Mekarsari, Desa Gadobangkong, Desa
Pakuhaji, Desa Pangauban, Desa Selacau, Desa Cangkorah,
Desa Cibedug, Desa Bojong, Desa Cinta Karya, Desa
Sindangkerta, Desa Tanjung Jaya, Desa Pataruman kegiatan fisik
telah terealisasi 100% namun tidak terbayarkan, hal ini
disebabkan oleh mepetnya waktu pencairan dengan tanggal
berakhirnya kontrak, sehingga proses pencairan untuk
pembayaran pembangunan fisik bangunan di luncurkan ke T.A
2016.

3) Program Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh,


melaksanakan Kegiatan Pembangunan/Peningkatan Infrastruktur,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.409.875.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.404.729.000,- atau 98,74%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembangunan PSDPU Kawasan Agropolitan berupa
pembangunan jalan desa sepanjang 420 m2 dan pembangunan 1 unit
terminal hasil pertanian/peternakan di Desa Suntenjaya Kec. Lembang.

4) Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaaan melaksanakan


kegiatan Penataan Lingkungan Pemukiman Penduduk Perdesaan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.102.504.600,- dan terealisasi
sebesar Rp.79.679.600,- atau 77,73%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya sosialisasi program PPIP (Program Pembangunan
Infrastruktur Perdesaan) yang diselenggarakan pada tanggal 26 Juni
2015 di Gedung Ciremai PN Kertas Jl. Cihaliwung Kec. Padalarang yang
dihadiri oleh perwakilan dari 10 Desa dari 8 Kecamatan (Cihampelas,
Cililin, Gununghalu, Rongga, Cipatat, Cikalongwetan, Sindangkerta,

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 168


Cipongkor) dan terlaksananya monitoring dan verifikasi program PPIP ke
10 desa penerima manfaat, yaitu Ds. Cipatat dan Ds. Rajamandala Kulon
(kec. Cipatat); Ds. Rancapanggung (Kec. Cililin); Ds. Cihampelas (Kec.
Cihampelas); Ds. Rende dan Ds. Kanangasari (Kec. Cikalongwetan); Ds.
Bojong (Kec. Rongga); Ds. Wargasaluyu (Kec. Gununghalu); Ds.
Baranangsiang (Kec. Cipongkor) dan Ds. Rancasegang (Kec.
Sindangkerta).

c. Permasalahan dan Solusi


1) Permasalahan
a) Permasalahan berkenaan dengan sarana dan prasana infrastruktur
jalan dan jembatan di Kab. Bandung Barat, yaitu dalam rangka
melaksanakan pembangunan jalan dan jembatan diperlukan
anggaran yang sesuai dengan objek yang akan dibangun, untuk
memenuhi hal tersebut DBMSDAP mengalami Keterbatasan
anggaran;
b) Permasalahan berkenaan dengan sarana dan prasana jaringan irigasi
dan jaringan pengairan lainnya, diantaranya anggaran kurang
mencukupi untuk merehabilitasi/pemeliharan Jaringan Irigasi yang
tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Bandung Barat dan
perekrutan atau SDM yang ada kurang mengusai di bidang teknik
pengairan;
c) Permasalahan berkenaan dengan kondisi sarana dan prasana
kebinamargaan, diantaranya terbatasnya alat berat yang ada dan
belum terbangunnya laboratorium alat berat sehingga ketika terjadi
bencana sebagian alat berat harus merental ke pihak swasta;
d) Permasalahan berkenaan dengan pengembangan, pengelolaan dan
konservasi sungai, danau dan sumber daya air lainnya, diantaranya
ketersediaan air pada saat musim kemarau yang kurang mencukupi
untuk kegiatan masyarakat, baik untuk keperluan pertanian,
perikanan maupun kegiatan yang bersifat ekonomi lainnya dan pada
saat musim kemarau sumber-sumber air permukaan (sungai) debit

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 169


airnya menurun sehingga berpengaruh terhadap ketersediaan air
irigasi yang dapat mengakibatkan terjadinya gagal panen serta
dalam rangka pemanfaatan mata air sebagai sumber air baku oleh
masyarakat masih terdapat bak penampung air yang tanggulnya
terbuat dari tanah;
e) Permasalahan berkenaan dengan pencegahan dan penanggulangan
banjir adalah masih kurangnya kesadaran masyarakat dalam rangka
pelestarian sumber daya air di sumber-sumber air permukaan
maupun jaringan saluran air permukaan dan banyaknya sampah-
sampah yang dibuang pada saluran air permukaan maupun
sekitarnya sehinga berpengaruh pada keberhasilan dan kualitas air
serta pada saat musim hujan dapat menimbulkan banjir di titik-titik
tertentu.

2) Solusi
a) Dalam rangka melaksanakan pembangunan jalan dan jembatan
DBMSDAP memanfaatkan anggaran yang ada atau melakukan
perubahan terhadap kontruksi bangunan;
b) Optimalisasi anggaran yang ada dan peningkatan SDM melalui
keikutsertakan para pegawai pada Diklat/Pelatihan yang berkaitan
dengan masalah pengairan dan irigasi baik yang dilaksanakan oleh
Pemerintah Provinsi Jawa Barat maupun oleh Pemerintah Pusat;
c) Optimalisasi peralatan kebinamargaan yang telah ada dan
melakukan pemeliharaan rutin berupa service dan pemeriksaan
kualitas serta kuantitas alat berat sedangkan untuk keperluan alat
berat yang belum dimiliki oleh DBMSDAP, menganggarkan biaya
sewa alat berat yang dibutuhkan;
d) Mengadakan sosialisasi kepada Kelompok Petani Pemakai air
mengenai jadwal tanam, pola tanam dan penjadwalan pemberian air
irigasi dan membuat bak penamung air/reservoir untuk penyediaan
air baku bagi kebutuhan masyarakat setempat serta perencanaan
pembangunan embung (tempat persediaan air) dengan daya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 170


tampung lebih besar dari 25.000 m3 sampai dengan 500.000 m3
yang diharapkan akan dapat mengatasi masalah ketersediaan air;
e) Melaksanakan pemasangan papan larangan “Membuang Sampah” di
titik-titik yang menjadi tempat konsentrasi pembuangan sampah
(khususnya disekitar saluran irigasi/ sungai atau sumber-sumber air
lainnya dan melaksanakan sosialisasi tentang pentingnya
keikutertaan masyarakat/partisipasi masyarakat dalam rangka
menjaga kualitas dan kebersihan air yang berada di
sekitar/lingkungannya sehingga diharapkan dapat meningkatkan
kesadaran dan mewujudkan perilaku masyarakat dalam memelihara
sumber-sumber air untuk keperluannya dan pentingnya sumber air
bagi kehidupannya.

4. URUSAN PERUMAHAN
a. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Dinas Cipta Karya
dan Tata Ruang adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari
14 kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Surat Menyurat, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.6.010.050,- dan terealisasi sebesar Rp.6.010.050,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan materai 3.000
sebanyak 150 lembar dan materai 6.000 sebanyak 150 serta
terlaksananya penggandaan sebanyak 19.120 lembar dalam rangka
penunjang administrasi kegiatan surat menyurat.
b) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.6.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.5.564.227,- atau 92,74%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pembayaran rekening telepon kantor DCKTR selama 12 bulan.
c) Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan dan Perlengkapan Kantor,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.9.600.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.9.600.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 171


terlaksananya jasa service dalam rangka perbaikan dan
pemeliharaan 20 unit peralatan dan perlengkapan kantor, berupa: 5
unit komputer, 3 unit mesin tik, 4 unit Laptop, 1 unit infocus, 1 unit
mesin pemotong kertas, 6 unit printer.
d) Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.27.600.000,- dan terealisasi sebesar Rp. 27.600.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembayaran
honorarium 2 orang tenaga kebersihan kantor selama 12 bulan.
e) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.62.623.100,- dan terealisasi sebesar Rp.62.110.400,- atau
99,18%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 59 jenis
Alat Tulis Kantor untuk penunjang kegiatan administrasi Dinas Cipta
Karya dan Tata Ruang.
f) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.67.579.200,- dan terealisasi sebesar
Rp.67.465.160,- atau 99,83%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 21 jenis barang cetakan dan
terlaksananya penggandaan sebanyak 29.445 lembar.
g) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.4.574.800,- dan
terealisasi sebesar Rp.3.402.240,- atau 74,37%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pengadaan 8 jenis alat listrik dan elektronik,
berupa: kabel Rol MYM, Lamu TL 36 wat, Lampu Xl, Kombinasi
Fiting, Stop kontak, Saklar Ganda, Saklar Tunggal dan Kipas Angin.
h) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.261.694.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.261.083.300,- atau 99,77%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 11 jenis peralatan dan perlengkapan
kantor, berupa: 5 unit komputer PC, 11 unit laptop, 2 unit air cooler
pendingin ruangan, 2 unit Tablet, 3 unit infocus, 16 unit printer, 1

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 172


unit penghancur kertas, 2 unit kamera digital, 4 unit rak arsip, 2 unit
lemari arsip dan 3 unit GPS.
i) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.6.517.800,- dan terealisasi sebesar Rp.6.486.170,- atau
99,51%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 42 jenis
alat dan bahan pembersih untuk keperluan kantor.
j) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.33.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.32.400.000,- atau 99,18%. Hasil kegiatan ini adalah
tersedianya bahan bacaan berupa 28 jenis surat kabar dan tabloid
lokal dan nasional untuk keperluan selama 12 bulan serta
terlaksananya pengadaan 9 buah buku Perpu tentang ASN,
Penerapan Standar Akuntansi Pemerintah, Pengadaan Barang dan
Jasa dan Badan Pertahanan Nasional.
k) Penyediaan Bahan Logistik Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.34.600.000,- dan terealisasi sebesar Rp.34.582.500,- atau
99,95%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan
dekorasi, spanduk, banner, baligo untuk keperluan stand pameran
pada acara Pameran Bandung Barat Expo dalam rangka
memperingati sewindu HUT Kab. Bandung Barat pada tanggal 9 - 12
Juni 2015 di Kota Baru Parahyangan dan terlaksananya pengadaan
dekorasi, spanduk, banner dan baligo dalam rangka penunjang
kegiatan Peringatan Hari Besar Nasional (PHBN) dan peringatan HUT
Kemerdekaan RI.
l) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.61.986.000,- dan terealisasi sebesar Rp.58.609.000,-
atau 94,55%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya kebutuhan
makanan dan minuman untuk keperluan rapat dan jamuan tamu di
kantor Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang selama 12 bulan.
m) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Luar Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.185.520.000,- dan terealisasi sebesar

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 173


Rp.118.545.500,- atau 63,90%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya perjalanan dinas ke luar daerah dalam rangka
koordinasi dan konsultasi tentang Keciptakaryaan, RTLH,
perumahan, tata ruang dan program-program Nasional.
n) Rapat-rapat Kordinasi dan Konsultasi Ke Dalam Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.53.625.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.39.515.000,- atau 73,69%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya perjalanan dinas dalam daerah ke wilayah kecamatan
di Kab. Bandung Barat dan ke Provinsi Jawa Barat dalam rangka
koordinasi dan konsultasi pemutakhiran (update) program aplikasi
SIMDA Keuangan, kegiatan Musrenbang, koordinasi tentang
keciptakaryaan, monitoring penerima bantuan RTLH, koordinasi dan
monitoring tentang perumahan, tata ruang dan program PPIP.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri


dari 14 kegiatan, yaitu:
a) Pembangunan Gedung Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.63.862.948.806,- dan terealisasi sebesar Rp.63.775.986.150,-
atau 99,86%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembangunan
komplek perkantoran Pemkab Bandung Barat tahap III meliputi:
Pembangunan Gedung Kantor SKPD, Infrastruktur Jalan/Drainase
dan kelengkapannya serta perpivaan Air Bersih; terlaksananya
pembangunan gedung kantor Kecamatan Saguling; terlaksananya
penyusunan DED Masjid Agung Kabupaten Bandung Barat;
terlaksananya penyusunan Master Plan dan DED Gedung Pemuda di
Kec. Padalarang; terlaksananya penyusunan Master Plan dan DED
Pacuan Kuda Lembang; terlaksananya penyusunan DED Jalan dan
Infrastruktur di Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten
Bandung Barat dan terlaksananya perencanaan interior ruang
pelayanan, Lobi Gedung B dan Lobi Gedung C di Komplek
Perkantoran Pemkab Bandung Barat, Ngamprah.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 174


b) Pengadaan Kendaraan Dinas/Operasional, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.2.138.630.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.2.129.487.000,- atau 99,57%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 1 unit Mobil Dump Truck untuk
operasional UPT Kebersihan, 1 unit Mobil Pemadam Kebakaran
untuk operasional UPT DAMKAR yang disimpan di Pool Damkar dan
1 unit Mobil Tangki untuk operasional penyiraman.
c) Pengadaan Mebeulair, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.26.980.000,- dan terealisasi sebesar Rp.26.908.600,- atau
99,74%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 20 unit
kursi staf, 1 unit kursi kerja direktur, 1 unit meja kerja dan 1 unit
meja telepon.
d) Pengadaan Sewa Gedung/Kantor/Tempat, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.56.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.56.000.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya sewa gedung
Pool UPTD Kebersihan di Blok Jalan Gedong Lima Desa Kertajaya
Kecamatan Padalarang dan sewa gudang arsip/barang di Jalan
Cilame Indah b-96 RT 06/20 Desa Cilame Kecamatan Ngamprah.
e) Pengadaan Tanah, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.17.091.194.000,- dan terealisasi sebesar Rp.13.462.552.508,-
atau 78,77%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan
tanah seluas 18.712 m2 untuk keperluan pembangunan kawasan
perkantoran Pemda Kab. Bandung Barat di Desa Mekarsari Kec.
Ngamprah dan pengadaan tanah seluas 1.118 m2 untuk keperluan
pembangunan kantor Kecamatan Saguling di Desa Saguling.
 Pengadaan tanah yang telah dibebaskan untuk kawasan
perkantoran Pemkab dari tahun 2009 s/d 2014 seluas 537.771
m2 (53,77 Ha), realisasi pada tahun 2015 seluas 18.712 m2 jadi
total keseluruhan pengadaan tanah untuk perkantoran Pemkab
Kab. Bandung Barat sampai dengan tahun 2015 adalah seluas
556.483 m2 (55,64 Ha).

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 175


f) Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.64.460.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.56.199.250,- atau 87,18%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemeliharaan gedung kantor UPT DAMKAR Cililin
berupa pengerjaan tempat parkir serta pemasangan kanopi.
g) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.643.410.400,- dan terealisasi sebesar
Rp.559.218.865,- atau 86,91%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya perbaikan, penggantian suku cadang, pemenuhan
kebutuhan bahan bakar dan pelumas untuk keperluan 10 unit
kendaraan dinas roda empat, 23 unit kendaraan dinas roda dua dan
2 unit kendaraan dinas roda 6 (Mobil Tangki Air Bersih) serta
terlaksananya perpanjangan STNK 29 unit kendaraan dinas roda
dua, 10 unit kendaraan dinas roda empat dan 2 unit kendaraan
dinas operasional truk.
h) Rehabilitasi Sedang/Berat Rumah/Gedung Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.969.800.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.227.295.000,- atau 74,48%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya perencanaan dan pengawasan kegiatan rehabilitasi
Gedung Kantor, Aula, Rumah Dinas Camat dan Penataan Ruang
Kecamatan di 9 lokasi kecamatan yaitu di kec. Sindangkerta, Kec.
Cipatat, Kec. Batujajar, kec. Cikalongwetan, Kec. Cipendeuy, Kec.
Gununghalu, Kec. Parongpong, Kec. Rongga dan Kec. Ngamprah
serta terlaksananya rehabilitasi gedung kantor dan aula Kecamatan
Sindangkerta.
i) Pembangunan Gedung Kantor (Luncuran), dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.20.169.517.708,- dan terealisasi sebesar
Rp.20.119.517.686,- atau 99,75%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengawasan jasa kontruksi pembangunan Komplek
Perkantoran Pemerintahan Kabupaten Bandung Barat Tahap III dan
pembangunan Komplek Perkantoran Pemerintahan Kabupaten

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 176


Bandung Barat Tahap III di Kec. Ngamprah meliputi pembangunan
Gedung Kantor SKPD, pembangunan infrastruktur jalan/drainase dan
kelengkapannya, perpivaan air bersih serta pembangunan Gedung
Kantor Kecamatan Saguling.
j) Pembangunan Gedung Kantor Serta Sarana dan Prasarana Pusat
Perkantoran (Luncuran Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.14.356.511.911,- dan terealisasi sebesar Rp.14.356.511.911,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembangunan
sarana dan prasarana pusat perkantoran Pemerintahan Kabupaten
Bandung Barat Tahap III di Kec. Ngamprah, meliputi pembangunan
Gedung Kantor SKPD, infrastruktur jalan/drainase dan
kelengkapannya serta perpivaan air bersih.
k) Penyelenggaraan Pembangunan Bangunan Baru Kantor Kecamatan
Pemekaran (Luncuran Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.1.250.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.1.250.000.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembangunan
Gedung Kantor Kecamatan Saguling.
l) Pembangunan Gedung Perkantoran Pemerintah Kabupaten Bandung
Barat (Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.8.000.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.8.000.000.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembangunan sarana
dan prasarana pusat perkantoran Pemerintahan Kabupaten Bandung
Barat Tahap III di Kec. Ngamprah, meliputi pembangunan Gedung
Kantor SKPD, infrastruktur jalan/drainase dan kelengkapannya serta
perpivaan air bersih.
m) Pembangunan Kantor Kecamatan (Bangub), dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.1.500.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.443.772.000,- atau 96,25%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya rehabilitasi gedung kantor, penambahan ruang kantor
dan ruang arsip Kecamatan Cikalongwetan; terlaksananya
rehabilitasi gedung kantor, pembangunan loket pelayanan dan ruang

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 177


arsip Kecamatan Cipeundeuy; terlaksananya rehabilitasi gedung
kantor, penataan ruang kantor, penambahan ruang kerja Camat dan
rumah dinas Camat Kecamatan Gununghalu; terlaksananya
rehabilitasi gedung kantor dan aula Kecamatan Rongga serta
terlaksananya rehabilitasi gedung kantor dan penataan ruang
kantor Kecamatan Ngamprah.
n) Pembangunan Masjid Agung Kabupaten Bandung Barat (Bangub),
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.10.000.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.0,- atau 0%. Kegiatan ini tidak terealisasi
karena mepetnya waktu perencanaan dan pelaksanaan.

3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur melaksanakan kegiatan


Pengadaan Pakaian Khusus Hari-Hari Tertentu, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.59.650.000,- dan terealisasi sebesar Rp.58.592.490,- atau
98,23%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 337 pcs
pakaian batik khas Kab. Bandung Barat.

4) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur,


melaksanakan kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Formal, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.30.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.28.500.000,- atau 95,00%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
keikutsertaan 2 orang aparatur DCKTR pada bimbingan teknis Aplikasi
Tekhnologi GIS (Geografic Information System) pada tanggal 27 - 28
Agustus 2015 di Legian Kuta Bali dan terlaksananya keikutsertaan 4
orang aparatur DCKTR pada bimbingan teknis Hukum Kontrak
Pelaksanaan Barang Dan Jasa Pemerintah bertempat di Legian Kuta Bali
pada tanggal 27 - 28 Agustus 2015 yang diselenggarakan oleh
Kementrian Pekerjaan Umum Sekjen Pusat Pendidikan dan Pelatihan
Balai Pengembangan SDM Wilayah II Semarang bekerjasama dengan
Lembaga Kajian Pranata Pembangunan.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 178


5) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan
Capaian Kinerja dan Keuangan terdiri dari 3 (tiga) kegiatan,
yaitu:
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.71.452.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.51.922.700,- atau 72,67%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan dokumen Lakip, LKPJ Bupati Bandung
Barat T.A 2014, LPPD dan laporan triwulanan DCKTR.
b) Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.3.550.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.3.096.000,- atau 87,21%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
laporan keuangan semester I dan II.
c) Kegiatan Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.2.180.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.2.095.000,- atau 96,10%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan dokumen LRA dan Neraca DCKTR.

6) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.58.141.100,-
dan terealisasi sebesar Rp.48.157.800,- atau 82,83%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan dokumen RKA, RKAP, DPA dan DPPA.

7) Program Pengembangan Perumahan terdiri dari 8 (Delapan)


kegiatan, yaitu:
a) Penetapan Kebijakan Strategi dan Program Perumahan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.955.677.900,- dan terealisasi sebesar
Rp.927.302.900,- atau 97,03%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan kajian RP3KP (Rencana Program) dan
Kawasan Kumuh Perkotaan di Kab. Bandung Barat; terlaksananya
Bimtek KSM (Kelompok Swadaya Masyarakat) desa se Kab. Bandung
Barat yang diikuti oleh 200 orang peserta pada tanggal 25 Maret

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 179


2015 di SMA Plus Cisarua; terlaksananya penataan kawasan kumuh
perkotaan berupa pembangunan 1 unit MCK dan pembangunan 108
m2 Drainase di Desa Cimareme Kec. Ngamprah; terlaksananya
survey dan sosialisasi dalam rangka penataan kawasan kumuh
perkotaan ke Desa Cililin Kec. Cililin, ke Desa Gudang Kahuripan dan
Desa Lembang Kec. Lembang, ke Desa Mekarsari, Desa Ngamprah
dan Desa Gadobangkong Kec. Ngamprah, ke Desa Jayamaker dan
Desa Kertamulya Kec. Padalarang serta ke Desa Bojong dan Desa
Cibedug Kec. Rongga.
b) Penyusunan Norma, Standar, Pedoman dan Manual (NSPM), dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.88.250.800,- dan terealisasi sebesar
Rp.30.585.850,- atau 34,66%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan dokumen standar harga satuan bidang
Cipta Karya.
c) Koordinasi Penyelenggaraan Pengembangan Perumahan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.122.697.100,- dan terealisasi sebesar
Rp.115.977.100,- atau 94,52%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya studi banding dalam rangka meningkatkan kinerja dan
wawasan sumber daya aparatur Pemerintah Daerah Kabupaten
Bandung Barat terkait penilaian kinerja Pemerintah
Daerah/Pekerjaan Umum (PKPD/PU) Bidang Keciptakaryaan pada
tanggal 11 - 12 Juni 2015 ke Pemkot Medan Sumatra Utara;
terlaksananya pembahasan penyelesaian serah terima sarana
prasarana dan utilitas umum (PSU) Perumahan Pesona Petaruman 1
dan 2 Desa Petaruman Kec. Cihampelas; terlaksananya koordinasi
dan verifikasi lokasi pelaksanaan pembangunan bantuan penyediaan
PSU perumahan oleh Kemenpupera ke perumahan Cahaya
Petaruman Desa Petaruman Kec. Cihampelas, ke perumahan
Sanggar Indah Desa Citapen Kec. Cihampelas dan ke perumahan
Taman Firdaus Desa Pakuhaji Kec. Ngamprah.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 180


 Data kondisi eksisting perumahan di Kab. Bandung Barat sampai
dengan tahun 2015 adalah sebagai berikut:

Tabel 4.44
Data Kondisi Eksisting Perumahan
di Kab. Bandung Barat
Jumlah Luas Jumlah Unit Fasum/Fasos
No Kecamatan
Lokasi (m2) Rumah (m2)
1 Cililin 1 50.335 240 5.765
2 Cihampelas 7 541.999 3.152 73.352
3 Batujajar 6 560.900 3.062 75.618
4 Lembang 10 1.164.705 853 55.553
5 Parongpong 25 2.844.277 1.884 330.758
6 Cisarua 4 115.887 311 11.248
7 Ngamprah 25 1.204.030 1.611 196.654
8 Padalarang 23 3.292.567 4.408 391.206
9 Cipatat 6 148.999 130 23.702
10 Cikalongwetan 1 4.578 64 915
JUMLAH 107 9.928.277 15.716 1.164.771
Sumber : Dinas Cipta Karya & TR , Kab. Bandung Barat, 2015

d) Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan di Bidang Perumahan,


dengan alokasi anggaran sebesar Rp.179.417.100,- dan terealisasi
sebesar Rp.177.494.100,- atau 98,93%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan dan pemasangan papan informasi Fasilitas
Sosial (Fasos) dan Fasilitas Umum (Fasum) perumahan di 30 titik
lokasi perumahan, yaitu di: Perumahan Setiabudi Regency
Kecamatan Parongpong, Perumahan Taman G Land Kecamatan
Padalarang, Perumahan Taman Garuda Permai Kecamatan Cipatat,
Perumahan The Awani Residence 1 dan 2 Kecamatan Ngamprah,
Perumahan Cahaya Pataruman Indah Kecamatan Cihampelas,
Perumahan Batu Indah Regency Kecamatan Ngamprah, Perumahan
Bentang Padalarang Regency Kecamatan Padalarang, Perumahan
Campaka Asri Kecamatan Padalarang, Perumahan Puri Melia Garden
Kecamatan Cisarua, Perumahan Griya Citra Nirwana Kecamatan
Parongpong, Perumahan Griya Patruman Asri Kecamatan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 181


Cihampeulas, Perumahan Alam Sanggar Indah Kecamatan
Cihampeulas dan Perumahan Taman Firdaus Kecamatan Ngamprah.
e) Fasilitasi dan Stimulasi Pembangunan Perumahan Masyarakat
Kurang Mampu, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.605.997.300,-
dan terealisasi sebesar Rp.602.837.300,- atau 99,48%. Hasil
kegiatan ini adalah terlaksananya survey dan klarifikasi CPCL
pelaksanaan bantuan perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH)
bagi masyrakat kurang mampu di 63 lokasi desa yang tersebar di 12
Kecamatan (Cihampelas, Cililin, Cipongkor, Gununghalu, Rongga,
Sindangkerta, Cipatat, Lembang, Cikalong Wetan, Parongpong,
Ngamprah dan Padalarang); terlaksananya sosialisasi tentang
bantuan perbaikan RTLH T.A 2015 di Kabupaten Bandung Barat
pada tanggal 6 Agustus 2015 di SMA plus Cisarua yang dihadiri oleh
Kelompok Swadaya Masyarakat, aparatur Desa dan Kecamatan serta
terlaksananya pemberian bantuan rehabilitasi Rumah Tidak layak
Huni (RTLH) sebanyak 848 unit masing-masing sebesar
Rp.5.000.000- per unit rumah dengan rincian: 28 unit RTLH di Desa
Cihampelas Kec. Cihampelas; 25 unit RTLH di Desa Cililin Kec. Cililin;
154 unit RTLH di Kec. Cikalongwetan, dengan rincian: 20 unit di
Desa Cikalong, 14 unit di Desa Cipada, 21 unit di Desa Cisomang
Barat, 14 unit di Desa ganjarsari, 18 unit di Desa Mandalamukti, 19
unit di Desa Mandalasari, 16 unit di Desa Rende dan 32 unit di Desa
Wangunjaya; 29 unit RTLH di Kec. Cipongkor, dengan rincian: 7 unit
di Desa Cicangkanghilir, 3 unit di Desa Cijambu, 3 unit di Desa
Citalem, 3 unit di Desa Mekarsari, 3 unit di Desa Neglasari, 7 unit di
Desa Sarinagen dan 3 unit di Desa Sirnagalih; 70 unit RTLH di Kec.
Gununghalu, dengan rincian: 14 unit di Desa Cilangari, 7 unit di
Desa di Desa Gununghalu, 20 unit di Desa Sindangjaya, 13 unit di
Desa Sukasari dan 16 unit di Desa Wargasaluyu; 127 unit RTLH di
Kec. Lembang, dengan rincian: 11 unit di Desa Cibogo, 13 unit di
Desa Cikahuripan, 11 unit di Desa Cikidang, 10 unit di Desa Cikole,

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 182


15 unit di Desa Jayagiri, 10 unit di Desa Lembang, 11 unit di Desa
Mekarwangi, 10 unit di Desa Pagerwangi, 11 unit di Desa Sukajaya,
11 unit di Desa Suntenjaya dan 14 unit di Desa Wangunsari; 29 unit
RTLH di Kec. Ngamprah, dengan rincian: 7 unit di Desa Cimanggu, 5
unit di Desa Ngamprah, 5 unit di Desa Pakuhaji, 7 unit di Desa
Sukatani dan 5 unit di Desa Tanimulya; 70 unit RTLH di Kec.
Padalarang, dengan rincian: masing-masing 7 unit RTLH di Desa
Campakamekar, Desa Ciburuy, Desa Cimerang, Desa Cipeundeuy,
Desa Jayamekar, Desa Kertajaya, Desa Kertamulya, Desa
Laksanamekar, Desa Padalarang dan Desa Tagogapu; 38 unit RTLH
di Kec. Parongpong, dengan rincian: 10 unit di Desa Cihanjuang, 10
unit di Desa Cihideung dan 18 unit di Desa Karyawangi; 224 unit
RTLH di Kec. Rongga, dengan rincian: 21 unit di Desa Bojongsalam,
56 unit di Desa Cibedug, 40 unit di Desa Cibitung, 14 unit di Desa
Cicadas, 31 unit di Desa Cinengah, 33 unit di Desa Sukamanah dan
26 unit di Desa Sukaresmi; 35 unit RTLH di Kec. Sindangkerta,
dengan rincian: 14 unit di Desa Cicangkanggirang, 7 unit di Desa
Cikadu dan 14 unit di Desa Sindangkerta; 19 unit RTLH di Kec.
Cipatat, dengan rincian: 16 unit di Desa Nyalindung dan 3 unit di
Desa Cirawamekar.
 Berdasarkan data di Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kab.
Bandung Barat jumlah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) sampai
dengan tahun 2015 adalah sebanyak 4.521 unit dengan realisasi
pemberian bantuan pembangunan RTLH T.A 2015 adalah
sebanyak 848 unit, data RTLH dan realisasi pemberian bantuan
untuk rehab RTLH tahun 2013 – 2015 adalah sebagai berikut:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 183


Tabel 4.45
Data Jumlah RTLH dan Realisasi Pemberian Bantuan
Rehabilitasi RTLH di Kab. Bandung Barat
Tahun 2013-2015
Realisasi Rehabilitasi
Jumlah RTLH
No Kecamatan RTLH (tahun)
(2013-2015)
2013 2014 2015
1 Cililin 39 20 25
2 Cihampelas 85 34 28
3 Sindangkerta 170 159 35
4 Gununghalu 199 95 70
5 Rongga 302 323 224
6 Cipongkor 108 70 29
7 Batujajar 93 44 0
8 Lembang 117 149 127
4.521 UNIT
9 Parongpong 51 74 38
10 Cisarua 94 50 0
11 Ngamprah 110 106 29
12 Padalarang 105 100 70
13 Cipatat 84 20 19
14 Cipeundeuy 163 120 0
15 Cikalongwetan 285 203 154
16 Saguling 67 34 0
JUMLAH 2.072 1.601 848
Sumber : Dinas Cipta Karya & TR , Kab. Bandung Barat, 2015

f) Pembangunan Sarana dan Prasarana Rumah Sederhana Sehat,


dengan alokasi anggaran pada sebesar Rp.7.068.524.250,- dan
terealisasi sebesar Rp.6.618.795.250,- atau 93,64%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya penyusunan DED Wilayah Bencana
Kecamatan Cipatat dan DED Wilayah Bencana Kecamatan Cililin;
terlaksananya pembangunan 46.000 meter jalan lingkungan, dengan
rincian: masing-masing sepanjang 250 m jalan lingkungan di Desa
Cintaasih, Desa Neglasari, Desa Cicangkanghilir, Desa
Baranangsiang, Desa Girimukti, Desa Sirnagalih Kec. Cipongkor, 370
m di Kp. Cinagrog RT 02/08 Desa Citalem Kec. Cipongkor dan 300 m
di Desa Sukamulya Kec. Cipongkor; masing-masing sepanjang 250
m di Desa Kertamulya, Desa Padalarang dan Desa Kertajaya Kec.
Padalarang; pemb. jalan lingkungan di RT 3 RW 13 Desa Kertamulya
Kec. Padalarang dan di RT 01 RW 03 Desa Tagog Apu Kec.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 184


Padalarang; 350 m di Desa Kanangasari Kec. Cikalongwetan; pemb.
jalan lingkungan Ds. Mandalamukti Kec. Cikalongwetan; 200 m di
Desa Mukapayung Kec. Cililin; 470 m di Desa Mukapayung Kec.
Cililin; 250 m di Desa Kidangpananjung Kec. Cililin; 300 m di Kp.
Cikakak RT 04 RW 02 Desa Batulayang Kec. Cililin; 705 m di Kp.
Cikakak RT 01, 03 Rw 02, 01 Desa Batulayang Kec. Cililin; 1 paket
pembangunan jalan lingkungan di Desa Karyamukti Kec. Clilin;
pemb. jalan lingkungan di Kp. Leuwinutug RW 03 Desa Batu Layang
Kec. Cililin; 300 m di Desa Bojongmekar Kec. Cipendeuy; masing-
masing sepanjang 250 m di Desa Margalaksana, Desa Sukahaji,
Desa Naggeleng Kec. Cipendeuy; pemb. jalan lingkungan di Kp.
Cibogo RT 02 RW 17 Desa Margalaksana Kec. Cipendeuy; masing-
masing sepanjang 250 m di Desa Pangauban, Desa Batujajar Barat,
Desa Batujajar Timur dan Desa Giriasih Kec. Batujajar, masing-
masing sepanjang 200 m di Desa Batujajar Timur dan Desa
Cangkorah Kec. Batujajar; 250 m di Desa Cibedug dan 470 m di Kp.
Rawa Buleud Tegal Desa Cibitung Kec. Rongga; masing-masing
sepanjang 250 m di Desa Cilangari, Desa Sirnajaya dan Desa Celak
Kec. Gununghalu; masing-masing sepanjang 250 m di Desa
Gunungmasigit dan Desa Mandalasari Kec. Cipatat; masing-masing
sepanjang 250 m di Desa Mekarmukti, Desa Cihampelas dan Desa
Situwangi Kec. Cihampelas; pemb. jalan lingkungan di Kp. Sayuran
RT 03 RW 09 Desa Mekarmukti Kec. Cihampelas; masing-masing
sepanjang 250 m di Desa Wangunsari, Desa Cintakarya dan Desa
Cicangkanggirang Kec. Sindangkerta; 250 m di desa Gudang
Kahuripan Kec. Lembang; 658 m di RW 05 Desa Cikahuripan Kec
Lembang; 940 m di RW 04 Desa Cibodas Kec Lembang; 470 m di Kp
Mandarin Desa Jayagiri Kec. Lembang; 300 m di Desa Karyawangi
Kec. Parongpong dan 250 di Desa Cihanjuang Rahayu Kec.
Parongpong; 470 m di KP Sukawanah Desa Karyawangi Kec.
Parongpong; 470 m di Kp. Mokla Desa Cihanjuang Rahayu Kec.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 185


Parongpong; 250 m di Desa Mekarsari Kec. Ngamprah; 470 m di RT
03/05 Desa Cilame Kec. Ngamprah; 1.880 m di RT 01/02 Desa
Cimareme Kec Ngamprah; pemb. jalan lingkungan di Kp. Pasirlame
Desa Bojongkoneng Kec. Ngamprah; pemb. jalan lingkungan di Kp.
Graha Bukit Raya RT 01 RW 23 Desa Cilame Kec. Ngamprah; pemb.
jalan lingkungan di Kp. Taman Bunga RT 06 RW 25 Desa Cilame
Kec. Ngamprah dan 1.000 m jalan lingkungan pendukung kegiatan
P2WKSS di Desa Sirnajaya Kec. Gununghalu dan di Desa Sirnagalih
Kec. Cipongkor; 470 m di Kp. Bongkok RW 7 dan RW 8 Desa
Padaasih Kec. Cisarua; 940 m penetrasi jalan lingkungan di Kp,
Nanggorak RW 02 Desa Padaasih Kec. Cisarua; 940 m penetrasi
jalan lingkungan di Jl. Terusan RW 08 dan RW 09 Desa Jambudipa
Kec. Cisarua; 940 m penetrasi jalan lingkungan di Jl. Babakan RT
02/02 Desa Cipada Kec. Cisarua; 846 m perbaikan jalan lingkungan
di Kp. Cilandak Mariuk Desa Neglasari Kec. Cipongkor; 1 paket
pengaspalan jalan lingkungan di Kp. Panday RT 03/06 Desa Citapen
Kec. Cihampelas; 1 paket pengaspalan jalan lingkungan di Kp.
Sadang RT 04/06 Desa Mekarjaya Kec. Cihampelas; 1 paket
pengaspalan jalan lingkungan di Kp. Brahma Ciherang Desa Cibenda
Kec. Cipongkor; 752 m pengerasan jalan lingkungan di Jl.
Barulanksana RW 15 Desa Jayagiri Lembang; sepanjang 370 m
perbaikan jalan gang di Kp. Cibungur RW 06 Desa Cikande Kec.
Saguling; 470 m pemeluran jalan gang di Kp. Andir RT 03/06 Desa
Gudangkahuripan Kec. Lembang; 470 m pemeluran jalan gang di
Kp. Sukamulya RT 01/04 Desa Cihideung Kec. Parongpong; 470 m
pemeluran jalan gang di Kp. Cilimus RT 01/03 Desa Padaasih Kec.
Cisarua; 470 m Pemeluran Jalan Gang di Kp. Pasirkuning RT 04/12
Desa Pasirlangu Kec. Cisarua; 470 m pemeluran jalan gang di Kp.
Cilengkrang RT 01 dan RT 02 RW 09 Desa Pasirhalang Kec. Cisarua;
329 m pengecoran jalan gang di Kp. Cimenet Desa Karangsari Kec.
Cipongkor; 940 m pengerasan jalan gang di Kp. Sukamaju Timur RT

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 186


01/13 Desa Kayuambon Kec. Lembang; 1 paket pengaspalan jalan
gang di Kp. Cibanas dan Kp. Lembursawah Desa Neglasari Kec.
Cipongkor; 1 paket hotmix Gang Paguron Desa Cikalong Kec.
Cikalongwetan; 987 m perbaikan jalan gang di Kp. PR RT 04/04
Desa Tanjungwangi Kec. Cihampelas; 846 m perbaikan jalan gang di
Kp. Cibadak RT 04/04 Desa Situwangi Kec. Cihampelas; 705 m
perbaikan jalan gang di Kp. Cihamirung Desa Mekarjaya Kec. Cililin;
705 m perbaikan jalan gang di Kp. Cintakarya Desa Cililin Kec. Cililin;
sepanjang 370 m pembuatan jalan setapak di Desa Cipangeran Kec.
Saguling; 470 m pembuatan jalan setapak di Kp. Pasanggrahan dan
Kp. Panyandungan Desa Weeninggalih Kec. Sindangkerta; 470 m
pembuatan jalan setapak di Kp. Cipari RW 01 Desa Sindangjaya Kec.
Gununghalu; 470 m pembuatan jalan setapak di RW 12 Desa
Rancapanggung Kec. Cililin; 470 m pembuatan jalan setapak di Kp.
Sukasari RT 03/02 Desa Cibitung Kec. Rongga; 470 m pembuatan
jalan setapak di Kp. Ciempo RT 02/06 Desa Karanganyar Kec. Cililin;
sepanjang 470 m perbaikan jalan Babakan Cianjur RW 07 Desa
Gadobangkong Kec. Ngamprah; 470 m perbaikan Jl. Babakan Leles
RW 09 Desa Pakuhaji Kec. Ngamprah; 658 m perbaikan jalan warga
di Kp. Cipametingan RW 07 Desa Cilame Kec. Ngamprah; 705 m
perbaikan jalan di Kp. Perlas RT 05/07 Desa Budiharja Kec. Cililin;
sepanjang 940 m rabat beton gang di RW 06 s.d RW 02 Desa
Tugumukti Kec. Cisarua; 940 m rabat beton gang di RW 02 Desa
Kertawangi Kec. Cisarua; 564 m rabat beton gang di RW 02 Desa
Karyawangi Kec. Parongpong; 1.880 m rabat beton gang di RW 13,
RW 10, RW 8, RW 6 dan RW 5 Desa Pasirlangu Kec. Cisarua; 940 m
rabat beton gang di RT 04 RW 08 Desa Pasirhalang Kec Cisarua;
rabat beton di RW 22 Desa Kertajaya Kec. Padalarang; rabat beton
di Kp. Barujumaah RW 06 Desa Cipada Kec. Cisarua; rabat beton
jalan lingkungan di RW 10 Desa Cihideung Kec. Parongpong; rabat
beton jalan lingkungan di RW 11 Desa Jayagiri Kec. Lembang;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 187


sepanjang 470 m rabat beton jalan Kubang RW 9 Desa Nanggerang
Kec. Cililin; terlaksananya pemasangan Paving Blok (Bani
Sulaeman); terlaksananya pembangunan Gedung Gasibu di RW 11
Desa Laksanamekar Kec. Padalarang; pengaspalan jalan Ciwatani
Kp. Cibodas Girang RW 17 Desa Cilame Kec. Ngamprah dan
terlaksananya pembangunan jalan akses ke Masjid Al Irsyad
sepanjang 611 m di Kp. Cipada RT 01/08 Desa Cibitung Kec.
Rongga.
g) Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.53.999.600,- dan terealisasi sebesar Rp.44.973.300,-
atau 83,28%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya monitoring
kegiatan Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang T.A 2015 ke 16
Kecamatan dan terlaksananya penyusunan laporan monitoring dan
evaluasi kegiatan Dinas Cipta Karya T.A 2015.
h) Pembangunan Perumahan Swadaya, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.675.141.800,- dan terealisasi sebesar Rp.653.108.619,-
atau 96,74%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya koordinasi,
klarifikasi, monitoring sekaligus pemberian bantuan bahan bangunan
dalam rangka perbaikan RTLH, dengan rincian: 13 unit RTLH di Ds.
Jambudipa Kec. Cisarua; 10 unit RTLH di lokasi BSMSS/TMSS Ds.
Buninagara Kec. Sindangkerta; 10 unit RTLH di lokasi P2WKSS Ds.
Bojongsalam Kec. Rongga, 80 unit RTLH di lokasi P2WKSS dan 10
unit RTLH di Ds. Rancapanggung Kec. Cililin serta terlaksananya
pengadaan 2 buah Billboard Himbauan Pemerintah Daerah dalam
rangka sosialisasi Tentang Perumahan dan Permukiman yang
terpasang di Desa Cipatat Kec. Cipatat dan di Desa Sindangkerta
Kec. Sindangkerta.

8) Program Lingkungan Sehat Perumahan terdiri dari 3 (tiga)


kegiatan yaitu:
a) Penyediaan Sarana Air Bersih dan Sanitasi Dasar Terutama Bagi
Masyarakat Miskin, dengan alokasi anggaran sebesar

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 188


Rp.3.747.651.000,- dan terealisasi sebesar Rp.3.307.108.400,- atau
88,24%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan 17
Dokumen FS/DED Perencanaan SPAM di Bandung Barat Wilayah
Tengah (Kec. Padalarang, Ngamprah, Batujajar), Wilayah Barat
(Kec. Cipatat, Cikalongwetan), Wilayah Utara (Kec. Lembang,
Cisarua, Parongpong) dan Wilayah Selatan (Kec. Cililin, Cihampelas);
terlaksananya penyusunan dokumen FS/DED Perencanaan SPAM
desa rawan air (Desa Puteran, Desa Mukapayung, Desa Situwangi,
Desa Baranangsiang, Desa Baranangsiang, Desa Cilanagari, Desa
Cilame, Desa Jati, Desa Jatimekar, Desa Cintaasih, Desa Cibenda);
terlaksananya pelatihan Teknis Pengelola Air Minum Pedesaan dan
Fasilitasi Pembentukan BP SPAM Pedesaan yang diikuti oleh 30
orang peserta pada tanggal 9 - 10 Juni 2015 di Lembang;
terlaksananya pembangunan SPAM (Sistem Pelayanan Air Minum)
dengan rincian: pembangunan sumur dangkal di Ponpes Ar-Rohman
Kp. Selakopi RT 05/08 dan SPAM Kp. Cipanji RT 03/01 Ds.
Cihampelas (Kec. Cihampelas); SPAM pedesaan di Desa Nyenang
(Kec. Cipeundeuy); SPAM pedesaan di Desa Kanangasari dan Desa
Ganjarsari, pengadaan 2 titik sumur bor di Desa Puteran dan di Kp.
Cigatrit RW 08 dan RW 12 Desa Tenjo Laut (Kec. Cikalongwetan);
SPAM pedesaan di Desa Bojonghaleuang dan perbaikan sarana air
bersih di Kp. Siwur RW 10 Desa Cikande (Kec. Saguling); SPAM
pedesaan di RW 5 dan RW 10 Desa Cikahuripan dan SPAM pedesaan
di Desa Gudang Kahuripan (Kec. Lembang); SPAM pedesaan di RW
04 Desa Cipada (Kec. Cisarua); Pivanisasi di RT 01, 02, 03 Desa
Sukamanah (Kec. Rongga); pivanisasi saluran air/selokan di Kp. Awi
Larang RW 09 dan pengadaan piva air bersih di Desa Weninggalih
(Kec. Sindangkerta); pengeboran air bersih di Kp. Sumur Kembang
RT 1 RW 07 Desa Citalem, SPAM pedesaan di Kp. Pasir Gombong
RW 06 RT 03 Desa Girimukti dan di RW 08, RW 07, RW 11 Desa
Cicangkang Hilir dan SPAM di Kp. Pasir Panjang Ds. Neglasari (Kec.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 189


Cipongkor); SPAM pedesaan di Desa Batulayang (Kec. Cililin); SPAM
pedesaan di Desa Cirawamekar - Lanjutan (Kec. Cipatat); SPAM
pedesaan di Desa Cihanjuang Rahayu dan Pivanisasi di Kp. Kebonhiu
RW 03, RW 04, RW 05, RW 06, RW 16 dan RW 17 Desa Cigugur
Girang (Kec. Parongpong) dan SPAM pedesaan di RW 18, RW 06
dan Pivanisasi Air Bersih RW 17 Desa Bojongkoneng, pembuatan
sumur bor di RW 08 dan SPAM Desa Cimareme, pembangunan MCK
dan sumur bor di RT 03 RW 09 Desa Cilame (Kec. Ngamprah).
b) Penetapan Kebijakan Dan Strategi Penyelenggaraan Keserasian
Kawasan dan Lingkungan Hunian Berimbang, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.779.077.400,- dan terealisasi sebesar
Rp.773.264.900,- atau 99,25%. Hasil kegiatan ini adalah
tersusunnya 2 dokumen KTP2D (Kawasan Terpilih Pusat
Pertumbuhan Desa) Kec. Cikalongwetan (Desa Cikalong, Desa
Ganjarsari dan Desa Kanangasari) dan KTP2D Kec. Cipeundeuy
(Desa Sinaraja dan Desa Bojongmekar) serta terlaksananya
pembangunan PSDPU (Prasarana Sarana Dasar Dan Perasana
Umum) di Kec. Saguling berupa pembangunan jalan sepanjang 660
meter di Desa Saguling Kecamatan Saguling.
c) Penyediaan Sarana Air Bersih dan Sanitasi Dasar terutama bagi
Masyarakat Miskin (DAK), dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.4.037.638.400,- dan terealisasi sebesar Rp.2.431.218.000,- atau
60,21%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembangunan
sarana air bersih berupa pembangunan SPAM (Sistem Pelayanan Air
Minum) di 7 lokasi desa rawan air, yaitu: di Desa Puteran Kec.
Cikalongwetan, di Desa Cilame Kec. Ngamprah, di Desa
Baranangsiang Kecamatan Cipongkor, di Desa Situwangi Kecamatan
Cihampelas, di Desa Mukapayung Kecamatan Cililin dan di Desa
Bunijaya serta Desa Cilangari Kec. Gununghalu.
 6 lokasi pembangunan SPAM progres realisasi fisik sebesar
100% dengan 2 lokasi pembangunan SPAM pembayarannya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 190


diluncurkan ke T.A 2016 dan 1 lokasi pembangunan SPAM
progress realisasi fisik sebesar 51,52% di bayar sesuai progress
dengan sisa kegiatan di luncurkan ke T.A 2016.

9) Program Pemberdayaan Komunitas Perumahan terdiri dari 3


(tiga) kegiatan, yaitu:
a) Fasilitasi Pembangunan Prasarana dan Sarana Dasar Pemukiman
Berbasis Masyarakat, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.847.613.800,- dan terealisasi sebesar Rp.841.388.300,- atau
99,27%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan 4
dokumen kajian CAP RPP (Community Action Plan Rencana
Perumahan Permukiman) untuk Kecamatan Cipatat, Saguling,
Batujajar dan Parongpong; terlaksananya pembangunan
infrastruktur jalan sepanjang 108,86 m2 di desa Cimareme Kec.
Ngamprah dan terlaksananya pembangunan infrastruktur jalan
sepanjang 345 m2 di Desa Pasirhalang Kec. Cisarua.
b) Peningkatan Peran Serta Masyarakat Dalam Pelestarian Lingkungan
Perumahan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.1.110.776.089,-
dan terealisasi sebesar Rp.964.743.800,- atau 86,85%. Hasil
kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan dokumen
perencanaan pembangunan Transfer Depo Cikalongwetan, dokumen
perencanaan pembangunan bak sampah dan dokumen perencanaan
(DED) kegiatan KDN (Kompensasi Dampak Negatip) di Desa
Mandalasari Kec. Cikalongwetan dan di Desa Sarimukti serta Desa
Rajamandala Kulon kec. Cipatat; terlaksananya pembangunan
Transfer Depo Cikalongwetan yang berlokasi di Desa Ciptagumati;
terlaksananya pembangunan bak sampah pedesaan sebanyak 3
paket untuk keperluan di Desa Ciptagumati Kec. Cikalongwetan,
Desa Sukatani Kec. Ngamprah dan Desa Kertawangi Kec. Cisarua;
terlaksananya pengadaan masing-masing 1 unit motor sampah
untuk keperluan di Ds. Kertawangi Kec. Cisarua, di Desa Cangkorah
Kec. Batujajar dan untuk keperluan di Komplek Perkantoran Pemkab

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 191


Bandung Barat; terlaksananya pengadaan 2 unit roda sampah untuk
keperluan di Desa Cililin Kec. Cililin serta terlaksananya pengadaan
pipa SR SPAM untuk keperluan di Desa Sarimukti Kec. Cipatat.
c) Program 3 R (Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.729.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.39.490.000,- atau
5,42%. Anggaran kegiatan ini dialokasikan untuk pembangunan TPS
Program 3R di Desa Rajamandala Kulon Kec. Cikalongwetan dan
Desa Cikahuripan Kec. Lembang, kegiatan pembangunan fisik tidak
terlaksana karena terbatasnya waktu pelaksanaan dan baru
terealisasi untuk kegiatan perencanaan sebesar Rp.39.490.000,-
dengan pembayaran diluncurkan pada tahun anggaran 2016, hal ini
karena terabatasnya waktu pencairan anggaran di akhir tahun.

10)Program Peningkatan Kesiagaan dan Pencegahan Bahaya


Kebakaran terdiri dari 7 (tujuh) kegiatan, yaitu:
a) Pengawasan Pelaksanaan Kebijakan Pencegahan Kebakaran, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.61.235.500,- dan terealisasi sebesar
Rp.61.226.790,- atau 99,99%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembayaran sewa Repeater Plus Shelter (pemancar
radio) untuk keperluan di UPT Damkar Pool Padalarang dan
Lembang.
b) Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Pertolongan dan Pencegahan
Kebakaran, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.122.545.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.122.228.200,- atau 99,74%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pengadaan pengisian tabung pemadam
kebakaran (berat 6 kg) sebanyak 30 tabung, bahan baku bangun
untuk media praktek, bensin, solar dan oli curah dalam rangka
penunjang kegiatan pendidikan dan pelatihan pertolongan
pencegahan kebakaran; terlaksananya keikutsertaan Damkar Kab.
Bandung Barat pada acara Jambore Damkar, Rakornas dan Upacara
Damkar Nasional ke 96 tahun 2015 pada tanggal 27 Februari - 2
Maret 2015 di Kota Banjarmasin Kalimantan Selatan; terlaksananya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 192


koordinasi pertolongan dan pencegahan kabakaran dengan UPTD
Damkar Kabupaten di batas wilayah diantaranya dengan Kab.
Cianjur, Kab. Subang, Kab. Purwakarta, Kab. Garut, Kab. Bandung,
Kota Cimahi dan Kota Bandung; terlaksananya keikutsertaan 5 orang
petugas Damkar Kab. Bandung Barat pada Diklat Pemadam
Kebakaran pada tanggal 7 Oktober 2015 di Prov. D.I Yogyakarta
serta keikutsertaan 5 orang petugas Damkar pada Diklat Kemendagri
Pemadam Kebakaran I pada tanggal 29 September – 3 Oktober
2015 di Kantor Damkar Kota Depok.
c) Kegiatan Rekrutmen Tenaga Sukarela Pertolongan Bencana
Kebakaran, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.83.198.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.82.934.450,- atau 99,68%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya Rekruitmen Tenaga Sukarela Pemadam
Kebakaran pada tanggal 24 dan 25 Agustus 2015 di Kec. Rongga
yang diikuti oleh 70 peserta dan terbentuknya organisasi Satuan
Relawan Kebakaran (SATLAKAR) yang terlatih dalam bidang
pencegahan dan penanggulangan kebakaran.
d) Kegiatan Penyuluhan Pencegahan Bahaya Kebakaran, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.44.600.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.44.514.440,- atau 99,81%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyuluhan pencegahan bahaya kebakaran kepada
360 orang perwakilan masyarakat di 6 desa, yaitu Desa Bojong,
Desa Sukamanah, Desa Sukaresmi, Desa Cinengah Kecamatan
Rongga dan Desa Sindangjaya serta Desa Bunijaya Kecamatan
Gununghalu pada tanggal 27 Mei 2015.
e) Pengadaan Sarana dan Prasarana Pencegahan Bahaya Kebakaran,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.668.615.500,- dan terealisasi
sebesar Rp.658.803.800,- atau 98,53%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 26 jenis alat penunjang pengendalian
kebakaran, berupa: 63 set pakaian kerja lapangan petugas Damkar
beserta kelengkapan dan atributnya (sepatu safety fire boot, helm,

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 193


masker, sarung tangan), 1 buah Katrol (Tackel), 4 unit camera
digital, 1 unit handycam, 1 unit televisi, 15 unit handy talky VHF, 2
unit pesawat RIG, pengadaan meubeler (3 unit lemari shoecase, 4
unit rak susun, 17 buah kasur busa super, 6 unit ranjang tingkat
besi) dan pengadaan peralatan pemadam kebakaran, berupa:
kupling selang pemadam kebakaran Uk 1,5" dan Uk 2,5", selang
pemadam kebakaran Uk 1,5" x 20 M dan Uk 2,5" x 20 M, pistol grip
nozzle 1,5", fire blanket, pengukur tekanan hidrant (pitot), gunting
baja, lampu senter kabut besar, head lamp, karamantel static dan
dinamis, karabiner screw, pulley rescue, webing, prussik, harnest full
body, serta harnest, ascender, gri gri dan croll.
f) Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Pencegahan Bahaya Kebakaran,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.188.820.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.181.897.548,- atau 96,33%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya jasa service, pembelian suku cadang, pemenuhan
kebutuhan bahan bakar dan pengecatan 1 unit mobil operasional
pemadam kebakaran di Lembang dan 2 Unit mobil pemadam
kebakaran di Padalarang untuk keperluan selama 12 bulan dan
terlaksananya pembayaran perpanjangan STNK 4 unit mobil Damkar
serta pembayaran perpanjangan SIM A dan B1 untuk 8 orang supir
kendaraan operasional Damkar.
g) Kegiatan Pencegahan dan Pengendalian Bahaya Kebakaran, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.1.672.736.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.626.801.624,- atau 97,25%. Hasil kegiatan ini adalah
terpenuhinya kebutuhan operasional pencegahan dan pengendalian
bahaya kebakaran dengan cakupan 8 wilayah pelayanan, berupa:
pembayaran honorarium 15 orang petugas piket PNS dan 38 orang
petugas piket siaga, pembayaran honorarium 51 orang Tenaga Kerja
Kontrak/Pegawai Tidak Tetap selama 12 bulan dan terpenuhinya
pemayaran rekening telepon, air, listrik di 3 lokasi UPTD Damkar
Lembang, Padalarang dan Cililin.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 194


 Berdasarkan data UPTD Damkar, selama tahun 2015 operasional
penanggulangan bencana Kebakaran sebanyak 118 kali dengan
total kerugian kebakaran mencapai kurang lebih sebesar
Rp6.778.500.000,- dan korban jiwa 4 orang meninggal dunia;
bencana lain meliputi penanganan 14 kali longsor di Kecamatan
Lembang, Cililin, Ngamprah dan Cikalongwetan.

11)Program Pengelolaan Areal Pemakaman terdiri dari 2 (dua)


kegiatan, yaitu:
a) Pembangunan Sarana dan Prasarana Pemakaman, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.99.182.500,- dan terealisasi sebesar
Rp.98.026.950,- atau 98,83%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 280 buah peneng makam dan 10 buah
plang makam untuk keperluan di lokasi makam yang dikelola oleh
Pemerintah Daerah Kab. Bandung Barat dan terlaksananya
pembangunan jalan menuju lahan makam seluas 239,57 m2 di Blok
Kepuh Desa Padalarang Kec. Padalarang.
b) Pemeliharaan Sarana dan Prasaran Pemakaman, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.56.565.600,- dan terealisasi sebesar
Rp.45.662.850,- atau 80,73%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya belanja bahan bakar minyak, pelumas, alat kebersihan
dan bahan pembersih untuk keperluan pemeliharaan makam di 20
lokasi area pemakaman yang diberikan oleh pengembang kepada
Pemkab Bandung Barat yaitu, lahan pemakaman: di Bumi Kota Baru
Parahyangan, di Perum Citra Padalarang, di Perum Jamar Bhakti, di
Pondok Padalarang Indah, di Graha Padalarang Indah, di Perum Tira
Padalarang Indah, di Perum Asti Puri Century Hills, di Taman Ciputri
Indah, di Perum Setia Budi Regency, di Perum Trinity dan
Parahyangan Rumah Villa, di Pesona Batujajar Permai, di Puspa
Regency, di The Awany Regency, di Deltasari, di Nuansa Bukit
Cihampeulas, di Pesona Prima, di Alam Sanggar Indah, di Pesona

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 195


Prima Citapen, di Kota Bali Residence dan di Bumi Bumi Cihampeulas
Sari.
 Berdasarkan data DCKTR, data eksisting Tempat Pemakaman
Umum (TPU) di Kab. Bandung Barat adalah sebagai berikut:

Tabel 4.46
Data Eksisting Tempat Pemakaman Umum (TPU)
di Kab. Bandung Barat

No Kecamatan Lokasi Luas

1 Cililin Ds. Karangtanjung 1.2560 m2


2 Cihampelas Ds. Situwangi, Singajaya, Pataruman 13.369,12 m2
3 Batujajar Ds. Batujajar Timur 4.915 m2
4 Lembang Ds. Langensari, Sukajaya, Cikahuripan 7.265 m2
Ds. Cigugurgirang, Ds. Cihanjuang
5 Parongpong 693 m2
Rahayu
6 Cisarua Ds. Jambudipa, Ds. Padaasih 1.890 m2
Ds. Cimareme, Ds. Cilame, Ds.
7 Ngamprah Gadobangkong, Ds. Mekarsari, Ds. 4.241,14 m2
Tanimulya, Ds. Pakuhaji.
Ds. Tagog Apo, Ds. Kertamulya, Ds.
8 Padalarang Jayamekar, Ds. Laksanamekar, Ds. 10.282,77 m2
Padalarang
9 Cipatat Ds. Ciptaharja 2.790 m2
10 Cikalongwetan Ds. Cikalong 917,40 m2
JUMLAH 47.623,43 m2
Sumber : Dinas Cipta Karya & TR , Kab. Bandung Barat, 2015

b. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Badan


Penanggulangan Bencana Daerah adalah:
1) Program Perbaikan Perumahan Akibat Bencana Alam/Sosial
terdiri dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Fasilitasi dan Koordinasi Pelaksanaan Perbaikan Lingkungan,
Prasarana dan Sarana Umum Pasca Bencana, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.621.690.050,- dan terealisasi sebesar
Rp.420.190.050,- atau 67,59%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya 2 kali pelatihan perbaikan lingkungan sarana dan
prasarana umum pasca bencana yaitu pada tanggal 11 Februari
2015 di Hotel Agusta Lembang yang diikuti oleh 80 orang peserta
dari unsur aparatur desa dan tokoh masyarakat dan pada tanggal 2

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 196


Desember 2015 di di Kantor Desa Karang Tanjung Kecamatan Cililin
yang diikuti oleh 50 orang peserta korban bencana alam dan dari
unsur aparatur desa dan tokoh masyarakat; terlaksananya sosialisasi
kemasyarakat tentang tanah relokasi kepada masyarakat korban
bencana alam yang telah di kaji oleh SKPD terkait yang penyusunan
kajiannya tentang “Tanah relokasi untuk pemukiman masyarakat
korban bencana alam longsor di kampung Cinangsi Desa Karang
Tanjung Kecamatan Cililin” dilaksanakan oleh Ahli Geologi, Bappeda,
Cipta Karya dan BPN serta terlaksananya pembelian - tanah seluas
1.200 m2 yang berlokasi di Kp. Cisaar Hilir RT.03 RW.08 Desa
Karang Tanjung Kec. Cililin untuk keperluan relokasi 14 KK korban
bencana tanah longsor yang terjadi pada tahun 2015 di Perumahan
ASABRI Kp. Cinangsi RT 04 RW 02 Desa Karang Tanjung Kecamatan
Cililin.
b) Pelatihan Penaksiran Kerugian Akibat Bencana Alam, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.108.700.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.108.700.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Pelatihan Penaksiran Kerugian Akibat Bencana Alam
yang diikuti oleh 63 orang Kaur Trantib dan 17 orang Kaur
Pembangunan Desa dilaksanakan pada tanggal 30 Juni - 3 Juli 2015
di Hotel Agusta, Lembang.

c) Permasalahan dan Solusi


1) Permasalahan
a) Masih sulitnya mencari lahan untuk kegiatan sanitasi terutama yang
membutuhkan lahan besar;
b) Terkendala sumber mata air yang sulit di beberapa lokasi di wilayah
rawan air, kendala lain masih ada lokasi mata air yang berada di
wilayah bukan milik penduduk;
c) Kondisi lapangan Fasos dan Fasum perumahan sudah ada yang
berubah fungsi;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 197


d) Pemanfaatan lahan Fasos dan Fasum perumahan tidak sesuai
peruntukannya;
e) Adanya pengembang yang tidak diketaui jejaknya sehingga proses
Fasos dan Fasum tidak bisa diserahkan ke pemerintah;
f) Perlunya respon dari pihak pihak terkait baik pemerintah daerah
maupun pengusaha dan masyarakat;
g) Respon Time pada saat terjadi kebakaran dibeberapa wilayah belum
dapat dilayani dengan baik;
h) Dibeberapa wilayah kabupaten Bandung Barat masyarakat kesulitan
untuk melaksanakan pemakaman karena lahan pemakaman yang
sangat terbatas;
i) Luas lahan makam dari pengembang tidak berbanding lurus dengan
anggran pengelolaan yang ada, begitu pun dengan jumlah sumber
daya manusia.

2) Solusi
a) Melaksanakan sosialisasi terkait Fasos dan Fasum baik kepada pihak
pengembang maupun kepada pihak masyarakat dan aparat desa
dalam rangka memeberikan informasi dan pemahaman;
b) Melaksanakan koordinasi langsung dalam rangka memeberikan
pemahaman kepada masyarakat perumahan;
c) Perlu adanya pengadaan lahan makam umum di beberapa wilayah di
Kabupaten Bandung Barat;
d) Perlu adanya penyesuaian anggaran dengan luas lahan yang dikelola
beserta penyesuaian sumber daya manuasia;
e) Perlu penyesuaian armada kebakaran dan Pos Pelayanan Kebakaran
agar respon time saat terjadi kebakaran dapat ditempuh.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 198


5. URUSAN PENATAAN RUANG
a. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Dinas Cipta Karya
dan Tata Ruang adalah:
1) Program Perencanaan Tata Ruang terdiri dari 5 (lima) kegiatan,
yaitu:
a) Penetapan Kebijakan Tentang RDTRK, RTRK, dan RTBL, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.535.310.150,- dan terealisasi sebesar
Rp.513.995.150,- atau 96,02%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan materi teknis dan penyusunan Raperda
RDTR Kec. Cihampelas, Kec. Cipatat dan Kec. Batujajar dan
terlaksananya penyusunan KLHS (Kajian Lingkungan Hidup
Strategis) Kec. Cipatat dan Kec. Cihampelas.
 Berdasarkan data DCKTR sampai dengan tahun 2015 telah
terealisasi: tahun 2009 tersusunnya RDTRK Kec. Cililin dan Kec.
Lembang; tahun 2010 tersusunnya RDTRK Kec. Cipeundeuy;
tahun 2011 tersusunnya RDTRK Kec. Cikalongwetan; tahun 2012
tersusunnya RDTRK Kec. Cihampelas; tahun 2013 tersusunnya
RDTRK Kec. Cipatat; tahun 2014 tersusunnya RDTRK kawasan
Perkotaan Batujajar, RDTR Kawasan Sekitar Pusat Pemerintahan
Kab. Bandung Barat dan RDTR Kec. Parongpong dan tahun 2015
tersusunnya Revisi RDTR Kec. Lembang, Revisi RDTR Kec.
Cipendeuy, Revisi RDTR Kec. Cikalongwetan dan revisi RDTR
Kec. Cililin.
b) Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan Tentang Rencana Tata
Ruang, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.84.098.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.84.098.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya sosialisasi Perda Provinsi Jabar No. 1 Tahun
2008 tentang Rencana Tata Ruang dan KBU yang dihadiri oleh 70
orang peserta dari unsur Pemerintahan, pengusaha dan masyarakat
pada tanggal 29 - 30 Desember 2015 bertempat di Gedung
P2PAUDNI Regional 1.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 199


c) Fasilitasi Peningkatan Peran Serta Masyarakat Dalam Perencanaan
Tata Ruang, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.91.951.300,- dan
terealisasi sebesar Rp.90.652.300,- atau 98,59%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya koordinasi dan fasilitasi tentang
perubahan/revisi Perda No. 1 tahun 2008 tentang KBU ke Kec.
Parongpong, sosialisasi peran serta masyarakat dalam perencanaan
tata ruang ke Kec. Cihampelas dan Kec. Batujajar serta
terlaksananya study banding tentang peningkatan peran serta
masyarakat dalam perencanaan tata ruang pada tanggal 11 - 12
Juni 2015 ke Bappeda Kota Medan Provinsi Sumatera Utara.
d) Rapat Koordinasi Tentang Rencana Tata Ruang, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.64.944.300,- dan terealisasi sebesar
Rp.59.321.300,- atau 91,34%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya koordinasi dan survey lapangan Site Plan Tapak
(Rencana Tapak) sebagai persyaratan site plan yang diajukan oleh
PT. PLN di Desa Sarinagen Kec. Cipongkor; site plan untuk
bangunan tambahan yang diajukan oleh Yayasan Advent di Desa
Karyawangi; site plan yang diajukan oleh PT. Arga Kencana Properti
untuk candotel di Desa Cihideung Kec. Parongpong; site plan yang
diajukan oleh PT. Lembang Permata untuk perumahan Dranestha
Estate di Desa Mekarwangi Kec. Lembang; site plan yang diajukan
oleh PT. Beton Elemen Persada untuk penambahan bangunan baru
di Desa Giriasih Kec. Batujajar; site plan yang diajukan oleh PT. San
Central di Kec. Batujajar, PT. LMB di Kec. Padalarang, perumahan
Diwaruga, Graha Pinus, perumahan Grand Sariwangi Sinergi,
perumahan The Garden di Kec. Parongpong dan Gudang Tekstil di
Kec. Batujajar serta site plan yang diajukan oleh pemohon yang
berlokasi di Kec. Batujajar, Kec. Lembang, Kec. Cisarua, Kec.
Padalarang, Kec. Parongpong dan Kec. Cipatat.
e) Revisi Rencana Tata Ruang, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.809.688.600,- dan terealisasi sebesar Rp.809.688.600,- atau

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 200


100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan dokumen
KLHS dan terlaksananya penyusunan dokumen revisi RDTR
Lembang, revisi RDTR Cipendeuy, revisi RDTR Cikalongwetan dan
revisi RDTR Cililin.

2) Program Pemanfaatan Ruang terdiri dari 4 (empat) kegiatan,


yaitu:
a) Penyusunan Kebijakan Pengendalian Pemanfaatan Ruang, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.118.110.500,- dan terealisasi sebesar
Rp.117.053.500,- atau 99,11%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan kajian Pedoman Site Plan dan
Penyusunan Norma, Standar, Prosedur dan Manual Pemanfaatan
Ruang.
b) Survey dan Pemetaan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.212.954.500,- dan terealisasi sebesar Rp.209.534.500,- atau
98,39%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan
dokumen basis data geospasial ekonomi dan perumahan di
Kecamatan Cisarua, Kec. Parongpong dan Kec. Lembang.
c) Sosialisasi Kebijakan, Norma, Standar, Prosedur Dan Manual
Pemanfaatan Ruang, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.113.028.000,- dan terealisasi sebesar Rp.113.028.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya sosialisasi RDTR
Cipatat pada tanggal 27 Oktober 2015 bertempat di Aula RM Sunda
Satuju Utama 1; sosialisasi RDTR Parongpong pada tanggal 26
November 2015 bertempat di kantor Kec. Parongpong dan sosialisasi
RDTR Batujajar tanggal 22 Desember 2015 bertempat di Nasi Pulen
Bale Pare Kota Baru Parahiyangan.
d) Monitoring, Evaluasi Dan Pelaporan Pemanfaatan Ruang, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.27.275.200,- dan terealisasi sebesar
Rp.26.845.200,- atau 98,42%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya monitoring potensi bangunan industri dan perumahan
ke Madrasah Asakinah Tanimulya Kec. Ngamprah, monitoring ke

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 201


Perum Budi Indah (Dayang Sumbi Hijau Lestari) Kec. Lembang,
monitoring ke Graha Pinus Regency Kec. Parongpong, monitoring ke
perumahan Batujajar Regency Kec. Padalarang dan monitoring
bangunan industri dan Perum di wilayah Kec. Cisarua, monitoring
dalam rangka koordinasi perencanaan pemanfaatan ruang di daerah
perbatasan antara Kabupaten Bandung Barat dengan Kabupaten
Cianjur, koordinasi tentang Pergub No.58 tahun 2011 mengenai
perubahan atas Pergub No. 21 tahun 2009 ke Kabupaten Garut,
studi komparatif pelaksanaan monitoring dan evaluasi kawasan
wisata dalam rencana tata ruang ke Kabupaten Cianjur, Konsultasi
tentang sosialisasi peraturan pemerintah No. 32 tahun 2011 tentang
manajemen dan rekayasa analisa dampak serta manajemen
kebutuhan lalulintas ke Polres Cianjur serta terlaksananya
penyusunan dokumen laporan hasil monitoring dan evalusasi
pemanfaatan ruang di wilayah Kab. Bandung Barat.

3) Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang terdiri dari 2 (dua)


kegiatan, yaitu:
a) Pengawasan Pemanfaatan Ruang, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.31.160.300,- dan terealisasi sebesar Rp.29.440.300,- atau
94,48%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan laporan
pengawasan dan respon terhadap pengaduan permasalahan
pemanfaatan ruang yang cepat tanggap melalui monitoring kegiatan
lapangan dengan melihat siteplan sesuai dengan yang diajukan dan
disetujui atau tidak, dengan hasil pengawasan selama tahun 2015
diantaranya pengawasan pemanfaatan ruang pembenihan sayuran
PT. East West Seed Indonesia di Kec. Cisarua dan pengawasan
pemanfaatan ruang perumahan Cimahi City View Di Kec. Cisarua.
b) Monitoring, Evaluasi Pelaporan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.128.129.300,- dan terealisasi sebesar Rp.128.073.600,- atau
99,96%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengawasan dan
pengendalian bangunan di wilayah Kabupaten Bandung Barat

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 202


dengan telah diterbitkannya surat Ijin Mendirikan Bangunan (IMB)
sesuai dengan aturan yang berlaku sebanyak 310 ijin yang sudah
terbit selama tahun 2015, yaitu: untuk rumah tinggal (149 ijin),
perumahan (40 ijin), pabrik (18 ijin), gudang (16 ijin),
pertokoan/ruko (41 ijin), sarana pendidikan/Pemerintahan (7 ijin),
Tower (11 ijin) dan lain – lain (Hotel, Sarana Wisata, Kantor,
Benteng, Garasi dll (28 ijin).
 Berdasarkan data dari DCKTR, data pengajuan dan realisasi
penerbitan Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) dapat dilihat pada
tabel berikut:
Tabel 4.47
Data Usulan dan Realisasi Penerbitan IMB
Di Kab. Bandung Barat Tahun 2011 - 2015
Data Jumlah IMB
No Tahun
Usulan Realisasi
1 2011 254 221
2 2012 200 175
3 2013 252 207
4 2014 303 277
5 2015 370 310
Sumber : Dinas Cipta Karya & TR , Kab. Bandung Barat, 2015

b. Permasalahan dan Solusi


1) Permasalahan
a) Tumpang tindihnya aturan antara pemerintah kabupaten dengan
pemerintah provinsi (terutama untuk perencanaan, pemanfaatan
dan pengendalian Ruang di kawasan Bandung Utara);
b) Kurangnya pengawasan sehinggan banyak terjadi pelanggaran
ruang di wilayah KBU.

2) Solusi
a) Perlu ditingkatannya koordinasi dan sosialisasi antar pemerintah
daerah.
b) Peningkatan kuatitas dan kualitas sumber daya manusia.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 203


6. URUSAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN
a. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah adalah:
1) Program Pelayananan Administrasi Perkantoran terdiri dari 11
kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Administrasi dan Surat Menyurat, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.1.200.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.200.000,- atau 100%. Hasil Kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan meterai Rp.6.000 sebanyak 176 buah dan meterai
Rp.3.000 sebanyak 48 buah dalam rangka penunjang administrasi
kegiatan surat menyurat di kantor Bappeda.
b) Penyediaan Jasa komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik, dengan
alokasi anggaran Rp.21.300.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.15.973.107,- atau 74,99%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembayaran rekening telepon untuk keperluan selama
12 bulan dan pembayaran internet untuk 11 unit modem selama 12
bulan.
c) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.35.979.300,- dan terealisasi sebesar Rp.35.975.000,- atau
99,99% Hasil kegiatan ini adalah tersedianya 50 jenis barang alat
tulis kantor.
d) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.45.945.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.43.445.000,- atau 94,56%. Hasil kegiatan adalah tersedianya
17 jenis cetakan, berupa: Amplop Kop Dinas Coklat, Amplop Kop
Dinas, Amplop Gaji, Blanko SPPD, Amplop Kop Bupati, Amplop Kop
Setda, Blanko SSP Pajak (NCR), Blanko Tanda Terima (NCR), Kop
Surat Bupati, Kop Surat Setda, Kop Surat Dinas, Buku Tamu, Buku
Agenda Suarat Masuk dan Surat Keluar, Kartu Kendali Surat keluar
dan Surat Masuk, Kartu Disposisi (NCR) dan terlaksananya
penggandaan surat.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 204


e) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.5.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.5.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pengadaan 7 jenis komponen instalasi listrik
berupa: 10 buah Lampu Osram dulux twist 18 watt- daylight, 10
buah Lampu HQITS 70 Watt Osram ( Metahalide lamp), 100 meter
kabel gulung, 25 buah stop kontak, 20 buah stop kontak 1 lubang,
40 buah sakalr tunggal, 15 buah saklar ganda, 40 buah sakalr
tunggal, 8 buah box stop kontak dan 14 buah baterai senter.
f) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.255.970.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.250.988.000,- atau 98,05%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksanannya pengadaan 10 jenis peralatan dan perlengkapan
kantor berupa: 3 buah almari arsip kaca, 1 buah papan
pengumuman, 5 unit laptop, 6 unit komputer PC, 7 unit printer, 3
unit hardisk external, 4 unit UPS, 1 unit GPS Garmin, 1 paket
jaringan wireles dan 3 unit proyektor serta terlaksananya jasa
service AC, Printer, komputer dan jasa service peralatan inventaris
kantor.
g) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.2.400.000,- dan terealisasi sebesar Rp.2.400.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengisian tabung gas
untuk keperluan selama 12 bulan.
h) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-Undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.36.960.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.36.960.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terpenuhinya kebutuhan bahan bacaan di 7 bidang berupa
pengadaan surat kabar lokal dan nasional (Pikiran Rakyat, Tempo,
Radar Bandung Galamedia, Tribun Jabar dan Kompas) untuk
keperluan selama 12 bulan.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 205


i) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.47.664.000,- dan terealisasi sebesar Rp.47.352.000,-
atau 99,35%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya kebutuhan
makan dan minum untuk keperluan rapat dan mamin lembur serta
terpenuhinya kebutuhan pengisian air minum isi ulang sebanyak 432
galon.
j) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultansi Ke luar Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.199.594.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.154.796.069,- atau 77,56%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya perjalanan dinas luar daerah dalam rangka koordinasi
dan konsultasi berkaitan dengan perencanaan pembangunan bidang
ekonomi, social, pemerintahan, fisik dan tataruang.
k) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultansi Ke Dalam Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.54.250.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.53.670.000,- atau 98,93%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya koordinasi dan konsultasi berkaitan dengan
perencanaan pembangunan bidang fisik, ekonomi social dan
pemerintahan ke 15 Kecamatan di Kab. Bandung Barat dan ke
Provinsi Jawa Barat.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur, terdiri


dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.61.528.500,- dan terealisasi sebesar
Rp.61.528.500,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pembelian material bahan bangunan dan telah dibayarkannya upah
kerja dalam rangka penyekatan ruang sekertariat dan terlaksananya
sewa kendaraan angkut roda empat dan pembayaran upah tukang
dalam rangka pindah kantor Bappeda ke gedung C komplek Pemkab
Bandung Barat.
b) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.398.327.500,- dan terealisasi sebesar

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 206


Rp.359.297.440,- atau 90,20%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemeliharaan rutin kendaraan dinas berupa
pemenuhan kebutuhan servis berkala, pembelian sparepart
kendaraan dan pemenuhan kebutuhan pelumas serta bahan bakar
kendaraan dinas untuk keperluan 8 unit kendaraan dinas roda 4 dan
16 unit kendaraan dinas roda 2 selama 12 bulan.

3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur melaksanakan kegiatan


Pengadaan Pakaian Khusus Hari-hari Tertentu, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.35.700.000,- dan terealisasi sebesar Rp.35.700.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 51 pcs bahan
pakaian batik tradisional beserta ongkos jahit.

4) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja dan Keuangan, terdiri dari 3 (tiga) kegiatan,
yaitu:
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja
SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.13.940.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.13.940.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan dukumen Laporan Akuntanbilitas
Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Bappeda.
b) Kegiatan Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.49.128.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.49.128.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
dokumen Laporan Realisasi Anggaran (LRA) semester I dan II.
c) Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.22.904.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.22.904.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan dokumen Catatan Atas Laporan Keuangan (CALK).

5) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.36.915.000,-

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 207


dan terealisasi sebesar Rp.36.915.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan 5 dokumen perencanaan dan
penganggaran berupa: Renja, RKA 2016, RKA Perubahan 2015, DPA
2016 dan DPA Perubahan 2015.

6) Program Pengembangan Data/Informasi terdiri dari 2 (dua)


kegiatan, yaitu:
a) Penyusunan Sistem Informasi Perencanaan Pembangunan Daerah,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.278.213.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.270.360.500,- atau 97,18%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya jasa konsultasi pengembangan aplikasi Sistem
Informasi Perencanaan Pembangunan Daerah (SIPPD) dalam rangka
mengintegrasikan perencanaan pembangunan yang tertuang dalam
dokumen perencanaan pembangunan daerah yang meliputi RPJPD
dan RPJMD, Renja SKPD, RKPDKUA-PPAS hingga proses evaluasi
RKPD; terlaksananya jasa konsultasi penyusunan data base statistik
daerah berupa aplikasi database statistik mencakup data tabulasi
indikator capaian RPJMD, tabulasi data Sistem Informasi Profil
Daerah (SIPD) dan tabulasi data BPS (indikator makro ekonomi,
indikator makro sosial dan Indeks Pembangunan Manusia) serta
terlaksananya cetak booklet profil daerah Kab. Bandung Barat tahun
2015.
b) Penyusunan dan Analisis Data/Informasi Perencanaan Pembangunan
Bidang Pemerintahan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.112.270.700,- dan terealisasi sebesar Rp.103.182.900,- atau
91,91%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya 6 dokumen Data
Informasi Perencanaan Pembangunan Bidang pemerintahan, yaitu
updating Buku Saku Informasi Pembangunan Kab. Bandung Barat
Tahun 2015, Data Musrenbang 2014 yang telah disesuaikan dengan
kewenangan desa, data Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat
Daerah (Renja SKPD) Mitra Bidang Perencanaan Pemerintahan
Tahun 2016, data Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 208


Perubahan (Renja SKPD Perubahan) Mitra Bidang Perencanaan
Pemerintahan Tahun 2015, data Daftar Skala Prioritas (DSP) hasil
Musrenbang 2015 untuk perencanaan tahun 2016 dan Laporan
Monitoring Pelaksanaan Pembangunan hasil Musrenbang tahun 2014
yang dilaksanakan melalui APBDes tahun 2015.

7) Program Perencanaan Pengembangan Wilayah Strategis dan


Cepat Tumbuh melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan
Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.396.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.382.033.000,- atau 96,47%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan dokumen perencanaan kawasan strategis dari sudut
pandang pengembangan ekonomi di wilayah perkotaan meliputi 4
kecamatan, yaitu Kec. Padalarang, Kec. Ngamprah, Kec. Batujajar dan
Kec. Cisarua.

8) Program Perencanaan Kota-Kota Menengah dan Besar


melaksanakan kegiatan Koordinasi Perencanaan Air Minum, Drainase
dan Sanitasi Perkotaan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.178.646.400,- dan terealisasi sebesar Rp.176.221.400,- atau 98,64%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya tindak lanjut dan evaluasi
pelaksanaan MPS (Memorandum Program Sanitasi) di Kab. Bandung
Barat serta sosialisasi Memorandum Program Sanitasi (MPS) kepada
SKPD terkait dan sekretariat Pokja Sanitasi yang dilaksanakan pada
tanggal 30 April 2015 bertempat di gedung LPMP Jawa Barat;
terlaksananya Rakor Persiapan Sabermas (Sanitasi Bertumpu
Masyarakat) tahun 2015/2016 yang diikuti oleh 25 orang peserta dari 25
dilaksanakan pada tanggal 5 Februari 2015 bertempat di Ruang Rapat
Bappeda KBB; terlaksananya Rakor Gambaran Umum Pokja
Sanitasi/AMPL (Air Minum Penyehatan Lingkungan) yang diikuti oleh 50
orang peserta dari 50 dilaksanakan pada tanggal 10 Maret 2015
bertempat di Ruang Rapat Bappeda KBB; terlaksananya penetapan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 209


Juklak/Juknis penerima Pansimas dan penerima bantuan pengelolaan air
minum yang bersumber dari DAK serta terlaksananya sosialisasi teknis
CPCL (Calon Penerima Calon Lokasi) pemberian bantuan Pansimas dan
bantuan pengelolaan air minum yang bersumber dari DAK yang diikuti
oleh Pokja Sanitasi dan desa penerima bantuan dilaksanakan pada
tanggal 1 September 2015 di Alam Wisata Cimahi (AWC).

9) Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Perencanaan


Pembangunan Daerah, terdiri dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Peningkatan Kemampuan Teknis Aparat Perencana, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.196.405.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.174.941.000,- atau 89,07% Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Workshop Perencanaan Pembangunan tahun 2016
dilaksanakan pada tanggal 6-8 Nopember 2015 di Puncak Pass
Bogor dan terlaksananya keikutsertaan 21 orang aparatur Bappeda
dalam rangka mengikuti Diklat/Bimtek/Seminar tentang
Pemerintahan Daerah.
b) Bimbingan Teknis tentang Perencanaan Pembangunan Daerah,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.150.340.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.145.828.500,- atau 97,00%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya bimbingan teknis perencanaan pembangunan desa
yang diikuti oleh 163 orang Sekretaris Desa di seluruh Kab. Bandung
Barat (tidak dihadiri Sekdes Sirnajaya Kec. Gununghalu dan Sekdes
Sukaresmi Kec. Rongga) dilaksanakan pada tanggal 26-30 November
2015 dan pada tanggal 1 - 2 Desember 2015 bertempat di Balai
Diklat Keuangan Cimahi.

10)Program Perencanaan Pembangunan Daerah terdiri dari 7


(tujuh) kegiatan, yaitu:
a) Penyusunan Rancangan RKPD, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.215.630.600,- dan terealisasi sebesar Rp.212.130.600,- atau
98,38%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan RKPD

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 210


(Rencana Kerja Pemerintah daerah) tahun 2016 dan penyusunan
KUA (Kebijakan Umum Anggaran) tahun 2016.
b) Penyelenggaraan Musrenbang RKPD, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.615.651.000,- dan terealisasi sebesar Rp.613.201.000,-
atau 99,60%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Musrenbang
(Musyawarah Rencana Pembangunan) tingkat Kabupaten Bandung
Barat Tahun 2015 yang dilaksanakan pada tanggal 4 Maret 2015 di
Pusdikkav Padalarang dan terlaksananya keikutsertaan Kab.
Bandung Barat pada Musrenbangnas yang dilaksanakan pada
tanggal 29 April 2015 di Jakarta serta terlaksananya Sosisalisasi
Perencanaan Pembangunan Daerah tahun 2017 di 5 (Lima) Dapil di
Kabupaten Bandung Barat .
c) Koordinasi Penyusunan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban
(LKPJ), dengan alokasi anggaran sebesar Rp.141.427.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.141.227.000,- atau 99,86%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya penyusunan materi, pengumpulan data dan
pembahasan dalam rangka penyusunan dokumen LKPJ (Laporan
Keterangan Pertanggungjawaban) Bupati Bandung Barat Akhir
Tahun Anggaran 2014.
d) Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.272.400.000,- dan terealisasi sebesar Rp.271.258.000,-
atau 99,58%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya update data
system aplikasi e-Monev; terlaksananya rapat koordinasi evaluasi
RKPD yang diikuti oleh Subag, Subid, Kasie penyusunan program
SKPD yang dilaksanakan pada tanggal 28 Mei 2015 di Alam Wisata
Cimahi; terlaksananya monitoring dan evaluasi pelaksanaan
program dan kegiatan SKPD tahun anggaran 2015; terlaksananya
penyusunan dokumen laporan hasil monitoring dan evaluasi
pelaksanaan program dan kegiatan SKPD (Laporan e-Monev)
Kabupaten Bandung Barat tahun anggaran 2015 (semester I dan
semester II); terlaksananya penyusunan dokumen KUA perubahan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 211


2015 dan terlaksananya penyusunan dokumen perubahan RKPD
2015.
e) Penyusunan Bahan Pengkajian Perencanaan Pembangunan Daerah,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.190.767.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.188.044.000,- atau 98,57%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan dokumen evaluasi capaian RPJMD Kab.
Bandung Barat 2013 – 2018, dengan hasil evaluasi adalah
mengingat dengan terbitnya peraturan perundang-undangan baru
pasca penetapan RPJMD 2013-2018 di awal tahun 2014 maka perlu
adanya tinjauan menyeluruh terhadap dokumen RPJMD 2013-2018,
tinjauan menyeluruh menjadi dasar untuk merevisi dokumen RPJMD
Kabupaten Bandung Barat tahun 2013-2018, yang meliputi: sasaran,
strategi yang dipilih, kebijakan daerah yang selaras dengan
kebijakan nasional maupun wilayah, penentuan program yang
disesuaikan dengan urusan pemerintah daerah, indikator yang jelas
dan terukur serta laporan evaluasi ini diharapkan dapat menjadi
landasan bagi perbaikan proses perencanaan dan penganggaran di
Kabupaten Bandung Barat.
f) Koordinasi dan Pelaporan Pelaksanaan Kegiatan TP-UB dan DAK,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.112.150.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.110.502.000,- atau 98,53%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan laporan penyelenggaraan Tugas
Pembantuan dan Urusan Bersama tahun anggaran 2015 (semester I
dan II) serta terlaksananya penyusunan laporan penyelenggaraan
Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun anggaran 2015 (semester I dan
II).
g) Sinergitas Perencanaan Provinsi dan Kabupaten/Kota (Bangub),
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.100.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.76.275.664,- atau 76,28%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan sarana prasarana pendukung RKPD JABAR

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 212


Online berupa pengadaan 2 unit modem beserta langganan internet,
2 unit komputer desktop dan 1 unit scanner.

11)Program Perencanaan Pengembangan Ekonomi, terdiri dari 4


(empat) kegiatan, yaitu:
a) Penyusunan Indikator Ekonomi Daerah, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.193.048.800,- dan terealisasi sebesar Rp.190.548.800,-
atau 98,70%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan
dokumen Indeks Gini (Gini Rasio) Kabupaten Bandung Barat Tahun
2015 dan terlaksananya sosialisasi Indeks Gini Kabupaten Bandung
Barat kepada SKPD mitra bidang Ekonomi dan Kecamatan yang
dilaksanakan pada tanggal 28 Desember 2015 di Alam Wisata
Cimahi.
 Dokumen Indeks Gini berisi tentang gambaran pendapatan
perkapita masyarakat, ketimpangan pendapatan antar golongan
penduduk dan ketimpangan antar wilayah di Kabupaten
Bandung Barat. Gambaran pendapatan penduduk diperoleh
melalui pendekatan Pengeluaran Konsumsi Perkapita. Konsumsi
Per kapita Kabupaten Bandung Barat pada tahun 2015 sebesar
Rp 601.793,- dimana Kecamatan Ngamprah memiliki nilai
konsumsi per kapita tertinggi yaitu sebesar Rp.1.007.858,-
sedangkan konsumsi per kapita terendah terdapat pada
Kecamatan Batujajar dengan nilai sebesar Rp.390.887,-.
 Ukuran kesenjangan Indeks Gini berada pada besaran 0
(kemerataan sempurna) dan 1 (ketimpangan sempurna) dengan
kategori ketimpangan rendah (nilai gini rasio < 0,4),
ketimpangan sedang dan ketimpangan tinggi (nilai gini rasio >
0,5). Nilai Gini Rasio Kabupaten Barat pada tahun 2015 yaitu
0,26 , termasuk kategori dengan ketimpangan rendah. Daerah
yang memiliki ketimpangan yang paling tinggi adalah Kecamatan
Cililin dan Ngamprah (nilai gini rasio : 0,29), sedangkan daerah
dengan ketimpangan terendah adalah Kecamatan Sindangkerta

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 213


(nilai gini rasio : 0,13). Adapun nilai gini rasio per kecamatan
bisa dilihat pada tabel berikut :

Tabel 4.48
Gini Rasio Menurut Kecamatan
di Kabupaten Bandung Barat Tahun 2015
No Kecamatan Gini Rasio
1 Rongga 0,25
2 Gununghalu 0,19
3 Sindangkerta 0,13
4 Cillilin 0,29
5 Cihampelas 0,17
6 Cipongkor 0,21
7 Batujajar 0,15
8 Saguling 0,17
9 Cipatat 0,14
10 Padalarang 0,22
11 Ngamprah 0,29
12 Parongpong 0,17
13 Lembang 0,15
14 Cisarua 0,18
15 Cikalongwetan 0,17
16 Cipeundeuy 0,17
Bandung Barat 0,26
Sumber : BPS 2015

 Berdasarkan kriteria Bank Dunia, Kabupaten Bandung Barat


termasuk dalam wilayah yang dikategorikan ketimpangan
pendapat rendah, karena proporsi jumlah pendapatan penduduk
yang masuk kategori 40 persen terendah terhadap total
pendapatan seluruh penduduk lebih dari 17 % (Proporsi
kelompok dengan klasifikasi pendapatan masuk kategori 40
persen terendah terhadap total pendapatan seluruh penduduk
Kabupaten Bandung Barat adalah 23,67 %) untuk lebih jelasnya
bisa dilihat pada tabel berikut :

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 214


Tabel 4.49
Kelompok Pendapatan Terendah, Menengah dan Teratas
Menurut Kecamatan di Kabupaten Bandung Barat Tahun 2015
Kelompok Pendapatan
(Menurut Ukuran Bank Dunia)
No. Kecamatan 40 Persen 40 Persen 20 Persen
Terendah Menengah Teratas
(%) (%) (%)
1 Rongga 22,35 36,01 41,64
2 Gununghalu 24,17 41,44 34,38
3 Sindangkerta 33,11 38,76 28,13
4 Cillilin 18,78 33,55 47,67
5 Cihampelas 30,40 39,88 29,73
6 Cipongkor 21,17 38,87 39,96
7 Batujajar 32,62 41,11 26,27
8 Saguling 32,21 41,01 26,78
9 Cipatat 31,05 40,77 28,18
10 Padalarang 24,25 37,69 38,06
11 Ngamprah 21,63 38,27 40,10
12 Parongpong 33,39 39,68 26,93
13 Lembang 29,57 41,62 28,82
14 Cisarua 27,10 42,90 30,01
15 Cikalongwetan 28,20 40,13 31,67
16 Cipeundeuy 29,69 40,37 29,94
Bandung Barat 23,67 38,56 37,77
Sumber : BPS 2015

 Tingkat kesenjangan ekonomi antar wilayah diukur dengan


menggunakan Indeks Williamson, apabila angka Indeks
Williamson sama dengan nol menandakan tidak terjadi
kesenjangan ekonomi antar wilayah, sedangkan apabila
angkanya lebih besar dari nol, menunjukkan adanya
kesenjangan antar wilayah, semakin besar indeksnya berarti
semakin besar pula tingkat kesenjangan ekonomi antar wilayah.
Indeks Williamson Kabupaten Bandung Barat Tahun 2014 adalah
0,52 hal ini menandakan terdapat kesenjangan ekonomi antar
kecamatan di Kabupaten Bandung Barat. Gambaran proporsi
tingkat pendapatan masyarakat di Kabupaten Bandung Barat
diharapkan dapat digunakan untuk bahan perencanaan
pembangunan daerah serta sebagai bahan evaluasi
pembangunan daerah.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 215


b) Penyusunan Perencanaan Pengembangan Ekonomi Masyarakat,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.189.910.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.182.034.744,- atau 95,85%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan dokumen Rencana Induk Pengembangan
UKM dan Koperasi di Kab. Bandung Barat.
 Penyusunan dokumen ini diarahkan pada perencanaan
pengembangan ekonomi masyarakat berbasis UKM dan
Koperasi. Adapun tujuan penyusunan dokumen Rencana Induk
Pengembangan UKM dan Koperasi adalah: memberikan acuan
dan arahan bagi upaya pengembangan ekonomi masyarakat
berbasis UKM dan koperasi, mendorong berkembangnya system
dan usaha yang berdaya saing berbasis UKM dan Koperasi, serta
memberikan acuan bagi dinas teknis dalam upaya
pemberdayaan masyarakat pelaku UKM dan koperasi, penguatan
kelembagaan usaha berbasis UKM dan Koperasi, pengembangan
kelembagaan system UKM dan Koperasi serta pengembangan
iklim usaha dan investasi yang kondusif.
 Kondisi UKM dan Koperasi di Kabupaten Bandung Barat sampai
saat ini masih bisa dikatakan cukup baik karena cukup sesuai
dengan tujuan dan manfaat UKM dan Koperasi. Kegiatan usaha
koperasi di Kabupaten Barat Tahun 2015 pada umumnya berupa
usaha simpan pinjam, perdagangan (sarana produksi, kebutuhan
pokok anggota, dll), jasa (pengolahan lahan, angkutan, dll) yang
secara kelembagaan masing-masing dijalankan sebagai bagian
unit usaha koperasi, sedangkan kegiatan UKM-nya berupa usaha
produksi (industri rumah) dan perdagangan yang kebanyakan
berupa produk kerajinan, produk makanan dan pengolahan
/eksploitasi hasil tambang batu.
c) Koordinasi Perencanaan Pembangunan Bidang Ekonomi, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.208.420.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.198.207.850,- atau 95,10%. Hasil kegiatan ini adalah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 216


terlaksananya penyusunan dokumen Kajian Pembangunan Ekonomi
di Daerah Perbatasan, yang bisa dijadikan bahan dalam perumusan
kebijakan perencanaan pembangunan ekonomi.
 Maksud dari penyusunan kajian ini adalah menyusun strategi
pembangunan daerah perbatasan, sesuai kondisi dan potensi
dalam pengembangan jalur distribusi hasil pertanian, melalui
integrasi antara peran dan fungsi kawasan perdesaan dengan
pembangunan kawasan perkotaan di wilayah perencanaan serta
mempercepat pengembangan wilayah dan peningkatan
keterkaitan desa dan kota untuk mendorong berkembangnya
sistem dan usaha agrobisnis yang berdaya saing, berbasis
kerakyatan, berkelanjutan dan terdesentralisasi di kawasan
agropolitan untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan
masyarakat.
 Adapun salah satu tujuan dari kajian ini adalah tersusunnya
model pengembangan ekonomi daerah perbatasan. Lokasi
daerah perbatasan yang ditetapkan sebagai locus kajian terbagi
ke dalam 4 daerah perbatasan, yaitu: (1) Kecamatan
Cipeundeuy dan Cipatat yang berbatasan dengan Kabupaten
Cianjur; (2) Kecamatan Cikalongwetan yang berbatasan dengan
Kabupaten Purwakarta; (3) Kecamatan Parongpong, Ngamprah
dan Lembang yang berbatasan dengan Kota Cimahi, Kabupaten
Bandung dan Kota Bandung dan (4) Kecamatan Rongga,
Gununghalu dan Cipongkor yang berbatasan dengan Kabupaten
Cianjur dan Kabupaten Bandung.
d) Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.229.318.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.229.318.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya koordinasi penanggulangan kemiskinan daerah
dengan SKPD terkait melalui: 3 kali rapat koordinasi kelompok
program bantuan sosial terpadu berbasis keluarga; 3 kali rapat

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 217


koordinasi kelompok program berbasis pemberdayaan masyarakat; 3
kali rapat koordinasi kelompok program berbasis pemberdayaan
usaha ekonomi mikro dan kecil; 3 kali rapat kelompok kerja
pendataan dan informasi; 3 kali rapat kelompok kerja
pengembangan kemitraan; 3 kali rapat kelompok kerja pengaduan
masyarakat; terlaksananya lokakarya penanggulangan kemiskinan
daerah pada tanggal 11 Mei 2015 di ruang rapat Bappeda;
terlaksananya workshop Sistem Informasi Keluarga Miskin
(SIMGAKIN) yang dilaksanakan pada tanggal 28 Mei 2015 di ruang
rapat Bappeda dan terlaksananya pencanangan data kemiskinan
Kabupaten Bandung Barat Tahun 2015 yang dilaksanakan pada
tanggal 30 November 2015 di ruang rapat Sekretariat Daerah.

12)Program Perencanaan Sosial dan Budaya, terdiri dari 2 (dua)


kegiatan, yaitu:
a) Koordinasi Perencanaan Pembangunan Bidang Sosial dan Budaya,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.241.916.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.241.916.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Forum Group Discussion (FGD) bidang Pendidikan,
bidang sosial tenaga kerja dan transmigrasi, bidang BP3AKB, bidang
kebencanaan, bidang kesehatan; terlaksananya Rakor Kabupaten
Bandung Barat Sehat yang dilaksanakan pada tanggal 10 Maret
2015 bertempat di ruang rapat Bappeda; terlaksananya Rakor
verifikasi Musrenbang pada tanggal 6 April 2015 di Ruang Rapat
Bappeda, Rakor verifikasi P2WKSS pada tanggal 8 April 2015 di
Ruang rapat Bappeda, Rakor verfikasi kartu cermat pada tanggal 07
April 2015 di ruang rapat Bappeda, Rakor UKS (Usaha Kesehatan
Sekolah) pada tanggal 17 April 2015 di ruang rapat Bappeda, Rakor
PKH (Program Keluarga Harapan) pada tanggal 21 April 2015 di
ruang rapat Bappeda, Rakor Kebencanaan pada tanggal 20 April
2015 di ruang rapat Bappeda,verifikasi musyawarah Perencanaan
Pembangunan tanggal 7 Mei 2015 dan 29 Mei 2015 di ruang rapat

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 218


Bappeda, Koordinasi penganggaran Kesehatan KBB tanggal 25 mei
2015 di ruang rapat Bappeda, Rapat koordinasi PMKS (Penyandang
Masalah Kesejahteraan Sosial) pada tanggal 26 mei 2016 dan Rakor
validasi data (data Pra KS Alek + KS I Alek) yang dilaksanakan pada
tanggal 5 November 2015 bertempat di ruang rapat Bappeda.
b) Pemetaan & Analisis Proyeksi Kebutuhan Sarana dan Prasarana
Pendidikan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.239.096.200,- dan
terealisasi sebesar Rp.239.096.200,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan dokumen koordinasi pemetaan
dan analisis proyeksi kebutuhan sarana dan prasarana pendidikan
dasar di Kab. Bandung Barat, dengan hasil pemetaan dan analisis
proyeksi kebutuhan sarana dan prasarana pendidikan dasar adalah
sebagai berikut: dalam rangka menunjang keberhasilan program
pendidikan dasar 9 tahun kebutuhan ideal sarana dan prasarana
pendidikan dasar khususnya kebutuhan Unit Sekolah Baru (USB):
untuk Sekolah Dasar atau sederajat masih memerlukan 19 USB,
untuk Sekolah Menengah Pertama atau sederajat memerlukan 29
USB dan untuk Sekolah menengah atas memerlukan 25 USB.
Perhitungan tersebut didapat dengan membandingkan sarana
prasarana pendidikan yang ada dengan jumlah penduduk usia
sekolah yang ada di Kabupaten Bandung Barat.

13)Program Perencanaan Prasarana Wilayah dan Sumber Daya


Alam terdiri dari 3 (tiga) kegiatan, yaitu:
a) Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Masyarakat, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.169.680.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.165.673.000,- atau 97,64%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya sosialisasi penguatan Komisi Irigasi (KOMIR) kepada
KOMIR, P3A, GP3A yang dilaksanakan pada tanggal 28 Mei 2015 di
Gedung LPMP Jawa Barat; terlaksananya kordinasi dalam rangka
penyusunan IFR (Intern Financial report) dan penyusunan AWP
(Annual Work Plan); terlaksananya keikutsertaan pada Rakor

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 219


persiapan pelaksanaan perkuatan sekretariat Komisi Irigasi serta
penyusunan laporan FMR dan AWP di kota Surabaya yang
dilaksanakan oleh Kementerian PU pada tanggal 19 - 21 Agusuts
2015 dan terlaksananya bimbingan teknis program terpadu
Kelembagaan Pengolahan Irigasi (KPI) yang dilaksanakan pada
tanggal 22 Oktober 2015 di Gedung LPMP Jawa Barat, Batujajar
yang dihadiri oleh anggota Komisi Irigasi serta dinas terkait.
b) Koordinasi Perencanaan Pembangunan Bidang Fisik dan Tata Ruang,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.254.771.900,- dan terealisasi
sebesar Rp.254.121.900,- atau 99,74%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Koordinasi Rencana Program SKPD Bidang Fisik dan
Tata Ruang (Dinas Bina Marga, Sumber Daya Air dan Pertambangan,
Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang, Dinas Perhubungan dan kantor
Lingkungan Hidup); terlaksananya koordinasi, sinkronisasi dan
tinjauan lapangan berkenaan dengan kompilasi data dalam rangka
penyusunan kajian infrastruktur perbatasan dan terlaksananya
penyusunan 3 dokumen laporan sub bidang perencanaan
pembangunan bidang fisik berupa laporan koordinasi kegiatan sub
bidang infrastruktur wilayah dan kota, laporan koordinasi sub bidang
tata ruang dan lingkungan hidup serta laporan hasil kajian
infrastruktur wilayah perbatasan.
c) Fasilitasi BKPRD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.53.000.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.53.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya fasilitasi permohonan rencana ruang a/n.
Lidya Kandao untuk rencana pembangunan Villa Resto di Desa
Karyawangi Kec. Parongpong, permohonan pembangunan
pergudangan yang berlokasi di Desa Pataruman, Kecamatan
Cihampelas KBB a/n. Linda Dini Gunawan oleh PT. Padi Hijau Buana,
permohonan pembangunan pertokoan yang berlokasi di Desa
Kertamulya, Kecamatan Padalarang a/n. PT. Sehati Inti Persada,
permohonan keterangan ruang a/n. Yusada Adi Mukti (PT. Martel),

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 220


permohonan keterangan ruang a/n. PT. Batu Wangi Putera
Sejahtera dan fasilitasi permohonan keterangan ruang a/n: PT. Adi
Cipta Sahara; terlaksananya Rakor BKPRD dalam rangka peninjauan
kembali RTRW di Tahun 2016 dilaksanakan pada tanggal 17
November 2015 bertempat di Ruang Rapat Bappeda KBB dan
terlaksananya Bimtek kegiatan fasilitasi BKPRD yang diikuti oleh Tim
BKPRD (Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah) dilaksanakan
pada tanggal 10 Desember 2015 di Ruang Rapat Bappeda.

14)Program Perencanaan Pemerintahan terdiri dari 3 (tiga)


kegiatan yaitu:
a) Koordinasi Perencanaan Pembangunan Bidang Pemerintahan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.155.499.900,- dan terealisasi
sebesar Rp.135.166.900,- atau 86,92%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Rakor sinergitas perencanaan pembangunan bidang
pemerintahan pada tanggal 19 Maret 2015 di Gedung LPMP Jawa
Barat, Batujajar yang diikuti oleh Kasubbag Penyusunan Program,
Kasi PMD dan Sekretaris kecamatan sebanyak 50 orang;
terlaksananya rakor sinergitas perencanaan pembangunan
kecamatan dilaksanakan pada tanggal 23 April 2015 di Gedung LPMP
Jawa Barat, Batujajar yang diikuti oleh 43 SKPD (50 orang);
terlaksananya Rakor bidang perencanaan pemerintahan dengan
tema Perencanaan Pembangunan Desa pada tanggal 23 November
2015 di Villa Lemon, Lembang yang diikuti oleh Kasubbag
Penyusunan Program SKPD dan kecamatan sebanyak 50 orang;
terlaksananya Rakor bidang perencanaan pemerintahan dengan
Tema Pendampingan Desa pada tanggal 25 November 2015 di
Karang Setra Hotel, Spa & Cottages, Kota Bandung yang diikuti oleh
Kasi PMD kecamatan, Fasilitator PNPM Kecamatan, Fasilitator PNPM
Kabupaten, sebanyak 50 orang; terlaksananya penyusunan materi
regulasi perencanaan pembangunan daerah; mengikuti bimtek
pengembangan Teknologi Tepat Guna inovasi pengembangan desa

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 221


yang dilaksanakan pada tanggal 5 Mei 2015 di Villa Lemon, Lembang
; terlaksananya sinkronisasi RPJMDes dan RKPDes serta penilaian
sinergitas kecamatan tingkat Kab. Bandung Barat; terlaksananya
rapat kordinasi penanganan RUTILAHU Perdesaan dan Perkotaan
yang dilaksanakan pada tanggal 28 Agustus 2015 bertempat di
Ruang Rapat Bappeda; Rapat dalam rangka pembahasan rencana
relokasi tanah dan bangunan kantor Desa Cilame dan Desa
Mekarsari; Rakor BSMSS-Satata Sariksa yang dilaksanakan pada
tanggal 20 Agustus 2015 bertempat di Ruang Rapat BPMPD Prov.
Jabar Kota Bandung.
b) Kajian Perencanaan Pembangunan Bidang Pemerintahan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.237.959.600,- dan terealisasi sebesar
Rp.227.417.143,- atau 95,57%. Hasil kegiatan ini adalah
tersusunnya Peraturan Bupati Bandung Barat Nomor 27 Tahun 2015
tentang Pagu Indikatif Kewilayahan Kabupaten Bandung Barat,
Keputusan Bupati Bandung Barat Nomor 188.45/Kep.537-
Bappeda/2015 tentang Penetapan Alokasi Besaran Pagu Indikatif
Kewilayahan di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung Barat
Tahun Anggaran 2017, dan Buku Pedoman Pagu Indikatif
Kewilayahan (PIKw Tahun 2017; terlaksananya kunjungan kerja
dalam rangka penyusunan Pagu Indikatif Kewilayahan ke Kabupaten
Bantaeng dan Kabupaten Sindereng Rapang (Sidrap) Provinsi
Sulawesi Selatan pada tanggal 20-22 Mei 2015. Serta terlaksananya
Sosialisasi mengenai Pedoman PIKw (Pagu Indikatif Kewilayahan)
dan Peraturan Bupati Bandung Barat Nomor 27 Tahun 2015 tentang
Pagu Indikatif Kewilayahan Kabupaten Bandung Barat, Keputusan
Bupati Bandung Barat Nomor 188.45/Kep.537-Bappeda/2015
tentang Penetapan Alokasi Besaran Pagu Indikatif Kewilayahan di
Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung Barat Tahun Anggaran
2017 yang diikuti oleh 48 orang peserta dari Kasubbag Penyusunan
Program dan Kasi PMD kecamatan dan dinas terkait yang memiliki

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 222


program kegiatan kewilayahan, pada tanggal 10 Desember 2015 di
Alam Wisata Cimahi. Tersusunnya Peraturan Bupati Bandung Barat
Nomor 28 tahun 2015 tentang Tahapan dan Tata Cara Penyusunan
Perencanaan Pembangunan Desa, terlaksananya kunjungan kerja
dalam rangka perencanaan pembangunan desa ke Pemkab Malang
dan Pemkot Batu pada tanggal 11-13 November 2015. Tersusunnya
kajian kewenangan desa sebanyak 1 (satu) dokumen.
c) Kajian Rencana Umum Penguatan Otonomi Desa (RUPOD), dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.198.270.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.198.270.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan dokumen penelitian kebijakan
Perencanaan, Penataan Pembangunan dan Pemberdayaan Desa.

b. Permasalahan dan Solusi


1) Permasalahan
a) Permasalahan yang berkaitan dengan pembangunan ekonomi di
daerah perbatasan, diantaranya: masalah Infrastruktur jalan rusak,
jalan akses utama kurang lebar, terbatasnya moda transportasi
umum; masih rendahnya kapasitas dan kemampuan SDM teknis,
masih rendahnya figur ketokohan khususnya di kalangan pemuda;
masih belum adanya pusat pasar untuk memasarkan produk olahan
dan komoditas yang dihasilkan, masih adanya BUMDES yang belum
berjalan dan berperan aktif dalam upaya menggerakan usaha kecil
mikro di wilayahnya;
b) Permasalahan berkaitan dengan pengembangan UKM dan Koperasi
di Kab. Bandung Barat antara lain: jumlah koperasi aktif masih
sedikit, manajemen usaha koperasi dan UKM belum optimal, kualitas
kelembagaan koperasi dan UKM masih kurang, kualitas SDM
koperasi dan UKM, jaringan pemasaran, teknologi tepat guna yang
masih terbatas serta akses permodalan bagi koperasi dan UKM
masih rendah;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 223


c) Permasalahan yang berkaitan dengan penanggulangan kemiskinan
di Kab. Bandung Barat, diantaranya: belum akuratnya data
penduduk miskin yang ada di Kabupaten Bandung Barat; Anggaran
SKPD belum fokus terhadap penanggulangan kemiskinan dan
kurangnya koordinasi antar SKPD dalam penanganan kemiskinan;
d) Permasalahan yang berkaitan dengan perencanaan pembangunan
bidang sosial dan budaya, diantaranya: Penyusunan Renja masing-
masing SKPD masih bersifat historical; ada beberapa SKPD dalam
beberapa acara koordinasi Bappeda hanya mengutus TKK/Sukwan;
Setiap acara koordinasi tidak tepat waktu; hasil rapat koordinasi
terkadang tidak sampai ke kepala SKPD dan untuk musrenbang,
penapisan usulan belum ada juknis nya sehingga setelah diusulkan
banyak yang tidak sesuai;
e) Permasalahan yang berkaitan dengan pemetaan dan analisis
proyeksi sarana dan prasarana pendidikan di Kab. Bandung Barat,
diantaranya: terkendala data uptodate sarana dan prasarana
pendidikan; Data koordinat tiap sekolah belum akurat dan pemetaan
belum dipadukan dengan RT/RW KBB sehingga belum dapat
diusulkan USB baru yang harus dibangun dikoordinat mana;
f) Permasalahan yang berkaitan dengan penyusunan/updating
Data/Informasi Perencanaan Pembangunan Bidang Pemerintahan
adalah koordinasi dengan SKPD mitra dalam penyelarasan program
dan kegiatan yang harus mengacu pada Renstra SKPD dan
berpedoman pada RPJMD Kabupaten Bandung Barat.
g) Permasalahan yang berkaitan dengan koordinasi perencanaan
pembangunan bidang pemerintahan adalah kegiatan ini merupakan
kegiatan yang sifatnya rapat koordinasi perencanaan bidang
Perencanaan pemerintahan yang seharusnya menjadi jembatan
antara Bappeda dan mitra SKPD, akan tetapi kadangkala SKPD
menugaskan personil yang tidak kompeten dan tidak menguasai
permasalahan yang dimaksud sehingga seringkali informasi tidak

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 224


tersampaikan dengan baik kepada pemangku kepentingan di SKPD
terkait.
h) Masih adanya operator dan pejabat di bagian penyusunan program
SKPD yang belum memahami tata cara penyusunan laporan realisasi
program dan kegiatan ke dalam apllikasi e-Monev karena adanya
penggantian operator/pejabat penyusunan program di SKPD dan
masih terdapat pejabat penyusunan program (terutama di
Kecamatan) yang belum memiliki sarana komputer/laptop serta
sarana komputer/laptop kurang mendukung terhadap aplikasi e-
monev sehingga berimplikasi terhadap keterlambatan penyerahan
laporan.

2) Solusi
a) Strategi kebijakan dan indikasi program/kegiatan yang dapat
dilakukan untuk mengatasi permasalahan yang berkaitan dengan
pembangunan ekonomi di daerah perbatasan, diantaranya kebijakan
dan program penyediaan/pengadaan sekolah menengah kejuruan,
peningkatan kapasitas jalan, fasilitasi pemasaran/promosi produk-
produk industri kreatif, industri kecil dan agroindustri, pembangunan
pasar sehat/bersih, pembangunan pusat penjualan (show windows)
cinderamata (handycraft, makanan dan minuman khas lokal); serta
fasilitasi dan penerbitan regulasi untuk mengatur tatakelola
kemudahan mengakses lembaga permodalan/keuangan;
b) Strategi kebijakan dan indikasi program/kegiatan yang dapat
dilakukan untuk mengatasi permasalahan dalam pengembangan
UKM/Koperasi di Kabupaten Bandung Barat meliputi: penguatan
kapasitas sumberdaya manusia para pengelola UKM/Koperasi,
peningkatan kapasitas (kompetensi) dan komitmen sumber daya
manusia, penguatan usaha dan sistem pembiayaan, penguatan
sarana dan prasarana, penguatan kelembagaan UKM/Koperasi serta
penguatan teknologi (penelitian dan pengembangan usaha);

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 225


c) Untuk mendapatkan data penduduk miskin, dengan mengolah dan
memadukan beberapa sumber pemasok data seperti: hasil PPLS
2011, hasil pendataan keluarga dari BP3AKB, sedangkan untuk
menfokuskan kegiatan SKPD dan koordinasi antar SKPD terkait
penangan kemiskinan diperlukan pendampingan penyusunan
perencanaan dan monev untuk setiap kegiatannya;
d) Untuk penyusunan renja yang masih bersifat historikal, ini diatasi
dengan melakukan asistensi penyusunan dengan melihat
keselarasan antara RPJMN, RPJPD, RPJMD dan Renstra masing-
masing;
e) Untuk mengatasi kekurangan data yang uptodate, dilakukan
koordinasi dan kolaburasi data dari Dinas Pendidikan Pemuda dan
Olahraga Kabupaten Bandung Barat, Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil serta Kementerian Agama Kabupaten Bandung
barat;
f) Perlunya koordinasi yang lebih baik antara Bidang Perencanaan
Pemerintahan dengan SKPD mitra, serta peran aktif dari mitra dalam
masalah ketepatan waktu dalam pengumpulan kelengkapan data
pendukung yang diperlukan; SKPD mitra Bidang Perencanaan dalam
menyusun Rencana Kegiatan agar memperhatikan Rencana Strategis
(Renstra) SKPD Masing2 dan memunculkan Program Kegiatan yang
menjadi issu strategis didalam Renstra nya sehingga program dan
kegiatan tidak didasarkan pada dasar historis saja dan SKPD agar
mempunyai database tentang program dan kegiatan yang telah
dilaksanakan agar Bappeda lebih mudah dalam meminta informasi
yang diperlukan dalam rangka penyusunan Perencanaan
Pembangunan;
g) Peserta rapat koordinasi agar personil yang kompeten dengan
substansi pembahasan rapat agar dicapai hasil rapat yang efektif
efisien dan produktif;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 226


h) Melaksanakan Bimtek/Pelatihan tata cara penginstalan dan pengisian
aplikasi e-Monev dan penginstalan program aplikasi e-Monev tidak
hanya pada media Laptop tetapi langsung ke Komputer Pperator di
setiap SKPD/Kecamatan.

7. URUSAN PERHUBUNGAN
a. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Dinas Perhubungan
Komunikasi dan Informatika adalah:
1) Program Pelayananan Administrasi Perkantoran terdiri dari 11
kegiatan, yaitu:
a) Jasa Surat Menyurat, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.88.950.000,- dan terealisasi sebesar Rp.88.950.000,- atau 100%.
Hasil kegiatan adalah tersedianya materai 6.000 sebanyak 300 buah
dan materai 3.000 sebanyak 250 buah serta terlaksananya
pembayaran honorarium 8 orang petugas dalam rangka menunjang
pelaksanaan kegiatan surat menyurat korespondensi di kantor
Dishubkominfo.
b) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.62.700.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.23.863.148,-atau 38,06%. Hasil kegiatan adalah terlaksananya
pembayaran rekening telepon di kantor Dishubkominfo dan
pembayaran rekening listrik di gedung kantor PKB dan Angkutan
serta di gedung kantor Wasdal untuk keperluan selama 12 bulan.
c) Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.157.186.300,- dan terealisasi sebesar Rp.142.186.300,-
atau 90,46%. Hasil kegiatan adalah terlaksananaya pembayaran
honorarium dan uang lembur kepada 6 orang tenaga administrasi
dalam rangka penyusunan administrasi keuangan.
d) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.39.653.500,- dan terealisasi sebesar Rp.38.073.500,- atau
96,02%. Hasil kegiatan adalah terlaksananya pengadaan 54 jenis
alat tulis kantor dalam rangka menunjang kegiatan dinas.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 227


e) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.249.227.500,- dan terealisasi sebesar
Rp.246.651.000,- atau 98,97%. Hasil kegiatan adalah terlakananya
pengadaan 43 jenis barang cetakan dalam rangka menunjang
peningkatkan pelayanan pengujian kendaraan bermotor, angkutan,
terminal dan perparkiran berupa 8 jenis cetakan karcis parkir (karcis
parkir umum dan karcis terminal), 11 jenis blanko angkutan dan 24
jenis cetakan kebutuhan Tata Usaha serta teraksananya
penggandaan dokumen.
f) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.441.488.072,- dan terealisasi sebesar
Rp.435.675.000,- atau 98,68%. Hasil kegiatan adalah terlaksananya
pengadaan peralatan dan perlengkapan kantor berupa: 4 unit
Komputer PC, 5 unit Komputer Tablet, 2 unit laptop, 3 unit
Notebook, 9 unit hardisk external, 10 unit printer, 1 paket software
server Pelayanan Keliling Angkutan Barang dan Khusus dan 2 unit
Komputer server serta printer, 1 set meja rapat, 50 kursi staff, 12
buah meja 1 biro, 17 buah meja 1/2 biro, 23 buah kursi pejabat
(esselon II, III, IV), 4 buah kursi rapat dan 4 unit kamera digital.
g) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.6.283.500,- dan terealisasi sebesar Rp.6.283.500,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaskananya pengadaan 27 jenis
peralatan kebersihan dan bahan pembersih.
h) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-Undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.46.500.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.46.500.000,- atau 100%. Hasil kegiatan adalah
terlaksananya pengadaan buku Perundang-undangan sebanyak 10
buku dan tersedianya bahan bacaan berupa surat kabar dari 25
media cetak dan majalah untuk keperluan selama 12 bulan.
i) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.66.300.000,- dan terealisasi sebesar Rp.66.300.000,-

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 228


atau 100%. Hasil kegiatan adalah tersedianya makan dan minum
dalam rangka koordinasi dengan SKPD lain maupun rapat internal
Dinas Perhubungan dan terpenuhinya penyediaan makanan dan
minuman petugas piket kantor.
j) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultansi ke Luar Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.67.918.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.67.918.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
perjalanan dinas ke luar daerah dalam rangka koordinasi teknis
bidang perhubungan, komunikasidan dan informatika.
k) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi dalam Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.27.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.27.000.000,-atau 100%. Hasil kegiatan adalah terlaksananya
koordinasi dan konsolidasi bidang perhubungan, komunikasi dan
informatika di wilayah Kab. Badung Barat.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri


dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.556.310.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.555.567.800,- atau 99,87%. Hasil kegiatan adalah terlaksananya
perbaikan, penggantian suku cadang dan terpenuhinya kebutuhan
bahan bakar 2 unit kendaraan Patwal, 2 unit kendaraan operasional
dinas (Kadis dan Sekdis) dan 18 unit kendaraan operasional roda 2.
b) Pemeliaharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.144.725.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.143.145.000,- atau 98,91%. Hasil kegiatan adalah terlaksananya
jasa service perbaikan peralatan kantor berupa 21 komputer, 35 unit
Laptop, 29 unit printer, 10 unit AC duduk, 11 unit AC dinding, 4 unit
mesin tik dan 1 unit mesin fax serta terlaksananya pembayaaran
sewa gedung untuk tempat penyimpanan repeater yang berlokasi di
Kec. Cisarua dan sewa gudang untuk tempat penyimpanan barang

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 229


dan aset dinas yang berlokasi di Perum Cimareme Indah untuk
keperluan selama 1 tahun.

3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur melaksanakan kegiatan


Pengadaan Pakaian Khusus Hari-Hari Tertentu, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.53.030.000,- dan terealisasi sebesar Rp.52.780.000,- atau
99,53%. Hasil kegiatan adalah terlaksananya pengadaan 72 stell PDH
dan 151 pcs pakaian batik.

4) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur


melaksanakan kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Formal, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.148.008.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.148.008.000,- atau 100% Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
Sosialisasi UU No. 5 Tahun 2014 tentang ASN dan Bimtek Dasar-Dasar
Pengelolaan Transportasi yang diikuti oleh 77 orang aparat Dinas
Perhubungan pada tanggal 11 November 2015 di RM. Sari Sunda Cipatat
dan terlaksananya Bimtek tentang pengelolaan perparkiran dan
pengelolaan terminal yang diikuti oleh 75 orang Juru Parkir dan
Pemungut Retribusi Terminal pada tanggal 11 Nopember 2015
bertempat di Kantor Dishubkominfo.

5) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja dan Keuangan terdiri dari 3 (tiga) kegiatan,
yaitu:
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja
SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.120.498.200,- dan
terealisasi sebesar Rp.120.498.200,- atau 100%. Hasil kegiatan
adalah terlaksananya penyusunan dokumen LAKIP, Renja, RKA 2016
dan RKAP Tahun 2015, DPA Tahun 2016 dan DPPA 2015.
b) Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.5.243.400,- dan terealisasi sebesar
Rp.5.243.400,- atau 100%. Hasil kegiatan adalah terlaksananya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 230


penyusunan dokumen laporan keuangan semester I dan semester
II.
c) Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.29.917.800,- dan terealisasi sebesar
Rp.29.917.800,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan dokumen Catatan Atas Laporan Keuangan (CALK)
Dishumkominfo tahun 2015.

6) Program Pembangunan Prasarana dan Fasilitas Perhubungan


terdiri dari 4 (empat) kegiatan, yaitu:
a) Perencanaan Pembangunan Prasarana dan Fasilitas Perhubungan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.393.940.850,- dan terealisasi
sebesar Rp.387.542.233,- atau 98,38%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan dokumen Rencana Induk Jaringan Lalu
Lintas dan Angkutan Jalan di Kab. Bandung Barat.
 Data eksisting sarana dan prasarana fasilitas perhubungan di
Kab.Bandung Barat dapat dilihat pada tabel, berikut:
Tabel 4.50
Data Sarana dan Prasarana Perhubungan
Di Kab. Bandung Barat
No Data Sarana Perhubungan Jumlah Lokasi
1 Terminal 6 Padalarang, Cililin, Cimareme,
sindangkerta, parongpong, Lembang
2 Sub Terminal 5 Gununghalu, Cipatat, Stasiun
Padalarang, Cisarua, Batujajar.
3 Tempat Pemberhentian Lainnya 1 Depan Terminal Cililin
(resmi/tidak resmi)
4 Stasion Kereta Api 2 Padalarang dan Rende
(Cikalongwetan)
5 Angkutan Sungai, Danau dan 6 Dermaga Saguling, Dermaga Bundar,
Penyeberangan Cipicung (Pasir Geulis), Maroko
(Cihampelas), Galanggang
(Batujajar), Kotabaru ( Padalarang ).
6 Posko PAM Hari Raya Lebaran, 4 Pos Induk di Padalarang dan Pos
Natal dan Tahu Baru statis di Lembang
7 Jumlah trayek 31 trayek (realisasi 17 trayek)
8 Jumlah angkutan umum (Angdes) 725 unit
9 Jumlah Personil Aparat Dishub 77 orang PNS 78 orang TKK
10 Jumlah Petugas Parkir 233 orang
Sumber : Dishubkominfo, Kab. Bandung Barat, 2015

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 231


b) Sosialisasi Kebijakan di Bidang Perhubungan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.135.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.135.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan dokumen laporan hasil pengawasan
bengkel umum kendaraan bermotor di wilayah Kab. Bandung Barat
dan terlaksananya Sosialisasi Standar Operasi Perbengkelan yang
diikuti oleh 80 orang pelaku usaha jasa bengkel kendaraan
dilaksanakan pada tanggal 23 November 2015 dan pada tanggal 25
November 2015 bertempat di Gedung Ciremai PN Kertas Padalarang.
 Berdasarkan hasil laporan hasil pengawasan Dishubkominfo,
data potensi bengkel umum kendaraan bermotor di Kab.
Bandung Barat adalah sebagai berikut:

Tabel 4.51
Data Jumlah Bengkel Umum Kendaraan Bermotor
di Kab. Bandung Barat Tahun 2014 - 2015
Bengkel Mobil Bengkel Motor
No Kecamatan
2014 2015 2014 2015
1 Cililin 4 1 - 6
2 Cihampelas 4 3 2 5
3 Sindangkerta - 1 5 8
4 Gununghalu - 2 - 7
5 Rongga - 1 - 5
6 Cipongkor - 0 - 4
7 Batujajar - 0 9 1
8 Lembang 6 1 8 3
9 Parongpong - 1 12 3
10 Cisarua - 4 1 10
11 Ngamprah 7 7 6 8
12 Padalarang 9 5 5 12
13 Cipatat - 5 2 10
14 Cipeundeuy - 0 1 0
15 Cikalongwetan - 0 3 1
16 Saguling 0 0 0 1
JUMLAH 30 31 54 84
Sumber : Dishubkominfo, Kab. Bandung Barat, 2015.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 232


c) Peningkatan Pengelolaan Terminal Angkutan Sungai, Danau dan
Penyeberangan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.122.493.300,-
dan terealisasi sebesar Rp.121.483.300,- atau 99,18%. Hasil
kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 15 tandu lipat dan 38
buah ban pelampung serta terlaksananya penyusunan dokumen
kajian Teknis Validasi Data Angkutan Sungai Danau dan
Penyebrangan (ASDP).
d) Peningkatan Operasional Pengelolaan Perparkiran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.488.004.700,- dan terealisasi sebesar
Rp.473.010.700,- atau 96,93%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 220 stell Pakaian Kerja Lapangan Petugas
Juru Parkir beserta kelengkapannya (sepatu, jas hujan, topi dan
rompi); terlaksananya pengadaan 1 paket papan penetapan tarif
parkir dan terlaksananya monitoring lokasi dalam rangka pengkajian
rekomendasi izin dan penyelenggaraan fasilitas parkir untuk umum.
 Berdasarkan data Dishubkominfo, data jumlah titik lokasi parkir
yang dikelola oleh Pemda Kab. Bandung Barat dan oleh pihak
swasta serta jumlah petugas juru parkir dan pendapatan dari
retribusi parkir dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 4.52
Data Titik Lokasi Parkir yang Dikelola Pemda dan Swasta
Serta Potensi PAD dari Retribusi Parkir
Jumlah Titik Potensi PAD Retribusi
Jumlah Titik Jumlah
Lokasi Parkir Parkir 2015
Kecamatan Lokasi Parkir yg Petugas
yg dikelola
dikelola Pemda Parkir target realisasi
Swasta
Lembang 22 94 1
Parongpong 7 26 1
Padalarang 8 71 1
Batujajar 8 8 -
510.643.698 400.039.433
Cililin 5 17 1
Cipeundeuy/
2 17 -
Cikalongwetan
Jumlah 52 233 4
Sumber : Dishubkominfo, Kab. Bandung Barat, 2015.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 233


7) Program Peningkatan Pelayanan Angkutan terdiri dari 5 (lima)
kegiatan, yaitu:
a) Kegiatan Uji Kelayakan Sarana Transportasi Guna Keselamatan
Penumpang, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.764.648.700,- dan
terealisasi sebesar Rp.740.686.200,- atau 96,87%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pelayanan uji kendaraan bermotor di gedung
uji kendaraan Jl. Panaris, Padalarang; terlaksananya pengadaan 1
paket cetakan perizinan pengujian kendaraan bermotor, berupa:
9.000 buah Buku Uji Berkala Kendaraan Bermotor, 5.500 lembar
kartu induk, 350 buku Bend 26 PKB, 350 buku pemeriksaan PKB, 40
rim Blanko permohonan uji, 24.000 set Tanda Uji dan Pelengkap
Kendaraan Bermotor dan 5 rim Blangko Surat penetapan uji berkala
kendaraan bermotor; terlaksananya pemeliharaan 1 unit mobil uji
keliling, berupa pemenuhan jasa service, kebutuhan bahan bakar
dan pembayaran perpanjangan STNK; terlaksananya pemeliharaan
Alat Uji kendaraan bermotor berupa: pengadaan 4 gas analyzer
pengukuran CO, HC, CO2, O2, smoke tester, brake tester dan axle
load; terlaksananya pembayaran sewa lahan tempat pengujian
kendaraan bermotor yang berlokasi di Jl. Panaris, Padalarang dan
pembayaran sertifikasi tanah seluas 9.500 m2 untuk keperluan
Gedung Pengujian Kendaraan bermotor yang berlokasi di Jl.
Cihalliwung - Padalarang serta terlaksananya jasa konsultasi review
DED Pembangunan Gedung Pengujian Kendaraan Bermotor.
 Berdasarkan data Dinas Perhubungan, dalam rangka
mengoptimalkan PAD dari sektor uji kelayakan kendaraan
bermotor, sepanjang tahun 2015 dari target sebanyak 19.278
kendaraan yang wajib uji kelayakan (KIR) terdiri dari 4.147
kendaraan umum dan 15.246 kendaraan tidak umum terealisasi
sebanyak 19.393 kendaraan yang telah melakukan uji kelaikan
(KIR). Adapun realisasi pengujian kendaraan bermotor tahun
2009 - 2015 adalah sebagai berikut:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 234


Tabel 4.53
Data Potensi & Realisasi Pengujian Kendaraan Bermotor (KIR)
Tahun 2009 - 2015
Target Realisasi Uji KIR
Jumlah
No Tahun Kendaraan Kendaraan Jumlah Capaian PAD
Kendaraan yg
Umum Pribadi
Wajib KIR
1 2009 6.312 3.561 10.686 14.246 567.196.700
2 2010 - 3.723 11.871 15.594 634.082.500
3 2011 14.353 3.124 11.529 14.653 841.608.000
4 2012 16.305 3.538 13.546 17.084 925.880.000
5 2013 16.305 1.841 16.437 18.278 989.792.000
6 2014 14.042 3.720 14.642 18.360 1.128.417.000
7 2015 19.278 4.147 15.246 19.393 1.163.543.000
Sumber : Dishubkominfo, Kab. Bandung Barat, 2015

b) Kegiatan Pengendalian Disiplin Pengoperasian Angkutan Umum di


Jalan Raya, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.834.804.100,- dan
terealisasi sebesar Rp.834.804.100,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pembayaran honorarium 56 orang petugas
PAM Lebaran dan honorarium 49 orang petugas PAM Natal dan
Tahun Baru yang dilaksanakan di Pos Padalarang dan Pos Lembang;
terlaksananya pembayaran honorarium 31 orang petugas
pengawalan pengamanan arus lalu lintas rutin dan honorarium 49
orang petugas dalam rangka operasi gabungan dan 11 orang
petugas pengamanan Hari-hari Besar Nasional serta pembayaran
honorarium 31 orang pegawai tidak tetap di kantor Dishubkominfo
untuk keperluan selama 12 bulan.
c) Pengumpulan dan Analisis Data Base Pelayanan Angkutan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.159.372.800,- dan terealisasi sebesar
Rp.140.290.800,- atau 88,03%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya kunjungan kerja dalam rangka penyusunan kajian
pembangunan terminal angkutan barang ke Dinas Perhubungan
Kota Batam Provinsi Kepri pada tanggal 16 - 18 Februari 2015 dan
terlaksananya penyusunan dokumen Kajian Potensi Kendaraan
Barang dan Khusus di Wil. Kab. Bandung Barat.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 235


 Berdasarkan data Dishubkominfo, data potensi jumlah angkutan
barang di Kabupaten Bandung Barat adalah:

Tabel 4.54
Data Jumlah Angkutan Barang
di Kab. Bandung Barat Tahun 2015
Jumlah Unit Angkutan Barang
No Kecamatan
Tahun 2014 Tahun 2015
1 Cililin 27 -
2 Cihampelas 50 -
3 Sindangkerta 101 -
4 Gununghalu 50 -
5 Rongga 28 -
6 Cipongkor 31 -
7 Batujajar 25 196
8 Lembang 27 26
9 Parongpong 29 20
10 Cisarua 16 -
11 Ngamprah 22 223
12 Padalarang 26 572
13 Cipatat - 51
14 Cipeundeuy - 5
15 Cihampelas - 4
16 Cikalongwetan - 6
JUMLAH 432 21.103
Sumber : Dishubkominfo, Kab. Bandung Barat, 2015.

d) Sosialisasi/Penyuluhan Ketertiban Lalu Lintas dan Angkutan, dengan


alokasi anggaran sebesar Rp.523.618.100,- dan terealisasi sebesar
Rp.518.485.300,- atau 99,02%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan alat, barang, bahan/materi untuk
sekaligus dipasang dan diberikan pada saat sosialisasi ketertiban
berlalulintas kepada pengguna kendaraan, pelajar, supir dan
penumpang, berupa: kelengkapan peserta sosialisasi, banner,
spanduk, poster, leaflet, helm, rompi, sticker, topi; terlaksananya
sosialisasi keselamatan berlalulintas kepada 150 orang siswa/siswi
SLTA pada tanggal 17 April 2014 di SLTA Negeri 1 Ngamprah dan
sosialisasi keselamatan berlalu lintas angkutan lebaran kepada 90
orang peserta pada tanggal tanggal 8 - 9 Juli 2015 di Posko

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 236


Padalarang dan Lembang dan sosialisasi keelamatan berlalulintas
pada perayaan Natal dan Tahun Baru tanggal 21 - 22 Desember
2015 dan tanggal 28 - 29 Desember 2015 serta terlaksananya
sosialisasi keselamatan berlalulintas kepada supir angkutan umum
dan penumpang berupa pemasangan sticker keselamatan
berkendaraan di angkutan penumpang umum.
e) Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.158.612.800,- dan terealisasi sebesar Rp.157.112.800,-
atau 99,05%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan
dokumen Kajian Teknis Validasi Data Angkutan Umum dan Kajian
Teknis Taksi di Wilayah Kab. Bandung Barat, dengan hasil kajiannya
adalah:
 Hasil Kajian Teknis Validasi Data Angkutan Umum, diantaranya
kinerja angkutan dari segi operator angkutan umum dan
penumpang untuk 9 trayek angkutan umum dalam wilayah Kab.
Bandung Barat masih dalam tingkat pelayanan baik, namun
demikian ada beberapa saran dan masukan teknis yaitu untuk
membatasi umur operasional kendaraan 5 tahun, meningkatkan
loads faktor/faktor muat kendaraan maksimal 70%.
 Hasil Kajian Teknis Taksi, diantaranya merekomendasikan
perlunya jasa angkutan taksi di wilayah Kab. Bandung Barat dan
bila perlu jumlah kebutuhan armada taksi tersebut adalah
sebanyak 504 kendaraan sebagai penyangga transportasi umum
wilayah Bandung Metropolitan Area (BMA).
 Berdasarkan data Dishubkominfo, data eksisting pelayanan
angkutan penumpang umum di Kabupaten Bandung Barat pada
tahun 2013 terdapat 17 trayek dengan jumlah angkutan umum
sebanyak 802 unit, pada tahun 2014 terdapat 17 trayek dengan
jumlah angkutan umum sebanyak 842 unit dan pada tahun 2015
terdapat 17 trayek dengan jumlah angkutan umum sebanyak
853 unit, untuk lebih jelasnya dilihat pada tabel berikut:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 237


Tabel 4.55
Data Trayek dan Jumlah Angkutan Umum
di Kab. Bandung Barat
Jumlah Kendaraan
No Trayek Angkutan Umum
2013 2014 2015
1 Padalarang – Cikalong 209 212 214
2 Padalarang – Gunung Bentang 45 54 54
3 Padalarang – Pangheotan 15 21 21
4 Padalarang – Parongpong 15 21 21
5 Padalarang – Rajamandala 168 200 200
6 Lembang Maribaya – Cibodas 39 45 49
7 Lembang – Cikawari 12 16 16
8 Lembang – Cikole 65 70 70
9 Lembang – Cijengkol 4 8 9
10 Lembang – Cibeusi 1 1 1
11 Lembang – Cisarua 76 81 81
12 Cikole - Tangkuban Perahu 1 1 1
13 Cililin-Cijenuk-Baranangsiang 47 49 51
14 Cipeundeuy-Cirata-Plered 3 3 3
15 Cililin-Sindangkerta-Gununghalu 22 38 40
16 Gununghalu – Bunijaya - Cilangari 3 7 7
17 Cisarua – Pangheotan - 15 15
Jumlah 802 842 853
Sumber: Data LKPJ 2015 dan Dinas Perhubungan, Kab. Bandung Barat, 2015

8) Program Pembangunan Sarana Dan Prasarana Perhubungan


melaksanakan kegiatan Pembangunan Gedung Terminal, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.620.449.400,- dan terealisasi sebesar
Rp.616.929.200,- atau 99,43% Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
rehab Terminal Cililin berupa pembangunan/pemeliharaan landasan
Terminal Cililin; terlaksananya pengadaan dan pemasangan rambu
papan penunjuk lajur trayek angkutan umum serta terlaksananya
pengadaan 96 stell pakaian kerja lapangan untuk Petugas Terminal.

9) Program Pengendalian dan Pengamanan Lalu Lintas terdiri dari


4 (empat) kegiatan, yaitu:
a) Pengadaan Rambu-Rambu Lalu Lintas, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.2.040.663.475,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.975.831.725,- atau 96,82%. Hasil kegiatan ini adalah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 238


terlaksananya pengadaan dan pemasangan Integrasi RTTMC di 4
titik lokasi yaitu di simpang Beatrix Lembang, simpang Grand Hotel
Lembang, simpang Tangkuban Parahu dan Intimetal Lembang;
pengadaan dan pemasangan paku jalan sebanyak 210 buah
dipasang di Jl. Cihampelas - Cililin dan Jl. Citapen - Cihampelas;
terlaksananya pemeliharaan RPPJ Uk. 120 x 240 sebanyak 10 buah
dipasang di simpang Underpass Padalarang - Cisarua, simpang
Panaris - Underpass Padalarang, simpang Paku Haji dari arah
Parongpong, simpang Lapangan Bola Desa Cibodas, perbatasan
Cimahi - Bandung Barat Batujajar dan Simpang Rongga - Kp. Bojong
Salam; pemasangan Warning light Solar Cell Tiang Lengkung
dipasang di ruas jalan Cililin - Sindangkerta, MTs Cililin, Jl.
Cipeundeuy - Rajamandala, Jl. Lembang - Setiabudi, Jl. Cikalong -
Purwakarta; pemasangan Warning light Solar cell Tiang lurus
dipasang di Jl. Sindangkerta MTs Muka Payung Cililin, Jl. Ciwaruga -
Sariwangi; pengadaan RPPJ Uk. 120 x 240 cm sebanyak 10 buah;
RPPJ Digital (VMS) Portal Bentang sebanyak 1 unit; pemasangan
Rambu lalu lintas Uk. 60 x 60 cm sebanyak 100 buah dipasang di
ruas jalan Lembang - batas Kota bandung, Jl. Teropong Bintang, Jl
lembang SMPN 3 Lembang, Jl. Cigugur Girang Parongpong, Jl.
Jayagiri Lembang Panglipurgalih, Jl. Cagak Cipongkor, Jl. Cihaliwung
Wetan Ngamprah, di Kawasan Perkantoran Pemda Bandung Barat;
pengadaan dan pemasangan 36 buah Rambu Overhead Uk. 75 x 75
cm untuk keperluan di Jl. Raya Padalarang SMP 1 Padalarang, Jl. Kol
Masturi, Jl. Gununghalu alternatif Ciwidey, Jl. Purwakarta, Jl.
Cikalongwetan - Cipeundeuy, Jl. Cikalongwetan - Sarimukti, Jl.
Rancabali, Jl. H. Gofur- Tanimulya, Jl. Raya Cihampelas, Jl. Raya
Cihaliwung, persimpangan Jl. Grand Hotel Lembang; pemasangan
cermin tikungan sebanyak 10 buah dipasang di Jl. Cilame -
Mekarsari, Jl. Orion Padalarang, Jl. alternatif Sodong Padalarang, Jl.
Ciawi Tali Cikalongwetan, Jl. Padalarang Cisarua SMAN I Cisarua, Jl.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 239


Pasirlangu Cisarua, Jl. Bina Hurip Lembang, Jalan Batas Kota -
Lembang; pemasangan VMS Bentang di depan Alun-alun Cililin;
pengadaan 30 buah traffic cones dan 258 m tambang plastik;
terlaksananya pembayaran honorarium 15 orang petugas
manajemen dan rekayasa lalu lintas rutin di daerah rawan macet
yaitu di simpang Kecamatan Lembang dan simpang Purabaya
(Padalarang) serta terlaksananya pembayaran honorarium 4 orang
petugas Surveyor penghitungan arus Lalu Lintas angkutan Lebaran
dan Surveyor Pencatat Arus Lalu Lintas angkutan Natal dan Tahun
Baru.
b) Pengadaan Marka Jalan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.570.873.600,- dan terealisasi sebesar Rp.558.065.600,- atau
97,76%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan dan
pemeliharaan marka jalan sebanyak 495 m berupa Zebra Cross yang
terpasang di ruas jalan SDN Kartika Parongpong, depan Puskesmas
Cihampelas, depan MA Darul Falah Cihampelas, depan SDN Citapen,
depan SMK Dwi Putra Sindangkerta, depan MTs Rancaucit
Sindangkerta, depan SDN Ranca Panggung Cililin, depan SDN 1
Dayeuh Luhur Cililin, depan SMK YPPI Batulayang Cililin, depan
Simpang Grand Hotel Lembang, depan Polsek Lembang, depan
Koramil Lembang, depan Sespim Polri, depan Pusdikter, depan SDN
Cimareme Ngamprah serta terlaksananya pengadaan dan
pemasangan marka jalan sepanjang 1.800 m2 di Jl. Panorama
Lembang, di Jl. Grand Hotel Lembang, di Jl. Cililin - Sindangkerta
dan di Jl. Celak - Gununghalu.
c) Pengadaan Pagar Pengaman Jalan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.305.510.000,- dan terealisasi sebesar Rp.303.878.500,-
atau 99,47%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pemasangan
pagar pengaman jalan sebanyak 25 batang untuk wilayah utara
yaitu di Jl. Langensari Sukaraja Lembang dan pemasangan pagar

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 240


pengaman jalan untuk wilayah selatan sebanyak 32 batang yaitu di
ruas jalan Celak – Gununghalu.
d) Pengadaan Fasilitas Lalu Lintas Penunjang Kegiatan PON XIX Tahun
2016 (PON XIX) (Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.1.400.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.1.343.361.750,- atau
95,95%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan dan
pemasangan marka jalan sepanjang 10.750 m di Jl. Citapen -
Cihampelas; pengadaan dan pemasangan RPPJ Uk. 120 x 240 cm
sebanyak 25 buah di lokasi: Jl. Cipatik - Cililin, Jl. Cihampelas - Cililin
Simpang Maroko, Simpang Cihampelas - Cililin Simpang Sayuran, Jl.
Cihampelas - Cililin Simpang Nyalindung, Jl. Cihampelas - Cipatik
Simpang Desa Tanjungwangi - Kidangpananjung, Jl. Cipatik -
Situwangi, Jl. Ciraden alternatif Venue Situwangi - Sasakbubur, Jl.
Cipatik - Ciraden Simpang Picung Gede, Jl. Raya Cihanjuang -
Parongpong, Jl. Sersan Bajuri Simpang Patrol, Jl. Sesko AU - Kayu
Ambon, Jl. Grand Hotel Lembang; terlaksananya pemasangan pagar
pengaman jalan sebanyak 38 batang di lokasi Jl. Kidangpananjung -
Cihampelas; pemasangan RPPJ VMS portable sebanyak 2 unit;
terlaksananya pengadaan RPPJ portable Uk. 90 x 90 cm sebanyak 20
unit; pengadaan rambu lalu lintas Uk. 60x 60 sebanyak 30 unit;
pengadaaan 335 buah traffic cone dan 50 buah water barrier;
pengadaan 50 stell pakaian kerja lapangan untuk petugas pengaman
arus lalulintas menuju lokasi pelaksanaan PON XIX Tahun 2016 dan
pengadaan 4 buah tenda pos jaga.

10)Program Peningkatan Kelayakan Pengoperasian Kendaraan


Bermotor melakanakan kegiatan Pelaksanaan Uji Petik Kendaraan
Bermotor, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.243.965.500,- dan
terealisasi sebesar Rp.243.965.500,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pelayanan uji petik kendaraan bermotor keliling
dengan realisasi pada tahun 2015 sebanyak 3.384 kendaraan di 4

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 241


(empat) di lokasi, yaitu di wilayah Kec. Cikalongwetan, Kec. Lembang,
Kec. Parongpong dan Kec. Cihampelas.

b. Permasalahan dan solusi


1) Permasalahan
a) Keterbatasan personil dalam rangka pengamanan arus lalu lintas
pada saat perayaan Hari lebaran, Natal dan Tahun Baru;
b) Terjadinya musibah kebakaran di lokasi Pasar Panorama Lembang
dan Terminal Lembang sehingga para pedagang untuk sementara
menggunakan areal terminal.

2) Solusi
a) Berkoordinasi dengan instansi kepolisian untuk pengaturan lalu lintas
di pusat kegiatan masyarakat seperti Tagog Padalarang dan
kawasan wisata Lembang, sehingga mobilitas masyarakat tetap
berjalan seoptimal mungkin;
b) Dilakukan pengamanan aset sekitar Kantor Terminal Lembang,
kemudian dikarenakan lokasi dalam terminal secara operasional
digunakan untuk pedagang, maka pelayanan di terminal hanya
sebatas jalan Panorama.

8. URUSAN LINGKUNGAN HIDUP


a. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Dinas Cipta Karya
dan Tata Ruang adalah:
1) Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan
terdiri dari 3 (tiga) kegiatan, yaitu:
a) Peningkatan Operasi dan Pemeliharaan Prasarana dan Sarana
Persampahan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.9.568.754.850,-
dan terealisasi sebesar Rp.9.507.264.294,- atau 99,36%. Hasil
kegiatan ini adalah terlaksananya pembayaran honorarium 190
orang tenaga kebersihan (petugas harian lepas) untuk keperluan
selama 12 bulan; pembayaran uang lembur pelaksanaan operasional

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 242


pengangkutan sampah untuk hari Sabtu dan Minggu; pembayaran
premi asuransi kecelakaan untuk 190 orang petugas kebersihan;
pembayaran Premi Asuransi BPJS Kelas 3 untuk 146 orang selama
12 bulan; terlaksananya Diklat Perbengkelan Keahlian Montir yang
diikuti oleh 45 orang sopir dan kernet mobil pengangkut sampah
UPT Kebersihan DCKTR pada tanggal 25 - 27 November 2105
bertempat di Hotel Cemara Hijau Lembang; terlaksananya
pemeliharaan kendaraan operasional pengangkut sampah berupa
pemenuhan bahan bakar kendaran, jasa service, pembelian suku
cadang, perpanjangan STNK untuk keperluan 23 unit kendaraan
pengangkut sampah dump truck, 9 unit kendaraan pengangkut
sampah arm roll, 2 unit kendaraan pengangkut tinja, 15 unit motor
pengangkut sampah dan 4 unit mobil penyisir sampah liar;
terlaksananya pengadaan pakaian kerja lapangan petugas
kebersihan sebanyak 150 set , 150 buah sepatu boot dan 50 buah
rompi petugas pemungut retribusi sampah; terlaksananya
pengadaan peralatan kebersihan dan bahan pembersih (gacok,
carangka, penutup bak truck, sikat tangan, pollybag hitam uk. 60/30
x 90 x 0,10 cm, tong sampah roda dorong); terlaksananya
pengadaan 1 unit generator portable @ 2700 watt, 1 unit Generator
Diesel @ 4000 Watt 1 PH, 1 unit Takel/Katrol Manual Kap 10 ton, 1
unit Gerida tangan @ 2000 watt, 1 unit Gerida duduk 8" @ 350 watt,
1 unit mesin bor tangan 10 mm, 10 unit GPS Tracker, 1 unit laptop
dan 1 unit notebook serta terlaksananya operasional pengambilan
sampah di wilayah Kab. Bandung Barat yang mencakup 11
kecamatan, yaitu di: Kec. Padalarang, Kec. Ngamprah, Kec.
Batujajar, Kec. Cihampelas, Kec. Cililin, Kec. Cisarua, Kec.
Parongpong, Kec. Lembang, Kec. Cipatat, Kec. Cikalongwetan dan
Kec. Saguling dengan realisasi pengangkutan sampah ke TPA Sari
Mukti selama tahun 2015 adalah sebanyak 32.812,33 ton.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 243


 Dalam rangka kegiatan rutin pelayanan pengangkutan sampah
perkotaan, perusahaan, pasar dan cakupan pelayanan
pengangkutan sampah dari 11 lokasi kecamatan ke TPSS atau
ke TPA sarana dan prasarana bidang pengelolaan persampahan
yang dimiliki oleh Pemerintah Daerah Kab. Bandung Barat
dengan kapasitas pengangkkutan sampah per hari sebanyak
89,90 ton/hari, terlihat pada tabel berikut:

Tabel 4.56
Data Eksisting Sarana dan Prasarana Persampahan
Di kab. Bandung barat Tahun 2014 - 2015
Sarana dan Prasarana Data Tahun 2014 Data Tahun 2015
Persampahan Jumlah Keterangan Jumlah Keterangan
Kendaraan pengangkut Sampah
- Truck Sampah 27 Truck sampah 1 39 15 unit Motor Roda
- Mobil Tangki Tinja 2 unit rusak, 10 unit 2 Tiga beroperasi, 1
- Kendaraan Roda 3 (P.Sampah) 25 belum 25 unit mobil tangki
- Gerobak Sampah 12 beroperasi, 1 unit - tinja rusak berat, 5
mobil tangki tinja motor tiga roda
rusak berat rusak berat
Personil Petugas Kebersihan
- Petugas Lapangan 8 3 orang PNS 9 3 orang PNS
- Pengemudi Mobil Sampah 28 8 orang PNS 42 8 orang PNS
- Pengemudi Motor Sampah 15 8 orang PNS 15 8 orang PNS
- Kernet 97 18 orang PNS 14 18 orang PNS
- Penyapu Jalan 13 - 6 -
- Petugas Keamanan 4 1 orang PNS 4 1 orang PNS
- Mekanik 2 - 3 -
Sumber : Dinas Cipta Karya & TR, Kab. Bandung Barat, 2015

 Data eksisting penampungan/pembuangan sampah yang


terdapat di Kab. Bandung Barat adalah sebagai beikut:
Tabel 4.57
Data Lokasi Pembuangan Sampah
di Kab. Bandung Barat
TPSS TPA
No
LOKASI LUAS (m2) LOKASI LUAS (M2)
1 Pasar Tagog (Padalarang) 50 m2 Sarimukti (Cipatat) 25 ha
2 Transper Dipo (Jl. Gedong Lima) - Lembang (2 lokasi) 560 m2
2
3 Pasar Batujajar 8m Cililin 100 m2
4 Lembang (14 Lokasi) 10 m2 Cihampelas 6 m2
2
5 Parongpong 132 m - -
6 Cikalongwetan 10.520 m2 - -
2
Jumlah 10.720 m Jumlah 250.666 m2
Sumber : Dinas Cipta Karya & TR dan LKPJ, Kab. Bandung Barat, 2015

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 244


b) Kerjasama Pengelolaan Sampah Antar Daerah, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.1.500.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.500.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembayaran KJP (Kompensasi Jasa Pelayanan)
kepada Provinsi Jawa Barat selaku pengelola TPA Sarimukti, untuk
selanjutnya dana konpensasi itu di gunakan untuk operasional
Pengelolaan TPAS Sarimukti oleh BPSR.
c) Peningkatan Sarana Prasarana (Whell Loader, Amrol, Bak Container)
(Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar Rp.5.304.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.5.236.310.600,- atau 98,72%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya pengadaan 1 unit alat berat Wheel Loader,
3 unit Fuso Arm Rol 10 m3, 6 unit Bak Container Arm Roll 6 m3 dan 7
unit Bak Container Arm Roll 10 m3.

2) Program Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) terdiri dari 4


(empat) kegiatan, yaitu:
a) Penataan Ruang Terbuka Hijau (RTH), dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.1.613.555.700,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.605.722.185,- atau 99,51%. Hasil kegiatan ini adalah
tersusunnya dokumen perencanaan DED Taman Cipeundeuy dan
DED Taman Alun-Alun Cililin dan terlaksananya penataan dan
pembangunan taman kantor SKPD gedung A, gedung D, taman
kantor SETDA dan taman parkiran, taman Kantor kecamatan
Cihampelas serta penataan RTH pinggir jalan berupa vertikal garden
di bawah jembatan tol Desa Cilame Kec. Ngamprah.
b) Pemeliharaan Ruang Terbuka Hijau (RTH), dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.1.385.830.000, dan terealisasi sebesar
Rp.1.182.610.750,- atau 85,34%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan peralatan, bahan dan penunjang lainnya
dalam rangka pemeliharaan taman, berupa: alat kebersihan dan
bahan pembersih, 74 buah pot, selang, mesin pompa, 12 buah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 245


lampu taman dan 20 buah bohlam, 8 buah lampu sorot, electrical
dan ligting, 1 unit mesin cut-off saw, 5 buah GPS tracker, 950 pohon
bibit tanaman hias, bibit tanaman rumput, 20 kg polibag, pupuk dan
obat-obatan tanaman, 20 stel pakaian kerja lapangan petugas
taman dan pembuatan Tifografi (cetak hurup taman) untuk
keperluan di Taman Alun-Alun Lembang; terlaksananya
pemeliharaan 2 unit mobil tangki air dan 1 unit mobil pick up untuk
operasional pemeliharan taman, berupa: pemenuhan jasa service,
pembelian suku cadang, pemenuhan kebutuhan bahan bakar
kendaraan dan pelumas, KIR kendaraan dan perpanjangan STNK
mobil operasional pemeliharaan taman; terlaksananya pembayaran
honorarium 10 orang tukang taman dan 10 orang petugas
pemelihara taman/pembabat rumput untuk keperluan selama 12
bulan; terlaksananya pemberian asuransi jiwa bagi 22 orang petugas
taman dengan nilai premi sebesar 100 ribu untuk masa 1 tahun;
terlaksananya renovasi taman dan pembuatan sarana bermain di
Taman Kecamatan Lembang dan di Taman Batas Kota di Kec.
Cikalongwetan serta terlaksananya pemeliharaan 12 titik lokasi
taman yang tersebar di 5 kecamatan, yaitu: Taman Alun-Alun Cililin,
Taman Pulau Cililin, Taman Kec. Cililin (di Kec. Cililin), Taman Batas
kota di Kec. Cikalongwetan, Taman Pertigaan Lembang, Taman
Alun-Alun Lembang, Taman Tugu Batas dengan Kota Bandung,
Taman Tugu Batas dengan Kab. Subang (di Kec. Lembang), Taman
Segitiga Cipatat, Taman Tugu Batas dengan Kab. Cianjur dan Taman
Gapura (di Kec. Cipatat) serta Taman Pusat Perkantoran Kabupaten
Bandung Barat (di Kec. Ngamprah).
c) Pengawasan dan Pengendalian RTH, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.102.080.000, serta terealisasi sebesar Rp.100.729.700,-
atau 98,68%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya monitoring,
pengawasan dan penertiban pemasangan dan pembangunan
reklame di 10 Kecamatan Wilayah Kab. Bandung Barat, yaitu di

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 246


Kecamatan Padalarang, Batujajar, Cihampelas, Ngamprah, Lembang,
Parangpong, Cisarua, Cikalongwetan, Cipatat dan Cililin.
d) Monitoring dan Evaluasi, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.28.800.000,- dan terealisasi sebesar Rp.28.800.000,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya monitoring lahan dan
pembuatan taman Kec. Cihampelas dan Kec. Cipeundeuy;
monitoring pekerjaan sarana bermain di Taman Alun-Alun Lembang;
monitoring pemeliharaan RTH di Kec. Cikalongwetan, di Taman
Alun-Alun Cililin, Taman Pulau Cililin, Taman Kec. Cililin, di Taman
Gapura Kec. Cipatat, taman batas kota di Kec. Padalarang dan
taman batas kota Kec. Cipatat, Taman Segi Tiga Cipatat, taman
didekat terminal Kec. Parongpong, taman underpas Kec. Padalarang,
monitoring pot yang berada di sekitar Kec. Batujajar dan taman Kec.
Batujajar; monitoring pekerjaan taman vertikal garden di bawah
jembatan tol Desa Cilame Kec. Ngamprah; survey dalam rangka
penempatan pot pinggir jalan di wilayah Kecamatan Padalarang,
Ngamprah, Batujajar dan Cililin; monitoring pemasangan lampu
typografi di Kecamatan Lembang; monitoring kondisi dan renovasi
taman batas kota di Kec. Lembang, Cipatat, Cikalongwetan serta
terlaksananya penyusunan laporan hasil monitoring dan evaluasi
pengelolaan RTH di Kab. Bandung Barat.
 Berdasarkan data DCKTR tahun 2015, data kondisi eksisting
Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang menjadi kewenangan
Pemerintah Daerah Kab. Bandung Barat adalah sebagai berikut:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 247


Tabel 4.58
Data Ruang Terbuka Hijau di Kab. Bandung Barat
No Ruang Terbuka Hijau Jumlah / Titik Lokasi/Keterangan
1 Penghijauan jalur jalan raya - -
perkotaan dan pedesaan
2 Taman alun - alun kota dan 5 Cililin, Lembang, Cipatat
pulau jalan
3 Taman Batas Kota 5 Cipatat, Cikalongwetan, batas
kota Bandung, Batas kota
Cimahi, Batas Kab Subang
4 Tempat Pemakaman Umum 29 Padalarang, Lembang,
(TPU) Parongpong, Cisarua, Batujajar,
Cililin, Ngamprah, Cikalongwetan
5 Gapura 1 Cipatat
Sumber : Dinas Cipta Karya & TR dan LKPJ, Kab. Bandung Barat, 2015

b. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kantor Lingkungan


Hidup adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari
10 (sepuluh) kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Administrasi dan Surat Menyurat, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.8.690.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.7.600.000,- atau 87,46%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengiriman surat menyurat sebanyak 760 surat dalam rangka
menunjang pelaksanaan kegiatan surat menyurat.
b) Penyediaan Jasa Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.5.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.5.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
perbaikan 10 unit printer sebanyak 4 kali.
c) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.16.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.16.000.000,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah tersedianya 41 jenis ATK, 300 lembar
materai 6.000 dan 126 lembar materai 3.000 untuk keperluan di
Kantor Lingkungan Hidup.
d) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.10.000.000,- dan terealisasi sebesar

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 248


Rp.9.993.500,- atau 99,94%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 14 jenis barang cetakan dan terlaksananya penggandaan
8.790 lembar dokumen.
e) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.29.710.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.29.510.000,- atau 99,33%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 1 unit alat penghancur kertas, 1 unit
Komputer PC, 1 unit Lapto dan 4 unit printer A4.
f) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.2.500.000,- dan terealisasi sebesar Rp.2.500.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah tersedianya 20 jenis peralatan
rumah tangga perkantoran untuk keperluan selama 12 bulan.
g) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-Undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.6.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.6.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembayaran berlangganan koran sebanyak 16 media
cetak untuk keperluan selama 12 bulan.
h) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.5.280.000,- dan terealisasi sebesar Rp.5.280.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya kebutuhan makanan
dan minuman untuk keperluan rapat dan jamuan tamu.
i) Kegiatan Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Luar Daerah,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.30.990.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.24.780.300,- atau 79,76%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya perjalanan dinas ke luar daerah dalam rangka
koordinasi dan konsultasi bidang lingkungan hidup.
j) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Dalam Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.48.400.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.48.380.000,- atau 99,96%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya perjalanan dinas ke provinsi Jawa Barat dan ke 15

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 249


Kecamatan di Kab. Bandung Barat dalam rangka koordinasi dan
konsultasi bidang lingkungan hidup.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri


dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor, dengan alokasi anggaran
sebesarRp.26.400.000,- dan terealisasi sebesar Rp.25.970.000,-
atau 98,37%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 4
unit filling cabinet 4 Laci, 3 unit lemari arsip 2 pintu, 5 unit meja
kerja dan 2 unit kursi kerja.
b) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.143.340.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.143.340.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembayaran jasa service kendaraan dan terpenuhinya
kebutuhan bahan bakar 1 unit kendaraan dinas roda 4, 1 unit mobil
laboratorium dan 6 unit motor dinas untuk keperluan selama 12
bulan.

3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur melaksanakan kegiatan


Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.19.800.000,- dan terealisasi sebesar Rp.19.800.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 36 pcs
pakaian batik dan 36 stell pakaian olah raga.

4) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja dan Keuangan terdiri dari 3 (tiga) kegiatan,
yaitu:
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja
SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.20.871.500,- dan
terealisasi sebesar Rp.20.871.500,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan dokumen Lakip, LPPD, LKPJ dan
Renja 2016 Kantor Lingkungan Hidup.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 250


b) Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.17.800.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.17.800.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan laporan keuangan semester I dan II.
c) Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.19.560.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.19.560.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan laporan keuangan akhir tahun berupa dokumen LAT
dan CALK.

5) Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan


Hidup terdiri dari 5 (lima) kegiatan yaitu:
a) Koordinasi Penilaian Kota Sehat/Adipura, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.194.820.000,- dan terealisasi sebesar Rp.190.925.000,-
atau 98,00%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya 3 kali kegiatan
sosialisasi 3R yang masing-masing kegiatan diikuti oleh 50 orang
peserta, yaitu: pada tanggal 13 Oktober 2015 di Balai Desa Tani
Mulya Kecamatan ngamprah, pada tanggal 15 Oktober 2015 di Bank
Sampah “Sahdu” dan pada tanggal 22 Oktober 2015 di Balai Desa
Tani Mulya Kecamatan Ngamprah; terlaksananya pemberiah hibah
peralatan pengelolaan sampah berupa 30 unit komposter vol. 120 Lt
untuk di 30 lokasi wilayah titik-titik pantau adipura yang tersebar di
Kec. Ngamprah, Kec. Padalarang, Kec. Cisarua, Kec. Parongpong
dan Kec. Batujajar; terlaksananya penyusunan dokumen identifikasi
dan pemetaan bank sampah di wilayah Kabupaten Bandung Barat,
dengan hasil identifikasi adalah sebagai berikut:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 251


Tabel 4.59
Daftar Bank Sampah di Kabupaten Bandung Barat
No Nama Bank Sampah Lokasi
1 BS Sahdu Ngamprah
2 BS Rotary Club Ngamprah
3 BS Mitra Warga Ngamprah
4 BS Perum GBR Ngamprah
5 BS Mekarsari Ngamprah
6 BS Maju Mapan Ngamprah
7 BS CSR Indocement Padalarang
8 BS Shodaqoh Sampah Padalarang
9 BS Roni RW 08 Padalarang
10 BS Pak Dasep RW 07 Padalarang
11 BS Awani Padalarang
12 BS Cimareme Padalarang
13 BS Abah Batujajar
14 BS Bangkit Bersama Cihampelas
15 BS Cipta Lestari Cihampelas
16 BS Ateng Cihampelas
17 BS Langkah Lestari Cihampelas
18 BS Mulyana Cihampelas
19 BS Atang Cihampelas
20 BS Jajang Cihampelas
21 BS Omah Cihampelas
22 BS Bu Wati Cihampelas
2 BS Ummi Aulia Cihampelas
24 BS Mang Entis Cililin
25 BS Berkah Lestari Lembang
26 BS Koperasi Mentari Lembang
27 BS Flamboyan (BSP) Lembang
28 BS Masyarakat Cinta Lingkungan Lembang
29 BS Mulia Anugrah Lestari Parongpong
Sumber : KLH Kab. Bandung Barat, 2015.

b) Pemantauan Kualitas Lingkungan, dengan alokasi anggaran sebesar


Rp.344.800.000,- dan terealisasi sebesar Rp.298.923.500,- atau
86,69%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pemasangan 1 unit
alat detektor asap rokok di kantor Pemkab Bandung Barat.
c) Pengawasan Pelaksanaan Kebijakan Bidang Lingkungan Hidup,
dengan alokasi anggaran sebesarRp.98.383.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.67.723.000,- atau 68,84%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengawasan pelaksanaan ketentuan bidang
lingkungan hidup terhadap 21 kegiatan/usaha di Kabupaten

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 252


Bandung Barat dan pelaksanaan tindak lanjut pengaduan dari
masyarakat berkenaan dengan dugaan adanya pencemaran
dan/atau perusakan lingkungan.
 Berdasarkan data KLH, kasus pencemaran lingkungan yang
terjadi pada tahun 2015 dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 4.60
Data Kasus Pencemaran Lingkungan
di Kabupaten Bandung Barat Tahun 2015
Jenis Status Penanganan
No Kasus Lokasi Tindak Lanjut
Pencemaran Terakhir
1 Kerusakan Kegiatan Pabrik Pabrik Verifikasi ke Peninjauan ulah perihal
tanah Citra yang Penggilingan lokasi Pabrik perijinan oleh dinas terkait
mengakibatkan Majun CITRA Penggilingan dan peninjauan berkenaan
pergeseran tanah di Jl. Raya Majun CITRA dengan pergeseran tanah
dan longsor pada Cipatik No. 6 pd tgl 29 Juli (longsor) oleh Dinas Cipta
bulan juni tahun Kec. 2015 Karya dan BPBD serta
2015. Cihampelas kajian tata ruang oleh
Bappeda
2 Pencemaran Pengaduan warga Peternakan Verifikasi ke Hasil dari audensi bahwa
udara masyarakat di ayam di RT lokasi pihak Pengusaha siap dan
Perum Bumi Indah 04 RW 17 Peternakan bersedia ditutup apabila
Parahyangan Desa Desa Citatah ayam pd tgl 28 dampak dari adanya
Citatah Kec. Cipatat Kec. Cipatat September kegiatan tersebut dapat
sehubungan 2015 dan menggagu masyarakat
adanya indikasi melakukan sekitarnya
pencemaran udara Audensi di Dalam proses perijinan
dari usaha Kantor Desa sesuai dengan
peternakan ayam Citatah ketentuanyang berlaku
dan dinas terkait.
3 Pencemaran Dugaan PT. Sarana Verifikasi ke IPAL milik PT Sarana
air pencemaran sungai Makin lokasi pada tgl Makin Mulya sedang
Cihaur di HU Pikiran Mulya dan 18 Mei 2015 dalam perbaikan.
Rakyat tgl 30 April PT. Oriental
2015 dan HU
Galamedia tgl 4
Mei 2015.
Sumber : KLH Kab. Bandung Barat, 2015.

d) Pengkajian Dampak Lingkungan, dengan alokasi anggaran sebesar


Rp.90.500.000,- dan terealisasi sebesar Rp.90.160.000,- atau
99,62%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Penyusunan
Laporan Status Lingkungan Hidup Daerah (SLHD) Kabupaten
Bandung Barat.
e) Peningkatan Peran Serta Masyarakat dalam Pengendalian
Lingkungan Hidup, dengan alokasi anggaran sebesar

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 253


Rp.163.020.000,- dan terealisasi sebesar Rp.158.694.000,- atau
97,35%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Pelatihan Sekolah
Adiwiyata (Pengelolaan Lingkungan) di 3 sekolah yang masing-
masing kegiatan diikuti oleh 60 orang peserta, yaitu: pada tanggal
25 Agustus 2015 di SMPN 1 Ngamprah, pada tanggal 26 Agustus 2015 di
SMPN 1 Padalarang dan pada tanggal 27 Agustus 2015 di SMP NASA;
terlaksananya Pelatihan tentang Pengelolaan Sampah Skala Rumah
Tangga yang diikuti oleh 60 orang ibu-ibu PKK dan warga di lokasi
P2WKSS (Desa Bojong Kec. Rongga) pada tanggal 21 Mei 2015;
terlaksananya pelatihan bagi 40 orang operator air limbah pada
tanggal 22 September 2015 di Wisma Cermai Jl. Cihaliwung Kec.
Padalarang dan terlaksananya pelatihan Pengelolaan Sampah di
lokasi desa wisata yang masing-masing kegiatan diikuti oleh 60
orang peserta, yaitu pada pada tanggal 29 Oktober 2015 di Desa
Wisata Pasir Angsana Kec. Cikalongwetan dan pada tanggal 30
Oktober 2015 di Desa Wisata Mekar Wangi Kec. Sindangkerta.

6) Program Perlindungan dan Konservasi Sumber Daya Alam


terdiri dari 3 (tiga) kegiatan, yaitu:
a) Pengendalian Dampak Perubahan Iklim, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.37.849.800,- dan terealisasi sebesar Rp.37.684.800,-
atau 99,56%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Sosialisasi
Adaptasi dan Mitigasi Perubahan Iklim di Masyarakat yang diikuti
oleh 60 orang peserta dari unsur masyarakat, PKK dan aparatur
desa dilaksanakan pada tanggal 10 September 2015 di Desa
Cihampelas Kec. Cihampelas.
b) Pengendalian Kerusakan Hutan dan Lahan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.304.855.200,- dan terealisasi sebesar Rp.298.717.400,-
atau 97,99%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan
dokumen kajian kerusakan lahan untuk produksi biomassa di Kab.
Bandung Barat, meliputi wilayah Kecamatan Cililin, Kecamatan,

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 254


Cipongkor, Kecamatan Gunung Halu, Kecamatan Rongga dan
Kecamatan Sindangkerta.
c) Peningkatan Peran Serta Masyarakat dalam Perlindungan dan
Konservasi SDA, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.42.166.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.42.166.000,- atau 100%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya kegiatan Pesantren Berbudaya Lingkungan
yang diikuti oleh 60 orang santri dan pengurus pesantren
dilaksanakan pada tanggal 27 Juli 2015 di Pesantren Ikatan Remaja
Islam Desa Cilame Kecamatan Ngamprah.

7) Program Rehabilitasi dan Pemulihan Cadangan Sumber Daya


Alam melaksanakan kegiatan Peningkatan Peran Serta Masyarakat
dalam Rehabilitasi dan Pemulihan Cadangan SDA, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.28.952.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.28.952.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
sosialisasi reklamasi lahan bekas tambang kepada 50 orang peserta di
Gunung Hawu Pabeasan Desa Padalarang Kec. Padalarang pada tanggal
11 Juni 2015 dan terlaksananya pembentukan kelompok masyarakat
pedulik konservasi tambang dengan nama “Kelompok Masyarakat Sadar
Lingkungan Gunung Hawu Pabeasan”.

c. Permasalahan dan Solusi


1) Permasalahan
 Permasalahan di Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang:
a) Masih rendahnya pengelolaan sampah di tingkat sumber (tingkat
desa maupun Kecamatan);
b) Terbatasnya taman publik di wilayah kabupaten Bandung Barat.
 Permasalahan di Kantor Lingkungan Hidup:
a) Permasalahan yang berkaitan dengan pembinaan dan penertiban
pencemaran yang diakibatkan oleh industri baik pencemaran air,
udara atau tanaha dalah keterbatasan personil terutama Petugas

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 255


Pengawas Lingkungan Hidup sehingga kegiatan pengawasan
lingkungan kurang bisa maksimal dilaksanakan.
b) Permasalahan yang berkaitan dengan kualitas air sungai,
danau/situ dan kualitas udara di wilayah Kab. Bandung Barat
adalah pada tahun 2015 tidak bisa melaksanakan kegiatan
pemantauan kualitas sungai, danau/situ dan udara dikarenakan
keterbatasan anggaran.
c) Permasalahan yang berkaitan dengan pencegahan dan
penanganan kerusakan hutan dan lahan adalah penanggung
jawab kegiatan penambangan belum sepenuhnya melakukan
kegiatan reklamasi bekas tambang.
d) Permasalahan yang berkaitan dengan status kelembagaan
instansi Lingkungan Hidup dimana dengan tingkat eselon III
menemui hambatan dalam melaksanakan fungsi koordinasi dan
peran sebagai penyaring usaha dan/atau kegiatan agar sesuai
dengan prinsip pembangunan berkelanjutan.

2) Solusi
 Pemecahan masalah yang dilaksanakan Dinas Cipta Karya
dan Tata Ruang:
a) Perlu kegiatan pemberdayaan tentang sampah yang
berkelanjutan pada skala sumber (RT, RW dan Desa);
b) Perlu pembebasaan lahan untuk penataan taman publik terutama
di perkotaan Kabupaten Bandung Barat serta Wilayah Kecamatan.

 Pemecahan masalah yang dilaksanakan Kantor lingkungan


Hidup:
a) Mengoptimalkan sumber daya manusia yang ada dalam
melakukan kegiatan pengawasan terhadap kegiatan industri ada;
b) Memperbaiki perencanaan agar kegiatan penilaian kualitas sungai,
danau/situ dan udara dapat dianggarkan di tahun selanjutnya;
c) Mengedepankan kewajiban memenuhi persyaratan dokumen
lingkungan dalam setiap kegiatan perencanaan pembangunan.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 256


d) Perencanaan peningkatan kapasitas kelembagaan pada tahun
anggaran selanjutnya.

9. URUSAN PERTANAHAN
a) Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Sekretariat Daerah
adalah:
1) Program Penataan Penguasaan, Pemilikan, Penggunaan Dan
Pemanfaatan Tanah melaksanakan kegiatan Fasilitasi dan Evaluasi
Penetapan Lokasi Pengadaan Tanah Untuk Kepentingan Umum, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.73.875.450,- dan terealisasi sebesar
Rp.73.875.450,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
rapat koordinasi penyelenggaraan pengadaan tanah bagi pembangunan
untuk kepentingan umum yang dihadiri oleh unsur SKPD dan Camat
dilingkup Pemerintah Kabupaten Bandung Barat, dengan narasumber
dari BPN RI, Kemendagri, Kantor Pajak Pratama Cimahi dan BPMPD Kab.
Bandung Barat dan terfasilitasi dan terevaluasinya pelaksanaan
pengadaan tanah di Kabupaten Bandung Barat sebanyak 14 kegiatan
pengadaan tanah untuk keperluan: pembangunan PLTA Upper Cisokan
Pumped Storage di Kecamatan Cipongkor dan Kecamatan Rongga;
pembangunan Kantor Kecamatan Saguling; pembangunan Fly Over
Cimareme; pembangunan Kantor UPTD Pembibitan Ternak Disnakan
Kabupaten Bandung Barat; Pembangunan Gedung SMPN 4 Batujajar;
Pembangunan Gedung SMPN 3 Cihampelas; Pembangunan sarana
pendidikan SDN 1 Cimarel; Pembangunan Gedung BP3K Kec.
Gununghalu; Pembangunan Gedung RSUD Cikalongwetan;
Pembangunan Gedung ISBI Prov. Jabar; pembangunan Gedung Instalasi
Karantina Ikan; pembangunan pelebaran jalan underpass dan
pembangunan Rumah Dinas BPS Kab. Bandung Barat serta untuk
kepentingan rehabilitasi dan rekonstruksi Bencana.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 257


2) Program Penyelesaian Konflik-Konflik Pertanahan melaksanakan
kegiatan Fasilitasi Penyelesaian Konflik-Konflik Pertanahan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.180.111.500,- dan terealisasi sebesar
Rp.180.111.500,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
sosialisasi penganan konflik-konflik pertanahan kepada Camat, Kepala
Desa dan BPD di 16 Kecamatan se Kabupaten Bandung Barat dan
terfasilitasinya sengketa/konflik pertanahan sebanyak 3 kasus, yaitu
Konflik/sengketa tanah antara ahli waris Endang Kosasih dengan
Penggarap an. Imam Hartawan dan Pemerintah Desa Cisomang Barat
Kecamatan Cikalongwetan; Konflik/sengketa tanah antara Dinas
pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bandung Barat (SMPN 4 Cipatat)
dengan Wakif Abdul Syukur (tanah wakaf) terletak di Desa Rajamandala
Kulon Kecamatan Cipatat dan Konflik/Sengketa tanah antara
Distanbunhut dengan ahli waris Junaedi Idi (pembangunan BP3K
Distanbunhut) yang terletak di Desa Cipeundeuy Kecamatan
Cipeundeuy.

10. URUSAN KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL


a. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari
11 kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Surat Menyurat, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.4.500.000,- dan terealisasi sebesar Rp.4.500.000,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah tersedianya 750 buah materai Rp.6.000
dalam rangka menunjang pelayanan administrasi kegiatan surat
menyurat dinas.
b) Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.30.240.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.22.580.000,- atau 74,67%. Hasil Kegiatan ini adalah
terlaksananya jasa perbaikan 5 jenis peralatan kerja kantor, yaitu:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 258


10 unit Printer, 10 unit Komputer PC, 1 unit Mesin Fotocopy, 11 unit
AC dan 1 unit Printer Dot Matrik.
c) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.108.444.000,- dan terealisasi sebesar Rp.102.533.000,- atau
94,55%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 55 jenis
alat tulis kantor.
d) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.570.579.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.557.757.500,- atau 97,75%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 41 jenis barang cetakan diantaranya
berupa cetakan blanko dan formulir kependudukan; cetakan Security
Printing (Kartu Keluarga), buku cetakan kantor dan terlaksananya
penggandaan dan penjili dan dokumen.
e) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.19.260.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.9.590.000,- atau 49,79%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pengadaan 9 jenis komponen instalasi listrik
berupa: 3 roll Kabel Listrik 3 x 1,5; 15 buah Lampu TL 40 watt; 15
buah Lampu TL 20 watt; 4 roll Kabel Listrik 2 x 1,5; 10 roll Kabel
Sambungan dan terlaksananya pemasangan instalasi jaringan
internet.
f) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.940.120.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.869.675.950,- atau 92,51%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 13 jenis peralatan kantor, berupa: 1 unit
mesin hitung, 2 buah lemari arsip besi, 2 buah lemari arsip
kendaraan keliling, 1 buah meja rapat, 2 unit AC potable, 2 set sofa,
5 unit printer dot matrik, 17 buah kursi kerja, 17 buah meja kerja, 3
unit komputer PC, 1 unit brankas, 4 unit mesin penghancur kertas
dan 1 paket hub universal.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 259


g) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.5.010.000,- dan terealisasi sebesar Rp.4.999.500,- atau
99,79%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 5 unit
dispenser dan 8 unit tong sampah besi.
h) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-Undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.20.750.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.20.750.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
tersedianya 20 jenis surat kabar harian untuk keperluan selama 12
bulan dan terlaksananya pengadaan 5 buah buku Perpu, yaitu Buku
UU No. 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas UU. RI No. 23
Tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah; buku Permendagri No. 8
dan No. 64 tentang Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan
Berbasis Akrual; buku Himpunan Peraturan tentang PNS; buku UU
No. 5 tentang Aparatur Sipil Negara dan Buku Perpres No. 4 tentang
Perubahan Keempat Atas Perpres No. 54 Tentang Pengadaan
Barang dan Jasa.
i) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.62.850.000,- dan terealisasi sebesar Rp.56.874.000,-
atau 90,49%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya kebutuhan
makanan dan minuman untuk 24 kali rapat dan 6 kali jamuan tamu
dinas.
j) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Luar Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.229.357.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.223.332.400,- atau 97,37%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya koordinasi dan konsultasi tentang kependudukan dan
administrasi kependudukan ke luar daerah.
k) Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Dalam Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.66.600.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.64.960.000,- atau 97,54%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya perjalanan dinas dalam daerah dalam rangka
koordinasi penyelenggaraan pelayanan administrasi kependudukan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 260


ke 16 kecamatan dan ke instansi terkait serta menghadiri rapat
dengan instansi terkait tentang tugas pokok dan fungsi SKPD.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri


dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.35.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.32.429.000,- atau 92,65%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya sewa gedung untuk keperluan Gudang Penyimpanan
Berkas dan Barang yang berlokasi di Desa Mekarsari Kec. Ngamprah.
b) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.443.355.200,- dan terealisasi sebesar
Rp.255.820.900,- atau 57,70%. Hasil kegiatan ini adalah
terpenuhinya kebutuhan bahan bakar kendaraan, minyak pelumas
dan jasa service untuk 7 unit kendaraan dinas roda 4 dan 14 unit
kendaraan dinas roda 2 serta terlaksananya pembayaran
perpanjangan STNK sebanyak 7 unit kendaraan dinas roda 4 dan
14 unit kendaraan dinas roda 2.

3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur melaksanakan kegiatan


Pengadaan Pakaian Khusus Hari-hari Tertentu dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.46.180.000,- dan terealisasi sebesar Rp.45.500.000,- atau
98,53%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 70 stel
pakaian olahraga dan 70 pcs pakaian batik.

4) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja dan Keuangan terdiri dari 3 (tiga) kegiatan,
yaitu:
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja
SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.175.387.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.174.121.000,- atau 99,28%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan 6 dokumen laporan, berupa

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 261


laporan SPM, laporan e-monev semester I dan II, penyusunan LKPJ,
LPPD, Lakip dan IKM.
b) Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.22.960.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.22.600.000,- atau 98,43%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan dokumen laporan keuangan semester I
dan II.
c) Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.23.782.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.20.203.200,- atau 84,95%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan 4 dokumen laporan keuangan berupa:
Neraca, CALK, Prognosis dan LRA.

5) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.35.307.500,-
dan terealisasi sebesar Rp.35.267.700,- atau 99,89%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan 5 dokumen perencanaan dan
penganggaran berupa dokumen: Renja, RKA, DPA, RKA Perubahan dan
DPPA.

6) Program Penataan Administrasi Kependudukan terdiri dari 8


(delapan) kegiatan, yaitu:
a) Implementasi Sistem Administrasi Kependudukan (Membangun,
Updating dan Pemeliharaan), dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.995.507.500,- dan terealisasi sebesar Rp.963.374.500,- atau
96,77%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembayaran
honorarium 33 orang Operator SIAK Kabupaten dan 46 orang
operator di 16 Kecamatan; terlaksananya pembayaran jasa internet
untuk keperluan penguatan jaringan pelayanan administrasi
kependudukan selama 12 bulan dan terlaksananya penyusunan
aplikasi Sistem Informasi Catatan Sipil.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 262


b) Koordinasi Pelaksanaan Kebijakan Kependudukan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.123.074.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.67.650.000,- atau 54,97%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya rapat koordinasi tentang penduduk rentan adminduk
di Kec. Parongpong pada tanggal 8 Oktober 2015 dan di Kec.
Cihampelas pada tangal 15 Desember 2015 serta terlaksananya
rapat koordinasi administrasi kependudukan terkait tindak lanjut
pencatatan peristiwa penting kependudukan dan pencatatan Lahir
Mati Pindah Datang (Lampid) di Kec. Parongpong pada tanggal 30
Desember 2015.
c) Penyediaan Informasi yang Dapat Diakses Masyarakat, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.213.542.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.70.992.000,- atau 33,24%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan Profil Kependudukan Kabupaten Bandung
Barat Tahun 2015 dan profil Dinas Kependudukan dan Pencatatan
Sipil.
d) Peningkatan Pelayanan Publik dalam Bidang Kependudukan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.391.581.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.326.217.700,- atau 83,31%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 1 paket komputer jaringan dokumen arsip
digital catatan sipil dalam rangka pencatatan digital arsip dokumen
kependudukan; terlaksananya penjilidan buku register akta kelahiran
dan terlaksananya pelayanan pembuatan akta lahir melalui
pelayanan jemput bola ke seluruh wilayah Kabupaten Bandung
Barat.
 Data realisasi hasil pelayanan publik bidang kependudukan
adalah pembuatan akta kelahiran sepanjang tahun 2015
sebanyak 9.847 buah akta lahir, Perekaman KTP-El T.A 2015
sebanyak 7.024 orang dan Kartu Keluarga sebanyak 5.078 buah.
e) Pengembangan Data Base Kependudukan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.195.044.000,- dan terealisasi sebesar Rp.192.933.000,-

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 263


atau 98,82%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan
laporan pengembangan database kependudukan tahun 2015 dan
penyusunan laporan mutasi penduduk serta terlaksananya
pengadaan 1 paket jaringan internet untuk keperluan pelayanan
administrasi kependudukan di gedung baru (Gedung C Komp.
Perkantoran Pemkab Bandung Barat).
 Berdasarkan data Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil,
perkembangan realisasi program Sistem Informasi Administrasi
Kependudukan (SIAK) di Kab. Bandung Barat adalah sebagai
berikut:
Tabel 4.61
Realisasi Pelaksanaan Program SIAK
No Jenis Pelayanan 2013 2014 2015
1 Nomor Induk Kependudukan (NIK) 964.280 23.034 12.100
2 Kartu Keluarga (KK) 80.964 117.500 147.000
3 Kartu Tanda Penduduk (KTP) 13.860 40.800 45.600
4 Akta Kelahiran 60.650 48.400 46.100
5 Akta Kematian 33 32 67
Sumber : Disdukcasip, Kab. Bandung Barat, 2015

f) Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Kependudukan, dengan alokasi


anggaran sebesar Rp.178.205.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.163.933.000,- atau 91,99%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya studi komparatif penyusunan Standar Operasional
Prosedur (SOP) administrasi kependudukan ke kantor Disdukcapil
Kota Surabaya dan Kab. Malang pada tanggal 18 - 20 November
2015; terlaksananya bimbingan teknis penyusunan SOP administrasi
kependudukan yang diikuti oleh 25 orang pejabat struktural dan
pelaksana pada tanggal 2-3 Desember 2015 di Topaz Galeria Hotel,
Bandung; terlaksananya penyusunan Standar Operasional Prosedur
(SOP) tentang administrasi kependudukan di Kab. Bandung Barat
dan terlaksananya jasa konsultasi pendampingan penyusunan SOP
administrasi kependudukan.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 264


g) Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.92.917.000,- dan terealisasi sebesar Rp.77.022.000,-
atau 82,89%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya monitoring
pelaksanaan kegiatan penataan administrasi kependudukan tentang
laporan lahir mati pindah datang, data kepemilikan akta kelahiran,
data perkawinan dan perceraian serta data pengakuan dan
pengangkatan anak ke 16 kecamatan di wilayah Kab. Bandung Barat
serta terlaksananya penyusunan dokumen laporan hasil monitoring
dan evaluasi pelaksanaan program Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil.
 Berdasarkan data hasil monitoring yang dilaksanakan
Disdukcasip, data perkembangan pencatatan kependudukan di
Kab. Bandung Barat tahun 2013 - 2015 adalah sebagai berikut:

Tabel 4.62
Data Perkembangan Pencatatan Kependudukan
di Kab. Bandung Barat Tahun 2013 - 2015
No Jenis Pelayanan 2013 2014 2015
1 Jumlah Penduduk 1.538.301 1.502.103 1.592.705
2 Jumlah Kelahiran 15.800 16.050 12.100
4 Jumlah Kematian 33 36 67
5 Migrasi Masuk 3.834 6.036 7.995
6 Migrasi Keluar 8.351 8.697 9.475
7 Perkawinan 273 101 378
8 Perceraian 12 12 17
9 Pengakuan dan Pengangkatan Anak 2 3 1
Sumber : BPS dan Hasil Monitoring Disdukcasip, Kabupaten Bandung Barat 2015

h) Membangun dan Mengoperasikan SIAK Secara Terpadu (Luncuran


Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar Rp.1.562.827.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.1.439.580.600,- atau 92,11%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya pengadaan peralatan pelayanan adminduk,
berupa 4 paket peralatan perekaman e-KTP, 3 unit printer ID card
dan 27 paket tinta ribbon; terlaksananya bimbingan teknis tata cara

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 265


pengisian buku Pencatatan Peristiwa Penting Kependudukan dan
tata cara pengisian Buku Lahir Mati Pindah Datang (LAMPID) di 11
lokasi Kecamatan yang diikuti oleh 2.117 Ketua RW, dengan rincian
pada tanggal 30 - 31 Maret 2015 di Kec. Cililin dan Kec. Cihampelas;
pada tanggal 9 - 10 April 2015 di Kec. Cipeundeuy dan Kec.
Cikalongwetan; pada tanggal 1 - 2 April 2015 di Kec. Sindangkerta
dan Kec. Cipongkor; pada tanggal 6 - 7 April 2015 di Kec. Rongga
dan Kec. Gununghalu; pada tanggal 15 April 2015 di Kec. Cipatat
dan pada tanggal 5 - 6 Maret 2015 di Kec. Ngamprah dan Kec.
Cisarua.

b. Permasalahan dan Solusi


1) Permasalahan
a) Pelaksanaan KTP-EL masih terhambat karena distribusi pengadaan
kepingan KTP-EL menjadi kewenangan pusat;
b) Banyaknya peralatan perekaman KTP-EL yang rusak sehingga
pelayanan perekaman tidak efektif;
c) Masih banyaknya NIK yang invalid dikarenakan banyak pemohon
yang direkam dengan NIK baru akan tetapi sudah melaksanakan
perekaman dengan NIK yang lama;
d) Kemampuan alat cetak yang kurang dan kemampuan jaringan yang
tidak memadai dengan jumlah KTP-EL yang harus dicetak;
e) Pelaksanaan pelayanan SIAK masih menggunakan versi 4.

2) Solusi
a) Melaksanakan koordinasi dan konsultasi terkait pendistribusian
keping KTP-El dalam rangka kelancaran proses pelayanan kepada
masyarakat;
b) Melaksanakan pemeliharaan dan perbaikan jaringan dan peralatan
dalam rangka kelancaran proses pelayanan kepada masyarakat;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 266


c) Sosialisasi kepada masyarakat tentang administrasi kependudukan
melalui papan pengumuman, brosur, leaflet dan booklet sebagai
peningkatan pemahaman pelayanan administrasi kependudukan;
d) Peningkatan pelayanan administrasi kependudukan melalui
kendaraan keliling sampai tingkat Desa di 16 Kecamatan;
e) Pada tahun 2016 sistem aplikasi pelayanan administrasi
kependudukan akan ditingkatkan ke versi 5.

11. URUSAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK


a. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Badan
Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana
adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari 5
(lima) kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.37.197.063,- dan terealisasi sebesar Rp.37.197.063,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 40 jenis ATK, 613
lembar materai Rp.3.000 dan 600 lembar materai Rp.6.000.
b) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.31.226.200,- dan terealisasi sebesar
Rp.31.226.200,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 13 jenis barang cetakan, berupa: 15 dus amplop kop
dinas, 12 rim BAP barang penerimaan, 10 rim blanko SPPD, 18 blok
kartu disposisi, 12 buku kendali surat masuk, 12 buku kendali surat
keluar, 600 buah map dinas, 12 rim kertas kop dinas, 500 lembar
kartu persediaan barang, 500 blok kwitansi dinas, 500 lembar buku
kartu kembang anak dan terlaksananya penggandaan sebanyak
26.838 lembar.
c) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.187.921.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.185.661.000,- atau 98,80%. Hasil kegiatan ini adalah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 267


terlaksananya pengadaan 4 jenis peralatan kantor berupa: 3 unit
Komputer PC, 5 unit laptop untuk keperluan kantor BP3AKB, 16 unit
laptop untuk petugas lapangan, 20 unit palet plastik dan 1 paket
Gordyn.
d) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.88.560.000,- dan terealisasi sebesar Rp.88.560.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya kebutuhan makan
dan minum untuk keperluan rapat dan jamuan makan tamu.
e) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.118.785.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.118.785.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya perjalanan dinas keluar daerah dalam rangka
koordinasi dan konsultasi tentang pelaksanaan Program KB dan
pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak ke BKKBN Pusat,
ke Kementerian Pemberdayaan Perempuan di Jakarta dan ke
Kab/Kota/Provinsi luar daerah Kab. Bandung barat serta
terlaksananya perjalanan dinas ke kota Bogor pada tanggal 8 Mei
2015 dalam rangka peringatan Harganas tingkat Provinsi Jawa Barat
dan ke Kota Tangerang Selatan pada tanggal 23 Juli 2015 dalam
rangka peringatan Harganas tingkat Nasional ke XXII.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur, terdiri


dari 3 (tiga) kegiatan, yaitu:
a) Pangadaan Mebeulair, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.40.800.000,- dan terealisasi sebesar Rp.40.800.000,- atau
99,70%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 24 unit
kursi rapat, 12 unit meja tulis dan 12 unit kursi staff.
b) Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.10.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.10.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pemasangan Paving Block di Kantor UPT KB Kecamatan Padalarang.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 268


c) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.221.960.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.221.960.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemeliharaan kendaraan berupa perbaikan dan
pembelian suku cadang, pelumas dan pemenuhan bahan bakar
kendaraan untuk keperluan 4 unit kendaraan dinas roda 4.

3) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja dan Keuangan terdiri dari 3 (tiga) kegiatan,
yaitu:
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja
SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.32.294.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.32.294.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan dokumen RKA, DPA, LKPJ, Lakip,
dan terlaksananya penilaian angka kredit untuk 42 orang PKB/PLKB.
b) Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.33.972.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.33.972,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan laporan keuangan semester I dan semester II serta
penyusunan CALK (Catatan Akhir Laporan Keuangan).
c) Penatausahaan Keuangan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.18.680.050,- dan terealisasi sebesar Rp.18.680.050,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Bimbingan Teknis
Penatausahaan Keuangan yang diikuti oleh 49 orang peserta pada
tanggal 27 Agustus 2015 di Wisma Wyna Kecamatan Cisarua.

4) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.54.222.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.54.222.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan 6 dokumen perencanaan dan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 269


penganggaran berupa: Penetapan Kinerja (Tapkin), Renja 2016, RKA
2015, DPA 2015, RKA Perubahan 2015 dan DPA Perubahan 2015.

5) Program Penguatan Kelembagaan Pengarusutamaan Gender


dan Anak terdiri dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Penguatan Kelembagaan Pengarusutamaan Gender dan Anak,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.71.800.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.71.800.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Pelatihan Forum Anak Daerah (FAD) yang diikuti oleh
32 anak pada tanggal 28 Juli 2015 di Pusdik Bela Negara Kec.
Lembang; terlaksananya rapat koordinasi kota layak anak pada
tanggal 24 Maret 2015 di Ruang Aula Setda Kab. Bandung Barat;
terlaksananya pengadaan 32 stell pakaian olah raga untuk pelatihan
Forum Anak Daerah, 10 stell pakaian adat daerah untuk 10 anak
dalam rangka mengikuti Forum Anak Daerah tingkat Provinsi Jawa
Barat di Hotel Lembah Sarimas Ciater pada tanggal 3 - 5 September
2015 dan pengadaan 2 stell pakaian adat daerah untuk 2 anak
dalam rangka mengikuti Forum Anak Daerah tingkat Nasional di
Komplek Perkantoran Bandung Barat pada bulan Juni 2015.
b) Pengembangan Sistem Informasi Gender dan Anak, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.184.307.639,- dan terealisasi sebesar
Rp.184.307.639,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pelatihan PPRG (Perencanaan Program yang
Responsif Gender) yang diikuti oleh 50 orang Bagian Penyusunan
program SKPD dan Kecamatan pada tanggal 25 - 27 Februari 2015
di Villa Lemon Kec. Lembang dan terlaksananya penyusunan Buku
Data Terpilah Gender dan Anak sekaligus launching buku tersebut
pada tanggal 17 Desember 2015 di Villa Lemon, Lembang.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 270


6) Program Peningkatan Kualitas Hidup dan Perlindungan
Perempuan terdiri dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Penyusunan Peraturan Daerah tentang Program Pemberdayaan
Perempuan dan Perlindungan Anak, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.61.249.950,- dan terealisasi sebesar Rp.61.249.950,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan
Perda Kab. Bandung Barat Nomor 3 Tahun 2015 tentang
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.
b) Bantuan Bagi OPD Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak
(BP3AKB Kab Bandung Barat) (Bangub), dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.30.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.30.000.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Pendidikan dan
Pelatihan Materi KDRT bagi 165 orang Ketua Posko KDRT yang
dilaksanakan pada tanggal 11 November 2015 di Mesjid Raya
Bandung Barat.
 Berdasarkan data BP3AKB, data kasus Kekerasan Dalam Rumah
Tangga (KDRT) selama tahun 2015 di Kab. Bandung Barat
terlihat pada tabel berikut:

Tabel 4.63
Data Kejadian Kasus KDRT dan Penanggulangannya
Tahun 2015 di Kab. Bandung Barat

No Kasus KDRT Solusi dan Penanggulangan Kasus


1 Tes DNA untuk mengetahui bapak dari bayi Tes DNA oleh Tim Polda Jabar
2 Tes DNA untuk pembanding pemeriksaan Tes DNA oleh Tim Polda Jabar dan
Rina (Kaka) pendampingan Pskiater
3 Kemaluan korban dimasukan telunjuk guru Pemeriksaan, pendampingan dan
ngaji pemulihan oleh tim medis dan pskiater
4 Korban mengalami pelecehan seksual Pendampingan dan pemulihan oleh tim
(Sodomi) oleh sdr. Okib pskiater
5 Korban mengalami pelecehan seksual Pendampingan dan pemulihan oleh tim
(Sodomi) oleh Pak Lili pskiater
6 Korban disetubuhi oleh ayah kandung Pemeriksaan, pendampingan dan
pemulihan oleh tim medis dan pskiater
7 Diperkosa oleh ayah kandung sampai hamil Home visit, pemeriksaan kandungan,
dan mendapatkan kekerasan dari ayahnya pendampingan psikolog dan
pendampingan persidangan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 271


No Kasus KDRT Solusi dan Penanggulangan Kasus
8 Dicabuli oleh seorang kakek (63) tukang Home visit, pemeriksaan fisik dan fsikis,
cireng pelaporan ke polisi dan pendampingan
persidangan
9 Hamil diluar nikah oleh teman sekolah, Home visit, pendampingan psikolog,
dikeluarkan dari sekolah mediasi dengan keluarga pelaku, dan
dikawainkan
10 Dibawa kabur oleh temannya, diperkosa dan Home visit, pendampingan psikolog dan
adanya indikasi Trafficking pendampingan persidangan dan
pemberian santunan
11 Pendampingan, rumah aman,
Devresi ringan karena kedua orangtuanya
pemeriksaan ke RSJ dan pengembalian
yang berbeda keyakinan agama
ke orang tua
12 Pencabulan oleh kakak ipar selama 5 tahun Visum, home visit dan pendampingan
(2010-2015) psikolog
13 Hamil 4 bulan dan percobaan pembunuhan Pendampingan BAP dan pendampingan
oleh pacarnya psikolog dan persidangan
14 Mendapat perlakuan tidak mengenakan dari Mediasi dan pendampingan
suami yang telah bercerai
15 Anak tidak ada perhatian dari orang tua Home visit dan penanganan oleh
rawan menjadi korban KTA dan Trafficking peksos
16 Mendapatkan ancaman dari mantan suami assisment dan pendampingan kasus
terkait permasalahan hak asuh anak
17 Asusila oleh ayah kandung bernama H. Asep assisment dan pendampingan kasus
bin Alimin usia 50 thn
18 Pemerkosaan PPA dan POLRES CIMAHI
19 Korban melahirkan anak di toilet Sekolah Puskesmas
20 Sering dipukul oleh suami (KDRT oleh suami) BP3AKB
21 Kasus meneror dan mengancam oleh
mantan Istri Suami dari tgl 26 Desember BP3AKB
2014 s.d tahun 2015
Sumber : BP3AKB KBB, 2015

7) Program Peningkatan Peran Serta dan Kesetaraan Gender


Dalam Pembangunan
Prioritas Pembangunan pemberdayaan perempuan diarahkan untuk
meningkatkan kedudukan perempuan dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara melalui kebijakan yang diemban lembaga
yang mampu memperjuangkan terwujudnya kesetaraan dan keadilan
gender, dengan data eksisting kelembagaan pengarusutamaan gender
dan pemberdayaan perempuan dapat dilihat pada tabel berikut:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 272


Tabel 4.64
Data Eksisting Kelembagaan Pengarusutamaan Gender
Peran Pemberdayaan Perempuan di Kab. Bandung Barat
Tahun
No Indikator
2013 2014 2015
1 Jumlah Perempuan Yang 47.493 7.775 7.775
Bekerja Sebagai PNS
2 Jumlah Perempuan Yang Bekerja 193.074 42.328 42.328
Sebagai Karyawan Swasta
3 Jumlah Organisasi Perempuan 33 27 27
4 Jumlah anggota PEKKA 1.600 2.000 -
5 P2WKSS (lokasi dan pembinaan) Kec. Saguling Desa Ds. Bojongsalam
Sukahaji Kec. Rongga (100KK)
6 P2TP2A (pembinaan) 16 20 21
Sumber : BP3AKB KBB, 2015

Program ini terdiri dari 3 (tiga) kegiatan, yaitu:


a) Kegiatan Pembinaan Organisasi Perempuan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.110.100.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.110.100.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya dialog interaktif peningkatan perempuan dalam
ketahanan keluarga yang diikuti oleh 50 orang peserta dari unsur
organisasi wanita yang dilaksanakan pada tanggal 17 Desember
2015 di Villa Lemon dan terlaksananya fasilitasi dalam memperingati
peringatan Hari Ibu tingkat Kab. Bandung Barat.
b) Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Peningkatan Peran Serta dan
Kesetaraan Gender, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.518.090.917,- dan terealisasi sebesar Rp.518.090.917,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya rangkaian acara,
kegiatan lomba, koordinasi, monitoring dan pembinaan terhadap 100
KK di lokasi kegiatan P2WKSS; fasilitasi kunjungan kerja Bupati dan
fasilitasi tim verifikasi Kabupaten dan tim verifikasi Provinsi dalam
rangka pelaksanaan kegiatan P2WKSS (Peningkatan Peran Wanita
Keluarga Sehat Sejahtera) tingkat Kab. Bandung Barat tahun 2015
dengan puncak acara dilaksanakan pada tanggal 22 Oktober 2015 di

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 273


Desa Bojongsalam Kec. Rongga; terlaksananya dan terpenuhinya
kebutuhan akomodasi, materi dan bahan pendukung kegiatan
P2WKSS, berupa: uang saku pembina Tk. Kabupaten, pembina Tk.
Kecamatan, Pokja Desa dan Narasumber; cetak 1.000 buah leaflet
KDRT dan Trafficking serta 150 buah buku panduan program
terpadu P2WKSS; 19 buah spanduk; sewa panggung, tenda, kursi
dan soundsystem; makan dan minum kegiatan; 168 buah pakaian
batik tradisional dan pengadaan hadiah untuk juara lomba kegiatan
P2WKSS serta terlaksananya penyusunan laporan dan evaluasi
kegiatan P2WKSS.
c) Kegiatan Bimbingan Manajemen Usaha Bagi Perempuan Dalam
Mengelola Usaha, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.74.960.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.74.960.000,- atau 100%. Hasil kegiatan
ini adalah terfasilitasinya 65 kelompok PEKKA (Perempuan Kepala
Keluarga) di Kab. Bandung Barat dalam rangka peningkatan peran
serta dan kesetaraan gender dalam pembangunan, melalui
rangkaian kegiatan: Rapat Pembinaan Forum PEKKA dan PL PEKKA
(Pendamping Lapangan Perempuan Kepala Keluarga) pada tanggal
18 Februari 2015 di Ruang Rapat BP3AKB; Rapat Pengurus Forum
PEKKA dan Ketua kelompok pada tanggal 16 April 2015 di Gedung
Pusdikter; keikutsertaan 15 orang anggota PEKKA pada Pameran
Produk tanggal 19 Mei 2015 di Lembang dan keikutsertaan 10 orang
anggota PEKKA pada Lomba Kreatifitas Produk tingkat Prov. Jawa
Barat pada tanggal 30 Juni 2015 di Gedung Sate, Bandung.

b. Permasalahan dan Solusi


1) Permasalahan
a) Permasalahan berkenaan dengan Penguatan Kelembagaan
Pengarusutamaan Gender dan Anak diantaranya masih adanya
kesenjangan antara laki-laki dan perempuam dalam berbagai aspek
kehidupan, ketimpangan antara kaum laki-laki dan perempuan
berakar dari kurangnya kualitas sumber daya perempuan itu sendiri

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 274


dan belum optimalnya piranti hukum, piranti analisa dan dukungan
politik terhadap perempuan;
b) Permasalahan berkenaan dengan pembinaan, perlindungan dan
peran serta perempuan dalam pembangunan (terutama pada kasus
KDRT dan fasilitasi usaha bagi perempuan, diantaranya masih
banyaknya kejadian kasus KDRT terhadap perempuan, masih
kurangnya pelaku usaha perempuan dan masih tingginya angka
perempuan kepala keluarga yang mencari nafkah disebabkan karena
berstatus janda maupun perempuan yang menjadi tulang punggung
keluarga akibat suami sakit atau ketidak sanggupan seorang suami
mencari nafkah;
c) P2WKSS adalah Program Terpadu Peningkatan Peran Perempuan
yang menggunakan pola pendekatan lintas bidang pembangunan
secara terkoordinasi untuk meningkatkan kualitas keluarga, dalam
rangka menanggulangi kemiskinan, pengangguran, perceraian,
kenakalan remaja, penyakit menular dll sehingga perlu adanya
revitalisasi dan keberlanjutan kegiatan terpadu yang disesuaikan
dengan kebutuhan setempat dalam rangka menurunkan jumlah
keluarga miskin, penanggulangan angka penggarguran, perceraian,
kenakalan remaja dll.

2) Solusi
a) Meningkatkan kualitas hidup dan peran perempuan, meningkatkan
perlindungan perempuan terhadap berbagai kekerasan dan
meningkatkan kapasitas kelembagaan PUG dan Pemberdayaan
Perempuan;
b) Fasilitasi pembentukan Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan
Perempuan dan Anak (P2TP2A) dalam rangka peningkatan
pendidikan, kesehatan, ekonomi perempuan dan penanggulangan
tindak kekerasan terhadap perempuan dan perlingdungan anak
melalui pelayanan fisik, informasi rujukan, konsultasi dan berbagai
permasalahan yang dihadapi perempuan dan anak, dibentuknya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 275


Satgas di tingkat Desa dan Kecamatan sebagai upaya pemerintah
dalam pemerataan pelayanan dan penanganan terhadap perempuan
dan anak korban kekerasan di wilayah Kab. Bandung Barat serta
fasilitasi pemberian dana hibah kepada kelompok PEKKA dalam
rangka modal usaha bagi perempuan;
c) Melaksanakan koordinasi dengan SKPD terkait dalam rangka
pelaksanaan kegiatan terpadu yang disesuaikan dengan kebutuhan
masyarakat setempat berupa pemberian bantuan pembangunan
RTLH, pembangunan dan perbaikan sarana dan prasarana
infrastruktur jalan, pengadaan air bersih, pendidikan dan pelatihan
berusaha dan lain-lain sehingga diharapkan tercipta Keluarga yang
dapat hidup sehat dan sejahtera dalam rangka menurunkan jumlah
keluarga miskin, penanggulangan angka penggarguran, perceraian,
kenakalan remaja dll.

12. URUSAN KELUARGA BERENCANA DAN KELUARGA SEJAHTERA


a. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Badan
Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan KB adalah:
1) Program Keluarga Berencana terdiri dari 7 (tujuh) kegiatan,
yaitu:
a) Penyediaan Pelayanan KB dan Alat Kontrasepsi Bagi Keluarga Miskin,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.293.805.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.293.205.000,- atau 99,80%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pelayanan KB bagi keluarga miskin pada acara TMKK
(Tentara Manunggal KB Kesehatan) di Kodim Cimahi pada tanggal
10 Juni 2015 dan di PUSDIKPASUS pada tanggal 8 September 2015;
fasilitasi pelayanan Kesrak PKK-KB-Kes; pelayanan KB pada acara
Bhakti IBI (Ikatan Bidan Indonesia) pada tanggal 28 Juli 2015 di
kantor BPPPAKB dan terlaksananya pelayanan TKBK (Tim Keluarga
Berencana Keliling) di 16 Kecamatan, yaitu: tanggal 20 - 21 Maret
2015 di Kecamatan Lembang, tanggal 23-24 Februari 2015 di

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 276


Kecamatan Gununghalu, tanggal 19 - 20 Maret 2015 di Kecamatan
Rongga, tanggal 30 - 31 Maret 2015 di Kecamatan Cihampelas,
tanggal 24 - 25 Maret 2015 di Kecamatan Cipendeuy, tanggal 25 -
26 Maret 2015 di Kecamatan Parongpong, tanggal 11 - 12 Maret
2015 di Kecamatan Cisarua, tanggal 20 - 21 Maret 2015 di
Kecamatan Ngamprah, tanggal 27 - 28 April 2015 di Kecamatan
Batujajar, tanggal 29 - 30 Aprili 2015 di Kecamatan Cililin, tanggal 5
- 6 Mei 2015 di Kecamatan Cipongkor, tanggal 12 - 13 Mei 2015 di
Kecamatan Cikalongwetan, tanggal 6 - 7 Juni 2015 di Kecamatan
Padalarang, tanggal 19 - 20 Mei 2015 di Kecamatan Saguling,
tanggal 20 - 21 Mei 2015 di Kecamatan Sindangkerta, tanggal 26 -
27 Mei 2015 di Kecamatan Cipatat serta terlaksananya pelayanan
Tim Keluarga Berencana Keliling di Desa Mukapayung Kec. Cililin
tanggal 18-20 Agustus 2015, di Desa Cihideung Kec. Parongpong
tanggal 19 -27 Agustus 2015, di Desa Giri Asih Kec. Batujajar
tanggal 21 - 24 Agustus 2015, di Desa Cikole Kec. Lembang tanggal
21 - 22 September 2015, di Desa Cimanggu Kec. Ngamprah tanggal
18 - 23 September 2015 dan di Desa Tenjo Laut Kec. Cikalongwetan
tanggal 7 - 15 Oktober 2015.
 Berdasarkan data BP3AKB, realisasi pelaksanaan program KB di
Kab. Bandung Barat adalah sebagai berikut:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 277


Tabel 4.65
Data Perkembangan Pencapaian Peserta KB Baru dan KB Aktif
Di Kab. Bandung Barat Tahun 2013 - 2015
TAHUN 2013 TAHUN 2014 TAHUN 2015
No KECAMATAN KB KB KB KB KB KB
BARU AKTIF BARU AKTIF BARU AKTIF
1 Cililin 2.887 14.545 2.731 12.885 6.423 14.380
2 Cihampelas 3.037 19.448 2.813 18.033 2.948 19.029
3 Sindangkerta 1.891 10.649 2.075 8.624 2.110 10.784
4 Gununghalu 2.834 12.047 2.679 11.322 2.644 13.792
5 Rongga 2.458 11.541 2.069 7.403 2.446 10.811
6 Cipongkor 3.911 15.976 3.084 13.766 2.876 15.848
7 Batujajar 2.427 15.804 2.872 15.133 2.590 10.936
8 Lembang 5.174 36.630 6.399 28.692 6.423 31.518
9 Parongpong 2.319 13.115 2.594 13.005 2.948 14.625
10 Cisarua 2.113 12.725 2.150 8.393 2.110 12.522
11 Ngamprah 4.228 25.443 3.008 24.947 3.549 26.721
12 Padalarang 4.182 27.609 4.475 18.072 4.709 26.834
13 Cipatat 4.697 19.101 4.759 17.219 3.580 19.320
14 Cipeundeuy 3.269 12.944 2.571 12.374 2.222 13.221
15 Cikalongwetan 4.945 18.116 4.308 17.449 2.644 17.143
16 Saguling 1.233 5.948 1.182 5.484 1.174 5.938
TOTAL 51.605 271.641 49.769 232.801 46.962 268.095
Sumber : BP3AKB, Kab. Bandung Barat, 2015

b) Pelayanan KIE, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.410.245.000,-


dan terealisasi sebesar Rp.410.245.000,- atau 100%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya pengadaan alat peraga penyuluhan KB
berupa 16 buah spanduk dan 90 buah umbul-umbul; terlaksananya
pembayaran honorarium 3 orang operator mobil penerangan
lapangan KB selama 12 bulan; terlaksananya pemeliharaan
peralatan electronik mobil unit penerangan KB (Proyektor, Camera,
Video Shooting, Soundsystem, Keyboard Korg PA500 an Keyboard
Yamaha); terlaksananya penyuluhan program KB melalui iklan
layanan program KB di 5 radio komunitas dan terlaksananya
pembinaan dan penyuluhan program KB dan pelayanan KIE dengan
media mobil penerangan lapangan (review program KB) melalui
pemutaran film penyuluhan KB dan electone oleh Tim Keluarga
Berencana Keliling pada tanggal 23 - 24 Februari 2015 di Kec.
Gununghalu, tanggal 19 - 20 Maret 2015 di Kec. Rongga, tanggal 30

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 278


- 31 Maret 2015 di Kec. Cihampelas, tanggal 24 - 25 Maret 2015 di
Kec. Cipendeuy, tanggal 25 - 26 Maret 2015 di Kec. Parongpong,
tanggal 11 - 12 Maret 2015 di Kec. Cisarua, tanggal 20 - 21 Maret
2015 di Kec. Ngamprah, tanggal 27 - 28 April 2015 di Kec. Batujajar,
tanggal 29 - 30 April 2015 di Kec. Cililin, tanggal 5 - 6 Mei 2015 di
Kec. Cipongkor, tanggal 12 - 13 Mei 2015 di Kec. Cikalongwetan,
tanggal 6 – 7 Juni 2015 di Kec. Padalarang, tanggal 19 - 20 Mei
2015 di Kec. Saguling, tanggal 20 - 21 Mei 2015 di Kec.
Sindangkerta, tanggal 26 - 27 Mei 2015 di Kec. Cipatat, tanggal 10
Oktober 2015 di Desa Jati Kec. Saguling, tanggal 13 Oktober 15 di
Desa Bojongsalam Kec. Rongga dan tanggal 15 Oktober 2015 di
Desa Cipatik Kec. Cihampelas.
c) Pembinaan Keluarga Berencana, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.318.580.000,- dan terealisasi sebesar Rp.318.580.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya keikutsertaan Kab.
Bandung Barat pada peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas)
Tingkat Provinsi Jawa Barat di Lapangan Pemda Bogor pada tanggal
8 Mei 2015; terlaksananya rangkaian kegiatan dan puncak acara
peringatan Harganas tingkat Kabupaten Bandung Barat pada tanggal
22 September 2015 yang dilaksanakan di Abadi Hass Lembang
dengan jumlah peserta sebanyak 1.000 orang dan terlaksananya
pembayaran uang saku untuk 20 orang Forum POS KB, 165 orang
Pos KB Desa, 80 orang Tenaga Penggrak Desa, 15 orang Mitra kerja
dan uang operasional untuk 80 orang Penyuluh KB (untuk keperluan
selama 3 bulan).
 Data Eksisting pelaksana dan pendukung program Keluarga
Berencana, Keluarga Sejahtera dan Kelompok Remaja di Kab.
Bandung Barat adalah:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 279


Tabel 4.66
Data Eksisting Pelaksana dan Pendukung
Program KB, KS dan KR di Kab. Bandung Barat
Jumlah Jumlah
Pelaksana dan Pendukung
No Tahun 2014 Tahun 2015
Program KB, KS KR
(Orang/Kelompok) (Orang/Kelompok)
1 Penyuluh KB 33 33
2 Petugas Forum Pos KB 16 16
3 Petugas Pos KB 169 169
4 Petugas Sub Pos KB 2.329 2.344
5 Tenaga Penggrak Desa 80 80
6 Kader UPPKS 32 48
7 Tenaga Pendamping Bina Keluarga 377 320
8 PIK KRR 149 175
9 PIK-R Basis Sekolah 36 52
Sumber : BP3AKB KBB, 2015

d) Peningkatan Partisipasi Pria dalam KB dan KR, dengan alokasi


anggaran sebesar Rp.75.415.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.75.415.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
Rakor Paguyuban KB Pria tingkat Kab. Bandung Barat yang dihadiri
oleh 64 orang peserta KB Pria pada tanggal 26 Agustus 2015 di
Wisma Ciremai, Padalarang; terlaksananya orientasi lapangan dalam
rangka partisipasi Pria dalam KB dan KR yang diikuti oleh 32 orang
peserta KB pria pada tanggal 8-10 Oktober 2015 di Pangandaran
Kab. Pangandaran; terlaksananya pemberian honorarium kepada 24
orang pengelola Paguyuban KB Pria Tingkat Kabupaten selama 12
bulan dan pemberian uang pembinaan bagi Paguyuban KB Pria
terbaik, Motivator KB Pria terbaik serta Petugas Pengelola KB Pria
Terbaik (tingkat Kab. Bandung Barat).
 Berdasarkan data BPPPAKB, data eksisting pekembangan
partisipasi pria dalam KB dan KR adalah sebagai berikut:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 280


Tabel 4.67
Data Eksisting partisipasi Pria dalam KB dan KR
di Kab. Bandung Barat Tahun 2012 - 2015
Jumlah Jumlah Pengelola Jumlah Motivator
No Tahun
KB Pria Paguyuban KB KB Pria
1 2012 1.241 22 99
2 2013 3.280 22 99
3 2014 2.218 24 99
4 2015 1.406 24 120
Sumber : BP3AKB KBB, 2015

e) Pelayanan KIE (DAK), dengan alokasi anggaran sebesar


Rp.1.637.669.000,- dan terealisasi sebesar Rp.1.604.217.000,- atau
97,96%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembangunan
Kantor UPT KB Kec. Ngamprah dan terlaksananya pengadaan
peralatan KB dan pendukungnya dalam rangka menunjang
pelayanan KIE, berupa: 1 unit mobil pengangkut Akseptor KB, 1 unit
mobil box pengangkut Alkon, 12 unit obgyn bed, 39 unit KIT Kit, 39
unit BKB Kit, 26 unit PLKB Kit, 32 unit Implant Removal Kit dan 28
unit Materi Genre Kit.
f) Pelatihan Tehnik Advokasi dan KIE Bagi Kepala Desa Kabupaten
Bandung Barat (Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.250.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.250.000.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Pelatihan Teknik
Advokasi dan KIE yang diikuti oleh 200 orang Kepala Desa dan
anggota penggerak PKK Desa dilaksanakan pada tanggal 5 - 7
November 2015 di Narima Indah Hotel Jln. Nyampai No. 48 Cibogo
Lembang.
g) Pelatihan Teknik Advokasi dan KIE Bagi Tokoh Masyarakat dan
Tokoh Agama Kabupaten Bandung Barat (Bangub), dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.250.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.250.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Pelatihan Teknik Advokasi dan KIE yang diikuti oleh
200 orang perwaiklan Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 281


dilaksanakan pada tanggal 11 - 17 November 2015 di Narima Indah
Hotel Jln. Nyampai No. 48 Cibogo Lembang.

2) Program Kesehatan Reproduksi Remaja terdiri dari 2 (dua)


kegiatan, yaitu:
a) Advokasi dan KIE Tentang Kesehatan Reproduksi Remaja (KRR),
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.202.645.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.202.645.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya kegiatan Ajang Kumpul Remaja (AKUR) yang diikuti
oleh 232 orang peserta dilaksanakan pada tanggal 21 - 23 Agustus
2015 di Avina Adventure Land Lembang dan terlaksananya
penyelenggaraan lomba Penyuluhan/KIE Remaja tingkat Kab.
Bandung Barat sekaligus pemberian hadiah untuk Juara 1 a.n Siti
Nuraeni dari Kec. Cipeundeuy, Juara 2 a.n Imas dari Kec. Cipatat
dan Juara 3 a.n M. Ihsan dari Kec. Cihampelas.
b) Memperkuat Dukungan dan Partisipasi Masyarakat, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.81.293.900,- dan terealisasi sebesar
Rp.81.293.900,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
Workshop Kesehatan Reproduksi remaja (KRR) yang diikuti oleh 80
orang Mitra Kerja Guru BK Madrasah (TPD, Pos KB, KUA) pada
tanggal 9 April 2015 di Wisma Ciremai, Padalarang dan
terlaksananya Orientasi Konselor Sebaya bagi 64 orang PIK-R Basis
Sekolah di Kab. Bandung Barat pada tanggal 14 -15 September 2015
di La Oma, Lembang.

3) Program Pelayanan Kontrasepsi terdiri dari 3 (tiga) kegiatan,


yaitu:
a) Pelayanan Konseling KB, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.102.200.000,- dan terealisasi sebesar Rp.102.200.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Orientasi Konseling
Kader Pengelola KB yang diikuti oleh 80 orang peserta (TPD, Pos KB,
KUA) pada tanggal 1 - 3 April 2015 di Hotel La Oma Lembang

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 282


sekaligus pemberian 90 pcs batik tradisional bagi peserta dan
panitia.
b) Pelayanan Pemasangan Alat Kontrasepsi KB, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.91.464.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.91.464.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pelayanan pemasangan alat kontrasepsi KB bagi akseptor KB baru,
berupa: pelayanan IUD masing-masing lokasi kepada 75 orang
akseptor baru pada tanggal 4 Juni 2015 di Kec. Sindangkerta, pada
tanggal 21 - 22 September 2015 di Desa Cikole Lembang dan pada
tanggal 8 Desember 2015 di Kec. Rongga; pelayanan implant
masing-masing lokasi kepada 75 orang akseptor baru pada tanggal
21 - 22 September 2015 di Desa Cikole Lembang dan pada tanggal
17 November 2015 di Kec. Cililin serta pelayanan IUD kepada 75
orang akseptor baru dan pelayanan implant kepada 75 orang
akseptor baru dalam rangka kegiatan TMKK (Tentara Manunggal KB
Kesehatan) pada tanggal 10 Juni 2015 di Kodim Cimahi.
 Berdasarkan data BP3AKB, target tahunan dan realisasi peserta
KB baru, KB aktif dan KB mandiri terlihat pada tabel berikut:

Tabel 4.68
Perkembangan Target dan Realisasi Peserta KB Baru & KB Aktif
di Kab. Bandung Barat Tahun 2011 – 2015
KB Baru KB Aktif KB Mandiri
Tahun
Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi
2011 48.054 51.711 302.524 263.131 144.956 146.046
2012 47.735 48.645 323.364 257.145 144.217 144.217
2013 44.771 51.605 301.916 271.641 148.440 147.689
2014 41.577 49.769 312.548 268.026 147.520 134.013
2015 46.962 31.302 331.139 268.095 154.842 149.992
Sumber : BP3AKBB, Kab. Bandung Barat, 2015.

 Adapun data efek samping dan kegagalan pasca pelayanan


pemasangan alat kontrasepsi KB, dapat dilihat pada tabel
berikut:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 283


Tabel 4.69
Rekapitulasi Komplikasi dan Kegagalan Alat Kontrasepsi KB
Tahun 2014 – 2015 di Kab. Bandung Barat
Indikator ALAT KONTRASEPSI
No
Thn 2014 IUD MOW MOP KNDM IMPLANT SUNTIK PIL
1 Komplikasi 4 4 2 0 2 2 4
2 Kegagalan 4 4 2 0 2 5 3
Jumlah 8 8 4 0 4 2 7
Indikator
No IUD MOW MOP KNDM IMPLANT SUNTIK PIL
Thn 2015
1 Komplikasi 8 0 0 0 30 0 0
2 Kegagalan 5 1 8 0 0 0 0
Jumlah 13 1 8 0 30 0 0
Sumber : BP3AKB, Kab. Bandung Barat, 2015

c) Pelatihan Pengelolaan Program KB Kabupaten Bandung Barat


(Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar Rp.250.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.250.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pelatihan konseling pengelolaan program KB
Angkatan I yang dilaksanakan pada tanggal 21 -23 September 2015
di Lembang Asri dengan peserta sebanyak 60 orang dan Pelatihan
konseling pengelolaan program KB Angkatan II yang dilaksanakan
pada tanggal 28 - 30 September 2015 di Lembang Asri dengan
peserta sebanyak 60 orang.

4) Program Pembinaan Peran Serta Masyarakat Dalam Pelayanan


KB/KR Yang Mandiri terdiri dari 5 (lima) kegiatan,yaitu:
a) Fasilitasi Pembentukan Kelompok Masyarakat Peduli KB, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.63.684.800,- dan terealisasi sebesar
Rp.63.684.800,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
Sosialisasi Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (PPKS)
Tingkat Kecamatan pada tanggal 15 September 2015 yang
dilaksanakan di 8 Kecamatan (Kec. Lembang, Kec. Cisarua, Kec.
Cikalongwetan, Kec. Cipendeuy, Kec. Batujajar, Kec. Cipongkor, Kec.
Sindangkerta dan Kec. Gununghalu).

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 284


b) Pembinaan Kelompok Masyarakat Peduli KB, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.901.822.300,- dan terealisasi sebesar
Rp.901.822.300,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembayaran honorarium/uang saku untuk 16 orang
petugas Forum Pos KB, 169 orang petugas Pos KB, 2.344 orang
petugas Sub Pos KB (untuk KIE, pembinaan PUS, pencatat dan
pelaporan program KB) dan 1 orang petugas pencatatan dan
pelaporan reproduksi remaja Kelompok Masyarakat Peduli KB;
terlaksananya lomba Institusi Masyarakat Pedesaan (IMP) tingkat
Kabupaten Bandung Barat yang dilaksanakan pada tanggal 24
Februari - 13 Maret 2015 di 16 Kecamatan dan lomba IMP tingkat
Provinsi Jawa Barat yang dilaksanakan pada tanggal 8 - 9 April 2015
di Pusdik Ajen Lembang dengan nama-nama Juara adalah sebagai
berikut: Juara I a.n Nining Yuningsih dari Kecamatan Cihampelas,
Juara II a.n Sonianingsih dari Kecamatan Batujajar, Juara III a.n
Nursaidah dari Kecamatan Rongga, Juara IV a.n Lilis Saidah dari
Kecamatan Ngamprah dan Juara V a.n Neneng Kustini dari
Kecamatan Cipatat; terlaksananya pertemuan Forum dan Pos KB
yang dihadiri oleh 169 peserta pada tanggal 26 Agustus 2015 di
Wisma Ciremai, Padalarang serta terlaksananya Rakor Pengkajian
Pengembangan Model Operasional BKB-Posyandu-Padu yang dihadiri
oleh 105 orang peserta pada tanggal 22 Desember 2015 di Wisma
Ciremai, Padalarang.
c) Koordinasi Pengelolaan Program KB, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.101.458.000,- dan terealisasi sebesar Rp.101.458.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Rapat Kerja
Daerah (Rakerda) Program KB tingkat Kab. Bandung Barat yang
diikut oleh 250 orang peserta pada tanggal 13 Mei 2015 di Wisma
Ciremai, padalarang dan terlaksananya kegiatan review program KB
di Kab. Bandung Barat yang dihadiri oleh 17 orang pejabat struktural
BP3AKB dan 32 orang perwakilan UPT KB.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 285


d) Pemberdayaan Ekonomi Keluarga, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.99.113.700,- dan terealisasi sebesar Rp.99.113.700,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembayaran
honorarium/uang saku untuk 16 orang pengurus Asosiasi Kelompok
Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS);
terlaksananya kegiatan Lomba UPPKS Tingkat Kabupaten Bandung
Barat yang dilaksanakan pada tanggal 24 Februari - 13 Maret 2015
di Pusdik Ajen Lembang dengan raihan juaranya adalah: Juara I
UPPKS Kenanga dari Kec. Cipongkor, Juara II UPPKS Fajarsari dari
Kec. Cikalongwetan, Juara III UPPKS dari Kec. Sindangkerta dan
Juara IV UPPKS Cihideung Indah dari Kec. Parongpong;
terlaksananya keikutsertaan perwakilan UPPKS Kab. Bandung Barat
pada 10 kegiatan acara pameran, yaitu pada acara: gelar bazar
dalam rangka lomba MTQ Tingkat Prov. Jawa Barat di Pusdai
Bandung pada tanggal 26 - 30 Maret 2015, gelar bazar dalam
rangka HUT ke-69 Kodam III Siliwangi di Jl. Aceh No.69 Bandung
pada tanggal 17 Mei 2015, gelar bazar dalam rangka HUT Kab.
Bandung Barat ke- 8 di Kotabaru Parahyangan pada tanggal 6 - 8
Juni 2015, gelar bazar dalam rangka Pencanangan Bhakti TNI KB -
Kesehatan terpadu tahun 2015 di Makodim 0609 Cimahi pada
tanggal 10 Juni 2015, gelar bazar dalam rangka peringatan
Harganas Tingkat Nasional di Tangerang Selatan Prov. Banten pada
tanggal 27 Juli - 1 Agustus 2015, gelar bazar dalam rangka Hari
Koperasi 2015 di Cibinong Kab. Bogor pada tanggal 7-9 Agustus
2015, gelar bazar dalam rangka Temu Anak dan Remaja Tingkat
Pusat di Hotel Hegemori Setia Budi Bandung pada tanggal 22 – 25
Agustus 2015, gelar bazar steak dasi (daun singkong), gelar bazar
rengginang dan gelar bazar aneka macam keripik dan terlaksananya
orientasi kewirausahaan kelompok UPPKS yang diikuti oleh 48 orang

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 286


kader UPPKS pada tanggal 9 November 2015 di Wisma Wiyata Guna
Padalarang.
e) Pengelolaan Data Informasi Program KB, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.233.678.250,- dan terealisasi sebesar Rp.233.678.250,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya saresehan
tentang program KB yang diikuti oleh 75 orang PNS dan 50 orang
Non PNS pada tanggal 10 Februari 2015 di Wisma Ciremai,
Padalarang; terlaksananya Evaluasi Program KB dan Sinkronisasi
Pendataan Keluarga yang diikuti oleh 50 orang peserta pada tanggal
4 Agustus 2015 di Wisma Ciremai, Padalarang dan terlaksananya
pendataan keluarga di 9.152 RT, 2.320 RW dari 165 desa yang
tersebar di 16 Kecamatan Wilayah Kab. Bandung Barat oleh petugas
Pos KB Desa yang dibina oleh TPD dan PKB/PLKB.
 Adapun hasil pendataan yang dilakukan oleh BP3AKB,
perkembangan data kondisi keluarga di Kab. Bandung Barat,
dengan kriteria:
(1) Kondisi Pra KS adalah (kriterianya: makan kurang dari dua
kali sehari, tidak mempunyai pakaian berbeda, lantai, atap,
dan dinding rumah tidak baik, keluarga sakit tidak dibawa ke
sarana kesehatan)
(2) Kondisi KS I adalah (kriterianya: pada umumnya anggota
keluarga makan dua kali sehari, anggota keluarga memiliki
pakaian yang berbeda, rumah mempunyai lantai, atap dan
dnding baik, bila pasangan usia subur ingin berKB pergi ke
sarana pelayanan kontrasepsi, semua anak umur 7 – 15
tahun bersekolah)
(3) Kondisi KS II adalah (kriterianya: pada umumnya anggota
keluarga melaksanakan ibadah sesuai dengan agama dan
kepercayaan masing-masing, paling kurang seminggu sekali
keluarga makan daging/ikan/telur, seluruh anggota keluarga
memperoleh paling kurang satu stel pakaian baru, luas lantai

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 287


rumah paling kurang 8m, tiga bulan terakhir keluarga dalam
keadaan sehat, ada seorang anggota keluarga bekerja
memperoleh penghasilan, seluruh anggota keluarga bias
baca tulisan, pasangan usia subur menggunakan alat
kontrasepsi)
(4) Kondisi KS III adalah (kriterianya: kelurga berupaya
meningkatkan pengetahuan agama, sebagian penghasilan
keluarga ditabung, kebiasaan keluarga makan bersama,
keluarga sering ikut dalam kegiatan masyarakat dan
keluarga memperoleh informasi dari surat kabar/majalah )
(5) Kondisi KS III Plus adalah (kriterianya: keluarga secara
teratur dengan sukarela memberikan sumbangan materil
untuk kegiatan social, ada anggota keluarga aktif sebagai
pengurus perkumpulan social/yayasan)
 Rekapitulasi calon penerima program Cermat di Kabupaten
Bandung Barat tahun 2013-2015 adalah sebagai berikut:

Tabel 4.70
Data Jumlah, Kondisi Keluarga dan Calon Penerima
Program Cermat di Kab. Bandung Barat Tahun 2013-2015
Data Kondisi Keluarga
Jumlah Calon Penerima
Tahun KS III
Pra KS KS I KS II KS III KK Program Cermat
Plus
2013 89.132 170.172 112.781 62.066 6.191 440.342 -
2014 91.786 182.730 118.840 52.965 7.083 453.402 146.387 KK
2015 91.464 201.399 117.607 58.345 6.526 475.341 53.000 KK
Sumber : BP3AKB, Kab. Bandung Barat, 2015

5) Program Pengembangan Pusat Pelayanan Informasi dan


Konseling KRR terdiri dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Fasilitasi Forum Pelayanan KRR Bagi Kelompok Remaja dan
Kelompok Sebaya Diluar Sekolah, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.163.736.700,- dan terealisasi sebesar Rp.163.736.700,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Lomba Duta Remaja
dan Mahasiswa tingkat Kab. Bandung Barat di Karang Tumaritis

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 288


tanggal 10 Maret 2015 yang diikuti oleh 64 orang peserta, dengan
perolehan hasil lomba adalah: (1) Lomba Duta Remaja Putra: Juara
I a.n Aria SP dari Kecamatan Lembang, Juara II a.n Egi Hermawan
dari Kecamatan Cipatat, Juara III a.n Ilham Mizwar B dari
Kecamatan Batujajar; (2) Lomba Duta Remaja Putri: Juara I a.n Asy
Syifa Halman dari Kecamatan Cililin, Juara II a.n Nur Azizah S dari
Kecamatan Batujajar, Juara III a.n Alni Dwi S dari Kecamatan
Cipongkor; (3) Lomba Duta Mahasiswa: Juara I a.n Muhammad
Zulkarani dari Kecamatan Ngamprah, Juara II a.n Agung Rusmana
dari Kecamatan Lembang, Juara III a.n Muhammad Sidiq Zamaludin
dari Kecamatan Cihampelas; (4) Lomba Duta Mahasiswa Putri: Juara
I a.n Riska Nurmala dari Kecamatan Cikalongwetan, Juara II a.n Sri
Riani L dari Kecamatan Cihampelas, Juara III a.n Della NP dari
Kecamatan Lembang; terlaksananya orientasi lapangan kegiatan
forum pelayanan KRR (PIK Remaja) yang diikuti oleh 32 orang
peserta pada tanggal 8 - 10 Oktober 2015 yang dilaksanakan di
Pangandaran Kab. Pangandaran serta terlaksananya Orientasi PIK
Remaja (Musrenbang) di Kecamatan Ngamprah pada tanggal 18 - 19
November 2015 yang diikuti oelh 50 orang peserta.
 Berdasarkan data BP3AKB, dalam rangka pelayanan kesehatan
reproduksi remaja di Kab. Bandung Barat data perkembangan
Pusat Informasi dan Konseling PIK KRR, dapat dilihat pada tabel
berikut:
Tabel 4.71
Data Rekapitulasi Perkembangan PIK-KRR
Di Kab. Bandung Barat Tahun 2013-2015
Indikator PIK – KRR
Tahun Keadaan Awal Pembentukan PIK-KRR Keadaan Sekarang
Tumbuh Tegak Tegar Tumbuh Tegak Tegar Tumbuh Tegak Tegar

2013 109 18 16 12 11 5 95 29 21

2014 95 29 21 22 12 13 117 41 34

2015 128 35 12 10 43 30 57 8 14
Sumber : BP3AKB dan LKPJ, Kab. Bandung Barat, 2015.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 289


b) Pelatihan PS dan KS Bagi Anggola PIK Remaja Kabupaten Bandung
Barat (Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar Rp.250.000.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.250.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya Pelatihan PS (Penyuluh Sebaya) dan KS
(Konselor Sebaya) Angkatan I yang diikuti oleh 75 orang peserta
dilaksanakan pada tanggal 30 November s.d 2 Desember 2015 di
Narima Hotel Lembang; terlaksananya Pelatihan PS dan KS
Angkatan II yang diikuti oleh 75 orang peserta dilaksanakan pada
tanggal 2 - 4 Desember 2015 di Narima Hotel Lembang dan
terlaksananya Pelatihan PS dan KS Angkatan III yang diikuti oleh
75 orang peserta dilaksanakan pada tanggal 7 - 9 Desember 2015 di
Narima Hotel Lembang.

6) Program Peningkatan Penanggulangan Narkoba, PMS termasuk


HIV/AIDS melaksanakan kegiatan Penyuluhan Penanggulangan
Narkoba dan PMS di Sekolah, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.74.160.000,- dan terealisasi sebesar Rp.74.160.000,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Komunikasi Informasi dan
Edukasi (KIE) tentang penanggulangan Narkoba dan PMS di sekolah
melalui penyuluhan KIE Triad KRR ke MA. Al - Qomariah Kec.
Gununghalu pada tanggal 19 Maret 2015, ke SMA Negeri 1 Cipongkor
pada tanggal 20 Maret 2015, ke SMA 1 Cipatat pada tanggal 21 Maret
2015, ke SMA Al - Mukhrariah Kec. Cihampelas pada tanggal 24 Maret
2015, ke MTs Al - Qomariah Kec. Gununghalu pada tanggal 25 Maret
2015, ke SMP Negeri 1 Cipongkor pada tanggal 20 Maret 2015, ke SMPN
3 Lembang pada tanggal 23 Maret 2015 ke MAN 1 Cililin pada tanggal,
ke SMAN 1 Cililin pada tanggal 14 September 2015, ke SMAN 1
Cikalongwetan pada tanggal 24 September 2015, ke SMA 1 Cisarua pada
tanggal 19 November 2015, ke MA. Al Mukthariah Cihampelas pada
tanggal 21 November 2015, ke SMA 1 Parongpong pada tanggal 24
November 2015, ke MTs Musumin Sindangkerta pada tanggal 25
November 2015, ke MA Musumin Cipendeuy pada tanggal 26 November

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 290


2015, ke MA Sabilunaja Cipendeuy pada tanggal 27 November 2015, ke
SMK Bani Abdul Malik Padalarang pada tanggal 28 November 2015, ke
SMAN 1 Ngamprah pada tanggal 14 Desember 2015, ke SMP IT Fitra
Insani Ngamprah pada tanggal 15 Desember 2015, ke MA Cimande pada
tanggal 16 Desember 2015, ke MA Al-Bidayah Batujajar pada tanggal 17
Desember 2015 dan ke SMPN 1 Batujajar pada tanggal 18 Desember
2015.

7) Program Penyiapan Tenaga Pendamping Kelompok Bina


Keluarga terdiri dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Pelatihan Tenaga Pendamping Kelompok Bina Keluarga di
Kecamatan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.307.174.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.307.174.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya Lomba Ketahanan Keluarga (Tribina) Tingkat
Kabupaten Bandung Barat yang dilaksanakan pada tanggal 24
Februari - 13 Maret 2015 di 16 Kecamatan, dengan hasil lomba
adalah: Juara I BKB Kenari II dari Kec. Batujajar, Juara II BKB
Fajarsasi dari Kec. Cikalongwetan, Juara III BKB Mawar 2 dari Kec.
Sindangkerta, Juara IV BKB Cempaka dari Kec. Ngamprah; Juara I
BKR Melati 8 dari Kec. Cililin, Juara II BKR Cempaka dari Kec.
Ngamprah, Juara III BKR Melati dari Kec. Cipatat; Juara I BKL Melati
dari Kec. Gununghalu, Juara II BKL Harapan Jaya dari Kec.
Cihampelas, Juara III BKL Cempaka dari Kec. Ngamprah, Juara IV
BKL Mawar Putih dari Kec. Saguling; terlaksananya keikutsertaan
perwakilan keluarga Kab. Bandung Barat pada Lomba Ketahanan
Keluarga Tingkat Provinsi Jawa Barat yang diwakli oleh Ketua
Kelompok UPPKAS Kenanga dari Kec. Cipongkor pada tanggal 28 -
29 Agustus 2015 di Pusdikajen dengan raihan prestasi Juara II
Kelompok UPPKS Kenanga Kec. Cipongkor; terlaksananya Temu
Kader Kelompok Tribina yang diikuti oleh 450 orang peserta pada
tanggal 19 Mei 2015 di Pusdikter dan terlaksananya Sosialisasi BKR

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 291


Gendre New Inisiatif Pos KB yang diikuti oleh 169 orang peserta
pada tanggal 12 Agustus 2015 di gedung Pepabri Kec. Batujajar.
b) Program Penyiapan Tenaga Pendamping Kelompok Bina Keluarga
Kabupaten Bandung Barat (Bangub), dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.500.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.499.730.000,-
atau 99,95%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Pelatihan bagi
320 orang tenaga pendamping Kelompok Tribina (BKB, BKR, BKL)
pada tanggal 28 -30 September 2015 di Narima Hotel Lembang dan
terlaksananya pemberian bantuan masing-masing 3 Paket KKA dan
APE BKB untuk 16 Kecamatan di Kab. Bandung Barat.

8) Program Pengembangan Model Operasional BKB – Posyandu -


PADU melaksanakan kegiatan Pengkajian Pengembangan Model
Operasional BKB-Posyandu-PADU, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.20.412.500,- dan terealisasi sebesar Rp.20.030.700,- atau 98,13%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Rakor Pengkajian Pengembangan
Model Operasional BKB - Posyandu - PADU yang diikuti oleh 80 orang
peserta pada tanggal 22 Desember 2015 di Wisma Ciremai PT. Kertas
Padalarang..

b. Permasalahan dan Solusi


1) Permasalahan
a) Permasalahan berkenaan dengan pelaksanaan, pelayanan dan
pembinaan program keluarga berencana di Kab. Bandung Barat,
diantaranya belum optimalnya pagu anggaran pelayanan, belum
optimalnya jejaring tempat pelayanan yang bekerja sama dengan
BPJS dan belum optimalnya proses klaim pelayanan KB yang
dilakukan FKTP (Fasilitas Kesehatan Tahap Pertama) dan FKTRL
(Fasilitas Kesehatan Tahap Rujukan Lanjut) dengan BPJS;
b) Permasalahan berkenaan dengan pelaksanaan dan pembinaan
keluarga sejahtera di Kab. Bandung Barat, yaitu pelaksanaan
program KKBPK masih lemah disebabkan kurangnya pemahaman

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 292


dan komitmen akan arti pentingnya program KKBPK (Kependudukan
Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga);
c) Permasalahan berkenaan dengan pelaksanaan Program Kesehatan
Reproduksi Remaja dalah kurangnya tenaga penyuluh (KIE) yang
bisa menyampaikan program kepada remaja di Kab. Bandung Barat.

2) Solusi
a) Pengajuan penambahan pagu anggaran; melaksanakan pembayaran
rutin FKTP dan FKTRL serta adanya rapat koordinasi secara rutin dan
berkesinambungan;
b) Dukungan anggaran untuk program tersebut dapat lebih optimal;
c) Diharapkan Pemda dapat memberikan anggaran yang bias
digunakan untuk pelatihan pada para penyuluh (KIE) remaja

13. URUSAN SOSIAL


a. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Dinas Sosial Tenaga
Kerja dan Transmigrasi adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari
10 (sepuluh) kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Administrasi dan Surat Menyurat, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.4.500.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.4.500.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan materai Rp.3.000 sebanyak 500 lembar dan materai
Rp.6.000 sebanyak 500 lembar dalam rangka menunjang
administrasi kegiatan surat menyurat.
b) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air Dan Listrik, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.13.800.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.0,- atau 0%. Anggaran ini dialokasikan untuk pembayaran
rekening listrik dan pembayaran rekening telepon di kantor
Dinsosnakertrans tetapi tidak terealisasi karena telah dibayarkan
oleh bagian umum Setda.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 293


c) Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.16.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.16.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
jasa service 10 jenis peralatan kerja.
d) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.39.299.428,- dan terealisasi sebesar Rp.38.730.000,- atau
98,55%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 26 jenis
alat tulis kantor.
e) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan,dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.21.933.300,- dan terealisasi sebesar
Rp.21.933.300,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 20 jenis barang cetakan diantaranya buku AK1-Kartu
kuning, buku kas, buku kendali, buku surat masuk, buku SSP,
blanko, Map, amplop dinas, kop surat dinas untuk keperluan dinas
dan terlaksananya penggandaan surat serta dokumen.
f) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.12.100.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.12.100.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pengadaan 12 jenis komponen instalasi listrik
berupa: steker broco 20 buah, kabel listrik 100 m, lampu xl phillips
20 buah, lampu 40 watt 20 buah, instalasi listrik 10 buah, instalasi
komputer 10 buah, stop kontak 8 lubang 10 buah, stop kontak 6
lubang 11 buah, kabel usb 5 buah, kabel ethernet plus konektor 10
set, konektor harddisk 10 set dan kabel HDMI 20 meter.
g) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.88.632.960,- dan terealisasi sebesar
Rp.88.193.500,- atau 99,50%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 4 jenis peralatan kantor, berupa: 5 buah
PC all in, 10 buah Harddisk, 1 unit kamera dan 1 unit notebook.
h) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-Undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.31.320.000,- dan terealisasi

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 294


sebesar Rp.31.320.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terpenuhinya kebutuhan bahan bacaan untuk keperluan kantor
berupa surat kabar Pikiran Rakyat, Galamedia, Tribun Jabar dan
Koran Sindo untuk keperluan selama 12 bulan.
i) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.35.400.000,- dan terealisasi sebesar Rp.32.450.000,-
atau 91,67%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya kebutuhan
makanan dan minuman rapat internal, makan dan minum pegawai
serta jamuan tamu untuk keperluan selama 12 bulan.
j) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Luar Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.29.400.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.29.400.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
perjalanan dinas luar daerah dalam rangka koordinasi dan konsultasi
bidang sosial, tenaga kerja dan transmigrasi.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri


dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.100.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.91.350.000,- atau 91,35%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyekatan dan pemeliharaan gedung kantor
Dinsosnakertrans dan terlaksananya pengadaan 10 buah alat
penyimpanan barang/arsip dan 2 unit hand trolley.
b) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.342.022.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.239.382.000,- atau 69,99%. Hasil kegiatan ini adalah
terpenuhinya kebutuhan bahan bakar kendaraan dan pelumas untuk
keperluan 4 unit kendaraan dinas roda 4 dan 10 unit kendaraan
dinas roda 2 serta terlaksananya pembayaran pajak kendaraan
sebanyak 4 unit kendaraan dinas roda 4 dan 10 unit kendaraan
dinas roda 2.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 295


3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur melaksanakan
kegiatanPengadaan Pakaian Dinas Beserta Perlengkapannya, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.18.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.18.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 90 pcs pakaian batik tradisional.

4) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur


melaksanakan kegiatan Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.42.577.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.41.717.000,- atau 97,98%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya sosialisasi tentang penilaian pegawai dan tata cara
pengisian SKP kepada 90 orang Pegawai Dinsosnakertrans pada tanggal
23 Februari 2015 bertempat di Gedung BBPPKS Lembang.

5) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja dan Keuangan terdiri dari 2 (dua) kegiatan,
yaitu:
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja
SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.116.832.200,- dan
terealisasi sebesar Rp.107.982.200,- atau 92,43%. Hasil kegiatan ini
adalah tersusunnya dokumen Renja, LAKIP, LKPJ, LPPD dan Laporan
Akhir Tahun.
b) Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.110.159.495,- dan terealisasi sebesar
Rp.100.909.495,- atau 91,60%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan laporan keuangan semester I dan II.

6) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.74.192.550,-
dan terealisasi sebesar Rp.73.567.500,- atau 99,16%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan RKA, RKA Perubahan, DPA, DPPA dan
evaluasi Renstra SKPD.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 296


7) Program Pemberdayaan Fakir Miskin, Komunitas Adat Terpencil
(KAT) dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS)
Lainnya terdiri dari 4 (empat) kegiatan, yaitu:
a) Peningkatan Kemampuan (Capacity Building) Petugas dan
Pendamping Sosial Pemberdayaan Fakir Miskin, KAT dan PMKS
Lainnya, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.471.207.500,- dan
terealisasi sebesar Rp.469.549.500,- atau 99,65%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya Rakor Pendamping Sosial Pemberdayaan Fakir
Miskin, Komunitas Adat Terpencil (KAT) dan Penyandang Masalah
Kesejahteraan Sosial (PMKS) Lainnya pada tanggal 15 Juni 2015 dan
tanggal 17 Desember 2015 di Wisma Wina Kec. Cisarua dan
terlaksananya pembayaran honorarium untuk 77 orang pendamping
PKH dan 2 orang operator PKH.
 Berdasarkan data Dinsosnakertrans, data Kondisi Penyandang
Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di Kab. Bandung Barat
dapat dilihat sebagai berikut:
Tabel 4.72
Kondisi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS)
di Kabupaten Bandung Barat Tahun 2012-2015
Jumlah / Tahun (jiwa)
No Indikator Kinerja
2012 2013 2014 2015
1 Anak Jalanan 155 161 113 345
Gelandangan dan 40 93 73 138
2
Pengemis
3 Anak Terlantar 2.779 4.965 3239 4134
4 Korban NAPZA 232 205 270 69
5 Wanita Tuna Susila (WTS) 85 97 67 160
Eks Narapidana/Bekas
6 238 223 240 172
Warga Binaan LP
7 Penyandang Cacat 5834 5951 6353 6134
8 Penderita HIV/AIDS 63 82 102 29
Wanita Rawan Sosial 8.118 15.158 10.415 10.413
9
Ekonomi
10 Korban Bencana Alam 801 KK 548 KK* 294 KK 387 kk
Sumber Data : Dinsosnakertrans, Kab. Bandung barat, 2015
* Data korban bencana 387 kk = 1.144 jiwa

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 297


b) Pelatihan Keterampilan Berusaha bagi Keluarga Miskin,dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.525.150.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.518.250.000,- atau 98,69%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya bimbingan sosial dan pemberian pelatihan
keterampilan bagi 190 orang fakir miskin yang tersebar di 16
kecamatan, dengan jenis pelatihan kewirausahaan adalah usaha
warungan dan beternak domba, yang dilaksanakan di Gedung
Serbaguna Yayasan Arafah Kec. Cililin pada tanggal 9, 10, 11, 16
dan 17 Juni 2015.
c) Fasilitasi Manajemen Usaha Bagi Keluarga Miskin, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.76.241.800,- dan terealisasi sebesar
Rp.73.776.300,- atau 96,77%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya bimbingan sosial dan pelatihan kewirausahaan bagi
100 orang WRSE (Wanita Rawan Sosial Ekonomi) di Gedung
Serbaguna Bojong Salam Kec. Rongga pada tanggal 18 Februari
2015 dan terlaksananya pemberian bantuan paket warungan kepada
5 Kelompok Usaha Bersama (KUBE).
d) Pemberdayaan Lanjut Usia Produktif, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.63.864.500,- dan terealisasi sebesar Rp.62.189.500,-
atau 97,38%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya bimbingan
sosial dan pelatihan keterampilan beternak bibit domba bagi 30
orang lanjut usia produktif dari Kec. Cisarua pada tanggal 16
Februari 2015 di Gedung Serbaguna Desa Pasir Halang Kec. Cisarua,
sekaligus pemberian bantuan 15 ekor bibit ternak domba dan 3
paket bahan material pembuatan kandang untuk peserta pelatihan.

8) Program Pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahteraan Sosial


terdiri dari 4 (empat) kegiatan, yaitu:
a) Pelayanan dan Perlindungan Sosial, Hukum bagi Korban Eksploitasi,
Perdagangan Perempuan dan Anak, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.90.850.000,- dan terealisasi sebesar Rp.88.850.000,-
atau 97,80%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya lokakarya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 298


mengenai pencegahan tindak kekerasan perdagangan perempuan
dan anak yang diikuti oleh 150 peserta tokoh masyarakat pada
tanggal 8 - 10 September 2015 di Wisma Wina Cisarua.
b) Peningkatan Kualitas Pelayanan, Sarana dan Prasarana Rehabilitasi
Kesejahteraan Sosial bagi PMKS, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.93.571.452,- dan terealisasi sebesar Rp.93.571.452,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pelatihan keterampilan kerja
dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan, sarana dan prasarana
rehabilitasi kesejahteraan sosial PMKS yang diikuti oleh 20 orang
peserta pada bulan Mei 2015 dan terfasilitasinya pemberian bantuan
kepada 15 orang penerima manfaat (orang terlantar).
c) Penyusunan Kebijakan Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial bagi
Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.112.507.000,- dan terealisasi sebesar Rp.111.507.000,-
atau 99,11%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Bimtek
verifikasi dan validasi data Penerima Bantuan Iuran (PBI) hasil PPLS
2011, dilaksanakan pada tanggal 25 Maret 2015 di Wisma Wina,
Cisarua dan terlaksananya verifikasi dan validasi data Data PPLS
2011 dengan hasil verifikasi dan validasi dari data awal sebanyak
513.443 jiwa penerima bantuan iuran terdapat 2.693 jiwa yang tidak
valid.
d) Penanganan Masalah-masalah Strategis yang Menyangkut Tanggap
Cepat Darurat dan Kejadian Luar Biasa, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.390.958.800,- dan terealisasi sebesar Rp.382.035.800,-
atau 97,72%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksanannya pemantapan
Taruna Siaga Bencana (TAGANA) yang diikuti oleh 50 anggota
TAGANA di Kec. Cililin dan terlaksananya Sosialisasi Kampung Siaga
Bancana di Kec. Padalarang, Kec. Cisarua, Kec. Lembang dan Kec.
Parongpong, sekaligus pemberian bantuan 100 paket buffer stock
(Beras dan Lauk pauk) untuk daerah rawan bencana.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 299


9) Program Pembinaan Anak Terlantar melaksanakan kegiatan
Pembinaan Anak Terlantar, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.104.886.077,- dan terealisasi sebesar Rp.104.886.077,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pelatihan keterampilan dan
praktek belajar kerja merias pengantin yang diikuti oleh 15 anak
terlantar dilaksanakan pada bulan Desember 2015 di Gedung LPK -
IETJE Kec. Cililin sekaligus pemberian bantuan 15 set perlengkapan
merias untuk peserta pelatihan.

10)Program Pembinaan Para Penyandang Cacat dan Trauma terdiri


dari 4 (empat) kegiatan, yaitu:
a) Pendidikan dan Pelatihan bagi Penyandang Cacat dan Eks Trauma,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.108.965.200,- dan terealisasi
sebesar Rp.108.965.200,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pelatihan komputer braille bagi 50 orang penyandang
tuna netra pada tanggal 14 - 18 September 2015 di UPT Panti
Rehabiltasi Penyandang Cacat Lembang.
b) Pendayagunaan Para Penyandang Cacat dan Eks Trauma, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.401.120.200,- dan terealisasi sebesar
Rp.401.070.200,- atau 99,99%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya peningkatan motivasi dan bimbingan sosial dalam
rangka pendayagunaan para penyandang cacat dan eks trauma di
wilayah Kab. Bandung Barat, dengan rincian: di Kec. Gununghalu
(40 orang), angkatan I pada tanggal 9 - 10 Juni 2015 dan angkatan
II pada tanggal 15 - 16 Juni 2015; di Kec. Saguling (40 orang),
angkatan I tanggal 4 - 5 Juni 2015 dan angkatan II tanggal 11 - 12
Juni 2015; di Kec. Cihampelas (20 orang) pada tanggal 9 - 10 Juli
2015; di Kec. Rongga (20 orang) pada tanggal 13 - 14 Agustus
2015; di Kec. Cililin (25 orang) pada tanggal 19 - 23 Oktober 2015
dan di Kec. Cikalongwetan (20 orang) pada tanggal 7 Mei 2015 dan
terlaksananya pemberian bantuan sosial berupa 12 unit kursi roda
untuk Anak Disabilitas di Kec Cipatat, Kec. Cisarua dan Kec.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 300


Lembang; pemberian bantuan 100 paket perlengkapan sholat dan
100 paket perlengkapan sekolah kepada anak disabilitas di Kec.
Lembang, Kec. Cisarua, Kec. Cikalongwetan, Kec. Parongpong, Kec.
Padalarang, Kec. Cipatat dan Kec. Ngamprah serta terlaksananya
pemberian bantuan 6 paket perlengkapan pijat Zhiatzu kepada
anggota Persatuan Tuna Netra Indonesia (PERTUNI) Kabupaten
Bandung Barat.
c) Jaminan Sosial Penyandang Cacat Berat, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.48.578.400,- dan terealisasi sebesar Rp.48.578.400,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya sosialisasi
jaminan sosial penyandang cacat berat kepada 100 orang Pekerja
Sosial Masyarakat (PSM), Tenaga Kerja Sosial Kecamatan (TKSK)
dan orang tua penyandang disabilitas pada tanggal 17 - 18 Februari
2015 di UPT Panti Rehabilitas Penyandang Cacat (Paca).
d) Hari Disabilitas Internasional (HDI), dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.72.660.000,- dan terealisasi sebesar Rp.72.660.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya rangkaian acara
dalam rangka peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) tingkat
Kabupaten Bandung Barat, berupa kegiatan sosialisasi HDI kepada
masyarakat pada tanggal 5 Desember 2015 di Kecamatan Cipongkor
dan pada tanggal 11 Desember 2015 di UPT Panti Rehabilitas Paca.

11)Program Pembinaan Panti Asuhan/Panti Jompo melaksanakan


kegiatan Pendidikan dan Pelatihan bagi penghuni Panti Rehabilitasi Paca,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.100.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.99.095.000,- atau 99,10%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Pelayanan dan Rehabilitasi bagi 30 orang Penyandang
Psikotik dilaksanakan selama 3 Bulan pada tanggal 6 Februari 2015 s.d 6
Juni 2015 sekaligus pemberian bantuan 20 paket sembako bagi
penyandang psikotik di Kec. Cililin, Kec. Cihampelas, Kec. Ngamprah dan
Kec. Padalarang.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 301


12)Program Pembinaan Eks Penyandang Penyakit Sosial (Eks
Narapidana, PSK, Narkoba dan Penyakit Sosial) terdiri dari 3
(tiga) kegiatan, yaitu:
a) Pendidikan dan Pelatihan Keterampilan Berusaha bagi Eks
Penyandang Penyakit Sosial, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.174.982.400,- dan terealisasi sebesar Rp.174.882.400,- atau
99,94%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya bimbingan sosial
dan peningkatan motivasi bagi 60 orang eks penyandang penyakit
sosial dan 20 orang (ODHA) dari Kec. Padalarang, Kec. Ngamprah,
Kec. Batujajar dan Kec. Cihampelas yang dilaksanakan pada tanggal
12 - 13 November 2015 di Kecamatan Batujajar; terlaksananya
bimbingan sosial dan peningkatan motivasi bagi 20 orang Eks.
Narkoba dari Kec. Lembang, Kec. Cisarua dan Kec. Ngamprah yang
dilaksanakan pada tanggal 23 - 24 April 2015 di Kecamatan
Lembang; terlaksananya bimbingan sosial dan peningkatan motivasi
bagi 20 orang Eks. Narapidana dari Kec. Cisarua, Kec. Ngamprah
dan Kec. Parongpong pada tanggal 16 - 18 Desember 2015 di
Kecamatan Lembang serta terlaksananya pemberian bantuan
stimulan 1 paket bibit ternak ikan bagi 10 orang (1 Kelompok) Eks.
Narapidana dari Kecamatan Parongpong serta terlaksananya
pemantapan petugas pendamping HIV/AIDS dari 2 Desa di
Kecamatan Lembang.
b) Pemberdayaan Eks Penyandang Penyakit Sosial, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.245.389.500,- dan terealisasi sebesar
Rp.245.089.000,- atau 99,88%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya sosialisasi dan pemberdayaan 100 orang eks
penyandang penyakit sosial, yaitu 20 orang Tuna Susila dari Kec.
Lembang, Kec. Cikalongwetan, Kec. Padalarang dan Kec. Ngamprah
yang dilaksanakan pada tanggal 29 - 30 April 2015 di UPT Panti
Rehabilitasi Paca Lembang; 20 orang anak jalanan (Angkatan I) dari
Kec. Rongga, Kec. Sindangkerta, Kec. Padalarang dan Kec.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 302


Ngamprah di UPT Panti Rehabilitasi Paca Lembang dan 20 orang
anak jalanan (Angkatan II) dari Kec. Sindangkerta, Kec. Cililin dan
Kec. Cihampelas pada tanggal 18 - 19 Maret 2015 di UPT Panti
Rehabilitasi Paca Lembang; 20 orang PMKS jalanan (Angkatan I)
dari Kec. Sindangkerta, Kec. Cililin, Kec. Cihampelas, Kec.
Padalarang dan Kec. Ngamprah pada tanggal 24 - 25 Juni 2015 di
UPT Panti Rehabilitasi Paca Lembang 20 orang PMKS jalanan
(Angkatan II) dari Kec. Padalarang dan Kec. Ngamprah pada tanggal
26 - 27 Agustus di UPT Panti Rehabilitasi Paca Lembang serta
terlaksananya pembinaan bagi eks penyandang penyakit sosial hasil
penertiban sekaligus pemberian bantuan 100 stel pakaian olahraga
dan 20 paket warungan.
c) Bimbingan dan Keterampilan ABH (Anak Berhadapan dengan
Hukum), dengan alokasi anggaran sebesar Rp.65.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.65.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya sosialisasi kepada 30 orang Anak Berhadapan
dengan Hukum (ABH) pada tangal 9 - 10 Juni 2015 di Kecamatan
Cihampelas sekaligus pemberian bantuan 30 paket makanan sehat.

13)Program Pemberdayaan Kelembagaan Kesejahteraan Sosial


terdiri dari 3 (tiga) kegiatan, yaitu:
a) Peningkatan Kualitas SDM Kesejahteraan Sosial Masyarakat, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.609.792.643,- dan terealisasi sebesar
Rp.609.792.643,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Pembinaan terhadap 80 orang anggota Karang
Taruna, 80 orang PSM dan 78 orang anggota Organisasi Sosial
dilaksanakan pada triwulan I T.A 2015 bertempat di Wisma Wina
Kec. Cisarua sekaligus pemberian bantuan 4 unit cetakan batako dan
32 paket sembako serta terlaksananya perjalanan dinas ke Kota
Kupang Prov. Nusa Tenggara Timur dalam rangka keikutsertaan
pada peringatan Hari Kesetiakawanan Nasional pada tanggal 20
Desember 2015.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 303


 Pada Hari Kesetiakawanan Nasional pada tanggal 20 Desember
2015 di Kupang NTT, Ibu Hj. Elin Suharliah Abubakar selaku
ketua Ikatan PSM Kabupaten Bandung Barat, Ketua Lembaga
Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LKKS) Kabupaten Bandung
Barat dan Ketua Pos Rehabilitasi Sosial (POSREHSOS) meraih
penghargaan dari Presiden RI Berupa Satyalancana Kebhaktian
Sosial Sebagai Wanita Penggerak dan Penyelenggara
Kesejahteraan Sosial.
 Berdasarkan data Dinsosnakertrans, data Potensi Sumber
Kesejahteraan Sosial (PSKS) di Kab. Bandung Barat adalah
sebagai berikut:
Tabel 4.73
Data Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS)
di Kabupaten Bandung barat Tahun 2011-2015
TAHUN
No INDIKATOR KINERJA
2011 2012 2013 2014 2015
1 Relawan Sosial/Pekerja Sosial
346 495 505 505 349
Masyarakat (PSM)
2 Organisasi Sosial 32 34 36 40 57
3 Karang Taruna 165 165 165 165 165
4 Sarana Rehabilitasi Sosial :
- Panti Sosial Asuhan Anak 18 24 28 30 29
- Panti Jompo 2 2 2 2 2
- Panti Sosial Penyandang cacat 1 2 2 2 2
Sumber Data : Dinsosnakertrans, Kab. Bandung barat, 2015

b) Pengembangan Model Kelembagaan Perlindungan Sosial, dengan


alokasi anggaran sebesar Rp.475.360.559,- dan terealisasi sebesar
Rp.474.904.559,- atau 99,90%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya 2 kali sosialisasi Wahana Kesejahteraan Sosial
Berbasis Masyarakat (WKSBM) yang diikuti oleh 300 orang peserta
pada Bulan Mei 2015 di Wisma Wina Cisarua dan terlaksananya
pemberian bantuan paket warungan (sembako) kepada 3 kelompok.
c) Pelestarian Nilai-Nilai Kepahlawanan, Keperintisan dan Kejuangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.276.792.999,- dan terealisasi

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 304


sebesar Rp.274.764.959,- atau 99,27%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemberian bantuan uang kadeudeuh kepada 12 orang
Janda PKRI dari Kec. Batujajar pada tanggal 10 November 2015
yang bertepatan dengan hari Pahlawan dan terlaksananya
pemberian bantuan uang sebesar Rp.1.200.000 untuk keperluan
selama 12 bulan kepada 4 orang penjaga makam pahlawan.

b. Permasalahan dan Solusi


1) Permasalahan
a) Penyandang masalah kesejahteraan sosial pada umumnya kurang
memiliki kemampuan untuk menggali potensi yang ada pada diri
mereka;
b) Penyandang masalah kesejahteraan sosial khususnya Fakir Miskin
pada umumnya selain kurang memiliki motivasi untuk berusaha
mereka juga tidak memiliki aksesbilitas untuk menjangkau system
sumber yang ada;
c) Masih banyak Penyandang Disabilitas yang menggantungkan
hidupnya kepada pihak lain baik secara ekonomi maupun sosial;
d) penyandang masalah kesejahteraan sosial eks Penyandang Penyakit
Sosial pada umummnya mereka sulit kembali ke masyarakat dan
hidup sebagaimana warga masyarakat pada umumnya.

2) Solusi
a) Dinas Sosial Tenaga Kereja dan Transmigrasi dalam penanganan
Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial pada umumnya
melaksanakan kegiatannya dimulai dengan pemberian bimbingan
dan motivasi social sehingga mereka mau dan mampu merubah
kehidupannya;
b) Penangan Keluarga Fakir Miskin diantaranya dengan memberikan
motivasi, bimbingan social, pelatihan keterampilan dan pemberian
bantuan stimulan serta pengetahuan untuk mengelola modal usaha
tersebut;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 305


c) Para Penyandang disabilitas diberikan motivasi dan pelatihan agar
mereka dapat hidup madiri, memberikan pelatihan keterampilan dan
bantuan stimulan bagi penyandang disabilitas yang masih dapat
diberdayakan sedang bagi mereka yang tergolong kategori
penyandang disabilitas berat di berikan bantuan berupa jaminan
social;
d) Memberikan bimbingan dan motivasi agar para penyandang eks
penyakit social memiliki kepercayaan diri untuk hidup bersama
masyarakat lainnya dan melaksanakan pelatihan keterampilan
berusaha serta pemberian bantuan stimulan agar mereka dapat
melangsungkan kehidupnnya.

14. URUSAN TENAGA KERJA


a. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Dinas Sosial Tenaga
Kerja dan Transmigrasi adalah:
1) Program Peningkatan Kualitas dan Produktivitas Tenaga
Kerja terdiri dari 4 (empat) kegiatan, yaitu:
a) Pembangunan Balai Latihan Kerja, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.161.123.482,- dan terealisasi sebesar Rp.0,- atau 0%. Kegiatan
ini tidak terealisasi karena tidak ada kejelasan status penggunaan
tanah eks. BLKD Lembang.
b) Pengadaan Bahan dan Materi Pendidikan dan Ketrampilan
Kerja, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.295.111.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.293.316.000,- atau 99,39%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pengadaan bahan keterampilan berupa: 5 unit
kendaraaan sepeda motor, 4 unit mesin obras dan 9 unit mesin jahit
sebagai sarana di BLK (Balai Latihan Kerja).
c) Pendidikan dan Pelatihan Keterampilan Bagi Pencari Kerja, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.2.304.390.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.2.298.690.000,- atau 99,75%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pelatihan bagi 700 orang pencari kerja dalam rangka

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 306


pelaksanaan Program Kartu CERMAT di Kab. Bandung Barat pada
triwulan II, III dan IV Se Kabupaten Bandung Barat dengan rincian
berdasarkan jenis pelatihan, sekaligus pemberian bantuan masing –
masing 1 paket peralatan pelatihan perbengkelan (Musrembang)
untuk 1 kelompok di Kecamatan Saguling, untuk 1 Kelompok di
Kecamatan Cipongkor dan untuk 1 Kelompok di Kecamatan Cililin;
terlaksananya pelatihan perakitan komputer sekaligus pemberian
bantuan 40 unit peralatan perakitan komputer di Kec. Batujajar pada
tanggal 2 - 7 Maret 2015 dan di Kec. Gununghalu pada tanggal 16 -
21 Maret 2015; terlaksananya pelatihan Broadcast yang diikuti oleh
20 orang peserta pemegang kartu CERMAT pada tanggal 23 - 31
November 2015 di UPT Rehabilitasi Paca Lembang dan
terlaksananya Bimtek Metodelogi yang diikuti oleh 30 orang
instruktur (LPK) pada tanggal 7 - 12 Desmber 2015 di Hotel Cherish
Kec. Parangpong.
d) Pelatihan Keterampilan Melalui Pemagangan di Perusahaan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.982.082.500,-dan terealisasi sebesar
Rp.875.954.000,- atau 89,19%. Hasil kegiatan ini adalah
terfasilitasinya dan terlatihnya 280 orang pencari kerja yang
dimagangkan di perusahaan pada tahap I diikuti oleh 140 orang
pencari kerja pada tanggal 23 April - 24 Agustus 2015 dan pada
tahap II diikuti oleh 120 orang pencari kerja pada tanggal 13
Agustus - 23 Desember 2015 dan pada tahap III diikuti oleh 20
orang pencari kerja pada tanggal 8 September - 23 Desember serta
terlaksananya fasilitasi dan pengiriman 10 orang pencari kerja untuk
melaksanakan magang ke Jepang.

2) Program Peningkatan Kesempatan Kerja terdiri dari 6 (enam)


kegiatan, yaitu:
a) Penyebarluasan Informasi Bursa Tenaga Kerja, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.260.500.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.259.600.000,- atau 99,65%. Hasil Kegiatan ini adalah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 307


terlaksananya pengadaan banner job fair, spanduk job fair, umbul
umbul job fair, baligho, poster job fair, penyebaran informasi melalui
media televisi dan media cetak (koran) dalam rangka pelaksanaan
kegiatan Job Fair Kab. Bandung Barat yang dilaksanakan pada
tanggal 7 - 9 Juni 2015 di Kota Baru Parahyangan diikuti oleh 86
Perusahaan yang menyediakan sebanyak 4.049 lowongan pekerjaan
dan dihadiri oleh 2.382 pelamar kerja.
b) Pengembangan Kelembagaan Produktivitas dan Pelatihan
Kewirausahaan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.420.000.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.417.810.000,- atau 99,48%. Hasil
kegiatan terlaksananya pelatihan kewirausahaan olahan makanan
ringan di 4 lokasi desa yang diikuti oleh masing-masing sebanyak 20
orang peserta pada tanggal 30 November - 4 Desember 2015 yaitu
di Desa Batujajar Kec. Batujajar, di Desa Kartajaya Kec. Padalarang,
di Desa Rende Kec. Cikalong Wetan dan di Desa Batulayang Kec.
Cililin.
c) Peningkatan Kesempatan Kerja Melalui Pemanfaatan Potensi Lokal,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.259.250.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.229.170.000,- atau 88,40%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pelatihan pembuatan makanan ringan sekaligus
pemberian 1 paket bahan praktek pelatihan yang diikuti oleh 320
orang peserta bertempat di Desa Paturaman Kec. Cihampelas, di
Desa Padalarang Kec. Padalarang, di Desa Jayagiri Kec. Lembang
dan di Desa Galanggang Kec. Batujajar.
d) Penyelesaian Kasus TKI, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.49.200.000,- dan terealisasi sebesar Rp.49.200.000,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyeleseian kasus TKI
bermasalah sebanyak 4 (empat) kasus TKI yang telah ditangani oleh
Dinsonakertrans Kabupaten Bandung Barat, yaitu kasus TKI atas
nama Yayah Sadili M pada tanggal 9 Maret 2015 di KJRI Penang
Malaysia; kasus TKI a.n Rima Diana dengan kasus kepimilikan jenis

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 308


Shabu sebanyak 55 gram dan obat terlarang seberat 5,5 Kg; kasus
TKI a.n Ipah Syaripah yang mengalami penyakit tumor di Arab Saudi
dan sudah dipulangkan pada tanggal 19 Januari 2015 serta kasus
TKI a.n Elis Kurniasih di negara Hongkong dengan kasus mengalami
kecelakaan tertimpa balok beton penyangga AC sehingga
menyebabkan kematian dan jenazah Elis sudah dipulangkan ke
Indonesia pada tanggal 26 Maret 2015.
e) Peningkatan Pelatihan Tenaga Kerja Lokal, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.114.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.112.500.000,-
atau 98,68%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pelatihan
tenaga kerja lokal yang diikuti oleh 100 orang peserta pada tanggal
9 Desember 2015 di Hotel Panorama Lembang.
f) Penerbitan dan Penatausahaan Dokumen IMTA, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.88.364.600,- dan terealisasi sebesar
Rp.88.250.000,- atau 99,87%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya fasilitasi penerbitan dan penatausahaan dokumen Ijin
Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing (IMTA), yaitu pada tahun 2015
menerbitkan/perpanjangan untuk 59 orang Tenaga Kerja Asing
(TKA) yang bekerja di 28 perusahaan di Kabupaten Bandung barat.

3) Program Perlindungan dan Pengembangan Lembaga


Ketenagakerjaan terdiri dari 5 (lima) kegiatan, yaitu:
a) Fasilitasi Penyelesaian Prosedur Penyelesaian Perselisihan Hubungan
Industrial, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.938.959.600,- dan
terealisasi sebesar Rp.938.269.200,- atau 99,93%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pembahasan mengenai program kerja dewan
pengupahan, Juklak dan Juknis survey KHL serta survey pasar
dengan Dewan Pengupahan Kab. Bandung Barat; terlaksananya
survey komponen KHL (Kebutuhan Hidup Layak) di Pasar
Padalarang, Pasar Batujajar dan Pasar Lembang dengan hasil survey
adalah akumulasi nilai KHL tahun 2015; terlaksananya penyusunan
UMK (Upah Minimum Kabupaten) tahun 2016 yaitu sebesar

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 309


Rp.2.045.000,- dan terlaksananya sosialisasi UMK 2016 kepada 200
perusahaan di Kab. Bandung Barat yang dilaksanakan pada tanggal
3 Desember 2015 di Hotel Narima Indah Lembang serta
terlaksananya penyusunan kajian draft Peraturan Bupati tentang
Keanggotaan APINDO.
 Berdasarkan data Dari Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan
Transmigrasi penyelesaian perselisihan hubungan industrial
terutama kasus-kasus PHK/PHI di Kab. Bandung Barat adalah
sebagai berikut:
Tabel 4.74
Perkembangan Kasus PHK/PHI
di Kab. Bandung Barat pada Tahun 2014-2015

MASUK SELESAI PPHI


TAHUN JENIS
KASUS TK Anjuran PB KASUS TK
PHI 12 237 4 8 - -
2014
PHK 6 90 4 10 - -
Jumlah 13 327 8 18 - -
DITERUSKAN
MASUK SELESAI
TAHUN JENIS BPPKD/P4P
KASUS TK Anjuran PB KASUS TK
PHI 3 5 1 2 - -
2015
PHK 21 515 11 10 - -
Jumlah 24 520 12 12 - -
Sumber : Dinsosnakertrans, Kab. Bandung Barat, 2015

b) Sosialisasi Berbagai Peraturan Pelaksanaan tentang


Ketenagakerjaan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.136.577.700,- dan terealisasi sebesar Rp.121.027.700,- atau
88,61%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Bimtek tentang K3
yang diikuti oleh 50 orang operator pesawat angkat angkut pada
tanggal 24 Februari 2015 bertempat di Wisma BBPPKS Lembang;
terlaksananya sosialisasi kepada 40 orang operator pesawat uap
(boiler) pada tanggal 12 Oktober 2015 bertempat di Hotel Narima
Indah Lembang dan terlaksananya sosialisasi K3 kepada 30 orang

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 310


pengelola SPBU/SPBE pada tanggal 14 Oktober 2015 bertempat di
Hotel Narima Indah Lembang.
c) Peningkatan Pengawasan, Perlindungan dan Penegakan Hukum
Terhadap Keselamatan dan Kesehatan Kerja, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.100.565.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.91.815.000,- atau 91,30%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya sosialisasi peraturan perundang-undangan mengenai
norma pekerja anak dan perempuan kepada 50 orang peserta
perwakilan perusahaan dan terlaksananya sosialisasi norma waktu
kerja dan waktu istirahat kepada 45 orang peserta perwakilan
perusahaan pada tanggal 24 Agustus 2015 bertempat di Hotel
Narima Indah Lembang.
d) Penyuluhan Ketenagakerjaan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.218.223.500,- dan teralisasi sebesar Rp.217.523.500,- atau
99,68%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembinaan LKS
Bipartit yang diikuti oleh 50 orang peserta pada tanggal 26 Februari
2015 di Wisma Cermai Padalarang; terlaksananya penyuluhan
perturaan perusahaan (PP) kepada 40 orang peserta pada tanggal 4
Mei 2015 bertempat di Wisma Cermai; terlaksananya penyuluhan
dan pembinaan perselisihan hubungan industrial kepada 240 peserta
dari 8 organisasi SP/SB pada tanggal 23 September 2015 bertempat
di Hotel Narima Indah Lembang dan terlaksananya
penyuluhan/pembinaan kepada 200 orang peserta dari 8 Serikat
Pekerja/Serikat Buruh pada tanggal 26 Februari 2015 di Hotel
Narima Indah Lembang.
e) Pembinaan Kepesertaan Jamsostek, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.89.677.000,- dan terealisasi sebesar Rp.89.677.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya 2 kali sosialisasi
pembinaan keikutsertaan Jamsostek kepada 130 orang peserta
perwakilan perusahaan yaitu pada tanggal 16 April 2015 dan pada
tanggal 27 Agustus 2015 di Hotel Panorama Lembang.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 311


 Berdasarkan Data Dari Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan
Transmigrasi dari jumlah 740 perusahaan di wilayah Kabupaten
Bandung Barat sampai dengan tahun 2015 sebanyak 305
perusahaan menjadi anggota BPJS ketenagakerjaan dan sisanya
sebanyak 435 perusahaan belum menjadi anggota BPJS
Ketenagakerjaan.

b. Permasalahan dan Solusi


1) Permasalahan
a) Permasalahan berkenaan dengan ketenagakerjaan di Kab. Bandung
Barat adalah kurangnya keterampilan bagi pencari kerja, sehingg
tidak mampu bekerja di bidang Formal maupun Informal;
b) Permasalahan berkenaan dengan SDM tenaga kerja dan kesempatan
kerja diantaranya adalah masih kurang mampu bersaing tenaga
kerja lokal dengan tenaga kerja dari luar daerah, sehingga para
pencari kerja membutuhkan pelatihan yang dapat menambah
keterampilanya;
c) Kurangnya informasi lowongan pekerjaan bagi pencari Kerja.

2) Solusi
a) Melaksanakan kegiatan pelatihan bagi para pencari kerja dalam
rangka menambah keterampilan tenaga kerja, sehingga pencari
kerja memiliki keterampilan yang mampu bekerja di bidang formal
dan non formal;
b) Meningkatkan potensi tenaga kerja lokal melalui pelatihan/Diklat
agar mampu bersaing dengan tenaga kerja dari luar daerah dan
mampu bersaing di luar daerah;
c) Melaksanakan Job Fair yang melibatkan perusahaan-perusahaan
yang ada di daearah Bandung Barat, sehingga mampu menyerap
pencari kerja yang ada.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 312


15. URUSAN KOPERASI DAN USAHA KECIL MENENGAH
a. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Dinas Perindustrian
Perdagangan Koperasi dan UMKM adalah:
1) Program Penciptaan Iklim Usaha Kecil Menengah yang Kondusif
terdiri dari 4 (empat) kegiatan, yaitu:
a) Sosialisasi Kebijakan tentang Usaha Kecil Menengah, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.63.647.300,- dan terealisasi sebesar
Rp.51.799.800,- atau 81,39%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Sosialisai UU RI No.20 Tahun 2008 tentang UMKM, PP
RI No. 17 Tahun 2013 Tentang Penjelasan UU RI No.20 Tahun 2008
tentang UMKM, Izin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK), Hak Atas
Kekayaan Intelektual (HAKI) dan Perlindungan Konsumen kepada
40 orang pelaku UMKM yang tersebar di wilayah Kab. Bandung Barat
dilaksanakan pada tanggal 12 - 13 November 2015 di Villa de Rosa
Kecamatan Lembang.
b) Fasilitasi Kemudahan Formalisasi Badan Usaha Usaha Kecil
Menengah, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.43.114.200,- dan
terealisasi sebesar Rp.42.114.200,- atau 97,68%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pelatihan penyusunan sertifikasi dalam rangka
formalisasi badan usaha bagi 25 UMKM bidang makanan yang
berasal dari wilayah Kabupaten Bandung Barat yang dilaksanakan
pada tanggal 7 - 8 Juli 2015 di Katara Resto Kecamatan Cisarua
sekaligus pemberian 25 Sertifikat Keamanan Pangan dan Sertifikat
Pangan Industri Rumah Tangga bidang makanan untuk UMKM di
Kab. Bandung Barat.
c) Pengembangan Jaringan Infrastruktur Usaha Kecil Menengah,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.112.454.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.69.117.500,- atau 61,46%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan kajian sentra UMKM di Kab. Bandung
Barat, dengan hasil kajian Kecamatan Padalarang adalah lokasi yang

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 313


disarankan untuk membangun sebuah sentra bisnis/sentra
pemasaran produk-produk UMKM.
d) Fasilitasi Pengembangan Usaha Kecil Menengah, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.143.249.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.122.189.000,- atau 85,30%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pelatihan bagi 30 orang pelaku UMKM pengrajin
bambu di wilayah Kecamatan Cisarua yang dilaksanakan pada
tanggal 25 - 26 Februari 2015 di Katara Resto Kecamatan Cisarua
dan terlaksananya pemberian bantuan masing-masing 1 paket
sarana usaha bagi kelompok Pengrajin Bambu “Bamboo Art” di Kp.
Cisarua RT.01 RW.12 Ds. Kertawangi Kecamatan Cisarua, 1 paket
sarana usaha bagi Pengrajin Bunga Kering “Kalakay” dari Kp. Baru
Rende RT.04 RW.17 Ds. Cikalongwetan Kecamatan Cikalongwetan
dan 1 paket sarana usaha bagi Pengrajin Resin “Saga” Jl. Cikalong -
Cipeundeuy Kp. Dangdeur Kecamatan Cikalongwetan.

2) Program Pengembangan Kewirausahaan dan Keunggulan


Kompetitif Usaha Kecil Menengah terdiri dari 5 (lima) kegiatan,
yaitu:
a) Fasilitasi Pengembangan Inkubator Teknologi dan Bisnis, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.218.962.600,- dan terealisasi sebesar
Rp.215.519.600,- atau 98,43%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pelatihan Inkubator Teknologi dan Bisnis dalam
rangka peningkatan pengetahuan keaman pangan dan kemasan
produk yang diikuti oleh 40 orang pelaku UMKM bidang makanan di
Kab. Bandung Barat yang dilaksanakan pada tanggal 3 Desember
2015 di Wisma Wyna Kecamatan Cisarua dan terlaksananya
pemberian bantuan 1 paket sarana usaha Kepada Kelompok
Sabilulungan Kecamatan Cipeundeuy (untuk fasilitasi 40 UMKM
makanan di Kab. Bandung Barat).
b) Memfasilitasi Peningkatan Kemitraan Usaha Bagi Usaha Mikro Kecil
Menengah, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.80.000.000,- dan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 314


terealisasi sebesar Rp.80.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya fasilitasi pertemuan dalam rangka kemitraan
antara pelaku UMKM di Wilayah Kec. Lembang, Kec. Ngamprah, Kec.
Cisarua dan Kec. Parongpong dengan PHRI, Bank Syariah Mandiri
dan LPPM Unpas Bidang Kewirausahaan yang dilaksanakan pada
tanggal 16 dan 17 Desember 2015 di Hotel Augusta Lembang dan
fasilitasi kemitraan pelaku UMKM di Wilayah Kec. Padalarang, Kec.
Cililin, Kec. Cihampelas, Kec. Gununghalu, Kec. Sindangkerta dan
Kec. Cipatat dengan PHRI, Bank Syariah Mandiri dan LPPM Unpas
Bidang Kewirausahaan yang dilaksanakan pada tanggal 29 dan 30
Desember 2015 di Hotel Augusta Lembang.
c) Fasilitasi Pengembangan Sarana Promosi Hasil Produksi, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.185.397.134,- dan terealisasi sebesar
Rp.185.397.134,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terfasilitasinya keikutsertaan UMKM terpilih Kabupaten Bandung
Barat (Rumah Batik, Nusasari, Zulfa Collection, Kerajinan Bunga
Kering dan Brizania) dalam rangka mengikuti pameran Cooperative
Fair tingkat Prov. Jawa Barat pada tanggal 3 - 7 Juni 2015 di
Lapangan Pusenif Bandung dan Batam Invesment and Trade yang
dilaksanakan pada tanggal 30 April - 3 Mei 2015 di Nagoya Hill
Batam, Provinsi Kepulauan Riau.
d) Penyelenggaraan Pelatihan Kewirausahaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.143.268.741,- dan terealisasi sebesar
Rp.142.670.000,- atau 99,58%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Pelatihan Pengembangan Kewirausahaan Bidang IT
bagi 40 UMKM dari seluruh wilayah Kabupaten Bandung Barat pada
tanggal 4 - 5 November 2015 di Studio Bangbara Balai Seni Barli
Kota Baru Parahyangan dan terlaksananya pemberian bantuan 1
paket sarana usaha Media IT Kepada Kelompok Sauyunan (untuk
fasilitasi 40 UMKM di Kab. Bandung Barat).

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 315


e) Program Pengembangan Kewirausahaan Keunggulan Kompetitif
Usaha Kecil Menengah (Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.700.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.250.952.100,- atau
35,85%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pelatihan
Kewirausahaan bagi 60 orang pelaku UMKM Konveksi dari wilayah
Kabupaten Bandung Barat yang dilaksanakan pada tanggal 21 dan
22 Desember 2015 di Kecamatan Cililin dan pelatihan Kewirausahaan
bagi 60 orang pelaku UMKM makanan dari wilayah Kecamatan
Ngamprah pada tanggal 23 dan 24 Desember 2015 di Wisma Wyna
Kecamatan Cisarua, terlaksananya pemberian bantuan sarana usaha
Konveksi bagi Kelompok UMKM Konveksi Ds. Cijenuk Kec. Cipongkor
dan UMKM Konveksi dari Wilayah Kabupaten Bandung Barat serta
terlaksananya Kajian Kewirausahaan.

3) Program Pengembangan Sistem Pendukung Usaha Bagi Usaha


Mikro Kecil Menengah terdiri dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Pemantauan Pengelolaan Penggunaan Dana Pemerintah Bagi Usaha
Micro Kecil Menengah, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.20.650.945,- dan terealisasi sebesar Rp.19.900.945,- atau
96,37%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya monitoring dan
verifikasi UMKM penerima bantuan dari Pemerintah Kabupaten
Bandung Barat tahun 2015 yaitu sebanyak 100 UMKM yang tersebar
di 16 kecamatan di wilayah Kab. Bandung Barat.
 Berdasarkan hasil monitoring dan verifikasi data UMKM penerima
bantuan pada tahun anggaran 2014 dan 2015 adalah:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 316


Tabel 4.75
Data UMKM Penerima Bantuan
Di Kabupaten Bandung Barat Tahun 2014 - 2015
UMKM UMKM
Penerima Penerima
No Kecamatan Jenis Usaha
Bantuan Bantuan
Thn 2014 Thn 2015
1 Lembang 36 UMKM 10 UMKM 3 UMKM makanan, 1 sayuran, 2 pakan ikan,1
jamur, 2 warungan, 1 bunga potong
2 Parongpong 9 UMKM 6 UMKM 3 UMKM warungan, 3 Bunga Potong
3 Cisarua 9 UMKM 6 UMKM 3 UMKM sayuran, 3 warungan
4 Cikalongwtn 8 UMKM 6 UMKM 3 UMKM warungan, 2 bengkel motor,1 limbah
5 Cipeundeuy 3 UMKM 6 UMKM 1 UMKM kolam terapung, 1 tahu, 2 warungan, 1
kerajinan, 1 bengkel
6 Ngamprah - 6 UMKM 3 UMKM warungan, 3 ternak burung
7 Cipatat 8 UMKM 6 UMKM 6 UMKM warungan
8 Padalarang 7 UMKM 6 UMKM 2 UMKM warungan, 1 pakan ternak, 2 fashion, 1
coet
9 Batujajar 7 UMKM 6 UMKM 1 UMKM konveksi, 2 bunga, 2 warungan, 1
makanan ringan,
10 Cihampelas 10 UMKM 6 UMKM 1 UMKM konveksi, 1 baso, 1 makanan, 1 bengkel,
1 sendal, 1 bengkel las
11 Cililin 5 UMKM 6 UMKM 6 UMKM warungan
12 Cipongkor 1 UMKM 6 UMKM 3 UMKM konveksi,3 warungan
13 Rongga 1 UMKM 6 UMKM 3 UMKM konveksi, 3 warungan
14 Sindangkerta 2 UMKM 6 UMKM 1 UMKM kerupuk, 1 bengkel, 1 tahu, 3 warungan
15 Gununghalu 1 UMKM 6 UMKM 1 UMKM bengkel, 2 warung, 1 bambu, 2 keripik
16 Saguling 4 UMKM 6 UMKM 4 UMKM warungan dan 2 koperasi simpan pinjam
Total 111 UMKM 100 UMKM
Sumber: Data hasil verifikasi Disperindagkop UMKM Kab. Bandung Barat 2014 & 2015

b) Pengembangan Sarana Pemasaran Produk Usaha Mikro Kecil


Menengah, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.20.650.945,- dan
terealisasi sebesar Rp.20.650.945,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pemeliharaan website UMKM Kabupaten
Bandung Barat dengan alamat www.disperindagkop-
umkm.bandungbaratkab.go.id dan terlaksananya pembayaran
honorarium operator website UMKM serta terlaksananya pengadaan
1 buah Handycam.
 Berdasarkan data pada website UMKM, data potensi unggulan
produk UMKM di Kab. Bandung Barat diantarnya:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 317


Tabel 4.76
Data Potensi Unggulan Produk UMKM
Di Kabupaten Bandung Barat
Produk Unggulan
No Nama UMKM Lokasi
UMKM
Jl. Raya Batujajar No.148 Ds. Giri Asih
1 Kiripik Uyut Kiripik CV.Uyut
Kab.Bandung Barat 40561
Kurupuk Jamur Jl. Kol. Masturi No.286 RT03/02 Desa
2 Kurupuk Jamur
Kartikawangi Kertawangi Kec. Cisarua
3 Peyek Nusasari Peyek Nusasari Jl. Spora RT 10/15 Ds. Tanimulya Kec.
Ngamprah KBB
4 Sirup Marquisa Sirup Marquisa Jl. Kiansantang No.11 RT 05/16 Komp.
Mami Barokah Bumi Pakusarakan Ds. Tanimulya Kec.
Ngamprah
5 Keripik Jamur Keripik Jamur Puri Cipageran 2 Ds. Tanimulya Kec.
Cahya Snack Ngamprah
6 Nasi Liwet Instan Nasi Liwet Instan Jl. Cempaka Mekar RT 01/01 Ds.
Neng Geulis Rumah Cimareme Kec. Ngamprah KBB
Cantika
7 Serba Susu (Permen, UMKM Serba Susu Jl. Sesko AU No.7 Kp. Tegalmantri RT
Rempeyek, Bagelen, Lembang 01/14 Lembang
Stick)
8 Bandrek Bandung & Siraj Fawwaz Warung Kuta Ds. Bunijaya Kec.
Gula Semut Gununghalu KBB
9 Rumah Crispy Rumah Crispy Jl. SMP Desa Batujajar, Kec. Batujajar
10 Peyek Zaini Peyek Zaini Ds. Lembang Kec. Lembang
11 Manisan Kelapa Wirbasari Gg. Minatu RT 02/01 Ds. Lembang
Kering Kec. Lembang
12 Keripik Singkong UPPK Kenanga Komp. Bumi Hanjuang RW 14 Desa
Panggang Cihanjuang Kec. Parongpong
13 Cokelat Sarinah Lezatos Jl. Raya Sariwangi No.168 Ds.
Sariwangi Kec. Parongpong
14 Yoghurt Yoghurt Yowa Kp. Cilimus RT 03/03 Ds. Pada Asih
Kec. Cisarua
15 Kiripik Kentang Kiripik Kentang Ma Jl. Mutiara II Ds. Lembang Kec.
Edeh Lembang
16 Wajit Cililin Medal Rasa Wajit Jl. Kaum Ds. Cililin Kec. Cililin
Cililin
17 Permen Karamel Peren Karamel Jl. Boscha Ds Lembang Kec. Lembang
Susu Susu Alfarid
18 Kue Naulin Kue Naulin Jl. Trs. Terubus RT 01/15 Ds Tanimulya
Kec. Ngamprah
19 Kue Mocaf Mocaf Jl.Bougenville No.2 Kancah RT 02/17
Ds. Cihideung Kec. Parongpong
20 Kue QQ Cookies Kp. Gelanggang Kec. Batujajar
21 Makaroni Priangan Snack Komp. Graha Bukit Raya 3 D4 No.3
22 Keripik Mizda Keripik Singkong Ds. Ngamprah Kec. Ngamprah
23 Madu Assyfa Assyfa Jl. Somawinata Rt 05/02 Ds Tanimulya
Kec. Ngamprah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 318


Produk Unggulan
No Nama UMKM Lokasi
UMKM
24 Kacang Bawang Kacang Bawang Jl. Holtikultura C4 19 No. 18 Ds
Pins Tanimulya Kec. Ngamprah
25 Bagelen Bagelen Arnet Jl. Jamrud Raya H1 No.4 Permata
Cimahi Ds. Tanimulya Kec. Ngamprah
26 Aromanis Aromanis Sehati Kp. Langensari RT 03/04 Ds.
Langensari Kec. Lembang
27 Pindang Presto UPPKS Sehati Kp. Ciuyah RT01/01 Ds. Pada Asih Kec.
Cisarua
28 Busana Muslim Brizzania Fashion Puri Cipageran Indah 2-C6 No.10-12A
Ds. Tanimulya Kec. Ngamprah
29 Busana Muslim Salsiyah Collection Komp.Bumi Hanjuang H7 Ds.
Fashion Cihanjuang Kec. Parongpong
30 Tas, Fashion, Sepatu Elkmen Collection Jl.Cijeruk No 159 Rt 04/08 Ds.
Lembang Kec. Lembang
31 Tas, aksesoris Layyina Collection Perum Bumi Hanjuang Blok I No. 12
Ds. Hanjuang Kec. Parongpong
32 Brukat Gerbang Mas Kp. Babakan Garut Ds. Mekarsari Kec.
Collection Fashion Ngamprah
33 Fesyen Wahdah Collection Cihampelas BLK No.17 Ds. Cihampelas
Kec. Cihampelas
34 Fesyen LPK Lucky Fesyen Ds. Tanimulya Kec. Ngamprah
35 Konveksi Balantik Konveksi Ds. Tanimulya Kec. Ngamprah
Fashion
36 Kantong Anyaman Arrohmah Perum Tanimulya Jl. Botani II Blok D9
Aksesoris No.06 RT 06/15 Ds Tanimulya Kec.
Ngamprah
37 Pernak Pernik UPPKS Istri Mutiara 8 Blok E5 No.13 Permata
Binangkit Cimahi Kec. Ngamprah
38 Kerajinan Ukir Kayu Karya Mandiri Kp. Pondok Indah RT 06/03 Ds. Cikole
Kec. Lembang
39 Kerajinan Bambu Bamboo Art Jl. Kol. Masturi No.126 RT 01/12 Ds.
Kertawangi Kec Cisarua
40 Kerajinan Gelas Ukir Glass Art Komp. Bumi Pakusarakan I Blok D2
No.8 RT 01/19 Ds. Tanimulya Kec.
Ngamprah
41 Miniatur Gitar RM 9 Kp. Ngamprah RT 01/RW 09 Ds.
Ngamprah Kec. Ngamprah
42 Miniatur Binatang Karya Cipta Kp. Pondok RT 02/03 Pasar Ahad Ds.
Cikole Kec. Lembang

43 Kerajinan Limbah Terryza Craft Jl. Raya Purwakarta Gg. At-Taqwa RT


03/10 Cihaliwung Padalarang Kec.
Padalarang
44 Ukiran Marmer Sinar Alam Marmer Cisalada RT 01/10 Ds. Gunung Masigit
Kec. Cipatat
45 Kerajinan Lampu CV. Gemilang Lamp Kp. Sindangsari RT 01/08 No.126 Ds.
Pasirhalang Kec. Cisarua

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 319


Produk Unggulan
No Nama UMKM Lokasi
UMKM
46 Kerajinan Tulang Balung Craft Kp. Simpang RT 02/08 Ds. Kertajaya
Kec. Padalarang
47 Budidaya Sayuran Koptan Sukamaju Desa Pasir langu Kec. Cisarua
48 Madu Hutan D-Bee Kp. Cieter RT 01/10 Ds. Mekarwangi
Kec. Sindangkerta
49 Budidaya Tanaman Taman Bunga Kp. Kancah Ds. Cihideung RT 03/13
Hias Mekar Kec. Parongpong
50 Budidaya Bibit Budidaya Bibit Kp. Panyairan RT 02/16 Ds. Cigugur
Sayuran Sayuran Girang Kec. Parongpong
51 Budidaya Jamur C21 Kp. Panyandaan Kec. Cisarua
Tiram
52 Risoles Risoles Wakwaw Komp. Tanimulya Kec. Ngamprah
53 Sagon Bakar Bagja Rasa Laksana Mekar Kec. Padalarang
54 Seblak Seblak Cinta Komp. Darul halim Cihanjuang
Parongpong
55 Batagor Batagor Trubus Tanimulya Ngamprah
56 Coklat Monami Chocho Desa Cilame Ngamprah
57 Coklat Wajit & Cocolajit Karang Tanjung kecamatan Cililin
Gurilem
58 Cilok Cilok Pasundan Cihanjuang Parongpong
59 Yoghurt Azzahira Lembang
60 Cheese Stick Cistik Borokokok Padalarang
61 Aneka Kue Cantiq Cakeseus Padalarang
62 Stick Sule & Nuget Arwana Mas Ngamprah
63 Aneka Sambal Sambal bandung Parongpong
bu Novi
64 Aneka Bumbu Instan Chef guna Ngamprah
65 Sale Pisang Sale Pisang Coklat Rajamandala Cipatat
66 Aneka Kue basah Kika Bakery Padalarang
Sumber: Data profil UMKM, Disperindagkop UMKM Kab. Bandung Barat 2015

4) Program Peningkatan Kualitas Kelembagaan Koperasi terdiri


dari 6 (enam) kegiatan, yaitu:
a) Koordinasi Pelaksanaan Kebijakan dan Program Pembangunan
Koperasi, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.160.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.155.000.000,- atau 96,88%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya Bimbingan Teknis Fasilitasi Perkuatan
Permodalan Koperasi yang diikuti oleh 50 orang pengurus koperasi
pada tanggal 25 Februari 2015 di Wisma Ciremai - Padalarang;
terlaksananya Seminar/Sarasehan pengembangan usaha koperasi
dalam rangka peringatan Hari Koperasi ke 67 tingkat Kab. Bandung

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 320


Barat yang dihadiri oleh 75 orang pengurus koperasi pada tanggal
26 Februari 2015 di Wisma Ciremai - Padalarang; terlaksananya
partisipasi pada peringatan Hari Koperasi tingkat Prov. Jawa Barat
pada tanggal 7 Agustus 2015 di Kabupaten Bogor dan partisipasi
pada peringatan Hari Koperasi tingkat nasional pada tanggal 11 - 13
Juli 2015 di Kota Kupang Prov. Nusa Tenggara Timur (NTT).
b) Sosialisasi Prinsip-Prinsip Pemahaman Perkoperasian, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.130.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.130.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Sosialisasi Peraturan Perkoperasian yaitu UU Nomor
25 Tahun 1992 Tentang Perkoperasian dan PP Nomor 9 Tahun 1996
kepada 60 orang pengurus koperasi di Kab. Bandung Barat pada
tanggal 1 September 2015 di Wisma Ciremai, Padalarang dan
terlaksananya Bimbingan Teknis Pengawasan/Audit dan Perpajakan
Koperasi yang diikuti oleh 60 orang pengurus koperasi di Kab.
Bandung Barat pada tanggal 10 Desember 2015 di Wisma Wina Kec.
Cisarua.
c) Pembinaan, Pengawasan, dan Penghargaan Koperasi Berprestasi,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.160.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.160.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya sosialisasi Advokasi Pendirian dan Perubahan
Perkoperasian yang diikuti oleh 180 orang anggota koperasi dan
calon anggota koperasi dilaksanakan pada tanggal 11, 12 dan 17
Desember 2015 di Gedung Wisma Ciremai, Padalarang;
terlaksananya fasilitasi advokasi pendirian/perubahan anggaran
dasar koperasi dengan telah diserahkannya 25 akta
pendirian/perubahan anggaran dasar Koperasi di Kab. Bandung
Barat; terlaksananya pemberian penghargaan kepada Koperasi
Berprestasi dan pengadaan 50 paket buku organisasi dan
administrasi koperasi di Kab. Bandung Barat.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 321


 Berdasarkan data Disperindagkop dan UMKM, data jumlah dan
kondisi koperasi di Kab. Bandung Barat adalah:

Tabel 4.77
Data Jumlah & Kondisi Koperasi
di Kabupaten Bandung Barat 2013 - 2015
Katagori Kondisi
Jumlah Kondisi Koperasi
No Tahun Koperasi Aktif
Koperasi
Tidak Aktif Aktif Sehat Cukup Kurang
1 2013 773 314 365 155 70 140
2 2014 823 314 397 170 80 147
3 2015 854 314 424 198 86 140
Sumber : Disperindagkop UMKM Kab. Bandung Barat, 2015

Tabel 4.78
Perkembangan Koperasi Tiap kecamatan
Kabupaten Bandung Barat
Tahun 2013 - 2015
TAHUN
No KECAMATAN
2013 2014 2015
1 Rongga 11 11 11
2 Gununghalu 34 34 34
3 Sindangkerta 53 60 60
4 Cililin 76 83 83
5 Cihampelas 26 27 28
6 Cipongkor 35 37 41
7 Batujajar 74 76 80
8 Cipatat 55 56 57
9 Padalarang 92 102 108
10 Ngamprah 79 88 95
11 Parongpong 42 47 48
12 Lembang 93 93 98
13 Cisarua 32 33 33
14 Cikalongwetan 33 35 37
15 Cipeundeuy 34 35 36
16 Saguling 4 6 7
JUMLAH 773 823 854
Sumber : Disperindagkop UMKM Kab. Bandung Barat, 2015

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 322


d) Peningkatan dan Pengembangan Jaringan Kerjasama Usaha
Koperasi, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.50.500.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.45.500.000,- atau 90,10%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya Temu Usaha Antara Koperasi dan Pelaku
Usaha Besar (BUMN) yang diikuti oleh 20 orang pengurus koperasi,
anggota koperasi dan BUMN pada tanggal 3 Nopember 2015 di
Gedung Primkoppabri Kec. Batujajar.
e) Penyebaran Model-Model Pola Pengembangan Koperasi, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.76.688.723,- dan terealisasi sebesar
Rp.76.635.423,- atau 99,93%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan dokumen kajian tentang koperasi “aktif”
di Kabupaten Bandung Barat dengan hasil kajian: kriteria koperasi
aktif adalah Pelaksanaan RAT Minimal 3 Tahun; jumlah koperasi
aktif di Kab. Bandung Barat sebanyak 424 Koperasi; dari total
Jumlah Koperasi sebanyak 854 sebanyak 49,65% merupakan
Koperasi Aktif dan terlaksananya penyusunan kajian tentang
koperasi “unggulan” di Kabupaten Bandung Barat dengan hasil
kajian yaitu: di Wilayah Kab. Bandung Barat terdapat 25 Koperasi
Unggulan dengan kriteria koperasi unggulan adalah: (1) Aspek
Koperasi Aktif ( Struktur Organisasi, RAT, Audit, Program Kerja, Unit
Usaha, Legalitas Badan Hukum); (2) Aspek Kinerja Usaha (Struktur
Permodalan, Kemampuan Penyediaan Dana, Penambahan Aset,
Peningkatan Volume Usaha, Peningkatan Kapasitas Produksi,
Peningkatan keuntungan); (3) Aspek Kohesivitas dan partisipasi
anggota (Pemanfaatan fasilitas layanan koperasi oleh anggota,
peningkatan jumlah anggota, prosentase kehadiran anggota di RAT,
prosentase pelunasan simpanan wajib, prosentase besaran
simpanan sukarela); (4) Aspek Orientasi Pelayanan kepada Anggota
(kerjasama usaha koperasi dengan usaha anggota, kegiatan
penyuluhan, kegiatan pendidikan dan pelatihan, besaran transaksi
usaha koperasi dan anggota); (5) Aspek pelayanan kepada

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 323


masyarakat (penyerapan tenaga kerja lokal, jumlah layanan usaha
koperasi kepada masyarakat, peran koperasi dalam penanggulangan
kemiskinan) dan (6) Aspek Kontribusi terhadap pembangunan
Daerah (taat membayar pajak, bentuk dukungan terhadap
pembangunan daerah).
f) Rintisan Penerapan Teknologi Sederhana/Manajemen Modern pada
Jenis Usaha Koperasi, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.100.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.100.000.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Diklat Komputerisasi
Akuntansi Koperasi Simpan Pinjam (KSP) yang diikuti oleh 120 orang
anggota dan pengurus Koperasi di Kab. Bandung Barat dilaksankan
pada tanggal 17 - 18 Desember 2015 di Wisma Ciremai, Padalarang.

5) Program Pembinaan Lingkungan Sosial (DBHCHT) melaksanakan


kegiatan Penguatan Ekonomi Masyarakat di Lingkungan Industri Hasil
Tembakau Dalam Rangka Pengentasan Kemiskinan (DBHCHT), dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.682.405.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.681.719.000,- atau 99,90%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
Pelatihan usaha UMKM yang diikuti oleh 56 orang PKL di wilayah Kec.
Cililin dan Kec. Sindangkerta dilaksanakan pada tanggal 24 dan 25
November 2015 di Kecamatan Sindangkerta sekaligus pemberian
bantuan perlengkapan sarana usaha bagi 28 orang pelaku UMKM PKL di
Kec. Cililin dan 28 orang pelaku UMKM PKL di Kec. Sindangkerta dan
terlaksananya Pelatihan usaha UMKM yang diikuti oleh 46 orang PKL di
wilayah Kec. Gununghalu dan Kec. Rongga dilaksanakan pada tanggal
26 dan 27 November 2015 di Kecamatan Rongga sekaligus pemberian
bantuan perlengkapan sarana usaha bagi 23 orang pelaku UMKM PKL di
Kec. Gununghalu dan 28 orang pelaku UMKM PKL di Kec. Rongga.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 324


b. Permasalahan dan Solusi
1) Permasalahan
a) Permasalahan berkenaan dengan pengembangan, pembinaan dan
fasilitasi UMKM, diataranya: Akses terhadap informasi pasar dan
teknologi masih relatif rendah, khususnya dalam penerapan sistem
administrasi dan keuangan yang masih tertinggal jauh sehingga sulit
bersaing dengan pengusaha lainnya; Akses terhadap sumber
permodalan masih rendah dan masih rendahnya kapasitas sumber
daya manusia pelaku usaha UMKM;
b) Permasalahan berkaitan dengan pembinaan dan peningkatan
kualitas kelembagaan perkoperasian, adalah keberadaan koperasi
belum cukup dikenal apalagi mengakar dikalangan masyarakat dan
kelembagaan perkoperasian dibutuhkan pendampingan yang dapat
memperbaiki managemen usaha, kualitas produk dan
pengembangan pasar.

2) Solusi
a) Pembinaan dan peningkatan bagi para pelaku usaha UMKM melalui
Pendidikan, Pelatihan dan Sosialisasi tentang managemen usaha,
penerapan teknologi, peningkatan kualitas produk dan
pengembangan pasar serta fasilitasi permodalan dengan Perbankan;
b) Menumbuhkan jiwa kewirakoperasian dan fasilitasi mekanisme
pembentukan koperasi dan pembinaan dan pendampingan
kelembagaan koperasi yang mampu berdaya saing baik dari sisi
managemen usaha, kualitas produk dan pengembangan pasar.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 325


16. URUSAN PENANAMAN MODAL
a. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Badan Penanaman
Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari
11 kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Surat Menyurat, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.3.240.000,- dan terealisasi sebesar Rp.3.240.000,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan materai Rp.3.000
sebanyak 560 lembar dan materai Rp.6.000 sebanyak 260 lembar.
b) Penyediaan Jasa Komunikasi dan Sumber Daya Listrik, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.19.400.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.19.400.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pembayaran rekening telepon, pembayaran berlangganan internet
dan pembayaran berlangganan TV kabel di Badan Penanaman Modal
dan Pelayanan Perizinan Terpadu untuk keperluan selama 12 bulan.
c) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.48.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.47.998.700,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 67 jenis alat tulis
kantor.
d) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.133.200.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.132.757.060,- atau 99,67%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 38 jenis barang cetakan berupa
formulir/blanko perizinan, cetakan-cetakan kedinasan, formulir
Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) serta terlaksananya
penggandaan dokumen administrasi perkantoran.
e) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.3.250.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.3.250.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah tersedianya 3 jenis komponen instalasi listrik/penerangan
kantor berupa Lampu Emergency, Stop Kontak dan Lampu Philip.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 326


f) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.161.130.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.158.003.179,- atau 98,06%. Hasil Kegiatan ini adalah
terlaksananya penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor
berupa: 1 unit Mesin Penghitung Uang; 4 unit Lemari Arsip; 4 unit
Lemari Arsip Sliding Kaca; 4 unit Fiiling Kabinet 4 susun; 3 unit
Komputer PC; 2 unit Komputer Notebook; 5 unit Printer Inkjet; 1
unit Printer A3; 1 unit Portable Print; 2 buah Handycam; 1 unit Laser
Pointer; 1 unit Penghancur Kertas; 2 unit All In One PC; 3 unit
Eksternal Disk; 1 unit Modem Wifi Portable dan 1 unit Voice
Recorder.
g) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.41.365.100,- dan terealisasi sebesar Rp.36.841.860,-
atau 89,07%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan
peralatan rumah tangga perkantoran berupa: 1 unit Showcase
Display Cooler dan 2 unit AC Portable.
h) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-Undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.40.480.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.40.480.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terpenuhinya kebutuhan bahan bacaan berupa media cetak (HU.
Pikiran Rakyat, Galamedia, Tribun Jabar dan Radar Bandung) untuk
keperluan selama 12 bulan dan terlaksananya jasa publikasi media
cetak sebanyak 8 kali.
i) Penyediaan Makanan Dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.53.995.000,- dan terealisasi sebesar Rp.53.979.000,-
atau 99,97%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyediaan air
minum isi ulang sebanyak 550 galon dan terpenuhinya kebutuhan
makan dan minum untuk keperluan rapat dan jamuan tamu di
kantor BPMPPT dan di Loket Pelayanan BPMPPT untuk keperluan
selama 12 bulan.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 327


j) Rapat-Rapat Koordinasi Dan Kosultasi Ke Luar Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.114.410.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.114.236.700,- atau 99,85%. Hasil Kegiatan ini adalah
terlaksanannya perjalanan dinas luar daerah dalam rangka
menghadiri rapat koordinasi dan konsultasi dalam penyelenggaraan
penanaman modal dan pelayanan perizinan, diantaranya: Koordinasi
tata cara pelaksanaan penghapusan barang milik Negara di Kantor
Badan Koordinasi Penanaman Modal Republik Indonesia (BKPM - RI)
pada tanggal 6 - 7 April 2015; menghadiri kegiatan FGD
Implementasi SIPO tanggal 22 April 2015 di Ruang Flamboyan
Kementrian Perdagangan Jakarta Pusat; menghadiri kegiatan
pameran APKASI- Asosiasi Pengusaha kabupaten Seluruh Indonesia
melalui Internasional Trade Invesment (AITIS) Tahun 2015 di
Jakarta International Expo pada tanggal 12 Mei 2015 diikuti oleh
Pejabat Struktural dan Pejabat Teknis BPMPPT Kabupaten Bandung
Barat; menghadiri Jambore Nasional Lanjut Usia 2015 tanggal 20 -
26 Mei 2015 di Banda Aceh NAD; Kunjungan Kerja ke BP2TPM Kota
Banjarmasin tanggal 10 - 11 September 2015 diikuti oleh Pejabat
Struktural dan Pejabat Teknis BPMPPT Kabupaten Bandung Barat
dan menghadiri Makassar Global Expo pada tanggal 8 - 10
September 2015 di Makasar Sulawesi Selatan.
k) Rapat-Rapat Koordinasi Dan Kosultasi Ke Dalam Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.4.260.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.4.210.000,- atau 98,83%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
perjalanan dinas ke Provinsi Jawa Barat dan ke Wilayah Kecamatan
di kab. Bandung Barat dalam rangka koordinasi dan konsultasi
penyelenggaraan penanaman modal dan pelayanan perizinan.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri


dari 3 (tiga) kegiatan, yaitu:
a) Pengadaan Mebeleur, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.50.221.000,- dan terealisasi sebesar Rp.48.820.904,- atau

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 328


97,21%. Hasil Kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 1 set
meja rapat, 16 buah kursi rapat dan 2 unit lemari display.
b) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.192.578.100,- dan terealisasi sebesar
Rp.164.973.140,- atau 85,67%. Hasil Kegiatan ini adalah
terlaksananya perawatan kendaraan dinas, terpenuhinya kebutuhan
pelumas dan bahan bakar minyak (BBM) sebanyak 4 unit kendaraan
dinas roda empat dan 6 unit kendaraan dinas roda dua untuk
keperluan selama 12 bulan serta terlaksananya pembayaran
perpanjangan STNK 10 unit kendaraan dinas dan 6 unit motor dinas.
c) Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlatan Gedung/Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.27.500.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.27.500.000,- atau 100%. Hasil Kegiatan ini adalah terlaksananya
perbaikan 12 unit printer laser jet dan 12 unit printer inkjet;
terlaksananya isi ulang tinta printer laser jet sebanyak 25 kali dan isi
ulang tinta printer inkjet sebanyak 32 kali dan terlaksananya
pemeliharaan dan perbaikan 6 unit AC, 8 unit Komputer PC dan 12
unit Laptop.

3) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja dan Keuangan terdiri dari 3 (Tiga) kegiatan,
yaitu:
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.64.700.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.64.570.000,- atau 99,80%. Hasil Kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan Laporan Kinerja Pemerintah Daerah
(LAKIP) tahun 2015, laporan bulanan monitoring evaluasi
pengendalian dan pelaporan pelaksanaan rencana pembangunan
daerah (P3RPD), Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ)
dan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD)
BPMPPT.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 329


b) Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.38.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.38.000.000,- atau 100%. Hasil Kegiatan ini adalah tersusunnya
laporan keuangan semesteran Badan Penanaman Modal dan
Pelayanan Perizinan Terpadu.
c) Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.50.400.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.50.400.000,- atau 100%. Hasil Kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun, Neraca, dan CALK
Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Tahun
Anggaran 2015.

4) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.58.675.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.58.615.000,- atau 99,90%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan Rencana Kerja (Renja) BPMPPT Tahun
2016, RKA dan DPA BPMPPT Tahun 2016 serta RKA Perubahan dan
DPPA BPMPPT Tahun 2015.

5) Program Peningkatan Promosi dan Kerjasama Investasi terdiri


dari 5 (lima) kegiatan, yaitu:
a) Pengembangan Potensi Unggulan Daerah, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.77.750.000,- dan terealisasi sebesar Rp.75.781.100,-
atau 97,47%. Hasil Kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan
kajian potensi unggulan daerah bidang pertanian dengan hasil kajian
tersedianya informasi tentang peluang investasi dan potensi
investasi unggulan daerah bidang pertanian di wilayah Kab. Bandung
Barat yang dijelaskan sebagai berikut:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 330


Tabel 4.79
Data Potensi Ungulan dan Peluang Investasi Bid. Pertanian
di Kab. Bandung Barat
Potensi Unggulan Bidang Keterangan
No Lokasi
Pertanian Produktivitas
1 Jagung Kec. Lembang 59.66 kw/ha
Tanaman Hias (Bunga
2 Kec. Parongpong 3.420.000 /tangkai
Mawar)
Tanaman Hias (Krisan
3 Kec. Cisarua 94.500/tangkai
Mawar)
4 Buah Alpukat Kec. Cikalongwetan 675 / kwintal
5 Ubi Jalar Kec. Rongga 111 Ton
6 Buah Alpukat Kec. Cihampelas 65 kwintal
7 Kacang Kedelai Kec. Ngamprah 114 Ton
8 Sawah / Padi Kec. Gununghalu 33.451 Ton
Sumber : Data Hasil Kajian BPMPPT, Kab. Bandung Barat 2015

b) Peningkatan Koordinasi dan Kerjasama di Bidang Penanaman Modal


Dengan Instansi Pemerintah dan Dunia Usaha, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.45.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.44.826.950,- atau 99,62%. Hasil Kegiatan ini adalah
terlaksananya sosialisasi pelaksanaan penanaman modal di
Kabupaten Bandung Barat yang diikuti oleh perwakilan dari Apindo
dan unsur Kecamatan pada tanggal pada tanggal 15 Oktober 2015
di Villa Lemon Lembang Kabupaten Bandung Barat.
c) Peningkatan Kegiatan Pemantauan, Pembinaan dan Pengawasan
Pelaksanaan Penanaman Modal, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.59.320.000,- dan terealisasi sebesar Rp.54.005.950,- atau
91,04%. Hasil Kegiatan ini adalah terlaksananya pendataan terhadap
20 (dua puluh) Perusahaan PMA dan PMDN di Kabupaten Bandung
Barat dalam rangka pemantauan, pembinaan dan pengawasan
terhadap pelaksanaan penanaman modal di Kabupaten Bandung
Barat.
 Berdasarkan pendataan BPMPPT tahun 2015, data
perkembangan potensi investasi di Kab. Bandung Barat adalah:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 331


Tabel 4.80
Data Perkembangan Realisasi Investasi
di Kab. Bandung BaratTahun 2012-2015
Realisasi Investasi Realisasi Investasi Total Realisasi
No Tahun PMA PMDN Investasi
(Rp) (Rp) (Rp)
1 2012 5.638.343.324.783 4.073.648.504.528 9.711.991.829.311
2 2013 6.232.595.155.983 5.984.690.427.604 12.217.285.583.587
3 2014 6.872.072.655.983 6.863.535.531.592 13.735.608.187.575
4 2015 7.994.841.055.983 7.037.787.331.592 15.032.628.387.575
Sumber: BPMPPT, Kab. Bandung Barat 2015

d) Peningkatan Kualitas SDM Guna Peningkatan Pelayanan Investasi,


dengan alokasi anggaran sebesar Rp.72.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.66.830.000,- atau 92,82%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Bimbingan Teknis bagi seluruh pegawai BPMPPT
dalam rangka peningkatan kualitas SDM aparatur BPMPPT yang
dilaksanakan pada tanggal 13 Oktober 2015 di Ruang Rapat
BPMPPT.
e) Penyelenggaraan Pameran Investasi, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.824.800.000,- dan terealisasi sebesar Rp.785.332.530,-
atau 95,21%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya keikutsertaan
Kabupaten Bandung Barat pada kegiatan pameran/promosi investasi
sebanyak 4 kali kegiatan, yaitu pada: Event "APKASI International
Trade and Investment Summit" (AITIS) tahun 2015 pada tanggal
13-15 Mei 2015 di Jakarta International Expo Kemayoran Jakarta;
Pameran Bandung Barat Expo pada tanggal 9 - 12 Juni 2015 di Kota
Baru Parahyangan Bandung Barat; Pameran Tourism Trade
Investment (TTI) Banjarmasin pada tanggal 10 - 12 September 2015
di Banjarmasin, Kalimantan Selatan dan Pameran De’ Syukron ke-5
dalam rangka peringatan HUT ke-70 Provinsi Jawa Barat pada
tanggal 23 - 24 Oktober 2015 di Gedung Sate, Bandung;
terlaksananya kunjungan kerja ke Jabar Center indonesia Tourism
Information Centre yang berada di Bali pada tanggal 19 - 21

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 332


November 2015 dalam rangka promosi investasi dengan
menyampaikan beberapa informasi melalui media cetak dan
elektronik serta menyampaikan produk unggulan berupa kopi dari
Kabupaten Bandung Barat dan terlaksananya pengadaan cetakan
potensi unggulan daerah berupa Leaflet, Brosur, Buku Promosi dan
DVD Profil Potensi Unggulan daerah dan Potensi Investasi.

6) Program Peningkatan Iklim Investasi dan Realisasi Investasi


terdiri dari 4 (empat) kegiatan, yaitu:
a) Memfasilitasi dan Koordinasi Kerjasama di Bidang Investasi, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.136.375.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.130.368.000,- atau 95,60%. Hasil Kegiatan ini adalah
terlaksananya Penyusunan Naskah Akademik Perubahan Peraturan
Daerah Nomor 18 Tahun 2012 Tentang Penyelenggaraan
Penanaman Modal Daerah dan terlaksananya Kegiatan Fasilitasi dan
Koordinasi kerjasama di bidang investasi dan pertanian di Kabupaten
Bandung Barat kepada Petani Holtikultura di Kabupaten Bandung
Barat dalam rangka menunjang kegiatan fasilitasi, koordinasi dan
kerjasama bidang penanaman modal pada tanggal 16 Desember
2015 di Hotel La’Oma Lembang.
b) Pengembangan Sistem Informasi Penanaman Modal, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.153.200.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.148.043.000,- atau 96,63%. Hasil Kegiatan ini adalah
terlaksananya maintenance dan optimalisasi Website BPMPPT
(www.bpmppt.bandungabaratkab.go.id), Sistem Informasi display
BPMPPT, SMS Gateway, Sistem Informasi PPTSP dan jaringan LAN
dalam rangka memberikan pelayanan informasi dan pengaduan
berkenaan dengan penanaman modal dan pelayanan perizinan
terpadu kepada masyarakat serta terlaksananya entry data
penerbitan perijinan.
c) Penyusunan Sistem Informasi Penanaman Modal di Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.91.600.000,- dan terealisasi sebesar

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 333


Rp.87.425.000,- atau 95,44%. Hasil Kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan Sistem Informasi BPMPPT dan
penyusunan Sistem Informasi Interaktif KIOSK (Aplikasi/Software)
yang berisi tentang informasi perizinan dan penanaman modal
sebagai bahan informasi ke masyarakat.
d) Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.102.520.000,- dan terealisasi sebesar Rp.101.914.000,-
atau 99,41%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya monitoring dan
evaluasi perizinan di 16 Kecamatan se-Kabupaten Bandung Barat;
terlaksananya Survey Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) terhadap
pelayanan perizinan terpadu, dengan nilai IKM sebesar 72,87
(kategori baik) dan terlaksananya Rapat Koordinasi Evaluasi
Perizinan dan Pengaduan pada tanggal 25 Agustus 2015 bertempat
di Hotel Radiant Lembang dihadiri oleh 65 orang peserta dari unsur
SKPD teknis, unsur Kecamatan dan Desa.

7) Program Penyiapan Potensi Sumberdaya, Sarana dan Prasarana


Daerah melaksanakan kegiatan Penyediaan Sarana dan Prasarana
Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.95.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.95.000.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan sarana dan
prasarana pendukung perizinan terpadu dan penanaman modal berupa:
1 unit Wireless Portable Sound System, 1 unit Proyektor, 1 unit
Monitor/Display LED, 1 unit UPS Server dan 2 unit Hard Disk Server.

8) Program Peningkatan Kualitas Penyelenggaraan Penanaman


Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu terdiri dari 5 (lima)
kegiatan, yaitu:
a) Fasilitasi dan Koordinasi Pelayanan Perizinan Terpadu, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.314.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.302.777.300,- atau 96,43%. Hasil kegiatan ini adalah tercapainya
pelaksanaan Fasilitasi dan Koordinasi Pelaksanaan Pelayanan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 334


Perizinan Terpadu di Kabupaten Bandung Barat dalam bentuk: rapat
pembahasan IPT yang bertempat di kantor BPMPPT tanggal 15
Januari 2015 dengan dihadiri oleh Tim Teknis Izin Lokasi dan
Pemohon Izin (PT. Bumi Adhya Indonesia,PT. Champ Resto, Ponpes
a.n. Yayasan Azis Abubakar); Rapat Koordinasi Izin Usaha Toko
Modern yang bertempat di kantor BPMPPT tanggal 29 Januari 2015
dengan dihadiri oleh Bidang Perdagangan Disperindagkop dan
UMKM, unsur Satuan Polisi Pamong Praja, Unsur Kantor Lingkungan
Hidup, Bidang Pengendalian Bangunan DCKTR Kabupaten Bandung
Barat; rapat pembahasan izin Lokasi untuk pembangunan lembaga
konservasi dan sarana pendukungnya yang bertempat di kantor
BPMPPT tanggal 5 Februari 2015 dengan dihadiri oleh Tim Teknis
Izin Lokasi dan Pemohon Izin (PT. Hotel Pohon); Rapat Koordinasi
Izin Usaha Toko Modern yang bertempat di kantor BPMPPT tanggal
17 Februari 2015 dengan dihadiri oleh Bidang Perdagangan
Disperindagkop dan UMKM, unsur Satuan Polisi Pamong Praja, Unsur
Kantor Lingkungan Hidup, Bidang Pengendalian Bangunan DCKTR,
Pengelola Toko Modern dan APRINDO; terlaksananya Diklat PPTSP
di KEMENDAGRI Jalan Kemang Nomor 215 Bogor tanggal 23 - 28
Februari 2015; Rapat Pembahasan Izin Lokasi pembangunan wisata
kuliner, pembangunan rumah dan villa yang bertempat di kantor
BPMPPT tanggal 5 Maret 2015 dengan dihadiri oleh Tim Teknis Izin
Lokasi dan Pemohon Izin; Rapat Pembahasan Izin Lokasi
pembangunan RSIA, Perumahan, Ruko, Perkantoran, Pergudangan
dan Perbengkelan yang bertempat di kantor BPMPPT tanggal 19
Maret 2015 dengan dihadiri oleh Tim Teknis Izin Lokasi dan
Pemohon Izin; Rapat Pembahasan Izin Lokasi Pembangunan Gedung
Industri, Perumahan dan Kawasan Terpadu bertempat di kantor
BPMPPT tanggal 2 April 2015 dengan dihadiri oleh Tim Teknis Izin
Lokasi dan Pemohon Izin; Rapat Pembahasan Izin Lokasi Komersial
Area (Ruko dan Perkantoran) yang bertempat di kantor BPMPPT

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 335


tanggal 9 April 2015 dengan dihadiri oleh Tim Teknis Izin Lokasi dan
Pemohon Izin; Rapat Pembahasan Izin Lokasi pembangunan
Perumahan yang bertempat di kantor BPMPPT tanggal 21 Mei 2015
dengan dihadiri oleh Tim Teknis Izin Lokasi dan Pemohon Izin;
Rapat Pembahasan Izin Lokasi pembangunan Perumahan, Galery
dan Pondok Pesantren yang bertempat di kantor BPMPPT tanggal 21
Mei 2015 dengan dihadiri oleh Tim Teknis Izin Lokasi dan Pemohon
Izin; Rapat koordinasi dan fasilitasi pelayanan perizinan terpadu
pada tanggal 8 dan 10 Juni 2015; Rapat Koordinasi perihal Surat
Edaran SETDA Provinsi Jabar Tentang Penyelenggaraan Perizinan
Setelah UU No. 23 pada tanggal 11 Juni 2015; Rapat Koordinasi
Penertiban Reklame pada tanggal 31 Juli 2015 bertempat di Ruang
Rapat BPMPPT dihadiri oleh Unsur Tim Teknis Pelayanan Perizinan;
Rapat Koordinasi PPTSP bersama BPJS Ketenagakerjaan di Hotel
Padjajaran Suite Jalan Pajajaran Bogor tanggal 13 - 14 Agustus
2015; Rapat Pembahasan Izin Lokasi dan Koordinasi Perizinan
Wilayah Kawasan Bandung Utara (KBU) tanggal 20 Agustus 2015
bertempat di Ruang Rapat BPMPPT dihadiri oleh Unsur Tim Teknis
Pelayanan Perizinan; Rapat Pembahasan Pembangunan Wilayah
Kawasan Bandung Utara (KBU) PT. Champ Resto Indonesia dan
Rumah Makan Tahu Sumedang Renyah tanggal 25 Agustus 2015
bertempat di Ruang Rapat BPMPPT dihadiri oleh Unsur Tim Teknis
Pelayanan Perizinan; Kunjungan Kerja ke BP2TPM Kota Banjarmasin
tanggal 10 - 12 September 2015; Rapat Pembahasan IMB wilayah
KBU a.n. Alexander dkk. tanggal 17 September 2015 dilaksanakan di
Ruang Rapat BPMPPT dihadiri oleh Tim Teknis; Rapat Pembahasan
Izin Lokasi a.n. Lydia Juliani dkk. tanggal 22 September 2015
dilaksanakan di Ruang Rapat BPMPPT dihadiri oleh Tim Teknis;
Rapat Koordinasi permohonan izin a.n. PT. Kurnia Jaya Farm tanggal
29 September 2015 dilaksanakan di Ruang Rapat BPMPPT dihadiri
oleh Tim Teknis; Rapat Koordinasi Penerbitan/Pemrosesan IUTM

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 336


tanggal 7 Oktober 2015 dilaksanakan di Ruang Rapat BPMPPT
dihadiri oleh Tim Teknis; Rapat Pembahasan Izin Lokasi a.n. Julius
Gunawan dkk. tanggal 8 Oktober 2015 dilaksanakan di Ruang Rapat
BPMPPT dihadiri oleh Tim Teknis; Rapat Koordinasi Perizinan
pelaksanaan penataan di Emplasemen Stasiun Padalarang a.n. CV.
Jasa Persada tanggal 28 Oktober 2015 dilaksanakan di Ruang Rapat
BPMPPT dihadiri oleh Tim Teknis; Rapat Pembahasan Izin Lokasi
a.n. PT. Prima Laktosa tanggal 4 November 2015 a.n. Wadiman
dilaksanakan di Ruang Rapat BPMPPT dihadiri oleh Tim Teknis;
Rapat Sosialisasi dan Pembentukan Tim Kerja Akselerasi Pelayanan
Perizinan Berbasis Kemitraan Stakeholder pada tanggal 9 November
2015 dilaksanakan di Ruang Rapat BPMPPT dihadiri oleh Pejabat
Struktural dan Pelaksanan; Rapat Koordinasi Perizinan Pembangunan
Hotel Grand Paradise di Desa Jayagiri, Kecamatan Lembang seluas
20,647 m2 pada tanggal 26 November 2015 dilaksanakan di Ruang
Rapat BPMPPT dihadiri oleh Tim Teknis; Koordinasi dan fasilitasi
pelayanan perizinan terpadu pada tanggal 9 dan 12 November 2015
dilaksanakan di Ruang Rapat BPMPPT dihadiri oleh Tim Teknis IPT;
Rapat Koordinasi Tim Kerja Akselerasi Pelayanan Perizinan Berbasis
Kemitraan Stakeholder pada tanggal 18 Nopember 2015; Rapat
Pembahasan Izin Lokasi a.n. Neneng Matul dan Alvin Limando pada
tanggal 15 Desember 2015 dilaksanakan di Ruang Rapat BPMPPT
dihadiri oleh Tim Teknis dan Rapat Pembahasan Izin Lokasi a.n.
Irawan dkk. pada tanggal 17 Desember 2015 dilaksanakan di Ruang
Rapat BPMPPT dihadiri oleh Tim Teknis.
 Adapun data perkembangan realisasi penerbitan perijinan tahun
2013 - 2015 adalah sebagai berikut:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 337


Tabel 4.81
Data Realisasi Penerbitan Perizinan di
Kab. Bandung Barat Tahun 2013-2015
Tahun
No NAMA IZIN/NON PERIZINAN
2013 2014 2015
1 Izin Lokasi 34 34 39
2 Izin Mendirikan Bangunan 207 284 309
3 Izin Pemakaian Air Tanah - 1 -
4 Izin Pengusahaan Air Tanah 78 229 -
5 Izin Usaha Pertambangan Eksplorasi - 1 -
6 Izin Usaha Pertambangan Operasi Produksi 7 15 -
7 Izin Usaha Jasa Pertambangan - - -
8 Izin Gangguan 89 132 166
9 Izin Usaha Pengelolaan Pasar Tradisional - - -
10 Izin Usaha Pusat Perbelanjaan - - -
11 Izin Usaha Toko Modern - 15 8
12 Izin Usaha Perdagangan 931 992 1149
13 Izin Usaha Industri 49 59 43
14 Izin Usaha Perluasan - - -
15 Izin Reklame 159 133 215
16 Izin Usaha Jasa Konstruksi 54 43 93
17 Tanda Daftar Perusahaan 947 1.029 1125
18 Tanda Daftar Gudang 20 33 11
19 Tanda Daftar Industri 44 33 62
20 Surat Keterangan Penyimpanan Barang - - -
21 Surat Tanda Pendaftaran Waralaba - - -
TOTAL 2.619 3.033 3.220
Sumber: BPMPPT, Kab. Bandung Barat 2015

b) Sosialisasi Penyelenggaraan Penanaman Modal dan Pelayanan


Perizinan Terpadu, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.66.575.000,- dan terealisasi sebesar Rp.62.825.000,- atau
94,37%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Bimbingan Teknis
Pelayanan Perizinan pada tanggal 6 - 7 Mei 2015 bertempat di
Gedung LPMP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat yang dihadiri
oleh Bupati Bandung Barat, unsur BPMPPT, unsur Dinas Binamarga
SDAP dan Peserta dari Kecamatan serta Desa dilingkungan
Pemerintah Kabupaten Bandung Barat.
c) Pengelolaan Data dan Informasi Penanaman Modal dan Pelayanan
Perizinan Terpadu, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.53.325.000,- dan terealisasi sebesar Rp.52.719.000,- atau

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 338


98,86%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengelolaan data
dan informasi Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu,
berupa Website BPMPPT, Data SIM Display, SMS Gateway dan Data
SIM PPTSP serta terlaksananya pembayaran honorarium operator
yang menangani Data SIM-Display, Website BPMPPT, Data SIM
PPTSP dan SMS Gateway.
d) Penyebarluasan Data dan Informasi Penanaman Modal dan
Pelayanan Perizinan Terpadu, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.366.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.364.445.000,- atau
99,58%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyebarluasan
data dan informasi Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan
Terpadu di Kab. Bandung Barat kepada masyarakat dalam bentuk
300 keping CD Video Publikasi Profil BPMPPT; Berita Editorial
tentang “Sewindu Bandung Barat” pada tanggal 16 Mei 2015 di
Kompas Jabar; pemasangan Papan Billboard bertuliskan
“Kemudahan membuat Izin di Kabupaten Bandung Barat melalui
Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu” dengan
moto “SMASH” (Siap Melayani Anda Sepenuh Hati) dan moto
“CERMAT” (Cepat Ramah Mudah Akurat dan Transparansi) yang
terpasang di Wilayah Kecamatan Lembang dan Kecamatan
Cihampelas serta terlaksananya koordinasi dengan Peternakan
Kelinci Asep Rabbit Lembang dalam rangka publikasi di Majalah Lion
Air tanggal 16 Oktober 2015.
e) Fasilitasi dan Koordinasi Pelayanan Pengaduan Penanaman Modal
dan Pelayanan Perizinan Terpadu, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.75.500.000,- dan terealisasi sebesar Rp.73.094.000,- atau
96,81%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya fasilitasi dan
koordinasi berkenaan dengan pengaduan dan kasus Penanaman
Modal dan PTSP di Kabupaten Bandung Barat sepanjang tahun
2015, yaitu: pembahasan tentang pengeboran sumur artesis di
Desa Pasirhalang Kecamatan Cisarua pada tanggal 18 Februari

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 339


2015; koordinasi dalam rangka konfirmasi dan klarifikasi
pembangunan Floating Market; pembahasan tentang permohonan
penolakan berdirinya mini market pada tanggal 26 Februari 2015;
pembahasan pengaduan warga terhadap perluasan Komplek
Perumahan Sariwangi City View di Desa Sariwangi Kecamatan
Parongpong pada tanggal 10 Maret 2015; pembahasan tentang
permohonan data informasi kegiatan penambangan batu gamping
dan pabrik pengolahannya pada tanggal 17 Maret 2015;
pembahasan tentang Laporan Hasil Rapat Koordinasi dengan Tim
Teknis Perizinan tentang Pembangunan Pabrik Mortal pada tanggal 7
April 2015; pembahasan tentang pembangunan tembok pembatas
Kawasan Setra Duta pada tanggal 21 Mei 2015; pembahasan
tentang pengaduan warga terhadap pembangunan Pabrik Semen
Mortal PT. Bintang Batujajar pada tanggal 25 Mei 2015; pembahasan
lanjutan tentang pengaduan warga terhadap pembangunan tembok
batas di pemukiman Kawasan Setra Duta pada tanggal 28 Mei 2015;
pembahasan lanjutan tentang pengaduan warga terhadap
pembangunan Pabrik Semen Mortal PT. Bintang Batujajar pada
tanggal 1 Juni 2015; pembahasan tentang pengaduan pimpinan
LPMP Batujajar terhadap pembangunan benteng perumahan oleh
Batujajar Regency pada tanggal 8 Juni 2015; pembahasan tentang
pengaduan warga terhadap batas benteng Setra Duta pada tanggal
4 Agustus 2015; pembahasan tentang pengaduan PT. Central
Georgette Nusantara pada tanggal 7 Agustus 2015; pembahasan
tentang pengaduan warga terhadap pembangunan tembok batas
kawasan Gegerkalong Hilir pada tanggal 14 Agustus 2015;
pembahasan tentang pengaduan PT. Central Georgette Nusantara
pada tanggal 18 Agustus 2015 dan terlaksananya pembahasan serta
penyusunan Draft Keputusan Bupati Bandung Barat tentang Tim
Koordinasi Penanganan Pengaduan Perizinan.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 340


b. Permasalahan dan solusi
1) Permasalahan
a) Permasalahan dalam rangka pelayanan dan penyelenggaraan
penanaman modal dan pelayanan perizinan terpadu satu pintu
diantaranya: Keterbatasan Sumber Daya Manusia baik secara
kuantitas maupun kualitas; belum maksimalnya pelayanan perizinan
oleh petugas pelayanan; Proses Perizinan yang belum maksimal;
b) Permasalahan berkenaan dengan pelaksanaan Promosi potensi
unggulan dan Kerjasama Investasi di Kab. Bandung Barat
diakibatkan kurangnya data pendukung potensi unggulan dari SKPD
terkait sehingga dalam melakukan kegiatan promosi terdapat
kekurangan data pendukungnya;
c) Permasalahan yang berkaitan dengan proses penerbitan perizinan
baik dilihat dari sisi masyarakat sekitar maupun perusahaan
pemohon izin, yaitu pelayanan perizinan tidak sesuai waktu
dikarenakan Tim Teknis belum dapat menyelesaikan rekomendasi
teknis sesuai dengan ketentuan waktu yang telah ditetapkan.

2) Solusi
a) Perlunya penambahan tenaga pelayanan dalam rangka pelayanan
dan penyelenggaraan penanaman modal dan pelayanan perizinan
terpadu satu pintu dan peningkatan kualitas pelayanan dengan
melaksanakan bimbingan teknis yang berkualitas;
b) Perlunya data yang akurat guna terciptanya promosi investasi
potensi unggulan Kabupaten Bandung Barat yang dapat di
promosikan melalui kegiatan pameran;
c) Perizinan lebih dipermudah sesuai Standar Operasional Prosedur
(SOP); Perlu ditingkatkannya pelayanan perizinan bagi pemohon
maupun menindaklanjuti setiap pengaduan dari masyarakat dan Tim
Teknis agar dapat berkantor di Badan Penanaman Modal dan
Pelayanan Perizinan Terpadu (BPMPPT).

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 341


17. URUSAN KEBUDAYAAN
a. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Dinas Kebudayaan
dan Pariwisata adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari
10 kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.21.900.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.14.770.415,- atau 67,44%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemasangan sambungan telepon PABX dan
pembayaran rekening telepon untuk keperluan selama 12 Bulan.
b) Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.34.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.34.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
jasa service 25 unit printer, 15 unit komputer PC, 10 unit laptop, 15
buah meubelair dan 10 unit peralatan elektronik (kulkas, TV dan
mesin penghancur kertas).
c) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.59.614.700,- dan terealisasi sebesar Rp.59.614.700,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 65 jenis ATK, 150
buah materai 6.000 dan 150 buah materai 3.000.
d) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.64.988.190,- dan terealisasi sebesar
Rp.63.314.100,- atau 97,42%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 33 jenis barang cetakan dinas dan 72.954
lembar penggandaan.
e) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.4.565.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.4.565.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pengadaan 9 jenis komponen instalasi listrik,
berupa: 10 buah Terminal Kabel, 15 buah Kabel Roll 15 M, 4 buah
Kabel LAN 10 M, 10 buah Batu Baterai Kecil, 2 lusin Batu Baterai

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 342


Remote TV/AC, 2 buah Bracket, 3 buah Antena TV Digital, 15 buah
Kabel Power dan 5 dus Paku Kabel.
f) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.11.433.000,- dan terealisasi sebesar Rp.11.183.000,-
atau 97,81%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 23
jenis alat dan bahan pembersih untuk keperluan rumah tangga
perkantoran.
g) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-Undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.87.820.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.74.020.000,- atau 84,29%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 10 buah buku peraturan perundang-
undangan dan terlaksananya pembayaran berlangganan 12 jenis
surat kabar dan 2 jenis majalah untuk keperluan selama 12 bulan.
h) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.99.328.000,- dan terealisasi sebesar Rp.99.328.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya kebutuhan
makanan dan minuman untuk kegiatan 48 kali rapat dinas dan 14
kali mamin jamuan tamu serta pengisian 528 buah galon air minum
untuk keperluan selama 12 bulan.
i) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Luar Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.239.504.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.239.318.000,- atau 99,92%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya 35 kali perjalanan dinas ke luar daerah dalam rangka
koordinasi dan konsultasi bidang kebudayaan dan pariwisata.
j) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam Daerah, dengan
Alokasi anggaran sebesar Rp.32.250.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.32.160.000,- atau 99,72%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya 57 kali perjalanan dinas dalam daerah dalam rangka
konsultasi dan koordinasi bidang kebudayaan dan pariwisata ke 16
Kecamatan di Kabupaten Bandung Barat.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 343


2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri
dari 4 (empat) kegiatan, yaitu:
a) Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.89.514.000,- dan terealisasi sebesar Rp.89.514.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 4
unit printer, 4 unit UPS, 5 unit komputer PC dan 1 unit komputer
server untuk SIDAKEP (Sistem Data Kepegawaian) Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata
b) Pengadaan Peralatan Gedung Kantor, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.62.450.000,- dan terealisasi sebesar Rp. 62.256.000,-
atau 99,69%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 3
unit mesin penghancur kertas, 5 buah hardisk eksternal, 1 unit
mesin potong rumput, 2 buah laser pointer, 1 unit camera digital, 27
buah pigura, 10 buah mouse dan 10 buah keyboard komputer.
c) Pangadaan Mebeulair, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.37.200.000,- dan terealisasi sebesar Rp.36.675.000,- atau
98,59%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 1 unit
brankas dan 4 buah lemari arsip terbuka.
d) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.241.422.400,- dan terealisasi sebesar
Rp.209.299.519,- atau 86,69%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penggantian suku cadang dan terpenuhinya
kebutuhan pelumas/oli untuk 3 unit kendaraan dinas roda 4 (1.500
cc dan 1.300 cc) dan 4 unit kendaraan dinas roda 2 serta
terpenuhinya kebutuhan bahan bakar 1 unit kendaraan dinas roda 4
(1.500 cc), 1 unit kendaraan dinas roda 4 (1.300 cc), 1 unit
kendaraan dinas roda 4 (2.500 cc) dan 4 unit kendaraan dinas roda
2 untuk keperluan selama 12 bulan.

3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur melaksanakan kegiatan


Pengadaan Pakaian Khusus Hari-Hari Tertentu, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.77.100.000,- dan terealisasi sebesar Rp.76.362.000,- atau

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 344


99,04%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 60 stel
pakaian dinas, 60 buah pakaian batik dan 60 stel pakaian olah raga
untuk pegawai Dinas Kebudayaan dan Pariwisata.

4) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur,


melaksanakan kegiatan Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.218.828.700,- dan terealisasi
sebesar Rp.218.828.700,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya keikutsertaaan aparatur Disbudpar pada kegiatan:
pelatihan tata naskah dinas bagi aparatur Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata pada tanggal 12 Maret 2015 di Ruang Rapat Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Komp. Perkantoran Pemkab Bandung Barat
Jl. Raya Padalarang – Cisarua Km.2; sosialisasi pedoman pelaksanaan
kelompok sadar wisata di destinasi wisata pada tanggal 1 April 2015 di
Kampung Daun Jl. Sersan Bajuri Km 4,7 No. 88 Lembang;
kursus/pelatihan perencanaan, pengelolaan dan pertanggungjawaban
bendahara instansi pemerintah daerah pada tanggal 10 - 11 April 2015
di Hotel Oasis Amir Jakarta Jl. Senen Raya Jakarta Pusat;
kursus/pelatihan peningkatan kompetensi pengadaan barang/jasa
pemerintah penyusunan spesifikasi teknis, HPS dan kontrak pengadaan
dan juga mengikuti kursus/pelatihan implementasi sistem akuntabilitas
kinerja dan anggaran dengan ukuran AKIP, LAKIP, penyusunan
RENSTRA dan RENJA pada semua instansi pemerintah dalam
mewujudkan good governance dan clean governance pada tanggal 16 -
17 April 2015 di Hotel Oasis Amir Jl. Senen Raya Jakarta Pusat;
kursus/pelatihan sistem administrasi kepegawaian dan tata
pemerintahan pada instansi pemerintah dalam mewujudkan good
governance dan clean governance dan mengikuti kursus/pelatihan
strategi penyusunan laporan keuangan pemerintah dan strategi
menghadapi audit BPK menuju opini WTP berdasarkan SAP dan SPKN
serta manajemen pengelolaan dan pertanggungjawaban barang dan
aset daerah pada tanggal 29 - 30 April 2015 di Hotel Oasis Amir Jl.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 345


Senen Raya Jakarta Pusat; Bimbingan teknis tata cara penatausahaan
dan penyusunan pertanggungjawaban keuangan di lingkungan Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata pada tanggal 27 Agustus 2016 di Ruang
Rapat Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Komp. Perkantoran Pemkab
Bandung Barat Jl. Raya Padalarang – Cisarua Km.2 dan Bimtek teknis
perencanaan, pengelolaan dan pertanggungjawaban bendahara instansi
pemerintah daerah pada tanggal 20 - 22 Nopember 2015 di Hotel Oasis
Amir Jakarta.

5) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja dan Keuangan terdiri dari 3 (tiga) kegiatan,
yaitu:
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.39.870.950,- dan terealisasi
sebesar Rp.39.870.950,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan laporan Monev P3RPD triwulan I - IV,
LAKIP, LPPD dan LKPJ Dinas Kebudayaan dan Pariwisata.
b) Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.31.731.100,- dan terealisasi sebesar
Rp.31.731.100,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan Laporan Keuangan Semester I dan Semester II Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata.
c) Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.33.515.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.18.515.000,- atau 55,24%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan CALK Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Tahun 2015.

6) Program Pengembangan Nilai Budaya melaksanakan kegiatan


Pelestarian dan Aktualisasi Adat Budaya Daerah, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.459.403.450,- dan terealisasi sebesar
Rp.440.373.450,- atau 95,86%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 346


fasilitasi pengembangan nilai budaya Kab. Bandung Barat melalui:
Penampilan Seni Rahengan oleh lingkung Seni Rahengan Sari Asih
Pasirpeti pada tanggal 3 Maret 2015 di Kp. Pasirpeti Ds. Citatah Kec.
Cipatat; terlaksananya kegiatan Kampung Budaya dan Bimbingan Teknis
Kampung Budaya yang dilaksanakan di Kp. Parakan Salam Ds.
Nyalindung Kec. Cipatat pada tanggal 8 Maret 2015 dengan
menampilkan Pementasan Tarawangsa/Pencak Silat oleh Lingkung Seni
Padepokan Pencak Silat Buana Dangiang Domas dari Ds. Nyenang Kec.
Cipeundeuy dan penampilan tarian budaya ritual oleh Lingkung Seni
Rambattirata; Pementasan tarian budaya ritual Nyalin oleh Yayasan
Purbakawasa/Kampung Budaya Guha Pawon pada tanggal 19 Maret
2015 di Ds. Gunung Masigit Kec. Cipatat; Pementasan Seni Buhun
Ngalokat Cai oleh Lingkung Seni Kidung Silayung pada tanggal 11 April
2015 dalam rangka "Kidung Silayung Situ Ciburuy Dina Hibarna Layung"
di Objek Wisata Situ Siburuy Kec. Padalarang; Penampilan Seni Buhun
Domyak oleh Lingkung Seni Sawargi pada tanggal 12 April 2015 di Kp.
Cikalong Ds. Cikalong Kec. Cikalongwetan; Pementasan Seni Buhun
Buncis oleh Lingkung Seni Dogder pada tanggal 18 April 2015 di Ds.
Ciharashas Kec. Cipendeuy; Pementasan Seni Bangkong Reang oleh
Lingkung Giri Kedaton - Bangkong Reang pada tanggal 17 April 2015
pada acara Dialog Budaya Antar Komunitas Seniman/Budayawan
(Panglawungan) di Gedung Utama Lantai 2 Pemkab Bandung Barat;
Pementasan Seni Kirab Budaya oleh Rineka Sari pada tanggal 25 April
2015 pada acara Peringatan Konferensi Asia Afrika ke-60 di Kota
Bandung; Penampilan Tarian Budaya Ritual oleh Lingkung Seni Lembaga
Adat Kabuyutan Lembang pada tanggal 14 Mei 2015 dalam rangka
Pertemuan Masyarakat Adat Seniman/Budayawan di Kec. Lembang;
Pementasan Seni pada acara Milangkala Sawindu Kabupaten Bandung
Barat di kota Baru Parahyangan pada Tanggal 7 Juni 2015 dengan
menampilkan kesenian Buhun Papajar oleh Lingkung Seni Kabengbat
dan Festival Kesenian oleh Lingkung Seni Grup Mitra Saluyu Cibodas;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 347


Pementasan Seni Buhun Hajat Cai oleh Lingkung Seni Padepokan Tapak
Seni Janggawareng pada tanggal 14 Juni 2015 di Kp. Parakan Salam Ds.
Nyalindung Kec. Cipatat; Penampilan tarian Budaya Ritual oleh Lingkung
Seni Sinar Panggugah pada acara Rapat Koordinasi Sinergitas
Pembinaan, Pengembangan dan Pelestarian Kebudayaan Tingkat Kab.
Bandung Barat pada tanggal 30 Juni 2015 di Terminal Wisata Grafika
Cikole, Lembang; Festival Budaya oleh Lingkung Seni Puspitasari dalam
Rangka Olimpiade Tradisional (OOTRAD) ke -8 Tahun 2015 di Kampus
Unpad Jatinangor pada tanggal 13 September 2015; Persiapan dalam
rangka mengikuti lomba Alimpaido/Kaulinan Barudak pada tanggal 3, 4,
5, 10 dan 11 Juli 2015 di Kp. Parakan Salam Ds. Nyalindung Kec.
Cipatat; ikut berpartisipasi pada Festival Kaulinan Barudak Tingkat
Provinsi Jawa Barat diwakili oleh Lingkung Seni Komunitas Kaulinan
Bebenyit di Gedung Aula Timur ITB Kota Bandung pada Tanggal 6 - 7
Oktober 2015; Ritual Adat Irung-Irung Festival Cihideung oleh Lingkung
Seni Kalang Kamuning di Ds. Cihideung Kec. Parongpong pada tanggal
24 Oktober 2015; Ritual Adat Hajat Buruan oleh Lingkung Seni Mekar
Budaya di Kp. Cikareumbi Kec. Lembang pada tanggal 4 November
2015; Panglawungan Seniman dan Budayawan Kabupaten Bandung
Barat pada tanggal 25 - 27 November 2015 dengan penampilan tim
kesenian dari Lingkung Seni Rengganis dan Lingkung Seni Putu Giri
Harja di Grand Hotel Lembang; Ritual Rumatan Gunung oleh Paguyuban
Ruyung Kawung di Kp. Babakan Situ Tengah RT.03/05 Ds.
Campakamekar Kec. Padalarang pada tanggal 6 Desember 2015; Ritual
Ngaruwat Lembur oleh Lingkung Seni Dangiang Sunda di Kp. Babakan
Sulokan RT/RW 01/17 Ds. Campaka Mekar Kec. Padalarang pada
tanggal 12 Desember 2015; Penampilan Tarian Ritual Budaya oleh
Lingkung Seni Tunjung Balebat di Padepokan Seni Tunjung Balebat pada
tanggal 12 Desember 2015; Festival Pencak Silat Seni Tematik Ritual
Budaya Pencak diwakili oleh Lingkung Seni/Perguruan Pencak Silat Si
Macan Tutul di Balai Kota Bandung pada Tanggal 12 - 13 Desember

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 348


2015; Penampilan Seni Beluk/Kecapi Jenaka oleh Lingkung Seni
Panineung Rasa di Gandasoli Ds. Cimanggu RT/RW 03/03 Kec.
Ngamprah pada tanggal 13 Desember 2015; Melaksanakan Bimtek
Kampung Budaya di Desa Mekarjaya Kec. Cihampelas pada tanggal 16
Desember 2015 dan di Desa Mekarjaya Kec. Cikalongwetan pada
Tanggal 17 Desember 2015; Penampilan Tarian Ritual Budaya Pencak
Silat oleh Lingkung Seni Budhi Kancana di Desa Tanimulya Kec.
Ngamprah pada tanggal 18 Desember 2015; Pabaru Sunda oleh
Lingkung Seni/Padepokan Waruga Jati di Kp. Cicalung Wangun Harja
Lembang pada tanggal 20 Desember 2015; terlaksananya koordinasi
mengenai Bina Budaya ke Kabupaten Pangandaran pada tanggal 21 - 22
Desember 2015; Ritual Hajat Lembur oleh masyarakat Kampung Budaya
Pasirangsana dalam rangka Tawasul/Pencucian Benda Pusaka di
Madrasah Al-Barokah Kp. Pasirangsana Ds. Rende Kec. Cikalongwetan
pada tanggal 23 Desember 2015; Ritual Hajat Bumi Ngabungbang Cai
oleh Lingkung Seni Mekar Arum di Seke Abo di Kp. Cinegla Mekarjaya
Kec. Cikalongwetan pada tanggal 26 Desember 2015 dan terlaksananya
Pameran Lukisan dilaksanakan oleh Komunitas Seni Rupa Saung Fine Art
(Safa) di Safa Exhibition Hall Cipongkor pada tanggal 27 Desember
2015.
 Berdasarkan data Disbudpar, data potensi adat budaya daerah Kab.
Bandung Barat adalah sebagai berikut:

Tabel 4.82
Data Potensi Kebudayaan Kab. Bandung Barat
No Adat Budaya Lokasi Keterangan
1 Miteumbeuyan Pare Ds. Gunungmasigit, Ds. budaya tradisi,
Kertamukti, Ds. Nyalindung, berkumpulnya
Ds. Cirawa, Ds. Citatah (Kec. Masyarakat, proses
Cipatat) penanaman padi dan
panen padi
2 Batu Keupeul Ds. Tanjungwangi Cerita Rakyat
(Cihampelas)
3 Hajat Bumi Ds. Nyenang (kec. Upacara tradisional
Cipeundeuy)
4 Papajar Ds. Nyenang (kec. Cipeundeuy Upacara tradisional
5 Wawar Ds. Nyenang (kec. Cipeundeuy Upacara tradisional

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 349


No Adat Budaya Lokasi Keterangan
6 Kolecer Ds. Nyenang (kec. Cipeundeuy Permainan Rakyat
7 Panggul Gangsing Ds. Nyenang (kec. Cipeundeuy Permainan Rakyat
8 Haol Cibitung (Kec. Rongga) Sistem religi
9 Lemah Pasagi Sukaresmi (Kec. Rongga) Cerita Rakyat
10 Rangga Madu Cibitung (Kec. Rongga)
11 Siraman, Ngaras, 16 Kecamatan Upacara tradisional
Ngeyeuk Seureuh,
Nyawer
12 Puhun Mitembean RT.01/ RW. IV (Kec. Batujajar) Upacara tradisional
13 Maribaya Ds. Langensari (Kec. Lembang) Cerita Rakyat
14 Gn. Tangkuban Ds. Cikole (Kec. Lembang) Cerita Rakyat
15 Ruatan Lembur Desa Ds. Cikole, Ds. Gd. Kahuripan Upacara tradisional
& Ds. Jayagiri (Kec. Lembang)
16 Ngaruat Solokan Ds. Cihideng (Kec. Upacara tradisional
Parongpong)
17 Hajat Cai Kp. Parakansalam, Ds. Upacara Tradisional
Nyalindung, Kec. Cipatat pemeliharan sumber
air
18 Hajat Buruan Kp. Cikarembi, Ds. Cikidang, Upacara Tradisional
Kec. Lembang Perang Tomat
19 Irung-irung Kp. Cihideung, Ds. Cihideung Upacara Tradisional
Kec. Parongpong pemeliharaan sumber
air
20 Penyambutan Tahun Kp. Cicalung, Ds. Upacara Ritual
Baru Saka Sunda Wangunharja, Kec. Lembang
Sumber Data : Dinas kebudayaan & Pariwisata, Kab. Bandung Barat, 2015

7) Program Pengelolaan Kekayaan Budaya terdiri dari 2 (Dua)


kegiatan, yaitu:
a) Fasilitasi Partisipasi Masyarakat Dalam Pengelolaan Kekayaan
Budaya, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.831.621.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.824.917.000,- atau 99,19%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pengadaan (1) 23 set peralatan kesenian
pencaksilat sekaligus pemberian bantuan masing-masing 1 set:
untuk Lingkung seni Tanjungwangi Putri Ranggawulung Kp. Cibunar
RT/RW 01/06 Ds. Tanjungwangi Kec. Cihampelas; untuk Paguron
Giri Paksi Wangi Kp. Bobojong Ciririp RT RT/RW 04/20 Ds.
Mukapayung Kec. Cililin; untuk Lingkungseni Giri Paninengan Kidang
Pananjung RT/RW 04/05 Kec. Cililin; untuk Lingkungseni Karya
Endah Papancol Ds. Mukapayung Kec. Cililin; untuk PPSI Simpati

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 350


Mustika Kp. Cikoneng RT/RW 02/15 Ds. Mukapayung Kec. Cililin;
untuk Paguron Pencaksilat Banteng Ulung Kp. Bangsaya Ds.
Nanggerang Kec. Cililin; untuk PPSI Citra Banteng Kp. Citaragtag
RT/RW 01/13 Ds. Mukapayung Kec. Cililin; untuk PPSI Cakra Buana
Kp. Bonjot RT/RW 03/13 Ds. Rancapanggung Kec. Cililin; untuk
Lingkungseni Gajah Putih Jayagiri Ds. Jayagiri Kec. Lembang; untuk
Lingkungseni Panglipur Langlangbuana Ds. Jayagiri Kec. Lembang;
untuk Paguron Pencak Silat RT/RW 03/04 Ds. Pagerwangi Kec.
Lembang; untuk Lingkungseni Taruna Budi Kencana, Putra Budi
Kencana, Medal Putra Siliwangi Ds. Cihanjuang Rahayu Kec.
Parongpong; untuk Lingkungseni Sinar Putra Wahyu Budi Kencana
RT/RW 03/01 Kp. Sukabaru Ds. Cihideung Kec. Parongpong; untuk
Lingkungseni Mustika Cahaya Domas Kp. Sirnawati RT/RW 02/11 Ds.
Sarimukti Kec. Cipatat; untuk Lingkungseni Cahaya Domas Kp.
Cicadas RT/RW 02/11 Ds. Sarimukti Kec. Cipatat; untuk
Lingkungseni Gajah Putih Sektor Cihampelas Ds. Cihampelas Kec.
Cihampelas; untuk Lingkungseni Gajah Putih Sektor Mekarmukti, Ds.
Mekarmukti Kec. Cihampelas; untuk Lingkungseni Gajah Putih Sektor
Singajaya Ds. Singajaya Kec. Cihampelas; untuk Lingkungseni Gajah
Putih Sektor Tanjungwangi Ds. Tanjungwangi Kec. Cihampelas;
untuk Lingkungseni Gajah Putih Sektor Situwangi Ds. Situwangi Kec.
Cihampelas; untuk Lingkungseni Pelita Daya Putera Ds. Rende Kec.
Cikalongwetan; untuk Lingkungseni Paksi Wulung Ds. Citalem Kec.
Cipongkor; untuk Lingkungseni Liuh Ds. Girimukti Kec. Cipongkor;
untuk Paguron Gajah Putih Rawa Tampele Ds. Sirnagalih Kec.
Cipongkor; untuk lingkung seni Gajah Putih Ds. Citapen Kec.
Cihampelas; untuk lingkung seni Putra Paksi di Kampung Cikambuh
Ds. Mekarjaya Kec. Cihampelas, dan masing-masing 2 set peralatan
Pencak Silat untuk Dewan Pengurus PPSI Kec. Ngamprah dan
Dewan Pengurus PPSI Kabuyutan Kec. Lembang; (2) terlaksananya
pengadaan 4 set peralatan kesenian Degung sekaligus pemberian

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 351


bantuan masing-masing 1 set alat kesenian degung bahan kuningan
untuk Grup Seni Degung Cipatat Ds. Ciptaraharja Kec. Cipatat;
masing-masing 1 set alat kesenian degung bahan besi untuk
Lingkungseni Pasundan Cigugurgirang RT/RW 01/11 Ds.
Cigugurgirang Kec. Parongpong dan Lingkung Seni Mekar Arum Ds.
Citalem Kec. Cipongkor Kec. Rongga; (3) terlaksananya pengadaan
3 set peralatan kesenian Calung Modern sekaligus pemberian
bantuan masing-masing 1 set: untuk Grup Calung RW. 07 Ds.
Sirnajaya Kec. Gununghalu; untuk Lingkungseni Gentra Saluyu (Tata
Sumarna) Kp. Legok Kondang RT/RW 02/01 Ds. Celak Kec.
Gununghalu dan untuk Grup Calung Desa Karangsari Kec.
Cipongkor; (4) terlaksananya pemberian bantuan 1 set alat
kesenian Sisingaan/Singa Depok untuk Lingkungseni Sisingaan
Bungsu Grup Ds. Jayagiri Kec. Lembang; (5) terlaksananya
pengadaan 13 set peralatan kesenian Salendro sekaligus pemberian
bantuan masing-masing 1 set untuk Grup Seni Sunda Ds.
Laksanamekar, Ds. Cimerang, Ds. Cipeundeuy, Ds. Kertajaya, Ds.
Kertamulya, Ds. Padalarang, Ds. Ciburuy, Ds. Jayamekar, Ds.
Tagongapu dan Ds. Campaka Mekar Kecamatan Padalarang; untuk
Lingkungseni Baru Laksana Ds. Cigugur Girang Kec. Parongpong;
untuk Lingkungseni Gentra Saluyu Ds. Cipada Kec. Cikalongwetan
dan untuk Lingkungseni Giri Chandra Loka Kp. Rawabiru RT/RW
01/11 Ds. Sukasari Kec. Gununghalu Pimpinan Unus Setiawan; (6)
terlaksananya pengadaan 5 set peralatan kesenian Qasidah/Nasyid
sekaligus pemberian bantuan masing-masing 1 set: untuk Grup
Qasidah Al Rohman Ds. Cihideung Kec. Parongpong; untuk Lingkung
seni Sohibah Kp. Gunung Dukuh RT/RW 01/03 Ds. Cipatik Kec.
Cihampelas; untuk Grup Qasidah Ponpes AL Iklas Ds. Sukamulya
Kec. Cipongkor; untuk Grup Nasyid PKK Desa Gadobangkong Kec.
Ngamprah dan untuk Grup Nasyid Al-Muhajirin Desa Batujajar Timur
Kec. Batujajar (7) pemberian bantuan 2 buah alat kesenian Terbang

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 352


untuk Grup Marawis Jambudipa RW 02 Ds. Ganjarsari dan untuk
Grup Marawis Ds. Mandalamukti Kec. Cikalong Wetan; (8)
pemberian bantuan 3 buah Kecapi, 1 buah Rebab, 1 buah Kendang,
1 buah Goong dan 30 buah Wayang Piling untuk lingkungseni Gentra
Saluyu Kp. Cihaliwung Wetan RT/RW 02/03 Ds. Sukatani Kec.
Ngamprah; (9) pemberian bantuan 4 stel pakaian Jaipongan untuk
Lingkung Seni Sanggar Langgeng Asri Kec. Batujajar dan (10)
pemberian bantuan 1 set peralatan Gamelan untuk Desa Puteran
Kec. Cikalong Wetan.
 Berdasarkan data Disbudpar, data potensi keragaman budaya
bidang kesenian di Kab. Bandung Barat adalah sebagai berikut:

Tabel 4.83
Data Keragaman Budaya Bidang Kesenian
di Kab. Bandung Barat
No Seniman/Organisasi Jumlah Jumlah Keterangan
Kesenian Tahun 2014 Tahun 2015
1 Seni Karawitan 47 43 Degung, Karawitan,
Aneka Seni Sunda,
Domyak, Karinding
2 Seni Teater 3 3 Lawak, Drama
3 Seni Pedalangan 5 14 Wayang Golek, Wayang
Piling
4 Seni Lukis 6 6 -
5 Seni Pertunjukan 25 20 Calung, Qosidah, Singa
Depok, Tagonian,
Terbangan, Calung,
Kacapi, Kuda Lumping,
Orkes Melayu, Reag, ,
Kaulinan Barudak
6 Seni tari 42 79 Jaipong, Pencak Silat
7 Kontemporer 11 6 Elektone, Organ Tunggal,
Campur Sari
8 Seni rupa 1 1 Wayang
9 Seni Sastra 3 3 -
Jumlah 143 175
Sumber Data: Dinas kebudayaan & Pariwisata, Kab. Bandung Barat, 2015.

b) Pengelolaan Karya Cetak Dan Karya Rekam, dengan alokasi


anggaran sebesar Rp.98.106.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.98.106.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 353


penyusunan Buku Inventarisasi/Potensi Sejarah dan Kepurbakalaan
Kabupaten Bandung Barat Edisi Pertama sebanyak 55 buku dan
terlaksananya penyusunan sistem aplikasi inventarisasi database
kebudayaan Kabupaten Bandung Barat.
 Berdasarkan hasil inventarisasi yang dilaksanakan oleh
Disbudpar, data potensi Sejarah dan Kepurbakalaan di Kab.
Bandung Barat adalah sebagai berikut:
Tabel 4.84
Data Potensi Sejarah dan Keperburbakalaan
di Kab. Bandung Barat
Data Sejarah &
No Lokasi Keterangan
Kepurbakalaan
1 Situs Guha Pawon Kp.Cibukus, Desa Gunung Gua dan Fosil Manusia
Masigit Kec. Cipatat Purba
2 Situs Batu Kursi Desa Cipada, Kec. Cisarua Batu
3 Situs Tapak Yaksa Desa Cigugur, Kec. Batu
Parongpong
4 Situs Mundinglaya Desa Muka Payung (Cililin) Batu
5 Situs Batu Muka Payung Desa Muka Payung (Cililin) Batu
6 Situs Dipatiukur Desa Muka Payung (Cililin) Menhir
7 Situs Batu Eunteng Desa Muka Payung (Cililin) Batu
8 Situs Batu Kasep Roke Desa Muka Payung (Cililin) Batu
9 Situs Batu Nangkoda Desa Muka Payung (Cililin) Batu
10 Situs Batu Gunung Putri Desa Muka Payung (Cililin) Batu
11 Situs Batu Larangan Desa Muka Payung (Cililin) Batu
12 Situs Batu Tegalaja Desa Muka Payung (Cililin) Batu
13 Situs Batu Arca Desa Muka Payung (Cililin) Batu
14 Situs Batu Tapak Desa Muka Payung (Cililin) Menhir
15 Situs Batu Lonceng Desa Suntenjaya Kec. Batu
Lembang
16 Situs Batujajar Desa Batujajar Kec. Batu
Batujajar
17 Situs Pasir Tangki Desa Cipada Kec. Batu
Cikalongwetan
18 Situs Cikahuripan Kec. Cikalong Wetan Pertistaan/Kolam
19 Situs Paraji Kec. Cikalong Wetan Makam Kuno/ Petilasan
20 Situs Lembah Danau Kec. Cikalong Wetan Makam Kuno/ Petilasan
21 Situs Batu Keramat Desa Suntenjaya Kec. Makam Kuno/ Petilasan
Gunung Panyandungan Lembang
22 Situs Keramat Puncak Desa Suntenjaya Kec. Makam Kuno/ Petilasan
Suntenjaya Lembang
23 Situs Keramat Pasir Desa Suntenjaya Kec. Makam Kuno/ Petilasan
Kurug Lembang
24 Situs Astana Gede Kp. Lembur Gede Desa Makam Kuno/ Petilasan
Gununghalu (Gununghalu)

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 354


Data Sejarah &
No Lokasi Keterangan
Kepurbakalaan
25 Situs Gunung Halu Kp. Cihanjar Desa Gunung Makam Kuno/ Petilasan
Halu Kec. Gunung Halu
26 Situs Bobojong / Kp. Cihanjar Desa Gunung Makam Kuno/ Petilasan
Tonjong Halu Kec. Gunung Halu
27 Makam Legok Pulus Desa Sadang Mekar Kec. Makam Kuno/ Petilasan
Cisarua
28 Makam Pasarean Desa Tugu Mukti (Cisarua) Makam Kuno/ Petilasan
29 Makam Legok Aip Desa Tugu Mukti (Cisarua) Makam Kuno/ Petilasan
30 Makam Gunung Leutik Desa Tugu Mukti (Cisarua) Makam Kuno/ Petilasan
31 Makam Manglid Desa Tugu Mukti (Cisarua) Makam Kuno/ Petilasan
32 Makam Batu Karut Desa Pada Asih (Cisarua) Makam Kuno/ Petilasan
33 Makam Pancar Tengah Desa Pada Asih (Cisarua) Makam Kuno/ Petilasan
34 Makam Embah Kepala Desa Pada Asih (Cisarua) Makam Kuno/ Petilasan
35 Makam Eyang Mas Desa Pada Asih Kec. Makam Kuno/ Petilasan
Krama Cisarua
36 Makam Prabu Desa Pada Asih Kec. Makam Kuno/ Petilasan
Tajimalela Cisarua
37 Makam Gunung Kuda Ds Margalaksana Kec. Makam Kuno
Cipeundeuy
38 Makam Keramat Pasir Desa Margalaksana Kec. Makam Kuno/ Petilasan
Cabe Cipeundeuy
39 Makam Nahdatulkafi/ Desa Sukahaji Kec. Makam
Eyang Syekh Abdulkafi Cipeundeuy
40 Makam Kh. Nursaleh Desa Ciroyom Kec. Makam
Cipeundeuy
41 Makam Eyang Sakti Kec. Cipeundeuy Makam
42 Makam Eyang Camat Kec. Cipeundeuy Makam
43 Makam Eyang/Mbah Kec. Cipeundeuy Makam
Bodon
44 Makam Eyang Syekh Kec. Cipeundeuy Makam
Anjani
44 Makam Eyang Raden Kec. Cipeundeuy Makam
Wijaya Kusuma
45 Makam Eyang Raden Kec. Cipeundeuy Makam
Wijaya Kusuma
46 Makam Eyang /Mbah Kec. Cipeundeuy Makam
Bungsu
47 Makam Eyang Syekh Kec. Cipeundeuy Makam
Bukhori
48 Makam Eyang Bungsu 8 Kec. Cipeundeuy Makam
49 Makam Eyang Kec. Cipeundeuy Makam
Kudratulloh
50 Makam Eyang Bungsu 8 Kec. Cipeundeuy Makam
51 Makam Eyang Kec. Cipeundeuy Makam
Ranggasela
52 Makam Eyang Kuda Kec. Cipeundeuy Makam
Pawana

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 355


Data Sejarah &
No Lokasi Keterangan
Kepurbakalaan
53 Makam Eyang Safinah Kec. Cipeundeuy Makam
54 Makam Eyang Gedig Kec. Cipeundeuy Makam
Manggala
55 Makam Eyang Jagadipati Kec. Cipeundeuy Makam
56 Makam Eyang Wiraguna Kec. Cipeundeuy Makam
57 Makam Eyang H. Mesir Kec. Cipeundeuy Makam
58 Makam Eyang Dira Kec. Cipeundeuy Makam
59 Makam Eyang H. Sarif Kec. Cipeundeuy Makam
60 Makam Eyang Gagak Kec. Cipeundeuy Makam
Rancang
61 Makam Eyang Angot Kec. Cipeundeuy Makam
62 Makam Eyang Kuta waja Kec. Cipeundeuy Makam
63 Makam Eyang / Mbah Kec. Cipeundeuy Makam
Demang
64 Makam Eyang Kec. Cipeundeuy Makam
Dipatiukur
65 Makam Sultan Salem Ds. Tenjolaut Cikalongwetan Makam
66 Makam Mama Rende / Desa Rende Kec. Makam
Akhmad Zakaria Cikalongwetan
67 Makam Dayeuh Luhur / Desa Puteran Kec. Makam
Mbah Dalem Cikalongwetan
Baratayuda Jaya
Kusuma
68 Makam Mbah Dalem Desa Muka Payung Kec. Makam
Ibrahim Cililin
69 Makam Ibu Nunung Desa Kidang Pananjung Makam
Kec. Cililin
70 Makam Syekh Maulana Kec. Cijenuk Kec. Pongko Makam
Muhammad Syafei
71 Makam Mbah Entang Desa Ciloa Kec. Cipatat Makam
da Ibu Entang
72 Makam Eyang Kp. Pancuran Keramat Makam
Dipatiukur/Petilasan Desa Sumur Bandung Kec.
Cipatat
73 Makam Eyang Rangga Kp. Pancuran Keramat Makam
Wulung Desa Sumur Bandung Kec.
Cipatat
74 Makam Keramat Eyang Desa Jatimekar Kec. Makam
Jatinagara Cipeunduey
75 Makam Keramat H. Desa Sukaresmi Kec. Makam
Ilyas Rongga
76 Makam Keramat Sacang Desa Cisomang Barat Kec. Makam
Cikalong Wetan
77 Mess Kopassus Desa Galanggang Kec. Makam
Batujajar
78 Water Toren Kopassus Desa Batujajar Kec. Bangunan/Penampungan
Batujajar Air

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 356


Data Sejarah &
No Lokasi Keterangan
Kepurbakalaan
79 Tangsi Batujajar Desa Batujajar Kec. Bangunan/ Pos
Batujajar Penjagaan
80 SDN 1 Batujajar Desa Batujajar Timur Kec. Gedung/Sekolah
Batujajar
81 Stasion K.A. Padalarang Kec. Padalarang Bangunan
82 Eks Kantor Kecamatan Kec. Padalarang Gedung/Kantor
Padalarang Pemerintahan
83 Rumah Model Belanda Desa Padalarang RT 01 RW Bangunan/ Rumah
milik H. Lomri 18 Kec. Padalarang Tinggal
84 Pabrik Kertas Padalarang Kec. Padalarang Gedung
85 Gedung Pemancar Desa Cililin Kec. Cililin Gedung/Alat Komunikasi
86 Benteng Pertahanan Desa Rende Kec. Benteng
Baleendah Cikalongwetan
87 Pasir Benteng Belanda Desa Cipada Kec. Benteng
Cikalongwetan
88 Benteng Belanda / Kp.Batukarut Desa Sumur Benteng
Benteng pasir Kopi Bandung Kec. Cipatat
89 Bungker Kec. Cipatat Bangunan
90 Benteng Belanda Desa Jayagiri Kec. Lembang Benteng
91 Teropong Bintang Desa Lembang Kec. Bangunan/ Satelit
Boscha Lembang
92 Makam E.A. Fritze Kec. Lembang Makam
93 Monumen Franz Desa Jayagiri Kec. Lembang Monumen
Willehm Yunghum
94 Gua Jepang Desa Cibogo Kec. Lembang Gua
95 Monumen Otto Desa Gudang Kaharupan Monumen
Iskandardinata Kec. Lembang
96 Taman Makam Desa Batujajar Barat Kec. Makam
Pahlawan Tak Dikenal Batujajar
Sumber Data : Dinas kebudayaan & Pariwisata, Kab. Bandung Barat, 2015

8) Program Pengelolaan Keragaman Budaya terdiri dari 2 (Dua)


kegiatan, yaitu:
a) Pengembangan Kesenian dan Kebudayaan Daerah, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.471.912.750,- dan terealisasi sebesar
Rp.471.712.750,- atau 99,66%. Hasil kegiatan ini adalah
terfasilitasinya dan terlaksananya keikutsertaan kesenian dari Kab.
Bandung Barat, pada: penampilan kesenian calung oleh lingkung
seni Calung Cinges dari Kec. Cikalongwetan pada peringatan hari
jadi Dusun Bambu pada tanggal 21 Februari 2015 di Dusun Bambu;
Penampilan tarian oleh lingkung seni Jajar Mustika dari Kec.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 357


Batujajar dalam rangka Pasanggiri Jaipongan se Bandung Barat pada
tanggal 7 Februari 2015 di Ramayana Padalarang Kec. Padalarang;
Penyambutan tamu undangan oleh lingkung seni Sagarana dari Kec.
Batujajar dalam rangka "Festival Budaya Ruwat Desa" pada tanggal
22 Februari 2015 di Desa Gudang Kahuripan Kec. Lembang;
terlaksananya Pasanggiri Pencak Silat Sewilayah Kecamatan
Ngamprah oleh Lingkung Seni PPSI (Persatuan Pencak Silat
Indonesia) Ngamprah di Gedung Laskar Bhineka Tunggal Ika Ds.
Cilame Kec. Ngamprah pada tanggal 3 April 2015; Pementasan
kesenian Sendratari, Jaipongan, Bubudaran oleh Lingkung Seni Arga
Studio dari Kec. Padalarang di Anjungan Jawa Barat Taman Mini
Indonesia Indah (TMII) Jakarta pada tanggal 5 April 2015;
Pementasan kesenian Jaipongan oleh Lingkung Seni Padepokan
Kalang Kamuning dari Kec. Parongpong pada acara peringatan Hari
Tari Dunia di Kampus ISI Surakarta pada tanggal 29-30 April 2015;
Penampilan Tarian oleh Lingkung Seni Babar Kencana dari Kec.
Cihampelas dan Lagu Kawih Sunda pada acara Panglawungan Para
Seniman dan Budayawan di Gedung Utama Lantai 2 Pemkab.
Bandung Barat pada tanggal 17 April 2015; Pementasan kesenian
Degung oleh Lingkung Seni Gentra Pancaka dari Kec. Cisarua pada
acara Panglawungan di Hotel Moscato Lembang pada tanggal 29 Mei
2015; Penampilan Kesenian Pasanggiri Tari oleh Lingkung Seni
Langgeng Asri dari Kec. Batujajar di UPI Bumi Siliwangi tanggal 12-
13 Mei 2015; Penampilan Kesenian Calung, Degung dan Rampak
Kendang oleh Lingkung Seni Langgeng Asri dari Kec. Batujajar dan
Djomin Production dari Kec. Cikalongwetan pada acara Riung
Mungpulung Milangkala Sawindu Kabupaten Bandung Barat pada
tanggal 19 Juni 2015; Keikutsertaan Lingkung Seni Gentra Pancaka
dari Kec. Cisarua pada acara Pasanggiri Calung Tingkat Provinsi
Jawa Barat di Kabupaten Sumedang pada tanggal 27 - 28 Juli 2015;
Pementasan Kesenian Karnaval Seni pada peringatan HUT RI ke 70

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 358


pada tanggal 17 Agustus 2015 di Kecamatan Batujajar oleh Lingkung
Seni Langgeng Asri dari Kec. Batujajar dan oleh Lingkung Seni Mekar
Mandiri Siliwangi dari Kec. Cikalongwetan; Pementasan Kesenian
Degung oleh Lingkung Seni Sakasada dari Kec. Batujajar pada acara
Lomba Posyandu Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2015 di Ds.
Batujajar Timur Kec. Batujajar pada tanggal 10 September 2015;
Pementasan Kesenian Jaipongan oleh Lingkung Seni PPSI Lugay
Saputra dari Kec. Cipeundeuy pada acara Pembukaan Bhakti
Siliwangi Manunggal Satata Sariksa (BSMSS) di Kp. Cisurupan
RT/RW 03/05 Ds. Buninagara Kec. Sindangkerta pada tanggal 21
September 2015; Pementasan seni oleh Lingkung Seni Arga Studio
dari Kec. Padalarang pada acara Kemilau Nusantara di Gedung Sate
Provinsi Jawa Barat pada tanggal 25 Oktober 2015; Pementasan
Kesenian oleh Lingkung Seni Mustika Endah dari Kec. Lembang pada
acara Workshop Seni Padalangan di Grand Hotel Lembang pada
tanggal 24 November 2015; Pementasan Kesenian Jaipongan oleh
Lingkung Seni Sagarana dari Kec. Batujajar pada acara Festival Seni
Budaya di Kota Bekasi pada tanggal 1 Desember 2015; Pementasan
Kesenian oleh Lingkung Seni Rengganis dari Kec. Padalarang pada
acara Sayembara Desain Motif Batik Batu Oncom Kab. Bandung
Barat pada tanggal 7 Desember 2015 di Kantor Bupati Bandung
Barat Kec. Ngamprah; terlaksananya Pasanggiri Pencak Silat DPC
Ngamprah di Kec. Ngamprah pada tanggal 12 Desember 2015;
Pementasan Kesenian oleh Lingkung Seni Gentra Burangrang dari
Kec. Lembang dalam rangka promosi dan pemasaran produk
Kerajinan Jawa Barat di Graha Manggala Siliwangi Bandung pada
tanggal 23 Desember 2015; Mengikuti kegiatan Pasanggiri Kawih di
Kabupaten Purwakarta pada tanggal 24 Desember 2015 yang
diwakili oleh Juru Kawih Ajeng Dewi Resmi dari Kec. Lembang dan
Iin Nurlina dari Kec. Sindangkerta dan terlaksananya penggandaan
CD Cermat dan Karatagan Bandung Barat sebanyak 400 keping CD.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 359


b) Fasilitasi Penyelenggaraan Festival Budaya daerah, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.199.530.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.198.990.000,- atau 99,73%. Hasil kegiatan ini adalah
terfasilitasinya dan terlaksananya penampilan dan pementasan
budaya daerah Kab. Bandung Barat pada acara/kegiatan,
diantaranya: penampilan kesenian musik degung oleh lingkung seni
Jimat dari Kec. Cikalongwetan dan lingkung seni Kurawa Merdeka
Entertainment dari Kec. Cisarua dalam rangka peringatan
menyambut HUT Kab. Bandung Barat pada tanggal 9 Juni 2015 di
Komp. Pemda Kab. Bandung Barat; keikutsertaan perwakilan Kab.
Bandung Barat yang diwakili oleh Lingkung seni Jei Angklung dari
Kec. Parongpong pada acara Pasanggiri Festival Musik Kolaborasi
Tingkat Jawa Barat di Bale Paminton Inten Dewata Garut pada
tanggal 3 Juni 2015; Pementasan kesenian Wayang Golek oleh
Lingkungseni Munggul Pawenang Putra dari Kec. Sindangkerta
dalam rangka Riung Mungpulung Milangkala Sawindu Kabupaten
Bandung Barat pada tanggal 13 Juni 2015 di Gedung Pemerintahan
Daerah Kab. Bandung Barat; Penampilan kesenian Kecapi Suling
oleh Lingkungseni Kurawa Merdeka Entertainment dari Kec. Cisarua
pada Festival Tangkuban Perahu pada tanggal 10 Oktober 2015 di
Alun-Alun Lembang; keikutsertaan perwakilan Kab. Bandung Barat
yang diwakili oleh Lingkungseni Arga Studio dari Kec. Padalarang
pada acara Pasanggiri Tari, Karawitan dan Teater di Gedung
Kesenian Sabilulungan Kab. Bandung pada tanggal 1 Desember
2015 dan berpartisipasi pada Festival Dalang Rancage Sa - Tatar
Sunda yang diwakili oleh Lingkungseni Pancanaka dari Ds. Batujajar
Barat Kec. Batujajar di Kabupaten Purwakarta pada tanggal 26
Desember 2015 serta terlaksananya pengadaan 4 set peralatan
Kesenian Kendang untuk Dinas Kebudayaan dan Pariwisata.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 360


b. Permasalahan dan Solusi
1) Permasalahan
a) Permasalahan berkenaan dengan Pelestarian dan Aktualisasi Adat
Budaya Daerah Kab. Bandung Barat adalah masih banyak jumlah
tradisi dan upacara ritual adat lokal di Kabupaten Bandung Barat
yang belum terdokumentasikan oleh Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata;
b) Permasalahan berkenaan dengan Pelestarian dan Pemamfaatan
potensi Sejarah dan Kepurbakalaan di Kab. Bandung Barat adalah
benda cagar budaya yang berada di Kabupaten Bandung Barat
sampai saat ini belum seluruhnya didaftarkan ke Balai Pelestarian
Cagar Budaya sehingga kegiatan pelestarian yang dilakukan menjadi
sangat terbatas;
c) Permasalahan berkenaan dengan Pelestarian, Pengembangan dan
Pembinaan kesenian dan seniman di Kab. Bandung Barat
diantaranya masalah anggaran yang cukup terbatas untuk dapat
memfasilitasi para seniman di Kabupaten Bandung Barat dalam
rangka mengikuti berbagai kegiatan festival maupun pagelaran;
d) Permasalahan berkenaan dengan pengelolaan kekayaan dan
keragaman budaya di Kab. Bandung Barat adalah masih terbatasnya
pendokumentasian mengenai potensi kekayaan budaya lokal.

2) Solusi
a) Memperbanyak kegiatan pendokumentasian tradisi dan upacara
ritual adat daerah sehingga kekayaan budaya tersebut tidak hilang
tergerus oleh jaman;
b) Mendaftarkan seluruh potensi benda cagar budaya yang berada di
Kabupaten Bandung Barat ke Balai Pelestarian Cagar Budaya agar
tercatat secara resmi sebagai benda cagar budaya milik Kabupaten
Bandung Barat;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 361


c) Pengajuan penambahan anggaran untuk memfasilitasi berbagai
kegiatan festival, helaran maupun pagelaran yang dilaksanakan di
Kab. Bandung Barat.

18. URUSAN PEMUDA DAN OLAHRAGA


a. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Dinas Pendidikan
Pemuda dan Olahraga adalah:
1) Program Peningkatan Peran Serta Kepemudaan melaksanakan
kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Dasar Kepemimpinan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.786.317.500,- dan terealisasi sebesar
Rp.713.628.000,- atau 90,76%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
kegiatan pendidikan dan pelatihan dalam rangka peningkatan peran
serta kepemudaan Kab. Bandung Barat, yaitu: (1) Lomba Tata Upacara
Bendera (LTUB) yang diikuti seluruh SD, SMP, SMA dan SMK se-
Kabupaten Bandung Barat serta pemberian penghargaan berupa piala
dan uang pembinaan; (2) terlaksananya seleksi anggota Paskibara Kab.
Bandung Barat yang diikuti oleh 200 orang peserta perwakilan dari
siswa/i SMA/SMK se Kab. Bandung Barat; terlaksananya rekrutmen 36
orang anggota Paskibraka Kab. Bandung Barat untuk selanjutnya
mengikuti pendidikan dan pemusatan latihan serta pelaksanaan untuk
menjadi petugas pengibar Bendera pada kegiatan HUT RI tingkat
Kabupaten Bandung Barat dan pada kegiatan hari-hari besar nasional;
terlaksananya pengadaan Pakaian Dinas Upacara beserta
kelengkapannya (Kaos Latihan, Training Pack, Topi, Peci, Sepatu, Kaos
Kaki, Sarung Tangan, Syal untuk 36 orang anggota Paskibraka dan
Pembina; (3) terlaksananya keikutsertaan 5 orang perwakilan dari 2
kelompok yaitu Kelompok Usaha Parasa Kec. Cipongkor dan Karang
Taruna Jayagiri Kec. Lembang dalam rangka mengikuti Pameran Kabizza
Fest yang dilaksanakan pada tanggal 16 - 18 Oktober 2015 bertempat di
Kabupaten Garut; (4) terlaksananya Diklat Kepemimpinan yang diikuti
oleh 16 orang perwakilan dari 16 Kelompok dari masing-masing

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 362


Kecamatan yang dilaksanakan pada tanggal 15 - 16 Juni 2015 bertempat
di Hotel Cherish Parongpong; (5) terlaksananya Latihan Dasar
Kepemimpinan Siswa (LDKS) yang diikuti oleh 80 orang peserta
dilaksanakan pada tanggal 26 - 27 April 2015 bertempat di Hotel Bumi
Makmur Indah (BMI) Lembang dan terlaksananya pengadaan 50 stell
Seragam Pramuka beserta atibut dan ongkos jahitnya untuk diberikan
kepada Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) Kabupaten Bandung Barat.

2) Program Peningkatan Upaya Penumbuhan Kewirausahaan Dan


Kecakapan Hidup Pemuda melaksanakan kegiatan Pelatihan
Ketrampilan Bagi Pemuda, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.269.611.000,- dan terealisasi sebesar Rp.264.741.000,- atau 98,19%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananaya Pelatihan Kewirausahaan yang
diikuti oleh 40 orang perwakilan dari Kelompok Usaha Pemuda
dilaksanakan pada tanggal 30 September s.d 2 Oktober 2015 bertempat
di Hotel La Oma Lembang; terlaksananya pemberian bantuan alat
kesenian bagi Kelompok Pemuda Kreatif Seni Kec. Cipeundey;
pemberian bantuan peralatan silat untuk Paguron Putra Domas Saluyu
Kp. Babakan RT/RW 03/12 Desa Cihanjuang Rahayu dan untuk Paguron
Putra Kencana Kp. Tutugan Rahayu RT/RW 01/06 Desa Cihanjuang
Rahayu serta terlaksananya pemberian uang pembinaan masing-masing
sebesar Rp.5.275.000,- bagi 16 Kelompok Pemuda dari 16 Kecamatan
untuk keperluan/dalam rangka belanja barang sesuai kebutuhan
perkelompok.

3) Program Pengembangan Kebijakan dan Manajemen Olah Raga


melaksanakan kegiatan Pengembangan Perencanaan Olah Raga
Terpadu, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.86.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.86.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya rangkaian lomba dan kegiatan olahraga dalam rangka
memperingati Hari Olah Raga Nasional Tingkat Kab. Bandung Barat,
yaitu: kegiatan “Funbike” yang diikuti oleh 50 peserta dan kegiatan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 363


lomba marathon yang diikuti oleh 50 peserta dilaksanakan pada tanggal
1 - 2 Nopember 2015 di Kecamatan Sindangkerta dan terlaksananya
kompetisi “Futsal” antar SKPD di lingkungan Pemkab Bandung Barat
yang dilaksanakan pada tanggal 23 - 25 Nopember 2015 bertempat di
GOR Cilame Futsal dan GOR Koes Futsal Kec. Ngamprah dengan raihan
Juara I adalah Kecamatan Cililin, Juara II adalah Kecamatan Lembang
dan Juara III adalah Dinas Bina Marga, Sumber Daya Air dan
Pertambangan.

4) Program Pembinaan dan Pemasyarakatan Olahraga terdiri dari


2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Pembinaan Olahraga yang Berkembang di Masyarakat, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.8.433.689.500,- dan terealisasi sebesar
Rp.8.279.531.500,- atau 98,17%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemberian Uang Kadeudeuh kepada Atlet dan Pelatih
Peraih Medali Emas, Perak, Perunggu pada Pekan Olahraga Daerah
Jawa Barat XII, yaitu: peraih medali Emas sebanyak 28 atlet, 12
regu dan 40 orang Pelatih, dengan rincian masing-masing sebesar
Rp.35.000.000,- untuk atlet perseorangan, Rp.25.000.000,- untuk
atlet beregu dan Rp.30.000.000,- untuk Pelatih; peraih medali Perak
sebanyak 23 atlet, 12 regu dan 15 orang Pelatih, dengan rincian
masing-masing sebesar Rp.20.000.000,- untuk atlet perseorangan,
Rp.15.000.000,- untuk atlet beregu dan Rp.15.000.000,- untuk
Pelatih; peraih medali Perunggu sebanyak 42 atlet, 20 regu dan 19
orang Pelatih, dengan rincian masing-masing sebesar
Rp.10.000.000,- untuk atlet perseorangan, Rp.7.500.000,- untuk
atlet beregu dan Rp.10.000.000,- untuk Pelatih; terlaksananya
pemberian uang kadeudeuh masing-masing sebesar
Rp.15.000.000,- untuk 14 orang Mekanik asal Kab. Bandung Barat
pada Pekan Olahraga Daerah Jawa Barat XII; terlaksananya
pemberian penghargaan bagi 9 orang Atlet Peraih Medali asal Kab.
Bandung Barat pada Sea Games Singapura 2015 (4 atlet peraih

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 364


medali Emas, 3 atlet peraih medali Perak dan 2 atlet peraih medali
Perunggu); terlaksananya keikutsertaan kontingen Kab. Bandung
Barat pada pelaksanaan Pekan Olah Raga Pelajar Wilayah Daerah
(POPWILDA) yang dilaksanakan pada tanggal 24 - 28 Agustus 2015
bertempat di Kota Bogor dengan mengikuti 7 Cabor (Tenis Meja,
Pencak Silat, Bola Voli, Bola Sepak, Bola Basket, Sepak Takraw,
Bulutangkis) dengan jumlah kontingen sebanyak 120 atlet dan 25
orang Pelatih dengan raihan prestasi pada POPWILDA tahun 2015
adalah 7 medali Emas, 12 Medali Perak, 4 Medali Perunggu dan
berada pada peringkat ketiga (ke-3) se Jawa Barat; terlaksananya
kegiatan Liga Pelajar Indonesia (LPI) tingkat Kab. Bandung Barat
yang diikuti oleh 28 peserta/sekolah dilaksanakan pada tanggal 11 -
16 Mei 2015 sekaligus fasilitasi dan pembinaan dalam rangka
mengikuti kegiatan Liga Pelajar Indonesia (LPI) tingkat wilayah
(yang diwakili oleh SMA Negeri 2 Padalarang dan SMP Negeri 1
Lembang) yang dilaksanakan pada tanggal 19 - 23 Nopember 2015
bertempat di Kota Bogor; terlaksananya kegiatan Senam Sehat
Indonesia yang diikuti oleh 200 orang peserta dilaksanakan pada
tanggal 4 Oktober 2015 bertempat di Lembang; terlaksananya
pembinaan olah raga yang berkembang di masyarakat melalui
kegiatan Pasanggiri Pencak Silat yang diikuti oleh 16 Paguron se
Kab. Bandung Barat dilaksanakan pada tanggal 2 - 3 Juni 2015
bertempat di GOR Surya Arena Kec. Cihampelas dengan Juara I
Putra Pasanggiri Pencak Silat adalah dari Kec. Lembang, Juara I
Putri Pasanggiri Pencak Silat adalah dari Kec. Cihampelas; kejuaraan
Bola Voly tingkat Kab. Bandung Barat dengan Juara I Putra dan Putri
adalah dari Kecamatan Lembang; kejuaraan Bulutangkis tingkat Kab.
Bandung Barat yang dilaksanakan pada tanggal 26 - 31 Mei 2015
bertempat di GOR Mandiri Kec. Cihampelas; terlaksananya Pelatihan
Wasit yang diikuti oleh 60 orang wasit (cabang olahraga bola voli)
pada tanggal 20 - 22 Desember 2015 bertempat di Hotel Bumi

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 365


Makmur Indah Lembang dan terlaksananya pemberian bantuan 1
paket alat olahraga Karate kepada Kushinryu Karate do Indonesia
(KKI) Dojo Batujajar Kp. Cigintung RT/RW 01/05 Ds. Cangkorah Kec.
Batujajar.
b) Peningkatan Manajemen Organisasi Olahraga Tingkat Perkumpulan
dan Tingkat Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.351.552.000,- dan terealisasi sebesar Rp.151.942.000,- atau
43,22%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Lomba Olahraga
Tradisional Tk. Kabupaten Bandung Barat (Egrang, Tarumpah
Panjang, Dagongan, Hadang) yang diikuti oleh 16 Kontingen dari 16
Kecamatan dilaksanakan pada tanggal 18 - 20 Mei 2015 bertempat
di Desa Sukatani sekaligus fasilitasi dan pembinaan dalam rangka
keikutsertaan Kab. Bandung Barat pada Lomba Olahraga Tradisional
Tk. Prov. Jawa Barat yang dilaksanakan pada tanggal 12 - 14
Agustus 2015 bertempat di Kota Bandung; terlaksananya
keikutsertaan Paguron Pencak Silat Kab. Bandung Barat (diwakili
oleh Paguron Si Macan Tutul dari Ds. Campakamekar Kec.
Padalarang) pada kegiatan Pasanggiri Pencak Silat tingkat Prov.
Jawa Barat yang dilaksanakan pada tanggal 20 - 22 Nopember 2015
bertempat di Kota Bandung.

5) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Olahraga terdiri


dari 3 (tiga) kegiatan, yaitu:
a) Peningkatan Pembangunan Sarana dan Prasarana olahraga, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.1.035.625.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.988.221.000,- atau 95,42%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pematangan lahan dan pembangunan Gelanggang
Olah Raga (GOR) Desa Cipatat RT. 03 RW. 02 Kec. Cipatat;
pembangunan fasilitas sarana dan prasarana olah raga di Desa
Baranangsiang Kec. Cipongkor; terlaksananya rehabilitasi
Gelanggang Olahraga Seni dan Budaya (GASIBU) di Pondok
Ciptamas 2 RW 11 Desa Laksana Mekar Kec. Padalarang;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 366


terlaksananya pengadaan peralatan olah raga (Musrenbang), yaitu:
masing-masing 1 paket peralatan Tenis Meja untuk Desa
Mukapayung Kecamatan Cililin, untuk PTM Shima Cagak RT/RW
07/04 Desa Citapen Kecamatan Cihampelas, untuk RW 1 dan RW 2
Desa Neglasari Kecamatan Cipongkor, untuk Desa Sarinagen
Kecamatan Cipongkor, untuk Desa Sukamulya Kecamatan
Cipongkor, untuk Desa Pakuhaji Kecamatan Ngamprah; pemberian
bantuan 1 paket peralatan Badminton untuk "PB Jaya Mandiri" Kp.
Bunder RT 02/06 Desa Tanjungjaya Kecamatan Cihampelas dan 1
paket alat-alat olahraga untuk keperluan di 9 RW yang berada di
wilayah Desa Ngamprah Kec. Ngamprah.
b) Rehabilitasi dan Pembangunan Sarana dan Prasarana Olahraga
Gantole di Jawa Barat (Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.3.580.963.000,- dan terealisasi sebesar Rp.2.811.016.326,- atau
78,50%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya rehabilitiasi dan
pembangunan sarana dan prasarana olah raga Gantole yang
berlokasi di Desa Singajaya Kecamatan Cihampelas, berupa:
pembangunan ruang rapat dan pengadaan perabot untuk keperluan
di ruang rapat; pembangunan prasarana pertandingan Gantole
(landasan Star dan Finish); rehabilitasi, pengurugan, pengerasan
jalan akses menuju lokasi Gantole; pembangunan drainase jalan dan
pemasangan tiang Penerangan Jalan Umum (PJU) di lokasi jalan
akses menuju lokasi Gantole.
c) Rehabilitasi dan Pembangunan Sarana dan Prasarana Ski Air
Saguling (Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.4.144.418.300,- dan terealisasi sebesar Rp.3.488.618.240,- atau
84,18%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya rehabilitasi dan
pembangunan sarana dan prasarana Ski Air di Waduk Saguling Kec.
Saguling, berupa: lanjutan pembangunan Gapuna Venue Ski Air;
pembangunan 1 unit gedung tempat olahraga; pembangunan ruang
Juri dan ruang Sekretariat; pembangunan Tower Ski Air;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 367


pembangunan jalan desa dan jalan masuk ke lokasi Ski Air;
pembangunan selasar penghubung; pemasaangan pavingblock di
lokasi akses jalan penghubung; pembangunan menara penangkal
petir dan pembangunan PJU serta pengadaan unit Anhang.

b. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Sekretariat Dewan


Pengurus Korpri adalah:
1) Program Pembinaan dan Pemasyarakatan Olah Raga
melaksanakan kegiatan Keikutsertaan Kompetisi PORPEMDA Tingkat
Provinsi, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.781.107.500,- dan
terealisasi sebesar Rp.778.131.900,- atau 99,62%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya sewa GOR untuk seleksi dan latihan, sewa
penginapan, sewa lapangan golf, sewa kendaraan tansport kontingen
atlet dan pelatih/official, pengadaan mamin, pengadaan perlengkapan
atlet (training kontingen, kaos kontingen, kaos tim, topi, tas dan
sepatu), pemberian uang transport dan uang saku untuk atlet, pelatih
dan Official dalam rangka persiapan mengikuti PORPEMDA Tk. Provinsi
Jawa Barat dan terlaksananya keikutsertaan Kontingan Kab. Bandung
Barat pada kegiatan PORPEMDA Tk. Provinsi Jawa Barat yang
dilaksanakan pada tanggal 17-20 November 2015 di Kota Sukabumi
dengan mengikuti 13 cabang olahraga (biliard, tenis lapangan, golf,
catur, bola basket, bola volly, futsal, gerak jalan, terompah, tenis meja,
Hadang dan bulu tangkis), mengikutsertakan 135 orang atlet PNS dan
31 orang Pelatih/Official dengan capaian prestasi peringkat ke 10
dengan memperoleh 2 emas dari cabang olahraga Bulu Tangkis Puteri
dan Golf, serta 3 perunggu dari cabang olahraga Hadang Putri,
Terompah Panjang Putri, dan Tenis Meja Putra.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 368


c. Permasalahan dan Solusi
1) Permasalahan
 Permasalahan di Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga:
a) Permasalahan yang berkenaan dengan pembinaan dan peran
serta kepemudaan, yaitu masih banyaknya pemuda yang
menganggur dikarenakan tidak mempunyai keahlian;
b) Kabupaten Bandung Barat belum memiliki pusat sarana olahraga
yang presentative untuk semua cabang olahraga;
c) Angaran dan prasarana pembinaan dan pengembangan atlet
cabang olahraga potensial dalam rangka meningkatkan prestasi
olahraga di Kabupaten Bandung Barat sangatlah terbatas;
d) Permasalahan berkenaan dengan sarana dan prasarana Gantole
dan Ski Air dalam rangka mendukung persiapan dan pelaksanaan
kegiatan PON XIX Jabar tahun 2016, diantaranya untuk
pelaksanaan Cabor Ski Air: Kepemilikan lahan milik swasta yaitu
milik PT. Indonesia Power, akses jalan masuk masih
menggunakan fasilitas Perumahan Kota Baru Parahyangan dan
debit air untuk pelaksanaan bersifat fluktuasi dan untuk Cabor
Gantole: akses jalan masuk ke lokasi masih relative kecil,
penerangan jalan masih kurang dan belum terealisasinya
pemagaran/pembentengan di lokasi kegiatan.
 Permasalahan di Sekretariat Dewan Pengurus Korpri:
a) Permasalahan berkenaan dengan pelaksanaan keikutsertaan
Kabupaten Bandung Barat dalam event PORPEMDA, diantaranya
mepetnya persiapan dan pembinaan atlet dalam rangka mengikuti
PORPEMDA kerena anggaran yang dialokasikan pada perubahan
APBD 2015 sehingga menjadi permasalahan yang signifikan
walaupun kegiatan ini dapat berjalan diikuti dengan lancar; masih
belum optimalnya pembinaan atlit-atlit PORPEMDA karena
keterbatasan anggaran; belum dianggarkannya uang kadeudeuh
bagi atlet berprestasi pada event PORPEMDA sehingga para atlit

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 369


kurang puas dengan timbal balik yang di dapat dari kerja keras
mereka dalam mengharumkan Kabupaten Bandung Barat.

2) Solusi
 Pemecahan masalah yang dilaksanakan Dinas Pendidikan
Pemuda dan Olah Raga:
a) Mengadakan pelatihan kewirausahaan bagi pemuda dan pelatihan
keterampilan bagi pemuda dalam rangka meningkatkan keahlian
pemuda di Kab. Bandung Barat serta pemberian modal usaha
yang berjenjang;
b) Merealisasikan pembangunan pusat sarana olahraga yang
berstandar nasional dalam rangka menunjang dan memfasilitasi
prestasi atlet-atlet Kabupaten Bandung Barat;
c) Pengajuan penambahan anggaran dalam rangka pembinaan atlet
berprestasi dan optimalisasi rekrutmen dan pembinaan atlet usia
muda;
d) Optimalisasi sarana cabor olah raga ski air dan gantole yang telah
ada dan berkoordinasi dengan Prov. Jawa Barat sebagai
penyelenggara PON XIX Jabar tahun 2016 dalam rangka ikut
mensukseskan pelaksanaan PON XIX Jabar tahun 2016.
 Pemecahan masalah yang dilaksanakan Sekretariat Dewan
Pengurus Korpri:
a) Alokasi perencanaan anggaran mestinya pada APBD murni
sehingga waktu persiapan tidak mepet dengan pelaksanaan
kegiatan dan diharapkan mampu meraih prestasi yang maksimal;
melaksanakan PORPEMKAB tingkat Kab. Bandung Barat dengan
berkoordinasi dengan SKPD DISDIKPORA dalam rangka seleksi
dan mencari bibit atlet berprestasi di lingkungan aparatur Pemkab
Bandung Barat sekaligus pembinaan bagi atlet berprestasi hasil
seleksi dalam rangka mengikuti PORPEMDA tingkat Prov. Jawa
Barat;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 370


19. URUSAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK DALAM NEGERI
a. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kantor Kesatuan
Bangsa dan Politik adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari
12 kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Surat Menyurat, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.6.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.6.000.000,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan materai Rp.3.000
sebanyak 500 lembar dan materai Rp.6.000 sebanyak 750 lembar
dalam rangka menunjang administrasi kegiatan surat menyurat.
b) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.13.200.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.13.200.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pembayaran rekening telepon, internet dan TV berlangganan untuk
keperluan selama 12 bulan.
c) Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.21.220.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.21.220.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
jasa perbaikan dan pemeliharaan 5 unit Komputer PC, 10 unit
notebook, 6 unit AC, 8 unit printer dan 48 unit meja serta kursi.
d) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.38.845.450,- dan terealisasi sebesar Rp.38.749.480,- atau
99,75%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 36 jenis
alat tulis kantor.
e) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.15.440.950,- dan terealisasi sebesar
Rp.15.418.300,- atau 99,85%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 13 jenis barang cetakan (blanko, kartu
kendali, buku disposisi, buku agenda, kwitansi dinas, amplop kop,
map dinas dll) dan penggandaan dokumen sebanyak 15.000 lembar
serta pengadaan cetak spanduk sebanyak 8 (delapan) buah untuk

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 371


keperluan kegiatan penyuluhan kepada masyarakat mengenai
sosialisasi program – program politik kepada masyarakat dalam
rangka pembinaan dan pendidikan politik bagi masyarakat di
Kabupaten Bandung Barat, yang dilaksanakan pada tanggal 24
Desember 2015, bertempat di Hotel Augusta Lembang Kabupaten
Bandung Barat.
f) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.2.500.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.2.500.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pengadaan 4 jenis komponen instalasi
listrik/penerangan, berupa 10 buah lampu TL, 10 buah kombinasi, 5
buah kabel sambung dan 40 set batere jam.
g) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.140.840.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.138.970.000,- atau 98,67%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 4 unit Mesin Penghancur kertas, 1 unit
Vacum Cleaner, 1 unit Dispenser, 3 unit Komputer PC, 3 unit Laptop,
2 unit Handycam, 1 unit Camera SLR, 1 unit Amplifier, 4 unit
Speaker, dan 4 unit Wireless Mic.
h) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.14.715.800,- dan terealisasi sebesar Rp.14.715.800,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 18
jenis peralatan kebersihan dan bahan pembersih untuk kebutuhan
rumah tangga perkantoran, terlaksananya pengisian tabung gas
untuk kebutuhan selama 12 bulan, terpenuhinya kebutuhan air
galon sebanyak 60 galon dan pengadaan 10 buah dekorasi ruangan.
i) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.18.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.18.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terpenuhinya kebutuhan bahan bacaan berupa surat kabar dari

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 372


media lokal yaitu Pikiran Rakyat dan Radar Bandung untuk
keperluan selama 12 bulan
j) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp. 31.152.000,- dan terealisasi sebesar Rp.31.152.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya kebutuhan makan
dan minum untuk keperluan 12 kali rapat internal dan jamuan tamu
untuk keperluan selama 12 bulan.
k) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Luar Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.158.919.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.158.919.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya perjalanan dinas ke luar daerah sebanyak 17 orang
dalam rangka koordinasi/konsultasi stabilitas dan konsusivitas serta
cara pencegahan (Operasi Dini) tindak kejahatan.
l) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.147.360.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.147.360.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya perjalanan dinas dalam daerah ke wilayah desa dan
kecamatan di Kab. Bandung Barat, ke Kota Bandung dan ke Provinsi
Jawa Barat dalam rangka koordinasi, konsultasi dan menghadiri
rapat tentang kantrantibmas, politik dan kemananan.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri


dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.2.160.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.2.160.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pemeliharan rutin kantor Kesbangpol berupa pengerjaan pengecatan
ruang kantor.
b) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.238.024.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.238.024.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya
kebutuhan jasa service, pembelian suku cadang, pemenuhan bahan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 373


bakar dan pelumas serta pembayaran perpanjangan STNK sebanyak
2 unit kendaraan dinas roda empat dan 6 unit kendaraan dinas roda
2 untuk keperluan selama 12 bulan.

3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur terdiri dari 2 (dua)


Kegiatan, yaitu:
a) Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Perlengkapanya, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.13.800.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.13.800.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 23 stell pakaian dinas beserta atributnya dan ongkos
menjahitnya.
b) Pengadaan Pakaian Khusus Hari-hari Tertentu, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.24.840.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.24.840.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 23 pcs pakaian batik, 23 pcs seragam Korpri dan 23 stell
pakaian olah raga.

4) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur


melaksanakan kegiatan Pendidikan Dan Pelatihan Formal, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.37.040.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.37.040.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
keikutsertaan 2 (dua) orang aparatur Kesbangpol untuk mengikuti
kegiatan Diklat/Bimtek/Sosialisasi tentang stabilitas dan pencegahan
kejahatan yang dilaksanakan pada tanggal 12 Oktober 2015 di Kantor
Kesbangpol Provinsi Jawa Barat dan keikutsertaan 2 (dua) orang
aparatur Kesbangpol untuk mengikuti kegiatan Diklat/Bimtek/Sosialisasi
tentang Kewaspadaan dan Kondusivitas yang dilaksanakan pada tanggal
13 November 2015 di Kantor Kesbangpol Provinsi Jawa Barat.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 374


5) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan
Capaian Kinerja dan Keuangan terdiri dari 2 (dua) kegiatan,
yaitu :
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja
SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.8.669.600,- dan
terealisasi sebesar Rp.8.669.600,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah tersusunnya dokumen laporan capaian kinerja dan ikhtisar
realisasi kinerja berupa dokumen CALK, Lakip dan laporan realisasi
Monev P3RPD (e-Monev).
b) Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.10.071.200,- dan terealisasi sebesar
Rp.10.071.200,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
laporan keuangan semester I dan II.

6) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.27.921.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.27.921.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan 5 dokumen perencanaan dan
penganggaran berupa: Rencana Kerja (Renja) Kesbangpol Tahun 2016,
RKA dan DPA Kesbangpol Tahun 2016 serta RKA Perubahan dan DPPA
Kesbangpol Tahun 2015.

7) Program Pemeliharaan Kantrantibmas dan Pencegahan Tindak


Kriminal terdiri dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Peningkatan Kerjasama dengan Aparat Keamanan dalam Teknik
Pencegahan Kejahatan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.460.358.200,- dan terealisasi sebesar Rp.460.358.200,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya koordinasi dan
kerjasama dengan aparat keamanan dalam rangka pemeliharaan
Kantrantibmas dan pencegahan tindak kriminal di wilayah Kab.
Bandung Barat, melalui pembentukan Komunitas Intelijen Daerah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 375


(Kominda) yang beranggotakan sebanyak 14 orang dan
pembentukan Tim Terpadu Penanganan Gangguan Keamanan
Dalam Negeri yang beranggotakan sebanyak 29 orang;
terlaksananya pemberian uang insentif bagi 14 orang pengurus
harian Kominda dan 29 orang Tim Terpadu Penanganan Gangguan
Keamanan Dalam Negeri serta terlaksananya penyusunan laporan
bulanan Kominda serta laporan bulanan Tim Terpadu Penanganan
Gangguan Keamanan Dalam Negeri.
b) Peningkatan Kapasitas Aparat dalam Rangka Pelaksanaan
Siskamswakarsa di Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.344.149.250,- dan terealisasi sebesar Rp.344.078.450,- atau
99,98%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Sosialisasi tentang
Siskamswakarsa dalam rangka pemeliharaan Kantrantibmas dan
pencegahan tindak kriminal di wilayah Kab. Bandung Barat
dilaksanakan pada tanggal 22 - 24 September 2015 di Gedung LPMP
Batujajar diikuti oleh 75 orang peserta dari berbagai kalangan
masyarakat, Ormas, OKP dan LSM yang berada di wilayah
Kabupaten Bandung Barat.

8) Program Pengembangan Wawasan Kebangsaan terdiri dari 3


(tiga) kegiatan, yaitu:
a) Peningkatan Toleransi dan Kerukunan dalam Kehidupan Beragama,
dengan anggaran sebesar Rp.195.420.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.146.565.000,- atau 75,00%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembinaan peningkatan kerukunan dalam kehidupan
beragama di Kab. Bandung Barat melalui pembentukan Forum
Kerukunan Umar Beragama (FKUB) tingkat Kab. Bandung Barat
sesuai dengan Keputusan Bupati Nomor: 220/Kep.26-
Kesbangpol/2016 tentang Pembentukan Forum Kerukunan Umat
Beragama (FKUB) Kabupaten Bandung Barat Masa Bhakti 2016 -
2019; terlaksananya pemberian honorarium kepada 10 orang Dewan
Penasihat FKUP dan 17 orang Pengurus Harian FKUP untuk

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 376


keperluan selama 12 bulan serta terlaksananya penyusunan laporan
bulanan tentang kondisi dan kegiatan rutin FKUB.
b) Peningkatan Rasa Solidaritas dan Ikatan Sosial Di Kalangan
Masyarakat, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.108.179.050,-
dan terealisasi sebesar Rp.108.179.050,- atau 100%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya pembentukan Forum Pembauran
Kebangsaan (FPK) tingkat Kabupaten Bandung Barat dan
terlaksananya Sosialisasi Deseminasi Forum Pembauran Kebangsaan
kepada 90 orang perwakilan tokoh masyarakat, tokoh agama dan
tokoh pemuda yang dilaksanakan pada tanggal 22 Oktober 2015
yang bertempat di Gedung LPMP Batujajar.
c) Peningkatan Kesadaran Masyarakat akan Nilai-Nilai Luhur Budaya
Bangsa, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.193.565.700,- dan
terealisasi sebesar Rp.193.565.700,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya Sosialisasi kewaspadaan dini tentang
kelunturan nilai budaya masyarakat dan generasi muda kepada 150
orang perwakilan tokoh masyarakat, tokoh agama dan tokoh
pemuda yang dilaksanakan pada tanggal 10 Desember 2015 di PN.
Kertas Jalan Cihaliwung – Padalarang Kabupaten Bandung Barat.

9) Program Kemitraan Pengembangan Wawasan Kebangsaan


melaksanakan kegiatan Seminar, Talk Show, Diskusi Peningkatan
Wawasan Kebangsaan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.102.245.950,- dan terealisasi sebesar Rp.102.245.950,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya diskusi, sosialisasi dan seminar
tentang peningkatan kapasitas masyarakat dan instansi terkait dalam
pemahaman wawasan kebangsaan dan rasa nasionalsime yang diikuti
oleh 75 orang perwakilan tokoh masyarakat dan generasi muda di
wilayah Kab. Bandung Barat dilaksanakan pada tanggal 25 November
2015 di Hotel Sangria Resort Lembang, Jalan Hortikultura, No. 88
Lembang Kabupaten Bandung Barat.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 377


10)Program Pendidikan Politik Masyarakat terdiri dari 2 (dua)
kegiatan, yaitu:
a) Penyuluhan Kepada Masyarakat, dengan anggaran sebesar
Rp.396.184.500,- dan terealisasi sebesar Rp.396.184.500,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya sosialisasi program –
program politik kepada masyarakat dalam rangka pembinaan dan
pendidikan politik bagi masyarakat di Kab. Bandung Barat yang
diikuti oleh 150 orang perwakilan masyarakat, Parpol, Ormas dan
LSM dilaksanakan pada tanggal 25 Desember 2015 bertempat di
Hotel Augusta Lembang Kabupaten Bandung Barat.
b) Koordinasi Forum-Forum Diskusi Politik, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.374.061.850,- dan terealisasi sebesar Rp.373.665.250,-
atau 99,89%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya sosialisasi
tentang pemahaman politik dan peningkatan kehidupan berpolitik
yang demokratis kepada 150 orang perwakilan tokoh masyarakat,
perwakilan Parpol, Ormas dan LSM di Kab. Bandung Barat yang
dilaksanakan pada tanggal 24 Desember 2015 bertempat di Hotel
Augusta Lembang Kabupaten Bandung Barat.
 Berdasarkan data Kantor Kesbangpol, perkembangan jumlah
organisasi kemasyarakatan yang mendorong dinamika politik
lokal adalah:

Tabel 4.85
Perkembangan Ormas dalam Dinamika Politik Lokal
Di Kab. Bandung Barat Tahun 2012 - 2015
No INDIKATOR 2012 2013 2014 2015
1 LSM 93 26 24 13
2 Ormas 184 19 26 42
3 OKP 68 57 5 10
4 Parpol 11 11 11 11
Sumber Data : Kantor Kesbangpol KBB, 2015.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 378


b. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kantor Satuan Polisi
Pamong Praja adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari
11 kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Surat Menyurat, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.7.950.000,- dan terealisasi sebesar Rp.7.950.000,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan materai 3.000
sebanyak 100 lembar dan materai 6.000 sebanyak 500 lembar
dalam rangka menunjang kegiatan surat menyurat sebanyak 1.000
surat.
b) Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.23.200.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.23.150.000,- atau 99,78%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya jasa perbaikan peralatan kerja berupa 8 unit
komputer PC, 10 unit laptop, 13 unit printer, 37 unit HT, 5 unit
dispenser dan 1 unit infocus.
c) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.43.042.750,- dan terealisasi sebesar Rp.43.040.000,- atau
99,99%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 60 jenis
alat tulis kantor.
d) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.37.802.970,- dan terealisasi sebesar
Rp.37.802.970,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 16 jenis barang cetakan dan penggandaan surat
dokumen sebanyak 5.000 lembar.
e) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.4.380.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.4.325.000,- atau 98,74%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pengadaan 5 jenis komponen instalasi
listrik/penerangan, berupa: 10 buah Lampu 18 Watt, 10 buah lampu
35 Watt, 4 buah terminal, 6 buah Lampu Senter dan 10 roll Kabel.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 379


f) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.56.965.960,- dan terealisasi sebesar
Rp.54.382.000,- atau 95,46%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 3 buah lemari arsip besi, 1 unit lemari
pajangan, 1 unit filling kabinet, 5 buah green board, 2 buah hardisk
external, 2 unit printer, 2 buah kamera digital, 5 buah megaphone
dan 1 set sound meeting amplifier.
g) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.4.505.126,- dan terealisasi sebesar Rp.4.493.000,- atau
99,73%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 18 jenis
peralatan rumah tangga perkantoran berupa: Kompor Gas, Magic
Com, Teko, Panci, Piring, Gelas, Katel, Sendok, Garpu, Ember,
Gayung, Keset, Lap, Kemoceng, Sapu.
h) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-Undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.7.200.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.7.200.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terpenuhinya kebutuhan bahan bacaan berupa surat kabar dan
majalah dari 10 media cetak (Tribun, Lugas Media, Galamedia,
Radar Bandung, Pikiran Rakyat, Matapena, Peduli Rakyat, Jabar
News, Media Cermat, Bandung Raya) untuk keperluan selama 12
bulan.
i) Penyediaan Makanan dan Minuman dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.75.360.000,- dan terealisasi sebesar Rp.75.360.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyediaan
makanan dan minuman untuk keperluan rapat dan jamuan tamu
selama 12 bulan.
j) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Luar Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.227.224.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.227.224.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya perjalanan dinas ke luar daerah dalam rangka

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 380


koordinasi dan konsultasi tentang keamanan, ketertiban, urusan
Satpol PP dan menghadiri undangan rapat.
k) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Dalam Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.57.240.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.57.240.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
perjalanan dinas dalam daerah dalam rangka koordinasi, monitoring,
pembinaan dan penertiban K3 di wilayah Kab. Bandung Barat.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri


dari 6 (enam) kegiatan, yaitu:
a) Pengadaan Kendaraan Dinas/Operasional, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.272.466.300,- dan terealisasi sebesar Rp.264.852.550,-
atau 97,21%. Hasil kegiatan ini terlaksananya pengadaan 1 unit
kendaraan dinas operasional roda empat dan pengadaan modifikasi
kendaraan dinas operasional roda empat serta pengadaan 3 unit
kendaraan dinas operasional roda dua.
b) Pengadaan Mebeulair, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.31.070.800,- dan terealisasi sebesar Rp.31.067.000,- atau
99,99%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 1 buah
meja rapat kerja full biro, 10 buah kursi rapat dan 1 buah meja
rapat.
c) Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.74.207.000,- dan terealisasi sebesar Rp.0,-
atau 0%. Kegiatan ini tidak terealisasi karena anggaran
pemeliharaan gedung Kantor, direncanakan untuk biaya
perpindahan kantor pada bulan Nopember 2015 tetapi baru teralisasi
pada bulan Januari 2016.
d) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.530.724.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.526.500.700,- atau 99,20%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemeliharaan rutin kendaraan dinas operasional
berupa jasa perbaikan kendaraan, pemenuhan kebutuhan bahan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 381


bakar, pelumas dan pembayaran pajak kendaraan untuk 5 unit
kendaraan dinas roda empat dan 18 unit kendaraan dinas roda dua.
e) Bantuan Pengadaan Kendaraan Operasional Untuk Satuan Polisi
Pamong Praja (Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.502.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.489.352.500,- atau
97,48%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 1 unit
kendaraan dinas operasional roda empat (Double Cabin) dan 5 unit
kendaraan operasional roda dua (motor trail).
f) Pengadaan Kendaraan Dinas Operasional (Bangub), dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.230.5049.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.217.501.750,- atau 92,53%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan kendaraan dinas operasional roda dua,
berupa 3 unit Motor Trail dan 2 unit Motor Patwal.

3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur terdiri dari 2 (dua)


kegiatan, yaitu:
a) Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Perlengkapannya, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.257.997.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.227.004.000,- atau 87,99%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya
berupa 30 stel PDH, 4 stel PDU II dan 75 stel PDL.
b) Pengadaan Pakaian Khusus Hari-Hari Tertentu, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.26.250.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.26.250.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 75 stell pakaian olahraga.

4) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur terdiri


dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.58.999.600,- dan terealisasi sebesar
Rp.58.999.600,- atau 100%. Hasil dari kegiatan ini adalah
terlaksananya sosialisasi Perda Nomor 21 Tahun 2011 Tentang

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 382


Penyelenggaraan Pasar, Retribusi Pelayanan Pasar dan Retribusi
Pasar Grosir Dan/Atau Pertokoan kepada 32 orang Satpol PP
Bandung Barat dan 48 orang dari unsur Kecamatan dilaksanakan
pada tanggal 17 Desember 2015 bertempat di Hotel Augusta,
Lembang.
b) Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan Perundang-Undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.213.192.750,- dan terealisasi
sebesar Rp.213.192.750,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pelatihan bagi 50 orang anggota Satpol PP pada
tanggal 25 - 29 Mei 2015 bertempat di Brigif Cimahi; terlaksananya
keikutsertaan 5 orang Aparatur Satpol PP pada Diklat PPNS pada
tanggal 21 - 23 Desember 2015 bertempat di Yogyakarta dan
keikutsertaan 5 orang aparatur Satpol PP pada Diklat Penyusunan
SOP Kesatpol - PPan pada tanggal 28 Desember 2015 bertempat di
Yogyakarta.

5) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja dan Keuangan terdiri dari 3 (tiga) kegiatan,
yaitu:
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja Dan Ikhtisar Realisasi Kinerja
SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.84.332.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.84.332.000,- atau 100%. Hasil dari kegiatan
ini adalah terlaksananya penyusunan dokumen Lakip dan LKPJ
Satpol PP.
b) Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.35.312.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.35.312.000,- atau 100%. Hasil dari kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan dokumen laporan keuangan semester I
dan semester II.
c) Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.39.824.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.39.824.000,- atau 100%. Hasil dari kegiatan ini adalah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 383


terlaksananya penyusunan dokumen Catatan Atas Laporan
Keuangan (CALK) dan dokumen Laporan Asset.

6) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.47.370.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.47.370.000,- atau 100%. Hasil dari kegiatan
ini adalah terlaksananya penyusunan dokumen Renja, RKA dan DPA
2016, RKAP dan DPPA 2015.

7) Program Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan


terdiri dari 3 (tiga) kegiatan, yaitu:
a) Penyiapan Tenaga Kerja Pengendali Keamanan dan Kenyamanan
Lingkungan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.5.971.500.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.5.971.500.000,- atau 100%. Hasil
kegiatan ini adalah terlaksananya pemberian uang insentif bagi
3.975 orang anggota Linmas untuk keperluan selama 12 bulan
dalam rangka pengamanan rutin asset Pemda, pengamanan harian
di kantor Pemda, pengamanan rutin di rumah dinas Bupati dan Wakil
bupati, pengamanan Hari Bersejarah, Idul Fitri, Idul Adha, Natal dan
Tahun Baru serta pengamanan situasional.
b) Pelatihan Pengendalian Keamanan dan Kenyamanan
Lingkungan/Pengendalian Masa, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.106.335.200,- dan terealisasi sebesar Rp.106.335.200,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksanya 3 kali Pelatihan
Pengendalian Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan/Pengendalian
Masa bertempat di Gedung PN Kertas Padalarang yang diikuti oleh
80 orang anggota Linmas wilayah Kecamatan Cikalongwetan
dilaksanakan pada tanggal 17 Desember 2015; 80 orang anggota
Linmas wilayah Kecamatan Batujajar dilaksanakan pada tanggal 21
Desember 2015 dan 80 orang anggota Linmas wilayah Kecamatan
Cipatat pada tangagal 23 Desember 2015.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 384


c) Pengendalian Keamanan Lingkungan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.345.174.500,- dan terealisasi sebesar Rp.344.174.500,-
atau 99,71%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 18
jenis peralatan dan perlengkapan dalam rangka
penertiban/pembongkaran, berupa: 1 unit Gergaji Mesin pemotong
besi, 1 set Toolkit Set, 3 buah Tangga Alumunium 3m; pembayaran
sewa eskavator, pemenuhan bahan bakar eskavator, sewa
kendaraan truck dan terlaksananya pemberian uang saku bagi 54
orang petugas Satpol PP dalam rangka operasional pengamanan dan
penertiban/penegakan Perda K3 di wilayah Kab. Bandung Barat
sepanjang tahun 2015 yaitu sebanyak 10 kali penertiban bangunan
liar, dengan rincian tanggal 29 Januari 2015 di Curug Cimahi,
tanggal 20 Maret 2015 di Cimareme, tanggal 26 Maret 2015 di
Parongpong, tanggal 6 – 7 Mei 2015 di Blok Koneng Kec.
Padalarang, tanggal 27 Juli 2015 dan tanggal 30 Juli 2015 di
Ciburuy, tanggal 28 Juli 2015 di sepanjang jalan Panaris Padalarang,
tanggal 29 Juli 2015 di Simpang Tol Padalarang dan tanggal 1
Desember 2015 di Cihaur Kec. Ngamprah.

8) Program Peningkatan Pemberantasan Penyakit Masyarakat


(Pekat) terdiri dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Penyuluhan Pencegahan Peredaran/Penggunaan Minuman Keras dan
Narkoba, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.47.178.200,- dan
terealisasi sebesar Rp.47.178.200,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya sosialisasi tentang pencegahan peredaran dan
penggunaan minuman keras dan narkoba kepada perwakilan 40
orang siswa/i SMP dan 40 orang perwakilan siswa/i SMA
dilaksanakan pada tanggal 22 Desember 2015 bertempat di SMPN 1
Cikalongwetan.
b) Penyuluhan Pencegahan Berkembangnya Praktek Prostitusi, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.46.678.200,- dan terealisasi sebesar
Rp.46.678.200,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 385


penyuluhan tentang pemahaman atas bahaya dampak praktek
prostitusi kepada 80 orang peserta perwakilan Ketua RT, Ketua RW,
anggota PKK, Toga, Toma dan tokoh masyarakat diwilayah Kec.
Cikalongwetan yang dilaksanakan pada tanggal 23 Desember 2015
di balai Desa Cikalongwetan Kec. Cikalongwetan.

c. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Badan


Penanggulangan Bencanan Daerah adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari 8
delapan) kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.62.400.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.42.598.551,- atau 68,27%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembayaran rekening telepon dan berlangganan
internet di kantor BPBD untuk keperluan selama 12 bulan.
b) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.60.883.340,- dan terealisasi sebesar Rp.59.665.600,- atau
98,00%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 31 jenis
alat tulis kantor.
c) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.55.510.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.54.061.800,- atau 97,39%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 27 jenis barang cetakan untuk keperluan
dinas berupa: blanko, kop dinas, amplop dinas, buku register, buku
kas, buku daftar, buku data dan lain-lain serta terlaksananya
penggandaan 90.000 lembar dokumen.
d) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.126.119.399,- dan terealisasi sebesar
Rp.124.039.399,- atau 98,35%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 2 unit Komputer PC, 2 unit Laptop, 1 unit
Mesin Tik, 1 unit Mesin Pemotong Kertas dan 1 unit Mesin
Laminating.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 386


e) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.25.872.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.25.872.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terpenuhinya kebutuhan bahan bacaan berupa 40 jenis surat kabar
dan majalah untuk keperluan 12 bulan di kantor BPBD.
f) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.104.540.000,- dan terealisasi sebesar Rp.104.540.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya kebutuhan makan
dan minum rapat dan jamuan tamu serta terpenuhinya kebutuhan
air minum isi ulang sebanyak 240 galon untuk keperluan selama 12
bulan di kantor BPBD.
g) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Luar Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.214.860.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.193.105.419,- atau 89,87%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya perjalanan dinas ke luar daerah dalam rangka
koordinasi dan konsultasi tentang penanggulangan bencana alam,
penanganan tanggap darurat bencana, tentang desa siaga dan
sekolah siaga bencana.
h) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.27.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.27.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
perjalanan dinas dalam daerah dalam rangka monitoring,
penanggulangan kejadian bencana, menghadiri rapat dan koordinasi
tentang penanggulangan dan kesiapsiagaan tanggap darurat
bencana ke wilayah kecamatan di Kab.Bandung Barat.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri


dari 3 (tiga) kegiatan, yaitu:
a) Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.29.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.29.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
sewa gedung untuk penyimpanan logistik dan bahan pendukung

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 387


penyelenggaraan penanggulangan bencana yang berlokasi di
Kampung Kiarapayung Desa Mekarsari Kec. Ngamprah Kabupaten
Bandung Barat.
b) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.401.240.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.390.440.000,- atau 97,31%. Hasil kegiatan ini adalah
terpenuhinya kebutuhan jasa service, terpenuhinya kebutuhan
bahan bakar kendaraan dan pelumas kendaraan sebanyak 6 unit
kendaraan dinas roda empat dan 20 unit kendaraan operasional
roda 2 untuk keperluan selama 12 bulan serta terlaksananya
pembayaran pajak kendaraan sebanyak 6 unit mobil dinas dan 20
unit motor dinas.
c) Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.27.750.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.27.750.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pemeliharaan dan perbaikan 20 unit Notebook, 10 unit komputer PC
dan 15 unit printer.

3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur terdiri dari 2 (dua)


Kegiatan, yaitu:
a) Pengadaan Pakaian Kerja Lapangan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.37.100.000,- dan terealisasi sebesar Rp.36.379.200,-
atau 98,06%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 53
Stel Pakaian Dinas Harian (PDH) beserta atributnya.
b) Pengadaan Pakaian Khusus Hari-hari Tertentu, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.47.700.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.47.700.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 53 stell pakaian olahraga, 53 pcs pakaian batik dan 53
pcs seragam Korpri.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 388


4) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
melaksanakan kegiatan Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.140.895.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.139.420.000,- atau 98,95%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya sosialisasi Peraturan Bupati Nomor 7 tentang Pembagian
Tugas dan Tanggung Jawab Perangkat Daerah Dalam Penyelenggaraan
Penanggulangan Bencana kepada 200 orang peserta dari unsur SKPD
terkait, Kecamatan, TNI dan POLRI yang dilaksanakan pada tanggal 6
Mei 2015 di Hotel Panorama Lembang.

5) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja dan Keuangan terdiri dari 3 (tiga) kegiatan,
yaitu :
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja
SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.26.040.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.26.040.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah tersusunnya dokumen DPA dan DPA Perubahan.
b) Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.28.800.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.28.800.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
laporan keuangan semester I dan II.
c) Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.9.450.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.9.450.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan dokumen Catatan Atas Laporan Keuangan (CALK).

6) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.145.294.000,- dan terealisasi sebesar Rp.133.862.000,- atau 92,13%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan dokumen Rencana
Kerja BPBD Tahun 2016, Lakip, RKA 2015 dan RKA-Perubahan 2015.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 389


7) Program Penanggulangan Bencana dan Perlindungan
Masyarakat terdiri dari 3 (tiga) kegiatan, yaitu :
a) Pelatihan Simulasi Penanganan Tanggap Darurat Bencana, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.218.122.500,- dan terealisasi sebesar
Rp.217.351.500,- atau 99,65%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Pelatihan Simulasi Penanganan Tanggap Darurat
Bencana yang diikuti oleh 200 orang peserta dari unsur Aparatur
Desa, FKDM, TNI dan POLRI dilaksanakan pada tanggal 27 - 28 Juni
2015 di lokasi Bendungan Cirata.
b) Desa Siaga Bencana, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.263.395.000,- dan terealisasi sebesar Rp.262.127.500,- atau
99,52%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Sosialisasi Kegiatan
Desa Siaga Bencana dalam rangka tersedianya percontohan desa
siaga bencana di Kab. Bandung Barat yang dihadiri oleh unsur
Tenaga Pendidikan Desa setempat di laksanakan di 3 lokasi desa,
yaitu pada tanggal 4 Agustus 2015 di Desa Cikahuripan Kec.
Lembang; tanggal 6 Agustus 2015 di Desa Tugu Mukti Kec. Cisarua
dan tanggal 11 Agusutus 2015 di Desa Mukapayung Kec. Cililin.
c) Fasilitasi Sekolah Siaga Bencana (SSBen), dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.176.176.500,- dan terealisasi sebesar Rp.173.656.500,-
atau 98,57%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Sosialisasi
Kegiatan Sekolah Siaga Bencana (SSBen) dalam rangka
terbangunnya sejak dini budaya sadar bencana di lingkungan
sekolah kepada 64 orang dari unsur kecamatan, sekolah termasuk
40 orang Kepala Sekolah (SD/SMP/SMA) dilaksanakan pada tanggal
23 - 24 Desember 2015 di Hotel Grand Hani, Lembang.

8) Program Pengkajian Penyelamatan Perlindungan Sementara


pada Saat Terjadi Bencana melaksanakan kegiatan Penyelengaraan
Posko Pengendalian Bencana, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.331.296.900,- dan terealisasi sebesar Rp.331.296.900,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembayaran honorarium 18

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 390


orang Satgas Kesiapsiagaan Bencana; terlaksananya pembangunan
posko kedaruratan di wilayah Kabupaten Bandung Barat dan
terpenuhinya makan dan minum serta uang lembur bagi relawan dan
TRC (Tim Reaksi Cepat) pada saat terjadinya bencana alam dan musibah
kebakaran di wilayah Kab. Bandung Barat.

9) Program Pemenuhan Kebutuhan Dasar Masyarakat Masa


Tanggap Darurat melaksanakan kegiatan Pelayanan Kebutuhan Dasar
Masyarakat Korban Bencana pada Masa Tanggap Darurat, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.169.128.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.165.662.150,- atau 97,95%. Hasil kegiatan ini adalah
terdistribusikannya logistik, berupa: 300 dus Mie Instan, 300 kaleng
Sarden Tuna Kecil, 300 botol Kecap, 300 botol Saos Sambal, 200 liter
Minyak Goreng, 50 dus air mineral botol 600 ml, 50 dus air mineral cup,
50 kaleng susu kental manis, 50 dus susu bayi balita, 50 Kg Gula Putih,
50 dus Teh Celup, 15 paket peralatan dapur keluarga, 50 buah selimut,
40 buah Sarung, 50 buah Kaos Oblong, masing-masing 25 stell Pakaian
Seragam SD, SMP, SMA (Pria dan Wanita), 30 stell daster, 100 lembar
tikar plastic, 30 paket peralatan mandi keluarga, 45 pack pembalut
wanita, 45 pack popok/pempers, 35 paket Baby Kit dan 200 lembar
karung plastic uk. 50 Kg yang diberikan pada saat masa tanggap darurat
kepada masyarakat yang terkena kejadian bencana alam dan musibah
kebakaran di lokasi yang terkena bencana yaitu pada tahun 2015 terjadi
sebanyak 191 kali kejadian bencana.
 Berdasarkan data BPBD, sepanjang tahun 2015 terjadi 191 kejadian
bencana (kebakaran, longsor, angin puting beliung, banjir bandang
dan lainnya) di wilayah Kab. Bandung Barat yang mengakibatkan
korban jiwa sebanyak 4 orang, korban luka (cacat) sebanyak 4
orang dan kerusakan bangunan sebanyak 280 banguna, dengan
rincian:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 391


Tabel 4.86
Rekapitulasi Kejadian Bencana
Di Kab. Bandung Barat Tahun 2015
Jenis Bencana Akibat Bencana
No Kecamatan Angin
Banjir Korban Korban Kerusakan
Longsor Kebakaran Puting
Bandang jiwa Luka Bangunan
Beliung
1 Ngamprah 5 9 3 - 2 - 18
2 Lembang 3 2 - - - - 13
3 Padalarang 4 3 - - - - 18
4 Cipeudeuy 1 9 6 - - - 29
5 Cipongkor 2 12 2 - - 2 22
6 Cililin 2 17 - - 1 - 41
7 Gununghalu 6 10 - - - - 24
8 Cikalongwtn 18 10 3 - - - -
9 Sindangkerta 10 11 - - - 2 24
10 Cipatat 6 9 1 - 1 - 20
11 Cihampelas 8 3 - - - 13
12 Cisarua 2 3 1 - - - 12
13 Batujajar 3 - - - - 5
14 Saguling 3 3 - - - - 7
15 Parongpong 1 - - - - 1
Jumlah 63 109 19 - 4 4 280
Sumber: BPBD, Kab. Bandung Barat 2015

d. Permasalahan dan Solusi


1) Permasalahan
 Permasalahan Urusan Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam
Negeri Di Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik:
a) Permasalahan berkenaan dengan Pemeliharaan Kantrantibmas;
Pencegahan Tindak Kriminal dan pelaksanaan Siskamswakarsa di
wilayah Kab. Bandung Barat adalah letak geografis yang cukup
luas dan berjauhan dan kurangnya komunikasi dan koordinasi
antar daerah;
b) Permasalahan berkenaan dengan pembinaan dan pengawasan
toleransi dan kerukunan dalam Kehidupan Beragama, di Kab.
Bandung Barat adalah kurangnya koordinasi dan sosialisasi
bersama antara dua menteri yaitu: Kementerian Dalam Negeri
dan Kementerian Agama, sehingga menyulitkan pelaksanaan di
daerah;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 392


c) Permasalahan berkenaan dengan pembinaan dan pengembangan
Ormas, LSM, OKP, Parpol dalam rangka dinamika politik di Kab.
Bandung Barat adalah kurangnya pemahaman terhadap
Permendagri No. 17 Tahun 2013 Tentang Tupoksi ORMAS, OKP,
dan LSM.
 Permasalahan Urusan Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam
Negeri Di Kantor Satuan Polisi Pamong Praja:
a) Kurangnya personil dengan SDM yang memadai;
b) Kerja sama dan dukungan masyarakat dalam pelaksanaan dan
penegakan Perda Ketertiban, Keamanan dan Keindahan (K3)
masih belum optimal;
c) Kurangnya sosialisi Peraturan Daerah tentang K3 kepada
masyarakat sehingga masih banyaknya pelanggaran yang terjadi.
 Permasalahan urusan Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam
Negeri Di Badan Penanggulangan Bencanan Daerah adalah:
a) Dalam rangka Kegiatan Sekolah Siaga Bencana (SSBen) dari
target sosialisasi kepada seluruh tenaga pendidik di Kabupaten
Bandung Barat akan tetapi tidak terakomodir oleh alokasi
anggaran di T.A 2015, sehingga untuk sementara di T.A 2015
Badan Penanggulangan Bencana Daerah hanya melaksanakan
sosialisasi kegiatan Sekolah Siaga Bencana kepada 64 orang
tenaga pendidik;
b) Permasalahan berkenaan dengan pelaksanaan penanggulangan
bencana dalam hal pemberian Logistik untuk korban bencana
adalah alokasi anggaran untuk penyediaan Logistik di Badan
Penanggulangan Bencana Daerah tidak berimbang dengan jumlah
intensitas kejadian bencana di Kabupaten Bandung Barat yang
cukup tinggi, oleh karena itu dalam target pemberian logistik
untuk seluruh korban bencana kurang maksimal.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 393


2) Solusi
 Pemecahan masalah yang dilaksanakan oleh Kantor Kesatuan
Bangsa dan Politik:
a) Melaksanakan monitoring dan pembinaan ke wilayah/daerah -
daerah, untuk menjaga stabilitas dan kondusivitas keamanan dan
ketentriban di daerah serta berkoordinasi dengan aparatur
keamanan setempat;
b) Melaksanakan koordinasi dan pembinaan dengan tokoh agama
dan tokoh masyarakat dalam rangka menjaga tolenransi dan
kerukunan beragama;
c) Melaksanakan sosialisasi berkenaan dengan Permendagri No. 17
Tahun 2013 Tentang Tupoksi ORMAS, OKP, dan LSM dan
pembinaan kepada Ormas, OKP dan LSM yang berada di Wilayah
Kabupaten Bandung Barat.
 Pemecahan masalah yang dilaksanakan oleh Kantor Satuan
Polisi Pamong Praja:
a) Pengajuan penambahan personil Satpol PP dan pelatihan dalam
rangka peningkata kualitas SDM aparatur Satpol PP;
b) Melaksanakan koordinasi dan kerjasama dengan masyarakat;
c) Pelaksanaan Sosialisai tentang Perda K3 kepada masyarakat dan
mencari solusi terbaik bagi pelaku pelanggaran.
 Pemecahan masalah yang dilaksanakan oleh Badan
Penanggulangan Bencanan Daerah:
a) Pengajuan peningkatan jumlah pagu anggaran untuk kegiatan
sosialisasi kegiatan Sekolah Siaga Bencana kepada seluruh tenaga
pendidik di Kabupaten Bandung Barat sehingga memenuhi target
diakhir masa periode Renstra 2013-2018;
b) Pengajuan peningkatan jumlah pagu anggaran untuk keperluan
penyediaan logistik sehingga mampu memenuhi kebtuhan logistik
bagi korban bencana di Kabupaten Bandung Barat.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 394


20. URUSAN OTONOMI DAERAH, PEMERINTAHAN UMUM, ADMINISTRASI
KEUANGAN DAERAH, PERANGKAT DAERAH DAN KEPEGAWAIAN
a. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Dinas Cipta Karya
dan Tata Ruang adalah:
1) Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan
Keuangan Daerah melaksanakan kegiatan Pembinaan dan
Pengembangan Jasa Konstruksi, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.131.118.450,- dan terealisasi sebesar Rp.112.330.950,- atau
85,67%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pelatihan bagi
masyarakat jasa konstruksi pemegang IUJK di Wilayah Kab. Bandung
Barat yang diikuti oleh 100 orang peserta pada tanggal 7 - 8 Desember
2015 bertempat di Gedung Diklat Lembang.

2) Program Penataan Peraturan Perundang-Undangan


melaksanakan kegiatan Penyusunan Peraturan Daerah, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.199.081.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.198.468.090,- atau 99,69%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan Perbup tentang KDN (Kompensasi Dampak Negatif);
penyusunan Perbup tentang Reklame; penyusunan Perbup Fasos Fasum;
penyusunan Perbup tentang SIUJK (Surat Izin Usaha Jasa Konstruksi);
penyusunan Perbup tentang Persampahan dan terlaksananya
penyusunan revisi Raperda Bangunan Gedung..

3) Program Penataan Daerah Otonomi Baru melaksanakan kegiatan


Fasilitasi Percepatan Penyelesaian Tapal Batas Wilayah Administrasi
Antar Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.500.051.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.887.550,- atau 0,18%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan alat tulis kantor pendukung kegiatan.
 Alokasi angaran kegiatan ini diperuntukan dalam rangka
pembangunan Reklame Hurup “KABUPATEN BANDUNG BARAT” yang
berlokasi di Desa Tenjo Laut Kec. Cikalongwetan dan kegiatan ini

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 395


tekah menyelasaikan Fisik, disebabkan administrasi pencairan yang
terlambat sehingga pencairan diluncurkan ke T.A 2016.

b. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Badan


Penanggulangan Bencana Daerah adalah:
1) Program Penataan Peraturan Perundang-Undangan
melaksanakan kegiatan Penyusunan Standar Operasional Prosedur
(SOP), dengan alokasi anggaran sebesar Rp.66.150.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.65.350.000,- atau 98,79%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan dokumen Standar Operasional Prosedur
(SOP) di BPBD.

c. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Sekretariat Daerah


adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari
16 (enam belas) kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Surat Menyurat, dengan alokasi anggaran
Rp.615.371.400,- dan terealisasi sebesar Rp.566.443.400,- atau
92,05%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 350
buah materai Rp.3.000 dan 500 buah materai Rp.6.000 dalam
rangka pelayanan jasa surat menyurat di lingkup Sekretariat Daerah
dan pengelolaan arsip surat masuk dan surat keluar bagi pimpinan
(Bupati, Wakil Bupati, dan Sekretaris Daerah) selama 1 tahun serta
terlaksananya cetak undangan, piagam penghargaan, sertifikat,
kartu nama pimpinan dan kartu ucapan lebaran.
b) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.355.200.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.274.477.714,- atau 77,27%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembayaran rekening telepon kantor Setda Kab.
Bandung Barat, rekening air untuk Rumah Dinas KDH/WKDH dan
Kantor Setda serta rekening listrik di Rumah Dinas KDH/WKDH dan
Kantor Sekda untuk keperluan selama 12 bulan.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 396


c) Penyediaan Jasa Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.1.533.450.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.502.008.300,- atau 97,95%. Hasil kegiatan ini adalah
terpenuhinya pembayaran honorarium Non PNS (pegawai
honorer/tidak tetap), terlaksananya sewa meja persegi sebanyak
110 buah, meja bulat sebanyak 110 buah, kursi lipat sebanyak 7.500
buah, kursi susun plus cover sebanyak 6.500 buah, sewa generator
(untuk keperluan 12 kegiatan) dan sewa tenda, sewa soundsystem
dan sewa panggung (untuk keperluan 45 kegiatan).
d) Penyediaan Jasa Jaminan Pemeliharaan Kesehatan PNS, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.45.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.44.000.000,- atau 97,78%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembayaran jaminan kesehatan dan penyediaan obat-
obatan bagi aparatur Sekretaris Daerah untuk keperluan selama 12
bulan.
e) Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.989.440.000,- dan terealisasi sebesar Rp.900.773.000,-
atau 91,04%. Hasil kegiatan ini adalah tersedianya jasa kebersihan
(Cleaning Service) kantor untuk keperluan selama 12 bulan.
f) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.235.261.065,- dan terealisasi sebesar Rp.234.249.450,- atau
99,57%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 83 jenis
alat tulis kantor dan pengadaan perangko, Materai 6.000 sebanyak
634 buah dan Benda Pos lainnya.
g) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.614.274.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.606.611.000,- atau 98,75%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan umbul-umbul sebanyak 200 buah,
spanduk dan baligho sebanyak 75 buah dan pengadaan barang
cetakan berupa: cetakan dinas, cetakan kantong souvenir sebanyak
1.000 buah, cetakan jadwal imsak sebanyak 6.500 lembar, buku

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 397


agenda 2016 sebanyak 500 buah, kalender Pemda 2016 sebanyak
3.000 lembar dan bingkai foto KDH/WKDH sebanyak 50 buah serta
cetak foto KDH/WKDH sebanyak 150 pasang.
h) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.160.875.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.141.987.600,- atau 88,26%. Hasil kegiatan
adalah terlaksananya pengadaan komponen instalasi listrik dan
penerangan bangunan kantor untuk keperluan selama 12 bulan.
i) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.823.185.900,- dan terealisasi sebesar
Rp.817.291.982,- atau 99,28%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan peralatan dan perlengkapan kantor,
berupa: karpet, 1 paket gordyn, 8 unit wireless, 6 unit televisi, 16
unit komputer PC, 19 unit laptop, 13 unit printer, 3 unit harddisk
eksternal, 3 unit infocus, 2 unit layar infokus, 1 unit handycam, 2
unit camera digital, 40 unit telephone dan 10 unit handy talky.
j) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.164.999.600,- dan terealisasi sebesar Rp.164.362.300,-
atau 99,61%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan
peralatan rumah tangga dan peralatan kebersihan rumah tangga,
berupa: piring sebanyak 6 set, sendok sebanyak 6 set, garfu
stainless sebanyak 6 set, pisau stainless sebanyak 4 buah, gelas
sloki sebanyak 6 set, mangkok sebanyak 50 buah, cangkir sebanyak
4 set, coffe maker sebanyak 5 buah, asbak sebanyak 50 buah,
kantong sampah sebanyak 10 pak, tong sampah sebanyak 30 buah,
reffil pewangi ruangan sebanyak 200 buah, kesed karpet sebanyak
12 buah, kanebo, semir sepatu, kamoceng dan kotak tisu.
k) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-Undangan,
dengan alokasi anggaran Rp.331.758.600,- dan terealisasi sebesar
Rp.331.758.600,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersedianya
bahan bacaan berupa surat kabar dan majalah sepanjang tahun

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 398


2015 untuk 9 bagian dan 3 asisten di lingkungan Sekretariat Daerah
sebanyak 30.290 ekslempar dari 12 media surat kabar harian dan
sebanyak 32.450 ekslempar majalah mingguan dan majalah
bulanan.
l) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.2.498.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.2.474.127.843,- atau 99,04%. Hasil kegiatan ini adalah
terpenuhinya kebutuhan makanan dan minuman berupa nasi box
dan snack untuk keperluan rapat, briefing, rapat dinas lainnya serta
makan minum untuk keperluan jamuan tamu VIP, tamu dinas dan
jamuan perasmanan kegiatan perayaan hari besar nasional.
m) Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultansi ke Luar Daerah, dengan
alokasi anggaran Rp.543.290.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.522.016.626,- atau 96,08%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya 64 kegiatan koordinasi dan konsultansi Eselon II, III,
IV, dan Pendamping Pejabat gol IV, III, II, dan Pegawai Tidak tetap
ke luar daerah.
n) Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.1.620.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.0,- atau 0%. Kegiatan ini tidak terealisasi karena adanya
Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 113/PMK.05/2013 tentang
Perjalanan Dinas Dalam Negeri Bagi Pejabat Negara, Pegawai Negeri
Dan Pegawai Tidak Tetap, dimana bagi PNS yang memiliki
kendaraan dinas tidak boleh di fasilitasi dari biaya perjalanan dinas
dalam daerah.
o) Penyelenggaraan Rumah Tangga KDH/WKDH, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.1.313.982.500,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.263.067.000,- atau 96,13%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembayaran honorarium pegawai tidak tetap/non PNS
dan terpenuhinya kebutuhan penyelenggaraan rumah tangga
KDH/WKDH berupa: peralatan kebersihan, obat-obatan, karangan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 399


bunga, alat-alat listrik dan elektronik untuk keperluan di rumah dinas
KDH/WKDH serta makan minum harian pegawai dan tamu KDH/
WKDH.
p) Penyediaan Jasa Keamanan Kantor, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.600.600.000,- dan terealisasi sebesar Rp.528.156.000,-
atau 87,94%. Hasil kegiatan ini adalah tersedianya 1 paket jasa
pelayanan/jasa keamanan kantor (outsourcing) untuk keperluan
selama 12 bulan.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri


dari 8 (delapan) kegiatan, yaitu:
a) Pengadaan Perlengkapan Rumah Jabatan/Dinas, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.6.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.6.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan perlengkapan rumah jabatan/dinas KDH/WKDH, berupa:
masing-masing sebanyak 3 set piring, sendok, garpu stainless,
pisau, coffe pot dan sebanyak 6 set gelas sloki.
b) Pengadaan Mebeulair, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.266.494.585,- dan terealisasi sebesar Rp.264.685.000,- atau
99,32%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan
meubeulair, berupa: 1 unit kursi tamu, 4 unit meja kerja, 1 buah
meja pimpinan, 1 sett meja rapat pejabat Eselon II dan 10 buah
kursi kerja.
c) Pengadaan Sewa Gedung Kantor/Tempat, dengan alokasi anggaran
Rp.680.988.050,- dan terealisasi sebesar Rp.620.239.650,- atau
91,08%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembayaran untuk
sewa rumah dinas KDH, WKDH, SEKDA, Camat, dan Sekcam; sewa
kantor Kecamatan Padalarang, Kantor Kecamatan Lembang, Kantor
Kecamatan Saguling untuk keperluan selama 12 bulan dan
terlaksananya sewa ruang rapat dan aula pertemuan untuk 24 kali
kegiatan rapat dinas.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 400


d) Pemeliharaan Rutin/Berkala Rumah Jabatan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.154.740.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.153.160.780,- atau 98,98%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemeliharaan rutin rumah jabatan (KDH, WKDH, dan
Sekda) untuk keperluan selama 12 bulan dan perubahan ruangan
sesuai dengan keperluan.
e) Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.1.816.720.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.777.471.043,- atau 97,84%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemeliharaan gedung kantor, meliputi: 1 paket
pemeliharaan gedung kantor, 1 paket penataan halaman gedung
kantor, 1 paket belanja tralis besi, 1 paket pemeliharaan taman dan
landscape kantor baru Kab. Bandung Barat, 1 paket penataan
halaman tempat apel, 1 paket pembuatan tiang bendera, 1 paket
penataan halaman pembuatan kolam, 1 paket penyekatan kantor
Bupati, 1 paket perencanan penataan taman roof garden dan 1
paket pengadaan pot bunga.
f) Pemeliharaan Rutin/Berkala Mobil Jabatan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.502.968.000,- dan terealisasi sebesar Rp.367.683.689,-
atau 73,10%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pemeliharaan
rutin 2 unit kendaraan dinas Bupati dan 2 unit kendaraan dinas
Wakil Bupati untuk keperluan jasa service, pembelian suku cadang,
pelumas kendaraan dan pemenuhan kebutuhan bahan bakar
kendaraan untuk keperluan selama 12 bulan.
g) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.1.664.210.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.449.557.618,- atau 87,10%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya jasa perbaikan kendaraan dinas dan terpenuhinya
kebutuhan bahan bakar kendaraan dan pelumas kendaraan untuk 30
unit kendaraan dinas roda 4 dan 58 unit kendaraan dinas roda 2
untuk kegiatan operasional kantor selama 12 bulan dan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 401


terlaksananya jasa KIR serta pembayaran pajak kendaraan
(perpanjangan STNK) sebanyak 30 unit mobil dinas dan 58 motor
dinas.
h) Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.16.500.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.15.950.000,- atau 96,67%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemeliharaan 20 unit komputer dan 15 unit printer.

3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur melaksanakan kegiatan


Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Perlengkapannya, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.771.615.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.716.652.000,- atau 92,88%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 11 jenis pakaian dinas, berupa : 3 paket pakaian dinas
kepala daerah, 30 stell Pakaian Sipil Harian, 30 stell pakaian sipil
lengkap, 30 stell Pakaian Dinas Harian, 30 paket pakaian PNS beserta
kelengkapannya, 30 buah pakaian Korpri, 40 stell pakaian adat daerah,
300 psc pakaian batik tradisional dan 275 stell pakaian olahraga.

4) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur terdiri


dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Bimbingan Teknis Pertanahan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.87.097.800,- dan terealisasi sebesar Rp.87.097.800,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya bimbingan teknis bidang
pertanahan yang diikuti oleh Camat dan Kepala Desa dilaksanakan
pada tanggal 5 - 6 November 2015 bertempat di LPMP Batujajar
dengan narasumber dari Kanwil BPN Provinsi Jawa Barat dan BPN
Kabupaten Bandung Barat.
b) Pelatihan Kegiatan di 16 Kecamatan Kabupaten Bandung Barat
(Bangub), dengan alokasi anggaran sebesar Rp.500.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.490.098.400,- atau 98,02%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya 4 (empat) kali Bimbingan Teknis Pembinaan
dan Pengawasan Pelaksanaan Pengelolaan Keuangan Desa bagi

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 402


Aparatur Kecamatan dan Desa, yaitu: pada tanggal 16 - 18
Nopember 2015 bertempat di Narima Resort Hotel Lembang yang
diikuti oleh Sekretaris Camat, Kepala Seksi Tata Pemerintahan dan
Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat Desa Se-Kabupaten
Bandung Barat; pada tanggal 23 - 25 Nopember 2015 bertempat di
Narima Resort Hotel Lembang yang diikuti oleh Kepala Seksi
Ketentraman dan Ketertiban Umum, Kepala Seksi Ekonomi dan
Pendapatan Potensi Daerah, Kepala Seksi Pembangunan dan
Pemeliharaan Sarana Umum Se-Kabupaten Bandung Barat; pada
tanggal 30 Nopember s.d. 2 Desember 2015 bertempat di Narima
Resort Hotel Lembang yang diikuti oleh Camat, Sekretaris Camat
dan Kepala Seksi Tata Pemerintahan Se-Kabupaten Bandung Barat
dan pada tanggal 9 - 11 Desember 2015 bertempat di Hotel
Takashimaya Lembang yang diikuti oleh Kepala Desa Se-Kabupaten
Bandung Barat.

5) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja dan Keuangan terdiri dari 5 (lima) kegiatan,
yaitu:
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.18.753.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.18.753.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan dokumen Laporan Capaian Kinerja dan
Ikhtisar realisasi di lingkup Sekertariat Daerah.
b) Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.25.422.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.25.422.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
dokumen laporan keuangan semesteran I dan II.
c) Penyusunan Pelaporan Prognosis Realisasi Anggaran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.49.615.500,- dan terealisasi sebesar
Rp.49,615,500,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
laporan prognosis realisasi anggaran di Sekertariat Daerah.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 403


d) Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.45.939.750,- dan terealisasi sebesar
Rp.45.339.750,- atau 98,69%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan dokumen LRA, NERACA dan CALK.
e) Penatausahaan Keuangan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.299.488.400,- dan terealisasi sebesar Rp.296.942.400,- atau
99,15%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan
rencana anggaran berupa dokumen RKA, RKAP, DPA dan DPAP.

6) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.23.480.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.23.480.000,- atau 100%. Hasil kegiatan
adalah terlaksananya penyusunan dokumen Rencana Kerja Sekretariat
Daerah Tahun 2016 dan Laporan Kinerja Sekretariat Daerah Tahun
2015.

7) Program Peningkatan Pelayanan Kedinasan Kepala


Daerah/Wakil Kepala Daerah terdiri dari 8 (delapan) kegiatan,
yaitu:
a) Dialog/audiensi Dengan Tokoh - Tokoh Masyarakat,
Pimpinan/Anggota Organisasi Sosial dan Kemasyarakatan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.60.273.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.60.273.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
efektifitas koordinasi kebijakan program pembangunan di setiap
SKPD.
b) Rapat Koordinasi Unsur MUSPIDA, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.353.101.800,- dan terealisasi sebesar Rp.353.101.800,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya 12 kali rapat
koordinasi unsur Muspida, yaitu: Rapat Koordinasi pelaksanaan
kegiatan penanggulangan bencana dilaksanakan pada tanggal 7
Januari 2015 di Ruang Rapat Bupati Bandung Barat, Gedung Utama

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 404


Lantai 3; Rapat Penyelenggaraan Ketentraman Ketertiban Umum,
khususnya peran pemuda dalam menghadapi proxy war
dilaksanakan pada tanggal 11 Februari 2015 di Ruang Rapat Bupati
Bandung Barat, Gedung Utama Lantai 3; Rapat permasalahan konflik
Gunung Karang di Desa Karangsari Kecamatan Rongga dilaksanakan
pada tanggal 31 Maret 2015 di Ruang Rapat Bupati Bandung Barat,
Gedung Utama Lantai 3; Rapat Persiapan Hari Buruh (May Day)
Tahun 2015 pada tanggal 24 April 2015 di Ruang Rapat Bupati
Bandung Barat, Gedung Utama Lantai 3; Rapat Persiapan Sewindu
Hari Jadi Kabupaten Bandung Barat tanggal 19 Mei 2015 di Ruang
Rapat Bupati Bandung Barat, Gedung Utama Lantai 3; Rapat
Persiapan Pemilihan Kepala Desa Serentak pada tanggal 3 Juni 2015
di Ruang Rapat Bupati Bandung Barat, Gedung Utama Lantai 3;
Rapat Persiapan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1436 H pada tanggal
28 Juli 2015 di Ruang Rapat Bupati Bandung Barat, Gedung Utama
Lantai 3; Rapat PHBN HUT RI pada tanggal 6 Agustus 2015 di Ruang
Rapat Bupati Bandung Barat, Gedung Utama Lantai 3; Rapat
Persiapan menjelang Hari Raya Idul Adha 1436 H pada tanggal 8
September 2015 di Ruang Rapat Bupati Bandung Barat, Gedung
Utama Lantai 3; Rapat Penyelenggaraan Ketentraman Ketertiban
Umum serta Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat
pada tanggal 21 Oktober 2015 di Grand Hani Hotel; Rapat
Koordinasi pelaksanaan kegiatan penanggulangan bencana dan
Rapat Peta Rawan Bencana pada tanggal 26 November 2015 di
Grand Hani Hotel serta Rapat Persiapan menjelang Hari Raya Natal
Tahun 2015 dan Tahun Baru 2016 pada tanggal 22 Desember 2015
di Grand Hani Hotel.
c) Rapat Koordinasi Pejabat Pemerintahan Daerah, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.699.580.800,- dan terealisasi sebesar
Rp.632.999.200,- atau 90,48%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya 16 kali rapat koordinasi kegiatan yang terdiri dari 4

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 405


kali Rakor Pimpinan (rapat bersama Bupati dan Wakil Bupati) dalam
rangka pelaporan kepada pimpinan dan pengambilan kebijakan
untuk dilaksanakan oleh SKPD; 4 kali Rakor lingkup Asisten
Pemerintahan, 5 kali Rakor lingkup Asisten Perekonomian dan
Pembangunan serta 3 kali Rakor lingkup Asisten Administrasi Umum
dalam rangka pembahasan teknis kegiatan/permasalahan untuk
dibahas bersama SKPD terkait dengan koordinator oleh Asisten.
d) Koordinasi dengan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah
Lainnya, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.437.450.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.369.132.418,- atau 84,38%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya fasilitasi pelayanan kedinasan Kepala Daerah
dan Wakil Kepala Daerah dalam rangka pelaksanaan koordinasi dan
konsultasi dengan pemerintah pusat dan dengan pemerintah lainnya
sebanyak 44 kegiatan untuk keperluan selama 12 bulan.
e) Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD), dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.225.107.600,- dan terealisasi sebesar
Rp.223.875.600,- atau 99,45%. Hasil kegiatan ini adalah
tersusunnya dokumen Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah
(LPPD) dan Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah
(ILPPD) Tahun 2015.
f) Penyelenggaraan Hari-Hari Besar Nasional, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.469.799.300,- dan terealisasi sebesar Rp.469.297.500,-
atau 99,89%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya fasilitasi
protokoler petugas upacara Peringatan Hari Besar Nasional sebanyak
21 kali kegiatan, yaitu: peringatan Hari Kesadaran Nasional,
peringatan HUT Kab. Bandung Barat, peresmian Kantor Pemkab
Kab. Bandung Barat, peringatan Hari Kebangkitan Nasional,
peringatan hari Pendidikan Nasional, peringatan Hari Kesaktian
Pancasila, peringatan Hari Sumpah Pemuda, peringatan Hari Ibu,
peringatan Hari Pahlawan dan peringatan HUT kemerdekaan RI.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 406


g) Penyusunan Naskah Kebijakan dan Naskah Sambutan KDH dan
Wakil KDH, dengan anggaran sebesar Rp.388.629.500,- dan
terealisasi sebesar Rp.373.982.000,- atau 96,23%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan naskah sambutan Bupati/Wakil
Bupati dalam rangka pelaksanaan kegiatan sepanjang tahun 2015
sebanyak 12 dokumen naskah sambutan.
h) Fasilitasi Peningkatan Pelayanan Kedinasan Kepala Daerah/Wakil
Kepala Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.501.875.200,-
dan terealisasi sebesar Rp.501.434.200,- atau 99,91%. Hasil
kegiatan ini adalah terlaksananya fasilitasi protokoler dan pelayanan
kedinasan Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah sebanyak 270 kali
perjalanan dinas selama tahun 2015.

8) Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan


Keuangan Daerah terdiri dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Pembinaan dan Pengembangan Jasa Konstruksi, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.144.671.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.144.671.000,- atau 100%. Hasil kegiatan adalah terlaksananya
Rapat Koordinasi Pengadaan Barang Jasa Bidang Konstruksi Bagi
Anggota Kelompok Kerja ULP dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)
di SKPD.
b) Sertifikasi Barang/Jasa, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.53.375.400,- dan terealisasi sebesar Rp.53.375.400,- atau 100%.
Hasil kegiatan adalah terlaksananya sosialisasi Perka LKPP dalam
rangka perpanjangan sertifikat barang dan jasa yang diikuti oleh 50
orang Sekertaris SKPD sekaligus usulan personil untuk konversi
(perpanjangan sertifikasi) ke LKPP pada tanggal 16 April 2015
bertempat di SMA Plus Cisarua.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 407


9) Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan
Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH terdiri dari 7 (tujuh)
kegiatan, yaitu:
a) Pengendalian Manajeman Pelaksanaan Kebijakan KDH, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.380.189.810,- dan terealisasi sebesar
Rp.378.403.000,- atau 99,53%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya operasional kegiatan persiapan dan pembuatan e-
Sistem Pengendalian Pembangunan, Sistem Pelayanan ULP dan
terlaksananya kegiatan In House Training dalam hal pemahaman
terhadap dokumen kontrak bagi Anggota ULP dan PPK SKPD pada
tanggal 14 -15 Desember 2015 bertempat di Hotel Panorama serta
terlaksananya koordinasi dengan LKPP RI.
b) Penanganan Kasus Pada Wilayah Pemerintahan Dibawahnya,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.463.025.050,- dan terealisasi
sebesar Rp.448.999.050,- atau 96,97%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penanganan 12 kasus non litigasi yaitu: Penyelesaian
sengketa tanah wakaf yang dipergunakan oleh SMPN 4 Cipatat
Kabupaten Bandung Barat yang dilaksanakan tanggal 18 Maret
2015, Pembahasan dugaan tindak pidana korupsi pada kegiatan
Pengadaan alat kesehatan Tahun Anggaran 2014 dilaksanakan pada
tanggal 4 Mei 2015, Pembahasan dugaan tindak pidana korupsi pada
Kegiatan Rumah Tidak Layak Huni Tahun Anggaran 2013
dilaksanakan pada tanggal 10 Juni 2015, Pembahasan Permohonan
surat keterangan bukan asset pemerintah atas tanah seluas
55.000m2 yang terletak diblok Kadu Dampit Desa Cisomang Barat
Kecamatan Cikalong wetan Kabupaten Bandung Barat, Peninjauan
lapangan dan rapat lanjutan mengenai pembahasan permohonan
surat keterangan bukan asset pemerintah atas tanah seluas
55.000m2 yang terletak di blok Kadu Dampit Desa Cisomang Barat
Kabupaten Bandung Barat, Pembahasan penahanan tersangka
Kades, Pembahasan pemberhentian sementara Kades, Pembahasan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 408


sengketa wakaf yang dipergunakan SMPN 4 Cipatat, Peninjauan
lokasi ke kantor Desa Citatah mengenai tindak Lanjut Rapat
sengketa wakaf yang dipergunakan oleh SMPN 4 Cipatat, Rapat
peninjauan lapangan dan rapat lanjutan mengenai pembahasan
permohonan surat keterangan bukan asset pemerintah atas tanah
seluas 55.000m2 yang terletak di blok Kadu Dampit Desa Cisomang
Barat Kecamatan Cikalong Wetan Kabupaten Bandung Barat,
Musyawarah terkait permasalahan tanah yang digunakan oleh SMPN
4 Cipatat Kabupaten Bandung Barat; terlaksananya Pembahasan
permasalahan tanah bangunan BP3K Kecamatan Cipeundeuy;
terlaksananya 10 kali pendampingan saksi bagi aparatur Kab.
Bandung Barat terkait dengan dugaan - dugaan pelanggaran
hukum; terlaksananya jasa konsultasi hukum/pendampingan perkara
pengajuan gugatan terhadap Iwan Santoso Hartono dkk, terkait
penguasaan hak atas tanah Asset Pemerintah Daerah Kabupaten
Bandung Barat yang terletak dijalan Panorama Lembang (Lapangan
Sepak Bola Gunung Sari Lembang) dan terlaksananya 6 kali Kajian
Hukum/Legal Opinion yaitu: Mekanisme penyelesaian permasalahan
dan perselisihan hasil pemilihan Kepala Desa serentak di Kabupaten
Bandung Barat, Pelaksanaan seleksi Calon Kepala Desa serentak,
Konsekuensi Hukum terhadap Pembatalan Akta Ikrar Wakaf, Kajian
tentang Tanah Asset Pemda, Kajian tentang Instrumen Hukum dan
kajiian Tentang Penanganan Kerugian Negara.
c) Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Fisik dan Non Fisik Pembangunan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.172.705.400,- dan terealisasi
sebesar Rp.170.851.800,- atau 98,93%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya asistensi dan sosialisasi realisasi penyerapan anggaran
serta progress kegiatan/program SKPD setiap bulan melalui aplikasi
Sismontep dan terlaksananya penyusunan dokumen administrasi
pelaporan triwulan dan tahunan pembangunan fisik dan non fisik
yang diselenggarakan oleh 42 SKPD dan 9 bagian pada Sekretariat

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 409


Daerah Kabupaten Bandung Barat melalui Tim TEPRA Kabupaten
Bandung Barat.
d) Koordinasi Pengawasan Barang Bersubsidi dan Kebutuhan Pokok
Masyarakat, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.209.769.850,-
dan terealisasi sebesar Rp.209.769.850,- atau 100%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya Rapat Pembahasan Harga Eceran Tertinggi
LPG 3 Kg di Kab. Bandung Barat pada tanggal 13 Januari 2105 dan
pada tanggal 29 Juli 2015 di Ruang Rapat Setda; Rapat Monitoring
dan Evaluasi Program Raskin di RM Nasi Pulen Padalarang pad
tanggal 11 Maret 2015; Rapat Pembahasan Pupuk Bersubsidi di Kab.
Bandung Barat pada tanggal 21 April 2015 di Ruang Rapat Setda;
Rapat Pembinaan Gemar di Kabupaten Bandung Barat pada tanggal
12 Mei 2015 di RM Pulen Batujajar; Rapat Pembahasan Tentang
BBM Pertalite pada tanggal 11 Juni 2015 di Ruang Rapat Setda;
Rapat Evaluasi Program Raskin di Kabupaten Bandung Barat pada
tanggal 27 Juli 2015 di RM Katineung Rasa Padalarang; Rapat
pembahasan Pupuk Bersubsidi di Kab. Bandung Barat tanggal 1
September 2015 di Ruang Rapat Setda; Rapat Pelaksanaan GEMAR
di Kabupaten Bandung Barat pada tanggal 16 September 2015 di
Ruang Rapat Setda; Rapat pembahasan Pembentukan Tim
Pendistribusian Tertentu LPG Tertutup pada tanggal 12 November
2015 di Ruang Rapat Setda; terlaksananya perjalanan dinas luar
daerah dalam rangka menghadiri acara Batam Agro Business-
Mathcing and Expo di Batam Prov. Kepulauan Riau pada tanggal 13 -
16 November 2015 dan terlaksananya perjalanan dinas luar daerah
dalam rangka menghadiri Hari Pangan Sedunia Tingkat Nasional di
Palembang Prov. Sumatera Selatan pada tanggal 16 - 20 Oktober
2015.
e) Monitoring dan Evaluasi Pemutakhiran Data Potensi Perekonomian,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.832.838.600,- dan terealisasi
sebesar Rp.649.991.600,- atau 78,05%. Hasil kegiatan ini adalah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 410


terlaksananya Rapat Persiapan Monitoring dan Evaluasi
Pemutakhiran Data Potensi Perekonomian pada tanggal 6 Januari
2015 dan Rapat Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi Pemutakhiran
Data Potensi Perekonomian pada tanggal 14 Januari 2015; Rapat
Koordinasi tentang Himbauan Pembatasan Rapat di Hotel pada
tanggal 12 Januari 2015; Rapat Koordinasi Pengembangan Desa
Wisata pada tanggal 19 Januari 2015; Rapat Koordinasi Pembahasan
Tindak Lanjut Hasil Kunjungan Kerja mengenai Penataan dan
Pemberdayaan Pedagang Kaki Lima pada tanggal 28 Januari 2015;
Rapat Koordinasi Pengembangan Pasar Desa pada tanggal 5
Februari 2015; Rapat Koordinasi Pembahasan Penataan Kawasan
Sekitar Pasar Tagog Padalarang pada tanggal 18 Februari 2015;
Rapat Koordinasi Pembahasan Penataan Kawasan Pasar Curug
Agung pada tanggal 24 Februari 2015; Rapat Koordinasi
Pembangunan dan Pengembangan Desa Wisata pada tanggal 16
Maret 2015; Rapat Koordinasi Penataan Eks Pasar Stasiun (Blok
Koneng) pada tanggal 23 Maret 2015; Rapat Koordinasi Penyusunan
Rencana Aksi Penertiban Pedagang Eks Pasar Stasiun (Blok Koneng)
pada tanggal 9 April 2015; Rapat Koordinasi Pengentasan
Kemiskinan melalui Pemberdayaan Perempuan pada tanggal 22 April
2015; Rapat Koordinasi Pembahasan Rencana Penertiban Pedagang
Eks Pasar Stasiun (Blok Koneng) pada tanggal 19 Mei 2015; Rapat
Koordinasi dalam rangka Penyusunan Strategi Pengentasan
Kemiskinan pada tanggal 3 Juni 2015; Rapat Koordinasi Sinkronisasi
Data Kemiskinan Karena Alasan Ekonomi pada tanggal 15 Juni 2015;
Rapat Koordinasi Pembahasan Konsep Gempungan Lembur Cermat
pada tanggal 26 Juni 2015; Rapat Koordinasi Pembahasan Regulasi
Gempungan Lembur Cermat pada tanggal 2 Juli 2015; Rapat
Pembahasan Laporan Pendahuluan Kajian Pengembangan Potensi
dan Sarana Prasarana Perekonomian di Kawasan Tambang pada
tanggal 7 Juli 2015; Rapat Koordinasi Pembahasan Penyusunan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 411


Kerangka Acuan Kerja Gempungan Lembur Cermat pada tanggal 9
Juli 2015; Rapat Koordinasi Pembahasan Penentuan Calon Penerima
Calon Lokasi Gempungan Lembur Cermat pada tanggal 5 Agustus
2015; Rapat Pembahasan Laporan Interim Kajian Pengembangan
Potensi dan Sarana Prasarana Perekonomian di Kawasan Tambang
pada tanggal 6 Agustus 2015; Rapat Koordinasi Pembahasan
Rencana Kerja dan Inventarisasi Kegiatan Gempungan Lembur
Cermat pada tanggal 14 Agustus 2015; Rapat Koordinasi
Pembahasan Panduan Gempungan Lembur Cermat pada tanggal 15
September 2015; Rapat Koordinasi Penyamaan Persepsi Gempungan
Lembur Cermat pada tanggal 11 September 2015; Rapat Koordinasi
Pelaksanaan Gempungan Lembur Cermat pada tanggal 15
September 2015; Rapat Koordinasi Kegiatan yang akan Mendukung
Gempungan Lembur Cermat pada tanggal 7 Oktober 2015; Rapat
Koordinasi Sekretariat Gempungan Lembur Cermat pada tanggal 19
Oktober 2015; Rapat Koordinasi Rekapitulasi Kegiatan SKPD
Pendukung Gempungan Lembur Cermat pada tanggal 26 Oktober
2015; Rapat Koordinasi Persiapan Launching Gempungan Lembur
Cermat pada tanggal 10 November 2015; Rapat Koordinasi
Percepatan Pembangunan Desa Wisata pada tanggal 17 November
2015; Rapat Koordinasi Pelaksanaan Gempungan Lembur Cermat
pada tanggal 19 November 2015; Rapat Koordinasi Persiapan Akhir
Pencanangan Gempungan Lembur Cermat pada tanggal 23
November 2015; Rapat Koordinasi Pembahasan Mekanisme
Monitoring dan Evaluasi Gempungan Lembur Cermat pada tanggal
27 November 2015; Rapat Koordinasi Pembangunan Pasar Desa
pada tanggal 30 November 2015; Rapat Pembahasan Kajian
Pembangunan Media Sosialisasi (Web-Site) Gempungan Lembur
Cermat pada tanggal 1 Desember 2015; Rapat Pembahasan Kajian
Pengembangan Potensi Ekonomi dan Pariwisata di Muara DAS
Ciminyak Sub Das Citarum Kabupaten Bandung Barat pada tanggal 7

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 412


Desember 2015; Rapat Evaluasi Pelaksanaan Gempungan Lembur
Cermat pada tanggal 23 Desember 2015; Rapat Evaluasi
Pemutakhiran Data Potensi Perekonomian pada tanggal 28
Desember 2015; terlaksananya Konsultasi mengenai Penataan dan
Pemberdayaan Pedagang Kaki Lima ke SETDA Provinsi Jawa Barat
pada tanggal 15 Januari 2015; Konsultasi mengenai Penataan dan
Pemberdayaan Pedagang Kaki Lima ke SETDA Kabupaten Cirebon
pada tanggal 30 Januari 2015; Konsultasi mengenai Penataan dan
Pemberdayaan Pedagang Kaki Lima ke SETDA Kabupaten
Majalengka pada tanggal 30 Januari 2015; Koordinasi mengenai
Pembangunan dan Pengembangan Desa Wisata ke Kecamatan
Lembang pada tanggal 6 Maret 2015; Koordinasi mengenai
Penataan dan Penertiban Blok Koneng dan Pasar Curug Agung ke
UPTD Pengelolaan Pasar Padalarang pada tanggal 10 Maret 2015;
Konsultasi mengenai Pemberdayaan Masyarakat di Bidang
Kepariwisataan ke Kabupaten Sukabumi pada tanggal 17 Maret
2015; Konsultasi dan Koordinasi mengenai Kebijakan Pengembangan
Desa Wisata ke SETDA Provinsi Jawa Barat pada tanggal 25 Maret
2015; terlaksananya Monitoring Data Potensi Perekonomian di
Bidang Industri berbasis Ekonomi Kerakyatan ke Kecamatan
Saguling pada tanggal 26 Maret 2015 dan ke Kecamatan Batujajar
pada tanggal 30 Maret 2015; Konsultasi dan Koordinasi mengenai
Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat di Bidang Perindustrian ke
Bakorpembang Wilayah IV Garut pada tanggal 31 Maret 2015;
Konsultasi mengenai Percepatan Pengentasan Kemiskinan karena
Alasan Ekonomi ke SETDA Kabupaten Bandung pada tanggal 10
April 2015; Koordinasi mengenai Pengembangan Potensi Ekonomi
Daerah ke Kecamatan Cipeundeuy pada tanggal 15 April 2015;
Konsultasi mengenai Kebijakan Alternatif Pengentasan Kemiskinan
karena Alasan Ekonomi ke SETDA Kabupaten Purwakarta pada
tanggal 20 April 2015; Koordinasi mengenai Pengembangan Asset

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 413


Daerah ke Kecamatan Parongpong pada tanggal 24 April 2015;
Konsultasi mengenai Penataan dan Pengembangan Pasar Tradisional
ke SETDA Kota Sukabumi pada tanggal 27 April 2015; Koordinasi
mengenai Pengembangan Potensi Pasar ke Kecamatan Cililin pada
tanggal 30 April 2015; Konsultasi mengenai Pengembangan Potensi
Industri Makanan ke SETDA Kota Cirebon pada tanggal 4 Mei 2015;
Konsultasi mengenai Pengembangan Pasar Desa ke SETDA
Kabupaten Cianjur pada tanggal 5 Juni 2015; Koordinasi mengenai
Penataan dan Pengembangan Pasar Desa ke Kecamatan Cipongkor
pada tanggal 27 Maret 2015, ke Kecamatan Batujajar pada tanggal
10 Juni 2015 dan ke Kecamatan Padalarang pada tanggal 19 Juni
2015; Koordinasi mengenai Peningkatan Daya Beli Masyarakat ke
Kecamatan Gununghalu pada tanggal 24 Juni 2015; Kunjungan
Kerja Dalam Rangka Optimalisasi Pengembangan Sarana dan
Prasarana Perdagangan ke SETDA Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa
Tengah pada tanggal 20 - 22 Agustus 2015; terlaksananya
Monitoring Data Kemiskinan Objek Sasaran Gempungan Lembur
Cermat ke Kecamatan Batujajar pada tanggal 2 September 2015, ke
Kecamatan Cipeundeuy pada tanggal 4 September 2015, ke
Kecamatan Cipatat pada tanggal 18 September 2015, ke Kecamatan
Cihampelas pada tanggal 25 September 2015, ke Kecamatan
Cipongkor pada tanggal 5 Oktober 2015, ke Kecamatan Padalarang
pada tanggal 8 Oktober 2015, ke Kecamatan Gununghalu pada
tanggal 9 Oktober 2015, ke Desa Cisomang Kec. Cikalongwetan
pada tanggal 15 Oktober 2015, ke Kecamatan Parongpong pada
tanggal 30 Oktober 2015, ke Kecamatan Cisarua pada tanggal 3
November 2015, ke Desa Cangkorah Kecamatan Batujajar pada
tanggal 5 November 2015, ke Kecamatan Cikalongwetan pada
tanggal 6 November 2015, ke Desa Bojong Kecamatan Rongga pada
tanggal 24 November 2015, ke Kecamatan Saguling pada tanggal 25
November 2015, ke Kecamatan Lembang pada tanggal 26 November

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 414


2015 dan ke Desa Cipatik Kecamatan Cihampelas pada tanggal 8
Desember 2015; Koordinasi Mengenai Rencana Pembangunan Pasar
Panorama Lembang ke UPTD Pengelolaan Pasar Lembang pada
tanggal 7 September 2015; Konsultasi mengenai Pengembangan
Potensi Pertambangan ke SETDA Kabupaten Tasikmalaya pada
tanggal 23 September 2015; Konsultasi dan Koordinasi mengenai
Pengembangan Potensi Daerah ke SETDA Provinsi Jawa Barat pada
tanggal 28 September 2015; Monitoring Program dan Kegiatan
P2WKSS ke Kecamatan Rongga pada tanggal 30 September 2015;
Konsultasi dan Koordinasi mengenai Pengembangan Potensi
Ekonomi Daerah ke SETDA Kabupaten Garut pada tanggal 2 Oktober
2015; Konsultasi dan Koordinasi mengenai Pengembangan Ekonomi
Berbasis Pemberdayaan Masyarakat ke SETDA Kota Banjar pada
tanggal 13 Oktober 2015; Konsultasi dan Koordinasi mengenai
Prosedur Listrik Desa ke PT. PLN UIP IV pada tanggal 16 Oktober
2015; Koordinasi mengenai Penataan PKL di Sekitar Pasar Batujajar
ke UPTD Pengelolaan Pasar Batujajar pada tanggal 21 Oktober
2015; Konsultasi dan Koordinasi mengenai Strategi Peningkatan
Perekonomian Masyarakat ke SETDA Kabupaten Ciamis pada tanggal
22 Oktober 2015; terlaksananya Monitoring dan Survey Lokasi
Launching Gempungan Lembur Cermat ke Kecamatan Cililin pada
tanggal 2 November 2015; Konsultasi dan Koordinasi mengenai
Pengembangan Sarana dan Prasarana Perdagangan ke SETDA Kota
Tasikmalaya pada tanggal 11 November 2015; Koordinasi Mengenai
Rencana Revitalisasi Pasar Tagog Padalarang ke UPTD Pengelolaan
Pasar Padalarang pada tanggal 18 November 2015; Kunjungan Kerja
Dalam Rangka Pengembangan Potensi Perekonomian Daerah ke
SETDA Kabupaten Purbalingga, Provinsi Jawa Tengah pada tanggal
3 - 5 Desember 2015; Konsultasi dan Koordinasi mengenai
Pengembangan Industri Kreatif ke SETDA Kota Cimahi pada tanggal
11 Desember 2015 dan terlaksananya Konsultasi dan Koordinasi

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 415


mengenai Pengembangan Potensi Perekonomian Daerah ke SETDA
Kabupaten Bandung pada tanggal 18 Desember 2015.
f) Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.99.940.200,- dan terealisasi
sebesar Rp.97.822.700,- atau 97,88%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan dokumen Laporan Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah (LAKIP) Kab. Bandung Barat tahun 2015 dan
LAKIP Sekretariat Daerah tahun 2015.
g) Identifikasi Sistem Distribusi Barang, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.324.720.000,- dan terealisasi sebesar Rp.323.270.000,-
atau 99,55%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Rapat Higl
Level Meeting (HLM) TPID Kab. Bandung Barat pada tanggal 19
Maret 2015 di Floating Market dan pada tanggal 12 Oktober di
Ruang Rapat Setda serta Rapat Higl Level Meeting (HLM) TPID Kab.
Bandung Barat dalam rangka menjelang Bulan Ramadhan pada
tanggal 16 Juni 2015di Lt. 2 Kantor Bupati Bandung Barat;
terlaksananya Rapat Koordinasi TPID Kabupaten Bandung Barat
pada tanggal 18 Mei 2015 dan pada tanggal 1 Oktober 2015 di RM
Katineung Rasa Padalarang serta pada tanggal 4 November 2015 di
RM Nasi Pulen Padalarang; terlaksananya Koordinasi Tim TPID Kab.
Bandung Barat dalam rangka membahas ketersediaan dan harga
menjelang Lebaran tanggal 8 Juli 2015 di Ruang Rapat Setda; Rapat
Koordinasi Pengawasan Sembako mengenai kenaikan harga daging
sapi tanggal 5 Agustus 2015 di RM Nasi Pulen Padalarang; Rapat
Koordinasi Pengawasan Sembako Menjelang Idul Adha tanggal 22
September 2015 di Ruang Rapat Setda; Rapat Pengawasan Harga
Sembako di Kabupaten Bandung Barat tanggal 9 November 2015 di
ruang rapat Setda; terlaksananya kunjungan kerja dalam rangka
koordinasi mengenai TPID Kabupaten Klaten tanggal 19 - 22
Agustus 2015 ke Kabupaten Klaten Provinsi Jawa Tengah;
terlaksananya penyusunan Kajian Pembuatan Bendung terhadap

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 416


Pengembangan Ekonomi Masyarakat dan Lingkungan Hidup di
Muara DAS Ciminyak Sub DAS Citarum Kabupaten Bandung Barat
serta terlaksananya penyusunan Kajian Identifikasi Sistem Distribusi
Kebutuhan Bahan Pokok Masyarakat di Kec. Batujajar, Kec. Cililin
dan Kec. Cihampelas.

10)Program Optimalisasi Pemanfaatan Teknologi Informasi


melaksanakan kegiatan Kajian Sistem Informasi Pemerintahan dalam
Mendukung Otonomi Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.150.690.800,- dan terealisasi sebesar Rp.14.7712.800,- atau 98,02%.
Hasil kegiatan ini adalah tersedianya aplikasi Sistem Informasi Laporan
Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (e-LPPD).

11)Program Program Peningkatan Kerjasama Antar Pemerintah


Daerah terdiri dari 3 (tiga) kegiatan, yaitu:
a) Fasilitasi/Pembentukan Kerjasama Antar Daerah dalam Pelayanan
Publik, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.142.777.900,- dan
terealisasi sebesar Rp.112.222.900,- atau 78,60%. Hasil Kegiatan ini
adalah terlaksananya fasilitasi penyusunan 3 (tiga) dokumen
kerjasama daerah, meliputi: Kesepakatan Bersama antara
Pemerintah Kabupaten Bandung Barat dengan Pemerintah kota
Cimahi tentang Kerjasama Regional Pengembangan Sistem
Penyediaan Air Minum; Nota Kesepahaman antara Kepala Perwakilan
Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat dengan Bupati Bandung Barat
dan Rektor Universitas Padjadjaran tentang Klaster Agribisnis
Sayuran dan Kesepakatan Bersama antara Pemerintah Kabupaten
Cianjur dengan Pemerintah Kabupaten Bandung Barat tentang
Kerjasama Antar Daerah Dalam Pelayanan Publik.
b) Sinergitas Pengendalian Pembangunan Provinsi dengan
Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.51.204.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.50.874.000,- atau 99,36%. Hasil kegiatan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 417


ini adalah terlaksananya Desk Bangub ke Provinsi Jawa Barat dan
terpenuhinya Operasional Laporan Bangub T.A 2015.
c) Fasilitasi Peningkatan Perekonomian Masyarakat, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.216.555.950,- dan terealisasi sebesar
Rp.196.968.950,- atau 90,96%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Koordinasi Penerbitan Buku Menu CSR ke PT. Bio
Farma pada tanggal 3 Februari 2015; Koordinasi Penerbitan Buku
CSR ke PT. PLN UIP VI pada tanggal 23 April 2015; terlaksananya
Sosialisasi Undang-Undang No.1 Tahun 2013 Kecamatan Lembang
pada tanggal 15 Oktober 2015; terlaksananya Studi Banding
mengenai Lembaga Keuangan Mikro Ke Sekretariat Daerah Kota
Sukabumi pada tanggal 15 Mei 2015; Koordinasi tentang LKM ke
Bakorwil IV Garut pada tanggal 13 Oktober 2015; terlaksananya
perjalanan dinas luar daerah dalam rangka menghadiri acara APKASI
Ke DKI Jakarta pada tanggal 13 Mei 2015; terlaksananya Kunjungan
Kerja mengenai Strategi Pengembangan dan Kebijakan Lokal
Lembaga Keuangan Mikro pada tanggal 20 - 22 Agustus 2015 ke
SETDA Kabupaten Klaten; terlaksananya Rapat Penyelarasan
Program BBCSR dan Program Pemerintah Daerah Kabupaten
Bandung Barat pada tanggal 29 Januari 2015; Rapat Rencana
Peluncuran Buku Panduan CSR pada tanggal 25 Mei 2015; Rapat
Pertemuan Rutin Anggota BBCSR dan Penyerahan Buku Panduan
CSR Kabupaten Bandung Barat pada tanggal 9 Juni 2015 dan
terlaksananya rapat Koordinasi Tim Fasilitasi CSR Kabupaten
Bandung Barat pada tanggal 18 Nopember 2015.

12)Program Penataan Peraturan Perundang-Undangan terdiri dari


8 (delapan) kegiatan, yaitu:
a) Legislasi Rancangan Peraturan Perundang-Undangan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.975.606.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.975.106.000,- atau 99,95%. Hasil kegiatan ini adalah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 418


terlaksananya penyusunan 9 Peraturan Daerah, 42 Peraturan Bupati
dan 657 Keputusan Bupati.
 Berdasarkan data Bagian Hukum Setda, pada tahun 2015
terdapat usulan (Prolegda) sebanyak 11 Raperda, terdiri dari 11
buah Raperda usulan Pemerintah Daerah (Bupati) dan tidak ada
Raperda Inisiatif DPRD. Dari keseluruhan usulan Eksekutif,
sebanyak 11 Raperda merupakan target Bagian Hukum yang
tertuang dalam DPA Tahun Anggaran 2015 dan terealisasi
sebanyak 9 buah Raperda, untuk 4 buah Perda yang telah
ditetapkan terkait dengan APBD sehingga dalam pelaksanaan
Rapat Asistensi tidak menggunakan DPA bagian Hukum.
 Data rekapitulasi produk hukum daerah yang telah di sahkan
selama tahun 2010 - 2015 adalah sebagai berikut:

Tabel 4.87
Jumlah Produk Hukum Daerah
Di Kab. Bandung Barat tahun 2009-2015

No Indikator 2010 2011 2012 2013 2014 2015


Peraturan Daerah Yang
1 Telah Disetujui DPRD dan 13 29 20 15 8 9
Ditetapkan oleh Bupati
2 PeraturanBupati 32 47 75 32 38 42

3 KeputusanBupati 435 569 607 820 635 657

4 Instruksi Bupati 1 - - - 1 -
Perjanjian Kerjasama/Mou
Pemerintahan Daerah dng
5 6 21 13 19 24 17
Badan/Lembaga/Swasta
dan Antar Daerah
Sumber : Bagian Hukum Setda, Kab. Bandung Barat, 2015

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 419


Tabel 4.88
Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Barat
yang telah Ditetapkan pada Tahun 2015

No Perda telah ditetapkan Tentang


1 Perda KBB No. 1 Tahun 2015 Tentang APBD Tahun Anggaran 2015
2 Perda KBB No. 2 Tahun 2015 Tentang Desa
Tentang Pemyelenggaraan Pemberdayaan
3 Perda KBB No. 3 Tahun 2015
Perempuan dan Perlindungan Anak
Tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD
4 Perda KBB No. 4 Tahun 2015
Kabupaten Bandung Barat Tahun Anggaran 2014
5 Perda KBB No. 5 Tahun 2015 Tentang Perubahan APBD Tahun Anggaran 2015
Tentang Penyertaan Modal Daerah Kabupaten
6 Perda KBB No. 6 Tahun 2015 Bandung Barat Kedalam Modal Saham PT. Bank
Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten TBK
Tentang Pembentukan Dana Cadangan Untuk
7 Perda KBB No. 7 Tahun 2015
Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tahun 2018
8 Perda KBB No.8 Tahun 2015 Tentang APBD Tahun Anggaran 2016
9 Perda KBB No.8 Tahun 2015 Tentang Bangunan Gedung
Sumber : Bagian Hukum Setda, Kab. Bandung Barat, 2015

b) Fasilitasi Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan, dengan alokasi


anggaran sebesar Rp.243.765.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.243.581.000,- atau 99,92%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya 2 kali kegiatan Sosialisasi, yaitu: Sosialisasi Peraturan
Daerah Nomor 3 Tahun 2014 tentang Pengendalian dan
Pengawasan Penjualan Minuman Beralkohol, Peraturan Daerah
Nomor 2 Tahun 2015 tentang Desa dan Peraturan Daerah Nomor 3
Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Pemberdayaan Perempuan
dan Perlindungan Anak kepada 75 orang peserta perwakilan dari
Kecamatan dan Perangkat Desa se-Kabupaten Bandung Barat yang
dilaksanakan pada tanggal 18 September 2015 di Resto Patin
Kampung Gajah Wonderland dan terlaksananya
Sosialisasi/Diseminasi Program RANHAM mengenai Peraturan
Presiden Nomor 75 Tahun 2015 tentang Rencana Aksi Nasional Hak
Asasi Manusia Tahun 2015-2019 (RANHAM) dan Kegiatan Kelompok
Kerja Pendidikan serta Kegiatan Kelompok Kerja Kesehatan yang
dihadiri oleh 75 orang peserta perwakilan SKPD Se-Kabupaten

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 420


Bandung Barat yang dilaksanakan pada tanggal 22 September 2015
di Resto Patin Kampung Gajah Wonderland
c) Publikasi Peraturan Perundang-Undangan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.209.733.000,- dan terealisasi sebesar Rp.208.983.000,-
atau 99,64%. Hasil kegiatan ini adalah: terlaksananya kegiatan
penerangan hukum kepada 75 orang peserta pada tanggal 5
Februari 2015 bertempat di Gedung Raider Pusdikkopasus;
terlaksananya kegiatan penerangan hukum kepada 75 orang Kepala
Desa pada tanggal 17 Juni 2015 bertempat di ruang rapat Setda
lantai 2 Gedung Perkantoran Pemda Kab. Bandung Barat dan
terlaksananya Lomba Cerdas Cermat bidang hukum yang diikuti oleh
masing-masing 3 orang perwakilan pemuda 3 dari 16 Kecamatan
pada tanggal 29 April 2015 bertempat di ruang rapat Setda lantai 2
Gedung Perkantoran Pemda Kab. Bandung Barat.
d) Kajian Peraturan Perundang-undangan Daerah Terhadap Peraturan
Perundang-undangan yang Baru, Lebih Tinggi dan Keserasiannya
Antar Peraturan Perundang-undangan Daerah, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.68.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.68.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan 4 kajian hukum, yaitu: kajian hukum Kewajiban
Pengusaha Menjadi Anggota Asosiasi Pengusaha Indonesia
(APINDO) berdasarkan Pasal 62 Peraturan Daerah Bandung Barat
Nomor 1 Tahun 2010 tentang Penyelenggaraan Ketenagakerjaan;
kajian hukum Implikasi Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor
85/PUU-XI/2013 mengenai Pembatalan Undang-Undang Nomor 7
Tahun 2004 tentang Sumber Daya Air terhadap Peraturan
Perundang-Undangan di Daerah Kabupaten Bandung Barat; kajian
Evaluasi Peraturan Daerah Nomor 15 Tahun 2012 tentang
Penyelenggaraan POS, Telekomunikasi dan Retribusi Pengendalian
Menara Telekomunikasi Pasca berlakunya putusan Mahkamah
Konstitusi Nomor 46/PUU-XII/2014 tertanggal 26 Mei 2015 dan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 421


kajian Implikasi Putusan Mahkamah Konstitusi No. 85/Puu-Xi/2013
terhadap Perda Kab. Bandung Barat No. 13 Tahun 2011 Tentang
Pengelolaan Air Tanah dan Perda Kab. Bandung Barat No. 19 Tahun
2012 Tentang Pengelolaan Air Permukaan.
e) Kajian Peraturan Perundang-Undangan Potensi Penyedia Barang dan
Jasa, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.112.690.600,- dan
terealisasi sebesar Rp.110.170.600,- atau 97,76%. Hasil kegiatan ini
adalah tersusunnya dokumen kajian Standar Layanan LPSE dan
kajian Disaster Recovery Center (DRC).
f) Penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP), dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.196.759.400,- dan terealisasi sebesar
Rp.194.013.300,- atau 98,60%. Hasil kegiatan ini adalah
tersusunnya dokumen penyusunan Standar Operasional Prosedur
(SOP) Tata Kelola Pelaksanaan Rapat di Luar Kantor, SOP Pelayanan
di lingkungan Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informasi serta
SOP Pelayanan di lingkungan Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan
Transmigrasi.
g) Penyusunan Pedoman Pelaksanaan Pelimpahan Sebagian
Kewenangan Bupati Kepada Camat Dan Penerapan Pelayanan
Administrasi Terpadu di Kecamatan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.144.640.000,- dan terealisasi sebesar Rp.144.640.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan
bahan pedoman pelaksanaan pelimpahan sebagian kewenangan
Bupati kepada Camat dan terlaksananya monitoring serta evaluasi
penyelenggaraan Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan
(PATEN) di seluruh kecamatan di wilayah Kabupaten Bandung Barat.
h) Pembakuan Nama Rupabumi di Wilayah Kabupaten Bandung Barat,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.128.053.300,- dan terealisasi
sebesar Rp.127.053.300,- atau 99,22%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya inventarisasi dan verifikasi nama rupabumi unsur
buatan di Kabupaten Bandung Barat sebanyak 2.430 unsur yang

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 422


terdiri dari unsur Permukiman, unsur Daerah Administrasi dan unsur
perhubungan di wilayah Kabupaten Bandung Barat.

13)Program Penataan Daerah Otonomi Baru terdiri dari 5 (lima)


kegiatan, yaitu:
a) Fasilitasi Percepatan Penyelesaian Tapal Batas Wilayah Administrasi
Antar Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.239.217.100,-
dan terealisasi sebesar Rp.236.582.100,- atau 98,90%. Hasil
kegiatan ini adalah terlaksananya penegasan batas wilayah antara
Kabupaten Bandung Barat dengan Kota Bandung sebanyak 7 Pilar
Batas Utama (PBU) sebanyak 2 lokasi diwilayah Kecamatan
Parongpong, yaitu di Desa Ciwaruga Kec. Parongpong yang
berbatasan dengan Kelurahan Isola Kec. Sukasari Kota Bandung dan
di Desa Cihideung Kec. Parongpong yang berbatasan dengan
Kelurahan Gegerkalong Kec. Sukasari Kota Bandung dan sebanyak 5
lokasi di Kecamatan Lembang, yaitu: di Desa Gudangkahuripan Kec.
Lembang yang berbatasan dengan Kelurahan Isola Kec. Sukasari
Kota Bandung, di Desa Gudangkahuripan Kec. Lembang yang
berbatasan dengan Kelurahan Ciumbuleuit Kec. Cidadap Kota
Bandung, di Desa Wangunsari Kec. Lembang yang berbatasan
dengan Kelurahan Dago Kec. Coblong Kota Bandung, di Desa
Wangunsari Kec. Lembang yang berbatasan dengan Kelurahan
Hegarmanah Kec. Cidadap Kota Bandung dan di Desa Pagerwangi
Kec. Lembang yang berbatasan dengan Kelurahan Ciumbuleuit Kec.
Cidadap Kota Bandung serta terfasilitasinya penyusunan draft
Permendagri tentang Batas Daerah Kabupaten Bandung Barat
dengan Kabupaten Purwakarta.
b) Fasilitasi Infrastruktur Wilayah, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.122.267.300,- dan terealisasi sebesar Rp.119.867.300,- atau
98,04%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya fasilitasi rapat
teknis bantuan infrastruktur Upper Cisokan Pumped Storage (UCPS)
bagi SKPD yang mendapat bantuan Infrastruktur, fasilitasi dan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 423


mediasi pembahasan Jembatan Cirendeu dan Percepatan
Pembangunan bidang sanitasi serta terpenuhinya operasional
kegiatan percepatan pembangunan bidang sanitasi dengan Pokja
Sanitasi Kab. Bandung Barat.
c) Peningkatan Sinergitas Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.359.354.350,- dan terealisasi
sebesar Rp.340.918.350,- atau 94,87%. Hasil kegiatan ini adalah
tersusunnya Dokumen Evaluasi Penyelenggaraan Otonomi Daerah
(EKPOD) sebagai tindak lanjut amanat Peraturan Pemerintah Nomor
6 Tahun 2008 tentang Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan
Daerah; tersusunnya Dokumen Naskah Akademik Pengembangan
Kecamatan, berisi data dan informasi terbaru terkait potensi
pengembangan kewilayahan Kecamatan Lembang, Kecamatan
Cipatat dan Kecamatan Cipongkor; terlaksananya Sosialisasi Peran
Kecamatan dalam Mensukseskan Pilkada Serentak Tahun 2018 di
Kabupaten Bandung Barat pada tanggal 15 Desember 2015 dan
tanggal 18 Desember 2015 bertempat di Grand Hani Hotel serta
terlaksananya penyusunan Dokumen Kinerja Pembangunan
Kabupaten Bandung Barat sebagai Daerah Otonom.
d) Penyusunan Titelatur dan Uraian Tugas JFU SKPD, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.107.950.200,- dan terealisasi sebesar
Rp.107.884.200,- atau 99,94%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan Dokumen Titelatur dan Uraian Tugas
Jabatan Fungsional Umum SKPD, sebagai acuan bagi satuan
organisasi dalam melaksanakan penataan organisasi di lingkungan
unit kerjanya masing-masing.
e) Fasilitasi Pembinaan Administrasi Pengembangan Usaha
Daerah/BUMD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.292.988.300,-
dan terealisasi sebesar Rp.281.336.700,- atau 96,02%. Hasil
kegiatan ini adalah terlaksananya Monitoring Potensi Pengembangan
Bisnis BUMD PT. Perdana Multiguna Sarana Bandung Barat ke

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 424


Kecamatan Cipongkor pada tanggal 6 Februari 2015; terlaksananya
koordinasi mengenai pelaksanaan MOU SPAM Regional Kabupaten
Bandung Barat dengan Kota Cimahi pada tanggal 9 Maret 2015 ke
Kota Cimahi; terlaksananya monitoring progress kegiatan yang telah
dilaksanakan oleh BUMD PT. Perdana Multiguna Sarana Bandung
Barat pada tanggal 16 April 2015; monitoring progress pelaksanaan
pemasangan pipa air minum BUMD PT. Perdana Multiguna Sarana
Bandung Barat pada tanggal tanggal 28 April 2015; terlaksananya
Koordinasi Pengembangan Bisnis Air Minum Dalam Kemasan (AMDK)
ke Sekretariat Daerah Kota Bandung pada tanggal 7 Oktober 2015;
Koordinasi Penataan Kawasan Pemukiman Kembali Warga Terkena
Proyek dengan PT. PLN UIP VI pada tanggal 28 Oktober 2015;
Peninjauan Lokasi Pemukiman Kembali Warga Terkena Proyek
(WTP) Upper Cisokan Pumped Storage ke Kecamatan Rongga pada
tanggal 13 Nopember 2015; terlaksananya stud banding ke SETDA
Kab. Ciamis mengenai Usaha BUMD di Kabupaten Ciamis sebagai
Acuan Pengembangan Usaha BUMD PT. Perdana Multiguna Sarana
Bandung Barat pada tanggal 2 Desember 2015; terlaksananya study
komparatif mengenai kebijakan investasi ke BPMPT Kabupaten
Karawang pada tanggal 18 Maret 2015; terlaksananya perjalanan
dinas ke Bakorpembang Wilayah IV Garut dalam rangka menghadiri
sosialisasi pembentukan Perda Penyertaan Modal kepada PT. Jasa
Sarana Multi Guna pada tanggal 24 Maret 2015; Koordinasi
Peningkatan Kelembagaan BUMD ke Kementrian Dalam Negeri pada
tanggal 23 September 2015; terlaksananya perjalanan dinas luar
daerah dalam rangka mengikuti Rapat Kerja Nasional dengan tema
Revitalisasi BUMD, Pemantapan Penerapan PPK BLUD dan
Optimalisasi Pengelolaan BMD di Hotel Mercure Ancol Jakarta pada
tanggal 19 Oktober 2015; terlaksananya Kunjungan Kerja dalam
rangka Diversifikasi Bisnis Air Minum dalam Kemasan BUMD PT.
Perdana Multiguna Sarana Bandung Barat ke SETDA Kabupaten

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 425


Buleleng Provinsi Bali pada tanggal 15 - 17 Desember 2015;
Terlaksananya Rapat Koordinasi Tim Pembina BUMD mengenai
Evaluasi Kegiatan Tahun 2014 dan Pembahasan Rencana kerja
Tahun 2015 BUMD PT. Perdana Multiguna Sarana Bandung Barat
pada tanggal 26 Januari 2015; Rapat Kesiapan Kabupaten Bandung
Barat menghadapi Proyek Pembangunan Percepatan Pembangunan
Kota Raya Mandiri pada tanggal 10 Maret 2015; Rapat Pembahasan
Pencairan Penyertaan Modal Kepada BUMD PT. Perdana Multiguna
Sarana Bandung Barat pada tanggal 13 Maret 2015; Rapat
Pembahasan Kajian Pengembangan Usaha Daerah dalam rangka
optimalisasi potensi ekonomi pada tanggal 29 April 2015; Rapat Tim
Pembina BUMD mengenai Pengembangan Bisnis Air Minum Dalam
Kemasan PT. Perdana Multiguna Sarana Bandung Barat pada
tanggal 6 Oktober 2015; Rapat Tim Pembina BUMD dalam mengenai
Pembentukan Anak Perusahaan BUMD PT. Perdana Multiguna
Sarana Bandung Barat pada tanggal 27 Oktober 2015; Rapat
Pembahasan Laporan Pendahuluan dan Laporan Akhir Kajian
Kebijakan Pengembangan Usaha Daerah Dalam Rangka
Meningkatkan Investasi pada tanggal 2 November 2015 dan tanggal
10 Desember 2015; terlaksananya Pra RUPS BUMD PT. Perdana
Multiguna Sarana Bandung Barat pada tanggal 3 Desember 2015
serta terlaksananya Rapat Koordinasi Tim Pembina BUMD mengenai
Kerjasama BUMD dalam Kegiatan Pendataan Pemukiman WTP Upper
Cisokan pada tanggal 22 Desember 2015.

14)Program Pendidikan dan Pelatihan Aparatur terdiri dari 3 (tiga)


kegiatan, yaitu:
a) Pendidikan dan Pelatihan Teknis Tugas dan Fungsi Bagi PNS Daerah,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.20.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.19.000.000,- atau 95,00%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya keikutsertaan 1 orang pejabat eselon 3, 1 orang
pejabat eselon 4 dan 2 orang pelaksana golongan 3 lingkup Setda

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 426


pada Diklat tentang kontrak pelaksanaan barang dan jasa
pemerintah dan Bimtektek aplikasi teknologi GIS (Geografic
Information System).
b) Peningkatan Kinerja Aparatur Kecamatan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.124.651.900,- dan terealisasi sebesar Rp.124.651.900,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Bimbingan
Teknis Peningkatan Kinerja Aparatur Kecamatan yang diikuti oleh
Camat, Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat Desa, Kepala Seksi
Ketentraman dan Ketertiban Umum se-Kabupaten Bandung Barat
pada tanggal 30 September s.d. 1 Oktober 2015 bertempat di LPMP
Jawa Barat.
c) Penilaian Sinergitas Kinerja Kecamatan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.101.604.000,- dan terealisasi sebesar Rp.101.604.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Penilaian
Sinergitas Kinerja Kecamatan untuk mengukur tingkat kreativitas
dan inovasi perangkat Kecamatan dalam mengkoordinasikan dan
melaksanakan program pembangunan dan kesejahteraan
masyarakat di wilayah kerjanya dalam rangka meningkatkan
pelayanan publik, dengan berpedoman pada Peraturan Gubernur
Jawa Barat Nomor 27 Tahun 2014 Tentang Pedoman Penilaian
Sinergitas Kinerja Kecamatan Dalam Meningkatkan Pelayanan Publik
di Jawa Barat.
 Instrumen Penilaian Sinergitas Kinerja Kecamatan terdiri dari 2
(dua) indikator penilaian utama yaitu: faktor individu Camat
dengan 15 (lima belas) sub indikator meliputi: pemahaman
Camat terhadap aspek administrasi, aspek koordinasi, aspek
pembinaan pemerintahan desa, aspek pelayanan publik, aspek
inovasi, aspek pendidikan, aspek kesejahteraan sosial, aspek
kesehatan, aspek ekonomi, aspek ketentraman dan ketertiban,
aspek hukum, aspek keterampilan dan pengetahuan, aspek
kepemimpinan, aspek pengalaman kerja dan wawasan serta

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 427


aspek kebutuhan riil masyarakat dan faktor sarana dan parasana
kecamatan dengan 3 (tiga) sub indikator meliputi pemahaman
Camat terhadap aspek penataan ruang bagian dalam kantor
kecamatan, aspek komunikasi, transportasi dan informasi serta
aspek sarana halaman kantor kecamatan.
 Berdasarkan hasil penilaian ditetapkan peringkat pertama adalah
Kecamatan Cihampelas (total nilai 1,189), peringkat kedua
adalah Kecamatan Ngamprah (total nilai 1,163) dan peringkat
ketiga adalah Kecamatan Batujajar (total nilai 1,081).

15)Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur terdiri dari 5


(lima) kegiatan, yaitu:
a) Penyusunan Instrumen Analisis Jabatan PNS, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.76.950.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.73.350.000,- atau 95,32%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pendampingan penyusunan evaluasi jabatan bagi
jabatan fungsional umum di 15 (lima belas) SKPD.
b) Diklat Kepemimpinan Kepala Daerah, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.3.425.000,- dan terealisasi sebesar Rp.0,- atau 0%.
Kegiatan ini tidak terealisasi karena tidak adanya undangan kegiatan
diklat dari panitia diklat pimpinan yang sesuai dengan DPA Bagian
Tata Usaha tahun Anggaran 2015.
c) Peningkatan Kinerja Aparatur, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.310.547.600,- dan terealisasi sebesar Rp.289.497.600,- atau
93,22%. Hasil kegiatan ini terlaksanya pelatihan peningkatan kinerja
aparatur melalui CSU (Club Silaturahmi Ubudiyah) dan Outting pada
tanggal 13 - 14 November 2015 yang diikuti oleh 100 orang peserta
lingkup Sekretariat Daerah Kabupaten Bandung Barat.
d) Penyusunan Standar Kompetensi Manajerial PNS, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.83.666.550,- dan terealisasi sebesar
Rp.81.866.550,- atau 97,85%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan Dokumen Standar Kompetensi Manajerial

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 428


PNS sebagai pedoman bagi setiap instansi pemerintah agar setiap
instansi pemerintah dapat menyusun Standar Kompetensi Manajerial
di Lingkungannya.
e) Penyusunan Kamus Jabatan Fungsional Umum, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.44.112.800,- dan terealisasi sebesar
Rp.42.562.800,- atau 96,49%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan Dokumen Kamus Jabatan Fungsional
Umum sebagai acuan bagi Pemerintah Daerah untuk menentukan
kaedah dan kriteria dalam pemberian nama jabatan fungsional
umum yang bersifat generik serta menentukan rumpun jabatan.

16)Program Peningkatan Kesejahteraan Rakyat terdiri dari 4


(empat) kegiatan, yaitu :
a) Fasilitasi Peningkatan Mutu Kesejahteraan Rakyat , dengan alokasi
anggaran sebesar Rp. 322.858.200,- dan terealisasi sebesar
Rp.322.858.200,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya kegiatan fasilitasi peningkatan mutu kesejahteraan
sosial yang dilaksanakan sebanyak 12 kali pertemuan terdiri dari 6
kali rapat kecil bahan/perumusan kebijakan dan 6 kali rapat besar
untuk menghasilkan/menyampaikan kebijakan dalam bentuk: Rakor
Penanggulangan Bencana tingkat Kab. Bandung Barat pada tanggal
18 Maret 2015 dan tanggal 13 April 2015 di Hotel Panorama,
Lembang: Rakerda Pokjanal Posyandu Tahun 2015 pada tanggal 1
April 2015 di Floating Market Lembang; Rakor Sinergitas,
Pembinaan, Pengembangan dan Pelestarian Kebudayaan Pariwisata
tingkat Kab. Bandung Barat pada tanggal 30 Juni 2015 di Terminal
Grafika Cikole Lembang; Rakor Bidang Kesejahteraan Sosial pada
tanggal 22 September 2015 di Hotel Panorama, Lembang; Rakor
Ketenagakerjaan tingkat Kab. Bandung Barat pada tanggal 10
Desember 2015 di Hotel Panorama, Lembang dan Rakor Ketahanan
Keluarga tingkat Kab. Bandung Barat pada tanggal 23 Desember
2015 di Hotel Panorama, Lembang.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 429


b) Fasilitasi Pembinaan Mental Keagamaan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp. 1.692.720.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.685.325.200,- atau 99,56%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya 50 kali fasilitasi kegiatan Sholat Jum’at rutin
berjamaah di Masjid Agung Ash-Shiddiq Kab. Bandung Barat;
terlaksananya fasiltiasi 7 kali pelaksanaan PHBI (Peringatan Hari
Besar Islam) di Kab. Bandung Barat; terlaksananya 2 kali fasilitasi
Pemetaan lembaga keagamaan di Kabupaten Bandung Barat;
terlaksananya MTQ tingkat Kab. Bandung Barat di Masjid Agung
Ash-Shiddiq Kab. Bandung Barat; terlaksananya 2 kali Bimtek Juru
Dakwah tingkat Kab. Bandung Barat; terlaksananya 2 kali Bimtek
Pengurus DKM yang diikuti oleh 200 orang Pengurus DKM;
terlaksananya 4 kali fasilitasi Forum Komunikasi Ulama Umara
(FKKU); fasilitasi pelaksanaan 5 kali Tarawih Keliling dan
terlaksananya 57 kali fasislitasi Pembinaan mental keagamaan bagi
masyarakat di wilayah Kabupaten Bandung Barat.
c) Fasilitasi Mutu Pendidikan dan Olahraga, dengan alokasi anggaran
Rp.232.831.100,- dan terealisasi sebesar Rp.228.603.100,- atau
98,18%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya 45 fasilitasi kegiatan
olah raga senam pagi setiap hari Jumat untuk karyawan dan
karyawati serta masyarakat di lingkungan Pemkab Kab. Bandung
Barat; terlaksananya 1 kali Rakor bidang pendidikan yang diikuti
oleh 25 orang peserta, terlaksananya 1 kali Rakor bidang olahraga
yang diikuti oleh 25 orang peserta; terlaksananya fasilitasi dalam
rangka mengikuti Pekan Olahraga Seni antar Ponpes Daerah
(Pospeda) tingkat Prov. Jawa Barat dengan raihan prestasi juara
umum pada cabang olah raga pencak silat dan terlaksananya rapat
persiapan dalam rangka fasilitasi lomba senam sehat indonesia (SSI)
tingkat Nasional yang diikuti oleh 25 orang peserta dari unsur Disdik,
Dinsos, Setda, Kecamatan Lembang dan anggota SSI Kab. Bandung
dan SSI Prov.Jawa Barat.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 430


d) Fasilitasi Peningkatan Mutu Kesehatan Masyarakat, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.348.180.600,- dan terealisasi sebesar
Rp.348.180.600,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Rakor Pengendalian penyakit berbasis lingkungan (TB-
HIV), Rakor Lembaga Ad-hoc Kesehatan Masyarakat, Rakor
Kebijakan Kartu Cermat, Rakor Kebijakan Usaha Kesehatan Sekolah
(UKS), Rakor Kebijakan Pengembangan Sekolah Sehat tingkat Kab.
Bandung Barat, Rakor Kebijakan Program Pencegahan
Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba
(P4GN) di Kab. Bandung Barat, Rakor Persiapan Verifikasi Program
Kabupaten Bandung Barat tingkat Nasional, Rakor Percepatan
Konvensi Data Jamkesda dan Jamkesmas Mmnjadi Data Peserta
BPJS Kesehatan di Kab. Bandung Barat dan Rakor Kebijakan
Peraturan Bupati Tentang Penanggulangan HIV-AIDS dan Pokja TB-
HIV.

17)Program Layanan Pengadaan terdiri dari 2 (dua) kegiatan,


yaitu:
a) Fasilitasi Unit Layanan Pengadaan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.148.400.000,- dan terealisasi sebesar Rp.148.400.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Rekruitmen Anggota
Pokja ULP, tersusunnya perubahan SK Personalia Pokja ULP dan
terlaksananya koordinasi dengan Kejaksaan Negeri Bale Bandung
serta terlaksananya pembayaran honorarium anggota Pokja ULP.
b) Fasilitasi Sistem Pengadaan Secara Elektronik, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.1.005.264.364,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.000.763.764,- atau 99,55%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Launching LPSE Kab. Bandung Barat pada tanggal 14
April 2015 di Kantor Sekretariat Daerah dan terpenuhinya kebutuhan
sarana dan prasarana serta operasional LPSE untuk keperluan
selama 12 bulan.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 431


18)Program Peningkatan Standar Dan Mutu Pelayanan Publik
terdiri dari 7 (tujuh) kegiatan, yaitu:
a) Penilaian IKM, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.139.968.600,-
dan terealisasi sebesar Rp.132.692.700,- atau 94,80%. Hasil
kegiatan ini adalah terlaksananya Penilaian Survei Kepuasan
Masyarakat (SKM) pada pelayanan perizinan pada Badan
Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu, Penilaian
Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) pelayanan pemeriksaan
kendaraan bermotor pada Dinas Perhubungan, Komunikasi dan
Informasi, Penilaian Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) pelayanan
kependudukan pada Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil dan
Penilaian Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) pelayanan
ketenagakerjaan pada Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi.
b) Monitoring dan Evaluasi Pelayan Publik, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.60.416.200,- dan terealisasi sebesar Rp.60.416.200,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Monitoring dan
Evaluasi pelaksanaan penerapan capaian Standar Pelayanan Minimal
(SPM) di SKPD.
c) Penyusunan Rancangan Induk Percepatan Peningkatan Kualitas
Pelayanan Publik dan Pelaksanannya oleh SKPD yang Membidangi,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.200.964.600,- dan terealisasi
sebesar Rp.197.124.500,- atau 98,09%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan kajian Grand Design Pelayanan Publik di
Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung Barat dan penyusunan
Aplikasi Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) berbasis website.
d) Penyusunan Instrumen Kebijakan Besaran Tunjangan Tambahan
Penghasilan Pegawai, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.57.928.000,- dan terealisasi sebesar Rp.56.492.500,- atau
97,52%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan Kajian
Kebijakan Besaran Tunjangan Tambahan Penghasilan Pegawai.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 432


e) Penyusunan Kajian tentang Indikator Kinerja Utama, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.78.263.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.77.015.500,- atau 98,41%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan Indikator Kinerja Utama Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Bandung Barat
Tahun 2013 - 2018 melalui penyelarasan indikator-indikator makro
seluruh SKPD dilingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung
Barat yang ditetapkan melalui Surat Keputusan Bupati Bandung
Barat Nomor: 060/Kep.332-Org/2015 tentang Penetapan IKU RPJMD
Kabupaten Bandung Barat Tahun 2013 - 2018 yang merupakan
acuan ukuran kinerja yang digunakan oleh masing-masing SKPD di
Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung Barat untuk
menetapkan rencana kinerja tahunan, menyampaikan rencana kerja
dan anggaran, menyusun dokumen perjanjian kinerja, menyusun
laporan akuntabilitas kinerja serta melakukan evaluasi pencapaian
kinerja sesuai dengan RPJMD dan Renstra SKPD.
f) Sistem Informasi Manajemen Akuntablitas Organisasi, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.79.624.450,- dan terealisasi sebesar
Rp.78.186.950,- atau 98,19%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan software Elektronik Laporan Kinerja (e-
Porja), yang nantinya bisa digunakan oleh masing-masing SKPD
sebagai salah satu instrumen yang dapat memudahkan pengukuran
dan pelaporan akuntabilitas kinerja sehingga data-data akuntabilitas
kinerja yang dibutuhkan lebih terintergrasi dan cepat didapat.
g) Implementasi Sasaran Kerja Pegawai, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.62.108.000,- dan terealisasi sebesar Rp.62.108.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan
Dokumen Standar Kinerja Pegawai (SKP) Jabatan Fungsional Umum
di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung Barat.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 433


d. Permasalahan dan Solusi di Sekretariat Daerah
1) Permasalahan
a) Permasalahan yang berkaitan dengan pengadaan barang dan jasa,
diantaranya: Masih rendahnya efektifitas dan efesiensi penyediaan
barang dan jasa. Hal ini disebabkan oleh belum akuratnya
penyusunan/rekapitulasi kebutuhan barang dan jasa dari masing -
masing bagian; belum tercapainya pemenuhan sarana dan
prasarana aparatur di Setda karena rekapitulasi kebutuhan dan
permintaan dari setiap bagian belum disesuaikan dengan spesifikasi
barang yang dibutuhkan sehingga hal ini menyebabkan perencanaan
tidak didukung dengan data kebutuhan yang akurat;
b) Permasalahan yang berkaitan dengan permohonan kebutuhan dinas,
diantaranya: dalam rangka pengalokasian anggaran terdapat usulan
dan pengajuan kebutuhan yang tidak terduga yang merupakan
kebijakan pimpinan dan masih terdapat permohonan yang diajukan
kepada pimpinan pengalokasian/didisposisikan ke bagian umum
untuk dapat di fasilitasi tetapi tidak teranggarkan di bagian umum;
c) Permasalahan yang berkaitan dengan pemeliharaan gedung kantor,
diantaranya: masih kurangnya kesadaran dari pegawai dalam
pemanfaatan dan fungsi sarana dan prasarana gedung yang telah
tersedia serta tidak dimaksimalkannya fasilitas gedung yang telah
tersedia dengan kebutuhan yang diperlukan;
d) Pada kegiatan Diklat Kepala Daerah, tidak dapat dilaksanakan
karena undangan pelaksanaan kegiatan Lemhanas bagi Kepala
Daerah/Wakil Kepala Daerah dilaksanakan selama 3 (tiga) bulan,
sedangkan anggaran yang tersedia hanya untuk 20 (dua puluh) hari;
e) Pemenuhan sarana dan prasarana pelayanan LPSE bagi SKPD dan
penyedia jasa sangat memerlukan anggaran yang tidak sedikit,
namun dalam pelaksanaannya sangat terbatas pada kondisi
anggaran dan perencanaan sehingga pada pelaksanaannya belum
optimal;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 434


f) Dalam Proses Pelelangan Barang dan Jasa Pemerintah anggota
Pokja ULP masih merangkap status kepegawaiannya di SKPD
bersangkutan sehingga dalam melaksanakan pelelangannya masih
sering terjadi Intervensi dari Kepala SKPD sehingga tidak
Independen;
g) Pelaporan SKPD penerima Bantuan Keuangan dari Provinsi Jawa
Barat masih belum optimal karena masih adanya keterlambatan
penyerahan laporan dari SKPD;
h) SKPD belum memberikan laporan realisasi kegiatan dan realisasi
keuangan pada kegiatan Pengendalian Fisik dan Non Fisik
dikarenakan SKPD belum memahami tugas pokok dari Bagian
Pembangunan;
i) Input data untuk aplikasi SISMONTEP (TEPRA) memerlukan adanya
data pengadaan langsung yang selama ini belum diakomodasi oleh
sistem tersebut;
j) Permasalahan yang berkaitan dengan Pengawasan Barang
Bersubsidi dan Kebutuhan Pokok Masyarakat diantaranya: masih
terjadi kurang tepatnya sasaran penerima Raskin; masih terjadinya
keterlambatan pembayaran dana Raskin kepada Subdivre Perum
Bulog; masih terjadi perbedaan harga LPG 3 kg di lapangan karena
masih kurangnya pangkalan yang dapat mendistribusikan LPG 3 kg
sehingga harga sulit dikendalikan; masih sulitnya menurunkan atau
mengendalikan harga kebutuhan pokok masyarakat sehubungan
dengan telah turunnya harga BBM; belum terinventarisirnya data
yang berhubungan dengan produksi dan pendistribusian kebutuhan
pokok masyarakat dan masih jeleknya kondisi infrastruktur
mengakibatkan pendistribusian barang sulit dilaksanakan terutama
barang bersubsidi (pendistribusian Raskin ada yang belum sampai ke
titik distribusi);
k) Permasalahan yang berkaitan dengan pemutakhiran data potensi
perekonomian diantaranya: Masih belum optimalnya updating dan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 435


validasi data potensi dan sarana prasarana perekonomian di
Kabupaten Bandung Barat yang dilaksanakan oleh SKPD terkait
sesuai dengan kewenangannya masing-masing; masih belum
optimalnya koordinasi untuk mendapatkan data pendukung yang
diperlukan untuk melaksanakan program dan kegiatan; Kesulitan
dalam mensinergikan program dan kegiatan SKPD dalam
menghadapi isu lintas sektoral; terdapat perbedaan data masyarakat
miskin yang dikeluarkan oleh Badan Pusat Statistik Kabupaten
Bandung Barat dengan data masyarakat miskin hasil pendataan
Badan Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga
Berencana Kabupaten Bandung Barat dan masih belum optimalnya
penanganan kemiskinan melalui Gerakan Perempuan Membangun
Lembur Cermat (Gempungan Lembur Cermat);
l) Permasalahan yang berkaitan dengan Identifikasi Sistem Distribusi
Barang diantaranya: Besarnya anggaran yang dibutuhkan untuk
mendukung sarana prasarana penyebaran informasi harga
kebutuhan pokok masyarakat dan belum adanya atau berjalannya
SRG (Sistem Resi Gudang);
m) Permasalahan yang berkaitan dengan pengembangan usaha BUMD
PT. Perdana Multiguna Sarana Bandung Barat diantaranya :Target
Bisnis dan Rencana bisnis tidak sesuai dengan RKAP sehingga
rencana bisnis yang sudah ditetapkan tidak bisa terealisasi, hal ini
juga berdampak pada pemberian PAD dari BUMD PT.PMGS terhadap
Pemerintah Kabupaten Bandung Barat; Pertemuan Tim Pembina
BUMD masih sebatas formal sehingga komunikasi belum maksimal;
Payung Hukum mengenai Investasi di Kabupaten Bandung Barat
melalui Perda Nomor 18 Tahun 2012 masih belum diturunkan
menjadi program-program yang lebih operasional dan integratif, hal
ini ditandai dengan masih adanya hambatan mendasar yaitu
kurangnya koordinasi antara SKPD terkait dalah hal penyediaan data
dan informasi mengenai potensi investasi yang update dan lebih

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 436


akurat jika dipromosikan dan belum terfasilitaasinya dengan baik
kemudahan bagi investor;
n) Permasalahan yang berkaitan dengan Peningkatan Perekonomian
Masyarakat diantaranya: SKPD masih memiliki pemahaman yang
kurang mengenai CSR maupun PKBL sehingga belum sinerginya
program antara anggota BBCSR dengan Tim Fasilitasi CSR melalui
SKPD; Pemberian dan Permohonan CSR masih bersifat Parsial belum
bisa melalui satu pintu dan data yang dimiliki mengenai LKM yang
akan diberikan ijin oleh OJK belum terupdate;
o) Dalam rangka pelaksanaan kegiatan penyusunan LAKIP dan
Informasi Organisasi didapati berbagai kendala sebagai berikut: Data
yang dikumpulkan oleh SKPD belum menunjukan capaian kinerja
dalam tahun 2015; Komunikasi dengan Kasubag Penyusunan
Program belum terbangun dengan baik karena terjadi rotasi dan
mutasi di lingkungan pejabat tersebut dan masih kurangnya arahan
dari pimpinan satuan kerja untuk menentukan capaian kinerja
sehingga menimbulkan kesulitan dalam rangka mengumpulkan data
disetiap program dan kegiatan yang sesuai dengan visi dan misi
kepala daerah;
p) Permasalahan dalam hal analisis jabatan, yaitu keterbatasan waktu
pelaksanaan karena pegawai pada saat pendataan banyak yang
tidak berada di tempat karena melaksakan dinas luar;
q) Permasalahan dalam rangka penyusunan Titelatur dan Uraian Tugas
JFU SKPD, yaitu belum dilakukannya analisis dan kajian untuk
Titelatur dan Uraian Tugas JFU SKPD di lingkungan Pemerintah
Kabupaten Bandung Barat;
r) Permasalahan dalam rangka penyusunan SKM, diantaranya: belum
dilakukannya analisis dan kajian untuk Standar Kompetensi
Manajerial PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung Barat;
belum dilakukannya analisis dan kajian untuk Kamus JFU khusus
lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung Barat dan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 437


penyelengaraan penyusunan dilaksanakan di kantor Badan
Kepegawaian Negara Regional III dengan surat perintah langsung
dari kepala SKPD;
s) Permasalahan dalam rangka penyusunan data IKU dan SKP,
diantaranya: Data IKU belum diinput dalam aplikasi Elektronik
Laporan Kinerja (e-Porja) sehingga mengakibatkan data SKP belum
optimal.

2) Solusi
a) Solusi yang berkaitan dengan pengadaan barang dan jasa yaitu:
Penyusunan/rekapitulasi kebutuhan barang dan jasa dari masing
bagian akan dikompilasikan melalui daftar kebutuhan barang milik
daerah dan perencanaan kebutuhan barang dan jasa akan lebih
direncanakan melalui daftar kebutuhan barang milik daerah sesuai
dengan kebutuhan bagian-bagian;
b) Solusi yang berkaitan dengan permohonan kebutuhan dinas, yaitu:
bahwa anggaran tersebut akan dialokasikan dan di anggarkan di
anggaran perubahan serta melaksanakan penyusunan telaahan staf
terhadap usulan permohonan yang dimaksud dan akan di anggarkan
melalui anggaran perubahan;
c) Solusi yang berkaitan dengan pemeliharaan gedung kantor, yaitu
perlu melakukan sosialisasi, himbauan, pengawasan dan teguran
dalam rangka pentingnya menjaga asset milik pemerintah dan
perlunya pemahaman dan koordinasi terhadap pimpinan dan dinas
SKPD terkait terhadap pemanfaatan ruang dan bangunan yang ada
untuk dipergunakan secara maksimal;
d) Kegiatan Lemhanas Rutin dilaksanakan di setiap tahunnya, dan
Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah belum pernah mengikuti
kegiatan tersebut, untuk itu di tahun anggaran 2016 akan dikaji dan
dipersiapkan anggaran bagi Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah;
e) Kebutuhan akan pelayanan proses pengadaan barang/jasa
merupakan bagian yang tidak terpisah dari prncapaian prioritas

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 438


pembangunan, sehingga prioritas pengalokasian anggaran dari mulai
perencanaan hingga pelaksanaan anggaran dibutuhkan konsep yang
terintegrasi dari setiap prioritas perencanaan pembangunan;
f) Dalam rangka menjaga Idependensi Pokja ULP dari segala bentuk
Intervensi dari pihak luar, harus dilakukan perubahan lembaga Unit
Layanan Pengadaan yang selama ini masih bersifat Ad Hoc pada
bagian Pembangunan Setda menjadi suatu Lembaga yang Mandiri
sehingga Pokja ULP dapat melaksanakan Proses Pelelangan dengan
baik sesuai tugas dan fungsinya;
g) SKPD harus melaporkan Realisasi Bantuan Gubernur sesuai waktu
yang ditentukan;
h) Dalam rangka Pelaporan Kegiatan Pengendalian Fisik dan Non Fisik
diharapkan SKPD memahami tugas dari Bagian Pembangunan dalam
rangka pelaksanaan koordinasi kegiatan;
i) Kebutuhan data pengadaan langsung akan diakomodasi oleh Sistem
Informasi e-Pengadaan langsung yang merupakan sistem
pendukung;
j) Alokasi Raskin sebaiknya diratakan setiap bulan sehingga tidak
memberatkan pada waktu pembayaran; Perlu adanya pendataan
ulang RTS-PM; Ketepatan pembayaran Raskin menjadi salah satu
syarat pencairan anggaran yang dialokasikan di desa; memberikan
kemudahan dalam perizinan pendirian pangkalan LPG di wilayah
Kabupaten Bandung Barat; melaksanakan monitoring dan
pengumpulan data yang berhubungan dengan produksi dan
pendistribusian kebutuhan pokok masyarakat, melakukan perbaikan
infrastruktur untuk mendukung peningkatan perekonomian di
wilayah Kabupaten Bandung Barat dan melakukan pemantauan
harga kebutuhan pokok masyarakat secara berkala;
k) Perlu adanya kegiatan updating data secara berkesinambungan
sebagai bahan perumusan kebijakan terhadap pengelolaan sumber-
sumber potensi perekonomian yang belum tergali; melakukan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 439


monitoring dan evaluasi terhadap proses pemutakhiran/validasi data
potensi perekonomian; melakukan sinergitas program dan kegiatan
melalui rapat-rapat koordinasi baik dalam konteks validasi data
maupun rencana pengembangan; melaksanakan koordinasi dengan
SKPD melalui bidang yang sedang melaksanakan
pemutakhitan/validasi data potensi perekonomian termasuk ke
Kecamatan; Fasilitasi Kecamatan dan Desa dalam pendataan
masyarakat miskin secara langsung sampai ke tingkat RT dan RW
guna pengentasan kemiskinan di Kabupaten Bandung Barat dan
melaksanakan akselerasi pengentasan kemiskinan melalui Gerakan
Perempuan Membangun Lembur Cermat (Gempungan Lembur
Cermat) secara berkenambungan sampai dengan tahun 2018 sesuai
dengan target RPJMD;
l) Menganggarkan pengadaan papan informasi elektronik tentang
harga di pasar tradisional; meningkatkan wawasan SDM mengenai
pengelolaan SRG (Sistem resi Gudang) dan Perencanaan
pembangunan gudang dalam rangka mendukung sistem resi
gudang;
m) Melaksanakan ssistensi CSR untuk lingkup SKPD; Sosialisasi
mengenai Juknis dan Juklak mengenai hal-hal apa saja yang bisa
dan tidak bisa di ajukan sebagai permohonan CSR dan Rekomendasi
untuk maping LKM sehingga dapat diketahui mana saja yang LKM
aktif yang bisa diberikan ijin dari OJK;
n) Pertemuan dengan Tim Pembina BUMD harus dilaksanakan secara
berkala, sehingga komunikasi dan koorinasi lebih maksimal; target
bisnis dilakukan berdasarkan kebutuhan BUMD dan kesiapan BUMD,
tidak berdasarkan hanya keinginan semata; perlu adanya penetapan
pengukuran kinerja BUMD yang tidak hanya dilihat dari laporan
keuangan, tapi juga terintegrasi melalui SDM dan lainnya; perlu
segera membuat aturan teknis dan atau SOP antara SKPD terkait
sharing data/informasi mengenai potensi investasi dalam rangka

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 440


mendukung promosi investasi dan pembentukan forum komunikasi
investor, Pemerintah dan Stakeholder lainnya untuk membangun
kepercayaan dan pemahaman terkait penanaman modal di
Kabupaten Bandung Barat dan merealisasikan pemberian
kemudahan dan/insentif penanaman modal;
o) Menggunakan data penyerapan anggaran setiap program dan
kegiatan untuk menunjukan akuntabilitas keuangan, melakukan
pembinaan khusus dengan mengunjungi Kasubag Penyusunan
Program disetiap SKPD untuk memberikan informasi tentang tata
cara menentukan capaian kinerja SKPD dan untuk mendapatkan
data yang valid dari SKPD dilakukan dengan cara rapat-rapat secara
intensif dan jemput bola/datang ke tiap-tiap SKPD sekaligus
memberikan arahan-arahan dalam berbagai kesempatan;
p) Pelaksanaan penyusunan analisis jabatan dilaksanakan di kantor
Badan Kepegawaian Negara Regional III dengan surat perintah
langsung dari kepala SKPD;
q) Perlunya dilakukan analisis dan kajian untuk Titelatur dan Uraian
Tugas JFU SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung
Barat;
r) Perlunya dilakukan analisis dan kajian untuk Standar Kompetensi
Manajerial PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung Barat
dan perlunya dilakukan analisis dan kajian untuk kamus JFU khusus
lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung Barat;
s) Diperlukan pengembangan untuk aplikasi e-Porja dan sosialisasi ke
SKPD serta optimalisasi pengumpulan data SKP dari tiap SKPD;

e. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Sekretariat DPRD


adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari
16 kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Surat Menyurat, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.26.500.000,- dan terealisasi sebesar Rp.23.130.900,- atau

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 441


87,29%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengiriman surat
dan naskah dinas ke instansi dan kantor terkait di dalam daerah
sebanyak 143 kali dan ke luar daerah sebanyak 8 kali.
b) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.1.809.917.840,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.804.628.971,- atau 99,71%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya 15 kali peliputan press release, terlaksananya tambah
daya listrik di Gedung Sekretariat DPRD, terlaksanaya pembayaran
rekening telepon dan internet untuk keperluan selama 12 bulan,
terlaksananya 22 kali pengiriman karangan bunga, 365 kali
pemasangan iklan di media cetak dan 5 kali pemasangan advertorial.
c) Penyediaan Jasa Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.179.990.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.103.150.000,- atau 57,31%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya 3 kali sewa dekorasi taman/mini garden, 3 kali sewa
dekorasi ruang rapat, 1 kali sewa meja dan kursi, 2 kali sewa
generator, 2 kali sewa sound system dan 1 kali sewa AC dalam
rangka mendukung kegiatan di Sekrettariat DPRD.
d) Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan
Dinas/Operasional, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.162.060.800,- dan terealisasi sebesar Rp.131.710.280,- atau
81,27%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembayaran KIR 4
unit kendaraan operasional roda 4 (KIA Travello) masing - masing
sebanyak 2 kali; terlaksananya pembayaran pajak kendaraan dinas
roda 4 sebanyak: 20 unit Toyota Rush, 8 unit Toyota Avanza, 1 unit
Mitsubishi Pajero, 3 unit Nisan X Trail, 4 unit Kia Travello dan
pembayaran pajak kendaraan dinas roda 2 sebanyak: 4 unit motor
Kawasaki KLX dan 7 unit motor Supra X 125 cc.
e) Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.135.802.342,- dan terealisasi sebesar Rp.135.090.000,-
atau 99,48%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembayaran

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 442


honorarium 1 paket jasa tenaga kebersihan untuk keperluan selama
12 bulan dan terlaksananya pengadaan peralatan serta bahan
pembersih.
f) Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.81.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.77.070.000,- atau 95,15%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya perbaikan/pemeliharan 8 unit Mesin Fotocopy, 44 unit
Komputer/Laptop, 23 unit Printer, 13 unit Mesin Tik dan 28 unit AC.
g) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.235.515.942,- dan terealisasi sebesar Rp.232.543.700,- atau
98,74%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 100
jenis Alat Tulis Kantor untuk keperluan Sekretariat DPRD.
h) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.1.464.028.625,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.418.052.395,- atau 96,86%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan barang cetakan berupa: 24 jenis cetakan
dinas; cetak undangan, cetak booklet, Leafleat dan 20 buah spanduk
dalam rangka HUT Kab. Bandung Barat ke-8 pada rapat paripurna
tanggal 8 Mei 2015; cetakan untuk keperluan Pimpinan dan Anggota
DPRD serta Sekretariat DPRD Kab. Bandung Barat, berupa: kartu
ucapan lebaran; plakat; kartu anggota DPRD dan Sekretariat DPRD;
emblem; cetak undangan, 38 buah spanduk, buku himpunan
kegiatan kunker DPRD, buku Testimoni, buku catatan Kinerja, Poster
DPRD, Buku Profil, Kalender 2016, buku Undang-Undang Pemilu,
buku Undang-Undang Pemerintah Daerah, buku Undang-Undang
Pilkada dan buku Undang-Undang MD3.
i) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 17.760.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.17.500.000,- atau 98,54%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pengadaan 7 jenis komponen instalasi
listrik/penerangan bangunan kantor.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 443


j) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.338.350.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.335.400.000,- atau 99,13%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan Kamera CCTV, Komputer PC, 2 buah AC, 2
buah Notebook, 4 unit Filling Cabinet, 11 unit Printer dan 10 unit
Handy Talky.
k) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.41.480.323,- dan terealisasi sebesar Rp.39.306.500,-
atau 94,76%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan
peralatan rumah tangga perkantoran, berupa: sendok dan garpu, 4
unit lemari pendingin, 4 unit dispenser, tangga, 7 roll sejadah dan 2
buah troley dan terlaksananya pengisian tabung gas dan pengisian
20 galon air minum isi ulang untuk keperluan selama 12 bulan.
l) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.1.104.364.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.1.104.307.000,- atau 99,99%. Hasil kegiatan ini adalah
terpenuhinya kebutuhan bahan bacaan berupa 48 jenis
koran/majalah untuk keperluan selama 12 bulan dan pengadaan
1.000 exemplar koran Galamedia edisi khusus hari jadi Kab.
Bandung Barat.
m) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.802.960.000,- dan terealisasi sebesar Rp.802.247.500,-
atau 99,91%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan
238 galon air mineral dan air mineral cup serta terpenuhinya
kebutuhan makanan dan minuman untuk: 52 kali jamuan mamin
dan snack silaturahmi pimpinan, 37 kali jamuan mamin tamu
pimpinan, 12 kali jamuan mamin snack tamu audiensi DPRD, 97 kali
jamuan mamin dan snack tamu Kunjungan Kerja dari daerah lain,
jamuan mamin tamu untuk keperluan 9 Fraksi, 15 kali jamuan snack
siraman rohani dan 38 kali jamuan snack kegiatan senam sekretariat
DPRD.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 444


n) Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.4.304.210.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.4.285.223.480,- atau 99,56%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya perjalanan dinas ke luar daerah dalam rangka
koordinasi dan konsultasi yang dilaksanakan Pimpinan DPRD,
Anggota DPRD, Komisi, Fraksi, Pansus dan Banmus, yaitu
diantaranya: koordinasi dan konsultasi Pimpinan tentang larangan
kegiatan di hotel, tunjangan perumahan DPRD dan BOP ke
Kemendagri tanggal 5 - 6 Februari 2015; koordinasi dan konsultasi
Pimpinan DPRD mengenai Reses ke DPR RI tanggal 9 - 10 Maret
2015, koordinasi dan konsultasi Pimpinan dan Anggota DPRD ke
DPR-RI tanggal 18 - 19 Agustus 2015; koordinasi dan konsultasi
Pimpinan DPRD mengenai penyusunan APBD 2016 ke Kemendagri
tanggal 27 - 28 Agustus 2015; koordinadi dan konsultasi Pimpinan
DPRD dalam rangka menghadiri Hari Koprasi ke 68 tingkat Provinsi
Jawa Barat dan pembukaan Gelar Produk Koprasi se Jawa Barat
tahun 2015 ke Bogor tanggal 6 - 7 Juli 2015; koordinasi dan
konsultasi Pimpinan DPRD mengenai besaran uang harian perjalanan
dinas anggota DPRD ke Sekretariat DPRD Kab. Bekasi tanggal 27 -
28 Desember 2015; keikutsertaan Pimpinan DPRD pada Workshop
kegiatan ADKASI ke Jakarta tanggal 15 - 17 Desember 2015;
konsultasi mengenai bidang garapan Komisi I ke DPRD Kab. Banjar
tanggal 23 - 25 Februari 2015, konsultasi mengenai bidang garapan
Komisi II ke Kab. Klungkung Bali tanggal 25 - 27 Februari 2015;
konsultasi mengenai bidang garapan Komisi III ke DPRD Kab.
Pankep Sulsel tanggal 25 - 27 Februari 2015; konsultasi mengenai
bidang garapan Komisi IV ke DPRD Kab. Banjar Kalsel tanggal 23 -
25 Februari 2015; koordinasi dan konsultasi Pansus IV mengenai
LKPJ ke DPRD Kulon Progo, Pansus V mengenai tata cara
penyusunan program legislasi daerah ke DPRD Kota Yogyakarta dan
Pansus VI mengenai tata beracara badan kehormatan pada tanggal

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 445


22-24 April 2015; koordinasi dan konsultasi Pimpinan dan Anggota
DPRD mengenai bidang garapan Komisi I dan komisi II ke DPRD
Kab. Deli Serdang tanggal 11 - 13 Agustus 2015, Komisi III ke DPRD
Kab. Lampung Tengah tanggal 11 - 13 Agustus 2015, Komisi IV ke
DPRD Kota Bengkulu tanggal 11 - 13 Agustus 2015; Komisi I dan
Komisi II ke DPRD Kab Maros tanggal 17 - 19 September 2015,
Komisi III ke DPRD Kab Tabanan tanggal 17 - 19 September 2015,
Komisi IV ke DPRD Kab Lombok Barat tanggal 17 - 19 September
2015, Komisi I dan Komisi IV ke DPRD Kota Batam tanggal 15 - 17
Nopember 2015, Komisi II ke DPRD Kota Payakumbuh tanggal 15 -
17 Nopember 2015, Komisi III ke DPRD Kab. Bantul tanggal 15 - 17
Nopember 2015; koordinasi dan konsultasi Pimpinan DPRD dan
Anggota Pansus X mengenai perubahan Perda KBB No. 15 tahun
2012 ke Setda Kab. Sleman tanggal 14 - 16 Desember 2015;
koordinasi dan konsultasi Pimpinan dan Anggota Pansus XI
mengenai rancangan Perda tentang bangunan gedung ke DPRD
Kota Malang tanggal 14 - 16 Desember 2015; koordinasi dan
konsultasi Pimpinan DPRD, Anggota Bangar dan Banmus mengenai
kegiatan DPRD ke DPRD Kab. Probolinggo tanggal 6 - 8 September
2015; koordinasi dan konsultasi Pimpinan DPRD, Anggota Banleg,
Anggota BK dan Anggota BURT mengenai program legislasi daerah,
kode etik daerah dan mengenai kesekretariantan DPRD ke DPRD
Kota. Probolinggo pada tanggal 6 - 8 September 2015; koordinasi
dan konsultasi Pansus I ke DPRD Kab. Karawang tanggal 16 - 17
Maret 2015, Pansus II ke Setda Kota Bogor mengenai pengelolaan
air limbah domestik dan retribusi penyediaan serta penyedotan
Kakus tanggal 16 - 17 Maret 2015, Pansus III ke DPRD Kab. Garut
mengenai penyelenggaraan pemberdayaan perempuan dan
perlindungan anak ke tanggal 16 - 17 Maret 2015; koordinasi dan
konsultasi Komisi I dan Komisi IV ke DPRD Kota Banjar tanggal 31
Agustus s.d 1 September 2015, Komisi II dan Komisi III ke DPRD

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 446


Kab Ciamis tanggal 31 Agustus s.d 1 September 2015; koordinasi
dan konsultasi Pimpinan dan Anggota DPRD yang dilaksanakan pada
tanggal 19 - 20 Oktober 2015 mengenai bidang garapan Komisi I ke
DPRD Kab. Cirebon, Komisi II ke DPRD Kab. Subang, Komisi III ke
DPRD Kab. Purwakarta dan Komisi IV ke DPRD Kab. Bekasi;
konsultasi Pimpinan DPRD, Ketua Fraksi, Pimpinan dan Anggota
Komisi IV mengenai ketenagakerjaan ke DPRD Kab. Karawang;
terlaksananya perjalanan dinas luar daerah dalam Provinsi Jawa
Barat dalam rangka koordinasi dan konsultasi mengenai
kesekretariatan DPRD yang dilaksanakan oleh Sekretariat DPRD
tanggal 19 - 20 Maret 2015 ke Setwan DPRD Kab. Purwakarta dan
Setwan Kab. Subang, tanggal 3 - 4 Juni 2015 ke Setwan Kab. Bogor,
Setwan Kota Depok dan Setwan Kota Bogor, tanggal 8 - 9 Juni 2015
ke Kota Banjar, Kab. Ciamis dan Kota Tasikmalaya, tanggal 31
Agustus s.d 1 September 2015 ke Setwan Kab. Pangandaran, taggal
27 - 28 Juli 2015 ke Setwan Kota Cirebon, tanggal 3 - 4 Agustus
2015 ke Setwan Kota Tasikmalaya; tanggal 25 - 26 Nopember 2015
ke sekretariat DPRD Kab. Karawang, tanggal 31 agustus s.d 1
September 2015 ke sekretariat DPRD Kota Banjar, tanggal 3 - 4
Nopember 2015 ke Setwan Kota Cirebon, tanggal 14 - 15 Desember
2015 ke Setwan Kota Banjar 2015 dan tanggal 17 - 18 Desember
2015 ke Setwan Kota Tasikmalaya; terlaksananya perjalanan dinas
luar daerah luar Provinsi Jawa Barat dalam rangka koordinasi dan
konsultasi mengenai kesekretariatan DPRD yang dilaksanakan oleh
Sekretariat DPRD tanggal 16 - 18 April 2015 ke Sekretariat DPRD
Kab. Klaten dan Kab. Sleman, tanggal 29 - 30 Juli 2015 ke Setwan
Kota Tegal, tanggal 29 - 30 Juli 2015 ke Setwan Kab. Pemalang,
tanggal 15 - 17 Nopember 2015 ke sekretariat DPRD Kab. Brebes
dan Kota Tegal, tanggal 6 - 8 Desember 2015 ke Sekretariat DPRD
Kab. Pemalang, tanggal 21 - 23 Desember 2015 ke Setwan DPRD
Kab. Pekalongan 2015 dan tanggal 21 - 23 Desember 2015 ke

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 447


Setwan DPRD Kota Tegal; koordinasi dan konsultasi sekretariat
DPRD mengenai keanggotaan dan mekanisme pencairan anggota
Yanarti ke Yayasan Purna Bhakti tanggal 24 - 25 Agustus 2015;
konsultasi dan koordinasi Sekretariat DPRD mengenai Kegiatan
Sosialisasi DPRD ke Kemedagri tanggal 25 - 26 September 2015;
konsultasi Sekretariat DPRD mengenai Tunjangan Perumahan ke
Setwan Kab Subang dan Setwan Kab. Purwakarta tanggal 23 - 24
Oktober 2015, konsultasi Sekretariat DPRD mengenai Permendagri
Nomor 52 ke Kemendagri tanggal 21 - 22 Oktober 2015; konsultasi
dan koordinasi Sekretariat DPRD mengenai tindak lanjut
kelengkapan berkas anggota Yanarti bagi PAW DPRD ke Yanarti,
Jakarta; konsultasi Sekretariat DPRD mengenai penatausahaan
keuangan dan data administrasi kesekretariatan ke Setwan Kab.
Bogor tanggal 30 - 31 Desember 2015 dan ke Setwan Kab.
Purwakarta serta ke Setwan DPRD Kab. Subang tanggal 17 - 18
Desember 2015; konsultasi Sekretariat DPRD mengenai persentase
keuntungan yang diterima anggota Yanarti ke Yanarti-Jakarta
tanggal 9 - 10 Desember 2015 dan keikutsertaan Sekretariat DPRD
dalam rangka menghadiri workshop tentang tanggapan daerah
terhadap produk hukum yang telah dievaluasi pada tanggal 15 - 17
Desember 2015 di Hotel Jayakarta-Jakarta.
o) Rapat - Rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.8.800.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.8.800.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
perjalanan dinas dalam daerah dalam rangka koordinasi kegiatan
Pimpinan, Anggota DPRD dan Sekretariat DPRD, yaitu: tanggal 6
Maret 2015 dalam rangka persiapan Paripurna di Gedung Soedirman
Batujajar dan persiapan paripurna tanggal 10 Maret 2015 di SMA
plus Cisarua; tanggal 18 Juni 2015 dalam rangka persiapan rapat
paripurna istimewa peringatan hari jadi ke 8 Kab. Bandung Barat di
Gedung Utama Pemkab Bandung Barat; pada tanggal 19 Juni 2015

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 448


dalam rangka pelaksanaan rapat paripurna istimewa peringatan hari
jadi ke 8 Kab. Bandung Barat di Gedung Utama Pemkab Bandung
Barat dan konsultasi dan koordinasi pada tanggal 1 Juni 2015 dalam
rangka penyerahan LKPD Kab. Bandung Barat ke BPK RI perwakilan
Jawa Barat.
p) Penyediaan Jasa Keamanan Kantor, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.199.860.000,- dan terealisasi sebesar Rp.199.320.000,-
atau 99,73%. Hasil Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pembayaran outsorching 1 paket jasa keamanan kantor Sekretariat
DPRD untuk keperluan selama 12 bulan.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur, terdiri


dari 4 (empat) kegiatan, yaitu:
a) Pengadaan Mebeulair, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.56.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.56.000.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan mebeulair
berupa: 4 unit lemari penyimpanan dan 9 unit kursi chairman model
4 seater.
b) Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.429.300.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.425.892.500,- atau 99,21%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemeliharaan gedung Sekretariat DPRD, taman dan
pemasangan 523 m2 Wallpaper ruangan.
c) Pemeliharaan Rutin/Berkala Mobil Jabatan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.56.400.000,- dan terealisasi sebesar Rp.54.130.400,-
atau 95,98%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pemeliharaan
rutin 9 unit kendaraan jabatan sebanyak 25 kali jasa perbaikan
kendaraan untuk keperluan selama 12 bulan.
d) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.906.243.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.778.200.000,- atau 85,87%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya jasa pemeliharaan rutin kendaraan operasional berupa

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 449


jasa servis kendaraan, penggantian suku cadang kendaraan,
pembelian voucher bahan bakar khusus dan pelumas kendaran
untuk keperluan 5 unit kendaraan dinas roda 4 dan 11 unit
kendaraan dinas roda 2.

3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur terdiri dari 2 (dua)


kegiatan, yaitu:
a) Pengadaan Pakaian Dinas beserta Perlengkapannya, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.46.415.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.46.310.000,- atau 99,77%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 103 stell pakaian dinas beserta
kelengkapannya untuk pegawai di Lingkungan Sekretariat DPRD.
b) Pengadaan Pakaian Khusus Hari-hari Tertentu, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.55.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.55.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 100 stell pakaian olah raga dan 100 pcs batik untuk
pegawai Sekretariat DPRD.

4) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur


melaksanakan Kegiatan Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan
Perundang-Undangan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.987.970.000,- dan terealisasi sebesar Rp.970.495.000,- atau 98,23%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya 5 kali Bimbingan Teknis
Pendampingan Peningkatan Kapasitas DPRD oleh Sekretariat DPRD,
yaitu: pada tanggal 9 - 11 Februari 2015 di Hotel Puri Khatulistiwa
Sumedang; tanggal 18 - 20 Mei 2015 di Hotel Palace Cipanas Puncak-
Bogor; tanggal 7 - 9 Juli 2015 di Hotel Puri Khatulistiwa Sumedang;
tanggal 3 - 4 November 2015 di Hotel Sabda Alam Garut dan tanggal 22
- 24 Desember 2015 di Hotel Puri Khatulistiwa Sumedang; terlaksananya
keikutsertaan pada 4 kali Workshop kegiatan ASDEKSI dalam rangka
mendukung Fungsi DPRD dan Pertanggungjawaban Keuangan kepada
Setwan, yaitu: pada tanggal 12 - 15 Februari 2015 di Hotel Atria Malang;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 450


pada tanggal 20 - 23 Agustus 2015 di Novotel Hotel Bangka; tanggal 1 -
4 Oktober 2015 di Hotel Haris Cimbuleuit dan tanggal 3 - 6 Desember
2015 di Hotel Lombok Raya Mataram NTB; terlaksananya 3 kali
Bimbingan Teknis tentang peraturan perundang-undangan di
Lingkungan Setwan KBB yang diikuti oleh Pegawai Sekretariat DPRD,
yaitu: pada tanggal 28 - 29 Mei 2015 di Wisma Wyna Cisarua, tanggal 3
- 4 September 2015 di Wisata Kuda Pakuhaji dan tanggal 12 - 14
November 2015 di Hotel Krisna Beach I Pangandaran; terlaksananya 4
kali Bimbingan Teknis bagi Esselon di lingkungan Sekretariat DPRD,
yaitu: Bimtek tentang peraturan perundang-undangan di Hotel
Jayakarta-Jakarta pada tanggal 22 - 24 April 2015, Bimtek mengenai
anggaran pemerintah daerah dan DPRD dalam rangka menyusun APBD
Perubahan 2015 pada tanggal 3 - 5 Agustus 2015 di Hotel Ibis Mangga
Dua-Jakarta, Bimtek mengenai manajemen pengelolaan dan
pengendalian sistem pengadaan barang dan jasa di Hotel Jayakarta-
Jakarta pada tanggal 21 - 24 Agustus 2015 dan Bimbingan Teknis bagi
Pejabat Esselon Sekretariat DPRD tanggal 28 - 30 November 2015 di
Hotel Ibis Mangga Dua-Jakarta serta terlaksananya keikutsertaan
aparatur Sekretaraiat DPRD dalam rangka mengikuti 5 kali kegiatan
Bimtek/Worshop/Seminar.

5) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja dan Keuangan terdiri dari 5 (lima) kegiatan,
yaitu:
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja
SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.5.129.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.5.129.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintahan tahun 2014 dan penyusunan laporan LKPS
Sekretariat DPRD.
b) Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.2.816.000,- dan terealisasi sebesar

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 451


Rp.2.816.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan laporan keuangan semesteran.
c) Penyusunan Pelaporan Prognosis Realisasi Anggaran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.4.472.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.4.472.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan laporan prognosis realisasi anggaran Sekretariat DPRD.
d) Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.10.578.500,- dan terealisasi sebesar
Rp.10.578.500,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan laporan keuangan akhir tahun Sekretariat dan DPRD
Kab. Bandung Barat.
e) Penatausahaan Keuangan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.194.524.755,- dan terealisasi sebesar Rp.194.429.753,- atau
99,95%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembayaran
honorarium 9 orang PTT dalam rangka penatausahaan keuangan
Sekretariatt DPRD untuk keperluan selama 12 bulan.

6) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.42.477.200,-
dan terealisasi sebesar Rp.42.473.450,- atau 99,99%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan Renja 2016, penyusunan
jawaban/penjelasan hasil evaluasi Gubernur tentang APBD 2015,
pembahasan review Renja 2016, evaluasi perencanaan 2015 dan
pembahasan anggaran kas triwulan I dan II, penyusunan DPPA 2015,
penyusunan RKA 2016 dan DPA 2016.

7) Program Peningkatan Kapasitas Lembaga Perwakilan Rakyat


Daerah terdiri dari 8 (delapan) kegiatan, yaitu:
a) Pembahasan Rancangan Peraturan Daerah, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.2.099.320.200,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.846.544.200,- atau 87,96%. Hasil kegiatan ini adalah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 452


terlaksananya 25 kegiatan pembahasan Raperda, yaitu: (1)
pembahasan evaluasi Gubernur pada APBD 2015 tanggal 20 - 21
Januari 2015 di Topas Galeria Hotel; (2) pembahasan Raperda
tentang Pemerintahan Desa oleh Pansus I pada tanggal 11 - 13
Maret 2015 bertempat di Diklat BBPPKS Lembang; (3) pembahasan
Raperda tentang Pengelolaan Air Limbah Domestik dan Restribusi
Penyediaan Atau Penyedotan Kakus oleh Pansus II pada tanggal 11
- 13 Maret 2015 bertempat di Diklat BBPPKS Lembang; (4)
pembahasan Raperda tentang Penyelenggaraan Pemberdayaan
Perempuan dan Perlindungan Anak oleh Pansus III pada tanggal 11
- 13 Maret 2015 bertempat di Diklat BBPPKS Lembang; (5)
pembahasan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ)
Bupati Bandung Barat T.A 2014 oleh Pansus IV pada tanggal 20 - 21
April 2015 di LPMP Jabar Batujajar; (6) pembahasan Raperda
tentang Tatacara Penyusunan Program Legislasi Daerah oleh Pansus
V pada tanggal 20 - 21 April 2015 di LPMP Jabar Batujajar; (7)
pembahasan Raperda tentang Tata Beracara Badan Kehormatan
oleh Pansus VI pada tanggal 20 - 21 April 2015 di LPMP Jabar
Batujajar; (8) pembahasan Rapat Pansus IV, Pansus V dan Pansusu
VI pada tanggal 4 Mei 2015 dan pada tanggal 27 - 28 April 2015; (9)
Rapat Bangar dan BURT membahas Anggaran Sekretariat DPRD
pada tanggal 18 - 19 Agustus 2015 di Topas Galeria Hotel dan
tanggal 7 - 9 Agustus 2015 di Topas Galeria Hotel; (10) Rapat
Bangar membahas KUA PPAS 2016 tanggal 28 - 31 Juli 2015 di
Topas Galeria Hotel; (11) Rapat Bangar membahas Perubahan APBD
T.A 2015 tanggal 14 - 16 September 2015 dan tanggal 29 - 30
September 2015 di Topas Galeria Hotel; (12) Rapat Bangar pada
tanggal 7, 9, 14, 15 dan 16 September 2015 di Topas Galeria Hotel;
(13) Rapat Komisi I, II, III dan IV tentang pembahasan perubahan
APBD 2015 tanggal 23 - 25 September 2015 di Hotel Karang Setra;
(14) Rapat Pansus IV, V dan VI tanggal 5 Mei 2015 di LPMP Jawa

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 453


Barat; (15) Rapat Panja pembahasan Laporan Hasil Pemeriksaan
BPK RI atas LKD KBB T.A 2014 tanggal 4 Juli 2015 di Topas Galeria
Hotel; (16) Rapat Bangar pembahasan mengenai Perubahan RAPBD
2015 tanggal 28 September 2015 di Karang Setra Hotel; (17) Rapat
Bangar pembahasan mengenai Perubahan RAPBD 2015 tanggal 29 -
30 September 2015 di Karang Setra Hotel; (18) Rapat Bangar
pembahasan mengenai hasil evaluasi Gubernur terhadap Perubahan
APBD T.A 2015 tanggal 30 Oktober s.d 2 Nopember 2015 di Karang
Setra Hotel; (19) Rapat Bangar dengan Sekretariat DPRD mengenai
pembahasan anggaran Perubahan RAPBD 2015 tanggal 3 Nopember
2015 di Topas Galeria Hotel; (20) Rapat Pansus X dalam rangka
pembahasan Raperda tentang perubahan Perda KBB No. 15 Tahun
2015 pada tanggal 8 - 10 Desember 2015 di Hotel Topas Bandung;
(21) Rapat Pansus XI dalam rangka pembahasan Raperda tentang
Bangunan Gedung pada tanggal 8 - 10 Desember 2015 dan pada
tanggal 17 - 18 Desember 2015 di Topas Galeria Hotel Bandung;
(22) Rapat Pansus VIII dalam rangka pembahasan Raperda tentang
Penyertaan Modal Daerah KBB ke Dalam Modal Saham PT. Bank
Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk pada tangal 25 -
26 November 2015 di Topas Galeria Hotel; (23) Rapat Pansus IX
dalam rangka pembahasan Raperda tentang Pembentukan Dana
Cadangan Untuk Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati tahun 2018 pada
tanggal 25 - 26 November 2015 di Hotel Karang Setra-Bandung;
(24) Rapat Pansus XI dalam rangka pembahasan Raperda tentang
Bangunan Gedung pada tanggal 11 - 12 Desember 2015 di Topas
Galeria Hotel Bandung dan (25) Rapat Pansus X dalam rangka
pembahasan Raperda tentang perubahan Perda KBB No. 15 tahun
2015 pada tanggal 11 - 12 Desember 2015 di Topas Galeria Hotel
Bandung;
b) Rapat - Rapat Alat Kelengkapan Dewan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.3.039.157.375,- dan terealisasi sebesar

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 454


Rp.2.821.435.978,- atau 92,84%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembayaran honorarium pegawai alat kelengkapan
dewan untuk keperluan selama 12 bulan; terpenuhinya kebutuhan
81 kali jamuan makan dan minum untuk keperluan rapat komisi
ataupun alat kelengkapan lainnya; terlaksananya 37 kali rapat alat
kelengkapan dewan, yaitu; Rapat Banleg penelaahan dan pengkajian
3 buah Raperda tanggal 4 - 5 Maret di Gedung Pusdik Intel Polri;
Rapat Banleg pembahasan sinkronisasi dan harmonisasi 3 buah
Raperda tanggal 26 Maret 2015 di Kantor BBPPKS Kemensos
Lembang; Rapat Komisi I, Komisi II dan Komisi III dalam rangka
pembahasan LKPJ Bupati Bandung Barat T.A 2014 pada tanggal 13 -
15 April 2015 di Gedung LPMP Jawa Barat; Rapat Komsi IV dalam
rangka pembahasan LKPJ Bupati Bandung Barat T.A 2014 pada
tanggal 13 - 17 April 2015 di Gedung LPMP Jawa Barat; rapat Komisi
I, II , III dan IV dalam rangka membahas Laporan Realisasi
Semester Pertama dan Laporan Prognosis 6 Bulan Berikutnya pada
tanggal 6, 7 dan 10 Agustus 2015 di Hotel Karang Setra; Rapat
Banleg dalam rangka tindak lanjut Pembahasan Prolegda tanggal 28
- 31 Juli 2015 di Hotel Karang Setra; Rapat BK dalam rangka
Pembahasan Surat Masuk dan Kinerja Angota DPRD KBB tanggal 28
- 31 Juli 2015 di Hotel Karang Setra; Rapat BURT dalam rangka
Rapat Kerja dengan Sekretariat DPRD tanggal 28 - 31 Juli 2015 di
Hotel Karang Setra; Rapat kerja Anggota Banleg pada tanggal 28 -
29 Juli 2015 di Hotel Karang Setra dan pada tanggal 30 - 31 Juli
2015 di Hotel Topas Galeria Bandung; Rapat kerja Anggota Banleg
pada tanggal 16 - 17 Oktober 2015 di Hotel Topas Galeria Bandung
dan pada tanggal 29 - 30 Oktober 2015 di Hotel Karang Setra; Rapat
Badan Kehormatan pada tanggal 16 - 17 Oktober 2015 dan tanggal
30 - 31 Oktober 2015 di Topas Galeria Hotel; Rapat BURT tanggal 16
- 17 Oktober 2015 dan tanggal 30 - 31 Oktober 2015 di Topas
Galeria Hotel; Rapat Banleg membahas Raperda Inisiatif DPRD

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 455


tanggal 28 September 2015 di Hotel Karang Setra dan tanggal 29 -
30 September 2015 di Hotel Topas Galeria; Rapat Komisi I, II, III
dan IV dalam rangka pembahasan RAPBD TA 2016 tanggal 23 - 24
November 2015 di Hotel Karang Setra; Rapat Badan Kehormatan
dalam rangka pembahasan surat masuk dan kinerja anggota DPRD
KBB tanggal 11 - 12 Nopember 2015 di Topas Galeria Hotel; Rapat
BURT dalam rangka pembahasan persiapan anggaran 2016 tanggal
11 - 12 Nopember 2015 di Topas Galeria Hotel; Rapat Banleg dalam
rangka pembahasan kajian 2 buah Raperda tanggal 11 - 12
Nopember 2015 di Topas Galeria Hotel; Rapat Banleg dalam rangka
pembahasan Properda 2016 tanggal 13 Nopember 2015 di Topas
Galeria Hotel; Rapat kerja anggota Banleg pada tanggal 11 - 13
November 2015, tanggal 1 - 2 Desember 2015 di Topas Galeria
Hotel Bandung dan tanggal 27 November 2015 di Karang Setra Hotel
Bandung; Rapat Gabungan Komisi DPRD dalam rangka pelaksanaan
monitoring ke lapangan mengenai pembahasan Raperda tentang
perubahan Perda KBB No. 15 tahun 2012 tentang Penyelenggaraan
Pos, Telekomunikasi dan Retribusi Pengendalian Menara
Telekomunikasi pada tanggal 21 Desember 2015 di Topas Galeria
Hotel; Rapat Bangar DPRD dan Rapat Banleg DPRD dalam rangka
pembahasan hasil evaluasi Gubernur Jawa Barat terhadap APBD
Kabupaten Bandung Barat tahun anggaran 2016 pada tanggal 31
Desember 2015 di Topas Galeria Hotel Kota Bandung; Rapat Banleg
DPRD dalam rangka sinkronisasi dan harmonisasi 2 buah Raperda
pada tanggal 28 Desember 2015 di Topas Galeria Hotel Bandung;
Rapat Badan Anggaran DPRD dalam rangka pembahasan RAPBD
tahun anggaran 2016 pada tanggal 25 - 27 November 2015 dan
pada tanggal 29 November 2015 di Hotel Karangsetra Bandung;
terlaksananya 60 kali kunjungan kerja/monitoring
lapangan/peninjauan lokasi kegiatan oleh Komisi I, II, III dan IV
dengan rincian: Kunker Komisi I ke Kec. Parongpong dan Desa

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 456


Cikande tanggal 8 dan 28 Januari 2015; kunker Komisi II ke Kec.
Sindangkerta dan Kec. Cisarua tanggal 15 - 16 Januari 2015;
monitoring Komisi III ke Curug Cimahi dan Kec. Rongga tanggal 8
dan 13 Januari 2015: Kunker Komisi IV ke PT. Kwanduk dan ke
DPRD Kab. Bandung tanggal 12 dan 16 Januari 2015; Pimpinan dan
Anggota DPRD menghadiri Musrembang di Gedung Sekda KBB
tanggal 7 Februari 2015; Pimpinan dan Anggota DPRD menghadiri
Musrembang di Kec. Saguling dan Kec. Cisarua pada tanggal 12
Februari 2015, di Kec. Ngamprah dan kec. Parongpong tanggal 13
Februari 2015; peninjauan perijinan toko modern tanggal 17
Februari 2015; peninjauan pelayanan administrasi kependudukan di
kec. Cikalongwetan oleh Komisi I pada tanggal 16 Februari 2015;
peninjauan perijinan toko modern oleh komisi II tanggal 16 Februari
2015 di Kec. Cipatat; pembahasan pajak restribusi oleh Komisi II di
Grafika Cikole Lembang tanggal 17 Februari 2015; monitoring
pembanguanan kantor Kec. Saguling oleh Komisi II tanggal 16
Februari 2015; monitoring Galian C tanggal 2 Februari 2015 oleh
komisi III di Kec. Cipatat; monitoring ketenagakerjaan oleh Komisi
IV ke PT. Ultrajaya tanggal 16 Februari 2015 dan ke PT. Ateja
tanggal 17 Februari 2015; peninjauan restribusi pertambangan oleh
Komsisi II tanggal 4 Mei 2015 ke Kec. Gununghalu; Kunker Komisi
III dalam rangka memberikan penjelasan tentang perijinan IMB dan
Galian C di Kec. Cipatat tanggal 4 Mei 2015; monitoring administrasi
kependudukan oleh komisi I tanggal 4 Mei 2015 ke Kec. Cipongkor;
monitoring perijinan toko modern oleh komisi I tanggal 6 Mei 2015;
monitoring pembangunganan objek wisata Maribaya oleh komisi III
tanggal 6 Mei 2015; monitoring UAN tingkat SMP oleh Komisi IV ke
SLTP 2 Lembang tanggal 6 Mei 2015; monitoring Komisi I tanggal 22
Juni 2015 ke Kec. Cikalong Wetan, tanggal 10 Juli 2015 ke Kec.
Cipatat, tanggal 13 Juli ke Kec. Cihampelas, tanggal 14 Juli 2015 ke
Kec. Cisarua, tanggal 15 Juli 2015 ke Kec. Cililin, tanggal 23 Juli

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 457


2015 ke Kec. Cipendeuy, tanggal 24 Juli 2015 ke Kec. Cipongkor;
monitoring Komisi II tanggal 22 Juni 2015 ke IPTD Pasar Batujajar,
tanggal 10 Juli ke Kec. Cililin, tanggal 14 Juli 2015 ke PLH Kc.
Padalarang, tanggal 15 Juli ke Kec. Cisarua, tanggal 23 Juli 2015 ke
Kec. Lembang, tanggal 24 Juli 2015 ke Kec. Cihampelas; monitoring
Komisi III tanggal 13 Juli 2015 ke UPTD Pasar Lembang, tanggal 22
Juni 2015 ke Kec. Gunung Halu, tanggal 10 Juli 2015 ke Kec.
Cipendeuy, tanggal 13 Juli 2015 ke Kec. Cipongkor, tanggal 14 Juli
2015 ke Kec. Cihampelas, tanggal 15 Juli 2015 ke Kec. Saguling,
tanggal 23 Juli 2015 ke Kec. Rongga, tanggal 24 Juli 2015 ke Kec.
Cililin; monitoring Komisi IV tanggal 22 Juni ke Kec. Gunung Hali,
tanggal 10 Juli 2015 ke Kec. Batujajar, tanggal 13 Juli 2015 ke Kec.
Parongpong, tanggal 14 Juli ke Kec. Sindangkerta, tanggal 15 Juli
2015 ke Kec. Cipongkor, tanggal 23 Juli 2015 ke Kec. Cipatat,
tanggal 24 Juli 2015 ke Kec. Lembang; kunker Komisi I tanggal 2
September 2015 ke Kec. Batujajar, tanggal 20 Agustus Ke Kec.
Cipatat, tanggal 21 Agustus 2015 ke Kec. Lembang, tanggal 24
Agustus 2015 ke Kec. Cipongkor dan tanggal 25 Agustus 2015 ke
BPMPD, tanggal 26 Agustus 2015 ke Kec. Cisarua, tanggal 2
September 2015 ke Kec. Batujajar; Kunjungan kerja (Kunker) Komisi
II tanggal 20 dan 21 Agustus 2015 ke KUD Cisarua dan Puskesmas
Gunung Halu, tanggal 24 dan 25 Agustus 2015 ke Dusun Bambu dan
BP3K Cipendeuy, tanggal 26 Agustus 2015 ke Floating Market
Lembang, tanggal 2 September 2015 ke kantor PBB dan BPHTB;
Kunker Komisi III tanggal 20 dan 21 Agustus 2015 ke Kec. Saguling
dan ke Dinas Cipta Karya, tanggal 24 dan 25 Agustus 2015 ke Kec.
Cipongkor dan Kec. Cikalongwetan, tanggal 26 Agustus 2015 ke Kec.
Lembang, tanggal 2 September 2015 ke Kec. Saguling; Kunker
Komisi IV tanggal 20 dan 21 Agustus 2015 ke SMPN I Batujajar dan
SMAN I Cikalongwetan, tanggal 24 dan 25 Agustus 2015 ke SMPN 3
Saguling dan ke PMI, tanggal 26 Agustus 2015 ke SMKN I

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 458


Cipendeuy, tanggal 2 September 2015 ke Puskesmas Rajamandala
dan Puskesmas Cipatat, peninjauan balai benih ikan di Kec.
Cikalongwetan oleh komisi II pada tanggal 6 Mei 2015; Pimpinan
DPRD dalam rangka menghadiri Haflah Musyahadah Santri TKA, TPA
LPPTKA BKPRMI se Kabupaten Bandung Barat pada tanggal 31 Mei
2015 diwilayah Kec. Parongpong; Kunker Komisi III kunker ke Kec.
Lembang tanggal 1 Juni 2015, ke BPN KBB tanggal 5 Oktober 2015,
ke Kec. Cisarua tanggal 9 Oktober 2015; Kunker Komisi I ke Kc.
Cipongkor tanggal 12 Oktober 2015, ke Kec. Cihampelas tanggal 13
Oktober 2015, ke Kec. Cipatat tanggal 15 Oktober 2015; Kunker
Komisi II ke Pasar Mekarjaya Cihampelas tanggal 5 Oktober 2015,
ke Pasar Batujajar tanggal 9 Oktober2015, ke DPPKAD KBB tanggal
12 Oktober2015, ke Curug Malela tanggal 13 Oktober 2015, ke PT.
MultiGuna Sarana tanggal 15 Oktober 2015; Kunker Komisi III ke
Dinas Cipta Karya tanggal 5 Oktober 2015, ke Kec. Cipongkor
tanggal 9 Oktober2015, ke Kec. Saguling tanggal 12 Oktober 2015,
ke Kec. Cisarua tanggal 13 Oktober 2015, ke Kec. Cipatat tanggal 15
Oktober2015; Kunker Komisi IV ke Kraft Ultra Jaya tanggal 5
Oktober 2015, ke PT. LMB tanggal 9 Oktober 2015, ke PT. Lotus
Lingga Pratama tanggal 12 Oktober2015, ke PT. Java Stone Perkasa
tanggal 13 Oktober 2015, ke PT. Indofood tanggal 15 Oktober 2015,
ke Kec. Cipendeuy tanggal 22 Juli 2015; Kunker Komisi I ke Kec.
Rongga tanggal 27 Juli 2015, ke Kec. Cikalong Wetan dan Kec.
Sindangkerta tanggal 3 dan 4 Agustus 2015, ke Kec. Gununghalu
tanggal 5 Agustus 2015, ke Kec. Gununghalu tanggal 8 September
2015, ke Kec. Cihampelas dan Kec. Lembang tanggal 10 dan 11
September 2015; Kunker Komisi II dalam rangka Peninjauan Pajak
Hotel dan Restoran di Wilayah kec. Lembang tanggal 22 Juli 2015,
monitoring Komisi II ke Pasar Cililin tanggal 22 Juli 2015, monitoring
ke Wisata Gua Pawon tanggal 3 Agustus 2015, monitoring Pertanian
ke Wilayah Cihampelas tanggal 4 Agutus 2015, monitoring ke

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 459


Minimarket tidak berijin ke wilayah Kec. Cisarua tanggal 5 Agustus
2015, monitoring Perikanan ke Kec. Saguling tanggal 8 September
2015, monitoring Minimarket tidak berijin ke wilayah Kec. Cipongkor
tanggal 10 September 2015 dan Pemantauan Reklame di Wilayah
Kec. Parongpong tanggal 11 September 2015; kunker Komisi III ke
Kec. Parongpong tanggal 27 Juli 2015, ke Kec. Cipongkor tanggal 22
Juli 2015, ke Kec.Cipatat dan Kec. Cililin pada tanggal 3 dan 4
Agustus 2015, kunker ke Kec. Sindangkerta tanggal 5 Agutus 2015,
ke Kec. Saguling tanggal 8 September 2015, kunker ke Kec.
Lembang dan Kec. Cihampelas tanggal 10 dan 11 September 2015,
Kunker Komisi IV ke Puskesmas Saguling tanggal 22 Juli 2015, ke RS
Lembang tanggal 27 Juli 2015, ke Puskesmas Sinadngkerta dan
Puskesmas Cisarua tanggal 3 dan 4 Agustus 2015, ke SDN
Rajamandala tanggal 5 Agustus 2015, ke Puskesmas Jayagiri
Lembang tanggal 8 September 2015, ke SMPN 1 Parongpong dan
Puskesmas Gununghalu tanggal 10 dan 11 September 2015;
monitoring oleh gabungan komisi DPRD KBB dalam rangka
pembahasan Raperda tentang Perubahan Perda KBB No. 15 tahun
2012 tentang Penyelenggaraan Pos, Telekomunikasi Dan Retribusi
Pengendalian Menara Telekomunikasi Dan Retribusi Pengendalian
Menara Telekomunikasi pada tanggal 29 Desember 2015 di wilayah
Kecamatan Cisarua, Kunker gabungan komisi DPRD KBB dalam
rangka monitoring pembahasan Raperda tentang bangunan gedung
pada tanggal 29 Desember 2015 di wilayah Kecamatan Lembang;
monitoring gabungan komisi DPRD KBB dalam rangka pembahasan
Raperda tentang bangunan gedung pada tanggal 21 Desember 2015
di wilayah Kecamatan Lembang; kunker Komisi IV dalam rangka
monitoring bidang kesehatan pada tanggal 28 Agustus 2015 ke
Puskesmas Cihampelas, pada tanggal 14 September 2015 ke
Puskesmas Rongga, tanggal 13 November 2015 di Kecamatan Cililin;
Kunker komisi III dalam rangka monitoring pembangunan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 460


infrastruktur jalan pada tanggal 28 Agustus 2015 di wilayah
Kecamatan Saguling, kunker komisi III dalam rangka monitoring
kegiatan pertambangan pada tanggal 14 September 2015 di wilayah
Kecamatan Cipongkor; kunker komisi III dalam rangka monitoring
menara telekomunikasi pada tanggal 13 November 2015 di wilayah
Kecamatan Cipendeuy, Kunker Komisi II dalam rangka monitoring
Pasar Sindangkerta pada tanggal 28 Agustus 2015; kunker komisi II
dalam rangka monitoring menara telekomunikasi pada tanggal 14
September 2015 di wilayah Kecamatan Cisarua; Kunker Komisi II
dalam rangka monitoring hotel dan restoran pada tanggal 13
November 2015 di wilayah Kecamatan Parongpong, Kunker Komisi I
dalam rangka pembahasan permasalahan K2 pada tanggal 28
Agustus 2015 ke kantor BKD; Kunker Komisi I dalam rangka
monitoring pelayanan masyarakat di Kec. Gunung Halu pada
tanggal 14 September 2015 ke; Kunker Komisi I dalam rangka
monitoring perijinan pada tanggal 13 November 2015 di Kec.
Lembang; Kunker Pimpinan dan Anggota DPRD dalam rangka
melaksanakan audiensi pembangunan interchance di Kecamatan
Cikalongwetan pada tanggal 4 Juni 2015.
c) Rapat - Rapat Paripurna, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.1.006.624.000,- dan terealisasi sebesar Rp.910.232.300,- atau
90,42%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya 21 kali Rapat
Paripurna, yaitu: (1) Rapat Paripurna penyampaian nota pengantar
Bupati Bandung Barat tentang 3 buah Raperda (Raperda Tentang
Penyelenggaraan Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan
Anak, Raperda Tentang Pengelolaan Air Limbah Domestik dan
Retribusi Penyediaan atau Penyedotan Kakus dan Raperda Tentang
Pemerintahan Desa) tanggal 6 Maret 2015 di Gedung Soedirman
Kopassus-Batujajar; (2) Rapat Paripurna Penyampaian Jawaban
Bupati terhadap Pandangan umum Fraksi-Fraksi dan Penetapan 3
Panitia Khusus (Pansus I, II, III) tanggal 10 Maret 2015 di GSG Bina

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 461


Siswa SMA Plus Cisarua; (3) Rapat Paripurna penyampaian laporan
Pansus I, II dan III, penyampaian kata akhir fraksi-fraksi terhadap 3
Raperda sekaligus penetapan 3 Raperda serta sambutan Bupati
Bandung Barat terhadap 3 Raperda dan nota pengantar LKPJ T.A
2014 tanggal 1 April 2015 di Gedung Graha Manunggal Pusdikter;
(4) tanggal 2 April 2015 Rapat Paripurna penyampaian usulan
Raperda DPRD tentang tata cara penyusunan Prolegda oleh Badan
Legislatif dan tata beracara kode etik DPRD Bandung Barat oleh
Badan Kehormatan serta penetapan nama-nama anggota Pansus IV
tentang LKPJ Bupati Bandung Barat akhir T.A 2014, penetapan
Pansus V tentang tata cara penyusunan program legislasi daerah di
lingkungan DPRD Kab. Bandung Barat dan Pansus VI tentang tata
beracara Badan Kehormatan DPRD Kab. Bandung Barat di Graha
Manunggal Pusdikter, (5) Rapat Paripurna Penyampaian Laporan
Pansus IV, Laporan Rekomendasi LKPJ Bupati Bandung Barat T.A
2014 serta Sambutan Bupati terhadap LKPJ T.A 2014 tanggal 8 Mei
2015 di Grand Hotel Lembang; (6) Rapat Paripurna Penyampaian
Penetapan 2 buah Peraturan DPRD Kab. Bandung Barat tentang
pemeriksaan BPK RI atas laporan keuangan daerah Kab. Bandung
Barat tahun 2014 dan pembahasan laporan pertanggungjawaban
penggunaan anggaran tahun anggaran 2014 tanggal 11 Mei 2015 di
Grand Hotel Lembang; (7) Rapat Paripurna Hari jadi KBB ke 8
tanggal 19 Juni 2015 di Gedung Pemda KBB; (8) Rapat Paripurna
Penyampaian Nota Pengantar Bupati Bandung Barat tentang LPPA
Kabupaten Bandung Barat T.A 2014 dan Pandangan Umum Fraksi -
Fraksi terhadap LPPA T.A 2014 tanggal 23 Juni 2015 di Grand Hotel
Lembang; (9) Rapat Paripurna Jawaban Bupati Bandung Barat
terhadap Pandangan Umum Fraksi-Fraksi tentang Raperda LPPA
Kab. Bandung Barat T.A 2014 dan Penetapan Panitia Kerja
pembahas LHP BPK RI serta Penetapan Panitia Khusus VII
pembahas LPPA T.A 2014 tanggal 24 Juni 2015 di Grand Hotel

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 462


Lembang; (10) Rapat Paripurna Penetapan LPPA T.A 2014 dan
penyampaian rekomendasi LHP BPK-RI T.A 2014 serta Rapat
Paripurna Istimewa Pelantikan Antar Waktu Anggota DPRD Kab.
Bandung Barat dari Fraksi Golongan Karya tanggal 6 Juli di Grand
Hotel Lembang; (11) Rapat Paripurna Istimewa dengan agenda
mengikuti Pidato Kenegaraan Presiden Republik Indonesia dalam
Rangka Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI KE-70 Tahun 2015
melalui media televisi tanggal 14 Agustus 2015 di Gedung Graha
Pusdikter; (12) Rapat Paripurna Penyampaian Nota Pengantar
Perubahan APBD Tahun Anggaran 2015 tanggal 21 September 2015
di Grand Hotel Lembang, (13) Rapat Paripurna Penyampaian
Pandangan Umum Fraksi-Fraksi terhadap Perubahan APBD T.A 2015
dan Jawaban Bupati terhadap Pandangan Umum Fraksi-Fraksi
tanggal 22 September 2015 di Grand Hotel Lembang; (14) Rapat
Paripurna DPRD Kab. Bandung Barat tanggal 23 September 2015 di
Grand Hotel Lembang; (15) Rapat Paripurna Laporan Bangar
terhadap Perubahan APBD T.A 2015, Kata Akhir Fraksi terhadap
Perubahan APBD T.A 2015 dan sambutan Bupati Bandung Barat
terhadap Perubahan APBD T.A 2015 serta Penetapan Perubahan
APBD T.A 2015 tanggal 1 Oktober 2015 di Grand Hotel Lembang;
(16) Rapat Paripurna Penetapan Properda Inisiatif DPRD Tahun
Anggaran 2016, Penyampaian Nota Pengantar R.APBD Tahun
Anggaran 2016 dan penetapan Pansus VII pembahas Raperda
Tentang Penyertaan Modal Daerah Kab. Bandung Barat ke dalam
modal saham PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan
Banten Tbk dan penetpana Pansus IX pembahas Raperda Tentang
Pembentukan Dana Candangan Untuk Pemilihan Bupati Dan Wakil
Bupati Tahun 2018 tanggal 20 November 2015 di Grand Hotel
Lembang; (17) Rapat Paripurna Penyampaian Pandangan Fraksi-
Fraksi terhadap R.APBD Tahun Anggaran 2016 dan terhadap 2 buah
Raperda serta jawaban Bupati Bandung Barat terhadap Pandangan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 463


Umum Fraksi-Fraksi sekaligus Penetapan nama Anggota Pansus VIII
dan Pansus IX tanggal 21 November 2015 di Grand Hotel Lembang;
(18) Rapat Paripurna Penyampaian Kata Akhir Fraksi terhadap 2
buah Raperda, Penetapan 2 buah Raperda, Penetapan Properda TA.
2016 dan sambutan Bupati Bandung Barat tentang 2 buah Raperda
tanggal 28 November 2015 di Grand Hotel Lembang, (19) Rapat
Paripurna Laporan Bangar terhadap R.APBD T.A 2016, Kata Akhir
Fraksi-fraksi terhadap R.APBD T.A 2016, Sambutan Bupati terhadap
R.APBD T.A 2016 dan Nota Pengantar 2 buah Raperda serta
Penetapan R.APBD T.A 2016 tanggal 30 November 2015 di Grand
Hotel Lembang, (20) Rapat Paripurna pandangan umum Fraksi -
Fraksi terhadap 2 buah Raperda, Jawaban Bupati terhadap
pandangan umum Fraksi-Fraksi, penetapan nama-nama Anggota
Pansus X pembahas Perubahan Perda Kab. Bandung Barat No. 15
Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Pos, Telekomunikasi dan
Retribusi Pengendalian Menara Telekomunikasi serta penetapan
Pansus XI pembahas Raperda tentang Bangunan Gedung tanggal 7
Desember 2015 di Grand Hotel Lembang dan (21) Rapat Paripurna
Laporan Pansus X dan Pansus XI, Penyampaian Kata Akhir Fraksi
terhadap 2 buah Raperda, Penetapan 2 buah Raperda dan sambutan
Bupati Bandung Barat terhadap 2 buah Raperda tanggal 30
Desember 2015 di Grand Hotel Lembang.
d) Kegiatan Reses, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.2.714.264.000,- dan terealisasi sebesar Rp.2.686.814.000,- atau
98,99%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya 2 kali kegiatan
reses bagi 50 orang anggota DPRD Kab. Bandung Barat di masing-
masing daerah pemilihan (5 Dapil) dilaksanakan pada tanggal 4 - 8
April 2015 dan pada tanggal 6 - 10 Novemberl 2015.
e) Peningkatan Kapasitas Pimpinan dan Anggota DPRD, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.2.046.740.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.2.040.500.000,- atau 99,70%. Hasil kegiatan ini adalah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 464


terlaksananya 6 kali Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas
Pimpinan dan anggota DPRD KBB, yaitu: tanggal 9 - 11 Februari
2015 di Hotel Puri Khatulistiwa-Sumedang; tanggal 18 - 20 Mei 2015
di Hotel Palace Cipanas-Cianjur; tanggal 7 - 9 Juli 2015 di Hotel Puri
Khatulistiwa-Sumedang; tanggal 3 - 5 November 2015 di Hotel
Sabda Alam Cipanas-Garut; tanggal 3 - 5 Desember 2015 di Hotel
Puri Khatulistiwa-Sumedang dan tanggal 22 - 24 Desember 2015 di
Hotel Puri Khatulistiwa-Sumedang.
f) Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.125.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.124.440.000,- atau 99,55%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya sosialisasi Undang – Undang Nomor 17 Tahun 2014
tentang MD3 dan Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintah Daerah dilaksanakan pada tanggal 7 - 11 Juni 2015 di
Kota Baru Parahyangan.
g) Pengadaan Pakaian Dinas Pimpinan dan Anggota DPRD Beserta
Perlengkapannya, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.129.825.000,- dan terealisasi sebesar Rp.129.200.000,- atau
99,52%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 50 stell
Pakaian Sipil Harian dan 50 stell Pakaian Dinas Harian untuk
keperluan Pimpinan dan Anggota DPRD Kab. Bandung Barat.
h) Pengadaan Pakaian Pimpinan dan Anggota DPRD Khusus Hari-Hari
Tertentu, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.91.415.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.87.850.000,- atau 96,10%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pengadaan 50 stell Pakaian Olah Raga dan 50
pcs Pakaian Batik untuk keperluan Pimpinan dan Anggota DPRD
Kab. Bandung Barat.

8) Program Penataan Peraturan Perundang - Undangan


melaksanakan kegiatan Kajian Peraturan Perundang-Undangan Daerah
terhadap Peraturan Perundang-Undangan yang Baru, Lebih Tinggi dan
Keserasian antar Peraturan Perundang - Undangan Daerah, dengan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 465


alokasi anggaran sebesar Rp.450.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.434.390.000,- atau 96,53%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan 3 dokumen naskah akademik tentang: Raperda Sumbangan
Pihak Ketiga, Raperda Kajian Lingkungan Hidup Strategis dan Raperda
tentang Panyidik Pegawai Negeri Sipil.

f. Permasalah dan Solusi di Sekretariat DPRD


1) Permasalahan
a) Masih adanya pelaksanaan kegiatan yang tidak sesuai dengan
perencanaan kegiatan anggaran;
b) Diterapkannya sistem pengelolaan keuangan secara akrual yang
belum di imbangi dengan pemahaman yang memadai dari
pemegang kegiatan sehingga terdapat kesuitan dalam pengelolaan
keuangan;
c) Luasnya wilayah Kabupaten Bandung Barat merupakan tantangan
yang nyata dalam penjaringan aspirasi bagi DPRD, hal ini disiasati
dengan menerapkan program dan kegiatan Reses, namun seiring
berjalannya waktu serta berkembangnya sarana informasi dirasakan
belum cukup hanya dengan satu kegiatan saja;
d) Masih kurangnya SDM pada Sekretariat DPRD dalam mengakomodir
setiap pelaksanaan kegiatan DPRD.

2) Solusi
a) Meningkatkan perencanaan dan penganggaran kegiatan dengan
berkoordinasi dengan Pimpinan dan Anggota DPRD serta dengan
bidang-bidang yang ada Sekretariat DPRD dan apabila ada sisa
anggaran karena tidak sesuainya pelaksanaan kegiatan dikembalikan
kas daerah sebelum tanggal 31 Desember 2015;
b) Mengikutsertakan pengelola keuangan dan pemegang kegiatan pada
Bimtek/Pelatihan Penatausahaan Keuangan Daerah Berbasis Akrual;
c) Membuat program dan kegiatan baru demi tercapainya tugas fungsi
DPRD dalam penjaringan aspirasi masyarakat;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 466


d) Memanfaatkan tenaga pendukung baik itu PTT maupun Sukwan
yang ada di Lingkungan Sekretariat DPRD dalam pelaksanaan
kegiatan.

g. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Dinas Pendapatan,


Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari
12 kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Surat Menyurat, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.75.984.000,- dan terealisasi sebesar Rp.66.672.000,- atau
87,74%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyelesaian
administrasi kepegawaian dan umum tahun anggaran 2015.
b) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.12.150.474.356,- dan terealisasi
sebesar Rp.12.112.195.761,- atau 99,68%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembayaran listrik seluruh Kantor di lingkungan
Pemkab Bandung Barat; pembayaran PJU di wilayah Lembang,
Padalarang, Cililin, Rajamandala dan Cimahi Kota; pembayaaran
traffic light di wilayah Lembang dan Padalarang untuk keperluan
selama 12 bulan tahun 2015 dan kekurangan bulan Desember tahun
2014 dan terlaksananya pembayaran instalasi telepon, internet dan
voucher modem di kantor Pelayanan PBB-P2 (Bidang PBB P2).
c) Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.154.901.000,- dan terealisasi sebesar Rp.141.783.000,
atau 91,53%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya verifikasi
realisasi bantuan sosial, hibah dan bantuan keuangan tahun
anggaran 2015 dan terlaksananya monitoring mengenai bantuan
hibah, bantuan keuangan dan bantuan sosial ke kecamatan
Lembang, Parongpong, Ciasarua, Cikalongwetan, Cipeundeuy,
Cipatat, Cihampelas, Cililin, Rongga, Cipongkor dan Sindangkerta.
d) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.236.417.200,- dan terealisasi sebesar Rp.232.901.000,- atau

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 467


98,51%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 74 jenis
ATK, materai Rp.3000 sebanyak 20 buah dan materai Rp.6.000
sebanyak 315 buah.
e) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran Rp.226.117.500,- dan terealisasi sebesar Rp.223.649.000,-
atau 98,91%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 44
jenis barang cetakan.
f) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.8.922.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.8.915.250,- atau 99,92%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pengadaan 1 paket alat listrik dan lampu
sebanyak 40 buah.
g) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.830.840.145,- dan terealisasi sebesar
Rp.766.195.000,- atau 92,22%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan server PBB P2, peralatan server SIMDA,
pengadaan Komputer PC (hadiah lunas PBB T.A 2014) sebanyak 7
unit yang diserahkan kepada desa Cipeundeuy, desa Sindangjaya,
desa Tamanjaya, desa Rancapanggung, desa Cicangkang Hilir, desa
Wangunsari dan desa Rancasenggang dan terlaksananya pengadaan
rak arsip terbuka sebanyak 4 unit, barcode wireless sebanyak 10
unit, komputer PC sebanyak 19 unit, note book sebanyak 4 unit, tab
sebanyak 3 unit, printer sebanyak 11 unit, scanner sebanyak 2 unit,
hardisk eksternal 100 4 TB sebanyak 4 unit dan UPS sebanyak 1
unit.
h) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.15.171.500,- dan terealisasi sebesar Rp.14.703.800,-
atau 96,22%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengisian 3
buah tabung gas untuk keperluan selama 12 bulan, tersedianya
peralatan kebersihan dan bahan pembersih untuk keperluan selama
1 (satu) tahun.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 468


i) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.38.728.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.35.366.000,- atau 91,32%. Hasil kegiatan ini adalah
terpenuhinya biaya langganan surat kabar sebanyak 46 media cetak
selama 12 bulan dan tersedianya 24 jenis buku peraturan
perundang-undangan.
j) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.52.348.000,- dan terealisasi sebesar Rp.49.543.500, atau
94,64%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya makanan dan
minuman rapat (Rapat tentang pelaksanaan pengelolaan keuangan
TA 2015 pada tanggal 23 Januari 2015 di ruang rapat Sekretaris
DPPKAD dihadiri oleh pejabat struktural dan bendahara DPPKAD;
Rapat tentang koordinasi pelaksanaan kegiatan TA 2015 pada
tanggal 28 Januari 2015 di ruang rapat Sekretaris DPPKAD dihadiri
oleh pejabat struktural dan staff Sekretariat; Rapat realisasi
pendapatan dan belanja DPPKAD s.d. Pebruari pada tanggal 2 Maret
2015 dan rapat realisasi pendapatan dan belanja DPPKAD s.d. Maret
pada tanggal 4 April 2015 di ruang rapat Sekretaris DPPKAD dihadiri
oleh pejabat struktural dan bendahara DPPKAD; Rapat koordinasi
pelaksanaan kegiatan TA 2015 s.d. Maret pada tanggal 23 Maret
2015 dan rapat koordinasi pelaksanaan kegiatan TA 2015 s.d. April
pada tanggal 27 April 2015 di ruang rapat Sekretaris DPPKAD
dihadiri oleh pejabat struktural dan staff sekretariat; Rapat
koordinasi pelaksanaan kegiatan TA 2015 s.d. April dan pembahasan
TLHP BPK RI untuk DPPKAD pada tanggal 4 Mei 2015 di ruang rapat
Sekretaris DPPKAD dihadiri oleh pejabat structural dan staff
sekretariat; Rapat koordinasi pelaksanaan kegiatan TA 2015 s.d. Mei
dan pembahasan TLHP BPK RI untuk DPPKAD pada tanggal 18 Mei
2015 di ruang rapat Sekretaris DPPKAD dihadiri oleh pejabat
struktural dan staff sekretariat; Rapat koordinasi pelaksanaan
kegiatan TA 2015 s.d. Mei dan tindak lanjut TLHP BPK RI untuk

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 469


Sekretariat pada tanggal 5 Juni 2015 di ruang rapat Sekretaris
DPPKAD dihadiri oleh pejabat struktural dan staff Sekretariat; Rapat
koordinasi pelaksanaan kegiatan TA 2015 s.d. Mei dan tindak lanjut
TLHP BPK RI untuk Sekretariat pada tanggal 15 Juni 2015 di ruang
rapat Sekretaris DPPKAD dihadiri oleh pejabat struktural dan staff
sekretariat; Rapat realisasi belanja dan pendapatan pada tanggal 4
Agustus dan tanggal 25 Agustus 2015 serta rapat pembahasan RKA
pada tanggal 14 September 2015 di ruang Sekertaris DPPKAD
dihadiri oleh pejabat struktural dan bendahara DPPKAD; Rapat
pembinaan personil dan peningkatan etos kerja serta evaluasi
kinerja pada tanggal 15 September 2015 bertempat di ruang rapat
Bappeda dihadiri oleh pejabat struktural dan seluruh staff DPPKAD;
Rapat evaluasi kontrak kerja SIMPATDA pada tanggal 12 Oktober
2015 bertempat di ruang Sekertaris DPPKAD dihadiri oleh pejabat
structural bidang PAD dan vendor; Rapat pembahasan persiapan
pemeriksaan inspektorat pada tanggal 13 Oktober 2015 bertempat
di ruang Sekertaris DPPKAD dihadiri oleh Kasubbag Keuangan dan
Bendahara; Rapat pembahasan pajak hotel dan restoran pada
tanggal 06 November 2015 dihadiri oleh Bidang PAD dan WP
bertempat di Hotel Lembang Asri dan terpenuhinya air minum (galon
dan air cup) untuk keperluan selama 12 bulan.
k) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.342.600.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.341.417.900,- atau 99,65%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Koordinasi dan konsultasi mengenai SIKD dan
menyampaikan buku Perda APBD TA 2015 ke Kemenkeu dan
Kemendagri; Koordinasi dan konsultasi tentang perincian anggaran
perubahan TA 2015 dan TA 2016 ke Bappenas; Penyampaian lembar
konfirmasi atas penyaluran anggaran transfer ke daerah periode
Oktober s.d. Desember 2014 triwulan IV ke Kemenkeu Dirjen
Perimbangan Keuangan; Menghadiri undangan workshop dan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 470


rekonsiliasi data di Gedung Keuangan Negara - Yogyakarta;
Mengikuti Bimtek mekanisme penyaluran DAK dan pelatihan aplikasi
DAK di Kemenkeu; Menghadiri undangan technical meeting in -
house training pelatihan keuangan daerah di DJPK - Jakarta;
Menghadiri undangan workshop perhitungan dana desa di Hotel
Millenium Jakarta; Menghadiri undangan acara verifikasi dan
standarisasi data keuangan daerah di Aula Nusantara Gedung Radius
Prawiro - Jakarta; Menghadiri Bimtek mekanisme penyaluran DAK
dan pelatihan aplikasi DAK di Kemenkeu RI; koordinasi dan
konsultasi mengenai DBHCHT dan penyampaian laporan DAK tahap
III TA 2014 ke Kemenkeu; menghadiri undangan study banding ke
Gedung Depo Arsip Kota Cirebon; kunjungan kerja kegiatan
peningkatan manajemen asset daerah ke Pemda Badung Prov. Bali;
mengikuti seminar nasional mengenai peran nilai pemerintah
pusat/daerah dalam tata kelola pemerintah pusat/daerah di
Kemenkeu; menghadiri undangan Rakornas percepatan penyaluran
dana desa tahun 2015 Gedung Makarti Mukti Tama Transmigrasi -
Jakarta; melaksanakan kunjungan kerja dalam rangka koordinasi
dan konsultasi tentang PAD ke Kota Malang; mengikuti kunjungan
kerja dalam rangka kegiatan kajian pedoman pagu indikatif
kewilayahan pada Bappeda KBB ke Kab. Bantaeng Prov. Sulsel;
menyampaikan laporan realisasi pendapatan KBB ke Bakorwil IV
Garut; menghadiri undangan sinkronisasi dan koordinasi tunjangan
guru yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan Dirjen Pendidikan Menengah; konsultasi dan koordinasi
ke Pekanbaru dan Balikpapan; seminar tentang aset di Jakarta;
penyampaian laporan pendapatan ke Garut; TOT di Jakarta; rapat
aset di Garut; FGD di Jakarta; alokasi DAK di Jakarta; penyampaian
LKT ke Jakarta; Diklat TOT di Jakarta; mekanisme hibah di Jakarta;
laporan realisasi tunjangan ke Jakarta; laporan realisasi pendapatan
ke Garut; rekon anggaran transfer ke Prov. Bali; rekon iuran wajib

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 471


Pemda ke Kab. Subang; penyampaian laporan DAK ke Jakarta;
koordinasi pelayanan pajak ke Kab. Bogor; kunjungan kerja tentang
PAD ke Bintan; laporan realisasi pendapatan ke Garut; evaluasi
penggunaan SIMGAJI ke Prov. Bali; Studi banding standar biaya
belanja ke Surakarta; penandatanganan serah terima BMN di Bali;
laporan realisasi pendapatan ke Kab. Garut; kunjungan kerja tentang
pemanfaatan barang daerah ke Sulawesi Utara; Porpemda Jabar ke
Kab. Sukabumi; penyampaian laporan realisasi pendapatan ke Kab.
Garut; laporan DAK ke Jakarta; konsultasi APBD 2016 ke Jakarta;
konsultasi PAD dan sistem PAD ke Bali; rapat penyusunan PP
pengelolaan keuangan daerah di Jakarta; rekon gaji PNS ke Jakarta;
Rakernas Keuda di Jakarta; Rekon iuran wajib Pemda di Kab.
Subang, Diklat TOT di Jakarta; laporan realisasi tunjangan ke
Jakarta; konsultasi pencapaian WTP atas LKPD berbasis akrual ke
Batam; sosialisasi transfer dana desa di Jakarta, pemusnahan obat
di Kab. Karawang, Rekon iuran wajib Pemda ke Garut dan laporan
DAK ke Jakarta.
l) Rapat-Rapat Kordinasi dan Konsultasi ke Dalam Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.8.550.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.8.490.000,- atau 99,30%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
monitoring ke Pemdes ke seluruh desa di Kab. Bandung Baratt;
monitoring mengenai bantuan hibah, bantuan keuangan dan
bantuan sosial ke Kec. Sindangkerta, Cipongkor dan Rongga dan
menghadiri undangan sosialisasi pengelola sistem absensi di Villa
Melati Putih - Lembang, menghadiri undangan kunjungan tim
verifikasi P2WKSS Tingkat Prov. Jabar di Ds. Bojongsalam Kec.
Rongga, menghadiri undangan rapat koordinasi dan sosialisasi
Roadmap Taspen di Gedung Dwi Warna Kanwil Ditjen
Perbendaharaan Prov. Jabar - Bandung, menghadiri pertemuan
audiensi antara BPJS Kesehatan dengan Pemda se-Jabar terkait
kepatuhan Pemda dalam penganggaran dan pembayaran iuran JKN

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 472


di Grand Hills Unibersal Hotel, penyampaian DBH pajak rokok ke
Pemprov Jabar, penyampaian permohonan pencairan penerimaan
bagi hasil pajak ke Pemprov Jabar; mengikuti Diklat Kearsipan;
verifikasi persiapan penyerahan aset sumur bor di wilayah Kab.
Bandung Barat dan monitoring ke Pemdes tentang bantuan
keuangan.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri


dari 5 (lima) kegiatan, yaitu:
a) Pengadaan Kendaraan Dinas/Operasional, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.7.765.890.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.7.650.565.030,- atau 98,51%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan kendaraan dinas roda 4 (empat) sebanyak
30 unit terdiri dari 24 unit kendaraan dinas dan 6 unit kendaraan
angkutan barang serta terlaksananya pengadaan kendaraan dinas
roda 2 (dua) sebanyak 58 unit yang didistribusikan ke beberapa
SKPD.
b) Pengadaan Mebeulair, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.47.900.000,- dan terealisasi sebesar Rp.47.345.000,- atau
98,84%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 2 unit
meja rapat, 1 paket kursi tamu, 20 unit meja komputer/printer dan 1
unit meja pelayanan pajak.
c) Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.127.600.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.126.805.500,- atau 99,38%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemasangan tralis dan penyekatan ruangan (Bidang
PBB-P2) dan ruang konsultasi.
d) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.698.428.400,- dan terealisasi sebesar
Rp.522.165.650,- atau 74,76%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemeliharaan rutin kendaraan dinas, berupa jasa
service, pembelian sukucadang kendaraan, terpenuhinya kebutuhan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 473


bahan bakar kendaraan dan pelumas kendaraan serta pembayaran
pajak kendaraan sebanyak .... unit kendaraan dinas roda 4 dan ....
unit kendaraan dinas roda 2 untuk keperluan selama 12 bulan.
e) Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.236.800.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.235.368.500,- atau 99,40%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemeliharaan peralatan dan perlengkapan kantor
untuk keperluan dari bulan Januari s.d. Desember 2015, yaitu jasa
service mesin foto copy, komputer PC, komputer note book, printer,
mesin verforasi, mesin hitung uang, UPS, AC, pengisian freon AC,
pengisian tonner dan pemeliharaan aplikasi SIMPATDA).

3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur terdiri dari 2 (dua)


kegiatan, yaitu:
a) Pengadaan Pakaian Kerja Lapangan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.22.750.000,- dan terealisasi sebesar Rp.22.015.000,-
atau 96,77%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan
pakaian kerja petugas lapangan sebanyak 35 stel.
b) Pengadaan Pakaian Khusus Hari-Hari Tertentu, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.99.750.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.98.433.500,- atau 98,68%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan trainning sebanyak 140 stel dan pakaian
batik KBB sebanyak 145 potong.

4) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja dan Keuangan terdiri dari 3 (tiga) kegiatan,
yaitu:
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja
SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.109.787.500,- dan
terealisasi sebesar Rp.97.401.200,- atau 88,72%. Hasil kegiatan ini
adalah tersusunnya laporan capaian kinerja (e-Monev) TA 2015,
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) TA 2014,

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 474


Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) TA 2014 dan
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) TA 2014.
b) Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.86.374.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.59.966.000,- atau 69,43%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
laporan keuangan semester I.
c) Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.96.547.500,- dan terealisasi sebesar
Rp.83.975.500,- atau 86,98%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
dokumen laporan keuangan akhir tahun DPPKAD TA 2014.

5) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.155.441.800,- dan terealisasi sebesar Rp.139.477.700,- atau 89,73%.
Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya dokumen Rencana Kerja (RENJA)
TA 2016, Rencana Kerja Anggaran (RKA) TA 2016, Dokumen
Pelaksanaan Anggaran (DPA) TA 2016, Rencana Kerja Anggaran
Perubahan (RKAP) TA 2015 dan Dokumen Pelaksanaan Perubahan
Anggaran (DPPA) TA 2015.

6) Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan


Keuangan Daerah terdiri dari 30 kegiatan, yaitu:
a) Penyusunan Standar Satuan Harga, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.71.883.365,- dan terealisasi sebesar Rp.71.883.365, atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan dokumen
standar satuan harga barang dan jasa Pemerintah Kabupaten
Bandung Barat tahun 2015 berdasarkan Keputusan Bupati Bandung
Barat Nomor 900/Kep.247-DPPKAD/2015 sebagai dasar penyusunan
RKA dan DPA SKPD TA 2016 dan penyusunan Standar Operasional
Prosedur (SOP) standar satuan harga barang dan jasa berdasarkan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 475


Keputusan Bupati Bandung Barat Nomor 188.45/Kep.359-
DPPKAD/2015.
b) Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.558.584.400,- dan terealisasi sebesar
Rp.552.219.850,- atau 98,86%. Hasil kegiatan ini adalah
tersusunnya dokumen Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara
(PPAS) Anggraran 2016 yang disepakati antara Pemerintah
Kabupaten Bandung Barat dengan DPRD Kabupaten Bandung Barat
910/MOU.05-keu/2015
melalui nota kesepakatan nomor ,
910/MOU.02.HK/DPRD/2015
; terlaksananya
evaluasi RKA SKPD 2016, tersusunnya nota keuangan rancangan
APBD TA 2016 dan tersusunnya APBD Tahun Anggaran 2016 yang
ditetapkan dengan Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2015 tentang
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun 2016.
c) Penyusunan Rancangan Peraturan KDH Tentang Penjabaran APBD,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.320.463.550,- dan terealisasi
sebesar Rp.299.555.550,- atau 93,48%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya verifikasi rancangan DPA SKPD dan tersusunnya
Peraturan Bupati Nomor 42 Tahun 2015 tentang Penjabaran APBD
Tahun Anggaran 2016.
d) Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang Perubahan APBD,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.476.796.837,- dan terealisasi
sebesar Rp.470.644.400,- atau 98,71%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya tersusunnya dokumen Prioritas dan Plafon Anggaran
Sementara Perubahan (PPAS-P) anggaran 2015 yang disepakati
antara Pemerintah Kabupaten Bandung Barat dengan DPRD
Kabupaten Bandung Barat melalui nota kesepakatan nomor
910/MOU.08-keu/2015
910/Mou.08-keu/201
910/MOU.04-HK/DPRD/2015
, tersusunnya nota keuangan Rancangan
Perubahan APBD TA 2015 dan tersusunnya Perda perubahan APBD
2015 yang ditetapkan dalam Peraturan Daerah Nomor 5 tahun 2015
tentang Perubahan APBD Tahun Anggaran 2015.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 476


e) Penyusunan Rancangan Peraturan KDH Tentang Penjabaran
Perubahan APBD, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.459.938.900,- dan terealisasi sebesar Rp.443.500.150,- atau
96,43%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya evaluasi DPPA SKPD
dan tersusunnya Peraturan Bupati Nomor 29 tahun 2015 tentang
Penjabaran Perubahan APBD tahun anggaran 2015.
f) Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang
Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.418.174.200,- dan terealisasi sebesar Rp.389.396.780,
atau 93,12%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan
Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2014 (LRA, LAK,
Neraca dan CALK) yang ditetapkan dalam Peraturan Daerah Nomor
4 tahun 2015 tanggal 12 Agustus 2015 tentang Pertanggungjawaban
Pelaksanaan APBD 2014.
g) Penyusunan Rancangan Peraturan KDH tentang Penjabaran
Pertanggungjawaban pelaksanaan APBD, dengan alokasi sebesar
Rp.324.550.300,- dan terealisasi sebesar Rp.293.801.150,- atau
90,53%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan
Penjabaran Laporan Realisasi Anggaran dan Laporan Semesteran
yang ditetapkan dalam Peraturan Bupati Nomor 26 tahun 2015
tentang Penjabaran Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2014.
h) Bimbingan Teknis Implementasi Paket Regulasi Tentang Pengelolaan
Keuangan Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.1.180.281.300,- dan terealisasi Rp.1.169.433.300,- atau 99,08%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya sosialisasi Pemutakhiran
(update) Program Aplikasi SIMDA Keuangan Versi 2.7 Rilis 0.3 pada
tanggal 27 - 28 Januari 2015 di Gedung Diklat Kab. Bandung Barat
Jl. Raya Lembang No. 394 - Lembang yang dihadiri oleh kasubbag
Keuangan, Bendahara Pengeluaran dan Operator Simda;
terlaksananya bimbingan teknis tentang penatausahaan keuangan
daerah di lingkungan Pemkab Bandung Barat pada tanggal 20 - 21

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 477


Mei 2015 di Narima Indah Hotel -Lembang dihadiri oleh Kasubbag
Keuangan, Kasubbag Umum, Bendahara Pengeluaran, Bendahara
Penerima dan Bendahara Barang; terlaksananya bimbingan teknis
tentang pengelolaan keuangan daerah dalam rangka penyusunan
pertanggungjawaban APBD dan Laporan Keuangan Berbasis Akrual
TA 2015 di Lingkungan Pemkab. Bandung Barat di Hotel Panorama -
Lembang pada tanggal 11 - 12 November 2015 dan tanggal 16 - 17
November 2015 dengan peserta sebanyak 304 orang yaitu PA, KPA,
Asda, Staf Ahli, Kasubbag Keuangan, Bendahara Penerima Penghasil
PAD, Bendahara Pengeluaran dan Bendahara Barang; terlaksananya
bimbingan teknis pengelolaan aset daerah di lingkungan Pemerintah
Kab. Bandung Barat pada tanggal 14 - 16 Desember 2015 di Hotel
The La'Oma - Lembang dan ekspos inventarisasi aset kepada SKPD
se-KBB pada tanggal 21 - 23 Desember 2015 di Ruang Rapat
Gedung Setda yang diikuti oleh sebanyak 150 Kepala SKPD dan
Bendahara Barang seluruh SKPD serta terlaksananya capacity
building yang diikuti oleh 150 orang karyawan/i DPPKAD pada
tanggal 12 - 13 Desember 2015 bertempat di Citarik - Sukabumi.
i) Peningkatan Manajemen Aset/Barang Daerah, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.344.474.900,- dan terealisasi sebesar
Rp.340.527.400,- atau 98,85%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan Dokumen Rencana Kebutuhan Barang
Milik Daerah (RKBMD) TA 2016, Dokumen Rencana Kebutuhan
Pemeliharaan Barang Milik Daerah (RKPBMD) TA 2016, Dokumen
Kebutuhan Barang Milik Daerah (DKBMD) TA 2015, Dokumen
Kebutuhan Pemeliharaan Barang Milik Daerah (DKPBMD) TA 2015,
rekonsiliasi data aset setiap SKPD per triwulan dan
pendataan/inventarisasi aset sampai dengan akhir tahun 2014.
j) Revaluasi/Appraisal Barang/Aset Daerah, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.432.680.000,- dan terealisasi Rp.431.430.000,- atau
99,71%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya hasil penilaian BMD

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 478


yang disusun oleh Konsultan Jasa Penilaian Publik (KJPP) Firman
Azis dan rekan, dengan objek penilaian: (1) aset tanah Dinas
Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (DISDIKPORA) sebanyak 94
bidang tanah yang mempunyai nilai aset dibawah Rp.10.000.000,-
dan tanah yang belum memiliki nilai aset, (2) aset tanah Dinas Cipta
Karya dan Tata Ruang (DCKTR) peruntukkan Taman Makam Umum
sebanyak 48 bidang tanah yang belum memiliki nilai aset, (3) aset
tanah Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika yaitu terminal
Cililin dan terminal Cimareme, (4) aset tanah Dinas Perindustrian
Perdagangan Koperasi & UMKM yaitu pasar Cililin, (5) aset tanah
Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (DISDIKPORA) sebanyak
10 bidang, (6) papan reklame hasil sitaan Satpol PP dan (7)
kendaraan Dinas Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung Barat.
k) Intensifikasi dan Ekstensifikasi Sumber-Sumber Pendapatan Daerah,
dengan alokasi anggaran Rp.843.259.735,- dan terealisasi sebesar
Rp.703.479.850,- atau 83,42%. Hasil kegiatan ini adalah
teridentifikasinya sumber-sumber pendapatan daerah khususnya
pajak daerah melalui pendataan wajib pajak baru, tersusunnya
Rancangan Peraturan Daerah tentang Pajak Daerah, tersusunnya
data hasil uji kepatutan pajak Hotel dan Restoran, terlaksananya
sosialisasi pajak hotel, restoran dan hiburan pada tanggal 10
November 2015 bertempat di Grand Hotel Lembang dihadiri oleh
wajib pajak, sosialisasi pajak mineral bukan logam dan batuan serta
PPJ non PLN pada tanggal 11 November 2015 bertempat di Grand
Hotel Lembang dihadiri oleh wajib pajak dan terlaksananya
launching pajak on-line pada tanggal 28 Desember 2015 bertempat
di Grand Hotel Lembang dihadiri oleh SKPD dan wajib pajak.
l) Penunjang Sistem Akuntansi Instansi, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.41.147.000,- dan terealisasi Rp.34.421.000,- atau
83,65%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan laporan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 479


keuangan koordinasi wilayah unit akuntasi PA Kab. Bandung Barat
dan penyusunan laporan keuangan Tugas Pembantuan TA 2014.
m) Penataan dan Pengendalian Administrasi Perbendaharaan, dengan
alokasi anggaran Rp.401.890.750,- dan terealisasi sebesar
Rp.394.090.200,- atau 98,06%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya verifikasi realisasi belanja TA 2015 masing-masing
SKPD, pencocokan data realisasi belanja TA 2015 dan terlaksananya
sosialisasi SOP pelayanan pengajuan pencairan BL SKPD beserta
kelengkapannya pada tanggal 25 November 2015 bertempat di Villa
Lemon dihadiri oleh Bendahara dan Kasubbag Keuangan SKPD.
n) Pengelolaan Administrasi Kas Daerah, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.185.817.124,- dan terealisasi sebesar Rp.162.399.900,-
atau 87,40%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembukuan
kas penerimaan dan pengeluaran TA 2015, terlaksananya
rekonsiliasi rekening koran dan buku kas umum dengan bank BJB
dan terlaksananya pendampingan sistem aplikasi kas daerah.
o) Pengelolaan Gaji PNSD, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.289.432.400,- dan terealisasi sebesar Rp.277.202.008,- atau
95,77%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penginputan gaji
dan cetak daftar gaji TA 2015; terlaksananya pembangunan SIM e-
SPT dan SIM Pandita serta pendampingan informasi gaji.
p) Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang Penyertaan Modal
Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.150.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.149.310.700,- atau 99,54%. Hasil kegiatan ini
adalah tersusunnya Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2015 tentang
Penyertaan Modal Daerah Kabupaten Bandung Barat ke Dalam
Modal Saham PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat & Banten
Tbk.
q) Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang Dana Cadangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.150.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.148.030.600,- atau 98,69%. Hasil kegiatan ini adalah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 480


tersusunnya Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2015 tentang
Pembentukan Dana Cadangan untuk Pemilihan Bupati dan Wakil
Bupati tahun 2018.
r) Rekonsiliasi Belanja Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.137.560.000,- dan terealisasi Rp.126.654.000,- atau 92,07%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya kompilasi data SP2D bulanan
SKPD; rapat koordinasi realisasi belanja bulanan dan triwulanan
SP2D dengan SKPD dan tersedianya data manual SP2D (buku besar,
buku pembantu dan jurnal).
s) Penyusunan Standar Biaya Daerah, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.92.162.363,- dan terealisasi Rp.91.414.363,- atau
99,19%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan SOP
Standar Biaya Belanja Daerah berdasarkan keputusan Bupati
Bandung Barat Nomor 188.45/Kep.326-DPPKAD/2015 dan
terlaksananya penyusunan standar biaya belanja daerah tahun 2016
yang ditetapkan dengan Keputusan Bupati Bandung Barat Nomor
900/Kep/248-DPPKAD/2015 tentang Standar Biaya Belanja Daerah
tahun 2016.
t) Rekonsiliasi Akuntansi Penerimaan dan Pembiayaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.103.515.450,- dan terealisasi Rp.90.400.290,-
atau 87,33%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya rekonsiliasi
realisasi bulanan dan triwulanan penerimaan serta tersedianya
laporan bulanan penerimaan secara manual.
u) Pengadaan, Penataan Pengendalian Administrasi Pertanahan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.1.203.101.000,- dan terealisasi
Rp.1.198.556.000,- atau 99,62%. Hasil kegiatan ini adalah
terpasangnya patok tanah milik Pemda Kabupaten Bandung Barat
sebanyak 200 unit di desa Mekarsari Kecamatan Ngamprah
Kabupaten Bandung Barat dan 100 unit di kawasan perkantoran
kantor kecamatan Saguling, terpasangnya papan nama tanda tanah
milik Pemda Kabupaten Bandung Barat sebanyak 20 unit yang

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 481


tersebar di beberapa lokasi yaitu: 1 unit di puskesmas Batujajar, 10
unit di kawasan perkantoran Pemda Kabupaten Bandung Barat, 2
unit di kantor kecamatan saguling, 7 unit di UPT/BP3AKB (Kec.
Rongga, Kec. Cililin, Kec. Cipeundeuy, Kec. Cisarua, Kec. Batujajar,
Kec. Sindangkerta, Kec. Cisarua dan di UPTD Pengembangan
Holtikultura Desa Jambudipa) dan terlaksananya pendaftaran
sertifikasi hak pakai tanah sebanyak 25 bidang tanah milik Pemda
Kab. Bandung Barat dengan peruntukan bidang tanah di: SMKN 1
Cihampelas lt. 3.131 m², SMKN 1 Cihampelas lt. 1.400 m², SMKN 1
Cihampelas lt. 535 m², SMKN 1 Cihampelas lt. 1.162 m², SMKN 1
Cihampelas lt. 3.325 m², SMPN 1 Lembang lt. 7.635 m², SMPN 3
Padalarang lt. 11.140 m², Puskesmas Saguling lt. 1.450 m²,
puskesmas Saguling lt. 600 m², SMA 1 Batujajar lt. 334 m², sumber
mata air Cikalong Wetan lt. 3.180 m², sumber mata air Cisarua lt.
3.366 m², sumber mata air Cikalong Wetan lt. 1.200 m², sumber
mata air Cisarua lt. 1.770 m², tanah pacuan kuda lt. 88.730 m²,
SMPN 1 Cihampelas lt. 8.045 m², SD Sasakseng lt. 1.400 m², SDN
Barukai lt. 700 m², kantor kecamatan Rongga lt. 2.000 m², SMPN 2
Gunung Halu lt. 9.530 m², SMAN 1 Cisarua lt. 16.500 m², SMPN 4
Padalarang 6.020 m², SMPN 3 Gunung Halu lt. 10.000 m², SMPN 3
Sindangkerta lt. 5.000 m² dan kantor Kecamatan Sindangkerta lt.
1.458 m².
v) Intensifikasi dan Ekstenifikasi PBB dan BPHTB, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.2.911.138.900,- dan terealisasi
Rp.2.697.456.300,- atau 92,66%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembangunan Sistem Informasi Manajemen Bea
Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (SIM-BPHTB) yang akan
dilaksanakan tahun 2016, terlaksananya pemutakhiran data PBB-P2
di Kecamatan Parongpong yang dilaksanakan di 5 Desa yaitu Desa
Cihanjuang, Desa Cihanjuang Rahayu, Desa Karyawangi, Desa
Cihideung dan Desa Cigugur Girang, terlaksananya cetak massal

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 482


PBB-P2 buku 1,2,3,4 dan 5 tahun 2015, terlaksananya sosialisasi
pengelolaan PBB-P2 berupa spanduk yang tersebar di 165 Desa, di
16 Kecamatan, di 50 titik strategis dan 93 spanduk yang tersebar di
wilayah Kabupaten Bandung Barat, terlaksananya pendampingan
PBB-P2 dan BPHTB oleh KPP Pratama Cimahi, penyampaian SPPT
PBB-P2, pekan panutan PBB-P2, pembinaan administrasi PBB-P2,
operasi sisir PBB-P2 dan rekonsiliasi PBB-P2 dan BPHTB.
w) Pengelolaan Data dan Arsip Perbendaharaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.55.000.000,- dan terealisasi Rp.53.960.250,-
atau 98,11%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penertiban
data arsip dokumen pencairan berupa SPP dan SPM (UP, GU, TU dan
LS) beserta kelengkapannya TA 2015.
x) Pengendalian Sumber - Sumber Pendapatan Daerah, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.2.171.139.249,- dan terealisasi
Rp.2.113.107.251,- atau 97,33%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemantauan dan pengendalian potensi pajak daerah
melalui pengiriman surat pemberitahuan/tagihan tunggakan pajak
ke semua wajib pajak, evaluasi tunggakan pajak daerah,
pemasangan himbauan pembayaran pajak Restoran dan Pajak Hotel
di setiap kasir Hotel dan Restoran, pengendalian karcis retribusi dan
pajak melalui perporasi dan pemasangan spanduk himbauan pajak
daerah di kecamatan Lembang, Padalarang dan Parongpong;
terlaksananya rapat koordinasi, rekonsiliasi dan evaluasi realisasi
pendapatan daerah; terlaksananya penyusunan dan penyampaian
laporan realisasi pendapatan ke Provinsi Jawa Barat dan Bakorwil
Wilayah IV di Garut serta terlaksananya pembangunan sistem pajak
on line.
y) Penyelesaian dan Tindak Lanjut TPTGR, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.70.380.000,- dan terealisasi Rp.70.380.000,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya proses penyelesaian

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 483


administrasi kasus TPTGR di majelis pertimbangan TPTGR
Kabupaten Bandung Barat.
z) Penyusunan Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan Daerah,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.285.980.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.275.427.500,- atau 96,31%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan laporan keuangan secara sistem (SIMDA)
serta terlaksananya pemeliharaan jaringan komputer (SIMDA).
aa) Peningkatan Sistem Pengelolaan Barang Milik Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.685.200.000,- dan terealisasi
Rp.685.045.000,- atau 99,98%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan buku induk inventaris barang daerah
pemerintah Kabupaten Bandung Barat tahun 2014, konsultansi
pendampingan pelaksanaan sistem BMD dan sistem BMD berbasis
akrual serta terlaksananya sosialisasi aplikasi sistem ATISISBADA
kepada seluruh Bendahara Barang SKPD se-KBB pada tanggal 23
Februari 2015 bertempat di Gedung Setda KBB Lt. II.
bb) Pengelolaan Administrasi surat Ketetapan Pajak Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.161.154.000,- dan terealisasi
Rp.155.512.300,- atau 96,50%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya rekapitulasi SKPD, SKPDKB, STPD Pajak daerah
Triwulan I s.d. IV dan terlaksananya penyerahan ketetapan pajak
daerah untuk Pajak Air Bawah Tanah dan PPJ Non PLN bulan Januari
s.d. Desember tahun 2015 ke Kecamatan Cipeundeuy, Batujajar,
Padalarang, Lembang, Ngamprah dan Cikalongwetan.
cc) Penyusunan Rancangan Peraturan KDH tentang Sistem dan Prosedur
Pengelolaan Keuangan Desa, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.100.000.000,- dan terealisasi Rp.99.977.500,- atau 99,98%. Hasil
kegiatan ini adalah tersusunnya rancangan peraturan KDH tentang
sistem dan prosedur pengelolaan keuangan desa.
dd) Penyusunan Kajian Tentang Hibah dan Bansos Yang Bersumber dari
APBD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.75.000.000,- dan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 484


terealisasi Rp.74.351.500,- atau 99,14%. Hasil kegiatan ini adalah
tersusunnya Peraturan Bupati Nomor 30 tahun 2015 tentang
Pengelolaan Belanja Hibah dan Bantuan Sosial yang bersumber dari
APBD.

h. Permasalahan dan Solusi di Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan


Aset Daerah:
1) Permasalahan
a) Masih kurangnya tim pengadaan barang dan jasa di lingkungan
DPPKAD yang memiliki sertifikat;
b) Kurangnya ketersediaan pegawai/SDM yang terlatih dibidang
pengelolaan/penilaian aset daerah;
c) Data penyerahan aset daerah dari Kabupaten Bandung ke
Kabupaten Bandung Barat tidak disertai dengan pendukungnya
sehingga menghambat terhadap penataan aset atau tertib
administrasi aset di Pemerintah Kabupaten Bandung Barat;
d) Belum optimalnya peran dan fungsi pengurus barang pembantu
yang khusus ada di Disdikpora khususnya untuk inventarisir di
sekolah-sekolah, dikarenakan belum cukupnya anggaran untuk
memberikan insentif kepada pengurus barang pembantu tersebut;
e) Masih rendahnya kesadaran masyarakat akan kewajiban membayar
pajak;
f) Masih belum tergalinya potensi PAD secara optimal;
g) Belum optimalnya penerapan sanksi (law inforcement) yang tegas
bagi wajib pajak yang tidak membayar pajak/menunggak pajak
daerah;
h) Kurangnya Sumber Daya Manusia (SDM);
i) Tidak adanya Tenaga Ahli Penilai Pajak Bumi dan Bangunan (PBB);
j) Tidak tepat waktunya penyampaian Surat Pemberitahuan Pajak
Terhutang (SPPT) Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan
Perkotaan (PBB-P2) dari Kecamatan/Desa kepada masyarakat;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 485


k) Masih kurangnya kesadaran aparat Kecamatan/Desa dalam
mendukung penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan &
Perkotaan (PBB-P2) dan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan
Bangunan (BPHTB);
l) Masih rendahnya kesadaran masyarakat akan kewajiban membayar
Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2);
m) Masih belum tergalinya potensi Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan
dan Perkotaan (PBB-P2) secara optimal;
n) Belum optimalnya penerapan sanksi (law inforcement) yang tegas
bagi Wajib Pajak yang tidak membayar/menunggak Pajak Bumi dan
Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2);
o) Perubahan kebijakan Akuntansi dari cash toward acrual ke acrual
basic membutuhkan sistem informasi keuangan yang memadai;
p) Kebutuhan terhadap SDM pengelolaan keuangan yang memadai
serta berlatar belakang akuntansi terutama di SKPD selaku entitas
pelaporan.

2) Solusi
a) Mengikutsertakan pegawai dilingkungan DPPKAD dalam diklat
pengadaan barang dan jasa;
b) Memberdayakan SDM yang ada dengan pembinaan terus menerus;
c) Selalu pro aktif melakukan koordinasi dan konsultasi dengan
Kabupaten Bandung selaku Kabupaten Induk;
d) Berusaha menyentuh pengurus barang pembantu dengan
mengikutsertakan dalam Bimbingan Teknis Pengelolaan Barang Milik
Daerah yang bertujuan untuk memperkenalkan dan
mengimplementasikan terhadap tugas pokok selaku pengurus
barang pembantu di unit kerjanya;
e) Mengadakan sosialisasi pembinaan, pengawasan dan pengendalian
pajak daerah kepada wajib pajak;
f) Optimalisasi personil petugas pengelola pendapatan;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 486


g) Mengedukasi Sumber Daya Manusia pemungut pajak tentang aturan
prosedur pemungutan pajak dan diperlukan pembinaan mental yang
lebih intensif;
h) Evaluasi peraturan daerah tentang pajak daerah;
i) Penerapan reward and punishment yang sesuai bagi wajib pajak;
j) Perlu tambahan Sumber Daya Manusia (SDM);
k) Perlu keikutsertaan pegawai dalam mengikuti pendidikan/pelatihan
khusus Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-
P2) dan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB)
sesuai dengan perkembangannya;
l) Sosialisasi yang lebih intensif terhadap aparat Kecamatan dan Desa
dalam mendukung penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan
dan Perkotaan (PBB-P2);
m) Meningkatkan sosialisasi tentang kesadaran masyarakat dalam
membayar Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan
(PBB-P2);
n) Optimalisasi personil petugas pengelolan Pajak Bumi dan Bangunan
Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) dan Bea Perolehan Hak Atas
Tanah dan Bangunan (BPHTB);
o) Pemanggilan dengan surat secara berkesinambungan terhadap
Wajib Pajak yang menunggak Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan
dan Perkotaan (PBB-P2) dan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan
Bangunan (BPHTB) kurang bayar/belum bayar;
p) Melaksanakan verifikasi lapangan;
q) Mengadakan bimbingan teknis tentang pengelolaan keuangan;
r) Peningkatan dan pengembangan sistem informasi keuangan daerah;
s) Mengusulkan untuk penempatan tenaga akuntansi di setiap entitas
pelaporan.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 487


i. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Inspektorat
adalah:
1) Program Pelayanan Administrasi Perkantoran terdiri dari 9
(sembilan) kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Surat Menyurat, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.2.700.000,- dan terealisasi sebesar Rp.2.700.000,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan materai Rp.3.000
sebanyak 100 buah dan materai Rp.6.000 sebanyak 400 buah dalam
rangka pelayanan jasa surat menyurat di Inspektorat.
b) Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.21.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.21.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
3 kali jasa perbaikan dalam rangka pemeliharaan 1 unit mesin foto
copy dan terlaksananya jasa pemeliharan 7 unit komputer PC dan 3
unit notebook.
c) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.45.421.000,- dan terealisasi sebesar Rp.45.421.000,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 63 jenis Alat Tulis
Kantor.
d) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.25.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.25.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 17 jenis barang cetakan berupa kartu kendali, kop surat,
amplop, buku, map, SSP, dll.
e) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.100.500.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.100.500.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 3 unit laptop, 2 unit komputer PC, 3 unit
printer dan 1 unit mesin faximile.
f) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.10.800.000,- dan terealisasi

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 488


sebesar Rp.10.800.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembayaran berlangganan surat kabar (Galamedia,
Pikiran Rakyat, Derap Nusantara, JABAR News, Media Cermat, Radar
Bandung, Patroli, Seputar Jabar, Bandung Barat Pos, Fajar Pos dan
Bandung Raya) untuk keperluan selama 12 bulan.
g) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.17.920.000,- dan terealisasi sebesar Rp.17.920.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya kebutuhan Air
minum galon sebanyak 80 galon dan terpenuhinya makanan dan
minuman untuk kegiatan 10 kali rapat.
h) Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.56.600.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.56.600.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
14 kali perjalanan dinas luar daerah dalam rangka koordinasi dan
konsultasi dalam bidang pemeriksaan, pengawasan dan pembinaan.
i) Rapat - Rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.6.120.000,- danterealisasi
sebesarRp.6.120.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya 12 kali perjalanan dinas dalam daerah dalam rangka
koordinasi dan konsultasi ke Inspektorat Provinsi Jabar dan asistensi
ke wilayah kecamatan di Kab. Bandung Barat.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri


dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Pengadaan Mebeleur, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.40.500.000,- dan terealisasi sebesar Rp.40.500.000,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 9 buah meja
kerja pejabat.
b) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.211.700.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.211.700.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemeliharaan rutin kendaraan dinas berupa

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 489


pemenuhan jasa service, pembelian suku cadang kendaraan dan
terpenuhinya kebutuhan bahan bakar sebanyak 6 unit kendaraan
dinas/operasional roda empat dan 6 unit kendaraan dinas roda dua
untuk keperluan selama 12 bulan.

3) Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Melaksanakan


kegiatan Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan Perundang-
Undangan ,dengan alokasi anggaran sebesar Rp.22.975.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.16.775.000,- atau 73,01%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya keikutsertaan 2 orang aparatur inspektorat pada
Diklat Penjenjangan Auditor Muda yang dilaksanakan pada tanggal 25
Mei 2015 s/d 11 Juni 2016 di Pusdiklatwas BPKP Jl. Beringin II,
Pandansari, Ciawi - Bogor dan keikutsertaan 1 orang aparatur
inspektorat pada Diklat Audit Pengadaan Barang/Jasa pada tanggal 7 -
10 September 2016 di Pusdiklatwas BPKP Jl. Beringin II Pandansari,
Ciawi - Bogor.

4) Program Peningkatan dan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja dan Keuangan terdiri dari 3 (tiga) kegiatan,
yaitu:
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja
SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.57.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.57.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah tersusunnya 4 dokumen laporan capaian kinerja dan ikhtisar
berupa LAKIP 2014, LPPD 2014, PKPT 2015 dan Kebijakan
Pengawasan Tahun 2015.
b) Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.19.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.19.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
dokumen laporan keuangan semester I dan II.
c) Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.19.000.000,- dan terealisasi sebesar

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 490


Rp.19.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
dokumen laporan keuangan akhir tahun 2015.

5) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD Melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.61.000.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.61.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah tersusunnya 5 dokumen perencanaan penganggaran, berupa:
Renja 2016, RKA 2016, RKAP 2015, DPPA 2015 dan DPA 2016.

6) Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan


Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH terdiri dari 9
(sembilan) kegiatan, yaitu:
a) Pelaksanaan Pengawasan Internal secara Berkala, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.1.109.100.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.109.100.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemeriksaan reguler di 42 SKPD dan tersusunnya 44
Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP).
b) Penanganan Kasus Pengaduan di Lingkungan Pemerintah Daerah,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.149.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.149.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemeriksaan kasus-kasus pengaduan di lingkungan
SKPD sebanyak 24 laporan dengan hasil pemeriksaan, meliputi: 13
kasus pelanggaran disiplin PNS, 4 kasus aset, 5 kasus pemeriksaan
khusus dan 2 kasus lain - lain.
c) Pengendalian Manajemen Pelaksanaan Kebijakan KDH, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.490.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.490.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
dokumen Rencana Tindak Pengendalian (RTP) tahun 2014 dan
dokumen Evaluasi LAKIP (Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah) Kabupaten Bandung Barat tahun 2014; terlaksananya
sosialisasi Undang - Undang Desa dan Pencegahan Korupsi di Desa

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 491


kepada 330 Aparatur Desa (Sekretaris dan Bendahara desa) yang
dilaksanakan pada tanggal 24 - 25 November 2015 dan tanggal 8 - 9
Desember 2015 di Hotel Villa Radiant Lembang.
d) Penanganan Kasus pada Wilayah Pemerintahan di Bawahnya,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.223.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.223.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksanakannya monitoring dan evaluasi Bantuan Operasional
Sekolah (BOS) di SD dan SMP Negeri dan SMP Swasta yang
dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga
Kabupaten Bandung Barat di lokasi sekolah pada 4 wilayah
kecamatan dengan hasil sebanyak 4 Laporan Hasil Pemeriksaan
(LHP), yaitu: di Kecamatan Lembang pada 19 SDN/SDS/MI dan 10
SMPN/SPS/MTs; di Kecamatan Cihampelas pada 45 SDN/SDS/MI dan
10 SMPN/SMPS/MTs; di Kecamatan Cipatat pada 59 SDN/SDS/MI
dan 5 SMPN/SPS/MTs; di Kecamatan Cipeundeuy pada 42
SDN/SDS/MI dan 6 SMPN/SPS/MTs; terlaksananya monitoring dan
evaluasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Dinas Pendapatan
Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah, Dinas Perhubungan
Komunikasi dan Informatika, Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang,
serta Dinas Peternakan dan Perikanan dengan hasil sebanyak 4
laporan Hasil pemeriksaan (LHP); terlaksananya monitoring dan
evaluasi pelaksanaan pembangunan sarana dan prasarana fisik
berupa: peningkatan Jalan Bts. Cimahi - Pasantren - Sariwangi
(Kecamatan Parongpong), Peningkatan Jalan Cikole - Cikareumbi
(Kecamatan Lembang); Rehabilitasi/Pemeliharaan Reservoir Daerah
Irigasi Cibolang (Kecamatan Cisarua); peningkatan Jalan Cijeruk -
Pagerwangi - Punclut - Bts. Kota Bandung (Kecamatan Lembang);
pembangunan Drainase Jl. Villa Lemon (Kecamatan Lembang);
Rehabilitasi/Pemeliharaan Reservoir Daerah Irigasi Cimenteng
(Kecamatan Cisarua); peningkatan Jalan dalam Kota Lembang
(Kecamatan Lembang); Rehabilitasi/Pemeliharaan Jembatan Galudra

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 492


Desa Cilame (Kecamatan Ngamprah); Rehabilitasi/Pemeliharaan
Reservoir Daerah Irigasi Rancabali (Kecamatan Parongpong);
peningkatan Jalan Cipeundeuy - Cisauheun - Sirnagalih (Kecamatan
Cipeundeuy); peningkatan Jalan Ciharashas - Cisalak (Kecamatan
Cipeundeuy) dan Rehabilitasi/Pemeliharaan Reservoir Daerah Irigasi
Saluran PN Kertas (Kecamatan Padalarang) dengan hasil sebanyak 4
LHP; terlaksananya monitoring dan evaluasi belanja Hibah dan
Bansos pada Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan
Desa; pada Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi, pada
Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik serta pada Badan
Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan KB dengan hasil
sebanyak 4 LHP.
e) Tindak Lanjut Hasil Temuan Pengawasan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.657.441.000,- dan terealisasi sebesar Rp.657.441.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya tindak Lanjut
hasil temuan pengawasan tahun 2015 di 42 SKPD sebanyak 44 TLHP
Reguler, 4 TLHP BOS, 4 TLHP PAD, 4 TLHP Fisik, 4 TLHP Hibah dan
Bansos serta 18 TLHP Kasus.
f) Koordinasi Pengawasan yang Lebih Komprehensif, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.242.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.242.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya monitoring/pemantauan Stock Opname persediaan
barang per 31 Desember 2014 di Dinas Kesehatan, Dinas
Perhubungan Komunikasi dan Informatika, Sekretariat DPRD, Dinas
Pendidikan Pemuda dan Olahraga dan terlaksananya reviu LKPD
Kabupaten Bandung Barat Tahun 2014.
g) Evaluasi Berkala Temuan Hasil Pengawasan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.209.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.209.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya evaluasi berkala temuan hasil pemeriksaan BPK-RI

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 493


semester I, semester II dan pemeriksaan BPK-RI atas LKPD di 43
SKPD.
h) Pengawasan Bantuan Keuangan, Hibah dan Bantuan Sosial yang
Bersumber dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Luncuran Bangub),
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.50.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.50.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan 4 Laporan Hasil Pemeriksaan atas
Bantuan Keuangan, Hibah dan Bantuan Sosial yang bersumber dari
Pemerintah Provinsi Jawa Barat T.A 2014 yang diterima oleh Dinas
Pendidikan Pemuda dan Olahraga, Badan Pemberdayaan Masyarakat
dan Pemerintahan Desa, Dinas Kesehatan dan Dinas Bina Marga
Sumber Daya Air dan Pertambangan.
i) Bantuan Operasional Pemeriksaan Bantuan Hibah, Bansos dan
Bantuan Keuangan Provinsi Jawa Barat (Bangub), dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.150.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.150.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemeriksaan terhadap 32 kegiatan pada 4 SKPD, yaitu
di DISPERINDAGKOP UMKM, DISDIKPORA, DINKES, dan BPMPD
sebagai penerima Bantuan Keuangan, Hibah dan Bantuan Sosial
Tahun Anggaran 2014 dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

7) Program Peningkatan Profesionalisme Tenaga Pemeriksa dan


Aparatur Pengawasan terdiri dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Pelatihan Pengembangan Tenaga Pemeriksa dan Aparatur
Pengawasan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.97.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.97.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya Bimtek tata cara monitoring dan evaluasi
pekerjaan konstruksi dan fisik yang diikuti oleh 42 orang peserta dari
Inspektorat dilaksanakan di Hotel Vila Lemon Lembang pada tanggal
4 - 5 Juni 2015 dan Bimtek Penulisan/Penyusunan KKP/LHP yang
diikuti oleh 42 orang peserta dari Inspektorat pada tanggal 15 - 16
Juni 2015 di Hotel Vila Lemon Lembang.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 494


b) Pelatihan Teknis Pengawasan dan Penilaian Akuntabilitas Kinerja,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.98.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.98.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Pelatihan Teknis Pengawasan dan Penilaian
Akuntabilitas Kinerja yang diikuti oleh 181 orang PNS Eselon II dan
III mandiri pada tanggal 29 - 30 Juli 2015 di Hotel Radiant Villa
Lembang.

8) Program Penataan dan Penyempurnaan Kebijakan Sistem


Prosedur Pengawasan melaksanakan kegiatan Penyusunan Naskah
Akademik Kebijakan Sistem dan Prosedur Pengawasan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.58.520.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.58.520.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan dokumen kajian SOP-TLHP Inspektorat Kabupaten Bandung
Barat.

j. Permasalahan dan Solusi di Inspektorat:


1) Permasalahan
a) Permasalahan yang berkenaan dengan Pelaksanaan Pengawasan
Internal secara Berkala selama tahun 2015, diantaraqnya: masih
adanya keterlambatan SKPD dalam menanggapi/memberikan
komentar atas Temuan Hasil Pemeriksaan (THP) sehingga
mengakibatkan terlambatnya penyelesaian LHP oleh Tim Pemeriksa;
masih sering terjadinya temuan yang berulang-ulang ditemukan di
beberapa SKPD termasuk di Kecamatan dan Desa dan masih
kurangnya jabatan fungsional Auditor yang memiliki latar belakang
pendidikan teknis sesuai kebutuhan;
b) Permasalahan yang berkenaan dengan Pengendalian Manajemen
Pelaksanaan Kebijakan KDHdan Penanganan Kasus pada Wilayah
Pemerintahan di Bawahnya, diantaranya: terlambatnya beberapa
SKPD termasuk Kecamatan dalam menyampaikan dokumen yang
dibutuhkan oleh Inspektorat dalam melaksanakan evaluasi LAKIP

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 495


SKPD; masih kurangnya kesadaran dan pemahaman Kepala SKPD
atas tugas dan fungsi sebagai pengendali intern pada SKPD yang
dipimpinnya dan masih kurangnya kesadaran dan pemahaman para
Kasubbag Keuangan selaku PPK SKPD dalam penyusunan Laporan
Keuangan, sehingga berdampak terhadap kualitas Laporan
Keuangan dan sering terjadinya keterlambatan dalam penyampian
Laporan Keuangan untuk di reviu oleh Inspektorat;
c) Permasalahan yang berkenaan dengan Tindak Lanjut Hasil Temuan
Pengawasan diantaranya: masih kurangnya kesadaran dan adanya
keterlambatan pihak SKPD dalam menindaklanjuti temuan hasil
pemeriksaan eksternal dan internal, terutama hasil pemeriksaan
APIP (Inspektorat) serta masih lemahnya peran sekretaris SKPD
dalam mengkoordinasikan tindak lanjut hasil pemeriksaan (TLHP)
dengan bidang-bidang terkait di lingkungan SKPD yang
bersangkutan;
d) Masih kurangnya ketersediaan personil pengawasan, khususnya
personil Auditor yang memiliki latar belakang pendidikan tertentu
yang dibutuhkan, misalnya akuntansi, teknik sipil (jalan/ jembatan)
dan arsitektur.

2) Solusi
a) Mendorong SKPD untuk segera menanggapi/memberikan komentar
atas Temuan Hasil Pemeriksaan (THP) pada saat berakhirnya waktu
pemeriksaan dan melakukan pembinaan kepada pihak SKPD agar
tidak terjadi permasalahan/temuan yang berulang-ulang;
b) Memberikan angkeran kepada SKPD yang terlambat dalam
menyampaikan dokumen yang dibutuhkan dalam evaluasi LAKIP dan
memberikan Pembinaan kepada para Kasubag Keuangan terkait
dengan tugas dan tanggungjawab sebagai PPK SKPD khususnya
dalam penyusunan laporan keuangan SKPD;
c) Melakukan pembinaan kepada semua SKPD untuk segera
menindaklanjuti Temuan Hasil Pemeriksaan Aparat Pengawasan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 496


Fungsional BPK, Inspektorat Provinsi dan Inspektorat Kabupaten
Bandung Barat dan mendorong kepada pimpinan SKPD untuk
mengoptimalkan peran dan fungsi sekretaris terkait dengan
penyelesaian TLHP baik eksternal maupun internal;
d) Hendaknya Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten
Bandung Barat dapat mengupayakan penambahan personil
khususnya yang memiliki kualifikasi pendidikan akuntansi, teknik sipil
dan arsitektur baik melalui rekrutmen/ formasi baru ataupun
pemindahan pegawai dari SKPD lainnya;
e) Kepala SKPD hendaknya memiliki komitmen yang konsisten atas
kewajibannya untuk mengimplementasikan Sistem Pengendalian
Intern Pemerintah (SPIP) sebagai tugas dan tanggungjawabnya.

k. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Badan Kepegawaian


Daerah adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari
11 kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.276.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.264.986.414,- atau 96,01%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembayaran rekening telepon dan internet untuk
keperluan selama 12 bulan.
b) Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.36.050.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.36.050.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
perbaikan peralatan kantor berupa: 10 unit Komputer, 10 unit
Printer, 7 unit Notebook, 1 unit Mesin Fotocopy, 5 unit AC dan 3 unit
kursi sofa.
c) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.68.200.000,- dan terealisasi sebesar Rp.67.800.000,- atau
99,41%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 52 jenis
alat tulis kantor.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 497


d) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.35.590.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.35.590.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 34 jenis barang cetakan dan penggandaan.
e) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.6.515.750,- dan
terealisasi sebesar Rp.6.515.750,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pengadaan 8 jenis alat listrik dan elektronik,
berupa: 75 buah Lampu, 50 buah Plafond Fitting, 10 buah Kabel Roll
NYM, 20 buah Lampu TL, 25 buah Saklar engkel, 25 buah Stop
Kontak, 4 buah Box Sekering dan12 buah lampu taman.
f) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.676.431.700,- dan terealisasi sebesar
Rp.664.401.500,- atau 98,22%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan peralatan dan perlengkapan kantor,
berupa: 25 buah cermin, 2 roll kabel balden, 26 unit Switch hub 5
port, 10 buah Flash disk 8 GB, 3 unit lemari besi, 4 unit lemari kayu,
1 unit lemari arsip, 2 unit filling kabinet, 51 unit Mesin Absensi; 2
unit Meubelair, 1 unit Mesin Potong Rumput, 1 unit Kulkas, 5 unit
komputer PC, 1 unit Komputer Mainframe/Server, 8 unit Peralatan
Personal Komputer, 7 unit printer, 1 unit GPS, 2 unit Gigabit
Rackmount Switch, 2 unit Switch hub 24 port, 9 unit Meja Kerja
Pejabat, 2 unit Kursi Kerja Pejabat, 2 unit Wireless Amplifier, 2 unit
laptop dan 1 unit kiosk.
g) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.16.834.000,- dan terealisasi sebesar Rp.16.834.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 10
jenis peralatan rumah tangga perkantoran yang tidak dikapitalisasi
dan 29 jenis peralatan dan bahan pembersih.
h) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.31.950.000,- dan terealisasi

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 498


sebesar Rp.31.950.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terpenuhinya kebutuhan bahan bacaan berupa 6 media cetak surat
kabar lokal, 3 media cetak surat kabar Nasional dan 3 eks majalah
untuk keperluan selama 12 bulan.
i) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.57.040.000,- dan terealisasi sebesar Rp.57.040.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya makan dan
minum rapat koordinasi SKPD, mamin rapat staff, mamin lembur dan
mamin jamuan tamu untuk keperluan selama 12 bulan dan
terpenuhinya kebutuhan isiulang air minum sebanyak 440 galon
serta 16 kali isi ulang gas.
j) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Luar Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.248.812.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.248.812.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya perjalanan dinas luar daerah dalam rangka
koordinasi/konsultasi tentang kepegawaian.
k) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Dalam Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.37.490.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.11.980.000,- atau 31,96%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya perjalanan dinas dalam daerah dalam rangka
koordinasi/konsultasi, monitoring dan menghadiri rapat berkenaan
dengan kepegawaian ke Badan Diklat Daerah Provinsi Jawa Barat
dan ke wilayah kecamatan di Kab. Bandung Barat.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri


dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.653.380.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.640.373.675,- atau 98,01%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemeliharaan Gedung Diklat Lembang berupa:
pembuatan benteng, pemasangan canopi, penataan taman,

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 499


pemasangan paving block dan pemeliharaan ruang kelas, kantor
serta pendopo.
b) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran Rp.317.032.400,- dan terealisasi sebesar
Rp.266.255.946,- atau 83,98%. Hasil kegiatan ini adalah
terpenuhinya kebutuhan jasa service kendaraan, kebutuhan bahan
bakar dan pelumas kendaraan sebanyak 5 unit kendaraan dinas roda
4 dan 9 unit kendaraan dinas roda 2 untuk keperluan selama 12
bulan serta terlaksananya pembayaran perpanjangan STNK untuk 2
unit kendaraan dinas roda 4 dan 8 unit kendaraan dinas roda 2.

3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur melaksanakan kegiatan


Pengadaaan Pakaian Khusus Hari-Hari Tertentu,dengan alokasi sebesar
Rp.51.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.50.490.000,- atau 99,00%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 60 pcs pakaian batik,
60 stell Seragam Korpri dan 60 stell pakaian olahraga.

4) Program Fasilitas Pindah/PurnaTugas PNS melaksanakan kegiatan


Pembekalan Masa Persiapan Pensiun, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.119.465.000,- dan terealisasi sebesar Rp.119.465.000,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Pembekalan Masa Persiapan
Pensiun kepada 40 orang PNS pada tanggal 14 – 18 Oktober 2015 di
Gedung Diklat Lembang.

5) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur, terdiri


dari 2 (dua) kegiatan yaitu:
a) Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.147.118.800,- dan terealisasi sebesar
Rp.147.118.800,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Sosialisasi Sistem Absensi kepada 150 orang peserta
dari SKPD pada tanggal 27 Februari 2015 di Villa Melati Putih
Lembang dan terlaksananya Sosialisasi LHKASN (Laporan Harta

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 500


Kekakyaan Aparatur Sipil Negara) kepada 75 orang aparatur pada
tanggal 12 November 2015 di Villa Melati Putih Lembang.
b) Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan Perundangan-undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.101.156.200,- dan terealisasi
sebesar Rp.101.156.200,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan Perundang-
undangan pada tanggal 20 - 22 Mei 2015 di Gedung Diklat Lembang
yang dihadiri oleh 50 orang pegawai BKD Kabupaten Bandung Barat.

6) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja dan Keuangan terdiri dari 3 (tiga) kegiatan,
yaitu:
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja
SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.62.964.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.62.964.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan dokumen Laporan Kinerja,
Laporan Tahunan, LKPJ, LPPD dan Laporan Realisasi Kinerja
Triwulan (e-monev) Badan Kepegawaian Daerah.
b) Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.40.405.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.40.405.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan Laporan Keuangan (Triwulan, Laporan Prognosis, CALK)
Semester I dan II.
c) Penatausahaan Keuangan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.83.362.800,- dan terealisasi sebesar Rp.83.362.800,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penatausahaan keuangan
Badan Kepegawaian Daerah selama 12 bulan.

7) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.52.521.850,-
dan terealisasi sebesar Rp.52.521.850,- atau 100%. Hasil kegiatan ini

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 501


adalah terlaksananya penyusunan dokumen perencanaan dan
pengangaran berupa dokumen: Renja, RKA, DPA, RKA Perubahan dan
DPPA Badan Kepegawaian Daerah.

8) Program Pendidikan dan Pelatihan Aparatur terdiri dari 4


(empat) kegiatan, yaitu:
a) Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan bagi Calon PNS Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.1.374.330.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.363.404.000,- atau 99,20%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Prajabatan bagi Calon PNS yang diikuti oleh 469
orang CPNS dengan rincian sebagai berikut: Penyelenggaraan
Angkatan I terdiri dari Golongan I sebanyak 16 orang dan Golongan
II sebanyak 137 orang dilaksanakan pada tanggal 8 - 14 November
2015di Pusdik Ajen Jl. Maribaya No.21 Lembang; Penyelenggaraan
Prajabatan Angkatan II terdiri dari Golongan II sebanyak 29 orang
dan Golongan III sebanyak 124 orang pada tanggal 15 - 21
November 2015 di Pusdik Ajen Jl. Maribaya No.21 Lembang;
Penyelenggaraan Angkatan III terdiri dari Golongan II sebanyak 1
orang dan Golongan III sebanyak 152 orang pada tanggal 6 - 12
Desember 2015 di Pusdik Ajen Jl. Maribaya No.21 Lembang dan
Pengiriman 10 orang peserta Calon PNS Daerah pada Diklat
Prajabatan dari Kategori Umum (Tenaga Dokter) pada tanggal 25
Oktober s.d 8 Desember 2015 di Badan Diklat Daerah Provinsi Jawa
Barat.
b) Pendidikan dan Pelatihan Struktural bagi PNS Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.1.200.250.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.153.756.000,- atau 96,13%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyelenggaraan Diklatpim Tk. IV Angkatan V yang
diikuti oleh 40 orang pada tanggal 24 Februari - 12 Juni 2015 di
Gedung Diklat Lembang; pengiriman 3 orang peserta Diklatpim Tk.
IV pada tanggal 24 Februari 2015 - 12 Juni 2015 di Badiklatda
Provinsi Jawa Barat; pengiriman 3 orang peserta Diklatpim Tk. II

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 502


pada tanggal 6 April 2015 – 30 Juli 2015 di Badiklatda Provinsi Jawa
Barat; pengiriman 3 orang peserta Diklatpim Tk. II pada tanggal 31
Maret 2015 – 31 Juli 2015 di LAN Jatinangor; pengiriman 4 orang
peserta Diklatpim Tk. III pada tanggal 3 Agustus 2015 - 12
November 2015 di Badiklatda Provinsi Jawa Barat dan pengiriman 6
orang peserta Diklatpim Tk. III pada tanggal 4 September 2015 - 21
Desember 2015 di LAN Jatinangor.
c) Pendidikan dan Pelatihan Teknis Tugas dan Fungsi Bagi PNS Daerah,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.175.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.174.780.000,- atau 99,87%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengiriman 77 orang peserta Diklat dalam rangka
mengikuti 39 jenis Diklat dengan rincian, terlihat pada tabel berikut:

Tabel 4.89
Data Realisasi Diklat Pegawai
Tahun 2015
No NAMA DIKLAT JML TANGGAL TEMPAT
1 Diklat TOF Prajabatan 2 29 Jan - 2 Feb 2015 Badiklatda Jabar
Pusdiklat Kemendagri
2 Diklat TOF Prajabatan 2 3-10 Maret 2015
Regional
3 Diklat Pengadaan Barang/Jasa 3 20-22 Mei 2015 Hotel Horison Bandung
4 Diklat Kompetensi 3 25-30 Mei 2015 Hotel Hertasning Makassar
Diklat Standar Akuntansi
5 3 6-9 Mei 2015 Bali
Berbasis Akrual
6 Diklat AKD 1 9-14 Februari 2015 Pusdiklat Kemendagri Regional
Seminar Nasional Eksistensi ASN Aula Zamhir Islamic IPDN
7 3 13-15 Mei 2015
dan Format Baru Pemda Jaksel
8 Diklat Satpol PP 1 24-28 Mei 2015 Badan Diklat Kemendagri
9 TOT PKD Modul Pengganggaran 2 2-12 Juni 2015 LPEM FEUI
10 Diklat Pengadaan Barang/Jasa 3 1-3 Juli 2015 Hotel Horison Bandung
11 TOT PKD Modul Belanja 2 6-14 Agustus 2015 LPEM FEUI
12 Workshop Kajian NJOP 2 11-13 Agustus 2015 Jakarta
13 Diklat SAP 5 14-18 Sept 2015 Pusdiklat Kemendagri Bandung
14 TOT PKD Modul Akuntansi 2 9-20 Sept 2015 Hotel Ibis Jakpus
15 TOT PKD Modul Pendapatan 2 3-13 Sept 2015 Hotel Ibis Jaksel
Diklat Teknologi Informasi Pusdiklat Kemendagri
16 3 5-10 Oktober 2015
Perkantoran Bandung
Workshop Penyusunan
17 1 23-28 Agustus 2015 Hotel Arch Bogor
Rekomendasi Pemupukan
Pelatihan Peningkatan Kapasitas
18 2 14-21 Sept 2015 PPMKP Ciawi
Manajerial Kepala BP3K/BPP
19 Diklat Kompetensi WI 2 28 Sept - 3 Okt 2015 Pusdiklat Kemendagri
Diklat Pengembangan Kurikulum
20 1 19-23 Okt 2015 BNPT Bogor
Berbasis Kompetensi
21 Diklat Teknis Kebinamargaan 1 16 Okt - 12 Nov 2015 Badiklatda

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 503


No NAMA DIKLAT JML TANGGAL TEMPAT
22 Diklat PPNS 1 12 Okt - 25 Nov 2015 Pusdik Reskrim Megamendung
23 Diklat Legal Drafting 3 16 Nov - 3 Des 2015 Badiklatda Jabar
Diklat Perencanaan dan
24 2 23-27 Nov 2015 BPSDM Kemendagri Jakarta
Penganggaran Desa
Diklat Manajemen Pemerintahan
25 1 23-27 Nov 2015 BPSDM Kemendagri Jakarta
Desa
Diklat Pengelolaan dan
26 Pertanggungjawaban Keuangan 1 16-20 Nov 2015 BPSDM Kemendagri Jakarta
Desa
Diklat Pengembangan Diklat
27 1 30 Nov - 4 Des 2015 Pusdikhub Parung Bogor
Berbasis Soft skill
Diklat Penyusunan Modul
28 1 30 Nov - 4 Des 2015 Pusdikhub Parung Bogor
Berbasis Kompetensi
Diklat Penjenjangan Auditor
29 1 15-30 Juni 2015 BPKP
Muda
30 Diklat Analisis Kebutuhan Diklat 3 9-11 Desember 2015 Hotel Newton Bandung
31 Diklat Kehumasan 1 14-19 Des 2015 BPSDM Kemendagri Bogor
32 Bimtek manajemen kepegawaian 4 16-17 Oktober 2015 Hotel Mutiara Yogyakarta
33 Bimtek SKP 3 3-4 November 2015 Hotel Travellers Jakarta
Bimtek Pedoman Penyusunan
34 Laporan Keuangan Berbasis 2 28-30 Oktober 2015 Hotel Ibis Jakarta
Akrual
Bimtek Manajemen Pimpinan
35 1 27-30 April 2015 Asrama Haji Solo
Kelembagaan Penyuluhan
Pelatihan Kewirausahaan bagi 29 Maret - 1 April
36 2 Bapeltan Jabar
penyuluh 2015
Workshop Pengeloaan BMN
37 1 26-28 Nov 2015 Verona Hotel Bandung
Kementan
Bimtek Angka Kredit Jafung
38 2 2-4 Desember 2015 Badiklatda Jabar
Widyaiswara
Bimtek Penyusunan Laporan
39 1 1-2 Desember 2015 Hotel Ibis Jakarta
Keuangan SKPD
Sumber Data : BKD, Kab. Bandung Barat, 2015

d) Pendidikan dan Pelatihan Fungsional bagi PNS Daerah, dengan


alokasi anggaran sebesar Rp.30.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.29.900.000,- atau 99,67%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengiriman 18 orang peserta diklat dalam rangka
mengikuti 11 jenis diklat, yaitu: 2 orang pada Diklat Penjenjangan
Auditor Muda pada tanggal 25 Mei - 11 Juni 2015 bertempat di
Pusdiklat BPKP Bogor; 3 orang pada Diklat Sertifikasi JFA tanggal 3-
18 Juni 2015 bertempat di BPKP Bandung; 1 orang pada Diklat
Jafung Satpol PP tanggal 7-11 September 2015 bertempat di Hotel
Arch Bogor; 1 orang pada Diklat Asesor Kompetensi tanggal 18-22
Agustus 2015 bertempat di BPSDM Jakarta; 2 orang pada Diklat

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 504


Dasar Penyuluh Pertanian Ahli tanggal 10 - 31 Agustus 2015
bertempat di Hotel Augusta Bandung; 1 orang pada Diklat Jaminan
Mutu tanggal 14 - 21 September 2015 bertempat di BBPP Lembang;
1 orang pada Diklat Pasca Panen tanggal 8 - 15 Juni 2015 bertempat
di BBPP Lembang; 2 orang pada Diklat Dasar Penyuluh Pertanian
Terampil tanggal 10 - 31 Agustus 2015 bertempat di Hotel Augusta
Lembang; 3 orang pada Diklat Teknis Agribisnis Hortikultura tanggal
19-26 Agustus 2015 bertempat di BBPP Lembang; 1 orang pada
Diklat Sistem Informasi Geografis tanggal 25 Agustus 2015 s.d 9
Sept 2015 bertempat di Balai Diklat Kehutanan Kadipaten dan 1
orang pada Diklat Aplikasi GPS tanggal 29 Juli - 12 Ags 2015
bertempat di Balai Diklat Kehutanan Kadipaten.
 Berdasarkan data BKD, perkembangan realisasi pendidikan dan
pelatihan bagi PNS Kab. Bandung Barat adalah sebagai berikut:

Tabel 4.90
Data Perkembangan Realisasi Diklat Pegawai
NO KEGIATAN 2012 2013 2014 2015
1. ADUM/Diklatpim IV 82 80 - 43
2. SPAMA/Diklatpim III 24 - - 10
3. SPAMEN/Diklatpim II - - - 6
4. Fungsional & Teknis 648 473 600 281
5. Prajabatan CPNS - - 63 469
Sumber Data : BKD, Kab. Bandung Barat, 2015

9) Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur terdiri dari


10 (sepuluh) kegiatan, yaitu:
a) Penyusunan Rencana Pembinaan Karir PNS, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.644.662.350,- dan terealisasi sebesar
Rp.619.877.800,- atau 96,16%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya fasilitasi 12 kali Rapat Badan Pertimbangan Jabatan
dan Kepangkatan; terlaksananya Assesment bagi 19 orang Pejabat
Struktural Eselon II pada tanggal 23 - 24 November; 2 kali Psikotest

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 505


Pejabat Struktural Eselon III dan IV, yaitu periode 1 pada tanggal 5
November 2015 yang diikuti oleh 106 orang peserta dan periode 2
pada tanggal 10 November 2015 yang diikuti oleh 106 orang
peserta.
b) Seleksi Penerimaan Calon PNS, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.392.400.450,- dan terealisasi sebesar Rp.375.180.450,- atau
95,61%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya 2 kali Workshop
tentang Penyusunan Bezzeting Pegawai, yaitu periode I pada
tanggal 29 - 30 April 2015 yang dihadiri oleh 120 orang Kasubbag
Umum dan Kepegawaian dan unsur UPTD dilaksanakan di Hotel
Narima Lembang dan periode II pada tanggal 14 - 15 Desember
2015 yang dihadiri oleh 74 orang Kasubbag Umum dan Kepegawaian
dan unsur UPTD di Hotel Narima Lembang serta terlaksananya
penyerahan SP CPNS Kategori II kepada 459 orang CPNS pada
tanggal 28 Agustus 2015 di Hotel Narima Lembang.
 Berdasarkan hasil pemberkasan yang dilaksanakan BKD, dari
jumlah total tenaga honorer K2 yang terdaftar dan mengikuti
seleksi penerimaan CPNS katagori K2 pada T.A 2014 adalah
sebanyak 2.139 orang dan yang dinyatakan lulus menjadi CPNS
adalah sebanyak 539 orang. Pada T.A 2015 sebanyak 459
menerima SK Pengangkatan CPNS dan telah menerima SP CPNS
pada bulan Agustus 2015 serta telah melaksanakan Diklat
Prajabatan CPNSD pada bulan November 2015 dan Desember
2015.
c) Penempatan PNS Dalam Jabatan Struktural dan Fungsional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.41.246.800,- dan terealisasi sebesar
Rp.26.146.800,- atau 63,39%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pelantikan 125 orang Pejabat Struktural dan 138
orang Pejabat Fungsional di Lingkungan Kabupaten Bandung Barat
Tahun 2015 yang dilaksanakan pada tanggal 27 November 2015,
terdiri dari 26 orang Pejabat Struktural Eselon III, 84 orang Eselon

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 506


IV, 15 orang Eselon V, 7 orang Pejabat Fungsional Pengawas SMA/K,
5 orang Kepala Sekolah SMA, 10 orang Kepala Sekolah SMP dan 116
orang Kepala Sekolah SD.
 Berdasarkan data BKD sampai dengan tahun 2015, data
perkembangan jumlah pegawai berdasarkan Jabatan Struktural
dan Jabatan Fungsional di Kab. Bandung Barat adalah sebagai
berikut:
Tabel 4.91
Data Pegawai Berdasarkan Jabatan Struktural
dan Fungsional Tahun 2013-2015
No JABATAN 2013 2014 2015
1 Struktural 822 821 822
2 Fungsional Umum
8.761 8.724 9.040
3 Fungsional Tertentu
JUMLAH 9.583 9.545 9.862
Sumber Data : BKD, Kab. Bandung Barat, 2015.

Tabel 4.92
Data Pegawai Kab. Bandung Barat
Berdasarkan Jabatan Struktural Tahun 2013-2015
NO Esselon 2013 2014 2015
1. Eselon II 29 29 29
2. Eselon III 146 145 146
3. Eselon IV 574 574 574
4. Eselon V 73 73 73
JUMLAH 822 821 822
Sumber Data : BKD, Kab. Bandung Barat, 2015

d) Penataan Sistem Administrasi Kenaikan Pangkat Otomatis PNS,


dengan alokasi anggaran sebesar Rp.337.700.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.327.200.000,- atau 96,89%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya proses pemberkasan dan penerbitan SK kenaikan
pangkat periode April 2015 sebanyak 462 orang dan SK kenaikan
pangkat periode Oktober 2015 sebanyak 534 orang; terlaksananya
proses administrasi dan penerbitan SK Pensiun PNS Atas Permintaan
Sendiri (APS) sebanyak 27 orang, penerbitan SK Pensiun PNS Batas

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 507


Usia Pensiun (BUP) sebanyak 147 orang dan PNS Meninggal Dunia
Aktif sebanyak 34 orang serta terlaksananya proses adminitrasi dan
penerbitan Kenaikan Gaji Berkala PNS sebanyak 820 orang.
e) Pembangunan/Pengembangan Sistem Informasi Kepegawaian
Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.352.388.800,-dan
terealisasi sebesar Rp.337.478.800,- atau 95,77%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya Workshop Penyusunan Laporan Sistem
Informasi Kepegawaian (SIMPEG) semester I yang dihadiri oleh 75
orang Sub Bagian Umum dan Kepegawaian SKPD pada tanggal 15
Juni 2015 di Hotel Narima Lembang; terlaksananya Workshop
Penyusunan Laporan Sistem Informasi Kepegawaian (SIMPEG)
semester II yang dihadiri oleh 75 orang Sub Bagian Umum dan
Kepegawaian SKPD pada tanggal 1 Desember 2015 di Hotel Narima
Lembang; terlaksananya Bimtek Rekonsiliasi Data PNS yang dihadiri
oleh 100 orang Sub Bagian Umum dan Kepegawaian SKPD pada
tanggal 23 Desember 2015 di Hotel Narima Lembang dan
terlaksananya penyusunan laporan Sistem Informasi Kepegawaian
(Database Kepegawaian Berkelanjutan per Tahun)
 Berdasarkan hasil validasi data base kepegawaian tahun 2015,
data eksisting perkembangan jumlah pegawai berdasarkan
golongan dan jumlah pegawai di setiap SKPD di lingkungan
Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung Barat adalah:
Tabel 4.93
Data Eksisting Pegawai Kab. Bandung Barat
Tahun 2013-2015
No Pegawai 2013 2014 2015
1. Golongan I 121 115 121
2. Golongan II 1.183 1.137 1191
3. Golongan III 3.380 3.392 3696
4. Golongan IV 4.899 4.901 4854
Jumlah PNS 9.583 9.545 9.862
5. PNS Pensiun 301 224 208
6. TKK katagori II 2.139 2.139 1.680
Sumber Data : BKD, Kab. Bandung Barat, 2015

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 508


Tabel 4.94
Data PNS Berdasarkan Golongan
di SKPD Kab. Bandung BaratTahun 2015
Jumlah PNS Berdasarkan Golongan
No SKPD Jumlah
Gol. I Gol. II Gol. III Gol. IV
1 Sekretariat Daerah 29 86 27 142
2 Sekretariat DPRD 9 26 6 41
3 Inspektorat 3 27 14 44
4 Disdikpora 16 499 2.221 4.87 7.323
5 Dinas Kesehatan 2 260 514 19 795
6 Dinas Bina Marga SDAP 28 41 37 7 113
7 Dinas Cipta karya & TR 36 32 38 9 115
8 Dishubkominfo 1 21 37 14 66
9 DPPKAD 25 76 9 110
10 Disdukcasip 12 15 7 34
11 Dinsosnakertrans 7 34 9 50
12 Distanbunhut 11 55 26 92
13 Disnakan 1 11 35 10 57
14 Disperindagkop UMKM 26 48 56 6 136
15 Disbudpar 6 19 8 33
16 Bappeda 4 31 7 42
17 BPMPD 7 17 7 31
18 BKD 4 33 9 46
19 BP3AKB 2 64 23 89
20 BPMPPT 4 22 3 29
21 BPBD 5 14 7 26
22 Kantor Lingk. Hidup 2 18 2 22
23 Kesbangpol 2 5 10 3 20
24 KPAD 1 9 2 12
25 Kantor Ketahanan Pangan 1 12 2 15
26 Satpol PP 3 15 2 20
27 Sekretariat Korpri 2 4 1 7
28 KPU 4 2 6
28 Kecamatan Lembang 3 15 14 2 34
29 Kecamatan Parongpong 7 14 2 23
30 Kecamatan Cisarua 3 8 13 3 27
31 Kecamatan Cikalongwetan 8 10 2 20
32 Kecamatan Cipeundeuy 10 8 3 21
33 Kecamatan Cipatat 13 11 2 26
34 Kecamatan Ngamprah 12 10 2 24

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 509


Jumlah PNS Berdasarkan Golongan
No SKPD Jumlah
Gol. I Gol. II Gol. III Gol. IV
35 Kecamatan Padalarang 10 9 3 22
36 Kecamatan Batujajar 7 10 2 19
37 Kecamatan Cihampelas 11 12 2 25
38 Kecamatan Cililin 2 8 8 2 20
39 Kecamatan Sindangkerta 1 6 9 1 17
40 Kecamatan Cipongkor 5 10 1 16
41 Kecamatan Gununghalu 10 10 2 22
42 Kecamatan Rongga 4 10 2 16
43 Kecamatan Saguling 3 9 2 14
Total 21 1.191 3.696 4.854 9.862
SumberData : BKD, Kab. Bandung Barat, 2015.

f) Pemberian Penghargaan bagi PNS yang Berprestasi, dengan alokasi


anggaran sebesar Rp.598.189.550,- dan terealisasi sebesar
Rp.577.047.750,- atau 96,47%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemberian penghargaan kepada 237 orang PNS yang
berprestasi, dengan rincian: pemberian penghargaan pegawai
teladan kepada 10 orang PNS; piagam penghargaan Kesetiaan Pada
Negara kepada 118 orang PNS dari Gol. IV, 5 orang PNS dari Gol.
III, 3 orang PNS dari Gol. II dan 1 orang PNS dari Gol. I dan
pemberian piagam penghargaan dari Bupati Bandung Barat untuk
pengabdian masa kerja 30 tahun sebanyak 20 orang PNS, masa
kerja 20 tahun sebanyak 40 orang PNS serta masa kerja 10 tahun
sebanyak 40 orang PNS.
g) Proses Penanganan Kasus-Kasus Pelanggaran Disiplin PNS, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.357.385.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.337.502.000,- atau 94,44%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Bimtek tentang Pengelola Sistem Absensi yang
dihadiri oleh 52 orang peserta Sub Bagian Umum dan Kepegawaian
pada tanggal 12 Maret 2015 di Villa Melati Putih Lembang;
terlaksananya kegiatan monitoring absen ke 43 SKPD; terlaksananya
proses izin cuti pegawai sebanyak 160 surat cuti; terlaksananya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 510


penanganan perceraian PNS sebanyak 26 kasus dan penanganan
serta pemberian hukuman pelanggaran disiplin PNS dengan
hukuman sedang kepada 2 orang PNS dan hukuman berat kepada
10 orang PNS serta terlaksananya test urine terhadap 420 orang
sample urine aparatur PNS di lingkunganPemerintah Daerah Kab.
Bandung Barat yang bekerjasama dengan BNNP pada tanggal 21
Desember 2015.
h) Pemberian Bantuan Tugas Belajar dan Ikatan Dinas, dengan alokasi
anggaran Rp.238.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.238.000.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pemberian
beasiswa bantuan tugas belajar kepada 18 orang PNS yaitu untuk
jenjang pendidikan S2 sebanyak 15 orang PNS, jenjang pendidikan
S1 sebanyak 2 orang PNS dan jenjang pendidikan D3 sebanyak 1
orang PNS serta terlaksananya pemberian ijin belajar kepada 118
orang PNS.
i) Pemberian Bantuan Penyelenggaraan Penerimaan Praja IPDN,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.4.650.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.4.650.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya koordinasi ke BKD Provinsi Jawa Barat dan IPDN
Jatinangor dalam rangka peluncuran website seleksi IPDN, Kegiatan
Seleksi Administrasi Calon Praja IPDN Tahun 2015 dilakukan secara
online sehingga Pemerintah Daerah tidak lagi dilibatkan dalam
kegiatan tersebut.
j) Penyelenggaraan Diklat Teknis, Fungsional dan Kepemimpinan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.502.930.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.502.380.000,- atau 99,89%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Bimtek Keprotokolan yang diikuti oleh 45 orang
peserta pada tanggal 20 - 22 April 2015 di Gedung Diklat Lembang;
terlaksananya Bimtek Tata Naskah Dinas yang diikuti oleh 45 orang
peserta pada tanggal 23 - 25 April 2015 di Gedung Diklat Lembang;
terlaksananya Diklat Teknis Manajemen Kearsipan yang diikuti oleh

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 511


40 orang peserta pada tanggal 2 - 12 Agustus 2015 di Gedung Diklat
Lembang dan terlaksananya Ujian Sertifikasi Pengadaan Barang dan
Jasa yang diikuti oleh 56 orang peserta pada tanggal 18 - 19
November 2015 di Gedung Diklat Lembang.

l) Permasalahan dan Solusi di Badan Kepegawaian Daerah:


1) Permasalahan
a) Terbatasnya sarana dan prasarana gedung Diklat terutama jumlah
asrama masih kurang sehingga pelaksanaan Diklat hanya terbatas
untuk maksimal 1 kelas dengan jumlah peserta sebanyak 40 orang;
b) Permasalahan berkenaan dengan pendataan dan pemutakhiran data
PNS, diantaranya: kesadaran dari masing-masing PNS untuk
mengetahui status kelengkapan datanya masih kurang dan
kurangnya respon dari tiap SKPD dalam mengumpulkan data
kepegawaian sehingga hal ini menyebabkan terhambatnya proses
pemutakhiran data PNS secara keseluruhan;
c) Masih kurangnya pemahaman PNS mengenai peraturan-peraturan
tentang kepegawaian dan administrasi kepegawaian.

2) Solusi
a) Mengalokasikan anggaran untuk perbaikan bangunan gedung diklat
dan pengajuan pengadaan sarana prasarana penunjang kegiatan
untuk keperluan di Gedung Diklat Lembang;
b) Terkait dengan masalah KPE akan dilakukan Koordinasi dengan
SKPD dan BKN Pusat dalam rangka pemotretan dan pendataan
ulang; berkoordinasi dengan BJB terkait dengan belum terdaftarnya
KPE pegawai di rekening BKB dan menganggarkan dalam APBD
Perubahan Tahun 2015 apabila dalam APBN tidak terakomodir;
c) Meningkatkan koordinasi dengan tiap SKPD dan memperketat
administrasi kepegawaian sehingga diharapkan SKPD dapat
mengupdate data kepegawaian jika akan mengajukan administrasi
kepegawaian ke BKD (kenaikan pangkat, kenaikan gaji berkala dll),

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 512


selain itu juga akan dilakukan pengembangan software aplikasi
SIMPEG agar lebih memudahkan operator dalam mengupdate data
kepegawaian.

m.Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kecamatan


Ngamprah adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari 6
(enam) kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.1.800.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.800.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pembayaran rekening listrik dan telepon untuk keperluan selama 12
bulan.
b) Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.16.512.100,- dan terealisasi sebesar Rp.16.512.100,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 23
jenis alat kebersihan dan bahan pembersih.
c) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.9.647.000,- dan terealisasi sebesar Rp.9.647.000,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 22 jenis ATK.
d) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.6.601.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.6.601.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 11 jenis cetakan dan penggandaan dokumen.
e) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.33.049.750,- dan terealisasi sebesar
Rp.31.432.000,- atau 95,11%. Hasil kegiatan adalah terlaksananya
pengadaan 3 unit Laptop dan 3 unit Printer.
f) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.18.408.000,- dan terealisasi sebesar Rp.18.408.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya kebutuhan
makanan dan minuman untuk keperluan rapat.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 513


2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri
dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.14.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.14.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pembelian bahan bangunan dan pembayaran upah dalam rangka
pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor kecamatan, berupa
pelaburan gedung kantor dan perbaikan ruangan para kasi dan
kasubag.
b) Pemeliharaan Rutin/ Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.22.639.600,- dan terealisasi sebesar
Rp.22.639.600,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
jasa perbaikan dan pengantian suku cadang serta terpenuhinya
kebutuhan bahan bakar kendaraan untuk keperluan 1 unit
kendaraan dinas Camat dan 8 unit motor operasional kantor.

3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur melaksanakan kegiatan


Pengadaaan Pakaian Khusus Hari-Hari Tertentu, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.11.250.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.11.250.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 26 stell PDH untuk aparatur kecamatan.

4) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja dan Keuangan melaksanakan kegiatan Penyusunan
Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.2.216.900,- dan terealisasi sebesar
Rp.2.216.900,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
dokumen CALK Kec. Ngamprah.

5) Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan


Keuangan Daerah melaksanakan kegiatan Monitoring Evaluasi
Bantuan Belanja Hibah, Bantuan Sosial dan Bantuan Keuangan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.34.510.200,- dan terealisasi sebesar

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 514


Rp.34.510.200,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
monitoring evaluasi pelaksanaan pemberian bantuan belanja hibah,
monev pelaksanaan pemberian bantuan sosial dan monev pelaksanaan
pemberian bantuan keuangan di 11 lokasi desa yang tersebar di Kec.
Ngamprah, dengan hasil monitoring terdapat 4 kelompok penerima
bantuan hibah di 4 lokasi desa dan 7 kelompok penerima bantuan social
dan bantuan keuangan di 7 lokasi desa.

6) Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan


Pengendalian pelaksanaan Kebijakan KDH melaksanakan kegiatan
Pengendalian Manajemen Pelaksanaan Kebijakan KDH, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.55.528.600,- dan terealisasi sebesar
Rp.55.528.600,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengembangan partisipasi masyarakat dalam perumusan program dan
kebijakan layanan publik, peningkatan aparat dalam pelaksanaan
siskamswakarsa, intensifikasi dan ekstensifikasi sumber-sumber
pendapatan serta kegiatan pembinaan organisasi perempuan.

7) Program Penataan Daerah Otonomi Baru melaksanakan kegiatan


Fasilitasi Percepetan Penyelesaian Tapal Batas Wilayah Administrasi
Antar Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.19.900.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.19.900.000,- atau 93,68%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pembangunan tugu batas wilayah antara Desa
Pakuhaji Kec. Ngamprah dengan Desa Jambudipa Kec. Cisarua.

8) Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat melaksanakan


kegiatan Fasilitasi Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN),
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.50.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.50.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya fasilitasi pembuatan Kartu Keluarga, rekomendasi
pembuatan KTP, fasilitasi pengajuan IMB dan HO, Surat Keterangan
Catatan Kepolisisan dan Keterangan lain-lain dan terlaksananya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 515


pembayaran honorarium 5 orang pegawai tidak tetap petugas PATEN
serta pengadaan 30 pcs pakain batik untuk keperluan petugas PATEN.

9) Program Peningkatan dan Pengembangan Kecamatan terdiri


dari 5 (lima) kegiatan, yaitu:
a) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
Pemerintahan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.12.340.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.12.340.000,- atau 100%. Hasil kegiatan
ini adalah tersusunnya dokumen monografi Kecamatan Ngamparah.
b) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang PMD, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.12.340.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.12.340.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan dokumen APBDes 2015 dan dokumen laporan monev
APBDes 2015.
c) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang Trantib,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.12.340.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.12.340.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya monitoring dan pengawasan kondisi ketentraman dan
ketertiban di wilayah Kec. Ngamprah dan terlaksananya penyusunan
laporan hasil monitoring.
d) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang PSU, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.12.340.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.12.340.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengawasan dan pelaksanaan perijinan IMB bagi masyarakat,
dimana hasil dari monitoring sepanjang tahun 2015 terdapat
pengajuan IMB sebanyak 198 ijin dan terealisasi sebanyak 198 ijin.
e) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang EP2D, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.12.340.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.12.340.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengawasan dan fasilitasi pelaksanaan perijinan HO bagi masyarakat
serta fasilitasi pelaksanaan PBB, dengan hasil monitoring sepanjang
tahun 2015 terdapat pengajuan HO sebanyak 139 ijin dan terealisasi

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 516


sebanyak 139 ijin serta realisasi penerimaan PBB di Kec. Ngamprah
Tahun 2015 adalah sebesar 55,56%.

n. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kecamatan


Cipatat adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari 7
(tujuh) kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.1.800.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.800.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pembayaran rekening telepon selama 12 bulan
b) Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.2.953.600,- dan terealisasi sebesar Rp.2.953.600,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 12 jenis
peralatan dan bahan pembersih, berupa pembersih kaca, kanebo,
wipol, sandal capit, kamoceng, ember plastik.
c) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.32.982.100,- dan terealisasi sebesar Rp.32.982.100,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 24 jenis alat tulis
kantor dan pengadaan materai 6.000 sebanyak 125 buah dan
materai 3.000 sebanyak 125 buah.
d) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.10.483.700,- dan terealisasi sebesar
Rp.10.483.700,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 8 jenis cetakan formulir berupa Kop Surat SKPD
berwarna, Amplop Kop SKPD, Blangko Kelakuan Baik, Blangko Kartu
Kuning, Blangko HO, Blangko IMB, Blanco Surat Ket Ahli Waris dan
Surat Tanda Setoran (STS) serta terlaksananya penggandaan serta
penjilidan dokumen sebanyak 1.278 lembar.
e) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.76.852.400,- dan terealisasi sebesar
Rp.76.852.400,-atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 517


pengadaan 3 unit notebook, 7 unit printer, 4 buah meja kerja, 4
buah kursi staff, 2 unit kamera digital, 2 unit mic wireless dan 2 unit
modem wifi.
f) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.13.500.000,- dan terealisasi sebesar Rp.13.500.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya kebutuhan
makanan dan minum untuk keperluan rapat selama 12 bulan.
g) Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Dalam Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.2.640.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.2.640.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
perjalanan dinas dalam daerah dalam rangka koordinasi kegiatan ke
12 desa dan ke Pemkab. Kab. Bandung Barat.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri


dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Pemeliharaan Rutin/ Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.61.175.150,- dan terealisasi sebesar
Rp.61.175.150,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
jasa service kendaraan dinas dan terpenuhinya kebutuhan bahan
bakar 1 unit mobil dinas dan 6 unit motor dinas untuk keperluan
selama 12 bulan.
b) Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor, dengan alokasi sebesar
Rp.58.792.600,- dan terealisasi sebesar Rp.58.230.000,- atau
99,04%. Hasil kegiatan ini adalah tersedianya bahan material
bangunan dan pembayaran upah pegawai bangunan dalam rangka
pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor berupa pengecatan dan
perbaikan atap.

3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur melaksanakan kegiatan


Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Perlengkapannya, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.25.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.25.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 518


pengadaan bahan pakaian PDH dan ongkos jahit untuk keperluan 40
orang aparatur Kec. Cipatat.

4) Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan


Keuangan Daerah melaksanakan kegiatan Monitoring Evaluasi
Bantuan Belanja Hibah, Bantuan Sosial dan Bantuan Keuangan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.50.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.50.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
monitoring dan evaluasi belanja hibah, bantuan sosial dan bantuan
keuangan ke 11 Desa yang tersebar di wilayah kecamatan Cipatat,
dengan masing-masing penerima bantuan di Desa Kertamukti sebanyak
9 kelompok, di Desa Citatah sebanyak 8 kelompok, di Desa
Gunungmasigit sebanyak 6 kelompok, di Desa Rajamandala Kulon
sebanyak 12 kelompok, di Desa Ciptaharja sebanyak 8 kelompok, di
Desa Cipatat sebanyak 9 kelompok, di Desa Mandalawangi sebanyak 4
kelompok, di Desa Sarimukti sebanyak 7 kelompok, di Desa
Cirawamekar sebanyak 5 kelompok, di Desa Nyalindung sebanyak 4
kelompok dan di Desa Sumur Bandung sebanyak 3 kelompok.

5) Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal Dan


Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH melaksanakan kegiatan
Pengendalian Manajemen Pelaksanaan Kebijakan KDH, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.97.693.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.89.643.000,- atau 91,76%. Hasil Kegiatan ini adalah terlaksananya
pembayaran honorarium pegawai tidak tetap sebanyak 5 orang untuk
keperluan selama 12 bulan dan terlaksananya fasilitasi pengembangan
partisipasi masyarakat dalam perumusan program dan kebijakan layanan
publik, peningkatan aparat dalam pelaksanaan Siskamswakarsa,
intensifikasi dan ekstensifikasi sumber-sumber pendapatan serta
kegiatan pembinaan organisasi perempuan.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 519


6) Program Penataan Daerah Otonomi Baru melaksanakan kegiatan
Fasilitasi Percepetan Penyelesaian Tapal Batas Wilayah Administrasi
Antar Daerah dengan alokasi anggaran sebesar Rp.20.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.20.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembangunan tugu batas wilayah antara Desa Sarimukti
Kec. Cipatat dengan Desa Nanggeleng Kec. Cipendeuy.

o. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kecamatan


Batujajar adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari
10 (sepuluh) kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.5.400.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.5.400.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pembayaran rekening telepon dan air selama 12 bulan.
b) Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.18.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.18.000.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembayaran
honorarium 2 orang tenaga kebersihan selama 12 bulan.
c) Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.3.400.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.3.400.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
jasa service 5 unit notebook dan 6 unit komputer PC.
d) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.12.016.460,- dan terealisasi sebesar Rp.12.016.450,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah tersedianya 22 jenis ATK (kertas,
catridge, calculator, paper klip, gunting, isi hekter besar dan kecil,
lem kertas, map kertas biasa, perpurator, pita mesin tik, penggaris
besi, double tape, tinta refill black, tinta toner, tinta suntik refill,
mouse, cd, kertas hvs f4 dan a4 serta map snellhekter) serta
pengadaan materai 6.000 sebanyak 103 lembar dan materai 3.000
sebanyak 100 lembar.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 520


e) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan. Dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.9.000.750,- dan terealisasi sebesar
Rp.9.000.750,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pembuatan spanduk untuk keperluan peringatan hari besar nasional
sebanyak 33 buah dan terlaksananya penggandaan dokumen
sebanyak 5.005 lembar.
f) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.3.240.000,- dan terealisasi sebesar Rp.3.240.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 8 jenis
alat listrik dan elektronik, berupa: lampu phillip, saklar, fitting, batu
remote, kabel sambungan, kabel antena, remote dan gulungan
kabel.
g) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.49.500.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.49.500.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 50 buah kursi rapat, 1 unit mesin tik, 5 buah lemari
arsip, 2 buah lemari pajangan, 1 unit brankas, 1 set kursi sofa dan 1
unit TV LCD.
h) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.11.605.050,- dan terealisasi sebesar Rp.11.605.050,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 5
jenis peralatan rumah tangga, berupa: selang regulator, rak piring
biasa, piring makan, gelas dan galon aqua dan 18 jenis bahan
kebersihan, berupa sapu lidi, sapu ijuk, lap pel, arit/sabit, sekop,
tong sampah plastik, asbak, karbol wangi, porstex, pembersih lantai,
ember, gayung, kamoceng, keset, keran air, tisu, kanebo dan
cangkul serta pengadaan air isi ulang sebanyak 384 galon untuk
keperluan selama 12 bulan.
i) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-Undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.4.320.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.4.320.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini tersedianya 4

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 521


jenis surat kabar harian (Pikiran Rakyat, Tribun Jabar, Galamedia)
dan majalah mingguan (Mangle) untuk keperluan selama 12 bulan.
j) Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Dalam Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.5.280.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.5.280.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
perjalanan dinas dalam daerah dalam rangka koordinasi kegiatan
rencana kerja pemerintah daerah ke 7 desa di wilayah Kecamatan
Batujajar.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri


dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.26.022.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.26.022.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersedianya 15
jenis bahan material bangunan dan terbayarkannya upah pegawai
bangunan dalam rangka rehab ruang kerja Camat.
b) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.8.869.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.8.869.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya
kebutuhan jasa service, bahan bakar kendaraan dan pelumas
kendaraan 1 unit mobil kendaraan dinas camat untuk keperluan
selama 12 bulan.

3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur melaksanakan kegiatan


Pengadaaan Pakaian Khusus Hari-Hari Tertentu, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.6.250.000,- dan terealisasi sebesar Rp.6.250.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 25 stel
pakaian olahraga bagi aparatur kecamatan.

4) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja Dan Keuangan melaksanakan kegiatan Penyusunan
Laporan Capaian Kinerja Dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.7.253.000,- dan terealisasi sebesar

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 522


Rp.7.253.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
dokumen Lakip, CALK dan Laptah.

5) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.7.415.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.7.415.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah tersusunnya dokumen Renja, RKA, DPA, RKAP dan DPPA.

6) Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan


Keuangan Daerah melaksanakan kegiatan Monitoring Evaluasi
Bantuan Belanja Hibah, Bantuan Sosial dan Bantuan Keuangan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.21.987.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.21.987.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
dokumen laporan monitoring evaluasi pelaksanaan pemberian bantuan
belanja hibah, monev pelaksanaan pemberian bantuan sosial dan monev
pelaksanaan pemberian bantuan keuangan di 7 lokasi desa yang
tersebar di Kec. Batujajar, dengan data hasil monitoring terdapat 4
kelompok penerima bantuan di desa Batujajar Barat, 6 kelompok di desa
Batujajar Timur, 8 kelompok di Desa Cangkorah, 5 kelompok di Desa
Galanggang, 4 kelompok di Desa Giri Asih, 15 kelompok di Desa
Pangauban dan 5 kelompok di Desa Selacau.

7) Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal Dan


Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH melaksanakan kegiatan
Pengendalian Manajemen Pelaksanaan Kebijakan KDH, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.70.789.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.70.789.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pembayaran honorarium 2 orang petugas kecamatan selama 12 bulan;
terlaksananya sosialisasi, monitoring dan pembinaan tentang: IMB, PBB,
organisasi perempuan, penanggulangan bencana, ketentraman dan
ketertiban, Desa dan Kecamatan Siaga, Tim Delegasi Musrenbang,

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 523


lomba sinergitas, pembinaan Kamtibmas, taraweh keliling, peringatan 17
Agustus, Kecamatan Sehat dan Pokjanal Posyandu.

8) Program Penataan Daerah Otonomi Baru melaksanakan kegiatan


Fasilitasi Percepetan Penyelesaian Tapal Batas Wilayah Administrasi
Antar Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.20.400.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.20.070.000,- atau 98,38%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pembangunan tugu batas wilayah antara Desa
Selacau Kecamatan Batujajar dengan Desa Margaasih Kecamatan Cimahi
Selatan.

9) Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat melaksanakan


kegiatan Fasilitasi Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN),
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.12.130.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.12.130.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya fasilitasi pembuatan Kartu Keluarga, rekomendasi
pembuatan KTP, fasilitasi pengajuan IMB dan HO, Surat Keterangan
Catatan Kepolisisan dan Keterangan lain-lain dan terlaksananya
pengadaa air minum isi ulang sebanyak 192 buah, cetak blanko 100
(Map HO, Map IMB, Leaflet dan kartu kuning), cetak Banner serta
pengadaan 20 pcs batik untuk petugas PATEN di Kantor Kecamatan.

10)Program Peningkatan dan Pengembangan Kecamatan terdiri


dari 5 kegiatan, yaitu:
a) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
Pemerintahan, dengan alokasi anggaransebesar Rp.19.940.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.19.940.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah tersusunnya dokumen monografi Kecamatan Batujajar.
b) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang PMD, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.19.940.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.19.940.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan dan pembuatan APBDes 2015 dan laporan monev
APBDes 2015.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 524


c) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang Trantib,
dengan alokasi anggaransebesar Rp.19.940.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.19.940.000,- atau 100%. Hasil kegiatan adalah
terlaksananya penyusunan laporan hasil monitoring dan evaluasi
keadaan ketentraman dan ketertiban di wilayah Kec. Batujajar.
d) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang PSU, dengan
alokasi anggaransebesar Rp.19.940.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.19.940.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
fasilitasi pengajuan IMB, dengan realisasi sepanjang tahun 2015
adalah sebanyak 19 IMB.
e) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang EP2D, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.19.940.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.19.940.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengawasan dan pelaksanaan perijinan HO dan fasilitasi
pembayaran PBB, sepanjang tahun 2015 terdapat pengajuan HO
sebanyak 72 ijin dan terealisasi sebanyak 72 ijin serta realisasi
pembayaran PBB adalah sebesar 57%.

p. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kecamatan


Padalarang adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari 5
(lima) kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.20.500.000,- dan terealisasi sebesar Rp.20.500.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembayaran 2
orang tenaga kebersihan untuk keperluan selama 12 bulan dan
terlakananya pengadaan 15 jenis bahan dan peralatan kebersihan
(tempah sampah tutup goyang, kamoceng buluayam warna,
Pengharum kamar mandi, Lap pel lantai bergagang, Sikat wc plastic,
Ember besar, Gayung plastic, Wipol karbol wangi, Sapu ijuk, Sapu
lidi, Prostek dan cling pembersih lantai).

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 525


b) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.11.193.500,- dan terealisasi sebesar Rp.11.193.500,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan ATK, berupa:
kertas HVS A4, kertas HVS warna, buku campus, kwitansi besar dan
kwitansi kecil, tinta reffil, pita mesin tik, spidol white board, tinta
stempel, stabilo besar, steples, stabilo bos dan terlaksananya
pengadaan 110 lembar materai 6.000 dan 110 lembar materai
3.000.
c) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.12.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.12.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 7 jenis barang cetakan, berupa: kop surat dinas, blanko
disposisi, amplop surat dinas, amplop gaji dan blanko SSP serta
terlaksananya penggandaan sebanyak 3.800 lembar.
d) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.22.476.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.22.476.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 2 unit mesin tik, 3 unit lemari arsip, 1 set sofa dan 1 unit
lemari kaca.
e) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.15.624.000,- dan terealisasi sebesar Rp.15.624.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya kebutuhan makan
minum untuk keperluan rapat koordinasi dan rapat mingguan serta
mamin lembur.

2) Program Peningkatan Disiplin Aparatur melaksanakan kegiatan


Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.9.600.000,- dan terealisasi sebesar Rp.9.600.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 40 stell
pakaian olah raga.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 526


3) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan
Capaian Kinerja Dan Keuangan melaksanakan kegiatan Penyusunan
Pelaporan Keuangan Semesteran, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.2.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.2.000.000,- atau 100%. Hasil
kegiatan ini adalah tersusunnya dokumen laporan keuangan semesteran
dan laporan Catatan Atas Laporan Keuanga (CALK ).

4) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.3.280.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.3.280.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah tersusunnya 5 dokumen perencanaan dan penganggaran SKPD
berupa: Renja, RKA, DPA, RKAP dan DPPA.

5) Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan


Keuangan Daerah melaksanakan kegiatan Monitoring Evaluasi
Bantuan Belanja Hibah, Bantuan Sosial dan Bantuan Keuangan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.40.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.40.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
monitoring evaluasi rekomendasi pelaksanaan pemberian bantuan
belanja hibah, monev pelaksanaan pemberian bantuan sosial dan monev
pelaksanaan pemberian bantuan keuangan di 10 lokasi desa yang
tersebar di Kec. Padalarang, dengan data hasil monitoring terdapat: 30
kelompok di desa Campakamekar, 47 kelompok di Desa Ciburuy, 33
kelompok di Desa Jayamekar, 30 kelompok di Desa Cimerang, 25
kelompok di Desa Laksanamekar, 96 kelompok di Desa Padalarang, 27
kelompok di Desa Cipeundeuy, 30 kelompok di Desa Kertajaya, 45
kelompok di Desa Kertamulya dan 30 kelompok di Desa Tagogapu.

6) Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan


Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH melaksanakan kegiatan
Pengendalian Manajemen Pelaksanaan Kebijakan KDH, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.88.848.800,- dan terealisasi sebesar

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 527


Rp.88.848.800,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
kegiatan pengembangan partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan
Pokjanal Kecamatan dan pelaksanaan UKS Kecamatan.

7) Program Penataan Daerah Otonomi Baru melaksanakan kegiatan


Fasilitasi Percepetan Penyelesaian Tapal Batas Wilayah Administrasi
Antar Daerah dengan alokasi anggaran sebesar Rp.20.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.20.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembangunan tugu batas wilayah antara Desa
Laksanamekar Kecamatan Padalarang dengan Desa Cibeber Kecamatan
Cimahi.

8) Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat melaksanakan


kegiatan Fasilitasi Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN),
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.74.722.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.74.722.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembayaran honorarium petugas PATEN, pengadaan
barang dan pemenuhan bahan penunjang kegiatan operasional E-KTP (2
unit Komputer PC, 1 unit laptop, kursi kerja, kursi rapat, meja kerja, ac,
kursi tunggu, 1 buah TV) dan terlaksananya fasilitasi rekomendasi
pembuatan KTP dengan realisasi sepanjang tahun 2015 adalah sebanyak
103.158 KTP, pendataan e-KTP sampai dengan akhir Desember 2015
dari 124.826 orang yang wajib KTP telah terekam sebanyak 103.158
sehingga yang belum terekam sebanyak 21.668.

9) Program Peningkatan dan Pengembangan Kecamatan terdiri


dari 5 kegiatan, yaitu:
a) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
Pemerintahan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.15.000.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.15.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan
ini adalah tersusunnya dokumen RT dan RW se-Kecamatan
Padalarang (814 RT dan 214 RW) dan tersusunnya dokumen
Aparat/Lembaga Desa se-Kecamatan Padalarang.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 528


b) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang PMD, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.15.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.15.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini tersusunnya dokumen
Monografi Desa dan Monografi Kecamatan Tahun 2015.
c) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang Trantib,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.15.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.15.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan adalah
tersusunnya 2 dokumen pelaporan Linmas dan pencegahan bencana
alam.
d) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang PSU, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.15.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.15.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
fasilitasi pengajuan IMB, dengan realisasi sepanjang tahun 2015
adalah sebanyak 86 IMB dan tersusunnya laporan evaluasi dan
monitoring Pembangunan Sarana dan Prasarana Umum di wilayah
Kecamatan Padalarang, dengan realisasi pembangunan sarana dan
prasarana umum (Musrenbang) di wilyah Kec. Padalarang adalah
sebagai berikut: pembangunan fasilitas pemukiman yang tersebar ke
10 desa, pembangunan sarana dan prasarana pendidikan di SMAN 1
Padalarang, SMPN 2 Padalarang, SMPN 3 Padalarang, SMPN 5
Padalarang, SDN 1 Parigi, SDN 2 Kamulyan, SDN 1 Tagogapu, SDN
Sindangsari, SDN 1 Gunung Bentangt, SDN 1 Cipondoh, SDN
Babakan Loa, SDN 2 Cimerang, SDN Karya Bakti dan MI Al Jihad.
e) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang EP2D, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.15.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.15.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
dokumen laporan rekapitulasi wajib pajak (PBB) dan ijin gangguan
(HO), sepanjang tahun 2015 terdapat pengajuan HO sebanyak 139
ijin dan terealisasi sebanyak 139 ijin serta realisasi pembayaran PBB
adalah sebesar 47,81%..

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 529


q. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kecamatan
Sindangkerta adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari 7
(tujuh) kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.30.255.000,- dan terealisasi sebesar Rp.30.255.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembayaran
honorarium 2 orang petugas kebersihan dan pengadaan 13 jenis alat
kebersihan dan bahan pembersih.
b) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.9.705.000,- dan terealisasi sebesar Rp.9.705.000,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 35 Jenis ATK
untuk keperluan administrasi kantor.
c) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.9.860.750,- dan terealisasi sebesar
Rp.9.854.600,- atau 99,94%. Hasil kegiatan ini adalah tersedianya
18 jenis barang cetakan dan terlaksananya penggandaan dokumen
sebanyak 9.995 lembar.
d) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.5.365.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.5.365.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pengadaan 9 jenis alat listrik dan elektronik.
e) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.15.400.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.15.400.000,- atau 100%. Hasil adalah terlaksananya pengadaan
4 jenis peralatan dan perlengkapan kantor, berupa: 2 unit Printer, 1
unit Laptop, 1 unit kamera dan 1 unit Lemari Arsip.
f) Penyediaan Makanan dan Minuman dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.23.364.000,- dan terealisasi sebesar Rp.23.364.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya kebutuhan makan
minum untuk keperluan 12 kali rapat.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 530


g) Rapat - Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke dalam Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.2.100.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.2.100.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
koordinasi kegiatan rencana kerja pemerintah daerah ke 11 desa di
wilayah Kecamatan Sindangkerta.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri


dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.39.525.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.33.424.700,- atau 84,57%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 27 jenis bahan bangunan dan pembayaran
upah 7 orang pegawai bangunan dalam rangka pemeliharaan
rutin/berkala gedung kantor berupa pengecatan dan penyekatan
ruangan.
b) Pemeliharaan Rutin/ Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.46.920.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.41.998.000,- atau 89,51%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya jasa perbaikan dan pengantian suku cadang serta
terpenuhinya kebutuhan bahan bakar kendaraan sebanyak 1 (satu)
unit kendaraan dinas Camat dan 8 (delapan) unit motor operasional
kantor untuk keperluan selama 12 bulan.

3) Program Program Peningkatan Disiplin Aparatur melaksanakan


kegiatan Pengadaaan Pakaian Khusus Hari-Hari Tertentu, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.19.950.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.19.950.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 30 stel pakaian batik dan 30 stell pakaian olahraga bagi
aparatur kecamatan.

4) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja dan Keuangan melaksanakan kegiatan Penyusunan
Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD, dengan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 531


alokasi anggaran sebesar Rp.8.500.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.8.500.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya 3
dokumen laporan keuangan kecamatan, berupa CALK, Laptah dan
LAKIP.

5) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.8.325.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.8.325.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan 5 dokumen perencanaan dan
penganggaran berupa: dokumen RENJA, RKA, RKAP, DPA dan DPPA.

6) Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan


Keuangan Daerah melaksanakan kegiatan Monitoring Evaluasi
Bantuan Belanja Hibah, Bantuan Sosial dan Bantuan Keuangan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.32.936.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.32.936.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
monitoring evaluasi pelaksanaan pemberian bantuan belanja hibah,
monev pelaksanaan pemberian bantuan sosial dan monev pelaksanaan
pemberian bantuan keuangan di 11 lokasi desa yang tersebar di Kec.
Sindangkerta, dengan hasil monitoring terdapat 22 kelompok penerima
bantuan hibah di Desa Buninagara, Rancasenggang, Cicangkanggirang,
Cikadu, Weninggalih, Puncaksari, Sindangkerta, Cintakarya dan 4 desa
penerima bantuan keuangan yaitu di desa Buninagara, Sindangkerta,
Cikadu dan Puncaksari.

7) Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal Dan


Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH melaksanakan kegiatan
Pengendalian Manajemen Pelaksanaan Kebijakan KDH, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.21.585.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.21.585.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
sosialisasi, monitoring, dan pembinaan fasilitasi penerbitan IMB, HO,

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 532


PBB, organisasi perempuan, penanggulangan bencana, ketentraman dan
ketertiban, kependudukan dan kemasyarakatan.

8) Program Penataan Daerah Otonomi Baru melaksanakan kegiatan


Fasilitasi Percepetan Penyelesaian Tapal Batas Wilayah Administrasi
Antar Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.20.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.19.875.000,- atau 99,38%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pembangunan tugu batas wilayah antara Desa
Cicangkanggirang Kecamatan Sindangkerta dengan Desa Celak
Kecamatan Gununghalu.

9) Program Peningkatan dan Pengembangan Kecamatan terdiri


dari 5 (lima) kegiatan, yaitu:
a) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
Pemerintahan, dengan alokasi anggaransebesar Rp.17.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.17.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah tersusunnya dokumen monografi Kecamatan Sindangkerta.
b) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang PMD, dengan
alokasi anggaransebesar Rp.17.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.17.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan dokumen APBDes 2015 dan laporan monev APBDes
2015.
c) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang Trantib,
dengan alokasi anggaransebesar Rp.17.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.17.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan adalah
terlaksananya pembinaan bagi 253 anggota Linmas dan penyuluhan
penanggulangan bencana di 11 desa se-Kecamatan Sindangkerta.
d) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang PSU, dengan
alokasi anggaransebesar Rp.17.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.17.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pembinaan bagi perangkat desa dalam rangka penyusunan Rencana

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 533


Anggaran Biaya (RAB) Desa dan terlaksananya fasilitasi pengajuan
IMB, dengan realisasi sepanjang tahun 2015 adalah sebanyak 7 IMB.
e) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang EP2D, dengan
alokasi anggaransebesar Rp.17.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.17.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
fasilitasi pelayanan tera ulang timbangan kepada para pedagang dan
terlaksananya pengawasan dan pelaksanaan perijininan HO serta
fasilitasi pembayaran PBB, dimana sepanjang tahun 2015 terdapat
pengajuan HO sebanyak 19 ijin dan terealisasi sebanyak 16 ijin serta
realisasi pembayaran PBB adalah sebesar 63,8%.

r. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kecamatan


Cipongkor adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari 9
(sembilan) kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp. 1.800.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.155.921,- atau 8,66%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pembayaran rekening telepon untuk keperluan selama 3 bulan.
b) Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.3.100.000,- dan terealisasi sebesar Rp.3.100.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 25 jenis
alat kebersihan dan bahan pembersih.
c) Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.4.950.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.4.950.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pemeliharaan 3 unit Komputer PC, 2 unit Laptop dan 3 unit Printer.
d) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.12.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.11.992.419,- atau
99,94%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 24 jenis
ATK dan 100 buah materai 6.000 serta 100 buah materai 3.000.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 534


e) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.5.500.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.5.500.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 79 jenis barang cetakan dan terlaksananya 1.000 lembar
penggandaan.
f) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.1.500.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.1.500.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pengadaan 28 jenis komponen listrik dan alat
penerangan kantor.
g) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.55.040.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.53.490.000,- atau 97,18%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 2 buah printer, 50 buah kursi lipat, 2 buah
Kursi kerja pejabat esselon III, 8 buah kursi kerja Eselon IV dan 1
set Kursi Tamu/sofa.
h) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.16.704.000,- dan terealisasi sebesar Rp16.704.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya kebutuhan makan
dan minum untuk keperluan rapat dinas dan jamuan tamu.
i) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Dalam Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.1.320.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.320.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
perjalanan dinas dalam daerah dalam rangka koordinasi kegiatan
rencana kerja pemerintah daerah ke 14 desa di wilayah Kecamatan
Cipongkor.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri


dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.2.425.000,-. dan terealisasi sebesar
Rp.2.425.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 535


pengadaan 8 jenis bahan bangunan dan pembayaran upah pekerja
dalam rangka melabur ruangan kantor kecamatan.
b) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.38.640.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.38.640.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pemeliharaan kendaraan dinas berupa: pembayaran jasa service,
pengantian suku cadang dan terpenuhinya kebutuhan bahan bakar
sebanyak 1 unit kendaraan dinas roda 4 dan 8 unit kendaraan dinas
roda 2 untuk keperluan selama 12 bulan.

3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur melaksanakan kegiatan


Pengadaaan Pakaian Khusus Hari-Hari Tertentu, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.5.200.000,- dan terealisasi sebesar Rp.5.200.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 26 pcs
pakaian batik tradisional.

4) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja dan Keuangan, terdiri dari 2 (dua) kegiatan
yaitu:
a) Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.2.428.600,- dan terealisasi sebesar
Rp.2.428.600,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
dokumen laporan keuangan semester I dan II.
b) Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.4.857.200,- dan terealisasi sebesar
Rp.4.857.200,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
dokumen CALK dan LRA.

5) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.7.495.200,-
dan terealisasi sebesar Rp.7.495.200,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah tersusunnya dokumen Renja, RKA, DPA, RKAP dan DPPA.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 536


6) Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan
Keuangan Daerah melaksanakan kegiatan Monitoring Evaluasi
Bantuan Belanja Hibah, Bantuan Sosial dan Bantuan Keuangan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.36.105.700,- dan terealisasi sebesar
Rp.36.105.700,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
Monitoring Evaluasi Bantuan Belanja Hibah, Bantuan Sosial dan Bantuan
Keuangan di 14 desa, dengan data hasil monitoring terdapat 9 kelompok
penerima bantuan di Desa Baranangsiang, 9 kelompok di Desa Cibenda,
7 kelompok di Desa Cicangkanghilir, 17 kelompok di Desa Cijambu, 7
kelompok di Desa Cintaasih, 8 kelompok di Desa Girimukti, 10 kelompok
di Desa Cijenuk, 20 kelompok di Desa Citalem, 4 kelompok di Desa
Karangsari, 16 kelompok di Desa Mekarsari, 7 kelompok di Desa
Neglasari, 32 kelompok di Desa Sarinagen, 12 kelompok di Desa
Sirnagalih dan 3 kelompok di Desa Sukamulya.

7) Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan


Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH melaksanakan kegiatan
Pengendalian Manajemen Pelaksanaan Kebijakan KDH, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.35.102.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.35.102.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengembangan partisipasi masyarakat dalam perumusan program dan
kebijakan layanan publik, peningkatan aparat dalam pelaksanaan
Siskamswakarsa, intensifikasi dan ekstensifikasi sumber-sumber
pendapatan dan fasilitasi kegiatan PHBN.

8) Program Penataan Daerah Otonomi Baru melaksanakan kegiatan


Fasilitasi Percepetan Penyelesaian Tapal Batas Wilayah Administrasi
Antar Daerah dengan alokasi anggaran sebesar Rp.19.880.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.19.755.000,- atau 99,37%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pembangunan tugu batas wilayah antara Desa
Cijenuk Kec. Cipongkor dengan Desa Pasir Pogor Kec. Sindangkerta.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 537


9) Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat melaksanakan
kegiatan Fasilitasi Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN)
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.54.800.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.54.800.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya fasilitasi pembuatan Kartu Keluarga, rekomendasi
pembuatan KTP, fasilitasi pengajuan IMB dan HO, Surat Keterangan
Catatan Kepolisisan dan Keterangan lain-lain serta pengadaan 3 pcs
pakaian batik untuk petugas PATEN.

10)Program Peningkatan dan Pengembangan Kecamatan terdiri


dari 5 kegiatan, yaitu:
a) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
Pemerintahan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.15.718.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.15.718.000,- atau 100%. Hasil kegiatan
ini adalah adalah tersusunnya dokumen monografi kecamatan
Cipongkor.
b) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang PMD, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.15.718.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.15.718.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan profil kecamatan Cipongkor dan penyusunan tabulasi
data desa.
c) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang Trantib,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.15.718.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.15.718.000,- atau 100%. Hasil kegiatan adalah
terlaksananya pembinaan/pelatihan bagi 56 orang anggota Linmas
dan pelatihan penanggulangan bencana.
d) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang PSU, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.15.718.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.15.718.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
fasilitasi pengajuan IMB, dengan realisasi sepanjang tahun 2015
adalah sebanyak 9 IMB dan tersusunnya laporan evaluasi dan
monitoring Pembangunan Sarana dan Prasarana Umum di wilayah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 538


Kecamatan Cipongkor, dengan realisasi pembangunan sarana dan
prasarana umum (Musrenbang) di wilyah Kec. Cipongkor adalah
sebagai berikut: di Desa Sarinagen berupa: Pemagaran Kantor UPT
KB, Pembangunan Jalan Gang di 4 RW, pembangunan Rabat Jalan
Setapak Ciangkrong, Cimega dan Ciparay, pemasangan Paving Blok
Jalan Setapak Kp. Ciparay RT.001 RW.006, Pembangunan TPT jalan
Sumumput Ke Balier sepanjang 400m, Pembangunan MCK dan
Pipanisasi sarana air minum, pemasangan pavingblock lapangan
upacara, pemagaran, rehab ruang perpustakaan di Mts Babakan,
Pengaspalan Jalan Ke Kantor Desa Sarinagen - Kecamatan - PONED
sepanjang 200m x 2,5m, rehabilitasi Lapang Volly Ball RW. 001 dan
RW. 004 dan pembangunan ruang belajar di MI Al-Tarbiyah
Cipongkor; di Desa Citalem berupa: Rehabilitasi Gedung Puskersmas
Citalem, Penyediaan Sarana Air Bersih dan Sanitasi Dasar Utama
bagi Masyarakat Miskin berupa pembangunan MCK di 12 RW, sumur
bor dan pipanisasi, pembangunan ruang persalinan dan
pembangunan POLINDES Citalem, Rehab Madrasah RT.04 RW.08,
Rehab Madrasah Darunajwah Kp. Cibanteng RT. 04 RW.05, Rehab
Mesjid Jami Babakan RT.03 RW.05, Rehab Mesjid Jami Ciselang
RT.02 RW.09, Rehab Masjid Jami Assaidiah Ma'sumiah Cibanteng
(15 x 12), pengaspalan jalan pasar Desa-Babakan RT. 03 RW. 05,
pembangunan Jembatan Bojonghuni 250m, Rehabilitasi PAUD AZ-
ZAHRA Kp. Papasiran, pengaspalan jalan Desa Coblong - Psirkolotok,
pengaspalan jalan Desa Cibalok - Cipereng dan pengaspalan Jalan
Sukri – Citalem; di Desa Barangsiang berupa: pembangunan
Mushola SMP Satu Atap Warung Tilu, pembangunan ruang kelas
belajar di SDN Warung Tilu, di SDN Neglasari, di SDN Cacaban,
Pengaspalan Jalan Desa Warungtilu - Pasir Angin sepanjang
750x2,5m, Kirmir Jalan Desa Panyindanagan – Warungtilu dan
pengaspalan Jalan Desa Suramanggala sepanjang 900x2,5m; di
Desa Cijambu berupa: pembangunan MCK, pemagaran kantor

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 539


halaman desa sepanjang, pembangunan TPT Jln Desa Cikaracak-
Cihurang sepanjang 200m dan pembangunan Jalan Gang dengan
Paving Blok sepanjang 200x1,20m; di Desa Mekarsari berupa:
pembangunan 6 unit MCK, pemagaran halaman sekolah di SMP 1
Cipongkor, pemagaran dan pemasangan paving blok lingkungan
sekolah di SDN Sindanglaya, pengaspalan Jln Desa Jajaway –
Cipongkor sepanjang1000mx2,5 pembangunan sarana pendidikan di
MI Cipongkor 1 dan pembangunan rabat jln satapak sepanjang
1500mx1,20; di Desa Cibenda berupa: pemasangan paving blok
jalan di SDN 3 Cibenda, pembangunan jamban sekolah di SMP KP2,
pemagaran lapangan upacara di SMP KP 2 Cipongkor dan
pengaspalan Jln Desa terusan dari RW.02 - RW.06; di Desa
Sukamulya berupa: pemasangan paving block lapangan upacara di
SDN 2 Cicangkanghilir, pembangunan drainase jalan Cagak -
Pasirangin dan pelebaran jembatan Desa Sukamulya; di Desa
Cicangkanggirang Hilir berupa: pembangunan ruang UKS dan MCK di
SDN Binawarga, relokasi Kantor Desa Cicangkanghilir Lanjutan dan
rehab Jembatan Desa Penyeberangan Danau Saguling; di Desa
Girimukti berupa: pembangunan TPT dan Kirmir Jalan Desa,
pengadaan sumur pompa dalam, Jet Pump dan bangunan pelengkap
dalam rangka pembangunan sarana air bersih dan pengaspalan Jln
Desa dari Kp. Pasir Gombong – Peundeuy; di Desa Neglasari berupa:
pembangunan MCK, pemasangan pavingblok di SDN 2 Cipongkor,
pembangunan ruang kelas di R.A Ulul Albab, perbaikan los pasar
desa dan pengaspalan Jln Desa Pasir Ipis – Cigombong; di Desa
Karangsari berupa: pembangunan TPT di SDN Cantrawayang,
pemagaran di MI Cikadu, perbaikan Lapangan Sepak Bola Gunung
Karang, pengaspalan Jln Desa ke Kp. Pasir Manglid, pemeluran jalan
Dusun I, pembangunan rabat Beton Jalan Dusun IV, pemeluran Jl
Gang Masjid Al Kasiron Bojongpari, pemeluran Jln Gang Masjid Al
Bidayah Cimarel dan pengaspalan Jalan Gang Cikadu Rt 01/07; di

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 540


Desa Cintaasih berupa: pemagaran dan penataan lapang upacara di
MI Muslimin Cibenda, pembangunan Jalan Gang Kp.Genteng 02/02 -
Mesjid Nurul Anwar, pengaspalas Jalan Desa Genteng - Cetok dan
pengaspalan Jalan Desa Cicariang - Genteng sepanjang 1.000 x 3 m;
di Desa Cijenuk berupa: pembangunan MCK di SMPN I Cipongkor,
pengaspalan Jln Desa Pasir Muncang – Sarongge, pengerasan Jalan
Desa Pasir Cala - Cibanas, pengaspalan JLN Desa Cinangsi – Cihanja
dan Semenisasi Jalan Gang di 43 RT yang tersebar di 10 RW dan di
di Desa Sirnagalih berupa: pembangunan TPT jalan yang
menghubungkan Kp. Legok Kadu - Bojong Koneng Sepanjang 350 M
X 1,5 M, pembangunan Gedung Serbaguna Desa Sirnagalih,
pengaspalan Jalan Pasir Cikur - Bojong Koneng dan pengaspalan
Jalan Desa Warungtilu - Rawa Tampele.
e) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang EP2D, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.15.718.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.15.718.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
dokumen laporan rekapitulasi wajib pajak (PBB) dan ijin gangguan
(HO), sepanjang tahun 2015 terdapat pengajuan HO sebanyak 25
ijin dan terealisasi sebanyak 25 ijin serta realisasi pembayaran PBB
adalah sebesar 43,71%.

s. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kecamatan


Gununghalu adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari 8
(delapan) kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.1.800.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.800.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 120 galon air minum isi ulang untuk keperluan selama 12
bulan.
b) Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.31.275.000,- dan terealisasi sebesar Rp.31.275.000,-

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 541


atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembayaran
honorarium 3 orang tenaga kebersihan selama 12 bulan dan
pengadaan 52 jenis peralatan kebersihan.
c) Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.2.100.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.2.100.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
jasa service dalam rangka pemeliharaan 1 unit notebook, 2 unit
komputer PC dan 1 unit Printer.
d) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.33.103.000,- dan terealisasi sebesar Rp.33.103.000,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 22 jenis ATK dan
materai 6.000 sebanyak 550 buah serta materai 3.000 sebanyak 550
buah.
e) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.8.588.000,- dan terealisasi sebesar
R8.588.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 8 jenis barang cetakan dan penggandaan dokumen
sebanyak 6.520 lembar.
f) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.5.245.000,- dan terealisasi sebesar Rp.5.245.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 9 jenis
alat listrik dan elektronik untuk keperluan kantor.
g) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.21.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.21.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 1 unit Komputer PC, 2 unit notebook dan 2 unit fillling
Kabinet.
h) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.13.200.000,- dan terealisasi sebesar Rp.13.200.000,-atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya kebutuhan makanan
dan minuman untuk keperluan 12 kali rapat.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 542


2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri
dari 3 (tiga) kegiatan, yaitu:
a) Pemeliharaan Rutin/Berkala Rumah Dinas, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.5.553.500,- dan terealisasi sebesar Rp.5.553.500,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengecatan dan
perbaikan bangunan rumah dinas Camat.
b) Pemeliharaan Gedung Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.35.518.500,- dan terealisasi sebesar Rp.35.518.500,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pemeliharaan gedung kantor
kecamatan berupa pengecatan dan perbaikan bangunan.
c) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.28.240.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.28.240.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini terlaksananya jasa
service kendaraan dan terpenuhinya kebutuhan bahan bakar
kendaraan dan pelumas kendaraan untuk 1 unit kendaraan dinas
roda 4 dan 6 unit kendaraan dinas roda 2.

3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur melaksanakan kegiatan


Pengadaan Pakaian KORPRI, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.5.750.000,- dan terealisasi sebesar Rp.5.750.000,- atau 100%. Hasil
kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan seragam batik KORPRI
sebanyak 22 stel beserta ongkos jahit.

4) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur


melaksanakan kegiatan Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.8.257.250,- dan terealisasi sebesar
Rp.8.257.250,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
sosialisasi Peraturan Perundang-undangan kepada perangkat desa se-
Kecamatan Gununghalu pada tanggal 31 Juli 2015 bertempat di Aula
Kecamatan Gununghalu.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 543


5) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan
Capaian Kinerja dan Keuangan, terdiri dari 4 (empat) kegiatan
yaitu:
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja Dan Ikhtisar Realisasi Kinerja
SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.2.950.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.2.950.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah tersusunnya dokumen laporan CALK.
b) Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.5.120.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.5.120.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
dokumen laporan keuangan semesteran.
c) Penyusunan Pelaporan Prognosis Realisasi Anggaran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.2.355.200,- dan terealisasi sebesar
Rp.2.355.200,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
dokumen laporan LRA dan Neraca.
d) Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.6.792.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.6.792.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
dokumen laporan buku kas penerimaan dan pengeluaran.

6) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.8.774.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.8.774.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah tersusunya dokumen Rencana Kerja (Renja) Kec. Gununghalu.

7) Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan


Keuangan Daerah melaksanakan kegiatan Monitoring Evaluasi
Bantuan Belanja Hibah, Bantuan Sosial dan Bantuan Keuangan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.51.576.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.51.576.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
monitoring penerima bantuan belanja hibah, bantuan sosial dan bantuan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 544


keuangan ke 6 Desa di wilayah kec. Gununghalu, dengan rincian
penerima bantuan adalah di Desa Bunijaya sebanyak 8 mesjid dan
Ponpes, di Desa Tamanjaya sebanyak 3 mesjid dan 2 Ponpes, di Desa
Celak sebanyak 1 mesjid, di Desa Cilangari sebanyak 5 mesjid dan
Ponpes, di Desa Wargasaluyu sebanyak 2 mesjid dan di Desa Sindang
Jaya sebanyak 2 mesjid dan Majelis Talim.

8) Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan


Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH melaksanakan kegiatan
Pengendalian Manajemen Pelaksanaan Kebijakan KDH, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.72.218.500,- dan terealisasi sebesar
Rp.72.218.500,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
sosialisasi, monitoring dan pembinaan tentang IMB, PBB, organisasi
perempuan, penanggulangan bencana, ketentraman dan ketertiban.

9) Program Penataan Daerah Otonomi Baru melaksanakan kegiatan


Fasilitasi Percepetan Penyelesaian Tapal Batas Wilayah Administrasi
Antar Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.20.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.19.880.000,- atau 99,40%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pembangunan tugu batas wilayah antara Desa
Sukasari Kec. Gununghalu dengan Desa Karang Sari Kec. Cipongkor.

10)Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat melaksanakan


kegiatan Fasilitasi Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN),
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.34.146.000,- dan terealisasi
sebesar Rp. 34.146.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pelayanan kepada masyarakat, berupa: fasilitasi
pembuatan KK, rekomendasi pembuatan KTP, rekomendasi proposal,
kartu kuning, perijinaan dan kelakuan baik.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 545


11)Program Peningkatan dan Pengembangan Kecamatan terdiri
dari 5 kegiatan, yaitu:
a) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
Pemerintahan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.13.206.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.13.206.000,- atau 100%. Hasil kegiatan
ini adalah tersusunnya dokumen monografi Kecamatan Gununghalu.
b) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang PMD, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.12.723.800,- dan terealisasi sebesar
Rp.12.723.800,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan dan pembuatan APBDes 2015 dan laporan monev
APBDes 2015.
c) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang Trantib,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.17.790.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.17.790.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya sosialiasasi Permendagri No. 84 Tahun 2014 Tentang
Penyelenggaraan Perlindungan Masyarakat kepada 100 orang
anggota Linmas dari 9 Desa yang dilaksanakan pada tanggal 8 April
2015 bertempat di Aula Kecamatan Gununghalu.
d) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang PSU, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.15.211.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.15.211.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
sosialisai Permendagri No. 14 Tahun 2015 tentang Pembangunan
Desa dan sosialisasi Perda No. 8 tentang Pembangunan dan
Distribusi (IMB) kepada Sekdes, anggota LPMD, bagian Ekonomi
Pembangunan Desa yang dilaksanakan pada tanggal 27 - 29
Oktober 2015 bertempat di Desa Bunijaya, di Desa Sirnajaya dan di
Desa Celak serta terlaksananya fasilitasi pengajuan IMB, dengan
realisasi sepanjang tahun 2015 adalah sebanyak 4 IMB.
e) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang EP2D, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.14.668.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.14.668.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 546


fasilitasi, pengawasan dan pelaksanaan perijininan HO dan fasilitasi
pembayaran PBB, sepanjang tahun 2015 terdapat pengajuan HO
sebanyak 60 ijin dan terealisasi sebanyak 51 ijin serta realisasi
pembayaran PBB adalah sebesar 50,06%.

t. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kecamatan Rongga


adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari 9
(sembilan) kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.29.417.700,- dan terealisasi sebesar Rp.29.417.700,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembayaran
honorarium 3 orang tenaga kebersihan untuk keperluan selama 12
bulan dan pengadaan 19 jenis bahan pembersih.
b) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggran sebesar
Rp.11.019.900,- dan Realisasinya sebesar Rp.11.019.900,- atau
100%. Hasil Kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 35 jenis
Alat Tulis Kantor dan pengadaan 100 buah materai 6.000 dan 100
buah materai 3.000.
c) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.13.739.400,- dan terealisasi sebesar
Rp.13.640.400,- atau 99,28%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 19 jenis barang cetakan dan penggandaan
sebanyak 9.736 lembar.
d) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.4.375.000,- dan terealisasi sebesar Rp.4.375.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 8 jenis
alat listrik dan elektronik berupa: Lampu, saklar, sikring, stop
kontak, kabel.
e) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.36.278.900,- dan terealisasi sebesar
Rp.36.080.000,- atau 99,45%. Hasil kegiatan ini adalah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 547


terlaksananya pengadaan 1 unit sofa, 1 unit TV, 1 unit Komputer PC,
9 unit kursi putar, 2 unit printer dan 1 unit faxcimile.
f) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.1.992.100,- dan terealisasi sebesar Rp.1.992.100,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan peralatan
rumah tangga perkantoran berupa: dispenser, pompa air, rice
cooker, galon aqua, teko, wajan dan selang air.
g) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-Undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.1.080.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.1.080.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terpenuhinya kebutuhan bahan bacaan berupa koran Pikiran Rakyat
dan Galamedia untuk keperluan selama 12 bulan.
h) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.6.300.000,- dan terealisasi sebesar Rp.6.300.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya kebutuhan makanan
dan minuman untuk keperluan rapat dan jamuan tamu.
i) Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.3.960.000,- dan teralisasi sebesar
Rp.3.960.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
perjalanan dinas dalam daerah dalam rangka koordinasi kegiatan
rencana kerja pemerintah daerah ke 8 desa di wilayah Kecamatan
Rongga.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri


dari 2 (Dua) kegiatan, yaitu:
a) Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor, dengan alokasi sebesar
Rp.25.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.24.850.000,- atau
99,40%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pemeliharaan
gedung kantor berupa pengecatan ruangan kantor.
b) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.24.280.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.24.280.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 548


kebutuhan jasa servis berkala kendaraan dinas, terpenuhinya
penggantian ban dan accu kendaraan serta terpenuhinya kebutuhan
bahan bakar kendaraan untuk keperluan 1 unit kendaraan dinas
roda 4 dan 7 unit kendaraan dinas roda 2.

3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur melaksanakan kegiatan


pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.7.500.000,- dan terealisasi Rp.7.500.000,- atau 100%. Hasil
kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 25 stell PDH.

4) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur


melaksanakan kegiatan Sosialisasi peraturan perundang-undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.7.300.000,- dan terealisasi
Rp.7.300.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
sosialisasi Undang-Undang Nomor 6 tahun 2014 Tentang Desa kepada
aparatur desa yang dilaksanakan pada tanggal 9 Februari 2015
bertempat di Aula Kecamatan Rongga.

5) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja Dan Keuangan, terdiri dari 4 (empat) kegiatan
yaitu:
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja Dan Ikhtisar Realisasi Kinerja
SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.2.500.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.2.500.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah tersusunnya dokumen CALK.
b) Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.1.500.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.500.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
dokumen laporan semesteran.
c) Penyusunan Pelaporan Prognosis Realisasi Anggaran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.1.300.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.300.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
dokumen LRA dan Neraca.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 549


d) Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir tahun, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.2.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.2.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
dokumen laporan buku kas penerimaan dan pengeluaran.

6) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.7.370.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.7.370.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah tersusunnya dokumen Renstra, Renja dan RKA.

7) Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan


Keuangan Daerah melaksanakan kegiatan Monitoring Evaluasi
Bantuan Belanja Hibah, Bantuan Sosial dan Bantuan Keuangan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.5.500.100,- dan terealisasi sebesar
Rp.5.500.100,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
monitoring evaluasi bantuan belanja hibah, bantuan sosial dan bantuan
keuangan di 8 desa, dengan data hasil monitoring terdapat 23 kelompok
penerima bantuan yaitu di Desa Cibedug 5 kelompok, di Desa Cicadas 2
kelompok, di Desa Bojong 6 kelompok, di Desa Bojongsalam 2
kelompok, di Desa Cinengah 2 kelompok, di Desa Sukamanah 2
kelompok, di Desa Cibitung 2 kelompok dan di Desa Sukaresmi 2
kelompok.

8) Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan


Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH melaksanakan kegiatan
Pengendalian Manajemen Pelaksanaan Kebijakan KDH, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.45.786.200,- dan terealisasi sebesar
Rp.39.536.200,- atau 86,35%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
fasilitasi pengajuan perizinan, perpajakan, kependudukan,
penanggulangan bencana dan pemerintahan desa.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 550


9) Program Penataan Daerah Otonomi Baru melaksanakan kegiatan
Fasilitasi Percepetan Penyelesaian Tapal Batas Wilayah Administrasi
Antar Daerah dengan alokasi anggaran sebesar Rp.20.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.19.880.00,- atau 99,40%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pembangunan tugu batas wilayah antara Desa
Sukamanah Kecamatan Rongga dengan Desa Cinta Asih Kecamatan
Cipongkor.

10)Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat melaksanakan


kegiatan Fasilitasi Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN),
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.46.400.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.46.400.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembayaran honorarium 3 orang tenaga honorer dan
pengadaan 8 pcs pakaian batik untuk keperluan petugas PATEN dalam
rangka fasilitasi pembuatan Kartu Keluarga, rekomendasi pembuatan
KTP, fasilitasi pengajuan IMB dan HO, Surat Keterangan Catatan
Kepolisisan dan Keterangan lain-lain.

11)Program Peningkatan dan Pengembangan Kecamatan terdiri


dari 5 (lima) kegiatan, yaitu:
a) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
Pemerintahan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.10.600.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.10.600.000,- atau 100%. Hasil kegiatan
ini adalah tersusunnya dokumen monografi kecamatan Rongga.
b) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang PMD, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.10.600.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.10.600.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan dokumen APBDes 2015 dan laporan monev APBDes
2015.
c) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang Trantib,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.9.600.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.9.600.000,- atau 100%. Hasil kegiatan adalah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 551


terlaksananya pembinaan/pelatihan bagi 184 orang anggota Linmas
di 8 desa dan terlaksananya pelatihan dan pembinaan
penanggulangan bencana.
d) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang PSU, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.9.600.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.9.600.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
sosialisasi Permendagri No 14 tahun 2015 tentang Pembangunan
Desa dan sosialisasi pengajuan Ijin Mendirikan Bangunan kepada
masyarakat di wilayah Kec. Rongga.
e) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang EP2D, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.9.600.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.9.600.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengawasan dan pelaksanaan perijininan HO dan fasilitasi
pembayaran PBB, sepanjang tahun 2015 terdapat pengajuan HO
sebanyak 16 ijin dan terealisasi sebanyak 15 ijin serta realisasi
pembayaran PBB adalah sebesar 49,62%.

u. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kecamatan Cililin


adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari 7
(tujuh) kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.32.622.000,- dan terealisasi sebesar Rp.32.622.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembayaran
honorarium 3 orang petugas kebersihan untuk keperluan selama 12
bulan dan terlaksananya pengadaan 16 jenis peralatan kebersihan
dan bahan pembersih.
b) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.19.800.000,- dan terealisasi sebesar Rp.19.800.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 21 jenis
Alat Tulis Kantor dan tersedianya 180 buah materai 6.000 dan 200
buah materai 3.000.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 552


c) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.5.900.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.5.900.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 8 jenis barang cetakan berupa Kop Surat Dinas, Amplop
Coklat Kop Dinas, Kartu Kuning, Blanko Ijin HO, Blanko Ijin IMB,
Kartu Diposisi Setoran Pajak, Surat Tanda Setoran (STS) serta
terlaksananya penggandaan dokumen.
d) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.4.290.000,- dan terealisasi sebesar Rp.4.290.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 5 jenis
komponen instalasi listrik untuk keperluan penerangan kantor
berupa: Lampu neon, Lampu Dop, terminal, Batre 9 volt dan lampu
sorot.
e) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.32.820.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.32.252.000,- atau 98,27%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 20 unit kursi lipat, 1 buah tangga
alumunium, 5 buah kursi putar, 2 buah komputer PC dan 2 buah
printer.
f) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.1.255.000,- dan terealisasi sebesar Rp.1.255.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 5 jenis
peralatan rumah tangga perkantoran berupa: dispenser, galon, rice
cooker, gelas dan piring.
g) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.15.972.000,- dan terealisasi sebesar Rp.15.972.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyediaan
makanan dan minuman untuk keperluan rapat dan jamuan tamu.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 553


2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri
dari 3 (tiga) kegiatan, yaitu:
a) Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Rumah Jabatan/Dinas,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.12.739.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.12.739.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 27 jenis bahan material bangunan dan
terbayarkannya upah 3 orang pegawai bangunan dalam rangka
pemeliharaan rutin/berkala rumah dinas camat.
b) Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.23.700.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.23.700.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 29 jenis material bangunan dan pembayaran upah 4
orang pegawai bangunan dalam rangka pemeliharaan gedung kantor
kecamatan.
c) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.21.040.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.21.040.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pemeliharaan kendaraan dinas berupa penggantian suku cadang,
jasa service dan terpenuhinya kebutuhan bahan bakar kendaraan
serta pelumas untuk keperluan 1 unit kendaraan dinas roda 4 dan 6
unit kendaraan dinas roda 2.

3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur melaksanakan kegiatan


Pengadaan Pakaian Khusus Hari-Hari Tertentu, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.11.900.000,- dan terealisasi sebesar Rp.11.900.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini dalah terlaksananya pengadaan 34 stell pakaian
olahraga.

4) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja Dan Keuangan melaksanakan kegiatan Penyusunan
laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.7.288.000,- dan terealisasi sebesar

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 554


Rp.7.288.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan dokumen Lakip, CALK, LKPJ, Laporan e-monev dan Laptah.

5) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.7.288.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.7.288.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah tersusunnya 5 dokumen perencanaan dan penganggaran berupa
dokumen Renja, RKA, DPA, RKAP dan DPPA.

6) Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan


Keuangan Daerah melaksanakan kegiatan Monitoring Evaluasi
Bantuan Belanja Hibah, Bantuan Sosial dan Bantuan Keuangan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.21.761.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.21.761.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
Monitoring Evaluasi Bantuan Belanja Hibah, Bantuan Sosial dan Bantuan
Keuangan di 11 desa, dengan hasil monitoring adalah sebagai berikut:
bantuan P2KD dan Pembangunan Infrastuktur Pedesaan Tahun 2015
terdapat 5 desa yaitu: Rehab Kantor Desa Karangtanjung, Rehab Kantor
Desa Nanggerang, Pembangunan TPT Kp. Cimalik Desa Karanganyar,
pengaspalan jalan Kp. Walahir - Kp. Dengkeng Desa Kidangpannjung
dan pembangunan jembatan Kp. Pasir Kadu dan pembuatan drainase di
Desa Mukapayung; Bantuan Gubernur Jawa Barat Tahun 2015 di 11
lokasi desa yaitu: pemasangan pavingblok dan kirmir saluran air di Desa
Nanggerang, pengaspalan Jalan Kubang - Cijantri di Desa
Kidangpananjung, pembangunan TPT Jalan Desa Kp. Gombong RW 003
s.d RW 005 di Desa Budiharja, pengaplan jalan di Kp. Kaum RW 007
sepanjang 400m x 2,5m Desa Cililin, rehab kantor desa/ruang PATEN
dan pembuatan kanopi di Desa Karanganyar, lanjutan rehab kantor Desa
Karangtanjung, pengaspalan Jalan Gembong – Bonjot sepanjang 400m
x 3m di Desa Rancapanggung, pembangunan jembatan Cipangkalan
sepanjang 14m x 3,5m di Desa Karyamukti, pembangunan kantor Desa

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 555


Batulayang, pembangunan lanjutan kantor Desa Bongas dan
pengaspalan jalan desa di Kp. Ciririp sepanjang 700m x 2,5m Desa
Mukapayung.

7) Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal Dan


Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH melaksanakan kegiatan
Pengendalian Manajemen Pelaksanaan Kebijakan KDH, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.14.061.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.14.061.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya 2
kegiatan pengendalian manajemen kebijakan KDH berupa kegiatan
pengembangan partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan Pokjanal
Kecamatan dan pelaksanaan UKS Kecamatan.

8) Program Penataan Daerah Otonomi Baru melaksanakan kegiatan


Fasilitasi Percepetan Penyelesaian Tapal Batas Wilayah Administrasi
Antar Daerah dengan alokasi anggaran sebesar Rp.20.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp. 19.880.000,- atau 99,40%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pembangunan tugu batas wilayah antara Desa
Nanggerang Kecamatan Cililin dengan Desa Budinagara Kecamatan
Sindangkerta yang berlokasi Kp. Bangsaya Desa Nanggerang.

9) Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat melaksanakan


kegiatan Fasilitasi Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN),
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.79.519.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.79.519.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembayaran honorarium/uang saku 5 orang Pegawai
Tidak Tetap petugas Paten ( S-1 2 orang dan SMA 3 orang) untuk
keperluan selama 12 bulan dan terlaksananya fasilitasi pembuatan Kartu
Keluarga, rekomendasi pembuatan KTP, fasilitasi pengajuan IMB dan
HO, Surat Keterangan Catatan Kepollisian, Surat Pindah dan Keterangan
lain-lain.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 556


10)Program Peningkatan dan Pengembangan Kecamatan terdiri
dari 5 (lima) kegiatan, yaitu:
a) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
Pemerintahan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.14.964.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.14.964.000,- atau 100%. %. Hasil
kegiatan ini adalah tersusunnya dokumen monografi Kecamatan
Cililin dan evaluasi pelaksanaan bidang pemerintahan.
b) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang PMD, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.14.964.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.14.964.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan dokumen APBDes 2015 dan laporan monev APBDes
2015 serta evaluasi pelaksanaan bidang PMD.
c) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang Trantib,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.14.964.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.14.964.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembinaan/pelatihan bagi 253 orang anggota Linmas
dan pelatihan penanggulangan bencana.
d) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang PSU, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.14.964.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.14.964.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
fasilitasi pengajuan IMB, dengan realisasi sepanjang tahun 2015
adalah sebanyak 16 IMB dan tersusunnya laporan evaluasi dan
monitoring Pembangunan Sarana dan Prasarana Umum di wilayah
Kecamatan Cililin, dengan realisasi pembangunan sarana dan
prasarana umum (Musrenbang) di wilyah Kec. Cililin adalah sebagai
berikut: pembangunan jalan lingkungan (rambat beton) di jalan Kp.
Gabus - Kp. Cimuncang Desa Karangtanjung dan rambat beton jalan
desa di jalan Kp. Cimuncang - Kp. Jaladri Desa Cililin; pengaspalan
jalan desa di Kp. Sukatani RW 05 Desa Karyamukti; rehab jalan desa
Kp. Cimanong RT/RW 03/04 dan TPT Kirmir Jalan Desa Kp. Cioyod
RT 04 RW 05 Desa Nanggerang; pengaspalan jalan desa Kp.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 557


Jajaway dan pengaspalan jalan desa Kp. Jamarun - Kp. Kubang Desa
Karanganyar; pengaspalan jalan desa Kp. Cijambu - Kp. Ciempo
Desa Mukapayung; pembangunan jalan gang Dusun 3 Kp. Lembang
Desa Batulayang; pembuatan drainase jalan desa Cikakak -
Leuwinutug, pembangunan TPT Posyandu RW07, rabat beton jalan
Desa Cikakak ke MTsN dan pembangunan TPT Jalan Cisitu Desa
Rancapanggung; pembuatan badan jalan desa Kp. Kiara - Kp.
Bojongsalam Desa Budiharja; pengaspalan Jalan Desa Gombong -
Cibodas, rabat beton jalan desa Kp. Babakan - Perlas, pengaspalan
Jalan Cagak - Gombong Kulon dan pengaspalan jalan Desa Gedugan
– Cicape Desa Kidangpananjung.
e) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang EP2D, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.14.964.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.14.964.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengawasan dan fasilitasi pelaksanaan perijinan HO dan fasilitasi
pembayaran PBB, sepanjang tahun 2015 terdapat pengajuan HO
sebanyak 24 ijin dan terealisasi sebanyak 24 ijin serta realisasi
pembayaran PBB adalah sebesar 43,89%.

v. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kecamatan


Cikalong Wetan adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari 6
(enam) kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Surat Menyurat, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.2.475.000,- dan terealisasi sebesar Rp.2.475.000,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan materai sebanyak
500 buah dan penggandaan surat dalam rangka menunjang
kegiatan surat menyurat di kantor Kec. Cikalongwetan.
b) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.7.179.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.7.179.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 558


pembayaran rekening telepon, internet dan TV kabel selama 12
bulan.
c) Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.6.337.400,- dan terealisasi sebesar Rp.6.337.400,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 26 jenis
alat-alat kebersihan dan bahan pembersih.
d) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.14.126.400,- dan terealisasi sebesar Rp.13.386.350,- atau
94,76%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 42 jenis
alat tulis kantor.
e) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan. Dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.9.360.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.9.360.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 14 jenis barang cetakan dan terlaksananya 200 lembar
penggandaan naskah-naskah dinas.
f) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.21.412.800,- dan terealisasi sebesar
Rp.21.412.800,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 1 unit Hardisk, 1 unit external DVD, 50 unit kursi rapat, 1
unit infocus, 1 unit layar proyektor dan 1 unit faxcimile.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri


dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.10.722.670,- dan terealisasi sebesar
Rp.10.722.670,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pembelian bahan bangunan dan pembayaran upah pegawai
bangunan untuk keperluan perbaikan plafon atap ruang kantor
kecamatan.
b) Pemeliharaan Rutin/ Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.31.200.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.22.700.000,- atau 72,76% Hasil kegiatan ini adalah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 559


terlaksananya jasa perbaikan dan pengantian suku cadang serta
terpenuhinya kebutuhan bahan bakar kendaraan untuk 1 unit
kendaraan dinas Camat dan 4 unit kendaraan operasional roda dua.

3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur melaksanakan kegiatan


Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.14.800.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.14.800.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 20 stel pakaian Dinas berserta perlengkapanya dan ongkos
jahit serta 20 stel pakaian olahraga bagi aparatur kecamatan.

4) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja dan Keuangan melaksanakan kegiatan Penyusunan
Laporan Keuangan Semesteran, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.88.309.000,- dan terealisasi sebesar Rp.88.309.000,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan dokumen laporan
prognosis dan dokumen Catatan Atas Laporan Keuangan (CALK).

5) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.15.141.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.15.141.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan dokumen LAKIP, RENJA, RENSTRA
dan TAPKIM.

6) Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan


Keuangan Daerah melaksanakan kegiatan Monitoring Evaluasi
Bantuan Belanja Hibah, Bantuan Sosial dan Bantuan Keuangan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.67.659.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.67.659.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
monitoring evaluasi pelaksanaan pemberian bantuan belanja hibah,
monev pelaksanaan pemberian bantuan sosial dan monev pelaksanaan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 560


pemberian bantuan keuangan masing-masing 20 kelompok penerima
bantuan yang tersebar di 13 lokasi desa di Wilayah Kec. Cikalongwetan.

7) Program Penataan Daerah Otonomi Baru melaksanakan kegiatan


Fasilitasi Percepetan Penyelesaian Tapal Batas Wilayah Administrasi
Antar Daerah dengan alokasi anggaran sebesar Rp.36.926.600,- dan
terealisasi sebesar Rp.36.785.000,- atau 99,62%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pembangunan 2 tugu batas wilayah antara Desa
Nangewer Kabupaten Purwakarta dengan Desa Wangunjaya Kec.
Cikalongwetan dan tugu batas wilayah Desa Kanangasari Kec.
Cikalongwetan dengan Desa Sirnagalih Kec. Cipeundeuy.

8) Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat melaksanakan


kegiatan Fasilitasi Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN)
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.91.780.530,- dan terealisasi
sebesar Rp.91.780.530,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya fasilitasi pembuatan Kartu Keluarga, rekomendasi
pembuatan KTP, fasilitasi pengajuan IMB dan HO, Surat Keterangan
Catatan Kepollisian, Surat Pindah dan Keterangan lain-lain dan
terlaksananya pengadaan 6 pcs pakaian batik untuk petugas palayanan
PATEN serta terlaksananya pemeliharaan 1 unit komputer.

9) Program Peningkatan dan Pengembangan Kecamatan terdiri


dari 5 (lima) kegiatan, yaitu:
a) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
Pemerintahan, dengan alokasi anggaransebesar Rp.14.177.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.14.177.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah tersusunnya dokumen monografi Kecamatan Cikalongwetan.
b) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang PMD, dengan
alokasi anggaransebesar Rp.13.211.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.13.211.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan dokumen APBDes 2015 dan laporan monev APBDes
2015.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 561


c) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang Trantib,
dengan alokasi anggaransebesar Rp.6.756.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.6.756.000,- atau 100%. Hasil kegiatan adalah
tersusunnya laporan kejadian dan laporan kamtibmas di wilayah
Kecamatan Cikalongwetan.
d) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang PSU, dengan
alokasi anggaransebesar Rp.13.748.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.13.748.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
fasilitasi pengajuan penerbitan IMB Rumah Tinggal dibawah 250m2,
dengan realisasi penerbitan IMB tahun 2015 adalah sebanyak 7 IMB
dan tersusunnya laporan evaluasi dan monitoring Pembangunan
Sarana dan Prasarana Umum di wilayah Kecamatan, dengan realisasi
pembangunan sarana dan prasarana umum (Musrenbang) di wilyah
Kec. Cikalongwetan adalah sebagai berikut: rehabilitasi 1 unit Paud,
40 unit Lisdes, pembangunan 2 unit MCK, pembangunan PJU
sebanyak 4 titik, pembangunan 20 unit RTLH di Desa Cikalong;
pengaspalan jalan desa sepanjang 600 m, pembangunan 1 unit
sumur artesis, rehab gedung kantor Kecamatan Cikalongwetan,
pembangunan saluran irigasi di Desa Ciptagumati; pengaspalan jalan
desa sepanjang 1.700 m, pembangunan kirmir sepanjang 200 m,
pemagaran lingkungan SDN di Desa Mandalasari, pemasangan
pavingblok di SDN Cisomangbarat; pengaspalan jalan desa
sepanjang 600 m di desa Rende; pengaspalan jalan desa sepanjang
650 m, penestrasi jalan desa sepanjang 500 m, pembangunan
jembatan 20 m dan pembangunan 1 unit MCK di Desa Puteran;
rehab jalan berupa Hotmix sepanjang 700m, pengaspalan jalan desa
sepanjang 500 m di desa Mandalamukti; pengaspalan jalan desa
sepanjang 1.600 m, pembangunan pipanisasi sarana air bersih
sepanjang 4.000 m, Rehabilitasi polindes Desa Mekaryaja;
pembangunan pipanisasi sarana air bersih sepanjang 1.000 m,
pengaspalan jalan desa sepanjang 700 m dan pemasangan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 562


pavingblok dan kanopi di PAUD Desa Cipada; pengaspalan jalan
Kabupaten sepanjang 1.500 m, pembanguna pipanisasi sarana air
bersih, pemasangan paving blok di lingkungan SDN Kanangasari,
rehabilitasi PAUD di Desa Kanangasari; pembangunan 14 lokasi
drainase/gorong-gorong pembangunan jalan lingkungan rabat beton
sepanjang 400m, pengerasan jalan desa sepanjang 1.500m,
pengadaan 43 unit tiang listrik di Desa Ganjarsari dan rehabilitasi
saluran irigasi sepanjang 100m serta rehabilitasi TPT sepanjang
115m di Desa Wangunjaya.
e) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang EP2D, dengan
alokasi anggaransebesar Rp.13.866.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.13.866.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengawasan dan pelaksanaan penerbitan perijininan HO dan
fasilitasi pembayaran PBB, sepanjang tahun 2015 terdapat
pengajuan penerbitan ijin HO sebanyak 35 ijin dan terealisasi
sebanyak 35 ijin serta realisasi pembayaran PBB adalah sebesar
38,70%.

w. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kecamatan


Cipeundeuy adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari 7
(tujuh) kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.1.800.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.800.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya
pembayaran rekening telepon selama 12 bulan.
b) Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.3.957.000,- dan terealisasi sebesar Rp.3.957.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembayaran
honorarium 2 orang petugas kebersihan selama 12 bulan dan
terlaksananya pengadaan peralatan dan bahan pembersih.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 563


c) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.25.410.400,- dan terealisasi sebesar Rp.25.410.400,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 36 jenis ATK.
d) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.4.953.450,- dan terealisasi sebesar
Rp.4.953.450,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 6 jenis barang cetakan dinas dan penggandaan
dokumen.
e) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.23.560.400,- dan terealisasi sebesar
Rp.23.560.400,- atau 100%. Hasil kegiatan adalah terlaksananya
pengadaa 2 unit computer PC, 2 unit printer dan 2 buah kursi kerja.
f) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.13.860.000,- dan terealisasi sebesar Rp.13.860.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyediaan
makanan dan minuman untuk keperluan rapat.
g) Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke dalam Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.1.320.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.320.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
koordinasi dan konsultasi kegiatan rencana kerja pemerintah daerah
di 12 desa yang termasuk ke dalam wilayah Kecamatan Cipeundeuy.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur


melaksanakan kegiatan Pemeliharaan Rutin/ Berkala Kendaraan
Dinas/Operasional, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.64.080.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.64.080.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya jasa perbaikan dan pengantian suku cadang serta
terpenuhinya kebutuhan bahan bakar kendaraan untuk keperluan 1 unit
kendaraan dinas Camat dan 2 unit motor operasional kantor.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 564


3) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
melaksanakan kegiatan Sosialisasi peraturan perundang-undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.5.266.300,- dan terealisasi sebesar
Rp.5.266.300,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlakananya
sosialisasi PP Nomor 43 Tahun 2005 tentang Peraturan Pelakasana
Peraturan Undang – Undang Nomor 6 Tentang Desa kepada Kades dan
Sekdes pada tanggal 28 Mei 2015 bertempat di Aula Kec. Cipeundeuy.

4) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja Dan Keuangan, terdiri dari 4 (empat) kegiatan
yaitu:
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja Dan Ikhtisar Realisasi Kinerja
SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.2.216.900,- dan
terealisasi sebesar Rp.2.216.900,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah tersusunnya dokumen CALK.
b) Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.1.274.300,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.274.300,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
dokumen laporan semesteran.
c) Penyusunan Pelaporan Prognosis Realisasi Anggaran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.2.882.150,- dan terealisasi sebesar
Rp.2.882.150,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
dokumen LRA dan Neraca.
d) Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.5.562.100,- dan terealisasi sebesar
Rp.5.562.100,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
dokumen laporan buku kas penerimaan dan pengeluaran.

5) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.20.000.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.20.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 565


adalah tersusunnya dokumen Renja, RKA, DPA, RKA Perubahan dan
DPPA.

6) Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan


Keuangan Daerah melaksanakan kegiatan Monitoring Evaluasi
Bantuan Belanja Hibah, Bantuan Sosial dan Bantuan Keuangan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.25.076.400,- dan terealisasi sebesar
Rp.25.076.400,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
monitoring evaluasi pelaksanaan pemberian bantuan belanja hibah,
monev pelaksanaan pemberian bantuan sosial dan monev pelaksanaan
pemberian bantuan keuangan di 3 lokasi desa yang tersebar di Kec.
Cipeundeuy, yaitu 1 kelompok penerima bantuan di Desa Bojongmekar,
1 kelompok di Desa Sirnajaya dan 1 kelompok di Desa Nyenang.

7) Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan


Pengendalian pelaksanaan Kebijakan KDH melaksanakan kegiatan
Pengendalian Manajemen Pelaksanaan Kebijakan KDH, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.43.684.600,- dan terealisasi sebesar
Rp.43.684.600,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengembangan partisipasi masyarakat dalam perumusan program dan
kebijakan layanan publik, peningkatan aparat dalam pelaksanaan
Siskamswakarsa, intensifikasi dan ekstensifikasi sumber-sumber
pendapatan serta peningkatan kesadaran masyarakat akan nilai-nilai
luhur budaya bangsa.

8) Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat melaksanakan


kegiatan Fasilitasi Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN),
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.45.143.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.45.143.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya fasilitasi pembuatan Kartu Keluarga, rekomendasi
pembuatan KTP, fasilitasi pengajuan IMB dan HO, Surat Keterangan
Catatan Kepolisisan dan Keterangan lain-lain dan terlaksananya
pembelian air minum isi ulang sebanyak 182 buah, cetak blanko (Map

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 566


HO, Map IMB, Leaflet dan kartu kuning), cetak Banner serta pengadaan
20 pcs pakaian batik untuk keperluan petugas PATEN.

9) Program Peningkatan dan Pengembangan Kecamatan terdiri


dari 5 (lima) kegiatan, yaitu:
a) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
Pemerintahan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.20.948.600,-
dan terealisasi sebesar Rp.20.948.600,- atau 100%. Hasil kegiatan
ini adalah tersusunnya dokumen monografi Kecamatan Cipeundeuy.
b) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang PMD, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.20.948.600,- dan terealisasi sebesar
Rp.20.948.600,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
Profil Kecamatan Cipeundeuy.
c) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang Trantib,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.20.948.600,- dan terealisasi
sebesar Rp.20.948.600,- atau 100%. Hasil kegiatan adalah
tersusunnya dokumen laporan kondisi trantib di wilayah Kec.
Cipeundeuy.
d) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang PSU, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.20.948.600,- dan terealisasi sebesar
Rp.20.948.600,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
fasilitasi pengajuan IMB, dengan realisasi sepanjang tahun 2015
adalah sebanyak 12 IMB.
e) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang EP2D, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.20.948.600,- dan terealisasi sebesar
Rp.20.948.600,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengawasan dan pelaksanaan perijininan HO dan fasilitasi
pembayaran PBB, sepanjang tahun 2015 terdapat pengajuan HO
sebanyak 34 ijin dan terealisasi sebanyak 34 ijin serta realisasi
pembayaran PBB adalah sebesar 50,06%.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 567


x. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kecamatan
Parongpong adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari 7
(tujuh) kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.13.380.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.13.380.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pembayaran internet dan rekening air untuk keperluan selama 12
bulan.
b) Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.17.435.000,- dan terealisasi sebesar Rp.17.435.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembayaran
honorarium 1 orang tenaga kebersihan untuk keperluan selama 12
bulan dan terlaksananya pengadaan 19 jenis bahan pembersih.
c) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.14.056.900,- dan terealisasi sebesar Rp.13.979.800,- atau
99,45%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 20 jenis
ATK untuk keperluan dinas.
d) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.3.577.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.3.577.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pengadaan 6 jenis komponen instalasi
listrik/penerangan kantor, berupa: lampu, kabel, steker, stop kontak,
lampu neon batang dan lampu TL.
e) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.72.978.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.72.524.500,- atau 99,38%. Hasil kegiatan adalah terlaksananya
pengadaan 4 paket komputer PC, 3 unit printer, 3 unit laptop, 1 unit
wireless meeting amplifier dan 1 unit hardisk external.
f) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.14.160.000,- dan terealisasi sebesar Rp.14.160.000,-

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 568


atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyediaan
makanan dan minuman untuk keperluan rapat dan jamuan tamu.
g) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Dalam Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.3.960.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.3.960.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
perjalanan dinas dalam daerah dalam rangka koordinasi kegiatan
rencana kerja pemerintah daerah ke 7 desa di wilayah kecamatan
Parongpong.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur


melaksanakan Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.23.061.500,- dan terealisasi
sebesar Rp.23.061.500,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembelian 20 jenis bahan material bangunan dan
terbayarkannya upah 3 orang pegawai bangunan dalam rangka renovasi
aula kecamatan dan pelaburan pagar kecamatan.

3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur melaksanakan kegiatan


Pengadaaan Pakaian Khusus Hari-Hari Tertentu, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.19.200.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.19.200.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 40 stell pakaian batik dan 32 pcs pakaian PDH bagi aparatur
kecamatan.

4) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur


melaksanakan kegiatan Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.6.752.800,- dan terealisasi
Rp.6.752.800,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
sosialisasi Permendagri Nomor 113 Tahun 2014 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Desa kepada Kepala Desa dan Ketua BPD yang
dilaksanakan pada tanggal 5 Maret 2015 bertempat di Aula Kecamatan.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 569


5) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan
Capaian Kinerja Dan Keuangan terdiri dari 4 (empat) kegiatan
yaitu:
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja Dan Ikhtisar Realisasi kinerja
SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.2.689.700,- dan
terealisasi sebesar Rp.2.689.700,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah tersusunnya dokumen CALK.
b) Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.2.689.700,- dan terealisasi sebesar
Rp.2.689.700,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
dokumen laporan semesteran.
c) Penyusunan Pelaporan Prognosis Realisasi Anggaran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.2.689.700,- dan terealisasi sebesar
Rp.2.689.700,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
dokumen LRA dan Neraca.
d) Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.2.689.700,- dan terealisasi sebesar
Rp.2.689.700,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
dokumen laporan buku kas penerimaan dan pengeluaran.

6) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.11.070.200,-
dan terealisasi sebesar Rp.11.070.200,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah tersusunnya dokumen Renja, RKA, DPA, RKAP dan DPPA.

7) Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan


Keuangan Daerah melaksanakan kegiatan Monitoring Evaluasi
Bantuan Belanja Hibah, Bantuan Sosial dan Bantuan Keuangan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.20.620.800,- dan terealisasi sebesar
Rp.20.620.800,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
monitoring evaluasi pelaksanaan pemberian bantuan belanja hibah,

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 570


monev pelaksanaan pemberian bantuan sosial dan monev pelaksanaan
pemberian bantuan keuangan di 7 lokasi desa yang tersebar di Kec.
Parongpong, dengan data hasil monitoring terdapat 80 kelompok hasil
tinjau ulang pengajuan proposal bantuan sosial di Desa Cihanjuang 10
kelompok, di Desa Cihideung 16 kelompok, di Desa Cigugurgirang 10
kelompok, di Desa Ciwaruga 5 kelompok, di Desa Sariwangi 7 kelompok,
di Desa Karyawangi 15 kelompok dan di Desa Cihanjuang Rahayu 8
kelompok.

8) Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan


Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH melaksanakan kegiatan
Pengendalian Manajemen Pelaksanaan Kebijakan KDH, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.103.123.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.103.123.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya 3
kegiatan pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH,
meliputi: pembinaan administrasi desa, pembinaan sarana dan
prasarana pemerintahan desa serta pembinaan administrasi keuangan
desa.

9) Program Penataan Daerah Otonomi Baru melaksanakan kegiatan


Fasilitasi Percepetan Penyelesaian Tapal Batas Wilayah Administrasi
Antar Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.19.700.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.19.452.000,- atau 98,74%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pembangunan tugu batas wilayah antara Desa
Sariwangi Kec. Parongpong dengan Kelurahan Cibabat Kecamatan
Cimahi Utara yang berlokasi di Kampung Lapang Ds. Sariwangi.

10)Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat melaksanakan


kegiatan Fasilitasi Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN),
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.81.236.300,- dan terealisasi
sebesar Rp.81.236.300,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya fasilitasi pembuatan Kartu Keluarga, rekomendasi
pembuatan KTP, fasilitasi pengajuan IMB dan HO, Surat Keterangan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 571


Catatan Kepolisisan dan Keterangan lain-lain dan terlaksananya
pembayaran honorarium 5 orang petugas PATEN, pengadaan air isi
ulang, pengadaan cetakan blanko dan pengadaan 5 pcs pakaian batik
untuk petugas PATEN.

11)Program Peningkatan dan Pengembangan Kecamatan terdiri


dari 5 (lima) kegiatan, yaitu:
a) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
Pemerintahan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.19.694.200,-
dan terealisasi sebesar Rp.19.694.200,- atau 100%. Hasil kegiatan
ini adalah tersusunnya dokumen monografi Kecamatan Parongpong.
b) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang PMD, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.18.601.500,- dan terealisasi sebesar
Rp.18.601.500,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan dokumen APBDes 2015 dan laporan monev APBDes
2015.
c) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang Trantib,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.20.703.600,- dan terealisasi
sebesar Rp.20.703.600,- atau 100%. Hasil kegiatan adalah
terlaksananya pembinaan kepada 175 anggota Linmas yang
dilaksanakan pada tanggal 26 Oktober 2015 bertempat di Aula
Kecamatan.
d) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang PSU, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.19.694.200,- dan terealisasi sebesar
Rp.19.694.200,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
Sosialisasi tentang Tata Ruang Kawasan Bandung Utara yang
dilaksanakan pada tanggal 24 Februari 2015 bertempat di Aula
Kecamatan Parongpong.
e) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang EP2D, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.19.694.200,- dan terealisasi sebesar
Rp.19.694.200,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
Sosialisasi Perda KBB No. 18 Tahun 2011 tentang Perijinan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 572


Perdagangan pada tanggal 2 Juli 2015 dan Sosialisasi Problema
Pengelolaan dan Pelayanan dalam Pelaksanaan PBB P2.

y. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kecamatan Cisarua


adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari 8
(delapan) kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Surat Menyurat, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.17.745.000,- dan terealisasi sebesar Rp.17.745.000,-atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 144 buah materai
6.000 dan 347 buah materai 3.000 serta terlaksananya pengiriman
surat dalam rangka menunjang kegiatan surat menyurat di kantor
Kec. Cisarua.
b) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.1.320.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.215.100,- atau 92,05%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pembayaran rekening telepon untuk keperluan selama 12 bulan.
c) Penyediaan Jasa Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.10.956.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.10.956.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
jasa service 8 unit komputer, 8 unit printer, pemeliharaan dan
perbaikan 20 unit meja kerja serta 100 buah kursi rapat.
d) Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.4.300.568,- dan terealisasi sebesar Rp.4.295.200,- atau
99,88%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 24 jenis
alat kebersihan dan bahan kebersihan.
e) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.7.870.136,- dan terealisasi sebesar Rp .7.869.200,- atau 99,99%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 33 jenis ATK.
f) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.8.239.650,- dan terealisasi sebesar
Rp.8.239.650,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 573


pengadaan 9 jenis barang cetakan dan penggandaan dokumen
sebanyak 22.561 lembar.
g) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.56.652.225,- dan terealisasi sebesar
Rp.55.652.000,- atau 98,23%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 1 unit meja rapat, 1 vacuum cleaner, 1
mesin pemotong rumput, 1 unit sound system, 1 unit tustel, 1 unit
wireless, 1 unit microphone, 1 unit megaphone, 1 unit laptop, 2 unit
komputer PC dan 3 unit printer warna.
h) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.15.180.000,- dan terealisasi sebesar Rp.15.180.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyediaan
makanan dan minuman untuk keperluan rapat dan jamuan tamu.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri


dari 2 (Dua) kegiatan, yaitu:
a) Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.14.811.500,- dan terealisasi sebesar
Rp.13.909.300,- atau 93,91%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan bahan bangunan dan terbayarkannya
upah pegawai bangunan dalam rangka pemeliharaan gedung kantor
kecamatan.
b) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.17.090.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.17.090.000,- atau 99,94%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemeliharaan rutin kendaraan dinas berupa jasa
service dan terpenuhinya kebutuhan bahan bakar kendaraan serta
pelumas kendaraan untuk keperluan 1 unit kendaraan dinas Camat
dan 6 unit motor operasional Kecamatan.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 574


3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur melaksanakan kegiatan
Pengadaaan Pakaian Khusus Hari-Hari Tertentu, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.5.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.5.000.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 25 stell
pakaian batik tradisional bagi aparatur Kecamatan.

4) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur


melaksanakan kegiatan Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.6.892.500,- dan terealisasi
Rp.6.892.500,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
Sosialisasi Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2014
tentang Desa kepada aparatur 8 desa di wilayah Kec. Cisarua.

5) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja dan Keuangan, terdiri dari 2 (dua)
kegiatan,yaitu
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja
SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.3.505.500,- dan
terealisasi sebesar Rp.3.505.500,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan dokumen AKIP dan LAKIP Kec.
Cisarua.
b) Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.1.782.250,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.782.250,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan laporan keuangan semester I dan II.

6) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.3.150.325,-
dan terealisasi sebesar Rp.3.150.100,- atau 99,99%. Hasil kegiatan ini
adalah tersusunnya 5 dokumen perencanaan dan penganggaran, yaitu
dokumen Renja, RKA, RKAP, DPA dan DPPA.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 575


7) Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan
Keuangan Daerah melaksanakan kegiatan Monitoring Evaluasi
Bantuan Belanja Hibah, Bantuan Sosial dan Bantuan Keuangan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.19.665.100,- dan terealisasi sebesar
Rp.19.665.100,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
monitoring evaluasi pelaksanaan pemberian bantuan belanja hibah,
monev pelaksanaan pemberian bantuan sosial dan monev pelaksanaan
pemberian bantuan keuangan di 8 desa yang tersebar di Kecamatan
Cisarua, dengan hasil monitoring terdapat 2 kelompok penerima bantuan
di desa Pasirhalang dan 2 Kelompok di Desa Tugumukti.

8) Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan


Pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH melaksanakan kegiatan
Pengendalian Manajemen Pelaksanaan Kebijakan KDH, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.63.439.366,- dan terealisasi sebesar
Rp.62.939.300,- atau 99,21%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
fasilitasi pelaksanaan kegiatan Siskamswakarsa di wilayah Kec. Cisarua.

9) Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat melaksanakan


kegiatan Fasilitasi Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN)
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.41.652.842,- dan terealisasi
sebesar Rp.41.652.842,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembayaran honorarium 1 orang pegawai honorer,
pemeliharaan ruangan PATEN dan pengadaan 6 pcs seragam untuk
petugas PATEN dalam rangka fasilitasi pembuatan Kartu Keluarga,
rekomendasi pembuatan KTP, fasilitasi pengajuan IMB dan HO, Surat
Keterangan Catatan Kepolisisan dan Keterangan lain-lain.

10)Program Peningkatan dan Pengembangan Kecamatan terdiri


dari 5 (lima) kegiatan, yaitu:
a) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
Pemerintahan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.19.582.275,-
dan terealisasi sebesar Rp.19.532.050,- atau 99,74%. Hasil kegiatan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 576


ini adalah tersusunnya dokumen monografi kecamatan Cisarua dan
terlaksananya sosialisasi tentang Kependudukan dan Pencatatan
Sipil kepada aparatur desa dan masyarakat.
b) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang PMD, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.19.911.672,- dan terealisasi sebesar
Rp.19.911.672,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan dokumen APBDes 2015 dan laporan monev APBDes
2015.
c) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang Trantib,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 19.327.200,- dan terealisasi
sebesar Rp.19.327.200,- atau 100%. Hasil kegiatan adalah
terlaksananya pembinaan/pelatihan bagi 160 anggota Linmas dan
penyuluhan penanggulangan bencana di 8 desa se-Kecamatan
Cisarua.
d) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang PSU, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.18.711.675,- dan terealisasi sebesar
Rp.18.711.675,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pembinaan bagi perangkat desa dalam rangka penyusunan Rencana
Anggaran Biaya (RAB) desa dan terlaksananya sosialisasi mengenai
stomwalls, tata ruang, drainase dan persampahan di wilayah
Kecamatan Cisarua.
e) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang EP2D, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.19.911.672,- dan terealisasi sebesar
Rp.19.899.450,- atau 99,94%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengawasan dan pelaksanaan perijininan HO dan
fasilitasi pembayaran PBB, sepanjang tahun 2015 terdapat
pengajuan HO sebanyak 20 ijin dan terealisasi sebanyak 20 ijin serta
realisasi pembayaran PBB adalah sebesar 52%.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 577


z. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan oleh Kecamatan
Lembang adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari 4
(empat) kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.4.800.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.4.800.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pembayaran untuk berlangganan internet speddy selama 12 bulan.
b) Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.17.580.000,- dan terealisasi sebesar Rp.17.580.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 14
jenis alat kebersihan dan terlaksananya pembayaran honorarium 1
orang petugas kebersihan selama 12 bulan.
c) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.4.300.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.4.300.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pengadaan komponen instalasi
listrik/penerangan bangunan kantor, berupa: kabel, lampu neon dan
lampu TL.
d) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.87.600.000,- dan terealisasi sebesar Rp.87.600.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya kebutuhan makan
dan minum untuk keperluan rapat dinas di kantor Kecamatan
Lembang.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri


dari 3 (tiga) kegiatan, yaitu:
a) Pemeliharaan Rutin/Berkala Rumah Dinas, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.19.205.000,- dan terealisasi sebesar Rp.19.205.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembelian bahan
bangunan dan pembayaran upah pegawai bangunan dalam rangka

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 578


pemeliharaan rutin/berkala rumah dinas berupa pengecatan tembok
dan kusen pintu/jendela, penggantian kunci pintu dan jendela.
b) Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.21.650.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.21.650.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pembelian bahan bangunan dan pembayaran upah pegawai
bangunan dalam rangka pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor
kecamatan berupa pengecatan tembok dan kusen pintu/jendela,
penggantian kunci pintu dan jendela.
c) Pemeliharaan Rutin/ Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.28.200.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.28.200.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
jasa perbaikan dan pengantian suku cadang serta terpenuhinya
kebutuhan bahan bakar kendaraan untuk keperluan 1 unit
kendaraan dinas Camat dan 8 unit motor operasional kantor.

3) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja dan Keuangan terdiri dari 2 (dua) kegiatan,
yaitu:
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja
SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.10.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.10.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan laporan Kinerja Aparatur
Pemerintah (LAKIP) Kecamatan Lembang.
b) Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.10.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.10.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan Catatam Atas Laporan Keuangan (CALK).

4) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.45.815.500,-

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 579


dan terealisasi sebesar Rp.41.215.500,- atau 89,96%. Hasil kegiatan ini
adalah tersusunnya 5 dokumen perencanaan dan penganggaran berupa
dokumen Renja, RKA, DPA, RKAP, DPPA.

5) Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan


Keuangan Daerah melaksanakan kegiatan Monitoring Evaluasi
Bantuan Belanja Hibah, Bantuan Sosial dan Bantuan Keuangan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.61.350.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.49.850.000,- atau 81,26%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
monitoring evaluasi pelaksanaan pemberian bantuan belanja hibah,
monev pelaksanaan pemberian bantuan sosial dan monev pelaksanaan
pemberian bantuan keuangan di 9 lokasi desa yang tersebar di Kec.
Lembang, dengan data hasil monitoring terdapat 67 kelompok hasil
tinjau ulang pengajuan proposal bantuan sosial, yaitu: di Desa Lembang
3 kelompok, di Desa Cibodas 14 kelompok, di Desa Mekarwangi 4
kelompok, di Desa Langensari 4 kelompok, di Desa Cikidang 8 kelompok,
di Desa Cibogo 6 kelompok, di Desa Pagerwangi 5 kelompok, di Desa
Gudangkahuripan 10 kelompok dan di Desa Cikahuripan 16 kelompok.

6) Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat melaksanakan


kegiatan Fasilitasi Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN),
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.57.540.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.46.040.000,- atau 80,01%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya fasilitasi pembuatan Kartu Keluarga, rekomendasi
pembuatan KTP, fasilitasi pengajuan IMB dan HO, Surat Keterangan
Catatan Kepolisisan dan Keterangan lain-lain; terlaksananya pembayaran
honorarium 1 orang pegawai honorer dan pengadaan 5 pcs batik untuk
petugas PATEN di Kantor Kecamatan Lembang.

7) Program Peningkatan dan Pengembangan Kecamatan terdiri


dari 5 (lima) kegiatan, yaitu:
a) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
Pemerintahan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.20.000.000,-

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 580


dan terealisasi sebesar Rp.20.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya Sosialisasi Undang-undang No. 6 Tahun
2014 Tentang Desa yang diikuti oleh 71 orang peerta dari aparatur
kecamatan dan desa, dilaksanakan pada tanggal 28 Mei 2015
Bertempat di Aula Kantor Kecamatan Lembang; Sosialisasi
Permendagri No. 111 – 114 tahun 2015 yang diikuti oleh 52 orang
aparatur kecamatan dan desa dilaksanakan pada tanggal 25 Juni
2015 bertempat di Aula Kantor Kecamatan Lembang; Sosialisasi
Tentang Paradigma Pemerintahan sebagai Inovasi Manajemen
Pelayanan di Desa yang diikuti oleh 75 orang aparatur kecamatan
dan desa dilaksanakan pada tanggal 3 Oktober 2015 bertempat di
Aula Kantor Kecamatan Lembang dan terlaksananya Sosialisasi
Peningkatan Kapasitas Perangkat Desa yang diikuti oleh 75 orang
aparatur kecamatan dan desa dilaksanakan pada tanggal 24
Nopember 2015 bertempat di Aula Kantor Kecamatan Lembang.
b) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang PMD, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.20.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.20.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini terlaksananya
pembinaan peningkatan partisipasi masyarakat dalam pembangunan
dan penyusunan perencanaan desa yang diikuti oleh 68 orang
aparatur kecamatan dan desa dilaksanakan pada tanggal 4 Juni
2015 bertempat di Aula Kantor Kecamatan Lembang; pembinaan
persyaratan pengajuan proposal bantuan sosial dan bantuan
keuangan yang diikuti oleh 52 orang aparatur kecamatan dan desa
dilaksanakan pada tanggal 5 Juni 2015 bertempat di Aula Kantor
Kecamatan Lembang; evaluasi pelaksanaan dan penyusunan
RKPDes Tahun 2015 diikuti oleh 56 orang aparatur kecamatan dan
desa dilaksanakan pada tanggal 29 November 2015 bertempat di
Aula Kantor Kecamatan Lembang dan terlaksananya Sosialisasi
Perda No. 2 Tahun 2015 dan Perbup No. 12 dan 13 Tahun 2015
yang diikuti oleh 68 orang aparatur kecamatan dan desa

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 581


dilaksanakan pada tanggal 30 Nopember 2015 bertempat di Aula
Kantor Kecamatan Lembang.
c) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang Trantib,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.20.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.20.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini terlaksananya
pembinaan terhadap 75 orang anggota Linmas perwakilan dari 16
Desa se-Kecamatan Lembang dilaksanakan pada tanggal 7 Mei 2015
bertempat di Aula Kantor Kecamatan Lembang; Sosialisasi
Permendagri No. 84 Tahun 2014 kepada 75 orang aparatur
kecamatan dan desa dilaksanakan pada tanggal 18 Mei 2015
bertempat di Balai Desa Cibogo; Sosialisasi dan Pembinaan
Penegakan Perda No. 12 Tahun 2013 Tentang K3 kepada 75 orang
aparatur kecamatan dan desa dilaksanakan pada tanggal 8
Desember 2015 bertempat di Aula Kantor Kecamatan Lembang dan
terlaksananya monitoring dan evaluasi kebencanaan di wilayah
Kecamatan Lembang.
d) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang PSU, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.20.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.20.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
Sosialisasi Pergub No. 1 Tahun 2012 Tentang Pengelolaan
Lingkungan Hidup dan Penataan Hukum Lingkungan kepada 66
orang aparatur kecamatan dan desa dilaksanakan pada tanggal 21
Mei 2015 bertempat di Aula Kantor Kecamatan Lembang; Sosialisasi
Pergub No. 21 Tahun 2014 Tentang Tataran Transportasi Wilayah
Jawa Barat kepada 66 orang aparatur kecamatan dan desa
dilaksanakan pada tanggal 15 Juni 2015 bertempat di Aula Kantor
Kecamatan Lembang; Sosialisasi Periurban Penataan Ulang Kawasan
Hulu Sungai di Wilayah Kecamatan Lembang kepada 54 orang
aparatur kecamatan dan desa dilaksanakan pada tanggal 20 Oktober
2015 bertempat di Aula Kantor Kecamatan Lembang dan
terlaksananya Sosialisasi Revisi RDTR Kecamatan Lembang kepada

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 582


55 orang aparatur kecamatan dan desa dilaksanakan pada tanggal
18 Nopember 2015 bertempat di Aula Kantor Kecamatan Lembang.
e) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang EP2D, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.20.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.20.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini terlaksananya
Sosialisasi dan Monitoring Evaluasi Penerimaan PBB serta Izin
Gangguan (HO) kepada 54 orang wajib pajak dan aparutur desa
dilaksanakan pada tanggal 21 Mei 2015 bertempat di Aula Kantor
Kecamatan Lembang; Sosialisasi dan Optimalisasi Kelembagaan
Ekonomi Pedesaan, Perpajakan (PBB) dan Prosedur Izin Gangguan
(HO), kepada 55 orang wajib pajak dan aparutur desa dilaksanakan
pada tanggal 11 Juni 2015 bertempat di Aula Kantor Kecamatan
Lembang; monitoring evaluasi PBB diwilayah Kecamatan Lembang
dilaksanakan selama 30 hari pada tanggal 31 Agustus 2015 s.d 30
September 2015 dan terlaksananya Pendataan dan Evaluasi Izin
Gangguan (HO) di Wilayah Kecamatan Lembang, dengan hasil
pendataan selama Tahun 2015 terdapat pengajuan sebanyak 112
HO dan terealisasi sebanyak 112 HO serta realisasi penerimaan PBB
adalah sebesar 51,63%.

aa. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kecamatan


Cihampelas adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari 6
(enam) kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Surat Menyurat, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.2.010.000,- dan terealisasi sebesar Rp.2.010.000,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 190 buah materai
3.000 dan 240 buah materai 6.000 dalam rangka menunjang
kegiatan surat menyurat dinas.
b) Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.21.205.000,- dan terealisasi sebesar Rp.21.205.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembayaran

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 583


honorarium 2 orang petugas kebersihan selama 12 bulan dan
terlaksananya pengadaan 19 jenis peralatan kebersihan dan bahan
pembersih penunjang kegiatan kantor kecamatan.
c) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.17.652.000,- dan terealisasi sebesar Rp.17.652.000,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 29 jenis alat tulis
kantor untuk penunjang urusan dinas kantor kecamatan Cihampelas.
d) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.3.760.000,- dan terealisasi sebesar Rp.3.760.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 2 jenis
lampu neon.
e) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.57.500.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.57.467.700,- atau 99,94%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 1 unit lemari es, 1 unit komputer PC, 4
unit laptop dan 2 unit printer.
f) Penyediaan Bahan Bacaan Dan Peraturan Perundang-Undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.2.490.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.0,- atau 0%. Kegiatan ini tidak terealisasi karena
penyediaan peraturan perundang-undangan tentang APBDES telah
dipenuhi oleh BPMPD Kabupaten Bandung Barat.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri


dari 3 (tiga) kegiatan, yaitu:
a) Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.9.309.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.9.309.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 11 jenis bahan bangunan dan pembayaran upah
pegawai bangunan dalam rangka pengecatan gedung kantor.
b) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.35.424.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.35.424.000,- atau 100% Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 584


pembayaran servis berkala kendaraan dinas dan terpenuhinya
kebutuhan bahan bakar untuk 1 unit kendaraan dinas roda 4 dan 7
unit kendaraan dinas roda 2 untuk keperluan selama 12 bulan.
c) Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.4.200.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.4.200.000,- atau 100% Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pembayaran servis untuk 3 unit komputer/laptop dan 6 unit printer.

3) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja dan Keuangan terdiri dari 2 (dua) kegiatan
yaitu:
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja Dan Ikhtisar Realisasi Kinerja
SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.10.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.10.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah tersusunnya dokumen LPPD, LKPJ, E-Monev, laporan
Prognosis dan Laporan Keuangan.
b) Penatausahaan Keuangan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.10.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.10.000.000,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembayaran honorarium 3
orang petugas penataan usahaan keuangan dalam rangka
Penyusunan BKU, Pengesahan SPJ, SPJ Pengeluran, BAP Register
Kas da Rincian Per Objek Kegiatan.

4) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.11.605.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.11.605.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan dokumen perencanaan dan
penganggaran berupa dokumen Rencana Kerja 2016, RKA dan DPA
2016, RKAP dan DPPA 2015.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 585


5) Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan
Keuangan Daerah melaksanakan kegiatan Monitoring Evaluasi
Bantuan Belanja Hibah, Bantuan Sosial dan Bantuan Keuangan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.4.600.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.4.600.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
monitoring evaluasi pelaksanaan pemberian bantuan belanja hibah,
monev pelaksanaan pemberian bantuan sosial dan monev pelaksanaan
pemberian bantuan keuangan di 9 lokasi desa yang tersebar di Kec.
Cihampelas, dengan data hasil monitoring terdapat 22 kelompok
penerima bantuan di Desa Situwangi, 4 kelompok di Desa Mekarjaya, 4
kelompok di Desa Tanjungjaya, 2 kelompok di Desa Mekarmukti, 3
kelompok di Desa Cihampelas, 4 kelompok di Desa Singajaya, 4
kelompok di Desa Pataruman, 2 kelompok di Desa Tanjungwangi dan 2
kelompok di Desa Citapen.

6) Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan


Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH melaksanakan kegiatan
Pengendalian Manajemen Pelaksanaan Kebijakan KDH, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.70.200.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.56.400.000,- atau 80,34%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
kegiatan BBGRM Tahun 2015, Rapat Pembinaan Pengelolaan Keuangan
Desa dan 2 kali Rapat Koordinasi serta terlaksananya pembayaran
honorarium 3 orang operator kecamatan untuk keperluan selama 12
bulan.

7) Program Penataan Daerah Otonomi Baru melaksanakan kegiatan


Fasilitasi Percepetan Penyelesaian Tapal Batas Wilayah Administrasi
Antar Daerah dengan alokasi anggaran sebesar Rp.20.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.19.880.000,- atau 99,40%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pembangunan tugu batas wilayah antara Desa
Situwangi Kec. Cihampelas dengan Desa Jatisari Kec. Kutawaringin
Kabupaten Bandung.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 586


8) Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat melaksanakan
kegiatan Fasilitasi Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN)
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.100.400.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.100.400.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya fasilitasi pembuatan Kartu Keluarga, rekomendasi
pembuatan KTP, fasilitasi pengajuan IMB dan HO, Surat Keterangan
Catatan Kepolisisan dan Keterangan lain-lain; terlaksananya pembayaran
honorarium 4 orang petugas PATEN dan terlaksananya pengadaan 4 pcs
pakaian batik untuk petugas PATEN.

9) Program Peningkatan dan Pengembangan Kecamatan terdiri


dari 5 (lima) kegiatan, yaitu:
a) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang
Pemerintahan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.19.940.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.19.940.000,- atau 100%. Hasil kegiatan
ini adalah tersusunnya dokumen monografi Kecamatan Cihampelas.
b) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang PMD, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.19.940.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.19.940.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan dokumen APBDes 2015 dan laporan monev APBDes
2015.
c) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang Trantib,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.19.940.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.19.940.000,- atau 100%. Hasil kegiatan adalah
tersusunnya dokumen laporan pembinaan Linmas tahun 2015.
d) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang PSU, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.19.940.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.19.940.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
fasilitasi pengajuan IMB, dengan realisasi sepanjang tahun 2015
adalah sebanyak 17 IMB.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 587


e) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring, Evaluasi Bidang EP2D, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.19.940.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.19.940.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengawasan dan pelaksanaan perijininan HO dan fasilitasi
pembayaran PBB, sepanjang tahun 2015 terdapat pengajuan HO
sebanyak 55 ijin dan terealisasi sebanyak 55 ijin serta realisasi
pembayaran PBB adalah sebesar 41,37%.

bb. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kecamatan


Saguling adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari
11 kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.8.400.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.8.400.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya
pembayaran rekening listrik (token) untuk keperluan selama 12
bulan.
b) Penyediaan Jasa kebersihan Kantor dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.14.400.000,- dan terealisasi sebesar Rp.14.400.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembayaran 2
orang petugas kebersihan untuk keperluan selama 12 bulan.
c) Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.9.700.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.9.700.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
jasa service 3 unit PC, 7 unit Laptop dan 7 buah printer.
d) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.11.482.000,- dan terealisasi sebesar Rp.11.482.000,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 32 jenis alat tulis
kantor dan terlaksananya pengadaan 150 lembar materai 3.000 dan
150 lembar materai 6.000.
e) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.7.500.800,- dan terealisasi sebesar

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 588


Rp.7.500.700,- atau 99,99%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 5 jenis barang cetakan dan terlaksananya penggandaan
surat/dokumen.
f) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.3.900.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.3.900.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pengadaan 6 jenis alat komponen instalasi
listrik.
g) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.39.674.500,- dan terealisasi sebesar
Rp.39.620.000,- atau 99,86%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 2 unit laptop, 2 buah printer Epson L210,
5 buah kursi pejabat, 2 buah kursi staf dan 1 buah filing cabinet
merk brother.
h) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.8.016.400,- dan terealisasi sebesar Rp.8.016.400,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 1 set
kursi tamu/sofa dan 18 jenis peralatan kebersihan dan bahan
pembersih.
i) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.2.700.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.2.700.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 2 buah buku peraturan perundang-
undangan dan terpenuhinya kebutuhan bahan bacaan berupa 2
surat kabar harian untuk keperluan selama 12 bulan.
j) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.15.600.000,- dan terealisasi sebesar Rp.15.600.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksanaya penyediaan
makanan dan minuman untuk keperluan 12 kali rapat koordinasi.
k) Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke dalam Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.5.500.000,- dan terealisasi sebesar

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 589


Rp.2.750.000,- atau 50,00%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
perjalanan dinas dalam daerah dalam rangka rapat koordinasi dan
konsultasi serta terkoordinasikannya kegiatan rencana kerja
pemerintah daerah di 6 desa yang termasuk ke dalam wilayah
kecamatan Saguling.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri


dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.3.952.200,- dan terealisasi sebesar
Rp.3.952.200,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pembelian bahan bangunan dan pembayaran upah pegawai
bangunan dalam rangka 2 kali perbaikan atap ruangan, 2 kali
perbaikan flapon kantor dan 2 kali perbaikan dinding/pengecatan.
b) Pemeliharaan Rutin/ Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.37.800.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.35.971.400,- atau 95,16%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya perbaikan dan pengantian suku cadang serta
terpenuhinya kebutuhan bahan bakar kendaraan untuk keperluan 1
unit kendaraan dinas roda 4 dan 8 unit kendaraan dinas roda 2.

3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur melaksanakan kegiatan


Pengadaaan Pakaian Khusus Hari-Hari Tertentu, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.4.925.000,- dan terealisasi sebesar Rp.4.925.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 2 stel
pakaian pramuka dan 13 pcs pakaian batik.

4) Program Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur


melaksanakan kegiatan Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.6.580.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.6.580.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
sosialisasi undang-undang Nomor 6 tahun 2014 tentang desa, sosialisasi
PP No. 43 Tahun 2014, Permendagri No. 113 Tahun 2014, Permendagri

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 590


No. 114 Tahun 2014 kepada Kepala Desa dan Ketua serta anggota BPD
yang dilaksanakan pada tanggal 17 Maret 2015 bertempat di Aula Kec.
Saguling.

5) Program Peningkatan dan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja dan Keuangan terdiri dari 4 (empat) kegiatan,
yaitu:
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja
SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.4,609.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.4.609.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah tersusunnya dokumen Lakip, Perjanjian Kinerja, LPPD,
laporan Monev semester I dan II serta penyusunan laporan LKPJ.
b) Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.4.609.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.4.609.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
laporan keuangan semesteran.
c) Penyusunan Dokumen Laporan Prognosis Realisasi Anggaran,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.4.609.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.4.609.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
tersusunnya dokumen laporan prognosis realisasi anggaran.
d) Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.4.609.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.4.609.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
dokumen laporan buku kas penerimaan dan pengeluaran serta LRA
dan Neraca yang terangkum dalam catatan atas laporan keuangan
(CALK) tahun anggaran 2015.

6) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.8.638.200,-
dan terealisasi sebesar Rp.8.638.200,- atau 100%. Hasil kegiatan ini

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 591


adalah tersusunnya 5 dokumen perencanaan dan penganggaran SKPD,
berupa: Renja, RKA, DPA, RKAP dan DPPA.

7) Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan


Keuangan Daerah melaksanakan kegiatan Monitoring Evaluasi
Bantuan Belanja Hibah, Bantuan Sosial dan Bantuan Keuangan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.20.046.400,- dan terealisasi sebesar
Rp.20.046.400,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
Monitoring Evaluasi Bantuan Belanja Hibah, Bantuan Sosial dan Bantuan
Keuangan di 6 lokasi desa, dengan data hasil monitoring terdapat 5
kelompok penerima bantuan hibah di Desa Cikande, 1 kelompok di Desa
Girimukti, 2 kelompok di Desa Cipangeran dan 1 kelompok di Desa
Saguling serta 12 kelompok penerima bantuan keuangan yang tersebar
di 6 desa diwilayah Kec. Saguling.

8) Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan


Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH melaksanakan kegiatan
Pengendalian Manajemen Pelaksanaan Kebijakan KDH, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.36.843.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.36.843.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
fasilitasi pengajuan perizinan, perpajakan, kependudukan,
penanggulangan bencana, fasilitasi peringatan hari besar keagamaan
dan sosialisasi pemerintahan desa.

9) Program Penataan Daerah Otonomi Baru melaksanakan kegiatan


Fasilitasi Percepetan Penyelesaian Tapal Batas Wilayah Administrasi
Antar Daerah dengan alokasi anggaran sebesar Rp.20.670.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.20.625.000,- atau 99,78%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pembangunan tugu batas wilayah antara Desa
Girimukti Kec. Saguling dengan Desa Pangauban Kec Batujajar yang
berlokasi di Kp. Mariuk Desa Girimukti.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 592


10)Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat melaksanakan
kegiatan Pelayanan Masyarakat Berupa Fasilitasi Pelayanan Administrasi
Terpadu Kecamatan (PATEN), dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.200.450.000,- dan terelisasi sebesar Rp.194.156.000,- atau 96,86%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembangunan ruang pelayanan
PATEN, pengadaan 1 paket perlengkapan untuk keperluan di ruang
pelayanan PATEN dan studio visual dalam rangka fasilitasi pembuatan
Kartu Keluarga, rekomendasi pembuatan KTP, fasilitasi pengajuan IMB
dan HO, Surat Keterangan Catatan Kepolisisan dan Keterangan lain-lain.

11)Program Peningkatan dan Pengembangan Kecamatan terdiri


dari 5 (lima) kegiatan, yaitu:
a) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monitoring Bidang Tata Pemerintahan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.17.600.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.17.600.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya fasilitasi, pembinaan dan monev Adminduk;
terlaksananya penyusunan Profil Desa Saguling; terlaksananya
fasilitasi penyusunan dan pembuatan dokumen APBDes 2015 dan
laporan monev APBDes 2015 serta tersusunnya dokumen monografi
Kecamatan Saguling.
b) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monev Bidang PMD, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.17.600.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.17.590.800,- atau 99,95%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya fasilitasi dan pembinaan di lokasi kegiatan P2WKSS
yaitu di Desa Jati; terlaksananya fasilitasi dan pembinaan Kecamatan
Sehat dan terlaksananya monev realisasi Musrenbang.
c) Fasilitasi, Pembinaan, dan Monev Bidang Tramtib, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.17.529.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.17.515.000,- atau sebesar Rp. 99,92%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya 4 kali pembinaan sekaligus pemberian bantuan bagi
138 anggota Linmas.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 593


d) Fasilitasi, Pembinaan dan Monev Bidang PSU, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.17.750.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.17.750.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
fasilitasi pengajuan IMB, dengan realisasi sepanjang tahun 2015
adalah sebanyak 10 IMB dan tersusunnya laporan evaluasi dan
monitoring pembangunan sarana dan prasarana umum di wilayah
kecamatan Saguling (Hasil Musrenbang) berupa: rehabilitasi jalan
desa Bojonghaleuang di 3 lokasi, 1 lokasi rehab jalan desa Cikande,
2 lokasi rehab jalan Desa Cipangeran, 1 lokasi rehab jalan Desa
Girimukti, 2 lokasi rehab jalan Desa Jati dan 2 lokasi rehab jalan
Desa Saguling; pemeluran jalan di 2 lokasi di Desa Cikande; 1 lokasi
pengaspalan jalan Desa Cipangeran dan perbaikan gorong-gorong di
Desa Girimukti.
e) Fasilitasi Pembinaan, dan Monev Bidang EP2D, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.17.481.500,- dan terealisasi sebesar
Rp.17.481.250,- atau 100% Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengawasan dan pelaksanaan perijininan HO dan fasilitasi
pembayaran PBB, sepanjang tahun 2015 terdapat pengajuan HO
sebanyak 3 ijin dan terealisasi sebanyak 3 ijin serta realisasi
pembayaran PBB adalah buku I sebesar 51,78% dan buku II
sebesar 56,20%.

cc. Permasalahan dan Solusi di Kecamatan


1) Permasalahan
a) Kecamatan Saguling belum memiliki sarana Kantor yang diperlukan
sesuai dengan kebutuhan karena pembangunanan sarana dan
prasarana Kantor, baru selesai menjelang akhir masa anggaran
tahun 2015;
b) Masih terdapat Usulan Daftar Skala Pioritas (DSP) pada Musyawarah
Perencanaan Pembangunan Desa pada Tahun 2015 di wilayah Kec.
Cikalongwetan yang tidak terealisasi;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 594


c) Kurangnya sosialisasi pelaksanaan program dan kegiatan kepada
masyarakat karena jarak antar desa yang berjauhan dan akses jalan
yang rusak di wilayah Kec. Gununghalu dan Kec. Rongga;
d) Lemahnya koordinasi antara unit-unit kerja yang berada dalam
lingkungan organisasi Kecamatan Cipongkor;
e) Masih kurangnya pemahaman masyarakat di wilayah Kec. Cipongkor
terhadap pentingnya memiliki bukti kepemilikan tanah, baik berupa
akta maupun sertifikat, sehingga tertib administrasi pertanahan di
tingkat kecamatan belum optimal;
f) Masih kurangnya partisifasi masyarakat di wilayah Kec. Padalarang
dalam kegiatan pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan
KDH;
g) Hampir disetiap Kecamatan terkendala dengan masih kurangnya
kualitas dan kuantitas sumber daya manusia aparatur Kecamatan;
h) Permasalahan berkenaan dengan sarana dan prasarana penunjang
pelaksanaan program dan kegiatan serta pelayanan kepada
masyarakat di Kecamatan seperti: kondisi ruangan, komputer dan
kendaraan dinas operasional dan sebaginya dengan kondisi yang
rusak dan jumlah yang terbatas;
i) Masih kurangnya kesadaran masyarakat dalam membuat perijinan
HO/IMB;
j) Masih kurangnya koordinasi dalam rangka pelaksanaan kegiatan
Monitoring Evaluasi Bantuan Belanja Hibah, Bantuan Sosial dan
Bantuan Keuangan.

2) Solusi
a) Sampai dengan bulan November 2015 Kantor Kecamatan Saguling
masih menggunakan Kantor Desa Cipangeran dengan status kontrak
yang di biayai dari anggaran Setda Kabupaten Bandung Barat;
b) Mengusulkan DSP kembali pada tahun berikutnya dengan
menyusuaikan program dan kegiatan yang menjadi kewenangan
SKPD.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 595


c) Meningkatkan koordinasi dengan Ketua RT dan RW untuk
selanjutnya mensosialisasikannya di wilayang RT/RW masing-masing
serta pengajuan perbaikan infrastruktur jalan untuk kemudahan
akses antar desa.
d) Meningkatkan koordinasi dengan unit-unit kerja yang berada dalam
lingkungan wilayah pemerintah kecamatan Cipongkor untuk
kelancaran pelaksanaan kegiatan.
e) Melaksanakan pembinaan dan sosialisasi tertib administrasi
pertanahan kepada masyarakat.
f) Peningkatan pembinaan dan melaksanakan sosialisasi kegiatan
kepada masyarakat.
g) Peningkatan kapasitas tenaga aparatur melalui
pelaksanaan/keikutsertaan pada Bimtek/Pelatihan/Kursus dan
pengajuan pengadaan pegawai dengan berkoordinasi dengan BKD
serta memberdayaakan tenaga kerja tidaktetap/Sukwan di
lingkungan kantor kecamatan;
h) Melaksanakan pemeliaharaan rutin baik fasilitas kantor maupun
kendaraan operaisonal dan prioritas pemanfaatan sarana dan
prasarana yang ada sambil menunggu realisasi pengajuan
pengadaan sarana dan prasarana baru;
i) Melaksanakan sosialisasi tentang perijinan kepada masyarakat
dengan berkoordinasi dengan dinas terkait;
j) Berkoordinasi dengan Bagian Kesejahteraan Sosial Setda dan
DPPKAD serta SKPD terkait dalam rangka survey dan verifikasi ke
lokasi penerima mamfaat Belanja Hibah, Bantuan Sosial dan Bantuan
Keuangan di masing-masing wilayah Kecamatan;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 596


dd. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Sekretariat Dewan
Pengurus Korpri adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari 8
(delapan) kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.5.500.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.5.500.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
perbaikan 2 unit Printer sebanyak 1 kali, 2 unit Komputer PC
sebanyak 2 kali, 7 unit Laptop sebanyak 3 kali dan 2 unit AC
sebanyak 1 kali.
b) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.16.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.16.000.000,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 50 jenis ATK.
c) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.6.500.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.6.500.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 6 jenis barang cetakan, berupa: Amplop Kop Dinas,
Kwitansi Dinas, Blanko SPPD, Buku Disposisi, Kop Surat Dinas dan
Map Kop Dinas serta terlaksananya penggandaan 9.015 lembar
dokkumen surat-menyurat, Lakip, laporan triwulan, laporan
semesteran, laporan akhir tahun serta laporan capaian kinerja.
d) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.34.030.200,- dan terealisasi sebesar
Rp.34.014.200,- atau 99,95%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 1 buah lemari arsip, 27 buah kursi lipat, 1
unit printer dot matrik dan 1 buah kamera DSLR.
e) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.4.060.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.4.000.000,- atau 98,52%. Hasil kegiatan ini adalah
tersedianya 4 jenis surat kabar untuk keperluan selama 12 bulan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 597


dan terlaksananya pengadaan 1 buah buku peraturan tentang
kepegawaian serta 1 buah buku peraturan keuangan.
f) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.40.058.000,- dan terealisasi sebesar Rp.40.058.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyediaan
makan dan minum untuk keperluan rapat dan jamuan tamu untuk
keperluan selama 12 bulan.
g) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Luar Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.3.269.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.3.269.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
perjalanan dinas luar daerah ke Kab. Garut pada tanggal 25 Mei
2015 dalam rangka rapat persiapan Munas KORPRI ke-XIII.
h) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Dalam Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.4.760.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.4.760.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
koordinasi, monitoring dan menghadiri rapat mengenai program
kerja Dewan Pengurus dan Sekretariat Dewan Pengurus Korpri serta
sosialisasi perumahan bagi angota Korpri ke Sekretariat Provinsi
Jawa Barat dan ke wilayah Kab. Bandung Barat.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur


melaksanakan kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan
Dinas/Operasional, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.58.320.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.58.320.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terpenuhinya kebutuhan jasa service, bahan bakar kendaraan
dan pelumas kendaraan sebanyak 1 unit kendaraan dinas roda empat
dan 2 unit kendaraan dinas roda dua untuk keperluan selama 12 bulan.

3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur melaksanakan kegiatan


Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Perlengkapannya, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.6.300.000,- dan terealisasi sebesar Rp.6.300.000,-

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 598


atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 9 stell
pakaian dinas beserta atribut dan ongkos jahit.

4) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja dan Keuangan terdiri dari 2 (dua) kegiatan,
yaitu:
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja Dan Ikhtisar Realisasi Kinerja
SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.30.171.200,- dan
terealisasi sebesar Rp.30.171.200,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan DPA, Renja, Lakip dan CALK.
b) Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.4.375.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.4.375.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan laporan keuangan akhir tahun Kantor Sekretariat Dewan
Pengurus Korpri.

5) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.46.609.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.46.609.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan Renja, RKA, DPA, RKA Perubahan dan
DPPA.

6) Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur melaksanakan


kegiatan Peningkatan Kinerja Aparatur, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.243.548.600,- dan terealisasi sebesar Rp.243.334.090,- atau
99,91%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya rangkaian kegiatan
donor darah, khitanan masal, gerak jalan, upacara, siraman rohani dan
kegiatan perlombaan dalam rangka peringatan HUT Korpri ke – 44
tingkat Kab. Bandung Barat dengan puncak acara dilaksanakan pada
tanggal 30 November 2015 di Lapangan Pemkab Bandung Barat;
terlaksananya fasilitasi kegiatan donor darah dalam rangka peringatan
sewindu HUT Kab. Bandung Barat pada tanggal 10 Juni 2015 di Kota

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 599


Baru Parayangan; terlaksananya pengadaan 79 stell pakaian olahraga
panitia gerak jalan dan 1.484 buah kaos peserta gerak jalan serta
terlaksananya 2 kali sosialisasi Lembaga Konsultasi Bantuan Hukum
(LKBH) kepada 70 orang PNS di Lingkungan Pemkab Bandung Barat
dengan Narasumber dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat pada tanggal 8
Oktober 2015 di Wisma Ceremai dan pada tanggal 10 Desember 2015 di
Hotel Takashimaya Lembang.

ee. Permasalahan dan Solusi di Sekretariat Dewan Pengurus Korpri


1) Permasalahan
Dengan diberlakukannya UU ASN No.50 Tahun 2014 Tentang Aparatur
Sipil Negara pada pasal 106, mengamanatkan bahwa pemerintah daerah
wajib menyediakan anggaran pelaksanaan bantuan hukum bagi aparatur
sipil negara, sampai saat ini ketentuan tersebut belum terealisasi karena
belum teralokasikannya anggaran bantuan hukum bagi anggota korpri.

2) Solusi
Mengalokasikan anggaran bantuan hukum bagi anggota Korpri sesuai
amanat UU ASN No.50 Tahun 2014 melalui kerjasama dengan advokat
berlisensi untuk kegiatan LKBH.

21. URUSAN KETAHANAN PANGAN


a. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kantor Ketahanan
Pangan adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari
10 (sepuluh) kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.12.810.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.12.810.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
jasa perbaikan 6 unit komputer PC, 6 unit printer, 6 unit notebook
dan 3 unit AC.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 600


b) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.50.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.49.292.000,- atau
98,58%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 62 jenis
alat tulis kantor.
c) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.25.518.800,- dan terealisasi sebesar
Rp.25.518.800,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 14 jenis barang cetakan dan penggandaan dokumen.
d) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.5.439.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.5.439.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pengadaan 7 jenis alat listrik dan elektronik,
berupa 20 buah Stop Kontak; 100 Set Kabel NYM 2 x 1,5 QMM; 50
Set Kabel 3 x 2,5 QMM; 50 Set Kabel Nym 3 x 4 QMM; 20 buah
Saklar Seri; 20 buah Saklar Engkel dan 30 buah Fitting.
e) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.15.980.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.15.980.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 1 unit Komputer PC, 4 unit printer laser dan 1 unit
Moviboard ukuran 90 x 180 cm.
f) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.15.723.900,- dan terealisasi sebesar Rp.15.723.900,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 26
jenis peralatan kebersihan dan bahan pembersih untuk rumah
tangga perkantoran.
g) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-
Undangan,dengan alokasi anggaran sebesar Rp.19.050.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.19.050.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terpenuhinya kebutuhan bahan bacaan berupa 15 jenis surat
kabar harian untuk keperluan selama 12 bulan dan pengadaan 4
buah buku peraturan perundang-undangan.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 601


h) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.38.940.000,- dan terealisasi sebesar Rp.38.940.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya kebutuhan
makanan dan minuman untuk keperluan 12 kali rapat dinas dan 12
kali jamuan tamu.
i) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Luar Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.63.810.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.63.810.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
perjalanan dinas ke luar daerah dalam rangka koordinasi dan
konsultasi tentang peningkatan ketahanan pangan dan keikutsertaan
pda peringatan Hari Pangan Sedunia pada tanggal 17 - 20 Oktober
2015 di Stadion Jaka Baring Palembang Sumatera Selatan.
j) Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke dalam Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.14.400.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.14.400.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
koordinasi tentang distribusi raskin dan keamanan pangan ke
wilayah kecamatan di Kab. Bandung Barat.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri


dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Pengadaan Mebeleur, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.52.300.000,- dan terealisasi sebesar Rp.52.300.000,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 7 jenis mebeleur,
berupa: 1 buah rak piring, 4 buah lemari arsip pintu kaca, 1 buah
meja rapat, 5 buah kursi putar, 1 buah lemari buku, 2 buah lemari
arsip dan 1 set kursi sofa.
b) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.81.976.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.67.774.000,- atau 82,68%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemeliharaan rutin kendaraan dinas berupa jasa
service, penggantian suku cadang, pemenuhan bahan bakar

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 602


kendaraan dan minyak pelumas kendaraan sebanyak 1 unit mobil
dinas dan 4 unit motor dinas untuk keperluan selama 12 bulan.

3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur melaksanakan kegiatan


Pengadaan Pakaian Khusus Hari-hari Tertentu, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.16.500.000,- dan terealisasi sebesar Rp.16.500.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 30 pcs
pakaian batik dan 30 stell pakaian olah raga.

4) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur


melaksanakan kegiatan Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan
Perundang - Undangan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.40.640.000,- dan terealisasi sebesar Rp.40.640.000,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Bimbingan Teknis Implementasi
UU Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan yang diikuti oleh 30 orang
aparatur Kantor Ketahanan Pangan pada tanggal 24 - 25 April 2015 di
Cikole Kecamatan Lembang Kabupaten Bandung Barat.

5) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja dan Keuangan terdiri dari 3 (tiga) kegiatan,
yaitu:
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.48.061.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.48.061.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan dokumen Lakip, LPPD dan LKPJ Kantor
Ketahanan Pangan.
b) Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.5.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.5.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
laporan keuangan semester I dan II.
c) Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.6.567.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.6.567.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 603


penyusunan dokumen laporan keuangan akhir tahun berupa Laporan
Keuangan SKPD, CaLK dan Neraca.

6) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.35.716.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.35.716.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan dokumen RKA, DPA, RKA Perubahan
dan DPPA.

7) Program Peningkatan Ketahanan Pangan terdiri dari 10


(sepuluh) kegiatan, yaitu:
a) Penanganan Daerah Rawan Pangan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.62.614.200,- dan terealisasi sebesar Rp.62.614.200,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya monitoring dan
validasi daerah rawan pangan di Kab. Bandung Barat; terlaksananya
pemberian bantuan sosial berupa 200 paket sembako kepada Desa
Rawan Pangan, yaitu: Desa Ciburuy Kecamatan Padalarang;
terlaksananya Rapat Koordinasi Sistem Kewaspadaan Pangan dan
Gizi (SKPG) yang dihadiri oleh 30 orang peserta pada tanggal 5 Juni
2015 di Wisma Ceremai PN Kertas Padalarang.
 Data jumlah penduduk yang rentan terhadap rawan pangan di
Kab. Bandung Barat adalah sebagai berikut:
Tabel 4.95
Perkembangan Jumlah Penduduk Rawan Pangan
Di Kab. Bandung Barat Tahun 2014-2015
Rincian Tahun 2105
Jumlah Penduduk Sangat Rawan Pangan
1. Jumlah (Juta Jiwa) 287.068
2. Peresentase (%) 17,94
Jumlah Penduduk Rawan Pangan
1. Jumlah (Juta Jiwa) 654.413
2. Peresentase (%) 40,9
Jumlah Penduduk Tahan Pangan
1. Jumlah (Juta Jiwa) 658.424
2. Peresentase (%) 41,15
Sumber : Kantor Ketahanan Pangan, Kab. Bandung Barat, 2015

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 604


b) Analisis dan Penyusunan Pola Konsumsi dan Suplai Pangan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.45.178.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.45.178.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
Bimbingan Teknis Neraca Bahan Makanan (NBM) yang dihadiri oleh
30 orang peserta dilaksanakan pada tanggal 31 Juli 2015 di Wisma
Ceremai PN Kertas Padalarang dan terlaksananya penyusunan
dokumen laporan Neraca Bahan Makanan (NBM).
 Berdasarkan dokumen laporan Neraca Bahan Makanan (NBM),
data ketersediaan pangan yang bersumber dari produksi pangan
di Kab. Bandung Barat, adalah:

Tabel 4.96
Ketersediaan Pangan yang Bersumber dari
Produksi Kabupaten Bandung Barat
Kelompok Bahan Gram/ Kalori Protein
No Kg/Tahun
Pangan Makanan Hari Kkal/hari gr/hari
1 Padi-padian 76.488 27.38 129.80 280.68 7.14
2 Umbi-umbian 62.053 38.44 105.30 137.36 0.92
3 Pangan Hewani 82.008 50.80 139.16 138.53 22.26
4 Minyak & Lemak 27.791 11.17 30.60 268.36 0.21
5 Kelapa 9.450 1.00 2.74 5.21 0.05
6 Kacang-kacangan 19.406 12.02 32.93 119.29 9.97
7 Gula 26.047 16.13 44.20 162.53 0.30
8 Sayuran & Buah 109.702 67.95 186.16 70.83 0.70
Jumlah 1182.79 41.55
Sumber : Dok. Laporan NBM Kantor Ketahanan Pangan, 2015.

c) Laporan Berkala Kondisi Ketahanan Pangan Daerah, dengan alokasi


anggaran sebesar Rp.135.493.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.134.533.000,- atau 99,29%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya rapat koordinasi advokasi urusan ketahanan pangan
yang dihadiri oleh 25 orang peserta dilaksanakankan pada tanggal
18 Mei 2015 di Wisma Ceremai PN Kertas Padalarang dan rapat
koordinasi Dewan Ketahanan Pangan Daerah pada tanggal 25
November 2015 di Wisma Ceremai PN Kertas Padalarang;
terlaksananya penyusunan dokumen laporan berkala kondisi

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 605


ketahanan pangan daerah berupa laporan distribusi ketersediaan
pangan dan harga produk pangan yang ada di pasar dan distributor
sekaligus publikasi di media cetak Radar Bandung pada tanggal 14
dan 30 Desember 2015.
 Ketidakstabilan harga pangan dapat memicu tingginya harga
pangan sehingga aksesibilitas masyarakat terhadap pangan
secara ekonomi akan menurun yang pada akhirnya dapat
meningkatkan angka kerawanan pangan, Berdasarkan laporan
berkala kondisi ketahanan pangan yang disusun oleh Kantor
Ketahanan Pangan, berikut perkembangan rata-rata harga
pangan pokok per komoditi tahun 2015 di wilayah Kab. Bandung
Barat adalah:
Tabel 4.97
Daftar Harga Pangan Pokok
di Kabupaten Bandung Barat Tahun 2015
Rerata Harga Max Harga Min
No Komoditas
(Rp/Kg) (Rp/Kg) (Rp/Kg)
1 Beras Umum 10.139,58 11.000 8.500
2 Beras Termurah 9.020,42 9.800 8.000
3 Daging Ayam 31.629,17 38.000 29.000
4 Daging Sapi 99.366,67 107.500 95.000
5 Gula Pasir 13.200,00 13.500 12.800
6 Migor Curah 12.472,92 13.500 11.000
7 Migor Kemasan 11.875,00 12.500 11.000
8 Telur Ayam 20.779,17 22.000 17.500
Sumber : Data Lap. Berkala Kantor Ketahanan Pangan, 2015.

d) Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Kebijakan Perberasan, dengan


alokasi anggaran sebesar Rp.552.280.600,- dan terealisasi sebesar
Rp.552.280.600,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksanananya sosialisasi dalam rangka program subsidi beras bagi
masyarakat berpenghasilan rendah kepada 200 orang Kades/Sekdes
di wilayah Kab. Bandung Barat yang dilaksanakan pada tanggal 8
April 2015 di Wisma Ceremai PN Kertas Padalarang; terlaksananya
monitoring distribusi Raskin tahun 2015 ke 165 desa di 16
kecamatan, dengan laporan hasil monitoring jumlah penerima

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 606


Raskin RTS (Rumah Tangga Sasaran) per bulannya selama 1 tahun
adalah sebanyak 86.908 RTS, dengan rincian sebagai berikut: Kec.
Rongga (4.134 RTS), Kec. Gununghalu (4.545 RTS), Kec.
Sindangkerta (4.878 RTS), Kec. Cililin (6.593 RTS), Kec. Cihampelas
(7.607 RTS), Kec. Cipongkor (7.917 RTS), Kec. Batujajar (3.825
RTS), Kec. Cipatat (7.721 RTS), Kec. Padalarang (5.987 RTS), Kec.
Ngamprah (5.049 RTS), Kec. Parongpong (2.561 RTS), Kec.
Lembang (7.849 RTS), Kec. Cisarua (2.731 RTS), Kec.
Cikalongwetan (6.754 RTS), Kec. Cipeundeuy (5351 RTS) dan Kec.
Saguling (3.396 RTS).
 Berdasarkan data Kantor Ketahanan Pangan, perkembangan
realisasi penyaluran subsidi pangan (beras) bagi masyarakat
miskin di Kab. Bandung Barat pada tahun 2013 - 2015 adalah
sebagai berikut:

Tabel 4.98
Data Realisasi Penyaluran Raskin
di Kabupaten Bandung Barat Tahun 2013-2015
Jumlah Jumlah Tunggakan
Jumlah Raskin
No Tahun Penerima Raskin (Rp)
(Ton)
Raskin (KK)
1 2013 86.908 KK 15.643,44 ton -

1.590.054.000
2 2014 86.908 KK 15.643,44 ton
(per 19 Nov 2014)
2.653.875.000
3 2015 86.908 KK 15.643,44 ton
(per 23 Nov 2015)
Sumber : Kantor Ketahanan Pangan, Kab. Bandung Barat, 2015
Keterangan: Seluruh tunggakan telah dilunasi pada tanggal 31 desember tahun berjalan.

e) Pemanfaatan Pekarangan untuk Pengembangan Pangan, dengan


alokasi anggaran sebesar Rp.80.041.400,- dan terealisasi sebesar
Rp.80.041.400,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
Rapat Sosialisasi, Koordinasi Pembinaan P2KP dan KWT (Kelompok
Wanita Tani yang diikuti oleh 20 orang peserta dilaksanakan pada
tanggal 5 Juni 2015 di Gedung PGRI Kec. Ngamprah; terlaksananya
P2KP Gemah Ripah di Kab. Bandung Barat dalam rangka

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 607


mendukung Raksa Desa melalui pemberian bantuan rumah bibit,
bibit buah-buahan, bahan kimia dan pupuk serta bibit sayuran
sebanyak 5 paket untuk Desa Mekarsari Kec. Ngamprah; untuk Desa
Sumur Bandung Kec. Cipatat; untuk Desa Sindangkerta Kec.
Sindangkerta; untuk Desa Mukapayung Kec. Cililin dan untuk Desa
Mandalamukti Kec. Cikalongwetan.
f) Pengembangan Cadangan Pangan Daerah, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.45.589.200,- dan terealisasi sebesar Rp.35.589.200,-
atau 78,06%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya sosialisasi
ketersediaan cadangan pangan di Kab. Bandung Barat dalam rangka
mensosialisasikan Undang-Undang No. 18 tahun 2012 tentang
Pangan mengenai pentingnya setiap daerah dan masyarakat
memiliki cadangan pangan sebagai antisipasi kekurangan pangan
pada saat masa paceklik bertempat di Gedung Pertemuan Ramayana
di Jl. Raya Padalarang dan terlaksananya pemantauan ketersediaan
cadangan pangan di wilayah kecamatan Kabupaten Bandung Barat
(di 4 lokasi pasar yaitu: Pasar Padalarang, Pasar Batujajar, Pasar
Lembang dan Pasar Cililin).
g) Pengembangan Desa Mandiri Pangan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.52.729.300,- dan terealisasi sebesar Rp.52.729.300,-
atau 99,96%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya sosialisasi,
pembinaan dan pengembangan desa mandiri pangan di 8 desa,
yaitu: Desa Rajamandala Kulon, Desa Ciptaharja, Desa Cipatat, Desa
Gunung Masigit, Desa Mandalawangi, Desa Citatah (Kecamatan
Cipatat) dan di Desa Buninagara (Kecamatan Sindangkerta) serta
Desa Baranangsiang Kecamata Cisarua yang diikuti oleh Ketua
Kelompok, Kepala Desa dan aparatur pemerintahan lainnya
dilaksanakan di Wisma Sangkuriang Saguling Kecamatan Cipatat,
dengan menekankan agar desa mandiri pangan dapat menjadi solusi
terhadap kemandirian pangan di wilayah tersebut.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 608


h) Pengembangan Lumbung Pangan Desa, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.305.131.600,- dan terealisasi sebesar Rp.305.131.600,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Bimbingan teknis
pengembangan lumbung pangan desa yang diikuti oleh 50 orang
perwakilan dari 40 kelompok Lumbung Pangan Desa dan perwakilan
dari 5 desa penerima bantuan pembangunan Lumbung Pangan Desa
dilaksanakan pada tanggal 30 Juli 2015 di Wisma Ceremai PN Kertas
Padalarang; terlaksananya pembinaan terhadap 40 kelompok
Lumbung Pangan Desa yang tersebar di 3 Desa (Kec. Rongga), 5
Desa (Kec. Gununghalu), 2 Desa (Kec. Sindangkerta), 4 Desa (Kec.
Cililin), 4 Desa (Kec. Cihampelas), 3 Desa (Kec. Batujajar), 5 Desa
(Kec. Cipeundeuy), 2 Desa (Kec. Padalarang), 2 Desa (Kec.
Ngamprah), 1 Desa (Kec. Cikalongwetan), 3 Desa (Kec. Cipatat), 3
Desa (Kec. Cipongkor), 2 Desa (Kec. Saguling) dan 4 Desa (Kec.
Parongpong) serta terlaksananya pemberian bantuan berupa
pembelian gabah dan pembelian bahan bangunan senilai
RP.50.000.000 kepada 5 kelompok Lumbung Pangan Desa yaitu di
Desa Cipangeran, Desa Girimukti, Desa Saguling (Kec. Saguling),
Desa Sarimukti Kec. Cipatat dan Desa Cipeundeuy Kec. Cipeundeuy.
i) Peningkatan Mutu dan Keamanan Pangan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.114.744.800,- dan terealisasi sebesar Rp.114.744.800,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya lomba cipta
menu B2SA (Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman) yang
dilaksanakan pada tanggal 16 Desember 2015 di Wisma Ceremai PN
Kertas Padalarang dengan pemenang hasil lomba adalah Juara I
dari Kec. Cisarua, Juara II dari Kec. Batujajar dan Juara III dari Kec.
Cikalongwetan serta terlaksananya rangkaian kegiatan pameran
olahan pangan alternatif dalam rangka Peringatan Hari Pangan
Sedunia Tingkat Kabupaten Bandung Barat yang dilaksanakan pada
tanggal 23 Desember di Wisma Ceremai PN Kertas Padalarang.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 609


j) Penyuluhan Sumber Pangan Alternatif, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.319.556.100,- dan terealisasi sebesar Rp.318.959.100,-
atau 99,81%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya 4 kali
sosialisasi Menu Non Beras Non Terigu kepada 60 orang peserta
perwakilan dari Ketua Kelompok Wanita Tani (KWT), Penyuluh
Pendamping dan Aparatur Dinas terkait, yaitu: pada tanggal 16
Februari 2015 di Wisma Ceremai PN Kertas Padalarang, pada
tanggal 6 April 2015 di Wisma Wina Cisarua, pada tanggal 7 Juli
2015 di Wisma Ceremai PN Kertas Padalarang dan pada tanggal 21
Desember 2015 Wisma Ceremai PN Kertas Padalarang;
terlaksananya 4 kali Sosialisasi Makanan B2SA (Beragam, Bergizi,
Seimbang dan Aman) kepada 60 orang peserta perwakilan dari
Ketua Kelompok Wanita Tani (KWT), Penyuluh Pendamping, Petugas
Posyandu, Ibu-ibu PKK, Perwakilan Sekolah dan Aparatur Dinas
terkait, yaitu: pada tanggal 11 Maret 2015 di Wisma Wina Cisarua,
pada tanggal 12 Mei 2015 di Wisma Ceremai PN Kertas Padalarang,
pada tanggal 4 Agustus 2015 di Wisma Ceremai PN Kertas
Padalarang dan pada tanggal 20 November 2015 di Wisma Ceremai
PN Kertas Padalarang; terlaksananya pemberian makanan tambahan
berupa kacang hijau, gula putih, susu, agar-agar, biskuit dan
pemberian bibit tanaman jagung manis, terong, caysim, timun,
kacang panjang, buncis, cabe, kangkung, pare, oyong, tomat,
seledri dan bayam kepada 9 kelompok Posyandu yaitu: Posyandu
Kasih Ibu 6 RW 06 Ds. Kertamulya Kec. Padalarang, Posyandu
Kenari Ds. Citalem Kec. Cipongkor, Posyandu Anggrek Ds.
Weninggalih Kec. Sindangkerta, Posyandu Mawar Ds. Mukapayung
Kec. Cililin, Posyandu Cempaka Ds. Bojongsalam Kec. Rongga,
Posyandu Melati Ds. Batujajar Kec. Batujajar, Posyandu Delima Ds.
Sumung Bandung Kec. Cipatat, Posyandu Bunga Lestari Ds. Pasaasih
Kec. Cisarua dan Posyandu Merpati IX Ds. Cibodas Kec. Lembang.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 610


b. Permasalahan dan Solusi
1) Permasalahan
a) Masih terdapat beras yang kualitasnya dibawah standar dan jumlah
susut beras per karung yang kadang terlalu besar serta jadwal
pendistribusian raskin dari Bulog kadang tidak menentu sehingga
menyulitkan dalam proses monitoring dan evaluasi;
b) Belum akuratnya data jumlah penduduk miskin dan jumlah korban
bencana yang menjadi sasaran penerima bantuan untuk
penanganan rawan pangan;
c) Laju peningkatan kebutuhan untuk beberapa komoditas lebih tinggi
dari laju peningkatan produksi;
d) Produktivitas pada berbagai komoditas relatif stagnan;
e) Masih adanya petani yang belum dapat memenuhi kebutuhan pokok
terutama pada saat paceklik;
f) Belum stabilnya harga di wilayah sentra produksi pertanian pada
saat panen raya.

2) Solusi
a) Meningkatkan koordinasi dengan pihak Perum Bulog sebagai
penyedia dan pendistribusi beras raskin;
b) Meningkatkan koordinasi dengan BPS, BP3AKB, BPBD, Bappeda dan
Bagian Ekonomi terkait data jumlah penduduk miskin dan korban
bencana;
c) Lebih gencar mensosialisasikan sumber pangan alternatif terutama
non beras dan non terigu sebagai pemenuhan kebutuhan
karbohidrat keluarga serta gerakan konsumsi pangan B2SA
(Beragam, Bergizi, Sehat Dan Aman);
d) Berkoordinasi dengan Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan
untuk meningkatkan produktivitas;
e) Meningkatkan sosialisasi dan pemahaman petani akan pentingnya
lumbung pangan masyarakat dan pembentukan serta pembinaan
Lembaga Distribusi Pangan Masyarakat (LDPM).

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 611


22. URUSAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA
a. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Dinas Cipta Karya
dan Tata Ruang adalah:
1) Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat Dalam
Membangun Desa melaksanakan kegiatan Pembinaan Kelompok
Masyarakat Pembangunan Desa, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.381.141.250,- dan terealisasi sebesar Rp.350.778.250,- atau
92,03%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembinaan dan
optimalisasi fasilitas peran Pemda Kab. Bandung Barat untuk kelanjutan
program penanggulangan kemiskinan perkotaan (PNPM-MP) di 44 lokasi
Desa yang tersebar di Kec. Ngamprah, Padalarang, Parongpong dan
Lembang melalui kegiatan sosialisasi PLPBK (Penataan Lingkungan
Pemukiman Berbasis Komunitas) yang dilaksanakan pada tanggal 5
Maret 2015 di Gedung Serba Guna Asrama Bina Siswa SMA Plus Cisarua;
terlaksananya sosialisasi Kegiatan Program PNPM Perkotaan dengan
mencetak spanduk sebanyak 92 buah untuk dipasang di 44 lokasi desa;
sosialisasi PNPM Tk. Kabupaten Bandung Barat yang dilaksanakan pada
tanggal 5 Mei 2015 di Gedung Serba Guna Asrama Bina Siswa SMA Plus
Cisarua; Sosialisasi/Lokakarya P2KP yang dilaksanakanpada tanggal 3 - 4
September 2015 bertempat di Aula Kec. Parongpong dan
Sosialisasi/Lokakarya Penyampaian Hasil Base Line dan Profil Kumuh
pada tanggal 22 Desember 2015 bertempat di Aula SMA Plus Kec.
Cisarua serta terlaksananya sewa kantor untuk sekertariat PNPM di
Komplek Permata, Kec. Ngamprah;

b. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kecamatan


Ngamprah adalah:
1) Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam
Membangun Desa melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Musyawarah
Pembangunan Desa, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.8.277.000,-
dan terealisasi sebesar Rp. 8.277.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya Musrenbang tingkat Kecamatan yang dilaksanakan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 612


pada tanggal 11 Februari 2015 dan tersusunnya DSP (Daftar Skala
Prioritas) Kecamatan.

2) Program Peningkatan Peran Perempuan di Perdesaan


melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Pemberdayaan Kesejahteraan
Keluarga dengan alokasi anggaran sebesar Rp.11.250.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.11.250.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya kegiatan PKK di kecamatan dan 11 desa berupa
pelaksanaan konsolidasi pengurus, sosialisasi PKDRT, UP2K, pembinaan
BKL/BKR, penyuluhan menu sehat dan berimbang, fasilitasi lomba
posyandu dan fasilitasi peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK.

c. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kecamatan Cipatat


adalah:
1) Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam
Membangun Desa melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Musyawarah
Pembangunan Desa, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.11.950.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.11.950.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya Musrenbang tingkat Kecamatan yang dilaksanakan
pada tanggal 13 Februari 2015 dan tersusunnya DSP (Daftar Skala
Prioritas) Kecamatan.

2) Program Peningkatan Peran Perempuan di Perdesaan,


melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Pemberdayaan Kesejahteraan
Keluarga dengan alokasi anggaran sebesar Rp.15.280.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.15.280.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya kegiatan PKK di kecamatan dan 12 desa berupa
pelaksanaan konsolidasi pengurus PKK, sosialisasi PKDRT, UP2K,
pembinaan BKL/BKR, penyuluhan menu sehat dan berimbang, fasilitasi
lomba posyandu dan fasilitasi peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 613


d. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kecamatan
Batujajar adalah:
1) Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam
Membangun Desa melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Musyawarah
Pembangunan Desa, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.10.839.700,-
dan terealisasi sebesar Rp.10.839.700,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya Musrenbang tingkat Kecamatan yang diadakan
pada tanggal 10 Februari 2015 dan tersusunnya DSP (Daftar Skala
Prioritas) Kecamatan.

2) Program Peningkatan Peran Perempuan di Perdesaan


melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Pemberdayaan Kesejahteraan
Keluarga dengan alokasi anggaran sebesar Rp.11.575.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.11.575.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya fasilitasi kegiatan PKK di kecamatan dan di 7 desa berupa:
rapat konsolidasi PKK, sosialisasi KDRT, pembinaan bahaya Narkoba,
lomba menu sehat dan berimbang, fasilitas Lomba Posyandu, fasilitasi
peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK dan KB Kes serta pembinaan UP2K
PKK.

e. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kecamatan


Padalarang adalah:
1) Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat Dalam
Membangun Desa melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Musyawarah
Pembangunan Desa, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.11.460.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.11.460.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya kegiatan Musrenbang tingkat Kecamatan pada
tanggal 10 Pebruari 2015 dan tersusunnya DSP (Daftar Skala Prioritas)
Kecamatan.

2) Program Peningkatan Peran Perempuan di Perdesaan


melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Pemberdayaan Kesejahteraan
Keluarga dengan alokasi anggaran sebesar Rp.15.000.000,- dan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 614


terealisasi sebesar Rp.15.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya fasilitasi kegiatan PKK di kecamatan dan 10 desa berupa:
pelaksanaan konsolidasi, rapat koordinasi PKK Tk. Kecamatan, sosialisasi
dan pembinaan Kader PKK Desa dan Kecamatan serta fasilitasi kegiatan
lomba Posyandu.

f. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kecamatan


Sindangkerta adalah:
1) Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam
Membangun Desa melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Musyawarah
Pembangunan Desa, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.12.600.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.12.600.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya Musrenbang tingkat Kecamatan pada tanggal 11
Februari 2015 dan tersusunnya DSP (Daftar Skala Prioritas) Kecamatan.

2) Program Peningkatan Peran Perempuan di Perdesaan


melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Pemberdayaan Kesejahteraan
Keluarga dengan alokasi anggaran sebesar Rp.7.248.600,- dan
terealisasi sebesar Rp.7.248.600,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya fasilitasi kegiatan PKK di kecamatan dan 11 desa berupa:
pelaksanaan konsolidasi pengurus PKK, sosialisasi PKDRT dan UP2K,
pembinaan BKL/BKR, penyuluhan menu sehat dan berimbang, fasilitasi
lomba posyandu dan fasilitasi peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK.

g. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kecamatan


Cipongkor adalah:
1) Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam
Membangun Desa melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Musyawarah
Pembangunan Desa, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.12.438.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.12.438.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya Musrenbang tingkat Kecamatan yang diadakan
pada tanggal 12 Pebruari 2015 dan tersusunnya DSP (Daftar Skala
Prioritas) Kecamatan.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 615


2) Program Peningkatan Peran Perempuan di Perdesaan
melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Pemberdayaan Kesejahteraan
Keluarga, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.10.619.400,- dan
terealisasi sebesar Rp.10.619.400,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya fasilitasi kegiatan PKK di kecamatan dan 14 desa, berupa:
pelaksanaan konsolidasi pengurus PKK, sosialisasi PKDRT dan UP2K,
pembinaan BKL/BKR, penyuluhan menu sehat dan berimbang, fasilitasi
lomba posyandu dan fasilitasi peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK.

h. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kecamatan


Gununghalu adalah:
1) Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam
Membangun Desa melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Musyawarah
Pembangunan Desa, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.12.250.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.12.250.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya Musrenbang tingkat Kecamatan pada tanggal 11
Februari 2015 dan tersusunnya DSP (Daftar Skala Prioritas) Kecamatan.

2) Program Peningkatan Peran Perempuan di Perdesaan


melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Pemberdayaan Kesejahteraan
Keluarga, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.6.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.6.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya fasilitasi kegiatan PKK di kecamatan dan di 9 desa berupa:
pelaksanaan konsolidasi pengurus PKK, sosialisasi PKDRT dan UP2K,
pembinaan BKL/BKR, penyuluhan menu sehat dan berimbang, fasilitasi
lomba posyandu dan fasilitasi peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK.

i. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kecamatan Rongga


adalah:
1) Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam
Membangun Desa melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Musyawarah
Pembangunan Desa, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.7.568.500,-
dan terealisasi sebesar Rp.7.568.500,- atau 100%. Hasil kegiatan ini

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 616


adalah terlaksananya Musrenbang tingkat Kecamatan pada tanggal 13
Februari 2015 serta tersusunnya DSP (Daftar Skala Prioritas) Kecamatan.

2) Program Peningkatan Peran Perempuan di Perdesaan


melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Pemberdayaan Kesejahteraan
Keluarga, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.6.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.6.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya fasilitasi kegiatan PKK di kecamatan dan 8 desa, berupa:
pelaksanaan konsolidasi pengurus PKK, sosialisasi PKDRT dan UP2K,
pembinaan BKL/BKR, penyuluhan menu sehat dan berimbang, fasilitasi
lomba posyandu dan fasilitasi peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK.

j. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kecamatan Cililin


adalah:
1) Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam
Membangun Desa melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Musyawarah
Pembangunan Desa, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.12.446.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.12.446.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya Musrenbang tingkat Kecamatan pada tanggal 12
Februari 2015 dan tersusunnya DSP (Daftar Skala Prioritas) Kecamatan.

2) Program Peningkatan Peran Perempuan di Perdesaan


melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Pemberdayaan Kesejahteraan
Keluarga, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.6.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.6.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya fasilitasi kegiatan PKK di kecamatan dan di 11 desa,
berupa: rapat konsolidasi PKK, sosialisasi KDRT, pembinaan bahaya
Narkoba, lomba menu sehat dan berimbang, fasilitas Lomba Posyandu,
fasilitasi peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK dan KB Kes serta
pembinaan UP2K PKK.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 617


k. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kecamatan
Cikalongwetan adalah:
1) Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam
Membangun Desa melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Musyawarah
Pembangunan Desa, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.20.860.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.20.860.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya Musrenbang tingkat Kecamatan pada tanggal 12
Februari 2015 dan tersusunnya DSP (Daftar Skala Prioritas) Musrenbang
Kecamatan.

2) Program Peningkatan Peran Perempuan di Perdesaan


melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Pemberdayaan Kesejahteraan
Keluarga dengan alokasi anggaran sebesar Rp.6.000.100,- dan
terealisasi sebesar Rp.6.000.100,- atau 100% Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya fasilitasi kegiatan PKK melalui rapat koordinasi,
konsolidasi, sosialisasi dan pembinaan kader PKK Kecamatan dan kader
PKK di 13 desa serta terlaksananya fasilitasi KB kesehatan Desa
Mekarjaya sebagai juara lomba KB kesehatan 1 tingkat Kabupaten
Bandung Barat

l. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kecamatan


Cipeundeuy adalah:
1) Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam
Membangun Desa melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Musyawarah
Pembangunan Desa, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.8.550.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.8.550.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya Musrenbang tingkat Kecamatan yang dilaksanakan
pada tanggal 5 Februari dan tersusunnya DSP (Daftar Skala Prioritas)
Kecamatan.

2) Program Peningkatan Peran Perempuan di Perdesaan


melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Pemberdayaan Kesejahteraan
Keluarga dengan alokasi anggaran sebesar Rp.19.702.000,- dan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 618


terealisasi sebesar Rp.19.702.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya fasilitasi kegiatan PKK di kecamatan dan 12 desa, berupa:
pelaksanaan konsolidasi pengurus PKK, sosialisasi PKDRT dan UP2K,
pembinaan BKL/BKR, penyuluhan menu sehat dan berimbang, fasilitasi
lomba posyandu dan fasilitasi peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK.

m.Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kecamatan


Parongpong adalah:
1) Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam
Membangun Desa melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Musyawarah
Pembangunan Desa, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.15.302.700,-
dan terealisasi sebesar Rp.15.302.700,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya Musrenbang tingkat Kecamatan yang dilaksanakan
pada tanggal 13 Februari 2015 dan tersusunnya DSP (Daftar Skala
Prioritas) Kecamatan.

2) Program Peningkatan Peran Perempuan di Perdesaan


melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Pemberdayaan Kesejahteraan
Keluarga, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.10.531.400,- dan
terealisasi sebesar Rp.10.531.400,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya fasilitasi kegiatan PKK di kecamatan dan 7 desa, berupa:
pelaksanaan konsolidasi pengurus, sosialisasi PKDRT dan UP2K,
pembinaan BKL/BKR, penyuluhan menu sehat dan berimbang, fasilitasi
lomba posyandu dan fasilitasi peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK.

n. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kecamatan Cisarua


adalah:
1) Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam
Membangun Desa melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Musyawarah
Pembangunan Desa, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.32.040.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.30.840.000,- atau 96,25%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya Musrenbang tingkat Kecamatan yang dilaksanakan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 619


pada tanggal 12 Februari 2015 dan tersusunnya DSP (Daftar Skala
Prioritas) Kecamatan.

2) Program Peningkatan Peran Perempuan di Perdesaan,


melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Pemberdayaan Kesejahteraan
Keluarga dengan alokasi anggaran sebesar Rp.7.445.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.7.445.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya fasilitasi kegiatan PKK di kecamatan dan 8 desa, berupa:
pelaksanaan konsolidasi pengurus, sosialisasi PKDRT dan UP2K,
pembinaan BKL/BKR, penyuluhan menú sehat dan berimbang, fasilitasi
lomba posyandu dan fasilitasi peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK.

o. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kecamatan


Lembang adalah:
1) Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam
Membangun Desa melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Musyawarah
Pembangunan Desa, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.34.227.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.34.227.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya Musrenbang tingkat Kecamatan yang dilaksanakan
pada tanggal 11 Februari 2015 dan tersusunnya DSP (Daftar Skala
Prioritas) Kecamatan.

2) Program Peningkatan Peran Perempuan di Perdesaan,


melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Pemberdayaan Kesejahteraan
Keluarga dengan alokasi anggaran sebesar Rp.7.732.600,- dan
terealisasi sebesar Rp.7.732.600,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya fasilitasi kegiatan PKK di kecamatan dan 16 desa, berupa:
pelaksanaan konsolidasi pengurus PKK, sosialisasi PKDRT dan UP2K,
pembinaan BKL/BKR, penyuluhan menu sehat dan berimbang, fasilitasi
lomba posyandu dan fasilitasi peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 620


p. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kecamatan
Cihampelas adalah:
1) Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam
Membangun Desa melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Musyawarah
Pembangunan Desa, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.24.945.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.24.945.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya Musrenbang tingkat Kecamatan pada tanggal 11
Februari 2015 dan tersusunnya DSP (Daftar Skala Prioritas) Kecamatan.

2) Program Peningkatan Peran Perempuan di Perdesaan


melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Pemberdayaan Kesejahteraan
Keluarga dengan alokasi anggaran sebesar Rp.6.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.6.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya fasilitasi kegiatan PKK di kecamatan dan 10 desa, berupa:
pelaksanaan konsolidasi pengurus PKK, sosialisasi PKDRT dan UP2K,
pembinaan BKL/BKR, penyuluhan menu sehat dan berimbang, fasilitasi
lomba posyandu dan fasilitasi peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK.

q. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kecamatan


Saguling adalah:
1) Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam
Membangun Desa melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Musyawarah
Pembangunan Desa, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.10.000.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.10.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya Musrenbang tingkat Kecamatan pada tanggal 5
Pebruari 2015 dan tersusunnya DSP (Daftar Skala Prioritas) Kecamatan.

2) Program Peningkatan Peran Perempuan di Perdesaan


melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Pemberdayaan Kesejahteraan
Keluarga, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.10.032.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.10,032.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya fasilitasi kegiatan PKK, berupa: konsolidasi pengurus PKK,
sosialisasi PKDRT dan UP2K, Pembinaan BKL/BKR, Menu Sehat dan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 621


Berimbang serta terfasilitasinya lomba posyandu tingkat Kec. Saguling
yang diikuti oleh/di 6 desa.

r. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Badan


Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari
11 (sebelas) kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.6.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.6.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pembayaran rekening listrik di Gedung Gerai Gelar PNPM yang
berlokasi di Cipatat untuk keperluan selama 12 bulan.
b) Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.51.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.51.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
jasa perbaikan 12 unit komputer sebanyak 2 kali dan 18 unit printer
sebanyak 2 kali.
c) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.47.547.000,- dan terealisasi sebesar Rp.47.300.000,- atau
99,48%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 40 jenis
alat tulis kantor dan pengadaan materai 3.000 sebanyak 300 buah
dan materai 6.000 sebanyak 300 buah.
d) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.51.513.200,- dan terealisasi sebesar
Rp.51.347.000,- atau 99,68%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 32 jenis barang cetakan dan
terlaksananya penggandaan dokumen.
e) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.8.670.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.8.670.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pengadaan 4 jenis komponen instalasi listrik

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 622


berupa: 5 buah lampu sorot, 10 roll kabel, 5 buah dudukan lampu
dan 25 buah lampu pijar.
f) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.34.820.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.34.820.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 5 unit Komputer PC, 5 unit Mesin Tik Elektrik dan 4 unit
Scanner.
g) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.4.587.600,- dan terealisasi sebesar Rp.4.587.600,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 1 buah
Coffe Maker dan 2 unit Tangga.
h) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.35.700.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.35.700.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terpenuhinya kebutuhan penyediaan bahan bacaan berupa 480
eksemplar surat kabar untuk keperluan selama 12 bulan.
i) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.74.880.000,- dan terealisasi sebesar Rp.74.880.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya kebutuhan
makanan dan minuman untuk keperluan rapat internal dan
koordinasi bidang selama 12 bulan dan makan dan minum jamuan
tamu serta terpenuhinya kebutuhan 108 galon air minum.
j) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Luar Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.129.379.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.126.450.200,- atau 97,74%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya perjalanan dinas ke luar daerah dalam rangka
koordinasi/konsultasi tentang pemberdayaan masyarakat desa dan
pemerintahan desa.
k) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Dalam Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.38.400.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.38.400.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 623


perjalanan dinas ke Provinsi Jawa Barat, ke wilayah Desa dan
Kecamatan di Kab. Bandung Barat serta menghadiri undangan rapat
dalam rangka koordinasi/konsultasi tentang pemberdayaan
masyarakat dan pemerintahan desa.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur


melaksanakan kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan
Dinas/Operasional, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.219.070.400,-
dan terealisasi sebesar Rp.218.538.000,- atau 99,76%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya jasa service, pemenuhan kebutuhan bahan bakar
kendaraan dan pelumas kendaraan sebanyak 2 unit mobil dinas dan 6
unit motor dinas untuk keperluan selama 12 bulan serta pembayaran
perpanjangan STNK untuk 2 unit mobil dinas dan 6 unit motor dinas.

3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur melaksanakan kegiatan


Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Perlengkapanya, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.41.870.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.41.870.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pengadaan 72 stel pakaian olahraga, 72 pcs pakaian batik tradisional
dan 72 stel Pakaian Dinas Harian beserta kelengkapannya.

4) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja dan Keuangan terdiri dari 3 (tiga) kegiatan,
yaitu:
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.42.460.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.42.460.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan 5 dokumen capaian kinerja dan realisasi
kinerja, yaitu: Lakip, Laporan Monev P3RPD (e-Monev), LKPJ, LPPD.
b) Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.11.100.600,- dan terealisasi sebesar
Rp.11.100.600,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
laporan keuangan semester I dan II.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 624


c) Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.24.040.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.24.040.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan dokumen CALK.

5) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.54.795.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.39.795.000,- atau 72,63%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan 5 dokumen perencanaan dan
pengganggaran, yaitu: Renja, RKA, DPA, RKA Perubahan dan DPPA.

6) Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Pedesaan


terdiri dari 6 (enam) kegiatan, yaitu:
a) Pemberdayaan Lembaga dan Organisasi Masyarakat Pedesaan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.341.774.950,- dan terealisasi
sebesar Rp.339.668.950,- atau 99,38%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Rakor PNPM Generasi dan Perpisahan Fasilitator yang
dilaksanakan pada tanggal 20 Januari 2015 bertempat diruang rapat
BPMPD Kabupaten Bandung Barat; terlaksananya workshop
monitoring evaluasi PNPM GSC sekaligus sosialisasi dalam rangka
Launching/Gebyar PNPM (Program Nasional Pemberdayaan
Masyarakat) Mandiri Perdesaan Tingkat Kab. Bandung Barat di 6
Kecamatan (Kec. Cipeundeuy, Kec. Gununghalu, Kec. Cihampelas,
Kec. Sindangkerta, Kec. Rongga dan Kec. Cililin) yang diikuti oleh
200 peserta dari unsur SKPD, UPK, BP UPK dan PJOK
(Penanggungjawab Operasional Kegiatan) dari tiap kecamatan
dilaksanakan pada tanggal 29 Desember tahun 2015 bertempat di
Gedung Gerai Gelar PNPM (Kecamatan Cipatat); terlaksananya rapat
koordinasi bulanan dan triwulanan dalam rangka keberlanjutan dan
fasilitasi pelaksanaan program PNPM Mandiri Perdesaan di Kab.
Bandung Barat oleh pelaksanan Unit Pengelola Kegiatan (UPK) di 12

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 625


kecamatan penerima PNPM, yaitu Kecamatan Cisarua, Batujajar,
Cihampelas, Cililin, Sindangkerta, Cipongkor, Cipeundeuy,
Gununghalu, Rongga, Cikalongwetan, Cipatat dan Saguling serta
terlaksananya pembangunan pagar bangunan dan sumur bor untuk
keperluan di Gerai Gelar PNPM yang berlokasi di Cipatat.
b) Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Teknis dan
Masyarakat, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.80.318.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.80.318.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pelatihan Peningkatan Manajemen
Kelembagaan Desa bagi 165 Sekretaris LPMD dan 16 orang
Pendamping Kecamatan yang dilaksanakan pada tanggal 28 - 29
September 2015 bertempat di Ruang Rapat BPMPD.
c) Penyelenggaraan Diseminasi Informasi bagi Masyarakat Desa,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.98.082.900,- dan terealisasi
sebesar Rp.98.082.900,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengumpulan dan penyusunan data Profil Desa Kab.
Bandung Barat melalui situs
www.prodeskel.pmd.kemendagri.go.id.
 Berdasarkan data Profil Desa Kab. Bandung Barat, data umum
potensi desa di Kab. Bandung barat adalah:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 626


Tabel 4.99
Data Potensi Desa
Kab. Bandung Barat tahun 2015

Jumlah Pemerintahan Desa Klasifikasi Desa


Luas
No Kecamatan Penduduk
Ha
(jiwa) Desa RW RT Swasem Swa Swa
bada karya daya
1 Cililin 2.639 83.216 11 124 539 - 2 9
2 Sindangkerta 11.122 71.328 11 129 526 - 1 10
3 Gununghalu 9.569 77.054 9 159 558 - 2 7
4 Cipongkor 5.852 100.350 14 118 455 - 5 9
5 Batujajar 1.822 91.514 7 114 399 - 2 5
6 Lembang 8.356 165.158 16 218 864 - 4 12
7 Cisarua 5.556 69.078 8 104 394 - 1 7
8 Parongpong 3.949 93.035 7 118 438 - 4 3
9 Ngamprah 3.184 152.987 11 160 751 - 3 8
10 Padalarang 9.337 163.226 10 208 801 - 2 8
11 Cipatat 9.189 123.954 12 225 747 - 2 10
12 Cipeundeuy 9.699 75.456 12 170 528 - - 12
13 Cikalongwetan 11.891 119.784 13 199 718 - 3 10
14 Rongga 10.148 55.062 8 138 466 - 5 3
15 Cihampelas 3.802 111.030 10 101 479 - 2 8
16 Saguling 4.094 40.473 6 53 188 - - 6
Total 1.305,77 1.502.702 165 2.338 8.851 - 38 127
Sumber : BPMPD, Kab. Bandung Barat, 2015.

d) Pelaksanaan Kegiatan Lomba Desa, dengan alokasi anggaran


sebesar Rp.85.605.900,- dan terealisasi sebesar Rp.85.605.900,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya lomba desa
tingkat Kabupaten Bandung Barat tahun 2015 dengan hasil lomba
adalah Juara I Desa Bojong Kecamatan Rongga; Juara II Desa
Cibogo Kecamatan Lembang dan Juara III Desa Rende Kecamatan
Cikalongwetan serta terlaksananya pembinaan dan fasilitasi
keikutsertaan Desa Bojong Kecamatan Rongga dalam mengikuti
perlombaan lomba desa tingkat Provinsi Jawa Barat.
e) Fasilitasi Lembaga Kemasyarakatan Desa, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.51.555.950,- dan terealisasi sebesar Rp.51.555.950,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya monitoring dan
evaluasi LPMD dalam rangka peningkatan keberdayaan masyatakat

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 627


perdesaan sebanyak 16 kali pada bulan Oktober dan November
2015.
f) Gerai Gelar Produk Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat
Mandiri Perdesaaan (Luncuran Bangub), dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.355.581.600,- dan terealisasi sebesar Rp.355.581.600,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembangunan
Gedung Gerai PNPM (Outlet PNPM) sebagai tempat penyimpanan
hasil karya pelaku PNPM Perdesaan yang berlokasi di Desa
Rajamandala Kulon Kecamatan Cipatat serta terlaksananya
pengadaan 4 buah meja kerja untuk keperluan di Gedung Gerai
PNM.

7) Program Pengembangan Lembaga Ekonomi Pedesaan terdiri


dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Fasilitasi Pemodalan bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah di
Perdesaan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.36.615.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.36.615.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya Bimbingan Teknis Pengelolaan Manajemen
Pasar Desa yang diikuti oleh 100 orang pengelola pasar desa, di:
Kec. Gununghalu (5 desa), Kec. Cikalongwetan (4 desa), Kec. Cililin
(3 desa), Kec. Saguling (1 desa), Kec. Cipendeuy (5 desa), Kec.
Cihampelas (3 desa), Kec. Cipatat (1 desa), Kec. Ngamprah (1
desa), Kec. Cipongkor (10 desa), Kec. Rongga (6 desa) yang
dilaksanakan pada tanggal 7 Oktober 2015 di Wisma Ceremai
Padalarang.
b) Fasilitasi Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Desa Sekitar Hutan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.48.727.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.48.727.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Bimtek tentang pelestarian hutan yang berada
diwilayah sekitar perdesaan yang dihadiri oleh 100 orang perwakilan
dari 20 Desa yang memiliki wilayah desa sekitar hutan pada tanggal
15 September 2015 di Wisma Ceremai dan terlaksananya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 628


penyusunan rekapitulasi data desa sekitar hutan di Wilayah Kab.
Bandung Barat:
 Data potensi desa di wilayah sekitar hutan di Kab. Bandung
Barat terlihat pada tabel berikut:
Tabel 4.100
Data Lokasi Desa Sekitar Hutan
Di Kab. Bandung Barat
Jumlah
No Kecamatan Desa Luas Desa
Penduduk
1 LEMBANG CIKOLE 342,996 Ha 12.341
JAYAGIRI 974,066 Ha 16.887
SUKAJAYA 353,918 Ha 10.812
SUNTENJAYA 1.456,567 Ha 7.325
CIBODAS 1.273,440 Ha 10.521
2 CISARUA SADANGMEKAR 618,000 Ha 5.197
TUGUMUKTI 382,000 Ha 5.949
CIPADA 507,568 Ha 6.104
PASIRLANGU 1.065,000 Ha 10.123
KERTAWANGI 1.800,000 Ha 11.737
3 PARONGPONG - -
4 NGAMPRAH CIMANGGU 606,060 Ha 6.161
BOJONGKONENG 583,210 Ha 12.451
NGAMPRAH 231,430 Ha 5.649
CILAME 480,010 Ha 30.589
PAKUHAJI 224,000 Ha 7.590
5 PADALARANG - -
6 BATUJAJAR - -
7 SAGULING SAGULING 920,000 Ha 7.756
GIRIMUKTI 461,200 Ha 6.277
CIPANGERAN 545,084 Ha 4.689
CIKANDE 451,250 Ha 7.743
8 CIPATAT CIPTAHARJA 1.071,091 Ha 14.469
KERTAMUKTI 603,500 Ha 7.395
SARIMUKTI 923,000 Ha 5.205
RAJAMANDALA 1.527,000 Ha 16.174
9 CIHAMPELAS SITUWANGI 543,300 Ha 8.972
TANJUNGWANGI 410,000 Ha 8.294
SINGAJAYA 281,000 Ha 6.662
10 CIPEUNDEUY MARGALUYU 1.624,470 Ha 3.759
NANGGELENG 2.093,097 Ha 7.906
SIRNARAJA 1.721,822 Ha 6.785
11 CIPONGKOR CICANGKANGHILIR 369,000 Ha 5.443
SUKAMULYA 218,000 Ha 5.395
GIRIMUKTI 450,100 Ha 5.556
NEGLASARI 362,051 Ha 5.362
KARANGSARI 457,624 Ha 4.662
SARINAGEN 546,386 Ha 8.497

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 629


Jumlah
No Kecamatan Desa Luas Desa
Penduduk
CIJAMBU 366,180 Ha 6.885
BARANANGSIANG 412,500 Ha 10.488
SIRNAGALIH 357,944 Ha 8.367
CIBENDA 366,800 Ha 7.220
CINTAASIH 463,085 Ha 6.517
12 CILILIN KIDANGPANANJUNG 570,000 Ha 6.895
KARYAMUKTI 321,250 Ha 3.078
NANGGERANG 247,525 Ha 3.635
MUKAPAYUNG 843,330 Ha 10.899
CILILIN 314,920 Ha 11.549
KARANGTANJUNG 470,000 Ha 7.563
BATULAYANG 969,575 Ha 10.130
13 CIKALONGWETAN CIPADA 1.477,300 Ha 8.568
WANGUNJAYA 421,177 Ha 8.420
GANJARSARI 1.125,190 Ha 7.496
KANANGASARI 1.111,816 Ha 4.743
MANDALAMUKTI 663,363 Ha 12.539
14 GUNUNGHALU GUNUNGHALU 829,160 Ha 12.009
SIRNAJAYA 1.460,500 Ha 11.924
BUNIJAYA 2.095,940 Ha 11.597
CILANGARI 1.184,000 Ha 7.763
SINDANGJAYA 1.405,000 Ha 4.426
TAMANJAYA 1.031,159 Ha 7.227
CELAK 322,680 Ha 8.584
WARGASALUYU 867,000 Ha 6.895
15 SINDANGKERTA MEKARWANGI 2.500,000 Ha 7.983
BUNINAGARA 1.482,000 Ha 3.457
WANGUNSARI 540,300 Ha 5.650
WENINGGALIH 402,000 Ha 6.792
RANCASENGGANG 500,043 Ha 5.246
CICANGKANG GIRANG 450,000 Ha 10.448
16 RONGGA CIBITUNG 1.600,685 Ha 11.003
BOJONGSALAM 1.313,189 Ha 4.762
CINENGAH 956,070 Ha 5.722
CICADAS 2.550,900 Ha 4.980
SUKARESMI 2.020,000 Ha 7.896
SUKAMANAH 314,070 Ha 7.528
Sumber : BPMPD, Kab. Bandung Barat 2015.

8) Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat Dalam


Membangun Desa terdiri dari 5 (lima) kegiatan, yaitu:
a) Pembinaan Kelompok Masyarakat Pembangunan Desa, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.113.050.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.113.050.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 630


terlaksananya Kerjasama Antara Pemda Kabupaten Bandung Barat
dengan Kodim 0609 Cimahi dalam rangka Kegiatam BMSS/TMSS
berupa: pengerasan jalan desa sepanjang 1.000 x 3m dan pelebaran
jalan desa sepanjang 300 m serta pemasangan gorong-gorong
sebanyak 5 titik lokasi yang dilaksanakan pada 21 September 2015
s.d 31 Oktober 2015 di Desa Buminagara Kec. Sindangkerta
 Data perkembangan realisasi pelaksanaan kegiatan BSMSS
(Bhakti Siliwangi Manunggal Satata Sariksa) di Kab. Bandung
Barat:

Tabel 4.101
Data Realisasi Pelaksanaan BSMSS
Di Kab. Bandung Barat

Tahun Desa Kecamatan Pembangunan Infrastruktur Pemberian Bantuan

a. Pengerasan & Pengaspalan a. Bantuan Hibah ke


Jalan Desa Ciburuy KODIM 0609 sebesar
sepanjang 1000 x 2,5 m Rp.300.000.000,-
2012 Ciburuy Padalarang
b. Pembangunan 2 buah b. Bantuan Keuangan dari
gorong - gorong Provinsi Jabar sebesar
Rp.70.000.000,-
a. Pengerasan & pengaspalan a. Bantuan hibah ke
Jalan Desa Cintaasih KODIM 0609 sebesar
sepanjang 200 x 2,5m. Rp.300.000.000,-
2013 Cintaasih Cipongkor b. Pembangunan TPT (750m x b. Bantuan keuangan dari
2m. Provinsi Jabar sebesar
c. Pemasangan 2 buah Rp.70.000.000,-
gorong-gorong
a. Pengerasan Jalan Desa (Jl. a. Bantuan hibah ke
Cibaros-Gunung Hejo) KODIM 0609 sebesar
sepanjang 1.550 x 2,5m. Rp.350.000.000,-
2014 Sukaresmi Rongga
b. Pemasangan gorong b. Bantuan Keuangan dari
gorong dan pembangunan Provinsi Jabar sebesar
(TPT). Rp.75.000.000,-
a. Pengerasan jalan Desa a. Bantuan hibah ke
Buninagara sepanjang KODIM 0609 sebesar
1.000 x 3m Rp.300.000.000,-
2015 Buninagara Sindangkerta b. Pemasangan 5 buah b. Bantuan keuangan dari
gorong-gorong Provinsi Jabar sebesar
c. Pelebaran Jalan sepanjang Rp.100.000.000,-
300 meter.
Sumber : BPMPD, Kab. Bandung Barat 2015.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 631


b) Pelaksanaan Musyawarah Pembangunan Desa, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.104.251.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.104.251.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya kegiatan gotong royong di seluruh Desa di Kabupaten
Bandung Barat dalam rangka pencanangan kegiatan BBGRM (Bulan
Bakti Gotong Royong Masyarakat) tingkat Kab. Bandung Barat yang
dilaksanakan pada tanggal 30 Mei 2105 s.d 1 Juni 2015 yang
dilaksanakan oleh 16 Kecamatan dan Pencanangan BBGRM
dipusatkan di Plaza Perkantoran Kabupaten Bandung Barat Desa
Mekarsari Kecamatan Ngamprah.
c) Fasilitasi Peningkatan Sarana Prasarana Pedesaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.96.600.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.96.600.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
verifikasi dan monitoring ke desa penerima bantuan keuangan dalam
rangka peningkatan sarana dan prasarana pedesaan serta
terlaksananya Bimtek fasilitasi peningkatan sarana dan prasarana
perdesaan yang dihadiri oleh 51 orang perwakilan dari desa
penerima bantuan keuangan pada tanggal 7 April 2015 bertempat di
Villa Lemon Lembang.
d) Pengembangan Teknologi Tepat Guna, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.579.990.000,- dan terealisasi sebesar Rp.579.420.000,-
atau 99,90%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Bimtek Inovasi
Perkembangan Desa yang diikuti oleh 10 orang pengurus Posyantek,
16 Kasi PMD, 165 Bendahara dan Sekdes pada tanggal 5 Mei 2015
bertempat di Villa Lemon Lembang; terlaksananya pembinaan
Teknologi Tepat Guna melalui kegiatan lomba TTG Posyantek, TTG
Kelompok Pendidikan, TTG UMKM/Lembaga dan pelaksanaan Gelar
Teknologi Tepat Guna Tingkat Kab. Bandung Barat yang
dilaksanakan pada tanggal 7 -11 Juni 2015 di Kota Baru
Parahyangan serta terlaksananya pembinaan dan fasilitasi dalam
rangka keikutsertaan Posyantek, Kelompok Pendidikan dan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 632


UMKM/Lembaga berprestasi perwakilan Kabupaten Bandung Barat
pada gelaran Teknologi Tepat Guna (TTG) tingkat Provinsi Jawa
Barat yang dilaksanakan pada tanggal 5 - 7 Juni 2015 di Pemkot
Cimahi yang diwakili oleh Posyantek Saluyu Mandiri dari Ds.
Padalarang Kec. Padalarang, Kelompok Pendidikan SMKN I
Cihampelas dan UMKM/Lembaga Sangkuriang dari Ds. Sarinagen
Kec. Cipongkor.
e) Peningkatan Peran Serta Masyarakat melalui Bhakti Siliwangi
Manunggal Satata Sariksa (BSMSS) (Bangub), dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.100.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.100.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengerasan jalan, pelebaran jalan dan pemasangan
gorong-gorong di Desa Buninagara Kec. Sindangkerta dalam rangka
pelaksanaan kegiatan BSMSS (Bhakti Siliwangi Manunggal Satata
Sariksa) dan terlaksananya pemberian bantuan di lokasi kegiatan
BSMSS berupa: 1 paket peralatan olah raga kepada Karang Taruna
Desa Buninagara dan 1 paket Alqur’an serta peralatan Shalat kepada
MUI Desa Buninagara Kec. Sindangkerta.

9) Program Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah Desa


terdiri dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Pelatihan Aparatur Pemerintah Desa dalam Bidang Pengelolaan
Keuangan Desa, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.109.050.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.109.050.000,- atau 100%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya Bimtek tentang pengelolaan keuangan desa
bagi 165 orang Kaur Keuangan Desa dan 165 orang Sekretaris Desa
yang dilaksanakan pada tanggal 3 - 5 Maret 2015 di Gedung LPMP
Batujajar.
b) Pelatihan Aparatur Pemerintah Desa dalam Bidang Manajemen
Pemerintahan Desa, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.299.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.299.000.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Bimtek pengelolaan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 633


manajemen Pemerintahan Desa yang diikuti oleh 165 Kades dan 165
Ketua BPD yang dilaksanakan pada tanggal 16 - 17 Desember 2015
di Hotel Narima Indah Lembang dan terlaksananya pengiriman
Kades baru ke pusat pendidikan dalam rangka pembinaan Character
Building bagi 41 orang Kepala Desa baru hasil Pilkades serentak
tahun 2015 yang dilaksanakan pada tanggal 15 - 22 Desember 2015
di Pusdikter Angkatan Darat Ngamprah.

10)Program Peningkatan Peran Perempuan di Perdesaan terdiri


dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Pelatihan Perempuan di Perdesaan dalam Bidang Usaha Ekonomi
Produktif, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.523.653.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.522.871.000,- atau 99,85%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya 3 kali Bimtek peningkatan keterampilan Kader
Posyandu yang diikuti oleh 500 orang Kader Posyandu pada tanggal
27 - 30 Juli 2015 bertempat di Gedung SPN Cisarua Jl. Kolonel
Masturi Nomor 110; terlaksananya kegiatan lomba Posyandu tingkat
Kab. Bandung Barat dengan raihan hasil lomba: Juara I Posyandu
Desa. Cilame Kecamatan Batujajar, Juara II Posyandu Desa
Mekarjaya Kecematan Cihampelas, Juara III Posyandu Desa
Rajamandala Kulon Kecamatan Cipatat; terlaksananya fasilitasi
penilaian dan pembinaan Posyandu Melati Sebelas Desa Batujajar
Timur Kecamatan Batujajar dalam rangka mengikuti lomba
Posyandu Tingkat Provinsi Jawa Barat dengan raihan prestasi
Sebagai Posyandu Percontohan Tk. Provinsi Jawa Barat sekaligus
menerima Anugrah Revitalisasi Posyandu Kepada Bupati
Bandung Barat dari Gubernur Jawa Barat Tahun 2015.
b) Pelaksanaan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.511.454.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.510.351.060,- atau 99,78%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Bimtek Peningkatan Kapasitas Penguatan
Kelembagaan PKK yang diikuti oleh 225 orang Pembina PKK (2

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 634


angkatan), yaitu Angkatan I pada tanggal 2 - 3 Maret 2015 di
Pusdikajen Lembang dan Angkatan II pada tanggal 4 - 5 Maret
2015 di Pusdikajen Lembang, terlaksananya pembinaan dan
peningkatan keterampilan 225 orang Ketua TP PKK Desa melalui
kegiatan outbond dalam rangka peningkatan motivasi kader PKK dan
terlaksananya kunjungan kerja dalam rangka pembinaan dan
peningkatan keterampilan Kader Posyandu ke UP2K Juara I terbaik
tingkat nasional yaitu ke Desa Kenteng Kecamatan Bandengan
Kabupaten Semarang Provinsi Jawa Tengah pada tanggal 15 - 17
November 2015 serta kunjungan kerja dalam rangka menghadiri
Gran Final Lomba Posyandu tingkat Provinsi Jawa Barat di Kab.
Pangandaran pada tanggal 6 - 7 November 2015.

11)Program Penataan Manajemen Pemerintahan Desa terdiri dari 5


(lima) kegiatan, yaitu:
a) Fasilitasi Pilkades, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.573.500.000,- dan terealisasi sebesar Rp.571.140.000,- atau
99,59%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya sosialisasi
pelaksanaan Pilkades serentak kepada masyarakat di 41 desa yang
tersebar di seluruh kecamatan di Kab. Bandung Barat pada bulan
Juni - Agustus 2015; terlaksananya monitoring, pengawasan dan
fasilitasi Pemilihan Kepala Desa serentak di wilayah Kab. Bandung
Barat yang dilaksanakan pada tanggal 30 Agustus 2015;
terlaksananya pelantikan Kepala Desa terpilih pada tanggal 16
September 2015 di Parkir Timur Komplek Perkantoran Kab. Bandung
Barat dan terlaksananya pengadaan bahan pendukung pelaksanaan
kegiatan Pilkades, berupa: spanduk, baligho, piagam, 2 unit Laptop
dan 2 unit Printer.
 Data Rekapitulasi pelaksanaan Pilkades serentak di Kab.
Bandung Barat tahun 2015, adalah sebagai berikut:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 635


Tabel 4.102
Rekapitulasi Hasil Pilkades Serentak
Di Kab. Bandung Barat Tahun 2015

No Desa Kecamatan Nama Kades Terpilih Pendidikan

1 Singajaya Cihampelas Chozin SLTP


2 Citapen Cihampelas H. Odih R SLTP
3 Tanjungwangi Cihampelas Asep Yayan Sugiana SLTA
4 Ciptagumati Cikalong Wetan Ade Suparman D III
5 Tenjolaut Cikalong Wetan Wowo Syswono SLTA
6 Kidangpananjung Cililin Aep Saepudin SLTA
7 Karanganyar Cililin Amin MTS
8 Nanggerang Cililin Rahmat Wibowo SMA
9 Karangtanjung Cililin Rismawan SLTA
10 Sarimukti Cipatat Didin Wobana SMP
11 Mandalasari Cipatat Drs. Tatang Supriadi, MM S2
12 Sumurbandung Cipatat Agus Sukmarasa SLTA
13 Cipeundeuy Cipeundeuy Arip Gunawan SLTA
14 Ciharashas Cipeundeuy Japar Sidik, ST S1
15 Sirnagalih Cipeundeuy Hendi SMA
16 Nanggeleng Cipeundeuy Endang Suharman SLTA
17 Jatimekar Cipeundeuy H.Dono Sumpena SLTA
18 Citalem Cipongkor Mauludin Sofyan D III
19 Cijenuk Cipongkor Anggara Sahbudin, Spd.I S1
20 Neglasari Cipongkor Cecep Gunawan S SLTA
21 Mekarsari Cipongkor A Hidayat (Ade) S1
22 Tugumukti Cisarua H. Ondo Solihin SLTA
23 Padaasih Cisarua Mujijat SLTA
24 Sindangjaya Gununghalu Asep Saepul Muqodas SMA
25 Sukasari Gununghalu H. Asep Sunandar SLTA
26 Wangunsari Lembang H. R. A. Koswara, S.IP, MM S2
27 Kayu Ambon Lembang Hj. Ayi Rohayati SLTA
28 Bojongkoneng Ngamprah Tedi Hertiadi SLTA
29 Cimanggu Ngamprah Asep Suparman SMA
30 Ngamprah Ngamprah Dede Tariyah SLTA
31 Mekarsari Ngamprah Krisno Hadi SLTA
32 Sukatani Ngamprah Dede Supriadi SLTA
33 Tagogapu Padalarang Tata Apendi SLTA
34 Kertajaya Padalarang Fauzi Syamsul Munawar SMA
35 Ciburuy Padalarang Oma Somantri SLTA
36 Laksana Mekar Padalarang Asep Ramdan SLTA
37 Cihanjuang Parongpong Gagan Wirahma SLTA
38 Cicadas Rongga Daman Setia Permana SMA
39 Sindangkerta Sindangkerta Eli SLTA
40 Cintakarta Sindangkerta Wawan Setiawan SLTA
41 Cikadu Sindangkerta Ruhyat Sugiarto S1
42 Puncaksari Sindangkerta H. Rosyid SLTA
Sumber : BPMPD, Kab. Bandung Barat 2015.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 636


b) Penyusunan dan Review Peraturan Tentang Desa, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.101.589.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.100.779.000,- atau 99,20%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan kajian review Peraturan Bupati (Perbup)
Nomor 12 Tahun 2015 Tentang Tata Cara Pengalokasian Alokasi
Dana Desa, Perbub Nomor 13 Tahun 2015 Tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Desa, Perbup Nomor 14 Tahun 2015 Tentang
Tata Cara Pengalokasian Bagian Dari Hasil Pajak Dan Retribusi
Daerah Kepada Desa, Perbup Nomor 15 Tahun 2015 Tentang
Kedudukan Keuangan Kepala Desa, Perangkat Desa, dan Badan
Permusyawaratan Desa, Perbup Nomor 16 Tahun 2015 Tentang
Tata Cara Pembagian dan Penetapan Rincian Dana Desa Setiap Desa
Kabupaten Bandung Barat Tahun Anggaran 2015 dan BPD serta
Peraturan Daerah (Perda) Nomor 2 Tahun 2015 tentang Desa.
c) Penataan Tanah Kas Desa, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.20.745.000,- dan terealisasi sebesar Rp.20.745.000,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pendataan tanah kas desa
diseluruh wilayah Kab. Bandung Barat.
 Berdasarkan hasil pendataan yang dilkakukan BPMPPD, data
potensi tanah kas desa di Kab. Bandung Barat adalah sebagai
berikut:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 637


Tabel 4.103
Data Potensi Tanah Kas Desa
Di Kab. Bandung Barat
Jumlah Jumlah
No. Kecamatan Luas TKD Keterangan
Desa Lokasi TKD
1. Cililin 11 9 294.821 m²
2. Sindangkerta 12 12 720.908 m²
3. Gununghalu 9 9 2.871.063 m²
4. Cipongkor 14 14 218.989 m²
5. Batujajar 7 7 59.871 m²
6. Lembang 16 16 4.650.583 m²
7. Cisarua 8 8 926.814 m² Tanah Kas Desa di
8. Parongppong 7 7 311.971 m² Bandung Barat
9. Ngamprah 11 11 381.299 m² seluruhnya
10 Padalarang 10 10 510.518 m² belum bersertifikat
11. Cipatat 12 12 801.603 m²
12. Cipeundeuy 12 12 2.348.218 m²
13. Cikalongwetan 13 13 3.260.367 m²
14. Rongga 8 8 2.708.151 m²
15 Cihampelas 10 10 292.587 m²
16. Saguling 6 6 298.126m²
Sumber : BPMPD, Kab. Bandung Barat, 2015

d) Pendampingan Penyusunan RPJMDes, dengan alokasi anggaran


sebesar Rp.96.300.000,- dan terealisasi sebesar Rp.96.300.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pendampingan/asisitensi, monitoring dan evaluasi dalam rangka
penyusunan RPJMDes di 41 lokasi desa yang Kepala Desanya baru
hasil Pilkades serentak tahun 2015.
e) Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Desa (APBDes), dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.117.200.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.116.600.000,- atau 99,49%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pendampingan dan evaluasi dalam rangka
penyusunan APBDesa; terlaksananya fasilitasi penyusunan laporan
hasil evaluasi pengelolaan Alokasi Dana Desa (ADD) tahun 2015 di
165 desa yang tersebar di 16 Kecamatan dan terlaksananya
penyusunan Draft Peraturan Bupati tentang APBDes serta telah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 638


terbitnya Peraturan Bupati Nomor 13 tahun 2015 Tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Desa.
 Berdasarkan data BPMPD Kab. Bandung Barat, perkembangan
Dana Perimbangan Desa atau Dana Alokasi Desa pada tahun
2013 - 2015 adalah:

Tabel 4.104
Perkembangan Alokasi Dana Desa
Di Kab. Bandung Barat tahun 2013-2015
Alokasi Dana Desa (ADD)
Jml
No Kecamatan 2013 2014 2015
Desa
(Rp) (Rp) (Rp)
1 Cililin 11 2.357.405.000 2.578.986.000 7.410.076.365
2 Sindangkerta 11 2.255.041.000 2.481.955.000 7.293.603.794
3 Gununghalu 9 1.965.269.000 2.132.494.000 6.172.895.518
4 Cipongkor 14 2.949.200.000 3.234.573.000 9.348.897.066
5 Batujajar 7 1.557.661.000 1.698.497.000 4.760.603.158
6 Lembang 16 3.380.240.000 3.695.104.000 10.715.242.904
7 Cisarua 8 1.655.068.000 1.821.113.000 5.250.363.409
8 Parongpong 7 1.538.045.000 1.678.938.000 4.703.078.356
9 Ngamprah 11 2.396.216.000 2.617.581.000 7.404.336.352
10 Padalarang 10 2.210.466.000 2.415.212.000 6.907.483.683
11 Cipatat 12 2.538.421.000 2.766.450.000 8.283.432.561
12 Cipeundeuy 12 2.512.037.000 2.760.940.000 7.904.699.616
13 Cikalongwetan 13 2.795.643.000 3.055.170.000 8.752.948.443
14 Rongga 8 1.769.782.000 1.921.788.000 5.448.024.584
15 Cihampelas 10 2.205.987.000 2.400.883.000 6.908.056.437
16 Saguling 6 1.213.519.000 1.340.316.000 4.027.933.622
Total 165 35.3000.000.000 38.600.000.000 111.291.675.868
Sumber : BPMPD, Kab. Bandung Barat, 2015.

s. Permasalahan dan Solusi


1) Permasalahan
a) Masih belum meratanya kapasitas sumber daya pemerintah desa
sebagai penyelenggara pemerintahan desa sehingga menyebabkan
masih belum optimalnya penyelenggaraan pemerintahan desa;
b) Tahun 2015 merupakan masa transisi pelaksanaan peraturan desa
yang baru berdasarkan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014,
sehingga masih banyak peraturan yang belum diterbitkan atau
berubah, menyebabkan kendala dalam implementasi di desa;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 639


c) Masih belum optimalnya pengelolaan dan pemanfaatan teknologi
informasi di desa, di antaranya up dating profil desa dan Sistem
Informasi Posyandu (SIP);
d) Belum jelasnya keberlanjutan pelestarian asset PNPM Mandiri
Perdesaan khususnya asset dana bergulir yang di kelola oleh Unit
Pengelola Kegiatan (UPK) 12 Kecamatan, menyebabkan kendala
pelaksanaan di lapangan;
e) Rentang kendali jumlah desa yang banyak, membutuhkan dukungan
dari perangkat kecamatan selaku satuan kerja yang melakukan
pembinaan dan pengawasan ke desa.

2) Solusi
a) Mengalokasikan anggaran untuk peningkatan kapasitas aparatur
pemerintahan desa dari DPA BPMPD, mengarahkan Desa untuk
mengalokasikan anggaran peningkatan kapasitas dalam APBDesa
dengan pembinaan dan pengawasan oleh Kecamatan serta
mengoptimalkan peran pendamping desa dalam penyelenggaraan
pemerintahan desa diantaranya dalam rangka penyusunan
RPJMDesa, RKPDesa dan APBDesa;
b) Senantiasa melakukan koordinasi dan konsultasi ke Pemerintah
Pusat maupun Provinsi Jawa Barat berkaitan dengan regulasi desa
dan memberikan pedoman pelaksanaan Kepada Desa sesuai dengan
hasil koordinasi dan konsultasi;
c) Melaksanakan pelatihan pengisian dan penyusunan profil desa,
mengarahkan desa untuk mengalokasikan anggaran dalam rangka
penyusunan profil desa dan peningkatan kapasitas aparatur dalam
rangka penyusunan APBDesa dan peningkatan kapasitas Kader
Posyandu melalui Pelatihan/Bimtek/Diklat.
d) Melaksanakan monitoring dan evaluasi berkelanjutan pelestarian
asset PNPM Mandiri Perdesaan khususnya dana bergulir yang di
kelola oleh UPK Kecamatan serta penguatan kelembagaan Badan
Pemeriksa UPK (BP UPK) dan Badan Kerjasama Antar Desa (BKAD);

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 640


e) Melakukan rapat-rapat koordinasi dengan Kecamatan (Camat,
Sekcam, dan para Kasi) dalam rangka meningkatkan pembinaan dan
pengawasan penyelenggaraan pemerintahan desa.

23. URUSAN STATISTIK


a. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah adalah:
1) Program Pengembangan Data/Informasi/Statistik Daerah
terdiri dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Pengolahan, Updating dan Analisis Data Informasi Capaian Target
Kinerja Program dan Kegiatan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.828.125.000,- dan terealisasi sebesar Rp.827.420.500,- atau
99,91%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan 4
dokumen data perstatistikan daerah tahun 2015 sebagai bahan
penunjang perencanaan pembangunan berupa: dokumen Data
Makro Ekonomi (PDRB Lapangan Usaha Kecamatan dan PDRB
Penggunaan), dokumen IKG (Indeks Kesulitas Geografis), dokumen
Basis Data Pembangunan dan dokumen Data Makro Sosial (Indek
Pembangunan Manusia Kecamatan dan Kabupaten).
b) Penyusunan dan Pengumpulan data PDRB, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.158.490.500,- dan terealisasi sebesar Rp.158.113.000,-
atau 99,76%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya jasa konsultasi
kajian penyusunan PDRB-Hijau yang berisi: analisis sektor-sektor
dalam PDRB yang dapat memberikan dampak negatif terhadap
ketersediaan sumber daya alam; penetapan langkah dan tahapan
dalam Penyusunan PDRB Hijau di Kabupaten Bandung Barat
sehingga ke depan Pemerintah Kabupaten Bandung Barat
mempunyai pedoman dalam menghitung PDRB Hijau dan
penyusunan rencana program serta kegiatan bagi pemerintah
daerah dalam merumuskan kebijakan yang berwawasan lingkungan.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 641


b. Permasalahan dan Solusi
1) Permasalahan
Belum adanya implementasi pelaksanaan perhitungan PDRB Hijau di
Kabupaten Bandung Barat.

2) Solusi
Melaksanakan kegiatan perhitungan PDRB Hijau secara menyeluruh,
mengingat telah tersedianya buku panduan perhitungan PDRB HIjau
Kabupaten Bandung Barat (hasil kajian penyusunan PDRB-H tahun
2015) dan melakukan sosialisai perhitungan PDRB Hijau kepada SKPD-
SKPD terkait.

24. URUSAN KEARSIPAN


a. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kantor
Perpustakaan Arsip dan Data Elektronik adalah:
1) Program Perbaikan Sistem Administrasi Kearsipan terdiri dari 3
(tiga) kegiatan, yaitu:
a) Pengumpulan Data, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.25.629.900,- dan terealisasi sebesar Rp.25.629.900,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengumpulan dokumentasi
arsip bersejarah sebanyak 50 buah foto pariwisata dan foto
bangunan bersejarah
 Kriteria foto tersebut dikatakan arsip bersejarah adalah foto
yang dapat merekam peristiwa atau kejadian untuk
pemberitaan, bahan bukti dan pelengkap pemberitaan yang
disusun selektif dan kronologis, dapat merupakan
penggambaran fakta dan dokumentasi dalam sejarah.
b) Pengklasifikasian Data, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.25.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.25.000.000,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembinaan kearsipan ke Kec.
Lembang, Kec. Parongpong, Kec. Cisarua, Kec. Padalarang, Kec.
Cipatat, Kec. Cipeundeuy, Kec. Cikalong Wetan, Kec. Batujajar, Kec.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 642


Cililin, Kec. Cihampelas, Kec. Gununghalu, Kec. Cipongkor, Kec.
Sindangkerta, Kec. Rongga, Kec. Saguling dan terlaksananya Study
Banding pembangunan Depo Arsip ke Kota Cirebon pada tanggal 12
Agustus 2015.
c) Pengadaan Sarana Penyimpanan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.38.999.500,- dan terealisasi sebesar Rp.37.100.000,- atau
95,13%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan Box
Arsip dan Folder Klasifikasi sebanyak 1.750 buah.

2) Program Penyelamatan dan Pelestarian Dokumen/Arsip Daerah


melaksanakan kegiatan Pembangunan Sistem Keamanan Penyimpanan
Data, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.89.702.500,- dan terealisasi
sebesar Rp.87.403.000,- atau 97,44%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Sosialisasi Pembangunan Sistem Keamanan Penyimpanan
Data yang diikuti oleh 100 orang pengelola arsip SKPD pada tanggal 2
September 2015 di Wisma Cermai PT. Kertas Padalarang.

3) Program Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana dan Prasarana


Kearsipan terdiri dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana Pengolahan dan Penyimpanan
Arsip, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.40.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.38.700.000,- atau 96,75%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya 2 kali penyemprotan arsip/fumigasi dalam
rangka pemeliaharaan data arsip.
b) Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Kondisi Situasi Data, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.31.700.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.19.700.000,- atau 62,15%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya monitoring dan evaluasi kegiatan kearsipan tahun
2015 ke 16 kecamatan.

4) Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Informasi


melaksanakan kegiatan Sosialisasi/Penyuluhan Kearsipan di Lingkungan
Instansi Pemerintah/Swasta, dengan alokasi anggaran sebesar

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 643


Rp.225.500.000,- dan terealisasi sebesar Rp.223.545.000,- atau 99,13%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Bimtek Kearsipan yang diikuti
oleh 75 orang pengelola kearsipan kecamatan, desa dan sekolah pada
tanggal 28 - 29 Juli 2015 di Villa Melati Putih Lembang dan
terlaksananya Bimtek Kearsipan Tingkat Sekolah se-Kab. Bandung Barat
tahun 2015 yang diikuti oleh 75 orang pengelola arsip sekolah pada
tanggal 8 - 9 Oktober 2015 di Cipaku Garden Hotel Bandung.

b. Permasalahan dan solusi


1) Permasalahan
a) Belum optimalnya pengelolaan kearsipan sebagai
pertanggungjawaban pelaksanaan pemerintahan;
b) Terbatasnya pengetahuan, kemampuan dan keterampilan sumber
daya manusia seperti tenaga arsiparis, tenaga teknis dan tenaga
ahli, baik itu di lingkungan SKPD, kecamatan, desa dan sekolah;
c) Belum terealisasinya pembangunan gedung depo arsip yang
representatif sehingga berdampak belum tertatanya arsip dengan
baik dan belum rasional;
d) Terbatasnya pendaan untuk pembangunan depo arsip;
e) Kurangnya khasanah arsip yang disebabkan kurangnya kesadaran
masyarakat akan pentingnya arsip;
f) Masih kurangnya kearsipan SKPD sehingga masih banyak arsip-arsip
yang memiliki nilai informasi penting yang belum tertata sesuai
dengan standar kearsipan.

2) Solusi
a) Melaksanakan bimbingan teknis pengelolaan kearsipan bagi SKPD,
Kecamatan, UPTD, desa dan sekolah se-Kabupaten Bandung Barat;
b) Melakukan pembinaan ke SKPD, Kecamatan, UPTD, desa dan
sekolah se-Kabupaten Bandung Barat;
c) Telah teralokasikannya pada APBD tahun 2016 untuk kegiatan
pembangunan Gedung Depo Arsip Kab. Bandung Barat yang

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 644


belokasi di Ds. Rajamandala Kulon Kec. Cipatat dalam rangka
menampung arsip-arsip dari SKPD dan instansi non pemerintah.

25. URUSAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA


a. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Dinas Perhubungan
Komunikasi dan Informatika adalah:
1) Program Pengembangan Komunikasi, Informasi dan Media
Massa terdiri dari 3 (tiga) kegiatan, yaitu:
a) Pembinaan dan Pengembangan Jaringan Komunikasi dan Informasi,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.706.580.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.703.580.000,- atau 99,58%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya jasa konsultansi pemeliharaan jaringan LAN dan WAN
se Kab. Bandung Barat; terlaksananya pengadaan peralatan jaringan
komputer kantor baru Pemda Bandung Barat, berupa; 1 buah
komputer server, 10 buah Switch Manageable 24 port Gb, 1 buah
Harddisk Server SAS 1 Tb, 7 buah Radio nano m 5 rocket, 2 roll
Rocket disk, 2 roll Kabel UTP, 1 buah, 5 pak, 1 buah dan 1 unit Air
Condition 1,5 PK dan terlaksananya penyediaan akses
Internet/Bandwith di Perkantoran Pemda Bandung Barat untuk
keperluan selama 12 bulan.
b) Pembinaan dan Pengembangan Sumber Daya komunikasi dan
Informasi, dengan alokasi anggaran Rp.211.030.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.207.820.000,- atau 98,48%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan Alat Studio (1 unit PC Apple, 2 buah All in
one PC, 1 unit LED TV 70 Inc, 1 buah Speaker Bass Aktif, 30 m
Dukting 30 m, 1 buah Camera serbaguna, 1 unit all in one PC 1 tera
dan 1 sert perangkat radio) dan pengadaan barang pendukung
untuk keperluan di ruangan studio (1 paket Mebeuler Costumize, 6
roll Wallpaper, 36 m2 lantai Parket dan 5 m Gorden) serta
terlaksananya jasa setting instalasi radio, listrik, elektronik dan jasa

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 645


setting interior ruang studio dalam rangka penyediaan ruang
studio/ruang serbaguna dengan berbasiskan teknologi informasi.
c) Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan Komunikasi dan
Informasi, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.366.168.200,- dan
terealisasi sebesar Rp.360.625.000,- atau 98,49%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan dokumen Kajian Perubahan atas
Peraturan Daerah Kab. Bandung Barat No. 15 Tahun 2012 Tentang
Penyelenggaraan Pos, Telekomunikasi dan Retribusi Pengendalian
Menara Telekomunikasi; terlaksananya penyusunan Raperda
Perubahan atas Perda Kab. Bandung Barat No. 15 Tahun 2012
Tentang Penyelenggaraan Pos, Telekomunikasi dan Retribusi
Pengendalian Menara Telekomunikasi; terlaksananya penyusunan
Raperbup Juklak dan Juknis Retribusi Pengendalian Menara
Telekomunikasi serta terlaksananya pengadaan 4 unit Alat GPS, 3
unit Notebook, 2 unit HT, 1 unit Antena UHF dan 150m RG kabel.

2) Program Fasilitasi Peningkatan SDM bidang Komunikasi dan


Informasi melaksanakan kegiatan Pelatihan SDM Dalam Bidang
Informasi dan Komunikasi, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.83.204.000,- dan terealisasi sebesar Rp.82.104.000,- atau 98,68%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Bimtek Peningkatan SDM
Operator Website Tk. SKPD yang diikuti oleh 75 orang operator Website
pada tanggal 14 - 15 Desember 2015 bertempat di Narima Indah Resort
Hotel dan terlakananya penyusunan dokumen Sistem Informasi
(Broadcast Gateway).

3) Program Kerjasama Informasi dengan Media Masa terdiri dari 2


(dua) kegiatan, yaitu:
a) Penyebarluasan Informasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.100.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.97.580.000,- atau 97,58%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Sosialisasi UU Nomor 11 tahun 2008 Tentang ITE

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 646


(Informasi dan Transaksi Elektronik) kepada 120 orang perwakilan
SKPD dilaksanakan pada tanggal 27 Agustus 2015 bertempat di MTs
MA Muslimin Cijenuk dan terlaksananya penyusunan dokumen
Standar Operasional Prosedur (SOP) Prasarana Komunikasi yang
berkolerasi dengan UU Nomor 11 tahun 2008 tentang ITE.
b) Penyebarluasan Informasi yang Bersifat Penyuluhan Bagi
Masyarakat, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.100.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.97.880.000,- atau 97,88%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksanananya sosialisasi BIC (Balai Informasi Cermat)
tingkat desa yang diikuti oleh 30 orang peserta dari SKPD
dilaksanakan pada tanggal 14 - 15 Desember 2015 bertempat di
Narima Indah Resort Hotel, Lembang; terlaksananya jasa konsultasi
Pendamping BIC dan Pemberdayaan Masyarakat Berbasis TIK di
Desa Cijenuk Kec. Cipongkor dan jasa konsultasi Editing Majalah
Potensi Kab. Bandung Barat; terlaksananya pengadaan 1 unit
Komputer server All in One PC (Apple PC) serta penyediaan akses
internet dan jaringan LAN BIC di Desa Cijenuk Kec. Cipongkor.

b. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Sekretariat Daerah


adalah:
1) Program Fasilitasi Peningkatan SDM Bidang Komunikasi dan
Informasi melaksanakan kegiatan Fasilitasi Persandian dan
Telekomunikasi, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.1.080.100.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.1.044.056.900,- atau 96,66%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya penyelenggaraan dan pemeliharaan
peralatan/perlengkapan Persandian, berupa: pembayaran uang lembur
dan makan minum lembur PNS dan Non PNS selama 12 bula, pengadaan
ATK dan kertas fax coral uk. 210 mm x 30 mm sebanyak 50 dus,
pemasangan 1 paket running text dan terlaksananya pembayaran
berlangganan wifi/internet untuk keperluan selama 12 bulan.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 647


2) Program Kerjasama Informasi Dengan Mas Media, terdiri dari 2
(dua) kegiatan, yaitu:
a) Penyebarluasan Informasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.1.758.295.800,- dan terealisasi
sebesar Rp.1.752.181.500,- atau 99,65%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya 396 kali publikasi kegiatan pemerintahan,
pembangunan dan kemasyarakatan pada media cetak dan elektronik
melalui kerjasama dengan media cetak dan elektronik dengan
rincian: 328 kali di media cetak (pada surat kabar mingguan dan
harian) dan 62 kali di media elektronik (Radio Republik Indonesia,
Elshinta, Bandung TV, Kompas TV dan Net TV).
b) Penyebarluasan Informasi yang Bersifat Penyuluhan Bagi
Masyarakat, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.315.579.200,- dan
terealisasi sebesar Rp.315.579.200,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya publikasi dan informasi kepada masyarakat
yang bersifat penyuluhan melalui media pemasangan spanduk
sebanyak 250 buah dan baligho sebanyak 70 buah serta
terlaksananya sosialisasi informasi yang diperlukan masyarakat,
melalui media Website Kabupaten Bandung Barat.

c) Permasalahan dan Solusi


1) Permasalahan
a) Permasalahan berkenaan dengan pengembangan dan pemeliharaan
Jaringan Komunikasi dan Informasi, yaitu dikarenakan
pembangunan kantor baru sudah selesai pada akhir tahun 2015,
maka beberapa jaringan internet di kantor/dinas/badan harus
dipindah dan ditata ulang;
b) Permasalahan berkenaan dengan Pembinaan SDM bidang
Komunikasi dan Informasi, yaitu masih banyaknya kelompok
masyarakat yang belum memahami manfaat dan kegunaan
pelayanan bidang Komunikasi dan Informatika;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 648


c) Masih kurangnya partisipasi SKPD dalam penyampaian program
kegiatan (informasi penyelenggaraan pemerintahan daerah ataupun
yang bersifat penyuluhan kepada masyarakat) yang akan dan telah
dilaksanakan untuk selanjutnya di publikasikan kepada masyarakat
melalui Bagian Humas Setda.

2) Solusi
a) Melakukan perbaikan secara bertahap dan segera, mengingat
jaringan internet merupakan suatu kebutuhan dan salah satu
penunjang utama dalam operasionalisasi pekerjaan di
kantor/dinas/badan di Komplek Perkantoran Pemkab Bandung Barat;
b) Melakukan Pelatihan dan Bimtek bidang Komunikasi dan Informatika
kepada lapisan/kelompok masyarakat secara bertahap sehingga
pada akhirnya, masyarakat di wilayah Kab. Bandung Barat
memahami dan mengambil manfaat dari kegunaan ilmu komunikasi
dan informatika dalam kegiatan sehari-hari;
c) Meningkatkan koordinasi dengan SKPD terkait informasi
penyelenggaraan pemerintahan daerah ataupun yang bersifat
penyuluhan kepada masyarakat

26. URUSAN PERPUSTAKAAN


a. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Kantor
Perpustakaan dan Arsip Daerah adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari
10 (sepuluh) kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Surat Menyurat, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.33.500.000,- dan terealisasi sebesar Rp.31.089.000,- atau
92,80%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan materai
6.000, materai 3.000 dan buku cek dalam rangka menunjang
pelaksanaan kegiatan surat menyurat.
b) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air Dan Listrik, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.30.000.000,- dan terealisasi sebesar

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 649


Rp.0,- atau 0%. Out put kegiatan ini adalah dalam rangka
pembayaran rekening air dan listrik tetapi tidak terealisasi karena
pembayarannya telah dialokasikan oleh Bagian Umum Setda.
c) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.30.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.29.710.000,- atau
99,03%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 49 jenis
Alat Tulis Kantor.
d) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.36.538.500,- dan terealisasi sebesar
Rp.36.055.500,- atau 98,68%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 13 jenis barang cetakan dan
penggandaan dokumen.
e) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.8.760.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.8.760.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pengadaan 28 buah steker T, 25 buah steker
biasa, 2 roll kabel listrik, 15 unit stop contact + kabel roll + saklar
dan 8 roll kabel 50 m.
f) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.221.740.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.209.765.000,- atau 94,60%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 1 unit Komp/PC built in, 2 unit Laptop, 1
unit Komputer Mainframe, 2 unit Printer Brother Inkjet, 1 unit Printer
cetak kartu anggota perpustakaan (Epson L 800), 5 unit Harddisk
Eksternal 1 TB, 4 unit Monitor LCD 19", 1 unit Stabilizer Server, 1
unit UPS Server, 2 buah Swicth HUB 24 port, 2 buah Switch HUB 8
port, 4 unit Headphone, Kabel UTP 600 m, 3 dus Connector RJ 45, 4
buah Tester, 16 buah LAN Card Wireless, 20 buah Pipa Kabel LAN, 4
buah Krimping Tool, 2 buah Dukting, 1 roll Kabel Listrik, 10 dus
Klem, 10 dus Stop Kontak, 11 buah Steker, 1 unit AC 2 PK, 1 unit
Kamera DSLR dan 4 unit DVD Player.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 650


g) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.12.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.11.832.000,-
atau 98,60%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 11
jenis peralatan rumah tangga.
h) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.24.990.000,- dan terealisasi sebesar Rp.24.990.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan
makanan dan minuman untuk 24 kali rapat internal KPAD serta
mamin jamuan tamu.
i) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Luar Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.27.200.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.27.200.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
perjalanan dinas ke luar daerah dalam rangka menghadiri undangan
kegiatan Gerakan Pemasyarakatan Minat Baca (GPMB) Pusat ke Prov
D.I Jogjakarta pada tanggal 1 - 3 September 2015 dan dalam rangka
menghadiri undangan kegiatan Perpustakaan Seru Coca Cola ke ke
Prov D.I Jogjakarta pada tanggal 6 - 8 September 2015.
j) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Dalam Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.15.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.10.500.000,- atau 67,00%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya perjalanan dinas ke 16 kecamatan di wilayah Kab.
Bandung Barat dalam rangka koordinasi bidang perpustakaan dan
kearsipan.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri


dari 4 (empat) kegiatan, yaitu :
a) Pembangunan Gedung Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.215.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.212.150.000,- atau
98,67%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan
dokumen DED Pembangunan Gedung Depo Arsip yang berlokasi di
Jl. Raya Rajamandala No. 675 Ds. Rajamandala Kulon Kec. Cipatat
Kab. Bandung Barat.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 651


b) Pengadaan Kendaraan Dinas/Operasional, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.272.870.062,- dan terealisasi sebesar Rp.271.645.000,-
atau 99,55%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 1
unit Mobil Perpustakaan Keliling (Pusling) dan perlengkapannya
berupa 2 unit tenda bongkar pasang, 4 buah kursi lipat, 2 buah meja
lipat dan 1 set Genset 1.000 Watt.
c) Pengadaan Mebeulair, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.63.120.000,- dan terealisasi sebesar Rp.61.370.000,- atau
97,23%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 6 unit
lemari kantor, 5 unit filling cabinet, 1 unit meja kepala kantor, 1 unit
kursi kepala kantor dan 2 unit kursi tunggu (4 seat).
d) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.120.312.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.116.041.600,- atau 96,45%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemeliharaan ruitn kendaraan dinas berupa: jasa
service, kebutuhan bahan bakar kendaraan dan pelumas kendaraan
serta pembayaran pajak kendaraan untuk keperluan 4 unit
kendaraan dinas roda empat dan 4 unit kendaraan dinas roda dua.

3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur melaksanakan kegiatan


Pengadaan Pakaian Khusus Hari-hari Tertentu, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.31.455.000,- dan terealisasi sebesar Rp.31.455.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 27 pcs
pakaian batik, 27 stel pakaian olahraga dan 27 pasang sepatu olahraga.

4) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur


melaksanakan kegiatan Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan
Perundangan-undangan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.31.460.420,- dan terealisasi sebesar Rp.17.420.000,- atau 55,37%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya keikutsertaan Kasi Arsip pada
Kegiatan Orientasi Perluasan Kearsipan pada tanggal 16 - 18 November
2015 di Badan Arsip dan Perpustakaan Prov. Aceh dan keikutsertaan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 652


Kepala Kantor dan Kasi Perpustakaan pada Kongres XIII dan Seminar
Ilmiah Ikatan Pustakawan Indonesia pada tanggal 6 - 9 Oktober 2015 di
Padang-Sumatera Barat.

5) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja dan Keuangan terdiri dari 2 (dua) kegiatan,
yaitu:
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja
SKPD,dengan alokasi anggaran sebesar Rp.15.730.200,- dan
terealisasi sebesar Rp.15.705.000,- atau 99,84%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan dokumen LAKIP KPAD.
b) Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.16.730.100,- dan terealisasi sebesar
Rp.16.718.250,- atau 99,93%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan dokumen Catatan Atas Laporan
Keuangan (CALK).

6) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksankan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.31.460.400,-
dan terealisasi sebesar Rp.30.530.750,- atau 97,05%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan dokumen perencanaan dan
penganggaran berupa dokumen Renja, RKA, RKAP, DPA dan DPPA.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 653


B. Urusan Pilihan yang Dilaksanakan
Program dan kegiatan tahun anggaran 2015 yang termasuk Urusan Pilihan
yang dilaksanakan di Kabupaten Bandung Barat terdiri dari 8 (delapan) urusan,
yaitu:

1. URUSAN PERTANIAN
a. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan oleh Dinas
Pertanian Perkebunan dan Kehutanan adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari
12 kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Surat Menyurat, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.16.500.000,- dan terealisasi sebesar Rp.16.500.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan materai
6.000 sebanyak 500 buah dan terlaksananya pembayaran
honorarium 3 orang petugas administrasi dalam rangka menunjang
pelaksanaan kegiatan surat menyurat.
b) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.39.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.19.147.921,- atau 49,10%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembayaran internet di kantor Distanbunhut;
terlaksananya pembayaran rekening air di BPPK Cisarua dan
terlaksananya pembayaran rekening listrik di 9 kantor BPPK yaitu:
kantor BPPK Cisarua, kantor BPPK Ngamprah, kantor BPPK
Cipeundeuy, kantor BPPK Cikalongwetan, kantor BPPK Cipatat,
kantor BPPK Padalarang, kantor BPPK Cililin, kantor BPPK Cipongkor
dan kantor BPPK Rongga untuk keperluan selama 12 bulan.
c) Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.3.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.3.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
jasa service 2 unit Komputer PC, 1 unit Notebook dan 1 unit Printer
Laser Jet.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 654


d) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.146.665.000,- dan terealisasi sebesar Rp.145.624.000,- atau
99,29%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 74 jenis
alat tulis kantor.
e) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.112.110.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.110.473.000,- atau 98,54%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 39 jenis barang cetakan dan
terlaksananya penggandaan surat sebanyak 100.000 lembar.
f) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.4.100.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.4.100.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pengadaan 13 jenis komponen listrik berupa:
Batu Baterai (2 jenis), Kabel Roll, Kabel Gulung, Kabel Internet, stop
kontak (4 jenis), Fitting Kombinasi, Paralon Kabel, Lampu TL 40 watt
dan Lampu Emergency.
g) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.574.940.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.570.602.250,- atau 99,25%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 2 buah whiteboard, 12 unit komputer, 9
unit laptop, 1 unit scanner, 5 unit printer, 1 unit eksternal hardisk,
16 lemari buku, 16 unit lemari arsip, 5 unit proyektor, 1 set
soundsystem, televisi LED 1 unit, 15 buah peta rupa bumi, 25 unit
alat komunikasi, 30 lembar peta tematik digital, 30 lembar peta
batas wilayah, 105 lembar peta rupa bumi, 75 lembar peta tematik
dan 308 lembar peta dinding.
h) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.128.405.000,- dan terealisasi sebesar Rp.124.642.500,-
atau 97,07%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan
peralatan rumah tangga perkantoran berupa: 1 unit lemari es 2
pintu, 28 unit jam dinding, 3 set cangkir dan teko, 15 buah toples

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 655


kue, 3 unit tempat tiseue, 1 unit alat/mesin kopi (grain moister
tester) dan 15 unit alat processing pengolah kopi serta
terlaksananya pengisian galon air minum isi ulang sebanyak 120
galon untuk keperluan selama 12 bulan.
i) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.15.480.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.15.480.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terpenuhinya kebutuhan bahan bacaan berupa 5 jenis surat kabar
harian, 6 jenis majalah mingguan, 2 jenis majalah bulanan untuk
keperluan selama 12 bulan.
j) Penyediaan Makanan dan Minuman dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.65.740.000,- dan terealisasi sebesar Rp.65.740.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya kebutuhan
makanan dan minuman harian pegawai, mamin untuk keperluan
rapat, mamin lembur dan mamin jamuan tamu.
k) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Luar Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.107.684.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.90.260.000,- atau 83,82%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya 22 kali perjalanan dinas ke luar daerah dalam rangka
koordinasi dan konsultasi bidang pertanian, kehutanan dan
perkebunan.
l) Rapat - Rapat Kordinasi Dan Konsultasi Dalam Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.85.200.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.69.760.000,- atau 81,88%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya perjalanan dinas dalam daerah ke wilayah desa dan
kecamatan di Kab. Bandung Barat dalam rangka monitoring,
pengawasan, koordinasi pelaksanaan kegiatan Dinas Pertanian
Perkebunan dan Kehutanan serta koordinasi dan konsultasi bidang
pertanian, kehutanan dan perkebunan ke Provinsi Jawa Barat.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 656


2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri
dari 8 (delapan) kegiatan, yaitu:
a) Pembangunan Gedung Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.190.534.000,- dan terealisasi sebesar Rp.186.403.000,- atau
97,83%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan
dokumen DED BPP Kecamatan Batujajar, BPP Kecamatan
Sindangkerta, BPP Kecamatan Saguling, UPTD Pengembangan
Hortikultura dan rumah dinas BPP Kecamatan Rongga.
b) Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.291.190.000,- dan terealisasi sebesar Rp.273.317.000,-
atau 93,86%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembangunan
pintu gerbang di BPP Kec. Ngamprah; pembuatan embung persedian
air di BPP Kec. Cisarua; pembangunan pagar di BPP Kec. Cililin dan
di BPP Kec. Cipeundeuy serta terlaksananya pembuatan sumur
(termasuk pompa, torn, tower, jaringan pipa dan kran) di BPP Kec.
Rongga.
c) Pengadaan Mebeleur, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.30.500.000,- dan terealisasi sebesar Rp.30.206.000,- atau
99,04%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 4 unit
meja rapat dan 2 unit kasur untuk keperluan di kantor Distanbunhut
serta 25 unit kursi rapat di kantor BPP.
d) Pengadaan Sewa Gedung/Kantor/Tempat, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.36.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.36.000.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembayaran
sewa untuk gedung kantor BPP Batujajar, BPP Cihampelas, BPP
Saguling, BPP Lembang, BPP Sindangkerta dan BPP Parongpong
serta terlaksananya pembayaran sewa lahan untuk kantor BPP
Ngamprah, BPP Cikalongwetan dan BPP Cipongkor.
e) Pengadaan Tanah, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.750.310.032,- dan terealisasi sebesar Rp.716.770.500,- atau
95,53%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan tanah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 657


seluas 6.475 m2 di Desa Bunijaya Kecamatan Gununghalu untuk
keperluan lokasi gedung kantor BPP Gununghalu dan terlakananya
sertifikasi kepemilikan tanah di BPP Rongga, BPP Gununghalu, BPP
Sindangkerta dan BPP Batujajar.
f) Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.74.880.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.73.230.000,- atau 97,80%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemeliharaan 7 gedung Kantor BPP, yaitu di BPP
Padalarang, BPP Ngamprah, BPP Cipeundeuy, BPP Cikalongwetan,
BPP Cisarua, BPP Cipongkor dan BPP Cililin.
g) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.730.466.400,- dan terealisasi sebesar
Rp.610.642.650,- atau 83,60%. Hasil kegiatan ini adalah
terpenuhinya kebutuhan jasa service, pemenuhan kebutuhan bahan
bakar kendaraan dan pelumas kendaraan sebanyak 3 unit kendaraan
dinas roda 4 dan 98 unit kendaraan dinas roda 2 untuk keperluan
selama 12 bulan.
h) Rehabilitasi Sedang/Berat Gedung Kantor, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.393.900.000,- dan terealisasi sebesar Rp.390.437.000,-
atau 99,12%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya rehab
bangunan laboratorium hayati BPP Cipeundeuy, BPP Cililin, BPP
Padalarang, BPP Cipatat, BPP Ngamprah dan BPP Cikalongwetan.

3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur melaksanakan kegiatan


Pengadaan Pakaian Khusus Hari-Hari Tertentu, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.142.240.000,- dan terealisasi sebesar Rp.141.819.250,- atau
99,70%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 255 pcs
batik tradisional dan 255 stel pakaian olahraga.

4) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur


melaksanakan kegiatan Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan
Perundang-Undangan, dengan alokasi anggaran sebesar

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 658


Rp.126.363.500,- dan terealisasi sebesar Rp.126.363.500,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penyelenggaraan Bimbingan
Teknis Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran yang diikuti oleh 30
orang PNS Distanbunhut yang dilaksanakan pada tanggal 15 - 17 April
2015 bertempat di Villa de La Rossa Lembang.

5) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja dan Keuangan terdiri dari 3 (tiga) kegiatan,
yaitu:
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.123.713.500,- dan terealisasi
sebesar Rp.102.833.500,- atau 83,12%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan dokumen LAKIP, LKPJ, LPPD, Laporan
bulanan dan triwulanan serta laporan penyelenggaraan Tugas
Pembantuan.
b) Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.95.605.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.90.085.000,- atau 94,23%. Hasil kegiatan ini adalah tersusunnya
laporan keuangan Distanbunhut semester 1 dan 2.
c) Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.15.943.500,- dan terealisasi sebesar
Rp.10.543.500,- atau 66,13%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan laporan neraca keuangan, catatan atas
laporan keuangan, laporan realisasi anggaran, laporan inventaris
inventarisi barang.

6) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.77.765.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.77.765.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah tersusunnya dokumen Renja, RKA, DPA, RKA perubahan dan DPA
perubahan Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 659


7) Program Peningkatan Kesejahteraan Petani terdiri dari 3 (tiga)
kegiatan, yaitu:
a) Pelatihan Petani dan Pelaku Agribisnis, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.279.298.000,- dan terealisasi sebesar Rp.278.498.000,-
atau 99,71%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Pelatihan
Kewirausahaan Kelompok Tani yang diikuti oleh 30 orang petani dari
Gapoktan Padamaju pada tanggal 3, 9, 18, 27 Februari 2015,
tanggal 5 dan 12 Maret 2015, tanggal 27 Juli 2015, tanggal 3 dan 10
Agustus 2015, tanggal 4 - 6 Agustus 2015 berlokasi di Desa Cipada
Kec Cikalongwetan; Pelatihan GHP dan GMP Kopi yang diikuti oleh
30 orang petani kopi dari Gapoktan Preanger Specialty II pada
tanggal 11 - 13 Mei 2015 di Ds Mekarwangi Kec Sindangkerta dan
30 orang petani kopi dari KT Buah Manggu pada tanggal 27 - 29
Oktober 2015 di Ds Mekarwangi Kec Sindangkerta; terlaksananya
Bimtek penguatan kelembagaan petani kopi yang diikuti oleh 40
orang petani kopi dari KT Giri Mukti II pada tanggal 5 - 6 Februari
2015 di Ds. Mekarwangi Kec Sindangkerta dan 40 orang petani kopi
dari KT Pajar Burangrang pada tanggal 16 - 17 Maret 2015 di Ds.
Cipada Kec Cikalongwetan; terlaksananya Bimtek penguatan
kelembagaan petani teh yang dihadiri oleh 40 orang petani teh dari
KT Sekarwangi I pada tanggal 18 - 19 Agustus 2015 di Ds.
Mekarwangi Kec Sindangkerta dan terlaksananya Bimtek Pemasaran
Domestik yang diikuti oleh 40 orang petani dari KT Indocoffe pada
tanggal 3 - 4 Maret 2015 di Ds. Mekarwangi Kec. Sindangkerta dan
40 orang petani dari KT Giri Mukti I pada tanggal 22 - 23 Januari
2015 di Ds. Mekarwangi Kec. Sindangkerta.
 Berdasarkan data Distanbunhut, jumlah pelaku usaha tani dan
BPP di Kab. Bandung Barat adalah sebagai berikut:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 660


Tabel 4.105
Data Pelaku Usaha Tani
Di Kabupaten Bandung Barat
Jumlah Pelaku usaha Tani Jumlah Balai Penyuluh
No Tahun
Poktan Gapoktan Pertanian (BPP)
1 2012 1.017 165 15 BPPK
2 2013 1.117 165 16 BPPK
3 2014 1.164 165 16 BPPK
4 2015 1.173 165 16 BPPK
Sumber Data :Distanbunhut, Kab. Bandung Barat, 2015.

b) Penyuluhan dan Pendampingan Petani dan Pelaku Agribisnis, dengan


alokasi anggaran sebesar Rp.164.015.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.160.645.000,- atau 97,95%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Lokakarya Komoditas Unggulan Kabupaten Bandung
Barat dalam Menyongsong Bioindustri Berkelanjutan 2015 - 2019
yang diikuti oleh 200 orang peserta dilaksanakan pada tanggal 2 - 3
Desember 2015 di Grand Hotel Lembang.
c) Peningkatan Kemampuan Lembaga Petani, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.94.480.000,- dan terealisasi sebesar Rp.94.480.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya keikutsertaaan
Kab. Bandung Barat pada rangkaian kegiatan pameran, lomba, temu
karya dan lokakarya pertanian dalam rangka peringatan Hari Krida
Pertanian tingkat Provinsi Jawa Barat yang dipusatkan di Soreang
Kab. Bandung pada tanggal 9 – 12 Juni 2015.

8) Program Peningkatan Ketahanan Pangan


(Pertanian/Perkebunan) terdiri dari 7 (tujuh) kegiatan, yaitu:
a) Pengembangan Intensifikasi Tanaman Padi, Palawija, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.260.873.100,- dan terealisasi sebesar
Rp.211.524.100,- atau 81,08%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Fasilitasi Pembentukan P3A (Perkumpulan Petani
Pemakai Air) di 3 Daerah Irigasi (DI.) masing-masing 20 orang yang
terdiri dari DI. Cibodas sebanyak 2 kali pada tanggal 12 dan 24

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 661


Maret 2015 di Desa Cibodas Kec. Lembang, DI. Pasir Angin
sebanyak 1 kali pada tanggal 17 Maret 2015 di Desa Cibodas Kec.
Lembang, DI. Rajamandala sebanyak 2 kali pada tanggal 10 dan 26
Maret 2015 di Desa Rajamandala Kec. Cipatat dan terlaksananya 2
kali Pelatihan Teknis Optimalisasi Lahan dan Air untuk
Pengembangan Agribisnis yang diikuti oleh masing-masing 50 orang
peserta pada tanggal 19 dan 20 November 2015; terlaksananya
Fasilitasi Pembentukan/Revitalisasi GP3A (Gabungan Perkumpulan
Petani Pemakai Air) sebanyak 3 kali dengan peserta masing-masing
40 orang, dengan rincian Daerah Irigasi (DI.) Cibodas pada tanggal
8 April 2015, DI. Pasir Angin pada tanggal 14 April 2015, DI.
Rajamandala pada tanggal 21 April 2015; Pelatihan GP3A dalam
Penanganan Pasca Panen yang diikuti oleh perwakilan dari 3 Daerah
Irigasi pada tanggal 16 Desember 2015 di Alam Wisata Cimahi;
terlaksananya Fasilitasi pembentukan P3A tahun 2015, yaitu dengan
telah terbentuknya P3A di Desa Cibodas Kec. Lembang dan di Desa
Rajamandala Kec Cipatat serta terlaksananya fasilitasi pembentukan
GP3A tahun 2015, yaitu dengan telah terbentuknya GP3A di Desa
Cibodas Kec. Lembang dan di Desa Rajamandala Kec Cipatat.
 Berdasarkan data Distanbunhut, data perkembangan P3A dan
GP3A di Kab. Bandung Barat adalah:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 662


Tabel 4.106
Data Jumlah P3A dan GP3A
Di Kabupaten Bandung Barat
s.d Tahun 2014 s.d Tahun 2015
No Kecamatan
P3A GP3A P3A GP3A
1. Rongga
2. Gununghalu 9 1 9 1
3. Sindangkerta
4. Cililin
5. Cihampelas
6. Cipongkor 3 1 3 1
7. Batujajar
8. Cipatat 8 2 10 3
9. Padalarang 2 1 2 1
10. Ngamprah
11. Parongpong
12. Lembang 2 3 1
13. Cisarua 12 4 12 4
14. Cikalongwetan 10 3 10 3
15. Cipeundeuy 8 6 8 6
16. Saguling
Jumlah 54 18 57 20
Sumber Data :Distanbunhut, Kab. Bandung Barat, 2015.

b) Pengembangan Pertanian Pada Lahan Kering, dengan alokasi


anggaran sebesar Rp.352.254.500,- dan terealisasi sebesar
Rp.329.062.625,- atau 93,42%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 4.000 batang bibit cengkeh, 5.000 buah
ajir, 5.000 kg pupuk kandang, 90 liter insektisida dan 350 liter pupuk
organik cair dalam rangka rehabilitasi tanaman cengkeh seluas 50 ha
untuk Poktan Cipanawar Desa Campaka Mekar Kec. Padalarang
(1.000 bibit Cengkeh) dan rehabilitasi tanaman cengkeh seluas 20
ha di Desa Campaka Mekar Kec. Padalarang (Musrenbang);
terlaksananya pengadaan 6.000 batang bibit karet, 6.000 buah ajir,
6.000 kg pupuk kandang dan 350 liter pupuk organik cair untuk
keperluan dalam rangka rehabilitasi tanaman karet rakyat seluas 30
ha di Desa Rende dan di Desa Tenjolaut Kecamatan Cikalong Wetan
serta terlaksananya penyusunan dokumen Perencanaan Agrowisata
Perkebunan di Kab. Bandung Barat.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 663


c) Pengembangan Perbenihan/Perbibitan Tanaman Pangan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.405.143.200,- dan terealisasi sebesar
Rp.404.470.700,- atau 99,83%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Pelatihan Penangkaran Padi dalam rangka
kemandirian pemenuhan kebutuhan bibit padi yang diikuti oleh 30
orang Petani dilaksanakan pada tanggal 1 - 16 Oktober 2015 di Kec.
Lembang; Pelatihan Penangkaran Kedelai dalam rangka kemandirian
pemenuhan kebutuhan bibit kedelai yang dilaksanakan sebanyak 2
angkatan masing-masing pelatihan diikuti oleh 30 orang Petani
Kedelai yaitu: Angkatan I pada tanggal 19 - 21 Oktober 2015 dan
Angkatan II pada tanggal 26 - 28 Oktober 2015 bertempat di Kec.
Lembang; Bimbingan Teknis Budidaya Padi dan Kedelai yang diikuti
oleh 40 orang Petani Padi pada tanggal 22 Oktober 2015 di Kec.
Saguling dan 40 orang Petani Kedelai pada tanggal 23 Oktober 2015
di Kec. Saguling; Bimbingan Teknis Pasca Panen Padi dan Kedelai
yang diikuti oleh 40 Petani Padi dan Kedelai pada tanggal 29 - 30
Oktober 2015 di Kec. Saguling dan terlaksananya Bimbingan Teknis
Pemasaran Domestik Produk Padi dan Kedelai yang diikuti oleh 40
orang Petani Padi pada tanggal 4 - 5 November 2015 di Kec.
Saguling dan 40 orang Petani Kedelai pada tanggal 9 - 10 November
2015 di Kec. Saguling.
d) Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Produk Perkebunan,
Produk Pertanian, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.414.955.000,- dan terealisasi sebesar Rp.407.309.250,- atau
98,16%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 25.000
batang bibit tanaman kopi, 30.000 buah ajir, 25.000 Kg Pupuk
Kandang, 150 Liter Pupuk organik Cair dan 80 liter Insektisida untuk
selanjutnya diberikan dalam rangka rehabilitasi tanaman kopi seluas
22 Ha di Desa Tagog Apu Kecamatan Padalarang, di Desa Bunijaya
Kecamatan Gununghalu dan di Desa Sukamanah Kecamatan Rongga
dengan rincian sebanyak: 3.000 btg bibit kopi, 4 500 buah ajir,

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 664


3.000 kg pupuk kandang, 18 liter pupuk organik cair dan 10 liter
insektisida kepada Kelompok Tani (KT) Lebak Saat Ds. Tagog Apu
Kec. Padalarang; 12.000 btg bibit kopi, 13.500 ajir, 12.000 kg pupuk
kandang, 72 liter pupuk organik cair dan 38 liter insektisida kepada
KT Mekarwangi Ds. Bunijaya Kec. Gununghalu; 10.000 btg bibit kopi,
12.000 buah ajir, 10.000 kg pupuk kandang, 60 liter pupuk organik
cair dan 32 liter insektisida kepada KT Waringin Ds. Sukamanah Kec.
Rongga; terlaksananya pengadaan 25.000 batang bibit tanaman teh,
30.000 buah ajir, 12.500 Kg Pupuk Kandang, 150 Liter Pupuk
organik Cair dan 100 liter Insektisida untuk selanjutnya diberikan
dalam rangka rehabilitasi tanaman teh seluas 5 ha di Desa
Mekarwangi Kecamatan Sindangkerta dengan rincian: sebanyak
20.000 btg bibit teh, 22.500 buah ajir, 10.000 kg pupuk kandang,
120 liter pupuk organik cair dan 80 liter kepada KT Mulyawangi II
Ds. Mekarwangi Kec. Sindangkerta dan 5.000 btg bibit teh, 7.500
buah ajir, 2.500 kg pupuk kandang, 30 liter pupuk organik cair dan
dan 20 liter insektisida kepada KT Family III Ds Mekarwangi Kec.
Sindangkerta; terlaksananya pemberian bantuan 2.858 batang Bibit
Kopi untuk KT. Lebak Saat Desa Tagog Apu, Kec. Padalarang
(Musrenbang) dan terlaksananya pemberian bantuan Saprodi
Perkebunan (power sprayer) kepada: KT. Giri Mukti II Desa
Mekarwangi Kec. Sindangkerta sebanyak 3 unit, Gapoktan Preanger
Specialty II Desa Mekarwangi Kec. Sindangkerta sebanyak 4 unit,
KT. Buah Manggu Desa Cipada Kec. Cikalongwetan sebanyak 1 unit,
KT. BLPC Desa Cipada Kec. Cikalongwetan sebanyak 1 unit, LMDH
Padamaju Desa Cipada Kec. Cikalongwetan sebanyak 2 unit, KT.
Tunas Harapan Desa Cikalong Kec. Cikalongwetan sebanyak 1 unit,
KT. Mekar Harapan II Desa Mekarjaya Kec. Cikalongwetan sebanyak
1 unit, KT. Girimukti I Desa Gununghalu Kec. Gununghalu sebanyak
1 unit, KT. Girimukti II Desa Gununghalu Kec. Gununghalu sebanyak
1 unit, KT. Rimba Sejahtera Desa Sirnajaya Kec. Gununghalu

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 665


sebanyak 1 unit dan untuk Gapoktan Kopi Arjuna Desa Suntenjaya
Kec. Lembang sebanyak 2 unit.
e) Penanganan Pasca Panen dan Pengolahan Hasil Pertanian Tanaman
Pangan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.214.870.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.203.807.300,- atau 94,85%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya Bimbingan Teknis dan Manajemen Penerapan
SOP dan GHP penanganan pasca panen yang diikuti oleh 100 orang
Petani dan Penyuluh perwakilan dari 16 kecamatan pada tanggal 15
- 16 September 2015 di Alam Wisata Cimahi; terlaksananya
penyusunan SOP Pasca Panen Komoditas Tanaman Pangan dan
terlaksananya pemberian bantuan masing-masing sebanyak 1 unit
alat Power Tresher Multiguna kepada KT Bina Raharja Desa
Gununghalu Kec. Gununghalu, KT Anggrek I Desa Batujajar Barat
Kec. Batujajar, KT Mukti Desa Ciharashas Kec. Cipeundeuy, KT Karya
Tani II Desa Citalem Kec. Cipongkor dan kepada KT Galih Mukti
Desa Weninggalih Kec. Sindangkerta.
f) Penanganan Pasca Panen dan Pengolahan Hasil Pertanian
Hortikultura, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.260.520.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.228.721.500,- atau 87,79%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya Bimtek Penerapan Standar Unit Pengolahan
Penyimpanan dan Kemasan Produk yang diikuti oleh 50 orang petani
Holtikultura dari Kec. Lembang, Kec. Parongpong, Kec. Cisarua dan
Kec. Ngamprah yang dilaksanakan pada tanggal 8 - 9 April 2015,
tanggal 3 - 4 Juni 2015, tanggal 30 September 2015, tanggal 1, 15,
16 Oktober 2015 yang bertempat di Hotel Pelangi dan di PKBM Bina
Terampil Mandiri serta terlaksananya pengadaan mesin pasca panen
dan pengolahan hortikultura (mesin pengisi botol, vaccum frying,
pompa sari buah, timbangan digital, genset dan wrapping sealer)
untuk keperluan praktikum sosialisasi Bimtek penerapan standar unit
pengolahan, unit penyimpanan dan kemasan produk, serta bintek
telerknologi pasca panen dan pengolahan hasil.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 666


g) Penanganan Pasca Panen dan Pengolahan Hasil Pertanian
Perkebunan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.495.835.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.476.705.000,- atau 96,14%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya Pelatihan Penanganan Pasca Panen dan
Pengolahan Hasil Pertanian/Perkebunan yang diikuti oleh 35 orang
Petani pada tanggal 8 - 9 Mei 2015 di Desa Gununghalu Kec.
Gununghalu dan di Desa Mekarwangi Kec. Sindangkerta;
terlaksananya pemberian bantuan 1 unit mesin pengupas biji kopi
basah (Pulper) tiga lubang kepada Poktan Giri Mukti I Desa
Mekarwangi Kec. Sindangkerta, 1 unit mesin pengupas biji kopi
basah (Pulper) tiga lubang kepada Poktan Giri Mukti II Desa
Mekarwangi kec. Sindangkerta, 1 unit mesin pengupas biji kopi
basah (Pulper) tiga lubang kepada Poktan Giri Makmur II Desa
Mekarwangi Kec. Sindangkerta, 1 unit mesin pengupas biji kopi
basah (Pulper) dua lubang kepada Poktan Langgengjaya Desa
Gununghalu Kec. Gununghalu (Musrenbang), 1 unit mesin pengupas
biji kopi basah (Pulper) dua lubang kepada Poktan Giri Mukti I Desa
Gununghalu Kec. Gununghalu, 1 unit mesin pengupas biji kopi basah
(Pulper) dua lubang kepada Poktan Budidaya Desa Sirnajaya Kec.
Gununghalu, 1 unit mesin roasting kopi kepada Gapoktan Kopi
Arjuna Desa Suntenjaya Kec. Lembang, 1 unit mesin pengupas biji
kopi basah (Pulper) dua lubang kepada Poktan Tunas Merpati Desa
Cipada Kec. Cikalongwetan, 1 unit mesin pengupas biji kopi basah
(Pulper) dua lubang Kepada Poktan Giri Hurip Desa Wangunharja
Kec. Lembang, 1 unit mesin pengupas biji kopi basah (Pulper) dua
lubang kepada Poktan Harapan Mandiri Desa Suntenjaya Kec.
Lembang; pemberian bantuan masing-masing 1 unit hand mangle
kepada Kelompok Tani (Poktan) Barokah Desa Sirnaraja Kec.
Cipendeuy, kepada Poktan Rukun Ikhtiar Desa Sukahaji Kec.
Cipendeuy, kepada Poktan Yuda Perana I Desa Nanggeleng Kec.
Cipendeuy dan terlaksananya pemberian bantuan masing-masing

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 667


sebanyak 2.000 mangkok sadap karet serta bahan kemasan kopi
dan teh kepada Kelompok Tani Barokah Desa Sirnaraja Kec.
Cipeundeuy, kepada Kelompok Tani Rukun Ikhtiar Desa Sukahaji
Kec. Cipeundeuy dan kepada Poktan Yuda Perana I Desa
Nanggeleng Kec. Cipeundeuy.

9) Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi


Pertanian/Perkebunan terdiri dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Promosi Atas Hasil Produksi Pertanian/Perkebunan Unggulan
Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.718.972.500,- dan
terealisasi sebesar Rp.532.683.250,- atau 74,09%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pengadaan perlengkapan untuk keperluan
pameran berupa: 3.000 buah cindera mata khas Bandung Barat,
13.500 lembar leaflet, 21 buah spanduk, 10 unit roll banner dan
dekorasi pameran serta terlaksananya keikutsertaan dalam rangka
promosi atas hasil produksi pertanian/perkebunan unggulan daerah
Kabupaten Bandung Barat pada 6 kali event pameran, yaitu:
Pameran Apkasi pada tanggal 13 - 15 Mei 2015 di Jiexpo Kemayoran
Jakarta; Pameran Agrinex pada tanggal 20 - 22 Maret 2015 di JCC,
Jakarta; Jawa Barat Expo Jabex ke -14 pada tanggal 9 - 13
September di Graha Manggala Siliwangi Bandung; Pameran HPS
pada tanggal 17 - 20 Oktober 2015 di Komplek Jakabaring Sport City
(JSC) Palembang; Pameran Teknologi Tepat Guna Nasional pada
tanggal 6 - 11 Oktober 2015 di Stadion Harapan Bangsa D.I Aceh
dan Pameran Batam Investment Tourism and Trade Export
Comodity pada tanggal 15 - 18 Oktober 2015 di Batam.
b) Pembangunan Pusat-Pusat Penampungan Produksi Hasil
Pertanian/Perkebunan Masyarakat Yang Akan Dipasarkan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.167.331.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.150.313.000,- atau 89,83%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan dokumen Feasibility Study (FS) Pusat
Penampungan Produksi Pertanian Masyarakat yang akan dipasarkan.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 668


10)Program Peningkatan Penerapan Teknologi
Pertanian/Perkebunan, terdiri dari 4 (empat) kegiatan, yaitu:
a) Pengadaan Sarana dan Prasarana Teknologi Pertanian/Perkebunan
Tepat Guna, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.169.240.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.167.620.000,- atau 99,04%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pemberian bantuan pengadaan/pembangunan
Rumah Lindung/Green House dan 7.000 batang bibit tanaman Krisan
untuk KT Mekar Rahayu Desa Cigugurgirang Kec. Parongpong
(Musrenbang) dan untuk KT Jaya Mekar RW 10 Desa Cimanggu Kec.
Ngamprah (Musrenbang).
b) Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana dan Prasarana Teknologi
Pertanian/Perkebunan Tepat Guna, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.1.110.012.500,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.096.600.500,- atau 98,79%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembangunan/pemeliharaan/rehabilitasi Jalan Usaha
Tani (JUT), yaitu: (JUT) di RW 01, RW 02, RW 03, RW 09 Ds
Wangunharja Kec. Lembang (Musrenbang), (JUT) untuk GP3A Wira
Mekar Ds. Jatimekar Kec. Cipeundeuy dan (JUT) untuk Gapoktan
Yuda (Akarindo) Perana Ds. Nanggeleng Kec. Cipeundeuy
(Musrenbang); dan terlaksananya pembangunan/pemeliharaan/
rehabilitasi Jaringan Irigasi Tingkat Usaha Tani (JITUT), yaitu:
Perbaikan JITUT di Kp. Cibangkonol RT 01/04 Ds. Kertamukti Kec.
Cipatat (Musrenbang), Perbaikan JITUT di Kp. Nyomplong Ds.
Cipatat Kec. Cipatat (Musrenbang), Perbaikan JITUT/Kirmir dan
bendung saluran air Cinagrog Ds. Cilangari Kec. Gununghalu
(Musrenbang), Perbaikan JITUT Kp. Cijamin Sasakluhur dan Kp.
Cikarundung Ds. Wargasaluyu Kec. Gununghalu (Musrenbang),
Perbaikan JITUT Poktan Selaras Kp. Cibulakan Ds. Mandalamukti
Kec. Cikalongwetan (Musrenbang), Perbaikan JITUT saluran irigasi
pertanian di Kp. Bayur Ds. Wangunjaya Kec. Cikalongwetan
(Musrenbang), Perbaikan JITUT tanggul Cibolang Sadangmwkar RW

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 669


03 Ds. Sadangmekar Kec. Cisarua (Musrenbang), Perbaikan JITUT
tanggul air pabrik Cijeruk RW 03 Ds. Sadangmekar Kec. Cisarua
(Musrenbang), Kirimir saluran air persawahan irigasi Sukajadi Ds.
Cisangkangirang Kec. Sindangkerta (Musrenbang), Kirmir saluran air
persawahan Nagrog Ds. Cikadu Kec. Sindangkerta (Musrenbang),
Kirmir saluran air persawahan Leuwigugur Ds. Cikadu Kec.
Sindangkerta (Musrenbang), Kirmir saluran air irigasi Leuwisapu Ds.
Rancasengang Kec. Sindangkerta (Musrenbang), tanggul irigasi
Selawi - Wangunsari Ds. Wangunsari Kec. Sindangkerta
(Musrenbang) dan tanggul irigasi sawah Cipalabi Ds. Wangunsari
Kec. Sindangkerta (Musrenbang).
 Berdasarkan data Distanbunhut, data realisasi pembangunan,
perbaikan dan pemeliharaan sarana dan prasarana teknologi
pertanian tepat guna di Kabupaten Bandung Barat tahun 2009 -
2015 adalah sebagai berikut:

Tabel 4.107
Data Sarana & Prasarana Teknologi Pertanian Tepat Guna
di Kabupaten Bandung Barat Tahun 2009 - 2015
Realisasi Pembangunan, Perbaikan dan Pemeliharaan Sarana dan
Prasarana Pertanian/Perkebunan
No Tahun
Sumber-
BPP JUT JIDES JITUT JIT
sumber Air
1 2009 4 9 lokasi 6 lokasi 9 lokasi - -
2 2010 2 6 lokasi 8 lokasi 7 lokasi - -
3 2011 3 23 lokasi 25 lokasi 23 lokasi - -
4 2012 - 2 lokasi 6 lokasi 2 lokasi - -
5 2013 - 5 lokasi 5 lokasi 3 lokasi - -
6 2014 1 - 17 lokasi 5 lokasi - -
7 2015 - 28 lokasi 7 lokasi 8 lokasi 53 lokasi 86 lokasi
Sumber Data :Distanbunhut, Kab. Bandung Barat, 2015

c) Pelatihan Penerapan Teknologi Pertanian/Perkebunan Modern


Bercocok Tanam, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.462.497.000,- dan terealisasi sebesar Rp.443.863.300,- atau
95,97%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan bahan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 670


untuk pelaksanaan kegiatan Bimbingan Teknis SL GAP/SOP Sayuran
(Kentang, Cabe, Buncis), berupa: 350 Kg Benih Kentang G-4, 250
gram Benih Cabe, 40 Kg Benih Buncis, 12.000 Kg Pupuk kandang;
terlaksananya Bimbingan Teknis SL GAP/SOP Sayuran (Kentang,
Cabe, Buncis) dalam rangka penerapan teknologi pertanian modern
bercocok tanam yang diikuti oleh 60 orang petani sekaligus
kunjungan kerja peserta Bimtek SL GAP/SOP sayuran kentang, cabe
dan buncis ke KT Ngudi Mulyo Ds. Gowak Kec. Pringsurat Kab
Temanggung Prov. Jawa Tengah pada tanggal 21 - 23 September
2015; terlaksananya bimbingan teknis dalam rangka pemamfaatan
pekarangan untuk pengembangan pangan (Musrenbang) di lokasi
P2WKSS di Desa Bojongsalam Kec. Rongga sekaligus pemberian
bantuan 3.000 pohon bibit cabe rawit, 3.000 bibit bawang daun,
3.030 pohon bibit jeruk lembang, 550 kg bibit tanaman jahe, 600
bibit tanaman holtikultura, 17.300 Kg pupuk kandang, 12 liter bahan
mikro organisme dan obat obatan pengendali/proteksi hama
tanaman cabe.
d) Pengadaan Sarana dan Prasarana Pertanian (DAK), dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.14.082.800.000,- dan terealisasi
Rp.13.876.753.200,- atau 98,54%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembangunan dan perbaikan sarana dan prasarana
infrastruktur pertanian yang tersebar di seluruh wilayah Kab.
Bandung Barat, berupa: (1) Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tersier
(JIT), dengan rincian: Rehabilitasi JIT Poktan Alam Sari (Ketua Iyep
Saepudin) Desa Cibedug Kec. Rongga, Rehabilitasi JIT Poktan
Barahma Desa Cibenda Kec. Cipongkor, Rehabilitasi JIT (Ketua Yadi)
Kp. Tipar RT.01/RW.01 Desa Cinta Asih Kec. Cipongkor, Rehabilitasi
JIT di Leuwi Tumuk RW. 01 Desa Sirnagalih Kec.Cipongkor,
Rehabilitasi JIT (Ketua Amas) Kp. Mariuk - Kp. Kebon Gelang Desa
Neglasari Kec. Cipongkor, Rehabilitasi JIT Mitra Cai Kahuripan (Ketua
Iwan Kurniawan) Ds. Cicangkang Hilir Kec. Cipongkor, Rehabilitasi

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 671


JIT Gapoktan Tani Makmur Desa Warga Saluyu Kec. Gununghalu,
Rehabilitasi JIT Poktan Mekarwangi Desa Bunujaya Kec.
Gununghalu, Rehabilitasi JIT Poktan Putra Mekar Desa Buninagara
Kec. Sindangkerta, Rehabilitasi JIT Poktan Medang Kamulyaan
(Ketua Lalan) Blok Ciawi Tali Ds. Nanggerang Kec. Cililin, Rehabilitasi
JIT Poktan Tumaritis (Ketua Idi) Blok Cibadak Ds Nanggerang Kec.
Cililin, Rehabilitasi JIT Poktan Mekar Harapan (Ketua Rahmat
Wibowo) Blok Seda Desa Nanggerang Kec. Cililin, Rehabilitasi JIT
Poktan Mekar Mulya (Ketua Enar Kusman) Blok Paseban Ds.
Nanggerang Kec. Cililin, Rehabilitasi JIT Poktan Tani Mukti (Ketua
Adang Rahayu) Blok Tegallega Desa Batulayang Kec. Cililin,
Rehabilitasi JIT Kecamatan Cihampelas, Rehabilitasi JIT Poktan
Ciluncat 1 Desa Cimerang Kec. Padalarang, Rehabilitasi JIT Poktan
Ciluncat III Desa Cimerang Kec. Padalarang, Rehabilitasi JIT Poktan
Cimerang Desa Cimerang Kec. Padalarang, Rehabilitasi JIT Poktan
Tirta Mukti Desa Kertamukti Kec. Cipatat, Rehabilitasi JIT Poktan
Tirta Mukti P3A Bungur Jaya Desa Mandalasari Kec. Cipatat,
Rehabilitasi JIT Poktan Mukti Rahayu (Ketua Wawan Suryana) Desa
Kertamukti Kec. Cipatat, Rehabilitasi JIT Poktan P3A Sugih Mukti
(Ketua Unang Mahpud) Ds. Rajamandala Kulon Blok Setia Maju, Blok
Rancabentang dan Blok Setia Jaya Kec. Cipatat, Rehabilitasi JIT
Poktan P3A Tirta Wangi (Ketua Inda ) Desa Mandalawangi Blok
Pabuaran Kaler Kec. Cipatat dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tersier
Kec. Cikalongwetan; (2) Pembangunan Jaringan Irigasi Tersier
(JIT), dengan rincian: Pembangunan JIT Poktan Pasir Pogor (Ketua
Agus) Desa Bojong Kec. Rongga, Pembangunan JIT Poktan
Bangbayang (Ketua H. Komar) Ds. Sukaresmi Kec. Rongga,
Pembangunan JIT Poktan Raharja (Ketua Agus Suparwan) Kp.
Bunikasih RT.05/RW.17 Ds. Cinengah Kec. Rongga, Pembangunan
JIT Poktan P3A Sukatani (Ketua Suherlan) Blok Cijawal RT.03/RW.06
Desa Cibedug Kec. Rongga, Pembangunan JIT (Kades Cibitung H.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 672


Asep Bunyamin) Ds. Cibitung Kec. Rongga, Pembangunan JIT (Ketua
Endang Permana) Kp.Sukasari RT.03/RW.02 Ds. Cibitung Kec.
Rongga, Pembangunan Jaringan Irigasi Pedesaan (JIDES) (Ketua
Dedi Irawan) Kp. Gelar RT.04/RW.01 Ds. Cibitung Kec. Rongga,
Pembangunan JIT Poktan Mitra Cai Harapan Jaya (Yono) Kp. Pasir
Kuda RT.02/RW.11 Ds. Batulayang Kec. Cililin, Pembangunan JIT
Poktan Mekar Jaya (Ketua Asep Soniawan) Blok Cibitung Ds.
Nanggerang Kec. Cililin, Pembangunan JIT Poktan Bina Sejahtera
Desa Cibenda Kec. Cipongkor, Pembangunan JIT Kp. Nanggeuy
Desa Karangsari Kec. Cipongkor, Pembangunan JIT Gapoktan
Sukamaju Desa Sukasari Kec. Gununghalu, Pembangunan JIT Leuwi
Larangan RT.01/RW.13 (Ketua Abdullah) Ds. Gununghalu Kec.
Gununghalu, Pembangunan JIT Poktan Budidaya Desa Sirnajaya
Kec. Gununghalu, Pembangunan JIT Poktan Barokah Desa Taman
Jaya Kec. Gununghalu, Pembangunan Jaringan Irigasi Tersier
Kecamatan Sindangkerta, Pembangunan JIT Poktan Tani Mekar
Desa Bojong Kec. Cipeundeuy, Pembangunan JIT Poktan Sauyunan
Desa Ciroyom Kec. Cipeundeuy, Pembangunan JIT Poktan Kapek
Jaya Desa Nanggeleng Kec. Cipeundeuy, Pembangunan JIT Poktan
Warga Saluyu Desa Margalaksana Kec. Cipeundeuy, Pembangunan
JIT Poktan Lengkong Jaya Desa Jati Mekar Kec. Cipeundeuy,
Pembangunan JIT Poktan Warga Saluyu Suka Mukti Desa Sukahaji
Kec. Cipeundeuy, Pembangunan JIT Poktan Sinar Harapan Desa
Sirnagalih Kec. Cipeundeuy, Pembangunan JIT Kecamatan
Cikalongwetan, Pembangunan JIT Poktan Cipta Mandiri (Ketua
Aceng Juhandi) Ds. Ciptaharja Blok Ciduging Kec. Cipatat,
Pembangunan JIT Kp. Pasae – Kp. Sorengge Ds. Mandalamukti Kec.
Cihampelas, Pembangunan JIT Poktan Anugrah Desa Cijambu Kec.
Cipongkor, Pembangunan JIT Poktan Cilangkap Blok Cilangkap Kec.
Cipeundeuy dan Pembangunan JIT Poktan Siinar Harapan Blok Rawa
Ds. Sirnagalih Kec. Cipeundeuy; (3) Pengembangan Sumber Sumber

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 673


Air (Irigasi Air Tanah), dengan rincian: Pembangunan irigasi air
tanah Poktan Pangkalan Hejo (Ketua Wahyu) Desa Bojong Kec.
Rongga, Pembangunan irigasi air tanah Poktan Cageundang (Ketua
Edi Sugiarto) Desa Cinengah Kec. Rongga, Pembangunan irigasi air
tanah dangkal Poktan Warga Mulya Desa Sukamulya Kec. Cipongkor,
Pembangunan irigasi air tanah Poktan Tani Mukti Desa Citalem Kec.
Cipongkor, Pembangunan irigasi air tanah Poktan Harapan Mulya
(Ketua Empi) Kp. Cukang Batu RT. 03/06 Ds. Cipangeran Kec.
Saguling, Pembangunan irigasi air tanah Poktan Restu Ibu (Ketua
Asep Samsudin) Kp. Cibunying RT. 03/05 Ds. Cipangeran Kec.
Saguling, Pembangunan irigasi air tanah Poktan Tani Mukti II Desa
Taman Jaya Kec. Gununghalu, Pembangunan irigasi air tanah Poktan
Mekar Wangi Desa Celak Kec. Gununghalu, Pembangunan irigasi air
tanah Poktan Landbow (Ketua Eman Sulaeman) Blok Cikakak Desa
Batulayang Kec. Cililin, Pembangunan irigasi air tanah Poktan Giri
Mulya (Ketua Jujum Juansyah) Blok Pasir Panjang Ds. Nanggerang
Kec. Cililin, Pembangunan irigasi air tanah Poktan Mukti Rahayu I
(Nu'man Sudrajat) Ds. Cihampelas Kp. Salakopi RT.02/RW.09 Kec.
Cihampelas, Pembangunan irigasi air tanah Poktan Mukti Rahayu III
(Arif Samsul Ma'arif) Ds. Cihampelas Kp. Salakopi RT.02/RW.10 Kec.
Cihampelas, Pembangunan irigasi air tanah poktan Cinta Damai
(Ketua Wario) Ds. Cihampelas Kp. Babakan Cianjur RT.01/RW.03
Kec. Cihampelas, Pembangunan irigasi air tanah poktan Citra IV
(Ketua Ayi Gupron) Ds. Citapen Kp. Gunung Dukuh RT.04/RW.04
Kec. Cihampelas, Pembangunan irigasi air tanah Poktan Anggrek I
(Ketua Undang S Permana) Ds. Citapen Kp. Ranca Kuda
RT.01/RW.01 Kec. Cihampelas, Pembangunan irigasi air tanah
Poktan Cipta Mandidri 2 Desa Galanggang Kec. Batujajar,
Pembangunan irigasi air tanah Poktan Silaturahmi 2 Desa
Pangauban Kec. Batujajar, Pembangunan irigasi air tanah Poktan
Tunas Mekar Desa Pangauban Kec. Batujajar, Pembangunan irigasi

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 674


air tanah Poktan Mekar Jati Saluyu Desa Pangauban Kec. Batujajar,
Pembangunan irigasi air tanah Poktan Melati Agri Mandiri Desa
Gunung Masigit Kec. Cipatat, Pembangunan irigasi air tanah
Gapoktan Mulya Tani Ds. Tani Mulya Kec. Ngamprah, Pembangunan
irigasi air tanah Poktan Sawah Lega Kp Dangdeur Ds. Rende Kec.
Cikalong Wetan, Pembangunan irigasi air tanah Poktan Sarimukti Ds.
Nyenang Kec. Cipeundeuy, Pembangunan Irigasi air tanah Poktan
Karya Mukti Desa Citalem Kec. Cipongkor, Pembangunan irigasi air
tanah Poktan Mekar Jaya Desa Citalem Kec. Cipongkor,
Pembangunan irigasi air tanah Poktan Sabiruyungan Desa Neglasari
Kec. Cipongkor, Pembangunan irigasi air tanah Poktan Bina Salwa
Desa Cangkorah Kec. Batujajar, Pembangunan irigasi air tanah
Poktan Cipta Mandiri 3 Desa Galanggang Kec. Batujajar,
Pembangunan irigasi air tanah Poktan Sarimukti Kp. Ngamprah Kaler
Desa Ngamprah Kec. Ngamprah dan Pembangunan irigasi air tanah
Poktan Addin Tani Ds. Mekarmukti Kec Cihampelas; (4)
Pengembangan Sumber Sumber Air (Irigasi Air Permukaan), dengan
rincian: Pembangunan irigasi air permukaan Kecamatan Rongga,
Pembangunan irigasi air permukaan Poktan Mekar Mukti (Ketua
Ridwanudin) Blok Tegallega Desa Batulayang Kec. Cililin,
Pembangunan irigasi air permukaan Poktan Mukti Desa Ciharashas
Kec Cipeundeuy, Pembangunan irigasi air permukaan Kecamatan
Cikalongwetan, Pembangunan irigasi air permukaan Poktan Cibuntu
II Desa Bojongkoneng Kec. Ngamprah, Pembangunan irigasi air
permukaan Poktan Mulya Tani Desa Cimanggu Kec. Ngamprah,
Pembangunan irigasi air permukaan Poktan Jaya Tani Desa
Cimanggu Kec. Ngamprah, Pembangunan irigasi air permukaan
Poktan Pasir Embe Desa Cimanggu Kec. Ngamprah, Pembangunan
irigasi air permukaan Poktan Pasir Jengjing Desa Cimanggu Kec.
Ngamprah, Pembangunan irigasi air permukaan Lemburgede Cipada
Ds. Cibitung Kec. Rongga, Pembangunan irigasi air permukaan Kp.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 675


Bojonsari Ds. Cibedug Kec. Rongga, Pembangunan irigasi air
permukaan Poktan Cinempel Desa Cicangkang Hilir Kec. Cipongkor,
Pembangunan irigasi air permukaan Poktan Saritani Desa Sarinagen
Kec. Cipongkor, Pembangunan irigasi air permukaan Poktan Sumber
Harapan Desa Cangkorah Kec. Batujajar, Pembangunan irigasi air
permukaan Poktan Sinar Harapan Desa Cangkorah Kec. Batujajar,
Pembangunan irigasi air permukaan Poktan Sadulur (Ketua Rahmat)
Desa Cibitung Kec. Rongga, Pembangunan irigasi air permukaan
Poktan Jaya Mekar Kp. Ciruman Ds. Mandalasari Kec. Cipatat,
Pembangunan irigasi air permukaan Poktan Cidanas Ds. Sarimukti
Kec. Cipatat, Pembangunan irigasi air permukaan Poktan Mekar
Mulya Ds. Sukamulya Kec. Cipongkor, Pembangunan irigasi air
permukaan Poktan Bakom Pojok Ds. Jati Kec. Saguling,
Pembangunan Irigasi air permukaan Kecamatan Cililin,
Pembangunan irigasi air permukaan Poktan Rukun Sawargi Kp.
Jalupang RT.01/03 Desa Giri Mukti Kec. Saguling, Pembangunan
irigasi air permukaan Poktan Darmaga Mukti (Ketua Ohan) Kp.
Mariuk RT.03/01 Desa Giri Mukti Kec. Saguling, Pembangunan irigasi
air tanah Poktan Barokah (Ketua Didin) Blok Nunuk Desa Cililin Kec.
Cililin, Pembangunan irigasi air permukaan Poktan Usaha Mandiri
Desa Cangkorah Kec. Batujajar, Pembangunan irigasi air permukaan
Poktan Putra Mandiri Ds. Jati Kec. Saguling, Pembangunan irigasi air
permukaan Poktan Pasir Jeungjing Ds. Cimanggu Kec. Ngamprah,
Pembangunan irigasi air permukaan Poktan Mulyatani Desa
Cimanggu Kec. Ngamprah, Pembangunan irigasi air permukaan
Poktan Harapan Maju Ds. Batulayang Kec. Cililin, Pembangunan
irigasi air permukaan Poktan Sukatani Ds. Baranangsiang Kec
Cipongkor, Pembangunan irigasi air permukaan Poktan Alam Mekar
Ds. Cililin Kec Cililin; (5) Pengembangan Sumber - Sumber Air
(Embung), dengan rincian: Pembangunan embung Poktan Tani
Mukti Desa Cijenuk Kec. Cipongkor, Pembangunan embung Poktan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 676


Bakom Pojok (Ketua Aep Wahyudin) Kp. Bakom Desa Jati Kec.
Saguling, Pembangunan embung Poktan Dua Saudara (Ketua Yayah)
Kp. Mariuk RT.04/07 Desa Giri Mukti Kec. Saguling, Pembangunan
embung Poktan Intek Mandiri (Ketua Aap Mulyana) Kp. Kalapa Dua
RT.03/01 Desa Saguling Kec. Saguling, Pembangunan embung
Poktan Lingkung Danau (Ketua Obin) Kp. Pakuwon RT.01/01 Desa
Jati Kec. Saguling, Pembangunan embung Poktan Jaya Wangi Desa
Mekarsari Kec. Ngamprah, Pembangunan embung Poktan Sekar
Wangi Desa Pagerwangi Kec. Lembang, Pembangunan embung
Poktan Mekar Sejahtera Ds. Jati Kec. Saguling, Pembangunan
embung Poktan Neglasari Kp. Sukagalih Ds. Cikalong Kec.
Cikalongwetan, Pembangunan embung Poktan Giri Mukti Kp.
Cibeureum Ds. Wangunharja Kec Lembang, Pembangunan embung
Gapoktan Wargi Panggupay Ds. Suntenjaya Kec. Lembang,
Pembangunan embung Poktan Cinta Mandiri Asih (Adi Kusnadi) Ds.
Cipangeran Kec. Sagguling, Pembangunan embung Poktan Giri
Saluyu Ds. Margaluyu Kec. Cipeundeuy, Pembangunan embung
Poktan Sawargi I Ds. Jati Kec. Saguling; (6) Pengembangan Sumber
Sumber Air (Dam Parit), dengan rincian: Pembangunan Dam Parit
Poktan Rimbawan I Desa Cijenuk Kec. Cipongkor, Pembangunan
Dam Parit Poktan Baru Mekar (Ketua Basuni) Kp. Cikeyeup
RT.02/RW.04 Desa Singajaya Kec. Cihampelas, Pembangunan Dam
Parit Poktan Cibadak (Ketua Cecep Mansur) Kp. Cicapar Girang
RT.01/RW.04 Desa Situ Wangi Kec. Cihampelas, Pembangunan Dam
Parit Poktan Cileutak Raya Desa Margalaksana Kec. Cipeundeuy,
Pembangunan Dam Parit Poktan Sariwangi Ds. BojongKoneng Kec.
Ngamprah, Pembangunan Dam Parit Poktan Dasa Karya Ds.
Cipeundeuy Kec. Cipendeuy, Pembangunan Dam Parit Poktan
Lengkong Jaya Ds. Jati Mekar Kec. Cipendeuy, Pembangunan Dam
Parit Poktan Tunas Mekar Blok Sijati Kec. Cipeundeuy, Pembangunan
Dam Parit Poktan Hegarmukti Blok Makam Ds. Nyenang Kec.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 677


Cipeundeuy, Pembangunan Dam Parit Poktan Gandasoli Blok
Gandasoli Ds. Sirnagalih Kec. Cipeundeuy dan Pembangunan Dam
Parit Poktan Cipesing Ds. Mandalamukti Kec. Cikalongwetan; (7)
Pembangunan/Rehabilitasi Jalan Usaha Tani (JUT), dengan rincian:
Pembangunan/rehabilitasi JUT Poktan Mega Dinar Desa Sarinagen
Kec. Cipongkor, Pembangunan/rehabilitasi JUT Poktan Putra Saluyu
Desa Baranangsiang Kec. Cipongkor, Pembangunan/rehabilitasi JUT
Kp. Cicau - Kp. Sindamg Wangi RW. 06 Ds. Sirnagalih Kec.
Cipongkor, Pembangunan/rehabilitasi JUT Poktan Mekar Sari (Ketua
Udjo) Desa Cinengah Kec. Rongga, Pembangunan/rehabilitasi JUT
Poktan Mekar Mukti (Ketua Muhtar) Kp. Jalupang RT01/03 Desa Giri
Mukti Kec. Saguling, Pembangunan/rehabilitasi JUT Poktan Harapan
Mukti (Ketua H. Nana) Kp. Warudoyonng RT.01/08 Desa Giri Mukti
Kec. Saguling, Pembangunan/rehabilitasi JUT Poktan Giri Tani (Ketua
Jaja Mulyana) Kp. Jalupang RT.04/05 Ds. Giri Mukti Kec. Saguling,
Pembangunan/rehabilitasiJalan JUT Poktan Sinar Mukti (Ketua Onda)
Kp. Ciwaru RT.01/09 Desa Giri Mukti Kec. Saguling,
Pembangunan/rehabilitasi JUT Poktan Celak Desa Celak Kec.
Gununghalu, Pembangunan/rehabilitasi JUT Poktan Badayaksa Desa
Gununghalu Kec. Gununghalu, Pembangunan/rehabilitasi JUT Poktan
Budidaya Desa Sirnajaya Kec. Gununghalu,
Pembangunan/rehabilitasi JUT Poktan Harapan Desa Buninagara
Kec. Sindangkerta, Pembangunan/rehabilitasi JUT Poktan Harapan
Mekar (Ketua Asep Sopandi ) Blok Bojong Masdin Ds. Karang Anyar
Kec. Cililin, Pembangunan/rehabilitasi JUT Poktan Sawargi (Ketua
Burhan) Blok Cijeruk Desa Mukapayung Kec. Cililin,
Pembangunan/rehabilitasi JUT Poktan Bina Karya Mandiri Desa
Cangkorah Kec. Batujajar, Pembangunan/rehabilitasi JUT Poktan Giri
Saluyu Desa Margaluyu Kec. Cipeundeuy, 'Pembangunan/rehabilitasi
JUT Poktan Sariwangi (Ketua Gojali) Ds. Wangunjaya Kec.
Cikalongwetan, Pembangunan/rehabilitasi JUT Poktan Tirtalaksana

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 678


(Ketua M. Ita) Ds. Kanangasari Kec. Cikalongwetan,
Pembangunan/rehabilitasi JUT Poktan Cikahuripan (Rosad) Ds.
Mandalamukti Kec. Cikalongwetan, Pembangunan/rehabilitasi JUT
Poktan Baby Frank Farmer Group Ds. Sunten Jaya Kec. Lembang,
Pembangunan/rehabilitasi JUT Poktan Mitra Lembang Desa
Wangunharja Kec. Lembang, Pembangunan/rehabilitasi JUT Kp.
Jengjing Desa Giri Mukti Kec. Cipongkor, Pembangunan/rehabilitasi
Poktan Tani Sawargi (Ketua Dewi) Kp. Cipendeuy RT.05/04 Desa Jati
Kec. Saguling, Pembangunan/rehabilitasi JUT Poktan Wargi Saluyu II
(Ketua Awan Gunawan) Kp. Cigempol RT.02/01 Ds. Cipangeran Kec.
Saguling serta Pembangunan/rehabilitasi JUT Poktan Tani Budiman
Ds. Jati Kec. Saguling.

11)Program Peningkatan Produksi Pertanian/Perkebunan terdiri


dari 7 (tujuh) kegiatan, yaitu:
a) Penyuluhan Peningkatan Produksi Pertanian/Perkebunan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.273.615.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.254.925.000,- atau 93,17%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Bimbingan Teknis Komoditas Perkebunan
dilaksanakan sebanyak 4 angkatan, masing-masing angkatan diikuti
oleh 30 orang pelaku usaha perkebunan, yaitu: Angkatan I pada
tanggal 5 Juni 2015 di Gapoktan Padamaju Desa Cipada Kecamatan
Cikalongwetan; Angkatan II pada tanggal 9 Juni 2015 di Gapoktan
Padamaju Desa Cipada Kecamatan Cikalongwetan; Angkatan III
pada tanggal 12 Juni 2015 di Poktan Tunas Maju Desa Cipada
Kecamatan Cikalong Wetan; Angkatan IV pada tanggal 25 Juni 2015
di Gapoktan Arjuna Desa Sunten Jaya Kecamatan Lembang;
terlaksananya Sosialisasi dan Bimbingan Teknis Pelaku Usaha
Pengolahan Hasil Tanaman Perkebunan dilaksanakan sebanyak 5
angkatan, masing-masing angkatan diikuti oleh 25 orang pelaku
usaha pengolahan hasil tanaman perkebunan, yaitu: Angkatan I
pada tanggal 7 Agustus 2015 di Desa Kenanga Sari Kecamatan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 679


Cikalong Wetan; Angkatan II pada tanggal 14 Agustus 2015 di
Poktan Barokah Desa Sirna Jaya Kecamatan Cipendeuy; Angkatan
III pada tanggal 27 Agustus 2015 di Poktan Sarimukti Desa Nyeneng
Kecamatan Cipeundeuy; Angkatan IV pada tanggal 23 September
2015 di Poktan Bina Marga Desa Marga Laksana Kecamatan
Cipeundeuy dan Angkatan V pada tanggal 28 September 2015 di
Poktan Tani Makmur Desa Sukahaji Kecamatan Cipeundeuy serta
terlaksananya Monitoring, Sosialisasi, Koordinasi dan Pendataan
Perkebunan Besar Negara (PBN)/Perkebunan Besar Swasta.
 Berdasarkan hasil monitoring dan pendataan Distanbunhut, data
potensi Perkebunan Besar Negara (PBN)/Perkebunan Besar
Swasta (PBS) di wilayah Kab. Bandung Barat adalah sebagai
berikut:
Tabel 4.108
Data potensi Perkebunan Besar Negara (PBN) dan Perkebunan Besar
Swasta (PBS) di Kabupaten Bandung Barat

Nama Nama Jenis Luas Produktivitas


No
Perkebunan Perusahaan Tanaman Tanam (ha) (Kg/hektar)
Karet 439.960,00 2.090
1 Nyalindung PT. Nyalindung
Teh - -
PT. Perkebunan
2 Montaya Teh 706,82 2.817
Nusantara VIII
Panglejar PT. Perkebunan Teh 1.266,53 2.351
3
(Pangheotan) Nusantara VIII Karet 1.198,75 2.022
Bayabang Pasir PT. PP. Bayabang Kakao 811,62 2.218
4
Ucing Indonesia Karet 642,67 1.140
Nyomplong Rawa
5 Sri Budaya Sakti Kakao - -
Asih
Karet 200,00 -
6 Cimangsud PT. Wiria Cakra
Kakao - -
PT. Lembang
7 Lembang Dano Teh - -
Dano I
PT. Siwano Jaya
8 Gunung Masigit Karet 53,62 -
Sakti
Sumber Data :Distanbunhut, Kab. Bandung Barat, 2015

b) Penyediaan Sarana Produksi Pertanian/Perkebunan, dengan alokasi


anggaran sebesar Rp.864.751.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.832.234.540,- atau 96,24%. Hasil kegiatan ini adalah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 680


terlaksananya pengadaan sekaligus pemberian bantuan sarana
produksi pertanian berupa: (1) Benih/Bibit Tanaman Pangan,
dengan rincian: 70 Kg Benih padi sebar non Hibrida untuk Poktan
Tani Cidita Ds. Cisomangbarat Kec. Cikalongwetan (Musrenbang), 75
Kg Benih padi sebar non Hibrida untuk Poktan Ciloa Ds.
Wangunharja Kec. Cikalongwetan dan 50 Kg Benih Kedelai untuk
Poktan Mekar Sejahtera Ds. Sindangkerta Kec. Sindangkerta
(Musrenbang); (2) Benih/Bibit Tanaman Holtikultura, dengan
rincian: 1.000 bibit jeruk untuk KT Tiga Bintang Ds. Jati Kec.
Saguling; (3) Pupuk Organik, dengan rincian: 25.000 Kg pupuk
organik untuk KT. Kopi dan Pisang Hutan Ds. Cibodas Kec.
Lembang; 7.500 kg Pupuk Bokashi untuk Poktan Cintamukti RT 02
RW 02 Desa Girimukti Kec. Saguling (Musrenbang); 5.000 kg Pupuk
Bokashi untuk Poktan Cimanggung Ds. Wangunsari Kec.
Sindangkerta (Musrenbang); 4.650 kg Pupuk Bokashi untuk Poktan
Cirata Ds. Cisomang Barat Kec. Cikalong Wetan; (4) Hand-tractor,
masing - masing sebanyak 1 unit untuk: Poktan Karang Mekar Ds.
Karanganyar Kec. Cililin, Poktan Maju Bersama Ds. Karangtanjung
Kec. Cililin, Poktan Tunas Mekar Ds. Cipeundeuy Kec. Padalarang;
Poktan Cikuray Ds. Kertamulya Kec. Padalarang; Poktan Mukti Jaya
Ds. Ciburuy Ke. Padalarang; Poktan Cikondang Ds. Kertamukti Kec.
Cipatat; Poktan Ciparang Ds. Cipatat Kec. Cipatat; Poktan Tani Mukti
Ds. Cilangari Kec. Gununghalu; Poktan Paniisan Ds. Sirnajaya Kec.
Gununghalu; Poktan Giri Keramat Ds. Kenangasari Kec.
Cikalongwetan; Poktan Sariksa Ds. Cibitung Kec. Rongga; Poktan
Mulyatani Ds. Sukamanah Kec. Rongga; Poktan Giri Raya Ds.
Sukaresmi Kec. Rongga; Poktan Irmas Ds. Sukaresmi Kec. Rongga;
Poktan Subur Rahayu Ds. Girimukti Kec. Cipongkor; Poktan Boma
Rahayu Ds. Sindangkerta Kec. Sindangkerta dan Poktan Satata
Sariksa Ds. Girimukti Kec. Cipongkor; (5) Handsprayer, masing-
masing sebanyak 1 unit Handsprayer untuk: Poktan Cimanggu Ds.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 681


Campaka Kec. Padalarang; Poktan Lebaksaat Ds. Tagog Kec.
Padalarang; Poktan Mitratani Ds. Ciburuy Kec. Padalarang; Poktan
Angkring Ds. Padalarang Kec. Padalarang; Poktan Sudimampir Ds.
Kertajaya Kec. Padalarang; Poktan Anggrek Ds. Kertamulya Kec.
Padalarang; Poktan Sumber Mukti Ds. Cipeundeuy Kec. Padalarang;
Poktan Ciluncat II Ds. Cimerang Kec. Padalarang; Poktan Pabeasan
Ds. Laksanamekar Kec. Padalarang; Poktan Purabayamekar Ds.
Jayamekar Kec. Padalarang; sebanyak 25 unit untuk Poktan
Alammekar Ds. Cililin Kec. Cililin (Musrenbang) dan sebanyak 20 unit
Handspryer (Musrenbang) untuk Poktan di Ds. Karangtanjung Kec.
Cililin, dengan rincian: Poktan KT Mandiri 7 unit, KT Agrayuda 6 unit,
KT Giriharja 7 unit; 9 unit untuk KT. Mekar Buana Desa Cicadas
Kecamatan Rongga dan 12 unit untuk KT Mekar Sejahtera Ds.
Sindangkerta Kec. Sindangkerta (6) Pompa air, dengan rincian:
masing-masing 1 unit pompa air untuk Poktan Barokah I, Poktan
Barokatulpalah dan Poktan Muktijaya I (Ds. Tanjungjaya Kec.
Cihampelas - Musrenbang) dan 1 unit pompa air untuk KT Cibitung
Ds. Gununghalu Kec. Gununghalu (Musrenbang); (7) Mesin
Pemotong Padi untuk Poktan Mekar Mandiri Kp. Cipongkor Ds.
Mekarsari Kec. Cipongkor sebanyak 1 unit; (8) Mesin Penggiling
Tepung untuk Poktan Sangkuriang Sakti Kp. Jajaway Ds. Mekarsari
Kec. Cipongkor sebanyak 1 unit; (9) Cultivator masing-masing
sebanyak 1 unit untuk KT Mukti Rahayu Ds. Jayamekar Kec.
Padalarang (Musrenbang) dan untuk KT Bina Mandiri Ds.
Gununghalu Kec. Gununghalu (Musrenbang).
c) Pengembangan Bibit Unggul Pertanian/Perkebunan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.369.606.500,- dan terealisasi sebesar
Rp.362.815.500,- atau 98,16%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan bahan baku persemaian berupa: 5.000 btg
bibit kopi, 1.000 btg bibit teh, 6.000 btg bibit karet, 4.510 btg bibit
cengkeh, 2.400 btg bibit aren, 1.000 btg bibit kelapa dan 19.000 kg

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 682


pupuk organic; terlaksananya pembuatan persemaian untuk
tanaman perkebunan kopi, teh, karet, cengkeh, aren dan kelapa
yang berlokasi di Kec. Cipeundeuy; terlaksananya pembayaran upah
tenaga kerja penjaga kebun, pembersihan lahan, pembuatan
persemaian, pembuatan bedengan, pemeliharaan, pemupukan,
pengisian media tanam, pemberantasan hama dan pendistribusian
bibit di lokasi persemaian serta terlaksananya sosialisasi masing-
masing kepada 30 orang petani penangkar bibit komoditas
perkebunan dalam rangka pengembangan bibit unggul
pertanian/perkebunan.
d) Penyusunan Kebijakan Pencegahan Alih Fungsi Lahan Pertanian,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.146.527.700,- dan terealisasi
sebesar Rp.76.390.700,- atau 52,13%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan Naskah Akademik Perda tentang
Kebijakan Alih Fungsi Lahan.
e) Pengembangan Bibit Unggul Hortikultura, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.445.282.500,- dan terealisasi sebesar Rp.434.582.500,-
atau 97,60%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan
bahan/bibit tanaman hortikultura berupa: 4.150 btg benih mawar,
3.000 btg Benih Kentang G0, 1.500 btg benih jeruk, pestisida
organik untuk sayuran, insektisida organik untuk sayuran,
Geotextile, pestisida organik untuk tanaman hias, insektisida organik
untuk tanaman hias, pestisida organik untuk tanaman buah,
insektisida organik untuk tanaman buah, 7.000 polybag media
tanam kentang, masing-masing 40 liter pupuk organik cair untuk
tanaman hias, untuk tanaman sayuran, untuk tanaman buah, 10.000
kg pupuk kompos untuk tanaman hias, 10.000 kg pupuk kompos
untuk tanaman buah; terlaksananya pembangunan 2 unit Rumah
Lindung/Greenhouse di Desa Jambudipa Kecamatan Cisarua;
terlaksananya Bimtek pengembangan bibit unggul hortikultura yang
diikuti oleh 20 orang peserta pada tanggal 20 - 22 Oktober 2015 di

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 683


Desa Kertawangi Kecamatan Cisarua dan terlaksananya Study
Banding rangka pengembangan bibit unggul hortikultura ke Balai
Penelitian Tanaman Hias pada tanggal 14 September 2015.
f) Pengembangan Agribisnis Hortikultura (Pengembangan Kluster),
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.322.020.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.302.159.000,- atau 93,83%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemberian bantuan masing-masing 1 unit
pembangunan greenhouse untuk petani tanaman hias kepada KT
Karyamuda di Desa Karyawangi Kec Parongpong, KT Mekar Saluyu
di Desa Pada Asih Kec. Cisarua dan untuk KT Raharja Desa Sukajaya
Kec. Lembang; terlaksananya pemberian bantuan 5.000 bibit Krisan
dan 1.100 kg pupuk kandang untuk bahan praktek SL GAP/SOP
Krisan dan 3.990 bibit mawar serta 1.500 kg pupuk kandang untuk
bahan praktek SL GAP/SOP tanaman mawar; telaksananya SL
GAP/SOP tanaman Hias yang diikuti oleh 25 orang petani tanaman
hias Krisan pada tanggal 10, 11, 18, 19, 24, 25 Agustus 2015 dan
pada tanggal 3, 4, 10, 11, 17, 18 September 2015 di PKBM Bina
Terampil Mandiri Kec. Cisarua dan terlaksananya SL GAP/SOP
tanaman hias mawar yang diikuti oleh 25 orang petani tanaman hias
pada tanggal 12, 13, 20, 21, 26, 27 Agustus 2015, tanggal 28 - 29
September 2015, tanggal 15 - 16 Oktober 2015 dan tanggal 23 - 24
November 2015 di PKBM Bina Terampil Mandiri, Kec. Cisarua.
g) Pengembangan Produksi Sayuran dan Tanaman Hias (Bangub),
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.500.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.451.613.000,- atau 90,32%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Bimtek SL GAP/SOP tanaman Krisan yang diikuti oleh
25 orang Petani Krisan pada tanggal 5, 6, 7, 8, 19, 20, 21, 22, 26,
27, 28, 29 Oktober 2015 di PKBM Bina Terampil Mandiri Kec. Cisarua
dan terlaksananya Bimtek SL GAP/SOP tanaman Buncis yang diikuti
oleh 25 orang petani Buncis pada tanggal 2, 3, 4, 5, 9, 10, 11, 12,
16, 17, 18, 19 November 2015 di PKBM Bina Terampil Mandiri Kec.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 684


Cisarua; terlaksananya pemberian bantuan Bibit Krisan, Plastik UV,
Benih Buncis, Plastik Mulsad dan Hibah Vacuum Friying kepada
Poktan Baby French Farmer Group Kp. Gandok Ds. Sunten Jaya Kec.
Lembang; pemberian bantuan Cultivator kepada: Poktan Macakal
Kp. Kaum Ds. Cibodas Kec. Lembang, Poktan Baby Frech Farmer
Group Kp. Gandok Ds. Sunten Jaya Kec. Lembang, Poktan Family
Farm Kp. Dago Ds. Suntenjaya Kec. Lembang, Poktan Panen Lestari
Kp. Langensari Ds. Suntenjaya Kec. Lembang dan pemberian
bantuan APPO kepada Poktan Wargi Panggupai Ds. Suntenjaya Kec.
Lembang.

12)Program Pemberdayaan Penyuluh Pertanian/Perkebunan


Lapangan terdiri dari 4 (empat) kegiatan, yaitu:
a) Peningkatan Kapasitas Tenaga Penyuluh Pertanian/Perkebunan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.410.565.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.410.315.000,- atau 99,94%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Pelatihan Penyegaran Penyuluh Pertanian Lapangan
(PPL) yang diikuti oleh 30 orang PPL pada tanggal 28 - 29 Juli 2015
di Villa de La Rosa Lembang dan praktek lapangan/kunjungan kerja
ke Balai Benih dan Pengembangan Tanaman Pangan dan
Hortikultura Kabupaten Majalengka pada tanggal 30 - 31 Juli 2015;
terlaksananya Pelatihan Penyegaran Penyuluh Kehutanan Lapangan
(PKL) yang diikuti oleh 20 orang PKL pada tanggal 19 - 20 Mei 2015
di Villa de La Rosa Lembang dan praktek lapangan/kunjungan kerja
ke Balai Penelitian Teknologi Perbenihan (BPTP) Kab. Bogor pada
tanggal 21 - 22 Mei 2015; terlaksananya Pelatihan Tenaga Harian
Lepas Tenaga Bantu Penyuluh Pertanian (THL-TBPP) yang diikuti
oleh 30 orang THL-TBPP pada tanggal 5 - 6 Mei 2015 di Villa de La
Rosa Lembang dan praktek lapangan/kunjungan kerja ke Balai Besar
Benih Induk Sukamandi Kab. Subang pada tanggal 7 - 8 Mei 2015
dan terlaksananya Pelatihan Penyegaran Tenaga Harian P2BN yang
diikuti oleh 30 orang P2BN pada tanggal 13 - 14 Juli 2015 di Villa de

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 685


La Rosa Lembang serta praktek lapangan/kunjungan kerja ke Balai
Benih Cihea Kab. Cianjur pada tanggal 15 - 16 Juli 2015.
 Berdasarkan data Distanbunhut, jumlah penyuluh pertanian dan
perkebunan di Kab. Bandung Barat adalah:

Tabel 4.109
Data Penyuluh Pertanian dan Perkebunan
Di Kab. Bandung Barat Tahun 2012 - 2015
Penyuluh Pertanian dan Perkebunan
PPL PKL
Tahun THL- THL- Jumlah
PNS Non PNS Non POPT
TBPP P2BN
PNS PNS
2012 63 - 21 - 43 52 - 179
2013 57 - 19 - 43 46 - 165
2014 49 - 19 - 43 46 25 182
2015 42 - 20 - 40 45 25 171
Sumber Data : Distanbunhut, Kab. Bandung Barat, 2015

b) Peningkatan Kesejahteraan Tenaga Penyuluh Pertanian/Perkebunan,


dengan alokasi anggaran sebesar Rp.222.720.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.208.160.000,- atau 93,46%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembayaran tambahan honorarium untuk 45 orang
THL-TB P2BN selama 2 bulan dan tambahan honorarium 40 orang
THL-TBPP selama 2 bulan.
c) Penyuluhan dan Pendampingan Bagi Pertanian/Perkebunan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.181.041.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.180.811.000,- atau 99,87%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya bimbingan teknis dan penyusunan program
penyuluhan yang diikuti oleh 178 orang penyuluh petugas lapangan
(49 orang PPL, 19 orang PKL, 25 orang POPT, 40 orang THL-TBPP
dan 45 orang THL-P2BN) yang dilaksanakan pada tanggal 5 Mei
2015 bertempat di PN Kertas Padalarang.
d) BOP Penyuluh Pertanian, Perikanan dan Kehutanan (Bangub),
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.345.600.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.297.600.000,- atau 86,11%. Hasil kegiatan ini adalah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 686


terpenuhinya kebutuhan Biaya Operasional Penyuluh Pertanian,
Perikanan dan Kehutanan untuk keperluan sebanyak 90 orang
tenaga penyuluh selama 12 bulan.

13)Program Peningkatan Kualitas Bahan Baku (DBHCHT)


melaksanakan kegiatan Penanganan Panen dan Pasca Panen Bahan
Baku (DBHCHT), dengan alokasi anggaran sebesar Rp.700.000.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.695.155.000,- atau 99,31%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya fasilitasi Magang Pengolahan Tembakau yang
diikuti oleh 25 orang petani tembakau ke sentra tembakau di Kec.
Tanjungsari Kab. Sumedang pada tanggal 9 - 15 November 2015;
terlaksananya pengadaan 170.000 batang Bibit Tembakau, 5.100 NPK,
50 liter Insektisida, 683 Kg KNO3, 34.000 Kg Pupuk Organik dan 4.500
kg Gula Mollase Tembakau Hitam; terlaksananya pemberian bantuan
rumah pengolahan Tembakau Hitam kepada Poktan Waringin Desa
Sukamanah Kec. Rongga dan kepada Poktan Surya Harapan Desa
Sirnajaya Kec. Gununghalu; terlaksananya pemberian bantuan masing -
masing 1 unit Cultivator (alat pengolah tembakau) kepada Poktan
Sauyunan Desa Sukamanah Kec. Rongga, kepada Poktan Waringin Desa
Sukamanah Kec. Rongga, kepada Poktan Giri Mukti Desa Gununghalu
Kec. Gununghalu, kepada Poktan Surya Harapan Desa Sirnajaya Kec.
Gununghalu, kepada Poktan Usaha Bareng Desa Mukapayung Kec. Cililin
dan kepada Poktan Medang Kamulyaan Desa Nanggerang. Kec. Cililin.

b. Permasalahan dan Solusi di Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan


1) Permasalahan
a) Permasalahan berkenaan dengan SDM, sarana dan prasarana
pertanian perkebunan dan kehutanan yaitu masih rendahnya SDM
pertanian (secara kwalitas maupun kwantitas) baik SDM aparatur
maupun SDM petani, terbatasnya jumlah petugas lapangan
dibanding dengan luas wilayah dan beban kerja;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 687


b) Permasalahan berkenaan dengan Penanganan Pasca Panen dan
Pengolahan Hasil Pertanian/perkebunan, yaitu masih rendahnya
penanganan pasca-panen mengakibatkan tingginya kehilangan hasil
(lossis) dan masih terbatasnya penerapan GHP, GMP, GDP, GRP dan
GCP Pasca-panen;
c) Permasalahan berkenaan dengan peningkatan produksi
pertanian/perkebunan, yaitu masih terbatasnya sarana produksi
pertanian (mahalnya agro-input pertanian), tingginya alih fungsi
lahan dari lahan budidaya pertanian ke non budidaya pertanian,
menurunnya kesuburan tanah dan daya dukung lingkungan,
menurunnya minat terhadap usaha tani terutama dikalangan
generasi muda dan rendahnya penerapan GAP/GFP;
d) Permasalahan berkenaan dengan pemasaran produk unggulan hasil
pertanian/perkebunan, yaitu masih rendahnya kwalitas produksi
hasil pertanian karena masih lemahnya penerapan SOP-GAP, SOP-
GHP, SOP-GMP, SOP-GDP, SOP-GRP, SOP-GCP yang menyebabkan
rendahnya kualitas dan kwantitas sementara di pasaran lokal harus
bersaing dengan produk impor sebagai konsekwensi perdagangan
bebas serta kemampuan permodalan petani terbatas;
e) Permasalahan berkenaan dengan sarana dan prasarana teknologi
dan penerapan teknologi pertanian/perkebunan, yaitu infrastruktur
pertanian yang masih belum baik dan kerusakan jaringan irigasi dan
inovasi serta adopsi tehnologi masih terbatas;
f) Anomali iklim yang tidak menentu, sebagai dampak dari perubahan
iklim global, dengan adanya gejala el-nino dan la-nina sehingga
terjadinya musim hujan yang tidak merata, sehingga merubah pola
tanam, meluasnya areal yang potensial terkena gangguan bencana
alam (kekeringan dan longsor), serangan hama dan penyakit
tanaman (Organisme Pengganggu Tanaman) makin meningkat,dan
makin resisten.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 688


2) Solusi
a) Peningkatan kwalitas dan kwantitas SDM pertanian (baik aparatur
maupun petani) melalui pendidikan, pembinaan, pelatihan, sekolah
lapang (SL) dan pengusulan penambahan jumlah petugas lapangan;
b) Bantuan alat mesin pertanian pasca-panen dan pengolahan hasil
pertanian serta penerapan SOP-GHP-SOP-GMP Pasca-panen, serta
peningkatan kemampuan petani dalam penaganan pasca-panen dan
pengolahan hasil pertanian;
c) Bantuan sarana produksi pertanian (alat mesin pertanian, bibit,
pupuk), optimalisasi BUMA (bantuan uang muka alsintan),
ketersediaan pupuk bersupsidi yang tepat waktu, tepat sasaran dan
tepat harga, optimalisasi peran Komisi Pengawas Pupuk, membuka
akses terhadap permodalan sektor pertanian dan kredit perbankan,
pengembangan go-organik, pertanian berkelanjutan dan ramah
lingkungan, penerapan Undang-undang Nomor 41 Tahun 2009
tentang Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan;
d) Meningkatkan mutu, produksi dan produktivitas dan kesinambungan
pasokan produk pertanian serta penerapan SOP-GAP, SOP-GHP,
SOP-GMP untk meningkatkan kualitas dan kuantitas produk
pertanian, pembentukan kluster pertanian;
e) Percepatan pembangunan infrastruktur pertanian di daerah,
rehabilitasi dan peningkatkan kondisi infrastruktur pertanian yang
rusak, optimalisasi penerapan hasil-hasil kajian dan penelitian dari
balai penelitian perntanian yang mempunyai kredibilitas;
f) Mitigasi iklim yang lebih akurat dengan mengoptimalkan berbagai
sumber daya dan teknologi terkini untuk memprediksi keadaan
agroklimat lebih cepat dan tepat, mengoptimalkan peran Brigade
Proteksi Tanaman, mengoptimalkan Satgas Kekeringan, optimalisasi
PATM (Pompa Air Tanpa Motor), embung, dam parit, sumur artesis,
pemberian bantuan mesin pompa air dan bantuan penggantian bibit

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 689


c. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Dinas Peternakan
dan Perikanan adalah:
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran terdiri dari
12 kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Surat Menyurat, dengan alokasi sebesar
Rp.6.400.000,- dan terealisasi sebesar Rp.6.400.000,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan materai Rp.3.000
sebanyak 300 buah, materai Rp.6.000 sebanyak 500 buah dan
terlaksananya penggandaan surat dalam rangka menunjang
administrasi kinerja kantor.
b) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.60.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.53.450.000,- atau 89,08%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembayaran rekening telepon dan pembelian pulsa
token listrik untuk keperluan di UPT Pembenihan Ikan
Cikalongwetan, di UPT Pembibitan Ternak Gunung Halu, di UPT
Puskeswan Cisarua, di UPT Puskeswan Lembang, di UPT Puskeswan
Gununghalu dan di UPT Rumah Potong Hewan Padalarang.
c) Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.19.770.000,- dan terealisasi sebesar Rp.19.770.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembayaran
honorarium dan uang makan lembur untuk 3 orang tenaga
administrasi keuangan untuk keperluan selama 12 bulan.
d) Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.31.500.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.31.500.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
jasa service 15 unit komputer PC, 10 unit Notebook, 10 unit printer
dan 2 unit Genset.
e) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.97.120.000,- dan terealisasi sebesar Rp.96.985.050,- atau

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 690


99,86%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 51 jenis
alat tulis kantor untuk keperluan dinas dan UPTD.
f) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.94.907.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.94.636.400,- atau 99,71%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 32 jenis barang cetakan (amplop, buku
ppn/pph, buku kwitansi, kop surat, SPPD, map, buku kendali, buku
penerimaan, daftar riwayat hidup dan lain-lain) dan terlaksananya
penggandaan 2.000 lembar dokumen.
g) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.21.088.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.21.088.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pengadaan 12 jenis kebutuhan komponen
instalasi listrik/penerangan kantor, berupa: emergency lamp,
dudukan lampu, lampu TL, lampi pijar, kabel roll, stop kontak, fiting
kombinasi dan saklar.
h) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.161.620.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.161.041.500,- atau 99,64%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 6 jenis perlengkapan kantor berupa: 6
buah lemari arsip, 6 buah filling kabinet, 3 unit komputer PC, 3 unit
notebook, 5 unit printer laser dan 8 unit printer tinta.
i) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.152.660.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.152.262.000,- atau 99,74%. Hasil kegiatan ini adalah
tersedianya bahan bacaan berupa surat kabar dari 10 media cetak, 2
majalah mingguan dan 2 majalah bulanan untuk keperluan selama
12 bulan; terlaksananya pengadaan 50 buku ilmu pengetahuan dan
50 buah buku Perpu serta terlaksananya penyusunan buku Profil
Dinas Peternakan dan Perikanan.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 691


j) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.100.300.000,- dan terealisasi sebesar Rp.100.300.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya kebutuhan
makanan dan minuman untuk keperluan rapat, jamuan tamu dan
makan minum lembur selama 12 bulan.
k) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.94.632.000,- dan terealisasi
sebesarRp.94.530.000,- atau 99,89%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya perjalanan dinas ke luar daerah dalam rangka
koordinasi dan konsultasi teknis peternakan dan perikanan dan
pencapaian program dan kegiatan Dinas Peternakan dan Perikanan.
l) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.39.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.39.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
perjalanan dinas dalam saerah dalam rangka koordinasi, monitoring
dan evaluasi program dan kegiatan Dinas Peternakan dan Perikanan
Kabupaten Bandung Barat kepada masyarakat/kelompok masyarakat
peternak dan perikanan yang ada di 16 kecamatan di wilayah
Kabupaten Bandung Barat.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri


dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.40.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.40.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pemeliharaan rutin gedung kantor UPT pembenihan ikan di
Cikalongwetan, kantor UPT pembibitan ternak di Gununghalu, kantor
Puskeswan Cisarua, kantor Puskeswan Lembang, Puskeswan
Gununghalu dan kantor UPT Rumah Potong Hewan di Padalarang
serta terlaksananya pembayaran upah 1 orang Tukang dan 2 orang
Pekerja dalam rangka pemeliaharaan rutin kantor UPT.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 692


b) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.648.776.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.593.871.600,- atau 91,54%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksanananya pemeliharaan 6 unit kendaraan dinas roda 4 dan 24
unit kendaraan dinas roda 2 berupa pemenuhan jasa service,
pembelian sparepart, pemenuhan kebutuhan bahan bakar
kendaraan dan pelumas kendaraan untuk keperluan selama 12 bulan
serta terlaksananya pembayaran pajak kendaran dinas sebanyak 6
unit mobil dinas dan 24 unit motor dinas.

3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur terdiri dari 2 (dua)


kegiatan, yaitu:
a) Pengadaan Pakaian Kerja Lapangan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.23.375.000,- dan terealisasi sebesar Rp.23.375.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksanananya pengadaan 25
stell pakaian kerja lapangan dan kelengkapannya berupa masing-
masing 25 buah topi, jaket, sepatu boot dan waterpack untuk
keperluan 25 orang penyuluh.
b) Pengadaan Pakaian Khusus Hari-hari Tertentu, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.50.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.50.000.000,- atau100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksanananya pengadaan 100 pcs pakaian batik dan 100 stel
pakaian olah raga untuk keperluan aparatur Disnakan.

4) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur


melaksanakan kegiatan Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan
Perundangan-Undangan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.21.500.000,- dan terealisasi sebesar Rp.21.500.000,- atau 100%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksanananya keikutsertaan 2 orang aparatur
Disnakan untuk mengikuti Pelatihan Auditor CBIB pada tanggal 23 - 27
Maret 2015 di Kab.Tasikmalaya; keikutsertaan 3 orang aparatur
Disnakan untuk mengikuti Bimtek Pakan Sapi Perah Tahun 2015 pada

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 693


tanggal 30 - 31 Maret 2015 di Wisma Kementerian Pertanian Bogor;
keikutsertaan 1 orang aparatur Disnakan untuk mengikuti Bimtek
tentang Kebuntingan Hewan pada tanggal 5 - 18 April 2015 di Kab.
Bogor; keikutsertaan 3 orang aparatur Disnakan untuk mengikuti Bimtek
Peningkatan Mutu Petugas Pengambil Contoh (PPC) pada tanggal 15 -
17 April 2015 di Bogor dan terlaksananya keikutsertaan 2 orang aparatur
Disnakan untuk mengikuti Sosialisasi Jabatan Fungsional pada tanggal
30 - 31 Maret 2015.

5) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja dan Keuangan terdiri dari 3 (tiga) kegiatan,
yaitu:
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja
SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.82.140.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.82.140.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan dokumen Lakip, LKPJ, LPPD,
Laporan Triwulanan dan Laporan Tahunan Disnakan.
b) Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.11.040.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.11.040.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan laporan keuangan semester I dan II.
c) Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.29.015.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.29.015.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
penyusunan dokumen Catatan Atas Laporan Keuangan (CALK).

6) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.48.700.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.48.700.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan dokumen perencanaan dan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 694


penganggaran berupa: dokumen Renja, RKA, DPA, RKA Perubahan dan
DPPA.

7) Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Ternak


terdiri dari 4 (empat) kegiatan, yaitu:
a) Pemeliharaan Kesehatan dan Pencegahan Penyakit Menular
Ternak,dengan alokasi anggaran sebesar Rp.481.390.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.481.390.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya operasional pelayanan desinfeksi, operasional
petugas surveilans dan respon penyakit hewan, penanganan
gangguan reproduksi hewan ternak, pengobatan hewan ternak dan
pengawasan obat hewan oleh Tim URC PHMS (2 orang dokter
hewan, 15 PPL peternakan dan tenaga pembantu lainnya) dalam
rangka pencegahan dan pengendalian Penyakit Hewan Menular
Strategis (PHMS), seperti Avian Influenza, Brucellosis, Rabies,
Anthrax dan penyakit hewan lainnya; terlaksananya pengujian
kesehatan hewan ternak di laboratorium kesehatan hewan berupa
pemeriksaan 1.200 sampel telur cacing (helminthiasis) dan
pemeriksaan 200 sampel brucellosis dalam rangka penanggulangan
penyakit dan pengobatan hewan ternak; terlaksananya sosialisasi
Penyakit Hewan Menular Strategis (PHMS) kepada 100 orang
peternak yang dilaksanakan pada tanggal 24 Februari 2015 di
KPSBU Lembang dan tangal 25 Februari 2015 di Desa Tamanjaya
Kecamatan Gununghalu serta terlaksananya Bimbingan Teknis
Penyusunan Laporan Sistem Informasi Kesehatan Hewan Nasional
(SIKHNAS) yang diikuti oleh 16 PPL Peternakan pada tanggal 17 - 18
Ferbruari 2015 di BBI Cikalongwetan.
b) Pengawasan Perdagangan Ternak Antar Daerah,dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.497.916.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.497.367.000,-atau 99,89%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan dokumen Feasibility Study (FS) Pasar
Hewan di Kab. Bandung Barat; terlaksananya Bimbingan Teknis

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 695


Pengawasan Kesehatan Hewan dan Lalu Lintas Hewan Ternak yang
diikuti oleh 32 orang Penyuluh Peternakan dan stakeholders
peternakan dan kesehatan hewan dilaksanakan pada tanggal 23 - 24
Juli 2015 di Splendid Café & Resto Bale Pare Kota Baru
Parahyangan; terlaksananya 4 kali sosialisasi pengawasan kesehatan
dan lalu lintas ternak masing-masing kepada 80 orang stakeholders
peternakan dan kesehatan hewan, yaitu: pada tanggal 28 Juli 2015
di Kec. Cisarua, pada tanggal 29 Juli 2015 di Kec. Padalarang, pada
tanggal 30 Juli 2015 di Kec. Lembang dan pada tanggal 30
September 2015 di Kec. Sindangkerta; terlaksananya 2 kali Rapat
Koordinasi tentang pengawasan kesehatan hewan dan lalu lintas
ternak yang diikuti oleh 100 orang pelaku usaha penyedia hewan
ternak dan stakeholders peternakan dan kesehatan hewan pada
tanggal 8 September 2015 di Kec. Padalarang dan Kec. Batujajar
serta terlaksananya pengambilan, pembelian dan pengujian sampel
pangan hewan di sejumlah pasar hewan dan pembinaan di penyedia
produk asal hewan serta pengadaan 10.000 buah label hewan sehat,
kabel ties, 32 buku surat keterangan kesehatan hewan dalam rangka
pengawasan kesehatan dan lalu lintas perdagangan hewan dan
hewan qurban.
c) Kesehatan Masyarakat Veteriner dan Kesejahteraan Hewan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.380.796.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.375.541.900,- atau 98,62%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya jasa konsultansi perencanaan Meat Business Center
(MBC) di Kab. Bandung Barat; terlaksananya pengadaan materi dan
bahan pendukung dalam rangka bimbingan teknis, sosialisasi dan
pembinaan kepada para pelaku usaha kegiatan Kesehatan
Masyarakat Veteriner (Kesmavet) dan kesejahteraan hewan berupa:
270 buah kaos Kesmavet, 270 buah Apron, 270 buah booklet
seputar produk pangan asal hewan, pengadaan jaket, sepatu dan
jas hujan untuk 25 orang petugas kerja lapangan; terlaksananya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 696


pembelian sample produk pangan asal hewan (sample air susu,
bakso, dendeng sapi, daging ayam, daging sapi, nugget ayam, sosis
sapi, telur ayam, telur itik, abon sapi, kerupuk kulit) dari pasar
tradisional dan dari Tempat Penampungan Susu (TPS) yang tersebar
di wilayah Kab. Bandung Barat untuk selanjutnya sample tersebut
dilakukan pengujian di Balai Penyidikan dan Pengujian Penyakit
Hewan dan Kesmavet di Cikole -Lembang; terlaksananya Bimtek
Pemotongan Ternak Ruminansia yang HAUS diikuti oleh 30 peserta
yang dilaksanakan pada tanggal 11 Juni 2015 di Splendid Café, Bale
Pare Kota Baru Parahyangan, Padalarang; terlaksananya 2 kali
Bimtek Pemotongan Ternak unggas yang HAUS (Halal, Utuh, Aman
dan Sehat ) masing-masing diikuti oleh 30 peserta, yaitu pada
tanggal 3 Juni 2015 di tempat pemotongan unggas milik Bp. Hanfi di
Jl. Cipaganti 45 A Bandung dan pada tanggal 27 Agustus 2015 di Ds.
Kertajaya Kec. Padalarang serta terlaksananya Sosialisasi Keamanan
Produk Pangan Asal Hewan yang HAUS kepada 40 orang Ibu-Ibu
PKK Kec. Saguling dan Kec. Cipatat dilaksanakan pada tanggal 11
Agustus 2015 di Ds. Rajamandala Kulon Kec. Cipatat.
d) Kegiatan Pelayanan Kesehatan Hewan dan Laboratorium, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.533.914.500,- dan terealisasi sebesar
Rp.531.790.500,- atau 99,60%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembayaran honorarium 6 orang petugas dalam
rangka operasional pelayanan di Puskeswan dan Laboratorium;
terlaksananya pengadaan 1 paket obat-obatan (Vitamin + ATP,
Oxytetracycline LA, Penstrep, Sulfadiazine dan Trimethoprim,
Analgesik + Antipiretik, Anti Histamin, Multivitamin hewan,
Ivermectin, Antibiotik Spray, Obat Cacing, Anti Radang, Simenthicon,
Antibiotika Growth Promotor, Vitamin B Komplek, Cloramphenicol,
Acyclovir, Ketamin, Anti Lalat dan Multivitamin Unggas) untuk
keperluan di Puskeswan Lembang, Puskeswan Cisarua dan
Puskeswan Gununghalu; terlaksananya pengadaan 1 paket

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 697


kelengkapan diagnostik laboratorium berupa: 1 unit antibiotik residu
test, 4 unit Antigen Brucella, 2 unit Test Kit Formalin, 2 unit Test Kit
Borax, 2 unit Test Kit Malachit Green, 5 buah Kateter Sapi, 5 buah
Tas vaksin, 10 buah Infus Set, 2 buah Brongsong sapi dan 5 buah
Stetoskop; pengadaan alat-alat peternakan, berupa: Alat Potong
Kuku, Pita Ukur Ternak, Bull Holder (Nose Punch), Trokar
(Universal), Spekulum Vagina Domba, Tongkat Ukur Sapi dan
Aplikator Ear Tag; terlaksananya 8 kali Sosialisasi Penyakit Hewan
Ternak yang masing-masing kegiatan diikuti oleh 20 orang peserta,
yaitu pada tanggal 11 Februari 2015 di Ds. Jaya Mekar
Kec.Padalarang, tanggal 23 Februari 2015 di Ds. Jati Kec. Saguling,
tanggal 11 Mei 2015 di Puskeswan Ds. Celak Kec. Gununghalu,
tanggal 23 Mei 2015 di Puskeswan Ds. Celak Kec. Gununghalu,
tanggal 20 Agustus 2015 di Kelompok Ternak Bina Kitri Kec. Cisarua,
tanggal 27 Agustus 2015 di Kelompok Ternak Bina Kitri Kec. Cisarua,
tanggal 25 November 2015 di KelompokTernak Itik Famili Kec.
Batujajar dan tanggal 29 November 2015 di Kelompok Ternak Itik
Famili Kec. Batujajar serta terlaksananya pembangunan Pusat
Kesehatan Hewan (Puskeswan) di Desa Campaka Mekar Kecamatan
Padalarang.

8) Program Peningkatan Produksi Hasil Peternakan terdiri dari 8


(delapan) kegiatan, yaitu:
a) Pembangunan Sarana dan Prasarana Pembibitan Ternak,dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.846.129.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.825.577.000,- atau 97,57%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan alat-alat ukur peternakan (pita ukur), alat-
alat laboratorium peternakan (Drencher 30 ml, Spid fiber 20 ml,
Neddle eoroplek 18 G dan 17 G, Thermometer dan Dehorning), 1
unit Water Filter/Purifier, 1 unit Freezer dan 1 paket alat pengolahan
air kotor untuk keperluan di UPT Pembibitan Ternak Gununghalu;
terlaksananya pengadaan tanah seluas 7.738 m2 untuk keperluan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 698


pengembangan lahan UPT Pembibitan Ternak yang berlokasi di Desa
Celak Kec. Gununghalu; terlaksananya pembangunan jalan akses
menuju lokasi UPT sepanjang 175m dan terlaksananya pembuatan
bangunan untuk pembuangan air kotor di UPT Pembibitan Ternak;
terlaksananya Pengadaan tanah untuk keperluan pembangunan UPT
Pembibitan Ternak yang berlokasi di Desa Celak Kec. Gununghalu
seluas 7.738 m2.
 Realisasi Pengadaan tanah untuk keperluan pembangunan UPT
Pembibitan Ternak yang berlokasi di Desa Celak Kec.
Gununghalu, Pada tahun 2010 terealisasi seluas 9.314 m2 untuk
pembangunan mess karyawan, bak penampung air, gudang
pakan, bak penampung limbah dan kandang sapi dengan
kapasitas 15 ekor; pada tahun 2014 terealisasi seluas 9.093 m2
untuk bangunan penanganan dan bangunan pengolahan susu
dan pada tahun 2015 terealisasi seluas 7.738 m2 untuk
pembangunan jalan akses masuk ke UPT serta untuk
pembangunan tempat penyimpanan dan pengolahan limbah
ternak.
b) Pembibitan dan Perawatan Ternak,dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.511.212.000,- dan terealisasi sebesar Rp.509.957.000,- atau
99,75%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 13 jenis
peralatan kebersihan dan bahan pembersih untuk keperluan di UPT
Pembibitan Ternak; pengadaan 12 set Pakaian Kerja Lapangan
beserta kelengkapannya (Kaos, Jaket, Sarung Tangan Kain,
Wearpak, Sepatu Boot) untuk petugas di UPT Pembibitan ternak;
terlaksananya pembayaran honorarium 12 orang petugas (petugas
kebersihan, buruh tani dan petugas kandang) di UPT pembibitan
ternak untuk keperluan selama 12 bulan; terlaksananya pengadaan
pakan ternak sapi untuk keperluan di UPT Pembibitan Ternak,
berupa: 300.000 Kg hijauan makanan ternak sapi, 50.000 Kg
konsentrat dan premix lengkap untuk pakan konsentrat;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 699


terlaksananya survey dan monitoring lokasi penanaman pohon
Legum Indigovera untuk pakan ternak yang mempunyai
produktivitas tinggi dan ke kelompok tani dalam rangka kerjasama
pengadaan HMT untuk keperluan di UPT Pembibitan Ternak;
terlaksananya pembinaan bagi Kelompok Tani Ternak
“Sabilulungan” Desa Cinta Karya Kec. Sindangkerta serta pembinaan
bagi Kelompok Tani Ternak Bina Mekar dan Karya Berkembang Kec.
Gununghalu.
c) Pendistribusian Bibit Ternak Kepada Masyarakat,dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.81.100.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.81.100.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
sosialisasi pendistribusian hewan ternak yang diserahkan kepada
masyarakat melalui Musrenbang kepada 200 orang peserta
perwakilan kelompok ternak penerima bantuan (di Kec. Batujajar 3
Poktan, di Kec. Ngamprah 10 Poktan, di Kec. Cililin 11 Poktan, di
Kec. Sindangkerta 12 Pokta, di Kec. Saguling 3 Poktan, di Kec.
Cihampelas 5 Poktan, di Kec. Padalarang 17 Poktan, di Kec.
Cipongkor 11 Poktan, di Kec. Lembang 7 Poktan, di Kec. Parongpong
4 Poktan, di Kec. Cisarua 10 Poktan, Kec. Gununghalu 5 Poktan, di
Kec.Cikalongwetan 11 Poktan, di Kec. Cipatat 5 Poktan, di Kec.
Cipeundeuy 5 Poktan dan di Kec. Rongga 13 Poktan) yang
dilaksanakan pada tanggal 23 April 2015 di Gedung Serba Guna
Asrama Bina Siswa SMA Negeri 1 Cisarua.
 Data eksisting Kelompok Tani (Poktan) Ternak tiap kecamatan di
Kab. Bandung Barat, dapat dilihat pada tabel berikut:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 700


Tabel 4.110
Data Jumlah Kelompok Tani (Poktan) Ternak
Per kecamatan di Kabupaten Bandung Barat Tahun 2015
Jumlah Kelompok Tani (Poktan) Ternak
No Kecamatan Sapi Sapi Jumlah
Domba Kambing Kerbau Ayam Itik Kelinci
Potong Perah
1 Rongga - - 20 4 7 5 4 1 41
2 Gununghalu 6 - 22 1 - - - 12 41
3 Sindangkerta 2 - 37 2 - - 2 - 43
4 Cililin 9 - 22 1 - 1 10 - 43
5 Cihampelas 3 - 10 - - 1 2 - 16
6 Cipongkor 3 - 33 - 14 1 8 6 65
7 Batujajar 1 - 6 - - 1 2 1 11
8 Cipatat 9 - 53 1 6 1 2 4 76
9 Padalarang 3 - 24 - - - 3 - 30
10 Ngamprah - 8 18 2 1 - - - 29
11 Parongpong 1 29 5 - - - - 4 39
12 Lembang - 104 7 - - - - 4 115
13 Cisarua 4 33 10 - - - - 3 27
14 Cikalongwetan 1 - 44 2 8 4 - - 59
15 Cipeundeuy 1 - 8 - 13 - - - 22
16 Saguling 1 - 4 - - - 3 - 8
Jumlah 44 174 323 13 49 14 36 35 688
Sumber Data : Dinas Peternakan & Perikanan, Kab. Bandung Barat, 2015

d) Penyuluhan Pengelolaan Bibit Ternak yang Didistribusikan Kepada


Masyarakat,dengan alokasi anggaran sebesar Rp.51.975.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.51.975.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya sosialisasi Pendataan Statistik Peternakan
kepada 15 orang Penyuluh Peternakan pada tanggal 28 Oktober
2015 di Ruang Rapat BPMPD Kab. Bandung Barat; terlaksananya
pengadaan Leaflet Potensi Peternakan masing-masing 250
eksemplar (Leaflet Domba, Leaflet Sapi Perah, Leaflet Sapi Potong,
Leaflet Kerbau, Leaflet Kambing Perah, Leaflet Burung Puyuh dan
Leaflet Kelinci) dan terlaksananya monitoring dan pembinaan
terhadap 24 kelompok tani ternak Domba, Sapi Potong, Sapi Perah,
Kambing PE, Kerbau yang tersebar di 13 Kecamatan (22 Desa).
 Data realisasi Poktan penerima bantuan hewan ternak/bibit
hewan ternak dari Pemkab. Kab. Bandung Barat, dari Provinsi
Jawa Barat dan dari Pemerintah Pusat, adalah:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 701


Tabel 4.111
Data Jumlah Kelompok Tani (Poktan) Ternak
Penerima Bantuan Hewan Ternak Tahun 2014-2015
Jumlah Poktan Ternak Penerima Bantuan
No Hewan Ternak
2014 2015
1 Sapi Potong 14 7
2 Sapi Perah 4 24 (KBB 12 , Prov 3, Pusat 9)
3 Domba 121 94
4 Kambing 3 9
5 Kerbau 4 3
6 Kelinci 1 0
7 Ayam Buras 3 Pusat 5
8 Ayam Pelung 3 4
9 Itik 8 Pusat 1
10 Puyuh 1 0
11 Ayam arab 1 0
Jumlah 163 147
Sumber Data : Dinas Peternakan & Perikanan, Kab. Bandung Barat, 2015

e) Pembelian dan Pendistribusian Vaksin dan Pakan Ternak,dengan


alokasi anggaran sebesar Rp.454.694.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.452.513.500,- atau 99,52%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 300 Vial Vaksin Brucellosis dan 100 Vial
Vaksin Rabies serta pembayaran honorarium 17 orang Petugas
Vaksin dalam rangka operasional pelayanan vaksinasi brucellosis dan
vaksinasi rabies bagi 1.000 ekor ternak untuk keperluan selama 12
bulan di seluruh wilayah Kab. Bandung Barat; terlaksananya
pengadaan 5 jenis peralatan dan perlengkapan untuk keperluan
petugas vaksinasi, berupa: 20 box Spuit, 5 buah Brongsong, 1.000
buah Kalung Anjing, 20 box Masker dan 20 box Sarung Tangan dan
pengadaan masing-masing sebanyak 1.000 buku kartu vaksinasi
Brucellosis dan kartu vaksinasi Rabies; terlaksananya sosialisasi
vaksinasi kepada 165 orang peserta perwakilan dari Ketua Kelompok
Peternak Sapi Perah yang dilaksanakan pada tanggal 18 Juni 2015 di
Alam Wisata Cimahi (AWC); terlaksananya Sosialisasi Rantai Dingin
kepada masing-masing 10 orang perwakilan Peternak dari 4
Kecamatan (Kec. Lembang, Kec. Cisarua, Kec. Parongpong dan Kec.
Ngamprah) yang dilaksanakan pada tanggal 11 Juni 2015 di KPSBU

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 702


Lembang serta terlaksananya pemberian bantuan pakan ternak
berupa 27.970 Kg. Konsentrat kepada Kp. Areng RW. 07 Ds. Cibodas
Kec. Lembang.
f) Pengembangan Agribisnis Peternakan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.3.706.942.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.3.439.893.400,- atau 92,80%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan sekaligus pemberian bantuan 6 jenis
hewan ternak (1.299 Ekor domba, 42 ekor sapi potong, 138 ekor
sapi perah, 8 ekor kerbau, 41 ekor kambing perah dan 64 ekor
kambing lokal) kepada sebanyak 129 Kelompok Ternak (KT) yang
tersebar di wilayah Kab. Bandung Barat, dengan rincian: (1) 1.229
ekor domba, untuk KT. wilayah I: (Kec. Gununghalu) 71 ekor
domba, untuk: KT. Sukamantri Desa Sirnajaya 55 ekor, KT. Lembur
Sawah Desa Bunijaya 8 ekor, KT. Harapan Mulya Desa Sukatani 8
ekor; (Kec. Rongga) 78 ekor domba, untuk: KT. Jaya Mukti Desa
Cibitung 16 ekor, KT. Al-Fatah Desa Cinengah 8 ekor, KT. Tunas
Bersemi Desa Cinengah 8 ekor, KT. Harapan Desa Cibedug 8 ekor,
KT. Barokah Desa Cicadas 38 ekor; (Kec. Ciliin) 106 ekor domba,
untuk: KT.Sinar Mandiri Desa Bongas 30 ekor, KT. Ugrem Desa
Bongas 12 ekor, KT. Muda Ternak Desa Karang Tanjung 8 ekor, KT
Mekar Sari Desa Karyamukti 8 ekor, KT Buana Mekar Desa
Karyamukti 8 ekor, KT. Pitaloka Desa Karyamukti 8 ekor, KT.
Tamiang Sapu Desa Karyamukti 8 ekor, KT. Talagawedan Desa
Batulayang 12 ekor, KT. Gombong Desa Budiharja 12 ekor; (Kec.
Sindangkerta) 67 ekor domba, untuk; KT. Bersaudara Desa
Cicangkanggirang 8 ekor, KT. Sariksa Desa Cicangkanggirang 8 ekor,
KT. Bersahaja Desa Cicangkanggirang 8 ekor, KT. Alam Endah Desa
Cicangkanggirang 8 ekor, KT. Sawargi Desa Cikadu 8 ekor,
KT.Mandiri Desa Cintakarya 11 ekor, KT. Itikutihmukti Desa
Buninagara 8 ekor, KT Melati Desa Puncak Sari 8 ekor; Wilayah II:
(Kec. Ngamprah) 72 ekor domba, untuk: KT. Mandiri Desa Sukatani

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 703


12 ekor, KT. Wajar Desa Sukatani 8 ekor, KT. Usaha Ternak Mandiri
Desa Tanimulya 8 ekor, KT. Sauyunan Desa Pakuhaji 8 ekor, KT.
Nirwana Desa Margajaya 8 ekor, KT. Berkembang Desa
Bojongkoneng 12 ekor, KT. Walandri Desa Cilame 8 ekor, KT. Wargi
Mukti Desa Cilame 8 ekor; (Kec. Parongpong) 46 ekor domba,
untuk; KT. Mutiara Desa Cigugur Girang 8 ekor, KT. Putra Rahayu
Desa Cihanjuang 38 ekor; (Kec. Lembang) 38 ekor domba, untuk:
KT. Sumber Tani Desa Cikahuripan 8 ekor, KT. Citra Saluyu Desa
Mekar Wangi 30 ekor; (Kec. Saguling) 37 ekor domba untuk: KT.
Kiansantang Desa Cipangeran 17 ekor, KT. Jaya Desa Cikande 8
ekor, KT. Sawargi Desa Cikande 12 ekor; (Kec. Cihampelas) 40 ekor
domba, untuk: KT. Koti - Ehon Desa Citapen 8 ekor, KT. KPBTD
Desa Situwangi 8 ekor, KT. Forum Pikr Garuda Desa Singajaya 8
ekor, KT. Rizki Jaya Desa Cihampelas 8 ekor, KT. Budaya Mandiri
Desa Singajaya 8 ekor; (Kec. Batujajar) 24 ekor domba, untuk: KT.
Sawargi Desa Selacau 8 ekor, KT. Binangkit Desa Galanggang 8
ekor, KT. At-Tafsir Desa Batujajar Barat 8 ekor; (Kec. Cisarua) 152
ekor domba, untuk: KT. Amanah Desa Pasirhalang 38 ekor, KT
Makmur Desa Padaasih 38 ekor, KT. Pada Jaya Desa Cipada 38 ekor,
KT. Giriwangi Desa Kertawangi 38 ekor; wilayah III: (Kec.
Cikalongwetan) 224 ekor domba, untuk: KT. Prasasti Desa Cikalong
12 ekor, KT. Burangrang Desa Cipada 30 ekor, KT. Mandiri Desa
Cisomang Barat 12 ekor, KT. Sahate Desa Mandala Mukti 8 ekor, KT.
Taruna Desa Cisomang Barat 8 ekor, KT. Tanujaya Desa Cisomang
Barat 8 ekor, KT. Tanjung Sari Desa Ganjarsari 8 ekor, KT. Silih Asih
Desa Cikalong 8 ekor, KT.Mekar Mulya Desa Mekar Jaya 115 ekor,
KT. Mukti Mandiri Desa Mandala Mukti 15 ekor; (Kec. Padalarang)
186 ekor domba, untuk: KT. Rahayu Desa Laksanamekar 10 ekor,
KT. Tipar Barat Desa Laksana Mekar 8 ekor, KT. Maju Jaya Desa
Cimerang 10 ekor, KT. Beda Jaya VIII Desa Cimerang 8 ekor, KT.
Garunggang Desa Cipeundeuy 10 ekor, KT. Cisalak Desa Kertajaya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 704


10 ekor, KT. Makmur Desa Kertajaya 8 ekor, KT. Sodong Makmur
Desa Kertamulya 10 ekor, KT. Sauyunan Desa Padalarang 10 ekor,
KT. Amanah Desa Padalarang 8 ekor, KT. Gina Jaya Desa
Padalarang 8 ekor, KT. Mulya Mandiri Desa Padalarang 8 ekor, KT.
Citong Desa Ciburuy 10 ekor, KT. Mekar Saluyu Desa Jaya Mekar 10
ekor, KT. Itikurih Desa Tagog Apu 10 ekor, KT. Cikurutug Jaya Desa
Campaka Mekar 10 ekor, KT. Campaka Jaya Desa Campaka Mekar
38 ekor; (Kec. Cipeundeuy) 84 ekor domba, untuk: KT. Baranahan
Desa Bojongmekar 35 ekor, KT. Bojong Harapan Desa Bojong Mekar
8 ekor, KT. Sauyunan Desa Jatimekar 8 ekor, KT. Mekar Tani Desa
Cipeundeuy 6 ekor, KT. Sabilulungan Desa Ciroyom 12 ekor, KT.
Sauyunan Desa Sirnajaya 15 ekor; (Kec. Cipatat) 24 ekor domba,
untuk: KT. Shanda Putra Desa Citatah 8 ekor, KT. Bina Muda Mandiri
Desa Mandalasari 8 ekor, KT. Mukti Rahayu Desa Kertamukti 8 ekor;
(Kec. Cipongkor) 50 ekor domba, untuk: KT. Wargasaluyu Desa
Neglasari 10 ekor, KT. Ponpes Asya’adah Desa Neglasari 8 ekor, KT.
Mekar Saluyu Desa Mekarsari 8 ekor, KT. Maju Jaya Desa Cibenda 8
ekor, KT. Al-Muqodas Desa Cibenda 8 ekor, KT. Mekar Mulya Desa
Mekarsari 8 ekor; (2) 42 ekor Sapi Potong, dengan rincian: 14
ekor untuk KT. di RW 13 Ds. Bunijaya Kec. Gununghalu, 4 ekor
untuk Kelompok Usaha Peternakan Mekarsari Kp. Wargasaluyu RT
01/17 Desa Cinengah Kec. Rongga, 4 ekor untuk KT. Karang Taruna
Satya Wiguna Jln. Desa Girimukti No.01 RT/RW 01/03 Ds. Girimukti
Kec. Cipongkor, 5 ekor untuk KT. Lestari Kp. Sukarasa RT.02/RW.02
Ds. Wangunjaya Kec. Cikalongwetan, 5 ekor untuk KT. Sariksa Ds.
Bongas Kec. Cililin, 5 ekor untuk KT. Hidayah Desa Sirnaraja Kec.
Cipeundeuy dan 5 ekor untuk KT. Gembala Tani Kp. Cijerokaso Ds.
Cibodas Kec. Lembang; (3) 138 ekor Sapi Perah, dengan rincian:
5 ekor untuk KT. Makmur Jaya Ds. Cigugurgirang Kec. Parongpong,
5 ekor untuk KT. Mulya Sari Kp. Kancah RT/RW 02/014 Ds.
Cihideung Kec. Parongpong, 8 ekor untuk KT. Mutiara Muda Kp.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 705


Cibodas RT/RW 03/12 Ds. Cilame Kec. Ngamprah, 5 ekor untuk
Kelompok Tani Ternak Sapi Perah di Kec. Lembang, 18 ekor untuk
KT. Sasarengan Kp. Cikareumbi RT. 01/06 Ds. Cikidang Kec.
Lembang, 18 ekor untuk KT. Lugina Kp. Cikareumbi RT. 02/06 Ds.
Cikidang Kec. Lembang, 15 ekor untuk KT. Madani Kp.
Pameungpeuk RT. 04/12 Ds. Pasir Halang Kec. Cisarua, 15 ekor
untuk KT. Berkah Rahayu Kp. Muril Rahayu RT. 01/15 Ds. Jambu
Dipa Kec. Cisarua, 15 ekor untuk KT. PMK. Jaya Kp. Pameungpeuk
RT. 01/12 Ds. Pasirhalang Kec. Cisarua, 16 ekor untuk KT. Paratag
Berdikari Kp. Paratag RT. 01/07 Ds. Jambudipa Kec. Cisarua, 8 ekor
untuk KT. Harapan Jaya Kp. Tugu 4 RT. 02/05 Ds. Tugumukti Kec.
Cisarua dan 10 ekor untuk KT. AM Kp. Cipeundeuy RT. 01/07 Ds.
Pasirlangu Kec. Cisarua; (4) 8 ekor Kerbau, dengan rincian: 2 ekor
untuk KT. Mekar Rahayu Ds. Cibenda Kec. Cipongkor, 4 ekor untuk
KT. KTR Putra Setia Kp. Cikarang Dusun 2 Ds. Sukaresmi Kec.
Rongga dan 2 ekor untuk KT. Mekar Mandiri Ds. Mekarsari Kec.
Cipongkor; (5) 41 ekor Kambing Perah, dengan rincian: 6 ekor
untuk KT. Sawargi RW 07 Ds. Cimanggu Kec. Ngamprah, 9 ekor
untuk KT. Barokah Ds. Bunigara Kec. Sindangkerta, 6 ekor untuk Ds.
Cibedug Kec. Rongga, 4 ekor untuk KT. Tunas Harapan Ds.
Cicangkang Girang Kec. Sindangkerta, 4 ekor untuk KT. Berkah Ds.
Cicangkang Girang Kec. Sindangkerta, 4 ekor untuk KT. Buana Jaya
Ds. Bojongsalam Kec. Rongga, 4 ekor untuk KT. Giriwangi Ds.
Bojong Kec. Rongga dan 4 ekor untuk KT. Santika Jaya Ds. Bojong
Kec. Rongga; (6) 64 ekor kambing Lokal, dengan rincian: 7 ekor
kambing lokal jantan dan 57 ekor kambing lokal betina untuk di
Kecamatan Cipatat.
 Berdasarkan data Dinas Peternakan dan Perikanan, data potensi
populasi ternak dan unggas serta data realisasi pemberian
bantuan bibit hewan ternak di Kab. Bandung Barat adalah
sebagai berikut:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 706


Tabel 4.112
Realisasi Pemberian Bantuan Ternak
Tahun 2010 - 2015
Realisasi Jumlah Pemberian Bantuan Hewan Ternak (ekor)
No Deskripsi
2010 2011 2012 2013 2014 2015
1 Sapi Potong 43 23 30 47 58 42
2 Sapi Perah 12 36 55 13 20 138
3 Domba 787 700 1.463 2.613 1502 1.299
4 Kambing 36 - 67 20 30 105 (***)
5 Kerbau 60 55 21 13 20 8
6 Kelinci 262 420 1.691 - 100 -
7 Ayam Buras - - - 332 750 (**) -
8 AyamPelung 600 - 60 60 60 -
9 Itik 1.380 1.575 2.640 1.534 (*) 1500 -
10 Puyuh 900 500 -
Sumber Data : Dinas Peternakan & Perikanan, Kab. Bandung Barat, 2015
Catatan: (*) bantuan itik pada tahun 2013 terdiri dari 1.250 ekor itik petelur dan 284 ekor itik pedaging
(**) bantuan ayam buras pada tahun 2014 terdiri dari 600 ekor ayam buras dan 150 ekor ayam arab
(***) bantuan Kambing pada tahun 2015 terdiri dari 41 ekor kambing perah dan 64 ekor kambing lokal

Tabel 4.113
Data Potensi Populasi Ternak
Kabupaten Bandung Barat Tahun 2012- 2015
Populasi Ternak
No Kecamatan
Sapi Potong Sapi Perah Domba Kambing Kuda Kerbau
1 Rongga 34 20,541 2,681 - 630
2 Gununghalu 145 60 63,479 3,595 - 690
3 Sindangkerta 60 12 21,355 1,098 15 445
4 Cililin 191 - 30,947 2,270 5 168
5 Cihampelas 343 - 28,334 2,637 283 27
6 Cipongkor 26 - 21,203 2,525 595
7 Batujajar 96 - 24,060 1,215 226 108
8 Cipatat 67 - 34,513 5,933 159 160
9 Padalarang 58 - 22,766 2,026 620 57
10 Ngamprah 135 2,193 17,994 568 62 96
11 Parongpong 165 5,715 17,383 1,108 555 3
12 Lembang 254 18,648 17,665 1,042 525 -
13 Cisarua 129 9,206 33,957 1,037 180 47
14 Cikalongwetan 4,412 19 22,426 1,638 136 227
15 Cipeundeuy 99 - 45,601 5,727 476 269
16 Saguling 95 - 24,056 181 159 108
Jumlah 2015 6.309 35.853 446.280 35.281 3.401 3.630
Jumlah 2014 6.529 34,664 441.249 35.429 3.432 3.581
Jumlah 2013 5.185 33.795 437.487 35.106 3.384 3.558
Jumlah 2012 7.435 41.795 433.155 35.018 3.376 3.523
Sumber Data : Dinas Peternakan & Perikanan, Kab. Bandung Barat, 2015

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 707


Tabel 4.114
Rekapitulasi Populasi Ternak
Kabupaten Bandung Barat Tahun 2012 - 2015
Populasi Tahun
No
Ternak 2012 2013 2014 2015
Ternak
1 Sapi Potong 7.435 5.185 6.529 6.309
2 Sapi Perah 41.795 33.795 34.664 35.853
3 Domba 433.155 437.487 441.249 446.280
4 Kambing 350.18 35.106 35.429 35.281
5 Kuda 3.376 3.384 3.432 3.401
6 Kerbau 3.523 3.558 3.581 3.630
Unggas
1 Ayam Buras 1.794.425 1.812.369 1.829.768 1.848.798
2 Ayam Pedaging 4.290.036 4.300.761 4.049.754 4.322.292
3 Ayam Petelur 179.755 179.980 182.608 180.430
4 Itik 232.878 235.207 237.138 239.934
Sumber Data : Dinas Peternakan & Perikanan, Kab. Bandung Barat, 2015

g) Peningkatan Sarana dan Prasarana Pembibitan Ternak (Bangub),


dengan alokasi anggaran sebesar Rp.1.000.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.946.747.500,- atau 94,67%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 1 unit kendaraan operasional untuk
keperluan di UPT Pembibitan Ternak, terlaksananaya pembangunan
gedung serbaguna dan pembangunan Kandang Sapi Uk. 15.75 x
5.50 m (kapasitas 10 ekor) untuk keperluan di UPT Pembibitan
Ternak Desa Celak Kec. Gununghalu.
h) Pengembangan Agribisnis Peternakan Sapi Perah (Bangub), dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.500.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.458.000.000,- atau 91,60%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya bimbingan teknis kepada 3 kelompok ternak calon
penerima bantuan ternak sapi perah dari Kec. Parongpong, Kec.
Cisarua dan Kec. Lembang yang dilaksanakan pada tanggal 21
Oktober 2015 di Gedung Panca Dinsosnakertrans Kab. Bandung
Barat, Lembang dan terlaksananya pemberian bantuan masing-
masing 14 ekor sapi perah, 14 paket stimulan obat ternak dan 14
unit stimulan kandang ternak kepada Kelompok Ternak (KT) Laksana
Mekar Kp. Panyairan RT. 01/10 Ds. Cihideung Kec. Paronpong, KT.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 708


Sinar Mukti Kp. Tugu I RT. 01/08 Ds. Tugumukti Kec. Cisarua dan
KT. Bakti Saluyu Kp. Ateng RT. 01/07 Ds. Cibodas Kec. Lembang.

9) Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Peternakan


terdiri dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Pembangunan Pusat Etalase/Eksebisi/Promosi atas Hasil Produksi
Peternakan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.544.425.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.526.290.000,- atau 96,67%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya Pelatihan Pengolahan Hasil Ternak yang diikuti
oleh 40 orang pelaku usaha produksi ternak di Kec. Cisarua, Kec.
Lembang dan Kec. Parongpong dilaksanakan pada tanggal 21 April
2015 di Gedung Serba Guna Kelompok Serba Susu Kecamatan
Lembang; terlaksananya Pertemuan Kelompok Pelaku Usaha
Pengolahan Hasil Ternak I pada tanggal 7 April 2015 di Kelompok
Serba Susu Kec. Lembang dan Pertemuan Kelompok Pelaku Usaha
Pengolahan Hasil Ternak II pada tanggal 16 Juni 2015 di Gapoklah
Bosca Milk Kec. Lembang; pelaksanaan promosi data potensi
peternakan dan perikanan Kab. Bandung Barat melalui pengadaan
cetakan 1.000 lembar Leaflet pengolahan hasil ikutan ternak dan
keikutsertaan perwakilan pelaku usaha produksi ternak Kab.
Bandung Barat pada acara Pameran APKASI Investment Summit
2015 di JIExpo Kemayoran Jakarta pada tanggal 12 - 15 Mei 2015
dan Pameran Indolivestock 2015 di Grand City Convex Surabaya
pada tanggal 29 - 31 Juli 2015; terlaksananya lomba inovasi
pengolahan hasil peternakan tingkat Kab. Bandung Barat yang
diikuti oleh 35 pelaku usaha pengolahan produksi hasil ternak pada
tanggal 9 Mei 2015 di Komplek Pemda Kab. Bandung Barat dengan
raihan juara adalah Kelompok Mekar Rahayu Kecamatan Lembang
(usaha pengolahan susu) sekaligus pendampingan dan fasilitasi
pada kegiatan lomba inovasi pengolahan dan pemasaran hasil
peternakan tingkat Prov. Jawa Barat tahun 2015; terlaksananya
pemberian bantuan sarana dan prasarana rantai dingin susu berupa:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 709


1 unit Mesin Perah Susu untuk kelompok Karya Sejahtera Ds.
Karyawangi Kec. Parongpong, 135 buah Milk Can untuk Gapoknak
“Adabmal” Kp. Paratag RT. 02/07 Ds. Jambudipa Kec. Cisarua dan
masing-masing 25 buah Ember pemerahan untuk kelompok Wargi
Saluyu Kp. Pameungpeuk Ds. Pasir Halang Kec. Cisarua, untuk
kelompok Mekar Baru Ds. Cigugur Girang Kec. Parongpong, untuk
kelompok Hanjuang Mekar Ds. Cihanjuang Rahayu Kec. Parongpong
dan untuk kelompok Kancah Mekar Ds. Cihideung Kec. Parongpong;
terlaksananya pemberian bantuan sarana dan prasarana
pengolahan/pemasaran hasil produksi ternak, berupa: 2 unit
Showcase untuk kelompok Mekar Rahayu Kp. Baru Nagri Ds.
Sukajaya Kec. Lembang dan 2 unit Showcase untuk kelompok Mitra
Usaha Mandiri Kp. Ciampel Ds. Laksana Mekar Kec. Padalarang;
terlaksananya pembinaan dan pendampingan kelompok pelaku
usaha pengolah hasil ternak dalam rangka pengembangan inovasi
pengolahan keju ke PT. Bukit Baros Sukabumi pada tanggal 16
Januari 2015 dan ke pengolah produksi sosis daging kelinci di Bogor
pada tanggal 18 Februari 2015.
b) Pemeliharaan Rutin/Berkala Pusat-Pusat Etalase/Eksebisi/Promosi
Atas Hasil Produksi Peternakan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.1.946.740.000,- dan terealisasi sebesar Rp.1.898.825.700,- atau
97,54%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya Bimtek Manajemen
Pengelolaan RPH yang diikuti oleh 32 orang pengelola RPH Swasta
yang dilaksanakan pada tanggal pada tanggal 27 Mei 2015 di
Kecamatan Padalarang; terlaksananya pengadaan peralatan dan
perlengkapan untuk keperluan operasional di RPH Desa
Campakamekar Kec. Padalarang, berupa:1 paket pompa air dan
pipanisasi, 3 buah timbangan gantung, 2 unit mesin potong rumput,
2 unit Vacum Cleaner, 12 buah Pisau penyembelih, 4 unit Oval
Hanger, 15 unit Penggantung Karkas Quarter, 30 paket Alat
Pelindung Diri Petugas Pemotong, 8 jenis peralatan kebersihan dan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 710


bahan pembersih dan 11 jenis alat dan bahan penunjang lainnya
(Hand Sprayer, Kampak, Tinta Daging, Tambang Plastik, Tong
Jeroan, Hook Gantungan Karkas, Masker, TL 60 Watt, Sarung
Tangan Karet dan Kristal/Pengasah Pisau); terlaksananya pengadaan
pakaian petugas RPH beserta kelengkapannya (Pakaian Kerja,
Wearpack, Topi Kerja, Sepatu, Tas Kerja, Jaket Kerja Dan Sepatu
Boot); terlaksananya pembangunan sarana dan prasarana RPH
(Rumah Potong Hewan) di Desa Campakamekar Kec. Padalarang,
berupa: pembangunan kandang sapi Brahman Cross, pembangunan
fasilitas penampung isi rumen, pengerasan jalan dan area parkir
pengangkut ternak, pembangunan tembok penahan tanah,
pengadaan konstruksi jaringan air bersih, pembuatan papan nama
RPH dan penataan penghijauan taman serta terlaksananya
peresmian Rumah Potong Hewan (RPH) di UPT RPH Desa
Campakamekar Kec. Padalarang pada tanggal 15 Juni 2015 oleh
Bapak Bupati Bandung Barat H. Abu Bakar.

10)Program Peningkatan Penerapan Teknologi Peternakan terdiri


dari 3 (tiga) kegiatan,yaitu:
a) Pengadaan Sarana dan Prasarana Teknologi Peternakan Tepat Guna,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.141.330.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.140.238.000,- atau 99,23%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan sarana dan prasarana penunjang teknologi
Inseminasi Buatan (IB), berupa: 30 Pak Plastik Sheet Domba, 30 Pak
Plastik Sheet Sapi, 3.000 Liter N2 Cair, 120 buah Straw
Domba/Kambing, 600 buah Straw Sapi, 30 buah Gun IB Sapi, 30
buah Gun IB Domba, 32 buah Pinset IB, 30 buah Gunting IB, 30
buah Thermos IB; terlaksananya pengujian 48 sampel pakan ternak
di laboratorium UPTD Balai Pengujian Mutu Pakan Ternak Cikole
Lembang; terlaksananya pemberian bantuan 30 buah brongsong
ternak bagi peserta kontes ternak tingkat Provinsi Jawa Barat dan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 711


terlaksananya pembinaan kepada 14 Kelompok Tani Ternak Domba
yang tersebar di 11 Kecamatan.
b) Kegiatan Penyuluhan Penerapan Teknologi Peternakan Tepat Guna,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.521.800.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.514.230.000,- atau 98,85%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Lomba Kelompok Agribisnis tingkat Provinsi Jawa
Barat yang dilaksanakan pada tanggal 4 Juni 2015 di Ds. Pasirhalang
Kec. Cisarua dengan peserta sebanyak 50 orang; terlaksananya
penyelenggaraan kontes ternak tingkat Kabupaten Bandung Barat
yang dilaksanakan pada tanggal 8 - 10 Juni 2015 di Komplek Pemda
Kabupaten Bandung Barat Kec. Ngamprah diikuti oleh 150 orang
peserta sekaligus pemberian hadiah berupa uang pembinaan untuk
para juara kontes ternak sebanyak 13 kategori lomba, yaitu: lomba
ketangkasan domba, lomba sapi perah FH (kategori Laktasi umur 3-
4 tahun, pedet umur 7-9 bulan, pedet umur 9-12 bulan, dara umur
12-15 bulan), sapi potong (kategori Jantan umur 18-22 bulan, Betina
umur 18-22 bulan), kontes Domba (kategori raja pejantan maksimal
ganti gigi 2 pasang, ratu bibit ganti gigi 1-2 pasang, petet raja kasep
maksimal ganti gigi 1 pasang, raja pedaging maksimal ganti gigi 2
pasang), kontes kambing PE (kategori Raja pejantan ganti gigi 1-2
pasang, ratu bibit ganti gigi 1-2 pasang) dan kontes kerbau (kategori
betina produktif); terlaksananya Kontes Ternak Tingkat Provinsi
Jawa Barat yang dilaksanakan pada tanggal 1 - 2 September 2015
di kota Baru Parahyangan Kec. Padalarang Kab. Bandung Barat yang
diikuti oleh 100 orang peserta; terlaksananya Lomba Kelompok
Agribisnis tingkat Nasional dilaksanakan pada tanggal 2 Juli 2015 di
Ds. Jati Kec. Saguling yang diikuti oleh 50 orang peserta;
terlaksananya pengadaan 7.000 kg pakan ternak HMT dan 15.000
kg pakan ternak konsentrat untuk keperluan pakan ternak peserta
kontes ternak tingkat Kabupaten Bandung Barat dan terlaksananya
pemberian bantuan 1 unit Timbangan Digital Domba untuk

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 712


Kelompok Pancaniti Ds. Cipada Kec. Cikalongwetan dan 1 unit Mesin
Cukur Domba untuk Kelompok Sinarjaya Ds. Batujajar Barat Kec.
Batujajar.
c) Peningkatan Kapasitas Tenaga Penyuluh Peternakan dan Perikanan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.189.158.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.189.158.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya 4 kali Rapat Pertemuan Lapangan dengan masing-
masing kegiatan dihadiri oleh 30 orang kelompok ternak, yaitu: pada
tanggal 14 September 2015 di Kec. Saguling, pada tanggal 21
September 2015 di Kec. Sindangkerta, pada tanggal 22 September
2015 di Kec. Gununghalu dan pada tanggal 23 September 2015 di
Kec. Rongga; terlaksananya pengadaan bahan dan materi
pendukung penyuluhan peternakan berupa: 1.000 lembar Leaflet, 50
buku materi penyuluhan peternakan dan perikanan, 500 lembar
Sertifikat Kelas kelompok Pemula dan 500 lembar Sertifikat Kelas
Kelompok Lanjut; terlaksananya keikutsertaan/partisipasi Kab.
Bandung Barat pada kegiatan peringatan Hari Pangan Sedunia pada
tanggal 15 – 16 Oktober 2015 di Palembang; terlaksananya
keikutsertaan/partisipasi Kab. Bandung Barat pada kegiatan
peringan Hari Krida Nusantara pada tanggal 10 – 12 Juni 2015 di
Soreng Kab Bandung dan terlaksananya keikutsertaan/partisipasi
Kab. Bandung Barat pada kegiatan peringatan Hari Nusantara/Bahari
pada tanggal 12 – 14 Desember 2015 di Daerah Istimewa Aceh.

11)Program Peningkatan Kualitas Bahan Baku (DBHCHT)


melaksanakan kegiatan Integrasi Pertanian Tembakau dan Peternakan
(DBHCHT), dengan alokasi anggaran sebesar Rp.2.000.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.1.584.320.000,- atau 79,22%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pemberian bantuan 330 ekor bibit unggul Kambing
Perah (250 ekor Kambing Perah Betina, 80 ekor Kambing Perah Jantan),
330 paket kandang kambing perah dan 330 paket obat-obatan untuk
kambing perah, dengan rincian: 250 Kambing Perah Betina, 80 ekor

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 713


Kambing Perah Jantan, 330 paket kandang kambing dan 330 paket
obat-obatan ternak untuk Kelompok Waringin Kp. Cibuntu Ds.
Sukamanah Kec. Rongga; 70 ekor Kambing Perah Betina, 20 ekor
Kambing Perah Jantan, 90 paket kandang kambing dan 90 paket obat-
obatan ternak untuk Kelompok Bhinekas Kp. Cihanjawar Ds. Gununghalu
Kec. Gununghalu; 60 ekor Kambing Perah Betina, 20 ekor Kambing
Perah Jantan, 80 paket kandang kambing dan 80 paket obat-obatan
ternak untuk Kelompok Pandawa Kp. Poponcol Ds. Mukapayung Kec.
Cililin dan 60 ekor Kambing Perah Betina, 20 ekor Kambing Perah
Jantan, 80 paket kandang kambing dan 80 paket obat-obatan ternak
untuk Kelompok Cimanggu Kp. Cimanggu Ds. Wangunsari Kec.
Sindangkerta; terlaksananya pemberian bantuan masing-masing 1 unit
mesin APPO dan 1 unit timbangan digital untuk kelompok ternak
Waringin Kp. Cibuntu Ds. Sukamanah Kec. Rongga, untuk Kelompok
Bhinekas Kp. Cihanjawar Ds. Gununghalu Kec. Gununghalu, untuk
Kelompok Pandawa Kp. Poponcol Ds. Mukapayung Kec. Cililin dan untuk
Kelompok Cimanggu Kp. Cimanggu Ds. Wangunsari Kec. Sindangkerta
dan terlaksananya 2 kali Bimbingan Teknis Budidaya Kambing Perah
yang diikuti oleh perwakilan Kelompok Ternak penerima bantuan dari
Kec. Sindangkerta, Kec. Gununghalu, Kec. Rongga dan Kec. Cililin yang
dilaksanakan pada tanggal 24 Agustus 2015 dan pada tanggal 27
Agustus 2015 di Desa Mukapayung Kec. Cililin.

d. Permasalahan dan Solusi di Dinas Peternakan dan Perikanan


1) Permasalahan
a) Permasalahan berkenaan dengan sarana dan prasarana serta
operasional kegiatan di UPT pembibitan ternak, di UPT Puskeswan
dan di UPT RPH adalah masih kurangnya SDM (10 orang Penyuluh
Peternakan harus menangani 16 kecamatan dan masih kurangnya
sarana dan prasarana di UPT;
b) Permasalahan berkenaan dengan Pencegahan dan Penanggulangan
Penyakit Ternak, yaitu masih kurangnya tenaga medis/paramedis

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 714


kesehatan hewan dan masih kurangnya sarana dan prasarana
Puskeswan;
c) Permasalahan berkenaan dengan Pengawasan Perdagangan Ternak
Antar Daerah di adalah masih kurangnya tenaga medis/paramedis
kesehatan hewan dan masih kurangnya sarana dan Prasarana
Puskeswan;
d) Permasalahan berkenaan dengan pembinaan peternak dan
pengembangan ternak unggulan dalam rangka peningkatan produksi
peternakan, diantaranya rendahnya SDM Peternak, kurangnya
sarana dan prasarana pendukung dalam rangka pembinaan dan
pengembangan ternak unggulan Kab. Bandung Barat;
e) Permasalahan berkenaan dengan pembinaan dan pendampingan
bagi pelaku usaha produksi pengolahan hasil ternak (pengolahan
dan pemasarannya) adalah masih kurangnya sarana dan prasarana
Pasar Hewan serta belum terpromosikannya secara maksimal ternak
dunggulan dan produk hasil peternakan asal Kab. Bandung Barat.

2) Solusi
a) Pengajuan penambahan Penyuluh Peternakan dalam rangka
cakupan penyuluhan ke 16 kecamatan dengan kondisi idealnya
adalah 16 orang (1 orang/kecamatan) dan pengajuan anggaran
dalama rangka peningkatan sarana dan prasarana UPT Pembibitan
Ternak, UPT RPH dan UPT Puskeswan.
b) Pengajuan penambahan Tenaga Medis/Paramedis dengan kondisi
minimal pelayanan oleh 1 orang Dokter Hewan dan 1 orang
Paramedis disetiap Puskeswan dan perencanaan pembangunan
Puskeswan dengan kondisi ideal terdapat Puskeswan di setiap 2
Kecamatan;
c) Peningkatan SDM Peternak melalui Pembinaan Penyuluhan,
Sosialisasi, Bimtek dan Pelatihan serta peningkatan sarana dan
prasarana pendukung dalam rangka pengawasan perdagangan
ternak antar daerah;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 715


d) Peningkatan SDM Peternak melalui Pembinaan Penyuluhan,
Sosialisasi, Bimtek dan Pelatihan Teknologi Peternakan serta
pemberian bantuan bibit ternak unggulan;
e) Peningkatan sarana dan prasarana Pasar Hewan dan melaksanakan
promosi produk ternak dan hasil peternakan melalui kegiatan
pameran dan media promosi lainnya.

2. URUSAN KEHUTANAN
a. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Dinas Pertanian,
Perkebunan dan Kehutanan adalah:
1) Program Pemanfaatan Potensi Sumber Daya Hutan terdiri dari 2
kegiatan, yaitu:
a) Pengembangan Hutan Tanaman, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.624.725.000,- dan terealisasi sebesar Rp.585.132.250,- atau
93,66%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 700
batang bibit tanaman kehutanan; 300 batang bibit tanaman Multi
Purpose Trees Species (MPTS), 4.000 batang bambu, 122.380 kg
pupuk bokasi dan terlaksananya pembayaran upah tenaga kerja
berupa pengerjaan: pembersihan areal dan rintisan jalan
pemeriksaan, penentuan arah larikan, pemancangan ajir/bambu,
pembuatan lubang tanam, sortasi dan distribusi bibit, penanaman
dan penyulaman tanaman, penyiangan dan pendangiran,
pemupukan, penyiraman dan pengawasan dalam rangka penanaman
dan pemeliharaan pohon hutan kota dan penghijauan kanan-kiri
jalan di Pusat Pemerintahan Kabupaten Bandung Barat Desa
Mekarsari Kecamatan Ngamprah.
b) Pengembangan Hasil Hutan Non-Kayu, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.276.512.500,- dan terealisasi sebesar Rp.274.992.500,-
atau 99,45%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pemberian
bantuan peralatan ternak lebah madu, berupa: masing-masing
sebanyak 24 buah tool/kotak lebah, topi, smoker, cadar, sarung

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 716


tangan, pisau lebah, sikat lebah, kurungan ratu, solder dan 2 buah
extractor kepada Poktan Ciseuseup Desa Karangtanjung Kec. Cililin
dan Poktan Sarimadu Desa Gununghalu Kecamatan Gununghalu;
pemberian bantuan 1 paket pembuatan budidaya bambu di Desa
Mandalasari Kec. Cikalongwetan; terlaksananya pelatihan budi daya
lebah madu yang diikuti oleh 30 orang petani lebah madu pada
tanggal 4 - 5 Agustus 2016 bertempat di Villa de La Rosa Lembang;
terlaksananya pelatihan budi daya jamur yang diikuti oleh 30 orang
petani jamur pada tanggal 5 - 6 Mei 2015 bertempat di Villa de La
Rosa Lembang; terlaksananya pengadaan bahan baku kegiatan
Budidaya Jamur untuk Poktan Mekar Rahayu Desa Pataruman
Kecamatan Cihampelas, untuk Poktan Gunung Pabeasan Kp.
Pamucatan Desa Padalarang dan untuk Poktan Saluyu RT.03/RW.09
Desa Cicangkanghilir Kec. Cipongkor.

2) Program Rehabilitasi Hutan dan Lahan, terdiri dari 3 (tiga)


kegiatan, yaitu:
a) Pembuatan Bibit/Benih Tanaman Kehutanan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.343.882.500,- dan terealisasi sebesar
Rp.338.571.500,- atau 98,46%. Hasil kegiatan ini adalah
terbangunnya 1 unit bangunan persemaian di BPP Cililin;
terlaksananya studi banding ke penangkar bibit kehutanan di
Rajagaluh dan ke Balai Diklat Kehutanan (BDK) Kadipaten
Kabupaten Majalengka pada tanggal 24 - 27 Nopember 2015 yang
diikuti oleh 30 orang petani/penangkar bibit/benih kehutanan;
terlaksananya pengadaan 66 Kg benih tanaman kehutanan dan
terlaksananya pengadaan bibit MPTS berupa, 700 bibit pohon
durian, 600 bibit pohon alpukat, 500 bibit pohon jeruk purut, 600
bibit pohon jambu batu, 505 bibit pohon mangga, 500 bibit pohon
rambutan dan 500 bibit pohon jambu air serta pengadaan 30 ton
pupuk organik, 150 Kg Polybag, 2 unit Hansprayer, 100 m selang

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 717


plastik, 10 buah emrat, 1 buah papan kegiatan, 5 buanh cangkul, 2
buah gunting stek, 5 buah pisau okulasi dan 2 buah golok.
b) Pembinaan, Pengendalian dan Pengawasan Rehabilitasi Hutan dan
Lahan (DAK), dengan alokasi anggaran sebesar Rp.2.147.754.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.1.605.753.000,- atau 74,76%. Hasil
kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan bibit tanaman
kehutanan dan MPTS sebanyak 140.000 batang dan pupuk cair
organik sebanyak 800 liter untuk keperluan pembuatan pengkayaan
hutan rakyat yang dilaksanakan oleh Kelompok Tani di Desa
Suntenjaya, Desa Wangunharja, Desa Cikahuripan, Desa Gudang
Kahuripan Desa Sukajaya (Kecamatan Lembang), di Desa Kertajaya
Kecamatan Padalarang, di Desa Karangtanjung Kecamatan Cililin dan
di Desa Sindangjaya Kecamatan Gununghalu; terlaksananya
pengadaan 2.500 batang Bibit Bambu untuk keperluan di Desa
Rende Kecamatan Cikalongwetan dan 45.000 batang untuk Desa
Wangunjaya Kecamatan Cikalongwetan dan 3.300 batang untuk
Desa Sindangjaya Kecamatan Gununghalu dan terlaksananya jasa
konsultasi perencanaan RPRHL, pembuatan tahap awal jogging track
di hutan kota (Komp. Perkantoran Pemkab Bandung Barat,
Ngamprah) sepanjang 100 meter serta terlaksananya pengadaan 2
unit printer, 1 unit kamera digital dan 2 unit alat komunikasi.
 Berdasarkan data hasil review Balai Pengelolaan Daerah Aliran
Sungai (BP-DAS) Citarum - Ciliwung tahun 2009 luas lahan kritis
di Kab. Bandung Barat adalah 66.946,64 ha.
 Luas lahan kritis diluar dan di dalam kawasan hutan
diklasifikasikan kedalam kategori sangat kritis 3.882 ha, kritis
17.519 ha, agak kritis 63.211 ha, potensial kritis 35.949 ha, lain-
lain 15.122 ha, dengan rincian terlihat pada tabel berikut ini:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 718


Tabel 4.115
Data Luas Lahan Kritis Diluar Kawasan Hutan
No Kecamatan Luas Lahan Kritis (Ha)
1 Lembang 4.413,99
2 Parongpong 926,27
3 Cisarua 3.569,69
4 Cikalongwetan 10.219,26
5 Cipeundeuy 2.761,09
6 Ngamprah 2.537,96
7 Cipatat 7.236,39
8 Padalarang 2.579,93
9 Batujajar 4.707,20
10 Cihampelas 2.815,95
11 Cililin 3.301,66
12 Cipongkor 6.038,05
13 Rongga 4.960,57
14 Sindangkerta 4.249,23
15 Gununghalu 5.578,44
Jumlah 66.946,64
Sumber Data : BP-DAS Citarum – Ciliwung, 2009

 Penanganan lahan kritis di Kab. Bandung Barat dilakukan melalui


kegiatan reboisasi dan penghijauan dari total luas lahan kritis
66.946,64 Ha. sampai dengan tahun 2015 telah tertanggulangi
seluas 25.579,51 Ha, dengan rincian:
Tabel 4.116
Data Luas dan Realisasi Penanggulangan Lahan Kritis
Di Kabupaten Bandung Barat Tahun 2009-2015
Tahun Luas Tanam dan Jumlah Pohon Realisasi Total
Kondisi Awal Lahan Kritis Tahun 2009 65.895,68 Ha
Luas Tanam (Ha) 1.037,00 Ha
2009
Jumlah Pohon (Batang) 518.500 Batang
Luas Tanam (Ha) 3.702,89 Ha
2010
Jumlah Pohon (Batang) 6.139.476 Batang
Luas Tanam (Ha) 8.998,68 Ha
2011
Jumlah Pohon (Batang) 4.499.342 Batang
Luas Tanam (Ha) 3.340,00 Ha
2012
Jumlah Pohon (Batang) 1.670.000 Batang
Luas Tanam (Ha) 2.243,84 Ha
2013
Jumlah Pohon (Batang) 1.121.920 Batang
Luas Tanam (Ha) 1.664,10 Ha
2014
Jumlah Pohon (Batang) 832.050 Batang
Luas Tanam (Ha) 4.593 Ha
2015
Jumlah Pohon (Batang) 2.572.300 Batang
Lahan Kritis yangg telah tertanggulangi s.d Tahun 2015 (Ha) 25.579,51 Ha
Sisa Luas Lahan Kritis yangg belum tertanggulangi (Ha) 44.041,47 Ha
Sumber Data : Distanbunhut, Kab. Bandung Barat, 2015

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 719


c) Pembinaan, Pengendalian dan Pengawasan Rehabilitasi Hutan dan
Lahan (Luncuran DAK), dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.205.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.198.840.000,- atau
97,00%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan bibit
tanaman kehutanan sebanyak 250 batang, 250 buah bronjong, 25
ton pupuk organic 25 ton dan 250 liter pupuk cair yang
diperuntukan dalam rangka penyulaman tanaman di kanan kiri jalan
di Pusat Pemerintahan Pemerintahan Kabupaten Bandung Barat
Desa Mekarsari Kecamatan Ngamprah dan terlaksananya pengadaan
mesin babat rumput sebanyak 5 unit serta terlaksananya
pembayaran upah tenaga kerja pembersihan lahan, penentuan arah
larikan, pengolahan tanah, pembuatan lubang tanam, penanaman
dan pemupukan dalam rangka dalam rangka penyulaman tanaman
di kanan kiri jalan di Pusat Pemerintahan Pemerintahan Kabupaten
Bandung Barat, Ngamprah.

3) Perlindungan dan Konservasi Sumber Daya Hutan melaksanakan


kegiatan Penyuluhan Kesadaran Masyarakat mengenai Dampak
Perusakan Hutan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.180.800.300,-
dan terealisasi sebesar Rp.180.800.300,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya Pelatihan Penanggulangan Kebakaran Hutan yang
diikuti oleh 30 peserta dari masyarakat sekitar hutan yang dilaksanakan
selama 3 hari di Villa de Rosa Lembang dan terlaksananya sosialisasi
Konservasi Hutan dan Lahan, Perlindungan Hutan, Peningkatan
Kesadaran Bina Lingkungan Hidup yang diikuti oleh 30 orang masyarakat
sekitar Hutan di Kec. Cipeundeuy.

4) Program Pembinaan Dan Penerbitan Industri Hasil Hutan


melaksanakan kegiatan Perluasan Akses Layanan Informasi Pemasaran
Hasil Hutan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.128.939.500,- dan
terealisasi sebesar Rp.128.939.500,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pengumpulan data inventarisasi industri hasil

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 720


hutan dan peredaran hasil hutan, serta terlaksananya sosialisasi tentang
peraturan peredaran hasil hutan kayu kepada 40 peserta perwakilan
dari Ganis, Wasganis dan pelaku industri kayu yang dilaksanakan pada
tanggal 1 Desember 2015 di kantor CV. Maju Utama Kecamatan
Cikalongwetan.

b. Permasalahan dan Solusi


1) Permasalahan
a) Permasalahan berkenaan dengan pelaksanaan pembuatan hutan
kota, yaitu rendahnya kesuburan tanah di lokasi kanan-kiri jalan
pusat pemerintahan dikarenakan merupakan bekas galian dan
timbunan jalan (cut and fill), tingginya serangan hama dan penyakit
tanaman serta adanya musim kemarau yang panjang;
b) Permasalahan berkenaan dengan pengembangan dan pembinaan
Hasil Hutan Non-Kayu yaitu masih rendahnya minat petani dalam
budidaya aneka hasil hutan non-kayu dan masih rendahnya SDM
petani dalam budidaya hasil hutan-non kayu;
c) Permasalahan berkenaan dengan pengadaan bibit, persemaian bibit
dan pelaksanaan penanaman tanaman kehutanan yaitu masih
terbatasnya kemampuan petani dalam penguasaan teknologi
perbanyakan bibit secara vegetative (okulasi);
d) Permasalahan berkenaan dengan penanganan lahan kritis dan
rehabilitasi hutan yaitu luasnya lahan kritis yang harus ditangani
dibandingkan dengan jumlah anggaran dan jumlah petugas
kehutanan serta lahan kritis yang sudah mengalami penurunan
kesuburan tanah dan daya dukung lingkungan;
e) Permasalahan berkenaan dengan pencegahan dan penanggulangan
perusakan hutan yaitu terbatasnya sarana dan prasarana
pengamanan hutan, luasnya kawasan hutan yang memerlukan
pengamanan dibandingkan petugas kehutanan serta aksesibilitas ke
kawasan hutan yang sulit dijangkau.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 721


2) Solusi
a) Penanaman dengan menggunakan jenis-jenis tanaman pioneer yang
mudah beradaptasi di lapangan, penggunaan pupuk organik,
pencegahan dan pemberantasan hama dan penyakit tanaman;
b) Bantuan pengembangan hasil hutan non-kayu, penyuluhan,
pelatihan dan pendampingan budidaya hasil hutan non-kayu bagi
petani sekitar hutan;
c) Pelatihan, sekolah lapang dan magang teknik pembuatan bibit
persemaian terutama perbanyakan pembiakan vegetative (okulasi);
d) Penanganan lahan kritis dengan prioritas pasda katagori lahan
sangat kritis, pemberian insentif kepada petani, peningkatan
kesadaran masyarakat tentang rehabilitasi lahan dan hutan;
e) Sosialisasi peraturan perundang-undangan mengenai perlindungan
dan pengamanan hutan, penumbuhan kesadaran masyarakat
mengenai dampak kerusakan hutan dan lahan.

3. URUSAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


a. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Dinas Bina Marga,
Sumber Daya Air dan Pertambangan adalah:
1) Program Pembinaan dan Pengawasan Bidang Pertambangan
terdiri dari 3 (tiga) kegiatan, yaatu:
a) Monitoring dan Pengendalian Kegiatan Penambangan Bahan Galian
C, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.150.590.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.94.810.500,- atau 62,96%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya sosialisasi UU Nomor 4 Tahun 2009 tentang
Penambangan Mineral Dan Batubara dalam rangka pengawasan dan
pelaksanaan kegiatan penambangan bahan galian C kepada 75
orang peserta dari unsur perusahaan pertambangan di wilayah
Kabupaten Bandung Barat dilaksanakan pada tanggal 20 Maret 2015
di Rumah Makan Ampera The Edge, Cimahi.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 722


b) Koordinasi dan Pendataan tentang Hasil Produksi di Bidang
Pertambangan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.69.038.350,-
dan terealisasi sebesar Rp.37.464.700,- atau 54,27%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya koordinasi dan pendataan potensi produksi
bidang pertambangan di Kab. Bandung Barat.
 Berdasarkan hasil pendataan, data jumlah potensi
pertambangan (Ardesit, Tanah Urug/Tras, Pasir, Kapur Gamping
dan Mineral Logam) yang telah tereksploitasi adalah sebanyak
467,075 ha dan jumlah yang belum tereksploitasi adalah
sebanyak 24,5 ha, khusus potensi Mineral Logam telah
tereksploitasi sebanyak 628,200 Ha.

Tabel 4.117
Data Potensi Unggulan Pertambangan
di Kabupaten Bandung Barat
Potensi Potensi
Jenis bahan Jumlah Belum Ter- Telah Ter-
No Lokasi
Galian Perusahaan eksploitasi eksploitasi
(Ha) (Ha)
1 Batujajar Andersit 12 - 84,495
2 Cihampelas Andersit 5 - 30,050
3 Cipatat Andersit 2 - 6,300
4 Padalarang Andersit 2 - 6,000
5 Sindangkerta Andersit 3 11,0 15,000
6 Cihampelas Tanah Urug/Tras 2 - 4,000
7 Cipatat Tanah Urug/Tras 1 - 1,800
8 Padalarang Tanah Urug/Tras 2 - 23,232
9 Cipatat Pasir 11 13,5 81,664
10 Padalarang Pasir 9 - 30,060
11 Saguling Pasir 2 - 43,000
12 Cipatat Kapur Gamping 12 - 59,874
13 Padalarang Kapur Gamping 2 - 9,970
14 Cipatat Marmer 6 - 71,630
15 Sindangkerta Mineral Logam 1 - 628,200
Jumlah Total 72 24.5 1.095.277
Sumber: Hasil pendataan DBMSDAP Kab. Bandung Barat, 2015

c) Pengawasan Terhadap Pelaksanaan Kegiatan Penambangan Bahan


Galian C, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.56.507.500,- dan
terealisasi sebesar Rp.32.374.450,- atau 57,29%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya monitoring dalam rangka pendataan lokasi

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 723


penambanagan tanpa ijin dan pelaksanaan penertiban kegiatan
penambangan bahan galian C tanpa izin sekaligus pengadaan dan
pemasangan 25 buah papan larangan penambangan liar di lokasi
penambangan tanpa izin.
 Hasil pendataan lokasi penambangan yang mempunyai ijin di
Kab. Bandung Barat tahun 2015 adalah sebagai berikut:

Tabel 4.118
Data Pertambangan yang Berijin
di Kabupaten Bandung Barat
No Nama Pemilik Usaha Lokasi Komoditas Keterangan
1 Deden/Anang Kp. Cibolang Desa Pasir SP 1. No.545/712/DBMSDAP
Tugumukti Kec. Cisarua (11 Juli 2014)
SP 2. No.545/775/DBMSDAP
(13 Agustus 2014)
SP 3. No.545/998/DBMSDAP
(31 Oktober 2014)
2 Odang Sudrajat Blok. Pamucatan RW.01 Kapur SP 1. No.545/989/DBMSDAP
Desa Gunung Masigit (31 Oktober 2014)
Kec. Cipatat
3 H. Otay Tayubi/Dede Ds. Cihanjuang Rahayu Pasir SP 1. No.545/2044/DBMSDAP
Solihin/Setia Sitepu Kec. Parongpong Tgl. 24 Desember 2014
4 Bpk. Udin Ds. Cihanjuang Rahayu Pasir SP 1. No.545/2044/DBMSDAP
Kec. Parongpong Tgl. 24 Desember 2014
5 Bpk. Ngurah Ds. Cihanjuang Rahayu Pasir SP 1. No.545/2044/DBMSDAP
Kec. Parongpong Tgl. 24 Desember 2014
6 Yati Maryati Blok/Kp.Cipeuteuy/Pasir Pasir SP 1. No.545/2044/DBMSDAP
Gede Desa Mekar Jaya Tgl. 24 Desember 2014
Kec. Cikalong Wetan
7 Budiman PM. Silaen, Blok Benteng Kp. Cipada Pasir SP 1. No.545/2044/DBMSDAP
SE. Ds. Cipada Kec. Cikawet Tgl. 24 Desember 2014
8 Cecep Yudha Blok Cipada Desa Pasir SP 1. No.545/2044/DBMSDAP
Mekarjaya Kec. Tgl. 24 Desember 2014
Cikalongwetan
9 PT. Siwani Jaya Sakti Kec. Cipatat Kapur SP.1.545/2045/DBMSDAP Tgl.
24 Des 2014
Sumber: Hasil pendataan DBMSDAP Kab. Bandung Barat, 2015

2) Program Pengawasan dan Penertiban Kegiatan Rakyat Yang


Berpotensi Merusak Lingkungan terdiri dari 3 (tiga) kegiatan,
yaitu:
a) Penyebaran Peta Daerah Rawan Bencana Alam Geologi, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.275.071.300,- dan terealisasi sebesar
Rp.237.909.300,- atau 86,49%. Hasil kegiatan ini adalah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 724


terlaksananya penyusunan Peta Kerentanan Gerakan Tanah di Desa
Mukapayung Kecaman Cililin dan Cara Penanggulangan Bencana di
wilayah Kab. Bandung Barat serta terlaksananya pembuatan Film
Informasi Pertambangan dan Sumber Daya Mineral berbasis animasi
3D.
b) Pengelolaan dan Konservasi Air Tanah, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.196.431.300,- dan terealisasi sebesar Rp.193.892.300,-
atau 98,71 %. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembangunan
sumur imbuhan sebanyak 2 titik lokasi di Desa Giri Asih Kecamatan
Batujajar dan pembangunan sumur imbuhan sebanyak 1 titik lokasi
di Desa Laksanamekar Kecamatan Padalarang.
c) Pencatatan dan Penertiban Pemakaian Air Tanah, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.124.633.800,- dan terealisasi sebesar
Rp.117.633.800,- atau 94,38%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembayaran honorarium 6 orang petugas pemantau
dan pencatat pengguna air tanah dan titik sumur liar di wilayah Kab.
Bandung Barat dalam rangka pencatatan dan penertiban pemakai air
tanah.
 Berdasarkan hasil pendataan dan pemantauan DBMP, data
pengguna air tanah dan perkembangan Surat Ijin Pemamfaatan
Air (SIPA) di wilayah Kab. Bandung Barat tahun 2009 – 2015,
dapat dilihat pada tabel berikut:
 Catatan :
Kewenangan tentang Pengguna Air Tanah di Kab. Bandung
Barat Tahun 2015 telah ditarik oleh Tingkat Propinsi Jawa Barat.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 725


Tabel 4.119
Perusahaan Pengguna Air Tanah
di Kab. Bandung Barat
JUMLAH PERUSAHAAN AKTIF JUMLAH TITIK SUMUR
No KECAMATAN
2013 2014 2015 2013 2014 2015
1 Padalarang 74 90 151 156 183 312
2 Ngamprah 17 21 35 44 49 88
3 Batujajar 34 42 69 82 65 129
4 Lembang, Cisarua,
20 28 37 32 41 55
Parongpong
Cipeundeuy,
5 5 5 6 9 10 11
Cikalongwetan
TOTAL 150 186 298 323 348 595
Sumber: DBMSDAP Kab. Bandung Barat, 2015.

Tabel 4.120
Penerbitan Surat Ijin Pemanfaatan Air (SIPA)
di Kab. Bandung Barat tahun 2011 - 2015
No Tahun Jenis Sumur SIPA (Titik)
Sumur Bor 141
1 2011
Sumur Pantek / Gali 13
Sumur Bor 110
2 2012
Sumur Pantek / Gali 22
Sumur Bor 323
Sumur Pantek / Gali 0
3 2013
Sumur Pantau 15
Sumur imbuhan 3
Sumur Bor 348
Sumur Pantek / Gali 5
4 2014
Sumur Pantau 3
Sumur Imbuhan 4
Sumur Bor 595
Sumur Pantek / Gali 4
5 2015
Sumur Pantau 15
Sumur Imbuhan 5
Sumber: DBMSDAP Kab. Bandung Barat, 2015.

3) Program Pembinaan dan Pengembangan Bidang


Ketenagalistrikan terdiri dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Koordinasi Pengembangan Ketenagalistrikan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.4.973.754.700,- dan terealisasi sebesar
Rp.4.872.510.200,- atau 97,96%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan studi potensi pengembangan energi baru
terbarukan berbasis mikro hidro; studi potensi pengembangan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 726


energi baru terbarukan berbasis bio gas; terlaksananya jasa
konsultansi perencanaan dan pengawasan pemasangan (SR+IR)
Wilayah Utara dan Wilayah Selatan serta terlaksananya pemasangan
Sambungan Rumah (SR) dan Instalasi Rumah (IR) bagi 2.072 KK
masyarakat tidak mampu yang tersebar di 13 kecamatan dengan
rincian: (1) Kec. Rongga sebanyak 6 desa untuk 236 KK, yaitu di:
Desa Bojongsalam 24 KK, Desa Cicadas 60 KK, Desa Sukamanah 29
KK, Desa Cibitung 50 KK, Desa Cinengah 26 KK, Desa Sukaresmi 47
KK; (2) Kec. Cipeundeuy sebanyak 5 desa untuk 245 KK, yaitu di:
Desa Sirnagalih 35 KK, Desa Bojongmekar 40 KK, Desa Margaluyu
70 KK, Desa Nanggeleng 35 KK, Desa Cipeundeuy 35, Desa
Ciharashas 30 KK; (3) Kec. Padalarang sebanyak 10 desa/seluruh
desa untuk 200 KK, yaitu di: Deda Laksanamekar 20 KK, Desa
Cimerang 20 KK, Desa Cipeundeuy 20 KK, Desa Kertajaya 20 KK,
Desa Tagogapu 20 KK, Desa Kertamulya 20 KK, Desa Padalarang 20
KK, Desa Ciburuy 20 KK, Desa Jayamekar 20 KK, Desa
Campakamekar 20 KK; (4) Kec. Sindangkerta sebanyak 5 desa
untuk 129 KK, yaitu di: Desa Cicangkanggirang 24 KK, Desa Cikadu
15 KK, Desa Wangunsari 40 KK, Desa Buninagara 25 KK, Desa
Cintakarya 25 KK; (5) Kec. Gununghalu sebanyak 4 desa untuk 112
KK, yaitu di: Desa Celak 16 KK, Desa Wargasaluyu 40 KK, Desa
Cilangari 25 KK; Desa Tamanjaya 31 KK; (6) Kec. Cikalongwetan
sebanyak 9 desa untuk 238 KK, yaitu di: Desa Wangunjaya 35 KK,
Desa Cipada 31 KK, Desa Ganjarsari 20 KK, Desa Mekarjaya 22 KK,
Desa Cikalong 40 KK, Desa Kanangasari 20 KK, Desa Rende 20 KK,
Desa Ciptagumanti 20 KK, Desa Cisomang Barat 30 KK; (7) Kec.
Cisarua sebanyak 4 desa untuk 86 KK, yaitu di: Desa Kertawangi 26
KK, Desa Padaasih 20 KK, Desa Jambudipa 20 KK, Desa Cipada 20
KK; (8) Kec. Batujajar sebanyak 5 desa untuk 160 KK, yaitu di: Desa
Giri Asih 30 KK, Desa Cangkorah 30 KK, Desa Selacau 30 KK, Desa
Galanggang 35 KK, Desa Pangauban 35 KK; (9) Kec. Cihampelas

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 727


sebanyak 4 desa untuk 120 KK, yaitu di: Desa Citapen 20 KK, Desa
Pataruman 47 KK, Desa Cipatik 33 KK, Desa Mekarjaya 20 KK; (10)
Kec. Cililin sebanyak 3 desa untuk 90 KK, yaitu di: Desa Karang
Tanjung 30 KK, Desa Mukapayung 30 KK, Desa Batulayang 30 KK;
(11) Kec. Ngamprah sebanyak 7 desa untuk 211 KK, yaitu di: Desa
Cilame 31 KK, Desa Pakuhaji 30 KK, Desa Mekarsari 30 KK, Desa
Bojongkoneng 32 KK, Desa Ngamprah 38 KK, Desa Sukatani 30 KK,
Desa Cimareme 20 KK; (12) Kec. Cipatat sebanyak 4 desa untuk
120 KK, yaitu di: Desa Kertamukti 30 KK, Desa Sumur Bandung 30
KK, Desa Cirawamekar 30 KK, Desa Rajamandala Kulon 30 KK dan
(13) Kec. Saguling sebanyak 5 desa untuk 125 KK, yaitu di: Desa
Girimukti 25 KK, Desa Jati 25 KK, Desa Cikande 25 KK, Desa
Saguling 25 KK, Desa Bojonghaleuang 25 KK; terlaksananya
pengadaan dan pemasangan tiang listrik serta pembangunan PLTS
di Desa Cipangeran Kec. Saguling untuk keperluan sebanyak 14 KK.
 Data perkembangan realisasi pemberian bantuan pemasangan
jaringan listrik di Kab. Bandung Barat pada tahun 2011 - 2015:
Tabel 4.121
Data Realisasi Bantuan Pemasangan Jaringan Listrik
Realisasi Pemasangan Jaringan Listrik (KK)
No Kecamatan
2011 2012 2013 2014 2015
1 Rongga 250 464 424 140 236
2 Cipatat 85 - 20 50 120
3 Batujajar 70 15 30 60 160
4 Cikalongwetan 120 256 400 251 238
5 Sindangkerta 105 301 162 254 129
6 Cipongkor 180 80 82 90 -
7 Gununghalu 165 106 211 141 112
8 Cipeundeuy 60 130 150 158 245
9 Cisarua 50 - 160 91 86
10 Parongpong 0 - - - -
11 Lembang 0 - 15 - -
12 Cihampelas 55 482 110 312 120
13 Ngamprah 20 - - - 211
14 Cililin 25 - 113 - 90
15 Padalarang 0 146 244 95 200
16 Saguling 27 50 35 80 125
Jumlah 1.212 2.030 2.156 1.722 2.072
Sumber: DBMSDAP Kab. Bandung Barat, 2015.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 728


b) Sosialisasi Regulasi Mengenai Kegiatan Ketenagalistrikan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.136.900.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.105.880.000,- atau 77,34%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya 3 kali kegiatan sosialisasi ketenagalistrikan kepada
perwakilan masyarakat, pengusaha dan asosiasi di bidang
ketenagalistrikan yang dilaksanakan pada tanggal 15 Juni 2015 di
Desa Cipangeran Kecamatan Saguling, pada tanggal 16 Juni 2015 di
Desa Ciptaharja Kecamatan Cipatat dan pada tanggal 21 Desember
2015 di Kp. Lebaksiuh Desa Cipangeran Kecamatan Saguling dan di
Desa Kecamatan Cipatat.

b. Permasalahan dan Solusi


1) Permasalahan
a) Permasalahan berkenaan dengan pembinaan dan pengawasan
potensi unggulan bidang pertambangan diantaranya adalah Sumber
Daya Manusia yang belum memadai baik dari kualitas maupun
kuantitas dan masih kurangnya koordinasi antara SKPD dengan para
pengusaha pertambangan disebabkan karena kurangnya tingkat
kesadaran dari perusahaan akan pentingnya pembinaan dan
pengawasan;
b) Permasalahan berkenaan dengan pengawasan dan penertiban
kegiatan penambangan yang tidak berijin dan berpotensi merusak
lingkungan adalah sangat sulitnya mendapatkan data dan informasi
terkait para pengelola tambang yang tidak berizin;
c) Permasalahan berkenaan dengan pengawasan pembinaan dan
penertiban Pemakaian Air Tanah adalah dengan telah terbitnya UU
No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah yang mana
kewenangan tentang Pengguna Air Tanah telah menjadi
kewenangan Provinsi;
d) Permasalahan berkenaan dengan Pembinaan dan Pengembangan
Bidang Ketenagalistrikan adalah kondisi rumah yang berjauhan
dalam jumlah yang sedikit sehingga sulit dijangkau oleh jaringan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 729


listrik dan kendaraan operasional yang tidak memadai baik dari
kuantitas maupun kualitas sehingga menghambat kinerja dalam
menjangkau sasaran (rumah).

2) Solusi
a) Mengajukan penambahan jumlah Sumber Daya Manusia yang
mempunyai kompetensi sesuai dibidangnya dan peningkatan
koordinasi dengan para pengusaha tambang akan pentingnya
pembinaan dan pengawasan;
b) Berkoordinasi dengan SKPD terkait dan pihak berwenang lainnya
untuk mendapatkan data dan informasi kegiatan penambangan yang
tidak berijin sehingga pihak pemerintah dapat mengambil keputusan
dalam menyelesaikan permasalahan Penambangan Tanpa Izin;
c) Harus adanya kepastian hukum mengenai kewenangan pengawasan
pembinaan dan penertiban pemakaian air tanah sehingga tidak
terjadi tumpang tindih kewenangan dalam melaksanakan tugas
pokok dan fungsinya antara Kabupaten/Kota dengan Provinsi;
d) Perencanaan energi alternatif untuk wilayah/daerah yang tidak
terjangkau oleh jaringan (misal pembangkit listrik tenaga surya) dan
usulan penambahan kendaraan operasional yang memadai untuk
menjangkau lokasi sasaran penerima bantuan.

4. URUSAN PARIWISATA
a. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Dinas Kebudayaan
dan Pariwisata adalah:
1) Program Pengembangan Pemasaran Pariwisata terdiri dari 2
(dua) kegiatan, yaitu:
a) Peningkatan Pemanfaatan Teknologi Informasi Dalam Pemasaran
Pariwisata, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.59.147.500,- dan
terealisasi sebesar Rp.59.147.500,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan sistem informasi pengembangan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 730


dan pembaharuan data website pariwisata dengan nama website
adalah www.disbudparkbb.id.
b) Pelaksanaan Promosi Pariwisata Nusantara di Dalam dan di Luar
Negeri, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.774.120.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.717.247.500,- atau 92,65%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pengadaaan properti dan materi pameran
promosi pariwisata berupa: 500 buah leaflet pariwisata, 300 buah
booklet, 200 buah kalender pariwisata, 300 buah map pariwisata,
200 buah paket souvenir, 200 buah paket cinderamata, 200 buah
souvenir bag, 2 unit roll banner, 2 unit ex banner, 1 unit electric roll
banner, 1 unit TV LED, 1 unit floor stand plasma TV; terlaksananya
sewa gudang selama 1 tahun untuk menyimpan properti pameran
yang berlokasi di Kp. Karyalaksana RT 003/RW 05 Desa Mekarsari
Kec. Ngamprah Kab. Bandung Barat; terlaksananya keikutsertaan
Kab. Bandung Barat pada 5 kali kegiatan pameran pariwisata, yaitu:
(1) Pameran Gebyar Wisata dan Budaya Nusantara (GWBN) dan
APKASI pada tanggal 14 - 17 Mei 2015 di Jakarta Convention Centre,
(2) Pameran memperingati HUT Kab. Bandung Barat pada tanggal 7-
10 Juni 2015 di Kota Baru Parahyangan Padalarang, (3) Pameran
Gebyar Kriya dan Wisata Nusantara Expo 2015 pada tanggal 16-19
September 2015 di Mall Bali Galeria Denpasar, (4) Pameran Trade
Tourism and Investment (TTI) Batam Expo pada tanggal 14 - 17
Oktober 2015 di Mega Mall Batam, (5) Pameran Trade Tourism and
Investment (TTI) Jabar Expo pada tanggal 3 - 6 Desember 2015 di
Citylink Mall Bandung dan terlaksananya penyelengaraan Festival
Cihideung pada tanggal 24 - 25 Oktober 2015 di Areal Kavling Kp.
Panyairan Ds. Cihideung Kec. Parongpong serta terlaksananya
pembuatan 2 unit Billboard bertuliskan ”Kenali dan Kunjungi Daerah
Wisata KBB” yang ditempatkan di Kec. Cipatat dan Kec. Cihampelas.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 731


2) Program Pengembangan Destinasi Pariwisata terdiri dari 7
(tujuh) kegiatan, yaitu:
a) Pengembangan Objek Pariwisata Unggulan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.267.305.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.263.394.000,- atau 98,54%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya kunjungan kerja dalam rangka pengembangan Desa
Wisata dan Ekonomi Kreatif pada tanggal 25 - 27 Februari 2015 ke
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Nusa Tenggara Barat;
terlaksananya Expose Desa Wisata Rende diperuntukan kepada
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bandung Barat, Dinas
Perindustrian dan Perdagangan KBB, Dinas Pertanian Perkebunan
dan Kehutanan KBB, Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah KBB,
Unsur Kecamatan Cikalongwetan, Desa Rende dan Pokdarwis Desa
Rende dan Action Plan Agrowisata Sindangkerta kepada Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bandung Barat, Dinas
Perindustrian dan Perdagangan KBB, Dinas Pertanian Perkebunan
dan Kehutanan KBB, Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah KBB,
Unsur Kecamatan Sindangkerta, Desa Mekarwangi dan Pokdarwis
Sindangkerta pada tanggal 26 Agustus 2015 di ruang rapat Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata dan terlaksananya penyusunan DED
Desa Wisata dan Wisata Tour di Kabupaten Bandung Barat.
 Kriteria Desa Wisata adalah sebagai berikut: Memiliki potensi
alam yang masih dipertahankan keasriannya; Kondisi penduduk
masih tradisional dan masih memegang budaya dan adat
setempat; Memiliki atraksi seni budaya dan terletak dikawasan
yang bernuansa alam pedesaan;
 Data potensi obyek pariwisata unggulan berupa Desa Wisata,
Wisata Tour dan Agro Wisata di Kab. Bandung Barat adalah
sebagai berikut:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 732


Tabel 4.122
Data Potensi Desa Wisata, Wisata Tour dan Agro Wisata
Di Kab. Bandung Barat
No Potensi Lokasi Keterangan Potensi
Pariwisata (Desa & Kecamatan)
1 Desa Wisata 1. Desa Wisata Sunten Jaya, 1.1 Sumber daya alam dan
dan Wisata Kecamatan Lembang rekreasi
Tour 1.2 Lahan pertanian sebagai
atraksi wisata rekreatif,
pendidikan ilmiah
1.3 Pemanfaatan rumah
penduduk sebagai
homestay
1.4 Makanan khas dan hasil
ternak sapi perah
1.5 Industri kerajinan tangan
yang memanfaatkan
bahan kayu
1.6 Budaya dan adat istiadat
yang masih terjaga
1.7 masih terjaganya rumah
adat khas sunda

2. Desa Wisata Kampung 2.1 Adanya perkampungan


Ciwangun, Desa sunda yang dapat
Cihajuang Rahayu, dimanfaatkan untuk
Kecamatan Parongpong akomodasi wisatawan
2.2 Lahan pertanian yang
dapat dijadikan tempat
kegiatan wisata
pendidikan
2.3 Atraksi wisata dan
budaya dan objek wisata
Curug Tilu

3. Desa Wisata Pasir 3.1 Lahan Pertanian yang


Angsana, Desa Rende, dapat dijadikan sarana
Kecamatan rekreasi
Cikalongwetan 3.2 Budaya penduduk yang
masih berpakaian khas
Sunda dan melestarikan
kesenian daerah
3.3 Kerajinan tangan yang
dibuat oleh masyarakat
dari bahan bambu dan
makanan khas tradisional
3.4 Adanya cerita rakyat
ditengah-tengah
berdirinya desa Rende

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 733


No Potensi Lokasi Keterangan Potensi
Pariwisata (Desa & Kecamatan)
4. Desa Wisata Muka 4.1 Lahan Pertanian yang
Payung, Kecamatan Cililin dapat dijadikan sarana
rekreasi
4.2 Masih terjaganya rumah
adat khas Sunda
4.3 Kesenian yang masih
dilestarikan
4.4 Adanya peninggalan
budaya, seperti Batu
Mundinglaya, Batu Muka
Payung, Situs Tegallega,
serta Situs Makam Embah
Dalem Ibrahim

5. Desa Wisata Pasirlengo, 5.1 Lahan Pertanian yang


Desa Sirna Jaya, dapat dijadikan sarana
Kecamatan Gunung Halu rekreasi
5.2 Budaya penduduk yang
masih berpakaian khas
Sunda dan melestarikan
kesenian daerah
5.3 Potensi kerajinan yang
memanfaatkan bahan
bambu dan kayu
makanan khas tradisional
2 Agro Wisata 1. Agrowisata Cihideung 1.1 Potensi Bunga
Kec. Parongpong
2. Agrowisata kopi di Kec. 2.1 Potensi Kopi
Sindangkerta
3. Agrowisata Air Waduk 3.1 Potensi Ikan dan kuliner
Cirata dan Saguling
Sumber Data : Dinas kebudayaan & Pariwisata, Kab. Bandung Barat, 2015

b) Peningkatan Pembangunan Sarana dan Prasarana Pariwisata,


dengan alokasi anggaran sebesar Rp.375.330.100,- dan terealisasi
sebesar Rp.366.029.000,- atau 97,52%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penataan sarana dan prasarana Objek Wisata Curug
Malela di Kec. Rongga, berupa: renovasi jalan setapak sepanjang
100 M’; pembangunan Gazebo sebanyak 2 buah; pembuatan papan
peringatan, papan petunjuk sebanyak 4 buah dan tempat sampah
sebanyak 4 buah.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 734


c) Pengembangan Jenis dan Paket Wisata Unggulan, dengan Alokasi
anggaran sebesar Rp.353.579.200,- dan terealisasi sebesar
Rp.335.897.500,- atau 95,00%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan action plan agrowisata Kopi di Kec.
Sindangkerta dan penyusunan DED agrowisata Bunga Cihideung
Kec. Parongpong serta terlaksananya koordinasi serta konsultasi
dalam rangka pengembangan dan pengelolaan agrowisata Kopi ke
Kab. Bantaeng, Kota Makasar dan Dinas Pariwisata Provinsi Sulawesi
Selatan pada tanggal 23 - 26 Nopember 2015.
d) Pelaksanaan Koordinasi Pembangunan Objek Pariwisata Dengan
Lembaga/Dunia Usaha, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.49.628.000,- dan terealisasi sebesar Rp.39.318.000,- atau
79,23%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya koordinasi perihal
status lahan dan pengembangan potensi Objek Wisata Situ Ciburuy
Padalarang dengan Dirjen Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan
Umum, BBWS Citarum dan Kementerian Pariwisata; terlaksananya
koordinasi dan pembahasan progress pembangunan Objek Wisata
Maribaya dengan PT. Akurasi Kuatmega Indonesia pada tanggal 18
Maret 2015 di Ruang Rapat Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab.
Bandung Barat serta terlaksananya koordinasi dengan pihak
Perhutani KPH Bandung Selatan tentang kelanjutan perpanjangan
perjanjian kerjasama ODTW Curug Malela pada tanggal 18
Desember 2015 di Wisata Kuda Pakuhaji Kec. Ngamprah.
e) Pemantauan dan Evaluasi Pelaksanaan Program Pengembangan
Destinasi Pemasaran Pariwisata, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.77.038.500,- dan terealisasi sebesar Rp.71.140.900,- atau
92,34%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pendataan potensi
pariwisata di Kab. Bandung Barat untuk selanjutnya dibuatkan buku
Data Potensi Pariwisata Kab. Bandung Barat sebanyak 100 buah dan
terlaksananya penggadaan buku Perda Retribusi dan Rekreasi
sebanyak 100 buah.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 735


 Berdasarkan hasil pendataan Disbudpar, data statistik potensi
kepariwisataan di Kab. Bandung Barat dapat dilihat pada tabel
berikut:
Tabel 4.123
Data Statistik Potensi Pariwisata & Pendukung Pariwisata
Di Kab. Bandung Barat Tahun 2013 - 2015
No Potensi Kepariwisataan 2014 2015
1 Jumlah Objek Wisata yang dikelola 13 3
Pemda KBB
2 Jumlah Obyek Wisata yang dikelola - 39
pihak swasta
3 Jumlah Kunjungan Ke Objek Wisata 1.546.597 1.725.216
- Wisatawan Mancanegara 11.859
- Wisatawan Nusantara 1.534.738
4 Hotel/Penginapan/Vila 41 51
5 Jumlah Tamu yang Menginap 224.483 251.420
- Tamu Mancanegara 1.718
- Tamu Nusantara 222.765
6 Restoran, Rumah Makan, Café 16 19
7 Biro Perjalanan Wisata 16 19
Sumber Data : Dinas kebudayaan & Pariwisata, Kab. Bandung Barat, 2015

f) Pengembangan Daerah Tujuan Wisata, dengan alokasi anggaran


sebesar Rp.287.295.200,- dan terealisasi sebesar Rp.239.586.956,-
atau 83,39%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembiayaan
operasional di Objek Wisata yang dikelola oleh Pemerintah Daerah
Kab. Bandung Barat, yaitu: pembayaran honorarium 8 orang
petugas di objek wisata Situ Ciburuy, 5 orang di objek wisata Guha
Pawon dan 5 orang di objek wisata Curug Malela untuk keperluan
selama 12 bulan; terlaksananya pembayaran rekening listrik di Objek
Wisata Guha Pawon dan Curug Malela selama 12 bulan;
terlaksananya pencetakan karcis untuk objek wisata Situ Ciburuy
sebanyak 1.600 lembar karcis, Curug Malela sebanyak 24.500
lembar karcis dan Guha Pawon sebanyak 24.500 lembar dan
terlaksananya monitoring, evaluasi retribusi dan monitoring
kunjungan wisatawan ke objek wisata Guha Pawon Kec. Cipatat,
Objek Wisata Ciburuy Kec. Padalarang, Objek Wisata Curug Malela
Kec. Rongga serta terlaksananya Bimtek Peningkatan Kapasitas

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 736


Masyarakat di Destinasi Wisata pada tanggal 15 Desember 2015 di
Grand Hotel Lembang.
 Perkembangan data kunjungan, target dan realisasi PAD dari
obyek wisata yang dikelola oleh Pemkab Bandung Barat adalah:

Tabel 4.124
Data Perkembangan Kunjungan, Target dan Realisasi PAD
di Objek Wisata yang dikelola oleh Pemerintah Daerah
Kab. Bandung Barat Tahun 2014-2015
Jumlah
Realisasi Realisasi
Objek Kunjungan Target PAD Target PAD
No PAD PAD
Wisata Wisatawan
2014 2015 2014 2014 2015 2015
1 Situ 5.400 6.879 28.325.000 29.525.000 28.325.000 37.302.000
Ciburuy
2 Situs Gua 1.400 6.970 5.670.000 6.000.000 5.670.000 40.310.000
Pawon
3 Curug 1.200 3.000 4.620.000 7.000.000 4.620.000 15.106.000
Malela
Sumber Data : Hasil Monitoring Disbudpar, Kab. Bandung Barat, 2015

g) Pengembangan, Sosialisasi, dan Penerapan serta Pengawasan


Standarisasi, dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 155.806.000,-
dan terealisasi sebesar Rp. 142.946.000,- atau 91,75%. Hasil
kegiatan ini adalah terlaksananya Bimtek Standarisasi dan Klasifikasi
Usaha Jasa Pariwisata yang diikuti oleh 150 orang peserta dari unsur
PHRI, Pengusaha Hotel, Pengusaha Restoran di Kab. Bandung Barat
dan aparatur Dinas Kebudayaan dan Pariwisata pada tanggal 26 Mei
2015 di Hotel Lembang Asri Lembang dan terlaksananya lawatan
dinas mengenai Standarisasi Hotel dan Restauran pada tanggal 15 -
17 Oktober 2015 ke Dinas Pariwisata Kota Batam.

3) Program Pengembangan Kemitraan terdiri dari 3 (tiga)


kegiatan, yaitu:
a) Pengembangan SDM di Bidang Kebudayaan dan Pariwisata
Bekerjasama Dengan Lembaga Lainnya, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.332.305.000,- dan terealisasi sebesar Rp.330.005.000,-
atau 99,31%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pemberdayaan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 737


Mojang dan Jajaka Kab. Bandung Barat tahun 2014 pada kegiatan:
kunjungan kerja Menteri Koordinator Pengembangan Manusia,
Pemantauan dan Kebudayaan RI pada tanggal 28 Januari 2015 di
Desa Pasirhalang Kec. Cisarua, pada acara peringatan Hari Kartini di
Lapangan Plaza Komplek Pemda Bandung Barat Desa Mekarsari Kec.
Ngamprah pada tanggal 21 April 2015, pada acara peringatan
Sewindu Hari Jadi Kabupaten Bandung Barat di Lapangan Timur
Pemda Bandung Barat Desa Mekarsari Kec. Ngamprah pada tanggal
19 Juni 2015; terlaksananya Pasanggiri Mojang Dan Jajaka
Kabupaten Bandung Barat tahun 2015 pada tanggal 27 - 28 Agustus
2015 di Aula Bale Seni Barli Kota Baru Parahyangan dengan
pemenang sebagai berikut: (1) Juara Pinilih Mojang dari Kec.
Padalarang dan Juara Pinilih Jajaka dari Kec. Padalarang (2) Juara
Wakil I Mojang dari Kec. Cililin dan Jajaka Wakil I dari Kec.
Ngamprah (3) Juara Wakil II Mojang dari Kec. Lembang dan Juara
Wakil II Jajaka dari Kec. Batujajar; terlaksananya pembinaan Mojang
dan Jajaka Kab. Bandung Barat tahun 2015 untuk mengikuti
Pasanggiri Mojang dan Jajaka Tingkat Provinsi Jawa Barat pada
tanggal 17 Nopember 2015 di Sasana Budaya Ganesha (SABUGA)
Kota Bandung dan terlaksananya pementasan kesenian pada acara
peringatan Sewindu Hari Jadi Kabupaten Bandung Barat pada
tanggal 7 - 8 Juni 2015 di Kota Baru Parahyangan dengan
menampilkan 10 grup tim kesenian yaitu: Grup Kesenian Medal
Putra Wirahma dari Kec. Paronpong, Grup Kesenian Giri Kedaton
dari Kec. Rongga, Grup Kesenian Puspa Mande Mekar dari Kec.
Saguling, Grup Kesenian Durong Kuda Kepang dari Kec.
Cikalongwetan, Grup Kesenian Rengganis II dari Kec. Sindangkerta,
Grup Kesenian Patri dari Kec. Ngamprah, Grup Kesenian Guha
Pawon dari Kec. Cipatat, Grup Kesenian Sunda Perceka dari Kec.
Cipeundeuy, Grup Kesenian Gentra Pancaka dari Kec. Cisarua dan
Grup Kesenian Sanggar Langgeng Asri dari Kec. Batujajar;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 738


b) Fasilitsi Pembentukan Forum Komunikasi antar Pelaku Industri
Pariwisata dan Budaya, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.228.930.000,- dan terealisasi sebesar Rp.219.090.000,- atau
95,70%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya kunjungan kerja
mengenai pembentukan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) pada
tanggal 6 - 8 Mei 2015 ke Dinas Pariwisata Provinsi DIY;
terlaksananya pembentukan/pengukuhan Pokdarwis Kab. Bandung
Barat pada tanggal 22 Desember 2015 di Grafika Cikole Lembang
dan terlaksananya Sosialisasi Badan Promosi Pariwisata Daerah
(BPPD) kepada BPPD se provinsi Jawa Barat, Pelaku Usaha
Pariwisata dan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) di Kab. Bandung
Barat pada tanggal 23 Desember 2015 di Grafika Cikole Lembang;
c) Peningkatan Peran Serta Masyarakat Dalam Pengembangan
Kemitraan Pariwisata, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.100.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.100.000.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pelatihan pengenalan
industri Meeting, Incentive, Conference, Exhibition (M.I.C.E) dan
perkembangannya di Kabupaten Bandung Barat pada tanggal 26 -
27 Nopember 2015 di Hotel Panorama, Lembang yang diikuti oleh
60 orang dari unsur Pengusaha Industri Pariwisata, Ekonomi Kreatif,
Moka dan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis).

b. Permasalahan dan Solusi


1) Permasalahan
a) Permasalahan berkenaan dengan sarana dan prasarna obyek wisata
yang dikelola oleh Pemda KBB, yaitu belum adanya asset yang
dimiliki oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung Barat
mengakibatkan terhambatnya kegiatan penataan sarana dan
prasarana pariwisata di Kabupaten Bandung Barat;
b) Permasalahan berkenaan dengan pengelolaan, pemasaran dan
pengembangan obyek wisata unggulan di Kab. Bandung Barat
sebagai salah satu penghasil PAD, yaitu belum optimalnya promosi

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 739


yang dilakukan mengakibatkan kurangnya kunjungan wisatawan
yang datang ke objek wisata yang dikelola oleh Pemda dibandingkan
dengan objek wisata yang dikelola oleh pihak swasta;
c) Permasalahan berkenaan dengan SDM, kemitraan dengan pihak
swasta dan peran serta masyarakat dalam rangka pengelolaan
obyek wisata di Kab. Bandung Barat, yaitu peran Kelompok Sadar
Wisata (Pokdarwis) belum terlihat menonjol di beberapa objek
wisata sehingga mengakibatkan kurangnya partisipasi aktif
masyarakat sekitar dalam pengelolaan objek wisata tersebut.

2) Solusi
a) Melakukan lebih banyak koordinasi untuk mendapatkan asset objek
wisata yang terdapat di Kabupaten Bandung Barat;
b) Mencari sistem promosi yang lebih efektif untuk dapat menarik
kunjungan wisatawan ke objek wisata yang dikelola oleh Pemerintah
Daerah;
c) Melakukan lebih banyak pembinaan terhadap Kelompok Sadar
Wisata (Pokdarwis) di Kabupaten Bandung Barat sehingga mereka
dapat berperan lebih aktif lagi di dalam pengembangan
kepariwisataan di daerahnya.

5. URUSAN KELAUTAN DAN PERIKANAN


a. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Dinas Peternakan
dan Perikanan adalah:
1) Program Pengembangan Budidaya Perikanan terdiri dari 5
(lima) kegiatan, yaitu:
a) Pengembangan Bibit Ikan Unggul, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.276.020.000,- dan terealisasi sebesar Rp.273.882.500,- atau
99,23%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 10
paket calon induk lele sangkuriang; 20.000 Kg pakan tenggelam dan
pembangunan sumur pantek dan instalasi air bersih serta
pembayaran honorarium 2 orang petugas pengelola BBI untuk

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 740


keperluan di Balai Benih Ikan Desa Cisomang Barat Kec.
Cikalongwetan dan terlaksananya pelatihan budidaya ikan lele yang
diikuti oleh 20 orang pembenihan ikan yang dilaksanakan selama 3
hari di Balai Benih Ikan Air Tawar Sukabumi.
b) Pembinaan dan Pengembangan Perikanan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.1.153.765.624,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.150.557.124,- atau 99,72%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Pelatihan Budidaya Ikan yang diikuti oleh 20 orang
pembudidaya dari Kelompok Kancra Bodas Ds. Tangsi Kec.
Gununghalu yang dilaksanakan selama 4 hari pada tanggal 25 – 28
Agustus 2015 bertempat di Ds. Tangsi Kec. Gununghalu;
terlaksananya sosialisasi Musrenbang bidang perikanan kepada 25
orang peserta Pembudidaya pada tanggal 14 Agustus 2015
bertempat di UPT BBI Ds. Cisomang Kec. Cikalongwetan;
terlaksananya Bimbingan Teknis Cara Budidaya Ikan Yang Baik
(CBIB) yang diikuti oleh 25 orang pembudidaya ikan di P2MKP
Kelompok Saung Lele Kec. Padalarang pada tanggal 4 Mei 2015;
terlaksananya Kunjungan ke KJA Danau Maninjau Padang, Prov.
Sumatra Barat dalam rangka pengembangan potensi perikanan di
Kab. Bandung Barat dilaksanakan pada tanggal 21 - 23 Desember
2015 dan terlaksananya pengadaan sekaligus pemberian bantuan,
berupa: (1) 2.374 Kg dan 6 paket Benih Ikan Nila serta 30.000 Kg
Pakan Ikan Nila, dengan rincian penerima bantuan adalah: Kec.
Padalarang, 3 Kelompok di Desa Cijambu Kec. Cipongkor, Desa
Ciharashas Kec. Cipendeuy dan Kelompok Ciningul Mandiri Ds.
Sirnagalih Kec. Cipendeuy; (2) 800 Kg Benih Ikan Mas dan 2.500 Kg
Pakan Ikan Mas, untuk 3 Kelompok di Kec. Cililin, Kec. Cipatat dan
Kec. Gununghalu (3) 10.000 ekor Benih Ikan Bawal, untuk diberikan
kepada Kelompok Barokah Desa Taman Jaya Kec. Gununghalu; (4)
214.400 Ekor Benih Ikan Lele dan 214.400 Kg Pakan Ikan Lele,
untuk diberikan kepad 3 Kelompok di Ds. Cijambu Kec. Cipongkor

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 741


dan Kelompok Tugu Jaya Kp. Tugu 2 RT. 01/07 Ds. Tugu Mukti Kec.
Cisarua dan (5) 253.220 Ekor Benih Ikan Patin dan 20.600 Kg Pakan
Ikan Patin, untuk diberikan kepada 3 kelompok di Ds. Sukamulya
Kec. Cipongkor dan untuk kelompok di Kec. Saguling (Ds.
Cipageuran, Ds. Girimukti, Ds. Jati dan Ds. Saguling).
 Data Potensi luas usaha budi daya ikan, data komoditas
perikanan dan data produktivitas perikanan di Kab. Bandung
Barat, adalah:

Tabel 4.125
Data Budi Daya Perikanan
Di Kabupaten Bandung Barat Tahun 2012 -2015
No Kecamatan Pembenihan KAT Mina KJA (Ptk)
(Ha) (Ha) Padi (Ha)
1 Lembang - 9.69 - -
2 Parongpong - 0.55 - -
3 Cisarua - 4.20 - -
4 Cikalongwetan - 19.00 16.70 -
5 Cipeundeuy 43.10 73.30 50.88 25.812
6 Ngamprah 1.00 10.66 9.20 -
7 Cipatat 3.50 46.66 10.00 -
8 Padalarang 1.70 11.01 - -
9 Batujajar - 4.04 - 90
10 Cihampelas 1.57 13.29 - 1.995
11 Cililin - 9.88 5.50 3.450
12 Cipongkor 1.00 15.09 - 436
13 Rongga 1.50 3.86 5.00 -
14 Sindangkerta - 17.53 19.00 -
15 Gununghalu 8.45 38.39 15.50 -
16 Saguling - 2.42 - 538
Jumlah 2015 64.02 241.45 131.78 32.321
Jumlah 2014 43.99 254.05 94.32 33.046
Jumlah 2013 - 260.67 105.42 -
Jumlah 2012 - 274.39 131.78 -
Sumber Data : Dinas Peternakan & Perikanan, Kab. Bandung Barat, 2015

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 742


Tabel 4.126
Produksi Komoditas Perikanan Unggulan
Kabupaten Bandung Barat Tahun 2014-2015
Tahun 2014 2015
No Komoditas KAT Mina Padi KJA KAT Mina Padi KJA
(ton) (ton) (ton) (ton) (ton) (ton)
1 Mas 260.46 1,92 19.842 234,42 2,12 30.330,53
2 Nila 435.21 9,19 16.534 456,99 7,29 17.571,97
3 Patin - - 555,53 - - 4.594,77
4 Lele 71.74 - 3.390 918,35 - 138,89
5 Gurame 5.88 - 50 74,23 - 15,02
6 Lain-lain 7.05 - 27 4,92 - 10,19
Jumlah 1.638,61 11,11 40.398,03 1.688,91 9,41 42.661,36
Sumber Data : Dinas Peternakan & Perikanan, Kab. Bandung Barat, 2015
KAT : Kolam Air Tenang, KJA : Kolam Jaring Apung

Tabel 4.127
Data Produksi Ikan di Kab. Bandung Barat
Jumlah Produksi Ikan
2011 2012 2013 2014 2015
(Ton) (Ton) (Ton) (Ton) (Ton)
30.393,00 32.213,03 38.323,94 42.047,75 44.359,68
Sumber Data : Disnakan, Kab. Bandung Barat, 2015

c) Pengembangan Budidaya Ikan Air Tawar, dengan alokasi anggaran


sebesar Rp.135.009.000,- dan terealisasi sebesar Rp.135.008.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembelian 10
sample pakan ikan dan 150 sample ikan untuk selanjutnya dilakukan
pengujian di laboratorium untuk mengetahui kandungan kadar
Timbal (Pb), kadar Tembaga (Cu), kadar Cadmium (Cd), kadar
Raksa (Hg); terlaksananya pengujian 30 sample Indikasi Koi Herves
Virus (KHV); terlaksananya pemeriksaan 30 sample ikan yang
berindikasi mengandung parasit dan bakteri, terlaksananya
pengujian sampel air Waduk Saguling dan air Waduk Cirata;
terlaksananya pelatihan hama penyakit ikan yang diikuti oleh 20
orang peserta dan terlaksananya pengadaan 50 buah garpu, 1.000
buah karung plastik serta pembayaran uang saku 100 orang peserta

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 743


dalam rangka pelaksanaan kegiatan “Bersih Danau” ke BPWC
Kecamatan Cipeundeuy.
d) Kegiatan Pembenihan dan Pengembangan Bibit Unggul Perikanan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.545.485.000,- danrealisasi
sebesar Rp.541.655.000,- atau 99,30%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan sarana dan prasarana untuk kebutuhan
operasional di Balai Benih Ikan Desa (BBI) Cisomang Barat Kec.
Cikalongwetan, berupa: Pengeboran sumur dalam dan pembuatan
instalasi air bersih, Pakaian Kerja Lapangan Petugas BBI (Jaket, Topi
Lapangan, Rompi, Jaket Pelampung); 4.000 Kg Pakan induk
terapung dan 1.500 pakan benih terapung; obat-obatan ikan (10
liter Probiotik dan 4 Kg Vitamin C); 5 kali pengisian tabung gas,
2.500 Kg Kaptan, 2.500 Pupuk Kandang, 1.500 Kg Pupuk Anorgtanis
dan 22 jenis peralatan rumah tangga perkantoran (Tempat sampah
tong, Tempat sampah plastik, Gorden Horizontal Blind, Gorden
biasa, Rak jemuran, Capstok, Gayung, Sikat WC, Pengharum
ruangan, Ember, Jolang, Keset, Kipas angin, Tangga lipat, Pengki,
Dispenser, Galon Air Minum, Pel karet, Cermin, Karpet ruangan, Rak
sepatu 1 dan Label nama ruangan); pembayaran honorarium 14
orang Petugas di BBI dan terlaksananya peresmian Balai Benih Ikan
(BBI) Desa Cisomang Barat Kec. Cikalongwetan pada tanggal 27 Mei
2015 dihadiri oleh 300 orang peserta.
e) Pembenihan dan Pengembangan Bibit Ikan Unggul Perikanan
(Luncuran DAK), dengan alokasi anggaran sebesar Rp.525.018.290,-
dan terealisasi sebesar Rp.525.018.000,- atau 100%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya pengadaan 1 unit kendaraan operasional
roda 4 Double Cabin beserta perlengkapannya untuk keperluan
operasional pengawasan sumberdaya perikanan; pengadan alat
pengolahan produksi perikanan berupa 8 buah Conical Tank dan 1
paket sarana prasarana operasional pengaman Bak Conical Tank

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 744


serta 1 paket peralatan perikanan untuk keperluan di Balai Benih
Ikan (BBI) Desa Cisomang Barat Kec. Cikalongwetan.

2) Program Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Produksi


Perikanan terdiri dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Peningkatan Pengelolaan dan Pemasaran Produksi Perikanan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.162.660.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.162.160.000,- atau 99,69%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pemberian bantuan sarana dan prasarana pengolah
ikan (timbangan, Spiner dan Freezer) untuk Kelompok Anugrah Kp.
Cinangka Ds. Margalaksana Kec. Cipeundeuy (kelompok pengolah
kerupuk ikan); terlaksananya pelatihan pengemasan (packaging)
yang dihadiri oleh 30 orang peserta pelaku usaha olahan ikan yang
dilaksanakan pada tanggal 15 April 2015 di Kelompok Saung Lele
Kp. Sukamaju Ds. Padalarang Kecamatan Padalarang; terlaksananya
Pelatihan Pengolahan dan Pemasaran Hasil Peternakan sekaligus
Observasi Lapangan yang diikuti oleh 15 orang Petugas Penyuluh
Lapangan (PPL) Perikanan yang dilaksanakan pada tanggal 24 - 26
Nopember 2016 di Pangandaran; terlaksananya Sosialisasi GEMAR
Ikan kepada 500 orang siswa SD dilaksanakan pada tanggal 27 Mei
2015 di UPT Balai Benih Ikan Desa Cisomang Barat Kec.
Cikalongwetandan dan terlaksananya lomba inovasi pengolahan hasil
perikanan yan diikuti oleh Petugas Penyuluh Lapangan.
b) Kegiatan Pelayanan Usaha Perijinan Bidang Perikanan dan
Peternakan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.85.730.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.85.730.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya sosialisasi rekomendasi perijinan usaha
peternakan dan perikanan yang diikuti oleh 30 orang peserta pelaku
usaha peternakan dan perikanan yang dilaksanakan pada tanggal 27
Juli 2015 di Bale Bare Kota Baru Parahyangan Kecamatan
Padalarang; terlaksananya Bimbingan Teknis pemasaran dan
pengolahan hasil produksi peternakan dan perikanan yang diikuti

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 745


oleh 30 orang peserta pelaku usaha hasil produksi peternakan dan
perikanan yang dilaksanakan pada tanggal 29 Juli 2015 di Bale Bare
Kota Baru Parahyangan Kecamatan Padalarang dan terlaksananya
bimbingan teknis Peningkatan SDM yang diikuti oleh 30 orang
pelaku usaha pengolahan peternakan dan perikanan dilaksanakan
pada tanggal 31 Juli 2015 di Bale Bare Kota Baru Parahyangan
Kecamatan Padalarang.

b. Permasalahan dan Solusi


1) Permasalahan
a) Permasalahan internal berkenaan dengan pengembangan budidaya
perikanan di Kab. Bandung Barat, diantaranya: teknologi
pembenihan dan pembesaran untuk beberapa komoditas budidaya
ikan belum sepenuhnya dikuasai; mutu sarana produksi dan
produktifitas usaha budidaya masih relatif rendah; pengelolaan
kesehatan ikan dan lingkungan belum terintegrasi; masih lemahnya
kelembagaan kelompok pembudidaya ikan dan pola Cara Budidaya
Ikan yang Baik (CBIB) dan Pembenihan Ikan yang Baik (CPIB)
belum sepenuhnya diterapkan para pembudidaya;
b) Permasalahan ekternal berkenaan dengan pengembangan budidaya
perikanan di Kab. Bandung Barat, diantaranya: belum mantapnya
tata ruang lahan untuk perikanan budidaya; masih lemahnya
dukungan Perbankan bagi usaha perikanan budidaya; mekanisme
penyuluhan belum berjalan dengan baik serta kurangnya tenaga
penyuluh perikanan dan infrastruktur pendukung seperti
telekomunikasi dan lain-lain belum memadai.

2) Solusi
a) Suatu hal yang paling penting dalam pengembangan perikanan
budidaya adalah penetapan wilayah kawasan yang diperuntukkan
bagi kegiatan perikanan budidaya yang mengacu pada prinsip
kerjasama ekonomi untuk pembudidaya ikan, saat ini terdapat 6

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 746


(enam) upaya pengembangan perikanan budidaya, diantaranya:
Penetapan konsep dasar kawasan perikanan budidaya;
Pengembangan program intensifikasi; Pengembangan sistem
perikanan budidaya terintegrasi; Pemberdayaan pembudidaya ikan;
Pengembangan kegiatan perikanan berbasis budidaya dan
Pengembangan fungsi dan peran UPT.

6. URUSAN PERDAGANGAN
a. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Dinas Perindustrian
Perdagangan Koperasi dan UMKM adalah:
1) Program Perlindungan Konsumen dan Pengamanan
Perdagangan melaksanakan kegiatan Peningkatan Pengawasan
Peredaran Barang dan Jasa, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.413.200.000,- dan terealisasi sebesar Rp.387.335.500,- atau 93,74%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengawasan 29 komoditas
kebutuhan barang pokok masyarakat dan pengawasan barang
bersubsidi di 9 lokasi pasar, yaitu di Pasar Panorama Lembang, Pasar
Buah-buahan Lembang, Pasar Cisarua, Pasar Tagog Padalarang, Pasar
Stasiun Padalarang, Pasar Rajamandala, Pasar Batujajar, Pasar Cililin
dan Pasar Sindangkerta dan pengawasan kebutuhan barang pokok
masyarakat di pasar modern dan toko distributor, agen dan pengecer;
terlaksananya pengawasan terpadu ketersediaan komoditas sembako
dan barang bersubsidi pada saat hari raya dan hari besar lainnya;
terlaksananya pendataan kemetrologian di Kab. Bandung Barat dan
terlaksananya pengadaan dan pemasangan 2 buah Billboard tentang
sosialisasi perlindungan konsumen yang terpasang di Lingkungan
Pemkab Kabupaten Bandung Barat.
 Berdasarkan hasil pendataan Disperindagkop UKM, data potensi
kemetrologian (keberadaan SPBU, SPBE dan Agen LPG) di Kab.
Bandung Barat dapat dilihat pada tabel berikut:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 747


Tabel 4.128
Data Kemetrologian (SPBU)
Di Kabupaten Bandung Barat
Tahun
No Lokasi SPBU
2014 2015
1 Kec. Lembang 3 3
2 Kec. Parongpong 1 1
3 Kec. Padalarang 5 5
4 Kec. Ngamprah 2 2
5 Kec. Cikalongwtn 2 2
6 Kec. Cipatat 3 3
7 Kec. Batujajar 1 1
8 Kec. Cililin 1 1
9 Kec. Cihampelas 1 1
Jumlah 19 19
Sumber: Hasil Pendataan Disperindagkop UMKM Kab. Bandung Barat 2015

Tabel 4.129
Data Kemetrologian (LPG dan SPBE)
Di Kabupaten Bandung Barat
Jumlah Lokasi Jumlah
No Lokasi Agen LPG No
2014 2015 SPBE 2014 2015
1 Kec. Padalarang 95 95 1 Kec. Padalarang - 4
2 Kec. Ngamprah 79 79 2 Kec. Ngamprh - -
3 Kec. Cipatat 42 42 3 Kec. Cipatat - 1
4 Kec. Cisarua 11 11 4 Kec. Cisarua - -
5 Kec. Cikalongwetan 29 29 5 Kec. Ciklongwetan - -
6 Kec. Cipeundeuy 20 20 6 Kec. Cipundeuy - -
7 Kec. Lembang 57 57 7 Kec. Lembang - -
8 Kec. cililin 26 26 8 Kec. cililin - -
9 Kec. Parongpong 20 20 9 Kec. Paronpong - -
10 Kec. Sindangkerta 7 7 10 Kec. Sindangkerta - -
11 Kec. Batujajar 39 39 11 Kec. Batujajar - 1
12 Kec. Cihampelas 26 26 12 Kec. Cihamplas - 1
13 Kec. Cipongkor 26 26 13 Kec. Cipongkor - -
14 Kec. Gununghalu 1 1 14 Kec. Gunughalu - -
15 Kec. Rongga 1 1 15 Kec. Rongga - -
16 Kec. Saguling 0 0 16 Kec. Saguling - -
Total SPBG 479 479 Total SPBE 0 7
Sumber: Hasil Pendataan Disperindagkop UMKM Kab. Bandung Barat 2015

2) Program Peningkatan dan Pengembangan Ekspor melaksanakan


kegiatan Sosialisasi Kebijakan Penyederhanaan Prosedur dan Dokumen
Ekspor dan Impor, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.79.365.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.79.365.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 748


adalah terlaksananya sosialisasi ketentuan ekspor impor kepada 120
orang pelaku usaha ekspor dan impor yang dilaksanakan pada tanggal
13 - 14 Oktober 2015 di Vins Berry Cisarua.

3) Program Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam Negeri,


terdiri dari 4 (empat) kegiatan, yaitu:
a) Fasilitasi Kemudahan Perijinan Pengembangan Usaha, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.480.505.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.480.505.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya 3 kali sosialisasi Peraturan Daerah Nomor 3 tahun
2015 tentang Pengendalian dan Pengawasan Penjualan Minuman
Berlakohol dan Peraturan Bupati Nomor 2 tentang Minuman
Beralkohol masing-masing kegiatan dihadiri oleh 150 orang peserta
dari pelaku usaha, tokoh masyarakat dan aparatur pemerintah pada
tanggal 11 dan 12 Mei 2015 di Vins Berry Cisarua; pada tanggal 3
dan 10 Maret 2015 di Grafika Cikole Lembang dan pada tanggal 15
dan 19 Oktober 2015 di Wisma Ceremai, Padalarang serta
terlaksananya penyusunan Kajian Teknis Perbup Minuman
Beralkohol dan Penyusunan Perbup Kerjasama Pasar.
b) Pengembangan Pasar dan Distribusi Barang/Produk, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.12.688.052.040,- dan terealisasi sebesar
Rp.12.396.791.077,- atau 97,70%. Hasil kegiatan ini adalah (1)
terlaksananya pengikatan, pelepasan hak, penyusunan gambar
bidang tanah, pengukuran bidang tanah, pengukuran rincikan
bidang tanah dalam rangka pengadaan tanah seluas 8.149 m2 untuk
keperluan sarana umum di lokasi Pasar Curug Agung; (2)
terlaksananya proses pembuatan Sertifikat Tanah Pasar Curug
Agung; (3) terlaksananya penyusunan FS sarana perdagangan
(Pasar Tumpah) di wilayah Kec. Padalarang; (4) terlaksananya
operasional pengangkut sampah dari lokasi pasar ke TPS; (5)
terlaksananya pembayaran petugas piket di 9 lokasi pasar; (6)
terlaksananya pengumpulan data non harga bahan pokok dan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 749


barang di 9 pasar tradisional; (7) terlaksananya pengamanan,
penertiban dan pembayaran petugas dalam rangka: pengamanan
dan penertiban relokasi Pasar Batujajar, relokasi Pasar Curug Agung
Padalarang, pengamanan dan penertiban pasca kebakaran Pasar
Panorama Lembang dan saat penghapusan aset Pasar Panorama
Lembang; (8) terlaksananya persiapan, sosialisasi dan pelaksanaan
relokasi Pasar Batujajar dan relokasi Pasar Curug Agung Padalarang;
(9) terlaksananya verifikasi data pedagang Pasar Batujajar; (10)
terlaksananya perbaikan saluran air di Lingkungan Pasar Batujajar;
(11) terlaksananya sosialisasi rencana pembangunan Pasar Tagog;
(12) terlaksananya pembuatan kirmir dan drainase di Pasar
Sindangkerta; (13) terlaksananya jasa pendampingan lelang barang
bangunan bekas kebakaran Pasar Panorama Lembang, pemasangan
pagar seng pasca kebakaran di Pasar Panorama Lembang dan
terlaksananya pembangunan drainase, jembatan grill kiri dan kanan
di Pasar Panorama Lembang serta (14) terlaksananya
pembangunan/perbaikan sarana dan prasarana Pasar Curug Agung
berupa: pemasangan Instalasi listrik, pengurugan dan pemadatan
tanah di sekitar lokasi pasar, pembangunan drainase, pembangunan
benteng, pembangunan pondasi dan kirmir, pembuatan pagar diatas
kirmir dan diatas pondasi pasar, pembangunan MCK, pembuatan
turap, pembuatan lintasan angkot dan pembuatan toping/pagar
lingkungan Pasar Curug Agung.
 Berdasarkan data Disperindagkop UMKM, data eksisting pasar
tradisional dan data perkembangan jumlah Pedagang yang
menempati Kios dan Lapak di pasar tradisional dapat dilihat
pada tabel berikut:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 750


Tabel 4.130
Data Eksisting Pasar Tradisional, Jumlah Kios, Lapak dan PKL
Di Kabupaten Bandung Barat Tahun 2014-2015
Luas Jumlah tahun Jumlah tahun
Status Lokasi
No Nama Pasar Tanah 2014 2015
2 Tanah Kecamatan
(m ) Kios Lapak Kios Lapak PKL
1 Pasar Panorama 24.926 Pemda Lembang 848 825 - 800 (Pasar -
Lembang Darurat)
2 Pasar Buah-Buahan 4.053 Pemda Lembang 55 15 55 15 30
Lembang
3 Pasar Cisarua 1.620 Pemda Cisarua 82 26 82 26 20
4 Pasar Tagog 5.073 Pemda Padalarang 266 200 360 345 662
Padalarang
5 Pasar Curug Agung 9.890 Pemda Padalarang 120 120 362 212 -
6 Pasar Rajamandala 560 Desa Cipatat 60 50 117 82 220
7 Pasar Cililin 7.472 Pemda Cililin 217 60 308 85 52
8 Pasar Batujajar 9.869 Pemda Batujajar 311 280 422 805 -
9 Pasar Sindangkerta 10.958 Pemda Sindangkerta 33 105 45 165 135
Total 1.992 1.681 1.751 2.535 1.119
Sumber : Disperindagkop UMKM Kab. Bandung Barat 2015

c) Peningkatan Sistem dan Jaringan Informasi Perdagangan, dengan


alokasi anggaran sebesar Rp.358.510.500,- dan terealisasi sebesar
Rp.358.438.500,- atau 99,98%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya keikutsertaan UKM dari Kab. Bandung Barat pada
kegiatan Pameran Promosi Daerah tanggal 25 – 28 Februari 2015 di
Dome, Kota Balikpapan Kalimantan Timur; pada pameran pasar
peduli Ramadhan tanggal 7 - 12 Juni 2015 di Kotabaru Parahyangan,
Padalarang dan Promosi Daerah pada tanggal 8 – 11 Oktober 2015
di Kota Banda Aceh Provinsi DI. Aceh.
d) Pengembangan Pasar dan Distribusi Barang/Produk (DAK), dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.1.817.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.63.575.000,- atau 3,50%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
sebagian dari proses pengerjaan revitalisasi Pasar Buah-Buahan
Lembang, berupa kegiatan: rapat persiapan, monitoring kondisi
terakhir dan jasa konsultasi perencanaan, sedangkan sisa anggaran
untuk Pengadaan konstruksi/Pembelian Bangunan Pasar dan
Pengawasan dalam rangka revitalisasi Pasar Buah-Buahan Lembang
belum terealisasi karena diadakan Tender Ulang sehingga waktu

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 751


tidak memungkinkan untuk dilaksanakan Revitalisasi dan anggaran
diluncurkan ke T.A 2016.

4) Program Pembinaan Pedagang Kakilima dan Asongan


melaksanakan kegiatan Penataan Tempat Berusaha Bagi Pedagang
Kakilima dan Asongan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.243.380.000,- dan terealisasi sebesar Rp.240.624.500,- atau 98,87%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya study banding berkaitan dengan
penataan tempat berusaha bagi pedagang kakilima dan asongan ke Kota
Surabaya Provinsi Jawa Timur pada tanggal 28 - 30 April 2015 dan
terlaksananya penyusunan Kajian Teknis Penataan PKL di wilayah Kec.
Padalarang, Kec. Lembang dan Kec. Ngamprah.

7. URUSAN PERINDUSTRIAN
a. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Dinas Perindustrian
Perdagangan Koperasi dan UMKM adalah:
1) Program Pelayanan Administrasi Perkantoran terdiri dari 11
(sebelas) kegiatan, yaitu:
a) Penyediaan Jasa Surat Menyurat, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.4.248.200,- dan terealisasi sebesar Rp.4.066.200,- atau 95,72%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 20 lembar
materai Rp.3.000 dan 40 lembar materai Rp.6.000 serta
terlaksananya pembayaran honorarium 5 orang petugas administrasi
dalam rangka menunjang pelaksanaan kegiatan surat menyurat.
b) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.21.200.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.10.797.914,- atau 50,93%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pembayaran rekening telepon untuk kantor dinas dan
UPTD Lembang; pembayaran rekening listrik di 9 Kantor Pasar dan
Balatkop serta pembayaran internet di kantor dinas untuk keperluan
selama 12 bulan.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 752


c) Penyediaan Jasa Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.260.025.789,- dan terealisasi sebesar
Rp.259.821.500,- atau 99,92%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 18 jenis peralatan dan perlengkapan
kantor, berupa: 1 unit Mesin Tik Elektrik, 2 unit Filling Kabinet 4 laci,
7 unit Lemari Arsip Glass Door, 2 buah Papan Nama
Ruangan/Jabatan (Struktur Organisasi), 6 unit Vacuum Cleaner, 5
unit Air Conditioner, 12 buah Gambar Presiden/Wakil Presiden
(Pigura Foto), 3 unit Pesawat TV, 4 unit Komputer PC, 5 unit Laptop,
8 unit Printer, 2 unit Printer Office Jet Portable, 3 unit Scanner, 3
buah Harddisk Eksternal, 1 unit Kamera dan Attachment, 2 unit
Proyektor/Infokus dan Attachment, 2 unit Layar Proyektor dan 1
Perangkat/Paket Alat Tenis Meja.
d) Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan
Dinas/Operasional, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.39.050.000,-dan terealisasi sebesar Rp.34.529.400,- atau
88,42%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya penggantian suku
cadang dan pembayaran STNK untuk 3 unit mobil dinas dan 5 unit
motor dinas.
e) Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor, dengan alokasi sebesar
Rp.144.457.000,- dan terealisasi sebesar Rp.144.295.000,- atau
99,89%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 24 jenis
peralatan kebersihan dan bahan pembersih; terlaksananya
pembayaran honorarium 5 orang petugas kebersihan kantor dan
terlaksananya pengadaan 9 unit roda/gerobak sampah uk. 50 cm x
120 cm untuk keperluan di Pasar Lembang, Pasar Tagog, Pasar
Sindangkerta, Pasar Cililin, dan Pasar Rajamandala.
f) Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.132.557.100,- dan terealisasi sebesar Rp.132.486.000,- atau
99,95%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 49 jenis
ATK untuk keperluan selama 12 bulan.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 753


g) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.195.845.700,- dan terealisasi sebesar
Rp.195.741.000,- atau 99,95%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pengadaan 37 jenis barang cetakan quasi (karcis
rertribusi pasar) dan cetakan non quasi (amplop, buku, blanko, SK,
map ijin dll) serta terlaksananya penggandaan dokumen.
h) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan
kantor, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.18.275.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.18.275.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pengadaan 20 roll kabel jarak maksimal 10
meter, 25 roll kabel listrik, stop kontak 50 meter dan 6 roll kabel
connector.
i) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-Undangan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.31.750.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.31.750.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terpenuhinya kebutuhan bahan bacaan berupa 240 eksemplar surat
kabar untuk keperluan selama 12 bulan dan terlaksanananya
pengadaan 1 buah buku ekonomi keuangan, 1 buah buku industri
dan perdagangan serta 1 buah buku peraturan perundang-
undangan.
j) Penyediaan Makanan dan Minuman, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.46.008.000,- dan terealisasi sebesar Rp.46.008.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terpenuhinya kebutuhan
makan dan minum untuk keperluan rapat dan jamuan tamu.
k) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.103.439.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.103.439.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya perjalanan dinas ke luar derah dalam rangka
koordinasi dan konsultasi kebijakan dan program masing-masing
Kementerian yang sedang dan atau akan dilaksanakan di Kabupaten
Bandung Barat pada bidang perindustrian, perdagangan, koperasi

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 754


dan UKM ke Kementerian Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan
UMKM dan ke Kementerian Dalam Negeri.

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri


dari 5 (lima) kegiatan, yaitu:
a) Pangadaan Mebeulair, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.161.960.250,- dan terealisasi sebesar Rp.161.873.000,- atau
99,95%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 7 jenis
mebeulair berupa: 45 buah Kursi Besi/Metal, 2 unit set Sofa, 3 unit
lemari Kayu/Rak Perpustakaan, 1 unit Rak TV, 1 unit Set Meja
Meeting, 15 unit Kursi Rapat Dinas, 100 M2 Gordyn (Krey Jendela)
uk.50 M2 X 2 M2, 10 buah Meja Pejabat Esselon IV, 1 buah Kursi
Pejabat Esselon IV dan 5 buah Kursi Pegawai Non Struktular.
b) Pengadaan Sewa Gedung/Kantor/Tempat, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.20.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.20.000.000,-
atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pembayaran
sewa lahan Pasar Rajamandala di Kec. Cipatat untuk keperluan
selama 1 tahun dan sewa gudang untuk keperluan penyimpanan
peralatan dan perlengkapan atau barang – barang kegiatan pameran
dan pelatihan serta sosialisasi yang berlokasi di Kecamatan Cisarua.
c) Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.25.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.25.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
rehab kantor UPTD Pasar Cisarua dan kantor UPTD Pasar
Sindangkerta.
d) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.174.506.400,- dan terealisasi sebesar
Rp.147.202.800,- atau 84,35%. Hasil kegiatan ini adalah
terpenuhinya kebutuhan jasa servise, kebutuhan bahan bakar
kendaraan dan pelumas kendaraan sebanyak 3 unit mobil dinas dan
5 unit motor dinas untuk keperluan selama 12 bulan.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 755


e) Pemeliharan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.18.650.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.18.650.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya
pemeliharaan peralatan kantor berupa penggantian suku cadang dan
jasa service untuk 5 unit Komputer PC, 5 unit laptop, 5 unit printer
dan 1 unit mesin tik.

3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur melaksanakan kegiatan


Pengadaan Pakaian Khusus Hari-Hari Tertentu, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.49.500.000,- dan terealisasi sebesar Rp.49.500.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 90 pcs
pakaian batik dan 90 stell pakaian olahraga.

4) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur, terdiri


dari 2 (dua) kegiatan, yaitu:
a) Pendidikan dan Pelatihan Formal, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.24.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.24.000.000,- atau
100%. Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya keikutsertaan 1 orang
aparatur Disperindagkop dan UKM pada Bimtek Penerapan Standar
Akuntansi Pemerintah Berbasis Akrual Pada Pemerintah Daerah
Berdasarkan Permendagri No. 64 Tahun 2013 dan PP No. 71 Tahun
2010 pada tanggal 27 – 29 Agustus di Hotel Cemerlang, Bandung;
keikutsertaan 1 orang aparatur Disperindagkop dan UMKM pada
Diklat Analisis Jabatan dan Manajemen Penilaian Kinerja Individu
PNS dan Aplikasinya sebagai Penilaian Akumulasi Kinerja
SKPD/Lembaga/Instansi Pemerintah Berdasarkan Peraturan Kepala
BKN No. 01 Tahun 2013 serta simulasinya yang dilaksanakan di
Hotel Cemerlang, Bandung; keikutsertaan 1 orang aparatur
Disperindagkop dan UMKM pada Diklat Perpajakan yang
dilaksanakan pada tanggal 18 - 19 Desember tahun 2015 di Hotel
Mutiara, Bandung dan keikutsertaan 1 orang aparatur
Disperindagkop dan UMKM pada Bimtek Administrasi Umum dan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 756


Kepegawaian pada Pemerintah Daerah pada tanggal 18 - 19
Desember 2015 bertempat di Hotel Mutiara, Bandung.
b) Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.104.650.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.104.650.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya sosialisasi Perda Nomor 3 Tahun 2014 tentang
Minuman Beralkohol kepada 100 orang peserta dari unsur SKPD,
unsur Kecamatan, unsur UPTD Disdikpora dan unsur Koramil/Polsek
Cisarua dan Padalarang pada tanggal 5 Maret 2015 di Wisma
Ciremai, Padalarang dan terlaksananya perjalanan dinas dalam
rangka sosialisasi Perda Nomor 3 Tahun 2014 tentang Minuman
Beralkohol ke 16 wilayah Kecamatan di Kab. Bandung Barat.

5) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan


Capaian Kinerja dan Keuangan terdiri dari 2 (dua) kegiatan,
yaitu :
a) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja
SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.21.730.800,- dan
terealisasi sebesar Rp.21.730.800,- atau 100.%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya penyusunan dokumen Lakip Disperindagkop
UMKM.
b) Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.21.683.100,- dan terealisasi sebesar
Rp.21.683.100,- atau 100%. Hasil dari kegiatan ini adalah
terlaksananya penyusunan dokumen Catatan Atas Laporan
Keuangan (CALK) Disperindagkop UMKM.

6) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan


SKPD melaksanakan kegiatan Penyusunan Perencanaan dan
Penganggaran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.20.407.050,-
dan terealisasi sebesar Rp.20.407.050,- atau 100.%. Hasil kegiatan ini

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 757


adalah terlaksananya penyusunan Renca Kerja Disperindagkop UMKM
tahun 2016.

7) Program Peningkatan Kapasitas Iptek Sistem Produksi


melaksanakan kegiatan Penguatan kemampuan Industri Berbasis
Teknologi, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.156.398.765,- dan
terealisasi sebesar Rp.156.330.764,- atau 99,96%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pelatihan industri kecil konveksi di Desa Ngamprah
Kecamatan Ngamprah yang diikuti oleh 30 orang IKM konveksi pada
tanggal 27 - 29 Oktober 2015 dan terlaksananya pemberian bantuan
masing-masing 1 unit Mesin Bordir Komputerisasi untuk Kelompok KIP
Fashion Kab. Bandung Barat.

8) Program Pengembangan Industri Kecil dan Menengah terdiri


dari 5 (lima) kegiatan, yaitu:
a) Fasilitasi Bagi Industri Kecil dan Menengah Terhadap Pemanfaatan
Sumber Daya, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.206.758.600,-
dan terealisasi sebesar Rp.206.758.600,- atau 100%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananaya fasilitasi dalam rangka keikutsertaan
perwakilan Kab. Bandung Barat pada Pameran Etnik Food 2015 pada
tanggal 30 - 31 Mei 2015 di Ciwalk, Bandung dengan
mengikutsertakan sebanyak 10 IKM yaitu: IKM Aneka Peyek
“Nusasari”, PIN’S Olahan Kacang, Kopi Paris Van Java, Sistik
Borokok, Ony Food, CV Uyut (aneka makanan ringan), PD. Genzy
Amarez (Opak Singkong), OUW Brownies, IKM Serba Susu, PD. PARI
ABADI (Bubuk Kedelai dan Brownies), MISS U (Pangsit Kedelai),
Emping Pandawa dan pada Pameran Promosi Daerah Kalteng EXPO
2015 pada tanggal 6 - 8 Mei 2015 di Mataram Mall Kalimantan
Tengah dengan mengikutsertakan IKM “NUSA SARI” (Aneka Peyek
dan Seroja) dan Elsyifa Expro Food (Olahan Peyeum Singkong) serta
terlaksananya pemberian bantuan mesin dan peralatan untuk IKM,
berupa: 1 unit Mesin Spinner Kapasitas 10 Kg dan 1 unit Mesin

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 758


Continues Sillerr untuk IKM Kelompok Nusasari Desa Tanimulya Kec.
Ngamprah; 1 unit Mesin Spinner Kap. 5 Kg, 1 unit Mesin Continues
Siller dan 1 unit oven untuk IKM Kelompok Makanan Srikandi Desa
Tanimulya Kec. Ngamprah; 1 unit Mesin Compressor, 2 unit Mesin
Sugu (Planer), 1 unit Mesin Potong Kayu, 1 unit Mesin Amplas, 1
unit Mesin Bor, 1 unit Mesin Profil, 2 buah Spraygun untuk IKM
Meubelair Kelompok Madani Mandiri Desa Celak Kec. Gununghalu
dan 1 unit Mesin Press Batako untuk IKM Batako Cipta Lugina Desa
Ciptagumati Kec. Cikalongwetan.
b) Pembinaan Industri Kecil dan Menegah dalam Memperkuat Jaringan
Klaster Industri, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.124.643.792,-
dan terealisasi sebesar Rp.124.643.792,- atau 100%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya pelatihan bagi 25 orang IKM Makanan Kue
Bolu Kelompok Kumbang Melati Desa Citapen Kec. Cihampelas pada
tanggal 17 - 18 Februari 2015 sekaligus pemberian bantuan
mesin/peralatan berupa: 4 unit mixer, 4 buah kompor semawar, 4
buah selang+regulator, 5 buah mesin siller, 5 buah oven, 5 buah
baskom stainless, 4 buah timbangan digital, 4 buah tabung gas dan
1 paket cetakan kue/bolu; terlaksananya pelatihan bagi IKM
Rangining Kelompok Smart Desa Sirnaraja Kec. Cipeundeuy pada
tanggal 18 - 19 Februari 2015 sekaligus pemberian bantuan
mesin/peralatan berupa: 20 buah katel, 3 buah katel semawar, 3
buah tabung gas, 3 buah selang dan regulator, 4 buah impulse siller,
20 buah baskom dan 3 buah timbangan digital; terlaksananya
pemberian bantuan mesin/peralatan produksi bagi IKM Kolang
Kaling Al-Barokah di Desa Cikadu Kec. Sindangkerta, berupa: 7 buah
drum besi/kaleng,8 buah drum plastik kap. 2 kwintal, selang plastik
100 meter, timbangan 100 kg, 12 buah jolang plastik, 2 buah
kompor semawar, 2 buah selang dan regulator, 30 meter tambang
samboja dan 1 paket terpal plastik; pemberian bantuan untuk IKM
Jasa Servis Komputer Cyber-Net di Desa Situwangi Kec. Cihampelas

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 759


berupa 2 unit Komputer dan 2 unit meja komputer; pemberian
bantuan untuk IKM Konveksi Cempaka di Desa Pataruman Kec.
Cihampelas berupa 2 unit mesin jahit higspeed, 1 unti mesin obras
dan 1 unit mesin potong serta pemberian bantuan untuk IKM Batako
Karang Taruna RW.09 Desa Cicangkang Hilir Kec. Cipongkor berupa
3 unit press batako dan 1 unit cetak paving block.
 Berdasarkan data Disperindagkop UMKM, data eksisting pelaku
Industri Kecil dan Menengah (IKM) di Kab. Bandung Barat
adalah:

Tabel 4.131
Data Eksisiting Jumlah IKM per Kecamatan
Berdasarkan Jenis usaha
di Kabupaten Bandung Barat
Jenis Usaha Tenaga
No Kecamatan Jumlah
Industri Kerja
Olahan Susu 33 192
Kicimpring 21 55
1 Lembang Tahu 2 10
Olahan Makanan 69 207
Konveksi 31 120
Roti 13 74
Tahu 5 19
Olahan Makanan 38 128
2 Parongpong
Kopi 1 5
Konveksi 30 98
Kue 9 32
Olahan Makanan 12 46
3 Cisarua Olahan Susu 10 38
Konveksi 1 3
Olahan Makanan 113 388
Payetan 10 63
4 Ngamprah
Kue 20 73
Konveksi 46 175
Batako 15 41
5 Padalarang Olahan Makanan 40 148
Kue 10 40
Olahan Makanan 22 84
Konveksi 4 18
6 Cihampelas
Cyber-Net 1 5
Kue/Bolu 25 75

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 760


Jenis Usaha Tenaga
No Kecamatan Jumlah
Industri Kerja
Olahan Makanan 15 47
7 Batujajar
Konveksi 1 3
Olahan Makanan 8 28
8 Cipeundeuy
Konveksi 60 158
Olahan Singkong 3 10
Cikalong Olahan Makanan 6 34
9
Wetan Konveksi 30 93
Kerajinan Fiber 1 4
Olahan Makanan 6 20
10 Cipatat Kue/Bolu 30 90
Konveksi 1 10
Olahan Makanan 4 13
11 Cipongkor Konveksi 31 95
Batako 1 5
Wajit 39 267
Olahan Makanan 7 28
12 Cililin
Konveksi 2 6
Tembakau 3 12
Gula Aren 1 19
Olahan Makanan 5 20
13 Sindangkerta Konveksi 2 5
Meubelair 1 4
Tembakau 2 8
Olahan Makanan 2 9
14 Saguling
Konveksi 1 2
Olahan Makanan 9 29
15 Gunung Halu Sereh Wangi 1 5
Tembakau 4 15
Konveksi 1 3
16 Rongga Kue/Bolu 20 60
Olahan Makanan 1 4
JUMLAH 879 3243
Sumber : Disperindagkop UMKM Kab. Bandung Barat 2015

c) Pemberian Kemudahan Izin Usaha Industri Kecil Dan Menengah,


dengan alokasi anggaran sebesar Rp.27.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.27.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya Sosialisasi Kemudahan Izin Industri bagi 60 IKM
dilaksanakan pada tanggal 8 Oktober 2015 bertempat di Hotel
Nirwana Lembang.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 761


d) Pemberian Fasilitas Kemudahan Akses Perbankan Bagi Industri Kecil
dan Menengah, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.60.400.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.60.400.000,- atau 100%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya Sosialisasi Fasilitasi Kemudahan Akses
Perbankan bagi 30 IKM dilaksanakan pada tanggal 17 Nopember
2015 bertempat di Hotel Nirwana Lembang dan terlaksananya
pemberian bantuan Mesin/Peralatan Batu Akik untuk IKM di Desa
Bunijaya Kecamatan Gununghalu.
e) Fasilitasi Kerjasama Kemitraan Industri Mikro, Kecil dan Menengah
Dengan Swasta, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.35.736.600,-
dan terealisasi sebesar Rp.35.736.600,- atau 100%. Hasil kegiatan
ini adalah terlaksananya Sosialisasi Fasilitasi Kerjasama Kemitraan
IKM dengan Swasta bagi 30 IKM yang dilaksanakan pada tanggal 1 -
2 Desember 2015 bertempat di Hotel Nirwana Lembang.

9) Program Peningkatan Kemampuan Teknologi Industri terdiri


dari 3 (tiga) kegiatan, yaitu:
a) Pembinaan Kemampuan Teknologi Industri, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.487.759.235,- dan terealisasi sebesar
Rp.387.182.235,- atau 79,38%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pelatihan bagi 30 orang IKM Konveksi di Desa
Ciharashas Kecamatan Cipeundeuy pada tanggal 14 - 17 September
2015 sekaligus pemberian bantuan 5 unit mesin jahit higspeed, 1
unit mesin obras dan 1 unit mesin potong; pelatihan bagi 30 orang
IKM Boneka di Desa Sukahaji Kecamatan Cipeundeuy pada tanggal
15 - 18 September 2015 2015 sekaligus pemberian bantuan 5 unit
mesin jahit higspeed dan 1 unit mesin obras; pelatihan bagi 30
orang IKM di Desa Baranangsiang Kecamatan Cipongkor pada
tanggal 21 - 25 September 2015 sekaligus pemberian bantuan 4
unit mesin jahit higspeed, 1 unit mesin obras dan 2 unit mesin neci;
terlaksananya pemberian bantuan mesin/peralatan produksi untuk
IKM Konveksi Kelompok ”Nirani Muslim Fashion” di Desa Tanimulya

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 762


Kecamatan Ngamprah berupa 5 unit mesin jahit highspeed, 1 unit
mesin obras, 2 unit mesin potong; pemberian bantuan untuk IKM
Konveksi Kelompok ”Maju Sehati” di Desa Cililin Kecamatan Cililin
berupa: 4 unit mesin higspeed, 1 unit mesin obras dan 2 unit mesin
potong; pemberian bantuan untuk IKM Roti Kelompok ”Citra Rasa”
di Desa Cihanjuang Kecamatan Parongpong berupa: 1 unit mesin
mixer Kap. 15 Kg dan 1 unit oven golden star; pemberian bantuan 1
unit mesin penyulingan sereh untuk IKM Sereh Wangi Kelompok
”Bakti Mandiri” di Desa Gununghalu Kecamatan Gununghalu;
pemberian bantuan 1 unit lemari pendingin dan 1 unti meja kerja
produksi untuk IKM olahan susu Kelompok ”Serba Susu” di Desa
lembang Kecamatan Lembang dan pemberian bantuan 1 unit mesin
giling pasir untuk IKM Penggilingan Pasir Desa Campaka Mekar
Kecamatan Padalarang.
b) Pengembangan dan Pelayanan Teknologi Industri, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.297.831.749,- dan terealisasi sebesar
Rp.283.655.749,- atau 95,24%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pelatihan bagi 30 orang IKM Makan Kue/Bolu di Desa
Mandalawangi Kecamatan Cipatat pada tanggal 4 - 7 Agustus 2015
sekaligus pemberian bantuan mesin/peralatan produksi berupa: 5
buah mixer, 4 buah oven, 3 buah tabung gas selang dan regulator, 2
buah timbangan digital, 10 buah baskom stainless, 1 paket cetakan
kue, 1 paket cetakan bolu; pelatihan bagi 30 orang IKM Konveksi
Kelompok “Cempaka“ di Desa Sariwangi Kecamatan Parongpong
pada tanggal 24 - 27 Agustus 2015 sekaligus pemberian bantuan
mesin/peralatan produksi berupa: 3 unit mesin jahit highspeed, 1
unit mesin obras dan 2 unit mesin potong; pelatihan bagi 30 orang
IKM Konveksi Kelompok “Sukses Mandiri“ di Desa Cipada Kecamatan
Cikalongwetan pada tanggal 25 - 28 Agustus sekaligus pemberian
bantuan mesin/peralatan produksi berupa: 3 unit mesin jahit
higspeed, 1 unit mesin obras dan 2 unit mesin potong;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 763


terlaksananya pemberian bantuan 4 unit mesin jahit higspeed, 1 unit
mesin obras, 2 unit mesin potong untuk IKM Konveksi Kelompok
”Awa Collection” di Desa Budihardja Kecamatan Cililin; pemberian
bantuan 1 unit Compresor, 2 unit mesin amplas, 2 unit mesin planer
(sugu), 2 unit mesin bor, 2 unit mesin profil, 1 unit mesin potong, 1
unit mesin jigsaw dan 2 buah spraygun untuk IKM Meubelair TMMS
Desa Buninagara Kecamatan Sindangkerta; pemberian bantuan 1
unit mesin penepung, 3 buah mesin serut singkong, 1 unit mesin
vacum portable, 1 buah mesin mixer, 1 buah oven, 10 buah katel
besar, 3 buah tabung dan selang regulator, 10 buah baskom
stainless dan 2 buah timbangan digital untuk IKM Makanan
Kelompok ”Mawar” di Desa Sirnagalih Kecamatan Cipeundeuy;
pemberian bantuan 1 unit mesin Vacum Sealer dan 1 unit Spinner
untuk IKM Keripik Singkong Kelompok ”Pusaka Jaya” di Desa
Cikahuripan Kecamatan Lembang dan terlaksananya pemberian
bantuan 1 unit compresor, 2 unit mesin amplas, 1 unit mesin
gurinda duduk, 1 unit mesin gurinda tangan, 1 unit mesin bor, 2
buah spraygun untuk IKM Kerajinan Fyber Kelompok ”Mustika Raya”
di Desa Rende Kecamatan Cikalongwetan.
c) Perluasan Penerapan SNI untuk Mendorong Daya Saing Industri
Manufaktur, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.69.547.900,- dan
terealisasi sebesar Rp.69.547.900,- atau 100%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya Sosialiasi Perluasan Penerapan SNI kepada 30
oran IKM pada tanggal 1 - 2 Desember 2015 bertempat di Hotel
Augusta Lembang; terlakananya pemberian bantuan
mesin/peralatan produksi untuk IKM Kaca Patri di Desa Tanimulya
Kecamatan Ngamprah berupa 1 unit compresor, 1 unit lemari
etalase, 1 unti oven gas goldenstar, 2 unit mesin bor, 2 unit mesin
gurinda, 2 unit mesin jigsaw,2 buah pemotong kaca, 1 set air brush
dan 1 set mata bor kaca dan pemberian bantuan mesin/peralatan
produksi untuk IKM Konveksi di Desa Pasirhalang Kecamatan Cisarua

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 764


berupa: 4 unit mesin jahit, 1 unit mesin obras dan 2 unit mesin
potong.

10)Program Pengembangan Sentra-Sentra Industri Potensial


melaksanakan kegiatan Penyediaan Sarana Informasi yang dapat
Diakses Masyarakat, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.232.737.033,-
dan terealisasi sebesar Rp.232.159.033,- atau 99,75%. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksananya pelatihan bagi 20 orang pelaku usaha IKM
Kue/Bolu dan Keripik di Lokasi P2WKSS Desa Bojong Salam Kecamatan
Rongga pada tanggal 19 - 20 Agustus 2015 sekaligus pemberian
bantuan berupa: 5 buah katel, 2 buah mixer, 2 buah oven, 2 buah alat
serut singkong, 2 buah kompor semawar selang dan regulator, 5 buah
baskom, 3 buah timbangan digital, 1 buah blender, 2 buah mesin sealer,
1 paket cetakan bolu dan 1 paket cetakan kue; terlaksananya pemberian
bantuan mesin/peralatan produksi untuk IKM di 15 Kecamatan Lokasi
P2WKSS, dengan rincian: (1) 2 unit mesin jahit higspeed, 1 unit mesin
obras, 1 unit mesin potong untuk IKM di Desa Cangkorah Kec. Batujajar;
(2) 2 unit mesin jahit higspeed, 1 unit mesin obras dan 1 unit mesin
potong untuk IKM di Desa Sirnagalih Kec. Cipongkor; (3) 2 unit mesin
jahit higspeed, 1 unit mesin obras dan 1 unit mesin potong untuk IKM di
Desa Weninggalih Kec. Sindangkerta; (4) 2 unit mesin jahit higspeed, 1
unit mesin obras dan 1 unit mesin potong untuk IKM di Desa Pakuhaji
Kec. Ngamprah; (5) 2 unit mesin jahit higspeed, 1 unit mesin obras, 1
unit mesin potong untuk IKM di Desa Jambudipa Kec. Cisarua; (6) 2 unit
mesin jahit higspeed, 1 unit mesin obras, 1 unit mesin potong untuk IKM
di Desa Suntenjaya Kec. Lembang; (7) 2 unit mesin jahit higspeed, 1
unit mesin obras, 1 unit mesin potong untuk IKM di Desa Kertamukti
Kec. Cipatat; (8) 5 buah katel, 3 buah kompor semawar, 3 buah tabung
gas, selang dan regulator, 6 buah baskom, 3 buah timbangan digital, 2
buah mesin sealer, 2 buah alat serut singkong untuk IKM di Desa
Cisomang Barat Kec. Cikalongwetan; (9) 5 buah katel, 3 buah kompor
semawar, 3 buah tabung gas, selang dan regulator, 6 buah baskom, 3

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 765


buah timbangan digital, 2 buah mesin sealer, 2 buah alat serut singkong
untuk IKM di Desa Margaluyu Kec. Cipeundeuy; (10) 5 buah katel, 3
buah kompor semawar, 3 buah tabung gas, selang, regulator, 6 buah
baskom, 3 buah timbangan digital, 2 buah mesin sealer, 2 buah alat
serut singkong untuk IKM di Desa Campaka Mekar Kec. Padalarang;
(11) 5 buah katel, 3 buah kompor semawar, 3 buah tabung gas, selang,
regulator, 6 buah baskom, 3 buah timbangan digital, 2 buah mesin
sealer, 2 buah alat serut singkong untuk IKM di Desa Mukapayung Kec.
Cililin; (12) 7 buah katel, 3 buah kompor semawar, 3 buah tabung gas,
selang, regulator, 6 buah baskom, 3 buah timbangan digital, 2 buah
mesin sealer untuk IKM di Desa Cipatik Kec. Cihampelas; (13) 5 buah
mixer, 5 buah oven, 2 buah kompor semawar, 2 buah tabung gas,
selang, regulator, 6 buah baskom, 3 buah timbangan digital untuk IKM
di Desa Cihanjuang Rahayu Kec. Parongpong; (14) 1 unit mesin
penepung dan 5 buah baskom untuk IKM di Desa Jati Kec. Saguling dan
(15) 1 unit mesin parud singkong dan 5 buah baskom untuk IKM di Desa
Tamanjaya Kec. Gununghalu.

11)Program Pembinaan Lingkungan Sosial (DBHCHT) melaksanakan


kegiatan Pembinaan Kemampuan dan Keterampilan Kerja Masyarakat di
Lingkungan IHT dan atau Daerah Penghasil Tembakau (DBHCHT),
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.463.046.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.462.556.000,- atau 99,89%. Hasil kegiatan ini adalah
terlaksananya pelatihan bagi 20 orang pelaku usaha IKM Konveksi
Kelompok “Hegar Manah II“ di Desa Sukamanah Kecamatan Rongga
pada tanggal 31 Agustus - 3 September 2015 sekaligus pemberian
bantuan berupa: 5 unit mesin jahit, 1 unit mesin obras dan 2 unit mesin
potong; terlaksananya pelatihan bagi 20 orang pelaku usaha IKM
Konveksi Kelompok “Banda Sariksa“ di Desa Wangunsari Kecamatan
Sindangkerta pada tanggal 1 - 4 September 2015 sekaligus pemberian
bantuan berupa: 5 unit mesin jahit, 1 unit mesin obras dan 2 unit mesin
potong dan terlaksananya pemberian bantuan masing- masing sebanyak

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 766


2 unit alat produksi IKM tembakau: untuk Kelompok Koperasi Al-
Karomah Darul Hikam dan untuk Kelompok Koperasi Bako Wangun Desa
Wangunsari (Kecamatan Sindangkerta), untuk Kelompok Yayasan Darul
Ulum Desa Wargasaluyu, untuk Kelompok Koperasi pesona Rimba III
Desa Sirnajaya, untuk Kelompok Banyu Lestari Desa Gununghalu dan
Kelompok Al-Hidayah Desa Bunijaya (Kecamatan Gununghalu), untuk
Kelompok Yayasan Nurul Falah Desa Karang Tanjung, untuk Kelompok
Tani Harapan Mekar Desa Karyamukti serta untuk Kelompok Nurul
Ikhsan Desa Mukapayung (Kecamatan Cililin).

8. URUSAN KETRANSMIGRASIAN
a. Program dan Kegiatan serta Realisasi yang dilaksanakan Dinas Sosial Tenaga
Kerja dan Transmigrasi adalah:
1) Program Transmigrasi Regional melaksanakan kegiatan Monitoring
dan Penempatan Transmigrasi dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.318.321.000,- dan terealisasi sebesar Rp.304.680.000,- atau 95,71%.
Hasil kegiatan ini adalah terlaksananya fasilitasi, pembinaan dan
penempatan transmigrasi asal Kab. Bandung Barat sebanyak 20 KK (107
jiwa), dengan rincian: sebanyak 10 KK ke Kabupaten Bengkulu Utara
Provinsi Bengkulu, sebanyak 5 KK ke Kabupaten Morowari Provinsi
Sulawesi Tengah dan sebanyak 5 KK ke Kabupaten Kolaka Provinsi
Sulawesi Tenggara.
 Berdasarkan data dari Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi
dari 225 KK calon transmigran, yang telah diberangkatkan pada
tahun 2008 s/d 2009 sebanyak 47 KK; pada tahun 2010 sebanyak
35 KK; pada tahun 2011 sebanyak 30 KK; tahun 2012 sebanyak 35
KK (129 jiwa); pada tahun 2013 sebanyak 19 KK (63 jiwa), pada
tahun 2014 sebanyak 3 KK (10 jiwa) dan realisasi tahun 2015
sebanyak 20 KK (107 jiwa) sehingga sampai dengan tahun 2015
masih terdapat 36 KK yang belum tersalurkan ke daerah tujuan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 767


transmigrasi, dengan rincian realisasi pelaksanaan program
transmigrasi adalah sebagai berikut:

Tabel 4.132
Data Jumlah Transmigran dan Daerah Tujuan Transmigarasi
Tahun 2008-2015
Jumlah Transmigrans
No Tahun Daerah tujuan
Terdaftar Berangkat Sisa
Kab. Sage Waleh Prov. Maluku
1 2008 10 KK
Utara (10 KK)
Kab. Mamuju Prov. Sulawesi
Barat (25 KK)
2 2009 37 KK
Kab.Buol Prov Sulteng (7 KK)
Kab. Jambi Prov. Jambi (5 KK)
Kab. Buol Prov. Sulteng (20 KK)
Kab. Sambas Prov. Kalbar (10 KK)
3 2010 35 KK
Kab. Bengkulu Tengah Prov.
Bengkulu (5 KK)
Kab. Mamuju Prov. Sulawesi
4 2011 30 KK
Barat (30 KK)
225 KK 36 KK Kab. Donggala Prov.Sulteng (15
KK)
5 2012 35 KK
Kab.Majene Prov. Sulawesi Barat
(15 KK)
Kab. Donggala Prov.Sulteng (9 KK)
6 2013 19 KK
Kab.Buol Prov Sulteng (10 KK)
7 2014 3 KK Kab. Sigi Prov.Sulteng
Kab. Bengkulu Utara Provinsi
Bengkulu (10 KK)
Kab. Morowali Provinsi Sulawesi
8 2015 20 KK
Tengah (5 KK)
Kab. Kolaka Provinsi Sulawesi
Tenggara (5 KK)
JUMLAH 225 KK 189 KK 36 KK
Sumber : Dinsosnakertrans, Kab. Bandung Barat, 2015

b. Permasalahan dan Solusi


1) Permasalahan
a) Permasalahan berkenaan dengan calon transmigran adalah masih
belum memadainya keterampilan baik bertani maupun keterampilan
lainnya;
b) Penentuan jumlah kuota dan daerah lokasi tujuan transmigrasi
merupakan kebijakan dari pemerintah pusat.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 768


2) Solusi
a) Sebelum calon transmigran ditempatkan mereka terlebih diadakan
pembekalan berupa keterampilan baik bertani maupun keterampilan
lannya yang dapat menopang kehidupan mereka di daerah yang
baru;
b) Lebih meningkatkan koordinasi dengan pemerintah Propinsi maupun
Pemerintah Pusat agar medapat kan kuota sesuai dengan jumlah
peminat warga masyarakat yang ingin bertransmigrasi.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 IV - 769


BAB V
PENYELENGGARAAN TUGAS PEMBANTUAN DAN URUSAN
BERSAMA

1. Dasar Hukum
Dasar hukum tentang penyelenggaraan tugas pembantuan yang diterima oleh
Pemerintah Kabupaten Bandung Barat adalah sebagai berikut:
a) Surat Pengesahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran Tahun Anggaran 2015
Nomor: DIPA-018.03.4.029133/2015 tanggal 26 Maret 2015, tentang
Kegiatan Pengelolaan Produksi Tanaman Aneka Kacang dan Umbi.
b) Surat Pengesahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran Tahun Anggaran 2015
Nomor: DIPA-018.03.4.029133/2015 tanggal 26 Maret 2015, tentang
kegiatan Pengelolaan Produksi Tanaman Serealia.
c) Surat Pengesahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran Tahun Anggaran 2015
Nomor:DIPA-018.03.4.029133/2015 tanggal 26 Maret 2015, tentang
Kegiatan Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya pada Ditjen Tanaman
Pangan.
d) Surat Pengesahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran Tahun Anggaran 2015
Nomor: SP DIPA-018.04.4.029075/2015 tanggal 5 Desember 2014, tentang
Kegiatan Peningkatan Produksi dan Produktivitas Produk Buah Ramah
Lingkungan.
e) Surat Pengesahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran Tahun Anggaran 2015
Nomor: SP DIPA-018.04.4.029075/2015 tanggal 5 Desember 2014, tentang
kegiatan Peningkatan Produksi dan Produktivitas Produk Florikultura Ramah
Lingkungan.
f) Surat Pengesahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran Tahun Anggaran 2015
Nomor: SP DIPA-018.04.4.029075/2015 tanggal 5 Desember 2014, tentang
kegiatan Peningkatan Produksi dan Produktivitas Produk Sayuran dan
tanaman Obat Ramah Lingkungan.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V-1


g) Surat Pengesahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran Tahun Anggaran 2015
Nomor: SP DIPA-018.04.4.029075/2015 tanggal 5 Desember 2014, tentang
kegiatan Pengembangan Sistem Perlindungan Tanaman Hortikultura Ramah
Lingkungan.
h) Surat Pengesahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran Tahun Anggaran 2015
Nomor: SP DIPA-018.04.4.029075/2015 tanggal 5 Desember 2014, tentang
kegiatan Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya pada Ditjen Hortikultura.
i) Surat Pengesahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran Tahun Anggaran 2015
Nomor: DIPA-018.06.4.022112/2015 tanggal 14 November 2014, tentang
Kegiatan Peningkatan Produksi Ternak.
j) Surat Pengesahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran Tahun Anggaran 2015
Nomor: DIPA-018.06.4.022112/2015 tanggal 14 November 2014, tentang
Kegiatan Peningkatan Produksi Pakan Ternak.
k) Surat Pengesahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran Tahun Anggaran 2015
Nomor: DIPA-018.06.4.022112/2015 tanggal 14 November 2014, tentang
Kegiatan Peningkatan Peningkatan Kuantitas dan Kualitas Bibit dan Benih.
l) Surat Pengesahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran Tahun Anggaran 2015
Nomor: DIPA-018.06.4.022112/2015 tanggal 14 November 2014, tentang
Kegiatan Dukungan manajemen dan Dukungan Teknis lainnya Ditjen
Peternakan.
m) Surat Pengesahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran Tahun Anggaran 2015
Nomor: DIPA-024.03.4.029474/2015 tanggal 14 November 2014, tentang
Kegiatan Bantuan Operasional Kesehatan (BOK).
n) Surat Pengesahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran Tahun Anggaran 2015
Nomor: DIPA-033.05.1.503117/2015 tanggal 14 November 2014, tentang
Kegiatan Pembinaan dan Pengembangan Kawasan Permukiman.
o) Surat Pengesahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran Tahun Anggaran 2015
Nomor: DIPA-033.05.1.503117/2015 tanggal 14 November 2014, tentang
Kegiatan Pembinaan dan Pengembangan Air Minum.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V-2


p) Surat Pengesahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran Tahun Anggaran 2015
Nomor: DIPA-067.03.5.350099/2015 tanggal 11 Mei 2015, tentang Kegiatan
Peningkatan Pelayanan Sosial Dasar.
q) Surat Pengesahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran Tahun Anggaran 2015
Nomor: DIPA-033.05.5.503138/2015 tanggal 14 November 2014, tentang
Kegiatan Pembinaan dan Pengembangan Kawasan Permukiman.

2. Instansi Pemberi Tugas Pembantuan dan Urusan Bersama


Kementerian/Lembaga pemberi Tugas Pembantuan dan Urusan Bersama
yang diterima oleh Pemerintah Kabupaten Bandung Barat, terdiri dari:
a) Kementerian Pertanian
b) Kementerian Kesehatan
c) Kementerian Pekerjaan Umum
d) Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal Dan Transmigrasi

3. Satuan Kerja Perangkat Daerah Yang Melaksanakan


Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kabupaten Bandung Barat yang
mendapat alokasi dana Tugas Pembantuan dan Urusan Bersama adalah:
a) Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan
b) Dinas Peternakan dan Perikanan
c) Dinas Kesehatan
d) Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang
e) Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa

4. Program, Kegiatan dan Realisasi Penyelenggaraan Tugas Pembantuan


dan Urusan Bersama yang dilaksanakan oleh SKPD Kabupaten Bandung
Barat adalah:
1) Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan
Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan untuk tahun 2015
mendapat alokasi dana Tugas Pembantuan sebesar Rp.11.819.265.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.11.224.182.000,- atau 94,97%.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V-3


a. Program dan Kegiatan
(1) Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu
Tanaman Pangan melaksanakan kegiatan:
a) Pengelolaan Produksi Tanaman Aneka Kacang dan Umbi, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.5.240.670.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.4.913.350.000,- atau 93,75%. Hasil kegiatan adalah:
 Terlaksananya pemberian bantuan sosial dalam rangka
pengembangan budidaya Kedelai PAT-PIP (Perluasan Areal
Tanam Peningkatan Indeks Pertanaman) seluas 1.000 Ha
kepada 40 kelompok tani yang tersebar di 12 Kecamatan
(Rongga, Gununghalu, Sindangkerta, Cililin, Cihampelas,
Cipongkor, Batujajar, Cipatat, Padalarang, Ngamprah,
Cikalongwetan, Cipendeuy) berupa uang insentif masing-
masing sebesar Rp.1.934.000,-/Ha, untuk penanaman 25 Ha
per kelompok tani.
 Terlaksananya pemberian bantuan sosial dalam rangka
Gerakan Penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu (GP-PTT)
tanaman Kedelai seluas 1.575 Ha kepada 63 kelompok tani
yang tersebar di 12 kecamatan (Rongga, Gununghalu,
Sindangkerta, Cililin, Cihampelas, Cipongkor, Batujajar, Cipatat,
Padalarang, Ngamprah, Cikalong wetan, Saguling) berupa uang
insentif masing-masing sebesar Rp.45.100.000,- untuk
penanaman 25 Ha per kelompok tani.

b) Pengelolaan Produksi Tanaman Serelia, dengan alokasi anggaran


sebesar Rp.4.859.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.4.842.870.000,- atau 99,67%. Hasil kegiatan adalah:
 Terlaksananya pemberian bantual sosial dalam rangka Gerakan
Penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu (GP-PTT) tanaman
Padi Hibrida seluas 1.000 Ha kepada 40 kelompok tani yang
tersebar di 13 kecamatan (Rongga, Gununghalu, Sindangkerta,
Cililin, Cihampelas, Cipongkor, Batujajar, Saguling, Cipatat,

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V-4


Padalarang, Ngamprah, Cikalongwetan dan Cipendeuy) berupa
uang insentif masing-masing sebesar Rp.3.654.500 /Ha.
 Terlaksananya pemberian bantuan sosial dalam rangka Gerakan
Penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu (GP-PTT) tanaman
Jagung Hibrida seluas 500 Ha kepada 20 kelompok tani yang
tersebar di 13 kecamatan (Rongga, Gununghalu, Sindangkerta,
Cililin, Cihampelas, Cipongkor, Batujajar, Saguling, Cipatat,
Padalarang, Ngamprah, Cikalongwetan dan Cipendeuy) berupa
uang insentif masing-masing sebesar Rp.2.178.000,-/Ha.
 Terlaksananya koordinasi, pengawalan, bimbingan dan
penyusunan laporan Gerakan Penerapan Pengelolaan Tanaman
Terpadu (GP-PTT) tanaman Padi Hibrida dan Jagung Hibrida.

c) Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya pada Ditjen Tanaman


Pangan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.108.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.90.420.000,- atau 83,72%. Hasil kegiatan
adalah:
 Terlaksananya penyusunan laporan kegiatan pelaksanaan
manajemen tanaman pangan, berupa laporan SAI (SAK dan
SIMAK BMN), laporan SIMONEV dan laporan Data Statistik
Tanaman Pangan.
 Terlaksananya pembayaran honorarium KPA, PPK dan PPSPM,
Bendahara dan Staf Pengelola Keuangan, Penanggung Jawab
Laporan SAI, Ketua Laporan SAI dan Anggota/Petugas SAI,
Petugas Data SIMONEV dan Petugas Pengolah Data Statistik
Tanaman Pangan dari Januari - Desember 2015.

(2) Program Peningkatan Produksi Produktivitas Hortikultura


Ramah Lingkungan melaksanakan kegiatan:
a) Peningkatan Produksi dan Produktivitas Produk Buah Ramah
Lingkungan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.170.045.000,-
dan teralisasi sebesar Rp.156.935.000,- atau 92,29%. Hasil
kegiatan adalah :

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V-5


 Terlaksananya pemberian bantuan pengembangan kawasan
buah komoditas jeruk kepada kelompok tani Al Barokah (Desa
Tugumukti Kecamatan Cisarua) dan kepada kelompok tani
Sinar Mukti (Desa Tugumukti Kecamatan Cisarua).
 Terlaksananya pemberian bantuan Sekolah Lapang GAP (Good
Agriculture Practices) tanaman Jeruk kepada Kelompok Tani Al
Barokah (Desa Tugumukti Kecamatan Cisarua).
 Terlaksananya pemberian bantuan sarana dan prasarana pasca
panen tanaman jeruk kepada Kelompok Tani Sekarwangi (Desa
Pagerwangi Kecamatan Lembang).

b) Peningkatan Produksi dan Produktivitas Produk Florikultura Ramah


Lingkungan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.1.001.470.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.889.518.150,- atau 88,82%. Hasil
kegiatan adalah :
 Terlaksananya pemberian bantuan berupa Plastik UV, Bibit
Tanaman dan Pupuk Organik dalam rangka pengembangan
kawasan tanaman Florikultura (7.500 m2) kepada 15 kelompok
tani, dengan rincian terlihat pada tabel 5.1 berikut:

Tabel 5.1
Daftar Penerima Bantuan
Pengembangan Kawasan Florikultura Tahun 2015
Jenis Luas
No Nama Kelompok Desa Kecamatan
Bantuan (M2)
1 Setia Wargi Cihideung Parongpong Krisan 500
2 Sumber Rejeki Cihanjuang Parongpong Krisan 500
3 Wira Mandiri Karyawangi Parongpong Krisan 500
4 Bunga Citra Asri Pasir Langu Cisarua Krisan 500
5 Bunga Mekar Pasir Langu Cisarua Krisan 500
6 Sari Tani Sukajaya Lembang Krisan 500
7 Jaya abadi Sukajaya Lembang Krisan 500
8 Mitra Bersama Sukajaya Lembang Krisan 500
9 Sanbera Pasir Langu Cisarua Krisan 500
10 Fajar Krisan Cikahuripan Lembang Krisan 500
11 Petapa Cihideung Parongpong Mawar 500
12 Bunga Indah Cihideung Parongpong Mawar 500

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V-6


Jenis Luas
No Nama Kelompok Desa Kecamatan
Bantuan (M2)
13 Tunas Abadi Sukajaya Lembang Mawar 500
14 Boemi Nursery Cikahuripan Lembang Mawar 500
15 Mahkota Cikahuripan Lembang Mawar 500
Sumber : Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan Tahun 2015

 Terlaksananya pemberian bantuan Sekolah Lapang GHP (Good


Handling Practices) tanaman Florikultura komoditas Krisan dan
Mawar kepada 4 Kelompok Tani (KT.), yaitu: KT.Boemi Nursery
(Desa Cikahuripan Kecamatan Lembang), KT. Sumber Rejeki
(Desa Cihanjuang Kecamatan Parongpong), KT. Pelita (Desa
Sukajaya Kecamatan Lembang) dan KT. Bunga Indah (Desa
Cihideung Kecamatan Parongpong).
 Terlaksananya pemberian bantuan sarana prasarana budidaya
dan pasca panen berupa irigasi dan Packing House kepada KT.
Patra (Desa Cihideung Kecamatan Parongpong) dan KT. Mekar
Wangi (Desa Sukajaya Kecamatan Lembang) serta berupa
Motor Roda 3 kepada KT. Pelita (Desa Sukajaya Kecamatan
Lembang) berupa.

c) Peningkatan Produksi dan Produktivitas Produk Sayuran dan


Tanaman Obat Ramah Lingkungan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.287.480.000,- dan terealisasi sebesar Rp.242.427.000,-
atau 86,74%. Hasil kegiatan adalah :
 Terlaksananya pemberian bantuan berupa Plastik Mulsa, Bibit
Cabe dan Pupuk Organik dalam rangka pengembangan
Kawasan Tanaman Sayuran kepada 4 kelompok tani, yaitu: KT.
Giri Mukti I (Desa Gununghalu Kecamatan Gununghalu), KT.
Giri Mukti II (Desa Gununghalu Kecamatan Gununghalu), KT.
Bukit Hijau (Desa Gununghalu Kecamatan Gununghalu) dan
KT. Tani Mukti (Desa Celak Kecamatan Gununghalu).
 Terlaksananya pemberian bantuan Sekolah Lapang GAP (Good
Agriculture Practices) komoditas tanaman Cabe untuk

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V-7


kelompok tani Giri Mukti (Desa Gununghalu Kecamatan
Gununghalu).

d) Pengembangan Sistem Perlindungan Tanaman Hortikultura Ramah


Lingkungan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.58.500.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.6.250.000,- atau 10,68%. Hasil kegiatan
adalah :
 Terlaksananya Koordinasi/Persiapan Pengelolaan dan
Pengendalian OPT Hortikultura.
e) Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya pada Ditjen Hortikultura,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.102.100.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.85.512.600,- atau 83,75%. Hasil kegiatan adalah:
 Terlaksananya penataan dan pengelolaan laporan pelaksanaan
kegiatan pengembangan hortikultura berupa Pertemuan
Evaluasi Kegiatan tahun 2014 dan pemantapan pengembangan
hortikultura tahun 2015.
 Terlaksananya penyusunan laporan penataan dan pengelolaan
perencanaan keuangan dan perlengkapan, kepegawaian
kegiatan pengembangan hortikultura berupa laporan SAI (SAK
dan SIMAK BMN) dan laporan SIMONEV Hortikultura.
 Terlaksananya pembayaran honorarium KPA, PPK dan PPSPM,
Bendahara, Staf Pengelola Keuangan, Petugas Laporan SAI dan
Petugas Laporan SIMONEV Hortukultura dari Januari -
Desember 2015.

2) Dinas Peternakan dan Perikanan


Dinas Peternakan dan Perikanan untuk tahun 2015 mendapat alokasi
dana Tugas Pembantuan sebesar Rp.6.742.600.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.5.812.261.800,- atau 86,20%.
a. Program dan Kegiatan
(1) Program Pemenuhan Pangan Asal Ternak dan Agribisnis
Peternakan Rakyat melaksanakan kegiatan:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V-8


a) Peningkatan Produksi Ternak, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.1.617.600.000,- dan terealisasi sebesar Rp.1.501.801.600,- atau
92,84%. Hasil kegiatan adalah:
 Terlaksananya pemberian bantuan dalam rangka
pengembangan budidaya Sapi Perah kepada Kelompok Kancah
Mekar di Desa Cihideung Kecamatan Parongpong berupa 20
ekor sapi perah, 6.000 Kg pakan konsentrat, 1 paket Obat-
obatan dan 1 paket pengembangan hijauan.
 Terlaksananya pemberian bantuan dalam rangka
pengembangan budidaya Kambing Perah berupa 32 ekor
Kambing Perah, 6.500 Kg pakan konsentrat, 2 paket obat-
obatan dan 2 paket pengembangan hijauan kepada kelompok
ternak Kandang Bodas (Desa Baranangsiang Kecamatan
Cipongkor) dan untuk kelompok ternak Cicadas Jaya (Desa
Cicadas Kecamatan Rongga).
 Terlaksananya pemberian bantuan dalam rangka
pengembangan budidaya Ayam Lokal berupa 10.000 ekor DOC,
52.500 Kg pakan konsentrat, 5 paket obat-obatan, 5 paket
Biosecurity, 5 paket peralatan kandang, 5 paket material
kandang kepada 5 (lima) Kelompok Ternak (KT.), yaitu: KT.
Sadulur (Desa Bongas Kecamatan Cililin), KT. Ayam Kampung
Mawar (Desa Cipatat Kecamatan Cipatat), KT. Puncak Sugih
Jaya (Desa Kidangpananjung Kecamatan Cililin), KT. Binangkit
Mandiri (Desa Pangauban Kecamatan Batujajar) dan KT. Satata
Sariksa (Desa Cicangkang Girang Kecamatan Sindangkerta)
dan terlaksananya kegiatan workshop Budidaya ayam lokal
pada tanggal 9 September 2015 di Bale Pare Kota Baru
Parahyangan.

b) Peningkatan Produksi Pakan Ternak, dengan alokasi anggaran


sebesar Rp.3.325.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.2.851.410.000,- atau 85,76%. Hasil kegiatan adalah:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V-9


 Terlaksananya pemberian bantuan dalam rangka
pengembangan lumbung pakan ruminansia berupa 1 unit
Gudang Pakan, 1 unit Mixer, 1 unit Diskmill, 1 unit Timbangan
dan 1 unit Kendaraan Roda 3 kepada kelompok Mekar Mandiri
di Desa Pasirhalang Kecamatan Cisarua.
 Terlaksananya pemberian bantuan dalam rangka penguatan
Pakan Sapi Perah berupa 550 ton pakan konsentrat (22.000
kg/kelompok) kepada 25 kelompok ternak di Kecamatan
Lembang dan Kecamatan Cisarua, dengan rincian pada tabel
5.2 berikut:
Tabel 5.2
Daftar Penerima Bantuan Pakan Sapi Perah

No Kelompok Desa Kecamatan

1 Mekar Budaya Suntenjaya Lembang


2 Mekar Jaya Lembang Lembang
3 Mekar Saluyu Mekarwangi Lembang
4 Mekar Sari II Wangunsari Lembang
5 Putra Mekar Pagerwangi Lembang
6 Sariwangi Pagerwangi Lembang
7 Assalam Cikahuripan Lembang
8 Setia Kawan Sukajaya Lembang
9 Maju Jaya Sukajaya Lembang
10 Bina Usaha Jayagiri Lembang
11 Cai Kahuripan Cikahuripan Lembang
12 Mandiri Muda Cibogo Lembang
13 Ampera Sejahtera Jayagiri Lembang
14 Satia Cibogo Lembang
15 Jaya Mandiri Cibogo Lembang
16 Sejahtera 1 Sukajaya Lembang
17 Karomah Cikahuripan Lembang
18 Wargi Saluyu 3 Cikahuripan Lembang
19 Sukalaksana Cikahuripan Lembang
20 Mekar Rahayu Sukajaya Lembang
21 Mekar Kertawangi Cisarua
22 Saluyu Kertawangi Cisarua
23 Barokah Kertawangi Cisarua
24 PPCM Pasirhalang Cisarua
25 Cijanggel Saluyu Mandiri Kertawangi Cisarua
Sumber; Dinas Peternakan dan Perikanan 2015

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 10


c) Peningkatan Kuantitas dan Kualitas Bibit dan Benih, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.1.750.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.410.551.200,- atau 80,60%. Hasil kegiatan adalah:
 Terlaksananya pemberian bantuan berupa 64 ekor Sapi Perah,
4 unit Kandang Pembesaran, 4 unit Kandang Jepit, 4 Paket
Peralatan Recorder dan 4 unit Timbangan dalam rangka
pembibitan Sapi Perah kepada 4 (empat) Kelompok Ternak
(KT.), yaitu: KT.Tunas Mekar (Desa Cikole Kecamatan
Lembang), KT. Wargi Saluyu II (Desa Cikahuripan Kecamatan
Lembang), KT. Barokah (Desa Cibogo Kecamatan Lembang)
dan KT. Mekar Sari IV (Desa Wangunsari Kecamatan Lembang)
serta terlaksananya kegiatan Bimtek Manajemen Sapi Perah
pada tanggal 6 - 9 Oktober 2015 di BPPSP Bunikasih Cianjur.

d) Dukungan Manajemen dan Dukungan Teknis Lainnya Ditjen


Peternakan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.50.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.48.500.000,- atau 97,00%. Hasil kegiatan
adalah:
 Terlaksananya pembinaan pada kelompok penerima bantuan
Tugas Pembantuan APBN direktorat Jenderal Peternakan dan
Kesehatan Hewan; tersusunnya laporan keuangan, laporan
barang, laporan kegiatan semester I dan II serta terlaksananya
koordinasi dengan dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat dan
Pemerintah Pusat secara rutin.

b. Permasalahan dan solusi


(1) Permasalahan
a) Satker Disnakan Kabupaten Bandung Barat tidak mengalami
permasalahan dalam rangka pelaksanaan kegiatan, adapun sisa
anggaran yang ada merupakan efisiensi lelang pakan sapi perah
dan pengadaan sapi betina.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 11


3) Dinas Kesehatan
Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung Barat pada tahun 2015
mendapat alokasi dana tugas pembantuan sebesar Rp.4.018.363.000,- dan
terealisasi sebesar Rp. 4.018.363.000,- atau 100%).
a. Program dan Kegiatan
(1) Program Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak melaksanakan
kegiatan:
(a) Bantuan Operasional Kesehatan (BOK), dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.4.018.363.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.4.018.363.000,- atau 100%. Hasil kegiatan adalah:
 Terlaksananya pemberian Bantuan Operasional Kesehatan
(BOK) untuk 31 Puskesmas yang tersebar di Kabupaten
Bandung Barat, dengan rincian telihat pada tabel 5.3 berikut :

Tabel 5.3
Daftar Rincian Penerima Bantuan Operasional Kesehatan
di Kab. Bandung Barat Tahun 2015
Jumlah
No Puskesmas Kecamatan
(Rp.)
1 Cikalongwetan DTP 145.988.000 Cikalongwetan
2 Rende 104.231.000 Cikalongwetan
3 Cipeundeuy 120.929.000 Padalarang
4 Cirata 106.734.000 Padalarang
5 Padalarang 110.373.000 Padalarang
6 Tagog Apu 99.058.000 Padalarang
7 Ngamprah 102.941.000 Ngamprah
8 Cimareme 131.075.000 Ngamprah
9 Jayamekar 109.152.000 Padalarang
10 Cipatat 110.830.000 Cipatat
11 Sumurbandung 111.080.000 Cipatat
12 Rajamandala DTP 126.030.000 Cipatat
13 Batujajar 185.048.000 Batujajar
14 Cililin DTP 113.244.000 Cililin
15 Mukapayung 103.577.000 Cililin
16 Cihampelas 106.478.000 Cihampelas
17 Pataruman 99.605.000 Cihampelas
18 Sindangkerta 103.373.000 Sincdangkerta
19 Cipongkor 107.798.000 Cipongkor

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 12


Jumlah
No Puskesmas Kecamatan
(Rp.)
20 Citalem 112.081.000 Cipongkor
21 Cicangkanggirang 102.803.000 Sindangkerta
22 Rongga 132.109.000 Rongga
23 Gununghalu DTP 138.473.000 Gununghalu
24 Lembang 112.833.000 Lembang
25 Jayagiri DTP 125.294.000 Lembang
26 Cikole 109.984.000 Lembang
27 Cibodas 105.352.000 Lembang
28 Cisarua 101.420.000 Cisarua
29 Pasirlangu 116.952.000 Cisarua
30 Parongpong 116.993.000 Parongpong
31 Ciwaruga 111.525.000 Parongpong
Sumber : Dinas Kesehatan, 2015.

 Terlaksananya pelaporan SAI dan CALK ke Tingkat Pusat,


Provinsi dan Kabupaten baik laporan bulanan maupun per
triwulan.
 Terlaksananya monitoring dan evaluasi kegiatan BOK ke 31
Puskesmas di Kabupaten Bandung Barat.
 Terlaksananya pertemuan koordinasi perencana program di
Lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung Barat.
 Terlaksananya pertemuan koordinasi BOK tahun 2015 dan
pertemuan verifikasi RUK/ POA BOK Puskesmas
 Terlaksananya pertemuan konsolidasi keuangan BOK dengan
Tingkat Pusat.
 Terlaksananya pertemuan bimbingan teknis pelaksanaan BOK
tahun 2015.
 Terlaksananya konsultasi dan pelaporan BOK ke Dinas
Kesehatan Provinsi Jawa Barat dan Kantor Pelayanan
Perbendaharaan Negara (KPPN) Bandung I
 Terlaksananya pertemuan evaluasi pelaksanaan BOK tahun
2015.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 13


b. Permasalahan dan solusi
(1) Permasalahan
(a) Ketidaksesuaian anggaran yang tercantum pada DIPA BOK 2015
dengan kebutuhan Dinas Kesehatan Kabupaten, sehingga
mengakibatkan keterlambatan pencairan anggaran;
(b) Keterlambatan pengajuan pencairan dana/Surat Perintah
Membayar (SPM) ke KPPN karena KIPS (Kartu Identitas Petugas
Satker) yang belum jadi;
(c) Terhambatnya proses pengajuan pencairan dana karena sering
terjadi kesalahan pada aplikasi SPAN;
(d) Tidak serempaknya pengajuan permintaan dana oleh Puskesmas
ke KPA Dinas Kesehatan Kabupaten sehingga menyebabkan saling
menunggu antara Puskesmas satu dengan Puskesmas yang
lainnya.

(2) Solusi
(a) Berkoordinasi dengan Kanwil DJPB Provinsi Jawa Barat untuk
melakukan revisi anggaran dan RKAKL;
(b) Berkoordinasi dengan KPPN Bandung I;
(c) Konsultasi dengan bagian CSO KPPN Bandung I;
(d) Melakukan monitoring dan intervensi kepada Puskesmas yang
lambat sehingga tim teknis yang ada di Kabupaten dapat
mengetahui dimana letak kesalahan dan keterlambatan Puskesmas
tersebut.

4) Dinas Cipta Karya Dan Tata Ruang


Tugas Pembantuan
Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Bandung Barat pada
tahun 2015 mendapat alokasi dana Tugas Pembantuan sebesar
Rp.3.260.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.3.260.000.000,- atau 100%.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 14


a. Program dan Kegiatan
(1) Program Pembinaan dan Pengembangan Infrastruktur
Permukiman melaksanakan kegiatan:
(a) Pembinaan dan Pengembangan Kawasan Permukiman, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.1.500.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.1.500.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan adalah:
 Terlaksananya pembangunan infrastruktur perdesaan (PPIP) di
10 desa yang tersebar di 8 kecamatan di Kabupaten Bandung
Barat, dengan rincian Desa dan Kecamatan yang mendapat
bantuan serta per-jenis pekerjaan dapat dilihat pada tabel 5.4
berikut:

Tabel 5.4
Daftar Desa/Kecamatan dan Jenis Pekerjaan Kegiatan Pembinaan dan
Pengembangan Kawasan Permukiman
Pembangunan Infrastruktur Perdesaan (PPIP) Tahun 2015
Anggaran
No Desa Kecamatan Penerima Lokasi Pekerjaan Volume
(Rp)

Lapisan
100m
Penetrasi
OMS PPIP Desa
1 Bojong Rongga 150.000.000 Kp. Lengsar TPT 300m
Bojong
Plat
140m
Decker
Lapisan
OMS Desa 600 x 2,5m
2 Wargasaluyu Gununghalu 150.000.000 Kp. Sawahlega Penetrasi
Wargasaluyu
TPT 15m
Lapisan
Ranca OMS Desa 600 x 2,5m
3 Sindangkerta 150.000.000 Kp. Pasirbungur Penetrasi
senggang Rancasenggang
TPT 28 x 5m

Baranang OMS PPIP Ds. Lapisan


4 Cipongkor 150.000.000 Dusun I 720 x 2,25m
siang Baranangsiang Penetrasi

OMS PPIP Desa Kp. Babakan Lapisan


5 Cihampelas Cihampelas 150.000.000 750 x 2,25m
Cihampelas Cianjur Penetrasi

Ranca OMS PPIP Desa Pengurugan


6 Cililin 150.000.000 250 x 2m
panggung Rancapanggung & TPT

OMS Ds Kp.
Rajamandala Aspal
7 Cipatat Rajamandala 150.000.000 Nyomlpong 753 x 2m
kulon Penetrasi
Kulon RW 16, RW 17
Pengaspal
OMS Desa Jl. Nyompong
8 Cipatat Cipatat 150.000.000 an Hotmix 599 x 2,5x 2m
Cipatat Rw 14,15,18
Tangan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 15


Anggaran
No Desa Kecamatan Penerima Lokasi Pekerjaan Volume
(Rp)

OMS Desa Jln. Tapos Aspal


9 Kanangasari Cikalongwtn 150.000.000 680 x 2,5m
Kanangasari RT/RW 05/06 Penetrasi

OMS Desa Jln. Ciganda Aspal


10 Rende Cikalongwtn 150.000.000 695 x 2,5m
Rende RW 03 Penetrasi

Sumber : Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang KBB Tahun 2015

(b) Pembinaan dan Pengembangan Air Minum, dengan alokasi


anggaran sebesar Rp. 1.760.000.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.1.760.000.000,- atau 100%. Hasil kegiatan adalah :
 Terlaksananya pembangunan SPAM berbasis Masyarakat di 8
desa yang tersebar 6 kecamatan di Kabupaten Bandung Barat,
dengan rincian lokasi Desa dan Kecamatan yang medapat
bantuan serta per-jenis pekerjaan dapat dilihat pada tabel 5.5
berikut :

Tabel 5.5
Penerima Pembinaan dan Pengembangan Air Minum
SPAM Berbasis Masyarakat Tahun 2015
Anggaran
No Desa Kecamatan Penerima Lokasi Pekerjaan
(Rp.)
KKM Banyu Dusun I dan
1 Suntenjaya Lembang 220.000.000 SPAM
Resmi Dusun 2
KKM Tirta
2 Karyawangi Parongpong Wangi 215.000.000 Dusun 3 SPAM
Mandiri
KKM Mitra Dusun 2 dan
3 Karyamukti Cililin 225.000.000 SPAM
Saluyu Dusun 4
KKM Tirta Dusun 3 dan
4 Cihideung Parongpong 220.000.000 SPAM
Talaga Warna Dusun 4

RW 01, 02, 03,


5 Wargasaluyu Gununghalu KKM Saluyu 220.000.000 SPAM
04, 05 dan 06
RW 01, 08,
6 Cipatat Cipatat KKM Kandaga 220.000.000 SPAM
dan 09
KKM Cibungur RW 07, 08 dan
7 Margaluyu Cipeundeuy 225.000.000 SPAM
Mandiri 14

Rajamandala KKM Babakan RW 03 dan


8 Cipatat 215.000.000 SPAM
Kulon Bandung RW 04
Sumber: Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang, 2015

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 16


Urusan Bersama
Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Bandung Barat pada
tahun 2015 mendapat alokasi dana Urusan Bersama sebesar
Rp.2.782.500.000,- dan terealisasi sebesar Rp.2.782.500.000,- atau 100%.
a. Program dan Kegiatan
(1) Program Pembinaan dan Pengembangan Infrastruktur
Permukiman melaksanakan kegiatan:
(a) Pembinaan dan Pengembangan Kawasan Permukiman, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.2.782.500.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.2.782.500.000,- atau 100%. Hasil kegiatan adalah:
 Terlaksananya pengembangan infrastruktur permukiman tahun
anggaran 2015 yang dialokasikan untuk 44 kelurahan/desa
yang tersebar di 4 Kecamatan (Padalarang, Ngamprah,
Parongpong dan Lembang), dengan rincian lokasi Desa dan
Kecamatan serta jenis pekerjaannya dapat dilihat pada tabel
5.6 berikut:

Tabel 5.6
Penerima Kegiatan Pembinaan dan Pengembangan
Kawasan Permukiman Tahun 2015
Jenis
No Kecamatan Desa Nama Kegiatan RW Jumlah Dana
volume satuan
1 2 3 4 5 6 7 8
Cempaka Mekar Jln Gang Rabat Beton 16 415 Meter 26.250.000
Tagogapu Jembatan 8 3,6 Meter 37.600.000
Tagogapu Jln Gang Rabat Beton 8 110 Meter 6.400.000
Tagogapu Jln Gang Rabat Beton 11 415 Meter 26.000.000
Padalarang Air Bersih 24 1 Unit 35.000.000
Kertajaya Jln Gang Paving Block 2 448 Meter 45.000.000
Kertajaya Jln Gang Paving Block 18 400 Meter 30.000.000
Kertajaya Jln Gang Paving Block 20 238 Meter 20.365.000
Kertajaya SPAL 20 90 Meter 7.135.000
1 Padalarang
Kertajaya Jamban 20 1 Unit 5.000.000
Kertajaya RTLH 20 1 Unit 15.000.000
Jaya Mekar Air Bersih 17 1 Unit 26.250.000
Cipeundeuy Jalan Paving Block 1 390 Meter 34.100.000
Cipeundeuy JaMeterban 1 1 Unit 5.000.000
Cipeundeuy Air Bersih 2 1 Unit 30.000.000
Cipeundeuy Jamban 2 1 Unit 5.000.000
Cipeundeuy Jln Gang Paving Block 3 178 Meter 18.200.000
Cipeundeuy Drainase 3 107 Meter 10.200.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 17


Jenis
No Kecamatan Desa Nama Kegiatan RW Jumlah Dana
volume satuan
1 2 3 4 5 6 7 8
Cipeundeuy Jamban 3 1 Unit 5.000.000
Cipeundeuy RTLH 12 1 Unit 15.000.000
CiMetererang Jln Gang Paving Block 6 265 Meter 23.000.000
CiMetererang Jalan Rabat Beton 9 415 Meter 28.000.000
CiMetererang Air Bersih 15 1 Unit 19.000.000
Ciburuy SPAL 8 56 Meter 24.000.000
Ciburuy Jalan Paving Block 9 480 Meter 41.200.000
Ciburuy Jalan Paving Block 20 545 Meter 57.300.000
Laksana Mekar Air Bersih 3 1 Unit 26.250.000
Kertamulya Drainase 17 166 Meter 24.500.000
Kertamulya Jalan Rabat Beton 17 140 Meter 10.500.000
Cigugur Girang Jalan Paving Block 7 318 Meter 28.750.000
Cigugur Girang Jalan Paving Block 10 318 Meter 24.750.000
Cigugur Girang Drainase 11 45 Meter 23.000.000
Cigugur Girang Jalan Paving Block 14 212 Meter 17.500.000
Cigugur Girang TPT 16 90 Meter 28.500.000
Cihanjuang SPAL 15 84 Meter 26.250.000
2 Parongpong Cihideung Jalan Paving Block 1 140 Meter 14.500.000
Cihideung Jalan Paving Block 5 150 Meter 11.750.000
Sariwangi Jalan Rabat Beton 3 50 Meter 16.700.000
Sariwangi SPAL (Buis Beton) 5 35 Meter 9.550.000
Ciwaruga Jalan Paving Block 4 283 Meter 26.250.000
Cihanjuang Rhayu Jalan Paving Block 12 249 Meter 26.250.000
Karyawangi Jalan Paving Block 11 300 Meter 26.250.000
Kayuambon Pipanisasi 12 540 Meter 26.250.000
Wangunsari Drainase (Gravel 30) 4 195 Unit 26.250.000
Cibogo Pavingblock 2 200 Meter 26.000.000
Cibogo Pavingblock 5 250 Meter 27.700.000
Cibogo Pos Yandu 8 1 Unit 20.000.000
Cibogo Drainase 12 350 Meter 20.000.000
Cibogo Paving Block 12 260 Meter 28.800.000
Gudangkahuripan Penetrasi 1 250 Meter 24.000.000
Gudangkahuripan Paving Block 2 92 Meter 11.100.000
Gudangkahuripan TPT 2 23 Meter 7.400.000
Gudangkahuripan TPT 5 40 Meter 20.000.000
Gudangkahuripan Pos Yandu 7 1 Unit 20.000.000
3 Lembang
Gudangkahuripan Pipanisasi 13 770 Meter 20.000.000
Gudangkahuripan Pipanisasi 14 515 Meter 20.000.000
Sukajaya Gorong-Gorong 2 90 Meter 28.500.000
Sukajaya Pavingblock 6 200 Meter 23.500.000
Sukajaya Pavingblock 8 200 Meter 23.500.000
Sukajaya Pavingblock 11 200 Meter 23.500.000
Sukajaya Pavingblock 13 200 Meter 23.500.000
LeMeterbang Rabat Beton 7 120 Meter 11.750.000
LeMeterbang MCK 5 1 Unit 7.500.000
LeMeterbang Sumur Resapan 15 2 Unit 7.000.000
Jayagiri Rabat Beton 4 200 Meter 21.000.000
Jayagiri SPAL 2 200 Meter 24.500.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 18


Jenis
No Kecamatan Desa Nama Kegiatan RW Jumlah Dana
volume satuan
1 2 3 4 5 6 7 8
Jayagiri TPT 16 62 Meter 29.000.000
Jayagiri TPT 18 52 Meter 48.000.000
Cikahuripan Pipanisasi 3 460 Meter 25.000.000
Cikahuripan Pavingblock 4 320 Meter 40.000.000
Cikahuripan Pipanisasi 5 450 Meter 19.750.000
Cikahuripan TPT 10 60 Meter 11.500.000
Cikahuripan RTLH 10 2 Unit 26.250.000
Cikole Paving Block 7 140 Meter 16.250.000
Cikole Paving Block 11 100 Meter 10.000.000
Cibodas Drainase 7 220 Meter 34.000.000
Cibodas Paving Block 3 330 Meter 30.000.000
Cibodas Paving Block 11 320 Meter 29.000.000
Cibodas Paving Block 17 330 Meter 29.500.000
Langensari Posyandu 7 1 Unit 24.000.000
Langensari Paving Block 8 250 Meter 22.000.000
Langensari Paving Block 4 200 Meter 19.500.000
Langensari Paving Block 3 225 Meter 21.000.000
Langensari Drainase 6 250 Meter 20.000.000
Langensari Sumur Resapan 16 9 Unit 16.000.000
Pagerwangi Pengeboran 9 1 Unit 39.000.000
Pagerwangi TPT 4 24 Meter 31.000.000
Cikidang Paving Block 7 320 Meter 26.250.000
Mekarwangi TPT 1 153 Meter 18.000.000
Mekarwangi Posyandu 1 1 Unit 25.000.000
Mekarwangi TPT 6 20 Meter 12.000.000
Mekarwangi TPT 8 22 Meter 15.000.000
Wangunharja Jalan Paving Block 6 234 Meter 24.000.000
Wangunharja Jalan Paving Block 4 194 Meter 20.000.000
Wangunharja Jalan Paving Block 8 296 Meter 26.000.000
Suntenjaya Drainase 5,7 300 Meter 29.000.000
Suntenjaya Pipanisasi 14 400 Meter 11.000.000
Suntenjaya RTLH 14 2 Unit 30.000.000
Bojongkoneng Jalan Rabat Beton 11 181 Meter 39.647.000
Bojongkoneng Jalan Rabat Beton 15 180 Meter 35.452.000
Bojongkoneng Jalan Rabat Beton 15 90 Meter 17.876.000
Bojongkoneng Jalan Rabat Beton 4 650 Meter 29.525.000
CilaMetere Jalan Rabat Beton 4 202 Meter 16.410.000
CilaMetere Jalan Rabat Beton 4 150 Meter 9.840.000
TaniMeterulya TPT 4 138 Meter 35.000.000
Pakuhaji Pipanisasi 10 1000 Meter 26.250.000
4 Ngamprah
Mekarsari Drainase 5 110 Meter 34.000.000
Mekarsari Drainase 8 178 Meter 16.000.000
Mekarsari Drainase 10 178 Meter 30.000.000
Mekarsari Drainase 6 60 Meter 12.500.000
Mekarsari Drainase 2 60 Meter 15.000.000
Mekarsari Drainase 3 1 Unit 15.000.000
Ngamprah TPT 2 119 Meter 30.000.000
Ngamprah TPT 3 85 Meter 20.000.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 19


Jenis
No Kecamatan Desa Nama Kegiatan RW Jumlah Dana
volume satuan
1 2 3 4 5 6 7 8
Ngamprah TPT 5 85 Meter 20.000.000
Cimanggu Pipanisasi 7 2400 Meter 40.000.000
Cimanggu Pipanisasi 8 1300 Meter 30.000.000
Sukatani Paving Blok 4 262 Meter 26.250.000
Gadobangkong Paving Blok 1 128 Meter 26.250.000
Margajaya Sumur Bor 5 1 Unit 18.250.000
Margajaya Paving Blok 16 98 Meter 8.000.000
Cimareme Paving Blok 2 98 Meter 17.984.000
Cimareme Kirmir 6 93 Meter 8.266.000
Sumber; Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang, 2015

b. Permsalahan dan solusi


(1) Permasalahan
a) Lambatnya BKM penerima bantuan dalam menyalurkan dana
bantuan PNPM Mandiri Perkotaan kepada KSM sehingga
menyebabkan lambatnya pembangunan fisik;
b) Kesulitan mendapatkan laporan progres dari konsultan pendamping
PMPN mandiri perkotaan sehingga menyebabkan terhambatnya
pelaporan e-monitoring ke tingkat pusat.

(2) Solusi
a) Kepala satuan Kerja PIP memberikan surat teguran kepada BKM
yang bersangkutan agar segera menyelesaikan penyaluran dana;
b) Kepala satuan kerja PIP memberikan surat teguran kepada
koordinator Kabupaten Bandung Barat agar mengintruksikan
kepada jajarannya agar rutin memberikan pelaporan progres.

5) Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa


Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD)
Kabupaten Bandung Barat pada tahun 2015 mendapat alokasi dana Urusan
Bersama sebesar Rp.5.891.610.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.5.891.610.000,- atau 100%.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 20


a. Program dan Kegiatan
(1) Program Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa
melaksanakan kegiatan:
a) Peningkatan Pelayanan Sosial Dasar, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.5.891.610.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.5.891.610.000,- atau 100%. Hasil kegiatan adalah:
 Terlaksananya Cakupan PNPM Generasi Tahun Anggaran 2015
di 6 (enam) lokasi Kecamatan Kabupaten Bandung Barat, yaitu:
Kecamatan Sindangkerta, Cihampelas, Rongga, Cililin,
Cipeundeuy dan Gununghalu, dengan rincian alokasi dana dan
kegiatan PNPM Generasi Tahun 2015 dapat dilihat pada tabel-
tabel berikut:
Tabel 5.7
Daftar Lokasi Dan Alokasi PNPM Generasi
Kabupaten Bandung Barat T.A.2015
Bantuan Langsung Masyarakat (BLM)
DOK DOK
No Lokasi UPK Nama Pengurus UPK Kegiatan Perencanaan Pelatihan Jumlah
Rp. dan PL Masyarakat Rp.
(Rp.) Rp.

UPK Kec. Ketua Angga Sugara


1. 830.000.000 81.200.000 64.700.000 975.900.000
Cihampelas Sekretaris Solikin, S.Hut
Bendahara Ai Nuraeni

UPK Kec. Ketua Engkus Kuswendi


2. 990.000.000 88.150.000 70.700.000 1.148.850.000
Cililin Sekretaris Deden Kamiludin B
Bendahara Suci Ratnasari

UPK Kec. Ketua Hoeruman


3. 990.000.000 67.400.000 52.700.000 1.110.100.000
Rongga Sekretaris Agus Hidayatulloh
Bendahara Rima Nurul Azmi

UPK Kec. Ketua Roni Dahroni


4. 630.000.000 95.050.000 76.700.000 801.750.000
Cipeundeuy Sekretaris Muh.Iqsan Hudri
Bendahara Wiwin Widaningsih

UPK Kec. Ketua Sobur Hidayat


5. 630.000.000 88.150.000 70.700.000 788.850.000
Sindangkerta Sekretaris Emay Sri Mulyani
Bendahara Ana Sani Salamah
Ketua Humaedi
UPK Kec. Sekretaris Sopian
6. Gununghalu Bendahara Nisphanty 700.000.000 74.300.000 58.700.000 833.000.000
Nurdayanda

Jumlah 4.770.000.000 494.250.000 394.200.000 5.658.450.000


Sumber: BPMPD 2015

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 21


Tabel 5.8
Penerima PNPM Generasi
Kabupaten Bandung Barat Tahun 2015
Nama
No Jenis Nama Kegiatan Unit Satuan Dana BLM
Desa
1 2 3 4 5 6 7

KECAMATAN GUNUNGHALU

Biaya Transportasi perujukan Ke RS Bagi IH Resti 11 Orang 2.341.000


Biaya Pemeriksaan USG dan Pemeriksaan darah
21 Orang 5.585.000
Ibu hamil IH Resti
PMT Pemulihan 13 Orang 8.298.000
Kesehatan

PMT penyuluhan 812 Orang 20.732.000

PMT ibu hamil Minum susu bersama di posyandu 22 Dus 2.808.000


Biaya Transportasi dan akomodasi yang
1 Orang 904.000
berpenyakit asma
Bantuan transportasi persalinan dan perawatan
21 Orang 3.351.000
nifas
BUNIJAYA

Pemberian Kursi Roda untuk anak usia SD/Mi


1 1 Orang 1.701.000
ABK
Bantuan Alat Bantu Dengar usia SD/Mi 3 Orang 1.915.000
Pendidikan

Bantuan kaca mata anak usia SD/Mi 3 Orang 2.394.000

Bantuan perlengkapan Uks SD/MI & SLTP/ MTS 4 Sekolah 2.128.000

Transportasi anak usia SD/Mi & SMP/Mts 17 Orang 6.510.000


Insentif kader Posyandu Untuk Memenuhi Home
80 Orang 21.277.000
Visit
Dukungan
Layanan

Bantuan transportasi Bidan Untuk memenuhi


1 Orang 6.383.000
pelayanan posyandu yang lokasi jauh
Penyuluhan Ibu bayi dan balita 16 Poydu 8.510.000

Total Alokasi Kegiatan Dana Desa Bunijaya 94.837.000

PMT Regular 502 Orang 12.817.000

PMT IH minum susu bersama 17 Dus 4.485.000

USG IH Resti 10 Orang 1.596.000


Kesehatan
WARGASALUYU

Bantuan Transport persalinan dan Nifas IH Resti 10 Orang 1.596.000


2
Bantuan Perlengkapan Posyandu 5 Poydu 2.658.000

APE dalam Posyandu 5 Orang 3.990.000


Dukungan

Insentif Kader Posyandu 40 Orang 12.766.000


Layanan

Pola Asuh anak (Parenting) 4 Dusun 3.064.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 22


Nama
No Jenis Nama Kegiatan Unit Satuan Dana BLM
Desa
Insentif guru sukwan 8 Orang 2.128.000

Kelas IH 10 Orang 3.510.000

Total Alokasi Kegiatan Dana Desa Wargasaluyu 48.610.000

Biaya transportasi perujukan IH Resti 4 Orang 2.128.000


Biaya transportasi persalinan dan perawatan
4 Orang 213.000
nifas IH Resti
Biaya pemeriksaan darah dan USG Bagi IH Resti
4 Orang 426.000
Dan RTSM
Kesehatan

PMT balita Gizi kurang (Pemulihan) 9 Orang 8.617.000


PMT Susu Ibu Hamil (Minum Susu Bersama di
20 Dus 3.510.000
Posyandu)
PMT IH KEK 3 Orang 1.197.000
SIRNAJAYA

PMT Penyuluhan di Posyandu 963 Orang 24.587.000


3
Perlengkapan Posyandu 17 Poydu 10.851.000
Bantuan perlengkapan sekolah untuk anak
2 Orang 638.000
SD/Mi yang Putus dan ABK
Pendidikan

Bantuan perlengkapan sekolah untuk anak


1 Orang 372.000
SLTP/Mts yang Putus dan ABK
Transport Siswa Untuk anak ABK Lokasi jauh 1 Orang 766.000

Insentif Kader 85 Orang 13.564.000


Dukungan
Layanan

Pelatihan Kader Tentang Meningkatkan Strata


87 Orang 4.629.000
Posyandu
Kelas Ibu Hamil 10 Orang 4.308.000

Total Alokasi Kegiatan Dana Desa Sirnajaya 75.806.000

PMT regular 757 Orang 12.885.000

Biaya transport perujukan bagi IH Resti 10 Orang 3.723.000

PMT bagi IH minum susu bersama diposyandu 9 dus 1.580.000


Kesehatan

PMT tambahan bagi bayi balita gizi kurang 5 Orang 3.192.000


TAMANJAYA

4 Biaya pemeriksaan darah dan USG bagi IH Resti 10 Orang 1.596.000

Pemberian peralatan APE luar posyandu 3 Poydu 7.181.000

Pemberian peralatan APE dalam posyandu 2 Poydu 1.248.000


Pendidikan

Biaya pemeriksaan dan kacamata ABK SD/MI 7 Orang 3.722.000

Biaya pemeriksaan dan kacamata ABK SLTP/MTs 3 Orang 1.596.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 23


Nama
No Jenis Nama Kegiatan Unit Satuan Dana BLM
Desa

Dukungan Layanan
Insentif Kader Posyandu 60 Orang 12.766.000

Penyuluhan orang tua asuh tentang pentingnya


40 Orang 1.064.000
pola asuh anak dan gizi

Total Alokasi Kegiatan Dana Desa Tamanjaya 50.553.000

PMT Penyuluhan agar hadir diposyandu 738 Orang 18.843.000

PMT Gizi Kurang 1 Orang 957.000


Kesehatan

PMT Minum susu Bersama diposyandu 26 Dus 8.436.000

PMT IH Kek 5 Orang 3.830.000

APE Luar Posyandu 3 Poydu 11.170.000


Pendidikan
CILANGARI

Bantuan perlengkapan MCK dan pemeliharaan,


5 penyuluhan hidup bersih bagi anak SD/MI 11 Sekolah 6.495.000
SLTP/MTs

Pelatihan Kader Posyandu 50 Orang 5.319.000


Dukungan Layanan

Penyuluhan bagi ibu" bayi balita tentang DDTKB,


4 Dusun 6.383.000
PHBS dan TUMBANG
Kelas IH 10 Orang 3.990.000

Insentif Kader Posyandu 50 Orang 15.957.000

Transport Bidan 1 Orang 6.383.000

Total Alokasi Kegiatan Dana Desa Cilangari 87.763.000

PMT penyuluhan di posyandu 1.041 Orang 26.579.000

Pemberian PMT bagi bayi/balita gizi kurang 10 Orang 2.766.000

Bantuan transport perujukan IH Resti 6 Orang 1.915.000


Kesehatan

PMT Ibu hamil (Minum susu bersama) 20 Dus 4.681.000


GUNUNGHALU

Biaya transport persalinan dan nifas IH Resti 6 Orang 957.000


6
APE Luar posyandu 5 Poydu 13.298.000

Perlengkapan posyandu posyandu 7 Poydu 4.840.000


Dukungan Layanan

Insentif Kader untuk memunihi home visit 100 Orang 31.915.000

Biaya transport bidan untuk lokasi yg jauh 1 Orang 6.383.000

Penyuluhan bagi ibu - ibu tentang


100 Orang 2.659.000
DDTKB,PHBS,Gizi dan Tumbuh kembang anak

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 24


Nama
No Jenis Nama Kegiatan Unit Satuan Dana BLM
Desa
Pelatihan Gizi kader 102 Orang 5.426.000

Kelas Ibu Hamil 10 Orang 3.990.000


Pelatihan bagi orang tua asuh tentang Pola
102 Orang 2.733.000
pengasuhan/Parenting
Total Alokasi Kegiatan Dana Desa Gununghalu 108.142.000
Biaya transport persalinan dan perawatan nifas
12 Orang 2.553.000
IH RESTI dan RTSM
Biaya transport /pemeriksaan Golongan darah
12 Orang 1.915.000
dan USG IH Resti
Kesehatan

PMT peyuluhan 807 Orang 20.604.000

APE dalam Posyandu 12 Poydu 6.576.000

Perlengkapan Posyandu 12 Poydu 6.383.000

Bantuan APE luar posyandu 3 Poydu 11.170.000


Pendidikan

Bantuan peralatan les mebaca ABK bagi anak


42 Orang 2.457.000
usia SD/Mi yang belum Bisa Membaca

Penyuluhan orang tua SD/Mi tentang pentingnya


CELAK

7 4 Dusun 5.319.000
pendidikan dasar tahun
Kelas Ibu hamil 10 Orang 7.933.000

Insentif guru sukwan 20 Orang 7.979.000


Penyuluhan orang tua asuh tentang pola
Dukungan Layanan

4 Dusun 4.255.000
pengasuhan
Pelatihan Kader Posyandu 60 Orang 6.383.000
Penyuluhan Ibu hamil,bayi dan balita tentang
12 Poydu 6.383.000
DDTKB / PHBS
Kontrak Bidan 1 Orang 12.766.000

Insentif Kader Posyandu untuk mendukung


60 Orang 19.149.000
Home Visit

Insentif Guru khusus Kelas ABK (les Membaca) 4 Orang 2.553.000

Total Alokasi Kegiatan Dana Desa Celak 124.378.000

PMT penyuluhan agar hadir diposyandu 427 Orang 10.902.000


Kesehatan

peralatan Posyandu kegiatan posyandu 6 Poydu 3.830.000

APE Luar Posyandu 3 Poydu 11.170.000


SUKASARI

8
insentif guru les membaca 24 Orang 5.106.000
Pendidikan

bantuan perlengkapan Les membaca SD/MI yang


85 Orang 4.522.000
belum bisa membaca

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 25


Nama
No Jenis Nama Kegiatan Unit Satuan Dana BLM
Desa
Penyuluhan Parenting 6 Poydu 5.106.000

Dukungan
Layanan
Insentif Kader Posyandu 30 Orang 9.574.000

Pelatihan Gizi Kader Posyandu 30 Orang 3.226.000

Total Alokasi Kegiatan Dana Desa Sukasari 53.436.000

PMT Regular 292 Orang 7.455.000

Biaya Pemeriksaan darah dan USG 11 Orang 2.926.000


Kesehatan

PMT IH KEK 19 Orang 10.106.000

PMT Bagi ibu hamil minum susu bersama


10 Dus 2.808.000
diposyandu
SINDANGJAYA

9 APE Luar Posyandu 3 Poydu 7.980.000

Kontrak Bidan 1 Orang 12.766.000


Dukungan Layanan

Insentif Kader Posyandu 30 Orang 9.574.000

pelatihan tentang parenting (Pola Asuh) untuk


48 Orang 1.264.000
orang tua asuh

Pelatihan Gizi bagi kader Posyandu 30 Orang 1.596.000

Total Alokasi Kegiatan Dana Desa Sindangjaya 56.475.000

TOTAL ALOKASI DANA BLM KECAMATAN GUNUNGHALU 700.000.000

KECAMATAN CILILIN

PMT Buteki KEK 9 orang 12.926.000

PMT Penyuluhan 399 orang 5.094.000


Kesehatan

PMT Pemulihan BGM 8 orang 9.192.000

Minum Susu Bersama bumil di posyandu 21 orang 804.000

Minum Susu Bersama buteki di posyandu 140 orang 5.360.000


KARYA MUKTI

Perlengkapan siswa SMP RTSM 1 orang 319.000


Pendidikan

1
Beasiswa SMP RTSM 1 orang 1.596.000

Beasiswa SD RTSM 1 orang 1.065.000

Kelas bumil 1 kelas 5.106.000


Dukungan Layanan

kontrak bidan 1 orang 11.702.000

insentif kader pendamping ih 21 orang 894.000

insentif kader pendamping bersalin 21 orang 670.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 26


Nama
No Jenis Nama Kegiatan Unit Satuan Dana BLM
Desa
Insentif Kader Pendamping Bayi & Baduta 140 orang 1.787.000

insentif kader pendamping balita 259 orang 1.653.000

Kelas Bayi / Pola Asuh 2 kelas 2.766.000

TOTAL ALOKASI DANA DESA KARYAMUKTI 60.934.000

PMT IH KEK 4 orang 5.745.000

PMT Buteki KEK 4 orang 5.745.000

PMT Pemulihan BGM 7 orang 8.043.000


Kesehatan

PMT Penyuluhan 410 orang 4.361.000

PMT Minum Susu Bersama Bumil 44 orang 2.528.000

PMT Minum Susu Bersama Buteki 106 orang 4.060.000

ATK Posyandu 8 pos 178.000


NANG GERANG

Beasiswa RTSM SD 1 orang 1.064.000


Pendidikan

2
Beasiswa RTSM SMP 1 orang 1.596.000

kontrak bidan 1 orang 12.766.000

insentif kader pendamping ih 44 orang 1.871.000


Dukungan Layanan

insentif kader pendamping bersalin 44 orang 1.404.000

Insentif Kader Pendamping Bayi & Baduta 204 orang 2.604.000

insentif kader pendamping balita 206 orang 1.315.000

KELAS IBU HAMIL 3 kelas 11.968.000

Pelatihan kader 2 kelas 5.319.000

TOTAL ALOKASI DANA DESA NANGGERANG 70.567.000

PMT BUMIL KEK 5 orang 7.181.000

PMT Buteki KEK 2 orang 2.872.000


MUKA PAYUNG

Kesehatan

PMT Pemulihan BGM 12 orang 13.787.000


3
PMT Penyuluhan 850 orang 10.851.000

Transport Persalinan RTSM 4 orang 1.064.000

PMT Minum Susu Bersama Bumil 115 orang 4.404.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 27


Nama
No Jenis Nama Kegiatan Unit Satuan Dana BLM
Desa
Pemberian Vitamin Balita Gizi Kurang 15 orang 558.000

Ranjang Periksa RW 2,18,11 3 unit 4.787.000

ATK Posyandu 5 unit 95.000

Transport Pengobatan ABK RTSM SMP 1 orang 2.128.000

Pendidikan
Transport Siswa ABK SD 1 orang 1.330.000

Perlengkapan Siswa SD 3 orang 798.000

Perlengkapan Siswa SMP 4 orang 1.277.000

Kelas Bumil 7 kelas 26.808.000

Pos Gizi 5 orang 4.255.000

Kebun Gizi 7 pos 8.936.000

Pelatihan Kader 1 kelas 3.830.000


Dukungan
Layanan

Insentif kader pendamping IH 115 orang 4.894.000

Insentif Kader Pendamping Persalinan 115 orang 3.667.000

Insentif Kader Pendamping Bayi & Baduta 426 orang 5.439.000

Insentif Kader Pendamping Balita 800 orang 5.106.000

Kelas Bayi / Pola Asuh 9 kelas 11.490.000

TOTAL ALOKASI DANA DESA MUKAPAYUNG 125.557.000

Transport IH Rujukan ke RS 20 orang 6.383.000

PMT Pemulihan BGM 20 orang 22.979.000

PMT IH KEK 6 orang 8.617.000


Kesehatan

PMT Penyuluhan 940 orang 12.000.000


RANCAPANGGUNG

Minum susu bersama ih di posyandu 122 orang 7.008.000


4
Transport Pengobatan Bayi RTSM 1 orang 532.000

ATK Posyandu 3 Pos 93.000


Pendidikan

Transport ABK ke SLB 1 orang 2.128.000

Transport Anak SMP 2 orang 2.128.000


Dukungan
Layanan

Kelas IH 6 kelas 21.543.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 28


Nama
No Jenis Nama Kegiatan Unit Satuan Dana BLM
Desa
Pelatihan Kader Pendamping IH, bayi, baduta
1 kelas 5.186.000
dan balita

Insentif Kader Pendamping IH 122 orang 5.192.000

Insentif Kader pendamping Bayi 222 orang 2.834.000

Insentif Kader pendamping Baduta 381 orang 4.864.000

Insentif Kader Pendamping Balita 713 orang 4.551.000

Insentif Kader pendamping ibu bersalin 122 orang 3.894.000

Kelas Bayi (Pola Pengasuhan) 11 kelas 13.162.000

TOTAL ALOKASI DANA DESA RANCAPANGGUNG 123.094.000

PMT Ibu hamil KEK 1 orang 1.436.000

Minum Susu Bersama bumil di posyandu 86 orang 4.941.000

Minum Susu Bersama u/ ibu menyusui 221 orang 7.053.000


Kesehatan

PMT Penyuluhan 750 orang 9.574.000

Transport Lokasi jauh k posyandu 7 orang 894.000

Transport Pengobatan Bayi RTSM 1 orang 1.064.000

Transport Rujukan Persalinan 2 orang 532.000

ATK Posyandu 4 paket 47.000

Insentif Guru Pendamping BK 2 orang 4.255.000


Pendidikan
BONGAS

Transport Pengobatan Siswa ABK SD 1 orang 2.128.000


5
Transport ABK ke SMP 1 orang 2.659.000

Transport ABK ke SD 1 orang 1.596.000

Kelas Bumil 5 kelas 17.952.000

Praktek menu Sehat 17 pos 13.563.000

Pelatihan Kader Posyandu 1 kelas 5.851.000


Dukungan

Kelas Bayi 6 kelas 7.181.000


Layanan

Insentif Kader pendamping Bumil 86 orang 3.659.000

Insentif Kader pendamping ibu bersalin 86 orang 2.745.000

Insentif Kader Pendamping Bayi 390 orang 4.980.000

Insentif Kader Pendamping Balita 475 orang 3.032.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 29


Nama
No Jenis Nama Kegiatan Unit Satuan Dana BLM
Desa
TOTAL ALOKASI DANA DESA BONGAS 95.142.000

PMT BUMIL KEK 1 orang 1.436.000

PMT PEMULIHAN 4 orang 4.596.000

SUSU IH RTSM 10 orang 3.830.000

Kesehatan
SUSU IBU MENYUSUI RTSM 10 orang 2.553.000

PMT PENYULUHAN 934 orang 17.885.000

MINUM SUSU BERSAMA IBU HAMIL 100 orang 5.106.000

ATK Posyandu 10 Pos 229.000


BATU LAYANG

KELAS BAYI/POLA ASUH 17 kelas 20.346.000


6
KELAS IBU HAMIL 6 kelas 21.543.000

PMBA 3 kelas 9.574.000

Pos Gizi 13 Pos 11.064.000


Dukungan
Layanan

Insentif Kader Pendamping IH 100 orang 4.255.000

Insentif Kader pendamping ibu bersalin 100 orang 3.192.000

Insentif Kader pendamping Bayi 169 orang 2.157.000

Insentif Kader pendamping Baduta 218 orang 2.783.000

Insentif Kader Pendamping Balita 547 orang 3.492.000

TOTAL ALOKASI DANA DESA BATULAYANG 114.041.000

PMT Ibu Bumil KEK 4 orang 5.745.000

PMT Pemulihan BGM 7 orang 8.044.000


Kesehatan

PMT Ibu Menyusui KEK 4 orang 5.745.000

PMT Penyuluhan 830 orang 7.065.000


CILILIN

7 PMT Minum Susu Bersama Bumil 93 orang 5.343.000

ATK Posyandu 1 paket 52.000

PMT AS Kurang Gizi 1 orang 1.436.000


Pendidikan

Transport Pemeriksaan ABK SD k THT 1 orang 319.000

Transport Terapi ABK 25 orang 3.192.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 30


Nama
No Jenis Nama Kegiatan Unit Satuan Dana BLM
Desa
Alat Bantu Dengar 1 orang 639.000

Insentip Kader pendamping IH 93 orang 3.957.000

Insentif Kader Pendamping ibu bersalin 93 orang 2.968.000

Insentip Kader pendamping Bayi 216 orang 2.757.000

Insentip Kader pendamping Baduta 217 orang 2.770.000

Insentip Kader pendamping Balita 596 orang 3.804.000


Dukungan

Kebun gizi 2 pos 5.316.000


Layanan

Kelas Bayi / Pola Asuh 10 kelas 12.766.000

Penyuluhan pendidikan disekolah 3 sekolah 4.468.000

Pelatihan Kader PMBA 4 kelas 12.766.000

Pos Gizi 14 Pos 11.915.000

Kelas Bumil 4 kelas 15.319.000

Praktek Menu Sehat 2 pos 1.277.000

TOTAL ALOKASI DANA DESA CILILIN 117.663.000

PMT Pemulihan BGM 20 orang 22.979.000


Kesehatan

PMT Penyuluhan 600 orang 1.277.000

PMT IH KEK 5 orang 7.181.000

ATK Posyandu 10 paket 159.000

Pengadaan Alat Bantu Dengar 1 orang 639.000


Pendidikan
KARANGTANJUNG

Pengadaan Kacamata 2 orang 2.128.000


8

Kelas IH 4 kelas 15.318.000

Kelas Bayi / Pola Asuh 10 kelas 12.766.000

Pelatihan Kader Pendamping 1 kelas 3.192.000


Dukungan
Layanan

Insentif Kader Pendamping IH 59 orang 2.510.000

Insentif Kader Pendamping Bayi & Baduta 250 orang 3.192.000

Insentif Kader Pendamping Balita 290 orang 1.851.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 31


Nama
No Jenis Nama Kegiatan Unit Satuan Dana BLM
Desa
Insentif Kader pendamping ibu bersalin 59 orang 1.883.000

Pos Gizi 4 pos 3.404.000

TOTAL ALOKASI DANA DESA KARANGTANJUNG 78.479.000

PMT Pemulihan BGM 8 orang 9.192.000

PMT Penyuluhan 332 orang 2.119.000


Kesehatan
Transport Persalinan RTSM 6 orang 958.000

Minum susu bersama ibu Hamil 35 orang 1.341.000

Timbangan Berdiri 1 buah 170.000


KIDANG PANANJUNG

ATK Posyandu 6 paket 128.000

9 KELAS IBU HAMIL 2 kelas 8.298.000

Insentif Pendamping IH 35 orang 1.490.000

Insentif Pendamping Persalinan 35 orang 1.117.000


Dukungan
Layanan

Insentif Pendamping Bayi & Baduta 167 orang 2.132.000

Insentif Pendamping Balita 165 orang 1.053.000

Pelatihan Kader 2 kelas 4.255.000

Kelas Bayi / Pola Asuh 4 kelas 5.532.000

TOTAL ALOKASI DANA DESA KIDANGPANANJUNG 37.785.000

PMT BUMIL KEK 13 orang 18.670.000

PMT Pemulihan BGM 8 orang 9.194.000

PMT Penyuluhan 371 orang 5.526.000


Kesehatan

Minum susu bersama IH di posyandu 66 orang 2.949.000

Minum susu bersama Buteki di posyandu 94 orang 3.600.000


BUDI HARJA

10 Transport pengobatan TB 1 orang 319.000

ATK Posyandu 1 paket 11.000


Pendidikan

Perlengkapan siswa RTSM SD 1 orang 266.000

Perlengkapan siswa RTSM SMP 1 orang 319.000


Dukungan

Kelas Bumil 4 kelas 15.318.000


Layanan

Pos Gizi 9 pos 7.659.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 32


Nama
No Jenis Nama Kegiatan Unit Satuan Dana BLM
Desa
Insentif Pendamping IH 66 orang 2.808.000

Insentif Pendamping Persalinan 66 orang 2.106.000

Insentif Pendamping Bayi & Baduta 161 orang 2.055.000

Insentif Pendamping Balita 304 orang 1.941.000

Kebun Gizi 4 pos 5.319.000

TOTAL ALOKASI DANA DESA BUDIHARJA 78.060.000

PMT BUMIL KEK 1 orang 1.437.000

PMT Pemulihan BGM 5 orang 5.745.000

PMT Penyuluhan 465 orang 5.936.000


Kesehatan

Minum susu bersama IH di posyandu 62 orang 3.166.000

Tranport BUMIL RESTI 4 orang 849.000

Transport pemeriksaan BGM 5 orang 798.000

ATK Posyandu 5 paket 97.000

Guru privat ABK SD/MI 3 orang 6.383.000

Guru privat ABK SMP/MTS 3 orang 6.383.000

Les Calistung 1 orang 798.000


KARANG ANYAR

Transport pemeriksaan ABK SD/MI 3 orang 479.000


Pendidikan

11
Transport pemeriksaan ABK SMP/MTS 3 orang 479.000

Subsidi Asupan Gizi ABK SD/MI 3 orang 1.436.000

Subsidi Asupan Gizi ABK SMP/MTS 3 orang 1.436.000

ATS ABK SD/MI 3 orang 319.000

ATS ABK SMP/MTS 3 orang 479.000

Kontrak Bidan 1 orang 12.766.000

Insentif Kader pendamping IH 62 orang 2.639.000


Dukungan

Insentif Kader Pendamping ibu bersalin 62 orang 1.979.000


Layanan

Insentif Kader Pendamping BAYI 65 orang 830.000

Insentif kader pendamping BADUTA 75 orang 957.000

Insentif Kader pendamping BALITA 465 orang 2.968.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 33


Nama
No Jenis Nama Kegiatan Unit Satuan Dana BLM
Desa
Pelatihan kader pendamping 1 kelas 3.192.000

Pelatihan kelas IH 4 kelas 15.957.000

Pelatihan kls Baduta / Pola asuh 7 kelas 11.170.000

TOTAL ALOKASI DANA DESA KARANGANYAR 88.678.000

TOTAL ALOKASI DANA BLM KECAMATAN CILILIN 990.000.000

KECAMATAN CIPEUNDEUY

PMT Penyuluhan Bayi dan Balita di Posyandu 575 Orang 12.234.000


Kesehatan

Transportasi ibu melahirkan Resti Miskin 7 Orang 2.234.000

PMT Bumil di Posyandu 63 Orang 1.341.000


Pendidikan

Transpor Siswa ABK Putus Sekolah ke SLB 2 Orang 1.915.000

Kelas Ibu hamil 53 Orang 2.819.000


SUKAHAJI

1 Pelatihan Gizi Bayi Baduta 176 Orang 7.490.000

Penyuluhan Suami Siaga 63 Orang 2.670.000

Penyuluhan Reproduksi Remaja 100 Orang 3.723.000


Dukungan
Layanan

Pola Asuh ABK 13 Orang 1.035.000

Penyuluhan Orangtua/Wali SD 62 Orang 2.639.000

Penyuluhan Orangtua/WaliSMP 62 Orang 2.639.000

Pelatihan Kader 55 Orang 2.926.000

Transportasi Kader 55 Orang 5.851.000

Jumlah Total Alokasi Dana Desa Sukahaji 49.516.000

PMT Penyuluhan Bayi dan Balita di Posyandu 738 Orang 15.702.000


Kesehatan

PMT Pemulihan 6 Orang 6.894.000

PMT Bumil di Posyandu 69 Orang 1.468.000


NAGGELENG

2 Transportasi Risti 6 Orang 1.914.000


Pendidikan

Transpor Siswa ABK Putus Sekolah ke SLB 2 Orang 3.192.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 34


Nama
No Jenis Nama Kegiatan Unit Satuan Dana BLM
Desa
Kelas Ibu hamil 59 Orang 3.139.000

Pelatihan Gizi Bayi Baduta 243 Orang 10.371.000

Penyuluhan Suami Siaga 44 Orang 2.341.000

Dukungan
Layanan
Penyuluhan Reproduksi Remaja 55 Orang 2.631.000

Penyuluhan Orangtua/Wali SD dan SMP 60 Orang 3.192.000

Pelatihan Kader Posyandu 75 Orang 3.990.000

Transportasi Kader 75 Orang 7.979.000

Jumlah Total Alokasi Dana Desa Nanggeleng 62.813.000

PMT Penyuluhan Bayi dan Balita di Posyandu 489 Orang 10.404.000


Kesehatan

Transport Ibu melahirkan Resti 10 Orang 3.192.000

PMT Ibu Hamil Kek 2 Orang 2.298.000

PMT Pemulihan 4 Orang 4.596.000


Pendidikan
SIRNARAJA

Transpor Siswa ABK Putus Sekolah ke SLB 1 Orang 2.553.000


3

Kelas Bumil 57 Orang 3.028.000

Pelatihan Gizi Bayi Baduta 221 Orang 9.404.000


Dukungan
Layanan

Pelatihan Kader 70 Orang 3.722.000

Transport Kader 70 Orang 7.447.000

Penyuluhan Reproduksi Remaja 97 Orang 3.612.000

Jumlah Total Alokasi Dana Desa Sirnaraja 50.256.000

PMT Kehadiran Bayi dan Balita 592 Orang 12.595.000


Kesehatan

PMT Bumil di Posyandu 64 Orang 1.361.000

Transportasi ibu melahirkan Resti Miskin 4 Orang 1.277.000


CIROYOM

4 KelasIbu Hamil 54 Orang 8.617.000

Pelatihan Gizi Bayi Baduta 214 Orang 18.213.000


Dukungan
Layanan

Penyuluhan kesehatan Bayi dan Balita 150 Orang 6.383.000

Penyuluhan Suami Siaga 64 Orang 2.724.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 35


Nama
No Jenis Nama Kegiatan Unit Satuan Dana BLM
Desa
Pelatihan Kader Posyandu 29 Orang 1.543.000

Penyuluhan Reproduksi Remaja 100 Orang 3.723.000

Transport Kader 30 Orang 3.192.000

Penyuluhan Orangtua/Wali SD 78 Orang 3.319.000

Penyuluhan Orangtua/WaliSMP 50 Orang 2.128.000

Jumlah Total Alokasi Dana Desa Ciroyom 65.075.000

PMT Penyuluhan Bayi dan Balita di Posyandu 435 Orang 9.255.000


Kesehatan

Transportasi ibu melahirkan Risti 5 Orang 1.596.000

PMT Pemulihan 5 Orang 5.745.000

Biaya USG dan transport 7 Orang 745.000


Pendidikan

Transport Siswa Miskin Putus Sekolah 2 Orang 3.192.000


NYENANG

5
KelasIbu Hamil 33 Orang 3.510.000

Pelatihan Gizi Bayi Baduta 121 Orang 5.149.000

Penyuluhan Reproduksi Remaja 47 Orang 2.016.000


Dukungan
Layanan

Konseling Anak putus sekolah 7 Orang 372.000

Pelatihan Kader Posyandu 60 Orang 3.191.000

Transport kader 60 Orang 6.383.000

Penyuluhan Suami Siaga 33 Orang 1.404.000

Jumlah Total Alokasi Dana Desa Nyenang 42.558.000

PMT Penyuluhan Bayi dan Balita di Posyandu 417 Orang 8.873.000


Kesehatan

PMT Bumil di Posyandu 72 Orang 1.532.000

PMT Pemulihan 5 Orang 5.745.000


JATIMEKAR

6 Transportasi Risti 8 Orang 2.553.000


Pendidikan

Transport Siswa Miskin 1 Orang 1.596.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 36


Nama
No Jenis Nama Kegiatan Unit Satuan Dana BLM
Desa
KelasIbu Hamil 62 Orang 3.320.000

Pelatihan Gizi Bayi Baduta 95 Orang 4.043.000

Dukungan
Penyuluhan Suami Siaga 62 Orang 2.639.000

Layanan
Penyuluhan Reproduksi Remaja 105 Orang 4.467.000

Pelatihan Kader Posyandu 70 Orang 3.723.000

Transport kader 70 Orang 7.447.000

Jumlah Alokasi Dana Desa Jatimekar 45.938.000

PMT Kehadiran Bayi Balita/Reguler 545 Orang 11.596.000


Kesehatan

PMT Pemulihan 3 Orang 3.447.000

Transport Ibu melahirkan Resti 6 Orang 1.915.000

KelasIbu Hamil 38 Orang 6.063.000


CIPEUNDEUY

7 Pelatihan Gizi Bayi Baduta 200 Orang 8.510.000


Dukungan

Pelatihan Kader Posyandu 76 Orang 4.043.000


Layanan

Penyuluhan Reproduksi Remaja 100 Orang 4.255.000

Penyuluhan Orangtua/Wali SD 41 Orang 1.763.000

Transport Kader 76 Orang 8.085.000

Jumlah Total Alokasi Dana Desa Cipeundeuy 49.677.000

PMT Bumil di Posyandu 77 Orang 1.639.000


Kesehatan

PMT Kehadiran Bayi dan Balita 615 Orang 13.085.000

Transfort Pra Rujukan bagi yang Resti 7 Orang 2.234.000

KelasIbu Hamil 67 Orang 7.127.000

Pelatihan Gizi Bayi Baduta 225 Orang 9.594.000


CIHARASHAS

8 Penyuluhan Suami Siaga 77 Orang 3.276.000


Dukungan

Pelatihan Kader Posyandu 60 Orang 3.192.000


Layanan

Penyuluhan perawatan Bayi dan Balita 47 Orang 2.500.000

Penyuluhan Reproduksi Remaja 102 Orang 4.341.000

Penyuluhan Orangtua/Wali SD 75 Orang 3.192.000

Penyuluhan Orangtua/WaliSMP 75 Orang 3.192.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 37


Nama
No Jenis Nama Kegiatan Unit Satuan Dana BLM
Desa
Transport Kader 60 Orang 6.381.000

Jumlah Total Alokasi Dana Desa Ciharashas 59.753.000

PMT Kehadiran Bayi dan Balita 556 Orang 11.830.000

Kesehatan
PMT Bumil di Posyandu 76 Orang 1.617.000

Transportasi ibu melahirkan Resti Miskin 3 Orang 957.000

Kelas Ibu hamil 66 Orang 7.021.000

Penyuluhan perawatan Bayi dan balita 100 Orang 4.255.000


SIRNAGALIH

9 Penyuluhan Suami Siaga 76 Orang 3.234.000


Dukungan

Penyuluhan Reproduksi Remaja 84 Orang 3.573.000


Layanan

Penyuluhan Orangtua/Wali SD 76 Orang 3.235.000

Penyuluhan Orangtua/WaliSMP 60 Orang 2.553.000

Pelatihan Kader 60 Orang 3.192.000

Transportasi Kader 60 Orang 6.383.000

Jumlah Total Alokasi Dana Desa Sirnagalih 47.850.000

PMT Kehadiran Bayi dan Balita 787 Orang 16.744.000


Kesehatan

PMT Bumil di Posyandu 64 Orang 1.361.000

Transportasi ibu melahirkan Resti Miskin 12 Orang 3.831.000

Kontrak Bidan Desa 1 Orang 7.447.000

KelasIbu Hamil 54 Orang 2.872.000


MARGA LAKSANA

Pelatihan Gizi Bayi Baduta 179 Orang 7.617.000


10
Penyuluhan Reproduksi Remaja 72 Orang 3.081.000
Dukungan

Penyuluhan Perawatan Bayi Balita 193 Orang 8.213.000


Layanan

Penyuluhan Pendidikan Oangtua/Wali SD 100 Orang 4.255.000

Penyuluhan Orangtua/WaliSMP 100 Orang 4.255.000

Pelatihan Kader Posyandu 68 Orang 3.618.000

Transport Kader 68 Orang 7.234.000

Jumlah Total Alokasi Dana Desa Margalaksana 70.528.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 38


Nama
No Jenis Nama Kegiatan Unit Satuan Dana BLM
Desa

PMT Penyuluhan Bayi dan Balita di Posyandu 460 Orang 9.787.000

Kesehatan
Transportasi Risti 3 Orang 957.000

PMT Pemulihan 6 Orang 6.894.000

Kelas Ibu hamil 32 Orang 1.702.000


BOJONGMEKAR

11 Pelatihan Gizi Bayi Baduta 150 Orang 6.423.000


Dukungan Layanan

Penyuluhan Reproduksi Remaja 75 Orang 3.192.000

Penyuluhan Orangtua/Wali SD dan SMP 75 Orang 3.192.000


Posyan
Dorpres diposyandu 12 1.276.000
du
Pelatihan Kader Posyandu 60 Orang 3.192.000

Transport kader 60 Orang 6.382.000

Jumlah Total Alokasi Dana Desa Bojongmekar 42.997.000

PMT Pemulihan BGM 5 Orang 5.745.000

PMT Ibu Hamil Kek 5 Orang 5.745.000


Kesehatan

PMT Penyuluhan Bayi dan Balita di Posyandu 530 Orang 11.277.000

Biaya USG dan transport 10 Orang 1.064.000

Transport melahirkan Bumil Resti 5 Orang 1.596.000


MARGALUYU

12 Transport melahirkan Bumil Resti ke Poned 5 Orang 532.000

Kelas Bumil 43 Orang 2.283.000


Dukungan Layanan

Pelatihan Gizi Bayi Baduta 98 Orang 4.169.000

Penyuluhan Kesehatan Reproduksi Remaja 20 Orang 1.001.000

Pelatihan Kader Posyandu 41 Orang 2.181.000

Transport kader 70 Orang 7.446.000

Jumlah Total Alokasi Desa Margaluyu 43.039.000

TOTAL ALOKASI DANA BLM KECAMATAN CIPEUNDEUY 630.000.000

KECAMATAN RONGGA
Kesehatan

Biaya Transport Persalinan Normal 82 orang 6.106.000


CIBEDUG

1
Biaya Transport Persalinan Rujukan 20 orang 12.765.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 39


Nama
No Jenis Nama Kegiatan Unit Satuan Dana BLM
Desa
Biaya Transport dan Akomodasi Pengobatan
1 orang 2.978.000
Balita Bibir Sumbing

PMT Bulanan Posyandu 909 orang 26.591.500

Ranjang Periksa Posyandu 12 set 15.318.000

Perlengkapan Posyandu 1 set 1.307.500

Kacamata Minus Siswa SD & SMP Kurang


2 orang 2.127.000
Mampu
Pendidikan

Beasiswa Prestasi Siwa SD/MI Kurang Mampu 38 orang 10.106.000

Beasiswa Prestasi Siswa SMP/MTs Kurang


24 orang 7.659.000
Mampu

Insentif Kader Pendamping Persalinan Normal 82 orang 4.361.000


Dukungan Layanan

Insentif Kader Pendamping Persalinan Rujukan 20 orang 2.127.000

Insentif Kader Posyandu 80 orang 25.531.000

Penyuluhan Kesehatan Ibu-ibu Sasaran 16 cluster 15.793.000

Penyuluhan Pendidikan Ibu-ibu Sasaran 14 cluster 14.907.000

TOTAL ALOKASI DANA DESA CIBEDUG 147.677.000

Biaya Transport Persalinan Rujukan 10 orang 7.445.000


Kesehatan

Biaya Transport Persalinan Normal 63 orang 8.712.000

PMT Bulanan Posyandu 321 orang 9.389.500

Beasiswa Prestasi Siswa SD/MI Kurang Mampu 28 orang 7.445.000


Pendidikan
BOJONGSALAM

Beasiswa Prestasi Siswa /MTs Kurang Mampu 10 orang 3.190.000


2
Kontrak Bidan 1 orang 19.147.000

Insentif Kader Posyandu 50 orang 15.957.000


Dukungan Layanan

Insentif Kader Pendamping Persalinan Rujukan 10 orang 1.063.000

Insentif Kader Pendamping Persalinan Normal 63 orang 6.702.000

Kelas Ibu Hamil 2 kelas 3.445.000

Penyuluhan Kesehatan ibu-ibu sasaran 10 cluster 9.778.500

TOTAL ALOKASI DANA DESA BOJONGSALAM 92.274.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 40


Nama
No Jenis Nama Kegiatan Unit Satuan Dana BLM
Desa
Biaya Transport Persalinan Normal 23 orang 3.669.000

Biaya Transport Persalinan Persalinan Rujukan 10 orang 7.445.000

Kesehatan
Biaya Transport Perawatan Nifas 32 orang 7.147.000

PMT Bulanan Posyandu 481 orang 15.351.000

Ranjang Periksa Posyandu 7 set 9.680.000


CICADAS

3 Kontrak bidan 1 orang 19.147.000

Penyuluhan Kesehatan Ibu-ibu Sasaran 12 cluster 13.035.000


Dukungan Layanan

Insentif Kader Posyandu 55 orang 17.553.000

Insentif Kader Pendamping Persalinan Normal 23 orang 1.957.000

Insentif Kader Pendamping Persalinan Rujukan 10 orang 1.063.000

Penyuluhan Pendidikan 4 cluster 5.170.000

TOTAL ALOKASI DANA DESA CICADAS 101.217.000

Biaya Transport Persalinan Normal 78 orang 12.445.000

Biaya Transport Persalinan Rujukan 20 orang 14.892.000


Kesehatan

PMT Bulanan Posyandu 896 orang 21.445.000

Food Model Posyandu 10 set 8.978.000

Mebeler Posyandu 1 set 7.000.000

APE Luar Posyandu 6 set 14.374.000

Beasiswa Prestasi Siswa SMP/MTs Kurang


SUKAMANAH

22 orang 5.851.000
Pendidikan

Mampu
4
Beasiswa Prestasi Siswa SD/MI Kurang Mampu 40 orang 10.637.000

Kontrak Bidan 1 orang 14.361.000

Insentif Kader Posyandu 55 orang 17.553.000


Dukungan

Insentif Kader Pendamping Persalinan Normal 78 orang 8.296.000


Layanan

Insentif Kader Pendamping Persalinan Rujukan 20 orang 3.190.000

Penyuluhan Kesehatan Ibu-ibu Sasaran 5 cluster 5.816.000

Kelas Ibu Hamil 4 kelas 3.382.000

TOTAL ALOKASI DANA DESA SUKAMANAH 148.220.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 41


Nama
No Jenis Nama Kegiatan Unit Satuan Dana BLM
Desa
Biaya Transport Persalinan Rujukan 12 Orang 6.382.000

Biaya USG Bumil Resti 12 Orang 957.000

Biaya Transport Persalinan Normal 62 Orang 3.296.000

Kesehatan
PMT Bulanan Posyandu 742 Orang 23.680.000

Ranjang Periksa Posyandu 4 Set 5.106.000

Mebeler Posyandu 5 Set 11.435.000

APE Luar Posyandu 2 Set 5.318.000

Kebun Gizi Posyandu 4 lokal 2.110.000


BOJONG

5
Beasiswa Prestasi Siswa SD/MI Kurang Mampu 24 orang 5.106.000
Pendidikan

Beasiswa Prestasi Siswa SMP/MTs Kurang


20 orang 6.382.000
Mampu

Insentif Kader Posyandu 75 orang 23.935.000

Insentif Kader Pendamping Persalinan Rujukan 12 orang 1.276.000


Dukungan

Insentif Kader Pendamping Persalinan Normal 62 orang 3.296.000


Layanan

Kelas Ibu Hamil 3 kelas 5.004.000

Penyuluhan Kesehatan Ibu-ibu Sasaran 6 cluster 7.380.000


Penyuluhan Bahaya Narkoba dan Pergaulan
4 cluster 5.737.000
Bebas
TOTAL ALOKASI DANA DESA BOJONG 116.400.000

Biaya Transport Persalinan Normal 41 orang 5.452.000

Biaya Transport Persalinan Rujukan 8 orang 5.957.000


Kesehatan

Biaya Transport Perawatan Nifas 49 orang 7.818.000

PMT Bulanan Posyandu 644 orang 10.276.000


CINENGAH

Kebun Gizi Posyandu 8 Lokal 4.084.000


6
Beasiswa Prestasi Siswa SD/MI Kurang Mampu 18 orang 4.786.000
Pendidikan

Beasiswa Prestasi Siswa SMP/MTs Kurang


14 orang 4.467.000
Mampu
Dukungan

Penyuluhan Kesehatan Ibu-ibu Sasaran 8 cluster 8.590.000


Layanan

Insentif Kader Pendamping Persalinan Normal 41 orang 3.270.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 42


Nama
No Jenis Nama Kegiatan Unit Satuan Dana BLM
Desa
Insentif Kader Pendamping Persalinan Rujukan 8 orang 1.276.000

Insentif Kader Posyandu 55 orang 17.553.000

Penyuluhan Pendidikan Ibu-Ibu Sasaran 8 cluster 8.590.000

Pelatihan PMBA 1 kelas 6.016.000

Kelas Ibu Hamil 3 kelas 5.086.000

Pelatihan Kader BKB 2 kelas 5.151.000

TOTAL ALOKASI DANA DESA CINENGAH 98.372.000

Biaya Transport Persalinan Rujukan 10 orang 7.445.000

Biaya Transport Persalinan Normal 25 orang 2.659.000


Kesehatan

PMT Bulanan Posyandu 874 orang 27.892.000

Mebeler Posyandu 6 set 2.553.000

Perlengkapan Posyandu 13 set 1.036.000

Beasiswa Prestasi Siswa SD/MI Kurang Mampu 40 orang 8.510.000


Pendidikan

Beasiswa Prestasi Siswa SMP/MTs Kurang


SUKARESMI

15 orang 3.988.000
Mampu
7
Kontrak Bidan 1 orang 14.361.000

Insentif Kader Pendamping Persalinan Normal 25 orang 1.329.000


Dukungan layanan

Insentif Kader Posyandu 65 orang 20.743.000

Kelas Ibu Hamil 5 kelas 8.616.000

Penyuluhan Kesehatan Ibu-ibu Sasaran 4 cluster 4.518.000

Penyuluhan KDRT & Pelecehan Seksual 4 cluster 4.259.000

Kelas Bayi & Balita 13 kelas 25.226.000

TOTAL ALOKASI DANA DESA SUKARESMI 133.135.000

Biaya Transport Persalinan Rujukan 20 orang 15.957.000

Biaya Transport dan Akomodasi Pengobatan


Kesehatan
CIBITUNG

3 orang 3.190.000
Balita Penyakit Kronis
8

Biaya Transport Persalinan Normal 40 orang 4.255.000

PMT Bulanan Posyandu 1.150 orang 36.702.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 43


Nama
No Jenis Nama Kegiatan Unit Satuan Dana BLM
Desa
Pengadaan APE Luar Posyandu 6 set 14.041.000

Biaya Transport Sekolah Siswa SMP/MTs Kurang


25 orang 15.957.000

Pendidikan
Mampu

Beasiswa Prestasi Siswa SMP/MTs Kurang


42 orang 13.404.000
Mampu

Insentif Kader Posyandu 70 orang 22.339.000

Kelas Ibu Hamil 4 kelas 7.233.000

Insentif Kader Pendamping Persalinan Rujukan 20 orang 2.127.000


Dukungan
Layanan

Insentif Kader Pendamping Persalinan Normal 40 orang 2.127.000

Insentif Kader BKB 10 orang 3.190.000

Penyuluhan Kesehatan Ibu-ibu Sasaran 7 cluster 7.593.000

Pelatihan Kader BKB 2 kelas 4.590.000

TOTAL ALOKASI DANA DESA CIBITUNG 152.705.000

TOTAL ALOKASI DANA BLM KECAMATAN RONGGA 990.000.000

KECAMATAN SINDANGKERTA

PMT BGM 12 Orang 7.659.000

PMT Reguler 640 Orang 12.255.000


Kesehatan

Transport Rujukan IH Resti Ke RS 4 Orang 1.275.000

PMT Ibu Hamil (KEK) 1 Orang 957.000

Penyangga Timbangan 5 Unit 2.659.000


SINDANGKERTA

Pengeras Suara 2 Unit 2.659.000

1
Kacamata Hiperoptik 2 Orang 2.129.000
Pendidikan

Transport Pemeriksaan Mata 2 Orang 427.000

Insentif Kader 55 Orang 13.164.000


Dukungan Layanan

Penyuluhan Tumbang 1 Paket 2.129.000

Penyuluhan konseling & Parenting 1 Paket 3.010.000

Kelas Ibu Hamil 1 Paket 2.129.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 44


Nama
No Jenis Nama Kegiatan Unit Satuan Dana BLM
Desa
Pelatihan Kader 1 Paket 3.010.000

Penyuluhan Kebun Gizi 1 Paket 2.127.500

Penyuluhan SDIDTK 1 Hari 2.127.500

Penyuluhan Anti-Narkotika 1 Paket 2.127.500

Penyuluhan LIL 1 Paket 2.127.500

TOTAL ALOKASI DANA DESA SINDANGKERTA 61.972.000

PMT Reguler 501 Orang 9.594.000

PMT Ibu Hamil (KEK) 1 Orang 957.000

Tranport rujukan IH resti ke RS 7 Orang 2.235.000

Meja Posyandu 25 Unit 7.978.000


Kesehatan

Kursi Posyandu 17 Unit 1.356.000

Ranjang Periksa + Kasur 2 Unit 1.702.000

Timbangan Bayi 2 Unit 904.000


CINTAKARYA

Timbangan berdiri 1 Unit 106.000


2
Penyangga Timbangan 6 Unit 3.827.000

Insentif Kader 54 Orang 12.926.000

Penyuluhan Tumbang 1 Paket 1.711.000


Dukungan Layanan

Penyuluhan Reproduksi 1 Paket 1.509.500

Kelas Ibu Hamil 1 Paket 5.079.000

Penyuluhan konseling & Parenting 1 Paket 2.128.000

Penyuluhan LIL 1 Paket 2.122.500

Pelatihan Kader 1 Kali 2.656.000

TOTAL ALOKASI DANA DESA CINTAKARYA 56.791.000

PMT Reguler 700 Orang 13.404.000


PASIRPOGOR

Kesehatan

PMT Ibu Hamil (KEK) 9 Orang 8.616.000


3
PMT BGM 5 Orang 4.788.000

Tranport rujukan IH resti ke RS 8 Orang 2.553.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 45


Nama
No Jenis Nama Kegiatan Unit Satuan Dana BLM
Desa

Pendidikan
Transport Pemeriksaan ABK 6 Orang 639.000

Insentif Kader 50 Orang 11.968.000

Penyuluhan IH & Pasangannya 1 Paket 1.328.000

Penyuluhan PHBS 1 Paket 1.328.000

Penyuluhan Tumbang 1 Paket 1.596.000


Dukungan
Layanan

Penyuluhan LIL 1 Paket 1.350.000

Penyuluhan Anti-Narkotika 1 Paket 1.490.000

Penyuluhan Reproduksi Remaja 1 Hari 1.490.000

Penyuluhan Pendidikan 1 Paket 1.328.000

Pelatihan Kader 1 Paket 2.656.000

TOTAL ALOKASI DANA DESA PASIRPOGOR 54.534.000


Kesehatan

PMT Reguler 698 Orang 13.366.000

Insentif Kader 40 Orang 9.570.000

Penyuluhan LIL 1 Paket 1.228.000

Kelas Ibu Hamil 1 Paket 4.923.500


PUNCAKSARI

4 Penyuluhan PHBS 1 Paket 1.215.000


Dukungan
Layanan

Penyuluhan Anti-Narkotika 1 Paket 1.365.000

Penyuluhan Reproduksi Remaja 1 Hari 1.354.500

Penyuluhan Pendidikan 1 Paket 1.181.500

Pelatihan Kader 24 Orang 4.465.000

Penyuluhan SDIDTK 1 Hari 1.642.500

TOTAL ALOKASI DANA DESA PUNCAKSARI 40.311.000

PMT BGM 4 Orang 3.828.000


CICANGKANGGIRANG

Kesehatan

PMT Reguler 1.219 Orang 23.340.000


5
Transport Rujukan IH Resti ke RS 9 Orang 2.871.000

Transpot Bidan Kontrak 1 Orang 3.189.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 46


Nama
No Jenis Nama Kegiatan Unit Satuan Dana BLM
Desa
Meja Posyandu 2 Unit 851.000

Kursi Tunggu Posyandu 20 Unit 1.702.000

Timbangan bayi 2 Unit 636.000

Ranjang Periksa + Kasur 12 Unit 10.851.000

Pendidikan Kursi Roda 1 Unit 1.914.000

Insentif Kader 63 Orang 15.078.000

Penyuluhan LIL 1 Paket 3.067.500

Penyuluhan Reproduksi Remaja 1 Paket 3.066.500

Penyuluhan Menu Sehat 1 Paket 3.541.500

Penyuluhan PHBS 1 Paket 1.861.000

Penyuluhan Orang Tua ABK 1 Paket 1.063.000

Kelas Ibu Hamil 1 Paket 10.813.500


Dukungan
Layanan

Penyuluhan ASI Ekslusif 1 Paket 5.563.000

Pelatihan Kader 60 Orang 4.465.000

Penyuluhan Pendidikan 1 Paket 2.924.000

Penyuluhan SDIDTK 1 Hari 3.189.000

Penyuluhan Anti-Narkotika 1 Paket 3.189.000

Penyuluhan Suami Siaga 1 Paket 1.244.000

Penyuluhan Kebun Gizi 1 Paket 2.341.000

Penyuluhan konseling & Parenting 1 Paket 4.255.000

TOTAL ALOKASI DANA DESA CICANGKANGGIRANG 114.843.000

PMT Reguler 594 Orang 11.379.000

PMT BGM 7 Orang 6.708.000


Kesehatan

Tranport Pra rujukan IH resti ke RS 11 Orang 3.516.000


CIKADU

6
Tranport usia SD ke RS 1 Orang 960.000

Tranport usia SMP ke RS 1 Orang 960.000

Timbangan berdiri 2 Unit 430.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 47


Nama
No Jenis Nama Kegiatan Unit Satuan Dana BLM
Desa
Dacin 1 Unit 377.000

Penyangga Timbangan 1 Unit 541.000

Pengeras Suara Besar 2 Unit 3.192.000

Pengeras Suara Kecil 1 Unit 748.000

Kursi Posyandu 18 Unit 1.248.000

Meja Posyandu 6 Unit 2.241.000

Insentif Kader 45 Orang 10.771.000

Penyuluhan PHBS 1 Paket 2.662.000

Penyuluhan Tumbang 1 Paket 2.662.000


Dukungan
Layanan

Penyuluhan Menu Sehat 1 Paket 3.723.000

Penyuluhan konseling & Parenting 1 Paket 2.421.000

Penyuluhan Anti-Narkotika 1 Paket 2.397.000

Penyuluhan Ibu Hamil 1 Paket 3.195.000

TOTAL ALOKASI DANA DESA CIKADU 60.131.000

PMT Reguler 273 Orang 5.226.000

PMT BGM 6 Orang 5.742.000


Kesehatan

Tranport IH resti ke RS 3 Orang 962.000


BUNINAGARA

PMT Ibu Hamil (KEK) 5 Orang 4.784.000


7

Transpot Bidan Kontrak 1 Orang 6.380.000


Dukungan
Layanan

Insentif Kader 45 Orang 10.770.000

TOTAL ALOKASI DANA DESA BUNINAGARA 33.864.000

PMT BGM 8 Orang 7.659.000


RANCASENGGANG

PMT Reguler 456 Orang 8.731.000


Kesehatan

8
PMT IH KEK 6 Orang 5.742.000

Tranport Pra rujukan IH resti ke RS 5 Orang 1.593.000

Timbangan Digital 9 Unit 4.308.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 48


Nama
No Jenis Nama Kegiatan Unit Satuan Dana BLM
Desa
APE Dalam 4 Unit 1.487.000

Insentif Kader 45 Orang 10.770.000

Dukungan
Layanan
Penyuluhan Menu Sehat 1 Paket 3.722.000

Penyuluhan konseling & Parenting 1 Paket 2.471.000

TOTAL ALOKASI DANA DESA RANCASENGGANG 46.483.000

PMT Reguler 450 Orang 8.618.000

APE Luar Mangkok putar 1 Unit 2.023.000


Kesehatan

APE Luar Ayunan 1 Unit 1.917.000

Timbangan Gantung 1 Unit 371.000

Timbangan Ibu Hamil 1 unit 851.000

Insentif Kader 36 Orang 8.616.000

Penyuluhan Suami Siaga 1 Paket 1.063.000

Penyuluhan BKR 1 Paket 1.063.000


WANGUNSARI

9 Penyuluhan Orang Tua ABK 1 Paket 1.063.000

Penyuluhan Menu Sehat 1 Paket 1.004.000


Dukungan
Layanan

Penyuluhan Pendidikan 1 Paket 2.127.500

Penyuluhan konseling & Parenting 1 Paket 2.127.500

Penyuluhan PHBS 1 Paket 2.127.500

Penyuluhan LIL 1 Paket 2.127.500

Penyuluhan Kebun Gizi 1 Paket 3.086.000

Kelas Ibu Hamil 1 Paket 5.318.000

Penyuluhan Pendidikan 1 Paket 2.129.000

TOTAL ALOKASI DANA DESA WANGUNSARI 45.632.000

PMT Reguler 427 Orang 8.096.000


WENINGGALIH

Kesehatan

PMT BGM 5 Orang 4.786.000


10
PMT Ibu Hamil (KEK) 4 Orang 3.944.000

Tranport Rujukan IH resti ke RS 2 Orang 689.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 49


Nama
No Jenis Nama Kegiatan Unit Satuan Dana BLM
Desa
Insentif Kader 45 Orang 10.776.000

Penyuluhan Tumbang 1 Paket 3.247.500

Penyuluhan Pendidikan 1 Paket 3.692.000

Dukungan Layanan
Penyuluhan Ibu Hamil 1 Paket 2.881.000

Penyuluhan LIL 1 Paket 2.864.000

Penyuluhan Menu Sehat 1 Paket 2.658.000

Penyuluhan Anti-Narkotika 1 Paket 2.381.000

Penyuluhan konseling & Parenting 1 Paket 1.573.500

Penyuluhan BKR 1 Paket 2.110.000

TOTAL ALOKASI DANA DESA WENINGGALIH 49.698.000

PMT Reguler 625 Orang 11.964.000

PMT Ibu Hamil (KEK) 4 Orang 3.828.000

Ranjang + Kasur Periksa 1 Unit 901.000


Kesehatan

Timbangan berdiri 1 Unit 212.000

Kursi Posyandu 1 Unit 68.000

Meja Posyandu 1 Unit 368.000

Karpet Posyandu 1 Unit 106.000


MEKARWANGI

Insentif Kader 35 Orang 8.370.000


11
Penyuluhan BKR 1 Paket 2.388.000

Penyuluhan Anti-Narkotika 1 Paket 2.388.000

Penyuluhan Reproduksi Remaja 1 Paket 2.773.000


Dukungan
Layanan

Penyuluhan Tumbang 1 Paket 3.186.000

Penyuluhan ASI Ekslusif 1 Paket 2.126.000

Penyuluhan SDIDTK 1 Hari 2.126.000

Penyuluhan Suami Siaga 1 Paket 1.060.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 50


Nama
No Jenis Nama Kegiatan Unit Satuan Dana BLM
Desa

Penyuluhan PHBS 1 Paket 2.388.000

Penyuluhan Menu Sehat 1 Paket 3.186.000

Penyuluhan konseling & Parenting 1 Paket 2.653.000

Penyuluhan LIL 1 Paket 2.862.000

Kelas Ibu Hamil 1 Paket 9.748.000

Pelatihan Kader 1 Paket 3.040.000

TOTAL ALOKASI DANA DESA MEKARWANGI 65.741.000

TOTAL ALOKASI DANA BLM KECAMATAN SINDANGKERTA 630.000.000

KECAMATAN CIHAMPELAS

PMT Reguler dengan Menu Lokal 9 Pyd 13.673.000


Kesehatan

POS Gizi 66 Orang 6.916.000

Bantuan Biaya Transportasi Untuk Siswa ABK


3 Orang 7.787.000
Sekolah
Pendidikan

Bantuan Biaya Iuran Untuk Siswa ABK Sekolah 3 Orang 1.723.000


Bantuan Peralatan Les Membaca Untuk Siswa
48 Orang 6.128.000
Usia Sd/MI Yang Belum Bisa Membaca
CITAPEN

1 Bantuan Peralatan Les Membaca Untuk Siswa


48 Orang 7.353.000
Usia SLTP/MTs Yang Belum Bisa Membaca
Konseling Ibu Hamil 5 Klas 12.878.000

Konseling Ibu dan Balita 81 Orang 9.056.000


Dukungan
Layanan

Penyuluhan Tentang pentingnya Pendidikan


80 Orang 7.839.000
Untuk Orang tua Siswa SMP/MTS
Pelatihan Kader Tentang PMBA 27 Orang 9.909.000

Transportasi Sweeping Kader 45 Orang 7.324.000

TOTAL ALOKASI DANA DESA CITAPEN 90.586.000

PMT Ibu Hamil KEK 3 Orang 4.308.000


CIHAMPELAS

Kesehatan

PMT Pemulihan Gizi Kurang 10 Orang 14.362.000


2
PMT Reguler 13 Pyd 19.749.000

Periksa Kehamilan USG Untuk IH RESTI 4 Orang 1.277.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 51


Nama
No Jenis Nama Kegiatan Unit Satuan Dana BLM
Desa

Pendidikan
Transport Siswa Untuk Anak ABK Lokasi Jauh 4 Orang 7.353.000

Bantuan Perlengkapan Sekolah Untuk Siswa ABK 4 Orang 2.553.000

Konseling PMBA 130 Orang 12.751.000

Penyuluhan Tentang pentingnya Pendidikan


80 Orang 8.477.000
Untuk Orang tua Siswa SMP/MTS

Konselor PMBA 2 Orang 696.000


Penyuluhan Tentang Pentingnya
Dukungan
Layanan

260 Orang 5.532.000


ImunisasiKepada Orantua Bayi Balita
Pelatihan Pola Asuh / BKB 130 Orang 14.521.000
Penyuluhan Tentang Bahaya Nazfa dan
52 Orang 1.277.000
Penularan Penyakit HIV AID Bagi Remaja
Konseling Kelas Ibu Hamil 130 Orang 10.579.000

Transportasi Sweeping Kader Posyandu 65 Orang 20.745.000

TOTAL ALOKASI DANA DESA CIHAMPELAS 124.180.000

PMT Pemulihan Balita Gizi Kurang 10 Orang 9.574.000


Kesehatan

PMT Ibu Hamil KEK 7 Orang 8.043.000

PMT Reguler Menu Lokal 13 Posy 16.696.000


Bantuan Perlengkapan Les Membaca Bagi Siswa
Kurang Mampu Usia SD/Mi yang belum Bisa 40 Orang 7.601.000
Pendidikan

Membaca
MEKARJAYA

Transport Siswa Untuk Anak SMP/MTS Kurang


2 Orang 3.447.000
3 Mampu Yang Lokasi jauh

Kelas Ibu Hamil 3 Sesi 16.529.000

Pelatihan PMBA Untuk Kader Posyandu 3 Hari 11.679.000


Dukungan
Layanan

Penyuluhan PMBA Bagi Orang Tua Sasaran 13 Posy 5.723.000

Transportasi Sweeping Kader Posyandu 65 Orang 15.558.000


Penyuluhan Pentingnya Pendidikan Untuk Anak
30 Orang 3.240.000
Usia SMP/SMTS Yang Kurang Mampu
TOTAL ALOKASI DANA DESA MEKARJAYA 98.090.000

PMT Pemulihan Balita Gizi Kurang 5 Orang 7.181.000


TANJUNGJAYA

Kesehatan

PMT Reguler Menu Lokal 11 Pyd 15.306.000


4
Pengadaan APE Dalam Untuk kegiatan Di
6 Pyd 1.364.000
Posyandu
Pos Gizi 11 Pyd 4.681.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 52


Nama
No Jenis Nama Kegiatan Unit Satuan Dana BLM
Desa
Bantuan Pengadaan Alat Peraga Pembelajaran
3 Orang 639.000
Untuk Siswa ABK

Pendidikan
Bantuan Alat Bantu Dengar usia SD/Mi 1 Orang 3.139.000

Bantuan Perlengkapan Les Membaca Bagi Siswa


Kurang Mampu Usia SD/Mi yang belum Bisa 8 Orang 3.064.000
Membaca

Konseling Kelas Ibu Hamil 81 Orang 14.218.000


Dukungan
Layanan Pelatihan Pola Asuh / BKB 110 Orang 3.277.000

Transportasi Sweeping Kader Posyandu 55 Orang 8.776.000

TOTAL ALOKASI DANA DESA TANJUNGJAYA 61.645.000

PMT Pemulihan Balita Gizi Kurang 9 Orang 13.787.000


Kesehatan

PMT Reguler Menu Lokal 11 Pyd 11.234.000

Ibu Hamil Susu Bersama 96 Orang 3.079.000

PMT Reguler Ibu Hamil 96 Orang 3.677.000


MEKARMUKTI

Biaya Transport untuk Guru Home Schooling ABK 2 Orang 2.553.000


Pendidikan

5
Bantuan Transportasi Biaya Sekolah Inklusi 6 Orang 1.596.000

Bantuan Les Membaca Bagi Siswa Kurang


35 Orang 4.468.000
Mampu Usia SD/Mi yang belum Bisa Membaca

Kelas Ibu dan Balita 220 Orang 23.404.000


Dukungan
Layanan

Konseling kelas Ibu Hamil 50 Orang 9.894.000

Transportasi Sweeping Kader 55 Orang 17.553.000

TOTAL ALOKASI DANA DESA MEKARMUKTI 91.245.000

PMT Reguler Menu Lokal 9 Pyd 11.394.000


Kesehatan

Bantuan Pemeriksaan LAB Untuk Ibu Hamil 79 Orang 4.621.000

Bantuan Pemeriksaan USG Untuk Ibu Hamil Resti 10 Orang 8.510.000


TANJUNGWANGI

Pemberian Beasiswa Untuk Siswa Yang Kembali


6 6 Orang 1.915.000
Bersekolah
Pendidikan

Bantuan Perlengkapan Untuk Siswa Paket B Yang


8 Orang 4.681.000
Kurang Mampu
Bantuan Biaya Beasiswa ABK Usia SD/MI 6 Orang 2.234.000
Beasiswa Anak Usia SMP/MTs Miskin yang Putus
4 Orang 2.341.000
dan Kembali bersekolah

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 53


Nama
No Jenis Nama Kegiatan Unit Satuan Dana BLM
Desa

Kelas Ibu Hamil 50 Orang 8.617.000

Dukungan Layanan
Penyuluhan Pendidikan Bagi Orang tua Siswa
40 Orang 2.128.000
Usia SD/MI Tentang Pentingnya Sekolah

Penyuluhan Tentang Kesehatan Reproduksi dan


40 Orang 2.128.000
Bahaya npza Bagi Siswa Usia SMP/Mts

Transportasi Sweeping Kader 45 Orang 13.165.000

Penyuluhan Ibu Balita tentang Pola Asuh 90 Orang 2.414.000

TOTAL ALOKASI DANA DESA TANJUNGWANGI 64.148.000


Kesehatan

PMT Reguler Menu Lokal 11 Posy 16.149.000

Bantuan transportasi Bidan Untuk memenuhi


1 Orang 12.766.000
pelayanan posyandu yang lokasi jauh
SINGAJAYA

Dukungan Layanan

7 Transportasi Sweeping Kader 55 Orang 11.702.000

Penyuluhan Kesehatan Reproduksi Bagi Remaja 60 Orang 2.873.000

Konseling Ibu Hamil 60 Orang 7.660.000

Pelatihan Kader Mengenai KB 22 Orang 1.277.000

Pelatihan Kader Mengenai 5 Meja 22 Orang 1.404.000

TOTAL ALOKASI DANA DESA SINGAJAYA 53.831.000

PMT Pemulihan Ibu Hamil KEK 7 Orang 10.053.000


Kesehatan

PMT Pemulihan Balita Gizi Kurang 5 Orang 4.787.000

PMT Reguler Menu Lokal 12 Posy 17.617.000

Pelatihan Pola asuh /BKB 80 Org 11.915.000


SITUWANGI

Konseling Kelas Ibu Hamil 60 Orang 9.268.000


8
Dukungan Layanan

Transportasi Sweeping Kader 60 Orang 9.575.000

Kelas Ibu Bayi & Balita 60 Orang 6.383.000

Penyuluhan Kesehatan Reproduksi Bagi Remaja 80 Orang 7.507.000

Kepada Orang Tua tentang pentingnya pedidikan 40 Orang 2.979.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 54


Nama
No Jenis Nama Kegiatan Unit Satuan Dana BLM
Desa
TOTAL ALOKASI DANA DESA SITUWANGI 80.084.000

PMT Pemulihan Balita Gizi Kurang 7 Orang 6.702.000

Kesehatan
PMT Reguler Menu Lokal 7 Pyd 10.277.000

Bantuan perlengkapan sekolah kepada siswa


7 Orang 4.021.000
Pendidikan
SD/MI yang Kurang Mampu
CIPATIK

9 Transportasi siswa SMP/MTs yang Kurang


17 Orang 26.043.000
Mampu

Konseling Kelas Ibu Hamil 45 Orang 8.617.000


Dukungan Layanan

Transportasi Sweeping Kader 35 Orang 9.308.000

Pelatihan Kader Tentang Pola Asuh/BKB 22 Orang 1.170.000

Kelas Bayi Dan Balita 35 Orang 4.470.000

TOTAL ALOKASI DANA DESA CIPATIK 70.608.000

PMT Reguler 12 Pyd 20.069.000

PMT Pemulihan BGM 7 Orang 6.702.000


Kesehatan

PMT Ibu Hamil KEK 6 Orang 8.616.000

Pengadaan APE Dalam Untuk kegiatan Di


2 Pyd 3.192.000
Posyandu
PATARUMAN

10
Pendidikan

Bantuan Perlengkapan Sekolah Kepada Siswa


12 Orang 3.685.000
Kurang Mampu

Konseling Kelas Ibu Hamil 120 Orang 25.659.000


Dukungan
Layanan

Kelas Ibu dan Balita 150 Orang 12.766.000

Transportasi Sweeping Kader 70 Orang 14.894.000

TOTAL ALOKASI DANA DESA PATARUMAN 95.583.000

TOTAL ALOKASI DANA BLM KECAMATAN CIHAMPELAS 830.000.000

TOTAL ALOKASI DANA BLM KABUPATEN BANDUNG BARAT 4.770.000.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 55


Tabel 5.9
Dana Operasional Kegiatan (DOK)
Pelatihan Masyarakat PNPM Generasi
Kabupaten Bandung Barat Tahun 2015
HARGA TOTAL
NO KECAMATAN JENIS KEGIATAN VOL KEGIATAN SATUAN BIAYA
(Rp) (Rp.)
1 Pelatihan KPMD I 16 Orang 3 Hari 300.000 14.400.000
2 Pelatihan KPMD II 16 Orang 2 Hari 100.000 3.200.000
3 Pelatihan TPMD I 24 Orang 2 Hari 100.000 4.800.000
4 Pelatihan TPMD II 24 Orang 2 Hari 100.000 4.800.000
5 Pelatihan PK 24 Orang 2 Hari 100.000 4.800.000
Pelatihan Aparat
6 16 Orang 2 Hari 300.000 9.600.000
Rongga Desa dan BPD
7 Pelatihan PL 1 Orang 3 Hari 300.000 900.000
8 Pelatihan UPK 3 Orang 3 Hari 300.000 2.700.000
9 Pelatihan Pokja 3 Orang 3 Hari 300.000 2.700.000
10 Pelatihan BP UPK 2 0rang 2 Hari 300.000 1.200.000
11 Pelatihan BKAD 2 Orang 2 Hari 300.000 1.200.000
Pelatihan Komite
12 24 Orang 1 Hari 100.000 2.400.000
Sekolah
JUMLAH DANA KECAMATAN RONGGA 52.700.000
1 Pelatihan KPMD I 18 Orang 3 Hari 300.000 16.200.000
2 Pelatihan KPMD II 18 Orang 2 Hari 100.000 3.600.000
3 Pelatihan TPMD I 27 Orang 2 Hari 95.000 5.130.000
4 Pelatihan TPMD II 27 Orang 2 Hari 95.000 5.130.000
5 Pelatihan PK 27 Orang 2 Hari 95.000 5.130.000
Pelatihan Aparat
6 18 Orang 2 Hari 300.000 10.800.000
Desa dan BPD
Gununghalu
7 Pelatihan PL 1 Orang 3 Hari 300.000 900.000
8 Pelatihan UPK 3 Orang 3 Hari 300.000 2.700.000
9 Pelatihan Pokja 3 Orang 3 Hari 300.000 2.700.000
10 Pelatihan BP UPK 2 0rang 2 Hari 300.000 1.200.000
11 Pelatihan BKAD 2 Orang 2 Hari 300.000 1.200.000
Pelatihan Komite
12 45 Orang 1 Hari 89.000 4.010.000
Sekolah
JUMLAH DANA KECAMATAN GUNUNGHALU 58.700.000
1 Pelatihan KPMD I 22 Orang 3 Hari 300.000 19.800.000
2 Pelatihan KPMD II 22 Orang 2 Hari 100.000 4.400.000
3 Pelatihan TPMD I 33 Orang 2 Hari 100.000 6.600.000
4 Pelatihan TPMD II 33 Orang 2 Hari 100.000 6.600.000
5 Pelatihan PK 33 Orang 2 Hari 100.000 6.600.000
Pelatihan Aparat
6 22 Orang 2 Hari 300.000 13.200.000
Desa dan BPD
Sindangkerta
7 Pelatihan PL 1 Orang 3 Hari 300.000 900.000
8 Pelatihan UPK 3 Orang 3 Hari 300.000 2.700.000
9 Pelatihan Pokja 3 Orang 3 Hari 300.000 2.700.000
10 Pelatihan BP UPK 2 Orang 2 Hari 300.000 1.200.000
11 Pelatihan BKAD 2 Orang 2 Hari 300.000 1.200.000
Pelatihan Komite
12 48 Orang 1 Hari 100.000 4.800.000
Sekolah
JUMLAH DANA KECAMATAN SINDANGKERTA 70.700.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 56


NO KECAMATAN JENIS KEGIATAN VOL KEGIATAN HARGA TOTAL
1 Pelatihan KPMD I 22 Orang 3 Hari SATUAN
300.000 BIAYA
19.800.000
2 Pelatihan KPMD II 22 Orang 2 Hari (Rp)
100.000 (Rp.)
4.400.000
3 Pelatihan TPMD I 33 Orang 2 Hari 95.000 6.270.000
4 Pelatihan TPMD II 33 Orang 2 Hari 95.000 6.270.000
5 Pelatihan PK 33 Orang 2 Hari 95.000 6.270.000
Pelatihan Aparat
6 22 Orang 2 Hari 300.000 13.200.000
Desa dan BPD
Cililin
7 Pelatihan PL 1 Orang 3 Hari 300.000 900.000
8 Pelatihan UPK 3 Orang 3 Hari 300.000 2.700.000
9 Pelatihan Pokja 3 Orang 3 Hari 300.000 2.700.000
10 Pelatihan BP UPK 2 Orang 2 Hari 300.000 1.200.000
11 Pelatihan BKAD 2 Orang 2 Hari 300.000 1.200.000
Pelatihan Komite
12 60 Orang 1 Hari 96.500 5.790.000
Sekolah
JUMLAH DANA KECAMATAN CILILIN 70.700.000
1 Pelatihan KPMD I 20 Orang 3 Hari 300.000 18.000.000
2 Pelatihan KPMD II 20 Orang 2 Hari 105.000 4.200.000
3 Pelatihan TPMD I 30 Orang 2 Hari 100.000 6.000.000
4 Pelatihan TPMD II 30 Orang 2 Hari 100.000 6.000.000
5 Pelatihan PK 30 Orang 2 Hari 100.000 6.000.000
Pelatihan Aparat
6 20 Orang 2 Hari 250.000 10.000.000
Desa dan BPD
Cihampelas
7 Pelatihan PL 1 Orang 3 Hari 300.000 900.000
8 Pelatihan UPK 3 Orang 3 Hari 300.000 2.700.000
9 Pelatihan Pokja 3 Orang 3 Hari 300.000 2.700.000
10 Pelatihan BP UPK 2 Orang 2 Hari 250.000 1.000.000
11 Pelatihan BKAD 2 Orang 2 Hari 300.000 1.200.000
Pelatihan Komite
12 60 Orang 1 Hari 100.000 6.000.000
Sekolah
JUMLAH DANA KECAMATAN CIHAMPELAS 64.700.000
1 Pelatihan KPMD I 24 Orang 3 Hari 300.000 21.600.000
2 Pelatihan KPMD II 24 Orang 2 Hari 100.000 4.800.000
3 Pelatihan TPMD I 36 Orang 2 Hari 95.000 6.840.000
4 Pelatihan TPMD II 36 Orang 2 Hari 95.000 6.840.000
5 Pelatihan PK 36 Orang 2 Hari 95.000 6.840.000
Pelatihan Aparat
6 24 Orang 2 Hari 300.000 14.400.000
Desa dan BPD
Cipeundeuy
7 Pelatihan PL 1 Orang 3 Hari 300.000 900.000
8 Pelatihan UPK 3 Orang 3 Hari 300.000 2.700.000
9 Pelatihan Pokja 3 Orang 3 Hari 300.000 2.700.000
10 Pelatihan BP UPK 2 Orang 2 Hari 300.000 1.200.000
11 Pelatihan BKAD 2 Orang 2 Hari 300.000 1.200.000
Pelatihan Komite
12 70 Orang 1 Hari 95.425 6.680.000
Sekolah
JUMLAH DANA KECAMATAN CIPEUNDEUY 76.700.000
Sumber : BPMPD, 2015

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 57


Tabel 5.10
Dana Operasional Kegiatan (DOK) Perencanaan PNPM Generasi
Kabupaten Bandung Barat Tahun 2015
HARGA TOTAL BIAYA
No KECAMATAN JENIS KEGIATAN VOL KEGIATAN
SATUAN (Rp) (Rp.)
1 Transport KPMD 16 Orang 12 Bulan 160.000 30.720.000
2 Rapat Bulanan 16 Orang 4 Bulan 25.000 1.600.000
3 Insentif PL 1 Orang 12 Bulan 750.000 9.000.000
4 Transport PL 1 Orang 12 Bulan 500.000 6.000.000
Subsidi Adm pelaporan
5 dan penggandaan 8 Desa 12 kali 40.000 3.840.000
format pemantauan
Media penggalian
6 gagasan(musdus,peme 33 Dusun 1 kali 150.000 4.950.000
Rongga taan, DTKP)
8 Lokakarya 1 Kec. 1 kali 1.100.000 1.100.000
10 Rapat Perumusan 8 Desa 1 Hari 150.000 1.200.000
11 Rapat Prioritas 8 Desa 1 Hari 150.000 1.200.000
12 Rapat Persiapan 8 Desa 1 Hari 150.000 1.200.000
Penulisan Proposal dan
13 8 Desa 1 kali 400.000 3.200.000
desain RAB
14 Kunjungan Antar Desa 8 Desa 2 kali 100.000 1.600.000
MAD Informasi Hasil
15 1 Kec. 1 kali 1.790.000 1.790.000
Penilaian
JUMLAH DANA KECAMATAN RONGGA 67.400.000
1 Transport KPMD 18 Orang 12 Bulan 160.000 34.560.000
2 Rapat Bulanan 18 Orang 12 Bulan 25.000 5.400.000
3 Insentif PL 1 Orang 12 Bulan 750.000 9.000.000
4 Transport PL 1 Orang 12 Bulan 500.000 6.000.000
Subsidi Adm pelaporan
5 dan penggandaan 9 Desa 12 kali 25.000 2.700.000
format pemantauan
Media penggalian
6 gagasan(musdus,peme 32 Dusun 1 kali 100.000 3.200.000
taan, DTKP)
8 Gununghalu Lokakarya 1 Kec. 1 Hari 1.000.000 1.000.000
Musyawarah Desa
9 9 Desa 1 Hari 200.000 1.800.000
Penetapan
10 Rapat Perumusan 9 Desa 1 Hari 150.000 1.350.000
11 Rapat Prioritas 9 Desa 1 Hari 150.000 1.350.000
12 Rapat Persiapan 9 Desa 1 kali 150.000 1.350.000
Penulisan Proposal dan
13 9 Desa 1 kali 250.000 2.250.000
desain RAB
14 Kunjungan Antar Desa 9 Desa 2 kali 150.000 2.700.000
MAD Informasi Hasil
15 1 Kec. 1 Paket 1.640.000 1.640.000
Penilaian
JUMLAH DANA KECAMATAN GUNUNGHALU 74.300.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 58


No KECAMATAN JENIS KEGIATAN VOL KEGIATAN HARGA TOTAL BIAYA
Transport KPMD (akses SATUAN (Rp) (Rp.)
1 18 Orang 12 Bulan 155.000 33.480.000
normal)
Transport KPMD (akses
4 Orang 12 Bulan 175.000 8.400.000
sulit)
2 Rapat Bulanan 22 Orang 12 Bulan 26.000 6.864.000
3 Insentif PL 1 Orang 12 Bulan 750.000 9.000.000
4 Transport PL 1 Orang 12 Bulan 500.000 6.000.000
Subsidi adm pelaporan
5 dan penggandaan 11 Desa 12 Bulan 26.000 3.432.000
format pemantauan
Media penggalian
6 gagasan(musdus,peme 43 Dusun 1 kali 100.000 4.300.000
taan, DTKP)
Sindangkerta
7 MAD Alokasi Dana 1 Kec. 1 kali 1.000.000 1.000.000
8 Lokakarya 1 Kec. 1 kali 850.000 850.000
Musyawarah desa
9 11 Desa 1 Hari 200.000 2.200.000
penetapan
10 Rapat Perumusan 11 Desa 1 Hari 150.000 1.650.000
11 Rapat Prioritas 11 Desa 1 Hari 150.000 1.650.000
12 Rapat Persiapan 11 Desa 1 Hari 150.000 1.650.000
Penulisan Proposal dan
13 11 Desa 1 kali 250.000 2.750.000
desain RAB
14 Kunjungan Antar Desa 11 Desa 2 kali 150.000 3.300.000
MAD Informasi Hasil
15 1 Kec. 1 kali 1.624.000 1.624.000
Penilaian
JUMLAH DANA KECAMATAN SINDANGKERTA 88.150.000
1 Transport KPMD 22 Orang 12 Bulan 160.000 42.240.000
2 Rapat Bulanan 22 Orang 12 Bulan 25.000 6.600.000
3 Insentif PL 1 Orang 12 Bulan 750.000 9.000.000
4 Transport PL 1 Orang 12 Bulan 500.000 6.000.000
Subsidi Adm pelaporan
5 dan penggandaan 11 Desa 12 kali 25.000 3.300.000
format pemantauan
Media penggalian
6 gagasan(musdus,peme 43 Dusun 1 kali 100.000 4.300.000
taan, DTKP)
7 Cililin MAD Alokasi Dana 1 Kec. 1 kali 1.000.000 1.000.000
8 Lokakarya 1 Kec. 1 Hari 850.000 850.000
Musyawarah Desa
9 11 Desa 1 Hari 200.000 2.200.000
Penetapan
10 Rapat Perumusan 11 Desa 1 Hari 150.000 1.650.000
11 Rapat Prioritas 11 Desa 1 Hari 150.000 1.650.000
12 Rapat Persiapan 11 Desa 1 kali 150.000 1.650.000
Penulisan Proposal dan
13 11 Desa 1 kali 250.000 2.750.000
desain RAB
14 Kunjungan Antar Desa 11 Desa 2 kali 150.000 3.300.000
15 MAD Informasi Hasil 1 Kec. 1 kali 1.660.000 1.660.000

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 59


No KECAMATAN JENIS KEGIATAN VOL KEGIATAN HARGA TOTAL BIAYA
Penilaian SATUAN (Rp) (Rp.)

JUMLAH DANA KECAMATAN CILILIN 88.150.000


1 Transport KPMD 20 Orang 12 Bulan 150.000 36.000.000
2 Rapat Bulanan 20 Orang 12 Bulan 30.000 7.200.000
3 Insentif PL 1 Orang 12 Bulan 750.000 9.000.000
4 Transport PL 1 Orang 12 Bulan 500.000 6.000.000
Subsidi Adm pelaporan
5 dan penggandaan 10 Desa 12 kali 50.000 6.000.000
format pemantauan
Media penggalian
6 gagasan(musdus,peme 35 Dusun 1 kali 100.000 3.500.000
taan, DTKP)
8 Cihampelas Lokakarya 1 Kec. 1 Hari 500.000 500.000
Musyawarah Desa
9 10 Desa 1 Hari 150.000 1.500.000
Penetapan
10 Rapat Perumusan 10 Desa 1 Hari 150.000 1.500.000
11 Rapat Prioritas 10 Desa 1 Hari 150.000 1.500.000
12 Rapat Persiapan 10 Desa 1 kali 150.000 1.500.000
Penulisan Proposal dan
13 10 Desa 1 kali 250.000 2.500.000
desain RAB
14 Kunjungan Antar Desa 10 Desa 2 kali 150.000 3.000.000
MAD Informasi Hasil
15 1 Kec. 1 kali 1.500.000 1.500.000
Penilaian
JUMLAH DANA KECAMATAN CIHAMPELAS 81.200.000
1 Transport KPMD 24 Orang 12 Bulan 170.000 48.960.000
2 Rapat Bulanan 24 Orang 12 Bulan 30.000 8.640.000
3 Insentif PL 1 Orang 12 Bulan 750.000 9.000.000
4 Transport PL 1 Orang 12 Bulan 500.000 6.000.000
Subsidi Adm pelaporan
5 dan penggandaan 12 Desa 12 kali 25.000 3.600.000
format pemantauan
Media penggalian
Dusu
6 gagasan(musdus,peme 35 1 kali 100.000 3.500.000
n
taan, DTKP)
7 Cipeundeuy MAD Alokasi Dana 1 Kec. 1 kali 1.500.000 1.500.000
Musyawarah Desa
9 12 Desa 1 Hari 200.000 2.400.000
Penetapan
10 Rapat Perumusan 12 Desa 1 Hari 100.000 1.200.000
11 Rapat Prioritas 12 Desa 1 Hari 100.000 1.200.000
12 Rapat Persiapan 12 Desa 1 Ls 100.000 1.200.000
Penulisan Proposal dan
13 12 Desa 1 kali 300.000 3.600.000
desain RAB
14 Kunjungan Antar Desa 12 Desa 2 kali 100.000 2.400.000
MAD Informasi Hasil
15 1 Kec. 1 Paket 1.850.000 1.850.000
Penilaian
JUMLAH DANA KECAMATAN CIPEUNDEUY 95.050.000
Sumber : BPMPD, 2015

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 60


b. Permasalahan dan solusi
(1) Permasalahan
a) Adanya pelimpahan kewenangan dari Kementerian Dalam Negeri
kepada Kementerian Desa, Pembanguna Daerah Tertinggal dan
Transmigrasi;
b) Adanya perubahan struktur organisasi Kementerian Desa,
Pembanguna Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.

(2) Solusi
a) Percepatan perubahan nomenklatur dari Kementerian Dalam Negeri
kepada Kementerian Desa, Pembanguna Daerah Tertinggal dan
Transmigrasi;
b) Percepatan pengisian dan penempatan Sumber Daya Manusia
(SDM) dari tingkat Pejabat sampai Staf.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 V - 61


BAB VI
PENYELENGGARARAAN TUGAS UMUM PEMERINTAHAN

A. KERJASAMA ANTAR DAERAH


1. Kebijakan dan Kegiatan
a. Kesepakatan Bersama antara Pemerintah Kabupaten Bandung Barat
dengan Pemerintah kota Cimahi tentang Kerjasama Regional
Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum, Nomor 690/MoU.1-
DCKTR/2015 tanggal 10 Maret 2015.
b. Kesepakatan Bersama antara Pemerintah Kabupaten Cianjur dengan
Pemerintah Kabupaten Bandung Barat tentang Kerjasama Antar Daerah
Dalam Pelayanan Publik, Nomor 100/MoU.11-Tapem/2015 tanggal 4
Desember 2015.

2. Realisasi Pelaksanaan Kegiatan


a. Kesepakatan Bersama antara Pemerintah Kabupaten Bandung Barat
dengan Pemerintah kota Cimahi tentang Kerjasama Regional
Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum, Nomor 690/MoU.1-
DCKTR/2015 tanggal 10 Maret 2015 akan ditindaklanjuti dengan
Perjanjian Kerjasama Penyaluran Air Minum Yang Bersumber Dari Mata
Air Di Kabupaten Bandung Barat Untuk Memenuhi Kebutuhan
Masyarakat Kota Cimahi
b. Kesepakatan Bersama antara Pemerintah Kabupaten Cianjur dengan
Pemerintah Kabupaten Bandung Barat tentang Kerjasama Antar Daerah
Dalam Pelayanan Publik, Nomor 100/MoU.11-Tapem/2015 tanggal 4
Desember 2015 akan ditindaklanjuti dengan perjanjian kerjasama dalam
bidang pelayanan publik yang saling menguntungkan untuk memberi
manfaat lebih optimal terhadap kesejahteraan masyarakat di Kabupaten
Bandung Barat dan Kabupaten Cianjur, dengan ruang lingkup: Bidang
Pendidikan, Kesehatan, Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang,

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 VI - 1


Ketenteraman, ketertiban umum dan perlindungan masyarakat, social,
tenaga kerja, pangan, lingkungan hidup, administrasi kependudukan dan
pencatatan sipil, perhubungan, komunikasi dan informatika, koperasi
dan usaha kecil menengah, penanaman modal, statistik, kebudayaan,
pariwisata, pertanian, kehutanan, perdagangan, dan pengelolaan Aset
Daerah.

B. KERJASAMA DAERAH DENGAN PIHAK KETIGA


1. Kebijakan dan Kegiatan
a. Nota Kesepahaman antara Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi
Jawa Barat dengan Bupati Bandung Barat dan Rektor Universitas
Padjadjaran tentang Klaster Agribisnis Sayuran, Nomor 520/MoU.10-
Distanbunhut/2015 tanggal 20 Oktober 2015;
b. Nota Kesepahaman antara PT. Pos Indonesia (PERSERO) Kantor
Regional V Jabar dengan Pemerintah Kabupaten Bandung Barat tentang
pemanfaatan layanan jasa pos dan giro, Nomor: 415.4/MoU.2-
DPPKAD/2015 tanggal 24 April 2015;
c. Nota Kesepahaman antara Pemerintah Kabupaten Bandung Barat
dengan BPJS Kesehatan Cabang Utama Bandung tentang kerjasama
pelayanan jaminan pemeliharaan kesehatan di Kabupaten Bandung
Barat, Nomor: 440/MoU.06-Dinkes/2015, tanggal 12 Agustus 2015;
d. Nota Kesepahaman antara Pemerintah Kabupaten Bandung Barat
dengan Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial Kesehatan Cabang
Utama Bandung tentang penyelenggaraan jaminan sosial
ketenagakerjaan di Kabupaten Bandung Barat, Nomor: 560/MoU.12-
Dinsosnakertans/2015, tanggal 4 Desember 2015;
e. Nota Kesepakatan Bersama antara Universitas Indonesia dengan
Pemerintah Kabupaten Bandung Barat tentang Pendidikan, Penelitian,
dan Pengabdian kepada Masyarakat, Nomor: 074/MoU.13-
BAPPEDA/2015, tanggal 4 Desember 2015;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 VI - 2


f. Nota Kesepakatan Bersama antara Pemerintah Kabupaten Bandung
Barat dengan UNIKOM tentang Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian
kepada Masyarakat, Nomor: 074/MoU.14-BAPPEDA/2015, tanggal 4
Desember 2015;
g. Kesepakatan Bersama antara Pemerintah Kabupaten Bandung Barat
dengan RSUD Soreang Kabupaten Bandung tentang pelayanan
kesehatan rujukan bagi peserta kartu cermat bidang kesehatan diluar
quota penerima bantuan iuran jaminan kesehatan nasional Kabupaten
Bandung Barat Tahun Anggaran 2016, Nomor: 440/MoU.15-
DINKES/2015, tanggal 30 Desember 2015;
h. Kesepakatan Bersama antara Pemerintah Kabupaten Bandung Barat
dengan RSUD Lembang Kabupaten Bandung Barat tentang pelayanan
kesehatan rujukan bagi peserta kartu cermat bidang kesehatan diluar
quota penerima bantuan iuran jaminan kesehatan nasional Kabupaten
Bandung Barat Tahun Anggaran 2016, Nomor: 440/MoU.16-
DINKES/2015, tanggal 30 Desember 2015;
i. Kesepakatan Bersama antara Pemerintah Kabupaten Bandung Barat
dengan Rumah Sakit Tk. II.03.05.01 Dustira Kota Cimahi tentang
pelayanan kesehatan rujukan bagi peserta kartu cermat bidang
kesehatan diluar quota penerima bantuan iuran jaminan kesehatan
nasional Kabupaten Bandung Barat Tahun Anggaran 2016, Nomor:
440/MoU.17-DINKES/2015, tanggal 30 Desember 2015;
j. Kesepakatan Bersama antara Pemerintah Kabupaten Bandung Barat
dengan pusat mata nasional rumah sakit mata cicendo tentang
pelayanan kesehatan rujukan bagi peserta kartu cermat bidang
kesehatan diluar quota penerima bantuan iuran jaminan kesehatan
nasional Kabupaten Bandung Barat Tahun Anggaran 2016, Nomor:
440/MoU.18-DINKES/2015, tanggal 30 Desember 2015;
k. Kesepakatan Bersama antara Pemerintah Kabupaten Bandung Barat
dengan BBKPM Bandung tentang pelayanan kesehatan rujukan bagi
peserta kartu cermat bidang kesehatan diluar quota penerima bantuan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 VI - 3


iuran jaminan kesehatan nasional Kabupaten Bandung Barat Tahun
Anggaran 2016, Nomor: 440/MoU.19-DINKES/2015, tanggal 30
Desember 2015;
l. Kesepakatan Bersama antara Pemerintah Kabupaten Bandung Barat
dengan Rumah sakit Paru H.A. Rotinsulu Bandung tentang pelayanan
kesehatan rujukan bagi peserta kartu cermat bidang kesehatan diluar
quota penerima bantuan iuran jaminan kesehatan nasional Kabupaten
Bandung Barat Tahun Anggaran 2016, Nomor: 440/MoU.20-
DINKES/2015, tanggal 30 Desember 2015;
m. Kesepakatan Bersama antara Pemerintah Kabupaten Bandung Barat
dengan Rumah sakit umum Cibabat Kota Cimahi tentang pelayanan
kesehatan rujukan bagi peserta kartu cermat bidang kesehatan diluar
quota penerima bantuan iuran jaminan kesehatan nasional Kabupaten
Bandung Barat Tahun Anggaran 2016, Nomor: 440/MoU.21-
DINKES/2015, tanggal 30 Desember 2015;
n. Kesepakatan Bersama antara Pemerintah Kabupaten Bandung Barat
dengan Rumah sakit jiwa Provinsi Jawa Barat tentang pelayanan
kesehatan rujukan bagi peserta kartu cermat bidang kesehatan diluar
quota penerima bantuan iuran jaminan kesehatan nasional Kabupaten
Bandung Barat Tahun Anggaran 2016, Nomor: 440/MoU.22-
DINKES/2015, tanggal 30 Desember 2015;
o. Kesepakatan Bersama antara Pemerintah Kabupaten Bandung Barat
dengan Rsud Cililin Kabupaten Bandung Barat tentang pelayanan
kesehatan rujukan bagi peserta kartu cermat bidang kesehatan diluar
quota penerima bantuan iuran jaminan kesehatan nasional Kabupaten
Bandung Barat Tahun Anggaran 2016, Nomor: 440/MoU.23-
DINKES/2015, tanggal 30 Desember 2015;
p. Kesepakatan Bersama antara Pemerintah Kabupaten Bandung Barat
dengan Rumah sakit umum pusat Dokter Hasan Sadikin Bandung
tentang pelayanan kesehatan rujukan bagi peserta kartu cermat bidang
kesehatan diluar quota penerima bantuan iuran jaminan kesehatan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 VI - 4


nasional Kabupaten Bandung Barat Tahun Anggaran 2016, Nomor:
440/MoU.24-DINKES/2015, tanggal 30 Desember 2015.

2. Realisasi Pelaksanaan Kegiatan


a. Realisasi Nota Kesepahaman antara Kepala Perwakilan Bank Indonesia
Provinsi Jawa Barat dengan Bupati Bandung Barat dan Rektor
Universitas Padjadjaran tentang Klaster Agribisnis Sayuran, Nomor
520/MoU.10-Distanbunhut/2015 tanggal 20 Oktober 2015 akan
ditindaklanjuti dengan Perjanjian Kerjasama antara Kepala Perwakilan
Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat dengan Bupati Bandung Barat dan
Rektor Universitas Padjadjaran, dengan ruang lingkup kerjasama
pemberian bantuan teknis, Penyediaan sarana dan prasarana serta
kegiatan pendampingan di lokasi Klaster Agribisnis Sayuran binaan Bank
Indonesia, studi banding, pengembangan akses pasar, pertukaran data
dan informasi serta percepatan implementasi pemanfaatan skim
kredit/pembiayaan perbankan dalam rangka pengembangan usaha
dalam lingkup sektor agribisnis di Kabupaten Bandung Barat.
b. Realisasi Nota Kesepahaman antara PT. Pos Indonesia (PERSERO)
Kantor Regional V Jabar dengan Pemerintah Kabupaten Bandung Barat
tentang pemanfaatan layanan jasa pos dan giro, adalah adanya
kemudahan bagi masyarakat Kabupaten Bandung Barat dalam
pembayaran PBB dapat dilakukan melalui Kantor Pos.

C. KOORDINASI DENGAN INSTANSI VERTIKAL DI DAERAH


1. Kebijakan dan Kegiatan
Perjanjian Kerjasama antara Pemerintah dengan Pemerintah Kabupaten
Bandung Barat tentang Urusan Bersama untuk penanggulangan kemiskinan
pada program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa kegiatan
peningkatan pelayanan sosial dasar melalui program nasional pemberdayaan
masyarakat generasi sehat dan sehat Nomor: 414.2/Perj.1-BPMPD/2015,
tanggal 27 Juli 2015.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 VI - 5


2. Realisasi Pelaksanaan Kegiatan
Terlaksananya Cakupan PNPM Generasi Tahun Anggaran 2015 yang
dialokasikan pada 6 (enam) kecamatan di Kabupaten Bandung Barat, yaitu:
Kecamatan Sindangkerta, Cihampelas, Rongga, Cililin, Cipeundeuy dan
Gununghalu.

D. PEMBINAAN BATAS WILAYAH


1. Kebijakan dan Kegiatan
Kegiatan Penataan batas daerah sebagaimana diatur dalam Peraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 76 Tahun 2012 tentang Pedoman Penegasan
Batas Daerah perlu memperhatikan aspek yuridis, administrasi dan geografis
dimana dalam pelaksanaannya dilakukan melalui proses kesepakatan antara
daerah yang berbatasan sehingga kegiatan penataan batas daerah yang
dilakukan oleh Kabupaten/Kota dapat dirasakan manfaatnya oleh daerah-
daerah yang saling berbatasan. Pada tahun anggaran 2015, dalam hal
pembinaan batas wilayah Kabupaten Bandung Barat melaksanakan kegiatan
Fasilitasi Percepatan Penyelesaian Tapal Batas Wilayah Administrasi Antar
Daerah yang dilaksanakan oleh Bagian Tata Pemerintahan Sekretariat
Daerah.

2. Realisasi dan Pelaksanaan Kegiatan


Realisasi Kegiatan Fasilitasi Percepatan Penyelesaian Tapal Batas
Wilayah Admninistrasi Antar Daerah adalah terlaksananya verifikasi 7 Pilar
Batas Utama (PBU), yaitu di lokasi:
1) Desa Ciwaruga, Kec. Parongpong dengan Kelurahan Isola Kec. Sukasari
Kota Bandung;
2) Desa Cihideung, Kec. Parongpong dengan Kelurahan Gegerkalong Kec.
Sukasari Kota Bandung;
3) Desa Gudangkahuripan, Kec. Lembang dengan Kelurahan Isola Kec.
Sukasari Kota Bandung;

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 VI - 6


4) Desa Gudangkahuripan, Kec. Lembang dengan Kelurahan Ciumbuleuit
Kec. Cidadap Kota Bandung;
5) Desa Wangunsari, Kec. Lembang dengan Kelurahan Dago, Kec. Coblong
Kota Bandung;
6) Desa Wangunsari, Kec. Lembang dengan Kelurahan Hegarmanah, Kec.
Cidadap Kota Bandung;
7) Desa Pageerwangi, Kec. Lembang dengan Kelurahan Ciumbuleuit Kec.
Cidadap Kota Bandung.

E. PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN BENCANA


1. Bencana yang Terjadi dan Penanggulangannya
Jenis bencana yang terjadi di wilayah Kabupaten Bandung Barat selama
kurun waktu tahun 2015 adalah sebagai berikut:
a) Kebakaran, terjadi sebanyak 109 kali di 15 Kecamatan.
b) Longsor, terjadi sebanyak 63 kali di 13 Kecamatan.
c) Puting Beliung, terjadi 19 kali di 7 kecamatan.
Rekapitulasi kejadian bencana yang terjadi tahun 2015 adalah:
Tabel 6.1
Rekapitulasi Kejadian Bencana
Di Kab. Bandung Barat Tahun 2015
Jenis Bencana Akibat Bencana
Kecamatan Angin
No Banjir Korban Korban Kerusakan
Longsor Kebakaran Puting
Bandang jiwa Luka Bangunan
Beliung
1 Ngamprah 5 9 3 - 2 - 18
2 Lembang 3 2 - - - - 13
3 Padalarang 4 3 - - - - 18
4 Cipeudeuy 1 9 6 - - - 29
5 Cipongkor 2 12 2 - - 2 22
6 Cililin 2 17 - - 1 - 41
7 Gununghalu 6 10 - - - - 24
8 Cikalongwtn 18 10 3 - - - -
9 Sindangkerta 10 11 - - - 2 24
10 Cipatat 6 9 1 - 1 - 20
11 Cihampelas 8 3 - - - 13
12 Cisarua 2 3 1 - - - 12
13 Batujajar 3 - - - - 5
14 Saguling 3 3 - - - - 7
15 Parongpong 1 - - - - 1
Jumlah 63 109 19 - 4 4 280
Sumber: BPBD, Kab. Bandung Barat 2015

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 VI - 7


2. Status Bencana
Bencana alam yang terjadi selama tahun 2015 di wilayah Kabupaten
Bandung Barat seluruhnya berstatus bencana lokal.

3. Sumber dan Jumlah Anggaran


Anggaran yang tersedia dalam rangka pencegahan dan penanggulangan
bencana di wilayah Kabupaten Bandung Barat bersumber dari APBD terbagi
kedalam beberapa SKPD, dengan rincian sebagai berikut:
1) Pada Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi, melaksanakan
Kegiatan Penanganan Masalah-masalah Strategis yang Menyangkut
Tanggap Cepat Darurat dan Kejadian Luar Biasa. Hasil kegiatan ini
adalah terlaksanannya pemantapan Taruna Siaga Bencana (TAGANA)
yang diikuti oleh 50 anggota TAGANA di Kec. Cililin dan terlaksananya
Sosialisasi Kampung Siaga Bancana di Kec. Padalarang, Kec. Cisarua,
Kec. Lembang dan Kec. Parongpong, sekaligus pemberian bantuan 100
paket buffer stock (Beras dan Lauk pauk) untuk daerah rawan bencana.
2) Pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), terdapat
beberapa kegiatan, yaitu:
- Pelatihan Simulasi Penanganan Tanggap Darurat Bencana
- Desa Siaga Bencana
- Fasilitasi Sekolah Siaga Bencana (SSBen)
- Penyelengaraan Posko Pengendalian Bencana
- Pelayanan Kebutuhan Dasar Masyarakat Korban Bencana pada Masa
Tanggap Darurat
- Fasilitasi dan Koordinasi Pelaksanaan Perbaikan Lingkungan
- Pelatihan Penaksiran Kerugian Akibat Bencana Alam
3) Pada Dinas Bina Marga, Sumber Daya Air dan Pertambangan,
melaksanakan Kegiatan Penyebaran Peta Daerah Rawan Bencana Alam
Geologi melalui Penyusunan Peta Kerentanan Gerakan Tanah di Desa
Mukapayung Kecaman Cililin dan Cara Penanggulangan Bencana di
wilayah Kab. Bandung Barat.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 VI - 8


4) Anggaran pada pos belanja Biaya Tak Terduga.

Selain dana yang bersumber dari APBD Kabupaten Bandung Barat,


dalam hal penanggulangan bencana, Kabupaten Bandung Barat memperoleh
bantuan dari Pemerintah Pusat melalui Badan Nasional Penanggulangan
Bencana (BNPB) dan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

4. Antisipasi Daerah Dalam Menghadapi Kemungkinan Bencana


a. Sosialisasi mitigasi bencana/potensi bencana kepada masyarakat;
b. Pembentukan Desa Tangguh Bencana;
c. Pembentukan Sekolah Siaga Bencana;
d. Membangun koordinasi dengan seluruh pihak Pemerintahan dan Swasta
di Kabupaten Bandung Barat;
e. Menyebarluaskan informasi Daerah Potensi Bencana;
f. Penyusunan Rencana Aksi Penanggulangan Bencana Alam;
g. Menyusun Peta Rawan Bencana Gerakan Tanah.
h. Pelatihan penanganan bencana, kepada masyarakat dan relawan
bencana.
i. Penyelenggaraan rapat-rapat koordinasi, baik tingkat Kabupaten
maupun di tingkat Kecamatan mengenai langkah preventif maupun
penanganan bencana.
j. Mengalokasikan pembiayaan penanggulangan bencana dalam APBD
melalui kegiatan SKPD yang terkait dengan fungsi pencegahan dan
penanganan bencana.
k. Berupaya mengalokasikan pembiayaan melalui pos bantuan sosial.

5. Potensi Bencana yang Diperkirakan Terjadi


Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)
Kabupaten Bandung Barat, sebagian besar wilayah Bandung Barat
merupakan daerah rawan bencana terutama bencana longsor/gerakan
tanah, mengingat topografi daerah yang cukup terjal dan ditambah faktor
curah hujan yang tinggi. Selain itu pula, bencana alam lain seperti gempa

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 VI - 9


bumi dan angin puting beliung juga merupakan bencana alam yang
potensial terjadi namun kejadiannya masih sangat sulit untuk diprediksi. Hal
tersebut tentunya harus disikapi dengan kesiapsiagaan seluruh elemen
masyarakat dan Pemerintah Daerah dalam menghadapi bencana. Melalui
kegiatan penyusunan kajian Analisis Daerah Rawan Bencana di Kab.
Bandung Barat.

F. PENYELENGGARAAN KETENTRAMAN DAN KETERTIBAN UMUM


1. Gangguan Yang Terjadi
Selama kurun waktu tahun 2015 di Kabupaten Bandung Barat telah
terjadi beberapa jenis gangguan terhadap ketentraman dan ketertiban
umum, diantaranya:
a. Pelanggaran ijin usaha
b. Penyalahgunaan fasilitas umum
c. Peredaran minuman keras
d. Unjuk rasa

2. Satuan Kerja Perangkat Daerah yang Menangani Ketentraman dan


Ketertiban Umum adalah Satuan Polisi Pamong Praja.

3. Jumlah Pegawai dengan Kualifikasi Pangkat/Golongan Sebanyak


18 orang, terdiri dari:
a. Golongan IV : 4 Orang
b. Golongan III : 9 Orang
c. Golongan II : 6 Orang
d. Golongan I : 2 Orang
e. Anggota Banpol : 54 Orang

4. Sumber dan Jumlah Anggaran


Dalam rangka penanganan ketentraman dan ketertiban umum di
Kabupaten Bandung Barat, mengalokasikan dana yang bersumber dari APBD
Kabupaten Bandung Barat, yaitu untuk kegiatan:

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 VI - 10


- Penyiapan Tenaga Kerja Pengendali Keamanan dan Kenyamanan
Lingkungan, dengan anggaran sebesar Rp.5.971.500.000,-
- Pelatihan Pengendalian Keamanan dan Kenyamanan
Lingkungan/Pengendalian Masa, sebesar Rp.106.335.200,-
- Pengendalian Keamanan Lingkungan, sebesar Rp. Rp.345.174.500,-.
- Penyuluhan Pencegahan Peredaran/Penggunaan Minuman Keras dan
Narkoba, sebesar Rp.47.178.200,-
- Penyuluhan Pencegahan Berkembangnya Praktek Prostitusi, sebesar
Rp.46.678.200,-.

5. Penanggulangan dan Kendala


a. Kegiatan Penanggulangan yang dilaksanakan meliputi:
1) Operasi penertiban;
2) Operasi pengawalan;
3) Pengawalan dan penanganan secara persuasif.
b. Kendala yang dihadapi meliputi:
1) Keterbatasan jumlah personil dalam rangka penertiban dan
penanganan gangguan keamanan dan ketertiban.
2) Masih kurangnya pemahaman di masyarakat tentang Peraturan
Daerah dan Peraturan Bupati tentang Ketentraman dan Ketertiban
termasuk dalam hal Perizinan.

6. Keikutsertaan Instansi Terkait dalam Penanggulangan Gangguan


Trantibum:
a. Dinas Bina Marga dan Pengairan
b. Dinas Perhubungan
c. Kantor Lingkungan Hidup
d. Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi
e. Dinas Kesehatan
f. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
g. Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang
h. Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 VI - 11


i. Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu
j. Badan Penanggulangan Bencana Daerah
k. Kantor Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat
l. Kecamatan.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 VI - 12


BAB VII
PENUTUP

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Bandung Barat


Akhir Tahun Anggaran 2015 mencakup penyelenggaraan:
1. Urusan Desentralisasi;
2. Tugas Pembantuan dan Urusan Bersama
3. Tugas Umum Pemerintahan.

Penyelenggaraan urusan desentralisasi di Kabupaten Bandung Barat pada


tahun 2015, meliputi Urusan Wajib dan Urusan Pilihan.
Urusan wajib yang dilaksanakan terdiri dari 26 urusan, yaitu:
1. Pendidikan, terdiri dari 11 program dan 85 kegiatan.
2. Kesehatan, terdiri dari 20 program dan 126 kegiatan.
3. Pekerjaan Umum, terdiri dari 21 program dan 61 kegiatan.
4. Perumahan, terdiri dari 12 program dan 59 kegiatan.
5. Penataan Ruang, terdiri dari 3 program dan 11 kegiatan.
6. Perencanaan Pembangunan, terdiri dari 14 program dan 41 kegiatan.
7. Perhubungan, terdiri dari 10 program dan 33 kegiatan.
8. Lingkungan Hidup, terdiri dari 9 program dan 32 kegiatan
9. Pertanahan, terdiri dari 2 program dan 2 kegiatan
10. Kependudukan dan Catatan Sipil, terdiri dari 6 program dan 26 kegiatan.
11. Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, terdiri dari 7 program dan
19 kegiatan.
12. Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera, terdiri dari 8 program dan 21
kegiatan.
13. Sosial, terdiri dari 13 program dan 37 kegiatan.
14. Tenaga Kerja, terdiri dari 3 program dan 15 kegiatan.
15. Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, terdiri dari 5 program dan 18 kegiatan.
16. Penanaman Modal, terdiri dari 8 program dan 33 kegiatan.
17. Kebudayaan, terdiri dari 8 program dan 24 kegiatan.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 VII - 1


18. Pemuda dan Olahraga, terdiri dari 6 program dan 9 kegiatan.
19. Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri, terdiri dari 17 program dan 80
kegiatan.
20. Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah,
Perangkat Daerah, Kepegawaian, terdiri dari 210 program dan 622 kegiatan.
21. Ketahanan Pangan, terdiri dari 7 program dan 28 kegiatan.
22. Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, terdiri dari 28 program dan 96 kegiatan.
23. Statistik, terdiri dari 1 program dan 2 kegiatan.
24. Kearsipan, terdiri dari 4 program dan 7 kegiatan.
25. Komunikasi dan Informatika, terdiri dari 5 program dan 9 kegiatan.
26. Perpustakaan, terdiri dari 6 program dan 19 kegiatan.

Urusan pilihan yang dilaksanakan terdiri dari 8 urusan, yaitu:


1. Pertanian, terdiri dari 24 program dan 93 kegiatan.
2. Kehutanan, terdiri dari 4 program dan 7 kegiatan.
3. Energi dan Sumber Daya Mineral, terdiri dari 3 program dan 12 kegiatan.
4. Pariwisata, terdiri dari 3 program dan 12 kegiatan.
5. Kelautan dan Perikanan, terdiri dari 2 program dan 7 kegiatan.
6. Perdagangan, terdiri dari 4 program dan 7 kegiatan.
7. Perindustrian, terdiri dari 11 program dan 33 kegiatan.
8. Transmigrasi, terdiri dari 1 program dan 1 kegiatan.

Penyelenggaraan Tugas Pembantuan Tahun Anggaran 2015 yang diterima


oleh Pemerintah Kabupaten Bandung Barat berasal dari:
1. Kementerian Pertanian, terdiri dari 3 (tiga) program, yaitu:
a. Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Tanaman Pangan,
dilaksanakan oleh Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan
melaksanakan 3 (tiga) kegiatan, yaitu:
1) Pengelolaan Produksi Tanaman Aneka Kacang dan Umbi,
2) Pengelolaan Produksi Tanaman Serelia,
3) Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya pada Ditjen Tanaman
pangan.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 VII - 2


b. Program Peningkatan Produksi Produktivitas Hortikultura Ramah
Lingkungan, dilaksanakan oleh Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan
melaksanakan 5 (lima) kegiatan, yaitu:
1) Peningkatan Produksi dan Produktivitas Produk Buah Ramah
Lingkungan,
2) Peningkatan Produksi dan Produktivitas Produk Florikultura Ramah
Lingkungan,
3) Peningkatan Produksi dan Produktivitas Produk Sayuran dan tanaman
Obat Ramah Lingkungan,
4) Pengembangan Sistem Perlindungan Tanaman Hortikultura Ramah
Lingkungan,
5) Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya pada Ditjen Hortikultura.
c. Program Pemenuhan Pangan Asal Ternak dan Agribisnis Peternakan Rakyat,
dilaksanakan oleh Dinas Peternakan dan Perikanan melaksanakan 4 (empat)
kegiatan, yaitu:
1) Peningkatan Produksi Ternak,
2) Peningkatan Produksi Pakan Ternak,
3) Peningkatan Kuantitas dan Kualitas Bibit dan Benih,
4) Dukungan Manajemen dan Dukungan Teknis Lainnya Ditjen Peternakan.
2. Kementerian Kesehatan, terdiri dari 1 (satu) program dilaksanakan oleh Dinas
Kesehatan, yaitu Program Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak melaksanakan
Kegiatan Bantuan Operasional Kesehatan (BOK).
3. Kementerian Pekerjaan Umum, terdiri dari 1 (satu) program dilaksanakan oleh
Dinas Cipata Karya dan Tata Ruang, yaitu Program Pembinaan dan
Pengembangan Infrastruktur Permukiman melaksanakan 2 (dua) kegiatan yaitu:
1) Pembinaan dan Pengembangan Kawasan Permukiman,
2) Pembinaan dan Pengembangan Air Minum.

Penyelenggaraan Urusan Bersama Tahun Anggaran 2015 yang diterima oleh


Pemerintah Kabupaten Bandung Barat berasal dari:
1. Kementerian Pekerjaan Umum terdiri dari 1 (satu) program yang dilaksanakan
oleh Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang, yaitu Program Pembinaan dan

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 VII - 3


Pengembangan Infrastruktur Permukiman melaksanakan kegiatan Pembinaan
dan Pengembangan Kawasan Permukiman.
2. Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi terdiri
dari 1 (satu) program dilaksanakan oleh Badan Pemberdayaan Masyarakat dan
Pemerintahan Desa (BPMPD), yaitu Program Pemberdayaan Masyarakat dan
Pemerintahan Desa melaksanakan kegiatan Peningkatan Pelayanan Sosial Dasar.

Penyelenggaraan Tugas Umum Pemerintahan yang dilaksanakan di


Kabupaten Bandung Barat Tahun 2015, meliputi:
1. Kerjasama Antar Daerah, terdiri dari 2 (dua) Kesepakatan Bersama.
2. Kerjasama Daerah Dengan Pihak Ketiga, terdiri dari 6 (enam) Nota Kesepakatan
Bersama dan 10 (sepuluh) Kesepakatan Bersama .
3. Koordinasi dengan Instansi Vertikal di Daerah, terdiri dari 1(satu) Perjanjian
Kerjasama.
4. Pembinaan Batas Wilayah, terdiri dari 1 (satu) kegiatan, yaitu penegasan batas
wilayah antara Kabupaten Bandung Barat dengan Kota Bandung sebanyak 7 Pilar
Batas Utama (PBU).
5. Pencegahan dan Penanggulangan Bencana yang terjadi sepanjang tahun 2015
adalah: Kebakaran terjadi sebanyak 109 kali di 15 Kecamatan, Longsor terjadi
sebanyak 63 kali di 13 Kecamatan dan Puting Beliung terjadi 19 kali di 7
Kecamatan dengan korban jiwa sebanyak 4 orang, korban luka sebanyak 4 orang
dan mengakibatkan kerusakan bangunan sebanyak 280 bangunan.
6. Penyelenggaraan Ketentraman dan Ketertiban Umum, meliputi: Pelanggaran ijin
usaha, Penyalahgunaan fasilitas umum, Peredaran minuman keras dan unjuk
rasa.

Demikian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati (LKPJ) Bandung


Barat tahun 2015 untuk disampaikan kepada DPRD Kabupaten Bandung Barat
sebagai laporan pertanggungjawaban dan bahan evaluasi pelaksanaan program
kegiatan selama tahun anggaran 2015.

LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2015 VII - 4

Anda mungkin juga menyukai