LAPORAN PRAKTIKUM

MENCARI MEDIA PEMBELAJARAN GEOGRAFI BERUPA GAMBAR

Dibuat Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Media Pembelajaran
Geografi Berbasis ICT

Dosen pengampu:

Drs. Yarmaidi, M.Si

Disusun oleh:

Bangkit Agung Permadi (2063034001)

KELAS A (GANJIL)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI

JURUSAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS LAMPUNG

2020/2021
Cari dan unduh media pembelajaran Geografi berupa gambar dari internet. Buat
laporan praktikumnya, setidaknya mengandung unsur – unsur berikut:

1. Aplikasi apa yang digunakan digunakan (boleh lebih dari satu): Google
Chrome

2. Alamat URL :
1) Kompetensi Dasar (KD) 3.4 Menganalisis dinamika planet bumi sebagai
ruang kehidupan
https://www.google.com/search?q=pergerakan+lempeng+tektonik+dunia
&source=lmns&bih=652&biw=683&rlz=1C1GCEA_enID862ID862&hl
=id&sa=X&ved=2ahUKEwiW9_Xr7-
HyAhVuGbcAHYrAAroQ_AUoAHoECAEQAA

2) Kompetensi Dasar (KD) 3.5 Menganalisis dinamika litosfer dan

dampaknya terhadap kehidupan
https://www.google.com/search?q=ilustrasi+lapisan+bumi&bih=595&bi
w=683&rlz=1C1GCEA_enID862ID862&hl=id&sxsrf=AOaemvLumFP
C19iKS_XxImw8k8oHkUVssA%3A1630640134739&ei=BpgxYYjVL
MDSz7sPycW0uAc&oq=ilustrasi+lapisan&gs_lcp=Cgdnd3Mtd2l6EAE
YATIFCAAQgAQyBQgAEIAEMgYIABAWEB4yBggAEBYQHjIGCA
AQFhAeOgcIIxDqAhAnOgQIIxAnOgsIABCABBCxAxCDAToICAAQ
sQMQgwE6EQguEIAEELEDEIMBEMcBENEDOgQIABBDOgoIABC
xAxCDARBDOgUILhCABDoICAAQgAQQsQM6CAgAEIAEEMkDS
gQIQRgAUJ0PWI5CYJZTaAFwAngBgAGeA4gB5RWSAQowLjE1Lj
EuMC4xmAEAoAEBsAEKwAEB&sclient=gws-wiz

3) Kompetensi Dasar (KD) 3.6 Menganalisis dinamika atmosfer dan

dampaknya terhadap kehidupan.
https://www.google.com/search?q=gejala+optik+di+atmosfer&rlz=1C1G
CEA_enID862ID862&sxsrf=AOaemvKsfZgDQxpSPbxan2zuV2JSNK_
3Tw:1630651483454&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ved=2ahUKEwj
 zubGTmuLyAhW1W3wKHXoCAiIQ_AUoAXoECAEQAw&biw=1366
&bih=657#imgrc=5w4Icb9tcOYh9M

3. Kata kunci yang digunakan untuk mencari media tersebut:

1) Kompetensi Dasar (KD) 3.4: Pergerakan lempeng tektonik dunia.
2) Kompetensi Dasar (KD) 3.5: Ilustrasi lapisan bumi.
3) Kompetensi Dasar (KD) 3.6: Gejala optic di atmosfer

4. Jumlah satuan media yang berhasil diunduh: 3 gambar.

5. Tanggal dan waktu diunduh:

1) Kompetensi Dasar (KD) 3.4: Jum’at, 03 September 2021 pada pukul 10.30
WIB
2) Kompetensi Dasar (KD) 3.5: Jum’at, 03 September 2021 pada pukul 10.33
WIB
3) Kompetensi Dasar (KD) 3.6: Jum’at, 03 September 2021 pada pukul 10.35
WIB

6. Media tersebut tepat digunakan untuk Kompetensi Dasar (KD) apa?

Media pembelajaran gambar tersebut sangat tepat untuk digunakan pada
pembelajaran Kompetensi Dasar (KD) 3.4, 3.5 dan 3.6 jenjang Sekolah
Menengah Atas (SMA) kelas X.

7. Tampilkan hasil gambarnya:

1) Kompetensi Dasar (KD) 3.4:
2) Kompetensi Dasar (KD) 3.5:

3) Kompetensi Dasar (KD) 3.6:

 PEMBAHASAN

1. Kompetensi Dasar (KD) 3.4 Menganalisis dinamika planet bumi sebagai

ruang kehidupan

Teori lempeng tektonik

teori ini dikemukakan oleh Tozo Wilson, yang menyatakan bahwa kulit
bumi atau litosfer terdiri atas beberapa lempeng tektonik yang berada di atas
lapisan astenosfer. Lapisan astenosfer yang terdapat arus konveksi
menyebabkan lapisan litosfer diatasnya mengalami pergerakan pergerakan.
Lapisan ini tidak beraturan yang dikelompokkan menjadi tiga pergerakan
lempeng yakni sebagai berikut.
a. Konvergensi
Konvergensi atau sering disebut batas konvergen merupakan
gerakan saling bertumbukan antar lempeng tektonik. Tumbukan
antar lempeng tektonik dapat berupa tumbukan antar lempeng
benua, antarsamudra ataupun lempeng benua dan lempeng
Samudera. Fenomena yang dihasilkan dari gerakan konvergen
adalah sebagai berikut.
1 Lempeng samudra menghujam ke bawah lempeng benua
sering disebut dengan zona penunjaman atau subduksi
2 Terbentuk palung laut
 3 Pembengkakan tepi lempeng benua yang akan membentuk
deretan pegunungan
4 Terdapat aktivitas Vulkanisme intrusi dan ekstrusi

b. Divergen
Divergen yaitu gerakan saling menjauh antar lempeng tektonik.
Fenomena yang terjadi karena gerakan divergen yakni sebagai
berikut.
1 Perenggangan lempeng yang disertai dengan tumbukan di
daerah
2 Pembentukan tanggul Dasar samudra di sepanjang tempat
perenggangan tersebut
3 Aktivitas Vulkanisme laut
4 Aktivitas gempa
Contoh pergerakan lempeng divergen adalah pergerakan saling
menjauh Benua Amerika bagian Selatan dengan lempeng benua
Afrika yang mengakibatkan semakin lebar jarak antar kedua benua
tersebut.

c. Transform
Sesar mendatar (Transform), yaitu gerakan saling bergesekan
(berlawanan arah) antarlempeng tektonik.

2. Kompetensi Dasar (KD) 3.5 Menganalisis dinamika litosfer dan dampaknya

terhadap kehidupan

❖ Lapisan litosfer yaitu lapisan yang terletak di atas lapisan perantara

dengan ketebalan 1200 km. Berat jenisnya rata-rata 2,8 g/cm3. Litosfer
kulit bumi terdiri atas dua bagian:
a) Lapisan sial yaitu lapisan kulit bumi yang tersusun atas unsur silikon
dan aluminium, termasuk senyawanya dalam bentuk SiO2 dan
Al2O3. Dalam lapisan ini antara lain terdapat batuan sedimen granit,
 andesit dan jenis-jenis batuan metamorf. Lapisan sial disebut juga
lapisan kerak bumi karena bersifat padat dengan ketebalan rata-rata
35 km.
b) Lapisan sima yaitu lapisan kulit bumi yang tersusun atas unsur unsur
silikon dan magnesium dalam bentuk senyawa sio2 dan MgO.
Lapisan ini mempunyai berat jenis yang lebih besar daripada lapisan
lapisan sial karena mengandung mineral ferromagnesium dan
batuan basalt. Lapisan sima bersifat elastis dan mempunyai
ketebalan rata-rata 65 km.

❖ Lapisan perantara yaitu lapisan yang terdapat diatas lapisan barisfer

dengan tebal 1.700 k. Berat jenisnya rata-rata 5 g/cm3. Lapisan
perantara disebut juga astenosfer. Lapisan ini merupakan bahan cair
bersuhu tinggi dan berpijar.

❖ Barisfer yaitu lapisan inti bumi dan merupakan bahan padat yang
tersusun dari lapisan nikel dan besi. Jari-jari Lapisan ini sebesar 3.470
km dan batas luarnya kurang lebih 2.900 km di bawah permukaan
bumi.

3. Kompetensi Dasar (KD) 3.6 Menganalisis dinamika atmosfer dan

dampaknya terhadap kehidupan.

Gejala optik adalah fenomena alam yang terjadi di lapisan atmosfer gejala
tersebut antara lain sebagai berikut:
a) Pelangi adalah gejala optik yang terjadi akibat proses pembiasan
sinar matahari oleh titik-titik air hujan sehingga terurai menjadi
berkas warna atau spektrum warna. Warna-warna pelangi terdiri atas
merah, jingga, kuning, hijau, nila, biru dan ungu.
b) Halo adalah lingkaran sinar putih yang mengelilingi bulan atau
matahari. Kenampakan alam ini terjadi akibat proses pembiasan
sinar matahari atau bulan oleh kristal-kristal es yang terkonsentrasi
 dalam jenis awan awan tinggi seperti awan Sirus atau awan
sirokumulus. Halo pada umumnya terlihat dengan jelas ketika bulan
bersinar terang setelah sore harinya terjadi hujan.
c) Sandikala adalah cahaya warna merah kekuningan yang muncul
ketika matahari terbit dan terbenam.
d) Fatamorgana adalah ilusi optik yang dihasilkan dari pembiasan
cahaya melalui kepadatan yang berbeda. Karenanya bisa membuat
ilusi sesuatu yang tidak ada menjadi seolah tampak di jalan raya
dengan suhu yang panas.
e) Aurora adalah pita cahaya warna-warni yang terdapat di langit kutub
utara dan kutub selatan. Fenomena ini terjadi karena interaksi antara
gelombang elektromagnetik matahari dan medan magnet bumi.
Aurora yang bergerak di wilayah kutub utara dinamakan Aurora
borealis Adapun Aurora yang berada di selatan dinamakan Aurora
australis. Terdapat 5 tempat di dunia yang paling tepat untuk
menyaksikan keindahan Aurora yaitu Alaska Kanada Finlandia
Norwegia dan Islandia.