Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

PERAN MAHASISWA DALAM MEWUJUDKAN


INDONESIA MAJU

DISUSUN OLEH :

NAMA : DIANA AGUSTI

NIM : 050575404

SEMESTER : 1 (SATU)

JURUSAN : MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI

UPBJJ-UT PALEMBANG POKJAR BAYUNG LENCIR

TAHUN 2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan rahmat, taufik dan
hidayahnya sehingga saya dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini dalam bentuk maupun
isinya yang sangat sederhana. Semoga makalah ini dapat dipergunakan sebagai salah satu
acuan, petunjuk maupun pedoman bagi pembaca.
Dalam penulisan makalah ini penulis merasa masih banyak kekurangan-kekurangan
baik pada teknis penulisan maupun materi, mengingat kemampuan yang dimiliki penulis.
Untuk itu kritik dan saran dari semua pihak sangat penulis harapkan demi penyempurnaan
makalah ini.
Dalam penulisan makalah ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang tak
terhingga kepada pihak-pihak yang membantudalam menyelesaikan makalah ini.
Akhirnya penulis berharap semoga Allah memberikan imbalan yang setimpal pada
mereka yang memberikan bantuan dan dapat menjadikan semua bantuan ini sebagai ibadah,
Aamiin Yaa Robbal ‘Alamiin.

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.............................................................................................. ii
DAFTAR ISI ............................................................................................................ iii
BAB I ............................................................................................................... 1
PENDAHULUAN ...................................................................................................... 1
A. Latar Belakang .............................................................................................. 1
B. Rumusan Masalah ......................................................................................... 1
C. Tujuan .................................................................................................. 1
BAB II ...................................................................................................................... 3
PEMBAHASAN ..................................................................................................... 3
A. Pengertian Mahasiswa ....................................................................................... 3
B. Peran Mahasiswa Dalam Mewujudkan Indonesia Maju ................................... 3
C. Tantangan Dan Hambatan ................................................................................. 4
BAB III..................................................................................................................... 6
PENUTUP ................................................................................................................ 6
A. Kesimpulan.................................................................................................... 6
B. Saran .............................................................................................................. 6
DAFTAR KAJIAN .................................................................................................. 8

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar belakang
Mahasiswa merupakan generasi penerus bangsa yang memiliki potensi besar untuk
memajukan bangsa. Mahasiswa memiliki keunggulan dalam hal intelektualitas, kreativitas, dan
idealisme. Dengan keunggulan tersebut, mahasiswa dapat berperan penting dalam
mewujudkan Indonesia maju.
Adapun latar belakang pentingnya peran mahasiswa dalam mewujudkan Indonesia
maju antara lain:
1. Pendidikan tinggi memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengembangkan ilmu
pengetahuan dan keterampilannya. Dengan pendidikan tinggi, mahasiswa akan memiliki
pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk memajukan bangsa.
2. Mahasiswa memiliki semangat dan idealisme untuk memajukan bangsa. Semangat dan
idealisme ini mendorong mahasiswa untuk berperan aktif dalam berbagai kegiatan yang
bermanfaat bagi bangsa.
3. Mahasiswa memiliki pengaruh yang besar terhadap masyarakat. Hal ini karena mahasiswa
merupakan bagian dari masyarakat dan memiliki hubungan yang dekat dengan masyarakat.
Dengan latar belakang tersebut, mahasiswa memiliki peran yang penting dalam
mewujudkan Indonesia maju. Mahasiswa dapat berperan sebagai agen perubahan, agen kontrol
sosial, dan agen pembangunan.

B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah pada makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Apa saja peran mahasiswa dalam mewujudkan Indonesia maju?
2. Bagaimana peran mahasiswa sebagai agen perubahan, agen kontrol sosial, dan agen
pembangunan?
3. Apa saja tantangan dan hambatan yang dihadapi mahasiswa dalam menjalankan peran
tersebut?
4. Bagaimana cara mahasiswa mengatasi tantangan dan hambatan tersebut?

C. Tujuan
Makalah ini bertujuan untuk:

1
1. Menjelaskan peran mahasiswa dalam mewujudkan Indonesia maju.
2. Menjelaskan tantangan dan hambatan yang dihadapi mahasiswa dalam menjalankan peran
tersebut.
3. Menjelaskan upaya yang dapat dilakukan mahasiswa untuk mengatasi tantangan dan
hambatan tersebut.

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian mahasiswa
Secara harfiah, mahasiswa adalah orang yang belajar di perguruan tinggi. Namun,
secara lebih luas, mahasiswa dapat diartikan sebagai orang yang memiliki semangat dan
idealisme untuk memajukan bangsa.
Definisi mahasiswa menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah orang yang
belajar di perguruan tinggi, baik di universitas, institut, maupun akademi.
Definisi mahasiswa menurut Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang
Pendidikan Tinggi adalah peserta didik yang terdaftar dan belajar pada salah satu bentuk
perguruan tinggi yang terdiri dari akademi, politeknik, sekolah tinggi, institut, dan universitas.

B. Peran mahasiswa dalam mewujudkan Indonesia maju


1. Sebagai agen perubahan
Mahasiswa memiliki peran penting dalam mewujudkan Indonesia maju sebagai
agen perubahan. Mahasiswa dapat menyuarakan aspirasi rakyat dengan menyampaikan
pendapat, kritik, dan saran kepada pemerintah. Aspirasi rakyat tersebut dapat berupa
tuntutan akan perbaikan pelayanan publik, peningkatan kesejahteraan rakyat, dan
pemberantasan korupsi.
Mahasiswa dapat mengkritik kebijakan pemerintah yang tidak sesuai dengan
aspirasi rakyat. Kritikan mahasiswa dapat menjadi masukan bagi pemerintah untuk
memperbaiki kebijakannya.
Mahasiswa juga dapat mendorong terciptanya tatanan sosial yang lebih adil dan
sejahtera dengan berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan sosial. Kegiatan sosial tersebut
dapat berupa kegiatan pemberdayaan masyarakat, pelayanan sosial, dan advokasi hak
asasi manusia.

2. Sebagai agen kontrol sosial


Mahasiswa memiliki peran penting sebagai agen kontrol sosial dalam
masyarakat. Mahasiswa dapat mengawasi jalannya pemerintahan dengan mengkritik
kebijakan pemerintah yang tidak sesuai, membongkar korupsi dan penyalahgunaan
kekuasaan, serta mendorong pemerintah untuk transparan dan akuntabel.

3
Mahasiswa juga dapat mencegah terjadinya korupsi dan penyalahgunaan
kekuasaan dengan meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya korupsi,
mendorong pemerintah untuk menerapkan sistem pengawasan yang efektif, dan
berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan antikorupsi.
Mahasiswa dapat mendorong terciptanya pemerintahan yang bersih dan
berwibawa dengan membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya pemerintahan
yang bersih dan berwibawa, mendorong pemerintah untuk menerapkan sistem
pemerintahan yang demokratis, serta berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan politik
yang bersih dan berintegritas.

3. Sebagai agen pembangunan


Mahasiswa memiliki peran penting sebagai agen pembangunan dalam
masyarakat. Mahasiswa memiliki semangat dan kreativitas yang tinggi. Mahasiswa
tidak takut untuk mencoba hal-hal baru dan berani mengambil risiko. Ide-ide baru
mahasiswa dapat menjadi motor penggerak pembangunan.
Mahasiswa memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh dari
pendidikan tinggi. Mahasiswa dapat mengembangkan inovasi di berbagai bidang,
seperti teknologi, sains, dan sosial. Inovasi mahasiswa dapat meningkatkan daya saing
bangsa.
Mahasiswa dapat berpartisipasi dalam pembangunan di berbagai bidang, seperti
pendidikan, kesehatan, lingkungan, dan ekonomi. Partisipasi mahasiswa dalam
pembangunan dapat mempercepat tercapainya tujuan pembangunan.

C. Tantangan dan hambatan


Dalam menjalankan peran sebagai agen perubahan, agen kontrol sosial, dan agen
pembangunan, mahasiswa sering menghadapi berbagai tantangan dan hambatan. Tantangan
dan hambatan tersebut dapat berasal dari berbagai pihak, baik dari internal mahasiswa sendiri,
maupun dari eksternal mahasiswa, seperti pemerintah, masyarakat, dan lingkungan.
Berikut adalah beberapa tantangan dan hambatan yang dihadapi mahasiswa dalam
menjalankan peran mereka:
1. Mahasiswa sering memiliki perbedaan pendapat dalam menyikapi suatu isu. Perbedaan
pendapat ini dapat menghambat mahasiswa dalam mencapai kesepakatan untuk
mengambil tindakan.

4
2. Polarisasi politik di masyarakat dapat menghambat mahasiswa dalam menyuarakan
aspirasi rakyat, mengawasi jalannya pemerintahan, dan berpartisipasi dalam
pembangunan. Hal ini karena mahasiswa sering dicap sebagai pihak yang mendukung
salah satu pihak dalam polarisasi politik tersebut.
3. Intoleransi di masyarakat dapat menghambat mahasiswa dalam menjalankan peran
sebagai agen perubahan, agen kontrol sosial, dan agen pembangunan. Hal ini karena
mahasiswa sering menjadi sasaran intoleransi dari pihak-pihak yang tidak setuju
dengan pandangannya.
4. Mahasiswa sering menghadapi kurangnya dukungan dari pemerintah dan masyarakat
dalam menjalankan peran mereka. Hal ini dapat menghambat mahasiswa dalam
mencapai tujuannya.
5. Mahasiswa sering memiliki kurangnya kemampuan dan keterampilan yang dibutuhkan
untuk menjalankan peran mereka. Hal ini dapat menghambat mahasiswa dalam
mencapai tujuannya secara efektif dan efisien.

Untuk mengatasi tantangan dan hambatan tersebut, mahasiswa perlu melakukan upaya-upaya
berikut:
1. Mahasiswa perlu meningkatkan kesadaran akan pentingnya perubahan, kontrol sosial,
dan pembangunan. Mahasiswa juga perlu meningkatkan solidaritas antar mahasiswa
untuk bersama-sama mengatasi tantangan dan hambatan.
2. Mahasiswa perlu membangun kerja sama dengan berbagai pihak, baik pemerintah,
masyarakat, maupun organisasi masyarakat. Kerja sama dengan berbagai pihak akan
meningkatkan efektifitas dan efisiensi upaya mahasiswa dalam mewujudkan
perubahan, kontrol sosial, dan pembangunan.
3. Mahasiswa perlu mengembangkan kompetensi dan keterampilan yang dibutuhkan
untuk menjalankan peran sebagai agen perubahan, agen kontrol sosial, dan agen
pembangunan. Kompetensi dan keterampilan tersebut dapat diperoleh melalui
pendidikan, pelatihan, dan pengalaman.
Upaya-upaya tersebut perlu dilakukan secara konsisten dan berkelanjutan agar mahasiswa
dapat berperan lebih efektif dan efisien dalam mewujudkan Indonesia maju.

5
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan yang telah dipaparkan, dapat disimpulkan bahwa mahasiswa
memiliki peran penting dalam mewujudkan Indonesia maju. Mahasiswa dapat berperan
sebagai agen perubahan, agen kontrol sosial, dan agen pembangunan. Namun, dalam
menjalankan peran tersebut, mahasiswa sering menghadapi berbagai tantangan dan hambatan.
Untuk mengatasi tantangan dan hambatan tersebut, mahasiswa perlu melakukan upaya-
upaya untuk meningkatkan kesadaran dan solidaritas, membangun kerja sama dengan berbagai
pihak, dan mengembangkan kompetensi dan keterampilan.
Mahasiswa merupakan generasi penerus bangsa yang memiliki potensi besar untuk
memajukan bangsa. Dengan meningkatkan kesadaran dan semangat, serta bekerja sama dengan
berbagai pihak, mahasiswa dapat berperan lebih efektif dan efisien dalam mewujudkan
Indonesia maju.

B. Saran
Berikut adalah beberapa saran yang dapat dilakukan mahasiswa untuk mewujudkan
Indonesia maju:
1. Mahasiswa perlu meningkatkan kesadaran akan pentingnya perubahan, kontrol sosial,
dan pembangunan. Mahasiswa perlu memahami bahwa peran mereka sebagai agen
perubahan, agen kontrol sosial, dan agen pembangunan sangat penting untuk
mewujudkan Indonesia maju.
2. Mahasiswa perlu meningkatkan solidaritas antar mahasiswa. Solidaritas antar
mahasiswa akan mempermudah mahasiswa untuk bekerja sama dalam mewujudkan
perubahan, kontrol sosial, dan pembangunan.
3. Mahasiswa perlu membangun kerja sama dengan berbagai pihak. Kerja sama dengan
berbagai pihak akan meningkatkan efektifitas dan efisiensi upaya mahasiswa dalam
mewujudkan perubahan, kontrol sosial, dan pembangunan.
4. Mahasiswa perlu mengembangkan kompetensi dan keterampilan yang dibutuhkan.
Kompetensi dan keterampilan yang dibutuhkan mahasiswa dapat diperoleh melalui
pendidikan, pelatihan, dan pengalaman.

6
Dengan melakukan hal-hal tersebut, mahasiswa dapat berperan lebih efektif dan efisien dalam
mewujudkan Indonesia maju.

7
DAFTAR RUJUKAN

Alifiyanto Wibowo, Ganesha Civic Education Journal 4 (2), 269-277, 2022

I Wayan Anggi Pramana Putra, Dewa Ayu Mas Widiani, Ni Putu Aprilia Dewayanti Putri
Murtika, Prosiding Pekan Ilmiah Pelajar (PILAR) 3, 118-131, 2023

Muhammad Amar Ma’ruf, Guruh Aryo Santoso, Afifah Mahdiy Mufidah, UNES Law Review
2 (2), 205-215, 2019

Sekar Gesti Amalia Utami, Fatma Ulfatun Najicha, De Cive: Jurnal Penelitian Pendidikan
Pancasila dan Kewarganegaraan 2 (3), 96-101, 2022

Anda mungkin juga menyukai