Anda di halaman 1dari 10

Peran Mahasiswa dalam Mewujudkan Indonesia Maju

Nama : Defita Indah Safitri


NIM : 050648814
Prodi : Manajemen

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur diucapkan kehadirat Allah Swt. Atas segala rahmat-Nya sehingga
makalah ini dapat tersusun sampai selesai.

Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi pembaca. Bahkan kami berharap lebih jauh lagi agar makalah ini
bisa pembaca praktikkan dalam kehidupan sehari-hari.

Bagi kami sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam
penyusunan makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman kami.
Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari
pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Jepara,7 November 2023

Penulis

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...........................................................................................2

DAFTAR ISI.........................................................................................................3

PENDAHULUAN................................................................................................4

PEMBAHASAN...................................................................................................5

1. Peran Mahasiswa dalam Mewujudkan Indonesia Maju.................................5

2. Tantangan dan hambatan................................................................................6

PENUTUP............................................................................................................9

DAFTAR PUSTAKA.........................................................................................10

3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Mahasiswa merupakan generasi penerus bangsa dan mempunyai potensi besar
untuk memajukan bangsa. Siswa mempunyai keunggulan dalam kecerdasan,
kreatifitas dan cita-cita. Dengan manfaat tersebut, mahasiswa dapat berperan
penting dalam membangun Indonesia maju.
Latar belakang pentingnya peran mahasiswa dalam mencapai Indonesia maju
antara lain:
1. Pendidikan tinggi memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk
mengembangkan pengetahuan dan keterampilannya. Melalui pendidikan
tinggi, siswa akan memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan
untuk membangun negaranya.
2. Mahasiswa mempunyai pengaruh yang besar terhadap masyarakat. Memang
benar, mahasiswa adalah bagian dari masyarakat dan menjaga hubungan dekat
dengan masyarakat.
Dalam konteks ini, mahasiswa mempunyai peran penting dalam mewujudkan
Indonesia maju. Mahasiswa dapat berperan sebagai agen perubahan, agen kontrol
sosial, dan agen pembangunan.
B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah pada makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Apa peran mahasiswa dalam pembangunan Indonesia?
2. Tantangan dan hambatan apa yang dihadapi siswa dalam peran ini?
3. Bagaimana siswa mengatasi tantangan dan hambatan tersebut?
C. Tujuan
Artikel ini bertujuan untuk:
a. Menjelaskan peran mahasiswa dalam mencapai Indonesia maju
b. Menjelaskan tantangan dan hambatan yang dihadapi mahasiswa dalam
menjalankan peran tersebut
c. Menjelaskan upaya yang dapat dilakukan mahasiswa untuk mengatasi
tantangan dan hambatan tersebut

4
BAB II

PEMBAHASAN

1. Pengertian mahasiswa
Secara harfiah, mahasiswa adalah orang-orang yang belajar di
universitas. Namun jika dilihat lebih luas, mahasiswa dapat diartikan sebagai
mereka yang menunjukkan semangat dan cita-cita untuk memajukan negara.
Pengertian mahasiswa menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah
seseorang yang menempuh pendidikan pada suatu lembaga pendidikan tinggi,
baik pada universitas, akademi, atau akademi. Yang dimaksud dengan
mahasiswa dalam Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan
Tinggi adalah mahasiswa yang menempuh pendidikan dan menuntut ilmu pada
bentuk pendidikan tinggi yang meliputi akademi, politeknik, sekolah menengah
atas, akademi, dan universitas.

2. Peran mahasiswa dalam mewujudkan Indonesia maju

1. Pendidikan dan Penelitian Mahasiswa berperan dalam peningkatan


kualitas sumber daya manusia Indonesia melalui pendidikan dan
penelitian.Mereka bisa menjadi generasi yang berpengetahuan, kritis
dan inovatif.
2. Inovasi dan Kreativitas Mahasiswa mempunyai tenaga dan ide-ide
baru untuk mengembangkan inovasi dan solusi yang dapat
meningkatkan bidang seperti teknologi, ekonomi dan masyarakat.
3. Aktivisme Sosial Pelajar dapat berperan sebagai agen perubahan sosial
dengan berpartisipasi dalam gerakan sosial, membela hak asasi
manusia dan membantu memerangi permasalahan sosial seperti
kemiskinan, kesenjangan, kesetaraan, dan diskriminasi

5
4. Kewirausahaan Mahasiswa dapat menjadi pelaku ekonomi dengan
membuka usaha kecil dan menengah, menciptakan lapangan kerja dan
berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.
5. Pemberdayaan Masyarakat Melalui program pengabdian masyarakat,
mahasiswa dapat berperan dalam pemberdayaan masyarakat lokal
dengan berbagi pengetahuan dan keterampilan.
6. Pengembangan Sumber Daya Manusia Mahasiswa juga dapat berperan
dalam pelatihan, pengembangan sumber daya manusia dan
peningkatan kualifikasi tenaga kerja di Indonesia.
7. Partisipasi Politik Mahasiswa berperan penting dalam proses politik
dengan berpartisipasi dalam pemilihan umum, mengadvokasi
kebijakan progresif, dan menjalankan fungsi pengawasan pemerintah.
8. Kesadaran lingkungan mahasiswa dapat meningkatkan kesadaran
lingkungannya dan berkontribusi dalam upaya melindungi alam dan
memerangi perubahan iklim.
9. Diplomasi dan Hubungan Internasional Mahasiswa dapat memperkuat
hubungan diplomatik dan kerjasama internasional melalui program
pertukaran pelajar dan partisipasi dalam organisasi mahasiswa
internasional.
10. Pendidikan Kewarganegaraan mahasiswa dapat menjadi agen
perubahan, membantu mengembangkan pemahaman tentang
kewarganegaraan serta hak dan tanggung jawab warga negara dalam
masyarakat.

3. Tantangan dan hambatan


Dalam menjalankan perannya sebagai agen perubahan, agen kontrol
sosial, dan agen pembangunan, mahasiswa seringkali menghadapi berbagai
tantangan dan hambatan. Tantangan dan hambatan tersebut dapat datang dari
berbagai pihak, baik mahasiswa internal itu sendiri maupun mahasiswa
eksternal seperti pemerintah, masyarakat, dan lingkungan.

6
Berikut beberapa tantangan dan kendala yang dihadapi mahasiswa dalam
menjalankan perannya:
1. Mahasiswa seringkali mempunyai sudut pandang yang berbeda ketika
menjawab suatu pertanyaan. Perbedaan pendapat ini dapat menghambat
mahasiswa mencapai kesepakatan untuk mengambil tindakan.
2. Polarisasi politik di masyarakat dapat menghambat mahasiswa dalam
mengutarakan kehendak rakyat, mengontrol kegiatan pemerintahan,
dan berpartisipasi dalam pembangunan. Memang benar, mahasiswa
seringkali dipandang sebagai pendukung partai dalam konteks
polarisasi politik.
3. Intoleransi dalam masyarakat dapat menghalangi mahasiswa untuk
bertindak
sebagai agen perubahan, agen kontrol sosial, dan agen pembangunan.
Memang, mahasiswa kerap menjadi sasaran intoleransi dari pihak-pihak
yang tidak sependapat dengan mereka.
4. Mahasiswa seringkali menghadapi kurangnya dukungan dari
pemerintah dan masyarakat dalam menjalankan tugasnya. Hal ini dapat
menghambat siswa dalam mencapai tujuannya.
5. Mahasiswa seringkali kurang memiliki kemampuan dan keterampilan
untuk menjalankan perannya. Hal ini dapat menghambat mahasiswa
dalam mencapai tujuannya secara efektif dan efisien.

Untuk mengatasi tantangan dan hambatan tersebut, mahasiswa perlu


melakukan upaya sebagai berikut:
1. Mahasiswa perlu lebih menyadari pentingnya perubahan, pengendalian
dan
pembangunan sosial. Mahasiswa juga perlu memperkuat solidaritas
antar mahasiswa untuk mengatasi tantangan dan hambatan bersama-
sama.
2. Mahasiswa wajib menjalin kerjasama dengan berbagai pihak baik

7
pemerintah, masyarakat, dan organisasi kemasyarakatan. Kolaborasi
dengan berbagai aktor akan meningkatkan efektivitas dan efisiensi
upaya siswa untuk mencapai perubahan, pengendalian dan
pembangunan sosial 3. Siswa harus mengembangkan keterampilan dan
kemampuan yang diperlukan untuk memenuhi perannya sebagai agen
perubahan, agen kontrol sosial dan agen pembangunan. Keterampilan
dan kemampuan ini dapat diperoleh melalui pendidikan, pelatihan, dan
pengalaman.

Upaya tersebut harus dilakukan secara konsisten dan berkesinambungan


agar mahasiswa dapat berperan lebih efektif dalam mewujudkan Indonesia
maju.

8
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan yang telah dipaparkan, dapat disimpulkan bahwa
mahasiswa memiliki peran penting dalam mewujudkan Indonesia maju. Mahasiswa
dapat berperan sebagai agen perubahan, agen kontrol sosial, dan agen
pembangunan. Namun, dalam menjalankan peran tersebut, mahasiswa sering
menghadapi berbagai tantangan dan hambatan.
Untuk mengatasi tantangan dan hambatan tersebut, mahasiswa perlu
melakukan upaya-upaya untuk meningkatkan kesadaran dan solidaritas,
membangun kerja sama dengan berbagai pihak, dan mengembangkan kompetensi
dan keterampilan.
Mahasiswa merupakan generasi penerus bangsa yang memiliki potensi besar
untuk memajukan bangsa. Dengan meningkatkan kesadaran dan semangat, serta
bekerja sama dengan berbagai pihak, mahasiswa dapat berperan lebih efektif dan
efisien dalam mewujudkan Indonesia maju.
Saran
1. Mahasiswa perlu meningkatkan kesadaran akan pentingnya perubahan,
kontrol sosial, dan pembangunan. Mahasiswa perlu memahami bahwa
peran mereka sebagai agen perubahan, agen kontrol sosial, dan agen
pembangunan sangat penting untuk mewujudkan Indonesia maju.
2. Mahasiswa perlu meningkatkan solidaritas antar mahasiswa. Solidaritas
antar mahasiswa akan mempermudah mahasiswa untuk bekerja sama dalam
mewujudkan perubahan, kontrol sosial, dan pembangunan.
3. Mahasiswa perlu membangun kerja sama dengan berbagai pihak. Kerja
sama dengan berbagai pihak akan meningkatkan efektifitas dan efisiensi
upaya mahasiswa dalam mewujudkan perubahan, kontrol sosial, dan
pembangunan.
4. Mahasiswa perlu mengembangkan kompetensi dan keterampilan yang
dibutuhkan. Kompetensi dan keterampilan yang dibutuhkan mahasiswa
dapat diperoleh melalui pendidikan, pelatihan, dan pengalaman.

9
DAFTAR PUSTAKA

Mardawani, M., & Lusiana, L. (2018). Peran Mahasiswa Dalam Upaya


Membentuk Generasi Muda Berkarakter Melalui Pendekatan Humanis Berbasis
Kearifan Lokal Suku Dayak Di Desa Telaga II. JURNAL PEKAN: Jurnal
Pendidikan Kewarganegaraan, 3(1), 1-9.

Widyauto, AB. (2010) Jumal Historia Vitae uum.ac.id.

Efendi. Mukhlison (2021) Pengembangan Sumber Daya Manusia dalam


Meningkatkan Citra Lembaga di Lembaga Pendidikan Islam
sajm.inponorogo.ac.id.

Akbar, Idil (2016). Jurnal Wacana Politik Bandung: Universitas Padjadjaran.

https://www.quena.id/pendidikan/66510753426/apa-saja-peran-mahasiswa-dalam-
mewujudkan-indonesia-maju?page=3.

https://www.fokussolo.com/pendidikan/66910760704/makalah-topik-peran-
mahasiswa-dalam-mewujudkan-indonesia-maju-lengkap-pendahuluan-dan-
pembahasan?page=2.

10

Anda mungkin juga menyukai